pembelajaran berbasis masalah dipadu penugasan...

21
PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DIPADU PENUGASAN SURVEI PADA MATERI SISTEM PERTAHANAN TUBUH UNTUK MENANAMKAN SIKAP PEDULI KESEHATAN TESIS Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Pendidikan Oleh Maridah Nurjanah 0402513087 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN ALAM PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2015

Upload: lythuan

Post on 04-Apr-2019

222 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

47

PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DIPADU

PENUGASAN SURVEI PADA MATERI SISTEM

PERTAHANAN TUBUH UNTUK MENANAMKAN SIKAP

PEDULI KESEHATAN

TESIS

Diajukan sebagai salah satu syarat

untuk memperoleh gelar Magister Pendidikan

Oleh

Maridah Nurjanah

0402513087

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

2015

ii

ii

PENGESAHAN UJIAN TESIS

Tesisdenganjudul “Pembelajaran Berbasis Masalah Dipadu Penugasan Survei

pada Materi Sistem Pertahanan Tubuh untuk Menanamkan Sikap Peduli

Kesehatan” karya,

Nama : Maridah Nurjanah

NIM : 0402513087

Program Studi : Pendidikan IPA S2 (Pend. Biologi)

telahdipertahankandalamSidangPanitiaUjianTesis Program Pascasarjana,

UniversitasNegeri Semarang padahari Senin, tanggal12 Oktober 2015

Semarang, Oktober 2015

Panitia Ujian

Ketua, Sekretaris,

Prof.Dr.Ret.Nat. Wahyu H, M.Si Prof.Dr. Supartono, M.S

NIP.196011241984031002 NIP. 195412281983031003

Penguji I, Penguji II,

Dr.Ning Setiati, M.Si Dr. Yustinus Ulung Anggraito, M.Si

NIP. 195903101987032001 NIP. 196404271990031003

Penguji III,

Prof.Dr.Ir.Priyantini Widiyaningrum, M.S

NIP. 196004191986102001

iii

iii

PERNYATAAN KEASLIAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa yang tertulis dalam tesis ini benar-benar

karya sendiri, bukan jiplakan dari karya tulis orang lain atau pengutipan

dengancara-cara yang tidaksesuaidenganetikakeilmuan yang berlaku,

baiksebagianatauseluruhnya. Pendapat atau temuan orang lain yang terdapa t

dalam tesis ini dikutip atau dirujuk berdasarkan kode etik ilmiah. Atas pernyataan

ini saya siap menanggung resiko/sanksi yang dijatuhkan apabila ditemukan

adanya pelanggaran terhadap etika keilmuan dalam karya ini.

Semarang, Oktober 2015

Maridah Nurjanah

0402513087

iv

iv

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO

MAN JADDA WA JADDA

(Barang siapa yang bersungguh-sungguh maka dia akan berhasil).

PERSEMBAHAN

Allah SWT atas nikmat dan rahmatNya

Almamater Universitas Negeri Semarang yang membanggakanku

Bapak Mardijanto dan Ibu Choridah terkasih

Kakakku Muhammad Juwanda dan adikku Muhammad Hidayat tersayang

Keponakku Muhammad Adam Al-Fatih tersayang

Sahabatku Muhammad Syaifudin dan teman-temanku yang tersayang

v

v

ABSTRAK

Nurjanah, M.2015. Pembelajaran Berbasis Masalah Dipadu Penugasan Survei

pada Materi Sistem Pertahanan Tubuh untuk Menanamkan Sikap Peduli

Kesehatan. Pembimbing I: Prof. Dr.Ir. Priyantini Widiyaningrum, M.S.,

Pembimbing II: Dr. Yustinus Ulung Anggraito, M.Si

Kata Kunci: pembelajaran berbasis masalah, penugasan survei, materi sistem

pertahanan tubuh, sikap peduli kesehatan.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas pembelajaran berbasis

masalah dipadu penugasan survei padam ateri sistem pertahanan tubuh dalam

menanamkansikappedulikesehatandanhasilbelajarsiswa. Rancangan penelitian

dengan pretest-postest control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah

seluruh siswa kelas XI SMA Kesatrian 2 yang terbagi menjadi empat kelas.

Sampel diambil tiga kelas dengan teknik pengambilan sampel secara Purposive

sampling. Ketigakelastersebutadalah XI MIA 4 sebagai kelas eksperimen I (PBM

Survei Lapangan), XI MIA 1 sebagai kelas eksperimen II (PBM Survei

internet)dan XI MIA 3 sebagai kelas kontrol (PBM). Penelitian ini terdiri dari tiga

tahapan yaitu persiapan, pelaksanaan, dan tahap analisis. Data dalam penelitian ini

diperoleh dari sikap peduli kesehatan, tes akhir, dan keterampilan berpikir kritis.

Ketiga data tersebut dianalisis dengan analisis deskriptif dan anava. Hasil

penelitian menunjukkan: (1) Ada perbedaan hasil tes akhir antara kelas

eksperimen I dan kontrol pada aspek pengetahuan, dimana kelas eksperimen I

lebih baik dari kelas kontrol. Kelas eksperimen II dengan kontrol tidak ada

perbedaan tes akhir. Kelas eksperimen I dan II tidak ada perbedaan pada tes akhir.

Aspek sikap menunjukkan adanya perbedaan antara kelas eksperimen I dengan

kontrol, dimana penanaman peduli kesehatan kelas eksperimen I lebih baik dari

kelas kontrol. Kelas eksperimen II dengan kontrol tidak ada perbedaan aspek

sikap. Kelas eksperimen I dan II tidak ada perbedaan pada aspek sikap. Aspek

keterampilan menunjukkan adanya perbedaan antara kelas eksperimen I dan II

dengan kontrol, dimana kelas eksperimen I dan II lebih tinggi tingkat

kekritisannya dari kelas kontrol. Kelas eksperimen I dan II tidak ada perbedaan

pada aspek keterampilan. (2) Rata-rata skor tes akhir siswa kelas eksperimen

melampaui 2,67 pada pembelajaran PBM dipadu survei. (3) Sebanyak lebih 85%

siswa pada kelas eksperimen peduli dengan kesehatan mereka. (4) Tingkat

kekritisan siswa pada kelas eksperimen lebih dari 80%. Berdasarkan hasil

penelitian dapat disimpulkan bahwa PBM dipadu dengan survei efektif terhadap

hasil belajar pada materi sistem pertahanan tubuh, dimana urutan kelas dari yang

terbaik menurut hasil penelitian adalah kelas Eksperimen I > Eksperimen II >

Kontrol.

vi

vi

ABSTRACT

Nurjanah, M. 2015. Combined Problem Based Learning Survey with Assignment

on Body Defence Systems Materials to Inculcate an Attitude Health Care.

Supervisor I: Prof.Dr.Ir. Priyantini Widiyaningrum, MS, Supervisor II: Dr.

Yustinus Ulung Anggraito, M.Si

Keywords: problem-based learning, survey assignments, body's defense system

materials, the attitude of health care.

This research aimed to analyze the effectiveness of the implementation problem-

based learning assignment combined with survey assignment on body's defense

system materials to inculcate an attitudes of health care and student learning

outcomes. The research design is pretest-posttest control group design. The

population of the research were all students of class XI SMA Kesatrian 2 which is

divided into four classes. Samples were take with purposive sampling. They are

MIA XI 4 as an experimental class I (PBLwith Surveying), XI MIA 1 as an

experimental class II (PBLwith internet survey) and XI MIA 3 as the control class

(PBL). This research consisted of three step3: preparation the study,

implementation of the research and analysis phase. The research result were

obtained from the final test, the attitude of health care and critical thinking skills.

The research result were analyzed using descriptive analysis and ANOVA. The

results showed: (1) There was a difference knowledge aspect between the

experimental class I and control in final test, and the experimental class I is better

than the control class. Experimental class I and control not significantly different

in post test. Experimental class I and II not significantly different of post

test.Aspects of attitude showed the differences between the experimental class I

with control, where the first experimental class is better than control class for

health care attitude.Experimental class I and control not significantly different in

the aspect of attitude. Experimental class I and II not significantly different in in

the aspect of attitude. Aspects of skill showed the differences between the

experimental class I and II with the control, where the experimental class I and II,

a higher degree of criticality of the control class. Experimental class I and II not

significantly different in the aspect of skill (2) The average score of the final test

from three classes have exceeded 2.67 with combined PBM surveys study. (3) As

many as 85% of students in the experimental class to care with their health. (4)

The level of student’s criticality in the experimental class was more than 80%.

Based on the results of this research concluded that the PBM combined with an

effective survey efectiveness of learning outcomes of the body's defense system

materials, the sequence of the best class according to the results of the study was a

class Experiment I> Experiment II> Control.

vii

vii

PRAKATA

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala limpahan

rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunantesis

yang berjudul “Pembelajaran Berbasis Masalah Dipadu Penugasan Survei pada

Materi Sistem Pertahanan Tubuh untuk Menanamkan Sikap Peduli Kesehatan”.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan tesis ini tidak terlepas dari

bantuan, bimbingan dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada

kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih setulushatikepada:

1. Rektor Universitas Negeri Semarang yang telah memberikan kesempatan

kepada penulis untuk menyelesaikanstudi magister di UNNES.

2. Direktur Program Pascasarjana Unnes, yang telah memberikan kesempatan

serta arahan selama proses pendidikan.

3. Ketua Program StudidanSekretaris Program StudiPendidikan IPA

(Konsentrasi Biologi) Program PascasarjanaUnnes yang telah memberikan

kesempatandanarahandalampenulisantesisini.

4. Prof. Dr. Ir. Priyantini Widianingrum M.S, selaku pembimbing I

dalampenyusunan drafttesis yang telahbanyakmemberimasukandan saran

dalammenyelesaikan draft tesisini.

5. Dr. Yustinus Ulung Anggraito., M.Si selaku pembimbingII dalampenyusunan

draft tesis yang telahbanyakmemberimasukandan saran dalammenyelesaikan

draft tesisini.

6. Dr. Retno Sri Iswari, S.U., selaku validator utama instrumen penelitian.

7. Bapak/Ibu dosen dan karyawan UNNES khususnya Fakultas Pascasarjana

atas segala ilmu, pengalaman, dan bantuan yang diberikan.

8. Bapak Drs. Supriyono selaku kepala sekolah dan Ibu Tri Hastutiningsih S.Si.

dan Bapak Undang Lukmanul Hakim S.Pd selaku guru BiologiSMA Kesatrian

2 dan validator instrumen yang telahm emberikan kesempatan dan kemudahan

kepada penulis melakukan penelitian.

viii

viii

9. Siswa kelas XI MIA-1, XI MIA-3 dan XI MIA-4SMA Kesatrian 2 Semarang

yang telah berkenan menjadi responden dalam pengambilan data penelitian

ini.

10. Ibu ChoridahS.Pd, Bapak Drs. Mardijantoselaku orang tua, Kakakku

Muhammad Juwanda M.P, danadikku Muhammad Hidayat yang

selalumemberikandoa, kasih sayang, semangat, dan pengorbanan selama ini.

11. Teman-teman Biologi Reguler Pascasarjana UNNESangkatan 2013.

12. Semua pihak yang berkenan membantu dalam penyelesaian studi, penelitian

dan penyusunan tesis ini.

Penulis berharap semoga tesis ini dapat bermanfaat bagi semua

pihak yang terkaitpadaumumnyadanbagipenulispadakhususnya.

Semarang, Oktober 2015

MaridahNurjanah

ix

ix

DAFTAR ISI

Halaman

LEMBAR JUDUL ................................................................................. i

PENGESAHAN TESIS .......................................................................... ii

PERNYATAAN KEASLIAN ................................................................. iii

MOTTO DAN PERSEMBAHAN .......................................................... iv

ABSTRAK .............................................................................................. v

PRAKATA .............................................................................................. vii

DAFTAR ISI .......................................................................................... ix

DAFTAR TABEL .................................................................................. xi

DARTAR GAMBAR ............................................................................. xii

DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................. xiii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 LatarBelakang ........................................................................... 1

1.2 IdentifikasiMasalah ................................................................... 5

1.3 Cakupan Masalah ..................................................................... 5

1.4 Rumusan Masalah ..................................................................... 7

1.5 Tujuan Penelitian ...................................................................... 7

1.6 Manfaat Penelitian .................................................................... 7

BAB IIKA M JIAN PUSTAKA, KERANGKA TEORITIS, KERANGKA

BERFIKIR DAN HIPOTESIS

2.1 Kajian Pustaka .......................................................................... 8

2.2 Kerangka Teoritis...................................................................... 31

2.3 KerangkaBerfikir ...................................................................... 35

2.4 Hipotesis .................................................................................. 36

x

x

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Rancangan Penelitian ................................................................ 37

3.2 Tempat dan Waktu Penelitian ................................. ................. 37

3.3 Populasi dan Sampel ................................................................ 37

3.4 Variabel Penelitian ................................................................... 38

3.5 Prosedur Penelitian ................................................................... 39

3.6 Data dan Cara Pengumpulan Data ........................................... 47

3.7 Metode dan Analisis Data ........................................................ 47

3.8 Indikator Keefektifan dalam Penelitian ................................... 53

BABIV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil penelitian ......................................................................... 54

4.2 Pembahasan .............................................................................. 63

BABV PENUTUP

5.1 Simpulan ..................................................................................... 73

5.2 Saran ........................................................................................... 73

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................ 74

LAMPIRAN ............................................................................................ 79

xi

xi

DAFTAR TABEL

Tabel

Halaman

2.1Kategori Sikap .......................................................................................... 24

3.1Pre test- posttest control group design .................................................... 37

3.2HasilujihomogenitasPre test .................................................................... 39

3.3Hasilvalidasiinstrumenpenelitian ............................................................. 41

3.4 Hasilperhitunganvaliditasbutirsoal .......................................................... 42

3.5Hasil perhitungan tingkat kesukaran soal ................................................ 44

3.6Hasil perhitungan daya beda soal ............................................................. 45

3.7Soal yang dipakai dan tidak dipakai......................................................... 45

3.8Tahapan pelaksanaan penelitian ............................................................... 46

3.9 Data, sumber datadancarapengumpulandata ........................................... 47

4.1Hasil belajar pengetahuan ....................................................................... 54

4.2 Uji Anava hasil belajar pengetahuan....................................................... 55

4.3HasilujiPost hoc LSD pembelajaranaspekpengetahuan ........................... 55

4.4Hasilbelajarsikappedulikesehatan ............................................................ 56

4.5Ujianavahasilpembelajaranaspeksikap ..................................................... 57

4.6UjiPost hoc LSD hasilpembelajaranaspeksikap....................................... 57

4.7 Hasilbelajaraktivitassiswa ....................................................................... 58

4.8Hasilbelajarkekritisansiswa ...................................................................... 59

4.9Ujianavahasilpembelajaranaspekketerampilanberpikirkritis ................... 60

4.10UjiPost hoc LSD hasilketerampilanberpikirkritis .................................. 60

4.11Tanggapansiswapadapembelajaransistempertahanantubuh............ ....... 61

xii

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

2.1Hasil yang diperolehpelajardari PBM ...................................................... 14

2.2Kerangka berpikir penelitian ................................................................... 35

xiii

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Silabus ...................................................................................... 79

2. RPP ...................................................................................... 82

3. Penilaian Validator.......................................................................... . 95

4. Perhitungan Uji Coba Soal ............................................................... 101

5. Kode Siswa ..................................................................................... 107

6. LembarDiskusiSiswa ....................................................................... 108

7. Kisi-kisi Soal Pre test ...................................................................... 117

8. Soal Pre test.................................................................................... . 120

9. Jawaban soal Pre test ....................................................................... 126

10. Kisi-kisiSoalPost test ....................................................................... 127

11. Soal dan jawaban soal Post test ....................................................... 129

12. Analisis Uji Normalitas skor Pre test .............................................. 131

13. Analisis Uji Homogenitas skor Pre test........................................... 132

14. Rekap Hasil Belajar Pengetahuan.................................................... 133

15. Rekap Hasil Belajar Sikap............................................................... 135

16. Rekap Hasil Belajar Keterampilan.................................................. . 137

17. Uji Normalitas Hasil Belajar Pengetahuan...................................... 139

18. Uji Normalitas Hasil Belajar Sikap................................................. . 140

19. Uji Normalitas Hasil Belajar Keterampilan.................................... . 141

20. Uji Anava dan Post hoc LSD Hasil Belajar Pengetahuan............... 142

21. Uji Anava dan Post hoc LSD Hasil Belajar Sikap.......................... . 144

22. Uji Anava dan Post hoc LSD Hasil Belajar Keterampilan............. . 146

23. Kisi-kisi dan Lembar Skala Sikap Peduli Kesehatan....................... 148

24. Analisis Tingkat Kekritisan Siswa .................................................. 154

25. Rubrik Penilaian dan Rekap Laporan Observasi ............................ 160

26. Lembar Observasi Siswa ................................................................. 162

27. Rekap Aktivitas Siswa ..................................................................... 165

xiv

xiv

28. Rekapitulasi Angket Awal ............................................................... 167

29. Lembar Angket Tanggapan Siswa ................................................... 169

30. Lembar Angket Tanggapan Guru .................................................... 171

31. Dokumentasi Penelitian ................................................................... 173

32. Surat Keputusan Dosen Pembimbing .............................................. 175

33. Surat Izin Penelitian dari UNNES ................................................... 176

34. Surat Izin Penelitian dari Dinas Pendidikan Kota Semarang ........... 177

35. Surat Selesai Melaksanakan Penelitian ............................................ 178

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Mengajarkan kesehatan pada anak di sekolah sangatlah penting, karena

kesehatan menjadi salah satu prioritas utama mereka untuk bisa beraktivitas dalam

kehidupan sehari-hari. Menurut Mulyadi et al. (2013), pembangunan jiwa

kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran kemauan dan kemampuan

hidup sehat bagi setiap orang (dalam hal ini adalah pada anak) agar terwujud

derajat kesehatan yang optimal. Gerakan pembangunan berwawasan kesehatan

mewajibkan semua sektor ikut berperan dalam mendukung dan melaksanakan

setiap kegiatan dengan memperhatikan aspek kesehatan dan dampaknya terhadap

kesehatan masyarakat. Tujuan dari UU Nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan

yaitu untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi

orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya,

sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang produktif secara

sosial dan ekonomi. Melihat kebijakan tersebut, guru sebagai salah satu penentu

keberhasilan pembelajaran harus teliti dan lebih memperhatikan keadaan

kesehatan pribadi setiap siswa yang merupakan SDM di masa depan.

Materi Sistem Pertahanan Tubuh merupakan salah satu materi yang

berhubungan dengan kesehatan. Tetapi tidak semua siswa bisa belajar tentang

sistem pertahan tubuh dengan baik, karena banyak siswa yang menganggap materi

sistem pertahanan terlalu abstrak dan cukup sulit untuk dipelajari. Oleh karena itu

pembelajaranpun harus didesain semenarik mungkin.

2

Berdasarkan perolehan data di lapangan menggunakan angket, dengan

mengambil sampel SMA di Semarang, yaitu SMA Kesatrian 1, SMA Teuku

Umar, SMAN 9 Semarang, SMA Kesatrian 2 dan MA Al-Asror, terhadap siswa

yang sudah pernah belajar sistem pertahanan tubuh, 67% siswa di antaranya

mengkategorikan dalam kelompok sulit. Siswa yang mengategorikan materi ini

dalam kelompok sulit, 59% berpendapat konsep sulit dipahami, 24% siswa yang

berpendapat bahwa materi bersifat abstrak, 17% berpendapat banyak istilah-istilah

asing. Hasil wawancara dari sampel anak-anak yang menanggapi pembelajaran

dalam kategori sulit yaitu mereka merasa bingung dan sulit mendalami materi

yang telah disampaikan guru, karena materinya bersifat abstrak, banyak istilah-

istilah asing, serta berkaitan dengan seluruh sistem di dalam tubuh. Akibatnya

siswa cenderung malas untuk mencari informasi dari luar atau dari berbagai

sumber referensi.

Pembelajaran sistem pertahanan harus didesain semenarik mungkin, agar

siswa senang sehingga mudah mempelajari materi ini. Pembelajaran yang hanya

menggunakan komunikasi satu arah dapat mengurangi kreativitas siswa juga

dalam mengkonstruk pengetahuan kesehatan dalam dirinya (Prakoso, 2012). Salah

satu faktor utama yang mempengaruhi keberhasilan belajar siswa adalah strategi

yang digunakan guru dalam pembelajaran untuk menyampaikan informasi. Ketika

strategi yang dipilih tidak tepat maka tujuan pembelajaran yang diharapkan tidak

tercapai. Sistem pertahanan tubuh merupakan materi yang berhubungan dengan

pertahanan tubuh, vaksin, antibiotik, gangguan pertahanan tubuh.

3

Menurut Campbel et al. (2010: 90), tubuh harus mempertahankan dirinya

sendiri dari penyerang yang tidak dikehendaki. Sistem pertahanan yang paling

dasar melawan patogen adalah penghalang (barrier). Penutup terluar seperti kulit,

memberikan hambatan yang cukup besar terhadap invasi mikroba yang terdapat

pada tubuh. Akan tetapi menyegel seluruh permukaan tubuh adalah mustahil,

karena pertukaran gas, nutrisi dan reproduksi memerlukan bukaan-bukaan

lingkungan. Pertahanan-pertahanan penghalang tambahan misalnya sekresi

kimiawi yang memerangkap atau membunuh mikroba, menjaga pintu masuk dan

keluar tubuh. jika patogen berhasil menembus pertahanan penghalang dan

memasuki tubuh, masalah bagaimana mengusir serangan akan sangat berubah,

dengan kata lain, sistem pertahanan tubuh harus melakukan pengenalan, yang

membedakan pihak yang bukan dirinya dari dirinya sendiri. Lesley & Jane

(1999: 30) mengatakan untuk memahami bagaimana sistem tubuh melawan

infeksi, perlu bagi kita untuk dapat mengidentifikasi sel-sel atau komponen yang

terlibat. Apabila kita menguasai dasar dan alurnya, maka kita akan mempelajari

dengan mudah.

Arends (2008: 43) menyatakan, model pembelajaran berbasis masalah

(PBM) merupakan model pembelajaran yang akan mengukur kemampuan

analisis peserta didik agar lebih kritis, terarah dan menyenangkan. Pembelajaran

diawali dengan penyajian masalah tentang suatu penyakit dan kebiasaan-

kebiasaan buruk, kemudian akan dikaji melalui diskusi agar siswa mampu

memahami dalam memecahkan masalah tersebut. Kelebihan problem based

learning (PBM) atau pembelajaran berbasis masalah memiliki kelebihan yaitu

4

siswa mendapatkan keterampilan penyelidikan dan keterampilan mengatasi

masalah. Siswa juga berperilaku sosial sesuai peran orang dewasa, selain itu siswa

memiliki keterampilan untuk belajar secara mandiri.

Pengalaman survei lapangan bertujuan meningkatkan kualitas dan hasil

pembelajaran, karena siswa melakukan pengamatan langsung terhadap objek yang

akan dipelajari. Dryden & Vos (2002: 22) mengatakan bahwa “Peserta didik akan

dapat belajar secara lebih efektif apabila dalam keadaan “fun”. Metode

pembelajaran pengalaman lapangan dapat membawa peserta didik ke dalam

keadaan yang “favourable” sehingga mereka dapat dengan mudah menangkap

materi yang diberikan.

Melalui materi sistem pertahanan berpendekatan masalah kesehatan,

diharapkan siswa dapat memahami lebih dalam lagi melalui pikiran yang kritis

tentang materi sistem pertahanan tubuh dan dapat menjaga sistem imun tubuhnya

dengan baik. Karena mereka belajar untuk memecahkan masalah yang riil terjadi

pada kehidupan sebenarnya, bahkan terjun langsung ke lapangan untuk

mengamati sumber belajar secara langsung. Mereka juga dapat menjaga pola gaya

hidup di masa mendatang, sehingga mereka juga bisa mengambil keputusan

dengan benar bila menghadapi permasalahan tentang kesehatan dan menjadi

manusia yang sadar akan pentingnya kesehatan pada tubuhnya. Sehingga, hasil

belajar siswa kelas XI pada materi sistem pertahanan, sesuai yang diharapkan.

Oleh karena itu, peneliti akan melakukan penelitian untuk menguji efektivitas

pembelajaran berbasis masalah pada materi sistem pertahanan untuk menanamkan

sikap peduli kesehatan pada siswa

5

1.2 Identifikasi Masalah

Permasalahan yang menyangkut pembelajaran Biologi pada materi

sistem pertahanan tubuh adalah sebagai berikut.

1.2.1 Materi sistem pertahanan tubuh penting dipahami karena erat kaitannya

dengan kehidupan sehari-hari, akan tetapi bagi siswa merupakan salah satu

materi yang sulit.

1.2.2 Sikap peduli kesehatan pada siswa bisa tertanam jika siswa berinteraksi

dengan sumber belajar yang berkaitan langsung tentang masalah-masalah

kesehatan di lapangan.

1.3 Cakupan Masalah

Cakupan masalah yang akan diteliti dibatasi sebagai berikut.

1.3.1 Materi sistem pertahanan tubuh yang dimaksud dalam penelitian ini adalah

materi yang dipelajari di SMA kelas XI semester genap dengan kompetensi

dasar:

1. Mengaplikasikan pemahaman tentang prinsip-prinsip sistem immun untuk

meningkatkan kualitas hidup manusia dengan kekebalan yang dimilikinya

melalui program immunisasi sehingga dapat terjaga proses fisiologi di

dalam tubuh (Kompetensi dasar 3.14).

2. Menyajikan data jenis-jenis imunisasi (aktif dan pasif) dan jenis penyakit

yang dikendalikannya (Kompetensi dasar 4.16).

6

1.3.2 Hasil pembelajaran yang akan diukur, ditekankan pada Kurikulum 2013

meliputi kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan (Permendikbud

No. 104 Tahun 2014) berupa.

1. Hasil belajar pengetahuan diperoleh dari skor tes akhir materi sistem

pertahanan tubuh.

2. Hasil belajar sikap diperoleh dari angket sikap peduli kesehatan

3. Hasil belajar keterampilan diperoleh dari skor keterampilan berdiskusi,

dan keterampilan berpikir kritis.

1.3.3 Tiga model pembelajaran yang akan diteliti terdiri dari.

1. Pembelajaran berbasis masalah yang biasa diterapkan di SMA Kesatrian 2

Semarang.

2. Pembelajaran berbasis masalah yang diberi tugas survei di lapangan.

3. Pembelajaran berbasis masalah yang diberi tugas survei menggunakan

internet.

1.3.4 Sikap peduli kesehatan yang akan diukur adalah penanaman konsep

kesehatan, yang diharapkan akan muncul setelah menyelesaikan

pembelajaran sistem pertahanan tubuh.

1.3.5 Pembelajaran sistem pertahanan tubuh berbasis masalah untuk menanamkan

sikap peduli kesehatan menggunakan perangkat pembelajaran yang terdiri

atas silabus, rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP), lembar diskusi siswa

(LDS), video pembelajaran, lembar observasi siswa, dan instrumen

penilaian.

7

1.4 Rumusan Masalah

Apakah pembelajaran berbasis masalah dipadu penugasan survei pada

materi sistem pertahanan tubuh efektif menanamkan sikap peduli kesehatan dan

hasil belajar siswa SMA Kesatrian 2 Semarang?

1.5 Tujuan Penelitian

Tujuan pembelajaran ini adalah untuk menganalisis efektivitas pembelajaran

berbasis masalah dipadu penugasan survei pada materi sistem pertahanan tubuh

untuk menanamkan sikap peduli kesehatan dan hasil belajar siswa.

1.6 Manfaat Penelitian

1.6.1 Bagi Siswa

1. Meningkatkan pemahaman siswa terhadap konsep materi yang

disampaikan.

2. Meningkatkan kerjasama antar siswa dalam pembelajaran.

3. Meningkatkan aktivitas dan motivasi siswa.

4. Menanamkan sikap peduli kesehatan

1.6.2 Bagi Guru

Sebagai bahan pertimbangan dan informasi bagi guru dalam menentukan

model pembelajaran yang efektif dan efisien dalam kegiatan belajar mengajar.

1.6.3 Bagi Sekolah

Memberi masukan kepada sekolah tentang model pembelajaran

pengajaran yang efektif digunakan, sehingga dapat meningkatkan kualitas

pembelajaran di sekolah.