ANATOMI DAN FISIOLOGI SECARA MIKROSKOPIS.Setiap lobus hati berbagi menjadi struktur-sturktur yang disebut lobules, yang merupakan unit mikroskopis dan fungsional organ. Setiap lobus merupakan badan heksagonal yang terdiri atas empeng-lempeng yang menggalirkan darah dari lobus. Hati manusia memiliki maksimal 100.000 lobulus. Di antara lempeng sel hati terdapat kapiler-kapiler yang disebut sebagai sinusoid, yang merupakan cabang nena porta dan arterial hepatica tidak seperti kapiler lain, sinusoid dibatasi oleh sel fagositik atau sel kupffer. Sel kupffer merupakan system monositmakrofag ,dan fungi utama adalah menelan bakteri dan benda-benda asing lain dalam darah, sejumlah 50% dari semua magrofag dalam hati adalah sel kupffer, sehingga hati merupakan salah satu organ penting daam pertahanan melawan invasi bakteri dan agen toksik, selain cabang-cabang vena porta dan areteri hepatica melingkar bagian perifer lobus hati, juga terdapat saluran empedu. Saluran empedu interlobular membentuk kapiler empedu yang sangat kecil yang disebut sebagai kanalikuli (tidak tampak), yang berjalan ditengah lempeng sel hati. Empedu yang di bentuk dalam hepatosit diekskresi ke dalam kanalika yang bersatu membentuk saluran empedu yang makin lama makin besar hingga menjadi dutus kelodokus.SIRKULASI Hati memilik dua sumber suplai darah-dari saluran cerna dan limpa melalui vena porta hepatica, dan dari aorta melalui arteria hepatica. Sekitar sepertiga darah yang masuk adalah darah dari arteria dan dua pertiganya adalah dari vena porta. Volume total darah yang melewati hati setiap menitnya adalah 1.500 ml dan dialirkan melalui vena hepatica kanan dan kiri,yang selanjutnya bermuara pada vena kava inferior :BUKU PATOFISIOLOGI (volume 1):HALAMAN 474Sylvi A.Price dan Lorraine M.Wilson