metode bu dessy

8/18/2019 Metode Bu Dessy

1/13

1. Cara rasio

Metoda ini menggunakan jumlah tempat tidur sebagai denominator personal yang

diperlukan.Metoda ini paling sering digunakan karena sederhana dan mudah.Metoda ini hanya

mengetahui jumlah personal secara total tetapi tidak bisa mengetahui produktivitas SDM rumah

sakit,da kapan personal tersebut dibutuhkan oleh setiap unit atau bagian rumah sakit

yangmebutuhkan.Bisa digunakan bila: kemampuan dan sumber daya untuk prencanaan personal

terbatas,jenis,tipe, dan volume pelayanan kesehatan relati stabil.Cara rasio yang umumnya

digunakan adalah berdasarkan surat keputusan menkes !.". #omor $%$ tahun 1&'& tentang

ketenagaan rumah sakit,dengan standar sebagai berikut :

(ipe !S (M)(( (**)(( (*#*)(( (#M)((

+ B 1)-/'0 -/0)$ 1) 1)1

C 1)& 1)1 1)2 )

D 1)12 1)$ 1)% $)

3husus Disesuiakan

3eterangan :

(M 4 (enaga Medis

(( 4 (empat (idur

(** 4 (enaga *ara Medis *era5atan

(*#* 4 tenaga para medis non pera5atan

(#* 4 tenaga non medis

Cara perhitungan ini masih ada yang menggunakan, namun banyak rumah sakit yang lambat laun

meninggalkan cara ini karena adanya beberapa alternati perhitungan yang lain yang lebih sesuai

dengan kondisi rumah sakit dan proesional.

$. Cara #eed

Cara ini dihitung berdasarkan kebutuhan menurut beban kerja yang diperhitungkan sendiri dan

memenuhi standar proesi.6ntuk menghitung seluruh kebutuhan tenaga,diperlukan terlebih

dahulu gambaran tentang jenis pelayanan yang diberikan kepada klien selama di rumah sakit.

Misalnya saja untuk klien yang berobat jalan,ia akan melalui)mendapatkan pelayanan, antara

pembelian karcis, pemeriksaan pera5at ) dokter, penyuluhan, pemeriksaan laboratorium, apotik

dan sebagainya. 3emudian dihitung standar 5aktu yang diperlukan agar pelayanan itu berjalan

dengan baik. 7undgins-1&&$0menggunakan standar 5aktu pelayanan pasien sebagai berikut :

(ugas 8ama 5aktu-menit0 untuk pasien

Baru 8ama

*endataran

*emerikasaan dokter

*emeriksaan asisten dokter

*enyuluhan


2/13

8aboratorium

12

19

21

2

11

11

'

Contoh perhitunganya:

!umah sakit + tipe B memberikan pekayanankepada pasien rata/rata 2 orang perhari dimana

2; adalah pasien baru,maka seorang pimpinan kepera5atan akan memperhitungkan jumlah

tenaga sebagai berikut :

(enaga yang diperlukan untuk bertugas di bagian pendataran adalah : -


3/13

vital,periksa urine reduksi,ungsi isiologis,status emosinal,kelancaran drainage atau inus.*asien

memerlukan bantuan pendidikan kesehatan untuk support emosi 2/1 menit)shit atau /%

menit)shitdengan mengobservasi side eek obat atau reaksi alergi.

c. 3ategori """ : "ntensive care)pera5atan total

3ebutuhan sehari/hari tidak bisa dilaksanakan sendiri,semua dibantu oleh pera5at penampian

sakit berat.pasien memerlukan observasi terus/menerus.

Dalam penelitian Douglas -1&'20 tentang jumlah tenaga peara5at di rumah sakit, didapatkan

jumlah pera5at yang dibutuhkan pada pagi, sore dan malam teragantung pada tingkat

ketergantungan pasien seperti pada table di ba5ah ini:

@umlah pasien 38+S"A"3+S" *+S"#

minimal *arsial (otal

pagi Siang malam pagi Siang malam *agi Siang malam

1 ,1' ,1 ,1 ,$' ,12 ,' ,% , ,$

$ , ,$9 ,$ ,2 , ,1 ,'$ ,% , ,21 ,$ , ,91 ,2 ,$1 1,9 ,& ,%

dst

Contoh perhitungan:

Di ruang bedah !S6 Sehat dira5at $ orang pasien dengan kategori sebagai berikut: 2 pasien

dengan pera5atan minimal, 1 pasien dengan pera5atan parsial dan 2 pasien dengan pera5atan

total. Maka kebutuhan tenaga pera5atan adalah sebagai berikut:

1. untuk shit pagi:

E 2 ps = ,1' 4 ,92 E 1 ps = ,$' 4 $,'

E 2 ps = ,% 4 1,9

total tenaga pagi 4 2,2 $. untuk shit siang:

E 2 ps = ,1 4 ,'

E 1 ps = ,12 4 1,2

E 2 ps = , 4 1,2

total tenaga siang 4 2,2 . untuk shit malam:

E 2 ps = ,1 4 ,2

E 1 ps = ,' 4 ,'

E 2 ps = ,$ 4 1,total tenaga malam 4 $,$

@adi jumlah tenaga yang dibutuhkan adalah: 2,2 < ,' < $,$ 4 11,$2 -11 orang pera5at0

3lasiikasi 3lien Berdasarkan Derajad 3etergantungan

3riteria 3etergantungan @umlah 3lien *erhari Sesuai 3riteria

1 $ 2 % ' 9 & 1 dst


4/13

*era5atan Minimal:

1. 3ebersihan diri, mandi, ganti pakaian dilakukan sendiri

$. Makan dan minum dilakukan sendiri

. +mbulasi dengan penga5asan

. Fbservasi tanda/tanda vital dilakukan setiap shit

2. *engobatan minimal, status psikologis stabil

%. *ersiapan prosedur memerlukan pengobatan

*era5atan *arsial:

1. 3ebersihan diri dibantu, makan dan minum dibantu

$. Fbservasi tanda/tanda vital setiap jam sekali

. +mbulasi dibantu, pengobatan lebih dari sekali

. Aolly cateter intake output dicatat

2. 3lien dengan pasang inus, persiapan pengobatan memerlukan prosedur

*era5atan total:

1. Segalanya diberi bantuan$. *osisi yang diatur, observasi tanda/tanda vital setiap $ jam

. Makan memerlukan #G(, intravena terapi

. *emakaian suction

2. Gelisah) disorientasi

@umlah total pasien perhari

*etunjuk *enetapan jumlah 3lien Berdasarkan Derajad 3etergantungan:

a. dilakukan satu kali sehari pada 5aktu yang sama dan sebaiknya dilakukan oleh pera5at yang

sama selama $$ hari

b. Setiap klien dinilai berdasarkan criteria klasiikasi klien -minimal mmemenuhi tiga kriteria0c. 3elompok klien sesuai dengan klasiikasi dengan memberi tanda tally -"0 pada kolom yang

tersedia sehingga dalam 5aktu satu hari dapat diketahui berapa jumlah klien yang ada dalam

klasiikasi minimal, parsial dan total

d. Bila klien hanya mempunyai satu criteria dari klasiikasi tersebut maka klien dikelompokkan

pada klasiikasi di atasnya.

7ari keH 3lasiikasi 3lien !ata/rata klien) hari @umlah 3ebutuhan *era5at

Minimal *arsial (otal *agi Sore Malam

1 % $ 1$ $, 1,2

$ 1 $,2' 1,&1 1,$1 % 1$ ,$1 $,$$ 1,$

2 1$ ,11 $,$1 1,2

2 % $ 11 $,22 1,9& 1,$1

% 2 ' 1 1 ,1 $,2 1,1&

' ' 1 1$ $,% 1,99 1,19

9 & 1 1 $,' $,1 1,1


5/13

& 2 2 1 ,$9 $,2 1,2

1 ' 1 11 $,% 1,' 1,11

11 9 $ 1 ,& $,$$ 1,$%

1$ & $ 12 ,9 $,21 1,

1 % ' 1% ,&& $,'& 1,%&

1 $ 1 12 ,1$ $,%9 1,2

12 ' 12 ,'1 $,'9 1,'9

1% 2 & 1% ,% $,&2 1,'

1' % 1 ,$' $,& 1,%1

19 % 2 12 ,1 $,&% 1,9$

1& % 2 2 1% ,1' ,& 1,&2

$ ' 1 ,2 $,9 1,29

$1 % 2 12 ,91 $,'& 1,'2

$$ ' 1 ,2 $,9 1,29

@adi rata/rata tenaga yang dibutuhkan untuk tiga shit adalah: ' pera5at. Berarti kebutuhan untuk

satu ruangan adalah ' pera5at < 1 3aru < 3atim < $ cadangan 4 1 pera5at

. Cara Demand

Cara demand adalah perhitungan jumlah tenaga mennurut kegiatan yang memang nyata

dilakukan oleh pera5at. Menurut (utuko -1&&$0 setiap klien yang masuk ruang ga5at darurat

dibutuhkan 5aktu sebagai berikut:

I untuk kasus ga5at darurat : 9%,1 menit

I untuk kasus mendesak : '1,$9 menit

I untuk kasus tidak mendesak : ,& menit

7asil penelitian di rumah sakit di Ailipina, menghasilkan data sebagai berikut:

@enis *elayanan !ata/rata jam pera5atan) perpasien)hari

E non bedah

E bedah

E campuran bedah dan non bedah

E post partum

E bayi baru lahir ,

,2

,2,

$,2

3onversi kebutuhan tenaga adalah seperti pada perhitungan cara #eed.

. Cara Gillies

Gillies -1&9&0 mengemukakan rumus kebutuhan teanaga kepera5atan di satuy unit pera5atan

adalagh sebagai berikut:


6/13

3eterangan :

+ 4 rata/rata jumlah pera5atan)pasien)hari

B 4 rata/rata jumlah pasien )hari

C4 @umlah hari)tahun

D 4 @umlah hari libur masing/masing pera5at

4 jumlah jam kerja masing/masing pera5at

A 4 @umlah jam pera5atan yang dibutuhkan per tahun

G 4 @umlah jam pera5atan yang diberikan pera5at per tahun

7 4 @umlah pera5at yang dibutuhkan untuk unit tersebut

*rinsip perhitungan rumus Gillies:

Dalam memberikan pelayanan kepera5atan ada tiga jenis bentuk pelayanan, yaitu:

a. *era5atan langsung, adalah pera5atan yang diberikan oleh pera5at yang ada hubungan secara

khusus dengan kebutuhan isik, psikologis, dan spiritual. Berdasarkan tingkat ketergantungan

pasien pada pera5at maka dapat diklasiikasikan dalam empat kelompok, yaitu: sel care, partial

care, total care dan intensive care. Menurut Minetti 7uchinson -1&&0 kebutuhan kepera5atan

langsung setiap pasien adalah empat jam perhari sedangkan untuk:

I sel care dibutuhkan J = jam : $ jam

I partial care dibutuhkan K = jam : jam

I (otal care dibutuhkan 1/ 1J = jam : /% jam

I "ntensive care dibutuhkan $ = jam : 9 jam

b. *era5atan tak langsung, meliputi kegiatan/kegiatan membuat rencana pera5atan, memasang)

menyiapkan alat, ,konsultasi dengan anggota tim, menulis dan membaca catatan kesehatan,

melaporkan kondisi pasien. Dari hasil penelitian !S Graha Detroit -Gillies, 1&9&, h $20 4 9

menit) klien) hari, sedangkan menurut Lole oung -Gillies, 1&9&, h. $20 4 % menit) klien)hari dan penelitian di !umah Sakit @ohn 7pokins dibutuhkan % menit) pasien -Gillies, 1&&0

c. *endidikan kesehatan yang diberikan kepada klien meliputi: aktiitas, pengobatan serta tindak

lanjut pengobatan. Menurut Mayer dalam Gillies -1&&0, 5aktu yang dibutuhkan untuk

pendidikan kesehatan ialah 12 menit) klien) hari.

E !ata/rata klien per hari adalah jumlah klien yang dira5at di suatau unit berdsasarkan rata/

ratanya atau menurut Bed Fccupancy !ate -BF!0 dengan rumus:

@umlah hari pera5atan rumah sakit dalam 5aktu tertentu = 1;

@umlah tempat tertentu = %2

E @umlah hari pertahun, yaitu %2 hari

E 7ari libur masing/masing pera5at pertahun, yaitu 1$9 hari, hari minggu4 2$ hari dan hari

sabtu 4 2$ hari. 6ntuk hari sabtu tergantung kebijakan !S setempat, kalau ini merupakan hari

libur maka harus diperhitungkan, begitu juga sebaliknya, hari libur nasional 4 1$ hari dan cuti

tahunan 4 1$ hari.

E @umlah jam kerja tiap pera5at adalah jam per minggu -kalau hari kerja eekti 2 hari maka

)2 4 9 jam, kalu hari kerja eekti % hari per minggu maka )% jam 4 %,% jam perhari0


7/13

E @umlah tenaga kepera5atan yang dibutuhkan di satu unit harus ditambah $; -untuk

antisiapasi kekurangan) cadangan0

Contoh perhitungannya:

Dari hasil observasi dan sensus harian selama enam bulan di sebuah rumah sakit + yang

berkapasitas tempat tidur $ tempat tidur, didapatkan jumlah rata/rata klien yang dira5at -BF!012 orang perhari. 3riteria klien yang dira5at tersebut adalah 2 orang dapat melakukan pera5atan

mandiri, 2 orang perlu diberikan pera5atan sebagian, dan 2 orang lainnya harus diberikan

pera5atan total. (ingkat pendidikan pera5at yaitu, S*3 dan D """ 3epera5atan. 7ari kerja

eekti adalah % hari perminggu. Berdasarkan situasi tersebut maka dapat dihitung jumlah

kebutuhan tenaga pera5at di ruang tersebut adalah sbb:

a. Menetukan terlebih dahulu jam kepera5atan yang dibutuhkan klien perhari, yaitu:

E kepera5atan langsung

E kepera5atan mandiri 2 orang klien : 2 = $ jam 4 1 jam

E kepera5atan parsial 2 orang klien : 2 = jam 4 12 jam

E kepera5atan total 2 orang klien : 2 = % jam 4 jam

E kepera5atan tidak langsung 12 orang klien : 2 = 1 jam 4 12 jam

/penyuluhan kesehatan 12 orang klien : 12 = ,$2 jam 4 ,'2 jam

total jam kepera5atan secara keseluruhan ','2 jam

b. Menetukan jumlah jam kepera5atan per klien per hari 4 ','2 jam ) 12 klien 4 ,& jam

c. Menetukan jumlah kebutuhan tenaga kepera5atan pada ruangan tersebut adalah klangsung

dengan menggunakan rumus -Gillies, 1&9&0 diatas, sehingga didapatkan hasil sbb:

d. Menentukan jumlah kebutuhan tenaga kepera5atan yang dibutuhkan perhari, yaitu:

e. Menentukan jumlah tenaga kepera5atan yang dibutuhkan per shit, yaitu dengan ketentuan

menurut Larstler - dalam S5ansburg, 1&&, h. '10. *roporsi dinas pagi ';, sore %;, danmalam 1';. Maka pada kondisi di atas jumlah tenaga kepera5atan yang dibutuhkan per shit

adalah:

E shit pagi: 2,1' orang -2 orang0

E shit sore: ,&% orang - orang0

E shit malam: 1, 9' orang -$ orang0

. 3ombinasi jumlah tenaga menurut "ntermountain 7ealth Care "nc. adalah:

E 29; 4 %,9 -% orang0 S " kepera5atan

E $%; 4 $,9% - orang0 D """ kepera5atan

E 1%; 4 1,'% -$ orang0 S*3

3ombinasi menurut +bdellah dan 8evinne adalah:

E 22; 4 %,2 -% orang0 tenaga proessional

E 2; 4 ,&2 -2 orang0 tenaga non proessional

2. Cara S5ansburg -1&&&0


8/13

@umlah rata/rata pasien) hari = jumlah pera5at) pasien) hari

@am kerja) hari

Contoh: *ada rumah sakit +, jumlah tempat tidur pada unit Bedah $ buah, rata/rata pasien

perhari 12 orang, jumlah jam pera5atan 2 jam) pasien) hari, dan jam kerja ' jam)hari

Cara menghitung@umlah pera5at yang dibutuhkan adalah:

@umlah shit dalam seminggu: 11 = ' 4 '' shit

Bila jumlah pera5at sama setiap hari dengan % hari kerja) minggu dan ' jam) hari maka jumlah

pera5aty yang dibuthkan 4 '' : % 4 1$,9 atau 1 orang.

%. Metoda Aormulasi #ina

#ina -1&&0 menggunsksn lima tahapan dalam menghitung kebutuhan tenaga.

Contoh pengitungannya:

7asil observasi terhadap !S + yang berkapasitas tempat tidur, didapatrkan jumlah rata/rataklien yang dira5at -BF!0 % ;, sedangkan rata/rata jam pera5atan adaalah jam perhari.

Berdasarkan situasi tersebut maka dapat dihitung jumlah kebutuhan tenaga pera5at di ruang

tersebut adalah sbb:

? (ahap "

Dihitung + 4 jumlah jam pera5atan klien dalam $ jam per klien. Dari contoh diatas +4 jam)

hari

? (ahap ""

Dihitung B4 jumlah rata/erata jam pera5atan untuk sekuruh klien dalam satu hari.

B 4 + = tempat tidur 4 = 4 1$

? (ahap """Dihitung C4 jumlah jam pera5atan seluruh klien selama setahun.

C4 B = %2 hari 4 1$ = %2 4 9 jam

? (ahap "N

Dihitung D 4 jumlah perkiraan realistis jam pera5atan yang dibutuhkan selama setahun.

D4 C = BF! ) 9 4 9 = 19) 9 4 &922

#ilai 19 adalah BF! total dari klien, dimana %; = 4 19. Sedangkan 9 adalah nilai

tetap untuk perkiraan realistis jam pera5atan.

? (ahap NDidapat 4 jumlah tenaga pera5at yang dibutuhkan.

4 &922) 19'9 4 2$,'% -2$2 orang0

+ngka 19'9 didapat dari hari eekti pertahun -%2 E 2$ hari minggu 4 1 hari0 dan dikalikan

dengan jam kerja eekti perhari -% jam0


9/13

'. Metoda hasil 8okakarya 3epera5atan

Menurut hasil lokakarya kepera5atan -Depkes !" 1&9&0, rumusan yang dapat digunakan untuk

perhitungan kebutuhan tenaga kepera5atan adalah sebagai berikut

@am pera5atan $ jam = ' -tempat tidur = BF!0 < $2;

7ari kerja eekti = jam

*rinsip perhitungan rumus ini adalah sama dengan rumus dari Gillies -1&9&0 diatas, tetapi ada

penambahan pada rumus ini yaitu $2; untuk penyesuaian - sedangkan angka ' pada rumus

tersebut adalah jumlah hari selama satu minggu0.

9. Standar ketenagaan *era5at dan Bidan di !umah Sakit

*edoman cara perhitungan kebutuhan tenaga pera5at dan bidan menurut direktorat pelayanan

kepera5atan Dirjen an/Med Depkes !" -$10 dengan memperhatikan unit kerja yang ada pada

masing/masing rumah sakit. Model pendekatan yang digunakan adalah sebagai berikut :

a. !a5at inap

berdasarkan klasiikasi pasien cara perhitungannya berdasarkan :

? tingkat ketergantungan pasien berdasarkan jenis kasus

? rata/rata pasien per hari

? jumlah pera5atan yang diperlukan ) hari ) pasien

? jam pera5atan yang diperlukan) ruanagan ) hari

? jam kerja eekti tiap pera5at atau bidan ' jam per hari

Contoh perhitungannya

#o @enis kategori !ata/rata pasien) hari !ata/rata jam pera5atan pasien ) hari I @umlah jam

pera5atan) hari -c= d0

+ b c d e

1

$

2 *asien *. dalam

*asien bedah

*asien ga5at*asien anak

*asien kebidanan 1

9

1

1 ,2


10/13

1

,2

$,2 2

$

1

1,2

$,2

@umlah $ &,

3eterangan :

I berdasarkan penelitian dari luar negeri

@adi jumlah tenaga kepera5atan yang diperlukan adalah:

@umlah jam pera5atan 4 & 4 1 pera5at

@am kerja eekti per shit '

6ntuk penghitungan jumlah tenaga tersebut perlu ditambah -actor koreksi0 dengan :

? 7ari libur) cuti) hari besar -loss day0

@umlah hari miggu dalam setahun < cuti < hari besar = @umlah pera5at tersedia

@umlah hari kerja eekti

2$


11/13

hari -c = d0

a B c d e

1 +skep Minimal ' $, 1,

$ +skep sedang ' ,9 $1,2%

+skep agak berat 11 ,12 2,%2

+skep maksimal 1 %,1% %,1%

@umlah $% 9','

3eterangan:

I : uraian ada pada model Gillies di halaman depan

II : berdasarkan penelitian di luar negeri

@umlah pera5at yang dibutuhkan adalah

@umlah jam pera5atan ruangan) hari 4 9',' 4 1$,2 pera5at

@am kerja eekti pera5at '

ditambah -actor koreksi0 dengan :loss day:

2$


12/13

Contoh kasus:

Dalam satu rumah sakit terdapat operasi perhari, dengan perincian:

operasi besar: % orangO operasi sedang: 12 orangO operasi kecil: & orang

cara penghitungan:

P-% = 2 jam0 < -12 = $0 < -& = 10Q = $ 4 1&,'1 < 1 -pera5at cadangan inti0

' jam

c. Di !uang *enerimaan

3etergantungan pasien di ruang penerimaan : 12 menit

3etergantungan di !! : 1 jam

1,12 = 4 ,&$ orang -dibulatkan 2 orang0

'

*erhitungan diatas dengan kondisi: alat tenun dan set operasi dipersiapkan oleh CSSD.

d. @umlah tenaga di "nstalasi Ga5at Darurat

Dasar perhitungan di ga5at darurat adalah:

? rata/rata jumlah pasien perhari

? @umlah jam pera5atan perhari

? @am eekti perhari

Contoh kasus:

rata/rata jumlah pasien perhari 4 2

jumlah jam pera5atan perhari 4 jam@am eekti perhari 4 ' jam

@adi kebutuhan tenaga pera5at di "GD:

2 = 4 $9,% 4 $& orang < loss day - '9 = $&0 4 $& orang < 9 orang 4 ' orang

' $9%

e. Critical Care

rata/rata jumlah pasien perhari 4 1

jumlah jam pera5atan perhari 4 1$

jadi jumlah kebutuhan tenaga pera5at di Critical Care:

1 = 1$ 4 1',1 4 1' orang


13/13

@umlah pasien perhari 4 1

@umlah jam pera5atan perhari 4 12

@adi kebutuhan tenaga pera5at di ra5at jalan:

1 = 12 4 orang < koreksi 12; - = 12;0 4 orang < ,% 4 2 orang

' = %

g. 3amar Bersalin

Laktu yang diperlukan untuk pertolongan persalinan mencakup kala " s.d. kala

"N 4 jam) pasien

@am eekti kerja bidan ' jam) hari

!ata/rata jumlah pasien setiap hari 4 1 orang

Contoh: jumlah bidan yang diperlukan adalah:

1 = jam 4 4 2,' 4 % orang < loss day - '9 = 1,% 0 4 % < $ 4 9 orang' jam)hr ' $9%

metode bu dessy

Documents