makalah perawatan mesin diesel

17
 Makalah PER W T N MESIN DIESEL D I S U S U N  NAMA : TEGUH FIRMAN TO  NIM :10C10202005 UNIVERSITAS TEUKU UMAR FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK MESIN

Upload: yudi-hanyauntukmu

Post on 12-Apr-2018

941 views

Category:

Documents


110 download

TRANSCRIPT

Page 1: Makalah Perawatan Mesin Diesel

7/21/2019 Makalah Perawatan Mesin Diesel

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-perawatan-mesin-diesel 1/17

Makalah

PER W T N MESIN DIESEL

I

S

U

S

U

N

 NAMA : TEGUH FIRMANTO NIM :10C10202005

UNIVERSITAS TEUKU UMAR

FAKULTAS TEKNIK

JURUSAN TEKNIK MESIN

Page 2: Makalah Perawatan Mesin Diesel

7/21/2019 Makalah Perawatan Mesin Diesel

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-perawatan-mesin-diesel 2/17

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami sanjungkan kepada allah swt dan shalawat beserta salam kepada

rasullulah saw berkat limpahan rahmatnya saya dapat menyelsaikan tugas makalah ini yang

 berjudul :  PERAWATAN MESIN DIESEL yang dikerjaan di fakultas teknik Universitas

Teuku Umar

Dalam tugas makalah ini saya sebagai penulis masih banyak kekurangannya. Untuk

itu saya mengharapkan kepada semua pihak agar memberikan masukan demi perbaikan dan

kesempurnaaan makalah ini. Tak lupa pula mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak

Pembimbing yang ikut serta dalam membimbing dalam menyelsaikan tugas makalah ini.

Demikianlah yang dapat kami sampaikan dan kami sangat berharap semoga tugas ini

dapat bermanfaat bagi semua pihak

Page 3: Makalah Perawatan Mesin Diesel

7/21/2019 Makalah Perawatan Mesin Diesel

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-perawatan-mesin-diesel 3/17

  DAFTAR ISI

Kata pengantar ...........................................................................

Daftar isi .................................................................................

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1Latar belakang.....................................................................

1.2Rumusan masalah ...............................................................

1.3Metode penelitian ...............................................................

1.4Tinjauan pustaka .................................................................

BAB 2 PEMBAHASAN

Perawatan mesin diesel...........................................................

BAB 3 PENUTUP

3.1Kesimpulan ............................................................................

DAFTAR PUSTAKA

Page 4: Makalah Perawatan Mesin Diesel

7/21/2019 Makalah Perawatan Mesin Diesel

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-perawatan-mesin-diesel 4/17

BAB I

PENDAHULUAN 

1.1. 

Latar Belakang

Motor Diesel adalah motor pembakaran dalam yang beroperasi dengan menggunakan

minyak gas atau minyak berat, sebagai bahan bakar, dengan suatu prinsip bahan bakar

tersebut (diinjeksi) kedalam silinder yang didalamnya terdapat udara dengan tekanan dan

suhu yang cukup tinggi sehingga bahan bakar tersebutsecara spontan terbakar Motor diesel

adalah suatu motor bakar yang pada langkah pertama menghisap udara murni dari saringan

udara, sedangkan pemasukan bahan bakar dilakukan pada akhir langkah kompresi yang

mempunyai tekanan tinggi dan menghasilkan suhu yang mampu menyalakan bahan bakar.

Salah satu jenis penggerak yang banyak dipakai adalah mesin kalor, yaitu mesin yang

menggunakan energi termal untuk melakukan kerja mekanik, atau yang mengubah energi

termal menjadi energi mekanik. Energi itu sendiri dapat diperoleh dengan proses

Pembakaran. Menurut pembakarannya motor bakar dibedakan atas dua macam yaitu motor

 pembakarandalam (internal combustion engines) dan motor pembakaran luar

(externalcombustion engines). Motor pembakaran luar adalah suatu pesawat yang

energinyauntuk kerja mekanik yang diperoleh dengan pembakaran bahan bakar dilakukan

diluar motor tersebut, seperti mesin uap dan turbin uap. Sedangkan motorpembakaran dalam

ialah suatu pesawat yang energinya untuk kerja mekanik yangdiperoleh dari hasil

 pembakaran bahan bakar dilakukan di dalam silinder motor itusendiri, seperti motor diesel

dan motor bensin.

Perawatan perlu di lakukan sesuai standar dan prosedur yang terjadwal.

Adapun tujuan perawatan dan pemeliharaan yang dilaksanakan pada motor induk

antara lain :

1. Untuk memperpanjang usia pakai dari pada motor tersebut.

2. Untuk menjamin kesiapan dari pada motor induk yang akan dioperasikan agar

tidak mengalami kendala.

3. Untuk menjamin kesiapan peralatan sewaktu-waktu akan diperlukan.

4. Agar dalam pelaksanaan kegiatan dapat menjamin keselamatan dalam bekerja.

Perawatan yang sangat penting dalam komponen utama mesin kapal adalah :

Kepala Silinder, Katup Isap dan Katup Buang,. Silinder, Torak/Piston, Cincin Torak,

Page 5: Makalah Perawatan Mesin Diesel

7/21/2019 Makalah Perawatan Mesin Diesel

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-perawatan-mesin-diesel 5/17

Poros Engkol, Bantalan Utama Poros Engkol.

1.2. Rumusan Masalah

Perawatan adalah suatu kombinasi dari berbagai tindakan yang dilakukan untuk menjaga

suatu peralatan agar dapat digunakan setiap saat dalam keadaan baik tanpa gangguan

Perawatan merupakan elemen untuk menjaga agar peralatan dapat bekerja dengan efektif dan

mengurangi kemacetan hingga biaya operasional bisa ditekan serendah mungkin.

Pada umumnya sistem perawatan mempunyai sifat untuk meningkatkan efektifitas, serta

 porsi keuntungan bagi pemilik perusahaan, hal ini dimungkinkan karena dengan perawatan

sistim bahan bakar maka dapat ditekan ongkos produksi, disamping itu dapat pula

ditingkatkan kapasitas produksi suatu mesin hingga batas umur ekonomisnya.

Setelah kita membahas dan mengerti dari proses perawatan maka timbul pertanyaan sebagai

 berikut:

1.  Bagaimana tahap-tahap suatu perawatan mesin diesel?

2.  Jelaskan cara-cara perawatan pada mesin diesel?

3.  Komponen apa saja pada mesin diesel yang harus rutin mendapatkan perawatan?

DLL....

1.3. Metode Penelitian

Dalam metode penelitian kali ini,Penulis menggunakan metode study perpustakan di

karenakan metode ini dapat mendukung si penulis dalam menyeselsaikan penelitian dalam

mengatasi suatu permasalahan. Salah satu faktor yang mendukung metode ini adalah tata

letak perpustakaan yang tidak jauh dari tempat tinggal si penulis.

1.4. Tinjauan Pustaka

Kemajuan penelitian dibidang teknik telah melahirkan motor Diesel yangeksistensinya

semakin di perlukan di segala bidang. terutama di bidang bidang yang memerlukan tenaga

 penggerak besar. Eksistensi motor diesel ini dapat di pertahankan sampai batas waktu yang

ditetapkan apabila dipelihara secara seksama.

Page 6: Makalah Perawatan Mesin Diesel

7/21/2019 Makalah Perawatan Mesin Diesel

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-perawatan-mesin-diesel 6/17

Operasi yang berhasil dari suatu instalasi hanya dimungkinkan pemeliharaan yang

cukup dari motor dan peralatan yang lain. Ketetapan dan ketaatan terhadap jadwal perawatan

akan dapat mempertahankan kemampuan dan tenaga yang di hasilkan oleh motor tersebut.

Dengan demikian efisiensi panas yang tinggi dari motor diesel tersebut dapat berdaya guna

secara maksimal dan life time serta kesiapan motor untuk beroperasi dapat dicapai secara

maksimal. Selama beroperasinya mesin dalam kegiatan penangkapan, belum tentu kondisi

mesin akan terus stabil dan terkendali, tetapi kondisi mesin akan cenderung menurun bahkan

terjadi kerusakan yang parah. Untuk mempertahankan kondisi kapal agar tetap stabil perlu

dilakukan tindakan perawatan yang terjadwal dan berkala bahkan bila mesin mengalami

kerusakan perlu dilakukan tindakan perbaikan (repairing ).

Dengan pemeliharaan dan perawatan ini diharapkan kegiatan produksi dapat berjalan dengan

lancar. Karena mesin dan perawatannya mencapai umur ekonomis untuk menghindari

kesalahan atau kemacetan sekecil mungkin sehingga tidak perlu berhenti beroperasi.

Kegiatan perawatan ini terdiri atas kegiatan : pembersihan (cleaning), pemeriksaan

(checking ), pelumasan dan pendinginan (lubricating and cooling ), penyetelan (adjusting ),

 perbaikan (repairing ) dan turun mesin (over haule). Adapun tujuan dari perawatan mesin ini

adalah :

1. Memperpanjang masa pakai mesin

2. Menjamin kesiapan peralatan kerja

3. Menjamin keselamatan kerja

4. Menjamin kesiapan alat bila sewaktu-waktu diperlukan

5. Kemampuan produksi tercapai sesuai dengan yang direncanakan

Jenis Kegiatan Perawatan.

Di dalam pemakaiannya motor diesel memerlukan perhatian dan dan perawatan yang

tetap. Pada jangka-jangka waktu tertentu perlu di periksa, diperbaiki dan disetel kembali.

Perawatan mesin terbagi dalam jarak waktu (interval ). Jenis kegiatan pemeliharaan tersebut

meliputi :

a. Perawatan harian.

 b. Perawatan periodik.

c. Perawatan berkala

1). Perawatan Harian

a. Pemeriksaan Tangki Harian Bahan Bakar

Page 7: Makalah Perawatan Mesin Diesel

7/21/2019 Makalah Perawatan Mesin Diesel

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-perawatan-mesin-diesel 7/17

Pemeriksaan ini dilakukan untuk mengetahui jumlah pemakaian bahan bakar dan

kemungkinan terdapatnya kebocoran pada tangki. Tangki ini setiap hari harus dikontrol untuk

membuang air atau kotoran yang mengedap di dasar tangki. Isi tangki tidak boleh kurang dari

yang ditentukan, agar kotoran tidak terbawa masuk dalam mesin.maka pada tangki harus

diberi saringan. Untuk mengetahui kapasitas tangki dapat dilihat pada posisi gelas penduga.

Untuk membuang kotoran atau air yang mengendap dapat dilakukan pada bagian bawah

tangki.

 b. Pemeriksaan pipa-pipa yang dialiri bahan bakar Pemeriksaan ini dilakukan untuk

mengetahui apakah pipa pipa yang dialiri bahan bakar tidak ada gangguan seperti kebocoran

atau tersumbat.

c. Pemeriksaan saringan bahan bakar. Pemeriksan ini dilakukam untuk mencegah saringan

dari debu.air atau endapan - endapan lainnya yang berada di dalam saringan bahan bakar.

d. Pemeriksaan pompa bahan bakar

Pemeriksan ini dilakukan untuk megetahui tekanan isap dari pada pompa

 bahan bakar. Pemeriksaan harian ini dilakukan pada motor induk pada saat

akan di hidupkan dan pada saat motor induk akan dimatikan.

2). Perawatan Periodik

Perawatan 50-250 jam kerja terdiri dari :

a. Membersihkan saringan bahan bakar.

Fungsi saringan bahan bakar adalah untuk menyaring bahan bakar agar kotoran tidak ikut

serta masuk kedalam silinder. Saringan bahan bakar ini harus dibersikan untuk membuang

kotoran-kotoran yang ada.

 b. Membersikan tangki bahan bakar

Bertujuan untuk menjaga bahan bakar minyak tetap bersih pada waktu dipakai.

3). Perawatan Berkala

Perawatan atau pencegahan yang di lakukan secara berkala antara lain adalah:

a. Perawatan Harian

Perawatan harian pada saat operasional seperti :

1. Periksa minyak pelumas dalam karter dan gear box setiap saat pada waktu mesin

 berjalan

2. Periksa sistim pendingin dan salurannya

Page 8: Makalah Perawatan Mesin Diesel

7/21/2019 Makalah Perawatan Mesin Diesel

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-perawatan-mesin-diesel 8/17

3. Periksa endapan dan kotoran pada tangki bahan bakar

 b. Perawatan Mingguan

1. Periksa bahan bakar pada tangki harian mesin pada saat akan distart dan buang

kotoran yang mengedap pada filter dan tangki

2. Bersihkan filter bahan bakar minyak

3. Bersihkan filter minyak pelumas

4. Periksa air aki, voltage dan tangki bahan bakar minyak

5. Periksa dan beri pelumas pada pompa-pompa

6. Pelumasan dan dan pompa injeksi

 b.Perawatan Bulanan

1. Buka dan bersihkan tangki bahan bakar

2. Buka dan bersihkan filter oli

3. Ganti minyak pelumas mesin sesuai petunjuk

4. Bersikan tangki bahan bakar minyak

5. Buka nozzel dan bersihkan, kemudian tes nozzel

6. Cek injection timing

7. Ruang air pendingin di bersihkan

Page 9: Makalah Perawatan Mesin Diesel

7/21/2019 Makalah Perawatan Mesin Diesel

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-perawatan-mesin-diesel 9/17

  BAB II

PEMBAHASAN

Perawatan Motor Diesel

Motor diesel sudah banyak digunakan terutama sebagai tenaga penggera kapal dan

 juga sebagai angkutan umum maupun keperluan perusahaan yan mengutamakan biaya

operasi yang murah dibandingkan dengan motor bensin.Dan juga motor diesel menghasilkan

tenaga gerak yang lebih besar bila dibandingkan dengan motor bensin. Dalam pemakaian

motor diesel ini juga perlu mendapatkan perhatian lebih terutama untuk perawatan dan

 pemeliharaan agar motor tidak cepat mengalami kerusakan.

Ada beberapa yang yang perlu kita perhatikan dalam hal perawatannya yaitu :

1. Sistem start

2. Sistem bahan bakar

3. Sistem pendinginan

4. Sistem pelumasan

5. Saringan udara

1.  Sistem Start

Pada umumnya motor diesel distart dengan menggunakan tangan, motor listrik, udara

tekan. Kalau motor diesel distart, maka poros engkolnya harus diputar oleh alat dari luar

sedemikian rupa sehingga udara dalam silinder ditekan pada titik mati atas sampai suatu

tekanan tertentu, yang apabila bahan bakar diinjeksikan, maka akan menyala dan akan

menghasilkan daya. Terdapat dua persyaratan penting yang harus dipenuhi untuk start yang

 pasti dan cepat yaitu :

a. Kecepatan Cukup

Kalau motor diputar sangat lambat, kebocoran kecil yang tidak dapat dihindarkan

akan melintasi cincin torak dan mungkin melalui katup masuk dan katup buang yang akan

memungkinkan sebagian dari udara lari dari silinder selama langkah kompresi. Ini dapat

menurunkan tekanan kompresi dan suhu pada akhir langkah dibawah yang diperlukan untuk

 penyalakan bahan bakar yang diinjeksikan.

 b. Kompresi Tepat

Page 10: Makalah Perawatan Mesin Diesel

7/21/2019 Makalah Perawatan Mesin Diesel

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-perawatan-mesin-diesel 10/17

Apabila perbandingan kompresi tidak cukup tinggi, maka suhu akhir dari pengisian

udara tekan juga akan terlalu rendah untuk penyalaan. Sebenarnya, sebuah motor baru

mempunyai perbandingan kompresi yang tepat. Tetapi, kausan bantalan dapat sedikit

menurunkan kedudukan torak, sehingga perbandingan kompresi juga menurun.

Keterlambatan penutupan katup masuk, yang disebabkan oleh kesalahan memperbaiki

keausan dalam mekanisme katup atau suatu kesalahan lain dalam pengaturan waktu katup,

 juga dapat menurunkan perbandingan kompresi efektif.

2.  Sistem Bahan Bakar

Sistem bahan bakar dari instalasi motor diesel didefinisikan sebagai peralatan yang

diperlukan untuk menangani minyak bahan bakar dari titik diserahkannya ke instalasi sampai

mencapai pompa injeksi bahan bakar. Peralatan ini terdiri atas strainer dan saringan (filter),

 pompa transfer, tangki penyimpan dan tangki harian, indikator permukaan tangki bahan

 bakar, pemipaan dan gelas penduga untuk bahan bakar. Bahan bakar bersih yang dihasilkan

oleh kilang, adalah bersih. Tetapi selama pemindahan dari tangki penyimpanan ke dalam

mobil tangki, kapal tangki, selama pengangkutan ke instalasi, dan selama pemindahan ke

tangki penyimpanan di instalasi, sering tercemar oleh debu, kerak tangki, air dan hasil

oksidasi. Keadaan yang sangat penting dari operasi yang berhasil ke pompa presisi tekanan

tinggi dan nossel injeksi. Debu dalam bahan bakar berlaku sebagai amplas, kalau terdapat

debu maka pompa dengan plunyer yang masuk dengan rapat ke tong akan mulai bocor dan

tidak mampu lagi untuk bekerja sebagai alat penakar bahan bakar yang teliti. Sistem bahan

 bakar dari instalasi mesin diesel didefinisikan sebagai peralatan yang diperlukan untuk

menangani minyak bahan bakar dari titik diserakannya keinstalasi sampai mencapai pompa

injeksi bahan bakar. Peralatan ini terdiri atas saringan (filter), pompa transfer, tanki

 penyimpan dan tanki harian. 

Tabel 1. Peralatan dan waktu perawatan yang dianjurkan

 NOPeralatan yang harus di anjurkan dan

di periksa pada sistem bahan bakar

Waktu maksimum yang di antara tiap

inspeksi

Jam operasi Bulan

1 Saringan bahan bakar 200 1

2 Pompa penggalak dan perpindahan 2000 4

Page 11: Makalah Perawatan Mesin Diesel

7/21/2019 Makalah Perawatan Mesin Diesel

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-perawatan-mesin-diesel 11/17

 bahan bakar

3 Tanki penyimpan/harian bahan bakar 1000 3

4 Saluran penyediaan 1000 3

5 Pemanas untuk minyak bahan bakar 3000 6

3.  Sistem Pendingin

Sebagian dari panas yang ditimbulkan selama pembakaran mengalir dari gas ke dinding

silinder, sehinggga menaikkan suhunya. Kalau suhu dinding diperbolehkan meningkat di atas

 batas tertentu, sekitar 300 F, yaitu dengan torak yang tidak didinginkan, maka minyak yang

melumasi torak mulai menguap dengan cepat, torak maupun silinder dapat rusak.

Pada saat yang sama, suhu tinggi setempat dalam bagian tertentu dari mesin, misalnya kepala

silinder dan torak, dapat menyebabkan berlebihan dan retaknya bagian ini. Tambahan panas

ditimbulkan melalui gesekan antara berbagai permukaan yang menggesek, terutama antara

torak dan cincin torak dengan dindin silinder. Dengan torak yang didinginkan minyak, maka

 batas untuk suhu dinding silinder yang aman adalah sangat tinggi.

4.  Sistem Pelumasan

Sistem pelumasan ini sangat penting, tidak peduli bagaimanapun baiknya sebuah motor

dirancang dari segi efisiensi panas adan kekuataannya, dan bagaimanapun baiknya

 pembuatannya dari segi bahan dan pengerjaannya. Kalau pelumasan dari semua bagian yang

 bergerak tidak diperhatikan dengan baik, maka motor tidak akan berjalan sama sekali atau

akan menunjukkan keausan berat dan memiliki umur yang pendek.

Minyak pelumas yang dipergunakan apabila buruk atau jelek maka akan dapat menyebabkan

 banyak gangguan yang dialami dalam operasi motor tersebut. Maka dalam penggunaan

minyak pelumas harus yang memiliki mutu yang bagus, agar dapat melumasi bagian yang

 bergerak dengan baik dan komponen motor tidak cepat mengalami kerusakan.

5.  Saringan Udara

Bagian yang berfungsi untuk membersihkan udara dari debu, motor diesel yang tidak

menggunakan saringan udara akan cepat aus bagian-bagian mesinnya. Saringan udara yang

 berfungsi baik akan tetapi saringan ini akan cepat kotor dan segera dibersihkan. Apabila

saringan ini sudah lama digunakan maka harus diganti dengan yang baru. Juga hendaknya

saringan ini dipastikan tidak terjadi kebocoran pada pipa saluran udara, khususnya pada

Page 12: Makalah Perawatan Mesin Diesel

7/21/2019 Makalah Perawatan Mesin Diesel

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-perawatan-mesin-diesel 12/17

 bagian setelah saringan udara, hal ini akan mengakibatkan debu atau air terhisap masuk ke

dalam ruang bakar.

6.  Komponen Mesin

Perawatan yang sangat penting dalam komponen utama mesin kapal adalah :

a. Kepala Silinder

Sebagai pedoman untuk mesin kapal, pembongkaran / pemeriksaan pada torak harus

dilakukan setiap tahun atau 2000 sampai 3000 jam kerja, meskipun pembongkaran pada torak

dilakukan setiap satu tahun, untuk pemeriksaan katupkatup harus sering dilakukan

 pengecekan dan pengasahan terhadap dudukannya. Kepala silinder memiliki batas

 pemakaian, yaitu apabila kepala silinder mengalami keretakan atau kerusakan dan apabila

tidak dapat diperbaiki maka diganti dengan yang baru. Dalam pemasangan kepala silinder

harus memperhatikan ketebalan pakingnya.

 b. Katup Isap dan Katup Buang

Katup isap dan katup buang ini harus juga diperhatian dalam perawatannya,

adapun perawatan yang dilakukan pada katup antara lain :1. Periksa kerak karbon yang terdapat pada muka katup dan juga perubahan warna pada

katup.

2. Periksa perubahan bentuk batang katup, keausan dan kondisi pelumasan.

3. Periksa pegas katup terhadap kemungkinan patah, aus dan korosi.

4. Lakukan pengasahan terhadap dudukan katup setiap setengah tahun atau 1000 sampai 1500

 jam kerja.

5. Lakukan penggantian terhadap katup apabila permukaan katup mengalami kerusakan.

6. Katup harus diganti apabila pegas katup patah, berkarat atau retak.

7. Apabila katup harus diganti sebaiknya baji pemegang katup dan pemegang pegas katup

diganti juga.

8. Dalam pemasangan katup isap dan katup buang jangan sampai tertukar.

c. Silinder

Page 13: Makalah Perawatan Mesin Diesel

7/21/2019 Makalah Perawatan Mesin Diesel

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-perawatan-mesin-diesel 13/17

Silinder ini termasuk komponen penting dalam motor diesel, maka dalam

 perawatannya harus sangat diperhatikan. Adapun perawatan yang dilakukan terhadap silinder

adalah :

1. Keluarkan piston dari dalam silinder kemudian periksa keadaan dinding terhadap

kemungkinan adanya goresan atau keausan yang terjadi didalam silinder.

2. Periksa apakah didalam silinder terdapat kerusakan atau retak.

3. Dalam pemeriksaan dinding silinder, tariklah tabung silinder dari blok mesin, kemudian

 periksa dinding luar terhadap kemungkinan terjadinya karat.

4. Periksa paking terhadap kemungkinan terjadinya kebocoran pada saat proses pembakaran

 bahan bakar.

5. Ukur diameter didalam dinding silinder yang sejajar dengan pena torak dan dalam arah

yang tegak lurus.

6. Pada umumnya tabung silinder harus dikelurkan untuk dilakukan pemeriksaan,

 pemeriksaan ini dilakukan setiap dua tahun atau 4000 sampai 6000 jam kerja. Namun

sebaiknya setelah satu tahun yang pertama, maka tahun yang ke dua tabung silinder harus

dikeluarkan dari blok mesin untuk dilakukan pemeriksaan.

d. Torak/Piston

1. Periksa kerak-kerak karbon yang terdapat pada sisi minyak dan lubang minyak pelumas

sepanjang alur cincin minyak.

2. Periksa apakah kepala torak mengalami retak atau terkena korosi.

3. Periksa keadaan kontak antara pena torak dan bantalannya.

4. Lakukan pengukuran pada semua alur cincin torak dan diameter dalam bantalan pena

torak.

5. Periksa kerak-kerak karbon yang terjadi pada permukaan atas dan bawah dari

kepala torak.

6. Lakukan pengukuran pada diameter luar torak dalam arah sejajar pena torak dan dalam

arah tegak lurus.

7. Pembongkaran dan pemeriksaan torak sebaiknya dilakukan setahun sekali

atau 2000 sampai 3000 jam kerja.

8. Batas pemakaian apabila permukaan sisi torak yang muncul pada dinding silinder

menunjukkan kontaknya yang kurang sempurna, terbakar atau ada yang retak-retak, maka

lakukan perbaikkan atau mengganti dengan yang baru.

Page 14: Makalah Perawatan Mesin Diesel

7/21/2019 Makalah Perawatan Mesin Diesel

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-perawatan-mesin-diesel 14/17

e. Cincin Torak

Periksa keadaan cincin torak, apakah rusak, macet dalam alurnya atau menunjukkan

tanda kerusakan yang tidak normal. Apabila cincin torak mengalami kerusakan dalam

 pemakaiannya maka harus dilakukan perbaikan atau diganti.

1. Lakukan pengukuran lebar dari pada cincin torak, apabila tebalnya sukar diukur maka

masukkan cincin torak tersebut kedalam silinder dan ukurlah antara kedua ujungnya.

2. Batas keausan cincin torak adalah sekitar 10 % dari tebalnya.

3. Pada waktu mengganti cincin torak perlu memperhatikan bahwa cincin torak harus

ditempatnya masing-masing.

f. Poros Engkol

1. Periksa poros engkol terhadap kemungkinan terjadinya kotoran yang melekat, garam serta

keausan.

2. Periksa keadaan permukaan kontak dengan bantalan, kondisi pelumasan juga terhadap

 perubahan warna dan korosi.

3. Periksa keadaan pada lengan engkol, apakah terjadi keretakan.

g. Bantalan Utama Poros Engkol

1.Periksa permukaan kontak antara bantalan dengan rumahnya.

2. Periksa keadaan sambungannya, ulir batang dan kepala bautnya terhadap kerusakan yang

mungkin terjadi.

3. Periksa kekokohan baut-bautnya.

4. Pembongkaran terhadap bantalan utama poros engkol dilakukan dua tahun sekali atau 4000

sampai 6000 jam kerja.

5. Batas pemakaian apabila bantalan utama poros engkol sudah menunjukkan

tanda-tanda kerusakan harus segera diganti.

Gangguan Kerusakan Motor Dan Penyebabnya

 No Jenis gangguan motor induk Penyebab

1 Bunyi motor terlalu keras 1.  Mutu bahan bakar terlalu

kurang baik

2. Tekanan bahan bakar tidak

 bisa mengabut dengan

Page 15: Makalah Perawatan Mesin Diesel

7/21/2019 Makalah Perawatan Mesin Diesel

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-perawatan-mesin-diesel 15/17

 

2

3

4

Gas buang penuh asap

Suhu motor induk tinggi

Putaran motor pincang. RPM turun naik

sempurna

3. Minyak pelumas

 berkurang

motor terlalu panas

1. beban terlalu berat

2. oli ikut terbakar

Sirkulasi sistem pendingin

tersumbat

Page 16: Makalah Perawatan Mesin Diesel

7/21/2019 Makalah Perawatan Mesin Diesel

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-perawatan-mesin-diesel 16/17

BAB III

PENUTUP

3.1. KESIMPULAN

Perawatan perlu di lakukan sesuai standar dan prosedur yang terjadwal.

Adapun tujuan perawatan dan pemeliharaan yang dilaksanakan pada motor induk

antara lain :

1. Untuk memperpanjang usia pakai dari pada motor tersebut.

2. Untuk menjamin kesiapan dari pada motor induk yang akan dioperasikan agar

tidak mengalami kendala.

3. Untuk menjamin kesiapan peralatan sewaktu-waktu akan diperlukan.

4. Agar dalam pelaksanaan kegiatan dapat menjamin keselamatan dalam bekerja.

Perawatan yang sangat penting dalam komponen utama mesin kapal adalah :

Kepala Silinder, Katup Isap dan Katup Buang,. Silinder, Torak/Piston, Cincin Torak,

Poros Engkol, Bantalan Utama Poros Engkol.

Page 17: Makalah Perawatan Mesin Diesel

7/21/2019 Makalah Perawatan Mesin Diesel

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-perawatan-mesin-diesel 17/17

DAFTAR PUSTAKA

Arismunandar W dan Koichi Tsuda, 2007. Motor Diesel Putaran Tinggi. Pradnya

Paramita. Jakarta.

Daryanto, 2004 Motor Diesel, Pedoman ilmu, Jakarta

Harsanto, 2005 Perawatan motor Diesel Penggerak Kapal, Pradnya Paramita

Jakarta

Karyanto, 2005, Teknik Perbaikan, Penyetelan, Pemeliharaan Motor Diesel.

Pedoman Ilmu .Jakarta

Maleev, V.L 2005. Operasi dan Pemeliharaan Mesin Diesel. Erlangga. Jakarta.