Photonic Crystal Glucose-Sensing Material for Noninvasive Monitoring of Glucose in Tear Fluid

PATEN Garcinia cambogiaTeknologi Bahan Alam

Garcinia cambogiaEkstrak Garcinia cambogia telah diteliti dan terbukti memiliki khasiat untuk mengobati konstipasi, rematik, dispepsia, obesitas dan kadar kolesterol tinggi.

Ekstrak Garcinia cambogia dikontraindikasikan untuk pasien diabet, Alzheimer dan sindrom dimensia lainnya, serta pada wanita hamil dan menyusui.

Ekstrak Garcinia cambogia diklaim dapat menekan nafsu makan dan meningkatkan pembakaran lemak, sehingga dapat digunakan sebagai suplemen penurun berat badan.

Garcinia cambogia mengandung asam hidroksi sitrat (HCA) yang bekerja sebagai inhibitor kompetitif terhadap enzim ekstra mitokondrial (adenosine triphosphate-citrate lyase) yang merupakan katalis pemecahan sitrat menjadi oksaloasetat dan asetil-CoA yang dibutuhkan untuk mensintesis asam lemak (lipogenesis) dari diet tingi karbohidrat.

Dengan menghambat enzim citrate lyase ini, tubuh tidak akan mengubah karbohidrat mjd asam lemak, tapi justru membakar karbohidrat yang berlebih.Garcinia cambogiaMekanisme kerja ekstrak Garcinia cambogiamenghambat lipogenesismenurunkan produksi kolesterol dan asam lemakmeningkatkan produksi glikogen (sehingga menekan nafsu makan)meningkatkan pembakaran melalui aktivasi termogenesisEkstrak Garcinia cambogia

Hydroxycitric Acid (HCA)Asam hidroksi sitrat diekstraksi dari kulit buah Garcinia cambogia dengan air. Hasil ekstraksi tersebut kemudian dipisahkan dengan kolom penukar anion untuk mengabsorbsi (-)-hydroxycitric acid (HCA), dan elusi menggunakan NaOH / KOH. Fraksi ini kemudian dilewatkan kolom penukar kation sehingga diperoleh asam bebas. Ekstrak akhir mengandung 54% (-)-hydroxycitric acid (Moffe et al, 1996)

Ekstrak Garcinia cambogia yang digunakan pada suplemen penurun berat badan adalah garam kalsium / kalium dari asam hidroksi sitrat, karena modifikasi tersebut akan meningkatkan stabilitas asam hidroksi sitrat dan mencegahnya dari proses metabolisme yaitu konversinya mejadi bentuk laktonnya. Meski demikian, garam kalsium dan magnesium HCA sukar larut dalam air, oleh karena itu lebih sulit diabsorbsi di saluran cerna.

Ekstrak serbuk Garcinia cambogia mengandung 50% HCA, dan ekstrak cair Garcinia cambogia mengandung 30% HCA

Hydroxycitric Acid (HCA)Produk Suplemen dari Garcinia cambogia

Produk & PatenProduk suplemen penurun berat badan dapat mengandung ekstrak Garcinia cambogia tunggal atau kombinasinya dengan bahan lain.

Sejak 1976 sampai Oktober 2003, telah terdaftar 35 paten penggunaan Garcinia cambogia di US Patent & Trademark Office (USPTO)

Paten ini terkait proses isolasi (-)-hydroxycitric acid (HCA) skala besar yang efisien dari kulit buah segar/ kering Garcinia cambogia, Garcinia indica dan Garcinia atrovidis.

1. 2 kg Kulit buah kering/ segar dari Garcinia cambogia, Garcinia indica dan Garcinia atrovidis dipotong kecil-kecil dan direndam dalam air mendidih selama 20 jam ulangi ekstraksi 4-5 kali Ekstrak air yang diperoleh dikumpulkan dievaporasi hingga kental (A). Ekstrak juga dapat diperoleh dengan metode autoclave.2. Tambahkan sejumlah alkohol (methanol, butanol atau butanol) ke dalam ektrak kental (A) untuk mengendapkan pektin Filtrat yang diperoleh kemudian diuapkan lagi menjadi ekstrak (B). Ekstraksi juga dapat dilakukan dengan soxhletasi kulit buah Garcinia dengan pelarut alkohol untuk mendapatkan ekstrak yang bebas pectin.3. Tambahkan sejumlah basa (NaOH) ke dalam ektrak kental (B) pada suhu 80C lalu tambahkan metanol-air (1:1) sampai terbentuk 2 lapisan (lapisan bawah spt pasta adl garam dari asam Garcinia ) bilas beberapa kali dengan metanol-air (1:1).4. Garam alkali asam Garcinia (C) dinetralkan dengan penambahan HCl, kemudian diuapkan hingga terbentuk massa kental (D).5. Massa kental (D) dikocok dengan sejumlah tertentu pelarut organik (aseton) untuk mengendapkan zat-zat anorganik. Dengan demikian akan diperoleh filtrate yang mengandung asam Garcinia mentah (E).6. Asam Garcinia (E) diperoleh melalui proses rekristalisasi dengan campuran aseton-kloroform sehingga diperoleh kristal murni (-)-hydroxycitric acid.

Dari proses ini akan diperoleh yield 5-10% (-)-hydroxycitric acid dari berat kulit buah kering Garcinia : yield 135.0 gram

Kemurnian senyawa yang diperoleh diuji dengan data spektroskopi IR, titik lebur dan rotasi optik.Titik leleh: 178 C,rotasi polarimetri []D 20: 102.151

Komposisi Suplemen NutrisionalKomposisiJumlahAloe vera0.075 % (kering)15% (liquid)Collagen / hydrolyzed collagen12.500%Garcinia cambogia tea0.500%Fenugreek tea0.500%Coleus forskohli tea0.500%Chromium mixture0.005%Conjugated linoleic acid0.005%L-lysine0.100%L-ornithine0.075%L-arginine0.075%L-carnitine0.075%L-glycine0.150%Trimethylglicine0.075%Fiber7.409%Bahan tambahan lain: ekstrak stevia (sebagai perasa) natrium benzoat (sebagai pengawet).

Anjuran penggunaan: satu sendok makan dengan segelas air, diminum malam hari sebelum tidur.

Konsumsi suplemen nutrisional sebelum tidur dapat mengoptimalkan proses penyembuhan.

Suplemen nutrisional ini dapat juga dikonsumsi 3 jam setelah makan.

Klaim khasiat1. membantu mengurangi lemak tubuh 2. meningkatkan absorpsi nutrisi 3. membantu pembentukan jaringan otot4. sebagai antioksidan5. membantu proses penyembuhan dan pemulihan jaringan

Metode Pembuatan1. gliserin (2.5%) dan kolagen dipanaskan sampai suhu 75C sambil dihomogenisasi selama 30 menit, lalu campuran gliserin-kolagen tersebut ditambahkan ke campuran bahan lainnya.

2. purified water, conjugated linoleic acid & xanthan gum dipanaskan sambil terus dihomogenisasi pada suhu 65C selama 45 menit, kemudian ditambahkan ke dalam campuran bahan lain.

Formula yang dikonsumsi dgn dicampur dengan makanan lain

Formula yang dikonsumsi dengan dilarutkan dalam 1 L air

Telah dipatenkan suatu formula yang diklaim dapat :mengikat lemak serta menghambat/ mengurangi absorpsinya oleh tubuh, meningkatkan pembakaran karbohidrat meminimalkan penyimpanan glukosa di tubuh.

Ekstrak Garcinia cambogia bersama dengan Gymnema sylvestre dan ekstrak Phaseolus vulgaris dalam formula ini berperan untuk menghambat metabolisme pati/karbohidrat menjadi glukosa, sehingga menghambat kadar glukosa darah dan mencegah konversi gula menjadi lemak yang akan disimpan tubuh.

Disarankan untuk dikonsumsi dua kali sehari 15-20 menit setelah makan siang dan makan malam

Komposisi Tablet/KapsulJumlahPsyllium100 mgChitosan100 mgExtract Garcinia cambogia100 mg Extract Gymnema sylvertre100 mgExtract Phaseolus vulgaris100 mgVitamin C50 mgBromelin50 mgPapain50 mgLechitin50 mgPeppermint25 mgFructooligosaccharides25 mgGinger25 mgKomposisi Suplemen Penurun Berat BadanKomposisi Tablet/KapsulJumlahThiamin1.5 mgRiboflavin1.5 mgNiacin1.5 mgPyridoxin5.0 mgCyanocobalamine0.05 mgFolic acid0.20 mgPanthotenic acid10 mgCholine5 mgInositol5 mgPara amino benzoic acid5 mg

Komposisi Suplemen Penurun Berat Badan (DIET-TECH)Dosis

Paten ini terkait metode untuk membuat sediaan cair nutraceutical stabil , meliputi:1. filtrasi, ozonisasi, iradiasi, sinar UV.2. penambahan sterilizing agent (natrium benzoat, dimetil dikarbonat)3. metode penambahan bahan nutraceutical ke dalam pelarut dan pengemasannya ke dalam wadah.

UHT (ultrahigh temperature)Forskohlin(100 mg/L), HCA (300 mg/L) dan Fruktooligosakarida (1g / L) ditambahkan ke dalam air dilewatkan pada pipa bersuhu 138 - 145C selama 2-8 detik dimasukkan ke dalam botol.

Ozonisasi:Larutan bahan didinginkan samapai 10C dialiri ozon 0.2-0.4 mg/L

1.Kalium HCA dicampur dengan silicon dioksida dan MCC PH 102 diisikan ke dalam kapsul atau dicampurkan dalam minuman (asam) atau kudapan.

2. Jika ingin dibuat sediaan dengan pelepasan terkendali: Campuran (1) dicampur dengan polimer hidrofobik (CAP, EC, HPMCP, PVAP) dicetak dalam bentuk tablet Campuran (1) dicetak dalam bentuk tablet disalut dengan penyalut hidrofobik

TERIMA KASIH