mr edisi 233

12
Jakarta,(MR) Terkait Revisi UU Tipikor yang menghilangkan ancaman hukuman mati bagi koruptor, Ketua Komisi III Benny K Harman mengatakan hukuman mati tidak pernah efektif memberantas tindak korupsi di negara mana pun termasuk China. Benny juga mengatakan hukuman mati melanggar hak asasi manusia. "Hukuman mati kami tolak, selain (karena) melanggar hak asasi manusia, juga dan secara empiris tidak berhasil tidak efektif untuk menahan meluasnya korupsi. Tapi itu (revisi UU) kan belum selesai. Hukuman mati di negara mana pun tidak pernah efektif untuk Edisi 233 Tahun XI, 1 - 10 April 2011 Harga Rp. 4.000,- (Luar Jawa + Ongkos Kirim) e-mail : [email protected] Contact Person : 0812 9936 977 SURAT KABAR UMUM Press Release Hal. 3 Hal. 5 Hal. 9 Akibat Jalan Rusak Bayi Lahir dalam Ambulance Pembawa Suara Pembangunan Bangsa website : www.mediarakyatonline.com aca Juga B Wakil Presiden Boediono menginstruksikan pihak-pihak terkait agar kurikulum atau bahan pendidikan Pramuka (Hal 8) intas aerah D L Daerah belum selesaikan APBD Akan Kena Sangsi Harga Minyak Merangkak Subsidi BBM Bisa Bertambah Jaksa Agung Muda Pengawasan Marwan Effendy menyatakan berdasarkan ribuan pengaduan dari masyarakat selama tahun 2010, (Hal 2) Benny K Harman Patrialis Akbar Tono sedang duduk dan curhat sama Budi: Tono: "Akhirnya aku putus sama Dina..." Budi: "Lha kamu kenapa putus? Bukannya sudah pernah sepakat mau menikah?" Tono: "Iya, tetapi batal." Budi: "Kenapa?" Tono: "Beda keyakinan..." Budi: "Beda agama gitu?" Tono: "Bukan, aku berkeyakinan bahwa aku ganteng, tapi si Dina tidak yakin..." Karena Beda Keyakinan baca hal 11 baca hal 15 Jakarta,(MR) Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) menolak keberadaan 11 perusahaan peserta tender pembangunan Gedung DPR. Perusahaan- perusahaan tersebut dinilai bermasalah dan Sekretariat Jenderal DPR dituntut menunda pemenang tender. "Karena ke 11 perusahaan yang sudah mendaftar tidak layak untuk dipilih karena pengalaman kerja mereka dengan pemerintah daerah atau pusat banyak yang kecewa terhadap hasil pekerjaan mereka," kata Koordinator Investigasi dan Advokasi FITRA, Uchok Sky Khadafi, dalam pers rilisnya kepada wartawan, Ahad (27/3). Menurut Ucok, dari 11 perusahaan yang akan ikut tender, lima perusahaan adalah swasta dan enam perusahaan dari BUMN. Dari 11 perusahaan ini, tidak ada yang Natuna,(MR) Sejak dimekarkan menjadi kabupaten Natuna, Pemerintah daerah berupaya membuat terobosan agar segala kebutuhan masyarakat dapat dipenuhi. Ternyata niat baik itu kadang disalah artikan, serta dimanfaatkan oleh oknum-oknum tertentu, untuk mencari keuntungan semata. Hal ini dapat dibuktikan dengan adanya jumlah dokter yang pantastis di Puskesmas Natuna. Data diterima wartawan Koran ini, dari tahun 2008 jumlah tenaga medis (dokter) yang bertugas di Natuna Indramayu,(MR) SB Seorang wali murid SMA Negeri 1 Anjatan Kabupaten Indramayu Jawa Barat, melalui ponsel menyatakan rasa kecewa dan prihatin, terhadap kegiatan para siswa yang mendapat tugas dari sekolah untuk menjual produk minuman segar (lemon juice). Saya tidak mengerti apa maksud dan tujuannya pihak sekolah SMAN 1 Anjatan, membebani para pelajarnya untuk menjual produk Tebo,(MR) Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) masih menjamur di sepanjang aliran Sungai Batanghari. Sesuai pantauan Media ini di lapangan, di Sepanjang aliran Sungai Batanghari yang mengalir di Dusun Pulau Musang Kecamatan VII Koto, masih terdapat sekitar sepuluh unit lebih Peti yang sedang beroperasi. Siswa SMA Jual Lemon Wali Murid Prihatin "PETI" Menjamur di Sungai Batanghari Usut Jumlah Tenaga Medis di Kabupaten Natuna Candra, Ketua LSM Laskar Anti Korupsi Indonesia sebanyak 50 orang, saat Anambas belum melakukan pemekaran. Setelah Anambas menjadi Kabupaten, jumlah tenaga Medis tidak ada perobahan, hal itu dikuatkan dalam data APBD Natuna. Kemudian tahun 2010 RSUD Natuna, berpisah Manajaman dari Dinkes Natuna, meski telah pisah, jumlah dokter masih tetap 50 orang. Inilah yang jadi bahan pertanyaan bagi kita semua. Dari hasil penelusuran di lapangan, beberapa Kepala Puskesmas, ketika dimintai komentarnya, terkait jumlah Dokter bertugas di Puskesmas, mereka mengatakan, dalam aturannya tiga orang, 1 dokter gigi, 2 dokter Umum. Ini sudah termasuk Kepala Puskesmas. Namun demikian bisa anda lihat, tidak semuanya Puskesmas mendapatkan kwota ini. Contoh mendasar, bapak bisa cek Puskesmas Pulau tiga hanya ada 2 dokter. Untuk petugas di Pustu atau polindes, kita tugaskan Perawat dan bidan. Jika disimak hasil kompirmasi dengan beberapa Kepala Puskesmas, membenarkan Jakarta,(MR) Pemberlakuan Peraturan Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta Nomor 88 Tahun 2010 tentang Perubahan atas Peraturan Gubernur Nomor 75 Tahun 2005 tentang Kawasan Dilarang Merokok (Pergub Rokok) terancam diberhen- tikan. Pasalnya, pihak majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat (PN Jakpus) kemungkinan besar akan segera mengabulkan gugatan permohonan penghentian pergub tersebut, pekan depan. Hal ini dikarenakan ketidakhadiran pihak tergugat utama, yakni Pemberlakuan Pergub Rokok Terancam Diberhentikan Komisi III DPR RI Tolak Hukuman Mati untuk Koruptor Jakarta,(MR) Program beras masyarakat miskin atau lebih dikenal dengan raskin tidak hanya berfungsi meringankan masyarakat berpendapatan Raskin Tahan Kenaikan Harga Beras Jakarta,(MR) Ketua Satuan Tugas Pemberantasan Mafia Hu- kum Kuntoro Mangkusub- roto berpendapat whistle blower alias peniup peluit yang melaporkan hal palsu dalam kasus korupsi perlu dihukum. Kuntoro beralasan agar ada juga tanggung jawab dari pelapor. "Saya mendengar akan ada revisi UU Tipikor (Tindak Pidana Korupsi). Saya kira tidak masalah," ujar Kuntoro saat ditemui di Kantor Wakil Presiden Satgas Mafia Hukum Dukung Pidana Pelapor Kasus Korupsi Palsu Kuntoro Mangkusubroto 11 Peserta Tender Pembangunan Gedung DPR, Bermasalah baca hal 11 rendah dalam mendapatkan bahan pokok. Tapi mampu menahan laju harga beras, bahkan membantu stabilisasi harga beras di dalam negeri. Penegasan ini dikemuka- kan Direktur Utama Perum Bulog Sutarto Alimoeso, dalam rilis yang diterima wartawan, Selasa (29/3). Sutarto mengatakan bukti bahwa raskin Ratusan Jaksa Terbukti Lakukan Pelanggaran Kurikulum Pendidikan Pramuka, Harus Segera Dibuat baca hal 11 baca hal 11 baca hal 11 baca hal 11 baca hal 11

Upload: akangsia4065

Post on 01-Jul-2015

637 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Jakarta,(MR)Terkait Revisi UU Tipikor yang menghilangkan ancaman hukuman mati bagi koruptor,

Ketua Komisi III Benny K Harman mengatakan hukuman mati tidak pernah efektifmemberantas tindak korupsi di negara mana pun termasuk China. Benny juga mengatakanhukuman mati melanggar hak asasi manusia.

"Hukuman mati kami tolak, selain (karena) melanggar hak asasi manusia, juga dan secaraempiris tidak berhasil tidak efektif untuk menahan meluasnya korupsi. Tapi itu (revisi UU)kan belum selesai. Hukuman mati di negara mana pun tidak pernah efektif untuk

Edisi 233 Tahun XI, 1 - 10 April 2011 Harga Rp. 4.000,- (Luar Jawa + Ongkos Kirim)

e-mail :

[email protected]

Contact Person :

0812 9936 977

SURAT KABAR UMUM Press Release

Hal. 3

Hal. 5

Hal. 9Akibat Jalan RusakBayi Lahir dalam AmbulancePembawa Suara Pembangunan Bangsa

website :

www.mediarakyatonline.com

aca JugaB

Wakil PresidenBoediono

menginstruksikanpihak-pihak terkait

agar kurikulum ataubahan pendidikan

Pramuka (Hal 8)

intas aerahDL

Daerah belum selesaikan APBDAkan Kena Sangsi

Harga Minyak MerangkakSubsidi BBM Bisa Bertambah

Jaksa Agung MudaPengawasan MarwanEffendy menyatakanberdasarkan ribuan

pengaduan darimasyarakat selamatahun 2010, (Hal 2) Benny K Harman

Patrialis Akbar

Tono sedang duduk dan curhat sama Budi:

Tono: "Akhirnya aku putus sama Dina..."

Budi: "Lha kamu kenapa putus? Bukannya sudah pernahsepakat mau menikah?"

Tono: "Iya, tetapi batal."

Budi: "Kenapa?"

Tono: "Beda keyakinan..."

Budi: "Beda agama gitu?"

Tono: "Bukan, aku berkeyakinan bahwa aku ganteng, tapisi Dina tidak yakin..."

Karena Beda Keyakinan

baca hal 11

baca hal 15

Jakarta,(MR)Forum Indonesia untuk

Transparansi Anggaran(FITRA) menolakkeberadaan 11 perusahaanpeserta tenderpembangunan GedungDPR. Perusahaan-perusahaan tersebut dinilaibermasalah danSekretariat Jenderal DPRdituntut menundapemenang tender.

"Karena ke 11perusahaan yang sudahmendaftar tidak layakuntuk dipilih karenapengalaman kerja merekadengan pemerintah daerahatau pusat banyak yangkecewa terhadap hasilpekerjaan mereka," kataKoordinator Investigasi danAdvokasi FITRA, UchokSky Khadafi, dalam persrilisnya kepada wartawan,Ahad (27/3).

Menurut Ucok, dari 11perusahaan yang akan ikuttender, lima perusahaanadalah swasta dan enamperusahaan dari BUMN.Dari 11 perusahaan ini,tidak ada yang

Natuna,(MR)Sejak dimekarkan menjadi kabupaten Natuna,

Pemerintah daerah berupaya membuat terobosan agarsegala kebutuhan masyarakat dapat dipenuhi. Ternyataniat baik itu kadang disalah artikan, serta dimanfaatkanoleh oknum-oknum tertentu, untuk mencari keuntungansemata. Hal ini dapat dibuktikan dengan adanya jumlahdokter yang pantastis di Puskesmas Natuna.

Data diterima wartawan Koran ini, dari tahun 2008jumlah tenaga medis (dokter) yang bertugas di Natuna

Indramayu,(MR)SB Seorang wali murid

SMA Negeri 1 AnjatanKabupaten IndramayuJawa Barat, melalui ponselmenyatakan rasa kecewadan prihatin, terhadapkegiatan para siswa yangmendapat tugas dar isekolah untuk menjualproduk minuman segar(lemon juice).

“ Saya tidak mengertiapa maksud dan tujuannyapihak sekolah SMAN 1Anjatan, membebani parapelajarnya untuk menjualproduk

Tebo,(MR)Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) masih menjamur di

sepanjang aliran Sungai Batanghari. Sesuai pantauan Mediaini di lapangan, di Sepanjang aliran Sungai Batanghari yangmengalir di Dusun Pulau Musang Kecamatan VII Koto, masihterdapat sekitar sepuluh unit lebih Peti yang sedangberoperasi.

Siswa SMA Jual LemonWali Murid Prihatin

"PETI" Menjamurdi Sungai Batanghari

Usut Jumlah Tenaga Medis di Kabupaten Natuna

Candra, Ketua LSM Laskar Anti Korupsi Indonesia

sebanyak 50 orang, saat Anambas belum melakukanpemekaran. Setelah Anambas menjadi Kabupaten,jumlah tenaga Medis tidak ada perobahan, hal itudikuatkan dalam data APBD Natuna. Kemudian tahun2010 RSUD Natuna, berpisah Manajaman dari DinkesNatuna, meski telah pisah, jumlah dokter masih tetap 50orang. Inilah yang jadi bahan pertanyaan bagi kitasemua.

Dari hasil penelusuran di lapangan, beberapaKepala Puskesmas, ketika dimintai komentarnya,

terkait jumlah Dokter bertugas di Puskesmas, merekamengatakan, dalam aturannya tiga orang, 1 dokter gigi, 2dokter Umum. Ini sudah termasuk Kepala Puskesmas.Namun demikian bisa anda lihat, tidak semuanyaPuskesmas mendapatkan kwota ini. Contoh mendasar,bapak bisa cek Puskesmas Pulau tiga hanya ada 2 dokter.Untuk petugas di Pustu atau polindes, kita tugaskanPerawat dan bidan.

Jika disimak hasil kompirmasi dengan beberapaKepala Puskesmas, membenarkan

Jakarta,(MR)Pemberlakuan Peraturan

Gubernur Provinsi DaerahKhusus Ibu Kota JakartaNomor 88 Tahun 2010 tentangPerubahan atas PeraturanGubernur Nomor 75 Tahun2005 ten t ang KawasanDilarang Merokok (PergubRokok) terancam diberhen-tikan. Pasalnya, pihak majelishakim Pengadilan NegeriJakarta Pusat (PN Jakpus)kemungkinan besar akansegera mengabulkan gugatanpermohonan penghentianpergub tersebut, pekan depan.

Ha l in i d ika renakanketidakhadiran pihak tergugatutama, yakni

Pemberlakuan Pergub RokokTerancam Diberhentikan

Komisi III DPR RI TolakHukuman Mati untuk Koruptor

Jakarta,(MR)Program beras masyarakat

miskin atau lebih dikenaldengan raskin tidak hanyab e r f u n g s i m e r i n g a n k a nmasyarakat berpendapatan

Raskin TahanKenaikan Harga Beras

Jakarta,(MR)Ketua Satuan Tugas

Pemberantasan Mafia Hu-kum Kuntoro Mangkusub-roto berpendapat whistleblower alias peniup peluityang melaporkan hal palsudalam kasus korupsi perludihukum. Kuntoro beralasanagar ada juga tanggungjawab dari pelapor.

"Saya mendengar akanada revisi UU Tipikor(Tindak Pidana Korupsi). Saya kira tidak masalah," ujarKuntoro saat ditemui di Kantor Wakil Presiden

Satgas Mafia HukumDukung Pidana PelaporKasus Korupsi Palsu

Kuntoro Mangkusubroto

11 Peserta TenderPembangunan Gedung DPR, Bermasalah

baca hal 11

rendah dalam mendapatkanbahan pokok. Tapi mampumenahan laju harga beras,bahkan membantu stabilisasiharga beras di dalam negeri.

Penegasan ini dikemuka-

kan Direktur Utama PerumBulog Sutarto Alimoeso,dalam rilis yang diterimawartawan, Selasa (29/3).Sutarto mengatakan buktibahwa raskin

Ratusan Jaksa Terbukti

Lakukan Pelanggaran

Kurikulum Pendidikan Pramuka,

Harus Segera Dibuat

baca hal 11

baca hal 11

baca hal 11

baca hal 11

baca hal 11

2 Berita Utama Edisi 233 TEdisi 233 TEdisi 233 TEdisi 233 TEdisi 233 Tahun X Iahun X Iahun X Iahun X Iahun X I1- 10 April 20111- 10 April 20111- 10 April 20111- 10 April 20111- 10 April 2011

Yang tidak tercantum di BOX Redaksional bukan wartawan kami. Dalam melaksanakan tugas jurnalistik wartawan kami dilengkapi dengan Tanda Pengenal danSurat Tugas Peliputan dari Redaksi yang masih berlaku. Dan saat bertugas wartawan kami selalu membawa Surat Kabar Media Rakyat Edisi terbaru.

Alamat RedaksiJl. Bina Harapan No. 38-C,

Telp. (021) 79192764Kel. Duren Tiga Pancoran - Jakarta Selatan

E-mail : [email protected] : Bank BRI Cab.Karawang

No. Rek : 0116-01-022016-50-9a/n: Hisar MT Sagala

Tata Usaha / Iklan / Sirkulasi :Jl. Manunggal VII Krajan Lamaran

Kel. Palumbonsari Kab. Karawang Jawa BaratTelp. (0267) 8454238

Penerbit : Yayasan Media Rakyat IntermediaPercetakan : PT. Wahana Semesta Intermedia

Pemimpin Umum : Hisar MT Sagala, Penasehat : KH. DR. TG. Abd. Rahman Anwar SH. MA, Bambang Nugroho. ST, Aleh Heryanto.ST, Drs. Insanul Kamil, Syamsurizon.SH. MSi, Drs. Ir. H. Didin Sahidin, NJ. MSP, Ir.H.Agus Irianto MM, Drs. H. Ilyas Sabli, Konsultasi Hukum : Susanto. SH, Pemimpin Redaksi / Penanggung Jawab : HisarMT Sagala, Dewan Redaksi : Hisar MT Sagala, Drs.H. Asep Achmad Djaelani, MM, Iwan Saputra, SE, M.Si, Drs. H. Yono Kusyono, Redaktur : Irwan Hamid, Litbang :Herman Sugianto, Manager Iklan : Rudi Harris, Manager Distribusi : Herdi, Layout / Design : Ahmad Y, St, Fhoto Grafer : Hamin, Staf Redaksi : Jenri. S, Rusman, Rudi,Besti, Chandra.

PERWAKILAN/ BIRO :Jakarta Pusat : Ediatmo (Kepala), Nokipa, Jakarta Utara : Eka Lesmana (Kepala), Sarif, Yanto Sitanggang, Jakarta Timur : Sukron (Kepala), Wisnu, Jakarta Barat : Mohammad(Kepala), Nugraha, Tedy Sutisna, Jakarta Selatan : Hengki (Kepala), Yusandi, Sahrial Nova, Karawang : K. Komarudin, Warsian, Cece Wiriyadi, Bogor, Depok : Ali, Ruslan,Bekasi Kota : S. Wahyudi, Kab. Bekasi : A. Natawi Jaya, Marulloh, H. Andang Hamdani, Purwakarta : Sapan Supriatna, Biro Subang : Iman, Kota Bandung : Dodi Sulaeman(Kepala), Tuty Suhartati, Bandung Barat : Dayanto, Darfi, Kabupaten Bandung : Maman, Sumedang/ Majalengka : Edi Moelyana (kepala), Ani Suhartini, Wawan Setiawan,Budi, Ratim, Ruhiyat, Agus Atang, Darmansyah, Indramayu : Abdullah (Kepala), Mukromin, Maskin, Suhada, NC Jawir, Cirebon : Masduri, Kuningan : Dian, Biro Garut : UndangSuryana (Kepala), Ali Hasan, Usep Jaelani, Kab. dan Kota Sukabumi : Rustandi, Ludy Herdiansyah, Biro Cianjur : Ruslan AG, Jaenudin, Biro Kabupaten Tasik/ Kota Tasik :Zamzam Hermansyah (Kepala), H. Ade Dimyati, Barkah Sudrajat, Iin Kartiwan, Widayanti, Yuyu Wahyudin, Dede R, Ciamis : Heri Herdiana (Kepala), Banjar : Ahmad Setia(Kepala), Tangerang : Halim Untar (Kepala), Herman, Lebak/ Pandeglang : Belfri (Kepala), Herianto, Serang : Sukendar (Kepala), Nani, Lampung : Kab. Tanggamus &Pringsewu: Dahlan (Kab. Biro), Jainuddin, Perwakilan Sumatera Selatan : Alex Effendi (Kepala), Kota Palembang, Adiyanto (Kepala), Kota Prabumulih / kab. Muara Enim :Alex Effendi (Kepala), Indra Apriansyah, Wendi Karno, H.M. Taher SN, Teti Pega, Amiruddin, Biro Batu Raja / OKU : Sahmi (Kepala), Biro Oku Selatan : Thomas Ivan, Ogan Ilir: Marleni (Kepala), Astute, Tulang Bawang : Sumarta (Kepala), Nani, Kota Metro : Tohir (Kepala), Maman Irawan, Pekanbaru : Paizal (Kepala), Nurdin, Padang : Marqian,Bengkulu : Aman Sipahutar, Biro Mukomuko : Hilman Daud, Bengkulu Utara : Syaiful Bahkri S, Perwakilan Jambi : Leman Burhan, (Kepala), Hendar, Muara Bungo : Suyono,Kab. Tebo : Heri Zaldi, Musirawas/ Lubuk Linggau : Iman Koesnadi Kab. Sarolangon : Leni Hartati, Dumai : Suparta (Kepala), Parjio, Tanjung Pinang : Winarto (Kepala), JerlinP, Rony Rudianto, Biro Batam : Ganda S.Prawira (Kepala), Agus Stanza AMd, Englis Simaremare, Biro Tanjung Balai Karimun : Jerlin P (Kepala), Kab. Lingga : Heri Susanto(Kepala), Nurjaly, Hendrano, Kab. Bintan : Defran, Edi Ishak, Biro Natuna : Roy S. (Kepala), Kab. Anambas : S. Edwar. S (Kepala), Rokan Hilir : M. Erickson. S.Pd (Kepala),Rasmali SH, Syahdan, Purwokerto : Hanapiah (Kepala), Kuswandi, Batang : Rika Ida (Kepala), Hapid, Kota Semarang: Irman Idrus (Kepala), Warsoma, Cilacap : Murtaqin,Pekalongan : Hetty (Kepala) Narwan, Purbalingga : Hermanda, Yogyakarta : Suratno, Klaten : Sutrisno, Tarmo, Perwakilan Jawa Timur : Deasy Epita A (Kepala), Mojokerto: Moh. Lutfi, Lamongan : Adi Sugiarto (Kepala), Huala Simanjuntak, Julian Tri, Prayitno, Banyuwangi : M. Arif Afadi, Kupang : Moses Mone Kaka (Kepala), Klaudius Edy Burga,Kalimantan Barat : Ranto Leonardo, Kalimantan Selatan / Tengah : Gatner Eka Tarung, SE (Kepala), Banjar Masin : Mulia, Banjar Baru : Asrian Talatika, Pulang Pisau : Yabi.K, Samarinda : Kipan Suerta, Delimah, Belu & TTu : Heribertus Kolo (Kepala), Lodowikus Umbu Lodongo, Robertus Seran, Agus TB. SH, Flores Timur : Ferdinandus (Kepala),K. Lewoema, Sorong : Dea (Kepala), Gonjali, Kota Medan : Frendi Tua (Kepala), Herwan, Siti, Tebing Tinggi : Hasni (Kepala), Herdan, Langkat : Ojak Sianturi (Kepala),Waskito, Deli Serdang : T. Manalu (Kepala), Belfri, Pematang Siantar : Heru (Kepala), Sintan, Simalungun : Togap Munthe (Kepala), Jentar Bangun, Tarutung : Juang N, Dairi: Karlen (Kepala), Benni Sitorus, Dadang Kusmandi, Padang Sidempuan : Chairun (Kepala), Hotman, Ali, Bali : Nyoman, Putu Artha.

Jakarta,(MR)Wakil Ketua DPD RI Laode Ida mengatakan, isu kudeta

yang berembus santer belakangan ini hanya merupakan perangurat saraf untuk mengganggu ketentraman berpikirpemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

"Isu kudeta atau penggulingan kekuasaan pemerintahhanya isu pinggiran yang menimbulkan keresahan di kalanganorang-orang sekeliling SBY," kata Laode. Namun, perlu diingatbahwa imajinasi berpikir kudeta tidak muncul sekonyong-konyong, melainkan berlandaskan kekecewaan masyarakat,termasuk dari kalangan purnawirawan militer.

" Kalangan purnawirawan militer menilai SBY tidak mampumenunjukkan kinerja seorang figur militer yang ideal. Dia dinilaiperagu, tidak tegas dan hanya mengejar popularitas," kataLaode.

Tetapi, kekecewaan purnawirawan militer tidak memilikikekuatan untuk menggulingkan kekuasaan pemerintah karenasulit menkonsolidasikan kekuatan di kalangan militer aktif."Tidak ada keretakan dalam institusi militer aktif. Semua masihdikendalikan pucuk pimpinan masing-masing kekuatan yangbertanggungjawab kepada panglima tertinggi yakni Presiden,"katanya.

Demikian halnya dengan konsolidasi elemen gerakan sosialdari kekuatan rakyat tidak mengkristal sehingga tidak adaalasan kuat untuk menyatakan militer turun tangan mendukungaspirasi rakyat. Ia mengemukakan, sejarah kudeta seperti yangterjadi di Mesir dan sejumlah negara di Timur Tengah bersumberdari gerakan rakyat kemudian ditopang kekuatan militer hinggaberakhir dengan runtuhnya kekuasaan.

Sedangkan di Indonesia, lanjutnya, tidak ada keretakandalam institusi militer dan tidak ada konsolidasi gerakan sosialdari kekuatan rakyat yang mengkristal. Selain keadaan dalamnegeri, kudeta terhadap pemerintahan yang sah turutdipengaruhi oleh faktor internasional. "Di mata duniainternasional, riak-riak atau isu kudeta pemerintah hanyadipandang sebagai dinamika demokrasi dan Presiden SBYdianggap pintar dan baik," kata Laode. >> Sahrial Nova

Laode Ida:

Isu Kudeta Hanya PerangUrat Saraf Untuk SBY

Jakarta,(MR)Jaksa Agung Muda Penga-

wasan Marwan Effendy me-nyatakan berdasarkan ribuanpengaduan dari masyarakatselama tahun 2010, terdapat288 jaksa yang terbukti mela-kukan berbagai pelanggarankarena kurangnya pengawasan

Jamwas:

Ratusan Jaksa Terbukti Lakukan Pelanggaran

melekat oleh masing-masingkejaksaan.

"Dari jumlah tersebut, 32jaksa diberhentikan tidakhormat dan dengan hormat, 40jaksa dicopot dari jabatanfungsional, bahkan beberapadiantaranya diserahkan kekepolisian agar bisa dilakukan

penyidikan," kata MarwanEffendy saat melakukan ins-peks di kantor Kejaksaan TingiJawa Tengah, Jumat.

Terkait dengan masihbanyaknya jaksa yang mela-kukan pelanggaran, Marwanmengaku akan sering berkun-jung ke kejaksaan yang ada didaerah-daerah untuk meng-himbau kepala kejaksaannegeri (kajari) masing-masingagar meningkatkanpengawasan melekat karena halitu meruapakan garda terdepan.

Menurut dia, pengopti-

Marwan Effendy

Natuna,(MR)Adanya penerimaan honor

secara “misterius” di JajaranPemkab Natuna, membuatKetua Forum Kota ikut angkatbicara. Wan Sofian saatdijumpai pekan lalu memintaPemerintah Daerah, sudah saat-nya terbuka kepada Masyara-kat, “Kita minta Pemerintahterbukalah, jangan mainkucing-kucingan,” papar WanSofian, saat ngopi di happybakri.

Coba kita lihat, sejumlahSatpol-PP sudah dilakukanoreintasi, kapan dilakukanpenerimaan. Sangat sayangkan,katanya. Jika dilihat, tenagahonor yang lagi orientasi saatini, merupakan titipan oknum“pejabat”. Sebab, penerimaantidak melalui seleksi, Kasihanmasyarakat, kemungkinanbanyak putra-putri Natunaingin mengabdi kepada Peme-rintah, namun belum adakesempatan, dengan alasantidak punya keluarga Pejabat.Oleh karena itu, Ia menekan-kan, agar siapapun PemimpinNatuna kedepan agar benar-benar mengevaluasi SKPDnya,sehingga benar-benar bekerjademi pembangunan Natunakedepannya.

Wan Sofian, juga memintakepada Pemerintah Daerah,agar segera mengganti KepalaSatuan Satpol-PP Subandi,karena dinilai tidak layak lagi.“Sudah waktunya diganti,untuk peningkatan kinerjaSatpol,”.

Kepala Badan Kepega-waian Natuna Sri Harningsihbelum dapat ditemui, terkaitadanya penerimaan honorer dijajaran Pemkab Natuna, tampaseleksi. Beberapa kali warta-wan Koran ini ingin ketemu,

Titipan Kilat Oknum PejabatWan Sofian : Penerimaan Honor, Jangan Main Kucing-Kucingan!!

namun beberapa stafnyamengatakan Ibu lagi tak ada,sedang berangkat, imbuhnya.

Pada edisi sebelumnya,sejumlah masyarakat merasagerah, terkait adanya pene-rimaan Satpol-PP dilingkunganPemerintahan KabupatenNatuna, secara “misterius”.Penerimaan Satpol itu, tidak diumumkan alias “terselubung”.Kontan saja beberapa masya-rakat merasa gerah, sebabbeberapa keluarganya, sudahlama memasukkan lamarannamun sampai kini belum adatanggapan.

Bahkan Bupati NatunaRaja Amirullah Apt pernahmenyatakan akan menutupsementara penerimaan honorPTT. Fakta dilapangan adapenerimaan PTT sebelumpilkada melalui pintu belakang.Bahkan sebahagian petugasSatpol-PP ditemui wartawanKoran ini beserta rekannya,merasa gerah dengan peneri-maan itu. “Kita kecewa jugabang, adik kita sudah lamamasukkan lamaran kesini tapitak di tanggapi,” tau-tau adapenerimaan secara diam-diam,tanpa melaui seleksi, katanyakesal.

Penerimaan ini, tidak kitaketahui, tau-tau sudah disuruhuntuk kita orientasi, kalauKepala Satpol PP Subandi takbisa kita salahkan, sebab dia itudibawah tekanan, ujar rekan-nya menimpali. Tolong bangdinaikkan dan diusut, sebabbeberapa pesrta kami Tanya,mereka merupakan titipanlegislative dan eksekutuve.Mereka terlalu enak, gaji danSK PTT dah turun. Berbedadengan kita dulu, melalui ham-batan dan rintangan. Cobalihat, banyak tak layak jadi Sat-

pol, karena postur tubuh tidakmemenuhi standart. Tadi ben-dahara sudah menanyakan,kemungkinan besar gaji mere-ka bakal dirapel, tinggal me-nunggu Pak Subandi, gajinyasudah ada.

Hasil konfirmasi dari bebe-rapa perwakilan, merekamengakui titipan dari beberapapejabat daerah baik legislativemaupun eksekutif. Yang palingmenarik, ada peserta orientasibelum membuat lamaran,namun SK PTT dah keluar,mantap. Sementara dibagiandepan kantor, ada 3 orangsedang latihan PBB. Ketikawartawan coba menayakkankepada beberapa Satpol yangbertugas, mereka menyatakan,itu baru masuk, mereka tak tauada orientasi celetuk Satpolberseragam. Aneh bin ajaib, takada lamaran dan baru masukoreintasi SK PTT dah keluar,sungguh terlalu.

Penerimaan SatpolTanpa digaji, hanya

lelucon?Kepala Satuan Satpol-PP

Subandi, ketika dikomfirmasilewat telepon genggamnya,terkait penerimaan Satpol-PPdi sponsori oknum pejabatDaerah, awalnya Dia menga-takan mereka masuk Satpol-PPsukarela tak perlu digaji,Namun ketika hal itu diperjelasrekan wartawan lainnya,Subandi langsung mengatakanDia hanya bergurau. “Saya tadibergurau Pak, sama Bu Jalia,Kalau mengenai itu kita tidakbisa jawab disini. Itu merupa-kan program 2010, dan sudahdijelaskan di RRI, dan mediaharian lokal lainnya.

Subandi juga mengatakandalam RKA ada 31 orang dan

SK masih ditahan. Mereka itubelum digaji, kata Subandisambil tertawa. SelanjutnyaDia mengatakan, dari hasilkunju-ngan kerja di Daerah,serta sesuai denganPermendagri no 6 tahun 2010,maka perlu penambahanSatpol-PP lagi, untukditempatkan di 12 kecamatan diNatuna. Target 5 perkecamatan,Tahun ini akan kita usulkan,jika anggaran mencukupi akankita lakukan penerimaan,tegasnya.

Dengan dalih mau Pilkadadaerah, maka penerimaanSatpol-PP dinilai sarat kepen-tingan politik. Sebab dari selu-ruh peserta, hampir seluruhkecamatan ada perwakilan,kecuali kecamatan Serasan.Jika disimak secara seksama,ada upaya untuk menguntung-kan suara kepada beberapakandidat, terkait penerimaananggota Satpol, tanpa test.

Sebelumnya, Subandi per-nah mengatakan didepanbeberapa wartawan, tentangminimnya anggaran untuk ope-rasional Satpol-PP. Kita mintabiaya operasional ditambah,malah personil Satpol yangdiberi, celutuknya.

Plt Sekda Natuna Drs Min-wardi, ketika dikomfirmasiterkait penerimaan Satpol-PPmelalui jalan tol (Bebas Ham-batan), Dirinya tidak tahu soalpenerimaan itu. Namun demi-kian Dia mengatakan, seharus-nya penerimaan PTT, melaluiseleksi dan terbuka. Dengandemikian kita dapat menjaringputra-putri terbaik daerahuntuk ditempatkan bekerja.Tolong di cek kepada bagiankepegawaian apakah benar adapenerimaan.

Hasil pantauan dilapangan,

masih banyak pekerja di KantorBupati sudah bertahun-tahunmengabdi namun SK PTTbelum keluar. Sementara anakyang baru tamat, langsungmendapatkan SK, sungguhmemilukan.

Dwitra Gunawan ketikadikomfirmasi, membenarkanadanya penerimaan Satpol-PP“lewat pintu belakang” Infonyaada titipan Dewan, karenamereka diterima sebelumPilbup kemarin. Kita kasihanaja kepada pelamar terdahulu.Lamaran dah lama masukbelum dipanggil, sementaraanak baru kemarin sore (barutamat) sudah dapat bekerjadengan mandat SK Bupati.Tolong dicek titipan siapa saja,katanya.

Ketua DPRD Natuna HadiCandra S.sos ketika dikon-firmasi beberapa wartawan,tentang adanya penerimaanSatpol-PP, merupakan titipanbeberapa oknum Dewan,menepis dugaan itu. SetahuSaya tidak ada titip menitip,kalau memang anda ketahuitolong sebutkan kita juga mautau, tantang Pak Ketua. Sayajuga tidak tahu ada penerimaanhonor PTT, nanti akan kitakroscek serunya. >> Roy

Ketua Porum Kota, Wan Sofian

malan dan peningkatan penga-wasan melekat tersebut pentingkarena merupakan kunci keber-hasilan dalam suatu pengawa-san yang dibutuhkan sistemmanajerial karena langsungbersentuhan dengan bawahan,namun tetap dalam batas-batastertentu atau sesuai koridorhukum yang berlaku. "Penga-wasan melekat oleh pihakkejaksaan untuk menghindarijaksa-jaksa yang ingin atauhendak melakukan pelang-garan," ujarnya didampingiKepala Kejati Jateng Widyo-pramono dan wakilnya Hartadi.

Ia menegaskan, kepalakejaksaan baik negeri maupuntinggi yang tidak mampumeningkatkan pengawasanmelekat untuk mengantisipasipelanggaran jaksa akandievaluasi dan mendapatsanksi. Dalam kesempatantersebut, Marwan juga me-ngungkapkan ada beberapa

kejari yang kurang dalammenangani tindak pidanakorupsi sehingga perlu diting-katkan. "Namun hal itu akandiselidiki lebih lanjut dandibandingkan dengan penga-duan dari masyarakat terkaitdengan dugaan korupsi didaerah tersebut," katanya.

Saat ditanya mengenai hasilinspeksi yang dilakukannya dijajaran Kejati Jateng, Marwanmengaku akan memadukan apayang diperolehnya saat inidengan berbagai inspeksilainnya seperti inspeksi umum,kasus, khusus keuangan,pemantauan, dan inspeksipimpinan yang terkait dneganmanajerial mulai dari kajatihingga staf kejaksaan. "Sayalihat di jajaran Kejati Jateng inicukup baik dibawahkepemimpinan Widyopramonodan semoga dapat lebihditingkatkan lagi," ujarnya. >>Eka Lesmana

Muaro Tebo,(MR)Kejaksaan Agung RI baru-baru ini menurunkan tim satuan

khusus (satsus) ke Kabupaten Tebo. Guna memeriksa sejumlahpejabat di daerah itu, terkait kasus korupsi. Kepala KejaksaanNegeri Tebo Rahman Dwi Saputra, ketika dihubungi wartawan,tidak dapat memberikan komentar dalam masalah ini. Sebabpemeriksaan dilakukan langsung oleh penyidik dari KejaksaanAgung ujarnya.

Informasi yang berhasil dihimpun MR menyebutkan. Parapejabat yang diperiksa tersebut, bermula dari kasus korupsipenyertaan modal Pemkab Tebo pada Badan Usaha milikdaerah (BUMD) Holding Company (THC) tahun 2002 dan DanaAlokasi Khusus (DAK) dana reboisasi.

Berdasarkan hasil audit diduga negara mengalami kerugiansebesar Rp 4,7 miliar, dan masalah ini mencuat. SehinggaBupati Kabupaten Tebo Drs.H.Majid Mu’z, dan Kepala DinasKehutanan Tebo Yolli B Bungin sempat diperiksa di KejaksaanTinggi Jambi.

Pemeriksaan ini rupanya berlanjut, Bahkan KejaksaanAgung RI menurunkan Tim satsus untuk mendalamipemeriksaan, yang berlangsung di Kejaksaan Negeri Tebo.

Namun sayangnya pemeriksaan ini dilakukan secaratertutup di Aula Kejaksaan Negeri (Kejari) Muaro Tebo.Sehingga sulit untuk diliput wartawan. Akan tetapi dapatdiketahui Tim Satsus akan memeriksa para pejabat secarabergantian.

Dari berbagai sumber menyebutkan, Tim Satsus akanmelakukan pemeriksaan berlangsung selama tiga hari.Pemeriksaan akan dilakukan terhadap mantan Sekda Tebo,Ridham Priskap.

Selain itu Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Yolli BBungin, mantan Kepala Dinas Pendapatan Daerah H Izhar(sekarang ini menjabat kepala BKD).

Mantan Kabag Keuangan Harmain, yang saat ini sebagaiKepala Dinas Tata Kota, dan Kepala Dinas Pendapatan danPengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD).

Satsus juga akan memeriksa mantan Kepala Bappeda danDPPKAD Mahyudin, Kepala Bappeda Alfred, dan mantanKepala Cabang Bank Jambi Tebo Husni Roni.

Pemeriksaan juga dilakukan terhadap direksi PD THC yakniH Syahroni, Fahmi, Beni Sodikin, dan H Zakaria. Tim satsusKejaksaan Agung yang memeriksa para pejabat terkait kasuskorupsi ini dipimpin Bernua Panjaitan.

Belakangan ini Pejabat dibawah Kepemimpinan Bupati Drs.H.Madjid Mu’az terus diterpa isu kasus korupsi, namun kinikasus kasus tersebut belum mencuat kepermukaan. Sepertikasus dana DAK, DBH, Sumber daya Alam, DBH pajak sertaDBH kehutanan tahun 2008 hingga 2010. >> LEMAN

Kejaksaan Agung Turunkan Tim

Periksa Pejabat TeboTerkait Korupsi

“Kepala kejaksaan baiknegeri maupun tinggi

yang tidak mampumeningkatkan

pengawasan melekatuntuk mengantisipasi

pelanggaran jaksa akandievaluasi dan mendapat

sanksi.”

3Berita UtamaEdisi 233 TEdisi 233 TEdisi 233 TEdisi 233 TEdisi 233 Tahun X Iahun X Iahun X Iahun X Iahun X I1- 10 April 20111- 10 April 20111- 10 April 20111- 10 April 20111- 10 April 2011

Garut,(MR)Bupati Garut H.Aceng HM Fikri,S.Ag. meresmikan penggu-

naan Gedung Marjan RSU Dr.Selamet Garut yang akan diguna-kan bagi pasien kelas 3 untuk pasien masyarakat miskin, sertaberbagai proyek lainnya hasil pembangunan tahun anggaran2010 di Gedung Marjan RSU Dr. Selamet, Hadir SekretarisDaerah Kabupaten Garut H.Iman Alirahman,SH,M.Si, wakilNurohim,SH. Direktur PT.Condong Heri, serta para KepalaSatuan Organisasi Perangkat Daerah setempat.

Peresmian berbagai hasil pembangunan tahun anggaran2010 di pandang sangat vital, terutama untuk menunjukankepada masyarakat, bahwa pemerintah daerah serta unsurpenyelenggara pemerintah daerah lainnya, memiliki komitmenyang tinggi untuk meningkatkan kapasitas pembangunandaerah. Perlu di ketahui bersama, pemerintah daerah belummampu memberikan kesejahteraan secara maksimal kepadamasyarakat, karena harap disadari bahwa pembangunanadalah sebuah proses, yang tidak dapat di wujudkan sertadirasakan secara tiba-tiba atau instant. Proses tersebutmembutuhkan waktu, dan keberhasilan pembangunan ditentukan pula oleh peran serta masyarakat.

Keberhasilan penyelesaian hasil-hasil pembangunan tahunanggaran 2010, harus di nilai secara obyektif sebagai wujudkinerja yang tinggi dari seluruh jajaran birokrasi pemerintahdaerah. Hal ini perlu disampaikan mengingat pandanganberbagai kalangan atas kinerja birokrasi pemerintah yang dinilailamban dalam merespon kebutuhan masyarakat.

Atas kinerja tersebut perlu kita sampaikan apresiasi yangtinggi atas kinerja positif yang telah ditunjukan oleh seluruhjajaran birokrasi di lingkungan pemerintah kabupaten Garutsepanjang tahun 2010. Semestinya prestasi tersebut terusdiupayakan peningkatannya sehingga mampu menjawabberbagai tantangan yang akan dihadapi dimasa mendatang.

Menurut Asisten Perekonomian dan Pembangunan SetdaKabupaten Garut H.Budiman,SE,M.Si, Anggaran Pendapatandan Belanja Daerah kabupaten Garut tahun 2010 sebesarRp.1.665.875.885.000 (satu triliun enam ratus enam puluh limamiliar delapan ratus tujuh puluh lima juta delapan ratus delapanpuluh lima ribu rupiah) yang bersumber dari DAU, DAK,Bantuan Provinsi, PAD dan sumber lainnya, dialokasikan untukmendanai sebanyak 1534 kegiatan pada 33 SKPD yangkegiatannya tersebar di 42 Kecamatan dan Satuan Kerja, terdiridari 1200 kegiatan pisik non kontruksi dan 334 kegiatan pisikkontruksi.

Berbagai Pembangunan diantaranya didanai dari bantuanpemerintah Australia dan perusahaan yang ada di kabupatenGarut, berikut proyek pembangunan yang di resmikan :Rehabilitasi Jaringan Irigasi Ciojar sumber dana Loan-ADB dandana pendamping tahun 2010; pembangunan SMA 23 GarutKecamatan Pakenjeng sumber dana bantuan PT Chepron ;Puskesmas Persamenak Kecamatan Tarogong Kidul sumberdana DAK tahun 2010 ; IGD Puskesmas Kecamatan Kadungorasumber dana bantuan Provinsi Jawa Barat 2010 ; GedungMarjan RSU Dr.Selamet Garut untuk rawat pasien kelas 3Jamkesmas ; SDN Cigadog VI Kecamatan Cikelet BantuanAustralia Indonesia partnership sebesar Rp.1.401.597.500 ;SDN Mandalakasih 03 Kecamatan Pamengpek BantuanAustralia Indonesia partnership sebesar Rp.1.314.980.300.Pasar Tradisional Cijayana Kecamatan Mekarmukti ; BangunanMushola Kecamatan Garut Kota.

Pada kesempatan tersebut Bupati Garut, atas pemerintahKabupaten Garut mendapat bantuan dua unit ambulance dariPT Condong dan Lembaga Kesehatan Dunia WHO, untukdigunakan di RSU Dr.Selamet Garut. >> Undang/Ali

Bupati Garut ResmikanProyek Pembangunan

TA 2010Jakarta,(MR)

Menteri Keuangan AgusMartowardojo mengatakanbahwa daerah yang belum me-nyelesaikan peraturan daerah(Perda) tentang APBD akandikenai sanksi berupa penun-daan penyaluran dana alokasiumum (DAU). " Daerah yangbelum bisa selesaikan perda iniakan ada penahanan sebagian(dana) dan ini sebagai bentukdari reward and punishment,"ujarnya di Jakarta, Senin.

Menurut dia, penyaluranDAU tersebut akan ditahansebesar 25 persen namun apa-

Menkeu: Daerah yang BelumSelesaikan APBD, Akan Kena Sanksi

bila perda tersebut telah disele-saikan dana tersebut dapatsegera tersalurkan. "Yang uta-ma adalah (penetapan) sanksisekarang yang akan dikenakanke daerah yang telat selesaikanperda untuk APBD, karenaproses APBD yang kita dapa-tkan laporan pertama sudahselesai. Penyaluran ditahan 25persen dari dana alokasiumum," ujarnya.

Sebelumnya, pada Kamis(24/3) Kementerian Keuangan(Kemenkeu) mengungkapkanbahwa hingga Maret ini seba-nyak 27 daerah belum menye-

lesaikan peraturan daerah(Perda) tentang APBD.

"Hingga saat ini sebanyak27 pemerintah daerah belummenyampaikan Perda APBD,"kata Dirjen Perimbangan Keua-ngan Kemenkeu MarwantoHarjowirjono.

Ia menyebutkan, berdasar-kan peraturan yang berlakuseharusnya perda APBD sudahdisampaikan ke Kemenkeu pal-ing lambat 31 Januari padatahun pelaksanaan anggaran.

Marwanto tidak bersediamenyebutkan daerah-daerahmana saja yang belum menye-

lesaikan perda APBD-nya. "Karakter daerah macam-macam, ada yang hubunganeksekutif dengan legislatifnyamesra tapi ada juga yang seba-liknya," katanya.

Ia berharap 27 daerah itudapat segera menyelesaikan

Perda APBD-nya sesegeramungkin. Marwanto menye-butkan, dari 524 pemda diseluruh Indonesia, sebanyak497 pemda sudah menyampai-kan APBD. Jumlah itu terdiridari 32 provinsi, 378 kabupa-ten, dan 87 kota. >> Ediatmo

Agus Martowardojo

Tebo,(MR)Ida Maya (22) warga desa

Sungai Rambai KecamatanTebo Ulu Kabupaten Tebo, ter-paksa meregang nyawa dita-ngan Hatta (22) yang tak lainadalah Suaminya sendiri. Hattasebagai pelaku pembunuhansadis dengan korban Istrinyasendiri, terjadi pada Minggu(20/3) sekitar pukul 10.15 wibdi rumah orang tua korbantepatnya di belakang rumah.

Berdasarkan hasil olahTempat Kejadian Perkara(TKP) dan hasil Visum Dokterdi TKP ketika itu, korban tewasdengan mengenakan celanajeans di belakang rumah de-ngan luka menganga di lehersepanjang 20 cm, luka padalengan kiri 8 cm, dan lukasayatan pada telapak tangankanan sepanjang 10 cm. “Padabagian tubuh korban terdapatluka dan diduga ketika korbanterjatuh langsung disembeliholeh pelaku,” ujar KapolresTebo AKBP. M.Arifin melaluiKasat Reskrim AKP. ErnisSitinjak saat berada di TKP.

Berdasarkan keterangansementara kata Kasat, sebelumkejadian antara pelaku dankorban yang merupakan SuamiIstri, keduanya terlibat per-tengkaran di rumah orang tuakorban yakni Arpis. Bahkan,ketika mereka bertengkarsebelum kejadian pembunuhanterjadi, adik korban mem-beritahu kepada Kepala dusun

Cemburu, Suami Gorok Istri Hingga Tewas(Kadus) setempat. Namun,ketika Kadus bersama Adikkorban tiba di TKP yang loka-sinya berada dibelakang rumahyang terpencil, korban sudahmeregang nyawa dan bersim-bah darah.

Kemudian, melihat hal ituKadus meminta bantuan wargauntuk mencari pelaku danakhirnya pelaku pun tertangkapdan diserahkan langsung keKepolisian setelah 30 menitdari kejadian.

Sementara, menurut isuyang berkembang ditengah-tengah warga setempat, pemicupembunuhan tersebut dilatarbelakangi rasa cemburu pelakuterhadap korban yang barumemiliki anak satu berusia 14bulan diduga selingkuh. Danketerangan lain yang diperolehkoran ini di lapangan, ketikakejadian, di samping korbanterdapat Kuali yang berisikanberas yang sepertinya korbansedang mencuci beras tersebut.Dan mungkin, ketika Istrinyasedang mencuci beras itulah,Suaminya tiba-tiba membu-nuhnya.

“TSK saat ini diamankan diPolres untuk proses lebih lanjutdan diduga TSK menggunakansebilah pisau yang dibuangkurang lebih 300 meter dariTKP,” jelas Kasat Reskrim lagi.Setelah dilakukan penyidikanoleh pihak kepolisian denganmemintai keterangan daripelaku (Hatta-red) Senin (21/

03) kemarin. Hatta mengakudia menghabisi nyawa istrikarena istrinya cemburu danterus-terusan marah setiap haridan hal tersebut membuatnyabosan dan marah.

Dihadapan petugas Hattamengakui, kecemburuan istri-nya dan seringnya Ida Mayamarah kepada suaminya. Halitu membuat kemarahan sangsuami memuncak sehingga iamerencanakan untuk membu-nuh istrinya Ida Maya. “Sayasudah kesal dengan istri saya,bahkan akhir-akhir kemarinhampir setiap hari ia memarahisaya, akhirnya saya memu-tuskan untuk membunuhnyadengan merencanakan selamasatu Minggu yang puncaknya

Minggu 20 Maret kemarin,’’ujar Hatta saat dimintai kete-rangan oleh petugas.

Dikatakannya, pada saat itukondisi istrinya sedang sakitdan tidur dirumah orang tua-nya. Untuk melancarkan renca-nanya ia kemudian men-data-ngai rumah mertuanya denganmembawa sebilah pisau.

Sementara itu, Kasat Res-krim Polres Tebo, AKP ErnisSitinjak kepada koran ini,mengatakan berdasarkan pe-ngakuan tersangka, membunuhistrinya karena istrinya cem-buru. Istrinya juga mendugakalau tersangka memiliki pe-rempuan lain. “Kata tersangkaakhir-akhir ini selalu dimarahiistrinya, hal itu membuat dia

bosan dan berbalik marah ke-pada sang istri, sehingga pun-caknya pada Minggu (20/03),pelaku menghabisi nyawaistrinya karena sudah tidaktahan akibat kemarahan istri-nya” urai Ernis.

Ernis menambahkan, saatini proses penyidikan terus dila-kukan untuk mengungkapapakah ada motif lain dibalikpembunuhan tersebut. Jikananti memang terbukti, pelakudapat diancam dengan pasalberlapis. Dintara menghilang-kan nyawa seseorang pasal 351KUHP dan pasal 340 KUHPpembunuhan berencana de-ngan ancaman hukuman 20tahun penjara atau semumurhidup. >> HER

Korban Pembunuhan yang dilakukan oleh suaminya sendiri

Natuna,(MR)Maraknya gonjang-ganjing

terkait pemberitaan tentangpemotongan kegiatan Puskes-mas, oleh Dinas KesehatanNatuna, membuat ketua ForumKota turut angkat bicara. Iamengatakan, jika benar adapemotongan dilakukan olehoknum Dinas kesehatan, dimin-ta aparat hukum segera menye-lidikinya. Soalnya pemberitaandimedia telah santer, bahkanuntuk memperkuat pemberi-taan, beberapa wakil Rakyattelah melakukan Sidak diPuskesmas terdekat.

Hasilnyapun telah didapat,adanya pemotongan setiapkegiatan dilakukan oleh oknumDinas Kesehatan. Untuk itu Diaberharap agar aparat hukumsegera turun tangan, jika ter-bukti tolong diproses secara hu-kum yang berlaku. Wan sofianjuga meminta, perombakantotal di Dinkes Natuna.” DinasKesehatan perlu dirombaktotal, sampai ke bendahara ”.Sebab kalau dibiarkan, akansemakin merajalela. Selain itu,Kadis Kesehatan diminta orangyang ngerti kedokteran, sehing-ga Dia bisa memahami perma-salahan disekelilingnya.

Ia mengatakan, PemerintahNatuna bersama DPRD, sudahberusaha menganggarkansebagian besar, APBD Natuna,untuk Dinas Kesehatan, namunmasih banyak masyarakat yangmengeluh terkait kosongnyaobat-obatan tertentu di rumahsakit. Sehingga harus merogohkocek membeli di luar. Hal ini-lah yang perlu kita perhatikanbersama. Oleh karenanya, kitaminta agar dilakukan perom-

Tangkap Tukang “Palak”di Dinkes Natuna

bakan di Dinkes Natuna.Kepala Dinas Kesehatan

Natuna, Ahmad Muktar, belumdapat dijumpai terkait pembe-ritaan ini, Sayangnya, sangKadis telah melakukan banta-han disalah satu harian lokal.”Tidak benar ada pemotongandilakukan oleh Dinas Keseha-tan setiap kegiatan Puskes-mas”. Fakta di lapangan Sidaksudah dilakukan dan telahdibenarkan oleh pejabat Pus-kesmas, kecuali peruntukan,mereka tidak tahu.

Defi salah satu juru bayarDinkes Natuna, ketika dihu-bungi melalui telepon seluler-nya, tidak ada jawaban. Bahkanwartawan Koran ini mencobamenghubungi melalui pesansingkat, namun hasilnya nihil.Hingga berita kedua ini ditu-runkan belum ada keteranganresmi dari Kadis Kesehatan.

Terkait Pemberitaan MediaRakyat, sejumlah Dewan pungeram. Tepatnya senin (07/03)lintas komisi langsung melaku-kan sidak mendadak kesejum-lah Puskesmas. Dwitra Guna-wan, Nuzur ST beserta rekan-nya Baharuddin dari komisi I,mempertanyakan langsungkepada petinggi Puskesmasterkait pemberitaan MR soaladanya “sunat-menyunat ”anggaran dilakukan DinasKesehatan serta uang tersebutuntuk jatah Dewan?.

Mendapat pertanyaan itu,Kepala Puskesmaspun angkatbicara. Dikatakannya, memangada pemotongan anggarandilakukan Dinas KesehatanNatuna, namun peruntukannyakami tidak tau. Mengenai isuuntuk jatah Dewan, kami tidak

tau itu. Soalnya yang mengurusanggaran kegiatan staf saya,paparnya. Kami juga mauminta tolong kepada Bapak,kiranya dana jamkesda dapatdikucurkan segera, kalau tahunlalu diberikan akhir tahun,sehingga jadi kendala bagikami untuk bekerja maksimal.

Hal senada juga dikatakanpetinggi Puskesmas lainnya,meski melaui telepon geng-gamnya, ia menyatakan adapemotongan dana kegitan diPuskesmas sebanyak 25%.Kami pun tak tau peruntu-kannya untuk apa, katanya.

Mewakili lintas komisiNuzur ST, saat dikonfirmasiusai melakukan sidak, kepadaMR menyatakan, kita sangatmenyayangkan sipat terjangKadis Kesehatan. Apalagi isupemotongan itu jatah untukDewan. Terus terang kami ke-cewa. Selama ini, Dewan tidakpernah minta jatah. Bahkananggaran Dinas Kesehatan danPendidikan tidak di potong,sebab itu untuk kepentinganmasyarakat umum. Oleh

Ka. Diskes NatunaAhmad mukhtar

karena itu, kita akan panggilKadis Kesehatan AhmadMuktar beserta PPTK danBendahara pengeluran untukmempertanggung jawabkandana yang telah dipotong oleh-nya.” Kita akan segera hea-ring,”. Dari pengakuan bebe-rapa Dinas, biarlah aparathukum yang menyelidikinya,papar Nuzur.

Hasil pantauan dilapangan,jika setiap kegiatan puskesmasdilakukan pemotongan angga-ran oleh Dinas kesehatan,

sudah jelas ratusan juta rupiah“ menguap ” ke pundi-pundioknum tukang “palak” DinkesNatuna. Wajar saja staf golo-ngan II dan baru 1 tahun jadiBendahara dah memakai mobil(Ralat Bukan CR-V, melainkanX Traill). Untuk itu dimintakepada aparat hukum agarbekerja maksimal, untukmengusut tukang “palak” diDinkes Natuna hingga ke akar-akarnya. Sebab jika dibiarkan,semakin hari akan semakinsubur. >> Roy

S O S O K

Garut,(MR)Setelah masa jabatan kadisdik Garut H.Komar. M. berakhir

karena pensiun, masyarakat komunitas pendidikan Garutkonsen siapa pengganti kadisdik yang baru ? para pemangkukepentingan pendidikan, termasuk tokoh pendidikan sempatberpolemik tentang orang nomor satu itu.

Berbagai ulasan dan komentar dari berbagai tokohpendidikan yang sempat menghiasi media cetak sampai berhari-hari mengulas masalah pentingnya pejabat yang akanmenduduki kepala Dinas Pendidikan.

Ketua forum Guru Garut, Dadang ketika di temui dikantornya oleh wartawan Media Rakyat, menegaskan secaraterbuka “Dunia Pendidikan harus di tangani oleh orang yangsetidaknya mengerti tentang visi misi Pendidikan yang baik dansiapa orangnya, tidak masalah ,” kata Dadang. Kebetulan PakSekda melantik H.Mahmud. Sebagai pejabat sementaraKadisdik kami setuju, alasannya memang H.Mahmud orangdalam Pendidikan tentu saja memahami masalah Pendidikan.” Oleh karena itu, pantas dan layak Pak Sekda melantiknya,katanya.

Terkait masalah figur orang pendidikan saya kira banyakyang layak untuk menjadi orang nomor satu. Namun kita tidakbisa mencampuri kewenangan pimpinan dalam hal ini Bupati,dalam stitmen di Media Cetak yang saya baca. Bupati menilaiH.Mahmud ini loyal terhadap pimpinan dan mampumenterjemahkan kebijakan Bupati dalam masalah programPendidikan. Tidak sampai disitu saja, H.Mahmud di dukung olehkalangan dalam itu sendiri. Sehingga di katakana sosokH.Mahmud di pandang layak menjadi orang nomor satu di DisdikGarut.

Elon Romdom kasi kurikulum menilai tentang H.Mahmudseandainya nanti menjadi pimpinan saya, harus loyal danmembantu kinerjanya supaya sukses membangun duniaPendidikan yang selama ini terkesan tumpang tindih dalamtugas dan fungsinya masing-masing dan nanti saya berharapada perubahan yang cukup menyegarkan demi terwujudnyaWajar Diknas Sembilan Tahun.

Hal senada dikemukakan oleh Kasi Data dan imformasi.“Saya mendukung penuh untuk membantu pimpinan yang barusiapa pun orangnya saya siap untuk berpartisipasi memajukanmasalah pendidikan.” Kata Nur Hadi terkait dengan dukungmendukung “Masalah ini bukan masalah pemilihan partai, tapiini kewenangan pimpinan kami yaitu Bapak Bupati,” ungkapnya.

Ada rumor yang berkembang di kalangan masyarakatpendidikan tentang ada dugaan rapat-rapat gelap yang intinyauntuk menghambat laju H.Mahmud menjadi KadisdikKabupaten Garut.

“ Saya tidak masalah hak mereka untuk mengemukakanpendapatnya didalam Nuansa Demokrasi wajar saja ada yangpro dan kontra. Karena menurut saya jabatan bukanlah untukmencari kepentingan pribadi yang mungkin saja bisa keluardari prosedur akan tetapi jabatan adalah Amanat yang harus diembannya secara baik dan bertanggung jawab.Kata H.Mahmuddi sela-sela kesibukannya untuk menghadiri rapat di DPRDGarut. >> Undang/Ali

H. Mahmud DipandangLayak Memimpin Disdik

Kab. Garut

4 Berita Utama Edisi 233 TEdisi 233 TEdisi 233 TEdisi 233 TEdisi 233 Tahun X Iahun X Iahun X Iahun X Iahun X I1- 10 April 20111- 10 April 20111- 10 April 20111- 10 April 20111- 10 April 2011

Karawang,(MR)Bupati Karawang, Drs.

H.Ade Swara, MH melantikdan mengambil sumpah seba-nyak 443 Calon PegawaiNegeri Sipil (CPNS) menjadiPNS serta memberikan kenai-kan Pangkat Periode 1 April2011 PNS dilingkungan Pem-kab Karawang sebanyak 1.628.Pengukuhan tersebut dilakukanBupati Drs. H. Ade Swara,MHdalam suatu upacara yangberlangsung di Plaza PemdaKarawang, Kamis (16/3).

Dalam kesempatan terse-but, Ade Swara mengatakan,PNS merupakan aparaturNegara dan pelayan masya-rakat. Dengan dilaksanakannyapelantikan ini, hendaknya paraPNS untuk menyadari bahwasaat ini mereka telah telah teri-kat oleh peraturan dan keten-tuan yang ada. “Untuk itu, agarsegera menyesuaikan dengankehidupan dan kondisi kerjasebagai PNS, dan bekerjadengan penuh tanggung jawabdan Dedikasi yang tinggi,”pesannya.

1628 PNS Karawang Naik PangkatLebih lanjut Bupati menga-

takan bahwa program kenaikanpangkat ini dapat terlaksanasecara cepat dan tepat waktu,hal ini merupakan salah satumanifestasi peningkatan pela-yanan di bidang administrasikepegawaian kepada para PNSdilingkungan Pemerintah Ka-bupaten Karawang, sasaranyang ingin dicapai adalah :Tepat Waktu, Tepat Orang danTepat Gajinya, artinya PNSyang menerima SK kenaikanpangkat sekaligus juga mene-rima kenaikan gaji berdasarkanpangkat yang baru disan-dangnya.

Bupati juga mengucapkanbahwa perlu disadari bahwaprogram kenaikan pangkat ini,merupakan penghargaan dariPemerintah atas pengabdian-nya kepada negara dan masya-rakat, sekaligus merupakansalah satu upaya untuk mening-katkan taraf hidup dan kesejah-teraan PNS beserta keluarga-nya, atas dasar itu saya berha-rap agar kenaikan pangkat inidiikuti pula dengan pening-

katan kualitas kerja yangproduktif dan profesional.

Selanjutnya, Bupati berpe-san secara khusus kepada yangdi kukuhkan hari itu menerimaSK peningkatan status dariCPNS menjadi PNS, semogaperistiwa ini menjadi titik tolakpengabdian saudara sebagaiAbdi Negara dan Abdi Masya-rakat yang tangguh, memilikikarya dan karsa yang berori-entasi pada terwujudnya Peme-rintahan yang baik, bersih danberwibawa, sekaligus mampumenjunjung tinggi sumpahjanji yang telah diucapkan sertaselalu ingat pada ikrar “ PancaPrasetya Korpri,” yang meru-pakan sumber Kesetiaan, Kesa-daran, Semangat dan JiwaPegawai Negeri Sipil. Hal initidak lain agar memiliki sikap,ucap, langkah dan prilakusebagai abdi negara dan abdimasyarakat yang baik sertamemiliki loyalitas yang tinggiterhadap pimpinan yangditandai dengan memberikanpelayanan yang optimal kepadamasyarakat karena kesempatan

menjadi PNS merupakan suatukehormatan atau anugerahyang harus disyukuri, dipe-lihara dan dijaga dengansebaik-baiknya. Imbuhnya.

Sementara itu, KepalaBadan Kepegawaian Daerah,Drs. H Ramon Wibawa Lak-sana, M.Si melaporkan bahwaJumlah PNS yang menda-patkan kenaikan pangkat yangtelah di proses pada tanggal 24-29 Januari 2011 di KantorRegional III BKN Bandung,dari usulan sebanyak 1.628dapat terealisir seluruhnya(100%) yaitu : Golongan IVsebanyak 181 orang, GolonganIII sebanyak 626 orang, Golo-ngan II sebanyak 764 dan Go-longan I sebanyak 57 Orang.

Sedangkan menurut Ramonbahwa Kenaikan Status dariCPNS menjadi PNS formasitahun 2009 sebanyak 443 orangterdiri dari Golongan 1/asebanyak 4 orang, Golongan I/c sebanyak 8 orang, GolonganII/a sebanyak 66 orang, golo-ngan II/b sebanyak 92 orang,golongan II/c sebanyak 73orang, golongan III/a sebanyak172 orang dan Golongan III/bsebanyak 28 orang.

Lebih lanjut Ramon meng-informasikan bahwa Kenaikanpangkat PNS di LingkunganPemkab Karawang periode 1April 2011 ini dapat terealisirsecara tepat waktu, tepatsasaran dan tepat gaji.>>Komarudin

Banjar,(MR)Gedung baru kantor DPRD Kota Banjar pembangunan fisik

gedung tersebut telah selesai dibangun, gedung tersebutberlokasi dijalan Tentara Pelajar Kota Banjar dalam waktu dekatini para wakil rakyat akan segera pindah kantor menempatikantor yang baru. Untuk itu tinggal menunggu sarana danprasarana alat perlengkapan kantor sarana alat tersebut masihdalam proses lelang dalam APBD tahun anggaran 2011menurut DADI selaku PPK sekaligus Kabag Umum SekretariatDPRD Kota Banjar, akan tetapi menurut DADI gedung barutersebut wacananya akan ditempati sekitar bulan Meimendatang setelah selesai sarana dan prasarana alatperlengkapan kantor tersebut. pungkasnya. >> A-S

Gedung Baru DPRDKota Banjar Segera Dihuni

Garut,(MR)Bertempat di Gedung Pen-

dopo, Bupati Garut H.AcengHM Fikri, S.Ag, melantiksebanyak 17 orang pejabateselon II dan 60 orang pejabateselon III di lingkungan Peme-rintah Kabupaten Garut. HadirKepala Badan KepegawaianDaerah Provinsi Jawa BaratMuhamad Solihin, KetuaDPRD Garut Ahmad Bajuri,SE Dandim 061 Garut LetkolArm. Eddi Yusnandar,S.Ap,Sekertaris Daerah KabupatenGarut H.Iman Ali Rahman, SH,M.Si serta unsur forum Komu-nikasi Perangkat Daerah Kabu-paten Garut.

Dalam sambutan Bupatimenyampaikan bahwa agendaPelantikan Pejabat struktural dilingkungan Pemerintah Kabu-paten Garut, yang dilaksanakantepat sehari setelah Hari JadiGarut ke 199, di dasarkan atassemangat untuk meningkatkanupaya-upaya dalam mencapai

17 Pejabat Eselon II Kab. Garut Dilantikkinerja birokrasi PemerintahDaerah secara Optimal.

Sebagaimana di ketahuibahwa masih terdapatnya bebe-rapa posisi jabatan struktural diberbagai tingkatan belum terisisecara definitif, baik karenamemasuki masa pensiun mau-pun karena adanya promosi danrotasi pejabat sebelumnya.Maka dipandang penting untuksegera mengisinya denganharapan roda organisasi pe-rangkat daerah dapat berjalanlebih lancer efektif dan produk-tif dalam mengimplementasi-kan berbagai kebijakan Peme-rintah Daerah yang telah diga-riskan.

Persoalan penempatansumber daya aparatur adalahpersoalan yang rumit bukansaja karena rambu-rambunyatelah di atur oleh ketentuanperundangan yang berlaku,akan tetapi penempatan sumberdaya aparatur dalam jabatanmerupakan proses yang

memerlukan pertimbanganyang tidak sederhana. Terlebihdalam upaya meningkatkanupaya birokrasi PemerintahDaerah, tidak semata di tem-patkan pada kerangka pengi-sian jabatan struktural yangkosong, tetapi di pandang pen-ting untuk melakukan rotasiPejabat struktural gunamemperoleh komposisi yanglebih sesuai dengan kebutuhansystem untuk mengangkatkinerja pemerintah daerah.

Dalam menjalankan rodaPemerintahan Daerah, diperlukan team work yangefektif, yang dapat bekerjasama satu sama lainnya yangdapat menterjemahkan kebi-jakan yang telah di tetapkanmenjadi system kerja yangberproses secara terencanaserta terukur.Sistem harus dapatdi pastikan berjalan selarasdengan tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya, untukitulah system kerja demikian

harus di gerakan oleh aparaturyang memiliki kapasitas yangmemadai, dan yang palingpenting harus mampu me-ngemban amanahnya denganbaik. Dengan harapan pejabatyang di lantik dapat bekerjasebaik-baiknya.

Berikut pejabat Eselon IIyang di lantik : Hengki Herma-wan,S.Sos sebagai InspekturKabupaten Garut, Drs.DendiHidayat sebagai Kepala BadanPerencanaan PembangunanDaerah, Drs.Totong,SE,M.Sisebagai Kepala DPPKA,Drs.H.Burhanudin.Afif,M.Sisebagai Kepala Badan Ling-kungan Hidup, Dr. H. Suher-man, SH, M.Si sebagai KepalaSatuan Polisi Pamong Praja,Drs.Abdurrahman,M.Si seba-gai Staf Ahli Bupati, H.SujanaSafei,SH,M.Si sebagai StafAhli Bupati, Drs. Kostawan,M.Si sebagai Asisten Adminis-trasi Umum Setda KabupatenGarut, Drs.Darsani,M.Si seba-

gai Kepala Dinas Kependudu-kan Dan Catatan Sipil, Dra.Elka Nurhakimah,M.Si sebagaiKepala BKD Kabu-patenGarut, Drs.Djadja Sukar-dja,M.Si sebagai KepalaDinsosnakertrans, Drs.Jat jatMunajat,M.Si sebagai KepalaBPBD Kabupaten Garut,Drs.Dadi Djakaria,M.Si seba-gai Kepala BPMPD, Ir.Sutarman sebagai kepala DinasKehutanan, Ir.Edi Muharamsebagai Kepala Badan Keta-hanan Pangan Dan PenyuluhPertanian, Drs Eko Yuliantosebagai Kepala Disperindagdan UKM, Hj.Euis TutiBA,SE,MM Kepala KB DanPemberdayaan Perempuan,Drs.Asep Suparman,M.Sisebagai Kepala Kantor Kes-bangpol & Linmas, Drs.Nandang Sulaksana menjadiKebag Kesra Setda Garut, dan7 Camat yang promosi serta 58Pejabat Eselon III yang lainnya.>> Undang/Ali

Banjar,(MR)Kepala BPN Kota Banjar DR. Aslan Noor SH, SPi memimpin

pelaksanaan acara pelantikan dan pengambilan sumpahjabatan, sekaligus dua Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT)Kota Banjar, kedua pejabat tersebut diantaranya Eman, S.Sosselaku PPAT Kecamatan Pataruman dan Edi, BSc selaku PPATKecamatan Banjar berlangsung cukup sederhana namunhidmat.

Bagi kedua pejabat baru tersebut acara yang hadir dihadiridiantaranya beberapa pejabat BPN dan struktural PemerintahKota Banjar serta turut pula hadir ketua Ikatan Notaris Indonesia(INI) untuk wilayah Kabupaten Ciamis dan Kota Banjar Ny.Agustiana Heradi SH.

Acara ini digelar dilaksanakan ditempat ruang aula BPNKota Banjar, Rabu (23/3) didalam acaranya, Aslan menga-manahkan kedua masing-masing pejabat PPAT agarmenjalankan tugasnya masing-masing sesuai dengan aturan-aturannya serta sesuai dengan prosedur yang harusdijalankannya agar memberi pelayanan dan kemudahankepada masyarakat sesuai dengan kebutuhan apa yangdiharapkan oleh masyarakat khususnya dilingkunganKecamatan pada umumnya Pemerintah Kota Banjar,pungkasnya. >> A-S

Kepala BPN Kota BanjarLantik 2 PPAT

Acara Pelantikan PPAT Mengambil Tema “Agar Lebih MudahMemberi Pelayanan AJB (Akta Jual Beli Tanah) Kepada

Masyarakat Yang Ada Dilingkungan Kecamatan.

DR. Aslan Noor, SH, Spi. saat melantik dua pejabat PPAT, Eman, S.Sos.PPAT Kec. Pataruman, dan Edi, Bsc. PPAT Kec. Banjar di ruang aulaBPN KOta Banjar

Pertandingan Final Volley Ball Putri di lapangan KU INI desa Tebang.

Anambas,(MR)Dalam rangka HUT ke-VII

Karang Taruna Lembayungdesa Tebang kecamatanPalmatak KKA mengadakanpertandingan olahraga VolleyBall & sepak Takraw sertadimeriahkan Orkes dangdutKarang Taruna desa Tebang,Sabtu 10 s/d 26 Pebruari 2011.

Pantauan MR dilapangan,meskipun hanya ditingkat desa,acara ini disambut baik olehmasyarakat sekitarnya. Ter-bukti selama Turnamen ber-langsung, masyarakat sangatantusias menyaksikan parapeserta yang menampilkankebolehannya dalam pertan-dingan dan ditambah lagi tari-tarian melayu dari penari-penari serta Drum band yang ditampilkan oleh pelajar-pelajarSMAN-1 Palmatak saat acarapembukaan dan penutupansangat memukau.

Sambutan camat Palmatak,Robby Sanjaya saat penutupanTurnamen mengatakan, Hen-daknya kegiatan seperti inidapat ditingkatkan lagi sertamengucapkan terima kasih atasperan pemuda dan masyarakatdalam pembangunan lapangan“ KU INI ” desa Tebang. Robbyjuga mengatakan akan berusahsemaksimal mungkin untukmeningkatkan pembangunanyang merata di Palamatak ini.“ Kegiatan Olahraga dan SeniBudaya seprti ini, saya mohonagar Pemerintah Kabupaten

HUT Ke-VII KTL GelarTurnamen Volley Ball dan

Sepak Takraw

Kepulauan Anambas dapatmerespon lebih baik lagi,” kataRobby saat di temui MR dilapangan KU INI.

Dalam sambutan KadesTebang, Helmi Ramli meng-harapkankan, bantuan dariPemkab KKA kedepannya agarKarang Taruna bisa lebih lagimengadakan kegiatan yangbisa mengangkat budaya danmeningkatkan SDM sertamembantu terwujudnya pem-bangunan yang merata di dae-rah kita ini. “Saya mengu-capkan terimah kasih danselamat kepada panitia HUTke-VII KTL desa Tebang,”ucap kades.

Dalam acara tersebut hadiranggota DPRD KKA, BudiArisandi, Sekretaris Disdik-budpora KKA, Gusnadi, camatPalmatak kades Tebang sertatokoh Masyarakat.

Dalam acara tersebut, ang-gota DPRD KKA, Budi Arisan-

di memberikan bantuan Rp 1juta untuk sanggar tari dan Rp1 juta untuk Drum bandSMAN-1 Palmatak. AdapunTurnamen yang dilaksanakanyakni, Team Volley Ball Putra/Putri terdiri dari 48 dan Juara IVolley Ball Putra dimenangkanoleh dusun Batu Amparsedangkan Team Volley Putridimenangkan oleh desa Candi.Team sepak Tak-raw terdiri dari32 Team dan Juara I dimenang-kan oleh desa Batu Belah. Totalseluruh hadiah Rp.23 juta.

Ketua panitia pelaksana,Abdul Hayut mengatakan,kegiatan ini dalam rangka HUTke-VII Karang Taruna Lemba-yung desa Tebang. “Kamiberusaha memajukan Olahragadan Tali persahabatan antaramasyarakat dikecamatanPalmatak,” katanya kepadaMR. Tambahnya lagi, danauntuk perayaan HUT ini lebihkurang Rp.50 juta. >> Edo

Bandung,(MR)Peristiwa Bandung Lautan Api (BLA) yang terjadi 65 tahun

lalu, tepatnya tanggal 24 April 1945, merupakan peris-tiwaheroik. Dimana warga Bandung dan tentara rela berkorbanuntuk kepentingan bangsa dan negara denganmembumihanguskan kotanya, agar tidak dikuasai olehpenjajah. Peringatan peristiwa BLA tahun 2011 dilakukan diLapang Tegallega, di depan monumen BLA.

Peringatan tersebut, diha-diri langsung oleh Wali KotaBandung Dada Rosada, Ketua DPRD Kota Bandung ErwanSetiawan, Kasgar Bandung Marsekal Pertama WahyudinKartadinata, Wakil Wali Kota Bandung Ayi Vivananda, SekdaKota Bandung Edi Siswadi, anggota LVRI, para pejabat kotaBandung dan para pelajar.

Dalam sambutannya Wali Kota Bandung mengingatkanbahwa peristiwa bersejarah Bandung Lautan Api agar menjadiwahana refleksi diri terhadap apa yang telah, sedang danakan dilakukan terhadap Kota Bandung, terutama untukmeneruskan perjuangan para pahlawan dalam menegakkanharkat dan martabat bangsa. “ Para pejuang saat itu bersatupadu dan mengangkat senjata bersama tanpa membedakansuku, warna kulit, agama, dan asal-usul yang beragam,karena semuanya memiliki tujuan yang sama yaknimembebaskan bangsa ini dari belenggu keku-asaan asing,”jelas Dada.

Bahkan pembumihangusan Kota Bandung 65 tahun yanglalu, menurut Dada, bukan saja sebagai bentuk perlawanankepada kaum kolonial, tetapi juga simbol loyalitas terhadapkepentingan yang lebih luas sesuai kebijakan pemerintahpusat agar para pejuang mun-dur ke selatan Kota Bandung.

“Singkatnya pengorbanan tadi pada hakekatnya adalahtanggung jawab para pejuang terhadap nasib dan masadepan bangsa, yang semestinya men-jadi warisan bagigenerasi seka-rang untuk meraih kemajuan dalam berbagaibidang kehi-dupan,” ucap Wali Kota penuh semangat.

Hal itu tentu saja untuk kondisi saat ini dibutuhkan banyakpahlawan sesuai bidang keahlian, kemampuan dankesempatan. “Peringatan Ban-dung Lautan Api ini, bukansekedar mengenang peristiwa heroik melawan ketidakadilan,tetapi yang lebih penting lagi adalah untuk melestarikan danmengaktualisasikan nilai-nilai kejuangan dalam dimensikekinian.

Selain itu Wali Kota Ban-dung juga memberikan pialakepada para pemenang lomba pawai obor dalam memperi-ngati peristiwa Bandung Lau-tan Api. Pawai obor itu sendiridilakukan sehari sebelum peri-ngatan BLA, dan diikuti sekitar2.000 pelajar SMA/SMK se-Kota Bandung, yang di awali darilapang Tegallega dan finish di plaza Balaikota.

Berikut ini beberapa juara lomba pawai obor, Juara perta-ma tingkat Utama SMA 26; tingkat Madya SMKN 12; tingkatBina SMAN 15; tingkat muda SMKN 8; tingkat mula SMKN1; Juara Favorit SMKN 10; yel-yel terbaik SMK Ban-dungSelatan; Pakaian Terbaik SMAN 2; Lampion SMK KianSantang dan SMA Bina Dharma serta juara kekom-pakandimenangkan oleh SMKN 6. >> Dodi Sulaeman

Peringatan 65 TahunBandung Lautan Api

5Sos-Ek-BisEdisi 233 TEdisi 233 TEdisi 233 TEdisi 233 TEdisi 233 Tahun X Iahun X Iahun X Iahun X Iahun X I1- 10 April 20111- 10 April 20111- 10 April 20111- 10 April 20111- 10 April 2011

Indramayu,(MR)Kompol. dr. Asep H. Kepala Rumah Sakit (Rumkit) Bayang-

kara Losarang Kabupaten Indramayu Jawa Barat, mengakupernah mengadakan kegiatan bakti social pengobatan gratis,bagi warga miskin di Wilayah Kecamatan Balongan.

Menurutnya, selain pengobatan gratis tujuan diseleng-garakannya bakti social tersebut sebagai upaya silahturohmiJajaran Rumkit Bayangkara dengan masyarakat disekitarnya,untuk menjalin kekeluargaan antara para medis denganmasyarakat. Renca berikutnya bakti social akan diadakan diKecamatan Gantar dan Anjatan, doakan saja mas semoga bisadilaksanakan dalam waktu dekat ini, papar Asep.

Perwira Muda Polisi Asep H. menjelaskan bahwa, RumkitBayangkara yang berlokasi di Jln. Raya Pantura Losarang,menerima pelayanan medis gratis untuk pasien yang memilikiKartu SKTM, Askeskin dan Jamkesmas, yang tingkatpelayanannya sama dengan para pasien umum, tidak ada yangdibeda-bedakan. >> Maskin

Rumkit BayangkaraIndramayu Adakan

Bakti Sosial Kesehatan

Madiun,(MR)Badan Usaha Milik Negara (BUMN) se-Jawa Timur meng-

alokasikan dana Corporate Social Responsibility (CSR) khususuntuk pasar murah mencapai Rp1 miliar lebih. Pasar murah diJawa Timur diadakan di 17 kabupaten/kota, di antaranya diKabupaten Madiun. “ Untuk di Madiun dikordinir PerumPerhutani melalui Perhutani KPH setempat,” ujar Kepala SeksiPengelolaan Hutan Bersama Masyarakat (PHBM) PerumPerhutani Unit II Jawa Timur Setyo Syailendra Putri, Rabu (23/3) di sela-sela pasar murah yang digelar di lapangan DesaJatisari, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun.

Dana CSR untuk pasar murah ini merupakan dana hibah.BUMN mensubsidi harga sembilan bahan pokok (sembako)yang dijual hingga 25 persen dari setiap harga barang. Dengankata lain, harga barang lebih murah 25 persen daripada hargadi pasaran.Kegiatan pasar murah BUMN di Kabupaten Madiunsudah dua kali ini digelar. Pertama pada 16 Maret lalu di DesaSugihwaras, Kecamatan Saradan, dan hari ini digelar di DesaJatisari, Kecamatan Geger. “Pada pasar murah tahap pertamaPerhutani mensubsidi hingga sekitar Rp29 juta dan yang tahapkedua sekarang sekitar Rp45,9 juta,” ujarnya.

Kepala Sub Seksi PHBM Perhutani Kesatuan PemangkuanHutan (KPH) Madiun Ridwan menambahkan, ada empat jenisbarang yang dijual dalam pasar murah antara lain beras, gulapasir, minyak goreng, dan mie instan. “Jumlah beras yangdisediakan 4 ton, gula pasir 4 ton, minyak goreng 6.000 liter,mi instant 20.240 bungkus kemasan,” ujarnya.Harga beraskemasan 5 kilogram dijual Rp22.500, gula pasir kemasan 2kilogram dijual Rp15 ribu, minyak goreng kemasan 1 liter dijualRp10 ribu, dan mi instan kemasan 10 bungkus dijual Rp 9 ribu.

Bupati Madiun Muhtarom mengatakan “Memang pasarmurah ini tidak bisa langsung menstabilkan harga sembakoyang naik tapi paling tidak bisa meringankan beban masya-rakat,” kata dia.

Pasar murah ini disambut antusias masyarakat terutamaibu rumah tangga. “Lumayan harganya lebih murah dibandingharga di pasaran. Minyak goreng yang per 1 liternya Rp13 ribudi pasaran, di sini dijual Rp10 ribu,” ujar Sakiyem, warga DesaJatisari. >> Dea/Yit

BUMN se-Jawa TimurAlokasikan Rp 1 Miliar

untuk Pasar Murah

Surabaya,(MR)Untuk mengantisipasi kemungkinan adanya penyimpangan

yang dilakukan oleh oknum petugas, Jasa Raharja Jawa Timurmelakukan survey terhadap korban/ahliwaris yang telahmendapat santunan dari Jasa Raharja (survey pasca bayar).

Survey pasca bayar dilaksanakan diseluruh Jawa Timur,baik Kabupaten/Kota yang berada langsung dibawah KantorJasa Raharja Cabang Jawa Timur maupun Kabupaten/Kotayang berada di wilayah Kantor Perwakilan Jasa Raharja di JawaTimur, mulai tanggal 7 sampai 30 Maret 2011.

Untuk menjaga independensi terhadap hasil survey, petugassurvey pasca bayar melibatkan seluruh pejabat yang bertugasdiluar Bagian Pelayanan yaitu dari Bagian Umum, Bagian Teknikdan Bagian Keuangan. Sedangkan di Wilayah Perwakilan,survey pasca bayar dilakukan langsung oleh Kepala Perwakilanmasing-masing.

Selain untuk mengantisipasi sedini mungkin adanyapenyimpangan yang dilakukan oleh oknum petugas, surveypasca bayar juga bertujuan mengevaluasi pelayanan JasaRaharja Cabang Jawa Timur kepada korban kecelakaan lalulintas dan penumpang umum yang selama ini telah dilakukan.

Kegiatan survey pasca bayar ini dilakukan dengan carawawancara oleh petugas surveyor dengan korban/ahliwarisatau keluarga korban terutama tentang kebenaran kejadiankecelakaan, keutuhan jumlah santunan yang diterima olehkorban/ahliwaris, kemudian respon petugas Jasa Raharjasetempat dalam membantu proses penyelesaian pembayaransantunan dan kendala-kendala apa yang dihadapi dalammengurus santunan Jasa Raharja.

Masukan-masukan yang langsung diperoleh dari paraklaiment ini akan dijadikan masukan dalam memperbaikipelayanan di Jasa Raharja Cabang Jawa Timur, sehinggamasyarakat dalam mengurus santunan Jasa Raharja merasamudah dan merasa puas terhadap pelayanan yang diberikanoleh Jasa Raharja. >> DEA

Jasa Raharja JatimLakukan Survey

Pasca Bayar

Jakarta,(MR)Badan Kebijakan Fiskal

Kementerian Keuangan mem-perkirakan subsidi Bahan

Harga Minya Terus MerangkakSubsidi BBM Bisa Bertambah

Bakar Minyak (BBM) bisabertambah Rp4 triliun hinggaRp6 triliun jika pengaturanBBM bersubsidi tidak diberla-

kukan dan harga minyak duniasemakin melambung.

"Asumsi tersebut juga telahmempertimbangkan apabilaharga minyak Indonesia (ICP)ditetapkan rata-rata sebesar 90dolar AS per barel," kataPelaksana Tugas Kepala BadanKebijakan Fiskal (BKF) Ke-menkeu Bambang Brodjone-goro di Jakarta, Selasa.

Menurut dia, jika lebih dari80 dolar AS per barel berartisubsidi akan lebih dari besaryang sudah ditetapkan dalamAPBN. Jika harga mencapai 90dolar AS per barel maka subsidiakan bertambah sekitar Rp4triliun sampai Rp6 triliun.

Ia juga menjelaskan akanada potensi kehilangan penghe-matan sebesar Rp3,8 triliunapabila pengaturan BBM ber-subsidi tidak jadi diberlakukandengan memakai asumsi ICP

sesuai APBN 2011 sebesar 80dolar AS per barel.

"Kalau pembatasan tidakdilakukan sama sekali tahunini, ada potensi kehilanganpenghematan Rp3,8 triliun itupakai harga 80 dolar AS perbarel," ujarnya.

Bambang menjelaskan se-bagai langkah antisipasi adanyapotensi kenaikan anggaransubsidi, pemerintah akan terle-bih dulu mengandalkan sumberdaya yang ada seperti meman-faatkan cadangan resiko fiskaldan penghematan anggaran.

"Tidak hanya cadanganresiko fiskal tapi juga peng-hematan belanja, berapa punyang didapat akan digunakanuntuk menambal subsiditersebut," ujarnya.

Saat ini, anggaran subsidiBBM dalam APBN 2011 dite-tapkan sebesar Rp95,9 triliun,

sedangkan cadangan resikofiskal sebesar Rp4,2 triliun.Sementara dari target penghe-matan anggaran sebesar Rp20triliun, pemerintah saat ini barumemenuhi sebesar Rp16,9triliun.

Sebelumnya, pemerintahtelah memutuskan penundaanpelaksanaan program penga-turan yang sebelumnya dijad-walkan dimulai April 2011.

Pemerintah menunda pe-laksanaan program pengaturanBBM bersubsidi hinggamembaiknya perkembanganeksternal yakni harga minyakdan inflasi. "Kami dan KomisiVII DPR berhati-hati menen-tukan sampai kapan ditundapengaturannya, karena me-nunggu perkembangan ekster-nal yang di luar perkiraan," kataMenteri ESDM, DarwinZahedy Saleh. >> Nugraha

Karawang,(MR)Karawang merupakan lum-

bung padi Jawa Barat mayo-ritas penduduk Karawangkebanyakan bertani karena luaslahan pertanian di KabupatenKarawang, Perkebunan, Indus-tri. Dengan bermacam parapetani Karawang mengolahtanaman padi, baik melaluipenyuluhan dari Dinas Perta-nian, juga bagaimana mengo-lah tanah Pertanian menjadisubur dari hasil karya petanisendiri.

Inilah karya petani SukarajaCilengka Rawamerta Tapaskelapa disulap jadi PupukOrganik alhasilnya cukupbagus karena dengan pupukOrganik dari tapas kelapapenghasilan H. Acep Sukmanayang biasa disapa H. Keling,Perhektar mendapatkan kotor8,8 Ton dan beris 6,5 Ton inisangat membanggakan,denganhasil karyanya sendiri.

Menurut H Keling penemu-an Pupuk Organik dari Tapaskelapa ini merupakan penilitiansecara pribadi dan dukunganoleh keluarga, alhasilnya cukup

Pupuk Organik Limbah KelapaHasilkan 8,8 Ton per Hektar

menggembirakan biasanyasaya menanam padi sebelummenggunakan Pupuk Organikdari Tapas kelapa hasilnyacuma perhektar 5 ton sampaidengan 5,5 ton tetapi setelahmencoba Pupuk Organik dariTapas Kelapa Alhamdullillahpenghasilan lebih bagus bah-kan Padi Pandan Wangi yangmasih disawah ditawar olehTengkulak Rp 4700 sampaidengan 4900 per kilo itu karenaPupuk hasil Buatan sayasendiri.

Maka dari itu akan menjadicikal bakal Petani karawanguntuk kedepan, penghasilanakan lebih meningkat danInsyaAllah sejahtera begitujuga kami mengucapkan terimakasih kepada Dinas Pertanianyang selalu membimbing kamiuntuk mengolah tanah perta-nian dengan baik.

Harapan kami ketika pene-muan ini, Pupuk Organik dariTapas kelapa kami mohonsupaya di fasilitasi, baik olehBupati melalui Dinas Pertaniantentang penemuan ini ada ujikelayakan untuk di bawa ke

Lab dalam arti kami butuhpendamping bagaimana PupukOrganik dari Tapas Kelapa ini,secara pribadi kami lakukan itubagus dan hasilnya pun bagustapi secara Lab belum ujikelayakan.

Ketika uji kelayakan bagusmaka para petani Karawangakan lebih banyak atau suburuntuk kedepan, tapi apapunusahanya kita sebagai manusiatak lepas bahwa mahkluk yangada didunia ini baik tanamandari bermacam-macam tumbu-han ciptaan Allah SWT, makadari itu ingin penghasilan bagusdan tidak diserang hamaWareng atau penyakit TanamanPadi. Banyak-banyaklah ber-syukur mensyukuri nikmat dariAllah Swt dan zakatnya pundiberikan kepada Orang yangberhak supaya tanaman padikita bagus sambil tertawa cirikhas H Keling.

Bahkan menurut CamatRawamerta Mamat Rahmatketika dikomfirmasi diruangankerjanya, mengatankan, “ Kamibangga melihat karya masya-rakat kami ketika punya kreatif

demi mengangkat masyarakatPertani untuk menjadi lebihmaju. Untuk kedepanya se-moga karya H. Keling ini akandijadikan Inspirasi bagi masya-rakat Petani Rawamerta umum-nya masyarakat Kabu-patenkarawang yang jelas secaraekonomi para Petani meng-gunakan Pupuk Organik dariTapas Kelapa akan lebih irit dibandingkan dengan Pupukyang lain,” paparnya.

Menurut kasie ProduksiNanang Supena mengatakan,kerja H. Keling sangat bagusuntuk target tahun 2014, PetaniKabupaten harus mengguna-kan Pupuk Organik, karenaKarawang menjadi Industri

Beras yang sehat. Selain itujuga, kami siap membantu HKeling dan akan mengupa-yakan mesin penggiling atauAPO yang benar dan kami siapdari Dinas Pertanian untukMemfasilitasi dari Lab KimiaAGRO dari Lembang Bandunguntuk di uji kelayakan.

Semoga harapan banyak H.Keling yang lainnya di tiapKecamatan sebagai Peloporpenggagas Tapas Kelapa dijadikan Pupuk Organik, bahkandi Telagasari pun untuk pupukOrganik yang terbuat darijerami bekas jamur campurankotoran ayam dan kotoran Sapidigiling sudah ada 162 Ton. >>Komarudin

Lingga, (MR)Dalam rangka memperi-

ngati hari Bakti Sosial Danla-nal yang ke empat di Kabupa-ten Lingga, senin (21/03)bekerja sama dengan DinasKesehatan Kabupaten Linggadan mengerahkan enam Doktersepesialis, empat Dokter gigidari Danlana Provinsi Kepridan Danlanal KabupatenLingga, serta dibantu satu Dok-ter serta sepuluh tenaga medisdari Singkep Barat.

Hampir sekitar lima ratus

Danlanal LinggaGelar Bakti Sosial ke IV

warga yang terdiri dari masya-rakat setempat dan masyarakatpulau yang berada di kawasanSingkep Barat, acara yangberlang pada hari senin (21/03)berjalan dengan baik sertamendapat simpatik wargadengan adanya acara tersebut,acara yang buka langsung olehBapak Wakil Bupati Linggaserta dihari oleh Kapolres Ling-ga, Muspida Kabupaten Ling-ga, Anggota DPRD Lingga dantokoh masyarakat.

Dalam kesempatan itu

Wakil Bupati, Anggota DPRD,Kapolres, Danlanal Linggajuga menyerah bingkisankepada masyarakat yang hadir,Soso salah satu tokoh masyaratyang berasal dari Desa Sungaibuluh, menuturkan, denganadanya kegiatan Danlanal inisangat membantu masyarakkhususnya yang tidak mampuuntuk berobat, selain gratiskegiatan ini juga diadakandilokasi perumahan masyarakatsetempat, tutur Soso kepadaMedia Rakyat. >> HR

Banjar,(MR)Tim Penggerak PKK Kota Banjar bersama dengan warga

muslimat NU Kota Banjar menyelenggarakan kegiatansosialisasi Program Keluarga Berencana untuk warga muslimatNU, bertempat di Aula Setda Kota Banjar hari Kamis (10/3).Hadir pada kegiatan tersebut Kepala BKKBN Propinsi JawaBarat Drs. H. Rukman Heryana, MM, Ketua Muslimat NuWilayah Jawa Barat Dra. Eta Gini Komala, Ketua DPRD KotaBanjar Drs. Dadang R Kalyubi, Para Kepala OPD Kota Banjar,Ketua Tim Penggerak PKK Kota Banjar H. Ade HermanSutrisno, dan Ketua Muslimat NU Wilayah Kota Banjar.

Ketua Penyelenggara kegiatan Dra.Hj ImasWahidah,M.MPd dalam sambutannya menyatakan merupakankebanggaan bagi warga NU yang telah diberikan kesempatanbisa bersinergi dengan pemerintah, seperti pada saat ini.Diharapkan dengan kegiatan ini kesejahteraan masyarakatdapat meningkat karena kesejahteraan berawal dari keluargayang sejahtera.

Walikota Banjar Dr.dr.H Herman Sutrisno, MM menyatakanMillenium Development Goals bisa berhasil manakala programKB dapat berhasil, bukan hanya tugas BKKBN saja, tetapimenjadi tugas di keluaraga itu sendiri yang mempunyaikeinginan untuk mensejahterakan keluarga. Kaum muslimatkhususnya warga NU yang bisa menjadi saranamensosialisasikan program KB agar berhasil. Kerjasama iniagar terus berlangsung karena mempunyai manfaat yangsangat banyak untuk meningkatkan kesejahteraan dankepentingan masyarakat.

Program KB di Kota Banjar selama ini berjalan baik, hal inidapat dibuktikan dengan dua tahun berturut-turut (2008-2009),Kota Banjar meraih Population Award tingkat Jawa Barat yangdiberikan kepala daerah yang konsen terhadap ProgramPengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana.

Selain itu Pemerintah Kota Banjar mendapat penghargaandari Gubernur Jawa Barat berkat kesuksesan membentuk 4kampung KB percontohan di Kota Banjar dan berencana akanmengembangkan 21 kampung KB lagi, Demikian sambutanwalikota sekaligus membuka secara resmi Sosialisasi KBtingkat Kota Banjar tahun 2011. >> AS

Sosialisasi KBBagi Warga Muslimat NU

Kota Banjar, Digelar

6SURAT KABAR UMUM

Edisi 233 Tahun XI1 - 10 April 2111Nusantara

HUT SATPOL PP Kab. Natuna ke 61 dan PMK ke 92Bupati : Semoga Semakin Jaya dan Sukses

Photo bersama bupati Natuna Raja Amirullah, Apt dengan anggota Satpol-PP kabupaten Natunasaat acara ulang tahun Satpol PP ke-61

Dalam

>> Roy

memperingati Hari Ulang Tahun Satuan Polisi-Pamong Praja (Hut Satpol PP) ke 61 dan PetugasPemadam Kebakaran (PMK) ke 92 di PemerintahanKabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri)berlangsung meriah. Hal ini ditandai dengan pelaksanaanupacara hari bulan, bersama HUT Satpol-PP dan PMKdilaksanakan di halaman depan kantor Bupati Natuna,Jalan Batu Sisir, Bukit Arai, Kota Ranai, IbukotaKabupaten Natuna, Kamis 17 Maret lalu.

Meski cuaca di selimuti awan gelap pertanda akanturun hujan, namun upacara dipimpin oleh Bupati NatunaDrs H Raja Amirullah Apt, beserta Komandan UpacaraIdris, S.Sos berjalan lancar.

Dalam sambutannya, Bupati meminta agar seluruhjajaran Satpol-PP dan PMK dapat terus mengukir prestasidan kreatifitas saat memberikan pelayanan kepadamasyarakat. Semua itu, sesuai Tugas Pokok dan Fungsi(Tupoksi) Satpol-PP dan PMK. Sehingga kedepan,satuan ini lebih proaktif bertugas seiring berjalannyawaktu. Karena, katanya, “ Tugas Satpol-PP dan PMKakan semakin berat dan penuh tantangan,”.

Menurut Bupati, sebagai aparat yang begerak dalamruang lingkup pemerintahan dan masyarakat, tugasSatpol-PP dan PMK sangat berarti. “Saya ucapkanselamat atas bertambahnya usia Satpol-PP dan PMK,”katanya. “ Semoga semakin jaya, sukses dan menjadi satukesatuan berjiwa sosial, salam Praja...!!!".

Tidak lupa Bupati juga menyindir pedas terhadapjajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), yanghadir dalam acara 17 hari bulan,dan HUT Satpol-PP ini.Raja menilai para SKPD, tingkat kinerjanya semakinmenurun drastis. “ Ada apa dengan SKPD, ? katanya. “Saya pun tak tahu,”.

Peserta upacara HUT Satpol-PP ke 61 kabupaten Natuna

Anggota Satpol-PP PDU II Kabupaten Natunasaat upacara HUT Satpol PP

Satuan Pemadam Kebakaran Kabupaten Natunahadir saat upacara HUT Satpol PP

Jajaran SKPD Natuna mengikuti upacara HUT Satpol PP ke 61 PATAKA PRAJAWIBAWA DAN BRAHMAJAYA Bupati Natuna membacakan naskah pidatosaat upacara HUT Satpol PP

Bupati Natuna Drs. Raja Amirullah, Apt

7SURAT KABAR UMUM

Edisi 233 Tahun XI1 - 10 April 2111Nusantara

Drs. H. Makmur

Penuh Kesederhanaan, Namun Tetap Bersahaja

Nama Lengkap :(Nikah 23 April 1990)

Tempat/Tgl lahir : MidaiAgama : IslamJabatan : Seketaris DPRD NatunaNama Istri : I FatimahNama Anak : 1. Yesi Septiani

2. Mirza Uktama3. Novita Reygina4. Zeel Fadli

SDN Midai Tahun 1967-1972SMPN Midai Tahun 1972-1975SMEA Tanjung Pinang Tahun 1975-1978Fisipol Universitas Riau Tahun 1978-1986

(Wisuda Maret 1986)

Wakil Ketua HNSI Tahun 2009 - sekarangPembina IKM Tahun 2009 - sekarang

Kasi Pemerintahan Umum Kec. Pulau TujuhTahun 1986 – 1995

Kasi Pemerintahan Kec.Bunguran TimurTahun 1995 – 1999

Kasubbag Persidangan dan Risalah Sekwan KepriTahun 1999 – 2000

Kasi Ketertiban Umum Kantor Sospol KepriTahun 2000 – 2001

Seketaris Bappeda Pemkab NatunaTahun 2001 – 2007

Seketaris Dinas Kelautan dan Perikanan NatunaTahun 2007 – 2009

Seketaris DPRD NatunaTahun 2009 – Sekarang

Drs. H. Makmur

Riwayat Pendidikan

Riwayat Organisasi

Riwayat Pekerjaan

Profil Singkat

S O S O K

Pembawaannya kalem, ramah dan sopan, hormatioleh masyarakat. Sebelum diangkat menjadiSekretaris Dewan (Sekwan) DPRD KabupatenNatuna pada tahun 2009 silam, pria kelahiran Midaiini telah menjejaki birokrasi (pemerintahan) 25 tahunlalu, asam garam birokrasi telah ia rasakan, saatnyauntuk menuai, Sekarang Ia menduduki jabatanpenting di DPRD Natuna. Jabatan sebagai Sekwan,sangat pantas di sandangnya.

Dalam kesehariannya Pria ini,menunjukkan kesederhanaan namuntetap bersahaja. Ia menjalani pendidikantingkat dasar di SDN Midai dari tahun1967-1972, kemudian ia melanjutkanpendidikan sekolah menengah pertama diSMP Midai dari tahun 1972 hingga tahun1975, tidak hanya disitu pendidikan kejenjang yang lebih tinggi pun kembalidilanjutkan yakni di SMEA Tanjung Pinangdari tahun 1975 hingga 1978. Merasabelum cukup dengan ilmu yang dimiliki, iakembali melanjutkan pendidikan ke jenjangyang lebih tinggi lagi yakni Universitas Riau(UNRI), di Universitas Riau dengan jurusanFisipol akhirnya di wisuda pada Maret 1986.

Akhir kata Dia pun mendapatkantambatan hati, Drs.H.Makmur dan I Fatimahmenikah, 23 April 1990 silam. Berbagaiguncanganpun dilaluinya, hingga merekadikaruniai empat orang anak, diantaranyaYesi Septiani, Mirza Uktama, NovitaReygina, dan yang paling bungsu ZeelPadli.

Kesehariannya dalam mendidik anak,pria ini selalu memperhatikan keperluananak dan memberikan solusi terbaikterhadap anak-anaknya. Selain itu, untukmenciptakan keharmonisan dalam rumahtangga dia selalu mengalah danmendengarkan pendapat istri dan anak-anaknya, serta berusaha membimbingkeluarganya kearah iman dan taqwa.

Pria kelahiran Midai ini, tidak asing lagidikalangan masyarakat Midai maupunNatuna, hal ini lah yang membuat dirinyamasuk dalam jajaran pembina IkatanKeluarga Midai (IKM) sejak tahun 2009hingga sekarang. Selain itu, dirinya jugaterpilih sebagai Wakil Ketua HNSI daritahun 2009 hingga saat ini.

Dalam bekerja, ia selalu berusaha

melakukan yang terbaik dalammenyelasaikan tugas dan tanggung jawabsebagai seorang Seketaris DPRD Natuna.

Drs.H.Makmur mengatakan, setakat inianggota DPRD telah menyelesaikansebanyak 7 Peraturan Daerah. Untukmematangkan pengetahuan, dua tahun inimereka masih fokus pada peningkatanketerampilan anggota dewan melalui studibanding dan bimbingan teknis (bimtek). Priaini juga menambahkan, perlunya dilakukanbimbingan teknis bertujuan untukmematangkan 3 bidang yakni, Legislasi,Anggaran dan bidang pengawasan.

Baru-baru ini, tanggal 14 Maret 2011,DPRD Kabupaten Natuna mengadakanrapat pleno terkait “ Pidato penyampaianLKPJ Tahun anggaran 2010 dan LKPJmasa akhir jabatan bupati natuna 2006-2011,” Drs.makmur mengatakan, ini adalahmerukan hak intervelasi DPRD memintaLKP terhadap bupati “ ini adalah sebagaisalah satu kewajiban bupati terhadapDPRD,” tukas Makmur.

Laporan Keterangan PertanggungJawaban (LKPJ) Bupati Natuna telahditerima oleh DPRD, menurut Drs.Makmur,DPRD telah membentuk Pansus gunamembahas LKPJ Bupati Natuna tersebut.

Pria yang sudah berkecimpung selama25 tahun dalam pemerintahan inimengatakan, dalam waktu dekat anggotaDPRD akan melakukan Kunjungan Kerja(Kunker) ke DPRD Kota Bandung sekaligusmembahas LKPJ Bupati Natuna. Untukmembahas LKPJ Bupati di DPRD KotaBandung, DPRD akan mengundangnarasumber dari Kementrian Dalam NegeriRepublik Indonesia. Meski sudah matangbaik dalam rumah tangga dan pekerjaanbapak 4 anak ini tidak lupa denganhobbinya yakni memancing. >>Roy

Drs. H. Makmur Terlihat Santai Ketika di Kantornya

Bupati Anambas Buka Musrenbang 2011Anambas, (MR)

Prioritas

Setelah menggelar Musya-warah Rencana Pembangunan(Musrenbang) di tingkat keca-matan, Pemkab Anambasmelaksanakan Musrenbangtingkat kabupaten selama 2hari, tanggal 22-23 Maret2011. Selain Bupati KepulauanAnambas, tampak hadir ketuaDPRD Kabupaten KepulauanAnambas, Amat Yani,SE,Wakil Ketua DPRD H.AdnanNala, Perwakilan dari TerempaKapolsek Siantan, DanramilTerempa, Kepala Dinas/Badandi lingkungan Pemkab Anam-bas, Ormas, tokoh agama dantokoh Masyarakat.

Berawal dalam penyusu-nan rancangan awal RKPDtahun 2012 serta mengacu padaRKP (Rencana Kerja Peme-rintah) tahun 2012 pemerintahKabupaten Kepulauan Anam-bas menetapkan satu temayakni “Percepatan Pembangu-nan Infrastruktur khususnyaBidang Ekonomi dan SosialDalam Rangka Mengem-bangkan Ekonomi Kerakyatan,Mengop-timalkan PelayananPemerintahan dan Mening-katkan Kualitas Sumber DayaManusia,”.

Dengan berpedoman padaRencana Pembangunan JangkaMenengah Daerah (RKJMD)tahun 2011-2015, pemerintahdaerah Kabupaten KepulauanAnambas merencanakan Tujuhprioritas pembangunan daerahyakni : yang

, Peningkatan Akse-sibillitas dan Kualitas Pendi-Pertama

dikan, Pembangunans a r a n a d a n p r a s a r a n akesehatan strategis danp e n i n g k a t a n k u a l i t a spelayanan kesehatan,Pengembangan EkonomiKerakyatan yang berwawasanl i n g k u n g a n .Optimalisasi pengelolaanSumber Daya Kelautan,Perikanan dan Pertanian.

Pemba-ngunanInfrastruktur Dasar untukmembukaAkses Kete-risolirandan mengurangi kesenjanganpembangunan.P e m b a n g u n a n s a r a n aperkantoran dan peningkatankinerja birokrasi untuk menujuGood Govermance dan CleanGovernment, adalahpen ingka tan pembinaanterhadap Aktifitas keagamaan,Budaya Melayu dan Olahraga.

Sambutan Bupati Kepu-lauan Anambas, Drs.TengkuMukhtaruddin mengatakanmelalui Musrenbang ini, sayaberharap ketujuh prioritaspembangunan tersebut dapatdipertajam, sehingga betul-betul mengena dan menyentuhlangsung kehidupan masya-rakat. “ Saya berharap ketujuhprioritas tersebut dapat me-nyentuh langsung kehidupanmasyarakat,” ungkapnya.

Dikatakan lagi, kepadaseluruh kepala SKPD, agarusulan-usulan masyarakatyang disampaikan melaluimusrenbang ini betul-betul dicermati, dan dijadikan pertim-bangan utama didalam menyu-sun program/kegiatan SKPD

Kedua,

Ketiga

K e e m p a t

Ke l ima

Keenam,

Ketujuh

,

,

,

untuk tahun 2012. “ Sayaberpesan, agar usulan-usulanmasyarakat yang akan disam-paikan dalam musrenbang inibetul-betul dicermati dan dija-dikan pertimbangan utama”,imbuh Bupati.

Disamping itu, KepalaBadan Perencanaan Pemba-ngunan Daerah (Bappeda)Kabupaten Kepulauan Anam-bas, Ir.Syarifuddin mengung-kapkan kepada MR, pelaksa-naan Musrenbang tersebutakan menghasilkan rencanapembangunan KabupatenKepulauan Anambas. “Mel-alui Musrenbang, KabupatenKepulauan Anambas akanmendengarkan masukan-masukan rencana pembang-

Bupati KKA,Tengku Mukhtaruddin memukul gong tanda Musrenbang dimulai

unan Anambas kedepan,seperti yang dihasilkan diMusrenbang kecamatan,” kataIr.Syarifuddin.

Dikatakannya, hasil dariMusrenbang tersebut, nantinyaakan dijadikan prioritas daripembangunan KabupatenKepulauan Anambas tahun2012 mendatang. Dalampelaksanaannya nanti, pihak-nya akan lebih memfokuskanpem-bahasan lebih mendalam,terhadap satu-persatu itempembangunan yang diusulkan.

“Selama Musrenbang, kitaakan fokus membahas perbi-dang pembangunan, agar pem-bahasannya lebih mendalam,sehingga bisa mendekati angkaprioritas untuk diusulkan ke

semua pihak,” terang dia.Lebih lanjut Ir.Syarifuddin

mengatakan, saat musrenbangnanti bakal didominasi usulanberupa pembangunan danpembenahan infrastruktur disetiap wilayah kecamatan.Pasalnya, dari hasil Musren-bang tingkat kecamatan,banyak sekali usulan-usulanpembangunan infrastrukturyang diusulkan, dan akhirnyadibawa untuk diusulkan dalamMusrenbang tingkat kabupatentersebut.

“Sebenarnya banyak per-masalahan, seperti sosial, eko-nomi, tetapi seperti yang sebe-lumnya, tentu persoalan fisikyang paling banyak diusul-kan,” pungkasnya. >> Edward

Si Jago Merah Menggeliat

Belasan Rumah Hangus

Anambas,(MR)Belasan rumah habis terbakar di Tanjung, Jalan Batu Berapit Gang Belut

RT/RW 03/03 depannya RT/RW 03/04 Desa Terempa Barat KecamatanSiantan Kabupaten KepulauanAnambas,senin lalu.

Api menyebar cepat ke rumah-rumah warga karena angin bertiuplumayan kencang. “Saya tidak tahu persisnya tapi sekitar belasan rumahyang habis terbakar,” kata Dedi salah seorang warga yang kost disalah saturumah warga yang habis terbakar.

Api pertama kali terlihat sekitar pukul 10.30 wib. Struktur rumah-rumahyang terbuat dari kayu dan triplek membuat api menyebar cepat. Angin yangberhembus lumayan kencang di lokasi juga membuat upaya pemadamansemakin sulit. “Disini rumahnya juga padat,” kata Azhar warga yang ikutmemadamkan kobaran api.

Pantauan MR dilokasi saat api masih membakar sejumlah rumah, wargayang ada dilokasi kebakaran dan TNI-POLRI serta pegawai dan satpol PPspontan ikut bahu-membahu memadamkan kobaran api dengan gotongroyong menimba air laut di bawah rumah yang terbakar, pompa air kuranglebih 10 unit digunakan untuk memadamkan kobaran api, cuma 1 unit mobilmini pemadam kebakaran milik pemkab Anambas yang ada di lokasikebakaran masih berupaya menjinakkan api.

Mengenai sebab kebakaran Kapolsek Siantan AKP Wan Sanusimengatakan, kebakaran yang menghanguskan belasan rumah tersebutrembesan api dari korslet kabel listrik di lantai dua dari salah satu rumahwarga yang ikut terbakar. “ Sementara penyebab kebakaran diduga korsletkabel listrik arus pendek,” kata AKP Wan Sanusi kepada MR. “ Untuk korbanjiwa tidak ada, mungkin cuma materi,” tambahnya.

Warga korban kebakaran sendiri ikut membantu upaya pemadaman danmemindahkan perabotan yang masih bisa diselamatkan ke lokasi lain yanglebih aman. >> Edward

Belasan Rumah Ludes Terbakar dialalap si Jago Merah

Air Keruh, PelangganPDAM Mengeluh

Tangerang (MR)Pelanggan Perusahaan

Daerah Air Minum TirtaKerta Raharja milik Peme-rintah Kabupaten Tange-rang, Banten, mengeluhkarena air minum yangmengalir ke rumah merekakeruh dan berwarna kecok-latan. "Sudah sepekan iniair mengalir ke rumah pen-duduk warnanya kecok-latan," kata Amri (39) warga

Desa Margasari, Kecamatan Tigaraksa, Tangerang, Selasa.Dia mengatakan pelang-gan PDAM Tirta Kerta Raharja

setiap hari harus menerima air dalam kondisi keruh. Bahkanwarga kompleks Perumahan Pusat Pemerintahan Kabupa-ten Tangerang itu tidak pernah menunggak pembayaranreke-ning air setiap bulannya. Namun, bagi warga RT 05/02Desa Margasari, Kecamatan Tigaraksa itu harus pasrahterhadap kondisi air yang mengelir ke rumah mereka.

Padahal, menyangkut kua-litas air tersebut pernahdisam-paikan kepada petugas PDAM TKR di Balaraja dan diKawa-san Cikokol, tapi tidak ditang-gapi serius. Menurut dia,air yang ada dalam bak penam-pungan tidak dapatdigunakan untuk mandi karena dapat menyebabkan lengketpada kulit dan meninggalkan aroma tidak sedap.

Walau begitu, pelanggan merasa heran bahwa hanyamerasakan air bersih dengan kualitas baik bila musimkemarau. Pendapat serupa juga disampaikan pelanggan airbersih di kawasan Kompleks Pusat Pemerintahan lainnyaAdang (43), Misna (41) dan Bakri (40).

Sementara itu, juru bicara PDAM TKR, Vebiyansah di-hubungi mengatakan akan mengecek ke lokasi di Tigarak-saterkait kualitas air. Menurut dia, petugas akan meneliti apakendala yang dihadapi di lapangan sehingga air tidak bersihmengalir ke rumah pelanggan. >>Halim Untar

Surabaya,(MR)

>>ADI

Peneror perkantoran Graha SA di Raya GubengSurabaya akhirnya tertangkap. David Miftahul Ulum yangditangkap di Jember telah diamankan di MapolrestabesSurabaya. Ternyata yang menangkapnya bukan Densus 88Antiteror. “Bukan ditangkap oleh Densus 88 tapi oleh anggotaPolrestabes Surabaya,” kata Kasat Reskrim PolrestabesSurabaya, AKBP Anom Wibowo, saat dihubungi waratawanSabtu (26/3/).

Tim Polrestabes Surabaya memang menganggap teroryang dikirim melalui SMS dan diterima salah satu karyawatidiperkantoran Graha SA. Setelah melalui pelacakan nomorponsel pelaku, akhirnya bisa diketahui keberadaan David.

Penangkapan hanya dilakukan oleh 5 polisi laki-laki(polki) dan seorang polisi wanita (polwan). Petugas sudahmengintai David sejak hari Senin (21/3) lalu dan Davidakhirnya ditangkap Jumat pagi di jalan dekat sekolah tempatdia mengajar.

David yang tinggal di Dusun Krajan, Desa/KecamatanJenggawah, Jember itu memang dikenal sebagai seorangstaf Tata Usaha Madrasah Tsanawiyah (MTs) Ma’arifJenggawah. Setelah dikeler ke rumah dan salon milikkakaknya, David langsung dibawa ke Surabaya.

Keberhasilan Kapolrestabes Surabaya itu mendapatapresiasi Kapolda Jatim, Irjen Pol Untung S Radjab. Siang inikapolda berencana akan mendatangi mapolrestabes.

Informasi yang dihimpun, beberapa saat setelah terorbom diterima. Sang karyawati bernisial D yang menerimaSMS itu langsung diperiksa intensif di Polsek Gubeng. Saatitu wartawan yang mendatangi polsek sempat dikecoh. Polisikepada wartawan menyatakan tidak menemukan buktiadanya aksi teror melalui SMS. Demikian pula polisimenyatakan tidak ada satupun karyawati yang menerimaSMS yang isinya akan meledakan gedung Graha SA.

Peneror Bom Graha SADitangkap di Jember

8 Pendidikan Edisi 233 TEdisi 233 TEdisi 233 TEdisi 233 TEdisi 233 Tahun X Iahun X Iahun X Iahun X Iahun X I1- 10 April 20111- 10 April 20111- 10 April 20111- 10 April 20111- 10 April 2011

Semrang,(MR)Wakil Presiden Boediono

menginstruksikan pihak-pihakterkait agar kurikulum ataubahan pendidikan Pramukayang baku segera dibentuk ataudiperbarui dengan cara menariksehingga bisa menjadi pega-ngan bagi kemajuan Pramuka.

"Kurikulum harus segeradibentuk dengan cara menarikpokok substansinya dan segerasaja dibagikan kepada semuadan gugus depan. Kalau bisatahun ini juga bisa dibagikankepada instruktur juga," kataWapres Boediono saat mem-berikan arahan pada Sosialisasi

Wapres: Kurikulum PendidikanPramuka, Harus Segera Dibuat

Nasional Undang-UndangNomor 12 tahun 2010 tentangGerakan Pramuka di Sema-rang, Sabtu (26/3).

Wapres mengatakan, kantorWapres akan mendukung pem-bentukan kurikulum Pramukadan akan melakukan koordi-nasi dengan KementerianPemuda dan Olahraga, Kemen-terian Pendidikan Nasional,serta Kementerian Agama.

"Saya akan dukung sepe-nuhnya untuk memajukanPramuka bersama kementerianyang ada saat ini. Tadi saya jugamendapat khabar kalau TNIdan Polri juga siap memajukanPramuka," kata Boediono.

Boediono juga mengharap-kan adanya undang-undang iniagar bisa memberikan sema-ngat bagi semua pihak untukmerevitalisasi Pramuka.

Dalam sambutannya Wap-res juga menjanjikan bahwapihaknya akan memberi duku-ngan bagi gerakan Pramuka. "Saya ingin janjikan bahwa kan-tor Wapres akan beri dukungan

penuh kepada gerakan pramu-ka. Apapun yang bisa dilaku-kan di tingkat pemerintahanpusat, saya siap lakukan koor-dinasi," kata Wapres yangdisambut tepuk tangan.

Menpora Andi Mallara-ngeng mengatakan, Pramukasaat ini dianggap tidak seksilagi sehingga ditinggalkan olehremaja. " Remaja sudah banyakyang tidak berminat terhadapPramuka karena dianggap tidakseksi lagi sehingga ditinggal-kan oleh mereka. Pramukakalah dengan kesenangan re-maja seperti narkoba dan gengmotor," kata Andi.

Dengan disahkan UU Gera-kan Pramuka, maka Pramuka diIndonesia telah memiliki pa-yung hukum dan lebih bergai-rah dalam melakukan berbagaikegiatan.

Lahirnya UU Nomor 12Tahun 2011 tentang GerakanPramuka, sangat penting arti-nya bagi perkembangan Kepra-mukaan di Indonesia, mengi-ngat sebelumnya gerakan Pra-

muka hanya berpedoman padaKeputusan Presiden (Keppres).

UU gerakan Pramuka me-ngatur berbagai hal, mulai asas,fungsi dan tujuan, pendidikanKepramukaan, hak dan kewa-jiban. Tujuan UU diharapkan

Wakil Presiden Boediono

Ciamis,(MR)Sekolah Menengah Keju-

ruan (SMK) khususnya SMKNegeri 1 Rajadesa KabupatenCiamis kompetisi keahlianrekayasa perangkat lunak,bertujuan untuk meningkatkankeimanan dan ketaqwaanpeserta didik mendidik pesertadidik agar menjadi warga ne-gara yang bertanggung jawabmendidik peserta didik agarmenerapkan hidup sehat memi-liki wawasan seni, mendidikpeserta didik dengan keahliandan keterampilan

Kompetensi keahlian RPLagar dapat bekerja, baik secaramandiri atau mengisi pekerjaanyang ada di DU/DI sebagai

SMKN 1 Rajadesa Pusat Pendidikandan Pelatihan Keterampilan Terpadu

tenaga kerja tingkat menengah,mendidik peserta didik untukmampu memiliki karir, kompe-tisi dan mengembangkan sikappropesional dalam kompetisikeahlian RPL, juga membekalipeserta didik dalam ilmupengetahuan dan keterampilansebagai bekal bagi yangberminat melanjutkan kepergu-ruan yang lebih tinggi.

Kepala Sekolah SMKNegri 1 Rajadesa Drs.NanangA.S MM,Pd kepada MR meng-atakan, Pendidikan Nasionalmenjelaskan pasal 15 yangmenyebutkan bahwa pendidi-kan kejuruan merupakanpendidikan menengah yangmempersiapkan peserta didik

terutama untuk bekerja dalam bidang tertentu,saat ini SMK Negri 1 Rajadesa memiliki 4program keahlian, yang pertama di bidangTeknik Komputer Dan Informatika, ke duaTeknik Mekanik Otomotif, ke tiga TeknikPerkayuan Atau Teknik Furniture, ke empatTata Busana.

Terkait Misi/Visi SekolahSMK Negri 1 Rajadesa, Drs.Nanang A.S MM,Pd mengung-kapkan bahwa Visi: Mening-katkan kualitas pengetahuandan keterampilan siswa agarmampu menghadapi erainegrasi informasi dan mampumemasuki pasar global, Misi:meningkatkan kualitas dankuantitas peralatan praktekpada tiap program keahlian,sesuai dengan tuntutan di duniausaha dan industri, mening-katkan frekuensi dan prakteksiswa diluar intrakulikulermelalui jam tambahan praktekmenyebar luaskan informasitentang kebijakan-kebijakanpendidikan di SMK 1 Rajadesayang berfungsi sebagai pusatpendidikan dan pelatihan kete-rampilan terpadu menyeleng-garakan short course untukkaryawan dinas/intansi dandunia usaha/industri sertamasyarakat pendidikan lainnyamulai dari SMP sampai pergu-ruan tinggi,. paparnya >> HR

Indramayu, (MR)Mustopa, S.Pd.MM. bertempat dirumahnya di Desa Cipaat

Kecamatan Bongas, menggelar acara syukuran/silahturohmiakbar yang dihadiri para guru, kepala sekolah, pengawasTK/SD dan staff kantor UPTD Pendidikan Kecamatan Gantar,Haurgeulis, Anjatan dan Bongas Kabupaten Indramayu JawaBarat, Sabtu siang lalu.

Dalam sambutannya dihadapan para hadirin tamuundangan, Kepala UPTD Pendidikan Gantar, Mustopa,S.Pd.MM. Mengatakan, pihaknya mengucapkan banyakterimakasih atas kehadiran rekan-rekan guru, Kepala sekolahdan staff kantor UPTD tersebut. “ Maksud dan tujuansilahturohmi ini untuk menjalin tali persaudaraan antarsesama tenaga kependidikan baik dari Anjatan, Gantar,Haurgeulis dan Bongas,” ujarnya.

Rajim,S.Pd. Penilik Pendidikan Luar Sekolah (PLS) atauPendidikan Masyarakat (Dikmas) UPTD Pendidikan Anjatan,atas nama rekan-rekan guru, kepala sekolah dan PengawasTK/SD, pihaknya mengucapkan selamat dan sukses kepadaMustopa,S.Pd.MM yang baru beberapa pekan ini menjabatorang nomor satu di Jajaran UPTD Pendidikan Gantar.

Diakhir acara silahturohmi di Desa Cipaat tersebut, paratamu undangan rekan-rekan guru, kepala sekolah, PengawasTK/SD dan Karyawan staff kantor UPTD PendidikanKecamatan Gantar, Haurgeulis, Bongas dan Anjatan, secarateratur dan tertib bersalaman sambil mengucapkan selamatdan sukses kepada Mustopa S.Pd.MM. beserta istri dankedua anaknya. >> Mukromin

Disdik Gantar IndramayuGelar Silahturahmi Akbar

Bandung,(MR)Program BOS (Bantuan Operasional Sekolah) tahun 2011,

berbeda dengan tahun sebelumnya. Oleh karena itu menurutKepala Dinas Pendidikan Kota Bandung, Oji Mahroji diperlukankehati-hatian, dalam pelaksanaannya. “ Kita tidak ada niatanuntuk memperlambat pencairan Dana tersebut, tapi kami perluberhati-hati dalam pelaksanaanya agar sesuai dengan aturanyang ada,” ujar Oji kepada wartawan di pendopo Kota Bandung.

Lebih lanjut Oji menjelaskan untuk tahun ini, dana BOStidak diserahkan langsung ke sekolah-sekolah dari pemerintahprovinsi, tetapi masuk dulu ke Pemerintah Kota Bandung. Barusetelah itu di salurkan ke sekolah- sekolah. “ Karena penerimadana BOS bukan hanya sekolah negeri tetapi juga swasta,sehingga proses pencairannya pun berbeda,” jelas Oji.

Untuk negeri menurut Oji, dana BOS itu dimasukkan kedalam kegiatan dinas pendidikan, sedangkan untuk sekolahswasta disepakati dengan cara hibah. “ Sehingga diperlukanwaktu untuk swasta mempersiapkan proposalnya, agar sesuaidan tepat sasaran dengan kebutuhan,” jelasnya.

Menurut Oji, sampai saat ini proposal yang masuk sudah85 % nya. Sehingga diperkirakan hari senin sudah bisadicairkan secara keseluruhan. Dari total 153 M dana BOS untukKota Bandung, sekitar 38 M diperuntukan bagi 332 sekolahswasta.

Terkait dengan ancaman dari Menteri Pendidikan, WalikotaBandung Dada Rosada, tidak melihat dari sisi itu, tetapiprosedur yang harus ditempuh agar proses pencairan danabos tidak ada masalah di kemudian hari. “Saya mendengarpenjelasan kadisdik bahwa diperlukan kehati-hatian dalampelaksannya, dan sesuai dengan prosedur, Kita kan tidak bisamempercepat prosedur,” ujar Dada.

Dalam proses pencairan BOS ini yang terpenting menurutDada adalah aspek teknis dan yuridis ditempuh, agar tidakada masalah di kemudian hari, “ Yang terpenting aspek teknisdan yuridisnya terpenuhi,” pungkas Dada. >> Dodi Sulaeman

Kadisdik Kota Bandung :

Proses Pencairan BOS 2011Berbeda Dari Sebelumnya

Indramayu,(MR)SDN Rancamulya, yang memiliki 219 murid sangat

membutuhkan bangunan inprastruktur sekolah, berupa 3 RuangKelas Baru (RKB),1 unit Ruang Perpustakaan dan 1 unit RuangKepala Sekolah. Bila sarana dan prasarana pendidikan tersebutterpenuhi, mudah-mudahan bisa meningkat prestasi parapeserta program sekolah gratis.

Randam, S.Pd. Kepala SDN Rancamulya KecamatanGabuswetan Kabupaten Indramayu Jawa Barat, mengung-kapkan keinginannya itu kepada MR di halaman sekolahnyabelum lama ini. Dalam beberapa tahun ini Kegiatan BelajarMengaja (KBM) di lembaga pendidikan yang saya pimpin hanyaberlangsung di 3 ruang kelas, bagi murid kelas 4, 5 dan 6,sedang untuk murid kelas 1, 2 dan 3 menumpang di GedungSMPN Satu Atap, tuturnya.

Pengurus Komite Sekolah dan beberapa orang tua walimurid SDN Rancamulya, mengharapkan Moh. Rahmat, SH.MH. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Indramayu,memperhatikan kekurangan bangunan sarana dan prasaranaProgram Wajib Belajar Pendidikan Dasar (Wajardikdas) 9 tahundi seklah tersebut. >> Maskin

SDN Rancamulya ButuhBangunan Infrastruktur

Indramayu,(MR)Riki Adi, siswa SDN Sida-

dadi 1meraih peringkat 1Lomba Hitobah, dan Salsa Bila,siswi SDN Kertanegara 1,meraih peringkat 1 LombaHifdzil Qur’an, pada acaraSapta Lomba PendidikanAgama Islam (PAI) tingkatKecamatan Haurgeulis, di AulaKantor UPTD Pendidikansetempat.

Husen, S. Ag. Ketua Ke-lompok Kerja Guru PendidikanAgama Islam (KKG-PAI)

Siswa SDN Sidadadi 1

Peringkat 1 Sapta Lomba PAI HaurgeulisUPTD Pendidikan HaurgeulisKabupaten Indramayu JawaBarat, mengabarkan hasilkegiatan Sapta Lomba PAItersebut kepada MR melaluisurat eletronim e-mail.

Ketua Sapta Lomba PAIHaurgeulis, Husen, S.Ag.Mengatakan pihaknya mengu-capkan terima kasih kepadarekan-rekan guru, kepalasekolah dan Kepala UPTDPendidikan Haurgeulis, IpinAripin,S.Pd.I. yang telahberpartisipasi hingga sukses-

nya Sapta Lomba PAI, yangdiikuti para murid SD Negeri /Swasta se-Wilayah Haurgeulis.

Wawan Setiawan, S. Pd.MM. selaku praktisi pendi-dikan di Indramayu menilai,kegiatan Sapta Lomba PAI itumerupakan realisasi ProgramIndramayu Remaja (ReligiusMaju Mandiri dan Sejahtera),sehingga bisa tertanam kehidu-pan beragama bagi para pesertadidik Wajib Belajar PendidikanDasar (Wajardikdas) 9 tahun.>> Abdullah

Ciamis,(MR)SD Negeri 1 kecamatan Sindangkasih kabupaten Ciamis

salah satu Sekolah Negeri yang berhasil di sektor pendidikandan telah banyak piala dari tingkat kecamatan, kabupatenhingga tingkat Propinsi Jabar, pasalnya SDNegeri 1Sindangkasih banyak mempunyai guru-guru senior yang telahmendidik disemua sektor dengan spontan para murid SDnegri 1 Sindangkasih melahirkan anak didik yang baik danberhasil pula.

SD negeri 1 Sindangkasih dipimpin oleh Edien KholidinS,Ag selaku kepala sekolah, menambahkan untuk langkahke depan upaya meningkatkan kompetensi guru, karenamemang guru merupakan salah satu unsur komponen untukmeningkatkan mutu pendidikan, diantaranya melaluipembinaan semacam wok sof pelatihan. Pelatihan tersebutdiadakan 1 bulan 2 kali pelatihan, semacam KKG, merupakanbengkel guru yang khusus menyempurnakan kekurangan,memperbaiki, sehingga nanti dalam pelaksanaanpembelajaran lebih berkualitas.

Terkait dengan ujian naional (UN) terus di pacupembelajaran-pembelajaran pengayaan try out, di evaluasisecara berkala di analisa sampai sejauh mana kesiapansiswa, sehingga kompetisi dasar dituangkan dalam UN/USitu bisa betul-betul maksimal besar.Pengharapan mudah-mudahan untuk tahun sekarang bisa lulus 100% siswa siwitersbut , alhamdulillah tiap tahun juga lulus semua. Saat iniSD 1 Sindangkasih memiliki komputer 10 unit, dengan 716murid, dengan jumlah guru 32 orang,. paparnya >> H.R

SDN 1 SindangkasihPenuh Prestasi

bisa tercapai yaitu membentukPramuka memiliki kepribadianyang beriman, bertakwa, ber-akhlak mulia, berjiwa patriotik,taat hukum, disiplin dan men-junjung tinggi nilai-nilai luhurbangsa Indonesia. >>Irman

Indramayu,(MR)Menjelang Ujian Nasional (UN) 2011,

SDN Anjatan 1 Kecamatan Anjatan dan SDNSumuradem 2 Kecamatan Sukra KabupatenIndramayu Jawa Barat, melaksanakanpengayaan seperti sekolah lain didaerahsetempat.

Kasmuni, S.Pd. Kepala SDN Anjatan 1,mengakui sejak bulan Februari, Maret danApril, lembaga pendidikan yang dipimpinnyamelaksanakan pengayaan bagi kelas 6sebanyak 64 siswa, yang berlangsung dalam1 minggu 3 kali pertemuan untuk beberapa

Jelang UN 2011Sejumlah SD Laksanakan Pengayaan

mata pelajaran yang masuk UN mendatang.Karena itu, untuk suksesnya pengayaan

kami mohon dukungan semua pihak yangterkait dengan program sekolah gratis, baikdari Pemerintah, masyarakat dan wali murid,terang Kasmuni diruang kerjanya Sabtusiang lalu.

Dilokasi terpisah, Kepala SDN Sumura-dem 2, H. M. Suhyana, S. Pd. mengatakanbahwa kegiatan pembelajaran/pengayaansebagai persiapan murid kelas 6 dalammengikuti UN dananya sudah tersedia dariBOS. >> Mukromin

Lingga, (MR)Jalan yang menentukan

perekonomian dan nasib duaDesa Marok Tua dan DesaMarok Kecil Kecamatan Sing-kep Barat kini sangat mempe-rhatinkan, kondisi jalan yangberlobang dan rusak parahsangat mengganggu kegiatanmasyarakat setempat, ditambahlagi kondisi jalan berada diperhutanan yang berakibatpatal bila Ban kendaraanmengalami kebocoran akibatjalan yang rusak.

Saparudin Ketua BPDDesak marok Tua, sangat ber-harap kepada Pemerintah untuk

Akibat Jalan Rusak,Bayi Lahir dalam Ambulance

memperhatikan kondisi jalanyang semakin lama bila dibiar-kan akan semakin rusak, awal-nya hanya sekitar satu kilo sajayang rusak parah, namun seka-rang sudah mencapai tujuh kilolebih kondisi jalan yang rusak.Seperti diketahui Desa MarokTua Dan Desa Marok KecilMayoritas Masyarakatnyaadalah Nelayan dan BerkebunKelapa maupun Karet, hasilyang didapat para Petani danNelayan tentunya di jual keKota Dabo Singkep, laludikumpulkan hingga dijualkeluar daerah.

Hal ini tentunya sangat

mendukung APBD daerah biladijalankan dengan baik dansesuai dengan aturan yang baikpula. Kita bisa saja melewatijalur laut namun itu hanya bisa,bila keadaan atau cuaca lautsedang bersahabat, karenaKabupaten Lingga Terdiri dariBeberapa Pulau yang terbatasidengan lautan lepas.

Belum lagi keluhan dariwarga, himbau Saparudin,jumlah masyarakat kita bila digabungkan sekitar tiga ribujiwa dan tentunya hampir setiapharinya ada saja keperluanmasyarakat untuk perleng-kapan baik dari segi bahanmakanan pokok, alat keden-daraan laut (Pompong), Peme-riksaan kesehatan dan yangpaling memperhatinkan bilaada warga yang perlu pertolo-ngan darurat medis, seperti ibuyang mau melahirkan ataupenyakit yang harus dioprasi kerumah saki dabo Singkep, ten-tunya dengan konsisi jalanyang rusak parah tersebuthendak memberikan pertolo-nganpun malah mengantarkankorban ke sakratul maut akibatkondisi jalan karena hal itu jugabeberapa minggu yang lalu

seorang warga melahirkanbayinya didalam mobil ambu-lance, alhamdulillah masih bisadiselamatkan.

Harapan kami mudah-mudahan dengan adanyapublikasi di Media Rakyat inipemerintah bisa memperha-tikan jalan yang sangat menen-tukan nasib dua Desa ini dantentunya suatu daerah yangmaju itu dikarenakan pereko-nomian masyarakatnya yangbaik, tentunya perekonomianyang baik di karenakan faktor

perhubungan yang bagus puladan akan bisa untuk membantu,meningkatkan SDM yang lebihbaik. >>HR

Indramayu, (MR)Bupati Indramayu Hj Anna Sophanah meresmikan kantor

kuwu Desa Cemara Kulon Kecamatan Losarang, sekaligusmelantik Sudarno sebagai pejabat kuwu desa setempat yangdisaksikan oleh ribuan masyarakatnya pada Senin (21/3).

Desa Cemara Kulon Kecamatan Losarang merupakan desabaru hasil pemekaran dari desa induknya yakni Cemara WetanKecamatan Cantigi. Masyarakat setempat menginginkanpemekaran sejak tahun 2000 dan barubisa terealisasi pada tahun 2011 ini. Sangat wajar ketika orangnomor satu di Indramayu tersebut datang ke lokasi itumendapatkan sambutan yang luar biasa dari seluruh warganya.

Bupati Indramayu Hj Anna Sophanah dalam sambutannyamengatakan, sebagai pimpinan daerah, dirinya dituntut untukpeka dan peduli terhadap setiap aspirasi yang muncul dimasyarakat, termasuk aspirasi dari kuwu atau masyarakatmengenai usulan pemekaran desa. Dalam usulan pemekarandesa, harus dipertimbangkan dua hal pokok, yaitu : calon desainduk telah memiliki kriteria layak untuk dimekarkan, dan calondesa pemekaran telah memenuhi kriteria untuk menjadi desabaru. Kedua hal tersebut sudah diatur dalam Peraturan DaerahKabupaten Indramayu Nomor 19 tahun 2006 tentangPembentukan, Penggabungan dan Penghapusan Desa, SertaPerubahan Status Desa Menjadi Kelurahan.

“Pemekaran desa bukanlah semata-mata keinginan darimasyarakat atau golongan tertentu tanpa mempertimbangkankemampuan desa itu sendiri. Pemekaran desa jangan sampaimelahirkan desa-desa miskin, melainkan pemekaran desadiarahkan dalam rangka meningkatkan pelayanan danmempercepat pembangunan guna mewujudkan kesejahteraanmasyarakat,” Tegas Anna Sophanah.

Untuk itu, lanjut Bupati, dengan diterbitkannya PeraturanDaerah Kabupaten Indramayu Nomor 11 tahun 2010 tentangPembentukan Desa Cemara Kulon Kecamatan LosarangKabupaten Indramayu, maka Blok Cemara Kulon yang semulamerupakan bagian dari desa Cemara Kecamatan Losarang,saat ini resmi menjadi sebuah desa dalam wilayah KecamatanLosarang, sedangkan Desa Cemara selaku desa induk menjadibagian dalam wilayah Kecamatan Cantigi.

Pada kesempatan itu juga bupati berharap, pemekaran initidak menimbulkan konflik terutama dalam pembagian assetdan lainnya. Akan tetapi pemekaran ini, diharapkan dapat lebihmeningkatkan pelayanan kepada masyarakat dengan sebaikmungkin. >>Abdullah

Bupati IndramayuResmikan Kantor Kuwu

Cemara Kulon

Indramayu,(MR)Kantor Pemerintah Desa (Pemdes) Sukajati Kecamatan

Haurgeulis Kabupaten Indramayu Jawa Barat, terlihat tampilbeda. Pasalnya, Kantor Kuwu Sukajati itu baru saja direnovasiringan dengan kombinasi beberapa warna cat, sehingga terasabersih, indah dan nyaman.

Rd. Daniar, AS. Kuwu Sukajati dalam suatu acarapertemuan dengan rekan-rekan wartawan di Aula KantorDesanya, Selasa siang, mengungkapkan bahwa kegiatanrenovasi kantor desanya berdasarkan hasil musyawarah antaraBPD, LPM, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Pemuda, sertasumber dananya 30 persen dari urunan warga setempat.

Kami sengaja merenovasi Kantor Desa Sukajati ini sebaikmungkin, sebagai kenang-kenangan menjelang berakhir masajabatan saya selaku Kuwu, yang hanya beberapa bulan lagi,sehingga nanti Kuwu baru pengganti saya, bisa melanjutkanhasil renovasi ini, baik dalam bentuk pembangunan pisikmaupun pasilitas adminitrasi, ungkap Daniar. >> Mukromin

Kantor Pemdes SukajatiTampil Beda

Natuna,(MR)Satu persatu, anggaran

kegiatan Dinas KesehatanNatuna, memasuki lembarankelam, Kegiatan selama ini jadiobjek “ korupsi ” mulai dibuka.Sejak bergulirnya pemberitaandana insentive medis dan paramedis September 2009 lalu,gonjang ganjing tentangbesarnya dana insentive punmenyebar. Sayangnya danatahun 2009 itu kembali ke kasDaerah karena belum dila-porkan pertanggung jawa-bannya.

Sejak Fadillah digantikanoleh Ahmad Muktar, anggaraninsentive pun berubah. Jikadulu diplot di Dinkes, sekarangdi pecah masuk ke anggaranPuskesmas, pada hal sama saja,pengelolaannya tetap DinasKesehatan Natuna. Tahun 2010insentive Rp 4.140.000.000, +Rp 2.000.000.000, di gantinama insentive medis dan paramedis non PNS. Namunpenyalurannya tetap sama.

Menanggapi hal tersebutdiatas, Ketua Laskar AntiKorupsi Indonesia (LAKI)Chandra menegaskan akansegera menyelidiki kebenaranpemberitaan ini. Jika benar adaindikasi penyalahgunaan insen-tive medis, lingkungan PemkabNatuna, sudah seharusnyaditelusuri mulai dari awal. Kita

Usut Tuntas Insentive Medis Dinkes Natunaketahui anggaran insentivemedis dan para medis sangatlahbesar, hal itu dilakukan agarDokter yang bertugas di Natu-na merasa nyaman dan betahsehingga masyarakat dapatmenikmati pelayanan keseha-tan dengan baik.

Kendati demikian, jika danatersebut masih di “caplok”oknum Dinkes, demi memper-kaya diri, Dia tidak segan-segan untuk melaporkanpermasalahan ini kepada aparathukum. “ Kita tidak main-main,jika terbukti akan kita lapor,jika perlu kita lapor ke Pusat,”kata Chan sedikit gerah. Wajarsaja jumlah dokter “siluman ”bertambah.

Candra mengatakan, Peme-rintah dan DPRD sudah beru-saha semaksimal mungkin,menganggarkan biaya tenagaMedis, agar masyarakat dapatpelayanan layak. Tapi masihada oknum-oknum yang maucari kesempatan demi mencarikekayaan. “Kita harap aparathukum segera meresponnya.Saat ini Laskar Anti KorupsiIndonesia, masih menjajakiserta pengumpulan data, jikasudah palid akan kita lapor-kan,” tandas.

Pada edisi lalu, berdasarkanPeraturan Bupati Natuna No-mor 1 Tahun 2010 tertulis ten-tang penjabaran Anggaran

Pendapatan Belanja Daerah(APBD) Natuna 2010. Dalamtabel tersebut telah dibunyikan,anggaran insensive untukMedis, Para medis, juru mudipuskel dan ambulance, dengannilai milyaran rupiah. Inilahcara Pemerintah Daerah untukmenunjang peningkatan kese-jahtraan pegawai, bagi merekayang bertugas di wilayah pulauterluar, dengan harapan agarmereka betah dan bekerjasemaksimal mungkin.

Meski dianggarkan dengannilai besar, tidak semuanya,anggaran tersebut jatuh ketangan yang berhak. Sepertikejadian di Kabupaten Natuna.Walaupun anggarannya milya-ran rupiah, namun jumlah in-sentive sampai ketanganmereka, tidak sesuai dengannilai yang dianggarkan olehPemeintah daerah. Hal itudiketahui,saat wartawan koranini, melakukan investigasidiberbagai kecamatan diKabupaten Natuna.

Beberapa puskesmas, telahdijumpai Media Rakyat, me-ngakui bahwa insensive buatDr dan perawat bertugas didarat, mendapatkan intensiveRp3,5 sampai Rp4 juta, semen-tara para medis Rp1,3-1,5 juta.Sedangkan untuk wilayahkepulauan, seperti Sedanau,klarik, Pulau Tiga, dan Midai

Serasan, insentive dokternya,Rp 4 -5 juta. Kecuali Pulau ter-luar, Subi dan pulau laut insen-tivenya Rp7,5 sampai Rp8 jutaperbulan. Ada yang uniktentang anggaran insentivetahun 2010. Jika tahun 2009lalu wartawan Koran ini pernahmempublikasikan tentangcarut-marut pengelolaan danainsentif medis dan para medis,di duga menguap millyaranrupiah? Tahun 2010 anggarantersebut langsung berkurang,dari Rp6 miliar menjadi Rp4miliar, Sayangnya, itu hanya “Trik” semata aja, ternyata ang-garannya masih tetap, karenadana insentive tersebut dipecah-belah.

Defi juru bayar Dinas kese-hatan Natuna, ketika dihubungivia telepon genggamnya, tidakada respon, bahkan ketikadihubungi melalui pesan sing-kat, dirinya tak mau balas. Halsenada juga dilakukan Kadis-kes Natuna Ahmad Muktar,Wartwan Koran ini besertarekannya berusaha konfirmasilangsung, namun belum bisa dijumpai. Meski dalam lembarantamu telah ditulis pertanyaantentang dana intensive danadanya rumor pemotongankegiatan puskesmas 25 persen,namun sang kepala dinassangat sulit untuk dihubungiwartawan koran ini.

Menanggapi hal tersebutdiatas, PLH Wakil KetuaDPRD Natuna Ir. Dwitra Guna-wan ikut angkat bicara. Dikata-kannya, jika benar ada indikasi“bau tidak sedap” dalam pegu-curan dana insensive daerah,terhadap Medis dan para medisyang bertugas di wilayahKabupaten Natuna, makadiminta aparat turun tangan. “Tolong pemberitaan ini disi-kapi, apakah benar ada indikasipermaianan,” kata Dwitra.

“Jika benar insentive Medisdan para Medis jumlahnyasebesar itu, akan kita lakukankroscek, Diakuinya, DinasKesehatan merupakan penye-dot ketiga anggaran APBD.Kepada masyarakat, LSM, to-long di pantau, jika ada indikasipermainan laporkan saja”.tegas Dwitra.

Kemudian Dia berkeingi-nan, untuk melakukan pemang-gilan terhadap SKPD, memintapertanggung jawabannya.“Kita akan panggil SKPD yangbersangkutan, untuk memper-tanyakakan berapa anggaranintensive untuk medis dan paramedis. Kemudian kita akanmempertanyakakan jumlahtenaga medis (dokter) untukpuskesmas sebanyak 50 orangdan para medis (Perawat danBidan) 97orang, apa benardemikian”. tutupnya >>Roy

Sarolangun,(MR)Dalam rangka persiapan

peserta Paskibraka untuk tahun2011. Disporada KabupatenSarolangun belum lama inimengadakan seleksi paskib-raka.

Kepada MR panitia seleksimengatakan, peserta yang ikutdiselksi sebanyak 120 orang,dan berjalan dengan baik danmendapat hasil yang memuas-kan.

Bahwa seleksi yang dilak-sakan pada tanggal 8-10 Maret2011 telah berhasil menjaringpeserta sebanyak 28 oranguntuk Kabupaten Sarolangundan 6 orang untuk tingkat pro-vinsi.

Pengumuman hasil seleksipeserta akan di umumkan padabulan Mei mendatang, berte-patan dengan dilaksanakannyaseleksi tingkat provinsi. Hasilseleksi itu akan di kirim ketingkat Nasional.

Disporada SarolangunSeleksi Peserta Paskibraka

Peserta seleksi calon Paskibraka tahun 2011.

Mengenai waktu pelatihancalon Paskibraka, untuk Kabu-paten Sarolangun akan di kirimke asrama pada tanggal 31 Juli2011 dan pelatihan di mulaipada tanggal 1s/d 18 Agustus2011.

Kepala Disporada Kabu-paten Sarolangun Drs. JoniRusman kepada MR diruangkerjanya mengatakan, pesertapelatihan Paskibraka akan di

latih oleh pihak TNI 2 orang, 70rang dari persatuan paskib-raka Indonesia (PPI) Kabu-paten Sarolangun dan 15 orangpanitia karantina paskibraka.

Dikemukakan, diharapkanuntuk kedepan peserta Paskib-raka Kabupaten Sarolangunhendaknya betul betul sudahsiap untuk tingkat provinsimaupun tingkat Nasional. >>Leni Hartati

Tebo,(MR)Jalan lintas Rimbo Bujang kian hari bukan bertambah baik,

namun keadaannya malah semakin bertambah hancur. Hampirtiap lima meter jarak pada badan jalan terdapat lubang-lubangyang ukurannya cukup lebar dan dalam.

Mulai dari simpang Logpon di Kecamatan Tebo Ulu hinggaSimpang Sawmel Kabupaten Bungo, lubang-lubang yangmenganga tak dapat dihindari lagi oleh para pengendarakendaraan baik roda dua maupun roda empat. Parapengendara kendaraan harus ekstra cermat dan berhati-hatidalam menggunakan jalur lalu Lintas Rimbo Bujang menujuSimpang sawmel, apabila kurang cermat, lubang-lubang yangmenganga tersebut setiap saat akan siap berakibat mautkepada para pengendara sepeda motor terutama pengendararoda dua.

Seperti yang diakui salah seorang warga Kecamatan RimboBujang, Sudiyanto. Menurutnya, jalan Lintas Rimbo Bujang saatini rentan dengan kecelakaan karena hampir sepanjang jalanterdapat lubang. “Jalan lintas Rimbo Bujang sekarang rusakparah, apalagi pada jalan utama yang ada di pusat kota RimboBujang yakni di kawasan Pasar, jalannya seperti kubanganKerbau apabila turun hujan,” ujar Sudiyanto kepada koran inibeberapa waktu yang lalu.

Tahun 2010 lalu sepertinya di perbaiki dengan tambalsulam, tapi sekarang sudah rusak lagi bahkan ada Aspal yangsudah dilubangi tapi tidak ditampal dan dibiarkan begitu saja,ujarnya lagi.

Sementara itu, menurut Wakil Ketua DPRD Kabupaten Tebowartono Triyan Kusuma, SE mengatakan bahwa selama iniproyek tambal sulam berasal dari Kimpraswil Provinsi jambi.Dan melihat kondisi seperti sekarang ini, lintas Rimbo Bujangharus dinaikkan kelasnya dengan melakukan pengaspalanulang lagi.

Makanya, menurut Tono, didalam APBD Tebo sudahmenganggarkan dana untuk pelebaran lintas Rimbo Bujangdari Simpang Logpon hingga Simpang Sawmel yang saat initengah dikerjakan. Bersamaan itu pula, Pemerintah KabupatenTebo mengusulkan pengaspalannya dari Kimpraswil,tandasnya. >> HER

Jalan Lintas Rimbo BujangKian Hancur

9NusantaraEdisi 233 TEdisi 233 TEdisi 233 TEdisi 233 TEdisi 233 Tahun X Iahun X Iahun X Iahun X Iahun X I1- 10 April 20111- 10 April 20111- 10 April 20111- 10 April 20111- 10 April 2011

Surabaya,(MR)Untuk mengantisipasi kemungkinan adanya penyimpangan

yang dilakukan oleh oknum petugas, Jasa Raharja Jawa Timurmelakukan survey terhadap korban/ahliwaris yang telahmendapat santunan dari Jasa Raharja (survey pasca bayar).

Survey pasca bayar dilaksanakan diseluruh Jawa Timur,baik Kabupaten/Kota yang berada langsung dibawah KantorJasa Raharja Cabang Jawa Timur maupun Kabupaten/Kotayang berada di wilayah Kantor Perwakilan Jasa Raharja di JawaTimur, mulai tanggal 7 sampai 30 Maret 2011.

Untuk menjaga independensi terhadap hasil survey, petugassurvey pasca bayar melibatkan seluruh pejabat yang bertugasdiluar Bagian Pelayanan yaitu dari Bagian Umum, Bagian Teknikdan Bagian Keuangan. Sedangkan di Wilayah Perwakilan,survey pasca bayar dilakukan langsung oleh Kepala Perwakilanmasing-masing.

Selain untuk mengantisipasi sedini mungkin adanyapenyimpangan yang dilakukan oleh oknum petugas, surveypasca bayar juga bertujuan mengevaluasi pelayanan JasaRaharja Cabang Jawa Timur kepada korban kecelakaan lalulintas dan penumpang umum yang selama ini telah dilakukan.

Kegiatan survey pasca bayar ini dilakukan dengan carawawancara oleh petugas surveyor dengan korban/ahliwarisatau keluarga korban terutama tentang kebenaran kejadiankecelakaan, keutuhan jumlah santunan yang diterima olehkorban/ahliwaris, kemudian respon petugas Jasa Raharjasetempat dalam membantu proses penyelesaian pembayaransantunan dan kendala-kendala apa yang dihadapi dalammengurus santunan Jasa Raharja.

Masukan-masukan yang langsung diperoleh dari paraklaiment ini akan dijadikan masukan dalam memperbaikipelayanan di Jasa Raharja Cabang Jawa Timur, sehinggamasyarakat dalam mengurus santunan Jasa Raharja merasamudah dan merasa puas terhadap pelayanan yang diberikanoleh Jasa Raharja. >> DEA

Jasa Raharja JatimLakukan Survey

Pasca Bayar

Edisi 233 Tahun XI1 - 10 April 2111Nusantara10

Galery Foto Kab. Lingga

Mutasi Pejabat Kabupaten Lingga

Bupati Lingga,H. Daria,menandatanganiSKTJabatan

Para pejabatmembacakansumpaj jabatan

Bupati Lingga,H. Daria,menyematkan pinkepada parapejabat yangdilantik

Bupati Linggamembacakansumpah jabatandan diikuti olehpara pejabat yangdilantik

Bupati Lingga,H. Daria,menyampaikanpidato saat acaramutasi pejabat dikabupaten Lingga

Muspida besertapara undanganyang hadir saatmenyanyikan lagukebangsaanIndonesia Raya

PEMERINTAH KABUPATEN TEBO

BESERTA JAJARANNYA

PEMERINTAH KABUPATEN TEBO

BESERTA JAJARANNYA

Drs. H.A. MADJID MU’AZ, MMBupati

H. SUKANDAR, S.Kom, M.SiWakil Bupati

Mengucapkan

ATAS DILAKSANAKANNYAMTQ ke 11 TINGKAT KABUPATEN TEBO

DI KECAMATAN MUARA TABIR

ATAS DILAKSANAKANNYAMTQ ke 11 TINGKAT KABUPATEN TEBO

DI KECAMATAN MUARA TABIRTertanda,

Selamat dan SuksesSelamat dan Sukses

H. ABDULLAH, SH, MMPlt. Sekda

Tebo,(MR)Bupati Tebo yang diwakili

Peltu sekda kabupaten Tebo H.Abdullah SH, MM Jum’atmalam (25/03) secara resmimenutup pelaksanaan Musa-baqah Tilawatil Qur’an (MTQ)ke 11 tingkat Kabupaten Tebotahun 2011 yang kali inidipusatkan di KecamatanMuara Tabir Kabupaten TeboProvinsi Jambi.

Pada MTQ tingkat Kabu-paten Tebo kali ini, KecamatanMuara Tabir yang merupakantuan rumah berhasil meng-gondol juara umum menyisih-

Sekda Tebo Tutup MTQ ke 11Kecamatan Muara Tabir Raih Juara Umum

kan 11 kecamatan lain yang adadi Kabupaten Tebo.

D a l a m s a m b u t a n n y a ,Bupati yang diwakili Sekdakabupaten Tebo menyampai-kan ucapan terima kasih kepadapanitia dan tuan rumah yangtelah bersusah payah menyiap-kan pelaksanaan MTQ kali inimulai dari awal hingga berjalansukses.

Dalam sambutannya, Sekdajuga meminta kepada parakontingen yang telah berhasilmenjadi juara agar dapat me-ningkatkan prestasinya dimasa-masa yang akan dating baik

dievent tingkat Kabupatenmaupun dievent yang lebihtinggi lagi, dan kepada konti-ngen yang tahun ini belumberhasil mendapatkan juarahendaknya akan berusaha lebihmeningkatkan lagi pada tahun-tahun yang akan datang.

Hadir pada acara penu-tupan MTQ di Muara Tabir ini,para kepala dinas dilingkunganPemkab Tebo, unsur Muspida,Kapolres Tebo, anggota DPRDTebo, para Camat dan jugatokoh agama dan tokoh masya-rakat dari berbagai kecamatandi Kabupaten Tebo. >> HER

Tebo,(MR)Para Pegawai Negeri Sipil

(PNS) yang bertugas di lingku-ngan Pemerintahan KabupatenTebo, merasa was-was apakahtermasuk dalam daftar yangakan terkena mutasi atau tidak.

Kemungkinan, PNS yangmerasa was-was akan terkenamutasi adalah PNS yang diri-nya merasa berseberanganpolitik dengan orang nomorsatu di Kabupaten Tebo yangmendukung salah satu kandi-dat pasca Pemilukada Teboyang digelar 10 Maret laluyang berdasarkan hasil plenoKPUD Tebo dimenangkanoleh pasanganYopi-Sapto.

Menariknya, PNS yangbakal terkena mutasi tidaktanggung-tanggung. Mutasidimulai dari Pejabat ditingkatEselon II sampai ke PNS pen-jaga Sekolah sekalipun.Sementara, untuk mutasi ting-kat Eselon II dan III sudahsebagian dilaksanakan bebe-rapa waktu lalu. “Saya diberi

Isu Mutasi Besar-besaranMencuat Pasca Pilkada Tebo

Diduga Karena Berseberangan Politiktahu seseorang lewat SMS,isinya dalam waktu dekat inisaya akan dipindah ke MuaraTabir,” ujar salah satu PNSyang bertugas di lingkunganDinas Dikbudpora KabupatenTebo.

Diakuinya, ketika masaKampanye Pemilukada lalu,dirinya diperintahkan olehatasannya untuk mendukungsalah satu kandidat, namunkarena dirinya tidak simpatikdengan kandidat yang dimintauntuk didukung, akhirnya PNS

yang bertugas sebagai KepalaSekolah, mendukung kandidatlain secara terang-terangan.

Kemudian, setelah pemi-lihan digelar, kandidat yangdiminta didukung oleh atasan-nya tersebut terpilih sebagaikandidat dengan perolehansuara terbanyak dan ditetapkanoleh KPUD sebagai pasanganCalon Bupati dan Wakil Bupatiterpilih, hal ini akhirnya beru-jung pada PNS tersebut men-dapat teror melalui SMS yangisinya memberikan infor-masi

bahwa Kepala sekolah tersebutakan dimutasi jauh dari tempattugas sekarang dan jauh puladari tempat tinggalnya.

Sementara itu, pantauankoran ini di lapangan menye-butkan, baru-baru ini BupatiTebo telah merombak "kabi-net"nya baik eselon II maupuneselon III dengan dalih bahwaresufhel dilakukan untukpenyegaran birokrasi dan tidakada hubungannya denganpolitik.

Namun, Banyak kalangan

menilai bahwa mutasi ini dila-kukan sangat erat kaitannyadengan politik, dan merekamenyesalkan dilakukannyamutasi tersebut, sebab, adayang menyatakan bahwa seha-rusnya dimasa-masa terakhirpemerintahan Bupati lama Drs.H. A. Madjid Mu’az, MM hen-daknya yang tertinggal adalahkesan yang baik dan tidak adayang tersakiti dan kecewa.Namun apa boleh buat itulahresikonya kalau PNS ikutberpolitik praktis. >> HER

Kalteng,(MR)

>>Gatner Eka Tarung

Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalteng mulai melakukanpenyelidikan terhadap kasus dugaan Korupsi padapembangunan Masjid Agung di Kabupaten Murung Rayasenilai Rp44 miliar tahun anggaran 2008-2010.

Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Kalteng M Yusuf,melalui Kepala seksi Penerangan hukum Ponco Santoso,kepada wartawan, Kamis (24/3), mengatakan bahwa kasusini merupakan kasus yang dilaporkan masyarakat kepadaKejati Kalteng dan saat ini pihaknya mulai melakukanpenyelidikan dengan mengumpulkan sejumlah data.

Menurut Ponco, masyarakat melaporkan dugaan korupsikarena pembangunan masjid yang menggunakan danaAPBD tersebut menggunakan rangka besi pada kubahmasjidnya yang tidak sesuai spesifikasi atau kontrak kerja.

"Kami sudah siapkan beberapa surat permintaanketerangan kepada beberapa orang saksi gunapengumpulan data dan mudah-mudahan dalam waktu dekattim untuk mengusut kasus ini akan terbentuk." ujarnya.

Ponco menjelaskan, pembangunan masjid yangmenggunakan dana APBD selama tiga tahun anggaran inimasih belum selesai dan ditergetkan selesai tahun ini (2011).

"Kasus ini akan kita selidiki bersama-sama dengan kasusdugaan korupsi di Dinas Pendidikan (Disdik) KabupatenMurung Raya senilai Rp5,17 miliar tahun anggaran 2008.Karena, pada 2008 lalu Disdik Kabupaten Murung Rayamelakukan dua kegiatan fiktif, seperti adanya laporankegiatan yang tidak didukung oleh bukti-bukti lengkap senilaiRp3,56 miliar. Sedangkan, kegiatan satunya adalah dugaanpengeluaran fiktif senilai Rp1,6 miliar," tutur Ponco.

Kejati Kalsel SelidikiDugaan Korupsi

Pembangunan MasjidRp44 Miliar

11RagamEdisi 233 TEdisi 233 TEdisi 233 TEdisi 233 TEdisi 233 Tahun X Iahun X Iahun X Iahun X Iahun X I1- 10 April 20111- 10 April 20111- 10 April 20111- 10 April 20111- 10 April 2011

layak untuk melakukan pembangunan gedung DPR. "Apalagi, setiap ruang anggota DPR, akandihargai Rp 800 juta per ruangan. Sedangkan, 11 perusahaan-perusahaan yang akan ikut ten-der ini pernah melakukan kerjasama alias pemenang tender dengan pemerintah," jelasnya.

Selain itu, banyak juga pemerintah pusat atau daerah yang sangat kecewa denganperusahaan-perusahaan ini. Jadi, secara khusus, baik secara organisasi, kejujuran, integritas,dan transparansi ke 11 Perusahaan ini sebetulnya sangat diragukan oleh publik.Berikut ini adalah perusahaan yang mendapat kritik FITRA:

1. PT. PP pernah melakukan praktek Monopoli dan persaingan usaha tidak sehat selanjutnyadisebut Undang-undang Nomor 5 Tahun 1999 dalam Tender Pembangunan Rumah SakitPendidikan (Teaching Hospital) Tahap II Universitas Hasanuddin Makassar Tahun Anggaran2009.

2. Kerjasama Operasi (KSO) antara PT WK dan PT AK. Dimana, PT WK pernah merugikannegara sebesar Rp 10,45 miliar karena melakukan penundaan pelaksanaan pekerjaanpembangunan jalan layang dan jembatan Pasteur-Cikapayang-Surapati (Pasupati). Sedangkan,perkembangan pembangunan Stadion Utama Sepak Bola (SUS) Gedebage di Kel.Rancanumpang, Kec. Gedebage melenceng dari target awal. Seharusnya sudah mencapai 2-3%, tetapi pihak PT AK berdalih bahwa kondisi cuaca menyebabkan pengerjaan proyek sampaibulan April baru 1,5%

3. PT HK pernah mengalami kontrak diputus oleh BRR NAD-Nias. Dengan Surat BRR NAD-Nias Nomor S-45/B.BRR.04.4.PPK-7/III/2009 tanggal 16 Maret 2009 menyebutkan PT HK diputuskontrak karena tak mampu menyelesaikan pekerjaan pembangunan Jalan Tapaktuan-BatasSumut seksi 2. Akibatnya jaminan HK berupa uang muka untuk pengembalian sisa uang mukadicairkan oleh BRR.

4. PT W, dalam proses rencana restrukturisasi ditemukan adanya rekayasa keuangan yaitukelebihan pencatatan pada pos laba usaha Rp 500 miliar pada tahun buku 2004-2008. PT JasaMarga Tbk membenarkan jalan ambles dan retak sepanjang 200 meter di proyek Jalan TolSemarang-Ungaran Seksi I, yang proyeknya dikerjakan oleh BUMN PT W. Seksi I sepanjang11 kilometer, terdiri dari 3 paket. Ambles di paket II yang dikerjakan oleh Waskita Karya.

5. PT NK, dalam pembangunan jalan sepanjang 33,5 km yang dimulai 27 Februari 2009 dandikerjakan selama 365 hari kalender sesuai dengan kontrak No.KU.08/RRJP DAN K/GWT/30/2009 menelan biaya Rp 59.872.500.000 baru dikerjakan sekitar 9 persen saja. Pembangunanini mengalami keterlambatan.

6. Pihak pelaksana dari PT DGI, tidak mempunyai izin penimbunan lahan dan AnalisisMengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) untuk membangun jalan untuk jembatan menuju pusatpemerintahan Kepri di Pulau Dompak. sehingga membangun jalan untuk jembatan menuju pusatpemerintahan Kepri di Pulau Dompak. Sehingga penyempitan alur sungai akibat tanah timbunandi atas lahan yang dipenuhi bakau itu tidak dipasangi batu pondasi terlebih dahulu.

7. PT KE. Dimana hanya Pengerjaan proyek pembangunan terminal pelayanan BBM olehPT KE Cilegon-Jakarta pada lahan seluas 22 hektar itu kini telah mencapai 60 Persen, diantaranya pengerjaan water PAM dan delapan buah tangki penyimpanan BBM masing-masingberkapasitas 10 sampai 15 ribu kilo liter untuk jenis solar, premium dan minyak tanah.

8. PT TK, PT AMB, PT JK, dan PT TM. Keempat perusahaan tersebut hanya kegenitanuntuk mengikuti tender pembangunan Gedung DPR. Dimana, kegenitan ke 4 perusahaan initerlihat lantaran belum punya pengalaman memadai. Dan dalam tender pembangunan GedungDPR ini hanya ikut-ikutan alias meramaikan pasar tender saja.

Kemudian, maksud yang lain adalah untuk menarik perhatian publik agar perusahaan BUMNyang akan dimenangkan panitia tender tidak menjadi sasaran 'tembak' kritikan publik. >>Muhammad

Peserta Tender................................................................... (Sambungan dari Hal 1)

menangkal kejahatan termasuk korupsi di Cina juga sama," tuturBenny saat ditemui usai rapat Paripurna, Selasa

Benny pun menambahkan ada empat langkah efektif yangbisa dilakukan untuk mencegah korupsi. "Langkah efektifnya,yang pertama membangun sistem baru untuk mencegah korupsidalam pengadaaan barang dan jasa di lembaga pemerintahan.Kedua, melakukan pengawasan terhadap pejabat di Indonesia.Ketiga, agenda pemberantasan korupsi sebagai gerakan sosial,tidak bisa hanya diandalkan kepada lembaga KPK. Keempat,upaya pencegahan jauh lebih membawa efektif menangkalmeluasnya korupsi. Langkah represif disarankan untukmeningkatkan daya tangkal mencegah pemberantasan korupsi,"ujarnya.

Menurutnya, pemerintah saat ini tengah menyusun agendabaru untuk memberantas korupsi dengan upaya pencegahanmeluasnya tindakan yang merugikan negara tersebut.Penyusunan ulang tersebut dilakukan dengan harapan membuatpejabat atau penyelenggara negara takut untuk melakukan tidakpidana korupsi.

Namun, ketika ditanya pernyataan Busyro bahwa revisi UUTipikor melemahkan KPK, Benny membantah dengan menudingBusyro yang melemahkan KPK. "Mana yang melemahkan,Busyro itu yang bikin lemah KPK. Apa buktinya dia ngomonggitu? dia idenya apa?" ketus Benny. >> Tedy Sutisna

Komisi III .......................... (Sambungan dari Hal 1)

Indramayu,(MR)Cartam Efendi, Kepala Urusan Operasional dan Pemeliha-

raan PJT II Divisi Pengelolaan Air IIISeksi Patrol mengatakan,tanggul Saluran Sekunder (SS) Kandanghaur 5 Ke 6A yangjebol mohon diperbaiki secara permanent. Sebab, akibatkerusakan tanggul yang terletak di Desa Wanguk KecamatanAnjatan Kabupaten Indramayu Jawa Barat, pendistribusian airke areal sawah seluas 8.321 Hektare terganggu, katanya.

Dijelaskannya, tanggul SS Kandanghaur Ke 6A yang beradadiwilayah kerja Kantor Pengamat Sungai dan IrigasiGabuswetan itu mengalami kerusakan sepanjang 8 meter, lebar8 meter dan tinggi 3,5 meter, itu disebabkan adanya kebocorantanggul dibawah tanah yang tidak terdeteksi petugas.

Karena itu, untuk sementara kami mengurangi debit air keSS Kandanghaur dan menutup jebolan tanggul dengan karungplastic diisi tanah dan pemasangan kerucuk bambu, sehinggasaluran air cukup aman, tutur Cartam di Kantornya selasa lalu.>> Mukromin

Cartam Efendi :

Mohon PerbaikanTanggul Permanen

Indramayu,(MR)Kuwu Kopyah Ramli dan Kuwu Anjatan Baru Tarli,

menghadiri acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW(1432 H), di halaman Mushala Al-Mustaqim, Blok EncleSukamaju Desa Kopyah Kecamatan Anjatan KabupatenIndramayu Jawa Barat, belum lama ini.

Tampil sebagai penceramah agama dalam acara MaulidNabi SAW, KH. Moh.Toyib, dari Subang. Dalam ceramahnyadia menyerukan warga Kopyah dan Anjatan Baru, untuk beru-paya meningkatkan kualitas dan kuantitas Iman/Taqwa kepadaAllah SWT. “Tertanamnya pola hidup beragama sejak usia dini,sangat berperan dalam mengembangkan siar Islam,” katanya.

Peringatan Maulid Nabi SAW tersebut, selain diisi ceramahagama, juga diadakan Lomba Adzan untuk kelompok dewasakeluar sebagai juara 1 Sono, juara 2 Kamin, juara 3 Jumadi.Sedangkan kelompok anak-anak keluar sebagai juara 1 andri,juara 2 Egi, juara 3 Jalu serta santri berprestasi 2010 atas namaReno.

Kuwu Ramli dan Kuwu Tarli, didampingi Guru Ngaji Ust.Hamim Sidik dan Panitia Maulid Nabi memberikan Piala,Piagam dan Bingkisan kepada para juara Adzan dan santriberprestasi tersebut, disaksikan masyarakat desa setempat.

Komposisi Panitia Peringatan mauled Nabi SAW di MusholaAl – Mustaqim : Ketua : Abdullah, sekretaris : Iman, Bendahara: Ono Tarsono dan Anggota : Raswa, Ratib, Caskiman, Ato,Beni, Kamin, Sidik Hamim, Kardi, Tasim, Sono, Darpin danAsory. >> Abdullah

2 Kuwu Hadiri PeringatanMaulid Nabi SAW

Terhambat BanjirCor Jalan Terlambat

Karawang,(MR)Kendatipun terlambat pengecoran jalan lingkungkuang

Jaling di Pakuncen Rt.07/06, Desa Sukaharja, kecamatanTelukjambe Timur dilaksanakan, pengecoran tersebut,dilakukan pada hari Senin 14 Maret 2011, sedangkan danayang dipergunakan dana PNPM anggaran tahun 2010, karenapada waktu itu terhalang dengan terjadinya bencana banjir,pekerjaan tersebut baru dapat di realisasikan, hal tersebutdikatakan Kepala Desa Sukaharja Ujang Kartiwa, pada MediaRakyat sa’at ditemui di lokasi jalan yang sedang dicor.

Selain itu Kepala Desa menjelaskan bahwa pengecoranpada hari Senin ini dilakukan di dua titik diantaranya, Pakuncendengan Panjang 260 meter Lebar 2 meter dan ketebalan 10cm, dengan menggunakan cor beton K 225 juga di Ulekan Rt02 / 02 dengan Pajang 78 meter, dengan Lebar juga ketebalanyang sama. Jelasnya.

Dalam pelaksaan pengecoran jalan tersebut masyarakatsangat antusias, dengan semangat kebersatuan merekabersama-sama menggelar cor beton yang turun dari mobilmolen, selain itu juga masyarakat yang lainnya siapmenyediakan konsumsi, atas dasar kerja sama masyarakattersebut pelaksanaan pengecoran berjalan dengan cepat danlancar. >> Cece/w

dapat memengaruhi stabilisasi harga terlihat saat tidak secarapenuh disalurkan dalam setahun. Misalnya, pada 2006, saatraskin hanya disalurkan 10 bulan, harga beras kualitas mediumpada akhir tahun hingga awal 2007 melonjak tajam hinggaRp7.000/kg.

"Hal sama terjadi pada 2007, ketika penyaluran raskin hanya11 bulan, harga beras medium juga naik sampai Rp6.500/kg.Data memperlihatkan saat raskin hanya diberikan selama 10atau 11 bulan, harga beras meningkat tajam dan memengaruhiinflasi pada bulan-bulan tidak adanya penyaluran raskin, seperti2006 dan 2007," tegas Sutarto.

Selama periode 2006-2011, program raskin telah mampumenjangkau 17,5 juta rumah tangga sasaran (RTS) di sekitar50.000 titik distribusi di 440 kabupaten kota dan 33 proVinsi.Rata-rata realisasinya lebih dari 96% dari kuantum pagu alokasiyang disediakan.

Jumlah rumah tangga penerima manfaat pada 2008sebanyak 19,1 juta RTS, 2009 sekitar 18.5 juta RTS, dan 2010sebanyak 17,5 juta RTS. Pada 2011, Bulog mendapat tugasmenyalurkan sebanyak 3,14 juta ton beras untuk 17,5 juta RTSselama 12 bulan. "Sampai 18 Maret lalu kita telah menyalurkansekitar 641.202 ton atau 20,37% dari pagu alokasi setahun,"kata Sutarto.

Menurut mantan Dirjen Tanaman Pangan itu, jumlah raskinyang disalurkan bukan hanya ditujukan kepada masyarakatmiskin. Sasaran program beras bersubsidi ini ditujukan untukmasyarakat yang kategori sangat miskin dan miskin, tapi jugamasyarakat yang hampir miskin.

Jumlahnya sesuai dengan data rumah tangga sasaran dariMenko Kesra atas dasar data dari Badan Pusat Statistik (BPS).Dengan demikian jika diasumsikan setiap RTS terdapat empatorang, raskin menjangkau hampir 70 juta jiwa. >>Nokipa

Raskin ..................................... (Sambungan dari Hal 1)

Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo maupun kuasa hukumnya, tak pernah hadir di pengadilan,hingga persidangan kedua, terkait gugatan citizen law suit Mardoni, perwakilan rakyat DKI Jakarta,melawan Gubernur DKI. Gugatan ini didasari penerbitan Pergub Rokok tersebut, Pihak penggugatpun, berpeluang besar untuk memenangkan gugatannya, pekan depan.

"Jika hingga sidang minggu depan, Pak Gubernur maupun kuasa hukumnya tak kunjunghadir. Maka kami akan meminta Majelis Hakim untuk mengeluarkan verstek (gugatan dikabulkantanpa perlu kehadiran tergugat)," ungkap Kuasa Hukum penggugat, Habiburakhman, yang ditemuiusai persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Gajah Mada, Jakarta, Selasa (29/3).

Pihaknya pun sangat yakin, bahwa pihak tergugat, yakni Fauzi Bowo, tidak akan siap mengirimkuasa hukumnya pekan depan. Karena, hingga saat ini, Foke tidak pernah menunjukkan kuasahukum yang mewakilinya dalam perkara ini. Selain itu, prosedur penetapan kuasa hukum akanmemakan waktu yang lebih lama. " Saya yakin 99% tergugat tidak siap surat kuasa pekandepan," ujarnya.

Habiburakhman selaku kuasa hukum penggugat menyampaikan gugatan perbuatan melawanhukum yang dilakukan oleh Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta ke PN Jakpus.Penggugat mewakili warga negara Republik Indonesia, khususnya Warga DKI Jakarta yangmemiliki hak hukum dan hak untuk dapat merokok di dalam gedung tanpa mengurangi hak-hakbukan perokok, yaitu dengan ruangan khusus atau tempat tertentu seperti kafe dan restoran.

Seperti yang diketahui, pada tanggal 13 April 2010 Tergugat yakni Foke menetapkan PeraturanGubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 88 Tahun 2010 tentang Perubahanatas Peraturan Gubernur Nomor 75 Tahun 2005 tentang Kawasan Dilarang Merokok dankemudian pada tanggal 6 Mei 2010 peraturan gubernur tersebut diundangkan dalam BeritaDaerah Provinsi DKI Jakarta.

Sejak Pergub rokok itu diberlakukan, banyak warga DKI Jakarta yang tidak dapat lagi merokokdalam ruangan khusus merokok di dalam gedung maupun di dalam kafe serta restoran. Pergubini pun dinilai sebagai bentuk pelanggaran hak asasi manusia. Pasal 3 ayat (3) UU No 39 tahun1999 tentang Hak Asasi Manusia menyebutkan bahwa 'Setiap orang berhak atas perlindunganhak asasi manusia dan kebebasan dasar manusia, tanpa diskriminasi'.

Dalam gugatannya, pihak penggugat memerintahkan tergugat untuk menghentikanpemberlakuan Pergub No 88 tahun 2010 tersebut. " Dasar gugatannya karena Pergub ini jelasmelanggar hak asasi manusia, khususnya para perokok etis (perokok yang merokok di tempatyang tidak mengganggu warga lainnya). Ini merupakan hukuman mati bagi para perokok etis.Oleh sebab itu, gugatan utama kami yakni tergugat harus menghentikan keberlakuan Pergubrokok tersebut,"paparnya.

Selain itu, dengan diberlakukannya Pergub ini, para pengelola gedung kesulitan untukmenyediakan tempat khusus untuk para perokok etis. "Sekarang smoking room digusur, di mana-mana tidak boleh ada (rokok( di tempat kerja dan tempat umum. Hal ini menyulitkan para pengelolagedung. Tidak mungkin para pengelola buat gedung sendiri. Kesulitan merokok akan mengurangiproduktif perokok etis," paparnya.

Sementara itu, Pergub rokok membuat pemerintah terlihat ambigu. "Hal ini buat pemerintahjadi ambigu. Rokok di legalkan, pemerintah mengambil cukai dari rokok. Tapi pemerintah justrumenkriminalkan rokok," ujarnya. Sidang rencananya akan kembali dilanjutkan Selasa (5/4). >>Ediatmo

Pergub Rokok ................................................................... (Sambungan dari Hal 1)

adanya indikasi Mark-up jumlah dokter di kabupaten Natuna.Jika 12 kecamatan dikali 3 dokter, jumlahnya baru 36 tenagaMedis, itupun kalau kwota terpenuhi, dari hasil ini, sudah jelasada dokter “ siluman ” bekerja di Natuna, terima gaji daninsentive namun wujudnya tak nampak. Dari hasil investigasidan penelusuran dilapangan,diperediksi “ Ratusan juta menguapsetiap bulannya ” ke pundi-pundi oknum Dinas Kesehatan.Adapun alasannya, setiap dokter PTT, digaji Rp1.750.000/ bulanditambah uang insentive, tergantung daerah tugasnya.

Sedangkan gaji, Rp1.750.000 berlaku untuk gaji medis PTT,bukan medis pegawai. Sementara dokter pegawai ada bertugasdibeberapa Puskesmas, “ Kalau dokter PTT segitu, tapi Pegawaisekitar Rp1.900.000, katanya lagi. Dari hasil temuan ini,ditambah data yang ada, sudah jelas adanya indikasi “ Mark-up ” jumlah dokter dilingkungan Pemkab Natuna. Olehkarenanya sudah waktunya dilakukan pembersihan danpembenahan oleh Pemkab Natuna, terhadap pejabat “ Korup”dan di minta aparat hukum agar segera bertindak, supaya “ piruskorupsi ” tidak menyebar kepada yang lainnya.

Menanggapi hal tersebut diatas, Ketua Laskar Anti KorupsiIndonesia (LAKI) Chandra menegaskan akan segera menyelidikikebenaran pemberitaan ini. Jika benar ada indikasi jumlah mark-up dokter di lingkungan Pemkab Natuna, Dirinya tidak segan-segan untuk melaporkan permasalahan ini kepada aparathukum. “ Kita tidak main-main, jika terbukti akan kita lapor, jikaperlu kita lapor ke Pusat ” kata Chan sedikit gerah.

Ia mengatakan, Pemerintah selama ini sudah berusahasemaksimal mungkin, menganggarkan biaya tenaga Medis, agarmasyarakat dapat pelayanan layak. Tapi masih ada oknum-oknum yang mau cari kesempatan demi mencari kekayaan. “Kitaharap aparat hukum segera meresponnya. Saat ini Laskar AntiKorupsi Indonesia, masih menjajaki serta pengumpulan data,jika sudah palid akan kita laporkan,” tandasnya. >>Roy

Tenaga Medis .............. (Sambungan dari Hal 1)

Menurut salah seorang warga di Kecamatan VII Koto,Sargawi menuturkan bahwa Peti atau Dompeng yang beroperasidi sungai Batanghari sudah lama jalan. “ Peti sudah lama jalandalam jumlah yang tidak sedikit, nampaknya aktifitas Peti aman-aman saja,”. ujarnya kepada koran ini.

Akibat dari kegiatan PETI ini, lanjut Sargawi, SungaiBatanghari yang pada umumnya digunakan oleh masyarakatsetempat untuk kebutuhan sehari-hari seperti mandi, mencuciakhirnya menjadi tercemar dan keruh.

Karena, para penambang emas ilegal ini dalam mendulangEmas yang terkandung dalam Sungai Batanghari tersebutmenggunakan air Raksa dan sangat berbahaya sekali terhadapkesehatan masyarakat karena air Sungai Batanghari yang sudahtercampur Air Raksa itu.

“ Peti ini sebenarnya sangat meresahkan masyarakat, namunmasyarakat sendiri untuk melarang kegiatan peti tersebut tidakmungkin karena informasinya kegiatan Peti tersebut sudah adakoordinasi dengan pihak desa,” ujar sargawi lagi.

Tinggal lagi, bagaimana fungsi aparat terkait dalammenyikapi maraknya peti yang meresahkan warga ini. Apakahakan dilakukan penertiban atau Sungai batanghari dibiarkanbegitu saja dirusak oleh para penambang Emas ilegal,tandasnya. >> HER

“PETI” .................................. (Sambungan dari Hal 1)

minuman segar (lemon juice), tanpa mengadakan musyawarahterlebih dahulu dengan para orang tua wali murid, “ pekik SBgeram minggu lalu.

Drs Wintomo, M.Pd. ketika dikonfirmasi perihal penjualanlemon seharga Rp.7.000,- per botolnya, dia menepis keterangantersebut diatas. “ Kegiatan penjualan minuman segar itudisenangi para siswa bersangkutan, yang keuntungannya akandigunakan untuk biaya lomba tingkat Kabupaten Indramayu,”katanya. >> Abdullah/Mukromin

Lemon ..................................... (Sambungan dari Hal 1)

Jakarta, Senin (28/3). Ia juga sepakat dengan salah satu subtansi yang akan direvisi dalam UUtersebut, yakni Pasal 18 Rancangan Undang-undang Tipikor, yang disusun pemerintah.

Pasal tersebut berbunyi, 'Setiap orang yang sengaja membuat laporan palsu tentangseseorang telah melakukan tipikor, dipidana dengan pidana penjara paling lama tiga tahun'."Orang yang memberikan tiupan palsu saya kira perlu diberi hukuman," ujarnya.

Begitu pula halnya dengan saksi yang memberikan keterangan palsu dalam pengadilan."Setiap saksi itu disumpah. Kalau mengatakan yang tidak benar, itu melanggar sumpah," ucapnya.Namun, yang perlu diatur juga yakni mengenai perlindungan terhadap whistle blower.Bagaimanapun, kata Kuntoro, sampai sekarang proses pemberantasan korupsi masihmemerlukan whistle blower. "Sayangnya, masih belum ada mekanisme perlindungan yang efektifbagi mereka," tegasnya.

"Jangan sampai mereka yang melapor justru dikriminalisasi karena laporan yang diberikan.Apalagi, Pasal 10 Ayat 1 UU Perlindungan Saksi dan Korban, diatur jelas saksi korban tidakbisa diancam hukuman pidana karena laporannya," ucap Koordinator Divisi Hukum dan Moni-toring Peradilan ICW Febri Diansyah.

Selain terkait dengan potensi kriminalisasi pelapor kasus korupsi, ICW juga menginventarisasidelapan kelemahan lainnya, yakni menghilangkan ancaman hukuman mati yang sebelumnyadiatur dalam Pasal 2 Ayat (2) Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 yang diubah menjadi UUNomor 20/2001 tentang Pemberantasan Tipikor.

Ketiga, penghilangan pasal yang dapat membuat kasus-kasus besar seperti Bank Centurysulit diproses dengan UU Tipikor. Keempat, hilangnya ancaman hukuman minimal di sejumlahpasal. Padahal, ketentuan tentang ancaman hukuman minimal ini adalah salah satu ciri darisifat extraordinary (luar biasa) korupsi di Indonesia. Kelima, adanya penurunan ancaman hukumanminimal menjadi hanya satu tahun.

Keenam, melemahnya sanksi terhadap mafia hukum seperti suap untuk aparat penegakhukum. Dalam UU 31/1999 jo UU 20/2001 suap untuk penegak hukum seperti hakim dapatdiancam hukuman minimal empat tahun dan maksimal 20 tahun. Sedangkan, di RUU Tipikorancaman minimal hanya satu tahun dan maksimal tujuh tahun.

Ketujuh, ditemukan pasal yang potensial mengkriminalisasi pelapor kasus korupsi, sedangkanketujuh korupsi dengan kerugian negara di bawah Rp25 juta bisa dilepas dari penuntutan hukum.

Kelemahan kedelapan, kewenangan penuntutan KPK tidak disebutkan secara jelas dalamRUU. Padahal, dalam pasal sebelumnya posisi KPK sebagai penyidik korupsi disebutkan secarategas. Kelemahan terakhir, ICW tidak menemukan RUU Tipikor yang mengatur tentang pidanatambahan, seperti pembayaran uang pengganti kerugian negara, perampasan barang yangdigunakan dan hasil untuk korupsi, serta penutupan perusahaan yang terkait korupsi. >>Tedy S

Satgas Mafia Hukum ............................................. (Sambungan dari Hal 1)

12SURAT KABAR UMUM

Edisi 233 Tahun XI1 - 10 April 2111Galery Photo Anambas

sekapur sirih dari penari persembahan saat acara Musrenbang KKA

MUSRENBANG KKA Tahun 2011

Sejumlah kepala SKPD KKA menghadiri Musrenbang KKA Sejumlah anggota DPRD KKA menghadiri Musrenbang KKA

Sambutan ketua DPRD KKA, Amat Yani, SEsaat acara Musrenbang KKA

Sambutan Bupati KKA, Drs.Tengku Mukhtaruddinsaat acara Musrenbang KKA

Laporan Panitia Pelaksana Musrenbang KKA,Ir.Yarifuddin (kepala Bappeda)

Bupati KKA, Drs.Tengku Mukhtaruddin memukul Gongtanda dimulai Musrenbang KKA

Photo bersama Bupati,ketua DPRD, waket DPRD, Dirjen BANGDA RI,Bappeda Provinsi Kepri, Danlanal Tarempa, perwakilan Cabjari Tarempa

Photo moderator serta Tujuh kecamatan saat acara Musrenbang KKA

Bupati KKA,Drs.Tengu mukhtaruddin memberikan salamsaat acara Coffee Morning di Jakarta

Coffee Morning Pemkab Anambas dan BP MIGAS

Suasana saat acara Coffee Morning antara Pemkab Anambasdan BP Migas serta KKKS di Jakarta

Foto bersama Bupat KKA, Sekda, Waket DPRD KKA dan BP Migasserta KKKS saat acara Coffee Morning di Jakarta

Sambutan BP Migas saat acara Coffee Morning antara Pemkab Anambasdan BP Migas serta KKKS di Jakarta

Sambutan Waket DPRD KKA, Adnan Nala saat acara Coffee Morningantara Pemkab Anambas dan BP Migas serta KKKS di Jakarta

Komentar Sekdakab Anambas saat acara Coffee Morning bersamaPemkab Anambas dan BP Migas serta KKKS di Jakarta

Foto bersama Bupati, Sekda, Waket DPRD dan BP Migas serta KKKSsaat acara Coffee Morning di Jakarta

Foto bupati KKA dan BP Migas saat coffee morning di jakarta Foto Bupati KKA dan BP Migas memegang cenderamatasaat acara Coffee Morning di Jakarta