pengaruh pemberian beasiswa bazis terhadap...

PENGARUH PEMBERIAN BEASISWA BAZIS TERHADAP

MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR DI SMK WAWASAN

NUSANTARA JAKARTA TIMUR

Skripsi

Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan untuk Memenuhi Salah

Satu Syarat Mencapai Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd)

Oleh

MUTIA ANGGRAENI

NIM. 1112015000023

JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

2018

i

ABSTRAK

MUTIA ANGGRAENI. 1112015000023. Pengaruh Pemberian BeasiswaBAZIS Terhadap Motivasi dan Prestasi Belajar Di SMK WawasanNusantara Jakarta Timur. SKRIPSI. Jakarta: Jurusan Pendidikan IlmuPengetahuan Sosial Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan UniversitasIslam Negeri (UIN) Syarif Hidauatullah Jakarta. 2018

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Pemberian BeasiswaBAZIS Terhadap Motivasi dan Prestasi Belajar di SMK Wawasan NusantaraJakarta Timur. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei.Penelitian dilakukan di SMK Wawasan Nusantara Jakarta Timur, datadikumpulkan dari 30 siswa yang mendapat beasiswa BAZIS dan 30 siswa yangtidak mendapat beasiswa BAZIS. Variabel yang diukur adalah motivasi belajardan prestasi belajar. Instrumen yang digunakan adalah angket motivasi belajar dannilai rapot. Teknik pengumpulan data dengan angket, wawancara dan studidokumen.

Uji coba instrument, uji-t dengan bantuan SPSS 20. Hasil penelitian iniyang dilihat dari uji-t diperoleh prestasi belajar bahwa thitung > ttabel (2,559 >0,0065) dengan taraf signifikasi 0,05 maka dengan demikian Ha diterima danmotivasi belajar bahwa thitung > ttabel (13,901 > 0,001) dengan taraf signifikasi0,05 maka dengn demikian Ha diterima. Dengan demikian, terdapat disimpulkanbahwa terdapat pengaruh pemberian beasiswa bazis terhadap motivasi belajar danprestasi belajar di SMK Wawasan Nusantara Jakarta Timur.

Kata Kunci : Beasiswa BAZIS, Motivasi Belajar, Prestasi Belajar

ii

ABSTRACT

Mutia Anggraeni. 1112015000023. The influence giving a scholarship ofBAZIS on motivation and learning achievements in SMK Wawasan NusantaraEast Jakarta. SKRIPSI. Jakarta : Departement of Education Sosial scienceFakulty of Tarbiyah and Teacher Training Syarif Hidayatullah State IslamicUniversity Jakarta. 2018.

The Purpose of this research is to know the influence giving a scholarshipof BAZIS on learning motivation and learning achievements in SMK WawasanNusantara East Jakarta. The method use in this study is survey method. Thisresearch conducted in SMK Wawasan Nusantara East Jakarta. The data arecollected from 30 students got a scholarship of BAZIS and 30 students don’t got ascholarship of BAZIS. The Variable Measured are the motivation to study andachievements to study. The research instrument used as questionnaire motivationand Scor Average Raport. Data collected by questionnaire, interview and studydocument.

The data is analyzed by using the quantitative approach, the testinstrument, t test whith SPSS 20. The results of the calculations proveachievements to study that t-values < t-values obtained (tabel) is 2,559 > 0,0065,then Ha accepted and for achievements to study that t-values < t-values obtained(tabel) is 13,901 > 0,001, then Ha accepted. It is based on the result of hypothesistesting t-Test for both of them with a significance level 5%. It this indicates thatthere are The influence giving a scholarship of BAZIS on learning motivation andlearning achievements in SMK Wawasan Nusantara East Jakarta.

Keyword : A scholarship of BAZIS, Motivation, Learning achievement,

iii

KATA PENGANTAR

Alhamdulillaahirobbil’aalamiin, puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah

melimpahkan segala rahmat, hidayah dan karunia-Nya sehingga penulis diberikan

kesempatan untuk menyelesaikan skripsi dengan judul “Pengaruh Pemberian

Beasiswa BAZIS Terhadap Motivasi Belajar Dan Terhadap Prestasi Belajar Siswa

Di SMK Wawasan Nusantara Jakarta Timur”.

Shalawat serta salam semoga selalu tercurah limpahkan kepada junjungan

kita yakni Nabi besar kita Muhammad SAW, beserta keluarga dan sahabatnya

hingga insya Allah sampai kepada kita selaku umatnya yang selalu mengikuti

ajarannya serta selalu taat kepada Allah SWT, Aamiin yaa Robbal Aalamiin.

Penulis menyadari sesungguhnya dalam penyelesaian skripsi ini tentu masih

banyak kelemahan kemampuan penulis dalam berpikir serta fasilitas yang dimiliki

oleh penulis, oleh karena itu tentu dari berbagai aspek dalam skripsi masih banyak

kekurangannya. Sungguhpun demikian, penulis telah berupaya semaksimal

mungkin dalam penyelesaian skripsi ini, yang dalam prosesnya tidak sedikit

cobaan, ujian serta hambatan yang dihadapi, namun Alhamdulillah atas berbagai

bantuan, bimbingan serta saran dari semua pihak memberikan kemudahan bagi

penulis hingga akhirnya skripsi ini dapat terselesaikan. Oleh karena itu, penulis

ingin mengucapkan terimakasih yang sedalam-dalamnya kepada:

1. Prof. Dr. Ahmad Thib Raya, MA., selaku Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah

dan Keguruan Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta.

2. Bapak Dr. Iwan Purwanto, M.Pd., selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ilmu

Pengetahuan Sosial dan Dosen Pembimbing Akademik yang telah

memberikan motivasi, dukungan dan arahan selama masa kuliah.

3. Bapak Drs. Syaripulloh, M.Si., selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Ilmu

Pengetahuan Sosial.

4. Bapak Dr Teuku Ramli Zakaria, MA., selaku dosen pembimbing I dan Ibu

Tri Harjawati, M.Si., selaku dosen pembimbing II yang telah memberikan

iv

arahan, bimbingan dan waktu nya untuk penulis dalam menyelesaikan

skripsi ini.

5. Seluruh Dosen, Staff, dan Karyawan FITK UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta, Khususnya Seluruh Dosen Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan

Sosial (P.IPS) yang telah banyak memberikan pengetahuan, pemahaman,

dan pelayanan selama melaksanakan studi.

6. Seluruh Staff Perpustakaan Utama UIN Syarif Hidayatullah Jakarta,

Perpustakaan FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Perpustakaan RI

yang telah memberikan kemudahan untuk meminjam berbagai referensi

yang dibutuhkan penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

7. Seluruh Staff BAZIS Jakarta Timur dan BAZIS Pusat, terutama Kak Eka

Nafisah yang sudah memberikan izin untuk melaksanakan penelitian dan

memberikan data yang diperlukan untuk melengkapi skripsi penulis.

8. Ibu Kepala sekolah SMK Wawasan Nusantara yang sudah memberikan

izin untuk melaksanakan penelitian. Dan ibu lilis yang telah mendampingi

dan membantu selama penelitian.

9. Teristimewa untuk kedua orang tuaku Tercinta, Mamah Titi Suwarni dan

Bapak Mujianto yang telah mencurahkan kasih sayangnya serta

memberikan motivasi moril dan materil, serta memanjatkan do’a yang

tidak hentinya dan selalu memberikan semangat kepada penulis. Semoga

Allah SWT selalu memberikan kesehatan.

10. Adiku Tersayang, Risky Dwi Prammudya dan sepupuku tersayang Kukuh

Prasetya Musliman dan Anggi Nur Khasnah yang selau menyemangati dan

memberikan dukungan kepada penulis agar skripsi ini dapat terselesaikan

11. Pakde Supangat dan Bude Tri Kuswati yang telah banyak membantu dan

mendo’a kan penulis. Semoga Allah SWT selalu memberikan kesehatan.

12. Teman satu kosan yang menjadi sahabat Diah Fajriah SM, Eka Yuli

Kartika, Farhatunnisa, Syarifatul Hilwa selalu memberikan motivasi, dan

semangatnya dalam menyelesaikan skripsi ini.

13. Sahabat terbaik Qurrotul Aina, Ade Ira Nur Janah yang selalu menemani

dan mendampingi, selalu memberi motivasi, semangat juga saran dan

v

mendengar keluh kesah penulis

14. Teman satu bimbingan Mega Dhaniswara Arifah, Hajar yang selalu

menjadi teman bertukar pikiran dan saran dalam menyelesaikan skripsi

15. Sahabat-sahabatku, Hanni Khairunisa, Ummi Nadzifah, Alml Ajeng Putri

Kartini teman seperjuangan dalam suka maupun duka dalam mengerjakan

skripsi bersama saling memotivasi, memberi semangat, saling memberi

pendapat. Terimakasih untuk kalian yang sudah menbantu dalam

menyelesaikan skripsi ini

16. Sahabatku Dhoni Amalia SM yang menjadi teman satu perjuangan dalam

mencari referensi, selalu memberi pendapat dan saran, yang mau

meluangkan waktunya untuk selalu mendengar keluhan penulis.

17. Teman-teman Pendidikan IPS angkatan 2012 khususnya Sheila Muria

Prihatini, Nurul Febriana, Siti Zulfa Fitriya sahabatku yang telah berjuang

selama kuliah, saling mendukung dan memberikan semangat dalam

menyelesaikan skripsi ini. Untuk 1A dan konsentrasi Ekonomi P.IPS 2012,

Kita Sahabat Sukses Bersama.

18. Untuk Sahabatku tersayang Safitri, Amd Kep, yang sudah mau mendengar

kelu kesah penulis dan memberikan semangat untuk menyelesaikan

Skripsi ini.

19. Serta semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu.

Tiada untaian kata yang terindah dan berharga kecuali ucapan

Alhamdulillahirrobil’alamiin atas rahmat dan ridho-Nya. Semoga skripsi ini dapat

bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi para pembaca pada umumnya.

Apabila terdapat kekurangan dan kesalahan adalah semata-mata keterbatasan ilmu

yang penulis miliki.

Jakarta 17 Mei 2018Penulis,

Mutia Anggraeni

vi

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING

LEMBAR PERNYATAAN UJI REFERENSI

SURAT PERNYATAAN KARYA SENDIRI

ABSTRAK ........................................................................................................... i

ABSTRACT ........................................................................................................ ii

KATA PENGANTAR ......................................................................................... iii

DAFTAR ISI........................................................................................................ vi

BAB 1 PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah.................................................................... 1

B. Identifikasi Masalah.......................................................................... 8

C. Pembatasan Masalah ......................................................................... 9

D. Perumusan Masalah .......................................................................... 9

E. Tujuan Penelitian .............................................................................. 9

F. Manfaat Penelitian ............................................................................ 9

BAB II KAJIAN TEORI

A. Prestasi Belajar ................................................................................. 11

1. Pengertian Belajar ....................................................................... 11

2. Prestasi Belajar............................................................................. 13

3. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Prestasi Belajar..................... 14

4. Penilaian Keberhasilan ................................................................. 15

B. Beasiswa BAZIS............................................................................... 16

1. Pengertian Beasiswa..................................................................... 16

2. Macam-macam Beasiswa ............................................................. 18

3. Pengertian Beasiswa BAZIS......................................................... 19

4. Persyaratan Beasiswa BAZIS ....................................................... 23

vii

5. Tata Tertib….. .............................................................................. 24

C. Motivasi............................................................................................ 25

1. Pengertian Motivasi...................................................................... 25

2. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Motivasi ................................ 27

3. Jenis-Jenis Motivasi Belajar ......................................................... 29

4. Bentuk-Bentuk Motivasi Dalam Belajar ....................................... 31

5. Fungsi Motivasi Dalam Belajar .................................................... 31

6. Tujuan Motivasi ........................................................................... 32

7. Indikator Motivasi Belajar ............................................................ 33

D. Hasil Penelitian Yang Relevan .......................................................... 34

E. Kerangka Berfikir ............................................................................. 38

F. Hipotesis Penelitian .......................................................................... 42

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan waktu penelitian............................................................. 43

B. Metode penelitian ............................................................................. 44

C. Populasi dan sampel.......................................................................... 44

D. Teknik Pengumpulan data ................................................................. 45

1. Kuesioner ..................................................................................... 45

2. Wawancara................................................................................... 45

3. Studi Dokumentasi ....................................................................... 45

E. Instrumen penelitan........................................................................... 46

1. Beasiswa BAZIS .......................................................................... 46

2. Motivasi Belajar ........................................................................... 47

3. Prestasi Belajar............................................................................. 49

F. Uji instrumen .................................................................................... 49

1. Uji Validitas ................................................................................. 49

2. Uji Reabilitas................................................................................ 52

G. Teknik Pengolahan Data ................................................................... 53

1. Editing.......................................................................................... 53

2. Coding ......................................................................................... 53

viii

3. Tabulating .................................................................................... 54

H. Teknik Analisis Data ........................................................................ 54

1. Deskripsi Data.............................................................................. 54

2. Uji Prasyarat Data ........................................................................ 55

a. Uji Normalitas .......................................................................... 55

b. Uji Homogenitas....................................................................... 57

I. Hipotesis Komparatif ........................................................................ 57

J. Hipotesis Statistik ............................................................................. 58

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Tempat Penelitian.............................................................. 59

1. Gambaran Umum SMK Wawasan Nusantara ............................... 59

2. Visi dan Misi SMK Wawasan Nusantara ...................................... 60

B. Deskripsi Data .................................................................................. 63

1. Karakteristik Responden............................................................... 63

a. Skor Motivasi Belajar Siswa Yang Mendapat BAZIS .............. 66

b. Skor Motivasi Belajar Siswa Yang Tidak Mendapat BAZIS..... 70

c. Skor Prestasi Belajar Siswa Yang Mendapat BAZIS ................ 75

d. Skor Prestasi Belajar Siswa Yang Tidak Mendapat BAZIS ...... 78

C. Pengujian Hipotesis .......................................................................... 82

1. Hipotesis 1 ................................................................................... 82

a. Pertanyaan Hipotesis................................................................ 85

b. Pengujian dan Hasil Pengujian ................................................. 85

c. Keputusan dan Interpretasi....................................................... 85

2. Hipotesis 2 ................................................................................... 86

a. Pertanyaan Hipotesis................................................................ 89

b. Pengujian dan Hasil Pengujian ................................................. 89

c. Keputusan dan Interpretasi....................................................... 89

D. Pembahasan Dan Hasil Penelitian ................................................... 89

E. Keterbatasan Penelitian................................................................... 94

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

ix

A. Kesimpulan .................................................................................... 95

B. Saran-saran..................................................................................... 95

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 96

LAMPIRAN......................................................................................................... 99

x

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Jumlah Siswa Yang Mendapat Beasiswa......................................... 22

Tabel 2.2 Penelitian Yang Relevan................................................................. 37

Tabel 3.1 Rancangan Waktu Penelitian .......................................................... 43

Tabel 3.2 Jumlah Sampel ............................................................................... 45

Tabel 3.3 Dokumen Penelitian........................................................................ 46

Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner ......................................................................... 47

Tabel 3.5 Skor Alternatif Jawaban Responden................................................ 48

Tabel 3.6 Hasil Uji Validitas Variabel Motivasi Belajar ................................. 50

Tabel 3.7 Hasil Uji Reliabilitas Variabel Motivasi Belajar.............................. 53

Tabel 3.8 Kriteria Skor................................................................................... 54

Tabel 3.9 Uji Normalitas ................................................................................ 55

Tabel 3.10 Uji Homogenitas............................................................................. 57

Tabel 4.1 Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin........................... 64

Tabel 4.2 Distribusi Responden Berdasarkan Kelas (Akuntansi)..................... 65

Tabel 4.3 Distribusi Responden Berdasarkan Kelas (Administrasi)................. 66

Tabel 4.4 Motivasi Belajar siswa yang mendapat beasiswa BAZIS................. 66

Tabel 4.5 Deskripsi Statistik Motivasi Belajar Siswa Yang Mendapat

Beasiswa BAZIS ............................................................................ 67

Tabel 4.6 Frekuensi Motivasi Belajar siswa yang mendapat beasiswa BAZIS 68

Tabel 4.7 Indeks Tingkat Presentase Motivasi Belajar .................................... 69

Tabel 4.8 Motivasi Belajar siswa yang tidak mendapat beasiswa BAZIS ........ 70

Tabel 4.9 Deskripsi Statistik Motivasi Belajar Siswa Yang Tidak Mendapat

Beasiswa BAZIS ............................................................................ 71

Tabel 4.10 Motivasi Belajar Siswa yang tidak mendapat beasiswa ................... 72

Tabel 4.11 Indeks Tingkat Presentase Motivasi Belajar .................................... 73

Tabel 4.12 Motivasi belajar yang mendapat beasiswa dan yang tidak mendapat

beasiswa ......................................................................................... 73

xi

Tabel 4.13 Deskripsi Statistik Prestasi Belajar Siswa Yang Mendapat

Beasiswa BAZIS ............................................................................ 75

Tabel 4.14 Prestasi Belajar Siswa Yang Mendapat BAZIS ............................... 76

Tabel 4.15 Indeks Tingkat Presentase Prestasi Belajar Siswa Yang Mendapat

BAZIS ............................................................................................ 77

Tabel 4.16 Deskripsi Statistik Prestasi Belajar Siswa Yang Tidak Mendapat

Beasiswa BAZIS ............................................................................ 78

Tabel 4.17 Prestasi Belajar Siswa Yang Tidak Mendapat BAZIS ..................... 79

Tabel 4.18 Indeks Tingkat Presentase Prestasi Belajar Yang Tidak Mendapat

BAZIS ............................................................................................ 80

Tabel 4.19 Prestasi belajar yang mendapat beasiswa dan yang tidak mendapat

beasiswa ......................................................................................... 81

Tabel 4.20 Nilai Prestasi siswa ......................................................................... 82

Tabel 4.21 Group Statistik Prestasi Belajar....................................................... 84

Tabel 4.22 Independent Sampel Test ................................................................ 85

Tabel 4.23 Data Motivasi Siswa ....................................................................... 86

Tabel 4.24 Group Statistik Motivasi Belajar ..................................................... 88

Tabel 4.25 Independent Sampel Tes ................................................................. 88

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Skema Pendistribusian Beasiswa BAZIS ........................................ 22

Gambar 2.2 Kerangka Berfikir ........................................................................... 42

xiii

DAFTAR GRAFIK

Grafik 3.1 Motivasi Belajar ............................................................................. 56

Grafik 3.2 Prestasi Belajar ............................................................................... 56

Grafik 4.1 Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin........................... 64

Grafik 4.2 Distribusi Responden Berdasarkan Kelas (Akuntansi)..................... 65

Grafik 4.3 Distribusi Responden Berdasarkan Kelas (Administrasi)................. 66

Grafik 4.4 Frekuensi Motivasi Belajar Siswa Yang Mendapat Beasiswa

BAZIS ............................................................................................ 69

Grafik 4.5 Frekuensi Motivasi Belajar Siswa Yang Tidak Mendapat BAZIS ... 72

Grafik 4.6 Frekuensi Motivasi belajar yang mendapat beasiswa dan yang

tidak mendapat beasiswa................................................................. 74

Grafik 4.7 Frekuensi Siswa Yang Mendapat Beasiswa BAZIS......................... 77

Grafik 4.8 Frekuensi Siswa Yang Tidak Mendapat Beasiswa BAZIS............... 80

Grafik 4.9 Prestasi belajar yang mendapat beasiswa dan yang tidak mendapat

beasiswa ......................................................................................... 81

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Pengumuman Hasil Seleksi Siswa Yang Mendapat Beasiswa

BAZIS

Lampiran 2 Data siswa yang mendapat dan yang tidak mendapat BAZIS

Lampiran 3 Data Nilai Rapot Siswa

Lampiran 4 Angket Penelitian

Lampiran 5 Kisi-kisi Wawancara

Lampiran 6 Pedoman Wawancara BAZIS

Lampiran 7 Transkip Wawancara BAZIS

Lampiran 8 Pedoman Wawancara Guru

Lampiran 9 Transkip Wawancara Guru

Lampiran 10 Pedoman Wawancara Siswa

Lampiran 11 Transkip Wawancara Siswa

Lampiran 12 Hasil Uji Validitas Dan Reabilitas

Lampiran 13 Perhitungan Manual Validitas

Lampiran 14 Lembar Uji Referensi

Lampiran 15 Surat-surat

Lampiran 16 Foto Dokumentasi

Lampiran 17 Data Pribadi

BAB IPENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dalam kehidupan, pendidikan memegang peran penting untuk

menjamin kelangsungan hidup manusia, karena pendidikan merupakan sebuah

fasilitas untuk mengembangkan dan meningkatkan kualitas sumber daya

manusia. Pendidikan juga dipercaya sebagai alat strategis meningkatkan taraf

hidup manusia, melalui pendidikan manusia menjadi cerdas, memiliki

kemampuan dan juga mempunyai ilmu pengetahuan. Pendidikan diharapkan

mempunyai andil sangat besar untuk mengiringi prosesnya dalam menjalankan

hidup. Karena orientasi dari pendidikan untuk menyiapkan sumber daya

manusia yang bermutu demi kemajuan suatu bangsa.

Seperti yang di cantumkan dalam Undang-Undang Dasar Tentang

Pendidikan Nasional Menurut UU No. 20 tahun 2003 Bab I menengai

Ketentuan Umum, Pasal 1, Nomer 1, bahwa,

Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkansuasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktifmengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritualkeagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlakmulia,serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat bangsa,dan negara.1

Dijelaskan Masyarakat sangat membutuhkan pendidikan untuk

mengembangkan potensi dan juga keterampilan diri, tapi jika dilihat yang

terjadi di indonesia banyak masalah yang terjadi dalam bidang Pendidikan,

masih banyak anak yang tidak bisa mengenyam bangku pendidikan, hal itu

disebabkan oleh banyaknya faktor terutama yang sering dijumpai yaitu faktor

ekonomi, karena kekurangan biaya yang mengakibatkan mereka tidak bisa

1 Undang-undang dasar Tentang Pendidikan Nasional Menurut UU No. 20 tahun 2003

Bab I Menengai Ketentuan Umum, Pasal 1, Nomor 1.

2

membiayai anaknya untuk bersekolah dan banyak anak Indonesia yang putus

sekolah. Sebagaimana yang diucapkan oleh Muhammad selaku Ditjen

Dikdasmen Kemendikbud saat dikonfirmasi oleh Oke zone. Senin,

(17/08/2015) bahwa “siswa putus sekolah atau tidak melanjutkan pada

umumnya karena persoalan ekonomi sekitar 75,7%”.2 Kurangnya biaya untuk

sekolah itu yang menjadi penyebab utama anak putus sekolah.

Padahal setiap warga negara wajib mendapat pendidikan yang layak.

Dalam penjelasan pengertian pasal 26 dijelaskan bahwa, “Setiap warga negara

berkesempatan seluas-luasnya untuk menjadi peserta didik melalui pendidikan

sekolah maupun pendidikan luar sekolah. Dengan demikian, setiap warga

negara diharapkan dapat belajar pada tahap-tahap mana saja dari kehidupannya

daam mengembangkan dirinya sebagai manusia indonesia”3

Pemerintah juga berperan dalam membantu pendidikan di Indonesia

yang tercantum dalam, “Pasal 31 Amandemen UUD 1945 Ayat (1)

menyatakan, setiap warga negara berhak mendapat pendidikan, dan ayat (2)

menyatakan, Setiap warga negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan

pemerintah wajib membiayainya”.4 Masalah mengenai banyak anak yang putus

sekolah seharusnya bukan hanya tanggung jawab pemerintah pusat tetapi

pemerintah daerah juga harus ikut berpartisipasi membantu untuk bisa

menyelesaikan masalah tersebut.

Selain itu dari data UNICEF yang dirangkum dalam Kompas.com pada

tahun 2016 bahwa,

Sebanyak 2,5 juta anak Indonesia tidak dapat menikmati pendidikanlanjutan yakni sebanyak 600 ribu anak usia sekolah dasar (SD) dan 1,9juta anak usia Sekolah Menengah Pertama (SMP). Selain itu juga data

2 Okezone Kampus, 75 Persen Anak Putus Sekolah Akibat Faktor Ekonomi, Diakses padahari senin, 29 Agustus 2016, pukul 13.00 WIB, dihttp://m.okezone.com/read/2015/08/17/65/1197508/75-persen-anak-putus-sekolah-akibat-faktor-ekonomi

3 Hasbullah, Dasar-dasar ilmu pendidikan, (Depok : PT Rajagrafindo Persada. 2013) h.67.

4 Tonny D. Widiastono (ed), Pendidikan Manusia Indonesia, Memasarkan sekolah danmenyekolahkan pasar, (artikel harian kompas 05 agustus 2004).

http://m.okezone.com/read/2015/08/17/65/1197508/75-persen-anak-putus-sekolah-akibat-faktor-

3

statistik yang dikeluarkan oleh BPS, menjelaskan bahwa di tingkatprovinsi dan kabupaten menunjukkan terdapat kelompok anak-anaktertentu yang terkena dampak paling rentan yang sebagian besar berasaldari keluarga miskin sehingga tidak mampu melanjutkan pendidikan kejenjang selanjutnya.5

Hal ini menjelaskan bahwa kemiskinan masih berteman erat dengan

penduduk Indonesia dan itu membuat orang menjadi lemah baik dalam

kebutuhan yang tidak bisa tercukupi Maupun dalam segi pendidikannya yang

menjadi seharusnya wajib untuk semua orang di Indonesia tercatat dalam

badan statistik menyebutkan pada bulan Maret 2015, “jumlah penduduk miskin

(penduduk dengan pengeluaran perkapita perbulan di bawah Garis

Kemiskinan) di Indonesia mencapai 28,59 juta orang (11,22 persen),

bertambah sebesar 0,86 juta orang dibandingkan dengan kondisi September

2014 yang sebesar 27,73 juta orang (10,96 persen)”.6 Jumlah ini semakin

meningkat dari data sebelumnya.

Selain masalah ekonomi, masih banyak masalah lain yang

menyebabkan terganggunya pendidikan yang ada di Indonesia salah satunya

masalah yang ada di lingkungan siswa untuk seperti sekolah, keluarga ataupun

masyarakat. Keadaan lingkungan siswa bisa berpengaruh bagi siswa untuk giat

belajar. Banyak masalah yang timbul di lingkungan siswa seperti keluarga

yang kurang harmonis, atau keadaan masyarakat yang kurang mendukung

dengan dunia pendidikan ataupun yang sering kita jumpai masalah yang terjadi

di sekolah. Berdasarkan artikel Fitriyani pada kompasiana menyebutkan

bahwa, jumlah jam yang terlalu banyak, jam pelajaran di tambah padahal siswa

mempunyai batas maksimal waktu konsentrasi dalam belajar, selain itu

ketidaksiapan guru yang terkesan mendadak, padahal penyiapan guru

5 Ester Lince Napitupulu, kompas.com, "Prestasi Sains dan Matematika IndonesiaMenurun, pukul 13.55 WIB, diakses http://edukasi.kompas.com/read/2012/12/14/09005434/Prestasi.Sains.dan. Matematika.Indonesia.Menurun. Kamis 8 februari 2018.

6 Berita Resmi Statistik, Presentase Penduduk Miskin Maret 2015 Mencapai 11,22Persen, Diakses pada hari senin, 24 Oktober 2016 pukul 10.10 WIB, http://bps.go.id/brs/view/1158/ .

http://edukasi.kompas.com/read/2012/12/14/09005434

http://bps.go.id/brs/view

4

membutuhkan waktu yang lama.7 Dari beberapa contoh tersebut bisa

berpengaruh pada siswa. Sebagaimana dijelaskan diatas siswa belajar untuk

mencapai tujuan yang diinginkan yaitu prestasi belajar. Prestasi belajar itu

sendiri merupakan output dari sebuah proses belajar yang telah di lalui siswa

dalam pendidikannya.

Prestasi belajar yang dicapai siswa dipengaruhi oleh 2 faktor utama

yakni dari dalam diri siswa dan dari luar diri siswa atau faktor lingkungan.

Menurut Sudjana dalam Kompri yang dikemukakan oleh Clark bahwa “hasil

belajar siswa disekolah 70% dipengaruhi oleh kemampuan siswa dan 30%

dipengaruhi oleh lingkungan”.8 Dijelaskan kedua faktor tersebut sangat

dibutuhkan siswa untuk mendapatkan prestasi belajar.

Selain itu menurut Syah yang dikutip oleh kompri menjelaskan bahwa,

Setiap siswa pada prinsipnya tentu berhak memperoleh peluang untukmencapai prestasi belajar yang memuaskan. Namun dalam kenyataansehari-hari tampak jelas bahwa siswa itu memiliki perbedaan dalam halkemampuan intelektual, kemampuan fisik, latar belakang keluarga,kebiasaan dan pendekatan belajar yang terkadang sangat mencolokantara seorang siswa dengan siswa lainnya.9

Untuk mendapatkan prestasi yang tinggi maka siswa harus mempunyai

motivasi dalam dirinya karena motivasi itu penting untuk meraih prestasi yang

diinginkan. Selain itu Kompri juga menjelaskan bahwa, “Motivasi dan belajar

merupakan dua hal yang saling mempengaruhi. Belajar adalah perubahan

tingkah laku secara relatif permanen dan secara potensial terjadi sebagai hasil

dari praktik atau penguatan (reinforced practice) yang dilandasi tujuan untuk

mencapai tujuan tertentu”.10

7 Laras iin fitriyani, Kompasiana, diakses 20 februari 2017, pukul 19.06 WIB, ,http://m.kompasiana.com/larasiin/dampak-positif-dan-dampaknegatif-kurikulum-2013_56f0d6afe422bd2b054dd404.

8 Kompri, Motivasi Pembelajaran Perspektif guru dan siswa, (Bandung: PT RemajaRosdakarya, 2015), h. 228.

9 Ibid, h.228.10 Hamzah b uno, Teori Motivasi dan Pengukurannya,(Jakarta: PT Bumi Aksara, 2008),

h. 23.

http://m.kompasiana.com/larasiin/dampak-positif-dan-dampaknegatif-kurikulum-2013_56f0d6afe

5

Untuk itu siswa memerlukan dorongan berupa motivasi yang besar

untuk meningkatkan belajarnya, belajar memerlukan motivasi. Dijelaskan

bahwa motivasi merupakan suatu kekuatan yang dapat mendorong seseorang

untuk melakukan sesuatu perbuatan. Anak didik yang giat belajar karena

didorong untuk mendapatkan nilai yang tinggi. Keinginan untuk mendapatkan

nilai yang tinggi merupakan kebutuhan yang harus anak didik penuhi. Oleh

karena itu diyakini bahwa motivasi dan kebutuhan mempunyai hubungan

dalam belajar.

Berdasarkan Darsono dalam Suralaga dan Solicha faktor-faktor yang

mempengaruhi motivasi antara lain, “cita-cita atau inspirasi pembelajaran,

kemampuan belajar, kondisi siswa, kondisi lingkungan, unsur-unsur dinamis

dalam belajar, upaya guru dalam membelajarkan pembelajaran”.11

Menelaah dari permasalahan motivasi belajar masih ada hubungan erat

dengan masalah kemiskinan di negara Indonesia bahwa sebagaimana yang di

jelaskan diatas bahwa faktor utama yang mempengaruhi belajar adalah faktor

ekonomi, karena banyak siswa yang memilih tidak melanjutkan pendidikannya

karena kurangnya biaya untuk bersekolah. Dengan keadaan yang serba

kekurangan itu yang membuat kurangnya semangat untuk kembali melanjutkan

sekolah. Karena tidak ada yang memberi motivasi atau pengarahan dalam

hidupnya sehingga banyak anak-anak yang memilih meninggalkan bangku

pendidikan dan memilih bekerja untuk memenuhi kehidupannya. diketahui

banyak anak yang berprestasi di sekolah memutuskan untuk tidak melanjutkan

pendidikan karena ketidak mampuan membayar uang sekolah. Kurangnya

motivasi juga yang menyebabkan siswa mudah menyerah. Motivasi sangat

dibutuhkan siswa untuk mendapat prestasi belajar.

BAZIS salah satu lembaga yang di buat pemerintah selain itu

pemerintah juga membantu dalam bidang pembiayaan sekolah dengan berupa

bantuan beasiswa BAZIS. BAZIS sendiri merupakan lembaga yang menangani

tentang pengelolaan zakat tetapi lembaga BAZIS juga tidak hanya tentang

11 Fadhilah Suralaga dan Solicha. Psikologi Pendiiadikan, (Ciputat: Lembaga penelitanUIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2010), h. 104-106.

6

penerimaan zakat maupun pengelolaannya tetapi BAZIS juga mempunyai

program-program yang dapat membantu dalam segi ekonominya salah satunya

adalah program Jakarta cerdas yaitu suatu program yang di keluarkan BAZIS

untuk membantu pelajar SMA dan Mahasiswa yang kurang mampu dengan

cara memberikan bantuan berupa beasiswa. Siswa penerima beasiswa

merupakan siswa yang mempunyai motivasi tinggi dalam belajar, serta berlatar

belakang ekonomi orang tua yang kurang mampu.

Beasiswa BAZIS bertujuan untuk megurangi jumlah anak yang putus

sekolah karena kekurangan uang membayar biayanya yang disebabkan angka

kemiskinan semakin menaik jadi tak jarang anak-anak yang meninggalkan

bangku pendidikan menjadi bertambah tiap tahunnya. BAZIS ini membuka

kesempatan untuk anak-anak pintar yang kurang mampu akan dibantu biaya

sekolahnya.

Beberapa ketentuan peraturan perundang-undangan yang mendukung

pemberian bantuan biaya pendidikan menurut buku Pedoman Program

Beasiswa 2009 yaitu Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun

2003 Bab V pasal menjelaskan bahwa,

12 (1.c), menyebutkan bahwa setiap peserta didik pada setiap satuanpendidikan berhak mendapatkan beasiswa bagi yang berprestasi yangorang tuanya tidak mampu membiayai pendidikannya. Pasal 12 (1.d),menyebutkan bahwa setiap peserta didik pada setiap satuan pendidikanberhak mendapatkan biaya pendidikan bagi mereka yang orang tuanyatidak mampu membiayai pendidikannya.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 48 tahun 2008

tentang Pendanaan Pendidikan, Bagian Kelima, Pasal 27 ayat (1), menyebutkan

bahwa “Pemerintah dan Pemerintah Daerah sesuai kewenangannya memberi

bantuan biaya pendidikan atau beasiswa kepada peserta didik yang orang tua

atau walinya kurang mampu membiayai pendidikannya.” Dan juga terdapat

pada Pasal 27 ayat (2), “menyebutkan bahwa Pemerintah dan Pemerintah

7

Daerah sesuai dengan kewenangannya dapat memberi beasiswa kepada peserta

didik yang berprestasi”.12

Dengan adanya bantuan beasiswa ini diharapkan peserta didik

mendapatkan hasil yang memuaskan dalam bidang akademik di sekolah.

Diperjelas dengan penuturan dari Krisdianto yang dikutip oleh

lensaindonesia.com bahwa “Beasiswa ini memang tidak sembarangan orang

mendapatkannya, semua ada penilaiannya. Untuk itu para siswa ini diharapkan

agar rajin belajar dan selalu meraih prestasi di sekolahnya sehingga bagi

mereka yang menyumbang merasa bangga bahwa siswa yang dibantunya

meraih prestasi di sekolahnya,”13

Berdasarkan Wawancara dengan Nafisah selaku pengelola Beasiswa

BAZIS Jakarta Timur yang menjelaskan secara singkat mengenai BAZIS,

BAZIS sendiri mempunyai kelebihan di banding beasiswa lain Kelebihannya

perbedaannya adalah pembinaan yang dilakukan 4 kali. Selain itu untuk tahap

pendistribusian dimana setiap tahap pembinaan mengadakan acara seminar,

kemudian pelatihan, karena BAZIS selain memberikan bantuan dalam bentuk

tunai BAZIS juga bertanggungjawab untuk memberikan pengetahuan dalam

bidang softskill ataupun Ilmu pengetahuan seperti seminar kewirausahaan,

seminar tentang zakat, infaq, sodaqoh kemudian seminar motivasi, yang artinya

tujuannya satu yaitu untuk memberikan pengalaman dan pengetahuan untuk

anak-anak yang mendapat beasiswa tentuya. 14

Berdasarkan observasi awal di kantor BAZIS Jakarta Timur pada

tanggal 1 Bulan November 2016 diperoleh informasi bahwa SMK Wawasan

Nusantara merupakan salah satu sekolah swasta yang paling banyak menerima

beasiswa BAZIS di wilayah Jakarta Timur. Sedangkan berdasarkan informasi

12 Yono Julianto, dkk, Pengaruh Pemanfaatan Beasiswa Dengan Hasil BelajarMahasiswa Jurusan Teknik Sipil Ft-Unp, CIVED ISSN 2302-3341 Vol. 2, Nomor 2, Juni 2014, h.492.

13 Noviar Dzulkarnaen, Lensaindonesia.com, BAZIS Jakarta timur kucurkan dana bagisiswa tidak mampu, diakses hari Minggu, 4 September 2016, pukul 13.05 WIB,http://www.lensaindonesia.com/2014/02/05/bazis-jaktim-kucurkan-dana-bagi-siswa-tidak-mampu.html.

14 Wawancara dengan Ibu Eka Nafisah selaku pengelola Beasiswa BAZIS Jakarta TimurJumat, 03 Maret 2017, pukul 11.00WIB.

http://www.lensaindonesia.com/2014/02/05/bazis-jaktim-kucurkan-dana-bagi-siswa-tidak-

8

dari guru dan karyawan SMK Wawasan Nusantara ditemukan bahwa masih

ada siswa yang mengalami kesulitan ekonominya, hal ini bisa terlihat dari

banyaknya siswa yang menerima beasiswa BAZIS. Menurut siswa dengan

mendapatkan beasiswa tersebut bisa membantu meringankan biaya sekolah,

selain itu fasilitas sekolah SMK Wawasan Nusantara yang kurang memadai

dalam proses pembelajaran sehingga mempengaruhi motivasi siswa dalam

belajar disekolah.15

Berdasarkan penjelasan di atas diduga dengan adanya beasiswa ini

mampu memberikan motivasi pada siswa yang kurang mampu untuk

mendapatkan prestasi belajar yang lebih baik dan dapat bersaing dengan

siswa-siswa yang lainnya, demikian beasiswa BAZIS sangat dirasakan dapat

membantu keuangan siswa yang kurang mampu sehingga dapat memotivasi

siswa untuk mendapat prestasi belajar yang lebih baik untuk kedepannya.

Selain itu para pelajar yang memperoleh BAZIS ini tersebar di seluruh wilayah

DKI Jakarta salah satunya adalah wilayah Jakarta Timur.

Sesuai uraian di atas maka peneliti tertarik untuk meneliti tentang

beasiswa BAZIS dan memotivasi siswa belajar dengan judul “Pengaruh

Pemberian Beasiswa BAZIS Terhadap Motivasi Dan Prestasi Belajar di Smk

Wawasan Nusantara Jakarta Timur”.

A. Identifikasi Masalah

Berdasarkan Latar Belakang di atas yang telah dipaparkan, terdapat

banyaknya faktor yang memberi pengaruh terhadap motivasi dan prestasi

belajar, antara lain:

1. Meningkatnya angka kemiskinan setiap tahunnya di Indonesia

2. Lingkungan siswa kurang mendukung untuk belajar

3. Faktor ekonomi menghambat prestasi belajar siswa

4. Kurangnya motivasi juga yang menyebabkan siswa mudah menyerah

15 Wawancara dengan Ibu Lilis Johana, selaku guru akuntansi dan kaprodi AK, Sabtu, 25Maret 2017, pukul 09.17 WIB.

9

B. Pembatasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah di atas, maka penelitian ini dibatasi

pada

1. pengaruh pemberian beasiswa BAZIS terhadap prestasi belajar

2. pengaruh motivasi belajar terhadap prestasi belajar

C. Perumusan Masalah

Masalah pokok dalam penelitian dirumuskan sebagai berikut:

1. Apakah terdapat pengaruh pemberian beasiswa BAZIS terhadap prestasi

belajar?

2. Apakah terdapat pengaruh motivasi belajar terhadap prestasi belajar?

D. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui :

1. pengaruh pemberian beasiswa BAZIS terhadap Prestasi Belajar

2. pengaruh Motivasi belajar terhadap Prestasi Belajar

E. Manfaat Penelitian

1. Teoritis

Untuk memperkaya pustaka serta memberikan masukan kepada

mahasiswa/i tentang bagaimana beasiswa BAZIS terhadap prestasi belajar

siswa serta menjadikan penelitian ini sebagai referensi bagi peneliti

selanjutnya

2. Praktis

a. Bagi Sekolah

Untuk mengetahui data tentang motivasi dan hasil belajar siswa

yang mendapat beasiswa BAZIS Jakarta Timur dan pentingnya

memberikan motivasi kepada siswa untuk tercapainya tujuan dari

pembelajaran.

10

b. Bagi Orang Tua

Untuk membantu meringankan pembayaran biaya sekolah, dan

penting memberikan semangat dan dorongan untuk siswa agar giat untuk

belajar.

c. Bagi Lembaga BAZIS

Sebagai bahan evaluasi dan bahan pertimbangan untuk pemberian

beasiswa selanjutnya kepada mahasiswa dan siswa yang kurang mampu

d. Bagi Suku Dinas Pendidikan Jakarta Timur

Untuk mendukung berjalannya program yang berkaitan dengan

pendidikan di daerah Jakarta Timur. Dan memperbanyak program-

progam yang berjalan di bidang pendidikan.

11

BAB IIKAJIAN TEORI

A. Prestasi Belajar

1. Pengertian BelajarBelajar adalah kebutuhan yang sangat penting bagi manusia, belajar

sangat erat kaitannya dengan sekolah karena di sekolah tempat belajar

peserta didik dan mendapat ilmu yang diberikan dari guru. Seperti yang

yang dikatakan oleh Slameto dalam buku belajar dan faktor-faktor yang

mempengaruhinya, “dalam keseluruhan proses pendidikan di sekolah,

kegiatan belajar merupakan kegiatan yang paling pokok. Berarti berhasil

atau tidaknya pencapaian tujuan pendidikan banyak bergantung kepada

bagaimana proses belajar yang dialami oleh siswa sebagai anak didik”. 1

Sebagai siswa belajar adalah sebuah kewajiban yang harus dipenuhi dalam

kehidupan sehari-hari agar siswa mendapat keterampilan ataupun keahlian

dalam bidang tertentu.

Dibawah ini ada beberapa pengertian mengenai belajar menurut para

ahli antara lain:

Menurut Siregar dan Nara, “belajar merupakan sebuah proses yang

kompleks yang terjadi pada semua orang dan berlangsung seumur hidup,

sejak masih bayi (bahkan dalam kandungan) hingga liang lahat”. 2 Jadi

belajar merupakan suatu kegiatan yang terjadi tanpa mengenal batas usia,

dan belajar itu bisa dimana saja dan kapan saja tanpa mengenal tempat.

Sedangkan menurut Iskandar, “belajar merupakan usaha yang

dilakukan seseorang melalui interaksi dengan lingkungannya untuk merubah

prilakunya”.3 Salah satu pertanda bahwa seseorang telah belajar adalah

1 Slameto, Belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhinya (Jakarta: Rineke Cipta,2010), h. 1.

2 Eveline Siregar dan Hartini Nara, Teori Belajar dan Pembelajaran. (Bogor: GhaliaIndonesia, 2010), h. 3.

3 Iskandar, Psikologi Pendidikan (Sebuah Orientasi Baru), (Ciputat: Referensi, 2012), h.102.

12

dengan adanya perubahan tingkah laku dalam dirinya baik itu pengetahuan

keterampilan maupun sikap.

Selanjutnya Witherington berpendapat, dalam buku Educational

Psychology yang dikutip Purwanto mengemukakan, “belajar adalah suatu

perubahan di dalam kepribadian yang menyatakan diri sebagai suatu pola

baru daripada reaksi yang berupa kecakapan, sikap, kebiasaan, kepandaian,

atau suatu pengertian”.4

Sedangkan Hintzman dalam bukunya The psychology of Learning

and Memory yang dikutip oleh Syah berpendapat :

Learning is a change in organism due to experience which can affectthe organism’s behavior. Artinya, belajar adalah suatu perubahanyang terjadi dalam diri organisme (manusia dan hewan) disebabkanoleh pengalaman yang dapat mempengaruhi tingkah laku organismetersebut. Jadi, dalam pandang Hintzman, perubahan yangditimbulkan oleh pengalaman tersebut baru dapat dikatakan belajarapabila mempengaruhi organisme.5

Pendapat yang sama dikemukakan oleh Cronbach dalam tulisan

Djamarah berpendapat bahwa “learning is show by change in behavior as a

result of experience. Belajar sebagai suatu aktivitas yang di tunjukkan oleh

perubahan tingkah laku sebagai hasil dari pengalaman”. 6 Gagne juga

berpendapat bahwa, “belajar dapat didefinisikan sebagai suatu proses

dimana suatu organisasi berubah perilakunya sebagai akibat pengalaman”.7

Sebuah pengalaman bisa dijadikan sebuah pelajaran untuk kita kedepannya

sebelum melakukan sesuatu atau bertindak dan dari pengalaman juga kita

mendapat pelajara-pelajaran yang berharga dalam kehidupan.

Dapat disimpulkan belajar merupakan proses untuk memperoleh

kemampuan dan keterampilan dan juga sebuah proses untuk merubah

tingkah laku dari hasil interaksi dan pengalaman di lingkungannya. Dan

4 M. Ngalim Purwanto, Psikologi Pendidikan, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2013),h. 84.

5 Muhibbin Syah, PsikologPendidikan. (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2013), h. 88.6 Syaiful Bahri Djamarah, Psikologi Belajar. (Jakarta: PT Rineka Cipta, 2011), h. 13.7 Ratna Wilis Dahar, Teori-teori Belajar dan Pembelajaran, (Erlangga, PT Gelora Aksara

Pratama, 2011), h. 2.

13

seseorang dikatakan telah belajar apabila terdapat perubahan tingkah laku

dalam dirinya. Tingkah laku yang pengguasaan ataupun pemahaman dari

hasil interaksi dengan lingkungannya atau pengalaman yang di perolehnya

bisa juga dari pelajaran diseolahnya. Dari penjelasan di atas dapat dipahami

bahwa proses belajar tidak hanya dilakukan di sekolah saja.

2. Prestasi Belajar

Istilah Prestasi belajar sudah sering kita dengar. Prestasi Belajar

Sangat erat kaitannya dengan suatu lembaga pendidikan, lebih tepatnya

Prestasi belajar merupakan hasil dari aktivitas-aktivitas yang dilakukan di

sekolah. Prestasi belajar biasanya menjadi tolak ukur siswa dalam

melaksanakan proses belajar, apakah siswa itu memahami atau tidak. Agar

guru tahu bahwa siswa itu dapat mencapai tujuan pembelajaran yang di

tetapkan. Di bawah ini ada beberapa pengertian prestasi belajar menurut

para ahli, antara lain:

Menurut Farhan, “kata prestasi berasal dari kata belanda “Prestise”

kemudian dalam bahasa Indonesia menjadi “prestasi” yang berarti apa yang

telah dilakukan atau diciptakan. Hasil pekerjaan yang menyenagkan hati

yang diperoleh dengan jalan keuletan bekerja”.8

Menurut Widjadati, “pada hakekatnya prestasi belajar itu merupakan

proses perubahan diri individu dengan pemilikan pengalaman baru dimana

perubahan yang terjadi dimanifestasikan kedalam pola, tingkah laku

(behavior) yang berada dalam kawasan afektif, kognitif dan psikomotorik,

perbuatan, skill dan pengetahuan serta dapat dilihat dari hasil belajar itu

sendiri”. 9 Maksudnya adalah prestasi belajar merupakan proses dari

indiviidu dalam memperoleh pengalaman yang di dapat dan

8 Ahmad Farhan, Pengaruh Pelaksanaan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) terhadapPrestasi Belajar Siswa Kelas VII di SMP Negeri 241 Jakarta, (Jakarta: UIN Jakarta, 2014), h. 13.Tidak dipublikasikan.

9 Yusri Widjadati, pengaruh status sosial ekonomi orang tua terhadap prestasi belajarsiswa, makhasiswa pendidikan geografi IKIP Veteran Semarang, Jurnal ilmiah pendidikanGeografi, h. 103.

14

dimanifestasikan ke dalam tingkah laku, ataupun perbuatan, hal itu bisa

dilihat dari hasil belajar yang telah berlangsung.

Winkel berpendapat yang dikutip hamdu dan Agustina dalam jurnal

mengatakan bahwa, “prestasi belajar adalah suatu bukti keberhasilan belajar

atau kemampuan seseorang siswa dalam melakukan kegiatan belajar sesuai

dengan bobot yang dicapainya.”10 Selajan dengan itu Menurut Marsun dan

Martaniah dalam Thaib berpendapat bahwa, “prestasi belajar merupakan

hasil kegiatan belajar, yaitu sejauh mana peserta didik menguasai bahan

pelajaran yang diajarkan, yang diikuti oleh munculnya perasaan puas bahwa

ia telah melakukan sesuatu dengan baik. Hal ini berarti prestasi belajar

hanya bisa diketahui jika telah dilakukan penilaian terhadap hasil belajar

siswa”. 11 Maksudnya prestasi belajar merupakan bukti atau output dari

kegiatan belajar yang telah dilakukan dan hanya bisa diketahui setelah siswa

mengikuti kegiatan belajar. Dengan adanya hasil ini sehingga memudahkan

pengajar untuk mengetahui sejauh mana peserta didik bisa mengikuti

pelajaran yang telah diajarkan.

Berdasarkan penjelasan dari para ahli dapat penulis simpulkan

bahwa prestasi belajar merupakan hasil usaha dalam kegiatan belajar yang

dilakukan siswa dalam bidang akademik di sekolah dalam jangka waktu

tertentu yang dituangkan dalam bentuk skor.

3. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Prestasi Belajar

Prestasi belajar yang dicapai individu merupakan hasil interaksi

antara berbagai faktor yang mempengaruhinya baik dari dalam diri (faktor

internal) maupun dari luar diri (faktor eksternal) individu. Pengenalan

terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar penting sekali

10 Ghullam Hamdu dan Lisa Agustina, Pengaruh Motivasi Belajar siswa terhadapprestasi belajar IPA di sekolah dasar (studi kasus terhadap siswa kelas IV SDN TarumanegaraKecamatan Tawang Kota Tasikmalaya), Jurnal Penelitian Pendidikan, Vol 12 No 1, April 2011,h. 83.

11 Eva Nauli Thaib, Hubungan Antara Prestasi Belajar Dengan Kecerdasan Emosional,(Jurnal Ilmiah DIDAKTIKA Februari 2013), Vol. XII, No 2, 384-399, h. 387.

15

artinya salam rangka membantu murud dalam pencapai prestasi belajar yang

sebaik-baiknya.

Yang tergolong faktor internal adalah:a. Faktor Jasmaniah (fisiologis) baik yang bersifat bawaan maupun

yang diperoleh. Yang termsuk faktor ini misalnya penglihatan,pendengaran, struktur tubuh, dan sebagainya.

b. Faktor Psikologis baik yang bersifat bawaan maupun yang diperolehyang terdiri atas:1) Faktor Intelektif yang meliputi:

a) Faktor Potensial yaitu kecerdasan dan bakatb) Faktor kecakapan nyata yitu prestasi yang telah dimiliki

2) Faktor non intelektif, yaitu unsur-unsur kepribadian tertentuseperti sikap, kebiasaan, minat, kebutuhan, motivasi, emosi,penyesuaian diri.

c. Faktor kematangan fisik maupun psikisYang tergolong faktor eksternal, ialah1) Faktor sosial yang terdiri atas:

a) Lingkungan Keluargab) Lingkungan Sekolahc) Lingkungan Masyarakatd) Lingkungan Sekitar.2) Faktor budaya seperti adat istiadat, ilmu pengetahuan,

teknologi, kesenian3) Faktor lingkungan fisik seperti fasilitas rumah, fasilitas belajar,

iklim12

4. Penilaian Keberhasilan

Untuk mengukur tingkat keberhasilan belajar tersebut dapat

dilakukan melalui tes prestasi belajar. Berdasarkan tujuan dan ruang

lingkupnya, tes prestasi belajar dapat digolongkan kedalam jenis penilaian.

Penilaian Keberhasilan menurut Ahmadi dan Supriyono dalam buku

Psikologi Belajar yang dikutip Djamarah dan Zain sebagai sebagai berikut:

a. Tes FormatifPenilaian ini digunakan untuk mengukur satu atau beberapa pokokbahasan tertentu dan bertujuan untuk memperoleh gambaran tentangdaya serap siswa terhadap pokok bahsan tersebut. Hasil tes inidimanfaatkan untuk memperbaiki proses belajar mengajar bahantertentu dalam waktu tertentu.

12 Abu Ahmadi dan Widodo Supriyono, Psikologi Belajar, (Jakarta: PT Rineke Cipta,2013), h. 138.

16

b. Tes SubsumatifTes ini meliputi sejumlah bahan pengajaran tertentu yang telahdiajarkan dalam waktu tertentu. Tujuannya adalah untukmemperoleh gambaran daya serat siswa untuk meningkatkan tingkatprestasi belajar siswa. Hasil tes subsumatif ini dimanfaatkan untukmemperbaiki proses belajar dan diperhitungkan dalam menentukannilai rapor.

c. Tes SumatifTes ini diadakan untuk mengukur daya serap siswa terhadap bahanpokok-pokok bahasan yang telah diajarkan selama satu semester,satu atau dua tahun pelajaran. Tujuannya adalah untuk tetapmeningkatkan tingkat atau taraf keberhasilan belajar dalam satuperiode belajar tertentu. Hasil tes sumatif ini dimanfaatkan untukkenaikan kelas, menyusun peringkat (ranking) atau sebagai ukuranmutu sekolah.13

B. Beasiswa BAZIS

1. Pengertian BeasiswaMenurut Dakhyu, “beasiswa adalah pemberian berupa bantuan

keuangan yang diberikan kepada perorangan yang bertujuan untuk

digunakan demi keberlangsungan pendidikan yang ditempuh”.14 Maksudnya

adalah Beasiswa dapat diberikan oleh lembaga pemerintah, perusahaan

ataupun yayasan.

Menurut Wardani, “beasiswa adalah kesempatan untuk menimba

pengetahuan, baik yang bersifat formal (dan berijazah) maupun yang

informal, atas bantuan dana dari institusi ataupun perorangan”.15

Sedangkan menurut Alberta, “beasiswa merupakan tunjangan bantun

keuangan yang diberikan oleh pemerintah, yayasan, lembaga pendidikan itu

sendiri ataupun oleh perusahaan kepada seorang pelajar untuk mendapatkan

pendidikan.” 16 Sejalan dengan pendapat Putra dan Hardiyanti bahwa,

13 Syaiful Bahri Djamarah, dan Aswan Zain, Strategi Belajar Mengajar, (Jakarta: PTRineke Cipta, 2013), h. 106.

14 Arbi Dakhyu, Pengaruh Pemberian Beasiswa Prestasi Terhadap Motivasi BelajarSiswa Kelas VIII di SMP N 1 Kampar Kiri Hulu Kab. Kampar, (Riau : UIN Sultan Syarif KasimRiau . 2011), h. 8. Tidak dipublikasikan

15 Abellia Anggi Wardani, Meraih Mimpi Dengan Beasiswa, (Jogjakarta: CV. DiandraPrimamitra Meida, 2016), h. 5-6.

16 Ninda Alberta, Kiat-kiat Berburu dan Tembus Beaiswa Pendidikan di Luar Negri,(Depok : Katalog dalam terbitan, 2016) cet 1. h. 17-18.

17

“pemberian beasiswa dapat dikategorikan pada pemberian cuma-cuma

ataupun pemberian dengan ikatan kerja (bisa disebut ikatan dinas) setelah

selesainya pendidikan”.17 Artinya bila seseorang mendapat beasiswa dari

ikatan dinas atau perusahaan tertentu maka, setelah mereka menyelesaikan

pendidikannya mereka harus bekerja pada perusahaan tersebut.

Sedangkan Menurut Elfindri dan Rasmita dalam buku Berburu

Beasiswa, merinci lebih lanjut tentang sumber beasiswa yaitu:

Sumber beasiswa itu beragam, mulai dari Pemerintah, badan dunia,yayasan beasiswa, perusahaan dan negara. biasanya negara yangmenyediakan beasiswa maka besar dan jenis beasiswa telahdisepakati terlebih dahulu dengan pihak asing. Namun jika beasiswaberasal dari swasta biasanya pemberian beasiswa ada yang tanpasyarat, artinya beasiswa yang diberikan merupakan sosical corporateresponsibility.18

Menurut Murniasih dalam buku Winning a scholarship, “beasiswa

diberikan kepada individu tertentu dan/atau organisasi tertentu yang

memiliki keunggulan tertentu dapat berupa sisi pribadi, organisasi, jaringan,

komunitas atau agama”.19 Biasanya beasiswa hanya diberikan kepada orang-

orang yang pintar dalam bidang tertentu sehingga beasiswa yang diberikan

tidak akan sia-sia diberikan kepada orang yang salah.

Dapat disimpulkan bahwa beasiswa adalah berupa bantuan keuangan

di bidang pendidikan yang diberikan dari berbagai sumber seperti

pemerintah maupun yayasan kepada pelajar yang bertujuan untuk membantu

pendidikannya. Biasanya untuk mendapatkan beasiswa itu harus memenuhi

beberapa syarat yang diberikan oleh pemberi beasiswa.

17 Apriyansyah Putra, Dinna Yunika Hardiyanti, Penentuan Penerima Beasiswa DenganMenggunakan Fuzzy Multiple Atribute Decission Making, Jurnal Sistem Informasi (JSI), VOL 3.NO.1, April 2011, h. 287.

18 Elfindri dan firti Rasmita. Berburu Beasiswa, (Tangerang: Argomedia Pustaka, 2006)cet 1, h. 36-37.

19 Erny Murniasih, Winning a scholarship, (Jakarta: Gagas Media, 2008) cet 1, h. 4.

18

2. Macam-macam Beasiswa

Begitu banyaknya program beasiswa yang ditawarkan dari

perusahaan, pemerintah maupun yayasan. Berikut penjelasan beasiswa oleh

Martha K dalam buku yang berjudul 100++ Beasiswa S-1 Favorit dalam negeri –

Di universitas Pilihan, ada beberapa jenis beasiswa, antara lain :

a. Beasiswa AtletikBeasiswa ini biasanya diberikan oleh universitas tempat calonpenerima beasiswa terdaftar. Mereka merekrut mahasiswa yangmemiliki kemampuan lebih dibidang olahraga, terutama cabangolahraga atletik, untuk dijadikan atlet tim universitas yang akanmewakili Universitas mengikuti bernagai kejuaraan nasionalmaupun internasional.

b. Beasiswa BantuanBeasiswa ini diberikan untuk membantu mahasiswa atau calonmahasiswa yang kurang beruntung secara ekonomi, namunmemiliki prestasi, terutama prestasi dibidang akademik.

c. Beasiswa PenghargaanBeasiswa ini diberikan kepada mahasiswa yang memiliki prestasiakademik terbaik sebagai bentuk penghargaan. Oleh karena itubeasiswa ini juga sering disebut beasiswa prestasi akademik

d. Beasiswa Non akademikBeasiswa ini mirip dengn beasiswa atletik. Selain diberikankepada mahasiswa yang berprestasi dibidang olahraga, beasiswaini juga diberikan kepada calon mahasiswa atau mahasiswaberprestasi dibidang seni.

e. Beasiswa SebagianProgram beasiswa yang satu ini menanggung sebagian biayapendidikan yang dibutuhkan mahasiswa penerima beasiswa.Biasanya biaya yang ditanggung dalam program ini misalnyabiaya kuliah dan biaya buku saja. Pemberian beasiswa tidakmenanggung biaya akomodasi, biaya hidup, dan biaya-biaya lainyang dibutuhkan mahasiswa.

f. Beasiswa penuhBeasiswa penuh memberikan dana secara penuh untuk memenuhikebutuhan mahasiswa penerima beasiswa selama menempuhpendidikan tinggi, yang meliputi biaya hidup, akomodasi, biayapendidikan, biaya buku, biaya penelitan, biaya perjalanan, jugaasuransi, bahkan untuk keluarga penerima beasiswa.

g. Beasiswa Teaching Assistanskip (TA)Beasiswa ini diberikan kepada mahasiswa sebagai upah karenatelah membantu dosen atau sebagai upah asisten dosen. Ada yangdibetikan kepada mahasiswa S2 atau S3 yang membantumengajar S1.

h. Beasiswa Penelitian

19

Beasiswa penelitian hampir sama konsepnya dengan beasiswaTeaching Assistanskip, namun lebih fokus pada penelitian yangdilakukan oleh mahasiswa atau dosen dari perguruan tinggipenyedia beasiswa.

i. Beasiswa Proyek PhDBeasiswa ini diberikan kepada kelompok penelitian yang terdiridari mahasiswa atau penelitian setingkat PhD yang dilakukan olehdosen atau professor dari perguruan tinggi pemberi beasiswa.

j. Beasiswa Ikatan DinasIkatan dinas artinya penerima beasiswa harus bekerja dalamjangka waktu tertentu di perusahaan pemberi beasiswa begitupendidikannya selesai. Dengan kata lain, penerima beasiswaikatan dinas akan mendapat jaminan bekerja begitu selesai kuliah.

k. Beasiswa PemerintahBeasiswa pemerintah berarti beasiswa yang diberikan langsungdari pemerintah atau lembaga-lembag pemerintah di Indonesia,ada banyak sekali lembaga yang memiliki program beasiswadengan tujuan membantu mencerdaskan generasi penerus bangsa.

l. Beasiswa yang berasal dari negara majuAda banyak negara maju yang menjalin kerja sama denganIndonesia dalam hal peningkatan mutu pendidikan, salah satunyadengan cara menyediakan berbagai program beasiswa. Beasiswaini tersedia bagi calon penerima yang ingin melanjutkanpendidikan ke luar negeri, memiliki kemampuan mumpui dalambidang akademik, namun tidak memiliki cukup biaya.

m.Beasiswa dari Perusahaan SwastaDi Indonesia, ada banyak perusahaan yang memiliki programCoorporate Social Responsibility (CSR) yang bertujuanmeningkatkan bidang pendidikan bagi masyarakat umumterutama bagi generasi muda yang merupakan bibit unggul dalambidang tertentu.

n. Beasiswa dari Yayasan atau OrganisasiBeasiswa dari yayasan atau organisasi juga terbagi dalam banyakjenis sesuai dengan fokus mereka pada bidang tertentu, sepertiberdasarkan sosial budaya, akademik, keagamaan, atauberdasarkan latar belakang penerima beasiswa. Contoh beasiswayayasan misalnya: Beasiswa dari Habibie Center atau beasiswaSupersemar 20

3. Pengertian Beasiswa BAZIS

BAZIS adalah lembaga non struktural pemerintah Daerah di bidang

pengumpulan dan pendayagunaan Zakat, Infaq dan Shadaqah. BAZIS

20 Martha k. 100++ Beasiswa S-1 Favorit dalam negeri –Di universitas Pilihan-, (Jakarta:PT Gramedia, 201 6), h. 1-6.

20

adalah istitusi publik yang terdiri dari unsur Pemerintahan Daerah dan

masyarakat. Menurut keputusan Gubernur Provinsi Daerah Khsusus Ibukota

Jakarta, Nomor 120 Tahun 2002, Tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan

Amil, Zakat, Infaq, dan Shadaqah Provins Daerah Khusus Ibukota Jakarta,

sebagai berikut:

BAZIS dipimpin oleh seorang Kepala yang berada di bawah danbertanggung jawab kepada Gubernur. Dalam melaksanakan tugasdan fungsinya, BAZIS dikoordinaikan oleh Asisten KesejahteraanMasyarakat. BAZIS mempunyai tugas menyelenggarakanpengumpulan dan pendayagunaan zakat, infaq dan shadaqah sesuaidengan fungsi dan tujuannya. Dalam melaksanakan tugasnya,BAZIS bersifat objektif dan terbuka.21

Beasiswa BAZIS Jakarta Timur adalah sebuah program yang

terencana oleh BAZIS yang diadakan tiap tahun. Program ini di beri nama

Jakarta Cerdas yang membantu biaya pendidikan dan tunggakan pendidikan

siswa SMA/SMK dan Mahasiswa yang kurang mampu dalam ekonominya.

Bantuan pendidikan merupakan salah satu penyaluran ZIS dari BAZIS

Provinsi DKI Jakarta. Menurut Ridho yang dikutip oleh Majalah BAZIS

Provinsi DKI Jakarta. Peduli umat zakat is my life stlye edisi 62, Banyak

yang terbantu dengan program ini. Semua berkat kepercayaan muzakki yang

menyalurkan zakat ke BAZIS Provinsi DKI Jakarta. 22 Dengan adanya

bantuan beasiswa dari BAZIS setidaknya bisa membantu para siswa yang

kurang mampu dalam membayar pendidikannya.

Dalam buku BAZIS Provinsi DKI Jakarta dan Institut Manajemen

Zakat Manajemen ZIS BAZIS Provinsi DKI Jakarta “Sekurang-kurangnya

untuk kelompok ini BAZIS Provinsi DKI Jakarta setiap tahunnya

21 Menurut Keputusan Gubernur Provinsi Daerah Khsusus Ibukota Jakarta, Nomor 120Tahun 2002, Tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Amil, Zakat, Infaq, dan Shadaqah ProvinsDaerah Khsus Ibukota Jakarta, (Bab II: Kedudukan, Tugas, Dan Fungsi, Pasal 2). H. 4.

22 Mustopa (ed), Majalah BAZIS Provinsi DKI Jakarta. Peduli umat zakat is my life stlye,(Jakarta: BAZIS Provinsi DKI Jakarta, 2015), edisi 62, h. 5.

21

memberikan bantuan pendidikan kepada ribuan orang, mulai dari Sekolah

Dasar sampai ke perguruan tinggi”.23

Menurut Peraturan Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota

Jakarta Nomor 12 Tahun 2016 tentang Pendayagunaan Zakat, Infaq dan

Shadaqah Pada Badan Amil Zakat, Infaq dan Shadaqah Tahun 2016, “Selain

Jakarta Cerdas BAZIS juga mempunya beberapa program Jangka panjang

pendayagunaan dana zakat, infaq dan Shadaqah (ZIS) bertujuan untuk

mewujudkan Jakarta Sejahtera.”24

Jakarta Cerdas atau beasiswa BAZIS yang menjadi andalah dari

BAZIS Provinsi DKI Jakarta adalah adanya program beasiswa bagi siswa

SLTA dan Mahasiswa yang tidak mampu atau dari kalangan miskin dan

memiliki prestasi di sekolahnya. Selain itu BAZIS juga membantu siswa

yang mengalami tunggakan sekolahnya, membantu menebus ijazah yang

ditahan oleh pihak sekolah karena belum membayar uang sekolah,

mendaftarkan siswa-siswa yang terancam dikelurkan oleh sekolah,

membantu membayar SPP. BAZIS juga membantu S2 dan S3 di DKI

Jakarta.25

Menurut Adih yang dikutip oleh majalah BAZIS Provinsi DKI

Jakarta Edisi 63 tahun 2016 mengatkan, “metode pemberian beasiswa

BAZIS dengan cara transfer bank itu ditujukan agar memudahkan para

pelajar juga akan membuat pengucuran dana beasiswa menjadi lebih

transparan”.26 Jumlah beasiswa yang diberikan untuk SMA 200.000/1 bulan

karena dan 1 tahun mendapat 3 kali menjadi 600.000/3 bulan. Sedangkan

mahasiswa 350.000/ 1 bulan karena dan 1 tahun mendapat 3 kali menjadi

1.050.000/3 bulan. Pemberian beasiswa secara bertahap per 3 bulan melalui

23 Bazis Provinsi DKI Jakarta dan Institut Manajemen Zakat, Manajemen ZIS BAZISProvinsi DKI Jakarta, (Jakarta: BAZIS DKI Jakarta, 2006 ), h. 42.

24 Menurut Peraturan Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 12 Tahun2016 tentang Pendayagunaan Zakat, Infaq dan Shadaqah Pada Badan Amil Zakat, Infaq danShadaqah Tahun 2016, h. 2.

25 Booklet BAZIS Jakarta, 2017.26 Mustopa (ed), Majalah BAZIS Provinsi DKI Jakarta, Peduli Umat Zakat is my lifestly,

(Jakarta: BAZIS Provinsi DKI Jakarta, 2016), edisi 63, h. 33.

22

ATM DKI Syariah. Jumlah beasiswa bisa berubah sesuai jumlah Zakat

pemberian Muzakki yang diterima BAZIS Jakarta Timur.

Alur beasiswa BAZIS Jakarta Timur

Sumber : alur pendistribusian beasiswa BAZIS Jakarta Timur

Gambar 2.1Skema pendistribusian beasiswa BAZIS

Adapun jumlah siswa yang mendapat beasiswa BAZIS Jakarta timur

yang sudah diseleksi oleh BAZIS sebagai berikut:

Tabel 2.1Jumlah Siswa yang mendapat beasiswa BAZIS

TahunJumlah

2011 400

2012 414

2013 450

WawancaraBerkas

Seleksi

Pembinaan

Pendaftaran

Dana CairMelalui Bank

Syariah

23

2014 385

2015 240

Sumber : Pengumuman Hasil seleksi dan wawancara penerimaan beasiswa bazis

Jakarta Timur

Selain itu pernyataan Busara Kepala BAZIS Jaktim dalam

wawancaranya di lensaindonesia.com mengenai beasiswa, mengatakan,

Maksud dan tujuan santunan ini untuk membantu membiayaipendidikan siswa tingkat SLTA Swasta dan Mahasiswa dan keluargatidak mampu secara ekonomi agar dapat menyelesai kanpendidikannya tepat waktu, mengurangi siswa SLTA dan mahasiswayang putus sekolah atau kuliah serta untuk motivasi semangat belajaryang bersangkutan, Berbuat nyata dalam rangka terciptanya generasimuda yang handal dalam menyongsong masa depai yang Iebih baik27

4. Persyaratan beasiswa BAZIS

Berdasarkan Formulir yang di berikan BAZIS DKI Jakarta, Sebagai

berikut:

Persyaratan calon penerima bantuan biaya pendidikan (Beasiswa)siswa SLTA/Aliyah Swasta dan Mahasiswa (S1)a. Permohonan tertulis dari yang bersangkutan kepada BAZIS

Provinsi DKI Jakartab. Salinan/foto copy ijasah terakhir yang dilegalisir

1) Ijasah SLTP/Madrasah Tsanawiyah bagi pemohon siswaSLTA Swasta

2) Ijasah SLTA/Madrasah Aliyah bagi pemohon mahasiswa3) Foto copy raport/daftar nilai (IP)

c. surat keterangan dari kelapa sekolah/ rektor yang menyatakan :1) tercatat sebagai siswa SLTA Swasta/Mahasiswa2) Berkelakuan Baik3) Belum pernah menerima beasiswa/kartu Jakarta pintar atau

bantuan dari istansi laind. Surat keterangan dari kelurahan yang menyatakan:

1) Berdomisili di Jakarta minimal 3 (tiga) tahun2) Keluarga tidak mampu3) Belum menikah

27 Noviar Dzulkarnaen, Lensaindonesia.com, BAZIS Jakarta timur kucurkan dana bagisiswa tidak mampu, diakses hari Minggu, 4 September 2016, pukul 13.05 WIB, ,http://www.lensaindonesia.com/2014/02/05/bazis-jaktim-kucurkan-dana-bagi-siswa-tidak-mampu.html

24

e. Surat pernyataan tertulis dari Siswa/Mahasiswa yangbersangkutan di atas materai Rp 6.000 (enam ribu rupiah) yangmenyatakan kesanggupan dan bersedia untuk mematuhi peraturanyang ditetapkan oleh BAZIS Provinsi DKI Jakarta

f. Surat persetujuan orang tua/wali siswa/ mahasiswa yangbersangkutan untuk mendapatkan beasiswa dari BAZIS ProvinsiDKI Jakarta

g. Pas foto berwarna ukuran 2 x 3 sebanyak 1 (satu) lembarh. Foto copy Kartu tanda penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK),

Kartu Pelajar/Kartu Mahasiswai. Bantuan Biaya Pendidikan (Beasiswa) diperuntukan bagi siswa

SLTA/Madrasah Aliyah Swasta yang telah duduk dikelas II danMahasiswa minimal telah duduk di semester II

j. Permohonan dibuat rangkap 2 (dua) dimasukkan dalam mapberwarna merah untuk siswa dan map Kuning untuk Mahasiswadan 1 (satu) rangkap untuk yang bersangkutan.28

Beasiswa Pelajar SLTA/Mahasiswa :a) Kartu Pelajar/mahasiswa;b) Keterangan prestasi belajar dari kepala Sekolah/Dekan;c) Surat keterangan kutang mampu dari yang berwenang (Kepala

Kelurahan yang diketahui oleh Camat setempat);d) Kesanggupan untuk belajar secara optimal (surat pernyataan);e) Mengisi formulir yang disediakan oleh BAZIS.29

6. Tata Tertib

Berdasarkan Dokumen Pemerintah Provinsi Daerah BAZIS tentang

Tata tertib calon penerima bantuan biaya pendidikan (beasiswa) siswa

SLTA/Aliyah swasta dan Mahasiswa (S1), sebagai berikut:

Dalam rangka ketertiban dan kelancaran penyaluran bantuan biayapendidikan (beasiswa) dari BAZIS Provinsi DKI Jakarta, makakepada para Siswa dan Mahasiswa yang akan menerima bantuanbiaya oendidikan (beasiswa) diwajibkan untuk mematuhi tata tertibsebagai berikut:

a. Mengikuti acara pembinaan dengan waktu dan tempat yangakan diberitahukan melalui pengumuman

b. Pengambilan bantuan biaya pendidikan (beasiswa) harusmemakai pakaian seragam sekolah, dan bagi Mahasiswaberpakaian rapi (jaket almamater) tidak diperkenankanmemakai kaos oblong dan sandal.

28 Dokumen Pemerintah Daerah Bazis tentang Persyaratan calon penerima bantuan biayapendidikan (beasiswa) siswa SLTA/Aliyah swasta dan Mahasiswa (S1)

29 Diakses dari http://bazisjakarta.id/web/basisdata/syaratpengajuanpermohonan, padaSenin 8 November 2016 pukul 12.47 WIB

http://bazisjakarta.id/web/basisdata/syaratpengajuanpermohonan

25

c. Setiap pengambilan bantuan beasiswa, yang bersangkutan harusmembawa:

1) Kartu Biaya Pendidikan/KTP/ Pelajar2) Mengisi daftar hadir pada saat pengambilan uang dan

kegiatan pembinaan3) Menandatangani daftar penerima uang

d. Pengambilan bantuan beasiswa harus dilakukan oleh yangbersangkutan dan tidak boleh dikuasakan / diwakilkan kepadaorang lain.

e. Bantuan biaya pendidikan akan dihentikan apabila :1) Meninggal dunia2) Menerima bantuan beasiswa atau bantuan biaya pendidikan

dari instasi lain3) Tidak mengikuti pembinaan selama 3 (tiga) kali berturut-

turut4) Menikah5) Bekerja6) Berhenti/diberhentikan dari sekolah atau pindah sekolah

diluar wilayah Jabodetabek7) Tamat belajar

f. Melakukan hal-hal tidak mendukung nama baik Siswa/MAhasiswa atau Sekolah/ Perguruan Tinggi yangbersangkutan30

C. Motivasi1. Pengertian Motivasi

Motivasi mempunyai peranan strategis dalam aktivitas belajar,

dalam belajar motivasi sangat diperlukan dalam proses belajar, sebab

seseorang yang tidak mempunyai motivasi dalam belajar tak akan mungkin

dapat melakukan aktivitas belajar. Karena motivasi adalah sebuah

rangsangan untuk mendorong agar siswa dapat mencapai tujuan tertentu.

Motivasi yang luar biasa akan menimbulkan energi yang luar biasa juga

untuk seseorang dalam mencapai tujuan yang diinginkan. Di bawah ini ada

beberapa pendapat para ahli mengenai motivasi, sebagi berikut:

Menurut Uno, “motivasi berasal dari kata motif yang dapat diartikan

sebagai tenaga penggerak yang mempengaruhi kesiapan untuk memulai

30 Dokumen Pemerintah Provinsi Daerah Bazis tentang Tata tertib calon penerimabantuan biaya pendidikan (beasiswa) siswa SLTA/Aliyah swasta dan Mahasiswa (S1)

26

melakukan rangkaian kegiatan dalam satu perilaku.”31 Sejalan dengan itu

Wloskowski juga menjelaskan bahwa, “motivasi sebagai suatu kondisi yang

menyebabkan atau menimbulkan perilaku tertentu, dan yang memberi arah

serta ketahanan (persistence) pada tingkah laku tersebut.” 32 Artinya

motivasi dapat dilihat dari perubahan tingkah laku dan perubahan dalam diri

seseorang untuk mencapai tujuan tertentu.

Selain itu pendapat lain menurut Iskandar, “motivasi yang baik dan

memadai dapat mendorong siswa menjadi lebih aktif dalam belajar dan

dapat meningkatkan prestasi belajar dikelas”.33 Motivasi disini bisa berupa

semangat sehingga siswa lebih aktif atau rajin dalam belajarnya

Pandangan lain dikemukakkan oleh Morgan bahwa, “motivasi

diartikan sebagai pendorong atau penggerak yang berasal dari diri individu

untuk bertindak kearah datu tujuan tertentu”.34

Selanjutnya Menurut Donald mengatakan bahwa, “motivation is a

energy change within the person characterized by affective arousal and

anticipatory goal reactions”. Motivasi adalah suatu perubahan energi di

dalam pribadi seseorang yang ditandai dengan timbulnya afektif (perasaan)

dan reaksi untuk mencapai tujuan”.35 Artinya perubahan yang terjadi dalam

diri seseorang itu biasanya berupa suatu kegiatan fisik.

Dapat disimpulkan dari beberapa pengertian motivasi di atas bahwa

motivasi dapat menyebabkan akan terjadinya perubahan dalam diri

seseorang yang menimbulkan suatu perilaku tertentu kemudian untuk

bertindak melakukan sesuatu berdasarkan motivasi yang mendasarinya.

Semua itu didorong karena adanya keinginan dan tujuan untuk memberikan

dorongan kepada kegiatan belajar dan hasil belajarnya. Motivasi belajar

31 Hamzah B Uno, Teori Motivasi dan Pengukurannya Analisis di Bidang Pendidikan,(Jakarta : PT Bumi Aksara, 2016), h. 63.

32 Eveline Siregar dan Hartini Nara, Teori Belajar dan Pembelajaran. (Bogor: GhaliaIndonesia, 2010), h. 49.

33 Iskandar, Psikologi pendidikan (Sebuah Orientasi Baru), (Ciputat: Referensi, 2012), h.181.

34 Hamzah b uno, Teori Motivasi dan Pengukurannya,(Jakarta: PT Bumi Aksara, 2008),h. 87.

35 Lilik Sriyanti, Psikologi Belajar, (Yogyakarta: Ombak (Anggota IKAPI), 2013), h. 133.

27

dapat berasal dari luar, tetapi motivasi yang sesungguhnya tumbuh dari

dalam diri seseorang.

Motivasi ada karena suatu keinginan untuk mengetahui sesuatu

sehingga dapat mendorong minat untuk belajar siswa sehinnga siswa

tersebut memiliki motivasi untuk mencapai prestasi yang tinggi.36 Motivasi

sangat diperlukan dalam belajar karena tidak adanya motivasi dalam belajar

maka siswa tidak mungkin melakukan aktivitas belajar karena motivasi

adalah sebuah doronagan atau rangsangan untuk melakukan sesuatu sesuai

tujuan yang akan dicapai.

2. Faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi

Motivasi yang ada dalam diri seseorang tidaklah sama, berbeda-beda

antara satu dengan yang lainnya ada banyak hal yang dapat mempengaruhi

motivasi dari dari seseorang. Menurut Darsono yang dikutip oleh Fadhilah

Suralaga dan Solicha dalam buku Psikologi Pendidikan bahwa faktor-faktor

yang dapat mempengaruhi motivasi ada 6 macam antara lain:

a. Cita-cita atau aspirasi pembelajarn

Cita-cita adalah sebuah keinginan atau tujuan yang ingin dicapai,

cita-cita itu beragam karena setiap siswa pasti mempunyai cita-cita yang

berbeda. Aspirasi atau taraf keberhasilan dan bisa digunakan untuk

mengukur apakah siswa berhasi atau tidak untuk mencapai keinginannya.

b. Kemampuan belajar

Kemampuan siswa meliputi kecakapan atau penguasaan siswa

dalam menyelesaikan sebuah pekerjaan yang diberikan oleh guru.

Seorang siswa yang mempunyai kemampuan belajar yang tinggi

biasanya dikarenakan siswa itu mempuyai motivasi dalam belajarnya.

c. Kondisi siswa

Kondisi siswa sangat berpengaruh penting bagi motivasi belajar.

Kondisi siswa sendiri meliputi kesehatan jasmani maupun rohani. apabila

36 Iskandar, Psikologi Pendidikan (Sebuah Orientasi Baru), (Jakarta: Referensi, 2012), h.181.

28

siswa dalam keadaan yang kurang sehat maka siswa tersebut akan sulit

menerima pelajaran yang disampaikan. Karena fisik yang lemah akan

mempengaruhi motivasi dari diri siswa tersebut.

d. Kondisi lingkungan

Kondisi lingkungan datang dari luar diri siswa. Misalnya

lingkungan keluarga, lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat.

e. Unsur-unsur dinamis dalam belajar

Adalah unsur yang terdapat dalam proses belajar yang bersifat

tidak stabil (naik/turun), seperti kondisi emosional siswa.

f. Upaya guru dalam membelajarkan pembelajaran

Upaya guru dalam mengajarkan siswanya adalah bagaimana cara

guru itu mempersiapkan materi dengan baik, menyampaikan materi

tersebut dengan menarik dan mengevaluasi proses belajar siswa.

Sehingga siswa dapat memahami materi dengan baik.37

Selain faktor di atas, Cote dan Levine yang dikutip suralaga dan

solicha menyatakan bahwa, “proses pembelajaran yang dibangun oleh

guru akan mempengaruhi hasil belajar siswa, atau yang sering disebut

dengan iklim kelas. Purwanti berpendapat Pengalaman belajar

merupakan berbagai aktifitas instruksional yang ditawarkan oleh guru

dalam istilah lain konteks dan lingkungan pembelajaran.”38

Apabila seseorang memiliki motivasi belajar tinggi, dapat diamati

dengan cara melihat ciri-ciri sebagai berikut:

a) Tekun menghadapi tugasb) Ulet menghadapi kesulitanc) Menunjukkan minat terhadap bermacam-macam masalah

belajard) Lebih senang bekerja mandirie) Cepat bosan pada tugas-tugas yang rutinf) Dapat mempertahankan pendapatnyag) Tidak mudah melepas hal yang diyakini, dan

37 Fadhilah Suralaga dan Solicha. Psikologi Pendiiadikan, (Ciputat: Lembaga penelitanUIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2010), h. 104-106.

38 Ibid, h. 106.

29

h) Senang mencari dan memecahkan masalah soal-soal.39

3. Jenis-jenis Motivasi Belajar

Motivasi bisa dilihat dari dua sudut pandang yaitu, motivasi yang

berasal dari diri pribadi seseorang yang disebut ‘motivasi intrinsik” dan

motivasi yang berasal dari luar diri seseorang yang disebut “motivasi

ekstrinsik”. Berikut adalah penjelasan dari kedua motivasi tersebut,

1) Motivasi Intrinsik

Menurut Winkel yang dikutip oleh Wahab dalam buku Psikologi

Belajar, “motivasi timbul dari dalam diri seseorang tanpa bantuan orang

lain”. 40 Adapun Djamarah berpendapat, “Yang dimaksud dengan

motivasi intrinsik adalah motif-motif yang menjadi aktif atau

berfungsinya tidak perlu dirangsang dari luar, karena dalam setiap diri

individu sudah ada dorongan untuk melakukan sesuatu”.41

Sedangkan menurut Sriyanti dalam buku Psikologi Belajar

berpendapat,

Bahwa anak didik yang memiliki motivasi intrinsik cenderungakan menjadi orang yang terdidik, yang berpengetahuan, yangmempunyai keahlian dalm bidang tertentu. Gemar belajar adalahsuatu aktivitas yang tak pernah sepi dari kegiatan anak didikyang memiliki motivasi intrinsik. Dan memang diakui olehsemua pihak, bahwa belajar adalah suatu cara untukmendapatkan sejumlah ilmu pengetahuan.42

Jadi bisa diartikan bahwa motivasi intrinsik muncul berdasarkan

kemauan atau kesadaran dari diri siswa itu sendiri. Belajar adalah suatu

kebutuhan yang harus dipenuhi.

Selain itu Iskandar juga berpendapat, “Apabila seseorang siswa

(peserta didik) telah memiliki motivasi internal dalam dirinya, maka

39 Devi Nur’aini, Peningkatan Motivasi Belajar Siswa Menggunakan Metode EksperimenPada Pelajaran IPA Kelas VB SD Negeri Tambakrejo Kabupaten Purworejo, Tidakdipublikasikan (Yogyakarta: UNY, 2013 ), h. 29.

40 Rohmalina Wahab, Psikologi Belajar, (Jakarta: PT Grafindo, 2015), h. 129.41 Syaiful Bahri Djamarah, Psikologi Belajar, (Jakarta: PT Rineka Cipta, 2011), h. 149-

150.42 Lilik Sriyanti, Psikologi Belajar, (Yogyakarta: Ombak (Anggota IKAPI), 2013), h.

133-136.

30

secara sadar daya dorong seorang individu sebagai kekuatan untuk

melakukan aktivitas belajar yang berhubungan dengan kebutuhan dan

kegunaan untuk saat sekarang dan mendatang”.43

2) Motivasi Ektrinsik

Menurut Djamarah yang dikutip Sadirman berpendapat,

“motivasi dikatakan ekstrinsik apabila anak didik menempatkan tujuan

belajarnya diluar faktor belajar. Karena alasan mereka belajar bertujuan

mencapai hal-hal diluar pelajarannya, misalnya untuk mencapai angka

tinggi, diploma, gelar kehormatan, dan sebagainya”.44

Selanjutnya Sadirman, “motivasi ekstrinsik dapat juga dikatakan

sebagai bentuk motivasi yang di dalamnya aktivitas belajar dimulai dan

diteruskan berdasarkan dorongan dari luar yang tidak secara mutlak

berkaitan dengan aktivitas belajar”.45

Selain itu Sriyanti berpendapat dalam bukunya bahwa,

“motivasi ekstrinsik diperlukan anak didik mau belajar. Berbagai

macam cara bisa dilakukan agar anak didik termotivasi untuk belajar.

Guru yang berhasil mengajar adalah guru yang pandai membangkitkan

minat anak didik dalam belajar, dengan memanfaatkan motivasi

ekstrinsik dalam berbagai bentuknya yang akan diuraikan dalam pada

pembahsan mendatang”. 46 Berarti motivasi ekstrinsik sering digunakan

dalam bahan pelajaran yang dipakai oleh guru supaya proses belajar

mengajar terlihat menarik pada peserta didik.

Dibawah ini adalah model-model dari motivasi ektrinsik dalam

pembelajaran menurut Winkel yang dikutip oleh Iskandar dalam buku

Psikologi Pendidikan (Sebuah Orientasi Baru), sebagai berikut:


44 Syaiful Bahri Djamarah, Psikologi Belajar, (Jakarta: PT Rineka Cipta, 2011), h. 151.45 Sadirman, Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar, (Jakarta: PT Rajagrafindo

Persada, 2003), h. 91.46 Lilik Sriyanti, Psikologi Belajar, (Yogyakarta: Ombak (Anggota IKAPI), 2013), h.

133-136-137.

31

a. Belajar demi memenuhi kewajiban

b. Belajar demi menghidari hukuman

c. Belajar demi memperoleh hadiah material yang disajikan

d. Belajar demi meningkatkan gengsi

e. Belajar demi memperoleh pujian dari orang-orang penting seperti:

guru atau dosen, orang tua

f. Belajar demi tuntutan jabatan yang ingin dipegang atau demi

memenuhi persyaratan kenaikan pangkat. 47

4. Bentuk-bentuk Motivasi dalam Belajar

Ada beberapa bentuk motivasi yang dapat dimanfaatkan dalam

rangka mengarahkan belajar anak didik di kelas, sebagai berikut:

1) Memberi Angka

2) Hadiah

3) Persaingan/Kompetisi

4) Ego-Involvement

5) Memberi Ulangan

6) Mengetahui Hasil

7) Pujian

8) Hukuman

9) Minat

10) Tujuan yang Diakui48

5. Fungsi Motivasi dalam Belajar

Sudah tidak asing lagi bila ada peserta didik yang masih malas atau

tidak minat dalam melakukan kegiatan belajar dikelas. Masalah ini akan

berdampak pada kelangsungan peserta didik untuk kedepannya. Sehingga

guru berperan penting untuk memberikan motivasi baik itu motivasi

47 Iskandar, Psikologi Pendidikan (Sebuah Orientasi Baru), (Ciputat: Referensi, 2012), h.189-190.

48 Syaiful Bahri Djamarah, Psikologi Belajar, (Jakarta: PT Rineke Cipta, 2011), h. 164-168.

32

intrinsik maupun motivasi ekstrinsik untuk bisa membantu peserta didik

agar mempunyai semangat dan minat dalam proses pembelajaran

berlangsung. Dalam hal ini motivasi sangat berperan penting dalam kegiatan

pembelajaran maka sebaliknya tidak ada kegiatan pembelajaran tanpa

adanya motivasi. Ada tiga fungsi motivasi dalam belajar antara lain:

1) Motivasi sebagai pendorong perbuatan

Motivasi sebagai pendorong untuk siswa melalukan perbuatan dalam

belajarnya.

2) Motivasi sebagai penggerak perbuatan

Motivasi dalam diri seorang siswa bisa menentukan hasil yang diperoleh.

Maskin besar motivasi maka makin cepat siswa itu untuk mencapai

tujuan yang diinginkan.

3) Motivasi sebagai pengarah perbuatan

Seseorang yang memiliki motivasi dapat mengarahkan atau menentukan

perbuatan yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan.49

6. Tujuan Motivasi

Secara umum dapat dikatakan bahwa tujuan motivasi adalah untuk

menggerakkan atau mengunggah seseorang agar timbul keinginan dan

kemauannya untuk meakukan sesuatu sehingga dapat diperoleh hasil atau

mencapai tujuan tertentu.

1) Bagi seorang manajer

Motivasi untuk menggerakkan atau mendorong karyawan yang bekerja

dalam suatu perusahaan untuk lebih meningkatkan prestasi kerja,

sehingga agar tercapai tujuan organisasi yang dipimpinnya.

2) Bagi seorang guru

Motivasi untuk mendorong semangat yang ada dalam diri siswa untuk

meningkatkan pretsasi belajaranya, sehingga dapat tercapai tujuan

kurikulum sekolah dengan baik. 50

49 Ibid, h. 157.

33

7. Indikator Motivasi Belajar

Hakikat motivasi belajar adalah dorongan internal dan eksternal pada

siswa-siswa yang sedang belajar untuk mengadakan perunbahan tingkah

laku. Pada umumnya dengan beberapa indikator atau unsur yang

mendukung. Hal itu mempunyai peranan besar dalam keberhasilan

seseorang dalam belajar. Menurut Uno, indikator motivasi belajar dapat

diklasifikasikan sebagai berikut: “Adanya hasrat dan keinginan berhasil,

Adanya dorongan dan kebutuhan dalam belajar, Adanya harapan dan cita-

cita masa depan, Adanya penghargaan dalam belajar, Adanya kegiatan yang

menarik dalam belajar, Adanya lingkungan belajar yang kondusif sehingga

memungkinkan seorang siswa dapat belajar dengan baik.”51 Dibawah ini

adalah penjelasan dari indikator-indikator motivasi belajar Uno sebagai

berikut:

1) Adanya hasrat dan keinginan berhasilHarat dan keinginan berhasil dalam belajar dan dalam kehidupansehari-hari pada umumnya disebut motif berprestasi yaitu motifuntuk berhasil dalam melakukan suatu tigas dan pekerjaan ataumotif untuk memperoleh kesempurnaan. Motif semacam inimerupakan unsur kepribadian dan perilaku manusia sesuatu yangberasal dari dalam diri manusia yang bersangkutan.

2) Adanya dorongan dan kebutuhan dalam belajarPenyelesaian tugas tidak selamanya dilator belakangi oleh motifberprestasi atau keinginan untuk berhasil. Kadang kala seorangindividu menyelesaikan suatu pekerjaan sebaik orang yangmemiliki motif berprestasi tinggi, justru karena doronganmenghindari kegagalan yang bersumber pada ketakutan akan itu.

3) Adanya harapan dan cita-cita masa depanHarapan didasari pada keyakinan bahwa orang dipengaruhi olehperasaan mereka tentang gambaran hasil tindakan mereka.

4) Adanya penghargaan dalam belajarPenghargaan verbal atau pengharagaan dalam bentuk lainnyaterhadap prilaku yang baik atau hasil belajar anak didik yang baikmerupakan cara paling mudah dan efektif untuk meningkatkanmotif belajar anak didik kepada hasil belajar yang lebih baik.

5) Adanya kegiatan yang menarik dalam belajar

50 Ngalim Purwanto, Psikologi Pendidikan, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2013), h.73.

51 Hamzah b uno, Teori Motivasi dan Pengukurannya,(Jakarta: PT Bumi Aksara, 2008),h. 23.

34

Baik simulasi maupun permainan merupakan salah satu prosessangat menarik bagi siswa. Suasana yang menarik menyebabkanproses belajar menjadi bermakna. Sesuatu yang bermakna akanselalu diingat, dipahami, dan dihargai. Seperti kegiatan belajar,diskusi, brainstorming, pengabdian masyarakat dan sebagainya.

6) Adanya lingkungan belajar yang kondusifPada umumnya motif dasar yang bersifat pribadi muncul dalamtindakan individu setelah dibentuk oleh lingkungan. Oleh karenaitu motif individu untuk melakukan seuatu misalnya untuk belajardengan baik dapat dikembangkan, diperbaiki, atau diubah melaluibelajar dan latihan, dengan perkataan lain melalui pengaruhlingkungan belajar yng kondusif salah satu faktor pendorongbelajar anak didik. 52

D. Hasil Penelitian Yang Relevan

Di bawah ini merupakan beberapa penelitian yang relevan dan yang

sedang peneliti kaji diantaranya:

Penelitian yang dilakukan oleh Suwandarini di Universitas Negeri

Jakarta dalam skripsinya tentang “Perbedaan Prestasi Belajar Antara Siswa

Yang Mendapat Beasiswa Dengan Siswa Yang Tidak Mendapat Beasiswa

Pada SLTP Negeri 257 Jakarta Timur”. Metode penelitian yang digunakan

adalah ekspo fakto dengan pendekatan korelasi. Menggunakan teknik acak

sederhana (simple random technique). Populasi terjangkaunya adalah siswa

kelas II. Waktu penelitian pada wal tahun pelajaran 2002/2003 selama tiga

bulan sejak bulan September 2002 sampai dengan November 2002. Teknik

analisis data dalam penelitian ini menggunakan Uji Normalitas dan Uji

Homogenitas taraf signifikan 0,05. Hasil uji hipotesis menunjukan

Perbedaan Prestasi Belajar Antara Siswa Yang Mendapat Beasiswa Dengan

Siswa Yang Tidak Mendapat Beasiswa Pada SLTP Negeri 257 Jakarta. Hal

tersebut dapat dilihat dari hasil perhitungan uji hipotesis dengan mengunakan

Uji-t thitung sebesar 40,07 dan ttabel 1,70 (thitung > ttabel). Dengan demikian

hipotesis ini terbukti secara signifikan terdapat Perbedaan Prestasi Belajar

52 Budi Wahyono, Indikator Motivasi Belajar, pada Senin 8 November 2016 pukul 14.17WIB, http://www. Pendidikanekonomi.com/2014/10/indikator-m otivasi-belajar.html

35

Antara Siswa Yang Mendapat Beasiswa Dengan Siswa Yang Tidak Mendapat

Beasiswa Pada SLTP Negeri 257 Jakarta.

Kemudian yang dilakukan oleh Putri di Universitas Islam Negeri

Jakarta dalam skripsinya tentang “Pendistribusian Dana Bantuan BAZIS dan

Hubungannya dengan Peningkatan Prestasi Belajar Siswa SLTA di Wilayah

Jakarta Utara”. Teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui

wawancara, yaitu penulis mengadakan wawancara dengan pihak BAZIS,

kemudian dengan observasi, penyebaran kuesioner dan studi dokument.

Ditentukan variable X, pendistribusian dana ZIS, sedangkan variable Y

adalah prestasi siswa setelah menerima dana BAZIS. Setelah dana tersebut

diperoleh, penulis menganalisa data dan melakukan uji hipotesis. Selanjutnya

penulis menyimpulkan hasil penelitian bahwa terdapat hubungan positif yang

signifikan antara pendistribusian dana BAZIS dengan prestasi belajar SISWA

SLTA. Kontribusi pendistribusian dana BAZIS dengan Prestasi Belajar siswa

adalah 0.323. adapun 0.677 lainnya dipengaruhi oleh faktor lain. Dengan kata

lain, prestasi belajar siswa SLTA ditentukan atau dipengaruhi oleh

pendistribusian dana BAZIS sebanyak 32,3% dan 67,7% lagi ditentukan oleh

faktor yang lain.

Penelitian yang dilakukan oleh Dakhyu di Universitas Islam Negeri

Sultan Syarif Kasim Riau tahun 2011 dalam skripsinya tentang “Pengaruh

Pemberian Beasiswa Prestasi Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas VIII di

SMP N 1 Kampar Kiri Hulu Kab. Kampar”. Populasi penelitian ini adalah

siswa kelas VIII SMP N 1 Kampar Kiri Hulu Kab. Kampar, Karena jumlah

populasinya 45 jadi semua populasi dijadikan sampel. Teknik pengumpulan

data untuk mengetahui pengaruh pemberian beasiswa prestasi terhadap

motivasi belajar siswa yaitu menggunakan angket, dan untuk mendapatkan

informasi yang berhubungan dengan sekolah yaitu dengan menggunakan

studi dokumen, untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh pemberian

beasiswa prestasi terhadap motivasi belajar siswa data dianalisis

menggunakan teknik korelasi kofisien kontingensi. Berdasarkan hasil analisis

dapat disimpulkan bahwa pemberian beasiswa prestasi tergolong kategori

36

tinggi secara kuantitatif presentase diperoleh skor 67,85, motivasi belajar

siswa Kelas VIII di SMP N 1 Kampar Kiri Hulu Kab. Kampar tergolong

kategori tinggi secara kuantitatif presentase diperoleh skor 69,36%, terdapat

pengaruh yang signifikan antara pemberian beasiswa prestasi terhadap

motivasi belajar siswa Kelas VIII di SMP N 1 Kampar Kiri Hulu Kab.

Kampar. Secara kumulatif diperoleh skor hasil analisis secara korelasi sebesar

0,329 lebih besar dari nilai tabel “r” product moment pada taraf signifikan 5%

yaitu 0,288.

Penelitian yang dilakukan oleh Arianto di Universitas Jambi tahun

2016 dengan skripsinya yang berjudul “Pengaruh Pemberian Beasiswa dan

Motivasi belajar terhadap hasil belajar kelas VIII di SMP Kabupaten Tebo ”.

Metode yang digunakan korelasional. Dengan sampel siswa kelas VIII SMP

N 7 Kabupaten Tebo yang berjumlah 56 siswa. Instrumen yang digunakan

dalam pengambilan data penelitian berupa kuesioner yang berisikan 21 item

untuk variable motivasi belajar, sedangkan untuk variabel hasil belajar

dnegan data hasil nilai MID semester 2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa

ada pengaruh hasil belajar siswa yang mendapatkan beasiswa sebesar Y=

23,632 + 0,28 Y1 + 0,170 Y2 dan ada pengaruh yng signifikan antara hasil

belajar dan motivasi belajar. Berdasarkan hasil penelitian dapat diambil

kesimpulan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan pemberian beasiswa

terhadap hasil belajar, dan terdapat pengaruh yang signifikan antara motivasi

belajar terhadap hasil belajar siswa dilihat dari motivasi belajarnya.

Dibawah ini adalah rangkuman dari penelitian relevan di atas:

Tabel 2.2Penelitian Yang Relevan

No Judul Hasil PenelitianPersamaan dan

perbedaan

1 Suwandarini / 2003

“Perbedaan Prestasi

Belajar Antara Siswa

Hasil uji hipotesis menunjukan

Perbedaan Prestasi Belajar Antara

Persamaan : sama-sama

meneliti tentang

37

Yang Mendapat Beasiswa

Dengan Siswa Yang

Tidak Mendapat Beasiswa

Pada SLTP Negeri 257

Jakarta Timur”.

Siswa Yang Mendapat Beasiswa

Dengan Siswa Yang Tidak

Mendapat Beasiswa Pada SLTP

Negeri 257 Jakarta. Hal tersebut

dapat dilihat dari hasil perhitungan

uji hipotesis dengan mengunakan

Uji-t thitung sebesar 40,07 dan ttabel

1,70 (thitung > ttabel).

perbedaan siswa yang

mendapat beasiswa dan

siswa yang tidak

mendapat beasiswa

beasiswa.

Perbedaan : Suwandarini

meneliti tentang beasiswa

di sltp 257 jakarta.

2 Alfiah Nuraini Putri/2011

“Pendistribusian Dana

Bantuan BAZIS dan

Hubungannya dengan

Peningkatan Prestasi

Belajar Siswa SLTA di

Wilayah Jakarta Utara”.

Memperoleh hasil bahwa terdapat

hubungan positif yang

signifikanantara pendistribusian

dana BAZIS dengan prestasi belajar

SISWA SLTA. Kontribusi

pendistribusian dana BAZIS

dengan Prestasi Belajar siswa

adalah 0.323. adapun 0.677 lainnya

dipengaruhi oleh faktor lain.


meneliti tentang bantuan

BAZIS

Perbedaan : Alfiah

Nuraini Putri meneliti di

wilayah Jakarta Utara

3 Arbi Dakhyu / 2011

“Pengaruh Pemberian

Beasiswa Prestasi

Terhadap Motivasi

Belajar Siswa Kelas VIII

di SMP N 1 Kampar Kiri

Hulu Kab. Kampar”

Hasil analisis dapat disimpulkan

bahwa pemberian beasiswa prestasi

tergolong kategori tinggi secara

kuantitatif presentase diperoleh

skor 67,85, motivasi belajar siswa

Kelas VIII di SMP N 1 Kampar

Kiri Hulu Kab. Kampar tergolong

kategori tinggi secara kuantitatif

presentase diperoleh skor 69,36%,

terdapat pengaruh yang signifikan

antara pemberian beasiswa prestasi

terhadap motivasi belajar siswa

Kelas VIII di SMP N 1 Kampar


meneliti tentang beasiswa

terhadap motivasi belajar

siswa

Perbedaan : Arbi Dakhyu

meneliti pengaruh

pemberian beasiswa

prestasi terhadap motivasi

belajar.

38

Kiri Hulu Kab. Kampar.

4 Budi Arianto

“Pengaruh Pemberian

Beasiswa dan Motivasi

belajar terhadap hasil

belajar kelas VIII di SMP

Kabupaten Tebo ”

Hasil penelitian menunjukkan

bahwa ada pengaruh hasil belajar

siswa yang mendapatkan beasiswa

sebesar Y= 23,632 + 0,28 Y1 +

0,170 Y2 dan ada pengaruh yng

signifikan antara hasil belajar dan

motivasi belajar. Berdasarkan hasil

penelitian dapat diambil

kesimpulan bahwa terdapat

pengaruh yang signifikan

pemberian beasiswa terhadap hasil

belajar, dan terdapat pengaruh yang

signifikan antara motivasi belajar

terhadap hasil belajar siswa dilihat

dari motivasi belajarnya.

Persamaan : sama sama

meneliti tentang

pemberian beasiswa dan

motivasi belajar siswa.

Perbedaan : Budi Arianto

meneliti tentang hasil

belajar siswa SMP kelas

VIII

D. Kerangka BerfikirSekolah memiliki banyak pendidian mulai dari SD, SMP, SMK/SMK

sampai perguruan Tinggi, dalam penelitian ini peneliti mengambil jenjang

SMA/SMK untuk di teliti. Ekonomi orang tua siswa SMA/SMK mempunyai dua

macam yaitu siswa yang mampu dan siswa yang tidak mampu. Siswa yang tidak

mampu tapi berprestasi akan mendapat kesempatan mendapat beasiswa untuk

membantu biaya sekolah. Menutut Marta K beasiswa dibagi menjadi 14 macam,

beasiswa BAZIS yang merupakan beasiswa Pemerintah yang bertujuan untuk

meningkatkan prestasi belajar siswa SMA/SMK supaya lebih baik lagi. Untuk

mengukur keberhasilan belajar dapat menggunakan berbagai tes yaitu tes formatif,

tes subsumatif, tes sumatif. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan tes

subsumatif dengan menggunakan nilai rapot sebagai hasil akhir.

39

Sekolah merupakan tempat untuk belajar para siswa, dalam melakukan

kegiatan belajar mengajar, siswa memerlukan motivasi belajar sebagai pendorong

untuk belajar dengan giat. Motivasi mempunyai peranan strategis dalam aktivitas

belajar, dalam belajar motivasi sangat diperlukan. Motivasi merupaka dorongan

dasar yang menggerakkan seseorang bertingkah laku. Menurut Uno, Indikaror

motivasi belajar dapat diklasifikasikan menjadi: adanya hasrat dan keinginan

berhasil, adanya dorongan dan kebutuhan dalam belajar, adanya harapan dan cita-

cita masa depan, adanya penghargaan dalam belajar, adanya kegiatan yang

menarik dalam belajar, adanya lingkungan belajar yang kondusif sehingga

memungkinkan seorang siswa dapat belajar dengan baik.

Adanya hasrat dan keinginan berhasil Hasrat dan keinginan berhasil dalam

belajar dan dalam kehidupan sehari-hari pada umumnya disebut motif berprestasi

yaitu motif untuk berhasil dalam melakukan suatu tigas dan pekerjaan atau motif

untuk memperoleh kesempurnaan. Motif semacam ini merupakan unsur

kepribadian dan perilaku manusia sesuatu yang berasal dari dalam diri manusia

yang bersangkutan.

Adanya dorongan dan kebutuhan dalam belajar adalah penyelesaian tugas

tidak selamanya dilatar belakangi oleh motif berprestasi atau keinginan untuk

berhasil. Kadang kala seorang individu menyelesaikan suatu pekerjaan sebaik

orang yang memiliki motif berprestasi tinggi, justru karena dorongan menghindari

kegagalan yang bersumber pada ketakutan akan itu.

Adanya harapan dan cita-cita masa depan adalah harapan didasari pada

keyakinan bahwa orang dipengaruhi oleh perasaan mereka tentang gambaran hasil

tindakan mereka pada masa yang akan datang.

Adanya penghargaan dalam belajar yaitu penghargaan verbal atau

pengharagaan dalam bentuk lainnya terhadap prilaku yang baik atau hasil belajar

anak didik yang baik merupakan cara paling mudah dan efektif untuk

meningkatkan motif belajar anak didik kepada hasil belajar yang lebih baik.

40

Adanya kegiatan yang menarik dalam belajar artinya baik simulasi

maupun permainan merupakan salah satu proses sangat menarik bagi siswa.

Suasana yang menarik menyebabkan proses belajar menjadi bermakna. Sesuatu

yang bermakna akan selalu diingat, dipahami, dan dihargai. Seperti kegiatan

belajar, diskusi, brainstorming, pengabdian masyarakat dan sebagainya.

Adanya lingkungan belajar yang kondusif adalah pada umumnya motif

dasar yang bersifat pribadi muncul dalam tindakan individu setelah dibentuk oleh

lingkungan. Oleh karena itu motif individu untuk melakukan seuatu misalnya

untuk belajar dengan baik dapat dikembangkan, diperbaiki, atau diubah melalui

belajar dan latihan, dengan perkataan lain melalui pengaruh lingkungan belajar

yang kondusif salah satu faktor pendorong belajar anak didik.

Berikut secara sederhana, penulis rangkum dalam kerangka berfikir pada

gambar di bawah ini,

41

Gambar 2.2Kerangka Berfikir

Motivasi Belajar

BeasiswaBAZIS

Prestasi BelajarPrestasi Belajar

Motivasi Belajar

Non Beasiswa

EkonomiMampu

EkonomiKurang Mampu

Siswa SMK WawasanNusantara Kelas 11

“Pengaruh Pemberian Beasiswa BAZIS Terhadap Motivsi dan PrestasiBelajar Di SMK Wawasan Nusantara Jakarta Timur”

42

E. Hipotesis PenelitianBerdasarkan uraian kajian teori di atas, hipotesis penelitian dalam

penelitian ini dirumudkan sebagai berikut:

1. Terdapat pengaruh pemberian beasiswa BAZIS terhadap Prestasi belajar

2. Terdapat pengaruh Motivasi Belajar terhadap Prestasi Belajar

43

BAB IIIMETODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu PenelitianTempat penelitian di lakukan di SMK Wawasan Nusantara beralamat di

Komplek Attahiriyah Cakung, Jl. Penggilingan Rt 005 Rw 011 No. 50, DKI

Jakarta, Cakung Jakarta Timur kode Pos: 13940. Alasan dilakukan penelitian di

SMK Wawasan Nusantara merupakan salah satu sekolah swasta yang paling

banyak menerima beasiswa BAZIS di wilayah Jakarta Timur.

Penelitian ini dilakukan selama 6 bulan yaitu mulai bulan Agustus hingga

Januari. Adapun waktu rancangan waktu penelitian ini adalah sebagai berikut:

Tabel 3.1Rancangan Waktu Penelitian

No. Jadwal Kegiatan Bulan Ke

Sep Okt Nov Des Jan Feb

1 Revisi Skripsi

2 Izin Penelitian

3 Pembuatan Istrumen Penelitian

4 Uji Instrumen

5 Pengumpulan Data

6 Pengolahan Data

7 Menyusun Bab IV dan V

8 Kelengkapan Lampiran

9 Sidang Munaqosah

10 Revisi Skripsi

11 Wisuda

44

B. Metode PenelitianDalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan kuantitatif,

yaitu metode penelitian yang menggambarkan objek atau subjek yang

bsebenarnya secara tepat. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui

masalah-masalah yang ada di masyarakat, kebiasaan serta tata cara berlaku di

masyarakat termasuk hubungan antara sikap, pandangan, kegiatan yang

menunjukkan hubungan yang mempengaruhi suatu fenomena tertentu.1

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survai

merupakan penelitian yang biasanya dilakukan untuk subjek penelitian yang

banyak, dimaksudkan untuk mengumpulkan pendapat atau informasi

mengenai gejala pada waktu penelitian dilangsungkan.2

C. Populasi dan Sampel1. Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas: objek/subjek

yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang menetapkan oleh

penelitian untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi

yang digunakan adalah siswa-siswa kelas 11 di SMK Wawasan Nusantara

Kecamatan Cakung, Jakarta Timur yang berjumlah 61 siswa.

2. Sampel

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki

oleh populasi tersebut.3 Teknik yang digunakan dalam mengambil sampel

pada penelitian ini menggunakan teknik Purposive sampling. Teknik

Purposive sampling adalah teknik penentuan sampel dengan pertimbangan

tertentu.4 Sampel yang terpilih dalam penelitian ini adalah sebanyak 60

siswa terdiri dari 30 siswa yang mendapat beasiswa BAZIS dan 30 siswa

yang tidak mendapat beasiswa BAZIS.

1 Macam-macam Penelitian Kuantitatif, Diakses . Hari Rabu, 16 Juni 2016, Pukul 19.33WIB dari: www.bimbingan.org/macam-penelitian-kuantitatif.htm

2 Suharsimi Arikunto, Manajemen Penelitian, (Jakarta: PT Rineke Cipta, 2013) , h. 250.3 Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, (Bandung: alfabeta,

2013),cet 19, h. 80-81.4 Ibid. h. 85.

www.bimbingan.org/macam-penelitian-kuantitatif.htm

45

Tabel 3.2Jumlah Sampel

No. Sampel Jumlah Sampel

1. Mendapat beasiswa 30 Siswa

2. Tidak Mendapat Beasiswa 30 Siswa

Jumlah 60 Siswa

D. Teknik Pengumpulan DataDalam peneliti ini menggunakan tekhnik pengambilan data sebagai berikut :

a) Kuesioner

Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan

dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis

kepada responden untuk dijawabnya.5 Kuesioner ini bertujuan untuk

melihat bagaimana motivasi belajar siswa yang mendapat beasiswa BAZIS

dan yang tidak mendapat beasiswa BAZIS.

b) Wawancara

Wawancara merupakan salah satu bentuk alat evaluasi jenis non-tes

yang dilakukan melalui percakapan dan tanya jawab, baik secara langsung

maupun tidak langsung dengan peserta didik. Wawancara ini bertujuan

untuk mengetahui tentang Pengaruh Pemberian Beasiswa BAZIS

Terhadap Motivasi Belajar Dan Terhadap Prestasi Belajar Siswa dari

berbagai sumber antara lain : BAZIS, sekolah dan siswa.

c) Studi Dokumen

Dokumen adalah sejumlah besar fakta dan data tersimpan dalam

bahan yang berbentuk dokumentasi. Sebagian besar data yang tersedia

yaitu berbentuk surat, catatan harian, cendera mata, laporan, artefak, dan

foto. Sifat utama dari data ini tak terbatas pada ruang dan waktu sehingga

5 Ibid. h. 142.

46

memberi peluang kepada peneliti untuk mengetahui hal-hal yang pernah

terjadi di waktu silam.6

Tabel 3.3Dokumen Penelitian

No. Data yang diperoleh Sumber Data

1 Data Penerima Beasiswa BAZIS BAZIS

2 Rapor Siswa Penerima Beasiswa BAZIS

Sekolah3 Rapor Siswa yang tidak menerima

Beasiswa BAZIS

E. Instrumen Penelitian

Karena pada prinsipnya meneliti adalah melakukan pengukuran, maka

harus ada alat ukur yang baik. Alat ukur dalam penelitian biasanya

dinamakan istrumen penelitian. Jadi instrument penelitian adalah suatu alat

yang digunakan mengukur fenomena alam maupun sosial yang diamati.

Secara fisik semua fenomena ini disebut variable penelitian.

Variabel yang terdapat dalam penelitian ini terdiri dari dua veriabel,

yang terdiri dari variable bebas (independent variable) yaitu variable yang

mempengaruhi dan variable terikat (dependent variable) yaitu variable yang

dipengaruhi. Pada penelitian ini Beasiswa BAZIS adalah variabel bebas

sedangkan motivasi dan Prestasi belajar adalah variable terikat.

1. Beasiswa BAZIS

a. Definisi Konseptual

Adanya program beasiswa bagi siswa SLTA dan Mahasiswa

yang tidak mampu atau dari kalangan miskin. BAZIS Provinsi DKI

Jakarta memberikan Bantuan untuk siswa SLTA se-DKI Jakarta

dimana program tersebut diberi nama Bantuan Biaya Penunjang

Pendidikan (BBPP).

6 Juliansyah Noor, Metodelogi Penelitian, (Jakarta: Kencana Prenada Media Grup, 2011),h. 141.

47

b. Definisi Operasional

Beasiswa BAZIS dalam penelitian ini diperoleh melalui hasil

pengumuman BAZIS kota Administrasi Jakarta Timur.

2. Motivasi Belajar


Motivasi adalah dorongan dasar yang menggerakkan seseorang

bertingkah laku. Dorongan ini berada pada diri seseorang yang

menggerakkan untuk melakukan sesuatu yang sesuai dengan dorongan

dalam dirinya. Oleh karena itu, perbuatan seseorang yang didasarkan

atas motivasi tertentu mengandung tema sesuai dengan motivasi yang

mendasarinya.7 Motivasi belajar dapat berasal dari luar, tetapi

motivasi yang sesungguhnya tumbuh dari dalam diri seseorang.


Motivasi Belajar dalam penelitian ini diperoleh dari kuesioner

yang disebar kepada responden.

c. Kisi-kisi Instrumen

Tabel 3.4Kisi-kisi Kuesioner

7 Hamzah B Uno, Teori Motivasi dan Pengukurannya Analisis di Bidang Pendidikan,(Jakarta : PT Bumi Aksara, 2016), h 1

No Variabel Dimensi Indikator No. Soal

1. Motivasi

Belajar Motivasi

Intrinsik

a. Adanya hasrat dan

keinginan berhasil

b. Adanya dorongan

dan kebutuhan

dalam belajar

14, 19, 23,31, 1, 4, 15,30

2, 9, 16, 22,10, 20, 25

48

Penelitian ini menggunakan Skala Likert. Skala Likert

digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang

atau kelompok.8Adapun bobot yang digunakan, yaitu :

Tabel 3.5Skor Alternatif Jawaban Responden

8 Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan : Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R &D, (Bandung: alfabeta, 2013),cet 19, h. 93.

c. Adanya harapan dan

cita-cita masa depan7, 12, 24,36, 13, 26

Motivasi

Ekstrinsik

d. Adanya penghargaan

dalam belajar

e. Adanya kegiatan

yang menarik dalam

belajar

f. Adanya lingkungan

belajar yang

kondusif sehingga

memungkinkan

seorang siswa dapat

belajar dengan baik

8, 17, 21,32, 18, 28,35

5, 29, 6, 34

24, 27, 3,11, 33

2.Prestasi

Belajar

Rata-rata

Semester 2

kelas 11

Rapot

Tahun

2015/2016

Semester

Genap

No Alternatif Jawaban Skor

Pernyataan + Pernyataan -

1 Sangat Setuju (SS) 4 1

2 Setuju (S) 3 2

3 Tidak Setuju (TS) 2 3

49

(Sumber Data : Sugiono, 2013, h 93)

3. Prestasi Belajar


Prestasi belajar siswa di dapat setelah melalui proses

pembelajaran selama satu semester. Untuk mendapatkan hasil belajar

dilakukan evaluasi atau penilaian dengan cara mengukur tingkat

penguasaan siswa. Penilaian tidak hanya dilakukan secara tertulis,

tetapi juga secara lisan dan penilaian perbuatan. Hasil belajar bukan

hanya berupa penguasaan pengetahuan, tetapi juga kecakapan, dan

keterampilan dalam melihat, menganalisis dan memecahkan masalah.


Prestasi Belajar siswa dapat diukur menggunakan tes

Subsumatif, pada penelitian ini hasil belajar siswa berdasarkan nilai

rata-rata raport pada kelas 11 semester 2 tahun pelajaean 2015/2016.

F. Uji Instrumen

1. Uji Validitass

Validitas atau Kesahihan adalah suatu indeks yang menunjukkan

alat ukur tersebut benar-benar mengukur apa yang diukur. Validitas ini

menyangkut akurasi instrument.9 Dalam pengujian instrument peneliti

menggunakan aplikasi yang memiliki kemampuan unuk mengolah data

statistik yaitu SPSS for Window 20. Pada SPSS teknik pengujian yang

digunakan oleh peneliti untuk uji validitas adalah menggunakan korelasi

product-Moment.

Rumus = ∑ − (∑ ) (∑ ){ ∑ 2 − (∑ ) } { ∑ 2 − ( ∑ )2}9 Juliansyah Noor, Metodologi Penelitian (Jakarta: Kencana Prenada Media Grup, 2011), h.

132.

4 Sangat Tidak Setuju (STS) 1 4

50

∑ = … ∑ = ... ∑ =… ∑ 2 = … ∑ 2 =… n=…

Keterangan :

X = Subjek yang diperoleh dari seluruh item

Y = Skor total yang diperoleh dari seluruh item∑ = Jumlah skor dalam distribusi X∑ = Jumlah skor dalam distribusi Y∑ 2 = Jumlah kuadrat dalam skor distribusi X∑ 2 = Jumlah kuadrat skor distribusi Y

= Banyaknya Responden10

Uji signifikan dengan membandingkan nilai rhitung dengan nilai

rtabel untuk degree of freedom (df) = n-2, dalam hal ini n adalah jumlah

sampel. Untuk melihat nilai rtabel dengan alpha – 0,05 r product moment.

Jika rhitung > rtabel dan nilai positif maka item pertanyaan valid.

Dalam penelitian ini, perhitungan uji validitas menggunakan bantuan

program SPSS for Windows 20 dengan maksud untuk mengukur instrumen

yang digunakan valid atau tidak valid. Berikut deskripsi dari hasil uji

validitas.

Berikut hasil perhitungan uji validitas berdasarkan motivasi belajar,

seperti disajikan pada Tabel 3.6

Tabel 3.6Hasil Uji Validitas Variabel Motivasi Belajar

Item No rhitung rtabel Keterangan

P1 0,564 0,444 Valid

P2 0,460 0,444 Valid

P3 0,480 0,444 Valid

P4 0,544 0,444 Valid

P5 0,300 0,444 Tidak Valid

10 Ibid, h. 169.

51


P7 -0,158 0,444 Tidak Valid

P8 -0,215 0,444 Tidak Valid

P9 0,450 0,444 Valid

P10 0,571 0,444 Valid


P12 0,549 0,444 Valid


P14 0,444 0,444 Valid

P15 0,584 0,444 Valid

P16 0,517 0,444 Valid


P18 0,737 0,444 Valid

P19 -0,057 0,444 Tidak Valid


P21 0,520 0,444 Valid

P22 0,536 0,444 Valid

P23 0,661 0,444 Valid

P24 0,488 0,444 Valid

P25 -0,038 0,444 Tidak Valid



P28 -0,101 0,444 Tidak Valid

P29 0,531 0,444 Valid

P30 0,518 0,444 Valid


P32 0,536 0,444 Valid


P34 0,454 0,444 Valid


52

P36 0,520 0,444 Valid

Berdasarkan data pada tabel 3.6 di atas, dapat disimpulkan bahwa

instrumen penelitian dengan menggunakan angket untuk variabel X

(Motivasi Belajar) sebanyak 36 item pernyataan yang diperoleh 20 item

pernyataan valid yaitu 1, 2, 3, 4, 9, 10, 11, 14, 15, 16, 18, 21, 22, 23, 24, 29,

30, 32, 34, 36. Hal ini dibuktikan dengan perolehan rhitung ≥ rtabel. Sedangkan

terdapat 16 item pernyataan dinyatakan tidak valid yaitu nomor 5, 6, 7, 8,

12, 13, 17, 19, 20, 25, 26, 27, 28, 31, 33 dan 35 Hal ini dibuktikan dengan

perolehan rhitung ≤ rtabel.

2. Uji Reabilitas

Reabilitas adalah indeks yang menunjukan sejauh mana suatu alat

pengukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan. Reabilitas menunjukkan

kemantapan atau konsistensi hasil pengukuran. Suatu alat pengukur

dikatakan mantap atau konsisten, apabila untuk mengukur itu

menunjukkan hasil yang sama dalam kondisi yang sama.11

Kriteria suatu instrument penelitian dikatakan reliabel dengan

menggunakan teknik ini, bila koefisien reliabilitas (r11) > 0,612

Berdasarkan hasil perhitungan uji reliabilitas menggunakan bantuan

program SPSS for Windows 20 , besarnya nilai Alpha Cronbach’s yaitu:

Berikut hasil perhitungan uji reliabilitas variabel Motivasi Belajar,

seperti disajikan pada Tabel 3.7

11 Juliansyah Noor, Metodelogi Penelitian, (Jakarta: Kencana Prenada Media Grup, 2011),h. 131.

12 Syofian Siregar, Statistik Parametrik untuk penelitian kuantitatif : dilengkapi denganperhitungan Manual dan Aplikasi SPSS Versi 17, (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2013), h. 90.

53

Tabel 3.7Hasil Uji Reliabilitas Variabel Motivasi Belajar

Sumber data premier yang diolah dengan SPSS For Windows 20, 2016

Berdasarkan table 3.7 diatas menjelaskan bahwa nilai reasbilitas

adalah 0,717.

G. Teknik Pengolahan Data

Pengolahan data adalah kegiatan lanjutan setelah pengumpulan data

dilaksanakan. Pada penelitian kuantitatif, pengolahan data secara umum

dilaksanakan melalui tahap memeriksa (editing), pemberian kode/skor

(coding/skoring), dan proses pembeberan (tabulasi). Dapat dijabarkan sebagai

berikut:

1. Editing

Editing adalah pengecekan atau pemeriksaan data yang telah

berhasil dikumpulkan dari lapangan, karena ada kemungkinan data yang

telah masuk tidak memenuhi syarat atau tidak dibutuhkan. Tujuan

dilakukan editing adalah untuk mengoreksi kesalahan-kesalahan dan

kekurangan data yang terdapat pada catatan lapangan.

2. Coding

Setelah proses editing selesai dilakukan tahap selanjutnya adalah

pengkodean. Coding adalah kegiatan pemberian kode tertentu pada tiap-

tiap data yang termasuk kategori yang sama. Kode adalah isyarat yang

dibuat dalam bentuk angka-angka atau huruf untuk membedakan antara

data atau identitas data yang akan dianalisis. Hal ini seperti terlihat pada

Tabel 3.8

Cronbach'sAlpha

Cronbach'sAlpha Based on

StandardizedItems

N of Items

,717 ,838 36

54

Tabel 3.8Kriteria Skor

No Alternatif JawabanJumlah Skor

Positif Negatif

1 Sangat Setuju 4 1

2 Setuju 3 2

3 Tidak Setuju 2 3

4 Sangat Tidak Setuju 1 4

3. Tabulating

Tabulasi juga merupakan proses penempatan data ke dalam bentuk

tabel yang telah diberi kode atau skor sesuai dengan kebutuhan analisis.

Tabel-tabel yang dibuat sebaiknya mampu meringkas agar memudahkan

dalam proses penelitian data.13

H. Teknik Analisis Data

Teknik Analisis data dalam penelitian ini dibagi ke dalam beberapa

tahap yaitu sebagai berikut:

1. Deskripsi Data

Untuk menjelaskan gambaran penelitian ini dengan dijabarkan

deskripsi data berupa rentang skor, rata-rata, standar deviasi, dan modus.

Selain itu, data akan disajikan dalam bentuk distribusi frekuensi dari

histogram untuk untuk memperjelas deskripsi masing-masing variabel

yang diteliti.

13 Syofian Siregar, Statistik Parametrik untuk penelitian kuantitatif : dilengkapi denganperhitungan Manual dan Aplikasi SPSS Versi 17, (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2013). h. 126-127.

55

2. Uji Prasyarat Data

a. Uji Normalitas dengan Kolmogorov-Smirnov

Pengujian normalitas data hasil penelitian dengan menggunakan

uji Kolmogorov-Smirnov, dilakukan dengan langkah-langkah sebagai

berikut

Perumusan Hipotesis

H0 : Sampel berasal dari populasi berdistribusi normal

H1 : Sampel berasal dari populasi berdistribusi tidak normal14

Kriteria penilaian data yang mempunyai distribusi normal jika

nilai signifikansi ≥ 0,05 pada taraf signifikansi 5% ( = 0,05) dan

sebaliknya jika nilai signifikansi ≤ 0,05 maka data tersebut dikatakan

tidak berdistribusi normal.

Tabel 3.9Uji Normalitas

Berdasarkan uji normalitas data yang dilakukan, hasil pada tabel

3.9 memiliki nilai signifikansi 0,200. Berdasarkan data tersebut maka

dapat ditarik kesimpulan bahwa seluruh variable dalam penelitian ini

berdistribusi normal. Di bawah ini adalah grafik dari motivasi belajar

dan prestasi belajar,

14 Kadir, Statistik Terapan, (Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2015), h 147-148

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic Df Sig. Statistic df Sig.

Motivasi Belajar ,098 60 ,200* ,942 60 ,006Prestasi Belajar ,096 60 ,200* ,970 60 ,149

*. This is a lower bound of the true significance.

a. Lilliefors Significance Correction

56

Grafik 3.1Motivasi Belajar

Grafik 3.2Prestasi Belajar

57

b. Uji Homogenitas

Pengujian Homogenitas bertujuan untuk mengetahui apakah

objek (tiga sampel atau lebih) yang diteliti mempunyai varian yang

sama.15 Pengambilan keputusan dalam uji homogenitas adalah jika nilai

signifikasi ≥ 0,05, maka dapat dikatakan bahwa varian dari dua atau

lebih kelompok adalah sama, sebaliknya jika nilai signifikansi ≤ 0,05,

maka dikatakan bahwa varian dari dua atau lebih kelompok populasi

data adalah tidak sama.16

Tabel 3.10Uji Homogenitas

LeveneStatistic

df1 df2 Sig.

Motivasi Belajar ,224 1 58 ,638Prestasi Belajar 2,221 1 58 ,142


Berdasarkan hasil output SPSS diketahui bahwa nilai

signifikansi variabel Motivasi Belajar adalah 0,638 > 0,05, dan variabel

Prestasi Belajar adalah 0,142 > 0,05. Artinya H0 diterima maka data

populasi bervarian homogeni.

I. Hipotesis Komparatif (Uji-t)Tes “t” atau “t” Test, adalah salah satu tes statistik yang dipergunakan

untuk menguji kebenaran atau kepalsuan hipotesis nihil yang menyatakan

bahwa diantara dua buah Mean Sampel yang diambil secara random dari

populasi yang sama, tidak terdapat perbedaan yang signifikan.17

Uji beda t-test digunakan menentukan apakah dua sampel yang tidak

berhubungan memiliki nilai rata-rata yang berbeda. Uji t-test dilakukan

15 Syofian Siregar, Statistik Parametrik untuk penelitian kuantitatif : dilengkapi denganperhitungan Manual dan Aplikasi SPSS Versi 17, (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2013). h. 167.

16 Ibid, h. 178.17 Anas Sudijono, Pengantar Statistik Pendidikan, (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2011),

h. 278.

58

dengan cara membandingkan perbedaan antara dua nilai secara rumus dapat

ditulis sebagai berikut.

Rata-rata sampel pertama – rata-rata sampel kedua

t = ------------------------------------------------------------Standar eror perbedaan rata-rata kedua sampel

Pengmbil Keputusan :

Jika Probabilitas > 0,05, maka H0 tidak dapat ditolak jadi varian sama

Jika Probabilitas < 0,05 maka H0 ditolak jadi varian berbeda18

J. Hipotesis Statistik

Untuk mengetahui apakah terdapat Pengaruh Pemberian beasiswa

BAZIS terhadap Motivasi Belajar terhadap Prestasi Siswa di SMK Wawasan

Nusantara Jakarta Timur

1. H01 : µ11 = µ12

Ha1 : µ11 ≠ µ12

2. H02 : µ21 = µ22

Ha2 : µ21 ≠ µ22

Keterangan

1. µ11 = Rata-rata prestasi belajar siswa yang mendapat beasiswa BAZIS

2. µ12 = Rata-rata prestasi siswa yang tidak mendapat beasiswa BAZIS

3. µ21 = Rata-rata prestasi belajar siswa memiliki motivasi tinggi

4. µ22 = Rata-rata prestasi belajar siswa yang memiliki motivai rendah

18 Imam Ghozali, Aplikasi Analisis Multivariete dengan program IBM SPPS 23,(Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro, 2013), h. 66.

59

BAB IVHASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Tempat Penelitian

1. Gambaran Umum SMK Wawasan Nusantara

a. Nama Sekolah : SMK Wawasan Nusantara

b. NSS : 34401640351

c. NIS : 40099

d. NPSN : 2010356

e. Status : Swasta

f. Waktu Penyelenggara : Pagi

g. Yayasan : Assuryaniyah

h. Alamat

- Jalan : Jalan Raya Penggilinga No. 50

- Desa Kelurahan : Penggilingan

- Kecamatan : Cakung

- Kabupaten/Kota : Kota Adm. Jakarta Timur

- Propinsi : DKI Jakarta

- No. Tlp/Fax : 021 -46831435

- E-Mail : [email protected]

i. SK Pendirian

- Nomor : 012/20.A1/1/88

- Tanggal : 15 Desember 1988

j. Bidang Studi Keahlian

- Akuntansi : Akreditasi B

: SK No. MK. 033190

: Tgl 10-11-2016

- Adm. Perkantoran : Akreditasi B

: SK No. MK. 033189

: Tgl 10-11-2016

k. Kondisi Lingkungan Dan Bangunan : Baik

mailto:[email protected]

60

l. Kepala Sekolah

- Nama : Dra. Hj. Andartari, M. Pd, M. Ak

- No SK Pengangkatan : 01 / YIH / IV / 87

- Tanggal : 17 April 1987

- TMT : 17 April 1897

l. Jumlah Tenaga Pendidik : Guru Bantu/Tetap : 6 Orang

: Guru Tetap : 9 Orang

: Guru Tidak Tetap : 3 Orang

m. Jumlah Tenaga Adm : Pegawai Tidak Tetap : 2 Orang

2. Visi dan Misi SMK Wawasan Nusantara

a) Visi SMK Wawasan Nusantara

“membina dan tenaga terampil tingkat menengah yang beriman

dan taqwa kepada Allah SWT., berbudi luhur, cerdas, berpribadi utuh,

mandiri, dan memiliki tanggung jawab yang tinggi”.

b) Misi SMK Wawasan Nusantara

1. Meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT.

2. Meningkatkan kompetensi siswa yang sesuai dengan program

keahlian tuntutan (akuntansi dan Adm. Perkantoran) yang disesuaikan

dengan tuntutan dunia usaha.

3. Meningkatkan professional guru yang mampu bersaing diera

globalisasi.

4. Meningkatkan dan melatih sikap kewirausahaan bagi siswa.

5. Meningkatkan penguasaan teknologi dan menciptakan lingkungan

belajar yang kondusif.

c) Tujuan SMK Wawasan Nusantara

1. Menghasilkan tamatan yang mempunyai daya pikir analitis, kreatif,

mandiri dan bertanggung jawab.

61

2. Menghasilkan tamatan yang kompeten dalam bidang akuntansi dan

administrasi perkantoran sesuai tuntutan dan perkembangan dunia

kerja.

3. Menjadi wahana pendidikan agar peserta didik mampu berkomunikasi

secara lisan maupun tertulis sesuai tuntutan dunia modern.

Membentuk moral dan budi pekerti yang luhur sehingga peserta didik

memiliki kecakapan sosial serta mampu menyesuaikan diri dengan

liongkungan masyarakat di manapun berada.

d) Tujuan Kompetensi Keahlian Akuntansi SMK Wawasan Nusantara

Tujuan Keahlian SMK Wawasan Nusantara Secara Umum

Mengacu Pada Isi Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional pasal

3 mengenai tujuan pendidikan nasional serta penjelasan pasal 15 yang

menyebutkan bahwa pendidikan kejuruan merupakan pendidikan

menengah yang mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja

dalam bidang tertentu.

Secara Khusus tujuan Kompetensi Keahlian Akuntansi adalah

membekali peserta didik dengan keterampilan, pengetahuan dan sikap

yang kompeten:

1. Menerapkan dan mengembangkan kemampuan berkomunikasi baik

lisan maupun yulisan dengan relasi dengan memperhatikan norma

dan lingkungkungan masyarakat;

2. Menerapkan dan mengembangkan kemampuan teknologi informasi

untuk melaksanakan tugas secara efektif dan efisien;

3. Menerapkan dan mengembangkan kemampuan untuk

merencanakan, melaksanakan, mengorganisasi, dan mengevaluasi

tugas yang menjadi tanggung jawabnya;

4. Menerapkan dan mengembangkan kemampuan dalam mengelola

surat/dokumen sesuai stndar operasi dan prosedur untuk

mendukung tugas pokok lembaga;

62

5. Menerapkan dan mengembangkan pelayanan terhadap relasi

sehingga diperoleh manfaat masing-masing pihak;

6. Menerapkan dan mengembangkan kemampuan mengelola

administrasi keuangan sehingga segala aspek keuangan dapat

dilaporkan dan dipertanggung jawabkan.

e) Tujuan Kompetensi Keahlian Administarsi Perkantoran SMK

Wawasan Nusantara

Tujuan kompetensi keahlian administarasi perkantoran smk

wawasan nuantara secara umum mengacu pada Isi Undang- Undang

Sistem Pendidikan Nasional pasal 3 mengenai tujuan pendidikan

nasional serta penjelasan pasal 15 yang menyebutkan bahwa

pendidikan kejuruan merupakan pendidikan menengah yang

mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja dalam bidang

tertentu.

Secara Khusus tujuan Kompetensi Keahlian Administrasi

Perkantoran adalah membekali peserta didik dengan keterampilan,

pengetahuan dan sikap agar kompeten:

7. Menerapkan dan mengembangkan kemampuan berkomunikasi baik

lisan maupun tulisan dengan relasi dengan memperhatikan norma

dan lingkungan masyarakat;

8. Menerapkan dan mengembangkan kemampuan teknologi informasi

untuk melaksanakan tugas secara efektif dan efisien;

9. Menerapkan dan mengembangkan kemampuan untuk

merencanakanm, melaksanakan, mengorganisasi, dan

mengevaluasi tugas yang menjadi tanggung jawabnya;

10.Menerapkan dan mengembangkan kemampuan dalam mengelola

surat/dokumen sesuai standar operasi dan prosedur untuk

mendukung tugas pokok lembaga;

11. Menerapkan dan mengembangkan pelayanan terhadap relasi

sehingga diperoleh manfaat masing-masing pihak;

63

12. Menerapkan dan mengembangkan kemampuan mengelola

administrasi keuangan sehingga segala aspek keungan dapat

dilaporkan dan dipertanggung jawabkan.

B. Deskripsi Data

Penelitian Ini dilaksanakan di SMK Wawasan Nusantara Jakarta Timur

pada Tanggal 25 Maret 2017. Dalam penelitian ini terdapat siswa yang

mendapat beasiswa BAZIS dan yang tidak mendapat beasiswa BAZIS Jakarta

dan yang menjadi variable X1 adalah Pemberian Beasiswa BAZIS sedangkan

variable X2 adalah Motivasi Belajar dan Y1 adalah Prestasi Belajar siswa yang

mendapat beasiswa BAZIS dan Y2 adalah Prestasi Belajar siswa yang tidak

mendapat Beasiswa BAZIS yang dilihat dari rata-rata raport kelas 2 semester 2,

adalah motivasi belajar siswa. Adapun yang menjadi responden penelitian ada

60 orang siswa yang terdiri dari 30 orang siswa yang mendapat beasiswa

BAZSI dan 30 orang siswa yang tidak mendapat beasiswa BAZIS. Data yang

disajikan merupakan data mentah yang diolah menggunakan teknik statistik

deskripsi. Dalam penelitian ini penulis menggunakan program SPSS for

Windows ver 20. adapun hasil deskripsi data yang diperoleh dapat dijilaskan

sebagai berikut.

1. Karakteristik Resonden

Berdasarkan sampel penelitian yang telah dilakukan dengan

menggunakan teknik purposive sample, maka penelitian ini disebarkan

kepada responden yang merupakan siswa-siswi kelas XI SMK Wawasan

Nusantara sebanyak 60 siswa. Berikut akan lebih dijaskan mengenai data

yang telah diperoleh dari hasil penelitian yang telah dilakukan. Berdasarkan

data responden diatas, maka diperoleh data sebagai berikut

64

Tabel 4.1Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Frequency Percent ValidPercent

CumulativePercent

Valid

Laki-laki 15 25,0 25,0 25,0

Perempuan 45 75,0 75,0 100,0

Total 60 100,0 100,0

Grafik 4.1Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Berdasarkan hasil yang tertera pada tabel dan grafik diatas,

dapat dijelaskan bahwa jumlah 15 responden berjenis kelamin

laki-laki dengan presentase 25% dan 45 presentase berjenis

kelamin perempuan dengan presentase 75%.

Tabel 4.2Distribusi Responden Berdasarkan Kelas (Akuntansi)

Frequency PercentValid

PercentCumulative

Percent

Valid

Mendapat Beasiswa 9 33,3 33,3 33,3

Tidak MendapatBeasiswa

18 66,7 66,7 100,0

Total 27 100,0 100,0

64

25%

75%

Jenis Kelamin

Laki-laki

Perempuan



CumulativePercent

Valid

Laki-laki 15 25,0 25,0 25,0

Perempuan 45 75,0 75,0 100,0

Total 60 100,0 100,0








PercentCumulative

Percent

Valid



18 66,7 66,7 100,0

Total 27 100,0 100,0

64

Laki-laki

Perempuan



CumulativePercent

Valid

Laki-laki 15 25,0 25,0 25,0

Perempuan 45 75,0 75,0 100,0

Total 60 100,0 100,0








PercentCumulative

Percent

Valid



18 66,7 66,7 100,0

Total 27 100,0 100,0

65

67%

Grafik 4.2Distribusi Responden Berdasarkan Kelas (Akuntasni)

Berdasarkan hasil yang tertera pada tabel dan grafik diatas, dapat

dijelaskan bahwa jumlah 27 responden berdasarkan jurusan (akuntansi)

yaitu siswa yang mendapat beasiswa sebanyak 9 orang dengan presentase

33,3% dan siswa yang tidak mendapat beasiswa sebanyak 16 orang

dengan presentase 66,7%.

Tabel 4.3Distribusi Responden Berdasarkan Kelas (Administrasi)


CumulativePercent

Valid



12 36,4 36,4 100,0

Total 33 100,0 100,0

65

33%

67%

Kelas Administrasi

Mendapat Beasiswa










CumulativePercent

Valid



12 36,4 36,4 100,0

Total 33 100,0 100,0

65









CumulativePercent

Valid



12 36,4 36,4 100,0

Total 33 100,0 100,0

66

36%

Grafik 4.3Distribusi Responden Berdasarkan Kelas (Administrasi)


dijelaskan bahwa jumlah 33 responden berdasarkan jurusan

(administrasi) yaitu siswa yang mendapat beasiswa sebanyak 21 orang

dengan presentase 63,6% dan siswa yang tidak mendapat beasiswa

sebanyak 13 orang dengan presentase 36,4%.

a. Skor Motivasi Belajar Yang Mendapat Beasiswa BAZIS

Deskripsi ini adalah gambaran tentang motivasi belajar siswa

yang mendapat beasiswa BAZIS. Beredasarkan penelitian di SMK

Wawasan Nusantara terdapat 30 siswa yang mendapat beasiswa BAZIS

dari 60 responden yang berasal dari seluruh siswa kelas 11. Motivasi

belajar ini dihitung berdasarkan angket yang dibagikan kepada siswa.

Tabel 4.4Motivasi Belajar siswa yang mendapat beasiswa BAZIS

Responden Motivasi Responden Motivasi

1. 78 16. 72

2. 60 17. 74

3. 76 18. 65

4. 77 19. 65

5. 64 20. 60

66

64%

36%

Kelas Administrasi

Mendapat Beasiswa
















1. 78 16. 72

2. 60 17. 74

3. 76 18. 65

4. 77 19. 65

5. 64 20. 60

66















1. 78 16. 72

2. 60 17. 74

3. 76 18. 65

4. 77 19. 65

5. 64 20. 60

67

6. 63 21. 79

7. 79 22. 69

8. 66 23. 65

9. 65 24. 73

10. 68 25. 77

11. 70 26. 73

12. 80 27. 61

13. 72 28. 70

14. 75 29. 79

15. 64 30. 77

Tabel 4.4 diatas menunjukan motivasi belajar siswa yang

mendapat beasiswa BAZIS di SMK Wawasan Nusantara Jakarta Timur.

Responden berjumlah 60 siswa dari seluruh kelas 11 yang terdiri dari 30

siswa yang mendapat beasiswa BAZIS.

Tabel 4.5Deskripsi Statistik Motivasi Belajar Siswa Yang Mendapat Beasiswa

BAZIS

Sumber data Premier yang diolah dengan SPSS For Windows 20, 2016

NValid 30

Missing 0

Mean 70,53Median 71,00Mode 65Std. Deviation 6,356Range 20Minimum 60Maximum 80Sum 2116

Percentiles

25 65,00

50 71,00

75 77,00

68

Berdasarkan tabel 4.5 Diatas, menunjukkan bahwa perolehan

skor motivasi belajar siswa yang mendapat beasiswa BAZIS di Sekolah

SMK Wawasan Nusantara dari 30 responden dengan Mean (Rata-rata)

70,53 Median (Nilai Tengah) 71,00 dan perolehan nilai Maximum (Nilai

Tertinggi) 80, Nilai Minimum (Nilai Terendah) 60, serta Standar Deviasi

6,356.

Jumlah kelas interval ditentukan dengan rumus K = 1 + 3,3 log 30,

hasilnya adalah 5,8745001406 jika dibulatkan menjadi 6. Rentang data

80 – 60 = 20, sedangkan panjang kelas di dapat dari rentang dibagi

dengan jumlah 20/6 = 3,33 jika dibulatkan menjadi 3.

Dapat dilihat tabel frekuensi motivasi belajar siswa sebagai berikut:

Tabel 4.6Frekuensi Motivasi Belajar siswa yang mendapat beasiswa

BAZIS


PercentCumulative

Percent

Valid

60 2 6,7 6,7 6,7

61 1 3,3 3,3 10,0

63 1 3,3 3,3 13,3

64 2 6,7 6,7 20,0

65 4 13,3 13,3 33,3

66 1 3,3 3,3 36,7

68 1 3,3 3,3 40,0

69 1 3,3 3,3 43,3

70 2 6,7 6,7 50,0

72 2 6,7 6,7 56,7

73 2 6,7 6,7 63,3

74 1 3,3 3,3 66,7

75 1 3,3 3,3 70,0

76 1 3,3 3,3 73,3

77 3 10,0 10,0 83,3

78 1 3,3 3,3 86,7

69

79 3 10,0 10,0 96,7

80 1 3,3 3,3 100,0

Total 30 100,0 100,0

Grafik 4.4Frekuensi Motivasi Belajar Siswa Yang Mendapat Beasiswa BAZIS

Tabel 4.7Indeks Tingkat Presentase Motivasi Belajar

B

Berdasarkan tabel 4.7 diatas, menunjukkan bahwa motivasi

belajar siswa SMK Wawasan Nusantara dengan responden 30 siswa yang

menerima beasiswa BAZIS yaitu, 5 orang siswa mempunyai motivasi

0%5%

10%15%20%25%

Motivasi Belajar siswa yang mendapatbeasiswa BAZIS

No Interval JumlahPresentase

(%)Kategori

1. 78 – 80 5 17% Sangat Baik

2. 75 – 77 5 17% Baik

3. 70 – 74 7 23% Cukup Baik

4. 66 – 69 3 10% Cukup

5. 63 – 65 7 23% Kurang Baik

6. 60 – 62 3 10% Sangat Kurang Baik

Jumlah 30 100%

69

79 3 10,0 10,0 96,7

80 1 3,3 3,3 100,0

Total 30 100,0 100,0



B




Motivasi Belajar siswa yang mendapatbeasiswa BAZIS

Motivasi Belajar siswayang mendapatbeasiswa BAZIS


(%)Kategori

1. 78 – 80 5 17% Sangat Baik

2. 75 – 77 5 17% Baik

3. 70 – 74 7 23% Cukup Baik

4. 66 – 69 3 10% Cukup

5. 63 – 65 7 23% Kurang Baik


Jumlah 30 100%

69

79 3 10,0 10,0 96,7

80 1 3,3 3,3 100,0

Total 30 100,0 100,0



B





(%)Kategori

1. 78 – 80 5 17% Sangat Baik

2. 75 – 77 5 17% Baik

3. 70 – 74 7 23% Cukup Baik

4. 66 – 69 3 10% Cukup

5. 63 – 65 7 23% Kurang Baik


Jumlah 30 100%

70

belajar sangat baik (17%), 5 orang siswa mempunyai motivasi belajar

baik (17%), 7 orang siswa mempunyai motivasi belajar cukup baik

(23%), 3 orang siswa mempunyai motivasi cukup (10%), 7 orang siswa

mempunyai motivasi belajar kurang baik (23%), 3 orang siswa

mempunyai motivasi belajar sangat kurang baik (10%).

b. Skor Motivasi Belajar yang Tidak Mendapat Beasiswa BAZIS






Tabel 4.8Motivasi Belajar siswa yang tidak mendapat beasiswa BAZIS


1. 60 16. 73

2. 78 17. 76

3. 78 18. 67

4. 66 19. 78

5. 60 20. 57

6. 72 21. 72

7. 77 22. 64

8. 75 23. 62

9. 60 24. 60

10. 69 25. 71

11. 68 26. 60

12. 70 27. 73

13. 63 28. 66

14. 66 29. 58

15. 59 30. 59

71

Tabel 4.8 diatas menunjukan motivasi belajar siswa yang tidak

mendapat beasiswa BAZIS di SMK Wawasan Nusantara Jakarta Timur.

Responden berjumlah 60 siswa dari seluruh kelas 11 yang terdiri dari 30

siswa yang tidak mendapat beasiswa BAZIS.

Tabel 4.9Deskripsi Statistik Motivasi Belajar Siswa Yang Tidak Mendapat

Beasiswa BAZIS

NValid 30

Missing 0Mean 67,23Std. Deviation 6,862Range 21Minimum 57Maximum 78Sum 2017

Percentiles

25 60,00

50 66,50

75 73,00

Sumber data Premier yang diolah dengan SPSS For Window 20, 2016

Berdasarkan tabel 4.9 Diatas, menunjukkan bahwa perolehan skor

motivasi belajar siswa yang tidak mendapat beasiswa BAZIS di Sekolah


67,23, Median (Nilai Tengah) 66,50 dan perolehan nilai Maximum (Nilai

Tertinggi) 78, Nilai Minimum (Nilai Terendah) 57, serta Standar Deviasi

6,862.

Jumlah kelas interval ditentukan dengan rumus K = 1 + 3,3 log 30,

hasilnya adalah 5,8745001406 jika dibulatkan menjadi 6. Rentang data

78 – 57 = 21, sedangkan panjang kelas di dapat dari rentang dibagi

dengan jumlah 21/6 = 3,5 jika dibulatkan menjadi 4.

Dapat dilihat tabel frekuensi motivasi belajar siswa yang tidak

mendapat beasiswa BAZIS sebagai berikut:

72

Grafik 4.5Frekuensi Motivasi Belajar Siswa Yang Tidak Mendapat BAZIS

0%

10%

20%

30%

Motivasi belajar siswa yang tidak mendapatbeasiswa BAZIS

Tabel 4.10Motivasi Belajar Siswa yang tidak mendapat beasiswa


CumulativePercent

Valid

57 1 3,3 3,3 3,3

58 1 3,3 3,3 6,7

59 2 6,7 6,7 13,3

60 5 16,7 16,7 30,0

62 1 3,3 3,3 33,3

63 1 3,3 3,3 36,7

64 1 3,3 3,3 40,0

66 3 10,0 10,0 50,0

67 1 3,3 3,3 53,3

68 1 3,3 3,3 56,7

69 1 3,3 3,3 60,0

70 1 3,3 3,3 63,3

71 1 3,3 3,3 66,7

72 2 6,7 6,7 73,3

73 2 6,7 6,7 80,0

75 1 3,3 3,3 83,3

76 1 3,3 3,3 86,7

77 1 3,3 3,3 90,0

78 3 10,0 10,0 100,0

Total 30 100,0 100,0

72


Motivasi belajar siswa yang tidak mendapatbeasiswa BAZIS

Motivasi belajarsiswa yang tidakmendapat beasiswaBAZIS



CumulativePercent

Valid

57 1 3,3 3,3 3,3

58 1 3,3 3,3 6,7

59 2 6,7 6,7 13,3

60 5 16,7 16,7 30,0

62 1 3,3 3,3 33,3

63 1 3,3 3,3 36,7

64 1 3,3 3,3 40,0

66 3 10,0 10,0 50,0

67 1 3,3 3,3 53,3

68 1 3,3 3,3 56,7

69 1 3,3 3,3 60,0

70 1 3,3 3,3 63,3

71 1 3,3 3,3 66,7

72 2 6,7 6,7 73,3

73 2 6,7 6,7 80,0

75 1 3,3 3,3 83,3

76 1 3,3 3,3 86,7

77 1 3,3 3,3 90,0

78 3 10,0 10,0 100,0

Total 30 100,0 100,0

72




CumulativePercent

Valid

57 1 3,3 3,3 3,3

58 1 3,3 3,3 6,7

59 2 6,7 6,7 13,3

60 5 16,7 16,7 30,0

62 1 3,3 3,3 33,3

63 1 3,3 3,3 36,7

64 1 3,3 3,3 40,0

66 3 10,0 10,0 50,0

67 1 3,3 3,3 53,3

68 1 3,3 3,3 56,7

69 1 3,3 3,3 60,0

70 1 3,3 3,3 63,3

71 1 3,3 3,3 66,7

72 2 6,7 6,7 73,3

73 2 6,7 6,7 80,0

75 1 3,3 3,3 83,3

76 1 3,3 3,3 86,7

77 1 3,3 3,3 90,0

78 3 10,0 10,0 100,0

Total 30 100,0 100,0

73



(%)Kategori

1. 77 – 80 4 13% Sangat Baik

2. 73 – 76 4 13% Baik

3. 69 – 72 5 17% Cukup Baik

4. 65 – 68 5 17% Cukup

5. 61 – 64 3 10% Kurang Baik


Jumlah 30 100%



tidak menerima beasiswa BAZIS yaitu, 4 orang siswa mempunyai

motivasi belajar sangat baik (13%), 4 orang siswa mempunyai motivasi

belajar baik (13%), 5 orang siswa mempunyai motivasi belajar cukup

baik (17%), 5 orang siswa mempunyai motivasi belajar cukup (17%), 3

orang siswa mempunyai motivasi belajar kurang baik (10%), 9 orang

siswa mempunyai motivasi belajar sangat kurang baik (30%).

Tabel 4.12Motivasi belajar yang mendapat beasiswa dan yang tidak

mendapat beasiswa

KelasInterval

Kategori Jumlah Siswa yangmendapat Beasiswa

Jumlah Siswa yangtidak mendapat

Beasiswa77 – 80 Sangat Baik 8 4

73 – 76 Baik 5 4

69 – 72 Cukup Baik 5 5

65 – 68 Cukup 6 5

74

02468

10

61 – 64 Kurang Baik 4 3

57 – 60Sangat Kurang

Baik2 9

Jumlah 30 30

Grafik 4.6Frekuensi Motivasi belajar yang mendapat beasiswa dan yang tidak

mendapat beasiswa

Berdasarkan Grafik 4.6 diatas menunjukkan bahwa motivasi


mendapat beasiswa 8 orang siswa mempunyai motivasi belajar Sangat

Baik, 5 orang siswa mempunyai motivasi belajar Baik, 5 orang siswa

mempunyai motivasi belajar cukup baik, 6 orang siswa mempunyai

motivasi belajar cukup, 4 orang siswa mempunyai motivasi belajar

kurang baik, 2 orang siswa mempunyai motivasi belajar sangat kurang

baik. Sedangkan siswa yang tidak mendapat beasiswa 4 orang siswa

mempunyai motivasi belajar sangat baik, 4 orang siswa mempunyai

motivasi belajar baik, 5 orang siswa mempunyai motivasi belajar cukup

baik, 5 orang siswa mempunyai motivasi belajar cukup, 3 orang siswa

mempunyai motivasi belajar kurang baik, 9 orang siswa mempunyai

motivasi belajar sangat kurang baik.

74

Motivasi siswa yangmendapat beasiswa

Motivasi belajarsiswa yang tidakmendapat beasiswa



Baik2 9

Jumlah 30 30


mendapat beasiswa














74



Baik2 9

Jumlah 30 30


mendapat beasiswa














75

c. Skor Prestasi Siswa Yang Mendapat Beasiswa BAZIS

Deskripsi ini adalah gambaran tentang prestasi belajar siswa yang

mendapat beasiswa BAZIS. Berdasarkan penelitian di SMK Wawasan

Nusantara terdapat 30 siswa yang mendapat beasiswa BAZIS dari 60

responden yang berasal dari seluruh siswa kelas 11. Hasil belajar siswa

dilihat dari nilai raport dari siswa yang mendapat beasiswa BAZIS.

Tabel 4.13Deskripsi Statistik Prestasi Belajar Siswa Yang Mendapat Beasiswa

BAZIS

NValid 30

Missing 0Mean 81,2780Median 81,3950Std. Deviation 1,23891Variance 1,535Range 5,82Minimum 78,65Maximum 84,47

Sum 2438,34

Sumber data Premier diolah dengan SPSS For Window 20,2016


skor Prestasi belajar siswa yang mendapat beasiswa BAZIS di Sekolah


81,2780, Median (Nilai Tengah) 81,3950 dan perolehan nilai Maximum

(Nilai Tertinggi) 84,47, Nilai Minimum (Nilai Terendah) 78,65, serta

Standar Deviasi 1,23891.

Jumlah kelas interval ditentukan dengan rumus K = 1 + 3,3 log

30, hasilnya adalah 5,8745001406 jika dibulatkan menjadi 6. Rentang

data 84,47 – 78,65 = 5,82, sedangkan panjang kelas di dapat dari rentang

dibagi dengan jumlah 5,82/6 = 0,97. Hal ini seperti yang terlihat pada

table 4.12

76

Dapat dilihat tabel frekuensi Prestasi belajar siswa yang

mendapat: beasiswa BAZIS sebagai berikut

Tabel 4.14Prestasi Belajar Siswa Yang Mendapat BAZIS


CumulativePercent

Valid

78,65 1 3,3 3,3 3,3

79,44 1 3,3 3,3 6,7

79,94 1 3,3 3,3 10,0

80,06 1 3,3 3,3 13,3

80,12 1 3,3 3,3 16,7

80,24 1 3,3 3,3 20,0

80,29 1 3,3 3,3 23,3

80,35 1 3,3 3,3 26,7

80,38 1 3,3 3,3 30,0

80,65 1 3,3 3,3 33,3

80,76 1 3,3 3,3 36,7

80,81 1 3,3 3,3 40,0

81,06 1 3,3 3,3 43,3

81,12 1 3,3 3,3 46,7

81,38 1 3,3 3,3 50,0

81,41 2 6,7 6,7 56,7

81,50 1 3,3 3,3 60,0

81,53 1 3,3 3,3 63,3

81,65 1 3,3 3,3 66,7

81,69 1 3,3 3,3 70,0

81,71 1 3,3 3,3 73,3

81,94 2 6,7 6,7 80,0

82,00 2 6,7 6,7 86,7

83,06 1 3,3 3,3 90,0

83,19 1 3,3 3,3 93,3

83,59 1 3,3 3,3 96,7

84,47 1 3,3 3,3 100,0

Total 30 100,0 100,0

77

00%10%20%30%40%

Grafik 4.7Frekuensi Siswa Yang Mendapat Beasiswa BAZIS

Tabel 4.15Indeks Tingkat Presentase Prestasi Belajar Siswa Yang Mendapat

BAZIS


(%)Kategori

1. 83,65 – 84,62 1 3,4% Sangat Baik

2. 82,67 – 83,64 3 10% Baik

3. 81-59 – 82,56 7 23,3% Cukup Baik

4. 80,61 – 81,58 10 33,3% Cukup

5. 79,63 – 80,60 7 23,3% Kurang Baik

6. 78,65 – 79,62 2 6,7% Sangat Kurang Baik

Jumlah 30 100%

Berdasarkan tabel 4.15 diatas, menunjukkan bahwa Prestasi


menerima beasiswa BAZIS yaitu, 1 orang siswa mempunyai prestasi

belajar sangat baik (3,4%), 1 orang siswa mempunyai prestasi belajar

baik (10%), 7 orang siswa mempunyai motivasi belajar prestasi belajar

baik (23,3%), 10 orang siswa mempunyai prestasi belajar cukup (33,3%),

7 orang siswa mempunyai prestasi belajar kurang baik (23,3%), 2 orang

siswa mempunyai prestasi belajar sangat kurang baik (6,7%).

77

Prestasi Siswa Yang Mendapat BAZIS

Prestasi Siswa YangMendapat BAZIS



BAZIS


(%)Kategori

1. 83,65 – 84,62 1 3,4% Sangat Baik

2. 82,67 – 83,64 3 10% Baik

3. 81-59 – 82,56 7 23,3% Cukup Baik

4. 80,61 – 81,58 10 33,3% Cukup

5. 79,63 – 80,60 7 23,3% Kurang Baik


Jumlah 30 100%









77

Prestasi Siswa YangMendapat BAZIS



BAZIS


(%)Kategori

1. 83,65 – 84,62 1 3,4% Sangat Baik

2. 82,67 – 83,64 3 10% Baik

3. 81-59 – 82,56 7 23,3% Cukup Baik

4. 80,61 – 81,58 10 33,3% Cukup

5. 79,63 – 80,60 7 23,3% Kurang Baik


Jumlah 30 100%









78

d. Skor Prestasi belajar siswa yang tidak mendapat beasiswa BAZIS

Deskripsi ini adalah gambaran tentang prestasi belajar siswa yang

tidak mendapat beasiswa BAZIS. Beredasarkan penelitian di SMK

Wawasan Nusantara terdapat 30 siswa yang tidak mendapat beasiswa

BAZIS dari 60 responden yang berasal dari seluruh siswa kelas 11. Hasil

belajar siswa dilihat dari nilai raport dari siswa yang mendapat beasiswa

BAZIS.

Tabel 4.16Deskripsi Statistik Prestasi Belajar Siswa Yang Tidak Mendapat

Beasiswa BAZIS

NValid 30

Missing 0Mean 80,5590Median 80,6100Std. Deviation ,91255Variance ,833Range 4,64Minimum 78,24Maximum 82,88

Sum 2416,77

Sumber data Premier diolah dengan SPSS For Window 20,2016


skor Prestasi belajar siswa yang tidak mendapat beasiswa BAZIS di

Sekolah SMK Wawasan Nusantara dari 30 responden dengan Mean

(Rata-rata) 80,5590, Median (Nilai Tengah) 80,6100 dan perolehan nilai

Maximum (Nilai Tertinggi) 82,88, Nilai Minimum (Nilai Terendah)

78,24, serta Standar Deviasi 0,91255.

Jumlah kelas interval ditentukan dengan rumus K = 1 + 3,3 log

30, hasilnya adalah 5,8745001406 jika dibulatkan menjadi 6. Rentang

data 82,88 – 78,24 = 4,64, sedangkan panjang kelas di dapat dari rentang

79

dibagi dengan jumlah 4,64/6 = 0,77. Hal ini seperti yang terlihat pada

table 4.17

Dapat dilihat tabel frekuensi Prestasi belajar siswa yang tidak

mendapat beasiswa BAZIS sebagai berikut :

Tabel 4.17Prestasi Belajar Siswa Yang Tidak Mendapat BAZIS


CumulativePercent

Valid

78,24 1 3,3 3,3 3,3

79,38 1 3,3 3,3 6,7

79,53 1 3,3 3,3 10,0

79,65 1 3,3 3,3 13,3

79,75 1 3,3 3,3 16,7

79,88 3 10,0 10,0 26,7

79,94 1 3,3 3,3 30,0

80,06 1 3,3 3,3 33,3

80,19 1 3,3 3,3 36,7

80,44 1 3,3 3,3 40,0

80,53 1 3,3 3,3 43,3

80,59 2 6,7 6,7 50,0

80,63 1 3,3 3,3 53,3

80,69 2 6,7 6,7 60,0

80,75 1 3,3 3,3 63,3

80,81 1 3,3 3,3 66,7

80,88 1 3,3 3,3 70,0

81,00 1 3,3 3,3 73,3

81,06 3 10,0 10,0 83,3

81,12 1 3,3 3,3 86,7

81,24 1 3,3 3,3 90,0

82,06 1 3,3 3,3 93,3

82,31 1 3,3 3,3 96,7

82,88 1 3,3 3,3 100,0

Total 30 100,0 100,0

80

00%10%20%30%40%50%

Prestasi Belajar Siswa Yang Tidak MendapatBAZIS

Grafik 4.8Frekuensi Siswa Yang Tidak Mendapat Beasiswa BAZIS

Tabel 4.18Indeks Tingkat Presentase Prestasi Belajar Yang Tidak Mendapat

BAZIS


(%)Kategori

1. 82,14 – 82,91 2 6,7% Sangat Baik

2. 81,36 – 82,13 1 3,3% Baik

3. 80,58 – 81,35 14 46,7% Cukup Baik

4. 79.80 – 80,57 8 26,7% Cukup

5. 79,02 – 79,79 4 13,3% Kurang Baik


Jumlah 30 100%

Berdasarkan tabel 4.18 diatas, menunjukkan bahwa prestasi

belajar siswa SMK Wawasan Nuantara dengan responden 30 siswa yang


prestasi belajar Sangat Baik (6,7%), 1 orang siswa mempunyai prestasi

belajar baik (3,3%), 14 orang siswa mempunyai prestasi belajar cukup

80

Prestasi Belajar Siswa Yang Tidak MendapatBAZIS

Prestasi Belajar SiswaYang Tidak MendapatBAZIS



BAZIS


(%)Kategori

1. 82,14 – 82,91 2 6,7% Sangat Baik

2. 81,36 – 82,13 1 3,3% Baik

3. 80,58 – 81,35 14 46,7% Cukup Baik

4. 79.80 – 80,57 8 26,7% Cukup

5. 79,02 – 79,79 4 13,3% Kurang Baik


Jumlah 30 100%






80

Prestasi Belajar SiswaYang Tidak MendapatBAZIS



BAZIS


(%)Kategori

1. 82,14 – 82,91 2 6,7% Sangat Baik

2. 81,36 – 82,13 1 3,3% Baik

3. 80,58 – 81,35 14 46,7% Cukup Baik

4. 79.80 – 80,57 8 26,7% Cukup

5. 79,02 – 79,79 4 13,3% Kurang Baik


Jumlah 30 100%






81

02468

1012




Tabel 4.19Prestasi belajar yang mendapat beasiswa dan yang tidak

mendapat beasiswa

KelasInterval

Kategori Jumlah Siswayang mendapat

Beasiswa

Jumlah Siswayang tidakmendapatBeasiswa

83,65 – 84,62 Sangat Baik 1 0

82,67 – 83,64 Baik 3 1

81-59 – 82,56 Cukup Baik 7 2

80,61 – 81,58 Cukup 10 12

79,63 – 80,60 Kurang Baik 7 12

78,24 – 79,62Sangat Kurang

Baik2 3

Jumlah 30 30

Grafik 4.9Prestasi belajar yang mendapat beasiswa dan yang tidak mendapat

beasiswa

81

Jumlah Siswa yangmendapat Beasiswa

Jumlah Siswa yangtidak mendapatBeasiswa





mendapat beasiswa

KelasInterval


Beasiswa


83,65 – 84,62 Sangat Baik 1 0

82,67 – 83,64 Baik 3 1

81-59 – 82,56 Cukup Baik 7 2

80,61 – 81,58 Cukup 10 12

79,63 – 80,60 Kurang Baik 7 12


Baik2 3

Jumlah 30 30


beasiswa

81

Jumlah Siswa yangmendapat Beasiswa

Jumlah Siswa yangtidak mendapatBeasiswa





mendapat beasiswa

KelasInterval


Beasiswa


83,65 – 84,62 Sangat Baik 1 0

82,67 – 83,64 Baik 3 1

81-59 – 82,56 Cukup Baik 7 2

80,61 – 81,58 Cukup 10 12

79,63 – 80,60 Kurang Baik 7 12


Baik2 3

Jumlah 30 30


beasiswa

82




baik, 3 orang siswa mempunyai motivasi belajar baik, 7 orang siswa









motivasi belajar sangat kurang

C. Hipotesis

1. Hipotesis 1

Dibawah ini adalah data prestasi siswa SMK Wawasan Nusantara

yang mendapat beasiswa BAZIS dan yang tidak mendapat beasiswa BAZIS

yang diurutkan dari nilai yang terbesar sampai nilai yang terkecil.

Tabel 4.20Nilai Prestasi siswa

Beasiswa Nilai Rata-rata Nilai

79,44

78,65

79,94

80,06

80,12

80,24

80,29

80,35

80,38

83

Mendapat

Beasiswa

80,65

81,278

80,76

80,81

81,06

81,12

81,38

81,41

81,41

81,50

81,53

81,65

81,69

81,71

81,94

81,94

82,00

82,00

83,06

83,19

83,59

84,47

78,24

79,38

79,53

79,65

79,75

79,88

79,88

79,88

79,94

80,06

80,19

80,44

80,53

80,59

80,59

84

Tidak

Mendapat

Beasiswa

80,63

80,559

80,69

80,69

80,75

80,81

80,88

81,00

81,06

81,06

81,06

81,12

81,24

82,06

82,31

82,88

Prestasi Belajar siswa yang mendapat beasiswa dan Siswa yang tidak

mendapat beasiswa

Untuk mengetahui ada tidak pengaruh dan untuk melihat seberapa

besar pemberian beasiswa BAZIS terhadap Prestasi Belajar antara siswa

yang mendapat beasiswa BAZIS dan yang tidak mendapat beasiswa BAZIS.

Perhitungan penelitan ini menggunakan program SPSS 20, sebagai berikut:

Tabel 4.21Group Statistik Prestasi Belajar

Beasiswa N Mean Std.

Deviation

Std. Error

Mean

Prestasi Belajar

Mendapat Beasiswa 30 81,2780 1,23891 ,22619

Tidak Mendapat

Beasiswa30 80,5590 ,91255 ,16661


Analisis Pada tabel 4.21 Diatas adalah group statistik yang terlihat

bahwa prestasi belajar untuk siswa yang mendapat beasiswa BAZIS adalah

81,2780, sedangkan prestasi belajar siswa yang tidak mendapat beasiswa

85

BAZIS adalah 80,5590. Melihat data diatas jelas bahwa prestasi belajar

siswa berbeda antara siswa yang mendapat beasiswa BAZIS dan yang tidak

mendapat beasiswa BAZIS. Untuk melihat perbedaan yang nyata yaitu tabel

Independent Sampel Test.

Tabel 4.22Independent Sampel Test

a. Pertanyaan Hipotesis:

Jika : – ttabel ≤ thitung ≤ ttabel, maka H0 diterima

Jika : thitung > ttabel, maka H0 ditolak

b. Pengujian dan Hasil Pengujian

Nilai thitung dari tabel Independent Sampel Test sebesar = 2,559, Nilai ttabel

0,013 (0,013/2 = 0,0065)

c. Keputusan dan Interpretasi

Ternyata 2,559 > 0,13 maka H0 Ditolak.

Maka Ada perbedaan prestasi belajar antara siswa yang mendapat

beasiswa BAZIS dan yang tidak mendapat beasiswa BAZIS

Levene's Test

for Equality of

Variances

t-test for Equality of Means

F Sig. t df Sig. (2-

tailed)

Mean

Difference

Std. Error

Difference

95% Confidence

Interval of the

Difference

Lower Upper

Prestasi

Belajar

Equal

variances

assumed

2,221 ,142 2,559 58 ,013 ,71900 ,28093 ,15666 1,28134

Equal

variances not

assumed

2,559 53,311 ,013 ,71900 ,28093 ,15560 1,28240

86

2. Hipotesis 2

Dibawah ini adalah data motivasi siswa dan prestasi siswa SMK

Wawasan Nusantara yang mendapat beasiswa BAZIS dan yang tidak

mendapat beasiswa BAZIS yang diurutkan dari yang terbesar sampai yang

terkecil.

Tabel 4.23Data Motivasi Siswa

Beasiswa Motivasi Rata-rata

Motivasi

Tinggi

80

74,77

79

79

79

78

78

78

78

77

77

77

77

76

76

75

75

74

73

73

73

73

72

72

72

72

71

87

70

70

70

69

Motivasi

Rendah

69

63,00

68

68

67

66

66

66

66

65

65

65

65

64

64

64

63

63

62

61

60

60

60

60

60

60

60

59

59

58

57

88

Motivasi Belajar siswa yang mendapat beasiswa dan Siswa yang tidak

mendapat beasiswa

Untuk mengetahui ada tidak pengaruh dan untuk melihat seberapa

besar motivasi belajar mempengaruhi Prestasi Belajar siswa. Perhitungan

penelitan ini menggunakan program SPSS 20, sebagai berikut:

Tabel 4.24Group Statistik Motivasi Belajar


Analisis Pada tabel 4.24 Di atas adalah group statistik yang terlihat

bahwa rata-rata Motivasi belajar tertinggi adalah 74,77, sedangkan rata-rata

Motivasi belajar siswa terendah adalah 63,00. Melihat data diatas jelas bahw

rata-rata motivasi belajar berbeda. Untuk melihat perbedaan yang nyata

yaitu tabel Independent Sampel Test.

Tabel 4.25Independent Sampel Test

Nilai N Mean Std. Deviation Std. Error Mean

Motivasi

Belajar

Nilai Tertinggi 30 74,77 3,245 ,592

Nilai Terendah 30 63,00 3,311 ,605

Levene's

Test for

Equality of

Variances

t-test for Equality of Means

F Sig. t df Sig.

(2-

tailed)

Mean

Difference

Std. Error

Difference

95% Confidence

Interval of the

Difference

Lower Upper

Motivasi

Belajar

Equal

variances

assumed

,002 ,964 13,901 58 ,000 11,767 ,846 10,072 13,461

89

a. Pertanyaan Hipotesis:

Jika : – ttabel ≤ thitung ≤ ttabel, maka H0 diterima

Jika : thitung > ttabel, maka H0 ditolak

b. Pengujian dan Hasil Pengujian

Nilai thitung dari tabel Independent Sampel Test sebesar = 13,901, Nilai ttabel

0,00 (0,00/2 = 0,01)

c. Keputusan dan Interpretasi

Ternyata 13,901 > 0,01 maka H0 Ditolak.

Maka Ada perbedaan antara Motivasi Belajar siswa rata-rata tertinggi

dengan rata-rata Motivasi belajar dengan rata-rata terendah

D. Pembahasan Hasil PenelitianBerdasarkan hasil analisis, angket yang disebarkan kepada responden

yaitu mengenai motivasi belajar. Sedangkan menganai data presatsi belajar

diperoleh dari tes sumatif atau nilai raport.

Berdasarkan jenis kelamin dari 60 responden, dapat dijelaskan bahwa

sebanyak 15 responden berjenis kelamin laki-laki dengan presentase 25% dan

45 presentase berjenis kelamin perempuan dengan presentase 75%. Hal ini

menunjukkan bahwa persebaran responden dalam penelitian ini di dominasi

oleh responden perempuan yaitu sebesar 75%. Sedangkan berdasarkan

klasifikasi kelas dari 60 responden antara siswa yang mendapat beasiswa

BAZIS dan yang tidak mendapat beasiswa BAZIS, maka diperoleh sebanyak

33,3% kelas Akuntansi dan sebanyak 63,6% kelas Administrasi. Dalam hal ini

menunjukkan bahwa persebaran responden dalam penelitian ini di dominasi

oleh responden dari kelas Administrasi sebesar 63,3%.

Berdasarkan motivasi belajar siswa SMK Wawasan Nusantara dengan

responden 30 siswa yang menerima beasiswa BAZIS yaitu, dengan jumlah 78 -

Equal

variances

not

assumed

13,901 57,976 ,000 11,767 ,846 10,072 13,461

90

80 sebanyak 5 orang siswa mempunyai motivasi belajar sangat baik denagn

presentase sebesar (17%), 75 – 77 sebanyak 5 orang siswa mempunyai

motivasi belajar baik dengan presentase sebesar (17%), 70 – 74 sebanyak 7

orang siswa mempunyai motivasi belajar cukup baik dengan presentase sebesar

(23%), 66 – 69 sebanyak 3 orang siswa mempunyai motivasi cukup dengan

presentase sebesar (10%), 63 – 65 sebanayak 7 orang siswa mempunyai

motivasi belajar kurang baik dengan presentase sebesar (23%), 60 – 62

sebanyak 3 orang siswa mempunyai motivasi belajar sangat kurang baik

dengan presentase sebesar (10%).

Berdasarkan motivasi belajar siswa SMK Wawasan Nusantara dengan

responden 30 siswa yang tidak menerima beasiswa BAZIS yaitu, 77 – 80

sebanyak 4 orang siswa mempunyai motivasi belajar sangat baik dengan


motivasi belajar baik dengan presentase sebesar (13%), 69 – 72 sebanyak 5

orang siswa mempunyai motivasi belajar cukup baik dengan presentase sebesar

(17%), 65 – 68 sebanyak 5 orang siswa mempunyai motivasi cukup denagn


motivasi belajar kurang baik dengan presentase sebesar (10%), 57 – 60

sebanyak 9 orang siswa mempunyai motivasi belajar sangat kurang baik

dengan presentase sebesar (30%).

Berdasarkan Prestasi belajar siswa SMK Wawasan Nusantara dengan

responden 30 siswa yang menerima beasiswa BAZIS yaitu, yang memiliki nilai

83,65 - 84,62 sebanyak 1 orang siswa mempunyai prestasi belajar sangat baik

dengan presentase sebesar (3,4%), yang memiliki nilai 82,67 – 83,64 sebanyak

1 orang siswa mempunyai prestasi belajar baik dengan presentase sebesar

(10%), yang memiliki nilai 81,59 – 82,56 sebanyak 7 orang siswa mempunyai

prestasi belajar cukup baik dengan presentase sebesar (23,3%), yang memiliki

nilai 80,61 – 81,58 sebanyak 10 orang siswa mempunyai prestasi belajar

cukup dengan presentase sebesar (33,3%), yang memiliki nilai 79,63 – 80,60

sebanyak 7 orang siswa mempunyai prestasi belajar kurang baik dengan

presentase sebesar (23,3%), yang memiliki nilai 78,65 – 79 – 62 sebanyak 2

91

orang siswa mempunyai prestasi belajar sangat kurang baik dengan presentase

sebesar (6,7%).

Berdasarkan prestasi belajar siswa SMK Wawasan Nusantara dengan

responden 30 siswa yang tidak menerima beasiswa BAZIS yaitu, yang

memiliki nilai 82,14 – 82,91 sebanyak 2 orang siswa mempunyai prestasi

belajar sangat baik dengan presentase sebesar (6,7%), yang memiliki nilai

81,36 – 82,13 sebanyak 1 orang siswa mempunyai prestasi belajar baik dengan

presentase sebesar (3,3%), yang memiliki nilai 80,58 – 81,35 sebanyak 14

orang siswa mempunyai prestasi belajar cukup baik dengan presentase sebesar

(46,7%), yang memiliki nilai 79,80 – 80,57 sebanyak 8 orang siswa

mempunyai prestasi belajar cukup dengan presenatse sebesar (26,7%), yang

memiliki nilai 79,02 – 79,79 sebanyak 4 orang siswa mempunyai prestasi

belajar kurang baik dengan presentase sebesar (13,3%), yang memiliki nilai

78,24 – 79,01 sebanyak 1 orang siswa mempunyai prestasi belajar Sangat

kurang baik dengan presentase sebesar (3,3%).

Menurut data prestasi diatas diperkuat dengan teori yang di kemukakan

oleh Syah dalam Kompri setiap siswa pada prinsipnya tentu berhak

memperoleh peluang untuk mencapai prestasi belajar yang memuaskan, namun

dalam kenyataan sehari-hari tampak jelas bahwa siswa itu memiliki perbedaan

dalam hal kemampuan intelektual, kemampuan fisik, latar belakang keluarga,

kebiasaan dan pendekatan belajar yang terkadang sangat mencolok antara

seorang siswa dengan siswa lainnya.1

Selain itu Sudjana dalam kompri yang dikemukakan oleh Clark bahwa

hasil belajar siswa di sekolah 70% di pengaruhi oleh kemampuan siswa dan

30% di pengaruhi oleh lingkungan.2

Menurut uji validitas dan uji reabilitas dengan menggunakan angket

Motivasi Belajar sebanyak sebanyak 36 item pernyataan yang diperoleh 20

item pernyataan valid dan 16 dinyatakan tiak valid. Sedangkan nilai koefisien

Alpha sebesar 0,716 > 0,60, maka dapat dikatakan data tersebut reliabel.

1 Kompri, Motivasi Pembelajaran Perspekrif guru dan siswa, (Bandung: PT RemajaRosdakarya, 2015), h. 228.

2 Ibid, h. 228.

92

Hasil penelitian berdasarkan pengujian hipotesis menunjukkan bahwa

H0 ditolak dan Ha diterima. Pembahasan lebih lanjut tentang hasil penelitian ini

akan diuraikan sebagai berikut:

Penelitian yang dilakukan di SMK Wawasan Nusantara ini bertujuan

untuk melihat gambaran secara umum terkait dengan pengaruh pengaruh

beasiswa BAZIS terhadap Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar.

Pengaruh yang terlihat dari aspek tersebut dapat dikatakan memiliki pengaruh

satu sama lainnya. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan sebagai

berikut:

1. Hipotesis 1

Dalam grup statistik pada tabel terlihat bahwa prestasi belajar untuk

siswa yang mendapat beasiswa BAZIS adalah 81,2780, sedangkan prestasi

belajar siswa yang tidak mendapat beasiswa BAZIS adalah 80,5590.

Dalam hasil perhitungan analisis yang dilakukan, bahwa thitung > ttabel

(2,559 > 0,0065) dengan taraf signifikasi 0,05 maka dengan demikian H0

ditolak dan Ha diterima, hal ini berarti Ada perbedaan prestasi belajar antara

siswa yang mendapat beasiswa BAZIS dan yang tidak mendapat beasiswa

BAZIS

2. Hipotesis 2

Dalam grup statistik pada tabel grup statistic terlihat bahwa rata-rata

Motivasi belajar tertinggi adalah 74,77, sedangkan rata-rata Motivasi belajar

siswa terendah adalah 63,00

Dalam hasil perhitungan analisis yang dilakukan, bahwa thitung >

ttabel (13,901 > 0,01) dengan taraf signifikasi 0,05 maka dengan demikian

H0 ditolak dan Ha diterima, hal ini berarti Ada perbedaan antara Motivasi

Belajar siswa rata-rata tertinggi dengan rata-rata Motivasi belajar dengan

rata-rata terendah

Hasil hipotesisi diatas didukung oleh teori menurut Iskandar dalam

buku “Psikologi belajar” menjelaskan bahwa, “motivasi tumbuh karena ada

keinginan untuk bisa mengatahui dan memahami sesuatu dan mendorong serta

93

mengarahkan minat belajar siswa sehingga bersungguh-sungguh untuk belajar

dan termotivasi untuk mencapai prestasi”.3

Winkel berpendapat dalam jurnal mengatakan bahwa, “prestasi belajar

adalah suatu bukti keberhasilan belajar atau kemampuan seseorang siswa

dalam melakukan kegiatan belajar sesuai dengan bobot yang dicapainya”.4

Berdasarkan hasil wawancara terhadap 6 siswa SMK Wawasan

Nusantara diambil dari 3 siswa mendapat beasiswa dan 3 tidak mendapat

beasiswa hasil dari 3 siswa yang mendapat beasiswa menyebutkan beasiswa itu

menjadi semangat atau motivasi untuk lebih giat belajar dan 3 lainnya

mengatakan belajar itu itu bukan prioritas yang harus dipenuhi.

Dari hasil penelitian yang dilakukan sebelumnya oleh Suwandarini

tahun 2003 di Universitas Negeri Jakarta dalam skripsinya tentang “Perbedaan

Prestasi Belajar Antara Siswa Yang Mendapat Beasiswa Dengan Siswa Yang

Tidak Mendapat Beasiswa Pada SLTP Negeri 257 Jakarta Timur”.

Memberikan kesimpulan bahwa terdapat perbedaan prestasi belajar siswa kelas

II yang signifikan antara prestasi belajar antara siswa yang mendapat beasiswa

dengan prestasi belajar yang tidak mendapat beasiswa pada SLTP Negri 257

Jakarta. Dimana prestasi siswa yang mendapat beasiswa lebih tinggi daripada

prestasi siswa yang tidak mendapat beasiswa. Begitu pun dengan penelitian

yang dilakukan oleh Alfiah Nuraini Putri Tahun 2011 di Universitas Islam Negeri

Jakarta dalam skripsinya tentang “Pendistribusian Dana Bantuan BAZIS dan

Hubungannya dengkan Peningkatan Prestasi Belajar Siswa SLTA di Wilayah

Jakarta Utara”. Dengan kesimpulan terdapat hubungan yang cukup positif dan

signifikan antara peningkatan prestasi belajar siswa terhadap beasiswa yang

diberikan oleh BAZIS Kota Administrasi Jakarta Utara. Besar pengaruh

pendistribusian dana ZIS terdapat peningkatan prestasi siswa sebesar 32,3%,

sedangkan sisanya 67,7% dijelaskan oleh faktor lain diluar variabel


4 Ghullam Hamdu dan Lisa Agustina, Pengaruh Motivasi Belajar siswa terhadap prestasibelajar IPA di sekolah dasar (studi kasus terhadap siswa kelas IV SDN Tarumanegara KecamatanTawang Kota Tasikmalaya), Jurnal Penelitian Pendidikan, Vol 12 No 1, April 2011, h. 83.

94

pendistribusian dana artinya terdapat pengaruh yang cukup positif. Selanjutnya

Penelitain yang dilakukan oleh Arbi Dakhyu di Universitas Islam Negeri

Sultan Syarif Kasim Riau tahun 2011 dalam skripsinya tentang “Pengaruh

Pemberian Beasiswa Prestasi Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas VIII di

SMP N 1 Kampar Kiri Hulu Kab. Kampar”. Dengan kesimpulan bahwa

terdapat pengaruh yang signifikan antara kedua variabel. Penelitian yang

dilakukan oleh Arianto di Universitas Jambi tahun 2016 dengan skripsinya

yang berjudul “Pengaruh Pemberian Beasiswa dan Motivasi belajar terhadap

hasil belajar kelas VIII di SMP Kabupaten Tebo”. dapat disimpulkan bahwa

terdapat pengaruh yang signifikan. Dipenelitian ini juga menjelaskan siswa

yang mempunyai motivasi dan disiplin belajar yang tinggi maka hasil

belajarnya lebih baik dibandingkan dengan yang kurang atau tidak mempunyai

motivasi dan disiplin belajar dalam belajar.

Dengan demikian, berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan

dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh pemberian beasiswa BAZIS

terhadap Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar siswa SMK Wawasan

Nusantara Jakarta Timur.

E. Keterbatasan Penelitian

Penelitian yang telah terlaksana tentunya mempunyai banyak

keterbatasan. Keterbatasan yang dimaksud antara lain:

1. Keterbatasan referensi mengenai beasiswa BAZIS

2. Waktu untuk melakukan penelitian dirasa kurang tepat, sehingga bisa

mempengaruhi jawaban dari responden.

3. Pemilihan responden tidak dilakukan secara random sebagai subjek

penelitian, karena memang tidak mungkin dilakukan.

4. Keterbatasan biaya untuk memberikan tanda terima kasih dan souvenir

95

BAB VKESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Penelitian yang telah dilaksanakan ini berhasil memberikan

kesimpulan sebagai berikut:

1. Terdapat pengaruh pemberian beasiswa BAZIS terhadap prestasi belajar

hal ini dibuktikan bahwa thitung > ttabel (2,559 > 0,0065) dengan taraf

signifikasi 0,05 maka dengan demikian H0 ditolak dan Ha diterima, hal

ini berarti Ada perbedaan prestasi belajar antara siswa yang mendapat

beasiswa BAZIS dan yang tidak mendapat beasiswa BAZIS. Prestasi

belajar untuk siswa yang mendapat beasiswa BAZIS adalah 81,2780,

sedangkan prestasi belajar siswa yang tidak mendapat beasiswa BAZIS

adalah 80,5590.

2. Terdapat pengaruh Motivasi belajar terhadap Prestasi Belajar hal ini

dibuktikan bahwa thitung > ttabel (13,901 > 0,01) dengan taraf signifikasi

0,05 maka dengn demikian H0 ditolak dan Ha diterima, hal ini berarti Ada

perbedaan antara Motivasi Belajar siswa rata-rata tertinggi dengan rata-

rata Motivasi belajar dengan rata-rata terendah. Rata-rata Motivasi

belajar tertinggi adalah 74,77, sedangkan rata-rata Motivasi belajar siswa

terendah adalah 63,00.

B. Saran-saran

1. Bagi Pemerintah, sebaiknya memperbanyak memberikan beasiswa

kepada siswa-siswa yang kurang mampu untuk bisa melanjutkan

sekolahnya.

2. Bagi siswa penerima beasiswa BAZIS hendaknya memanfaatkan

beasiswa tersebut sebagai motivasi untuk meningkatkan prestasi belajar

yang lebih baik laigi.

3. Bagi peneliti lainnya, hendaknya mengkaji lebih dalam mengenai

BAZIS, seperti pendistribuzian dana ZIS, pengelolaan dana ZIS.

96

DAFTAR PUSTAKA

Alberta, Ninda. Kiat-kiat Berburu dan Tembus Beasiswa Pendidikan di LuarNegri. Depok: Katalog dalam terbitan, 2016.cet 1.

Agustina, Lisa dan Hamdu, Ghullam. Pengaruh Motivasi Belajar siswa terhadapprestasi belajar IPA di sekolah dasar (studi kasus terhadap siswa kelas IVSDN Tarumanegara Kecamatan Tawang Kota Tasikmalaya. JurnalPenelitian Pendidikan. Vol 12 No 1. April 2011.

Arikunto, Suharsimi. Manajemen Penelitian. Jakarta: PT Rineke Cipta, 2013.

Bazis Provinsi DKI Jakarta dan Institut Manajemen Zakat, Manajemen ZISBAZIS Provinsi DKI Jakarta. Jakarta: BAZIS DKI Jakarta. 2006.

Berita Resmi Statistik, Presentase Penduduk Miskin Maret 2015 Mencapai 11,22Persen, Diakses pada hari senin, 24 Oktober 2016 pukul 10.10 WIB,http://bps.go.id/brs/view /1158/.

Booklet BAZIS Jakarta. 2017.

Dahar, Ratna Wilis Teori-teori Belajar dan Pembelajaran. Erlangga, PT GeloraAksara Pratama. 2011.

Dalyono, M. Psikologi Pendidikan. Jakarta; PT Rineke Cipta, 2007.

Dakhyu, Arbi. Pengarbuh Pemberian Beasiswa Prestasi Terhadap MotivasiBelajar Siswa Kelas VIII di SMP N 1 Kampar Kiri Hulu Kab. Kampar.Riau : UIN Sultan Syarif Kasim Riau. 2011. Tidak dipublikasikan.

Diakses dari http://bazisjakarta.id/web/basisdata/syaratpengajuanpermohonan,pada Senin 8 November 2016 pukul 12.47 WIB.

Djamarah, Syaiful Bahri. Psikologi Belajar. Jakarta: PT Rineka Cipta, 2011.

----------Aswan Zain. Strategi Belajar Mengajar. (Jakarta: PT Rineke Cipta, 2013.

Dokumen Pemerintah Daerah Bazis tentang Persyaratan calon penerima bantuanbiaya pendidikan (beasiswa) siswa SLTA/Aliyah swasta dan Mahasiswa(S1).

----------Bazis tentang Tata tertib calon penerima bantuan biaya pendidikan(beasiswa) siswa SLTA/Aliyah swasta dan Mahasiswa (S1).

http://bps.go.id/brs/view

http://bazisjakarta.id/web/basisdata/syaratpengajuanpermohonan

97

Dzulkarnaen, Noviar .Lensaindonesia.com, BAZIS Jakarta timur kucurkan danabagi siswa tidak mampu, diakses hari Minggu, 4 September 2016, pukul13.05 WIB, http://www.lensaindonesia.com/2014/02/05/bazis-jaktim-kucurkan-dana-bagi-siswa-tidak-mampu.html.

Farhan, Ahmad. Pengaruh Pelaksanaan Bantuan Operasional Sekolah (BOS)terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas VII di SMP Negeri 241 Jakarta.Jakarta: UIN Jakarta. 2014. Tidak dipublikasikan.

Fitriyani, Laras iin. kompasiana, diakses 20 februari 2017, pukul 19.06 WIB,http://m.kompasiana.com/larasiin/dampak-positif-dan-dampaknegatif-kurikulum-2013_56f0d6afe422bd2b054dd404.

Ghozali, Imam. Aplikasi Analisis Multivariete dengan program IBM SPPS 23.Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro. 2013.

HalloJakarta.com, diakses hari Minggu, 4 September 2016, pukul 13.15 WIB,http://hallojakarta.com/wakil-walikota-jakarta-timur-serahkan-beasiswa-bazis-kepada-950-pelajar-dan-mahasiswa.

Hardiyanti, Dinna Yunika Putra dan Apriyansyah, Penentuan Penerima BeasiswaDengan Menggunakan Fuzzy Multiple Atribute Decission Making, JurnalSistem Informasi (JSI), VOL 3. NO.1, April 2011.

Hasbullah. Dasar-dasar ilmu pendidikan. (Depok : PT Rajagrafindo Persada.2013.

Iskandar. Psikologi Pendidikan (Sebuah Orientasi Baru). Ciputat: Referensi, 2012.

K, Martha. 100++ Beasiswa S-1 Favorit dalam negeri –Di universitas Pilihan-,Jakarta: PT Gramedia. 2016.

Kompri, Motivasi Pembelajaran Perspektif guru dan siswa. Bandung: PT RemajaRosdakarya. 2015.

Macam-macam Penelitian Kuantitatif. Diakses . Hari Rabu, 16 Juni 2016, Pukul19.33 WIB dari: www.bimbingan.org/macam-penelitian-kuantitatif.htm.

Menurut Keputusan Gubernur Provinsi Daerah Khsusus Ibukota Jakarta, Nomor120 Tahun 2002, Tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Amil, Zakat,Infaq, dan Shadaqah Provins Daerah Khsus Ibukota Jakarta, Bab II:Kedudukan. Tugas, Dan Fungsi, Pasal 2.

Menurut Peraturan Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 12Tahun 2016 tentang Pendayagunaan Zakat, Infaq dan Shadaqah PadaBadan Amil Zakat. Infaq dan Shadaqah Tahun 2016.

Murniasih, Erny. Winning a scholarship. Jakarta: Gagas Media. 2008. cet 1.

http://www.lensaindonesia.com/2014/02/05/bazis-jaktim-

http://m.kompasiana.com/larasiin/dampak-positif-dan-dampaknegatif-

http://hallojakarta.com/wakil-walikota-jakarta-timur-serahkan-beasiswa-

www.bimbingan.org/macam-penelitian-kuantitatif.htm

98

Mustopa (ed). Majalah BAZIS Provinsi DKI Jakarta. Peduli umat zakat is mylifestlye. Jakarta: BAZIS Provinsi DKI Jakarta. 2015. edisi 62.

----------Tahun 2016. Edisi 63.

Napitupulu, Ester Lince Napitupulu, kompas.com, "Prestasi Sains danMatematika Indonesia Menurun, diakses pukul 13.55 WIBhttp://edukasi.kompas.com/read/2012/12/14/09005434/Prestasi.Sains.dan.Matematika.Indonesia.Menurun. kamis 8 februari 2018.

Nara, Hartini dan Eveline Siregar dan, Teori Belajar dan Pembelajaran. (Bogor:Ghalia Indonesia. 2010.

Noor, Juliansyah. Metodelogi Penelitian. Jakarta: Kencana Prenada Media Grup,2011.

Nur’aini, Devi. Peningkatan Motivasi Belajar Siswa Menggunakan MetodeEksperimen Pada Pelajaran IPA Kelas VB SD Negeri TambakrejoKabupaten Purworejo. Yogyakarta: UNY, 2013. Tidak dipublikasikan

Okezone Kampus, 75 Persen Anak Putus Sekolah Akibat Faktor Ekonomi,Diakses pada hari senin, 29 Agustus 2016, pukul 13.00 WIB, dihttp://m.okezone.com/read/2015/08/17/65/1197508/75-persen-anak-putus-sekolah-akibat-faktor-ekonomi.

Purwanto, M. Ngalim, Psikologi Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya,2013.

Rasmita, firti dan Elfindri, Berburu Beasiswa. Tangerang: Argomedia Pustaka,2006. cet 1.

Sadirman, Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT RajagrafindoPersada, 2003.

Siregar, Syofian. Statistik Parametrik untuk penelitian kuantitatif : dilengkapidengan perhitungan Manual dan Aplikasi SPSS Versi 17. Jakarta: PTBumi Aksara, 2013.

Slameto. Belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Jakarta: Rineke Cipta,2010.

Solicha, Fadhilah Suralaga. Psikologi Pendidikan. Ciputat: Lembaga penelitanUIN Syarif Hidayatullah Jakarta. 2010.

Sriyanti, Lilik. Psikologi Belajar. Yogyakarta: Ombak Anggota IKAPI. 2013.

Sudijono, Anas. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada,2011.

http://edukasi.kompas.com/read/2012/12/14/09005434/Prestasi.Sains.dan

http://m.okezone.com/read/2015/08/17/65/1197508/75-persen-anak-putus-

99

Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. (Bandung: alfabeta.2013. Cet 19.

Supriyono, Widodo dan Abu Ahmadi. Psikologi Belajar. (Jakarta: PT RinekeCipta, 2013.

Syah, Muhibbin. Psikolog Pendidikan. (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2013.

Thaib, Eva Nauli. Hubungan Antara Prestasi Belajar Dengan KecerdasanEmosional. Jurnal Ilmiah DIDAKTIKA Februari 2013. Vol. XII. No 2.384-399.

Undang-undang dasar Tentang Pendidikan Nasional Menurut UU No. 20 tahun2003 Bab I menengai Ketentuan Umum, Pasal 1, Nomer 1.

Uno, Hamzah B. Teori Motivasi dan Pengukurannya. Jakarta: PT Bumi Aksara,2008.

Wahab, Rohmalina. Psikologi Belajar. Jakarta: PT Grafindo, 2015.

Wahyono, Budi. Indikator Motivasi Belajar. pada Senin 8 November 2016 pukul14.17 WIB, http://www. Pendidikanekonomi.com/2014/10/indikator-motivasi-belajar.html.

Wardani, Abellia Anggi. Meraih Mimpi Dengan Beasiswa. Jogjakarta: CV.Diandra Primamitra Meida. 2016.

Wawancara dengan Eka Nafisah selaku pengelola beasiswa BAZIS Jakarta Timur,Jumat, 03 Maret 2017, pukul 11.00 WIB.

Widiastono (ed), Tonny D. Pendidikan Manusia Indonesia. Memasarkan sekolahdan menyekolahkan pasar, (artikel harian kompas 05 agustus 2004).

Widjadati, Yusri. Pengaruh Status Sosial Ekonomi Orang Tua Terhadap PrestasiBelajar Siswa, Mahasiswa Pendidikan Geografi IKIP Veteran Semarang.Jurnal ilmiah pendidikan Geografi.

Yono, Julianto, dkk. Pengaruh Pemanfaatan Beasiswa Dengan Hasil BelajarMahasiswa Jurusan Teknik Sipil Ft-Unp. CIVED ISSN 2302-3341 Vol. 2.Nomor 2. Juni 2014.

LAMPIRAN

Lampiran 1

PENGUMUMAN HASIL SELEKSI DAN WAWANCARAPENERIMA BANTUAN BIAYA PENDIDIKAN

BAZIS KOTA ADMINISTRASI JAKARTA TIMURPERIODE TAHUN 2015-2016

KELOMPOK SISWA, WILAYAH JAKARTA TIMUR

NO NAMA SEKOLAH JURUSAN KELAS ALAMAT KELURAHAN KECAMATAN ORANG TUA

1 ABDUL KAHFI SMK MALAKA 23/TM YM X JL Benda Jaya 2 Rt 05/2 Duren Sawit Duren Sawit Ida

2 ABDUL QUSOY SMA AL GHURABAA IPS X Jl. Pondok Rt.08/07 Malaka Sari Duren Sawit Siti Sopiah

3 ADE ES APIANI MA AL JAUHARIYAH/IPS IPS XI JL BUARAN II RT.002/013 Klender Duren Sawit Maryati

4 ADIK KRISWANTO SMA ANGKASA 1 /OTM OTM XI JL Komodor Halim PK Rt 08/01 Kebon Pala Makasar Saliyah

5 ADITYA MULYANA SMK ALWATHONIYAH PUSAT AP X Jl. Kampung Sumur Rt.04/17 No. 18 Klender Duren Sawit Nur'aini

6 ADITYA PRATAMA SMK KARYA GUNA/TKJ TKJ X Jl. Setia No. 8 Rt 007/01 Bidara Cina Jatinegara Fitria Ningsih

7 AGUS AKSINUL M MA AZ-ZIYADAH/IPS IPS XI JL. T No 4 Rt 05/11 Cip Muara Jatinegara Siti Masrikah

8 AGUSTINA WULANDARI N SMK NURUL HUDA/AK AK X JL Kp Waru Doyong Rt 08/08 Jatinegara Cakung Mursanah

9 AHMAD AFIF Z MA AL FALAH/IPS IPS X JL Kp Rawa Teratai Rt 03/01 Rawa Teratai Cakung Suryani

10 AHMAD FAISAL SMA AZ ZIYADAH IPS X Jl. Jatinegara Barat Rt.15/03 Kampung Melayu Jatinegara Icah Aisah

11 AHMAD FAUZAN SMK WAWASAN NUSANTARA/AP AP XI JL. Tanah Rendah Rt. 009/088 Kampung Melayu Jatinegara Maryamah

12 AHMAD HABIBIE SMK WAWASAN NUSANTARA AP X Kp. Pulo Rt.06/02 Kampung Melayu Jatinegara Ropiah

13 AHMAD HAIDAR MA AL FALAH/IPS IPS X JL Cipinang Bali Rt 05/03 Cipinang Melayu Makasar Siti Rahmah

14 AHMAD SYAFEI SMK KEMALA BHAYANGKARI 1 TKR XI Jl.Persahabatan Timur Rt.01/17 No. 55 Cipinang Pulogadung Siti Hajar

15 AKBAR RUZZAMAN SMK NURUL HUDA AK X Kp. BAru Klender Rt. 06/09 Cakung Barat Cakung Riana

16 AKBAR SOLEH HIDAYAT SMK BHAKTI PERTIWI AK X Jl. Kebon Jeruk Timur Rt.10/02 Cipinang Besar Utara Jatinegara Mami

17 AL MU'MIN AKBAR SMK WAWASAN NUSANTARA/ADM ADM X JL KP JEMBATAN NO. 53 RT.11/12 Penggilingan Cakung Marhasan

18 ALI AZIS SYAHFRUDIN SMA AL-GHURRABAA IPS X Jl. Pisangan Lama Rt 05/05 Pisangan Pulo Gadung S.E Puji Astuti

19 AMALYA LUTHFA SMK NURUL ISLAM AK XI Jl. PENGGILINGAN Rt.12/04 Penggilingan Cakung Misra

20 AMELIA CITRA DEWI SMK WAWASAN NUSANTARA/AK AK X JL Kp Rawadas Rt 09/03 Pondok Kopi Duren Sawit Elly Efendy

Lampiran 1

























Lampiran 1

























Lampiran 1

























21 AMELIA NURUL HIDAYAH SMA BINA PANGUDI LUHUR/IPA IPA X Jl. Kemuning Rt 004/07 Uku Matraman Supriyatin

22 AMELIA RAHMAWATI SMA PR 3/IPS IPS XI Jl. Gang remaja III No.15 Rt 008/07 Jatinegara Kaum Pulogadung Putini

23 AMINAH SMK AL FATHIYAH AP X Jl. Dewi Sartika Rt.06/07 No. 29 Cililitan Kramat Jati Laila Zahra

24 ANANDA RADITYA K SMK PANGUDI LUHUR/IPA IPA X JL Pisangan Baru Rt 12/13 Pisangan Baru Matraman Sumarni

25 ANDI DAUD SMK PEMUDA TKR XI JL. Arjuna III Skip No. 19 RT.04/07 Utan kayu Selatan Matraman Yuni Widiarti

26 ANDRE KURNIAWAN SMK WAWASAN NUSANTARA AP X Gugus Depan Rt.08/01 Palmeriam Matraman Sri Wahyuni

27 ANGGA GINANJAR MA AL-FALAH IPS X Jl. Jatinegara Kaum Utara Rt 01/04 Jatinegara Kaum Pulogadung Umari

28 ANGGI PURNAMA SARI SMK CITRA MANDIRI/AP AP XI JL Kp Jembatan Rt 002/12 Penggilingan Cakung Siti Koimah

29 ANISA PUTRI RIZALDA SMK WAWASAN NUSANTARA AK X Jl. Kp Jembatan No. 15 Rt 004/01 Penggilingan Cakung Dahlia

30 ARDIANTO EKO SAPUTRA SMK GEMA NUSANTARA/TATA NIAGA TATA NIAGA X JL. Kp. Rawa Domba Rt. 007/07 Duren Sawit Duren Sawit N. Maryani


31 ARI BUDILESTARI SMK IPTEK JKT/AK AK XI JL Bulak Jaya Rt 17/08 Pulogebang Cakung Suprihatin

32 ARI MAULANA SMK BUDI MURNI I/TKR TKR XI JL. Kp. Rawa Domba Rt. 004/07 Duren Sawit Duren Sawit Muniroh

33 ARIZAL ARIFFUDIN SMK BUDI MURNI 1 JAKARTA/TKR TKR XI JL Prumpung Sawah Rt 08/04 Cip. Besar Utara Jatinegara Sri Wulandari

34 AROFAH SMK ALWATHONIYAH PUSAT AK X Kp. Sumur Rt.06/10 Klender Duren Sawit Nuriyah

35 ASTRI ZERIATI SMK PEMBANGUNAN/AP AP XI Jl. Utan Kayu Utara Rt.02/09 NO.39 Utan Kayui Utara Matraman Yuniarti

36 AULIA RAHMAH SMK WAWASAN NUSANTARA/ADM ADM X JL. Raya Penggilingan Rt 05/07 Penggilingan Cakung Nurbaiti

37 AYIS NUR ASI'AH MA AZ-ZIYADAH/IPS IPS X JL Cip. Timur Rt 002/011 Cipinang Pulogadung Nurhayati

38 AYU SRIWAHYUNI SMK MITRA NUSANTARA/AK AK XI Jl. Pratama Kalimalang Rt.02/08 Pondok Kelapa Duren Sawit Burhani Darmawati

39 BAIHAQI ALHAMDI SMA 17 AGUSTUS 1945 IPS X Jl. Setia No.17 Rt 008/02 Bidara Cina Jatinegara Karnasih

40 BIMO DWI. S SMK SATYA BHAKTI I/LISTRIK LISTRIK X Jl. Slamet Riyadi Rt.12/01 Cip Cempedak Jatinegara Suhana

41 BOBBI SAPUTRA NASUTION SMK BHAKTI PERTIWI IPA X Jl. Cipinang Jaya II E Cipinang Besar Utara Jatinegara Sopiyah

42 BUCHORI APRILIANSYAH MA AZ-ZIYADAH/IPS IPS X JL. Kp Pulo Jahe Rt 12/14 Jatinegara Cakung Sri Agustinah

43 BUNGA SILVIYANTI SMK PEMBANGUNAN/AP AP X JL. A III No. 7 Rt. 002/01 Utan Kayu Utara Matraman Hariyanti

44 CHOLILAH MA AL FALAH/IPS IPS X JL Tanah 80 Rt 09/08 Klender Duren Sawit Masenah

45 DALILAH SMK JAKARTA TIMUR 1/AP AP X Jl. Gg Pertama No. 28 Rt 001/02 Bidara Cina Jatinegara Sulastria

46 DARA LIKANDAU MA ASSYAFIIYAH 1/IPA IPA XI Jl. Kampung Bulak Rt.01/16 Klender Duren Sawit Rohaeti

47 DEBTIA SABDA RINJANI MA AL JAUHARIYAH/IPS IPS XI Jl. Buaran 1 Rt. 03/08 No.57 Jatinegara Cakung Ati Masyati

48 DENI HARYADI SMK NURUL IMAN IPS XI PEDATY BYPASS Rt.06/09 No.03 A Rawabunga Jatinegara Rokhati

49 DESSY YULDIANA SMA PR 3/IPS IPS XI Jl. Raya Bekasi No. 26 Rt 009/011 Jatinegara Cakung Nurhayati

50 DEWI NURHAYATI SMK WAWASAN NUSANTARA/AK AK X JL Raya Penggilingan Rt 07/10 Penggilingan Cakung Tini

51 DHEA SALLIVA ANGELIA SMA MITRA NUSANTARA AP XI Jl. Swadaya VII Rt.07/01 Jati Cempaka Pondok Gede Nurjannah

52 DIAN PRATAMA PUTRI SMK TRAVINA PRIMA/AK AK XI Jl. Pancawardi No.39 Rt.05/11 Kayu Putih Pulogadung Ariyana

53 DIAN RAHMAWATI SMA AL WATHONIYAH IPA XI Jl. Pulogebang Rt.14/06 No.37 Pulogebang Cakung Sawiyah

54 DINA FITRIA SMA ALGHURABAA IPS X Jl. Gg. Remaja 1 Rt.06/04 Jatinegara Pulogadung Maenah Sumarti

55 EKA FEBRIYANTI SMK WAWASAN NUSANTARA/ADM ADM X JL. Waru Doyong Rt 14/08 Jatinegara Cakung Mimin

56 ELLY YULIA WATI MA AZ-ZIYADAH/IPS IPS X JL Amal 1 Rt 10/01 Pondok Bambu Duren Sawit Kokom Komariah

57 ERINASARI SMK FARMASI IKIFA FARMASI X Jl. NURUL IMAN Rt.06/04 Cipinang Melayu Makasar Idar Darningsih

58 FADLI MUHAMMAD IDRIS SMK GEMA NUSANTARA/TATA NIAGA TATA NIAGA X JL. Rawamangun Tegalan Rt. 008/01 Rawamangun Pulo Gadung Susilowati

59 FAISAL WILANA MA AZ-ZIYADAH/IPS IPS X Jl. Amal 2 Rt.08/01 Pondok Bambu Duren Sawitq Masrifa

60 FAIZUL FADHILAH MA AZ-ZIYADAH/IPS IPS XI JL Tambun Rengas Rt 08/07 Cakung Timur Cakung Bahriah

61 FAJAR APRIYAN SMA BPSK 1 TKJ XI Komp. DKI Blok R2 Rt>15/02 Pondok Kelapa Duren Sawit Maryani

62 FAJAR FARERA SMA CORPATARIN X Jl. Bojong Indah 1 Rt 007/06 Pondok Kelapa Duren Sawit Mulyaningsih

63 FARAH FAUZIAH MA ALFALAH IPS X Jl. Jatinegara Barat no. 45 Rt 008/05 Balimester Jatinegara Yuyu Rohanah

64 MUHAMMAD FARHAN SMA MUHAMMADIYAH IPS X Jl. Nusa Indah I/II No.123 Rt 006/13 Malaka Jaya Duren Ssawit Mulyati

65 FARHAN IHSAN P. SMK SATBAK 1/TKJ TKJ XI Jl. Pisangan Baru III Rt 010/07 Pisangan Baru Matraman Uun Yusroni

66 FARHAN NUARY SMK AL-WATHONIYAH PUSAT/AP AP X Jl. Jatinegara Barat Rt 15/03 Kp. Melayu Jatinegara Icah Asiah

67 FARIS SYAUQI MA MIFTAHUL ULUM/IPA IPA X Jl. Pertanian Tengah Rt 15/02 Klender Duren Sawit Mariyah


68 FEBI ARISYA SMK BINA KARYA UTAMA/AP AP XI JL Cakung Barat Rt 01/05 Cakung Barat Cakung Yosi Endarita

69 FINA NUR FITRI SMA PR 3/IPS IPS XI Jl. Kp Jati Rt 003/08 Jatinegara Kaum Pulogadung Supriyati

70 FIQI ALANDARI MA AL FALAH/IPS IPS XI JL Ekonomi Raya Rt 12/02 Duren Sawit Duren Sawit Masyrofah

71 FIRMANSYAH SMK AL-FAHTIYAH/AP AP XI Jl. Raya Condet Rt 015/05 Cililitan Kramat Jati Hamidah

72 FITRI ANDINI MA AL FATHIYAH IPS XI Jl. Buncit Raya Pulo Kalibata (Pancoran) Kalibata Pancoran Manzila

73 FITRIYANISYAH SMK NURUL HUDA/AKUNTANSI AK XI JL. Tipar Cakung Rt 06/08 Cakung Barat Cakung Sri Sugini P

74 GEMARA LADYISKHA SMK RISTEK KIKIN/TKJ TKJ XI JL. Kp. Pisangan Rt. 004/03 Penggilingan Cakung Irawati Hartono

75 GISELA SYIFANIE SMA MUHAMMADIYAH 12/IPA IPA XI Jl. Kayu Manis VII No. 5 Rt 005/06 Kayu Manis Matraman Suwartiningsih

76 HANIFAH SMK AL WATHONIYAH PST/AP AP XI Jl. Bek Bandung Rt.11/03 Jati Pulogadung Yeni

77 HASNA NABILA SMA MUHAMMADIYAH 23 IPA X Jl. Jaya Gas Rt. 09/01 Pondok Kelapa Duren Sawit Sasmar Widia Sari

78 HAYATULLAH HUMAINI MA AZ-ZIYADAH/IPS IPS X JL. Pulo Nangka Barat II No. 42 Rt 002/16 Kayu Putih Pulo Gadung Mashudah

79 HUZAIRAH AL-MAKHZUMI SMK KEMALA BHAYANGKARI 1 TKR X Jl. Jatinegara Kaum Utara Rt 07/04 Jatinegara Kaum Pulogadung Susmita

80 IBNU SYADILLAH F SMA BINA PANGUDI LUHUR/IPA IPA X JL Pisangan Baru Rt 01/04 Pisangan Baru Matraman Sudiah

81 ICHSAN ASYARI SMK MERCUSUAR/TKR TKR XI jl. Mawar Merah I Rt. 007/01 Pondok Kopi Duren Sawit Sukinah

82 IFAN HIDAYAT SMK NURUL IMAN IPS XI Jl. Pisangan Baru Rt 10/13 Pisangan Baru Matraman Sapti

83 IHSANNUDDIN N MA AL JAUHARIYAH/IPS IPS X JL. Masjid Al Ikhlas Rt 01/01 Pondok Kelapa Duren Sawit Chaironi

84 IKBAR NUROHMAN SMA NAHDHLATUL WATHAN/IPS IPS XI Jl. Rawa Jaya 3 Rt.02/04 Pondok Kopi Duren Sawit Santi

85 ILHAM AZHARI SMK BHAKTI PERTIWI/PEMASARAN PEMASARAN XI Jl. Bekasi Timur Rt 006/06 Cip. Besar Utara Jatinegara Utin Rastini

86 ILHAM DWI PUTRA SMK BHAKTI PERTIWI/IPA IPA XI Jl. Kayu Manis V Rt 005/03 Pisangan Baru Matraman Gentawati

87 ILHAM KHUMAIDI MA AL-JAUHARIYAH/IPS IPS XI Jl. Buaran II Rt 002/013 Klender Duren Sawit Siti Rukoyah

88 ILHAM SAPUTRA SMK RISTEK KIKIN/TKJ TKJ X Jl. Raya Penggilingan Rt 10/06 Penggilingan Cakung Mardilah

89 INDAH PUTRI J MA AZ-ZIYADAH/IPS IPS X JL Amal Rt 09/01 Pondok Bambu Duren Sawit Daryati

90 INDAH RAMADAYANTI SMK WAWASAN NUSANTARA/AK AK XI JL. Kp. Jembatan Rt. 001/02 Penggilingan Cakung Rosmiati

91 INDAH SUCILARASATI MA ALFALAH IPS X Jl. Kp Tanah 80 No.15 Rt 008/08 Klender Duren Sawit Mia Ernayati

92 INDRIYANI ASTIKA SMK CITRA MANDIRI AP XI Jl. Raya Penggilingan Rt 006/05 Penggilingan Cakung Asni

93 IRFAN R. KUSUMA PUTRA SMK NURUL IMAN IPS XI Jl. Pisangan Baru Rt 12/13 Pisangan Baru Matraman Zuwensih

94 IRFAN NURDIN R MA AL-WATHONIYAH 1/IPS IPS XI Jl. Rawa Domba Rt.06/07 Duren Sawit Duren Sawit Makbullah

95 IRMA BERLIANA M H SMK WAWASAN NUSANTARA/ADM ADM X JL. Ujung Kerawang Rt 10/05 Pulo Gebang Cakung Siti Asnah

96 IRVAN BAIHAQI SMK SATYA BHAKTI/TKJ TKJ XI Jl. Rasamala Rt 013/06 Uks Matraman Siti Alawiyah

97 ISHAK AL QIROM SMK GEMA NUSANTARA/TATA NIAGA TATA NIAGA X JL. Kp. Rawa Domba Rt. 004/07 Duren Sawit Duren Sawit Dariyah

98 JIHAN FATIMAH MA AL-JAUHARIYAH/IPS IPS XI JL. H. Achmad Rt. 007/05 Duren Sawit Duren Sawit Nurhayati

99 JULIANA ADLANI SJ SMA BINA PANGUDI LUHUR/IPA IPA X Jl. Pisangan Lama III No.6E Rt 003/07 Pisangan Timur Pulogadung Nurlaela

100 KHOIRUN NISA MA AZ-ZIYADAH/IPS IPS X JL Naga Raya Rt 01/18 Klender Duren Sawit Maesaroh

101 KINTAN MAUDY PUTRI SMA BINA PANGUDI LUHUR/IPA IPA XI JL Penggalang Rt 15/03 Palmeriam Matraman Samiah

102 KINTAN RAMADANTI SMK WAWASAN NUSANTARA AK X Jl. Sentra primer No. 6 Rt 003/08 Pulo Gebang Cakung Nia Lianis

103 KISSTY LATIPAH SMK NURUL ISLAM AK XI Jl. Raya Penggilingan No. 26 Rt 005/06 Penggilingan Cakung Lience Inneke

104 LIDIYA FITRIANA ANGGRAYANI SMK WAWASAN NUSANTARA/AP AP X JL. Kp. Jembatan Rt. 003/01 Penggilingan Cakung Yulianah


105 LILIS FANDIYAH MA AZ-ZIYADAH/IPS IPS X JL Kp Rawa Domba Rt 06/07 Duren Sawit Duren Sawit Rohati

106 LINDA KHLIFATUN SHOLEKHA SMA PELITA 3 RAWAMANGUN IPS XI Kp. Pancol Atas Jati Pulogadung Siti Shofiah

107 LISA TRIYANA MA AL JAUHARIYAH/IPS IPS X Jl. Swadaya 25 No.1 Rt 007/05 Duren Sawit Duren Sawit Ruhmanih

108 LISHAWATI SMK NURUL HUDA/AKUNTANSI AK XI JL. Tipar Cakung Rt 07/05 Cakung Barat Cakung Erni Kusrini

109 LUKMAN HAKIM SMK PASKITA GLOBAL/AP AP XI Jl. Dewi Sartika No. 20 Rt 002/12 Cawang Kramat Jati Faizah M.

110 LULU ANISA SMK AL-WATHONIYAH PUSAT/AP AP XI JL. Rawamanmgun Tegalan Rt. 004/03 Rawamangun Pulo Gadung Dayu Sukmarani

111 LULUK SETIAWATI MA AL JAUHARIYAH/IPS IPS X JL Masjid Al Falah Rt 09/05 Duren Sawit Duren Sawit Sri Tuni

112 M. ABU DARDA SMK WAWASAN NUSANTARA/AP AP X Jl. Kp Pulo Rt 003/02 Kp. Melayu Jatinegara Muthmainnah

113 M. FADLI ALFARISI SMK AL-FAHTIYAH/AP AP X Jl. Gang H.Kiun Rt 010/01 Cililitan Kramat Jati Dahlia

114 M. FAIZUL ABIDIN SMK AS SYAFIIYAH/AP AP XI Jl. Kayu Manis IX No.17 Rt 006/08 Kayu Manis Matraman Retno gayatri

115 M. FARHAN SMK SATYA BHAKTI I/LISTRIK LISTRIK X Jl.Kebon Nanas Utara Rt.12/01 Cip. Cempedak Jatinegara Baynah Hawa

116 M. RIFQI AFIF AZMI SMA BINA PANGUDI LUHUR/IPA IPA XI Jl. Srikaya No. 12 Rt 010/06 Uku Matraman Nani Sunarsih

117 M. SYARIFUDDIN SMK KEMALA BHAYANGKARI 1 TKR X Jl. Jatinegara Kaum Utara Rt 08/04 Jatinegara Kaum Pulogadung Kasirah

118 MAGHDALENA SMK NURUL HUDA/AK AK XI JL. Kp. Baru Rt. 011/07 Cakung Barat Cakung Wakiah

119 MARYANTI SMK NAHDHLATUL WATHAN/IPS IPS XI JL. Kp. Penggilingan Rt. 006/03 Penggilingan Cakung Nur Liyah

120 MASNUDIN SMK WAWASAN NUSANTARA AP X Jl. Penggilingan Rt.15/02 Penggilingan Cakung Masni

121 MAULANA SMK WAWASAN NUSANTARA/ADM ADM X Jl. Kp Pisangan Rt 004/03 Penggilingan Cakung Uni Wahyuni

122 MAULANA NURDIN YULIAN SMK GEMA NUSANTARA/TATA NIAGA TATA NIAGA X JL. Gading X R-19 Rt. 003/10 Pondok Bambu Duren Sawit Fardiani Juliastuti

123 MAULANA RACHMAT SMK BINA PANGUDI LUHUR AP X Jl. Kebon Kelapa Tunggal Rt 10/09 Utan Kayu Matraman Sumiyati

124 MEGA ARFIKA SMK GEMA NUSANTARA/TATA NIAGA TATA NIAGA X JL. Kampung Dalam Rt. 004/01 Cawang Kramat Jati Maryani

125 MEGAWATI DWI PUTRI SMK CITRA MANDIRI/AP AP X JL Kp Padaengan Rt 03/08 Penggilingan Cakung Eti Suhaeti

126 MEGAWATI DWI PUTRI SMK WAWASAN NUSANTARA/AP AP X JL Kp Waru Doyong Rt 013/08 Jatinegara Cakung Buani

127 MEI WAHYU UTAMI SMK PEMBANGUNAN/AP AP XI Jl. Pembina V Rt.09/06 No. 20 Palmeriam Matraman Sulastri

128 MELLA WIDHIA SMA BINA PANGUDI LUHUR/IPA IPA X Jl. Jeruk IV No. 23 Rt 014/06 Uku Matraman Resih

129 MELLANI NOVITA SARI SMK IPTEK JKT/AK AK XI JL Damai Rt 02/08 Pulogebang Cakung Endah Partikah

130 MERI NOVITA SARI SMK WAWASAN NUSANTARA/ADM ADM X JL Kp Jembatan Rt 16/12 Penggilingan Cakung Basirah

131 MOHAMMAD ALAN SMK PGRI 8 /OTO OTO X Jl. Balai Rakyat Rt 004/01 Pondok Bambu Duren Sawit Supami

132 MOHAMMAD FACHRUL PRATAMA SMA ALGHURABAA IPS XI Jl. Pisangan Lama 3 Rt.10/05 Pisangan Timur Pulogadung Aisyah

133 MUHAMMAD DAFA SMA AL-GHURABA/IPS IPS X JL. Kincir IV No. 9A Rt. 008/10 Jati Pulo Gadung Kustini

134 MUHAMMAD FAISAL SMA YP IPPI IPA XI Jl. St Cakung No.24 Rt 14/03 Pulo Gebang Cakung Djainah

135 MUHAMMAD FIQIH SMK MULTI MEDIANUSANTARA JAKARTA MM Jl. Cipinang Muara Rt 04/04 Cipinang Muara Jatinegara Istiati

136 MUHAMMAD HASAN MA AL FALAH/IPS IPS X JL Pertanian Utara Rt 01/01 Klender Duren Sawit Ade Kusmiati

137 MUHAMMAD JULIANTO SMK PARAMITA 1 IPS X JL Raden Inten II Rt 09/05 Duren Sawit Duren Sawit Halimah

138 MUHAMMAD KAMIL MA AZ-ZIYADAH/IPS IPS X Jl. Kapuk III Rt.06/05 Klender Duren Sawit Teti

139 MUHAMMAD MASKURI SMK WAWASAN NUSANTARA/AK AK XI JL. Kp. Sumur No. 24 Rt. 007/10 Klender Duren Sawit Daryati

140 MUHAMMAD MIFTAH N SMK IPTEK TKR XI Jl.Raya Pulogebang Rt.10/06 Kayu Manis Matraman Wiwi Nurhayati

141 MUHAMMAD RIDWAN G SMA BINA PANGUDI LUHUR IPA XI Jl. Mangga Rt.004/05 Utan Kayu Utara Matraman Tri Djuniarti


142 MUHAMMAD SIDQI U MA AL FALAH/IPA IPA XI JL Jatinegara Barat Rt 08/05 Balimester Jatinegara Yuyurohana

143 MULIA ANDIKA SMA NAHDHLATUL WATHAN/IPS IPS XI Jl. Bekasi Timur IV Rt.15/07 No.364 Cipinang Besar Utara Jatinegara Aan Andayi

144 NABILLA RAHMA FAUZIAH SMK BHAKTI PERTIWI IPA XI Jl. Kebon Jeruk Timur Rt.02/02 Cipinang Besar Utara Jatinegara Saimi

145 NADIA RAHMADAYANTI MA AL ITISHOM/IPS IPS XI JL Poncol Jaya Rt 13/03 Gedong Pasar Rebo Titi Purwati

146 NAJMA SMK MITRA NUSANTARA/AK AK XI JL Pisangan Baru 4 Rt 01/04 Pisangan Baru Matraman Jamaliah

147 NANDA TYARA APRILIA SMK AL-FATHIYAH AP XI Gg. Dermaga Rt 01/03 Balekambang Kramat Jati Siti Atikah

148 NENI SURDIWANTI SMA NAHDHLATUL WATHAN/IPS IPS XI Bulak Jaya Rt.15/08 Pulogebang Cakung Nenah

149 NEVI NURAFNI SMK AL-FAHTIYAH/AP AP XI Jl. Rasena No.74 Rt 02/02 Balekambang Kramat Jati Anisah

150 NIZAR KHALAQI SMA NAHDHLATUL WATHAN/IPS IPS XI Jl. Rya Penggilingan Rt.01/03 Penggilingan Cakung Umiyareal

151 NOVI VOVIA ZUANTI SMK WAWASAN NUSANTARA/AK AK XI JL. Kp. Pisangan Rt. 012/03 Penggilingan Cakung Imas Herlina

152 NOVIANA SMK FARMASI IKIFA X JL LOKOMOTIF RT.012/01 Rawabunga Jatinegara Cicin Bt Madroi

153 NOVITA BERLIANTY SMA NAHDHLATUL WATHAN/IPS IPS XI Jl Bona Kp. Pisangan Rt.06/03 Penggilingan Cakung Fitrida Mutia

154 NOVITASARI SMK NURUL ISLAM IPA XI Kp. Pisangan Rt. 02/11 Penggilingan Cakung Sutarni

155 NUR ALFIAH SMK CITRA MANDIRI/AP AP XI JL. Kp Jembatan Rt 001/02 Penggilingan Cakung Dwi Larasati

156 NUR ANNISA NIMAT SMK WAWASAN NUSANTARA/ADM ADM X JL. Bojong Rangkong Rt 03/08 Pulo Gebang Cakung Puji

157 NUR ILMI FADILLAH SMA BINA PANGUDI LUHUR/IPA IPA X Jl. Madrasah II Duren Sawit Duren Sawit Asmiah

158 NUR NOVITA RISA SMA BINA PANGUDI LUHUR/IPA IPA X jl. Pisangan baru I Rt 006/08 Pisangan Baru Matraman Nur Shinta

159 NUR PENI SMK NURUL HUDA/AK AK X JL Kp Baru Rt 05/07 Cakung Barat Cakung Jumani

160 NUR YULIATI ANDITA SMA PERGURUAN RAKYAT 3 IPA X JL. Pangkalan Jati Rt 04/13 Cipinang Melayu Makasar Sri Mulyati

161 NURDINA CAMALIA SMA NAHDHLATUL WATHAN/IPS IPS XI Jl.Bona Rt.06/03 No. 16 Penggilingan Cakung Yuhana Diarta

162 NURFIKA MAHENDRA SMK JAKARTA TIMUR 1/AP AP X Jl. Setia No. 8 Rt 008/02 Bidara Cina Jatinegara Mulyana

163 NURHANIFAH ASARI SMK NURUL HUDA/AK AK X JL. KP. Baru Rt. 006/09 Cakung Barat Cakung Nining Nurjanah

164 NURUL NABILA MA AZ-ZIYADAH/IPS IPS X JL Gotong Royong Rt 02/02 Pondok Bambu Duren Sawit Nur Asiah

165 NURUL RAHMAH MA AL JAUHARIYAH/IPS IPS X JL Swadaya 5 Rt 02/01 Duren Sawit Duren Sawit Saimah

166 PANDU SETIWAN SMK MALAKA /TKJ TKJ XI Jl. Kenanga NO.28 Rt.07/10 Duren Sawit Duren Sawit Mulyaningsih

167 PUJI HARTI SMK WAWASAN NUSANTARA/AP AP X JL Kp Pisangan Rt 12/03 Penggilingan Cakung Ratmi

168 PUTRI AGUSTINA SMK WAWASAN NUSANTARA/AK AK X JL Jembatan Rt 02/01 Penggilingan Cakung Murihati

169 PUTRI RHAMADHANI AULIA SMK AL FATHIYAH IPS XI Jl. Rawa Elok Rt.01/08 Balekambang Kramat Jati Siti Maulidah

170 RAHADI IKHWAN SAPUTRA MA AL-WATHONIYAH 1/IPS IPS X Jl. Bumi Raya 5 Rt 003/03 Duren Sawit Duren Sawit Ratna Sumirnasih

171 RAHMATUN NAZILAH MA AZ-ZIYADAH/IPS IPS X JL Tanah 80 Rt 06/09 Klender Duren Sawit Saliyah

172 RAMDANI MA AL-JAUHARIYAH/IPS IPS XI Jl. Kp Sumur Rt 010/10 Klender Duren Sawit Sadiyah

173 RANI BERLIAN SMK 11 MARET AK XI Jl. Jatinegara Kaum Utara Rt 08/04 Jatinegara Kaum Pulogadung Suminarsih

174 RANI KARTIKA WATI SMK NURUL IMAN/AK AK XI JL Pisangan Baru Rt 12/13 Pisangan Baru Matraman Suharningsih

175 RASITA HERMAWATI SMK NURUL ISLAM/AP AP XI Jl. Klender Rawadas Rt 004/03 Pondok Kopi Duren Sawit Asmanih

176 RASTI SMK WAWASAN NUSANTARA/ADM ADM X JL. Kampung Pedaengan Rt 08/08 Penggilingan Cakung Urmiati

177 RATNA SARI SMK WAWASAN NUSANTARA/AP AP X JL. Kp. Jembatan Rt. 001/02 Penggilingan Cakung Saprida

178 RATUNATSYA RATNA S. MA AL-FALAH/IPA IPA X JL Kp. Pisangan Rt 003/03 Penggilingan Cakung Hj. Marhanih


179 RAY CARISTA A. SMK PASKITA GLOBAL/AKUNTANSI AK X JL. Gandaria II Rt 009/002 Pekayon Pasar Rebo Hartati

180 RAYI RIZKI HASWANDA SMK BPS&K 1/AK AK XI Jl. Panjaitan Rt 002/06 No. 5 Cip. Besar Utara Jatinegara Neneng Hasanah

181 RENI APRILIANI SMK AL WATHONIYAH PST/AP AP XI JL. Rawamangun Tegalan Rt. 04/03 Rawamangun Pulogadung Nurlaela Komaria

182 RENI JUNIARTI SMK BINA SISWA UTAMA AK XI JL RAWA BEBEK RT.004/01 Pulogebang Cakung Etty Kuraesin

183 RESTI PUTRI SANTIAJI SMK BAKTI PERTIWI AP X Jl. Panjaitan Rt.11/01 No.23 Cipinang Besar Utara Jatinegara Susanah

184 RIAN MULIA CHANDRA SMA AL GHURABAA IPS X Jl. Pisangan Lama 3 Rt.10/05 Pisangan Timur Pulogadung Warem

185 RIANTI SMK NURUL HUDA/AK AK XI JL. Kp. Baru Rt. 018/07 Cakung Barat Cakung Zaenab

186 RICKY PRATAMA PUTRA SMK WAWASAN NUSANTARA AP X Kp. Jembatan Rt.01/12 Penggilingan Cakung Sri Puji Astutik

187 RIDO FATHU RACHMAN SMA AL-GHURABAA/IPS IPS X JL. Teratai Putih I/I/1717 Rt. 003/04 Malaka Sari Duren Sawit Umiyati

188 RIFKI DWI YANTORO SMK MITRA KENCANA/OTO OTO X Jl. Kp pengarengan Rt 006/06 Jatinegara Cakung Sarmini

189 RIFQOH MAEMUNAH MA AL KENANIYAH/IPS IPS XI Pulo Nangka Barat Rt.02/16 Kayu Putih Pulogadung Darmayanti

190 RIKA DELA SARI SMK NURUL HUDA/AK AK X JL Kp Baru Rt 08/08 Cakung Barat Cakung Ade Rubiyanti

191 RIKE SAFITRI SMK WAWASAN NUSANTARA/AP AP X JL Kp Pisangan Rt 01/03 Penggilingan Cakung Suminarti

192 RISDANDI ALVIAN SMK TARUMA NEGARA X Jl. Batu Pandan sutra No. 31 Rt 001/011 Kayu Putih Pulogadung Siti Aminah

193 RISKA PUTRIKA DEWI SMK AL-WATHONIYAH PUSAT/AP AP XI JL. Cipinang Baru Bunder Rt. 013/18 Cipinang Pulo Gadung Rita Wijaya

194 RITA FEBRIANTI SMK GEMA NUSANTARA/TATA NIAGA TATA NIAGA X JL. Kp. Rawa Domba Rt. 005/16 Duren Sawit Duren Sawit Waltini

195 RIZKA AULIA KAMILA SMK BHAKTI PERTIWI AP X Jl. Prumpung Tengah Rt.03/006 Cipinang Besar Utara Jatinegara Rini Andriani

196 RIZKI AKBAR BARALLAH SMK NURUL IMAN IPS XI Jl. Moncokerto Raya 2 Rt.10/13 Utan Kayu Selatan Matraman Erni Yusnita

197 RIZKI DWI GANISETYA SMA BINA PANGUDI LUHUR IPA X Jl. Rawamangun I No.13B Rt 11/12 Rawamangun Pulogadung Kukuh Marhanih

198 RIZKI OKTAFIYANI SMK WAWASAN NUSANTARA/AK AK X JL. Kp. Jembatan Rt. 012/01 Penggilingan Cakung Ajeng Sumiati

199 ROHMANIA SMK NURUL HUDA/AK AK XI JL. Kp. Baru Rt. 007/08 Cakung Barat Cakung Khodijah

200 ROSITA PURNAMA SARI SMK CITRA MANDIRI/AP AP XI JL Kp Buaran Rt 013/002 Cakung Timur Cakung Eneh

201 RUDINI SMK IPTEK JKT TKR XI JL. Raya Pulogebang Rt 05/06 Pulo Gebang Cakung Rufiah

202 SANDI ADAM SMK BHAKTI PERTIWI AK X Jl. Panjaitan Gang Remaja II Rt 04/03 Cip. Besar Utara Jatinegara Nurseha

203 SANDY FERNANDO SMK DP 1 JKT/MESIN MESIN XI Jl. Raya pulogebang Rt 012/04 Ujung Menteng Cakung Siti Syariah

204 SANTI MIDA YANTI SMK AL WATHONIYAH PST/AP AP X Jl. Kampung Sumur Rt12/17 Klender Duren Sawit Memeh

205 SAPRINDAH SMK GEMA NUSANTARA/TATA NIAGA TATA NIAGA X JL. Kp. Pengarengan Rt. 012/12 Jatinegara Cakung Komariah

206 SARINA HIDAYATI SMK WAWASAN NUSANTARA/AK AK X JL. Kp. Jembatan Rt. 002/12 Penggilingan Cakung Murni

207 SELA RAHAYU MA AL ITISHOM/IPS IPS XI JL Poncol Jaya Rt 13/03 Gedong Pasar Rebo Hadijah

208 SEPTIANI ROHMAH SMK AL WATHONIYAH PST/AP AP X Cipinang Jaya Rt.002/16 No.23 Cipinang Pulogadung Sri Sudarmi

209 SERLY NUFIA JULIANA SMK MUHAMMADIYAH 6/AK AK X JL Cipinang Kebembem Rt 11/14 Pisangan Timur Pulogadung Samsiar

210 SISCA KARUNIAWATI SMK AL FATHIYAH AP X Jl.Batu Ampar III Rt.12/02 Batu Ampar Kramat Jati Emi Suhaeni

211 SITI ALIYAH SMK NURUL HUDA/AK AK X JL. Kp. Baru Rt. 009/08 Cakung Barat Cakung Nur Asia

212 SITI CHOLIFAH SMK WAWASAN NUSANTARA/AK AK X JL Kp Pisangan Rt 07/13 Penggilingan Cakung Masiroh

213 SITI JUWAIRIAH SMK NURUL HUDA/AK AK XI JL. Kp. Baru Rt. 012/07 Cakung Barat Cakung Hadijah

214 SITI KOMARIAH SMK WAWASAN NUSANTARA/ADM ADM X JL. Sentra Primer Baru Rt 03/08 Pulo Gebang Cakung Asih

215 TIYA SRI MARYATI SMK AL-WASHLIYAH X JL.A.Yani I Rt 09/06 Pisangan Timur Pulogadung Sri Pratiwi


216 SITI MARDIAH SMK WAWASAN NUSANTARA/AP AP X JL Kp Pisangan Rt 04/04 Penggilingan Cakung (Alm)Sulasmi

217 SITI PUSPUSPITASARI MA AL FALAH IPS X Jl. Pisangan Baru Rt.05/06 Pisangan Baru Matraman Nurhayati

218 SITI RINJANI SMK BUDI MURNI 1 JAKARTA/AP AP X JL Jatinegara Barat Rt 16/03 Kampung Melayu Jatinegara Nengsih

219 SITI YURINA SMK AL FATHIYAH AP X Jl. Batu Tulis II Rt.09/03 Batu Ampar Kramat Jati Saminah

220 SITI ZUROIDAH SMK AL WATHONIYAH PST/AP AP X Jl. Kemuning Rt. 06/02 Pulogadung Pulogadung Rasuna

221 SUCI RAMMADHAYATI R SMK AL JAUHARIYAH/IPS IPS XI JL Cipinang Jagal Rt 06/16 Cipinang Pulogadung Supiyati

222 SULISTYO ARI SMK JAKARTA TIMUR 1 TKR X Jl. Rawadas No.99 Rt 006/03 Pondok Kopi Duren Sawit RD Susilowati

223 SUPRIYATIN SMK AL-FATHIYAH AP XI Jl. Dermaga Rt 10/003 Balekambang Kramat Jati Umi Kulsum

224 SURYANI MA ALFALAH IPS X jl. Marzuki VII Rt 06/14 Penggilingan Cakung Mariah

225 SYARAH SMK NURUL HUDA/AK AK X JL. Kp. Baru Rt. 005/008 Cakung Barat Cakung Eem Sukaesih

226 SYIFA AULIA MA AZ-ZIYADAH/IPS IPS X JL Amal 3 Rt 03/01 Pondok Bambu Duren Sawit Siti Maryam

227 TANIA AMELIA MUHARIM MA AL-FALAH/IPS IPS X JL Pangkalan Jati VII Rt 009/009 Cip. Melayu Makasar Rihanna

228 TEDDY OKAVIANTO SMK BHAKTI PERTIWI AK X Jl. D.I Panjaitan Gang Remaja II Rt 005/03 Cip. Besar Utara Jatinegara Nuraeni

229 TEUKU SISKA ANITA SMK CITRA MANDIRI AP XI Jl. Ujung Krawang Rt 001/05 Pulogebang Cakung Ety Suhety

230 TRI AGUS SUNARDI SMK BHAKTI PERTIWI AK X Jl. Cipinang Pulo Maja Rt.08/11 Cipinang Besar Utara Jatinegara Narti

231 VIKA ANGELINA DEVI SMK NURUL ISLAM IPS XI Jl. Robusta III Rt.06/07 Pondok Kopi Duren Sawit Siti Khotimah

232 VIRA WIDYA SMK MUARA INDONESIA /AK AK X JL Kp Cilungup Rt 01/02 Duren Sawit Duren Sawit Robiyatul Adawiyah

233 WAWAT SMK CITRA MANDIRI/AP AP X JL Kp Padaengan Rt 12/08 Penggilingan Cakung Sumyah

234 WIDYA DWI ANJANI SMA BINA PANGUDI LUHUR IPS X Jl. Cipinang Kebembem Rt 12/14 No. 02 Pisangan Timur Pulogadung Mardiatun

235 WIDYA JAYUSMAN SMK CITRA MANDIRI/AP AP XI JL Ujung Krawang Rt 09/05 Pulogebang Cakung Asmuni

236 WIKA APRIL RIZKIANSAH SMK ALWATHONIYAH PUSAT AP XI Jl. Bekasi Timur Rt.02/03 Jatinegara Cakung Pujiati

237 WINDY VILIA SUSILO SMK PEMBANGUNAN/AP AP X JL. Galur Sari Raya Blok K 183 Rt. 010/01 Utan Kayu Selatan Matraman Lia Yuliawati

238 WULAN DARI SMK WAWASAN NUSANTARA/AK AK X JL. Kp. Jembatan Rt. 010/17 Penggilingan Cakung Imah

239 YOANISA EKA N SMK AL WATHONIYAH PST/AP AP XI JL. Cipinang Kebembem Rt 09/13 Pisangan Timur Pulogadung Sriatini

240 YULIA CITRA SMK WAWASAN NUSANTARA/ADM ADM X JL Perintis Bulak Jaya Rt 12/04 Penggilingan Cakung Yusniar

Jakarta, 29 April 2015KEPALA PELAKSANA BAZIS JAKARTA TIMUR

Drs. DWI BUSARANIP. 196405261992031004

Lampiran 2

Data Siswa Yang Mendapat dan Yang Tidak Mendapat BAZIS

Berdasarkan Kelas

a. Data siswa yang mendapat beasiswa BAZIS

No Nama siswa Kelas

1 ACD Akuntansi2 DN Akuntansi3 M Akuntansi4 PA Akuntansi5 RPP Akuntansi6 SH Akuntansi7 SC Akuntansi8 SM Akuntansi9 W Akuntansi

10 AH Administrasi11 AMA Administrasi12 AB Administrasi13 AK Administrasi14 APR Administrasi15 AR Administrasi16 EF Administrasi17 IBMH Administrasi18 LFA Administrasi19 MADS Administrasi20 MA Administrasi21 ME Administrasi22 MNS Administrasi23 NAN Administrasi24 PH Administrasi25 RS Administrasi26 RE Administrasi27 RSI Administrasi

28 RO Administrasi29 SK Administrasi30 YC Administrasi

b. Data Siswa yang tidak mendapat Beasiswa BAZIS

No Nama Siswa Kelas

1 DYY Akuntansi2 EWA Akuntansi3 EGP Akuntansi4 ES Akuntansi5 HEMS Akuntansi6 IS Akuntansi7 IK Akuntansi8 LR Akuntansi9 LDP Akuntansi

10 MAR Akuntansi11 MPK Akuntansi12 NA Akuntansi13 RU Akuntansi14 SN Akuntansi15 TAH Akuntansi16 VA Akuntansi17 WAS Akuntasni18 WH Akuntansi19 AN Administrasi20 AF Administrasi21 ANH Administrasi22 AR Administrasi23 ANS Administrasi24 DMP Administrasi25 FT Administrasi26 FGA Administrasi27 IK Administrasi28 MIL Administrasi29 NS Administrasi30 SNH Administrasi

Lampiran 3

Nilai Rapot Siswa

a. Data nilai Raport Siswa Yang Mendapat Beasiswa BAZIS

No Nama siswa Kelas Rata-RataNilai Siswa

1 ACD AK 79,44

2 DN AK 81,94

3 M AK 80,38

4 PA AK 83,06

5 RPP AK 80,81

6 SH AK 81,69

7 SC AK 83,19

8 SM AK 81,38

9 W AK 81,50

10 AH ADM 78,65

11 AMA ADM 81,94

12 AB ADM 83,59

13 AK ADM 81,65

14 APR ADM 84,47

15 AR ADM 81,41

16 EF ADM 81,53

17 IBMH ADM 81,71

18 LFA ADM 80,76

19 MADS ADM 80,12

20 MA ADM 79,94

21 ME ADM 82,00

22 MNS ADM 80,29

23 NAN ADM 81,12

24 PH ADM 81,41

25 RS ADM 80,65

26 RE ADM 80,24

27 RSI ADM 80,35

28 RO ADM 80,06

29 SK ADM 82,00

30 YC ADM 81,06

Jumlah 2438,34

b. Data nilai Raport siswa yang tidak mendapat Beasiswa

No Nama Siswa Kelas Rata-rataNilai Siswa

1 DYY AK79,38

2 EWA AK80,81

3 EGP AK80,06

4 ES AK79,88

5 HEMS AK81,06

6 IS AK81,06

7 IK AK80,75

8 LR AK81,00

9 LDP AK79,75

10 MAR AK80,44

11 MPK AK80,69

12 NA AK80,69

13 RU AK79,88

14 SN AK80,63

15 TAH AK79,94

16 VA AK80,19

17 WAS AK82,31

18 WH ADM81,12

19 AN ADM82,88

20 AF ADM78,24

21 ANH ADM80,59

22 AR ADM80,88

23 ANS ADM80,59

24 DMP ADM82,06

25 FT ADM81,06

26 FGA ADM79,53

27 IK ADM81,24

28 MIL ADM80,53

29 NS ADM79,65

30 SNH79,88

Jumlah 2416,77

Lampiran 4

ANGKET PENELITIAN

Nama Lengkap : ..............................................

Kelas : ..............................................

PETUNJUK PENGISIAN

1. Berilah tanda cek (√) pada pilihan yang kalian anggap paling tepat.

2. Bacalah setiap item dengan teliti.

3. Isilah angket ini sesuai dengan keadaan kalian yang sebenarnya.

Keterangan :

SS : Sangat setuju

S : Setuju

TS : Tidak setuju

STS : Sangat tidak setuju

No. Pertanyaan SS S TS STS

1. Saya belajar jika akan ulangan saja

2. Saya senang membaca buku yang bukan jurusan saya, karenauntuk menambah pengetahuan

3. Belajar dikelas membuat saya bosan dan mengantuk karenakelas sempit dan panas

4. Saya kurang percaya diri bertanya kepada guru atau temanmengenai materi yang belum saya pahami

5. Jika ada waktu luang, saya gunakan untuk berdiskusi denganteman

6. Saya lebih suka belajar sendiri daripada berdiskusi denganteman

7. Saya lebih menyukai guru yang datang tepat waktu, sehinggamateri yang akan disampaikan sesuai dengan indicator

8. Sumber belajar saya bukan hanya buku paket saja, saya jugamembaca artikel dan juga internet agar mendapat hasil yang

optimal9. Mengerjakan tugas rumah bagi saya menyita waktu istirahat

10. Saya selalu datang tepat waktu ke sekolah

11. Orang tua memberikan hukuman kepada saya apabilamendapat nilai jelek

12. Saya semangat belajar agar mendapat beasiswa

13. Saya senang belajar karena menambah banyak pengetahuan

14. Saya lebih senang menghabiskan waktu belajar dirumah,daripada bermain bersama teman

15. Saya lebih nyaman belajar dirumah karena suasanannyalebih tenang dan nyaman untuk belajar

16. Saya lebih suka berdiskusi dengan kelompok dalammenyelesaikan tugas, karena lebih mudah

17. Banyaknya tugas membuat saya malas belajar

18. Saya belajar dengan giat agar mendapat pujian dari temansekelas

19. Saya bosan mengikuti pelajaran, apabila metode yangdigunakan guru tidak bervariasi

20. Walaupun nilai saya lebih rendah dari teman-teman, sayatetap bersemangat belajar untuk mendapat nilai yang lebihbaik

Lampiran 5

Kisi-Kisi Wawancara

No. Variabel IndikatorSumber

DataPertanyaan

1.

Beasiswa

BAZIS

1. Tujuan Beasiswa BAZIS

2. Persyaratan Beasiswa

BAZIS

3. Prosedure Pendaftaran

Beasiswa BAZIS

4. Pendistribusian dana

Beasiswa BAZIS

5. Kelebihan dan Kelemahan

Beasiswa BAZIS

BAZIS

1. Apa tujuan dari

beasiswa BAZIS?

2. Apa persyaratan yang

harus dipenuhi siswa

untuk mendapatkan

beasiswa BAZIS?

3. Bagaimana prosedur

pendaftaran beasiswa

BAZIS?

4. Bagaimana

Pendistribusian dana

beasiswa BAZIS?

5. Apa kelebihan dan

kelemahan dari

Beasiswa BAZIS?

1. Alasan sekolah kerjasama

dengan BAZIS

2. Penentuan penerima

beasiswa BAZIS

3. Persyaratan Beasiswa

BAZIS

4. Jumlah siswa yang

menerima beasiswa BAZIS

5. Wawancara mengenai

motivasi belajar siswa

kepada penerima beasiswa

6. Tidakan khusus pihak

sekolah terhadap siswa

Sekolah

1. Apa alasan sekolah

bekerjasama dengan

BAZIS?

2. Bagaimana sekolah

menentukan siswa-

siswa yang mendapat

beasiswa BAZIS?

3. Apa saja persyaratan

dari sekolah untuk

mendapatkan

beasiswa BAZIS?

4. Berapa jumlah siswa

(target sekolah) yang

2. Motivasi

Belajar

penerima beasiswa BAZIS

7. Pengawasan kepada siswa

penerima beasiswa BAZIS

akan mendapat

beasiswa BAZIS?

5. Apakah sekolah

mengetahui seberapa

besar motivasi siswa

yang mendapatkan

beasiswa BAZIS?

6. Apakah ada tindakan

khusus dari sekolah

terhadap siswa yang

menerima beasiswa

BAZIS?

7. Apakah disini ada

pengawasan bagi

siswa-siswa yang

mendapat beasiswa

BAZIS?

1. Adanya hasrat dan

keinginan berhasil

2. Adanya dorongan dan

kebutuhan dalam belajar

3. Adanya harapan dan cita-

cita masa depan

4. Adanya penghargaan

dalam belajar

5. Adanya kegiatan yang

menarik dalam belajar

6. Adanya lingkungan belajar

yang kondusif sehingga

memungkinkan seorang

siswa dapat belajar dengan

baik

Siswa

1. Apakah anda

mempunyai keinginan

berhasil untuk belajar?

2. Apakah belajar itu

adalah salah satu

kebutuhan yang harus

anda penuhi?

3. Apakah harapan dan

cita-cita anda menjadi

motivasi untuk belajar

lebih giat?

4. Apakah ada guru atau

orang tua yang

memberi anda hadiah

setelah anda mendapat

nilai yang baik di

kelas?

5. Apakah selama anda

belajar dikelas, adalah

guru yang menarik

dalam mengajar anda?

6. Bagaimana lingkungan

kelas anda? Apakah

kondusif untuk

belajar?

Lampiran 6

WawancaraPengelola BAZIS Jakarta Timur

Pertanyaan :

1. Apa tujuan dari beasiswa BAZIS?

2. Apa persyaratan yang harus dipenuhi siswa untuk mendapatkan beasiswa

BAZIS?

3. Bagaimana prosedur pendaftaran beasiswa BAZIS?

4. Bagaimana Pendistribusian dana beasiswa BAZIS?

5. Apa kelebihan dan kelemahan dari Beasiswa BAZIS?

Pelaksanaan Wawancara

Hari/Tanggal : ……………………………………………………………………..

Tempat : ……………………………………………………………………..

Waktu : ……………………………………………………………………..

Narasumber : ……………………………………………………………………..

Lampiran 7

Transkip Wawancara(Pengelola Beasiswa BAZIS Jakarta Timur)

W : Maaf namanya siapa kak?

N : Eka… eka nafisah

W : Kak Eka Nafisah disini sebagai apa?

N : Sekarang saya disini diamanahkan untuk menjadi bagian tu…yah..

administrasi administrasi didepan. Tapi saya dulu pernah mengurusi

beasiswa menjadi coordinator wilayah dijakarta timur itu tahun 2014

sampai tahun 2016

W : Tahun 2014, tahun 2016

N : Tahun 2014, tahun 2016, itu saya menjadi coordinator wilayah, jadi

coordinator beasiswa di wilayah Jakarta timur

W : Ehmm.. kaka apa tujuan dari beasiswa BAZIS?

N : Tujuan beasiswa? Kalau untuk beasiswa sendiri sebenernya sih yah,

kalau kita sih yah sebenernya kalau kita bahasanya sih yah bukan

beasiswa, Cuma sebutannya beasiswa karena berupa bantuan, tapi kita

lebih ke bantuan biaya penunjang pendidikan jadi kita sifatnya hanya

bantuan biaya, biaya aja tunggakkan pendidikannya kalo beasiswa kan


Hari/Tanggal : Jumat, 03 Maret 2017

Tempat : Kantor BAZIS Jakarta Timur

Waktu : 10.15 WIB

Narasumber : Eka Nafisah (Administrasi di kantor BAZIS Jakarta Timur)

khawatir entar difikirnya kita me.. apa namanya. Membantu biaya

sekolahnya sampai akhir gitu. Tapi kalo kita disini kan bantuan biaya

penunjang pendidikan, kita tuk selama setahun turunnya 4 kali. Untuk

tujuannya sendiri kita lebih mengutamakan ehm warga tau masyarakat

yang memang ehm kategorinya dari keluarga yang tidak mampu tapi dia

mempunyai prestasi gitu jadi dia mempunya semangat untuk sekolah,

semangat untuk belajar tapi dia tidak mempunyai biaya nah kita bantu dari

situ, itu juga sesuai dengan afnaf dalam zakat yah ada …. Dan lainnya

tujuan siangkatnya sih seperti itu aja sih kita ehm ada beasiswa BAZIS itu.

Gitu

W : Apa Apa persyaratan yang harus dipenuhi siswa untuk mendapatkan beasiswa

BAZIS?

N : Kalau untuk persyaratan yang dipenuhi siswa. Ehm kalau untuk seleksi

awal kita hanya minta ehm, yang pasti KTP yah KTP, KK yang domisili di

Jakarta timur, karena bazis ini ada di 5 kota madya ada di 5 wilayah jadi

kita di utamain untuk yang berdomisili di Jakarta timur, untuk awal hanya

KTP, KK, kartu pelajar, dan nilai, nah berhubung lambat laun sudah ada

kjp jadi kita minta di awal juga surat keterangan belum menerima KJP, itu

untuk persyaratan di awal nah setelah dia dapatkan nomor untuk mengikuti

seleksi, seleksi wawancara, kalau dia sudah lulus di seleksi wawancaranya

itu nanti kita minta persyaratan lengkapnya seperti surat ehm nanti kita

kasih formulir juga, di formulir itu juga ada surat pernyataan dari orang

tua, ah nanti kita minta surat keterangan tidak mampu dari kelurahan, terus

kita juga minta ehm nilainya lagi, ehmm surat persetujuan dari orang tua,

dari sekolah, sama formulir yang kita diberikan diisi semua, kan udah ada

yah? Formulirnya yah?

W : Iyah

N : Untuk persyaratannya sih itu aja

W : Kalau untuk ini, mereka disemester berapa untuk nilainya?

N : 2 kalau sudah ada nilainya, untuk baru masuk kita ga bisa, kalo dia udah

sekolah, dia sudah kuliah, udah punya nilai, nah baru kita bisa ikuti untuk

persyaratannya.

W : Berarti untuk hasilnya disemester 1 yah? Kelas 2 semester 1?

N : Iyah untuk ip nya itu yah? Eh nilainya? Iyah disemester 1 itu

W : Oh gitu

N : Untuk tengah semester tengah semester kita ga papa yang penting ada

nilainya

W : Kak bagaimana prosedur pendaftaran beasiswanya BAZIS?

N : Nah untuk prosedur pendaftran beasiswa eh.. kita infokan 1 hari sebelum

eh…pembukaann karena kalau kita infokan dari jauh hari itu biasanya

membludak dan kita biasanya pake kuota, misalkan untuk tahun 2015 kita

punya kuota untuk siswa sebanyak 500 kuota, tapi kita punya yang

lanjutan dari sebelumnya dan memenuhi syarat misalkan kita hanya butuh

300 nah paling kita kali 2 kali lipatnya aja jadi kita buka pendaftaran

hanya 600 orang seperti itu nah kalo sudah 600 kita kan pakai nomer yang

datang itu harus yang bersangkutan langsung, siswa siswi yang

bersangkutan langsung hadir bawa persyaratan yang tadi awal KTP, ehm

foto copy KTP, foto copy KK, fotocopy kartu pelajar, surat belum

menerima KJP, ehm…nanti ada pembukaan sedikit dari pak walikota, lalu

kita kasih nomer untuk dia mendapatkan form wawancara setelah dia

sudah ikut wawancara, nanti kita infokan lagi kalo dia sudah lulus dengan

melengkapi persyaratan yang tadi saya sudah sebutkan

W : Ehm Bagaimana untuk pendistribusian dana beasiswa BAZSI nya kepada

siswanya itu?

N : Kalau untuk pendistribusian kita di lakukan eh…dilaksanakan 4 kali

dalam setahun, untuk em…pendistribusian yang pertama itu kita gabungan

dari seluruh wilayah 5 wilayah kota madya serta pos propinsi dan

kepulauan seribu itu menjadi 1 biasanya kita laksanakan di eh untuk tahun

2016 yah 2016 kita eh…16 ga ada 15 di jcc senayan kalau sebelumnya di

istoran senayan sebelum tahun tahun sebelumnya di istoran senayan itu

gabungan dari seluruh wilayah dan gubernur pun hadir pada saat

pendistribusian tersebut jadi kita kasih semacam eh apa yah pengisian

materi lah kalau untuk tahap 1 karena itu sifatnya peduli umat temanya

peduli umat jadi bukan hanya beasiswa yang kita libatkan disitu tapi untuk

bantuan guru honorer dan lain lain yang ada bantuan dari BAZIS memang

kita gabung disitu semua karena bertepatan dengan pasnya bulan puasa

disitu kalau untuk tahap 1, pembi…eh.. pendistribusian tahan 1 untuk

pendistribusian tahap 2 dan tahap 3 itu kita laksanakan di masing masing

wilayah kalau Jakarta timur ya di Jakarta timur, biasanya kita mengadakan

semacam eh…seminar ataupun ceramah eh… tergantung tema yang

diberikan dan disetujui oleh pimpinan yang kaitannya dengan ehmm…

jaman yang lagi hitz itu kan misalkan anak-anak sekarang lagi ehm…

ininya apa nah kita cari yang seperti itu nanti diisi oleh pemateri nah itu

untuk tahap 2 dan tahap 3 untuk tahap 4 sendiri kita digabung lagi tapi

biasanya digabung sepenuhnya karenakan ora.. untuk timur sendiri ada

1.000 penerima beasiswa jadi gantian misalkan untuk tanggal ehm hari ini

timur, barat sama apa gitu besoknya sama apalahi samaitu pengisiannya

juga materi materi yang seperti itu sih kadang kita juga ada apa

hipnotherapy untuk isi materinya ada hipnotherapy atapun ceramah biasa

gitu itu tergantung kesepakatan kita dengan pimpinan aja

W : Itu pembinaannya?

N : Iyah pembinaan

W : Emm kalau untuk buat dana beasiswanya ke anaknya itu gimana?

N : Kalau dia dateng pembinaan berarti kan dia tanda tangan absen dan tanda

tangan SPJ kalau dia hanya tanda tangan absen aja itu kita ga cairkan, jadi

kita kan sistemnya transfer kalau misalkan dia sudah dateng dipembinaan

tapi dia tidak tanda tangan spj itu ga kita cairin gitu, tapi kalo dia dateng

dia tanda tangan selesai pembinaan kita buk kita laporkan ke bank dki

tolong di buka em tolong dikirim dana em beasiswanya, nanti dia sekitar 3

hari atau 4 hari bantuannya sudah bisa diambil setelah pembinaan itu

W : Kalau misalkan yang tidak cair itu bagaimana cara mengurusnya kak?

N : Kalau dia tidak cair dia harus dateng dulu ke kita, em tandatangan dulu

dia laporkan kenapa dia tidak bisa hadirnya dicer..dijelaskan dulu sama dia

nanti setelah dia sudah tanda tangan spj baru kita laporkan ke bank dki

untuk minta pem..pembukaan pemblokiran karena yang tidak hadir kami

blokir.

W : Emh engga sampai di cabut yah?

N : Ehm untuk saat ini kami belum pernah ada cabut sih, karena biasana

kalau dia dateng walaupun ga sekarang, besoknya lagi gitu.

W : Emh berapa jumlah dananya?

N : Untuk siswa Rp 200/bulan per 3 bulan 600. Langsung di transfernya Rp

600.000, karena kita pembinaan setiap 3 bulan baru pembinaan, jadi ga

setiap bulan pembinaannya, jadi dia tandatangan dia langsung mendapat

uang yang Rp 200.000 itu.

W : Nah ini untuk syaratnya kan harus bank DKI. Itu mereka harus punya

atau buat di BAZIS nya sendiri?

N : Kita bukain. Kita kan punya datanya, jadi kita input dalam ecxel nanti

kita input em.. kasih ke bank dki karena kit asudah bekerjasama dengan

bank dki syariah cabang pondok indah untuk yang beasiswa ini, jadi nanti

dibuatkan semuanya yang belum mempunyai rekening bank dki syariah,

kecuali dia sudah punya dia lampirkan nanti kita pakai yang lama

W : Kak apa kelebihan dan kelemahan beasiswa bazis itu?

N : Kalau untuk kelebihan em... masyarakat atau warga yang bener-bener

tidak mampu yah karena saya pernah melihat sendiri keadaan ahh.. anak

tersebut gitu itu bener-bener bisa membantu dia walaupun dia hanya bisa

bayar sekolahnya tanpa harus dia em.. sambil kerja kan tadinya ada yang

sambil kerja tapi karena dia menerima bantuan dari BAZIS ini dia bisa ini

dia bisa kebayar gitu sekolahnya tanpa harus cari kerja atau merepotkan

orang tuanya lagi. Kalau untuk kelemahannya em.. terkadang kalau utuk

siswa sih menurut saya yang saya lihat memang em.. sesuai yah gitu pasti

uangnya bakal dipakai untuk sekolah tapi untuk yang mahasiswa yah, kita

pertama kurng tau apa dia bener nih apa dia orang yang kurang mampu

gitu kadang kita lemahnya disitu, atau kadang juga bukan dipakai bayaran

tapi kaya untuk pribadi dia aja gitu, tpi untuk mahasiswa kan kebanyakan

seperti itu dan itu banyak terjadi lah, kalao untuk siswa sih ada mungkin

yah beberapa 1 atau 2 orang yang melakukan itu tpi sangat jarang sih, jadi

dia lebih-lebih mengutamakan untuk dia sekolah dulu karena lumayan juga

besaranya.

W : Tadi disebut siswa bekerja? Memang pernah ada?

N : Ada yang kerja dia Cuma dagang-dagang bunga di kuburan gitu.

W : Dia yang bilang sendiri atau kaka yang?

N : Dia kan sepet bilang. Awalnya saya ga percaya saya sempat datang

kesekolah. Emang waktu itu saya pernah datang kesekolahan ko ini anak

susah ya dihubunginya kenapa? Jadi kan dia ga punya alat komunikasi

pertama, keadaan rumahnya ininya masih tanah dan itu dia tinggal di

pinggir rel kereta itu anak smk alghuraba kalo ga salah dan sekolah

alghurobah itu sekolah yang em.. dibilang jelek sih enga ya Cuma emang

sih buat kaya ngasuh panti anak yang ga mampu, amak yatim piatu. Pas

kata gurunya dia dagang saya iseng-iseng liat yah gitu yah maksudnya

bener apa ga dia lagi dagang soalnya itu kalo dia kesini minta buru-buru

atau apalagi kalau lagi mau puasa kan banyak orang yang mau ziarah tuh.

Banyakan tukang bunga yang ini ini. Nah itu dia jualan disitu, saya jadi

ngliatin dari jauh karena kata gutunya dia beneran lagi dagang kan

ataupun ada yang bantu-bantuin jadi bersih-bersih di ini. Ada aja sih yang

kaya gitu

W : Itu perempuan?

N : Perempuan yang dagang perempuan. Buat laki-laki yang buat bantuin

ngangkat-ngangkat dipasar juga ada

W : Oh yang nawarin jasa-jasa gitu?

N : Iyah , mau di angkatin ga bu?.. mau diangkatin ga bu? Dari penerima

juga ada yang kaya gitu. Ga...ga sedikit juga yang seperti itu karena

memang keadaannya yang bener-bener em.. ya mirislah gitu karena

mereka-mereka semua memang keadaan orang yang bener-bener ga ada,

kalu siswa itu bener-bener keliatan yah kalo orang yang ga mampu gitu,

kan dari pakaiannya ya maaf kan ada yang dekil ada yang apa itu memang

bener-bener dia ga ada ini lagi. Gitu sih.

W : Bagaimana bentuk evaluasi yang dilakukan BAZIS untuk beasiswa?

N : Kalau untuk beasiswa evaluasinya itu pertama kita lihat kehadiran temen-

temen penerima yah em misalkan kita berikan informasi sekitar jam 7 itu

udah sampai sini gitu misalkan untuk registrasi dan lain-lain tapi ternyata

ko sampai berapa persen yang hadir siang itu kenapa atau karena memang

mereka ujian? Atau informasinya tidak sampai ke temen-temen penerima?

Makanya mereka ga dating jam segitu, atau memang lagi ujian, lah

terkadang siswa itu datengnya kan bareng-bareng karena dari sekolahnya

banyak yaitu kalo untuk informasi Alhamdulillah sih mereka selalu dapet.

Cuman karena dia disekolah ada apa gitu, paling dari segi acaranya juga

apa pengisi acaranya kadang kan kalo ceramah yah suka menarik apa enga

nya itu kan karena ada yang monoton kaya gitu dari segi acaranya kita

evaluasi juga terus dari segi pengurusnya panitianya juga kita evaluasi

juga apa dia bener-bener sesuai dengan densus yang kita berikan, setelah

itu kita kan juga laporan ke pimpinan ataupun ke pembimbing kita kan

kasih-kasih pendayagunaannya itu kita juga laporan ternyata hari ini

pembinaan yang hadir sekian orang alasannya kenapa yang tidak hadir?

Kaya gini- gini ya paling ya evaluasinya kaya gitu aja sih. Nanti sampai

diatasnya di evaluasi lagi dari laporan yang udah kita berikan

W : Jadi pengertian beasiswa itu menurut bazis sendiri itu bantuan biaya

penunjang pendidikan, engga semua tanggungan yah yang di biayai

N : Iya karena kalau mikirnya beasiswa kan khawatir biaya sekolahnya

selama setaun kita tanggung karena kan kita sebulan hanya dapat 200.000

kalaupun setahun hanya Rp 2.400.000 untuk siswa gitu kita kan ga hanya

meringankan beban yang dia punya aja itu enga..enga.. kita bantu semua

kebutuhan dia kita bantu gitu mungkin yang temen-temen sampein kan

sebelumnya namanya BBPP. Kita namanya beasiswa itu IKPABBPP

BAZIS DKI JAKARTA. Ikatan Keluarga Penerima Alumni Bantuan

Biaya Penunjang Pendidikan

W : Kak kan kalo yang buat daftar kana da surat keterangan tidak mampu,

kan emang banyak kebutuhannya, kalau itu di cekin lagi ga sih kak?

N : Di cekin lagi dia dari keluarga yang kurang mampu apa enga gitu?

W : Kan biasanya ada tuh dari keluarga mampu, tapi ikut

N : Kalau untuk sisiwa sih sampai saat ini mereka yang bener-bener yang ini

karena merekan kan bukan rekomendasi ada persetujuan dari sekolah juga,

ada surat keterangan dia belum mendapatkan KJP juga. Jadi kalau siswa

masih yang bener-bener terkontrol kalau dia ga mampunya karena saya

sempet beberapa kali kesekolahan ga cuma 1 sekolah yang di alghurobah

tadi saya juga pernah ke Alwathoniyah atau kemana dan memang keadaan,

laporan dari Alziadah laporan dari pengasuh atau pengurus sekolah

tersebut yang menceritakan hal itu, berartikan tu bawasannya anak ini

benernih kaya gini-gini, kadang tuh yang sulit itu tingkat mahasiswa

karena kan kita sulit mengontrolnya kalo ke kampus kan kita ga mungkin

W : Iya mencari yah

N : Kalo siswa benerlah kalo dia bener-bener ga mampu. Dan mereka

mendapatkan surat keterangan tidak mampu kan bukan atas nama dia tapi

nama orang tua jadi bener-bener orang tuanya kadang yang yatim, yang

piatu bahkan yang yatim piatu gitu.

W : Apa BASIZ mempunyai blog resmi untuk mengumumkan hasil penerima

beasiswa?

N : Kalo pengumumannya kita via facebook sih

W : Facebook yang resmi dari BAZIS?

N : Iyah fcebook resmi BAZIS Jakarta timur, nah di facebook nya itu ada

grup juga buat penerima beasiswa, pernah sempet pakai web ada juga, tapi

penerima lebih suka dilihat di facebook karena lebih mudah, jadi kita

informasikan semuanya via facebook. Di facebook itu kita ada facebook

BAZIS jaktim nah dalam facebook bazis jaktimnya itu kita punya grup

juga untuk yang menerima beasiswa, nah karena facebook jaktimnya

temenya lebih dari 5000 jadi dia berubah jadi fanspage, akhirnya kita buat

baru lagi bazis jaktim. Jadi informasinya mau bantuan apapun kita dari

facebook. Laporan-laporan apa kita dari facebook, misalnya kita infokan

tolong dong cari anak ini gini-gini-gini karena saya juga carinya dari

facebook juga, sedangkan mereka nih suka ganti-ganti nomer telfon kita

kan hubunginya susah nih, nah dai nyari di facebook lebih mudah

namanya dia nanti kita cari. Jadi temen-teman litany dalam bentuk pdf,

word juga yang bisa di download temen-temen

W : Kalo hasil belajarnya itu pernah ga pas anak itu menerima beasiswa bazis

tiba-tiba hasil belajarnya turun?

N : Kalau turunya masih sesuai dengan persyaratan kita sih ga papa kita

masih lanjutkan

W : Nilainya itu pas pendaftaranm aja di lampirkan? Nanti setelah mendapat

beasiswa tidak menyerahkan hasilnya?

N : Dikasih tetep diliatin, jadi setelah pembinaan kita minta “tolong bawa

nilai terbarunya” nanti kalo disini kita suka kasih hadiah misalkan ada

yang rangkin 1, nanti kita infokan yang ranking 1 tolong kirim fotonya

atau kirim foto raportnya kesaya misalnya saya selaku koordinatornya, nah

nanti setelah embinaan kita kasih hadiah buku-buku yang baiklah motivasi

atau apa yah semacam souvenir-souvenir aja sih ya insya allah hadiahnya

bermanfaat, tapi kadang tahap 2 nya udah tahap 3 nya engga tergantung

kesepakatan dari sininya tergantung kebijakan masing masing wilayah lah

kalo itu tapi ga ada kewajiban setiap pembinaan harus membawa nilai ga

ada. Tapi kalo masing-masing wilayah ingin mendata berapa jumlah anak

yang berprestasi ranking 1 juga ga papa, itu tujuan kita ngasih itu untuk

menyuport supaya bersemangat lagi aja sih

W : Baiklah kak. Terimakasih atas informasi yang telah diberikan.

Terimakasih atas waktunya untuk saya melakukan penelitian. Sekali lagi

terimakasih banyak.

Lampiran 8

WawancaraGuru SMK Wawasan Nusantara

Pertanyaan :

1. Apa alasan sekolah bekerjasama dengan BAZIS?

2. Bagaimana sekolah menentukan siswa-siswa yang mendapat beasiswa

BAZIS?

3. Apa saja persyaratan dari sekolah untuk mendapatkan beasiswa BAZIS?

4. Berapa jumlah siswa (target sekolah) yang akan mendapat beasiswa BAZIS?

5. Apakah sekolah mengetahui seberapa besar motivasi siswa yang

mendapatkan beasiswa BAZIS?

6. Apakah ada tindakan khusus dari sekolah terhadap siswa yang menerima

beasiswa BAZIS?

7. Apakah disini ada pengawasan bagi siswa-siswa yang mendapat beasiswa

BAZIS?


Hari/Tanggal : ……………………………………………………………………..

Tempat : ……………………………………………………………………..

Waktu : ……………………………………………………………………..

Narasumber : ……………………………………………………………………..

Lampiran 9

Transkip Wawancara(Dengan Guru SMK Wawasan Nusantara)

W : Namanya Ibu siapa?

N : Ibu lilis

W : Ibu mengajar apa?

N : Saya mengajar akuntansi

W : Alasan sekolah kerja sama dengan BAZIS apa ya bu?

N : Sebenernya ya untuk membantu anak itu untuk melanjutkan dia sekolah gitu, istilahnya

bantu ekonomi lah gitu

W : Kalo dari sekolah bagaimana cara menentukan mereka mendapatkan beasiswa BAZIS?

N : Biasanya yang pertama siswa itu dari keluarga yang kurang mampu, dan yang kedua

anak itu memiliki prestasi yang baik ya

W : Dari segi akademik atau segi non akademik

N : Pertama dari segi tadi dari keluarga yang kurang mampu yang kedua dari akademik yak

dan yang ketiga kita liat memang anak itu ehm… berkelakuan baik


Hari/Tanggal : Sabtu, 25 Maret 2017

Tempat : SMK Wawasan Nusantara

Waktu : 09.17

Narasumber : Ibu Lilis Johana, S.Pd (Selaku Guru Akuntansi dan Kaprodi AK)

W : Berarti sekolah juga merekomendasikan siswa untuk ikut beasiswa BAZIS

N : Iya mereka juga membuat surat keterangan buat ke BAZIS

W : Persyaratan dari sekolah bagaimana bu?

N : Persyaratan dari sekolah hanya mengeluarkan surat keterangan aja, kalo siswa itu

bersekolah disini kemudian memang dari 3 kriteria itu sih dan satu lagi kan kalo BAZIS

dari anak-anak yang muslim

W : Oh harus anak-anak muslim

N : Iyah gitu

W : Kalo dari sekolah biasanya berapa target siswa untuk mengikuti BAZIS?

N : Kalo dari ibu pengennya sih semuyanya gitu kan dari mereka kelas 1 kelas 2 kelas 3

gitu. Tapi kan mba tau itu yang dapet rata-rata duduk di kelas 2 dan kelas 3 gitu jadi hanya 2

angkatan yang ikut

W : Seberapa motivasi siswa untu mengikuti beasiswa tersebut?

N : Mereka antusias sih mengikuti beasiswa itu. Mungkin dilihat dari faktor ekonomi

keluarga ya gitu dan kalo sekolah swasta kan tidak ehm…tidak bebas semua pasti ada yang

dibayar

W : Ada atau tidak bu tindakan khusus untuk anak-anak yang mendapat beasiswa bazis?

N : Jadikan gini kita pilih anak, yang istilahnya anak yang baik ya kita selalu mengingatkan

gitu, kalo penanganan khusus sih ga ada biasa aja. Mereka sudah menyadari sendiri

W : Pengawasan yang mendapat beasiswa?

N : Ya kita pilih anaknya

W : Bagaimana cara ibu memotivasi Siswa dikelas?

N : Kalo saya sih sambil mengajar itu selalu mengingatkan mereka tujuan belajar untuk

apa? Kalo mereka hanya mendapat ijasah aja ya…hanya sekedar ijasah aja, tapi kalo

mereka tujuannya lebih dari itu misalnya untuk bekerja saya bilang bekerja itu perlu ilmu

gitu. Itu yang mereka ingat, Oiya mereka harus bisa itu yang memotivasi mereka.

W : Ibu tau anak yang mendapat beasiswa dan yang tidak. Bagaimana membedakan siswa?

tentang prestasinya? Dibidang akademik.

N : Kalo yang mendapat bantuan biasanya prestasinya lebih dari pada yang tidak mendapat

bantuan, biasanya mereka lebih ya prestasnya di bandingkan yang tidak gitu. Dilihat juga

dari segi keaktifan didalam kelas juga.

W : Baik bu, terimakasih atas informasi yang diberikan. Terimakasih telah meluangkan

waktunya untuk saya melakukan penelitian ini. Sekali lagi terimakasih banyak.

Lampiran 10

WawancaraSISWA SMK Wawasan Nusantara

Pertanyaan :

1. Apakah anda mempunyai keinginan berhasil untuk belajar?

2. Apakah belajar itu adalah salah satu kebutuhan yang harus anda penuhi?

3. Apakah harapan dan cita-cita anda menjadi motivasi untuk belajar lebih giat?

4. Apakah ada guru atau orang tua yang memberi anda hadiah setelah anda mendapat

nilai yang baik di kelas?

5. Apakah selama anda belajar dikelas, adalah guru yang menarik dalam mengajar

anda?

6. Bagaimana lingkungan kelas anda? Apakah kondusif untuk belajar?


Hari/Tanggal : ……………………………………………………………………..

Tempat : ……………………………………………………………………..

Waktu : ……………………………………………………………………..

Narasumber : ……………………………………………………………………..

Penerima Beasiswa/Tidak Menerima Beasiswa

Lampiran 11

Transkip Wawancara Siswa

W : Namanya siapa?

N : Siti Kholifah

W : Dari jurusan?

N : Akuntansi

W : Apakah anda mempunyai keinginan berhasil untuk belajar?

N : Pengen banget, supaya ingin menjadi orang sukses

W : Apa sih yang memotivasi kamu supaya berhasil dalam belajar?

N : yang memotivasi saya Orang tua, cita-cita

W : Apakah belajar itu adalah salah satu kebutuhan yang harus anda penuhi?

N : Iyah, karena itukan ilmu pengetahuan juga kedepannya gimana, teruskan

dimana-mana pendidikan kan dari SMK aja jarang kak harus sarjana juga

kan jadi itu kan penting banget

W : Seberapa sering kamu belajar di luar lingkungan sekolah?




Waktu : 08.50 WIB

Narasumber : Siti Kholifah

Mendapat Beasiswa

N : Kalo pulang sekolah kalo ada PR sama malem kak biasanya tapi

mayoritas seringnya sih malem

W : Apasih cita-cita kamu

N : Jadi akuntan

W : Kenapa?

N : Sesuai jurusan

W : Apakah harapan dan cita-cita kamu menjadi motivasi untuk belajar lebih giat?

N : Kita bisa ngamalin apa yang udah di ajarin dari smk itu kak

W : Apakah ada guru atau orang tua yang memberi anda hadiah setelah kamu

mendapat nilai yang baik di kelas? Atau pujian?

N : Kalo guru pujian, kalo orang tua kadang dibeliin sesuatu kadang apalah

W : Hadiah itu bisa untuk memotivasi kamu ga sih?

N : Iyah memotivasi biar rajin belajar

W : Seneng banget kayanya sih? Kamu rengking kayanya di kelas?

N : Iyah rangkin 1

W : Wahh

W : Apasih yang buat kamu semangat belajar di kelas?

N : Supaya cita-citanya terkabul sama mendapat nilai yang bagus

W : Kalo dari faktor guru? Apakah selama anda belajar dikelas, adalah guru

yang menarik dalam mengajar anda?

N : Kadang ga semuanya guru yang ga asik gitu kak ada beberapa yang ga

sesuai sama kita lah, saya sukanya yang santai tapi serius

W : Bagaimana lingkungan kelas kamu? Apakah kondusif untuk belajar? kamu

nyaman ga sih belajar di kelas? Bisa konsentrasi?

N : Kalo kelasnya berisik kotor enga

W : Kalo sekarang?

N : Kurang, karena apasih yah kelas itu kalo suka ada barang-barang

ditaronya dikelas saya kaya komputer yang udah ga kepake di taro

dibelakang kelas gitu kak

W : Kamu menerima beasiswa BAZIS?

N : Iyah

W : Alasan kamu mengikuti beasiswa BAZIS?

N : Bisa meringankan beban orang tua kak, kalo ikut program BAZIS enak

kak kita bisa dapet ilmu juga lewat pembinaannya, bnyak yang memotivasi

saya untuk lebih belajar lagi.

W : Yang merekomendasi atau yang mengajak siapa?

N : Temen, guru disini juga merekomendasiin kak

W : Terima kasih yah atas informasinya.

N : Iyah


W : Namanya siapa?

N : Siti Mardiyah

W : Siti kamu jurusan apa?

N : Akuntansi kak

W : Apakah kamu mempunyai keinginan berhasil untuk belajar?

N : Iyah pengen banget kak, karena berhasil itu supaya kita mendapat

kehidupan yang cukup, dan citang bagus g-cita yang bagus gitu, semuanya

yang kita inginin dari dulu itu bisa tercapai

W : Apasih yang memotivasi kamu supaya belajar kamu berhasil?

N : Motivasi yang pertama sih orang tua supaya berhasil, supaya derajadnya

itu terangkat supaya ga di pandang sebelah mata

W : Apakah belajar itu adalah salah satu kebutuhan yang harus anda penuhi?

N : Butuh, karena apa,, emm belajar itu dari belajar itu kita dapat mengetahui

berbagai macam ilmu teruys dapat menambah wawasan dari ilmu-ilmu

yang kita dapat selama ini

W : Seberapa sering kamu belajar di luar jam belajar di sekolah?




Waktu : 08.50 WIB

Narasumber : Siti Mardiyah

Mendapat Beasiswa

N : Ga sering sih

W : Jadi belajarnya kapan?

N : Jadi belajarnya yah pas mau ada ulangan aja, apa yah kalo saya itu

seniatnya saya aja kalo misalnya belajar ya belajar kalo enga ya enga kan

belajar itu ada niat dari dalem kalo saya ga ada niat belajar jadi misalnya

kalo mau pelajaran ga masuk ke otak gitu kak

W : Ehm paham jadi Cuma lewat doang yah

N : Iyah lewat doang kalo kata orang masuk kuping kanan keluar kuping kiri

doang gitu

W : Oh mood mood tan?

N : Iyah

W : Cita-cita kamu apa sih?

N : Cita-cita pengennya bahagiain orang tua terus ini kalo misalnya ada uang

ini mau sekolah psikolog gitu

W : Psikolog yah wah bisa baca dong

N : Iyah jadi supaya kita biar bisa baca karakter orang

W : Tadi temen-temen kamu yang jurusan akuntansi pengen jadi akuntan loh

kamu ga tertarik?

N : Enga. Ya kan prinsip orang kan beda-beda


supaya cita-cita kamu tercapai?

N : Orang tua terus belajar yang giat supaya bisa mencapai itu

W : Apakah ada guru atau orang tua yang memberi kamu hadiah setelah

kamu mendapat nilai yang baik di kelas?

N : Dari orang tua sendiri sih paling di bilang Cuma di bilang rajin belajar

aja, giat belajar aja gitu

W : Kamu dikelas ranking

N : Enga kak

W : Kana…da…misalkan orang bilang ke orang tuanya “kalo misalnya dapet

nilai 10 beliin ini ya gitu” kamu ga kepengan kaya gitu?

N : Ngerasa pengen sih tapi kalo misalnya buat ini sih enga jadi kita belajar yang

giat aja biar nilainya bagus, ga pengen dapet imbalan gitu

W : Kalo menurut kamu hadiah tadi bisa buat memotivasi ga sih?

N : Kalo misalnya buat orang yang kaya gini sih memotivasi banget supaya

belajarnya lebih giat tapi kalo misalnya buat saya sendiri itu enga deh,

maksudnya apa gitu kalo misalnya hadiah itu berupa apa gitu kan bakalan

memotivasi terus tapi kalo misalnya… misalnya dia minta ini tapi orang tuanya

ga kasih jadi dia kan ga terus-terusan kaya gini jadi kan dia dimotovasi masa

hadiah tersebut gitu

W : Ehm.. jadi dia giat belajar kalo dikasih hadiah?

N : Iyah

W : Apasih yang membuat kamu semangat belajar di kelas?

N : Biasanya kan kalo kita semangan belajar dikelas kan banyak temen atau banyak

gitu

W : Apakah selama kamu belajar dikelas, ada guru yang menarik dalam

mengajar anda?

N : Kalo dari guru kan misalnya ada yang sreg gitu sama ada yang engan mungkin

dari sregnya itu saya jadi motivasi buat belajar lagi

W : Bagaimana lingkungan kelas kamu? Apakah kondusif untuk belajar?

N : Sebenernya sih ga nyaman soalnya banyak barang, suasanyanya juga apa terlalu

kurang, dan itu ga terlalu nyaman di kelas

W : Kamu dapet beasiswa BAZIS?

N : Iya

W : Alasan sama motivasi kamu apa sih mengikuti beasiswa BAZIS itu?

N : Pertama beasiswa BAZIS itu kan meringankan biaya-biaya yang ada di sekolah

terus dapat membantu orang tua juga, saya jadi termotivasi belajar kak supaya nilai saya

bagus dan dapat beasiswa. Soalnya kan rata-rata nilanya jadi persyaratan juga kak.

W : Terima kasih atas waktunya

N : Iya kak sama-sama


P : Nama kamu siapa?

N : Dewi

P : Jurusan apa?

N : Akuntansi kakak

P : Apakah kamu mempunyai keinginan berhasil untuk belajar?

N : Iya punya kak

P : Apasih yang memotivasi kamu agar berhasil dalam belajar?

N : Yang memotivasi aku agar berhasil em… keluarga kak

P : Apakah belajar itu adalah salah satu kebutuhan yang harus kamu penuhi?

N : Jarang Kak hehe

P : Jarang?

N : Ya belajarnya kalo mau aja, sama kalo ada PR sih

P : Apa cita-cita kamu di masa depan?

N : Ehm….aku pengen jadi dokter kak




Waktu : 08.50 WIB

Narasumber : Dewi

Mendapat Beasiswa

P : Apakah harapan dan cita-cita kamu menjadi motivasi untuk belajar lebih

giat?

N : Enga kak

P : Apakah ada guru atau orang tua yang memberi kamu hadiah setelah


N : Iya kak

P : Kalo orang tua kamu yang minta apa orangtua yang ngasih?

N : Kadang aku yang minta kak, kadang orang tua yang kasih buat motivasi

aku sih

P : Apakah dengan adanya hadiah bisa memotivasi kamu untuk lebih giat

belajar?

N : Iya kak biar lebih giat belajarnya

P : Apakah selama kamu belajar dikelas, ada guru yang menarik dalam

mengajar kamu?

N : Iya, ada kak gurunya kalo ngajar ga bosenin kak

P : Jadi menurut kamu guru yang menarik bisa bikin semangat belajar di

kelas?

N : Iya kak biar ga ngantuk di kelas, kana da tuh guru yang bikin bosen

P : Bagaimana lingkungan kelas kamu? Apakah kondusif untuk belajar?

Nyaman belajar di kelas?

N : Enga kak, kadang kelasnya berantakan jadi kurang nyaman sih sama

kurang kondusif anak-anaknya.

P : Apakah kamu menerima beasiswa BAZIS?

N : Iya kak saya menerima beasiswa

P : Alasan sama motivasi kamu apa sih mengikuti beasiswa BAZIS itu?

N : Untuk meringankan beban orang tua kak, kan di rekomendasiin dari

sekolah bnayk anak yang ikut disana juga banyak kegiatan-kegiatan kak

yang jarang ada disekolah jadi seneng juga ikut beasiswa BAZIS ini.

P : Oke makasih ya dewi atas informasinya.

N : Sama-sama kakak


W : Namanya siapa?

N : Muhammad Aji Ramdhani


N : Punya

W : Keinginan kamu untuh berhasil kaya gimana?

N : Ya keinginan untuk berhasil kaya…kan kedepanya kan berhasil kaya

bidang keinginan akuntansi juga

W : Kamu jurusan akuntansi?

N : Iya kak

W : Apasih yang memotivasi kamu dalam belajar?

N : Motivasinya ya kalo misalnya gagal ya terus mencoba terus mencoba

terus sampai yang saya inginin tercapai

W : Apakah belajar itu adalah salah satu kebutuhan yang harus kamu penuhi?

N : Ga juga sih

W : Kenapa?




Waktu : 08.50 WIB

Narasumber : Muhammad Aji Ramdhani


N : Ya maksudnya kebutuhan mah iya, tapi kan ga semuanya proritas untuk

kebutuhan belajar semua, jadi kan ada pembagian waktunya, jadi misalnya

dari dari ga dari hidup tuh ga buat belajar juga

W : Jadi hanya sebagian aja ya

N : Iya

W : Sesering apa kamu belajar?

N : Saya les

W : Oh les. Les dimana?

N : Di deket rumah juga sih, seminggu 3 kali, les akuntansi kak

W : Kalo dirumah belajar juga

N :Belajar. Kan saya tinggal kaya di yayasan ya jadi tuh kalo malem rutin

belajar dari jam 7 sampai jam 9 malem

W : Oh pesantren apa yayasan?

N : Yayasan kaya panti asuhan gitu kak

W : Jadi pinter bagi waktunya ya yah. Cita-cita kamu apa sih?

N : Jadi seorang akuntan yang sukses


N : Motivasinya ya selalu mencoba, terus selalu menjalanin apa yang saya

suka, mengejar supaya saya tuh bisa mencapai cita-cita itu bagai mana

caranya intinya saya tuh harus bisa dapat cita-cita yang saya pinginin

W : Kamu pengen banget di bidang akuntansi yah?

N : Ya, karena dari kecil hobi saya kaya matematika, itung-itungan di

akuntasi kan ada itung-itungannya juga

W : Apakah ada guru atau orang tua yang memberi kamu hadiah setelah kamu

mendapat nilai yang baik di kelas?

N : Ga juga sih

W : Kaya misalnya pujian atau apa gitu?

N : Kalo misalnya pujian kan udah wajar kan misalnya mendapat peringkat 1

kan dapat pujian dari guru gitu, itu kan udah wajar tapi kalo hadiah

menurut saya ga penting juga sih misalnya kaya dapat nilai bagus udah

menjadi kebanggaan diri sendiri aja udah

W : Bukannya hadiah itu bisa untuk mendorong memotivasi kamu untuk bisa

belajar lebih giat lagi?

N : Iya juga kalo menurut saya ga terlalu juga sih

W : Apakah selama kamu belajar dikelas, adalah guru yang menarik dalam

mengajar kamu?

N : Liat gimana gurunya dulu kak

W : Apasih yang membuat kamu semangat belajar di kelas?

N : Yang pertama, kalo saya blajar dari sikap gurunya kaya gimana,

tergantung sih saya tergantung mood saya juga sih kak udah hobi saya

semangat yah kalo saya udah ga terlalu suka ya terlalu standbye untuk

belajar gitu

W : Bagaimana lingkungan kelas kamu? Apakah kondusif untuk belajar? Kamu

nyaman?

N : kalo jujur yah ga terlalu nyaman kalo dikelas, soalnya kondisi kelasnya

sama suasana dikelasnya kak

W : Suasanya rame?

N : Ya rame kalo misalnya lagi belajar ga semuanya belajar kaya ada yang

main, bercanda juga jadi kan keganggu ke kitanya juga terus kan di kelas

kaya ada komputer bekas gitu banyak gitu jadi suasananya bikin keganggu

juga kak

W : Kamu menerima beasiswa BAZIS?

N : Engga

W : Kenapa?

N : Dulukan saya udah mau daftar mau ngajuin, tapi saya pindahan dari luar

DKI, pas kaka saya lagi ngurus juga jadi ga bisa

W : Dari daerah yah?

N : Iyah kak tapi sekarang udah warga DKI

W : Oke Terimakasih atas informasinya.

N : Iya kak


W : Nama kamu siapa?

N : Iwan Kurniadi


N : Punya

W : Seperti apa?

N : Pengen berhasil dan menjadi orang yang lebih berguna lagi untuk

masyarakat dan untuk sekitar kita, menjadi orang yang sukses

W : Apasih yang memotivasi kamu untuk berhasil dalam belajar?

N : Motivasinya? Ya saya ingin selalu mencoba dalam hal-hal yang baru, dan

saya lebih…lebih yah selalu mencoba deh yang baru

W : Buat cari pengalaman?

N : Hehe iyah pengalaman


N : Iyah, itu sangat penting karena kalo kita ga belajar kita tidak bisa apa-

apa, itu sangat penting belajar kan untuk ilmu pengetahuan




Waktu : 08.50 WIB

Narasumber : Iwan Kurniadi


W : Sesering apa kamu belajar di luar jam sekolah?

N : Ga sering banget, jarang tapi kalo belajar di luar kaya kelompok doang,

kalo ga diskusi

W : Kamu jurusan apa?

N : Akuntansi

W : Cita-cita kamu apa sih?

N : Cita-citanya? Saya ingin menjadi pengusaha yang sukses

W : Apakah harapan dan cita-cita anda menjadi motivasi untuk belajar lebih giat?

apasih motivasi kamu agar cita-cita kamu tercapai?

N : Belajar terus, mencari ilmu sebanyak mungkin, selalu berusaha untuk

mencapai cita-cita

W : Apakah ada guru atau orang tua yang memberi kamu hadiah setelah kamu

mendapat nilai yang baik di kelas?

N : Enga, paling dapet pujian doang

W : Tapi seneng ga sih mendapat pujian?

N : Ya seneng banget kak

W : Apakah selama kamu belajar dikelas, ada guru yang menarik dalam mengajar

kamu?

N : Ada sih

W : Apasih yang buat kamu semangat belajar?

N : Dari gurunya juga yang selalu memberi ilmu, ya cara belajarnya enak

mudah dimengerti dan juga temen-temennya juga asik

W : Bagaimana lingkungan kelas kamu? Apakah kondusif untuk belajar? kamu

nyaman ga belajar di kelas?

N : Ya situasinya begitu kak apanamanya riweh soalnya dikelas berantakan

banget banyak barang-barang jadinya udah kaya gudang, terkadang juga

anak-anaknya berisik jadi ga terlalu focus buat belajar

W : Kamu menerima beasiswa?

N : Tidak kak

W : Kenapa ga daftar?

N : Ga tau juga gimana cara daftar, kan kalo kaya KJP sama BAZIS kan saya

di luar DKI, saya di Bekasi

W : Oh Begitu. Terima kasih atas informasinya.

N : Iyah


W : Ok nama kamu siapa?

N : Widya kak

W : Jurusan apa?

N : Akuntansi kak


N : Iya kak

W : Apasih yang memotivasi kamu agar berhasil dalam belajar?

N : Yang memotivasi aku itu dukungan orang tua, karena aku pengen

membahagiain orang tua kak


N : iya kak itu penting banget, karena kan kita butuh ilmu

W : kalau penting, sesering apa kamu belajar diluar jam pelajaran sekolah?

N : sering kak, biasanya pulang sekolah, sama m calem sih kak

W : Emang ga cape pulang sekolah langung belajar?




Waktu : 08.50 WIB

Narasumber : Siti Mardiyah


N : Maksudnya istirahat dulu kak baru belajar, mumpung masih inget sama

pelajaran yang tadi diajarin

W : Apa cita-cita kamu di masa depan?

N : ehm…. Pengen jadi pendakwah kak

W : Subhanallah

N : Iya kak hehe

W : Apakah harapan dan cita-cita kamu menjadi motivasi untuk belajar lebih

giat?

N : iya lah kak kan supaca cita-cita aku tercapai

W : Apakah ada guru atau orang tua yang memberi kamu hadiah setelah


N : enga kak

W : kalo pujian guru?

N : kalo pujian sih pasti itu

W : Apakah dengan adanya hadiah bisa memotivasi kamu untuk lebih giat

belajar?

N : Enga juga sih kak

W : Apakah selama kamu belajar dikelas, ada guru yang menarik dalam

mengajar kamu?

N : Ada kak

W : Jadi menurut kamu guru yang menarik bisa bikin semangat belajar di

kelas?

N : iya kak kan jadi ga bosen sama pelajarannya

W : Bagaimana lingkungan kelas kamu? Apakah kondusif untuk belajar?

Nyaman belajar di kelas?

N : enga kak, karena anak-anaknya sering berisik, kadang susah dibilangin

W : Apakah kamu menerima beasiswa BAZIS?

N : Enga kak

W : Kenapa?

N : Ga papa sih ka hehehe males aja

W : Oke terimakasih atas informasinya

N : Sama-sama kakak

Lampiran 12

Validitas dan Reabilitas

Case Processing Summary

N %

Cases

Valid 20 100,0

Excludeda 0 ,0

Total 20 100,0

a. Listwise deletion based on all variablesin the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach'sAlpha

Cronbach'sAlpha Based on

StandardizedItems

N ofItems

,717 ,838 37

Scale Statistics

Mean Variance Std.Deviation

N of Items

222,40 398,568 19,964 37

Lampiran 13

Perhitungan Manual Uji Validitas

Soal 1

1. Kolom Xi = Jumlah Butir 1Xi = 3 + 4 + 4 + 4…..+ 2

= 65

2. Kolom Yi = Jumlah total butir dari respondenYi = 110 + 133 +117 + 111…..+ 107

= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 32 + 42 + 42 + 4.…..+ 22

= 219

5. Kolom Xi . Yi = 330 + 532 + 468 + 444…..+214= 7302

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 219 -

= 219 – 211,25= 7,75

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 7302 – ( )= 7302 – 7234,5= 67,5

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2

9. Kolom rHitung =∑ .(∑ ) (∑

=,( , )( , )

=,√ ,

=, , = 0,564 = Valid

Soal 2


= 60


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 42 + 42 + 22 + 3.…..+ 22

= 194

5. Kolom Xi . Yi = 440 + 532 + 234 + 333…..+198= 6752

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 194 -

= 194 – 180= 14

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 6752 – ( )= 6752 – 6678= 74

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2

9. Kolom rHitung =∑ .(∑ ) (∑ )

= ( )( , )= √ ,= ,= 0,460 = Valid

Soal 3

1. Kolom Xi = Jumlah Butir 3Xi = 2+ 3 + 4 + 3…..+ 3

= 55


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 22 + 32 + 42 + 3.…..+ 32

= 165

5. Kolom Xi . Yi = 220 + 399 + 468 + 333…..+321= 6198

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 165 -

= 165 – 151,25= 13,75

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 6198 – ( )= 6198 – 6121,5= 76,5

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


=,( , )( , )

=,√ ,

=, ,

= 0,480 = Valid

Soal 4


= 60


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 32 + 42 + 32 + 32.…..+ 22

= 192

5. Kolom Xi . Yi = 330 + 532 + 351 + 333…..+214= 6759

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 192 -

= 192 – 180= 12

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 6759 – ( )= 6759 – 6678= 81

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


= ( )( , )= √ ,= ,= 0,544 = Valid

Soal 5


= 68


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 32 + 42 + 42 + 32.…..+ 32

= 238

5. Kolom Xi . Yi = 330 + 532 + 468 + 333…..+321= 7602

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 238 -

= 238 – 231,2= 6,8

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 7602 – ( )= 7602 – 7568,4= 33,6

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


=,( , )( , )

=,√ ,

=, ,

= 0,300 = Tidak Valid

Soal 6


= 47


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 22 + 42 + 22 + 42.…..+ 22

= 125

5. Kolom Xi . Yi = 220 + 532 + 234 + 444…..+214= 5302

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 125 -

= 125 – 110,45= 14,55

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 5302 – ( )= 5301 – 5231,1= 69,9

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


=,( , )( , )

=,√ ,

=, ,

= 0, 426 = Tidak Valid

Soal 7


= 70


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 42 + 22 + 42 + 32.…..+ 42

= 252

5. Kolom Xi . Yi = 440 + 266 + 468 + 333…..+428= 7773

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 252 -

= 252 – 245= 7

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 7773 – ( )= 7773 – 7791= -18

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


= ( )( , )= √ ,= ,= -0,158 = Tidak Valid

Soal 8


= 60


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 32 + 42 + 42 + 12.…..+ 32

= 196

5. Kolom Xi . Yi = 330 + 532 + 468 + 111…..+321= 6641

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 196 -

= 196 – 180= 16

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 6641 – ( )= 6641 – 6678= -37

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2

9. Kolom rHitung =∑ . )(∑ ) (∑ )

= ( )( , )= √ ,= ,= -0.215 = Tidak Valid

Soal 9

1. Kolom Xi = Jumlah Butir 9Xi = 4+ 3 + 4 + 4…..+ 4

= 68


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 42 + 32 + 42 + 42.…..+ 42

= 240

5. Kolom Xi . Yi = 440 + 399 + 468 + 444…..+428= 7626

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 240 -

= 240 – 231,2= 8,8

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 7626 – ( )= 7626 – 7568,4= 57,4

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


=,( , )( , )

=,√ ,

=, ,

= 0,450 = Valid

Soal 10


= 58


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 22 + 42 + 32 + 32.…..+ 32

= 176

5. Kolom Xi . Yi = 220 + 532 + 351 + 333…..+321= 6524

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 176 -

= 176 – 168,2= 7,8

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 6524 – ( )= 6524 – 6455,5= 68,5

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


=,( , )( , )

=,√ ,

=, ,

= 0, 571 = Valid

Soal 11


= 63


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 32 + 42 + 42 + 32.…..+ 22

= 213

5. Kolom Xi . Yi = 330 + 532 + 468 + 333…..+214= 7066

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 213 -

= 213 – 198,45= 14,55

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 7066 – ( )= 7066 – 7011,9= 54,1

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


=,( , )( , )

=,√ ,

=, ,


Soal 12


= 64


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 32 + 42 + 32 + 12.…..+ 32

= 218

5. Kolom Xi . Yi = 330 + 532 + 351 + 111…..+321= 7209

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 218 -

= 218 – 204,8= 13,2

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 7209 – ( )= 7209 – 7123,2= 85,8

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


=,( , )( , )

=,√ ,

=,,

= 0,549 =Valid

Soal 13


= 70


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 42 + 32 + 42 + 42.…..+ 42

= 256

5. Kolom Xi . Yi = 440 + 399 + 468 + 444…..+428= 7797

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 256 -

= 256 – 245= 11

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 7797 – ( )= 7797 – 7791= 6

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


= ( )( , )= √ ,= ,= 0,042 = Tidak Valid

Soal 14


= 69


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 32 + 42 + 42 + 32.…..+ 32

= 245

5. Kolom Xi . Yi = 330 + 532 + 468 + 333…..+321= 7730

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 245 -

= 245 – 238,05= 6,95

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 7730 – ( )= 7730 – 7679,7= 50,3

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


=,( , )( , )

=,√ ,

=, ,

= 0,444 = Valid

Soal 15


= 62


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 22 + 42 + 32 + 2.…..+ 42

= 208

5. Kolom Xi . Yi = 220 + 532 + 351 + 222…..+428= 7000

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 208 -

= 208 – 192,2= 15,8

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 7000 – ( )= 7000 – 6900,2= 99,8

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


=,( , )( , )

=,√ ,

=, ,

= 0, 584 = Valid

Soal 16


= 62


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 42 + 42 + 42 + 32.…..+ 22

= 204

5. Kolom Xi . Yi = 440 + 532 + 468 + 333…..+214= 6977

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 204 -

= 204 – 192,2= 11,8

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 6977 – ( )= 6977 – 6900,6= 76,4

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


=,( , )( , )

=,√ ,

=, ,

= 0, 517 = Valid

Soal 17


= 66


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 42 + 32 + 42 + 42.…..+ 42

= 230

5. Kolom Xi . Yi = 440 + 399 + 468 + 444…..+428= 7383

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 230 -

= 230 – 217,8= 12,2

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 7383 – ( )= 7383 – 7345,8= 37,2

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


=,( , )( , )

=,√ ,

=, ,


Soal 18


= 49


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 32 + 42 + 22 + 22.…..+ 22

= 133

5. Kolom Xi . Yi = 330 + 532 + 234 + 222…..+ 214= 5575

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 133 -

= 133 – 120,05= 12,95

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 5575 – ( )= 5575 – 5461,05= 113,95

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


=,( , )( , )

=,√ ,

=, ,

= 0, 737 = Valid

Soal 19


= 68


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 32 + 42 + 32 + 32.…..+ 22

= 238

5. Kolom Xi . Yi = 330 + 532 + 351 + 333…..+ 214= 7562

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 238 -

= 238 – 231,2= 6,8

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 7562 – ( )= 7562 – 7568,4= -6,4

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


=,( , )( , )

=,√ .

=,,

= -0, 057 = Tidak Valid

Soal 20


= 66


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 42 + 32 + 32 + 42.…..+ 12

= 228

5. Kolom Xi . Yi = 440 + 399 + 351 + 444…..+ 107= 7364

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 228 -

= 228 – 217,8= 10,2

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 7364 – ( )= 7364 – 7345,8= 18,2

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


=,( , )( , )

=,√ ,

=, ,


Soal 21


= 49


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 12 + 42 + 22 + 22.…..+ 42

= 139

5. Kolom Xi . Yi = 110 + 532 + 234 + 222…..+428= 5551

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 139 -

= 139 – 120,05= 18,95

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 5551 – ( )= 5551 – 5453,7= 97,3

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


=,( , )( , )

=,√ ,

=, ,

= 0, 520 = Valid

Soal 22


= 73


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 42 + 42 + 42 + 32.…..+ 32

= 271

5. Kolom Xi . Yi = 440 + 532 + 468 + 333…..+ 321= 8174

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 271 -

= 271 – 266,45= 4,55

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 8174 – ( )= 8174 – 8124,9= 49,1

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


=,( , )( , )

=,√ ,

=,,

= 0, 536 = Valid

Soal 23


= 56


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 32 + 32 + 42 + 42.…..+ 22

= 170

5. Kolom Xi . Yi = 330 + 399 + 468 + 444…..+214= 6336

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 170 -

= 170 – 156,8= 13,2

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 6336 – ( )= 6336 – 6232,8= 103,2

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


=,( , )( , )

=,√ ,

=,,

= 0,661 = Valid

Soal 24


= 65


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 32 + 42 + 42 + 22.…..+ 32

= 221

5. Kolom Xi . Yi = 330 + 532 + 468 + 222…..+ 321= 7300

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 221 -

= 221 – 211,25= 9,75

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 7300 – ( )= 7300 – 7234,5= 65,5

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


=,( , )( , )

=,√ ,

=, ,

= 0,488 = Valid

Soal 25


= 72


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 32 + 42 + 42 + 32.…..+ 42

= 264

5. Kolom Xi . Yi = 330 + 532 + 468 + 333…..+428= 8010

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 264 -

= 264 – 259,2= 4,8

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 8010 – ( )= 8010 – 8013,6= -3,6

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


= ( , )( , )= √ ,=

,,= -0, 038 = Tidak Valid

Soal 26


= 44


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 12 + 32 + 12 + 22.…..+ 22

= 112

5. Kolom Xi . Yi = 110 + 399 + 117 + 222....+214= 4952

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 112 -

= 112 – 96,8= 15,2

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 4952 – ( )= 4952 – 4897,2= 54,8

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


=,( , )( , )

=,√ ,

=, ,


Soal 27


= 57


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 32 + 32 + 32 + 32.…..+ 32

= 173

5. Kolom Xi . Yi = 330 + 399 + 351 + 333…..+321= 6374

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 173 -

= 173 – 162,45= 10,55

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 6374 – ( )= 6374 – 6344,1= 29,9

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


=,( , )( , )

=,√ ,

=, ,


Soal 28


= 59


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 22 + 42 + 22 + 32.…..+ 42

= 187

5. Kolom Xi . Yi = 220 + 532 + 234 + 333…..+428= 6551

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 187 -

= 187 – 174,05= 12,95

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 6551 – ( )= 6551 – 6566,7= -15,7

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


=,( , )( , )

=,√ ,

=,,

= -0, 101 = Tidak Valid

Soal 29


= 63


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 42 + 32 + 42 + 42.…..+ 42

= 211

5. Kolom Xi . Yi = 440 + 532 + 468 + 333…..+321= 7092

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 211 -

= 211 – 198,45= 12,55

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 7092 – ( )= 7092 – 7011,9= 80,1

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


=,( , )( , )

=,√ ,

=, ,

= 0, 531 = Valid

Soal 30


= 57


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 32 + 42 + 32 + 42.…..+ 42

= 177

5. Kolom Xi . Yi = 330 + 532 + 351 + 444…..+428= 6429

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 177 -

= 177 – 162,45= 14,55

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 6429 – ( )= 6429 – 6344,1= 84,9

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


=,( , )( , )

=,√ ,

=, ,

= 0, 518 = Valid

Soal 31


= 71


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 42 + 42 + 32 + 32.…..+ 42

= 259

5. Kolom Xi . Yi = 440 + 532 + 351 + 333…..+428= 7946

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 259 -

= 259 – 252,05= 6,95

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 7946 – ( )= 7946 – 7902,3= 43,7

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


=,( , )( , )

=,√ ,

=, ,


Soal 32


= 64


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 42 + 42 + 32 + 42.…..+ 42

= 214

5. Kolom Xi . Yi = 440 + 532 + 351 + 444…..+428= 7193

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 214 -

= 214 – 204,8= 9,2

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 7193 – ( )= 7193 – 7123,2= 69,8

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


=,( , )( , )

=,√ ,

=, ,

= 0, 536 = Valid

Soal 33


= 53


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 12 + 42 + 22 + 42.…..+ 22

= 155

5. Kolom Xi . Yi = 110 + 532 + 234 + 444…..+ 214= 5948

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 155 -

= 155 – 140,45= 14,55

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 5948 – ( )= 5948 – 5898,9= 49,1

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


=,( , )( , )

=,√ ,

=, ,


Soal 34


= 49


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 32 + 42 + 22 + 32.…..+ 32

= 129

5. Kolom Xi . Yi = 330 + 532 + 234 + 333…..+321= 5512

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 129 -

= 129 – 120,05= 8,95

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 5512 – ( )= 5512 – 5453,7= 58,3

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


=58,3( , )( , )

=58,3√ ,

=58,3,

= 0, 454 = Valid

Soal 35


= 70


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 42 + 32 + 42 + 42.…..+ 42

= 278

5. Kolom Xi . Yi = 440 + 399 + 468 + 444…..+428= 7806

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 278 -

= 278 – 245= 33

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 7806 – ( )= 7806 – 7791= 15

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


= ( )( , )= √ ,= ,= 0,060 = Tidak Valid

Soal 36


= 74


= 2226

3. Kolom Yi2 = 1102 + 1332 +1172 + 1112…..+ 1072

= 249.598

4. Kolom Xi2 = 42 + 42 + 42 + 42.…..+ 42

= 278

5. Kolom Xi . Yi = 440 + 532 + 468 + 444…..+428= 8282

6. Kolom Xi2 = Yi

2 - (∑ )2

= 278 -

= 278 – 273,8= 4,2

7. Kolom Xi . Yi = Xi . Yi –(∑ ) (∑ )

= 8282 – ( )= 8282 – 8236,2= 45,8

8. Kolom Yi2 = Yi

2 -∑

= 249.598 -

= 249.598 – 247753,8= 1844,2


=,(4,2)( , )

=,√ ,

=,,

= 0, 520 = Valid

No Nama 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 X1 Amelia Citra Dewi 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 782 Dewi Nurhayati 4 1 3 4 2 2 3 4 2 2 3 3 2 3 4 3 3 3 2 2 553 Masrudin 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 764 Putri Agustina 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 775 Ricky Pratama Putra 2 4 3 1 4 3 4 4 3 3 3 4 4 3 2 4 3 4 2 4 646 Sarina Hidayati 2 3 3 3 4 3 3 4 3 3 2 4 2 3 4 2 4 4 4 3 637 Siti Cholifah 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 798 Siti Mardiah 4 4 4 4 3 4 2 3 4 2 4 2 4 3 3 3 4 4 2 3 669 Wulan Dari 3 3 4 4 3 3 4 3 3 4 3 4 3 4 3 2 4 2 2 4 65

10 Ahmad Habibie 4 4 2 2 3 1 2 3 2 4 3 4 3 2 4 3 3 4 3 3 5911 Al Mu'min Akbar 4 3 3 4 3 4 4 3 4 3 4 4 3 4 3 4 2 4 3 4 7012 Amalia Bilqis 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 8013 Andre Kurniawan 4 4 2 3 4 2 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3 4 7214 Anisa Putri Rizalda 3 4 4 3 4 2 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 7415 Aulia Rahma 3 4 4 3 2 2 4 4 3 4 4 4 3 3 3 2 3 4 3 2 6416 Eka Febriyanti 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 4 3 4 4 2 4 4 4 2 3 7117 Irma Berliana Mantika Hasanah 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 4 3 4 4 4 4 2 4 7418 Lidiya Fitriana Anggrayani 4 4 3 3 4 2 4 3 2 1 4 2 4 4 2 3 2 3 4 2 6019 M. Abu Darda Setiady 3 4 3 2 3 4 2 4 3 4 3 3 3 4 3 4 4 3 2 4 6520 Maulana 3 3 4 2 3 2 3 2 3 2 4 2 3 2 4 2 2 4 2 3 5521 Mega 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 7922 Meri Novita Sari 4 4 3 4 2 4 4 4 4 3 4 3 4 4 2 4 3 2 3 4 6923 Nur Annisa Nimat 2 4 3 4 2 4 2 3 2 4 3 4 3 3 2 3 2 4 2 3 5924 Puji Harti 4 4 4 2 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 4 3 7325 Ratna Sari 4 4 2 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 7726 Resti 4 4 2 4 4 4 3 4 3 4 2 4 4 3 4 4 4 4 4 4 7327 Rike Safitri 3 4 3 2 2 4 2 4 2 3 4 3 3 4 3 4 2 3 3 2 6028 Rizki Oktaviani 3 4 4 4 2 4 3 4 2 4 4 4 3 4 2 4 4 4 3 4 7029 Siti Komariah 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 7930 Yuliana Citra 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 77

Variabel Motivasi BelajarSiswa yang mendapat beasiswa

No Nama siswa 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 361 Farah 330 440 220 330 330 220 440 330 440 220 330 330 440 330 220 440 440 330 330 440 110 440 330 330 330 110 330 220 440 330 440 440 110 330 440 4402 Indah 532 532 399 532 532 532 266 532 399 532 532 532 399 532 532 532 399 532 532 399 532 532 399 532 532 399 399 532 532 532 532 532 532 532 399 5323 Tania 468 234 468 351 468 234 468 468 468 351 468 351 468 468 351 468 468 234 351 351 234 468 468 468 468 117 351 234 468 351 351 351 234 234 468 4684 Ahmad 444 333 333 333 333 444 333 111 444 333 333 111 444 333 222 333 444 222 333 444 222 333 444 222 333 222 333 333 333 444 333 444 444 333 444 4445 Angga 198 198 297 396 396 297 297 297 198 198 396 198 297 198 198 198 198 198 297 297 297 297 198 198 396 198 396 396 297 198 297 198 198 297 396 2976 siti 452 339 452 339 452 226 452 113 339 452 452 452 452 339 452 339 452 226 339 452 226 339 339 339 452 339 226 339 339 226 452 339 452 226 113 4527 Suryani 345 460 230 345 345 345 460 345 460 345 345 460 460 460 460 460 345 345 345 460 345 460 460 460 345 230 345 345 230 230 345 345 345 230 345 3458 Ahmad Haidar 324 324 216 324 324 216 324 324 324 216 216 432 432 432 324 324 432 324 432 432 108 432 324 324 432 108 324 216 324 432 432 324 216 216 432 3249 Ajeng 524 524 524 524 524 393 524 262 524 393 524 524 524 524 524 524 393 524 393 393 524 524 524 524 393 393 524 393 524 524 524 524 262 393 524 524

10 Fajran 300 300 200 300 300 300 300 400 300 300 400 300 300 300 300 200 200 100 400 300 300 300 100 300 400 100 200 400 300 100 400 300 300 100 300 30011 Nurul 303 404 303 202 404 202 404 404 303 202 303 303 303 404 303 303 202 202 404 303 101 404 202 202 303 202 303 202 303 202 303 202 202 202 303 40412 Azrilia 345 460 230 345 230 115 460 345 345 345 460 460 115 460 460 460 345 345 345 460 230 460 345 345 345 345 345 345 460 345 460 345 460 345 460 46013 Tia 464 348 464 348 464 348 464 348 464 348 348 464 464 348 464 348 348 232 348 348 348 464 348 464 464 116 348 348 348 348 348 232 348 232 464 46414 Alfariz 360 360 360 480 480 240 360 360 480 360 240 480 480 480 360 360 480 360 480 360 360 480 360 480 480 480 120 360 360 360 480 480 360 360 480 48015 Imam 436 327 218 218 436 218 327 436 327 327 327 327 327 436 218 327 327 327 436 436 327 436 218 327 327 218 327 218 436 218 436 327 327 218 327 43616 Nining 303 303 303 303 303 101 404 404 202 202 303 303 303 303 303 303 202 101 303 303 202 303 202 303 404 303 202 404 202 303 303 303 202 303 404 30317 Gilang segara 306 204 204 102 306 102 408 306 408 306 102 306 408 408 306 408 408 204 408 306 102 408 306 408 306 204 306 204 102 204 408 306 306 204 306 40818 Zikri 297 198 99 297 297 198 297 297 297 297 297 198 396 297 99 198 396 198 396 297 198 297 198 396 396 297 198 396 297 297 198 297 198 198 297 29719 Gilang Patri 357 357 357 476 357 357 357 238 476 476 476 357 357 357 476 238 476 357 476 476 357 476 357 357 476 357 476 238 476 357 476 476 238 238 476 47620 Safitri 214 107 321 214 321 214 428 321 428 321 214 321 428 321 428 214 428 214 214 107 428 321 214 321 428 214 321 428 321 428 428 428 214 321 428 428

7302 6752 6198 6759 7602 5302 7773 6641 7626 6524 7066 7209 7797 7730 7000 6977 7383 5575 7562 7364 5551 8174 6336 7300 8010 4952 6374 6551 7092 6429 7946 7193 5948 5512 7806 8282

Perhitungan uji ValiditasVariabel X (Motivasi Belajar)

Butir Pertanyaan

P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 P11 P12 P13 P14 P15 P16 P17 P18 P19 P20 P21 P22 P23 P24 P25 P26 P27 P28 P29 P30 P31 P32 P33 P34 P35 P36 Total

P1 1,000 ,384 ,412 ,104 ,413 ,339 -,068 -,180 ,242 ,450 ,306 ,198 ,162 ,375 ,136 ,471 ,154 ,275 ,138 ,394 ,062 ,295 ,494 ,316 -,164 0,000 -,028 -,275 ,330 ,165 ,034 ,118 ,447 -,030 -,271 ,438 ,561

P2 ,384 1,000 0,000 ,309 0,000 ,202 0,000 0,000 0,000 0,000 ,350 ,441 -,322 ,406 ,269 ,545 -,306 ,520 ,205 ,586 -,061 ,501 ,294 0,000 -,488 ,137 ,082 -,223 ,302 0,000 ,203 ,088 ,210 ,179 -,081 ,130 ,455P3 ,412 0,000 1,000 ,311 ,621 ,357 ,255 -,270 ,182 ,241 ,336 ,223 ,203 -,077 ,509 ,118 -,039 ,019 -,414 -,211 ,325 ,032 ,371 ,022 ,246 ,069 ,187 -,019 ,209 ,230 ,077 0,000 ,088 ,203 ,041 ,461 ,483P4 ,104 ,309 ,311 1,000 ,221 ,509 -,436 -,217 -,097 ,207 ,605 ,159 -,087 -,219 ,145 -,084 -,083 ,401 0,000 ,181 ,464 0,000 ,238 ,092 ,395 ,370 ,089 ,321 ,489 ,303 0,000 ,286 0,000 ,386 ,261 -,141 ,537P5 ,413 0,000 ,621 ,221 1,000 ,387 -,145 ,096 -,026 ,110 ,181 ,148 ,347 ,058 ,019 ,022 -,154 ,149 ,118 -,168 ,300 ,144 ,063 ,123 ,210 ,039 ,024 -,064 ,195 -,080 -,058 -,202 -,020 ,051 -,231 ,262 ,303P6 ,339 ,202 ,357 ,509 ,387 1,000 -,429 -,378 ,255 ,316 ,281 -,139 ,266 -,119 ,095 ,037 ,108 ,473 -,097 ,118 ,449 ,089 ,485 -,020 0,000 ,065 ,446 ,088 ,302 ,446 -,167 ,249 ,182 ,400 ,114 ,184 ,556P7 -,068 0,000 ,255 -,436 -,145 -,429 1,000 -,094 ,255 -,271 -,149 ,208 ,114 ,072 ,285 ,330 0,000 -,263 -,580 -,118 -,304 ,089 ,208 ,061 -,345 -,194 ,058 -,263 -,267 -,149 -,072 -,249 -,248 -,190 0,000 ,184 -,148P8 -,180 0,000 -,270 -,217 ,096 -,378 -,094 1,000 -,337 -,358 -,066 ,138 -,302 ,284 -,126 ,073 -,501 -,139 ,288 -,313 0,000 ,234 -,482 ,160 ,114 -,256 -,154 ,069 0,000 -,262 -,095 -,330 -,262 -,084 ,151 -,244 -,224P9 ,242 0,000 ,182 -,097 -,026 ,255 ,255 -,337 1,000 ,338 -,283 ,130 ,508 ,307 ,271 ,314 ,637 ,318 -,155 -,042 ,108 ,442 ,612 ,432 -,277 -,138 ,125 -,431 ,076 ,283 ,205 ,489 -,018 -,068 ,203 ,559 ,452P10 ,450 0,000 ,241 ,207 ,110 ,316 -,271 -,358 ,338 1,000 ,310 ,237 0,000 ,122 ,468 ,021 ,369 ,289 ,110 ,067 ,485 ,050 ,256 ,401 ,196 ,404 -,033 ,090 ,232 ,066 ,285 ,401 ,591 -,012 -,432 ,419 ,563P11 ,306 ,350 ,336 ,605 ,181 ,281 -,149 -,066 -,283 ,310 1,000 ,029 -,435 -,234 ,178 -,023 -,368 ,120 -,121 ,254 ,340 -,117 ,043 -,147 ,144 ,094 ,278 ,229 ,633 -,107 -,065 -,052 ,141 ,057 -,119 -,013 ,316P12 ,198 ,441 ,223 ,159 ,148 -,139 ,208 ,138 ,130 ,237 ,029 1,000 -,083 ,543 ,734 ,449 -,016 ,474 ,042 ,069 ,202 ,568 ,212 ,529 ,075 ,155 -,119 -,138 ,109 ,043 ,501 ,018 ,173 ,018 -,166 ,161 ,545P13 ,162 -,322 ,203 -,087 ,347 ,266 ,114 -,302 ,508 0,000 -,435 -,083 1,000 -,057 -,152 0,000 ,518 -,042 -,116 -,189 -,035 -,071 ,332 ,338 ,138 -,232 -,139 -,126 -,298 ,198 -,172 ,199 -,277 -,151 -,091 0,000 ,049P14 ,375 ,406 -,077 -,219 ,058 -,119 ,072 ,284 ,307 ,122 -,234 ,543 -,057 1,000 ,296 ,674 ,141 ,522 ,349 ,154 -,091 ,738 ,397 ,456 -,416 ,117 -,076 -,480 ,070 ,134 ,295 ,150 ,214 -,006 -,057 ,315 ,446P15 ,136 ,269 ,509 ,145 ,019 ,095 ,285 -,126 ,271 ,468 ,178 ,734 -,152 ,296 1,000 ,278 -,043 ,287 -,270 -,126 ,410 ,318 ,305 ,282 ,092 ,168 ,178 ,007 ,050 ,152 ,468 ,133 ,310 ,093 -,076 ,319 ,576P16 ,471 ,545 ,118 -,084 ,022 ,037 ,330 ,073 ,314 ,021 -,023 ,449 0,000 ,674 ,278 1,000 ,117 ,493 -,089 ,310 -,194 ,641 ,673 ,420 -,558 -,030 ,117 -,396 ,058 ,176 ,210 ,154 ,206 ,302 0,000 ,369 ,526P17 ,154 -,306 -,039 -,083 -,154 ,108 0,000 -,501 ,637 ,369 -,368 -,016 ,518 ,141 -,043 ,117 1,000 ,263 -,044 ,108 -,178 ,148 ,489 ,321 ,052 ,059 -,097 -,374 ,089 ,443 ,185 ,547 ,008 ,029 0,000 ,391 ,262P18 ,275 ,520 ,019 ,401 ,149 ,473 -,263 -,139 ,318 ,289 ,120 ,474 -,042 ,522 ,287 ,493 ,263 1,000 ,149 ,287 ,316 ,671 ,520 ,334 -,304 ,299 ,372 -,274 ,522 ,463 ,427 ,476 ,084 ,460 ,126 ,366 ,793P19 ,138 ,205 -,414 0,000 ,118 -,097 -,580 ,288 -,155 ,110 -,121 ,042 -,116 ,349 -,270 -,089 -,044 ,149 1,000 ,312 -,229 ,324 -,253 ,123 ,035 ,138 -,213 -,277 -,022 -,281 ,087 -,076 ,080 -,333 -,231 -,112 -,067P20 ,394 ,586 -,211 ,181 -,168 ,118 -,118 -,313 -,042 ,067 ,254 ,069 -,189 ,154 -,126 ,310 ,108 ,287 ,312 1,000 -,410 ,308 ,362 -,150 -,372 -,016 ,087 -,496 ,186 -,172 ,083 -,021 ,254 -,178 -,189 -,031 ,135P21 ,062 -,061 ,325 ,464 ,300 ,449 -,304 0,000 ,108 ,485 ,340 ,202 -,035 -,091 ,410 -,194 -,178 ,316 -,229 -,410 1,000 -,092 -,013 ,276 ,273 ,306 ,166 ,539 ,302 ,202 ,179 ,318 ,190 ,303 ,104 ,078 ,508P22 ,295 ,501 ,032 0,000 ,144 ,089 ,089 ,234 ,442 ,050 -,117 ,568 -,071 ,738 ,318 ,641 ,148 ,671 ,324 ,308 -,092 1,000 ,465 ,413 -,385 -,072 ,281 -,697 ,271 ,117 ,329 ,062 -,055 ,024 ,212 ,435 ,543P23 ,494 ,294 ,371 ,238 ,063 ,485 ,208 -,482 ,612 ,256 ,043 ,212 ,332 ,397 ,305 ,673 ,489 ,520 -,253 ,362 -,013 ,465 1,000 ,353 -,327 ,056 ,288 -,398 ,124 ,462 ,021 ,345 ,188 ,258 ,166 ,376 ,676P24 ,316 0,000 ,022 ,092 ,123 -,020 ,061 ,160 ,432 ,401 -,147 ,529 ,338 ,456 ,282 ,420 ,321 ,334 ,123 -,150 ,276 ,413 ,353 1,000 ,146 ,164 -,222 ,022 -,068 ,147 ,030 ,211 ,063 -,027 -,048 ,078 ,486P25 -,164 -,488 ,246 ,395 ,210 0,000 -,345 ,114 -,277 ,196 ,144 ,075 ,138 -,416 ,092 -,558 ,052 -,304 ,035 -,372 ,273 -,385 -,327 ,146 1,000 ,070 -,309 ,457 ,026 ,096 -,104 -,060 -,096 -,061 0,000 -,312 -,046P26 0,000 ,137 ,069 ,370 ,039 ,065 -,194 -,256 -,138 ,404 ,094 ,155 -,232 ,117 ,168 -,030 ,059 ,299 ,138 -,016 ,306 -,072 ,056 ,164 ,070 1,000 -,268 ,299 ,029 ,175 ,078 ,355 ,296 ,446 -,155 ,150 ,337P27 -,028 ,082 ,187 ,089 ,024 ,446 ,058 -,154 ,125 -,033 ,278 -,119 -,139 -,076 ,178 ,117 -,097 ,372 -,213 ,087 ,166 ,281 ,288 -,222 -,309 -,268 1,000 -,269 ,300 ,206 ,076 -,041 -,246 ,139 ,325 ,165 ,224P28 -,275 -,223 -,019 ,321 -,064 ,088 -,263 ,069 -,431 ,090 ,229 -,138 -,126 -,480 ,007 -,396 -,374 -,274 -,277 -,496 ,539 -,697 -,398 ,022 ,457 ,299 -,269 1,000 -,145 ,062 -,258 ,018 ,193 ,320 -,042 -,447 -,114P29 ,330 ,302 ,209 ,489 ,195 ,302 -,267 0,000 ,076 ,232 ,633 ,109 -,298 ,070 ,050 ,058 ,089 ,522 -,022 ,186 ,302 ,271 ,124 -,068 ,026 ,029 ,300 -,145 1,000 ,329 ,252 ,316 -,070 ,250 ,213 ,399 ,522P30 ,165 0,000 ,230 ,303 -,080 ,446 -,149 -,262 ,283 ,066 -,107 ,043 ,198 ,134 ,152 ,176 ,443 ,463 -,281 -,172 ,202 ,117 ,462 ,147 ,096 ,175 ,206 ,062 ,329 1,000 ,065 ,570 -,072 ,644 ,514 ,269 ,534P31 ,034 ,203 ,077 0,000 -,058 -,167 -,072 -,095 ,205 ,285 -,065 ,501 -,172 ,295 ,468 ,210 ,185 ,427 ,087 ,083 ,179 ,329 ,021 ,030 -,104 ,078 ,076 -,258 ,252 ,065 1,000 ,475 ,184 ,133 -,057 ,426 ,373P32 ,118 ,088 0,000 ,286 -,202 ,249 -,249 -,330 ,489 ,401 -,052 ,018 ,199 ,150 ,133 ,154 ,547 ,476 -,076 -,021 ,318 ,062 ,345 ,211 -,060 ,355 -,041 ,018 ,316 ,570 ,475 1,000 ,035 ,463 ,199 ,354 ,532P33 ,447 ,210 ,088 0,000 -,020 ,182 -,248 -,262 -,018 ,591 ,141 ,173 -,277 ,214 ,310 ,206 ,008 ,084 ,080 ,254 ,190 -,055 ,188 ,063 -,096 ,296 -,246 ,193 -,070 -,072 ,184 ,035 1,000 ,101 -,435 ,243 ,292P34 -,030 ,179 ,203 ,386 ,051 ,400 -,190 -,084 -,068 -,012 ,057 ,018 -,151 -,006 ,093 ,302 ,029 ,460 -,333 -,178 ,303 ,024 ,258 -,027 -,061 ,446 ,139 ,320 ,250 ,644 ,133 ,463 ,101 1,000 ,353 ,277 ,470P35 -,271 -,081 ,041 ,261 -,231 ,114 0,000 ,151 ,203 -,432 -,119 -,166 -,091 -,057 -,076 0,000 0,000 ,126 -,231 -,189 ,104 ,212 ,166 -,048 0,000 -,155 ,325 -,042 ,213 ,514 -,057 ,199 -,435 ,353 1,000 0,000 ,111P36 ,438 ,130 ,461 -,141 ,262 ,184 ,184 -,244 ,559 ,419 -,013 ,161 0,000 ,315 ,319 ,369 ,391 ,366 -,112 -,031 ,078 ,435 ,376 ,078 -,312 ,150 ,165 -,447 ,399 ,269 ,426 ,354 ,243 ,277 0,000 1,000 ,529Total ,561 ,455 ,483 ,537 ,303 ,556 -,148 -,224 ,452 ,563 ,316 ,545 ,049 ,446 ,576 ,526 ,262 ,793 -,067 ,135 ,508 ,543 ,676 ,486 -,046 ,337 ,224 -,114 ,522 ,534 ,373 ,532 ,292 ,470 ,111 ,529 1,000

Inter-Item Correlation Matrix

No : 211/SMK-WN/YAS/SP.K/1/2016Lamp : --Hal : Surat Pemberitahuan Tidak Mendapat KJP

KepadaBAZISDi

Jakarta

Assalamualaikum Wr. Wb

Dengan Hormat,Salam sejahtera kami ucapkan kepada Bapak/Ibu Orang Tua/Wali, semoga kita selaludalam lindungan dan rida Allah SWT. Amin.

Dengan ini kami memberitahukan kepada Bapak/Ibu Orang Tua/Wali dari:Nama : Siti CholifahKelas : XI AkuntansiAlamat : Jl. Kp Pisangan rt07/rw 13, Kel Penggilingan, kec Cakung

Adalah benar siswa di SMK Wawasan Nusantara Tahun Pelajaran 2015/2016, dan siswatersebut tidak mendapatkan Kartu Jakarta Pintar (KJP),

Demikian surat pemberitahuan ini kami sampaikan, atas perhatiannya kami ucapkanterima kasih.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb

Tembusan :- Arsip


KepadaBAZISDi

Jakarta



Dengan ini kami memberitahukan kepada Bapak/Ibu Orang Tua/Wali dari:Nama : Siti MardiyahKelas : XI AkuntansiAlamat : Jl. Kp. Pisangan rt 04/rw 04, Kel Penggiling, Kec Cakung




Tembusan :- Arsip


KepadaBAZISDi

Jakarta



Dengan ini kami memberitahukan kepada Bapak/Ibu Orang Tua/Wali dari:Nama : Dewi NurhayatiKelas : XI AkuntansiAlamat : Jl. Raya Penggilingan rt 07/rw10, Kel Penggilingan, Kec Cakung




Tembusan :- Arsip

Lampiran 16

Dokumentasi (Wawancara)

Dokumentasi (Angket)Dokumentasi (Angket)Dokumentasi (Angket)

BIODATA

Nama : Mutia Anggraeni

TTL : Jakarta, 22 November 1994

Alamat : Jl. Karang Bolong Gg Permadi No

513, Rt 01/ Rw 04, Kel Semondo,

Kec Gombong, Kab Kebumen,

Jawa Tengah 54413

Pekerjaan : Mahasiswi

Kebangsaan : Indonesia

Agama : Islam

No. Hp : 085726129583

Latar Belakang

TK Floamboyan : 1999 – 2000

SDN 1 Semondo : 2000 – 2006

SMPN 3 Gombong : 2006 – 2009

SMK YAPEK Gombong : 2009 – 2012

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta : 2012 – Sekarang

pengaruh pemberian beasiswa bazis terhadap...

Documents