membaca jejak psikoanalisis dan psikologi positif dalam cerpen umum dan cerpen anak
TRANSCRIPT
7/21/2019 Membaca Jejak Psikoanalisis Dan Psikologi Positif Dalam Cerpen Umum Dan Cerpen Anak
http://slidepdf.com/reader/full/membaca-jejak-psikoanalisis-dan-psikologi-positif-dalam-cerpen-umum-dan-cerpen 1/7
Membaca Jejak Psikoanalisis dan Psikologi Positif Dalam Cerpen Umum dan Cerpen Anak
Oleh: Mochamad Faris Dulfi!ar "
#ar$a sastra khususn$a prosa dalam bentuk cerpen salah satun$a% tidak lepas dari
persoalan kehidupan manusia& 'erangkat dari hal ini% penulis mencoba menelusuri aspek(aspek
psikologis sebagai bagian dari manusia $ang direfleksikan dalam cerpen& Pencarian tersebut akan
dibatasi dalam perspektif Psikoanalisis dan Psikologi Positif& Psikoanalisis adalah salah satu
mahab ilmu psikologi $ang berfokus pada pikiran ba)ah sadar dan faktor(faktor determinan
$ang mempengaruhin$a& *edangkan psikologi positif adalah studi ilmiah dari fungsi optimal
manusia& #arena luasn$a aspek masing(masing kedua disiplin ilmu tersebut penulis akan
membatasin$a&
Dalam mencari jejak psikoanalisis di dalam cerpen% penulis akan memfokuskan pada
tiap(tiap kesalahan $ang dilakukan oleh tokoh dalam cerpen +misal% dialog berisi keseleo lidah%
lupa pada suatu hal% salah ucap% dsb,% $ang berhubungan dengan kecemasan% dan mekanisme pertahanan +detiln$a akan dijelaskan pada pembahasan,& *edangkan ketentuan dari perspektif
psikologi positif jauh lebih sederhana tetapi luas% $aitu kesan apa saja $ang baik itu positif atau
negatif% kemudian memberi pengaruh $ang bisa sama(sama positif atau negatif pada diri tokoh
dan jalann$a cerita& 'erikut ini judul cerpen $ang dipilih penulis sebagai bahan kajian
diantaran$a% #ritikus Adinan $ang diambil dari antologi cerpen bejudul sama dan -ajer -erakhir
dari koran #ompas edisi minggu ./ agustus 01.2% sedangkan cerpen anak penulis ambil dari
sumber $ang sama $aitu koran #ompas edisi 3 dan ./ agustus 01.2&
-iap(tiap jejak psikoanalisis dan psikologi positif $ang terdapat dalam cerpen $ang
menjadi sampel kajian ini nantin$a akan digunakan untuk membuktikan hipotesis $ang diajukan
oleh penulis& 'erikut ini hipotesis $ang diajukan oleh penulis% cerpen umum cenderung lebihsering memunculkan jejak psikoanalisis% sedangkan cerpen anak cenderung lebih sering
memunculkan jejak psikologi positif& Apakah hipotesis ini terbukti benar4 'erikut ini
pembuktiann$a dimulai dari pembahasan cerpen umum&
Pada cerpen #ritikus Adinan% penulis menemukan peristi)a $ang menunjukan jejak
psikoanalisis dalam cerpen ini% $aitu pada saat #ritikus Adinan pertama kali menerima surat dari
pengadilan& Dalam dialog bersama tamu $ang mengantar surat% kritikus Adinan menunjukan
kesalahan karena tidak mempersilakan tamu tersebut untuk duduk&
5-erima kasih%6 kata kritikus Adinan% 5tapi sekarang sa$a akan bekerja& *a$a akan datang
tepat pada )aktun$a kelak&6
-amu itu membelalak& 7ajah tamu itu menjadi merah& Dan kaki tamu itu tetap memacak
tanah&
5#au tidak mempersilakan sa$a duduk46
5#alau kau ingin silakan masuk&6
"Anggota A*A* angkatan 0.% mahasis)a psikologi $ang menemukan rumah ketiga di A*A*&
7/21/2019 Membaca Jejak Psikoanalisis Dan Psikologi Positif Dalam Cerpen Umum Dan Cerpen Anak
http://slidepdf.com/reader/full/membaca-jejak-psikoanalisis-dan-psikologi-positif-dalam-cerpen-umum-dan-cerpen 2/7
Penggalan cerita diatas menunjukan kesalahan kritikus Adinan $ang ditunjukan oleh si
tamu& 'agi ilmu psikoanalisis% kesalahan sekecil apapun mempun$ai makna% dalam penggalan
cerita ini kesalahan memiliki kemungkinan% pertama bah)a surat $ang diterima kritikus Adinan
mengganggu pikirann$a& #emungkinan pertama ini dipertegas oleh sikap kritikus Adinan ketika
menerima surat $ang ditunjukan oleh si tamu&
5#au tidak perca$a bah)a surat itu asli46+*i tamu menunjukan kecurigaann$a pada
kritkus Adinan,
5'ukan demikian%6 kata kritikus Adinan% 5selama sa$a hidup sa$a tidak pernah
berhubungan dengan pengadilan&6 +dari sudut pandang sa$a% jika 8bukan demikian9 kemudian
dilanjutkan dengan hal $ang berhubungan langsung antara surat dan maksud si tamu% maka si
tamu tidak perlu mempertegas kesan $ang didapatn$a,
5-api sa$a mencurigai caramu memandang% kritikus Adinan&6
5'ukan demikian%6 kata kritikus Adinan% 5sa$a mengagumi cap $ang melambangkan
keadilan ini&6 +Dalih $ang diucap kritikus Adinan menunjukan jika sebenarn$a dia tidaklah peduli apakah surat itu asli ataupun palsu& -etapi pengadilan menjadi sesuatu $ang bisa
diasumsikan membuat kritikus Adinan cemas% sebab dalam dalih sebelumn$a dia men$atakan
selama hidupn$a belum pernah berhubungan dengan pengadilan% kemudian pada dalih kali ini
kecemasan itu dikateksiskan menjadi bentuk lain melalui mekanisme pertahanan sehingga tidak
lagi menimbulkan kecemasan& *edangkan disisi lain% pengadilan $ang men$ebabkan kecemasan
itu memberi dampak pada pikirann$a kritikus Adinan sehingga membuatn$a 8lupa9 untuk
mempersilakan tamun$a duduk,
Jadi% pada kemungkinan pertama kesalahan disebabkan oleh pikiran $ang cemas pada
pengadilan% sehingga kritikus Adinan lupa mempersilakan tamun$a untuk duduk& -etapi% pada
pern$ataan selanjutn$a seolah membantah kemungkinan pertama&
5-erima kasih%6 kata kritikus Adinan% 5tapi sekarang sa$a akan bekerja& *a$a akan datang
tepat pada )aktun$a kelak&6 +kemudian disusul dengan reaksi tamu $ang merasa tidak
dipersilakan untuk duduk dulu&,
#emungkinan kedua lebih sederhana% karena si tamu menunjukan kesalahan kritikus
Adinan setelah ucapan terima kasih $ang dilanjutkan dengan pern$ataan bah)a kritikus Adinan
akan bekerja& al ini% menunjukan bah)a kritikus Adinan memang berniat untuk bekerja siang
itu% sehingga kesalahann$a $ang ditunjukan si tamu bermakna% bah)a pikiran kritikus Adinan
tertuju pada kerja $ang akan dilakukann$a& 'erbeda dengan kemungkinan pertama $ang
men$atakan bah)a kesalahan kritikus Adinan disebabkan oleh kecemasan pikirann$a terhadap pengadilan&
Dari kedua kemungkinan $ang telah dipaparkan tentang kesalahan% baik kemungkinan
pertama maupun kedua memiliki sebuah kesamaan $aitu% kesalahan $ang menimbulkan lupa itu%
disebabkan oleh pikiran $ang tumpang tindih antara sesuatu $ang membuat cemas pikiran
+terhadap realitas tertentu, dengan realitas $ang akan diungkapkan& +coba jelaskan,& *elanjutn$a
kesalahan(kesalahan $ang sama dapat ditemukan pula pada bagian%
7/21/2019 Membaca Jejak Psikoanalisis Dan Psikologi Positif Dalam Cerpen Umum Dan Cerpen Anak
http://slidepdf.com/reader/full/membaca-jejak-psikoanalisis-dan-psikologi-positif-dalam-cerpen-umum-dan-cerpen 3/7
;ah% sekarang kita akhiri pembahasan mengenai kesalahan dan melanjutkan pembahasan
pada unsur mekanisme pertahanan& *ebelumn$a dalam pembahasan kesalahan sempat
disinggung mekanisme pertahanan& #ali ini penulis memilih memulai dengan membahas
mekanisme pertahanan represi% $aitu tujuan untuk melupakan hal $ang menimbulkan kecemasan
secara tidak sadar& Untuk mengenal lebih dalam seperti apa mekanisme pertahanan% penulis
memberi contoh kemungkinan kecemasan $ang memicu mekanisme pertahanan sebagai berikut:
8Dalam tempat $ang begitu sepi kritikus Adinan ingin mendengarkan sesuatu% apapun
boleh asal jangan bun$i nafasn$a sendiri% langkah kakin$a sendiri% atau gerat(gerit kursi itu&9
Dari penggalan cerita diatas% ada kecemasan $ang secara tidak sadar berhubungan dengan
diri ataupun tindakan $ang dilakukan oleh kritikus Adinan& <ntah kecemasan apa $ang dihadapi
pikiran kritikus Adinan% tetapi tindakann$a pada hal => $ang akan dibacakan berikut ini& al itu%
menunjukan mekanisme pertahanan represi% kritikus Adinan secara jelas mencoba untuk
menghindari eksistensi bun$i(bun$ian $ang dibuatn$a&
Menarikn$a% penulis juga menemukan jejak psikologi positif dalam penggalan cerita
$ang dibacakan tadi& ?aitu berkenaan dengan koping positif& Ada kemungkinan $ang lebih cerah
dalam perspektif psikologi positif dalam kaitann$a dengan tindakan 8aneh9 $ang dilakukan
kritikus Adinan& -indakan menahan diri supa$a tidak mengeluarkan bun$i(bun$ian dalam
perspektif kali ini dinilai sebagai kesendirian $ang memicu stress& Artin$a% dengan mengeluarkan
bun$i(bun$ian di tempat $ang tidak ada orang lain selain dirin$a% kritikus Adinan justru merasa
kesepian itu semakin n$ata dengan absenn$a orang lain $ang menunjukan eksistensin$a melalui
bun$i(bun$ian& *ehingga koping stress $ang dilakukann$a adalah dengan melarikan diri dari
kemungkinan itu +koping positif berga$a penghindaran dari situasi $ang membuat stress,& -etapi%
di akhir paragraf% kemunculan )ajah ibun$a dalam pikirann$a $ang men$uruh kritikus Adinan
untuk bersabar% menjadikan koping stress ini juga berga$a merubah emosi negatif menjadi
positif&
#embali lagi ke perspektif psikoanalisis dan mekanisme pertahanan% terutama represi
dapat kembali ditemukan jika membaca kutipan 8kritikus Adinan tidak suka berbuat ramai(ramai%
dan bla(bla(bla9% maka tiap(tiap penegasan oleh kalimat ini menandakan tindakan represi $ang
dilakukan oleh kritikus Adinan pada situasi tertentu& *etiap kali ada sesuatu $ang tidak
mengenakan kemudian diikuti penegasan 8kritikus Adinan tidak suka berbuat ramai(ramai9
+dalam beberapa bagian tertentu,% memberi petunjuk mekanisme represi $ang terjadi secara tidak
sadar% sehingga cerita dilanjutkan dengan tidak ada perbuatan 8ramai(ramai9 $ang mungkin
dilakukan kritikus Adinan&
*ecara keseluruhan% cerpen #ritikus Adinan menampilkan jejak kecemasan dasar&#ecemasan dasar adalah perasaan kesepian dan tidak berda$a dalam dunia $ang memusuhi&
Jejak kecemasan dasar ditunjukan dengan )ajah ibu a$ng kritikus Adinan $ang selalu terba$ang(
ba$ang dalam dirin$a% dan hal itu menunjukan betapa kesepian kritikus Adinan dalam situasi
$ang memusuhin$a& @alu% apakah $ang dilakukan seorang kritikus Adinan dalam menghadapi
kecemasan dasar4
7/21/2019 Membaca Jejak Psikoanalisis Dan Psikologi Positif Dalam Cerpen Umum Dan Cerpen Anak
http://slidepdf.com/reader/full/membaca-jejak-psikoanalisis-dan-psikologi-positif-dalam-cerpen-umum-dan-cerpen 4/7
Menurut #aren orne$ +dibaca Horn-Eye bukan Horny,% ada tiga kelompok kebutuhan
neurotik $ang dilakukan oleh indiidu dalam mengatasi kecemasan dasar& Pertama% kepribadian
patuh% seseorang $ang butuh untuk bergerak mendekati orang lain% menunjukan kebutuhan akan
persetujuan% afeksi% dan mitra $ang dominan& #edua% kepribadian pemisah% seseorang $ang butuh
jauh dari orang lain% menunjukan kebutuhan akan kebebasan% kesempurnaan% dan menarik diri&
#etiga% kepribadian agresif% orang $ang butuh bergerak untuk mela)an orang lain% menunjukankebutuhan akan kekuasaan% eksploitasi% prestise% kekaguman% dan pencapaian& Menurut orne$%
orang normal menggunakan ketiga kelompok kebutuhan ini dalam menghadapi kecemasan dasar%
sedangkan orang neurotik han$a menggunakan salah satun$a&
*ekali lagi% penulis memperhatikan pentingn$a penegasan 8karenaBmeskipunBdsb kritikus
Adinan tidak suka berbuat ramai(ramai&&&9 karena hal ini berhubungan% serta memiliki
kecenderungan pada kepribadian patuh& @alu% apakah hal itu menjadikan kritikus Adinan sebagai
tokoh neurotik4 ?a% sekurang(kurangn$a ada kecenderungan itu% sebab ban$ak bukti $ang
menunjukan kepribadian patuh tadi& -etapi% ada pula saat dimana kritikus Adinan menunjukan
kepribadian agresif pada saat disidang% dan melakukan pembelaan terhadap ohani& Disisi lain%
ada pula saat kritikus Adinan menjadi kepribadian pemisah% atau setidakn$a mencoba tetapi padaakhirn$a memilih kepribadian patuh% $aitu ketika dita)ari oleh pihak penerbit& *a$a rasa% dengan
intensitas sebagai kepribadian patuh dibandingkan kepribadian agresif dan kepribadian pemisah%
menunjukan kecenderungan neurotik% kepribadian patuh $ang dominan ditegaskan pula oleh
ba$nag(ba$ang ibu $ang memberin$a nasihat untuk bersabar% ditambah keputusan kritikus
Adinan untuk tetap menempuh proses pengadilan% daripada melarikan diri seperti usul penjual
makanan busuk dan surat(surat $ang diteriman$a&
;ah% sejauh ini sudah ban$ak jejak psikoanalisis dalam batas tertentu $ang kita temukan&
#ali ini kita mulai membahas cerpen umum $ang terbit di koran #ompas edisi minggu ./
agustus 01.2% berjudul -ajen -erakhir oleh de Ar$antha *oethama& Pengantar cerita $ang
dicetak tebal memunculkan jejak psikoanalisis $ang diluar kriteria% tetapi hal ini penting dibahas
mengingat berhubungan langsung dengan pengertian psikoanalisis di a)al paragraf paper ini&
Jejak psikoanalisis ini menunjukan konsep arketipe% $aitu kecenderung(kecenderungan $ang
di)arisi di alam pikiran tak sadar kolektif $ang membuat seseorang bertingkah laku sama seperti
nenek mo$ang mereka ketika berhadapan dengan situasi serupa& Arketipe ini ditunjukan pada
kalimat 8mereka sadar itu lontar penting bagi siapa saja $ang ingin berhenti judi men$abung
a$am9& Orang(orang $ang sadar akan lontar itu me)arisi pengetahuan tentang hal tersebut dari
ketidaksadaran kolektif& #emudian di paragraf a)al cerita% isi dari lontar itu adalah arketipe $ang
memba)a Made *ambrag pada situasi $ang sama dengan nenek mo$angn$a% mengikuti ajaran
Penga$am Pegat $ang memba)an$a ke kecenderungan untuk berhenti judi sabung a$am& Dan
setelah ditelusuri lebih jauh lagi% arketipe ini menunjukan bentukn$a sebagai emosi $angdiasosiasikan sebagai perilaku kehidupan $ang signifikan% dalam kasus ini kelahiran% ditunjukan
dengan ungkapan 8Ea seperti lahir kembali9&
Cerita dilanjutkan dengan dipinjamkann$a lontar pada ;$oman Pongkod $ang bertekad
untuk menghentikan perilaku judi sabung a$am& Penulis menemukan jejak psikologi positif
mengenai harapan& Dalam cerpen ini ;$oman Pongkod berharap bisa menghentikan kebiasaan
burukn$a dan memulai hidup baru dengan ber)irausaha sebagai pedagang jus& Dari sini
7/21/2019 Membaca Jejak Psikoanalisis Dan Psikologi Positif Dalam Cerpen Umum Dan Cerpen Anak
http://slidepdf.com/reader/full/membaca-jejak-psikoanalisis-dan-psikologi-positif-dalam-cerpen-umum-dan-cerpen 5/7
diuraikan bah)a tujuan ;$oman adalah ber)irausaha% dalam meraih tujuan tersebut melibatkan
mekanisme pathway-thinking dan agency thinking & Pathway-thinking menghasilkan jalan bagi
;$oman dengan solusi berhenti men$abung a$am% sedangkan agency thinking memberi solusi
alternatif $ang mendukung untuk menghentikan perilaku sabung a$am dengan cara mengikuti
ajaran pada lontar% dan $ang terpenting memotiasi ;$oman untuk tetap bertahan pada solusi
$ang dita)arkan oleh jalur ini&
*ekali lagi penulis menemukan jejak psikoanalisis berupa kesalahan& ;$oman Pongkod
seharusn$a berada di sabung a$am hingga petang seperti arahan Made& -etapi% seperti $ang kita
ketahui tentang kesalahan sebelumn$a% kepimpangan pikiran antara mendapat tambahan modal
dan sabung a$am terakhir membuat ;$oman lupa arahan Made sebelumn$a&
Ulah Made $ang mensetubuhi istri ;$oman di gubuk dekat kandang sapi menunjukan
pada kita sisi 8ba$angan9 $ang terdapat pada semua manusia& 'a$angan adalah salah satu bentuk
arketipe $ang mengandung hasrat dan aktifitas tak bermoral% ba$angan juga $ang mendorong
kita untuk melakukan hal(hal $ang biasan$a tidak kita biarkan diri kita melakukann$a&
;ah% sekarang kita beralih pada pembahasan cerpen anak% apakah terdapat lebih ban$ak
ban$ak unsur psikologi positif daripada unsur psikoanalisis4 Dimulai dari cerpen $ang berjudul
'uku Catatan *$ifa% ditemukan jejak psikoanalisis $ang lagi(lagi menunjuk pada kesalahan&
-okoh e$han dalam cerita ini seharusn$a men$impan .> buku catatan tetapi han$a ada .0& Jika
dibaca hingga akhir% kita pasti memahami mengapa pikiran e$han mengarahkan pada
kesalahan&
Pada paragraf 2 dan % e$han merasa jika menghilangkan buku salah satu teman
sekelasn$a sama saja dengan tidak dapat memegang amanah% dan di paragraf ketujuh dengan
jelas e$han din$atakan tidak tenang sebelum buku itu kembali& al ini menunjukan jejak
psikoanalisis mengenai kecemasan% tepatn$a kecemasan moral% $aitu ketakutan terhadap hati
nurani seseorang&
Jejak psikoanalisis masih bisa ditemukan% pada bagian ketika bu ini menan$akan
apakah semua buku sudah dikembalikan% e$han tidak menja)ab% tidak melakukan apapun
selain mengangguk kecil dan kemudian merasa ketakutan& al ini menunjukan mekanisme
pertahanan $ang khas pada anak(anak% $aitu undoing +tidak melakukan apapun,% e$han
berupa$a menghadapi kecemasann$a degan tidak melakukan apapun&
Akhirn$a% penulis menemukan jejak psikologi positif $ang ditunggu(tunggu& Pada saat
e$han men$alin ulang buku untuk mengganti buku milik *$ifa% hal ini menunjukan adan$a
model resonansi peforma& Dalam model ini% keunggulan meningkat apabila kita merasakan
keterlibatan pada aktifitas% bukan pada apa $ang ingin diraih dari aktifitas& Model ini terdiri dari= tahap% mimpi% persiapan% rintangan% dan mengunjungi kembali mimpi& -ahap mimpi ditunjukan
pada rencana e$han men$alin buku sebagai tanda permohonan maafn$a% bukan karena ingin
bisa menulis dengan rapi& #emudian tahap persiapan ditunjukan pada keterlibatan e$han
terhadap kegiatan men$alin buku catatan $ang dilakukan secara sungguh(sungguh& -ahap
rintangan tidak ada kejelasan% tetapi karena pada tahap persiapan dilakukan secara sungguh(
sungguh maka e$han tidak terperangkap oleh 8jebakan9 berusaha keras atau memaksakan diri&
7/21/2019 Membaca Jejak Psikoanalisis Dan Psikologi Positif Dalam Cerpen Umum Dan Cerpen Anak
http://slidepdf.com/reader/full/membaca-jejak-psikoanalisis-dan-psikologi-positif-dalam-cerpen-umum-dan-cerpen 6/7
*ehingga pada tahap selanjutn$a% mengunjungi kembali mimpi% e$han dikatakan bisa menulis
lebih rapi% artin$a keunggulan dalam keterampilan menulis sudah meningkat% dan hal tersebut
dihasilkan dari efek terhubung kembali pada mimpi% $ang memberikan perasaan ketika
melibatkan diri dalam aktifitas dari pada berusaha meraih tujuan dari aktifitas&
*elesai membahas kisah e$han dan buku catatan *$ifa 8$ang hilang9% kita lanjutkan
pada kisah ;urul dan Gisthi dalam cerpen *epatu Matahari% bagian akhir $ang penulis kaji&
Untuk terakhir kalin$a% penulis kembali menemukan kesalahan sebagai tanda jejak psikoanalisis
pada cerpen& -etapi% $ang menarik adalah reaksi ;urul setelah men$adari kesalahann$a% dan
kecemasan $ang dirasakan oleh Gisthi& eaksi ;urul dan Gisthi menunjukan mekanisme
pertahanan ego dengan tidak melakukan apapun terhadap hal $ang menjadi dorongan kecemasan&
8;urul menggigit kelopak bajun$a& Ea merasa bersalah sudah membebani ibu&9 Pada
kutipan ini% didapat dua tanda jejak psikoanalisis% pertama perilaku menggigit kerah baju ;urul%
kedua rasa bersalahn$a& Perilaku pertama menunjukan perilaku pemuasan dorongan id pada fase
oral dari tahapan psikoseksual $ang masih tersisa& *edangkan rasa bersalah karena membebani
ibu dapat dikatakan sebagai bentuk mekanisme pertahanan altruistic surrender & Mekanisme pertahanan $ang terjadi dengan men$erahkan keinginan karena mengidentifikasi dengan
kepuasan dan rasa frustasi orang lain&
Masih membahas kutipan $ang sama sebelumn$a% terdapat pula jejak psikologi positif
$ang ditunjukan oleh rasa bersalah ;urul& asa bersalah tersebut menunjukan adan$a sense of
perceive control % suatu skala $ang diperca$a seseorang dalam ukuran tertentu mampu
mengendalikan diatas peristi)a dalam hidup $ang secara pribadi penting& 'egitulah $ang
dirasakan ;urul% secara pribadi bagin$a sepatu matahari adalah hal penting% disisi lain kondisi
keuangan mereka dan kerja keras ibun$a juga penting% mungkin lebih penting lagi sehingga
;urul merasa bersalah karena membebani ibun$a&
*elain hal itu% penulis menemukan jejak psikologi positif $ang lain% $aitu pada saat Gisthi
mengajak ;urul ke toko sepatu untuk melihat sepatu matahai $ang diinginkan ;urul& Dalam
peristi)a tersebut terdapat savoring % suatu kesadaran terhadap kesenangan dengan usaha untuk
fokus dan memperhatikan secara sengaja pada sensasi dan menikmatin$a& *eperti $ang dikatakan
dalam cerpen% ;urul merasa senang dapat men$entuh sepatu itu sampai seolah(olah menjadi
milikn$a&
*ampai pada akhir cerita% penulis menemukan berbagai jejak psikologi positif& Jejak
psikologi positif ditandai dengan kedekatan emosional $ang ditunjukan oleh Gisthi pada ;urul%
kemudian rasa senang ;urul pada sepatu laman$a $ang dinilai masih bagus menunjukan ilusi
positif% kedua hal tadi saling terkait sehingga meningkatkan kesejahteraan subjektif ;urul% dan peningkatan ini juga ditandai dengan meningkatn$a rasa kebermaknaan dalam diri ;urul
terhadap ibun$a&
Dengan berakhirn$a pembahasan cerpen *epatu Matahari% sekarang saatn$a membuat
keputusan apakah hipotesis $ang sebelumn$a dirumuskan akan ditolak atau diterima& *ejauh ini
bagi penulis pribadi jejak psikoanalisis cenderung lebih ban$ak ditemui di cerpen umum% sedang
jejak psikologi positif meskipun tidak lebih ban$ak dari jejak psikoanalisis% sekurang(kurangn$a
7/21/2019 Membaca Jejak Psikoanalisis Dan Psikologi Positif Dalam Cerpen Umum Dan Cerpen Anak
http://slidepdf.com/reader/full/membaca-jejak-psikoanalisis-dan-psikologi-positif-dalam-cerpen-umum-dan-cerpen 7/7
sudah membuktikan hipotesis $ang dirumuskan& #arena jejak psikoanalisis cenderung ditemukan
pada cerpen umum% sedangkan psikologi positif pada cerpen anak% maka bagi penulis hal ini
menunjukan bah)a pada cerpen umum konflikn$a jelas memiliki intensitas $ang berbeda dengan
cerpen anak(anak% cerpen umum melibatkan tindakan $ang lebih dinamis dan keputusan $ang
membebani akal budi& *ekian pemaparan materi% penulis terbuka untuk setiap kritik dan
masukan% terima kasih&