penyajian data biostat
DESCRIPTION
mata kuliah dasar biostat untuk fakultas kesehatan masyarakatTRANSCRIPT
2
Tujuan Penyajian Data
- Membandingkan 2 angka atau lebih- Menunjukkan distribusi subyek menurut
nilai atau kategori variabel tertentu- Menampilkan perubahan nilai suatu
variabel tertentu menurut waktu.- Menunjukkan hubungan antar 2 variabel- Penyajian data harus dapat meringkas
data, shg dpt mengambarkan informasi, sederhana, lugas dan komunikatif.
3
PENYAJIAN DATA
Penyajian Tujuan Jenis
Tulisan Memberikan Keterangan scr tulisan
Narasi
Tabel Memberikan ket. Berbentuk angka
-Master tabel-Tab. Silang-Tab. Distrib. Freq
Grafik Memberikan ket.utk melihat perbandingan atau trend
-Histogram
-Poligon-Ogive dll
4
Penyajian Dalam Bentuk Tulisan
Tujuan :- Memberikan keterangan dari keseluruhan prosedur, hasil-hasil, dan kesimpulan-kesimpulan yg dibuat dg menggunakan tulisan (text)- Tidak dapat mencakup banyak gambaran statistik karena tidak efektif
Contoh :Daerah Jawa- Madura di bagi menjadi 5 Daerah. Yaitu DKI Jakarta 560 km, Jawa barat 46.317 km, Jawa Tengah 34.206 km dan Jawa Timur (termasuk madura) seluas 47.922 km
5
- Proses penyajian data yang diwujudkan dalam bentuk uraian
serangkaian kalimat.
- Data yang terdapat pada tabel maupun grafik perlu diberikan
narasi. Tabel 1. Hubungan kadar Hb ibu hamil dengan kejadian BBLR.
Berdasarkan tabel 1, terdapat 12 bayi yang BBLR yang dilahirkan oleh
Ibu yang menderita anemia.
Status Kadar HB/Kejadian BBLR
BBLR
JumlahYa Tidak
Kadar Hb
Anemia 12 4 16
Tidak 6 18 24
Jumlah 18 22 40
Lanjutan
6
Penyajian Dalam Bentuk Tabel
• TujuanMenyajikan suatu agregat dan data-data numerik di dlm suatu bentuk tabel, dmn data-data disusun dalam baris dan kolom sedemikian rupa shg dpt memberikan gambaran atau perbandingan.
• Tabel yang baik harus sederhana• Bagian – bagian dalam tabel :
- Judul - Total- Stub - Nomor total- Box head - Foot note- Body - Sumber data
7
Lanjutan
- Proses penyajian data pada sebuah tabel.
- Data mentah (raw data) perlu disajikan dalam bentuk tabel agar
mudah dimengerti dan dipahami.
Contoh : Tabel 1. Hasil analisis hubungan Status kadar HB ibu dengan kejadian BBLR.
Status Kadar HB/
Kejadian BBLR
BBLR
X2 P-value OR CI 95 % ORYa Tidak
Kadar Hb
Anemia 12 4 6,23 0,003 4,5 2,1 – 9,8
Tidak 6 18
Jumlah 18 22
8
Prinsip Pembuatan Tabel :
1. Judul Tabel
a. Nomer Tabel
- Tabel 4.1 ( karena adanya pembaban)
- Skripsi, tesis, laporan penelitian dll.
- Tabel 4.1 (artinya tabel tsb terdapat pada
bab 4 dan urutan tabel ke-1 pada
bab tersebut.
- Tabel 1 ( Tanpa pembaban )
- Jurnal
- Tabel 1, artinya tabel tsb adalah tabel
urutan ke_1 dalam serangkaian laporan
9
Lanjutan
b. Cara penulisan (gaya selingkung)
- Letak/posisi center/rata kiri.
c. Substansi judul.
unsur “ APA – DIMANA - KAPAN
Jangan dilakukan pemutusan suku kata.
2. Judul kolom (singkat, jelas, jangan putus suku kata)
3 Judul baris (sama dg judul kolom)
4. Badan tabel :
- berisi sel-sel
- sel-sel merupakan tempat dimana data ditulis
5. Sumber data (untuk data sekunder)
10
Tabel 2.1. Distribusi………..…………………………………………………… …………………………………..Tahun 2004. Judul Tabel
Badan daftar
Judul Kolom
JUDUL KOLOM
Judul Baris
Sel Sel Sel
Sel Sel Sel
Sel Sel Sel
Sumber :
11
Tabel 2.1. Hubungan antara pengetahuan dengan praktek penggunaan APD di PT APAC Tahun 2004.
Pengetahuan
Menggunakan APD Jumlah
Tidak Ya
Buruk 12
(40 %)
18
(60 %)
30
(100 %)
Baik 22
(55 %)
18
(45 %)
40
(100 %)
Jumlah 34
(48,6 %)
36
(51,4 %)
70
(100 %)
12
Jenis-jenis Tabel
• Tabel Induk (master table)• Tabel Silang (cross table)
- Utk menyajikan penemuan seringkas dan seefektif mungkin- Merupakan tabel silang 2 variabel atau lebih- Bertujuan membandingkan 2 atau lebih variabel yang terkait.
• Tabel Distribusi Frekuensi :- Tabel distribusi frekuensi- Tabel distribusi frekuensi relatif (%)- Tabel distribusi freq. Kumulatif- Tabel distribusi freq. relatif kumulatif (%)
13
Cara Membuat Tabel Distribusi Frekuensi Rumus Strugges
1. Menghitung jumlah kelas interval
K = 1 + 3.3 log n
2. Menghitung rentang data
3. Menghitung panjang kelas= rentang dibagi jumlah kelas
4. Menyusun interval kelas
5. Stlh kelas interval tersusun, maka masukkan data guna mengetahui freq pada setiap kelas dg tolly
6. Data siap disajikan
14
Penyajian Data Dalam Bentuk Grafik
• Grafik haruslah sederhana• Bagian-bagian grafik :
- Nomor - Judul- Absis (sumbu X) - Ordinat (sumbu Y)- Keterangan - Sumber
• Teknik pembuatan grafik :-Judul terletak dibawah, singkat dan jelas- Apakah sumbu y mulai dari nol ?- Skalanya sudah jelas ?- Satuan ukurnya telah dijelaskan ?
15
Macam-macam Grafik• Histogram
Dipergunakan utk menyajikan suatu distribusi freq dari data kontinue
Langkah-langkah :- Membuat batas kelas
yg sebenarnya utk tiap-tiap kelas interval
- Kelas interval digambarkan dg sumbu x dan freq sumbu y
- Kelas terendah digambarkan paling kiri
• PoligonDipergunakan utk menyajikan suatu distribusi freq dari data kontinue
Langkah-langkah :- Hampir sama dg
histogram ditambah titik-titik tengah kemudian dihubungkan membentuk freq. poligon
16
Lanjutan
• Ogive- Sebuah penyajian
grafik freq. kumulatifdari sebuah agregrate data yang telah dikelompokkan dari sebuah tabel distribusi freq
- Untuk membuat ogive tempatkan titik pada batas tiap kelas
• BAR ( GRAFIK BATANG)
- Dipergunakan utk menyajikan data diskrit
- Jenisnya : Single bar Subdivided bar
(berdampingan) Multiple bar
17
Lanjutan
• Scatter plot (diagram tebar)
- Dipergunakan utk menyajikan sepasang pengamatan dari 2 variabel utk memperhatikan ada atau tdknya hub. Antara 2 variabel
- Tiap pasang pengamatan pada suatu individu disajikan sebuah data diagran
- Skala vertikal pada scater tdk perlu dimulai dari nol
• Lini ( diagram garis)
- variabel yang disajikan lebih dari satu
- Membandingkan antar variabel dilihat juga kecenderungan masing- masing variabel
18
Grafik: Histogram
Distribusi Umur Ibu, Survei Cepat KIA Cianjur, 1995
05
10152025303540
15-19 20-24 25-29 30-34 35-39 40-44 45-49
Umur (tahun)
Pe
rse
n
19
Grafik Batang (Bar)
0
10
20
30
40
50
60
70
80
90
Cakupan Pemeriksaan Kehamilan di Kabupaten Cianjur 1995
20
Grafik Batang dengan Kelompok
60
4550
60
30
70
25
80
0
10
20
30
40
50
60
70
80
Ju
mla
h
Smt I Smt II Smt III Smt IV
Semester
Grafik 1. Jumlah mahsiswa FIKKES menurut semester dan jenis kelaminTahun 2006
Laki-laki
Perempuan
21
Grafik Lingkaran (Pie)
Berapa Kali Ibu Periksa Hamil, Cianjur 1995
64.4%
17.1%
11.7%
6.8%
1 kali
2 kali
3 kali
> 3 kali
22
Diagram Tebar
Beginning salary
100000800006000040000200000
Cu
rre
nt
sa
lary
140000
120000
100000
80000
60000
40000
20000
0
23
Diagram Garis (Line) :Jumlah Kasus DBD Menurut Bulan di RS. X Tahun
2006
Sigma level: 3
Ju
mla
h k
asu
s50
40
30
20
10
0
Kasus DBD
Batas atas = 33.9
Rata-rata = 20.4
Batas bawah = 6.9
24