peluang investasi sub sektor air minum & air limbah …...*berdasarkan hps tahun 2008 (dengan...
TRANSCRIPT
PELUANG INVESTASI
SUB SEKTOR AIR MINUM & AIR LIMBAH
RPJMN 2020 - 2024
15 OKTOBER 2020
Oleh:H. L. Ahmad Zaini, S.Si, M.T
(Wakil Ketua Umum PP PERPAMSI)
SEJARAH
• PERPAMSI didirikan 8 April 1972 pada Musyawarah Antar Perusahaan Air Minum (MAPAM) I di Kopeng, Jawa Tengah
• Dibentuk oleh sekitar 50 pemimpin PDAM yang
ada pada masa itu
• Asosiasi ini awalnya diberi nama Perserikatan
Perusahaan Air Minum Seluruh Indonesia,
sebelum diubah menjadi Persatuan Perusahaan
Air Minum Seluruh Indonesia.
BUMD, 401
UPT-BLU/D, 23PT, 16
Anggota Biasa � 440
GOLD, 13PLATINUM, 10
Anggota Luar Biasa � 23
Jumlah Anggota Biasa dan Luar Biasa (Sep 2020)Penyelenggara Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM)
Sumber: Litbang PERPAMSI 2020
Penyelenggara Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik(SPALD)
1. PDAM Tirtanadi Provinsi Sumut
2. BP Batam
3. PD PAL Jaya
4. PDAM Tirtawening Kota Bandung
5. Perumda Air Minum Kota Surakarta
6. UPT PAL DPU Provinsi Bali
7. PD PAL Banjarmasin
8. PDAM Kota Balikpapan
1. Balai PIALAM DIY
2. UPTD PALD Kota Bekasi
3. PDAM Tirta Musi Kota Palembang
4. PDAM Tirta Khayangan Kota Sungai Penuh
5. UPTD PALD Kabupaten Sidoarjo
6. UPT PAL Kabupaten Gresik
7. UPTD PAL DPUPR Kota Cirebon
8. UPTD PAL Kota Bogor
9. UPTD PALD Kabupaten Deli Serdang
10. UPTD PAL Kota Makassar
11. UPTD IPLT DPUPR Kota Jambi
12. UPT PAL Kota Malang
13. UPTD SPALD Kota Cimahi
14. Dinas PUPR Kab Kotawaringin Barat
15. Yayasan RADEN
16. Perkumpulan Hijau Daun Banjarmasin
17. PT. Pakar IPAL Indonesia
ANGGOTA BIASASPAL PERPIPAAN (Sewerage)
ANGGOTA LUAR BIASADominan Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT)
Kinerja PDAM/BUMD Air Minum2019
Tingkat Pemulihan Tarif Air Minum (Cost Recovery)
141, 37%
237, 63%
TINGKAT FCR PDAM 2019
FCR NON FCR
108
129
141
SEBARAN TINGKAT COST RECOVERY DI PDAM
<=0.8 0.8< X <=1 >1
Sumber: Laporan Kinerja PDAM 2019, BPP SPAM
80
8
2,6
74
2,0
31
1,9
68
2,9
85
1,9
13
150154
53
28
18
3 0
20
40
60
80
100
120
140
160
180
-
500
1,000
1,500
2,000
2,500
3,000
3,500
< 10K 10K - 30K 30K - 50K 50K - 100K 100K - 300K > 300KJu
mla
h P
DA
M
Jum
lah
Pe
lan
gg
an
Tho
usa
nd
s
Kelompok Pelanggan
JUMLAH PDAM DAN JUMLAH PELANGGAN
Jml. PLG Jml. PDAM
9,548 10,161
10,845 11,309
11,811 12,379
-
2,000
4,000
6,000
8,000
10,000
12,000
14,000
2013 2014 2015 2016 2017 2018
Jum
lah
Pe
lan
gg
an
Tho
usa
nd
s
TAHUN BUKU
PERKEMBANGAN JUMLAH PELANGGAN PDAM
Sumber: Litbang PERPAMSI 2020Rata-rata penambahan sambunganPeriode 2013 – 2018 = 566.094 samb/tahun
TARGET PENAMBAHAN SAMBUNGAN AIR MINUMRPJMN 2020 - 2024
12
,37
8,7
98
12
,87
8,7
98
13
,87
8,7
98
15
,37
8,7
98
17
,37
8,7
98
19
,87
8,7
98
500,0001,000,000
1,500,000
2,000,000
2,500,000
3,000,000
0
5,000,000
10,000,000
15,000,000
20,000,000
25,000,000
2019 2020 2021 2022 2023 2024
Jum
lah
Sa
mb
un
ga
n
Awal Thn TambahanSumber: Perpres 18/2020, Lampiran II
Sebaran Cakupan Pelayanan AdministrasiPDAM 2019
1372 3578
0.0%
20.0%
40.0%
60.0%
80.0%
100.0%
120.0%
0 1000 2000 3000 4000 5000 6000 7000 8000 9000 10000
Ca
ku
pa
nP
ela
ya
na
n
Wilayah (Pulau – Kepulauan)
1xxx – 2xxxSumatera
Sumber: Laporan Kinerja PDAM 2019, BPP SPAM
3xxxJawa 5xxx
Banustra
6xxxKalimantan
7xxxSulawesi 8xxx
Maluku
9xxxPapua
Berapa Biaya Investasi Penambahan 10 Juta SR ?
Indikasi PendanaanRPJMN 2020 - 2024:
• APBN: Rp. 77,9 T• APBD: Rp. 15,6 T• KPBU: Rp. 19,9 T
Total: Rp.123,5 T
Biaya Investasi ± Rp 5 Juta – 15.5 Juta/SR (th 2013)*
Tergantung sumber air, jarak sumber air ke pelayanan, kepadatan rumah/ha dan potensipelanggan
*berdasarkan HPS tahun 2008 (dengan inflasi) untuk pengembangan SPAM pada wilayah pelayanan baru (Greenfield)
(Permen PU Nomor 21/PRT/M/2009 Tentang Pedoman Teknis Kelayakan Investasi Pengembangan SPAM Oleh PDAM)
Sumber lain mengatakan US$ 750 /SR
Dari Asumsi di atasBiaya Investasi per SR = Rp.12,35 Juta
Sumber: Perpres 18/2020
Capaian dan Target Akses Air Minum Perpipaan
26.28%26.97%
31.98%
11.93%
26.62%
32.84%
17.87%
4.93%
10.65%
73.22%
49.47%
18.72%
31.54%
24.75%26.48%
19.03%
52.15%
31.75%
22.39%25.25%26.01%
51.14%
70.79%
58.81%
24.97%21.60%
35.78%
26.56%
36.72%
19.27%
27.20%
46.53%
21.72%
11.29%
0.00%
10.00%
20.00%
30.00%
40.00%
50.00%
60.00%
70.00%
80.00%
90.00%
100.00%
Capaian 2019 Target 2024 Capaian Nasional 2019
Capaian Akses Air Minum Perpipaan Nasional 2019:
20.18%
Target Akses Air Minum PerpipaanNasional 2024:
30%
Sumber: Bappenas, 2020
Berapa Biaya Investasi Penambahan 10 Juta SR ?
Indikasi PendanaanRPJMN 2020 - 2024:
• APBN: Rp. 77,9 T• APBD: Rp. 15,6 T• KPBU: Rp. 19,9 T
Total: Rp.123,5 T
Biaya Investasi ± Rp 5 Juta – 15.5 Juta/SR (th 2013)*
Tergantung sumber air, jarak sumber air ke pelayanan, kepadatan rumah/ha dan potensipelanggan
*berdasarkan HPS tahun 2008 (dengan inflasi) untuk pengembangan SPAM pada wilayah pelayanan baru (Greenfield)
(Permen PU Nomor 21/PRT/M/2009 Tentang Pedoman Teknis Kelayakan Investasi Pengembangan SPAM Oleh PDAM)
Sumber lain mengatakan US$ 750 /SR
Dari Asumsi di atasBiaya Investasi per SR = Rp.12,35 Juta
Sumber: Perpres 18/2020
Peluang & TantanganPeluang:
• Periode 2013 – 2018 penambahan sambungan 566.094/tahun
• Periode 2020 – 2024 Target penambahan 10 juta SR � 2 juta SR/tahun� perlu Usaha Luar Biasa
untuk memobilitasi sumber pembiayaan (termasuk Swasta)
• Gubernur diberi kewenangan mengeluarkan tarif batas bawah – batas atas sebagai pedomanpenetapan tarif air minum Kota/Kabupaten, dan evaluasi APBD untuk alokasi subsidi tarif
Tantangan:
• Kondisi Covid-19 menyebabkan penurunan ekonomi (minus), APBN/D semakin terbatas
• Perubahan iklim mengancam ketersediaan air baku (K3)
• Kondisi Asset SPAM semakin menurun (umur teknis), memerlukan peremajaan
• Penurunan kehilangan air (NRW) dan efisiensi energi harus menjadi perhatian nasional dalampendanaan dan peningkatan kompetensi SDM.
• RPAM menjadi mandatory (kewajiban) dalam operasional SPAM
• Advokasi ke Pemda Kabupaten/Kota untuk mempriotaskan anggaran AM-AL yang menjadiurusan wajib dalam memenuhi SPM (PP 2/2018 tentang Standar Pelayanan Mininum)