memahami konsep dasar tentang momentum linear
TRANSCRIPT
MEMAHAMI KONSEP DASAR TENTANG MOMENTUM LINEAR
KELOMPOK 10 :
1.Atikah fauziah
2. Dwi putri julianti
3.Mezi yulia astuti
4.Unce uti fadhilah
5.Uun junita
Momentum adalah ukuran kesukaranuntuk memberhentikan suatu bendayang sedang bergerak. Makin sukarmemberhentikannya, makin besar
momentumnya.
Momentum merupakan hasil kali massa benda dengan kecepatannya.
Semakin besar massanyamomentum semakin besar
Semakin bergerak cepatmomentum semakin besar
Karena kecepatan adalah suatu vektor, maka momentum adalah suatuvektor
Arah momentum = arah kecepatan
Satuan (SI) = kg. m/s
Rumus Momentum dipakai untuk menganalisa situasi di mana gaya tidakdiketahui dan arah gerak tidak beraturan
P = m.v
xx mvp
yy mvp
zz mvp
Hukum Newton II : F = m. a
dt
dvm )m(
dt
d v
dt
dF
p
Satuan momentum linier adalah kg m/s.
Bagaimanakah momentum benda yang terisolasi, yaitutidak ada gaya yang bekerja pada benda tersebut ?
dtd Fp
f
i
t
tif dtFppp
Impuls
Laju perubahanmomentum
Aplikasi Konsep Momentum
Konsep momentum biasa digunakan untuk
mempelajari peristiwa:
• Tumbukan/tabrakan
• Ledakan
• Peluncuran roket
• Dan lain-lain
Impuls :
pFI f
i
t
tdt
Impuls suatu gaya F sama denganperubahan momentum benda.
Teorema Impuls-MomentumF
tti tf
f
i
t
tdt
tFF
1
Gaya rata-rata :
Untuk F konstan :
t FpI
F = besar gaya yang bekerja (N)
t = selang waktu gaya (s)
v1 = kecepatan awal (ms-1)
v2 = kecepatan akhir (ms-1)
Impuls adalah hasil kali gaya dengan selang
waktu singkat bekerjanya gaya terhadap benda
TUMBUKAN
+
++
F12
F21
p
He4
F12 F21
m1 m2
Interaksi antar partikel yang berlangsung dalam selang waktu yang sangat singkat
Gaya impulsiv
Diasumsikan jauh lebih besar
dari gaya luar yang adaKontak langsung
Proses hamburan
F
t
F12
F21
2
1212
t
tdtFp
dt
dpF (9-3)
2
1121
t
tdtFp
2112 FF
Hukum Newton III
21 pp
021 pp
0)( 21 pp konstan21 ppP
Pada setiap tumbukan jumlah momentum sistem sesaat sebelum tumbukan adalah sama dengan jumlah momentumnya sesaat setelah tumbukan
Hukum kekekalan momentum berlaku pada setiap tumbukan
Klasifikasi Tumbukan
Tumbukan Lenting Sempurna Berlaku hukum kekekalan momentum dan kekekalan energi
Tumbukan Lenting Sebagian Energi mekanik berkurang(tak berlaku hukum kekekalan energi mekanik)
Tumbukan Tak Lenting sama sekali Setelah tumbukan kedua partikel menyatu
v1iv2i
m1m2
Sebelum tumbukan
vf
m1 + m2
Setelah tumbukan
Hukum kekekalan momentum :
Untuk tumbukan tak lenting sama sekali dalam satu dimensi
fii vmmvmvm )( 212211
21
2211
mm
vmvmv ii
f