masa remaja

54
Masa Remaja Oleh: Aning Verawati (110211413153) Nila Siti Wardani (110211413123) Sri Endang Rahayu (110211413120) Yuni Catur Wulandari (110211413158)

Upload: eniphh-abah-muniph

Post on 30-Jun-2015

2.715 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Masa remaja

Masa Remaja

Oleh:Aning Verawati(110211413153)Nila Siti Wardani(110211413123)Sri Endang Rahayu(110211413120)Yuni Catur Wulandari(110211413158)

Page 2: Masa remaja

PENGERTIAN REMAJA

Remaja dalam ilmu psikologis juga

diperkenalkan dengan istilah lain, seperti puberteit,

adolescence, dan youth. Dalam bahasa Indonesia

sering pula dikaitkan puberta atau remaja. Masa

remaja disebut juga sebagai periode perubahan,

tingkat perubahan dalam sikap, dan perilaku

selama masa remaja sejajar dengan perubahan

fisik (Hurlock, 2004).

Page 3: Masa remaja

TAHUN-TAHUN MASA REMAJA

Penelitian tentang perubahan perilaku, sikap

dan nilai-nilai sepanjang masa remaja tidak hanya

menunjukkan bahwa setiap perubahan terjadi lebih

cepat pada awal masa remaja daripada tahap akhir

masa remaja, tetapi menunjukkan bahwa setiap

perilaku, sikap dan nilai-nilai pada awal masa

remaja sangat berbeda dengan akhir masa remaja.

Page 4: Masa remaja

Menurut tahap perkembangan, masa remaja

dibagi menjadi tiga tahap yaitu :

a. Masa remaja awal (12-15 tahun), dengan ciri khas

antara lain:1) lebih dekat dengan teman sebaya2) ingin bebas3) lebih banyak memperhatikan keadaan tubuhnya dan mulai berpikir abstrak

b. Masa remaja tengah (15-18 tahun), dengan ciri khas

antara lain:1) mencari identitas diri2) timbulnya keinginan untuk kencan3) mempunyai rasa cinta yang mendalam4) mengembangkan kemampuan berpikir

abstrak5) berkhayal tentang aktifitas seks

Page 5: Masa remaja

c. Masa remaja akhir (18-21 tahun), dengan ciri

khas antara lain:

1) Pengungkapan identitas diri

2) Lebih selektif dalam mencari teman

sebaya

3) Mempunyai citra jasmani dirinya

4) Dapat mewujudkan rasa cinta

5) Mampu berpikir abstrak

Page 6: Masa remaja

CIRI-CIRI MASA REMAJA

Periode masa remaja memiliki ciri-ciri tertentu untuk

membedakan antara periode sebelumnya dan periode

sesudahnya. Ciri-ciri tersebut antara lain sebagai berikut.

1. Masa Remaja sebagai Periode yang Penting

2. Masa Remaja sebagai Periode Peralihan

3. Masa Remaja sebagai Periode Perubahan

4. Masa Remaja sebagai Usia Bermasalah

5. Masa Remaja sebagai Masa Mencari identitas

6. Masa Remaja sebagai Usia yang Menimbulkan Ketakutan

7. Masa Remaja sebagai Masa yang Tidak Realistik

8. Masa Remaja sebagai Ambang Masa Dewasa

Page 7: Masa remaja

1. Masa remaja adalah periode yang penting

Periode ini dianggap sebagai masa penting karena

memiliki dampak langsung dan dampak jangka panjang dari

apa yang terjadi pada masa ini. Selain itu, periode ini pun

memiliki dampak penting terhadap perkembangan fisik dan

psikologis individu, dimana terjadi perkembangan fisik dan

psikologis yang cepat dan penting. Kondisi inilah yang

menuntut individu untuk bisa menyesuaikan diri secara

mental dan melihat pentingnya menetapkan suatu sikap,

nilai-nilai dan minta yang baru.

Page 8: Masa remaja

2. Masa remaja adalah masa peralihanPeriode ini menuntut seorang anak untuk meninggalkan

sifat-sifat kekanak-kanakannya dan harus mempelajari pola-pola

perilaku dan sikap-sikap baru untuk menggantikan dan

meninggalkan pola-pola perilaku sebelumnya. Selama peralihan

dalam periode ini, seringkali seseorang merasa bingung dan

tidak jelas mengani peran yang dituntut oleh lingkungan.

Misalnya, pada saat individu menampilkan perilaku anak-anak,

maka mereka akan diminta untuk berperilaku sesuai dengan

usianya, namun pada kebalikannya jika individu mencoba untuk

berperilaku seperti orang dewasa sering dikatakan bahwa

mereka berperilaku terlalu dewasa untuk usianya.

Page 9: Masa remaja

3. Masa Remaja sebagai Periode Perubahan

Perubahan yang terjadi pada periode ini berlangsung secara

cepat, perubahan fisik yang cepat membawa konsekuensi

terjadinya perubahan sikap dan perilaku yang juga cepat.

Terdapat lima karakteristik perubahan yang khas dalam periode

ini yaitu, (1) peningkatan emosionalitas, (2) perubahan cepat

yang menyertai kematangan seksual, (3) perubahan tubuh, minat

dan peran yang dituntut oleh lingkungan yang menimbulkan

masalah baru, (4) karena perubahan minat dan pola perilaku

maka terjadi pula perubahan nilai, dan (5) kebanyakan remaja

merasa ambivalent terhadap perubahan yang terjadi.

Page 10: Masa remaja

4. Masa remaja adalah usia bermasalah

Pada periode ini membawa masalah yang sulit

untuk ditangani baik bagi anak laki-laki maupun

perempuan. Hal ini disebabkan oleh dua alasan yaitu:

pertama, pada saat anak-anak paling tidak sebagian

masalah diselesaikan oleh orang tua atau guru,

sedangkan sekarang individu dituntut untuk bisa

menyelesaikan masalahnya sendiri. Kedua, karena

mereka dituntut untuk mandiri maka seringkali

menolak untuk dibantu oleh orang tua atau guru,

sehingga menimbulkan kegagalan-kegagalan dalam

menyelesaikan persoalan tersebut.

Page 11: Masa remaja

5. Masa remaja adalah masa pencarian

identitas diri

Pada periode ini, konformitas terhadap

kelompok sebaya memiliki peran penting bagi

remaja. Mereka mencoba mencari identitas diri

dengan berpakaian, berbicara dan berperilaku

sebisa mungkin sama dengan kelompoknya. Salah

satu cara remaja untuk meyakinkan dirinya yaitu

dengan menggunakan simbol status, seperti mobil,

pakaian dan benda-benda lainnya yang dapat dilihat

oleh orang lain.

Page 12: Masa remaja

6. Masa remaja adalah usia yang

ditakutkan

Masa remaja ini seringkali ditakuti oleh individu

itu sendiri dan lingkungan. Gambaran-gambaran

negatif yang ada dibenak masyarakat mengenai

perilaku remaja mempengaruhi cara mereka

berinteraksi dengan remaja. Hal ini membuat para

remaja itu sendiri merasa takut untuk menjalankan

perannya dan enggan meminta bantuan orang tua

atau pun guru untuk memecahkan masalahnya.

Page 13: Masa remaja

7. Masa remaja adalah masa yang tidak

realistis

Remaja memiliki kecenderungan untuk melihat hidup secara

kurang realistis, mereka memandang dirinya dan orang lain

sebagaimana mereka inginkan dan bukannya sebagai dia sendiri.

Hal ini terutama terlihat pada aspirasinya, aspiriasi yang tidak

realitis ini tidak sekedar untuk dirinya sendiri namun bagi

keluarga, teman. Semakin tidak realistis aspirasi mereka maka

akan semakin marah dan kecewa apabila aspirasi tersebut tidak

dapat mereka capai.

Page 14: Masa remaja

8. Masa remaja adalah ambang dari masa

dewasa

Pada saat remaja mendekati masa dimana mereka

dianggap dewasa secara hukum, mereka merasa cemas

dengan stereotype remaja dan menciptakan impresi

bahwa mereka mendekati dewasa. Mereka merasa bahwa

berpakaian dan berperilaku seperti orang dewasa sringkali

tidak cukup, sehingga mereka mulai untuk memperhatikan

perilaku atau simbol yang berhubungan dengan status

orang dewasa seperti merokok, minum, menggunakan

obat-obatan bahkan melakukan hubungan seksual.

Page 15: Masa remaja

TUGAS PERKEMBANGAN PADA MASA REMAJA

Semua tugas-tugas perkembangan masa remaja

terfokus pada bagaimana melalui sikap dan pola

perilaku kanak-kanak dan mempersipakan sikap

dan perilaku orang dewasa. Rincian tugas-tugas

pada masa remaja ini adalah sebagai berikut.

Mencapai hubungan baru dan yang lebih

matang dengan teman sebaya baik pria

maupun wanita.

Mencapai peran sosial pria dan wanita.

Page 16: Masa remaja

Menerima keadaan fisiknya dan menggunakan

tubuhnya secara efektif.

Mengharapkan dan mencapai perilaku sosial

yang bertanggungjawab.

Mencapai kemandirian emosional dari orang

tua dan orang-orang dewasa lainnya.

Mempersiapkan perkawinan dan keluarga.

Memperoleh perangkat nilai dan sistem etis

sebagai pegangan untuk berperilaku

mengembangkan ideologi.

Page 17: Masa remaja

PERUBAHAN-PERUBAHAN PADA MASA REMAJA

Bentuk perubahan pada masa remaja, yaitu:A. Perubahan FisikB. Perubahan EmosiC. Perubahan Sosial

Page 18: Masa remaja

PERUBAHAN FISIK SELAMA MASA REMAJA

Bentuk perubahan fisik selama masa remaja•Internal•Eksternal

Varisasi dalam Perubahan Fisik•Adanya perbedaan Seks•Usia kematangan

Efek Perubahan FisikKeprihatinan Akan Perubahan Fisik

•Munculnya Jerawat•Standar bentuk tubuh

Page 19: Masa remaja

Keadaan Emosi Selama Masa Remaja

Masa ini disebut sebagai masa “storm and stres”,

Pola Emosi Masa Remaja Pola emosi masa remaja relatif sama dengan

pola emosi masa kanak-kanak, namun ada perbedaan yang mendasar yang terletak pada rangsangan yang membangkitkan emosi dan derajat

Kematangan Emosi Indikator remaja telah matang emosinya

adalah jika telah mampu mengontrol emosinya.

Page 20: Masa remaja

Perubahan Sosial

Perubahan sosial disebabkan adanya masa penyesuaian remaja pada lingkungan sosialnya. Bentuk-bentuk perubahan sosial itu antara lain:a. Kuatnya Pengaruh Kelompok Sebayab. Perubahan dalam Perilaku Sosialc. Pengelompokan Sosial Barud. Nilai Baru dalam Memilih Temane. Nilai Baru dalam Penerimaan sosialf. Nilai Baru dalam Memilih Pemimpin

Page 21: Masa remaja

Kuatnya Pengaruh Kelompok Sebaya

Alasan kuatnya pengaruh kelompok sebaya

Pengaruh kelompok sebaya pada remaja antara lain:

a. sikap b. cara bicara c. minatd. Penampilane. perilaku remaja

Page 22: Masa remaja

Perubahan dalam Perilaku Sosial

a. Lebih senang berteman dengan lawan jenis

b. Lebih dapat menerima perbedaan sosial karena wawasan sosial yang semakin baik

c. Adanya prasangka dan diskriminasi dalam memilih teman

Page 23: Masa remaja

Pengelompokan Sosial Baru

a. Bentuk kelompok sosial remaja: teman dekat, kelompok kecil,Kelompok besar, kelompok yang terorganisisr, kelompok geng.

b. Perubahan pengelompokan sosial: geng masa anak-anak bubar, remaja cenderung menghindari kelompok yang terorganisir, membentuk geng.

Page 24: Masa remaja

Nilai Baru dalam Memilih Teman

Dalam memilih teman, seorang remaja menggunakan kriteria tertentu yang sesuai dengan keinginannya. Nilai itu yaitu:

a.Mempunyai minat dan nilai yang sama, b. Dapat mengerti dan memberi rasa

aman,

Page 25: Masa remaja

Nilai Baru dalam Penerimaan Sosial

Nilai-nilai yang umum digunakan sekelompok remaja untuk menerima sebuah hubungan sosial ada dua bentuk, yaitu:

Sindroma penerimaan Sindroma alienasi

Page 26: Masa remaja

Nilai Baru dalam Memilih Pemimpin

Terdapat beberapa kriteria yang umum digunakan oleh kelompok remaja untuk memilih pemimpin, yaitu:

a. Pemimpin remaja harus mempunyai kesehatan yang baik

b. Pemimpin remaja harus menarik dan rapic. Intelegensi yang di atas rata-ratad. Umumnya, berasal dari keluarga yang status

sosioekonomisnya lebih tinggie. Memiliki kepribadian yang baik.

Page 27: Masa remaja

Beberapa Minat Remaja

Minat remaja laki-laki berbeda dengan minat remaja perempuan, karena anak perempuan diharapkan berperilaku feminin dan laki-laki diharapkan maskulin.Pada masa remaja terjadi perubahan minat dari minat anak-anak menjadi minat yang lebih matang.

Page 28: Masa remaja

1. Tanggung jawab yang lebih besar yang harus dipikul oleh remaja yang lebih tua dan berkurangnya waktu yang dapat digunakan sesuka hati.

2. Minat yang selama ini mereka anggap penting seperti minat terhadap pakaian dan penampilan, sekarang minat itu menjadi berkurang dan beralih ke minat karier.

3. Pengalaman membuat remaja lebih bisa menilai minatnya secara lebih kritis dan melihat mana yang lebih penting, sehingga remaja bisa menfokuskan minatnya tersebut.

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT REMAJA

Page 29: Masa remaja

Beberapa Jenis Minat Remaja  

 1. Minat Rekreasi2. Minat Sosial3. Minat Pribadi4. Minat Pada Pendidikan5. Minat pada Pekerjaan6. Minat pada Agama7. Minat pada Simbol Status

Page 30: Masa remaja

Perubahan Moral Pada Remaja

Perkembangan moral (moral development) berhubungan dengan peraturan-peraturan dan nilai-nilai mengenai apa yang harus dilakukan seseorang dalam interaksinya dengan orang lain.

Page 31: Masa remaja

a. mulai mampu berfikir abstrak.b. mulai mampu memecahkan masalah-masalah yang bersifat hipotetisc. Perkembangan pemikiran moral remaja dicirikan dengan mulai tumbuh kesadaran akan kewajiban mempertahankan kekuasaan dan pranata yang ada karena dianggapnya sebagai suatu yang bernilai walau belum mampu mempertanggungjawabkannya secara pribadi.d. Keyakinan moral lebih berpusat pada apa yang benar dan kurang pada apa yang salah. e. Keadilan muncul sebagai kekuatan moral yang

dominan.f. Penilaian moral menjadi kurang egosentris.g. Penilaian secara psikologis menjadi lebih mahal.

KARAKTERISTIK PERKEMBANGAN MORAL

Page 32: Masa remaja

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERKEMBANGAN

MORAL

a. Hubungan harmonis dalam keluarga

b. Masyarakatc. Lingkungan sosiald. Perkembangan nalare. Peranan media massa dan

perkembangan teknologi modern

Page 33: Masa remaja

Minat Seks Pada Remaja

Meningkatnya minat seks pada remaja mengakibatkan remaja selalu berusaha mencari lebih banyak informasi mengenai seks. Hanya sedikit remaja yang berharap bahwa seluk beluk tentang seks, dapat dipelajari dari orang tuanya.

Page 34: Masa remaja

Perilaku seks pada remaja

Perilaku seksual adalah segala tingkah laku yang didorong oleh hasrat seksual baik yang dilakukan sendiri, dengan lawan jenis maupun sesama jenis.

Page 35: Masa remaja

Sikap Baru Terhadap Perilaku Seksual

Berciuman Bercumbu ringan Bercumbu berat Bersanggama

Page 36: Masa remaja

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Seksual Remaja

1. Faktor Internal (gaya hidup,usia,perubahan hormonal,dll)

2. Faktor Eksternal (keluarga, sosial-budaya, larangan, pergaulan yang makin bebas antara laki-laki dan perempuan ,dll)

Page 37: Masa remaja

Dampak Perilaku Seksual Remaja

1. Dampak psikologis2. Dampak Fisiologis 3. Dampak sosial4. Dampak fisik

Page 38: Masa remaja

Peran Seks yang Diakui Selama Masa Remaja

Penggolongan peran seks atau belajar melakukan peran seks yang diakui lebih mudah bagi laki-laki daripada perempuan. Sejak awal masa kanak-kanak laki-laki

telah disadarkan akan perilaki seksual yang patut dan didorong, didesak atau dipermalukan untuk upaya menyesuaikan diri dengan standar-standar yang diakui

Page 39: Masa remaja

Dari tahun ketahun laki-laki mengetahui bahwa peran pria memberi martabat yang lebih terhormat daripada peran perempuan

Page 40: Masa remaja

Efek Penggolongan Peran Seks Pada Remaja

Perasaan superioritas maskulin Prasangka seks (seks bias) Prestasi rendah Takut berhasil

Page 41: Masa remaja

Hubungan Keluarga

Hubungan remaja muda dengan anggota-anggota keluarga tidak harmonis selama masa remaja, biasanya kesalahan terletak pada kedua belah pihak.

Adanya “kesenjangan generasi” antara remaja dengan orang tua mereka.

Page 42: Masa remaja

Sebab-sebab Pertentangan Keluarga Selama Masa Remaja

Standar Perilaku Metode Disiplin Hubungan dengan Saudara Kandung Merasa Menjadi Korban Sikap yang Sangat Kritis Besarnya Keluarga Perilaku yang Kurang Matang Memberontak terhadap Sanak Keluarga Masalah Palang Pintu

Page 43: Masa remaja

Hubungan Keluarga yang Membaik

Pertentangan dengan anggota-anggota keluarga lambat laun berkurang, hubungan menjadi lebih menyenangkan dan lebih penuh kasih sayang.

Orang tua berusaha untuk mengerti remaja dan nilai-nilai budaya baru dari kelompok remaja.

Remaja yang lebih tua mulai dapat menerima saudara-saudaranya yang tadinya dianggap menjengkelkan.

Remaja yang lebih tua juga menerima lebih baik kakek-nenek dan keluarga-keluarga yang lain.

Page 44: Masa remaja

Perbedaan Seks dalam Hubungan Keluarga

Hubungan remaja dengan anggota keluarga yang wanita kurang baik dibandingkan dengan anggota keluarga pria.

Page 45: Masa remaja

Perubahan Kepribadian

Perubahan kepribadian seiring dengan nilai-nilai kelompok dan budaya yang berlaku di lingkungannya.

Page 46: Masa remaja

Kondisi-kondisi yang Mempengaruhi Konsep Diri Remaja

Usia Kematangan Penampilan Diri Kepatutan Seks Nama dan Julukan Hubungan Keluarga Teman-teman Sebaya Kreatifitas Cita-cita

Page 47: Masa remaja

Faktor Keberhasilan Remaja untuk Memperbaiki Kepribadiannya

1. Ia harus menentukan ideal-ideal yang realistik dan dapat mereka capai.

2. Remaja harus membuat penilaian yang realistik mengenai kekuatan dan kelemahannya.

3. Para remaja harus mempunyai konsep diri yang stabil.

4. Remaja harus merasa cukup puas dengan apa yang mereka capai dan bersedia memperbaiki prestasi-prestasi di bidang-bidang yang mereka anggap kurang.

Page 48: Masa remaja

Bahaya Psikologis

Banyak kasus kegagalan remaja menjalankan peralihan ini bukan karena ia menghadapi dalam usaha untuk mencapai pola perilaku yang matang.

Page 49: Masa remaja

Hambatan-hambatan untuk Melaksanakan Peralihan ke Kematangan

Dasar yang Buruk Terlambat Matang Terlampau Lama Diperlakukan Seperti

Anak-anak Perubahan Peran Ketergantungan yang Terlampau Lama

Page 50: Masa remaja

Beberapa bidang menunjukkan ketidakmatangan. Perilaku Sosial Perilaku Seksual Perilaku Moral Hubungan Keluarga

Page 51: Masa remaja

Akibat Ketidakmatangan

Terdapat kesenjangan antara apa yang diinginkan dan apa pandangannya tentang dirinya sendiri—seperti tercermin dalam dugaan mengenai apa pandangan orang lain tentang diri mereka.

Page 52: Masa remaja

Tanda Bahaya yang Umum dari Ketidakmampuan Penyesuaian Diri Remaja

1. Tidak bertanggungjawab2. Sikap yang agresif dan yakin pada diri

sendiri3. Perasaan tidak aman4. Merasa ingin pulang bila berada jauh dari

lingkungan yang dikenal5. Perasaan menyerah6. Terlalu banyak berkhayal7. Kemunduran tingkat perilaku

Page 53: Masa remaja

KEBAHAGIAAN DALAM MASA REMAJA

Faktor pendukung kebahagiaan dalam masa remaja

Pemberian dukungan/ penerimaan Pemberian kasih sayang Pretasi Akibat kurang didapatkannya faktor

pendukung kebahagiaan masa remaja Akan mengingat seluruh masa remaja

sebagai usia yang tidak bahagia

Page 54: Masa remaja