SITI SUNDARIMANUSIA,SAINS, TEKNOLOGI DAN SENI

Tujuan PembelajaranPada akhir sesi, diharapkan mahasiswa mampu :Menjelaskan pengertian dan makna sains, teknologi, dan seni bagi manusiaMenjelaskan manusia sebagai subyek dan obyek IPTEKMenguraikan berbagai dampak penyalahgunaan IPTEK bagi kehidupan

A. PENGERTIANManusia makhluk Tuhan yg paling sempurna, dg akal budinya mampu menciptakan berbagai macam kebudayaanIlmu pengetahuan (sains), teknologi dan seni (Ipteks) adalah salah satu contoh dari hasil olah pikiran / akal manusia yang kemudian disebut kebudayaanIpteks akan kita jumpai pada setiap kehidupan manusiaIpteks terus berkembang semakin maju sejalan dengan kemajuan penalaran yg dicapai manusia

Salah satu fungsi utama Iptek adalah untuk sarana bagi manusia , yaitu membantu manusia agar aktivitaskehidupannya menjadi lebih mudah, lancar, efisien dan efektifDalam Antropologi, istilah Iptek sering dipakai merujuk keterkaitan manusia , lingkungan dan kebudayaan. Istilah Iptek juga sering dibedakan secara terpisah, karena masing-masing dianggap memiliki keilmiahan yang berbeda

PENGERTIAN1. Sains (ilmu pengetahuan)Ilmu pengetahuan adalah suatu jawaban atas pertanyaan mengapa ? , sedangkan teknologi jawaban pertanyaan bagaimana (know how?). Selanjutnya dg teknologi orang bisa memanfaatkan gejala alam, bahkan mengubahnya. (Marwah daud Ibrahim )Menurut Kamus Umum Bahasa indonesia : Sains merupakan Ilmu yang teratur (sistematik) yg dapat diuji atau dibuktikan kebenarannya, berdasarkan kebenaran atau kenyataan semata Sains merupakan satu proses untuk mencari kebenaran melalui pengetahuan (ilmu) dg memahami hakikat makhluk, untuk menerangkan hukum-hukum alam

Pengetahuan dikatagorikan sbg ilmu apabila memenuhi kriteria , yaitu memiliki aspek ontologis (obyek studi jelas), epistemologi ( metode kerja yang jelas), aspek aksiologi (memiliki nilai guna /manfaatDalam filsafat ilmu, setiap ilmu membatasi diri pada salah satu bidang kajian Secara garis besar ada 2 kelpk, yaitu IPA dan IPSSeseorang yg mendalami 1 bidang ilmu disebut spesialis, yang banyak tahu namun tidak sampai mendalam, disebut generalis

2. Konsep TeknologiBerasal dari kata Yunani kuno techne (seni kerajinan) dan logia, kemudian muncul istilah technicos (seseorang yg memiliki ketrampilan tertentuSampai permulaan abad XX, teknologi dipakai secara umum merangkum suatu rangkaian sarana, proses dan ide disamping alat-alat dan mesinPertenghan abad XX : teknologi sbg sarana atau aktivitas yg dengannya manusia berusaha mengubah atau menangani lingkungannyaTeknologi dianggap suatu penerapan ilmu pengetahuan, dalam pengertian penerapan itu menuju pada perbuatan atau perwujudan sesuatu.

Macam TeknologiTeknologi modern, memiliki ciri :- padat modal- mekanis elektris- menggunakan baham import- berdasarkan penelitian mutakhir dllTeknologi Madya- padat karya- dapat dikerjakan oleh ketrampilan setempat- menggunakan alat setempat- berdasarkan penelitian

Macam Teknologic. Teknologi tradisional Padat karyaMenggunakan ketrampilan setempatMenggunalkan alat setempatMenggunakan bahan setempatBerdasarkan kebiasaan atau pengamatan

3. SeniJanet Woll : seni adalah produk sosialKUBI : seni adalah keahlian membuat karya yang bermutu (dilihat dari segi kehalusannya, keindahannya, dan sebagainya), seperti tari, lukis, ukir, dll.Konsep pendidikan yang memerlukan ilmu dan seni ialah proses atau upaya sadar antara manusia dengan sesama secara beradab, dimana pihak kesatu secara terarah membimbing perkembangan kemampuan, kepribadian pihak kedua secara manusiawi .

B. MAKNA SAINS, TEKNOLOGI, DAN SENI BAGI MANUSIAPerkembangan Teknologiadanya perkembangan IPTEK menimbulkan cabang ilmu pengetahuan baru antara lain teknik modern, teknologi hutan, teknik gedung (metalurgi), teknologi transportasiDg cabang ilmu pengetahuan baru tersebut dapat memperoleh hasil penggunaan teknik nuklir, dapat membuat reaktor nuklir yg dimanfaatkan untuk bidang kesehatan, penggunaan teknologi hutan dll.

IPTEK dan nilaiDlm menghadapi Iptek masy. Indonesia harus memiliki kemampuan memanfaatkan dan beradaptasiPada negara maju dan berkembang timbul anggapan :teknologi menghabiskan sumberdaya alam, pembawa polusi, dan pengangguran

Teknologi dapat membawa bencana, sebaliknya juga telah terbukti dapat meningkatkan kesra hidup bagi yg dapat memanfaatkannyaTeknologi mempunyai 2 komponen utama :1). Hardware aspect , meliputi peralatan yg dapat memberikan pola teknologi sebagai obyek fisikal atau material )2). Software aspect, meliputi sumber informasi yg memberikan penjelasan mengenai peralatan fisik atau material tersebut

C. MANUSIA SEBAGAI SUBYEK DAN OBYEK IPTEKBerkat kemajuan Iptek manusia dapat menciptakan alat-alat serta perlengkapan yang canggih untuk berbagai kegiatan, dengan IPTEK pula tumbuh berbagai industri yang hasilnya dapat dimanfaatkan dalam berbagai bidang antara lain :Bidang pertanian, peternakan, perikananBidang kedokteran dan kesehatanBidang telekomunikasiBidang pertahanan dan keamanan

D. DAMPAK PENYALAHGUNAAN IPTEK BAGI KEHIDUPAN dampak negatif yg timbul antara lain ;Nuklir Meledaknya bom di Hirosima dan Nagasaki pada akhir PD II. Banyak korban , bahkan akibat radiasi masih dirasakan sampai sekarang . Penyebabnya adalah debu-debu radioaktif bom nuklir serta radio aktif. Terjadi perubahan struktur dan pola reaksi kimianya sehingga merusak sel tubuh, juga mutasi pada gen, yg berakibat kanker

2. Polusi Adanya polusi dapat merusak lingkungan, yaitu disebabkan kegiatan : Kegiatan industriKegiatan pertambanganKegiatan transportasiKegiatan pertanian

Pencemaran lingkungan dapat berupa :Pencemaran air dan tanah : misalnya zat kimia dari limbah industri dan pestisida,Pencemara udara,Misalnya pembakaran bahan bakar yg tidak sempurna, asap kendaraan bermotor, rokok Pencemaran suara : kebisinganPencemaran sosial dan budaya :Misalnya pola konsumtif, pergaulan bebas dll yang diadop masyarakat.

Klonasi /kloningDg kemajuan bidang genetika dan biologi reproduksi , maka dimungkinkan rekayasa duplikasi atau multiplikasi manusia secara seksual dg klonasi yg bertujuan :Memberi anak yg baik pada pasangan yg tdk punya anakMenyediakan jaringan atau organ vetus untuk transplantasiMengganti anak yg mati muda dengan anak yg sama cirinyaSbg bagian dari eugenetika positif dg membuat genotipus yg dianggap unggul sebanyak-banyaknya

Merealisasi teori dan memuaskan rasa ingin tahu ilmiahMemperoleh sampel dg genotipus yg sama untuk penelitianMemperoleh orang dlm jumlah banyak utuk pekerjaan sama dg ciri-ciri tertentu4. Efek Rumah Kaca Disebabkan oleh pencemaran udara yg banyak mengandung zat-zat yg dapat mengubah suhu udara. Dengan adanya pencemaran udara akan merakibat pemanasan global, yaitu dg adanya efek rumah kaca. Sinar ultra violet tidak dapat disaring lagi oleh lapisan ozon, sehingga langsung ke bumi, dan selanjutnya akan diam dan bersirkulasi di bumi, begitu seterusnya

TUGAS KelompokTujuan : Mahasiswa mampu memberikan berbagai contoh dampak negatif akibat kemajuan di bidang IpteksMahasiswa mampu mengemukakan gagasan atau pemikiran guna mengatasi dampak negatif yang ditimbulkanAlat yang digunakan :Pedoman wawancara, catatan lapangan, dan lembar observasi

Prosedur kerja :Setiap kelompok mahasiswa ( 4-5) orang mengamati fenomena alam dan sosial yg ada disekitarnyaMahasiswa mencatat hal-hal penting berkait terjadinya proses perubahan sosial dan alam atau yg mungkin terjadi sbg dampak penerapan IPTEKS dalam kehidupan, lengkapi dg wawancara beberapa orang yg dianggap tahuHasil pengamatan lapangan dan wawancara didiskusikan dlm kelompokHasil diskusi kelompok dipresentasikan di kelas Hasil diskusi dan masukan diperbaikiDikumpulkan pada dosen

Evaluasi :Jelaskan perbedaan antara pengertian pengetahuan, sains (ilmu), dan teknologiBagaimana syarat sebuah pengetahuan untuk dapat ditingkatkan menjadi ilmuSebutkan beberapa manfaat Ipteks bagi kehidupan manusiaMengata dikatakan bahwa perkembangan dan kemajan yg telah diperoleh Iptek bermata dua atau dilematis ?Sebutkan berbagai dampak dari penyalahgunaan Ipteks dalam kehidupan

Daftar PustakaElly M.Setiadi,dkk, 2011 Ilmu Sosial dan Budaya Dasar, Edisi kedua, Kencana Prenada Media Group, Jakarta (hal 163 178)Herimanto, Winarno, 20112Ilmu Sosial & Budaya Dasar, Bumu Aksara, Jakarta (hal 148 170)