pembudidayaan jahe merah

10
PROGRAM KERJA MAHASISWA KKN SERBA-SERBI JAHE MERAH (Zingiber officinale var rubrum rhizoma) KULIAH KERJA NYATA (KKN) UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA 2014

Upload: wulan-darma

Post on 25-Sep-2015

18 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

pembudidayaan jahe merah dan pemanfaatannya

TRANSCRIPT

PROGRAM KERJA MAHASISWA KKN

SERBA-SERBI JAHE MERAH

(Zingiber officinale var rubrum rhizoma)

KULIAH KERJA NYATA (KKN)

UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

2014

JAHE MERAH

Jahe merah (Zingiber officinale var rubrum rhizoma) termasuk dalam tanaman berumbi yang juga termasuk dalam tanaman jenis jahe-jahean yang merupakan herbal yang sudah sejak lama dikenal oleh masyarakat Indonesia. Jahe yang banyak dimanfaatkan adalah rimpang jahe karena pada bagian rimpang jahe banyak menyimpan kandungan senyawa alami yang memiliki khasiat dan manfaat yang luar biasa. Tanaman ini memiliki rasa yang khas yakni pedas yang menghangatkan yang disebabkan oleh adanya kandungan kimia alami yakni senyawa keton yang bernama Zingeron.

Tidak hanya dipakai sebagai salah satu bumbu pelengkap masakan saja, namun juga ternyata banyak pula digunakan untuk tujuan di bidang kesehatan terutama untuk jenis jahe merah. Beberapa manfaat dari jahe di bidang kesehatan tersebut dapat saya sebutkan sebagai berikut :

Sebagai obat herbal

Sebagai antioksidan, antiinflamasi, analgesik, antikarsinogenik (anti kanker), dan kardiotonik (penguat fungsi jantung)

Pencegah Obesitas

Anti diare dan mual

Anti hiperlipidemia (lemak berlebih)

Melancarkan aliran darah

Obat untuk kolesterol

Senyawa alami yang dikandung jahe merah:

1. Gingerol dan minyak terbang, seperti limonene, 1,8 cincole, 10 dehydrogingerdione, 6 gingerdione,arginine, a-linolenic acid, aspartic, -sitostrerol, caprylic acid, capsaicin, chlorogenis acid, farnesal, farnesene, farnesl dan unsur pati seperti tepung kanji, serta serat-serat resin dalam jumlah sedikit.

2. Volatile oil (minyak menguap), Non-volatile oil (minyak yang tidak menguap) dan pati.

3. Minyak atsiri yang merupakan salah satu komponen senyawa yang memberikan aroma yang khas pada jahe merah. Di dalam minyak atsiri juga mengandung uraian senyawa seperti : n-nonylaldehyde, d-camphene, d- phellandrene, methyl heptenone, cineol, d-borneol, geraniol, linalool, acetates dan caprylate, citral, chavicol dan zingiberene. Kesemua komponen yang termasuk dalam minyak atsiri sering digunakan untuk bahan baku dalam pembuatan jenis obat-obatan tertentu dan industri farmasi lainnya. Jika dihitung berdasarkan berat kering jahe merah mengandung minyak atsiri sebesar 2,58 2,72 %.

4. Oleoresin termasuk dalam kelompok minyak yang tidak menguap yang terdapat pada jahe merah. Oleoresin yakni suatu unsur kimia pendukung yang memberikan rasa pahit dan pedas pada jahe merah. Pencapaian senyawa Oleoresin pada jahe sekitar 3 % namun tergantung dari jenis jahe, karena jahe ada yang memiliki persamaan dan perbedaan kandungan senyawa.

TEKNIS BUDIDAYA JAHE MERAH

Syarat tumbuh :

Iklim : Tanaman jahe memerlukan curah hujan antara 2.500-4.000 mm/thn

Pada umur 2,5 7 bulan perlu cukup sinar matahari. Artinya, tanaman ini harus berada di tempat terbuka agar cukup sinar matahari sepanjang hari

Suhu udara yang optimal adalah 20 35 derajat Celcius

Secara umum dapat tumbuh pada keasaman tanah dengan pH 4.3 7.4, kecuali untuk jenis Jahe Gajah pada pH 6.8 7.0

Tumbuh baik pada tanah subur dan gembur, serta banyak mengandung humus

Menyiapkan Media Tanam Jahe Merah

Sebelum melakukan pembibitan terlebih dahulu kita siapkan media tanam. Media tanam tidak jauh berbeda dengan tanaman lainya, yaitu tanah atau sekam dan dicampur dengan pupuk kandang

Pembibitan Jahe Merah

Proses pembibitan jahe merah diawali dengan pemilihan rimpang jahe merah sebagai bibit. Sebaiknya menggunakan jahe merah yang sudah tua (kurang lebih umur 10 bulan). Selanjutnya sebelum disemai bibit harus dibebaskan dari virus penyakit dengan cara potongan bakal bibit tersebut dikemas ke dalam karung lalu dicelupkan dalam larutan PHEFOC (Pestisida Herbisida E Fungisida O C) selama 15 menit lalu keringkan. (Larutkan 1 tutup PHEFOC ke dalam 14 liter air, tambahkan 2 sendok makan gula pasir, diamkan selama 15 menit, larutan PHEFOC telah siap untuk digunakan).

Rendam kembali dengan zat pengatur tumbuh SOT sekitar 6 jam. ( Larutkan 5 tutup SOT dengan 14 liter air, tambah 2-3 sendok makan gula pasir, diamkan terlebih dahulu selama 15 menit), larutan siap digunakan. Setelah perendaman lalu tiriskan sampe kering. Benih telah siap disemaikan.

Penanaman Bibit Jahe Merah

Dalam penanaman tidak ada cara khusus, siapkan media tanam dan polybag atau karung bekas. Setelah ditanam siram secukupnya dan jangan langsung diletakan pada ruangan terbuka. Setelah umur lebih 2 bulan bisa ditempatkan ke ruangan terbuka karena tanaman jahe merah ini akan bagus jika ditempatkan di ruangan terbuka dengan intesitas sinar matahari yang cukup tinggi.

Perawatan

Untuk tanaman jahe merah perawatan cukup dilakukan penyiraman setiap hari dan pemberian pupuk setiap 2 bulan sekali. Dan setelah umur 10 bulan tanaman jahe merah ini sudah dapat dipanen.

RESEP JAHE MERAH UNTUK KESEHATAN

1. Rematik

Resep 1

Bahan yang diperlukan :

Siapkan jahe merah segar 20 gram, temulawak 20 gram, cabe jawa 20 gram, kumis kucing 30 gram, daun komfrey 30 gram, dan air untuk minum 4 gelas.

Cara mengolah:

Kupas kulit jahe merah dan temulawak lalu kemudain cuci semua bahan sampai bersih, kemudian potong kecil-kecil jahe merah dan temulawak. Rebus semua bahan dengan takaran air 4 gelas masak sampai mendidih hingga tercium aroma sampai tersisa 2 gelas air, kemudian saring tunggu hingga hangat lalu diminum.

Minum ramuan tersebut 2 kali sehari pada pagi dan sore hari dengan takaran 1x minum = 1 gelas. Untuk mendapatkan rasa yang lebih nikmat dapat ditambahkan madu atau perasan air jeruk nipis.

Resep 2

Bahan yang diperlukan :

Siapkan jahe merah segar 20 gram, daun dewa segar 30 gram, irisan kering mahkota dewa 20 gram, daun meniran segar 30 gram, daun sendok 30 gram.

Cara mengolah :

Buang kulit jahe merah terlebih dahulu baru kemudian mencuci bersih semua bahan, lalu iris halus semua bahan direbus dalam air mendidih dalam takaran air 400 ml atau setara dengan 1 gelas = 100 ml, rebus hingga tersisa air 2 gelas kemudian saring. Diminum ketika hangat 2 x sehari pada pagi dan sore hari untuk menambah rasa dapat ditambahkan pula madu sesuai selera.

2. Mengatasi pengeroposan tulang atau mencegah terjadinya osteoporosis

Bahan yang diperlukan :

Siapkan jahe merah segar 20 gram, kacang hijau 30 gram, biji cengkih 10 gram, kapulaga 10 gram, merica 15 gram, kayumanis 20 gram, dan 4 gelas air.

Cara mengolahnya :

Seluruh bahan dicuci kemudian dimemarkan, rebus hingga mendidih sampai tersisa 2 gelas, kemudian disaring. Minum 2 x sehari pada pagi dan sore hari sesudah makan. Dalam 1x minum takaran 1 gelas. Tambahkan 2 sendok madu agar lebih nikmat.

3. Asma

Bahan yang diperlukan :

Siapkan jahe merah segar 20 gram, daun sambiloto 30 gram, daun randu 30 gram, daun lampes 20 gram, dan 4 gelas air.

Cara mengolah :

Seluruh bahan yang telah dibersihkan lalu jahe merah dipoting kecil-kecil. Rebus hingga tersisa 2 gelas air lalu saring. Diminum sesudah makan 2x sehari pada pagi dan sore hari. Agar ramuan tersebut bertambah segar dan nikmat dapat ditambahkan madu sesuai selera atau sedikit air perasan jeruk nipis.

5. Stroke

Siapkan jahe merah 20 gram, mengkudu 40 gram, pule pandak 20 gram, daun dewa 30 gram, daun ciremai 20 gram, dan 4 gelas air.

Cara mengolah :

Setelah semuan bahan dicuci dan dipotong tipis-tipis kemudian direbus dalam takaran 4 gelas air hingga tersisa 1,5 gelas kemudian disaring. minum ramuan tersebut 3x sehari pada pagi, siang dan sore hari sesudah makan dengan takaran 1x minum = 1/2 gelas.

6. Menambah gairah

Bahan yang diperlukan :

Siapkan jahe merah 15 gram, gingseng 30 gram, cabe jawa 20 gram, lada hitam 20 gram, dan 4 gelas air.

Cara mengolahnya :

Setelah semua bahan dicuci kemudian dimasak dalam air mendidih hingga tersisa 2 gelas air setelah itu disaring dan diminum airnya 2x sehari pada pagi dan sore hari. Agar bertambah khasiat dan terasa nikmat dapat ditambahkan 1 butir telur yang diambil kuning telurnya saja lalu tambahkan 2 sendok makan madu asli, aduk hingga rata dan resep ramuan segera dapat dinikmati.

7. Impotensi

Bahan yang diperlukan :

Siapkan 2 rimpang jahe seukuran ibu jari, 1 butir buah jeruk bipis, 1 butir telur ayam kampung, 1 sendok teh kopi bubuk, 1 sendok makan madu, dan merica bubuk secukupnya.

Cara mengolahnya :

Cuci jahe merah hingga bersih kemudian parut jahe merah. Masukkan dalam segelas air mendidih, tambahkan perasan air jeruk nipis, kuning telur ayam kampung, dan bahan lainnya dalam 1 gelas aduk hingga tercampur rata, kemudian minum. Gunakan resep dari ramuan ini 1x seminggu.

8. Sakit pinggang

Bahan yang diperlukan :

Siapkan 3 rimpang jahe merah dan 2 asam jawa yang telah matang/masak.

Cara mengolahnya :

Kupas kulit jahe dan cuci bersih kemudian parut dan campur dengan asam jawa. Kemudian oleskan pada pinggang yang sakit.

9. Masuk angin

Bahan yang diperlukan :

Siapkan 3 rimpang jahe merah seukuran ibu jari kemudian memarkan dan 2 gelas air

Cara mengolahnya :

Masak jahe yang telah dimemarkan dengan ditambah 2 gelas air, dan gula aren secukupnya. Masak hingga mendidih kira-kira 15 menit sampai tersisa setengah gelas. Saring dan minum selagi hangat. Buatlah ramuan ini sebanyak 2x sehari pada pagi dan sore hari.

10. Merawat payudara

Bahan yang diperlukan :

2 ruas jahe yang segar dan gula pasir secukupnya

Cara mengolahnya :

Kulit jahe dikupas dan dibersihkan lalu memarkan dan masak dalam air mendidih tambahkan gula pasir secukupnya, saring dan minumlah ramuan ini menjelang tidur malam setiap hari.

11. Menghilangkan Vitiligo (Bercak putih pada kulit karena kekurangan pigmen)

30 gr jahe dicuci bersih kemudian dibuat jus. Balurkan jus jahe tersebut pada bagian kulit yang terkena vitiligo.

12. Cacingan

60 gr jahe yang telah dicuci bersih dan dimemarkan lalu direbus dengan segelas air hingga mendidih. Kemudian saring dan tambahkan 1 sendok makan madu asli

13. Batuk dan sakit kepala.

Bahan yang diperlukan :

Siapkan 3 rimpang jahe merah sebesar ruas ibu jari, gula merah secukupnya atau bisa ditambahkan madu sesuai selera dan 2 gelas air

Cara mengolahnya :

Sebelum dimasak dalam air mendidih jahe merah dibakar terlebih dahulu hingga matang kemudain kupas kulit jahe merah setelah itu memarkan agar terbuka aroma jahe. Kemudian rebus dengan 2 gelas iar hingga mendidih hingga tersisa air 1 gelas. Minum air rebusan tersebut 2x sehari pada pagi dan sore hari. Jika sudah menggunakan gula merah tidak perlu ditambahkan madu.

14. Pegal-pegal

Bahan yang diperlukan:

2 rimpang jahe dan 2 gelas susu

Cara membuat:

Cuci rimpang jahe hingga bersih. Sebelum jahe direbus, terlebih dahulu jahe dibakar hingga matang dan kupas kulit jahe kemudian memarkan agar aroma jahe tercium sedap. Setelah itu direbus dicampur dengan 2 gelas susu segar. Ketika matang kemudian di saring dan diminum 2x sehari baik diminum ketika pagi dan malam hari setelah makan. Selain untuk mengatasi pegal-pegal dapat menjaga kondisi tubuh agar tidak cepat lelah.