penegakan hukum terhadap pengendalian dan … awal.pdf · kecelakaan dan meningkatnya angka...
TRANSCRIPT
i
SKRIPSI
PENEGAKAN HUKUM TERHADAP
PENGENDALIAN DAN PENGAWASAN MINUMAN
BERALKOHOL DI KABUPATEN BADUNG
ANAK AGUNG KETUT ANDHY DHARMA LAKSANA
NIM. 1203005307
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2016
ii
SKRIPSI
PENEGAKAN HUKUM TERHADAP
PENGENDALIAN DAN PENGAWASAN MINUMAN
BERALKOHOL DI KABUPATEN BADUNG
ANAK AGUNG KETUT ANDHY DHARMA LAKSANA
NIM. 1203005307
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2016
iii
SKRIPSI
PENEGAKAN HUKUM TERHADAP
PENGENDALIAN DAN PENGAWASAN MINUMAN
BERALKOHOL DI KABUPATEN BADUNG
Skripsi ini dibuat untuk memperoleh Gelar Sarjana Hukum
pada Fakultas Hukum Universitas Udayana
ANAK AGUNG KETUT ANDHY DHARMA LAKSANA
NIM. 1203005307
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2016
iv
Lembar Persetujuan Pembimbing
SKRIPSI INI TELAH DISETUJUI
PADA TANGGAL 28 APRIL 2016
v
SKRIPSI INI TELAH DIUJI
PADA TANGGAL : 24 JUNI 2016
Panitia Penguji Skripsi
Berdasarkan Surat Keputusan Dekan Fakultas Hukum Universitas Udayana
Nomor : 1704/UN14.1.11.1/PP.05.02/2016
vi
KATA PENGANTAR
Om Swastiastu,
Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa /
Tuhan Yang Maha Esa, karena atas limpahan Asung Kerta Wara Nugraha-Nya,
Akhirnya skripsi yang berjudul “PENEGAKAN HUKUM TERHADAP
PENGENDALIAN DAN PENGAWASAN MINUMAN BERALKOHOL DI
KABUPATEN BADUNG” dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Penyusunan
skripsi ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari berbagai rangkaian
kegiatan akademis lainnya guna untuk memenuhi syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Udayana.
Ide awal dari penulisan skripsi yang berjudul “PENEGAKAN HUKUM
TERHADAP PENGENDALIAN DAN PENGAWASAN MINUMAN
BERALKOHOL DI KABUPATEN BADUNG” adalah karena minuman
beralkohol menjadi factor yang berpengaruh terhadap kesehatan, angka
kecelakaan dan meningkatnya angka kriminalitas. Oleh karena itu menarik minat
penulis untuk membahas dan meneliti bagaimana penegakan hukum terhadap
pengendalian dan pengawasan minuman beralkohol di Kabupaten Badung.
Dalam penyusunan skripsi ini tidak lepas dari bimbingan, dorongan serta
bantuan baik secara moril maupun materiil dari berbagai pihak. Untuk itu melalui
kesempatn ini, penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada :
vii
1. Bapak Prof. Dr. I Made Arya Utama, SH., M.Hum, sebagai Dekan
Fakultas Hukum Universitas Udayana.
2. Bapak Dr. Gde Made Swardhana, SH., MH., sebagai Pembantu Dekan
I Fakultas Hukum Universitas Udayana.
3. Ibu Dr. Ni Ketut Sri Utari SH., MH., sebagai Pembantu Dekan II
Fakultas Hukum Universitas Udayana.
4. Bapak Dr. I Gede Yusa, SH., MH., sebagai Pembantu Dekan III
Fakultas Hukum Universitas Udayana.
5. Bapak I Ketut Sudiarta SH., MH sebagai Pembimbing Akademik yang
telah memberikan petunjuk dan arahan selama penulis mengikuti
perkuliahan di Fakultas Hukum Universitas Udayana.
6. Prof. Dr. I Wayan Parsa, SH., M.Hum sebagai Pembimbing I yang
telah membantu memberikan petunjuk maupun membimbing penulis
dengan penuh kesabaran untuk menyelesaikan skripsi ini.
7. Nengah Suharta, SH., MH, sebagai Pembimbing II yang telah
membantu memberikan petunjuk maupun membimbing penulis
dengan penuh kesabaran untuk menyelesaikan skripsi ini.
8. Bapak I Ketut Suardita, SH., MH., sebagai Ketua Bagian Hukum
Administrasi Negara Fakultas Hukum Universitas Udayana yang telah
menyetujui skripsi saya ini.
9. Segenap Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Hukum Universitas Udayana
yang telah mendidik, membimbing, memberikan pengajaran dan
viii
membekali ilmu pengetahuan serta pengalaman yang berguna selama
penulis mengikuti perkuliahan.
10. Bapak Kepala Tata Usaha Fakultas Hukum Universitas Udayana
beserta segenap staff dan jajarannya, yang telah membantu penulis
dalam mengurus segala kebutuhan dan keperluan administrasi selama
mengikuti perkuliahan.
11. Kepada orang tua penulis, Ayah I Gusti Made Suartika, dan Ibu I
Wayan Candri serta Kakak Anak Agung Putu Raka Yuni Puspitasari
dan Anak Agung Made Yulia Permatasari, yang telah memberikan
dorongan semangat dan bantuan baik moril maupun materiil selama
mengikuti perkuliahan dan dalam penyusunan skripsi ini.
12. Kepada sabahat penulis, I Gusti Ngurah Surya Adhi Kencana Putra,
Bayu Nata, Raka Wiratma, Reza Aditya, Yoga Pratama dan yang
spesial Edes Meranggi yang telah membantu penulis baik memberikan
dorongan, semangat dan pengalaman yang tak akan terlupakan
selama mengikuti perkulihan hingga penyusunan skripsi ini.
13. Kepada kawan- kawan seperjuangan penulis ( Rudy Priyatna, Antoni
Giri, Ogek Kar, Gung Manu, Rika Rahim, Wah Tirta, Dea Ranti, Dobi
Suandika, Cindy Lonanza, Rai Widiatmika, Gardita, Alex, Andy,
Kharisma, Reza Swandira, Karina dan Permana Putra) dan seluruh
teman-teman angkatan Tahun 2012 yang telah memberikan
pengalaman yang tak terlupakan, bantuan, dukungan, doa kepada
ix
penulis baik selama mengikuti perkuliahan maupun dalam
penyusunan skripsi.
14. Seluruh Pihak yang terlibat dan tidak dapat disebutkan satu persatu
yang telah banyak membantu, mendukung dan mendoakan penulis
selama mengikuti proses perkulihan dan penyusunan skripsi.
Akhirnya semoga budi baik dari Bapak/Ibu/Saudara/i yang telah diberikan
akan mendapatkan imbalan yang sesuai dari Ida Sang Hyang Widhi Wasa / Tuhan
Yang Maha Esa.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini maih jauh dari
sempurna, baik dari penyajiannya maupun dalam penyusunannya, seperti
ungkapan pepatah yang mengatakan “tiada gading yang tidak retak”. Hal ini
semata-mata karena kemampuan dan pengetahun penulis yang sangat terbatas.
Oleh karena itu, penulis dengan kerendahan hati senantiasa mengharapkan
bantuan serta masukan berupa kritikan dan saran yang bersifat membangun yang
diharapkan untuk kesempurnaan skripsi ini. Akhirnya saya berharap, semoga
skripsi ini dapat bermanfaat baik sebagai bahan bacaan maupun pengetahuan bagi
kita semua.
OM Shanti, Shanti, Shanti, OM
Denpasar, 28 April 2016
Penulis
x
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN
Dengan ini penulis menyatakan bahwa Karya Ilmiah/Penulisan Hukum/
Skripsi ini merupakan hasil karya asli penulis, tidak terdapat karya yang pernah
diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi manapun,
dan sepanjang pengetahuan penulis juga tidak terdapat karya atau pendapat yang
pernah ditulis atau diterbitkan oleh penulis lain, kecuali secara tertulis diacu
dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Apabila Karya Ilmiah/Penulisan Hukum/Skripsi ini terbukti merupakan
duplikasi atau plagiasi dari hasil karya penulis lain dan/atau dengan sengaja
mengajukan karya atau pendapat yang merupakan hasil karya penulis lain, maka
penulis bersedia menerima sanksi akademik dan/atau sanksi hukum yang berlaku.
Demikian Surat Pernyataan ini saya buat sebagai pertanggungjawaban
ilmiah tanpa ada paksaan maupun tekanan dari pihak manapun.
xi
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL LUAR ................................................................................. i
HALAMAN SAMPUL DALAM ............................................................................. ii
HALAMAN PRASYARAT GELAR SARJANA HUKUM .................................... iii
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ....................................................... iv
LEMBARAN PENGESAHAN .................................................................................. v
KATA PENGANTAR .............................................................................................. vi
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN ............................................................. x
DAFTAR ISI ............................................................................................................. xi
ABSTRAK ................................................................................................................ xiv
ABSTRACK ............................................................................................................. xv
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah .................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ............................................................................. 10
1.3 Ruang Lingkup Masalah .................................................................... 10
1.4 Orisinalitas Penelitian ........................................................................ 11
1.5 Tujuan Penelitian ............................................................................... 15
1.5.1 Tujuan Umum ........................................................................ 15
1.5.2 Tujuan Khusus ....................................................................... 15
1.6 Manfaat Penelitian ............................................................................. 15
1.6.1 Manfaat Teoritis...................................................................... 15
1.6.2 Manfaat Praktis ....................................................................... 16
xii
1.7 Landasan Teoritis .............................................................................. 17
1.8 Metode Penelitian .............................................................................. 25
1.8.1 Jenis Penelitian ...................................................................... 25
1.8.2 Jenis Pendekatan .................................................................... 26
1.8.3 Sifat Penelitian ....................................................................... 27
1.8.4 Data dan Sumber .................................................................... 27
1.8.5 Teknik Pengumpulan Data .................................................... 29
1.8.6 Teknik Penentuan Sample Penelitian ..................................... 30
1.8.7 Pengolahan dan Analisis Data ............................................... 31
BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG PENEGAKAN HUKUM TERHADAP
PENEGENDALIAN DAN PENGAWASAN MINUMAN
BERALKOHOL
2.1 Tinjauan Umum Tentang Penegakan Hukum ................................... 32
2.1.1 Pengertian Penegakan Hukum ............................................... 32
2.1.2 Penegakan Hukum Dalam Hukum Administrasi .................... 36
2.2 Tinjauan Umum Tentang Minuman Beralkohol ................................ 38
2.2.1 Pengertian Minuman Beralkohol ........................................... 38
2.2.2 Dampak Minuman Beralkohol .............................................. 40
2.2.3 Pengedaran dan Penjualan Minuman Beralkohol ................... 45
2.3 Tinjauan Umum Tentang Pengendalian dan
Pengawasan Minuman Beralkohol .................................................... 47
xiii
BAB III PENEGAKAN HUKUM TERHADAP PEREDARAN MINUMAN
BERALKOHOL DI KABUPATEN BADUNG
3.1 Pengendalian dan Pengawasan Terhadap Minuman Beralkohol ........ 51
3.2 Penegakan Hukum Terhadap Peredaran Minuman Beralkohol ......... 63
BAB IV HAMBATAN-HAMBATAN YANG DIHADAPI OLEH
PEMERINTAH DALAM PENEGAKAN TERHADAP
PENGENDALIAN DAN PENGAWASAN MINUMAN
BERALKOHOL DI KABUPATEN BADUNG
4.1 Hambatan Yuridis .............................................................................. 71
4.2 Hambatan Non Yuridis ...................................................................... 74
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan ........................................................................................ 84
5.2 Saran .................................................................................................. 86
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR INFORMAN
LAMPIRAN-LAMPIRAN
xiv
ABSTRAK
Minuman beralkohol merupakan minuman yang dapat mengakibatkan
banyak kerugian, diantaranya merugikan kesehatan, meningkatkan angka
kecelakaan dan meningkatkan angka kriminalitas. Oleh karena itu dampak dari
minuman beralkohol tidak lepas dari peredaran minuman beralkohol tersebut,
peredaran minuman beralkohol tidak terlepas dari peran Pemerintah sebagai
pembuat kebijakan terhadap minuman beralkohol tersebut. Adapun peranan dari
Pemerintah berupa pengendalian dan pengawasan terhadap peredaran minuman
beralkohol guna penegakan hukum terhadap minuman beralkohol.
Metode penelitian yang digunakan dalam skripsi adalah penelitian hukum
empiris, dimana pada awalnya akan diteliti yaitu data sekunder kemudian
dilanjutkan dengan penelitian terhadap data primer di lapangan. Adapun
pendekatan yang digunakan dalam skripsi ini adalah pendekatan perundang-
undangan (The Statue Approach )dan pendekatan fakta (The Fact Approach ).
Sumber data dalam skripsi ini dilakukan dengan dua data yaitu data primer yang
diperoleh langsung dari sumber pertama dan data sekunder yang diperoleh secara
tidak langsung dari narasumber di lapangan yang meliputi pengumpulan data -
data terkait dan wawancara.
Adapun yang dapat disimpulkan dalam skripsi ini adalah sebagai berikut : 1)
Dalam rangka penegakan hukum terhadap pengendalian dan pengawasan
minuman beralkohol di Kabupaten Badung dilakukan dengan upaya prefentif dan
upaya represif. Adapun upaya prefentif yang dilakukan Pemerintah terhadap
minuman beralkohol, dilakukan oleh Badan Pelayanan Perizinan Terpadadu
berperan dalam mengeluarkan izin baik SKPL-A maupun SIUP-MB, Dinas
Koperasi, UKM, Perdagangan dan Perindustrian berperan dalam melakukan
sosialisasi dan pengawasan terhadap peredaran minuman beralkohol, Dinas
Kesehatan berperan sebgai pembina dalam penyuluhan maupun pembinaan
terhadap peredaran minuman beralkohol. Sedangkan upaya represif dilakukan
oleh Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Badung berperan sebagai penindak
dalam terjadinya pelanggaran terhadap minuman beralkhol tersebut. 2) Hambatan-
hambatan yang dihadapi oleh pemerintah dalam penegakan hukum terhadap
pengendalian dan pengawasan minuman beralkohol di Kabupaten Badung
dipengarui oleh faktor hukum, faktor aparat penegak hukum, faktor sarana atau
fasiltas pendukung, faktor masyarakat dan faktor budaya.
Kata Kunci : Penegakan Hukum, Pengendalian dan Pengawasan, Minuman
Beralkohol
xv
ABSTACT
Alcoholic drink is drink that emerged of helath, increase traffic accident,
and criminality. So that, the influence of alcoholic drink is related of circulate of
it. The significant role of government are command and control the due process of
law.
This paper is used empiric legal research the employs primary and
secondary information and also employs statue and factual approach. Primary
information was found direct from first source and secondary information was
found not direct from informan by interview.
As can be inferred in this thesis is as follows: 1) Due process of law in
Badung regency still weak because many merchant have no SKPL-A and SIUP-
MB permission and the location of selling still break the Regulation of Badung
Regency of 2015 Number 38 abaut other, command, and control alcoholic drink.
2) Due process of law implemented by preventive and repressive system.
Preventive system was through by socialization and control, then repressive
system was through by give punishment to rule breaker. The obstacle of due
process of law are yuridis (there is an applicable rule) and non yuridis (less the
personel control and legal cultre of society still weak.
Keywords: Law Enforcement, Control and Monitoring, Alcoholic