orientasi dan ruang lingkup bimbingan konseling

7
ORIENTASI DAN RUANG LINGKUP BIMBINGAN KONSELING NUR ASIKOH NIM : 11.310 0165 SALBIAH HARAHAP NIM : 11.310 0172

Upload: ucok-nasution

Post on 20-Oct-2015

454 views

Category:

Documents


23 download

TRANSCRIPT

ORIENTASI DAN RUANG LINGKUP BIMBINGAN KONSELING

ORIENTASI DAN RUANG LINGKUP BIMBINGAN KONSELINGNUR ASIKOHNIM : 11.310 0165SALBIAH HARAHAPNIM : 11.310 0172A. PENGERTIAN ORIENTASI BKOrientasi yang di maksud di sini ialah pusat perhatian atau titik berat pandangan. Misalnya, seseorang yang berorientasi ekonomi dalam pergaulan, maka ia akan menitikberatkan pandangan atau memusatkan perhatiannya pada perhitungan untung rugi yang dapat di timbulkan oleh pergaulan yang ia adakan dengan orang lain; sedang kan orang yang berorientasi agama akan melihat pergaulan itu sebagai lapangan tempat dilangsungkannya ibadah menurut ajaran agama.

B. Macam-Macam Orientasi1. Orientasi Perseorangan2. Orientasi Perkembangan3. Orientasi PermasalahanC. Ruang Lingkup Bimbingan KonselingRuang lingkup garapan layanan bimbingan dan konseling dalam konteks pesekolahan saat ini, yaitu :Bidang pelayanan kehidupan pribadi; membantu individu menilai kecakapan, minat, bakat, dan karakteristik kepribadian diri sendiri untuk mengembangkan diri secara realistik. Bidang pelayanan kehidupan sosial; membantu individu menilai dan mencari alternatif hubungan sosial yang sehat dan efektif dengan teman sebaya atau dengan lingkungan sosial yang lebih luas. Bidang pelayanan kegiatan belajar; membantu individu dalam kegiatan dalam rangka mengikuti jenjang dan jalur pendidikan tertentu dan/atau dalam rangka menguasai kecakapan atau keterampilan tertentu. Bidang pelayanaan perencanaan dan pengembangan karier; membantu individu dalam mencari dan menetapkan pilihan serta mengambil keputusan berkenaan dengan karier tertentu, baik karier di masa depan maupun karier yang sedang dijalaninya.Menurut Thohirin Pelayanan bimbingan dan konseling di sekolah dan madrasah mempunyai ruang lingkup yang luas dan dapat dilihat dari berbagai segi, yaitu segi fungsi, sasaran, layanan, dan masalah.Pertama, segi fungsi. Dilihat dari segi fungsi, ruang lingkup pelayanan bimbingan dan konseling di sekolah dan madrasah mencakup fungsi-fungsi: (1) pencegahan, (2) pemahaman, (3) pengentasan, (4) pemeliharaan, (5) penyaluran, (6) penyesuaian, (7) pengembangan, dan (8) perbaikan.Kedua, segi sasaran. Dilihat dari segi sasaran, ruang lingkup pelayanan bimbingan dan konseling di sekolah dan madrasah diperuntukkan bagi semua siswa dengan tujuan agar siswa secara perseorangan mencapai perkembangan yang optimal melalui kemampuan: pengungkapan-pengenalan-penerimaan diri, pengenalan lingkungan, pengambilan keputusan, pengarahan diri dan perwujudan diri. Dalam hal tertentu, sesuai dengan permasalahan yang dihadapi siswa, akan terdapat prioritas dalam sasaran bimbingan dna konsleing tersebut.Ketiga, segi layanan. Dilihat dari segi layanan yang diberikn, ruang lingkup pelayanan bimbingan dan konseling di sekolah dan madrasah meliputi layanan-layanan: (1) pengumpulan data, (2) pemberian informasi, (3) penempatan, (4) konseling, (5) alih tangan kasus (referal), dan (6) penilaian dan tindak lanjut.Keempat, segi masalah. Dilihat dari segi masalah, ruang lingkup pelayanan bimbingan dan konseling di sekolah dan madrasah meliputi: (1) bimbingan pendidikan, (2) bimbingan karier, (3) bimbingan pribadi-sosialKesimpulanOrientasi yang di maksud di sini ialah pusat perhatian atau titik berat pandanganB. Macam-Macam Orientasi1. Orientasi Perorangan2. Orientasi Perkembangan3. Orientasi PermasalahanC. Ruang Lingkup BKSecara formal, terdapat empat bidang yang menjadi ruang lingkup garapan layanan bimbingan dan konseling dalam konteks pesekolahan saat ini, yaitu :Bidang pelayanan kehidupan pribadi; membantu individu menilai kecakapan, minat, bakat, dan karakteristik kepribadian diri sendiri untuk mengembangkan diri secara realistik. Bidang pelayanan kehidupan sosial; membantu individu menilai dan mencari alternatif hubungan sosial yang sehat dan efektif dengan teman sebaya atau dengan lingkungan sosial yang lebih luas. Bidang pelayanan kegiatan belajar; membantu individu dalam kegiatan dalam rangka mengikuti jenjang dan jalur pendidikan tertentu dan/atau dalam rangka menguasai kecakapan atau keterampilan tertentu. Bidang pelayanaan perencanaan dan pengembangan karier; membantu individu dalam mencari dan menetapkan pilihan serta mengambil keputusan berkenaan dengan karier tertentu, baik karier di masa depan maupun karier yang sedang dijalaninya.

SEKIANTERIMA KASIH