mini buletin edisi khusus ppm 2012 #1
DESCRIPTION
buletin d'journal edisi PPM 2012, terbit 4 September 2012TRANSCRIPT
EdisiKhusus
PPM#1
4 S
ep
tem
ber
2012
ww
w.l
pm
jou
rnal.
co
mLembaga Pers Mahasiswa Journal
PPM Menambah Pendapatan Warga
Deni Dwi Kurniawan (09.11.3230)
Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus (Ospek) ala STMIK Amikom Yogyakarta yang sering disebut Penggalian Potensi Mahasiswa (PPM), tahun ini cukup berbeda dengan tahun-tahun kemarin. Melihat dari segi waktu pelaksanaan, PPM tahun ini lebih dipersingkat dalam pelaksanaannya. PPM tahun ini dilaksanakan hanya 2 hari saja. Hari pertama full dengan agenda acara lembaga dan hari kedua sebagai ajang perkenalan Organisasi Mahasiswa (Orma) serta hiburan. Apakah cukup hanya dengan 2 hari potensi para mahasiswa baru (maba) akan digali dan dinilai? Lalu apa saja yang digali dan dari segi apakah potensi mahasiswa baru dinilai ?
Melihat beberapa kegiatan dan pelaksanaan PPM, sadar maupun tidak, akan berdampak pada lingkungan sekitar kampus. Dampak positif maupun negatif mungkin akan dirasakan oleh warga sekitar kampus. Dari barang bawaan yang harus dibawa oleh para peserta PPM tahun ini, cukup berpotensi sangat baik bagi warga sekitar kampus yang memiliki warung. Tentunya hal itu sangat direspon positif oleh para pedagang yang berada di sekitar lingkup kampus. Dari segi ekonomi mereka akan merasa diuntungkan. Karena kemungkinan besar para peserta akan membeli barang dan peralatan di sekitar kampus. Melihat kemungkinan akan meningkatnya permintaan maupun pembelian barang yang ada di warung, beberapa pedagang sudah menambah stok barang/bahan yang ada di warung. Harapannya pendapatan akan meningkat.
Pemandu PPM 2012 Memecah Rekor
Seno Anggoro (09.12.3904)Koor. Pemandu PPM 2012
Pemandu banyak yang berpendapat hanyalah seorang yang memandu orang atau para tamu kunjungan yang datang pada suatu tempat, sehingga pemandu juga bisa dikatakan sebagai keramah-tamahan seorang tuan rumah. Peran pemandu sangatlah penting untuk membimbing orang lain yang berasal dari daerah tertentu, untuk mengetahui perkembangan dan potensi daerah tertentu.
Dalam hal ini kaitannya dengan pemandu PPM 2012, ada yang berbeda baik dari konsep dan jumlah pemandu PPM 2012 Amikom. Hal paling mencolok adalah dari segi jumlah pemandu yang memecahkan rekor pertama selama PPM sebanyak 100 pemandu. Tidak hanya itu dari konsep juga sangat unik yaitu "Multicultural Generation" yang berarti secara garis besar adalah kebudayaan yang majemuk dan beragam, maka dari itu nama kelompok PPM juga diambil dari nama kota dan kabupaten yg ada di Indonesia. Namun khusus nama kelompok rata-rata diambil 99,9% dari luar pulau Jawa, hal ini dimaksudkan agar mahasiswa lebih dalam mengenal Indonesia dari Sabang sampai Merauke tapi juga bahkan dari Mianggas sampai pulau Rote, sehingga saya harapkan mahasiswa Amikom bisa mengenal kebudayaanya lebih dalam.
Sebuah muka balutan palsu
Ketika engkau bingung, tanyakanlah ...Ketika engkau lelah, bilanglah ...
Ketika engkau sedih, ungkapkanlah ...Ketika engkau ada masalah, bicaralah ...
Seorang yang tersesat dalam ramai Namun kosong dalam ketenangan hati
Luapan hati yang selalu dibungkam dengan rasaTak pernah engkau sampaikan
Kini semua yang menumpuk akan menjadi hantamanEntah untuk siapa ... ?
Pasti akan ada yang hancur dan terpukulSemua merasakan aura itu ...
Aura panas meski awan mendung
Senyum kini tak lagi bermaknaDemi sebuah tali ...
Balutan kehangatan itu sudah pudar dalam hembusanAngin riuh ramai menghapus semua tipumu
Lagi dan lagi tipu itu ..Tak disangka dirimu tak seperti bayangmu
Terlihat indah tak terasa pesonamu Kembali ingatan itu engkau balut palsu
(Deni)
Dokter membuka sebuah map tebal, Tatapannya fokus pada lembaran lembaran kertas yang berada dalam map. “MRI Menunjukan adanya Schwannoma ganas besar yang meluas kedalam otot Psos. Erosi tulang.” Ucap dokter pada recorder di tangan kanan nya. Adam hanya diam terpaku saat dokter menyatakan dia terkena tumor.
Kekacauan apa sebenarnya yang dirasakan seseorang saat mengetahui dirinya ditumbuhi tumor. Adam Lerner yang diperankan oleh Joseph Gordon-Levitt mungkin adalah salah satu orang tidak beruntung hingga harus merasakannya. Hidupnya mulai dihantui oleh kematian, sahabatnya memanfaatkan keadaanya untuk mendapatkan wanita, sedangkan pacarnya tidak bisa menerima keadaannya. Lalu apa lagi? Ia mulai gelisah dengan hidupnya. Apakah dia akan menggugat Tuhan? Yang pasti kamu harus menonton film ini sebelum tumor mengambil orang terdekatmu. Bukan untuk apa-apa, selain memahami. Fery
Setiap orang pasti mendambakan “husnul khatimah” (akhir yang
baik) saat ajal menjemput. Walaupun kehidupan setelah mati itu merupakan
perkara ghaib, seseorang yang meninggal dalam keadaan husnul khotimah
akan memiliki tanda-tanda seperti yang dijelaskan dalam hadis Nabi.
Buku ini juga berisi kisah nyata bagaimana meninggalnya orang-orang pilihan
Allah Swt dan amalan-amalan apa saja yang membuat mereka meninggal
dalam keadaan demikian. Baik itu syuhada, waliyullah, ulama, orang biasa
bahkan mantan penjahat yang bartaubat. Anis
Judul : 50:50
Sutradara : Jonathan Levine
Judul : Husnul Khotimah
Penerbit : Jaya Media
Penulis : Jaffar Siddiq
Tebal : 164 halaman
BUKU
FILM
Penggalian Potensi Mahasiswa (PPM) STMIK Amikom
Yogyakarta diselenggarakan pada 4 dan 5 September 2012.
PPM adalah kegiatan yang bertujuan untuk menggali dan
mengembangankan bakat yang dimiliki mahasiswa itu sendiri
sehingga bisa bermanfaat dan sebagai alat untuk meraih
kesuksesan di masa depan. Selain itu PPM diadakan untuk
memperkenalkan kampus kepada mahasiswa baru. PPM 2012
kali ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang biasanya
diadakan selama tiga hari, untuk tahun sekarang hanya
diadakan selama dua hari. Atik Nurmasari selaku bendahara
mengatakan bahwa pelaksanaan PPM yang dipersingkat
disebabkan karena jumlah mahasiswa peserta PPM lebih sedikit
dari tahun kemarin dengan jumlah 2184 sedangkan tahun
kemarin mencapai 2438, selain itu Atik juga menjelaskan
perihal soal dana PPM yang tersedia. “Dana yang tersedia dari
lembaga tidak cukup untuk penyenggarakan PPM selama tiga
hari. Uangnya sekitar Rp 131.364.400,-,” imbuhnya. Ia juga
mengatakan bahwa pengalokasian dana terbesar digunakan
untuk perlengkapan, yaitu sekitar Rp 47.800.000,-. Kendala
yang dihadapi oleh bendahara adalah dana untuk kerohanian
yang baru saja cair kemarin.
Ditemui di belakang panggung PPM, koordinator seksi
acara Dani Noviandri Suherman mengatakan bahwa
dipersingkatnya pelaksaan PPM karena ada pemadatan konten
acara. Tahun ini acara seminar dihilangkan. Ia mengatakan
bahwa acara PPM tahun 2012 ini difokuskan lebih ke hal-hal
yang bermanfaat untuk peserta, misalnya penampilan peserta.
Pengenalan lembaga, dosen, kepala jurusan (kajur), seluruh
lembaga, pengenalan organisasi. Dani juga menambahkan
bahwa dampak positif dari pemadatan hari adalah acara bisa
dimaksimalkan.
Persiapan PPM sudah mencapai 99%. Tema yang
diangkat adalah Multicultural. Menurut Dani, tema ini dipilih
karena banyak peserta dari luar Yogyakarta dan luar Pulau Jawa.
Mereka ingin mengumpulkan peserta yang berbeda asal
tersebut untuk menjadi generasi yang tangguh dan bisa
bekerjasama dengan yang lainnya.
Acara PPM 2012 kali ini berbeda dengan tahun
kemarin. Tahun ini tidak ada sponsor untuk PPM sesuai yang
dikatakan oleh Dani, “Kita bisa handle acara ini sendiri, jadi
Seperti yang rutin dilakukan sebuah perguruan tinggi menyambut mahasiswa baru lewat kegiatan Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus (Ospek). STMIK Amikom Yogyakarta bersiap menyambut mahasiswa baru lewat media bernama Penggalian Potensi Mahasiswa (PPM).
Mengambil tema “Multicultural Generation”, semangat pluralitas diteriakkan di kampus tercinta. Wajar saja, mahasiswa Amikom berasal dari berbagai penjuru Nusantara. Satu pertanyaan saja, jika memang pluralitas coba diteriakkan, apakah sudah terjadi persetujuan keberagaman dalam diri lembaga dan mahasiswa dalam kepanitiaan PPM? Apresiasi terhadap keberagaman latar belakang, usia, kepentingan, patut diperhatikan.
Selamat datang bagi kawan-kawan mahaiswa baru. Kami menunggu potensi kalian, di Kampus Ungu, di kampus yang semoga membuka mata kalian terhadap hal-hal baru. Mempelajari kelas itu penting, sepenting belajar dalam kelas. Oh iya, perkenankan segenap keluarga LPM Journal mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1433 Hijriah. Salam pers mahasiswa!
Menengok Persiapan Penggalian Potensi Mahasiswa
Chrisco, pedagang dadakan asal Kalasan yang menjual berbagai macam atribut Penggalian Potensi Mahasiswa (PPM) 2012 sedang melayani pembeli. Adanya PPM memunculkan peluang usaha tahunan bagi para pedagang dadakan.(3/9) Journal | Lutfi
Ilustrasi | Journal
Di senja yang sayu, kau rebahkan nada-nada di pembaringan.
Dan aku hanya bisa menyesap apa-apa yang kau isyaratkan.
Di senja yang layu, kau menggugurkan kerinduan tanpa muara.
Dan aku melumat kesedihan, merajah dera.
Di senja yang kau rayu, matahari mulai menyesar.Dan aku tahu di hadapan kita terburai beribu tekar.
Yang terlihat hanyalah sungai yang berguguran di pelipismu.
Yang tersirat hanyalah semburat hujan yang tersedu.
Tak ada lagi lengkung spektrum di kebiruan.Tak ada. Sisanya hanya awan mendung yang tersedan.
Seperti kehilangan yang terus tertawa-tawaKau, aku, adalah mustahil.
(Lutfi)
Penggalian Potensi Mahasiswa (PPM) merupakan agenda tahunan
STMIK Amikom Yogyakarta. Acara tersebut melibatkan tidak hanya
mahasiswa dan Organisasi Mahasiswa (Orma), tetapi seluruh civitas
akademika. Beberapa diantaranya adalah pihak keamanan yang
mengamankan kendaraan mahasiswa, juru parkir yang mengatur kendaraan,
serta karyawan Citra Mart yang melayani pembelian perlengkapan untuk
PPM. (3/9) Journal | Lutfi
Personil P3K
Jumlah keseluruhan personel tim Pertolongan Pertama
Pada Kecelakaan (P3K) pada pelaksanaan PPM 2012 kali ini adalah
35 orang (3/9). Beberapa diantara mereka ditempatkan pada pos-
pos yang berada antara lain di dekat perpustakaan, area parkir dan
di dekat bak tempat pembuangan akhir. Basecamp tim P3K sendiri
berada di Basemen Unit V. Fasilitas yang disediakan P3K antara lain
dokter dan asisten dokter, kasur, selimut dan obat-obatan untuk
pertolongan pertama. Satrio | Dyssa
Pita Pemberi Tanda
Menurut Fery Andika Utomo selaku koordinator P3K (3/9),
sampai saat briefing ada sekitar 250 orang peserta PPM yang terdata
sedang menderita penyakit baik ringan maupun berat. Peserta
tersebut oleh tim P3K akan diberi tanda berupa pita kuning untuk
penyakit ringan dan pita merah untuk penyakit berat/dalam. Pita juga
sebagai penanda bagi peserta agar tidak dilibatkan dalam kegiatan
maupun hukuman fisik. “Jaga kondisi kesehatan masing-masing
selama PPM dan apabila merasa sakit harap langsung menghubungi
P3K,” tambah Fery. Satrio | Dyssa
Makin Dekat dengan Mahasiswa
Penjual keperluan PPM tidak hanya ada di luar kampus, di
depan Citramart –minimarket di dalam Amikom— juga ada stan yang
menjual makanan dan minuman untuk keperluan peserta PPM.
Makanan yang dijual seperti air mineral, roti, donat, madu dan susu
kotak. (3/9) Satrio | Dyssa
PPM Untuk Masyarakat
Setiap kelompok peserta PPM diwajibkan untuk membawa
sembako pada dua hari terakhir PPM. Bahan tersebut meliputi 3 Kg
beras, 15 bungkus mie instan, 2 liter minyak goreng, 1 Kg gula
pasir dan 2 kaleng susu kental manis. Sembako ini rencananya
akan dibagikan kepada warga sekitar Amikom pada Rabu, 4
September 2012 sebanyak kurang lebih 100 orang. Warga yang
akan mengambil sembako diharuskan membawa kupon yang telah
diberikan oleh panitia sebelum acara PPM. Kegiatan ini adalah
hasil kerjasama Humas PPM dengan kantor kelurahan setempat.
(3/9) Harys | Febry | Niko
Sepi Peminat
Penjual perlengkapan PPM yang telah bersiap di depan
parkiran STMIK Amikom Yogyakarta tampaknya harus gigit jari,
pasalnya perbedaan konsep PPM tahun ini dengan tahun lalu
berbeda. Hal ini mempengaruhi keuntungan yang diperoleh
penjual yang berjualan disekitar Amikom karena tidak ada
pesanan, jelas Kris. Tidak seperti tahun lalu, pedagang bisa
meraup banyak keuntungan dari jasa pembuatan perlengkapan
PPM yang dipakai peserta. Untuk PPM tahun ini perlengkapann
cukup simpel seperti kemeja putih, celana bahan hitam dan sepatu
fantofel. Selebihnya hanya perlengkapan untuk keperluan pribadi
dan kelompok (3/9) Harys | Febry | Niko
tidak perlu sponsor karena acara ini adalah acara dari
lembaga,” tandasnya.
Menurut web ppm.amikom.ac.id , pendaftran PPM
dilayani sampai Jumat, 31 Agustus 2012. Namun di lapangan,
pendaftaran masih dibuka ketika briefing PPM (3/11). Hal ini
dibuktikan dikuatkan dengan data jumlah pendaftar yang
meningkat dari 2080 sebelum 3 September menjadi 2100 ketika
briefing dilaksakan, lalu bertambah lagi menjadi 2184 saat
brefing selesai. Sesuai dengan yang dikatakan Nurma Asih
selaku koordinator kesekretariatan bahwa sudah adanya
koordinasi dengan pembina dari lembaga, diperbolehkannya
pendaftaran saat briefing berlangsung dan yang tidak mengikuti
briefing tidak boleh mengikuti PPM kecuali kalau ada surat ijin
seperti surat sakit dari dokter. Namun disayangkan dengan
adanya waktu pendaftaran yang molor itu merepotkan bagian
kesekretariatan. “Suasananya jadi ramai, berdesak-desakan,
kami jadi repot sendiri. Tapi kami sudah meminta bantuan
keamanan untuk ketertibannya,” tambah Asih saat
diwawancarai di stand kesekretariatan.
Menjelang pelaksanaan PPM 2012 yang dilaksanakan
4 dan 5 september, Dani berharap acara berjalan dengan lancar
karena koordinasi dengan lembaga juga sudah baik. “Acaranya
sudah disiapkan jauh-jauh hari sebelum pelaksanaan,“ jelasnya.
Anis | Eto | Fatho
KeredaksianDITERBITKAN OLEH: LPM Journal STMIK Amikom Yogyakarta.
PELINDUNG: Drs. M. Idris Purwanto, M.M. PEMBINA: Jaeni, S. Kom. PIMPINAN UMUM: Deni Dwi K. WAKIL PIMPINAN UMUM: Harys Imanulloh. BENDAHARA: Merti Dina N.
PIMPINAN REDAKSI: Ilham Bagus P. PIMPINAN PRODUKSI:Ferry Eka A.REDAKTUR PELAKSANA: Ilham Bagus P. REDAKTUR: Lutfi Fauziah, Ngadiyanto, Febriyana, Annisa Fauziyyah
REPORTER: Deni Dwi K, Annisa Fathonatunnisa’, Satrio Rizki D, Harys Imanulloh, Dyssa Irjayanti Putri. FOTOGRAFER: Lutfi Fauziyah. LAYOUTER: Niko Ghany Akbar.
ALAMAT REDAKSI: Ruang Sekretariat Bersama, STMIK Amikom Yogyakarta, JL. Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. EMAIL : [email protected]. WEBSITE : www.lpmjournal.com .
Mereka di Antara Euforia