makalah pencemaran oleh sandi

8/19/2019 Makalah Pencemaran Oleh Sandi

1/10

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pencemaran air adalah suatu perubahan keadaan di suatu tempat penampungan air seperti danau,

sungai, lautan dan air tanah akibat aktivitas manusia. Dapatkah Anda bayangkan jika di dunia ini

tidak ada air, tentu saja tidak pernah ada kehidupan seperti yang ada sekarang ini. Air memang

mutlak diperlukan dalam kehidupan manusia dan mahluk hidup lainnya. Tanpa air kehidupan

tidak dapat berlangsung. Demikian juga dalam kehidupan kita sehari-hari, air sangat diperlukan

untuk berbagai kegiatan di dalam rumah tangga, juga untuk pertanian, transp rtasi serta rekreasi.

Di dalam industri, air digunakan antara lain sebagai bahan peng lah, pendingin dan pembangkit

tenaga.

Berbagai teknik penanganan dan peng lahan dapat diterapkan untuk meman!aatkan limbah yang

kualitasnya baik atau sudah menurun. Berbagai pr duk telah dihasilkan dari limbah yang

berkualitas baik, seperti surimi, !ish jelly, pr duk !ermentasi dan kerupuk. "edangkan dari

limbah yang kualitasnya telah menurun dapat dihasilkan tepung ikan, tepung tulang, dan silase.

#asih banyak peluang yang dapat diper leh dari peman!aatan limbah tersebut.#aka dari hal

tersebut lah kami berisiati! untuk memilih p k k masalah tentang pencemaran air .

1.$ Tujuan

Adapun tujuan dari makalah ini adalah %

a.#engetahui karakteristik limbah Perikanan

b.#engetahui penanganan limbah

c.#engetahui pengaruh pencemaran Air


2/10

BAB II

PEMBAHASAN

$.1 &arakteristik Limbah Perikanan

Limbah memiliki karakter khas. Berdasarkan karakter tersebut limbah dapat dibagi menjadi dua

kel mp k, yaitu limbah yang masih dapat diman!aatkan dan sudah tidak dapat diman!aatkan.

Limbah perikanan berbentuk padatan, cairan dan gas. Limbah tersebut ada yang berbahaya dan

sebagian lagi beracun. Limbah padatan memiliki ukuran bervariasi, mulai beberapa mikr n

hingga beberapa gram atau kil gram. 'kan rucah, yang jumlahnya banyak, merupakan limbah

dengan b b t mencapai ratusan kil gram atau t n. Beberapa limbah padatan masih dapat

diman!aatkan dan sisanya tidak dapat diman!aatkan dan berp tensi sebagai pencemar

lingkungan.

(elas terlihat bah)a kualitas limbah sangat ditentukan leh v lume, kandungan bahan pencemar

dan !rekuensi pembuangan limbah. * lume limbah berkaitan dengan kemampuan alam untuk

mendaur ulangnya. Peningkatan v lume limbah akan meningkatkan beban siklus alami, terutama

peningkatan yang berlangsung secara cepat.

Bahan pencemar yang terkandung didalam limbah berpengaruh terhadap kualitas limbah. Bahan

pencemar berupa bahan rganik relati! tidak berbehaya dibandingkan dengan l gam berat.

Demikian pula bahan pencemar yang berupa senya)a beracun.

&eberadaan limbah di lingkungan dapat diamati berdasarkan indikat r tertentu, seperti

perubahan p+ tingkat &easaman , perubahan )arna atau timbulnya endapan. Perubahan p+

terjadi karena perubahan k nsentrasi i n hidr gen dalam air. &riteria air yang memenuhi syarat

bagi kehidupan memiliki p+ netral dengan kisaran nilai ./ 0 ./. Limbah industri yang belum

di lah memiliki p+ asam 2 atau basa 3 . Bila memasuki perairan dalam jumlah besar,

limbah industri akan mempengaruhi p+ perairan sehingga akan mengganggu kehidupan

rganisme didalamnya.

Air bersih umumnya bening tidak ber)arna. Perubahan )arna dimungkinkan karena masuknya

limbah. Dengan demikian, perubahan )arna air dapat digunakan sebagai indikat r masuknya

limbah. "elain )arna, timbulnya bau pada air merupakan indikat r terjadinya pencemaran leh


3/10

limbah. Air yang bau dapat berasal dari limba industri atau dari hasil degradasi bahan rganik

leh mikr ba. #ikr ba pembusuk yang hidup dalam media budidaya ikan akan mengubah

rganik menjadi bahan yang mudah menguap dan berbau.

Limbah berbentuk padat umumnya mengendap di dasar perairan. Limbah padat dapat berupalimbah rganik dan an rganik. Apabila tidak ditangani secara baik, limbah padat akan

mengendap di dasar perairan.

$.$ Penanganan Limbah

Limbah hasil perikanan dapat berbentuk padatan, cairan atau gas. Limbah berbentuk padat

berupa p t ngan daging ikan, sisik, insang atau saluran pencernaan. Limbah ikan yang berbentuk

cairan antara lain darah, lendir dan air cucian ikan. "edangkan limbah ikan yang berbentuk gas

adalah bau yang ditimbulkan karena adanya senya)a am nia, hidr gen sul!ida atau ket n.

Berbagai teknik penanganan dan peng lahan limbah telah dikembangkan. #asing-masing jenis

limbah membutuhkan cara penanganan khusus, berbeda antara jenis limbah yang satu dengan

limbah lainnya. 4amun secara garis besarnya, teknik penanganan dan peng lahan limbah dapat

dibagi menjadi penanganan dan peng lahan limbah secara !isik, kimia)i, dan bi l gis.

"ecara 5isik

Penanganan dan peng lahan limbah secara !isik dilakukan untuk memisahkan antara limbah

berbentuk padatan, cairan dan gas. Penanganan dan peng lahan limbah secara !isik mampu

melakukan pemisahan limbah berbentuk padat dari limbah lainnya. Limbah padatan akan

ditangani atau di lah lebih lanjut sehingga tidak menjadi bahan cemaran, sedangkan limbah cair

dan gas akan ditangani atau di lah menggunakan teknik kimia)i dan bi l gis.

"ecara !isik, penangan limbah dilakukan menggunakan penyaring !ilter . Bentuk saringan

disesuaikan dengan k ndisi dimana limbah tersebut ditangani. Panyaring yang digunakan dapat

berbentuk jeruji besi atau saringan.

"ecara &imia)i

Penanganan dan peng lahan limbah secara kimia)i dilakukan dengan menggunakan senya)a

kimia tertentu untuk mengendapkan limbah sehingga mudah dipisahkan. Pada limbah berbentuk


4/10

padat, penggunaan senya)a kimia dimaksudkan untuk menguraikan limbah menjadi bentuk yang

tidak mencemari lingkungan.

"ecara Bi l gis

Peng lahan limbah secara bi l gis dilakukan dengan menggunakan tanaman dan mikr ba. (enis

tanaman yang digunakan dapat berupa eceng g nd k, duck)eed, dan kiambang. (enis mikr ba

yang digunakan adalah bakteri, jamur, pr t 6 a dan ganggang. Pemilihan jenis mikr ba yang

digunakan tergantung dari jenis limbah. Bakteri merupakan mikr ba yang paling sering

digunakan pada peng lahan limbah secara bi l gis. Bakteri yang digunakan bersi!at

kem heter tr ! dan kem aut tr !. Bakteri kem heter tr ! meman!aatkan bahan rganisk

sebagai sumber energi, sedangkan bakteri kem aut tr ! meman!aatkan bahan an rganik sebagai

sumber energi.

(amur yang digunakan dalam penanganan dan peng lahan limbah secara bi l gis bersi!at

n n! t sintesa dan bersi!at aer b. Pr t 6 a yang digunakan dalam penanganan dan peng lahan

limbah bersel tunggal dan memiliki kemampuan bergerak m til . 7anggang digunakan pada

penanganan dan peng lahan limbah secara bi l gis karena memiliki si!at aut tr ! dan mampu

melakukan ! t sintesa. 8ksigen yang dihasilkan dari ! t sintesa dapat diman!aatkan leh

mikr ba.

$.9 Pengaruh Pencemaran Air terhadap +e)an, Tumbuh-tumbuhan, dan Tubuh #anusia

Diantara sekian banyak bahan pencemar air ada yang beracun dan berbahaya dan dapat

menyebabkan kematian. Telah anda pelajari bah)a bahan pencemar air antara lain ada yang

berupa l gam-l gam berat seperti arsen As , kadmium :d , berilium Be , B r n B , tembaga

:u , !lu r 5 , timbal Pb , air raksa +g , selenium "e , seng ;n , ada yang berupa ksida-

ksida karb n :8 dan :8$ , ksida< ksida nitr gen 48 dan 48$ , ksida- ksida belerang

"8$ dan "89 , +$", asam sianida +:4 , senya)a=i n kl rida, partikulat padat seperti asbes,tanah=lumpur, senya)a hidr karb n seperti metana, dan heksana. Bahan-bahan pencemar ini

terdapat dalam air, ada yang berupa larutan ada pula yang berupa partikulat-partikulat, yang

masuk melalui bahan makanan yang terba)a ke dalam pencernaan atau melalui kulit.


5/10


6/10

$.@ P8T 4"' L'#BA+ DA47 " BA7A' P 4C AP L87A# B AT T'#BAL,

&AD#' #, DA4 T #BA7A D' P A' A4

Pembangunan yang pesat dibidang ek n mi disatu sisi akan meningkatkan kualitas hidup

manusia, yaitu dengan meningkatnya pendapatan masyarakat, tetapi di sisi lain akan berakibat pada penurunan kesehatan akibat adanya pencemaran yang berasal dari limbah industri dan

rumah tangga. +al ini karena kurangnya atau tidak memadainya !asilitas atau peralatan untuk

menangani dan mengel la limbah tersebut.

"alah satu pencemaran pada badan air adalah masuknya l gam berat. Peningkatan kadar l gam

berat di dalam perairan akan diikuti leh peningkatan kadar 6at tersebut dalam rganisme air

seperti kerang, rumput laut dan bi ta laut lainnya. Peman!atan rganisme ini sebagai bahan

makanan akan membahayakan kesehatan manusia.

Dengan berkembangnya ilmu pengetahuan maka berkembang pulalah industri-industri.

Akibatnya lingkungan menjadi salah satu sasaran pencemaran, terutama sekali lingkungan

perairan yang sudah pasti terganggu leh adanya limbah industri, baik industri pertanian maupun

industri pertambangan. &ebanyakan dari limbah itu biasanya dibuang begitu saja tanpa

peng lahan terlebih dahulu.

Berbagai met de seperti penukar i n, penyerapan dengan karb n akti! dan pengendapan secara

elektr lisis telah dilakukan untuk menyerap bahan pencemar beracun dari limbah, tetapi cara ini

membutuhkan biaya yang sangat tinggi dalam peng perasiannya. Penggunaan bahan bi material

sebagai penyerap i n l gam berat merupakan alternati! yang memberikan harapan. "ejumlah

bi material seperti lumut, daun teh, sekam padi dan sabut kelapa sa)it begitu juga dari bahan

n n bi material seperti perlit, tanah gambut, lumpur akti! dan lain-lain telah digunakan sebagai

bahan penyerap l gam-l gam berat dalam air limbah.

&ulit udang yang mengandung senya)a kimia khitin dan khit san merupakan limbah yangmudah didapat dan tersedia dalam jumlah yang banyak, yang selama ini belum terman!aatkan

secara ptimal.

Dengan adanya si!at-si!at khitin dan khit san yang dihubungkan dengan gugus amin dan

hidr ksil yang terikat, maka menyebabkan khitin dan khit san mempunyai reakti!itas kimia yang


7/10

tinggi dan menyebabkan si!at p lielektr lit kati n sehingga dapat berperan sebagai penukar i n

i n eEchanger dan dapat berperan sebagai abs rben terhadap l gam berat dalam air limbah.

&arena berperan sebagai penukar i n dan sebagai abs rben maka khitin dan khit san dari limbah

udang berp tensi dalam memecahkan masalah pencemaran lingkungan perairan dengan

penyerapan yang lebih murah dan bahannya mudah didapatkan.

Pengertian L gam Berat

L gam adalah unsur alam yang dapat diper leh dari laut, er si batuan tambang, vulkanisme dan

sebagainya. mumnya l gam-l gam di alam ditemukan dalam bentuk persenya)aan dengan

unsur lain, sangat jarang yang ditemukan dalam elemen tunggal. nsur ini dalam k ndisi suhu

kamar tidak selalu berbentuk padat melainkan ada yang berbentuk cair, misalnya merkuri +g .

Dalam badan perairan, l gam pada umumnya berada dalam bentuk i n-i n, baik sebagai pasangan i n ataupun dalam bentuk i n-i n tunggal. "edangkan pada lapisan atm s!ir, l gam

ditemukan dalam bentuk partikulat, dimana unsur-unsur l gam tersebut ikut berterbangan dengan

debu-debu yang ada di atm s!ir. #elihat bentuk dan kemampuannya setiap l gam haruslah

memiliki si!at-si!at sebagai berikut%

1 #emiliki kemampuan yang baik sebagai penghantar daya listrik k ndukt r .

$ #emiliki kemampuan sebagai penghantar panas yang baik.

9 #emiliki rapatan yang tinggi.

@ Dapat membentuk all y dengan l gam lainnya.

/ ntuk l gam yang padat, dapat ditempa dan dibentuk.

L gam berat adalah unsur-unsur kimia dengan b b t jenis lebih besar dari / gr=cm9, terletak di

sudut kanan ba)ah sistem peri dik, mempunyai a!initas yang tinggi terhadap unsur " dan

biasanya bern m r at m $$ sampai F$ dari peri de @ sampai . "ebagian l gam berat seperti

timbal Pb , kadmium :d , dan merkuri +g merupakan 6at pencemar yang berbahaya. A!initas

yang tinggi terhadap unsur " menyebabkan l gam ini menyerang ikatan belerang dalam en6im,

sehingga en6im bersangkutan menjadi tak akti!. 7ugus karb ksilat -:88+ dan amina -4+$

juga bereaksi dengan l gam berat. &admium, timbal, dan tembaga terikat pada sel-sel membran


8/10

yang menghambat pr ses transp rmasi melalui dinding sel. L gam berat juga mengendapkan

senya)a ! s!at bi l gis atau mengkatalis penguraiannya.

Berdasarkan si!at kimia dan !isikanya, maka tingkat atau daya racun l gam berat terhadap he)an

air dapat diurutkan dari tinggi ke rendah sebagai berikut merkuri +g , kadmium :d , seng;n , timah hitam Pb , kr m :r , nikel 4i , dan k balt

: . Da!tar urutan t ksisitas l gam paling tinggi ke paling rendah terhadap manusia yang

mengk msumsi ikan adalah sebagai berikut +g$G 3 :d$G 3Ag$G 3 4i$G 3 Pb$G 3 As$G 3

:r$G "n$G 3 ;n$G. "edangkan menurut &ementrian 4egara &ependudukan dan Lingkungan

+idup 1FFH si!at t ksisitas l gam berat dapat dikel mp kan ke dalam 9 kel mp k, yaitu

bersi!at t ksik tinggi yang terdiri dari atas unsur-unsur +g, :d, Pb, :u, dan ;n. Bersi!at t ksik

sedang terdiri dari unsur-unsur :r, 4i, dan : , sedangkan bersi!at t sik rendah terdiri atas unsur#n dan 5e.

Adanya l gam berat di perairan, berbahaya baik secara langsung terhadap kehidupan rganisme,

maupun e!eknya secara tidak langsung terhadap kesehatan manusia. +al ini berkaitan dengan

si!at-si!at l gam berat yaitu%

1 "ulit didegradasi, sehingga mudah terakumulasi dalam lingkungan perairan dan

keberadaannya secara alami sulit terurai dihilangkan .

$ Dapat terakumulasi dalam rganisme termasuk kerang dan ikan, dan akan membahayakan

kesehatan manusia yang mengk nsumsi rganisme tersebut.

9 #udah terakumulasi di sedimen, sehingga k nsentrasinya selalu lebih tinggi dari k nsentrasi

l gam dalam air. Disamping itu sedimen mudah tersuspensi karena pergerakan masa air yang

akan melarutkan kembali l gam yang dikandungnya ke dalam air, sehingga sedimen menjadi

sumber pencemar p tensial dalam skala )aktu tertentu.

'''. & "'#P LA4

Adapun kesimpulan yang dapat di ambil dari makalah ini adalah %


9/10

1. Berdasarkan karakter tersebut limbah dapat dibagi menjadi dua kel mp k, yaitu limbah yang

masih dapat diman!aatkan dan sudah tidak dapat diman!aatkan. Limbah perikanan berbentuk

padatan, cairan dan gas.

$. 4amun secara garis besarnya, teknik penanganan dan peng lahan limbah dapat dibagi menjadi penanganan dan peng lahan limbah secara !isik, kimia)i, dan bi l gis.

9. Bahan pencemar air antara lain ada yang berupa l gam-l gam berat seperti arsen As ,

kadmium :d , berilium Be , B r n B , tembaga :u , !lu r 5 , timbal Pb , air raksa +g ,

selenium "e , seng ;n , ada yang berupa ksida- ksida karb n :8 dan :8$ , ksida< ksida

nitr gen 48 dan 48$ , ksida- ksida belerang "8$ dan "89 , +$", asam sianida +:4 ,

senya)a=i n kl rida, partikulat padat seperti asbes, tanah=lumpur, senya)a hidr karb n seperti

metana, dan heksana.

@. L gam adalah unsur alam yang dapat diper leh dari laut, er si batuan tambang, vulkanisme

dan sebagainya. mumnya l gam-l gam di alam ditemukan dalam bentuk persenya)aan dengan

unsur lain, sangat jarang yang ditemukan dalam elemen tunggal


10/10

DA5TA P "TA&A

1. a!riant .Penanganan Limbah +asil perikanan secara Bi l gis. 1 mei $H1H.1@%HH

)ib.http%==) rdpress.c m=$HHF=1$=1H=

$. Achmad Lut!i. materiIkimia=kimia-lingkungan=pencemaran-air=pengaruh-pencemaran-air-

terhadap-he)an-tumbuh-tumbuhan-dan-tubuh-manusia .1 mei $H1H.1@%HH )ib.http%==))).chem-

is-try. rg= =

9. #uhammad &arim. perikanan-darat-bagian-kebudayaan-l kal .1 mei $H1H.1@%HH

)ib.http%==))).dkp.g .id=indeE.php=ind=ne)s=9 $=

@. 5arisyal)an. ciri-si!at-macam-p lusi-dan-limbah .1 mei $H1H.1@%HH

>'B.http%==bl gsp t.c m=$HHF=H/=.html

/. abahjack . p tensi-limbah-udang-sebagai-penyerap-l gam-berat-timbal-kadmium-dan-

tembaga-di-perairan.1 mei $H1H.1@%HH >'B.http%==limbahb9.c m=indeE.php= html

. &adek Diana +armayani dan ' 7. #. & nsukartha p tensi-limbah-udang-di-perairan.1 mei

$H1H.1@%HH >'B.http%==limbahb9.c m=indeE.php= html

makalah pencemaran oleh sandi

Documents