panduan penulisan laporan mapala sttg.pdf
TRANSCRIPT
PANDUAN PENULISAN LAPORAN
MAPALA STTG
MAHASISWA PECINTA ALAM
SEKOLAH TINGGI TEKNOLOI GARUT
2014
BAB I
KOMPONEN PROPOSAL
Proposal Pengembaraan MAPALA STTG meliputi komponen berikut ini:
1.1 Judul, menggambarkan masalah yang diniatkan untuk dipecahkan dengan
menghindari penggunaan akronim dalam kalimatnya;
1.2 Kata kunci, merupakan empat atau lima buah kata atau frase yang
digunakan untuk mengidentifikasi area topik penelitian;
1.3 Latar belakang masalah, menyediakan tinjauan terhadap penelitian yang
meliputi:
a. Mungkin pengantar organisasi yang akan dianalisis kebutuhannya;
b. Identifikasi pekerjaan lainnya, publikasi dan penelitian terkait topik
yang dipilih, identifikasi ini harus menjawab beberapa pertanyaan
berikut ini:
1) Penelitian apa yang telah menggiring kepada penelitian kita?
2) Kontribusi apa yang diberikan penelitian kita kepada penelitian
yang telah ada?
3) Mengapa kontribusi tersebut penting dan menarik?
4) Bagaimana kontribusi ini dibuat atau dilakukan?
1.4 Identifikasi masalah, mengidentifikasi masalah-masalah yang ditemukan
dalam latar belakang masalah, yang harus dipastikan menarik dan berguna
untuk dipecahkan, memiliki nilai keaslian, serta dapat diuji secara empirik;
1.5 Tujuan dan sasaran, dimana tujuan menjelaskan apa yang diharapkan
dapat dicapai oleh penelitian, dan sasaran merupakan pendekatan spesifik
dan terukur yang diharapkan dapat mencapai tujuan akhir dari penelitian;
1.6 Rumusan masalah, yakni pertanyaan penelitian yang padat dan jelas,
dapat dijawab / feasible, serta diniatkan untuk diinvestigasi dan dijawab
dalam cakupan masalah;
1.7 Cakupan masalah, mengidentifikasi apa yang akan dilakukan dan apa
yang tidak, dikaitkan dengan keterbatasan waktu, dana, kemampuan, atau
minat;
1.8 Hasil yang diharapkan, menyatakan apa yang diniatkan untuk dihasilkan
dan manfaatnya;
1.9 Metode, mengidentifikasi metode-metode yang akan digunakan dalam
penelitian, dan bukan yang diinvestigasi;
1.10 Sumber daya yang dibutuhkan, mengidentifikas kebutuhan sumber daya
untuk proyek, seperti perangkat lunak, perangkat keras, akses kepada
sejumlah komputer, dan lain sebagainya, serta menunjukan status
ketersediaannya;
1.11 Rencana penelitian, yang disajikan dalam Gantt Chart.
1.12 Daftar pustaka, disusun dengan gaya American Psychological
Association. Penjelasannya disampaikan pada bab enam;
BAB II
KOMPONEN LAPORAN
Laporan Pengembaraan atau Masa Bimbingan MAPALA STTG meliputi
komponen berikut ini:
2.1 Halaman Judul, yang terdiri dari judul, pernyataan kebutuhan strata
pendidikan, penulis, logo, serta tahun penyerahan laporan Pengembaraan
atau Masa Bimbingan;
2.2 Deklarasi, deklarasi ini ditunjukan dalam pembuatan laporan
Pengembaraan yang berupa pernyataan komitmen keaslian penelitian yang
ditandatangani peserta Pengembaraan sebagai berikut: “Dengan ini saya
menyatakan bahwa laporan Pengembaraan ini belum pernah diajukan
oleh peserta pengembaraan lain untuk mendapatkan gelar anggota penuh
di MAPALA STTG; di dalamnya tidak mengandung pemikiran,
argumentasi, ide, dan konsep orang lain, kecuali yang tertulis sebagai
acuan dan dicantumkan dalam daftar pustaka; dan saya bersedia
menerima sangsi berupa pencabutan nomor anggota penuh atau lainnya
sesuai norma yang berlaku di MAPALA STTG.”;
2.3 Pengesahan, yakni halaman yang dibubuhi tanda tangan Pembimbing,
Divisi Pendidikan, Divisi Pengembangan Organisasi dan Ketua Umum;
2.4 Ucapan terima kasih, yang ditulis secara singkat dan tidak berlebihan;
2.5 Daftar isi, yakni peta yang menggambarkan apa yang ada dan di mana
lokasinya;
2.6 Daftar tabel, gambar, istilah, simbol, dan lampiran;
2.7 Halaman dedikasi, yang bersifat tidak wajib dan menyatakan bahwa
laporan atau penelitian ini didedikasikan untuk seseorang;
2.8 Pendahuluan (bab pertama) yang meliputi latar belakang, identifikasi
masalah, tujuan dan sasaran, rumusan masalah, cakupan masalah, hasil
yang diharapkan, metode penelitian, dan sistematika penulisan laporan
Pengembaraan atau Masa Bimbingan. Penjelasan dari komponen bab
pertama tersebut sama dengan penjelasan komponen proposal
Pengembaraan atau Masa Bimbingan pada bab 3. Adapun sistematika
penulisan memuat secara garis besar isi Pengembaraan ataupun Masa
Bimbingan. Pendahuluan ini ditulis di awal proses, tetapi setelah
pembuatan kesimpulan dan saran, pendahuluan ini ditinjau atau direvisi
lagi;
2.9 Tinjauan Pustaka (bab kedua) yang berfungsi untuk menunjukan
bagaimana karyanya berkaitan dengan karya orang lain dan untuk
mengkontekstualisasikan penelitiannya. Ada dua macam pustaka yang
harus dikaji. Pertama, pustaka konseptual yang ditulis oleh otoritas dalam
bidang yang diteliti, yang menawarkan gagasan atau pendapat, teori atau
pengalaman, yang diterbitkan dalam bentuk buku, makalah, atau artikel.
Kedua, pustaka penelitian yang memberikan hasil penelitian dan
pembahasannya yang telah dilakukan dalam bidang yang diteliti, dan
disampaikan dalam bentuk makalah dan laporan penelitian. Dua, pustaka
tersebut harus meliputi dua jenis pustaka, yakni pustaka yang berkaitan
dengan metodologi / methodological literature dan pustaka yang berkaitan
dengan topik / topic literature. Dengan demikian tinjauan pustaka ini harus
menujukan posisi penelitian terhadap penelitian lainnya, menunjukan
pemahaman terhadap topik penelitian, dan menunjukan metodologi berikut
metode yang sesuai dengan topik penelitian, atau yang dapat menjawab
pertanyaan penelitian, menghantarkan kepada tujuan penelitian, dan
menyelesaikan masalah penelitian;
2.10 Hasil dan Pembahasan (bab tiga) dengan tujuan menjelaskan data dan
temuan sejelas mungkin, di mana data mengacu kepada apa yang terjadi
sebagai konsekuensi dari apa yang dilakukan atau prosedur penelitian yang
digunakan, dan pembahasan menerangkan arti data yang diperoleh. Dalam
pembahasan juga harus ditunjukan signifikansi data, berdasarkan
hubungan satu tahap dengan tahap lainnya serta hubungannya dengan
tujuan penelitian dan batasan masalahnya. Bab ini dapat disusun mengikuti
tahap-tahap dalam kerangka kerja konseptual;
2.11 Kesimpulan dan Saran (bab empat), yang didasarkan hanya pada bab
Hasil dan Pembahasan. Kesimpulan merupakan pernyataan tentang apa
yang ditemukan dalam penelitian sebagai respon atas tujuan yang
dinyatakan dalam bab Pendahuluan, serta kontribusi atau konsolidasi
dengan penelitian sebelumnya. Sementara saran berisi rekomendasi
penelitian berikutnya untuk menindaklanjuti temuan dan atau kelemahan
yang ada;
2.12 Daftar pustaka, disusun dengan gaya American Psychological
Association. Penjelasannya disampaikan pada bab empat;
2.13 Lampiran, berisi data pendukung atau hasil penelitian yang tidak menjadi
fokus pembahasan dalam bab Hasil dan Pembahasan;
BAB III
KETENTUAN UMUM
3.1 Sampul dan Kertas
a. Sampul laporan Pengembaraan ataupun Masa Bimbingan berwarna
merah sebagaimana tampak pada lampiran, dalam bentuk hardcover
untuk laporan Pengembaraan dan softcover untuk laporan Masa
Bimbingan.
b. Judul pada halaman samping menggunakan huruf kapital / uppercase,
jenis huruf Times New Roman, dengan ukuran 12 tebal / bold, dengan
spasi 1 / single, simetris tengah / center, tanpa tanda titik.
3 cm
LAPORAN PENGEMBARAAN
NIA/NAMA
ANGKATAN/TAHUN
JUDUL
LAPORAN 3 cm
c. Judul pada halaman muka menggunakan huruf kapital, jenis huruf Times
New Roman, dengan ukuran 16, sementara teks lainnya berukuran 12, di
mana menggunakan huruf kapital dan ditebalkan.
d. Logo organisasi harus dua dimensi, berwarna hitam, dengan ukuran 5 x
7 cm.
e. Kertas menggunakan HVS putih polos, dengan berat 70 gram, ukuran
A4 (21.5 cm x 29.7 cm)
3.2 Pengetikan
a. Batas tepi kertas: atas, kanan, dan bawah 3 cm, sementara kiri 4 cm.
b. Laporan ditulis dengan tinta hitam pada satu sisi kertas menggunakan
huruf Times New Roman, ukuran 12, rata kanan (justify), paragraf 1.5
line spacing.
3.3 Penomoran Halaman
a. Halaman deklarasi sampai dengan daftar lampiran diberi nomor dengan
angka Romawi kecil (i, ii, iii, iv, dan seterusnya).
b. Halaman mulai dari bab pertama hingga lampiran menggunakan angka
Arab (1, 2, 3, 4, dan seterusnya).
c. Posisi nomor untuk seluruh halaman adalah di bawah tengah kertas.
3.4 Penulisan Setiap Bagian
a. Setiap istilah asing menggunakan huruf yang dimiringkan /italic.
b. Judul bab menggunakan ukuran huruf kapital ukuran 12 yang
ditebalkan, simetris tengah / center, tanpa tanda titik.
c. Judul bab diawali dengan angka yang menunjukan angka dari bab
tersebut, seperti contoh dalam panduan ini.
d. Jarak antara judul bab dengan teks adalah dua kali 1 line spacing.
e. Penulisan nomor dan judul sub bab tepat di batas kiri margin kertas,
dengan ditebalkan dan huruf awal kata yang kapital / title case.
f. Jarak antara judul sub bab dengan teks adalah 1 line spacing.
g. Jarak akhir teks sub bab dengan judul sub bab baru adalah dua kali 1
spasi.
h. Setiap paragraf dimulai dengan tab.
i. Tingkatan sub bab maksumum 3
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Sub Bab Tingkat Satu Butir 1
1.1.1. Sub Bab Tingkat Dua Butir 1
1.1.2. Sub Bab Tingkat Dua Butir 2
1.1.1.1. Sub Bab Tingkat Tiga
1.2. Sub Bab Tingkat Satu Butir 2
j. Rincian yang tidak ada kaitannya dengan sub bab ditulis menggunakan
line number huruf dan angka.
k. Angka ditulis tepat di batas kiri margin kertas. Jika ada sub lagi, nomor
ditetakan rata kiri dengan teks induknya, seperti ini, Jika ada sub rincian
lagi, nomor ditetakan rata kiri dengan teks induknya seperti ini:
a. Jika ada sub rincian lagi, nomor ditetakan rata kiri dengan teks
induknya:
b. Tidak ada lagi sub rincian.
3.5 Penulisan Tabel dan Gambar
a. Tabel dan gambar dan judulnya ditempatkan simetris tengah
b. Nomor tabel dan gambar harus menyertakan nomor bab dan nomor urut
gambar pada bab tersebut.
c. Setiap kata pada judul tabel dimulai dengan huruf kapital / title case
dengan jenis hurup Times New Roman model normal ukuran hurup 12
d. Setiap kata pada judul gambar dimulai dengan huruf kapital / title case
dengan jenis hurup Times New Roman model italic ukuran hurup 12
e. Judul ditulis setelah nomornya
f. Judul gambar diletakan di bawah gambar, sementara judul tabel
diletakan di atas tabel.
g. Jarak judul dengan gambar atau tabel adalah 1 line spacing.
h. Apabila bersambung ke halaman selanjutnya, dituliskan judul dengan
nomor yang sama namun kalimat judulnya dalam tanda kurung
“sambungan”.
i. Apabila tabel atau gambar dalam orientasi landscape, maka sisi atasnya
adalah sisi kiri kertas yang dijilid.
j. Tabel dan gambar boleh diperkecil dengan ukuran huruf tidak boleh
kurang dari 8.
k. Apabila tabel atau gambar tidak dapat ditampilkan dalam orientasi
potrait atau landscape, maka dapat ditempatkan pada kertas lebar, yang
dilipat agar panjang dan lebarnya tidak melewati ukuran A4.
l. Apabila tabel atau gambar adalah hasil olahan sendiri, maka tidak perlu
mencantumkan sumbernya. Namun apabila kutipan dari sumber tertentu,
maka sumbernya harus dituliskan setelah gambar simetri tengah
3.6 Penulisan Lampiran
a. Judul lampiran diketik dengan ukuran 12 model italic, tepat pada sisi
kiri margin kertas, huruf kapital di awal kata, ditebalkan, di awali
dengan kata “Lampiran”, kemudian nomor urut lampiran, dan kalimat
judul lampiran.
b. Jarak judul lampiran dengan isi lampiran adalah 1 line spacing
c. Apabila bersambung ke halaman berikutnya, judul ditulis ulang dengan
teks judul dalam tanda kurung “sambungan”
3.7 Penulisan Singkatan dan Persamaan Matematika
a. Penyingkatan kata sesuai dengan EYD (Ejaan Yang Disempurnakan)
edisi terbaru.
b. Persamaan matematika ditulis dengan tabulasi 1.5 cm dari kiri dan diberi
nomor seperti tabel rata kanan.
BAB IV
GAYA DOKUMENTASI SUMBER
Dokumentasi sumber yang digunakan dalam laporan Pengembaraan atau
Masa Bimbingan MAPALA STTG diadaptasi dari gaya American Psychological
Association. Bab ini berisi contoh dokumentasi dari beragam sumber.
4.1 Sumber Elektronik
a. Artikel dalam jurnal, contoh: Hyland, Ken. It migh be suggested that
...: Academic hedging and student writing. ARAL Series S, 16:83-97
@ALAA 2000.
b. Artikel dalam basis data mesin pencari, contoh: Herron, J. (2000,
October). a Street guide to search warrant exeptions. Law and Order.
207-208. Retrived April 27, 2001, from ProQuest database Research
Engine on the World Wide Web: http://researchengine.xanedu.com/
xreweb.
c. Email, Komunikasi Sinkronis dan Daftar Diskusi tidak dimasukan di
dalam Daftar Pustaka tetapi dinyatakan dalam teks, seperti ini: Frances
Christie (komunikasi pribadi dengan penulis pada tanggal 26 Mei
2004)
4.2 Sumber Non Elektronik
a. Artikel dalam jurnal dengan volume, contoh: Thomson, G. (2001).
Interaction in Academic Writing: Learning to Argue with the Reader.
Applied Linguistics 22/1. p. 58-78. Oxford University Press.
b. Artikel dalam koran, contoh: Kridalaksana, H. (2002, Januari 16). Soal
tidak ada universitas riset. Kemampuan menuls para dosen masih
minim. Kompas.
c. Artikel dalam majalah populer, contoh: Cohen, A. (2001, September
3). Who swiped the surplus? Time, 158, 30-33.
d. Telaah buku, contoh: Saba, M. S. (2001). [Review of the Book
Goddess of the Americans: La Doisa de las Americvas: Writing on the
Virgin of Guadalupe]. Hispanic Outlook in Higer Education, 11(22),
48.
e. Buku dengan satu orang penulis, contoh: Thibault, P. J. (1996). Re-
reading saussure: the Dynamics of sign in social life. London:
Routledge.
f. Buku dengan dua orang penulis, contoh: Martin, J. R. & Rose, D.
(2003). Working with discourse. meaning beyond the clause. London:
Continuum.
g. Buku yang diedit, contoh: Emerson, L. (2007). (Editor). Writing
guidelines for education students. Edisi Kedua. Victoria, Australia:
Thomson.
h. Buku tanpa penulis, contoh: Sintra and its surroundings. (1994).
Lisbon: Sage Editoria (lihat Rodrigues & Rodrigues. 2003: 162)
i. Artikel dalam antologi atau buku yang diedit, contoh: Bleichfinke, R.
A. & Shepard, R. N. (1986). Visual function of mental imagery. Dalam
K. R. Boff., & J. Thomas. (Editor). Handbook of perception and
human performance. Vol. 2(1-55). New York: John Willey & Sons.
j. Pidato, contoh: Fuentes, C. (Speaker) (2001). United Speech at
Distinguished Lecture Series [Tape Recording]. Brownsville:
University of Texas at Brownsville, September 11.
k. Komunikasi pribadi, contoh: Doe, J. (2001). Conversation with author
[Audio tape]. Brownsville, TX, September 15.
Kalau tidak direkam, maka tidak perlu dicantumkan dalam Daftar
Pustaka, tetapi dalam teks dituliskan “In a personal conversation with
this writer, Jane Doe (September 20, 2002) said ...”
Lampiran 1 Cover Pengembaraan
Lampiran 2 Cover Masa Bimbingan