Otitis media akut

Otitis media akutakroman

IDENTITASNama: An. M.RUsia: 4 tahunAlamat: Pabedilan KidulTanggal periksa: 04 maret 2015No. CM : 762193

ANAMNESISKeluhan Utama: keluar cairan dari telinga kiriRiwayat Penyakit Sekarang:Pasien datang ke poli THT-KL RSUD Waled dengan keluhan keluar cairan dari telinga kiri, keluar cairan dirasakan sejak 6 hari yang lalu, cairan keluar terus menerus dan berwarna putih kental dan berbau. Pasien menyatakan sebelumnya merasakan nyeri pada telinganya dan gatal, setelah itu pasien mengalami demam. Sekarang demam (), nyeri (+). pasien ada riwayat kemasukan air dan membersihkan telinganya sendiri.

Riwayat Penyakit Dahulu : Pasein sering mengalami batuk pilek dan demam tapi menyangkal mempunyai keluhan yang sama seperti sekarang.Riwayat Penyakit Keluarga:Tidak ada anggota keluarga pasien yang menderita keluhan yang sama dengan pasien.

PEMERIKSAAN FISIKKeadaan Umum: tampak sakit ringanKesadaran: komposmentisNadi: 84x/menitNafas: 22x/menitSuhu: 36,6 0 C

Status GeneralKepala: Ca (-/-) Si (-/-)Leher: Pembesaran KGB Toraks: pulmo: normotoraks (Rh -/- , wh -/-) Cor: BJ + ,murmur - ,gallop Abdomen: datar, lembut

Status lokalisOrga nKelainan Dextra Sinistra Telinga Retroaurikular Bengkak--Kemerahan--Fistula--Aurikular Bengkak--Kemerahan--fistula--

CAESerumen-+Sekret++Mukosa hiperemis-+Membran timpaniIntak+-Reflex cahaya+-Bulging--perforasi-+serumen-+

RESUMESeorang anak berusia 4 tahun diantar ibunya datang ke poli THT-KL dengan keluhan keluar cairan dari telinga kiri sejak 6 hari yang lalu, cairan berwarna putih kental dan berbau, cairan keluar terus menerus. Sebelumnya pasien merasakan nyeri dan gatal pada telinganya lalu disertai demam. Sekarang nyeri telinga (+), demam (-).Pada pemeriksaan fisik kesadaran komposmentis dan tanda vital dalam batas normal. Pada pemeriksaan telinga kiri didapatkan CAE mukosa hiperemis (+), sekret (+), serumen (+) sedangkan membran timpani perforasi tidak dapat di evaluasi, serumen (+)

DIAGNOSIS BANDINGOtitis media akutOtitis media efusiDIAGNOSIS KERJAOtitis media akut

TATA LAKSANAMedikamentosa : obat cuci telinga H2O2 3% : obat tetes telinga (akilen) : antibiotik (amoksisilin) : analgetik (ibuprofen)