penerapan konseling rational emotive behaviour …eprints.umk.ac.id/11236/1/halaman depan.pdf ·...

19
i PENERAPAN KONSELING RATIONAL EMOTIVE BEHAVIOUR THERAPY (REBT) TERHADAP SISWA KELAS X YANG MENGALAMI PERILAKU MENYONTEK DI SMA NEGERI 1 NALUMSARI JEPARA Oleh USWATUN HASANAH NIM 201431060 PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MURIA KUDUS 2018

Upload: others

Post on 27-Oct-2019

22 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENERAPAN KONSELING RATIONAL EMOTIVE BEHAVIOUR …eprints.umk.ac.id/11236/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Penerapan Konseling Rational Emotive Behaviour Therapy (REBT) Terhadap Siswa Kelas

i

PENERAPAN KONSELING RATIONAL EMOTIVE

BEHAVIOUR THERAPY (REBT) TERHADAP

SISWA KELAS X YANG MENGALAMI

PERILAKU MENYONTEK DI SMA

NEGERI 1 NALUMSARI JEPARA

Oleh

USWATUN HASANAH

NIM 201431060

PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MURIA KUDUS

2018

Page 2: PENERAPAN KONSELING RATIONAL EMOTIVE BEHAVIOUR …eprints.umk.ac.id/11236/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Penerapan Konseling Rational Emotive Behaviour Therapy (REBT) Terhadap Siswa Kelas

ii

Page 3: PENERAPAN KONSELING RATIONAL EMOTIVE BEHAVIOUR …eprints.umk.ac.id/11236/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Penerapan Konseling Rational Emotive Behaviour Therapy (REBT) Terhadap Siswa Kelas

iii

PENERAPAN KONSELING RATIONAL EMOTIVE

BEHAVIOUR THERAPY (REBT) TERHADAP

SISWA KELAS X YANG MENGALAMI

PERILAKU MENYONTEK DI SMA

NEGERI 1 NALUMSARI JEPARA

SKRIPSI

Diajukan kepada Universitas Muria Kudus untuk Memenuhi Salah Satu

Persyaratan dalam Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi

Bimbingan dan Konseling.

Oleh

Uswatun Hasanah

NIM 201431060

PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MURIA KUDUS

2018

Page 4: PENERAPAN KONSELING RATIONAL EMOTIVE BEHAVIOUR …eprints.umk.ac.id/11236/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Penerapan Konseling Rational Emotive Behaviour Therapy (REBT) Terhadap Siswa Kelas

iv

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO:

“Gagal ujian bukan karena soal ujiannya, tapi ketidakmampuan menjawab soalnya.

Orang menderita bukan karena masalahnya, namun ketidak mampuan

menyikapinya.” (Yus Ibnu Yasin).

PERSEMBAHAN:

1. Orang tua tercinta Ayah (Suyono) dan Ibu

(Ngatini) yang senantiasa memberikan

dukungan dan doa kepada saya disetiap

langkah.

2. Adik Ali Mahfudz yang selalu menghibur dan

memberikan semangat.

3. Dosen FKIP khususnya program studi

Bimbingan dan Konseling, Universitas Muria

Kudus.

4. Sahabat dan teman-teman seperjuangan

Program Studi Bimbingan dan Konseling

Universitas Muria Kudus khususnya angkatan

2014.

Page 5: PENERAPAN KONSELING RATIONAL EMOTIVE BEHAVIOUR …eprints.umk.ac.id/11236/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Penerapan Konseling Rational Emotive Behaviour Therapy (REBT) Terhadap Siswa Kelas

v

Page 6: PENERAPAN KONSELING RATIONAL EMOTIVE BEHAVIOUR …eprints.umk.ac.id/11236/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Penerapan Konseling Rational Emotive Behaviour Therapy (REBT) Terhadap Siswa Kelas

vi

Page 7: PENERAPAN KONSELING RATIONAL EMOTIVE BEHAVIOUR …eprints.umk.ac.id/11236/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Penerapan Konseling Rational Emotive Behaviour Therapy (REBT) Terhadap Siswa Kelas

vii

ABSTRACT

Hasanah, Uswatun. 2018. Application of Rational Emotive Behavior Therapy

(REBT) to Class X Students Experiencing Cheating Behavior in

NALUMSARI STATE SCHOOL Jepara. Skripsi. Guidance and

Counseling. Teacher Training and Education Faculty. Muria Kudus

University.Advisors: (i) Drs. Masturi, MM., (Ii) Edris Zamroni, S.Pd.,

M.Pd.

Students' cheating behavior has become a common thing to do and almost all

levels of education are no exception in secondary education. The cheating behavior

carried out in the learning process in high school is as an effort to get the desired

results through prohibited or illegal methods. Based on data obtained in the field,

there was a tendency to perform cheating behavior in various work assignments and

the implementation of examinations conducted by class X students of SMA 1

Nalumsari Jepara caused by various factors. In guidance and counseling services

there is a rational emotive behavior group counseling service, one form of service in

counseling and counseling that is very effective to help solve problems experienced

by some students or group members who have problems caused by irrational

cognitive perception.

The purpose of this study is 1. to know the factors that cause students of

Class X NALUMSARI Jepara Senior High School to do cheating behavior, 2. to

know the impact of REBT counseling services in overcoming students' cheating

behavior in Class X SMA NALUMSARI Jepara 2017/2018 Academic Year.

The type of research used is Guidance and Counseling Case Studies. The

sample of 3 students (MJF, IDN, and AWP) these three students indicated often

doing cheating behavior in class. Data collection methods used are observation,

interviews and documentation as complementary methods.

Based on the results of the discussion and analysis, this research shows that

the causes of MJF, IDN, and AWP do cheating behavior because: MJF clients feel

themselves less capable and less confident in their abilities. IDN's clients feel that the

characteristics of the task that are difficult for IDN to do, but also because IDN often

feels tired easily when they come home from school so they are lazy to review the

lessons their teachers have given at school, and the AWP has low self-control. To

overcome these problems researchers use the rational emotive behavior therapy

(REBT) counseling approach. From the results of counseling the three students can

make behavioral changes and eliminate cheating habits. Based on the results of these

studies, the researchers conclude that the success rate of rational emotive behavior

therapy (REBT) techniques is effectively used to eliminate cheating behavior by

class X students who experience cheating behavior at Nalumsari 1 Public High

School in Jepara. This is evidenced by changes in mindset and feelings and behavior

of the counselee. The counselee is able to eliminate cheating habits, in addition to

changes in mindset and student feelings and behavior.

Page 8: PENERAPAN KONSELING RATIONAL EMOTIVE BEHAVIOUR …eprints.umk.ac.id/11236/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Penerapan Konseling Rational Emotive Behaviour Therapy (REBT) Terhadap Siswa Kelas

viii

Researchers give suggestions to the next researcher, For the development of

further research, then for researchers later in an effort to overcome cheating behavior

problems should better understand the condition of counselees in dealing with

difficulties that arise related to problems experienced by counselees and use a variety

of more varied techniques according to the problems experienced by counselee.

Keywords: Cheating Behavior, Rational Emotive Behavior Therapy (REBT)

Page 9: PENERAPAN KONSELING RATIONAL EMOTIVE BEHAVIOUR …eprints.umk.ac.id/11236/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Penerapan Konseling Rational Emotive Behaviour Therapy (REBT) Terhadap Siswa Kelas

ix

ABSTRAK

Hasanah, Uswatun. 2018. Penerapan Konseling Rational Emotive Behaviour

Therapy (REBT) Terhadap Siswa Kelas X yang Mengalami Perilaku

Menyontek di SMA NEGERI NALUMSARI Jepara. Skripsi. Bimbingan

dan Konseling Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muria

Kudus. Pembimbing: (i) Drs. Masturi, MM., (ii) Edris Zamroni, S.Pd.,M.Pd.

Perilaku mencontek siswa telah menjadi hal yang biasa untuk dilakukan dan

hampir di semua tingkatan pendidikan tidak terkecuali pada jenjang pendidikan

menengah. Perilaku mencontek yang dilakukan dalam proses pembelajaran di

sekolah menengah atas merupakan sebagai upaya siswa mendapatkan hasil yang

diinginkan melalui cara-cara yang dilarang atau tidak sah. Berdasarkan data yang

diperoleh di lapangan, terdapat kecenderungan melakukan perilaku mencontek dalam

berbagai pengerjaan tugas maupun pelaksanaan ujian yang dilakukan oleh siswa

kelas X SMAN 1 Nalumsari Jepara yang disebabkan oleh berbagai faktor. Dalam

layanan bimbingan dan konseling terdapat layanan konseling kelompok rational

emotive behavior, salah satu bentuk layanan dalam bimbingan dan konseling yang

sangat efektif untuk membantu menyelesaikan masalah yang dialami oleh beberapa

siswa atau anggota kelompok yang memiliki masalah disebabkan oleh persepsi

kognitif irasional.

Tujuan penelitian ini adalah 1. mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan

siswa Siswa Kelas X SMA NEGERI NALUMSARI Jepara melakukan perilaku

mencontek, 2. mengetahui dampak pelayanan konseling REBT dalam mengatasi

perilaku mencontek siswa Siswa Kelas X SMA NEGERI NALUMSARI Jepara

Tahun Ajaran 2017/2018.

Jenis Penelitian yang digunakan adalah Studi Kasus Bimbingan dan

Konseling. Sampel sebanyak 3 siswa (MJF, IDN, dan AWP) ketiga siswa ini

terindikasi sering melakukan perilaku mencontek di kelas. Metode pengumpulan data

yang digunakan yaitu metode observasi, wawancara dan dokumentasi sebagai

metode pelengkap.

Berdasarkan hasil pembahasan dan analisis penelitian ini menunjukan

penyebab MJF, IDN, dan AWP melakukan perilaku mencontek disebabkan: klien

MJF merasa dirinya kurang mampu dan kurang percaya diri terhadap kemampuan

yang dimilikinya. Klien IDN merasakan karakteristik tugas yang menurut IDN sulit

untuk dikerjakan, selain itu juga karena IDN sering merasa mudah lelah ketika

pulang sekolah sehingga malas untuk mengulas pelajaran yang telah diberikan oleh

gurunya di sekolah, dan AWP memiliki kontrol diri yang rendah. Untuk mengatasi

permasalahan tersebut peneliti menggunakan pendekatan konseling rational emotive

behaviour therapy (REBT). Dari hasil konseling ketiga siswa tersebut dapat

melakukan perubahan tingkah laku dan menghilangkan kebiasaan mencontek.

Berdasarkan hasil penelitian tersebut, maka peneliti menyimpulkan bahwa tingkat

keberhasilan teknik rational emotive behaviour therapy (REBT) efektif digunakan

untuk menghilangkan perilaku menyontek yang dilakukan oleh siswa kelas X yang

Page 10: PENERAPAN KONSELING RATIONAL EMOTIVE BEHAVIOUR …eprints.umk.ac.id/11236/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Penerapan Konseling Rational Emotive Behaviour Therapy (REBT) Terhadap Siswa Kelas

x

mengalami perilaku Menyontek di SMA Negeri 1 Nalumsari Jepara. Hal ini

dibuktikan adanya perubahan pola pikir maupun perasaan dan tingkah laku dari

konseli. Konseli mampu menghilangkan kebiasaan menyontek, selain itu terjadi

perubahan pola pikir maupun perasaan dan perilaku siswa.

Peneliti memberikan saran kepada peneliti selanjutnya, Untuk

pengembangan penelitian selanjutnya, maka bagi peneliti nantinya dalam upaya

mengatasi masalah perilaku menyontek hendaknya lebih memahami kondisi konseli

dalam menghadapi kesulitan-kesulitan yang muncul terkait dengan permasalahan

yang dialami oleh konseli dan menggunakan berbagai teknik lebih bervariatif sesuai

permasalahan yang dialami oleh konseli.

Kata kunci: Perilaku Mencontek, Rational Emotive Behaviour Therapy (REBT)

Page 11: PENERAPAN KONSELING RATIONAL EMOTIVE BEHAVIOUR …eprints.umk.ac.id/11236/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Penerapan Konseling Rational Emotive Behaviour Therapy (REBT) Terhadap Siswa Kelas

xi

DAFTAR ISI

Halaman

SAMPUL ......................................................................................................... i

LOGO ............................................................................................................. ii

JUDUL ........................................................................................................... iii

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ................................................................. iv

PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................................... v

PENGESAHAN PENGUJI .......................................................................... vi

KATA PENGANTAR ................................................................................... viii

ABSTRACT ................................................................................................... x

ABSTRAK ..................................................................................................... xii

DAFTAR ISI .................................................................................................. xiv

DAFTAR TABEL ......................................................................................... xix

DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... xx

DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................. xxi

BAB I PENDAHULUAN .............................................................................. 1

1.1 Latar Belakang Masalah ................................................................ 1

1.2 Fokus dan Lokus Penelitian .......................................................... 7

1.2.1 Fokus Penelitian ......................................................................... 7

1.2.2 Lokus Penelitian ........................................................................ 7

1.3 Rumusan Masalah ......................................................................... 7

1.4 Tujuan Penelitian ........................................................................... 8

1.5 Manfaat Penelitian ......................................................................... 8

1.5.1 Manfaat Teoristis ........................................................................ 8

1.5.2 Manfaat Praktis .......................................................................... 8

1.6 Ruang Lingkup Penelitian ............................................................. 9

BAB II KAJIAN PUSTAKA ........................................................................ 10

Page 12: PENERAPAN KONSELING RATIONAL EMOTIVE BEHAVIOUR …eprints.umk.ac.id/11236/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Penerapan Konseling Rational Emotive Behaviour Therapy (REBT) Terhadap Siswa Kelas

xii

2.1 Kajian Pustaka ............................................................................... 10

2.1.1 Perilaku Menyontek .................................................................... 10

2.1.1.1 Pengertian Perilaku Menyontek .............................................. 10

2.1.1.2 Indikator Menyontek ............................................................... 14

2.1.1.3 Bentuk-bentuk Menyontek ...................................................... 16

2.1.1.4 Penyebab Perilaku Menyontek ................................................ 18

2.1.1.5 Dampak Perilaku Menyontek .................................................. 28

2.1.2 Rational Emotive Behavioral Therapy (REBT) ......................... 29

2.1.2.1 Pengertian Rational Emotive Behavioral Therapy (REBT) ..... 29

2.1.2.2 Hakikat Manusia menurut Pendekatan REBT ......................... 33

2.1.2.3 Konsep Teori Kepribadian menurut Pendekatan REBT ......... 34

2.1.2.4 Tujuan-tujuan Pendekatan REBT ............................................ 36

2.1.2.5 Tahapan Pendekatan REBT .................................................... 38

2.1.2.6 Langkah-langkah Pendekatan REBT ...................................... 41

2.1.2.7 Teknik-teknik Pendekatan REBT ............................................ 42

2.2 Penelitian Relevan ......................................................................... 47

2.3 Kerangka Berfikir .......................................................................... 48

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ................................................... 52

3.1 Rancangan Penelitian .................................................................... 52

3.2 Data dan Sumber Data ................................................................... 54

3.3 Pengumpulan Data ....................................................................... 58

3.4 Instrumen Penelitian ...................................................................... 60

3.5 Analisis Data ................................................................................. 62

Page 13: PENERAPAN KONSELING RATIONAL EMOTIVE BEHAVIOUR …eprints.umk.ac.id/11236/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Penerapan Konseling Rational Emotive Behaviour Therapy (REBT) Terhadap Siswa Kelas

xiii

BAB IV HASIL PENELITIAN .................................................................... 72

4.1 Deskripsi Konseli I (MJF) .............................................................. 73

4.2 Deskripsi Konseli II (IDN) ............................................................ 96

4.3 Deskripsi Konseli III (AWP) ......................................................... 121

BAB V PEMBAHASAN ............................................................................... 146

5.1 Pembahasan Hasil Konseling Konseli I (MJF) ............................. 146

5.2 Pembahasan Hasil Konseling Konseli II (IDN) ............................ 152

5.3 Pembahasan Hasil Konseling Konseli III (AWP) ........................ 158

5.4 Temuan-Temuan di Lapangan ....................................................... 164

5.4.1 Kendala-kendala saat Penelitian ................................................ 164

5.4.2 Usaha yang Peneliti Lakukan untuk Mengatasi Kendala-kendala

saat Penelitian ............................................................................ 165

5.4.3 Kemudahan-kemudahan Selama Penelitian .............................. 165

BAB VI SIMPULAN DAN SARAN ............................................................ 166

6.1 Simpulan ........................................................................................ 166

6.1.1 Kasus Konseli I (MJF) ............................................................... 166

6.1.2 Kasus Konseli II (IDN) .............................................................. 167

6.1.3 Kasus Konseli III (AWP) ........................................................... 169

6.2 Saran .............................................................................................. 170

6.2.1 Kepada Konseli ........................................................................... 170

6.2.2 Kepada Pihak Sekolah ................................................................ 171

6.2.3 Kepada Peneliti Selanjutnya ....................................................... 171

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 172

LAMPIRAN ................................................................................................... 176

Page 14: PENERAPAN KONSELING RATIONAL EMOTIVE BEHAVIOUR …eprints.umk.ac.id/11236/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Penerapan Konseling Rational Emotive Behaviour Therapy (REBT) Terhadap Siswa Kelas

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Jadwal Kegiatan ......................................................................................... 52

Tabel 3.2 Instrumen Penelitian .................................................................................. 53

Page 15: PENERAPAN KONSELING RATIONAL EMOTIVE BEHAVIOUR …eprints.umk.ac.id/11236/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Penerapan Konseling Rational Emotive Behaviour Therapy (REBT) Terhadap Siswa Kelas

xv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Hubungan Dimensi ABCD ................................................................... 42

Gambar 2.2 Kerangka Pikir........................................................................................ 46

Page 16: PENERAPAN KONSELING RATIONAL EMOTIVE BEHAVIOUR …eprints.umk.ac.id/11236/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Penerapan Konseling Rational Emotive Behaviour Therapy (REBT) Terhadap Siswa Kelas

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Lampiran 1: Hasil Wawancara dengan Klien MJF .................................. 176

2. Lampiran 2: Hasil Wawancara dengan Teman Sekolah ......................... 180

3. Lampiran 3: Hasil Wawancara dengan Guru BK ..................................... 183

4. Lampiran 4: Hasil Wawancara dengan Wali Kelas ........................................ 184

5. Lampiran 5: Hasil Wawancara dengan Orang Tua ................................... 186

6. Lampiran 6: Hasil Observasi MJF ............................................................ 188

7. Lampiran 7: Onservasi Terhadap Klien sebelum Konseling .................... 189

8. Lampiran 8: Observasi saat Proses Konseli ............................................. 190

9. Lampiran 9: Observasi terhadap Klien Sesudah Konseli (MJF) ............. 196

10. Lampiran 10: Data Studi Kasus ............................................................... 197

11. Lampiran 11: Persiapan Penelitian ......................................................... 199

12. Lampiran 12: RPL Konseli I MJF ........................................................... 203

13. Lampiran 13: Verbatim Konseling Individu Pertemuan I MJF ............... 206

14. Lampiran 14: Laporan Pelaksanaan, Evaluasi, Analisis dan Tindak Lanjut

Bimbingan dan Konseling ........................................................................ 214

15. Lampiran 15: Dokumentasi ...................................................................... 217

16. Lampiran 16: RPL Pertemuan II MJF....................................................... 218

17. Lampiran 17: Verbatim Konseling Individu Pertemuan II MJF ............. 223

18. Lampiran 18: Laporan Pelaksanaan, Evaluasi, Analisis dan Tindak Lanjut

Bimbingan dan Konseling ......................................................................... 225

19. Lampiran 19: Dokumentasi ....................................................................... 228

Page 17: PENERAPAN KONSELING RATIONAL EMOTIVE BEHAVIOUR …eprints.umk.ac.id/11236/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Penerapan Konseling Rational Emotive Behaviour Therapy (REBT) Terhadap Siswa Kelas

xvii

20. Lampiran 20: Verbatim Konseling Individu Pertemuan III MJF ........... 232

21. Lampiran 21: Laporan Pelaksanaan, Evaluasi, Analisis dan Tindak Lanjut

Bimbingan dan Konseling ......................................................................... 238

22. Lampiran 22: Dokumentasi ...................................................................... 241

23. Lampiran 23: Hasil Wawancara dengan Klien IDN ................................ 242

24. Lampiran 24: Hasil Wawancara dengan Teman Sekolah ....................... 245

25. Lampiran 25: Hasil Wawancara dengan Guru BK ................................... 247

26. Lampiran 26: Hasil Wawancara dengan Wali Kelas ...................................... 249

27. Lampiran 27: Hasil Wawancara dengan Orang Tua ................................. 251

28. Lampiran 28: Hasil Observasi IDN .......................................................... 253

29. Lampiran 29: Observasi Terhadap Klien sebelum Konseling .................. 254

30. Lampiran 30: Observasi saat Proses Konseli ........................................... 255

31. Lampiran 31: Observasi terhadap Klien Sesudah Konseli (IDN) ............ 261

32. Lampiran 32: Data Studi Kasus ............................................................... 262

33. Lampiran 33: Persiapan Penelitian ......................................................... 264

34. Lampiran 34: RPL Konseli I IDN ............................................................ 268

35. Lampiran 35: Verbatim Konseling Individu Pertemuan I IDN ............... 271

36. Lampiran 36: Laporan Pelaksanaan, Evaluasi, Analisis dan Tindak Lanjut

Bimbingan dan Konseling ........................................................................ 279

37. Lampiran 37: Dokumentasi ...................................................................... 282

38. Lampiran 38: RPL Pertemuan II IDN ....................................................... 283

39. Lampiran 39: Verbatim Konseling Individu Pertemuan II IDN ............. 286

Page 18: PENERAPAN KONSELING RATIONAL EMOTIVE BEHAVIOUR …eprints.umk.ac.id/11236/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Penerapan Konseling Rational Emotive Behaviour Therapy (REBT) Terhadap Siswa Kelas

xviii

40. Lampiran 40: Laporan Pelaksanaan, Evaluasi, Analisis dan Tindak Lanjut

Bimbingan dan Konseling ......................................................................... 293

41. Lampiran 41: Dokumentasi ....................................................................... 296

42. Lampiran 42: Verbatim Konseling Individu Pertemuan III IDN ............ 297

43. Lampiran 43: Laporan Pelaksanaan, Evaluasi, Analisis dan Tindak Lanjut

Bimbingan dan Konseling ......................................................................... 306

44. Lampiran 44: Dokumentasi ...................................................................... 309

45. Lampiran 45: Hasil Wawancara dengan Klien AWP .............................. 310

46. Lampiran 46: Hasil Wawancara dengan Teman Sekolah ....................... 313

47. Lampiran 47: Hasil Wawancara dengan Guru BK ................................... 315

48. Lampiran 48: Hasil Wawancara dengan Wali Kelas ...................................... 317

49. Lampiran 49: Hasil Wawancara dengan Orang Tua ................................. 319

50. Lampiran 50: Hasil Observasi AWP ......................................................... 321

51. Lampiran 51: Onservasi Terhadap Klien sebelum Konseling .................. 322

52. Lampiran 52: Observasi saat Proses Konseli ........................................... 324

53. Lampiran 53: Observasi terhadap Klien Sesudah Konseli (AWP) .......... 326

54. Lampiran 54: Data Studi Kasus ............................................................... 329

55. Lampiran 55: Persiapan Penelitian ......................................................... 331

56. Lampiran 56: RPL Konseli III AWP ....................................................... 335

57. Lampiran 57: Verbatim Konseling Individu Pertemuan I AWP.............. 338

58. Lampiran 58: Laporan Pelaksanaan, Evaluasi, Analisis dan Tindak Lanjut

Bimbingan dan Konseling ........................................................................ 346

59. Lampiran 59: Dokumentasi ...................................................................... 349

Page 19: PENERAPAN KONSELING RATIONAL EMOTIVE BEHAVIOUR …eprints.umk.ac.id/11236/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Penerapan Konseling Rational Emotive Behaviour Therapy (REBT) Terhadap Siswa Kelas

xix

60. Lampiran 60: RPL Pertemuan II AWP ..................................................... 350

61. Lampiran 61: Verbatim Konseling Individu Pertemuan II AWP ........... 353

62. Lampiran 62: Laporan Pelaksanaan, Evaluasi, Analisis dan Tindak Lanjut

Bimbingan dan Konseling ......................................................................... 359

63. Lampiran 63: Dokumentasi ....................................................................... 362

64. Lampiran 64: Verbatim Konseling Individu Pertemuan III AWP .......... 366

65. Lampiran 65: Laporan Pelaksanaan, Evaluasi, Analisis dan Tindak Lanjut

Bimbingan dan Konseling ......................................................................... 373

66. Lampiran 66: Dokumentasi ...................................................................... 376