penyakit reproduksi - tinea corporis

11
DOKTER KELUARGA PUSKESMAS GONDANGLEGI REPRODUKSI: TINEA CORPORIS PADA KEHAMILAN Oleh: Grace Setiawan 0810710050 Pembimbing: dr. Siswanto, M.Sc Lilik Zuhriyah, SKM, M.Kes

Upload: prasetyo-b-pradana

Post on 03-Jan-2016

33 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Tinea Corporis puskesmas

TRANSCRIPT

Page 1: Penyakit Reproduksi - Tinea Corporis

DOKTER KELUARGAPUSKESMAS GONDANGLEGI

REPRODUKSI: TINEA CORPORIS PADA KEHAMILAN

Oleh:Grace Setiawan

0810710050

Pembimbing:dr. Siswanto, M.Sc

Lilik Zuhriyah, SKM, M.Kes

Department of Public HealthFaculty of Medicine Brawijaya University

Malang 2013

Page 2: Penyakit Reproduksi - Tinea Corporis

BERKAS REKAM MEDIK DOKTER KELUARGA

DATA PASIEN DAN KELUARGA

IDENTITAS PASIEN

Nama : Erna

Usia : 20 th

Jenis Kelamin : Perempuan

Status Perkawinan : Menikah

Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga

Pendidikan : SMP

Agama : Islam

Alamat Lengkap Gunung Pandak RT 39/ RW 04 Gondanglegi

DATA ANGGOTA KELUARGA

No. Nama Usia Pekerjaan Hub. Keluarga

Status Kawin

Ket. Domisili di Rumah

Ya Tidak Kadang

1. Ny. Erna (Pasien)

20 th Ibu Rumah Tangga

Istri Menikah +

1. STATUS BIOMEDIS (KESEHATAN) ANGGOTA KELUARGA

Anggota keluarga

Status present Riwayat sakit yang penting

Faktor resiko psikobiologi

Upaya kesehatan

Pasien(Ny. Erna)

KU: baikTD: 120/70Nadi: 82 x/m

RR: 18 x/m

TB: 158 cmBB: 72 kgK/L: an (-), ict (-)Tho: c/p dbnAbd: dbnExtr: dbn

Tinea Corporis Lingkungan kerja: Di rumah. Anak-anak kecil sering bermain di rumah pasien.

Higienitas kurang

PKM Gondanglegi

Tn. Purnadi

- PKM Gondanglegi

2. DATA KONDISI FAKTOR RESIKO LINGKUNGAN FISIK, KIMIA, BIOLOGI, SOSIAL

Page 3: Penyakit Reproduksi - Tinea Corporis

EKONOMI, BUDAYA DAN ERGONOMI KELUARGA

EKONOMI KELUARGA

1 Luas Bangunan/Luas Lahan; Status Kepemilikan Rumah

6m x 12m, milik sendiri

2 Fasilitas dan Kepemilikan Barang

Rumah : R. Tamu, R.Tengah, R. Makan dan Dapur, 2 Kamar, 1 Kamar mandi (WC jongkok). Sumber air sumur Peralatan : 2 bed, 2 set meja kursi, 1 sepeda motor, 1 televisi, 1 handphone, 1 alat jahit

3 Besar daya listrik 450 watt

4 Tingkat pendapatan keluarga

±Rp 1.000.000/bln

5 Pengeluaran rata-rata keluarga perbulan

a. Bahan makanan :- Beras- Lauk

- Buah/jajanan- Lain-lain :

b. Diluar bahan makanan:

- rumah- pakaian- transport- kesehatan- kegiatan sosial- lain-lain

Pengeluaran keluarga per bulan

Rp 300.000,-/blnMenu sehari-hari : nasi, sayur , kacang/bayam/sawi, tempe/tahu, telor, ayam. Buah-buahan: pisang, pepayaJajanan: gorengan

Rp. 80.000,- per tahun (PBB)Tidak tentuRp. 30.000,- per bulanRp. 50.000--

Rp. 460.000,-

PERILAKU KESEHATAN

1.

2.

Pemeliharaan kesehatan anggota keluargaPelayanan pengobatanJaminan pemeliharaan kesehatan

Ke PKM Gondanglegi,

Ke PKM Gondanglegi, -

POLA MAKAN KELUARGA

Dewasa 2-3x sehari, kualitas cukup, kuantitas cukup

AKTIVITAS KELUARGA

1. Aktivitas fisik Pasien mengerjakan pekerjaan rumah tangga setiap hari di rumah

Page 4: Penyakit Reproduksi - Tinea Corporis

2. Aktifitas mental Pasien beraktivitas dengan suami dan tetangga

LINGKUNGAN

1. Sosial Hubungan dengan tetangga baik

2. Fisik/biologi- perumahan dan

fasilitas- luas bangunan- luas lantai- jenis dinding - jenis lantai

terluas- sumber

penerangan utama

- ventilasi

- Sumber air minum

- Jarak sumur dan kakus

- Pembuangan sampah

Merupakan pemukiman pedesaan yang cukup padatTembok kokoh, atap terbuat dari genteng6m x 12m6m x 12mTembokKeramik

Listrik 450 watt

di depan rumah terdapat jendela 2 buah, pintu depan, dan di 2 kamar terdapat 1 jendela. Di ruang tengah ventilasi baik Terdapat kamar mandi dengan WC jongkokAir cucian dibuang langsung mengalir ke selokan, septik tank (+), Air sumur

5 meter

Sampah dibuang ke tempat sampah di belakang rumah

3. Lingkungan kerja (masing-masing anggota keluarga):

- Tn. Purnadi Pengrajin Mebel

3. DATA UPAYA KESEHATAN YANG TELAH DILAKUKAN / SEDANG DILAKUKAN

Anggota keluarga Riwayat sakit yang penting

Upaya kesehatan Keterangan

Ibu (Pasien) Tinea Corporis PKM Gondanglegi Kontrol rutin setiap bulan di PKM Gondanglegi

B. DATA PEMERIKSAAN PERTAMA

KELUHAN UTAMA

Page 5: Penyakit Reproduksi - Tinea Corporis

Adanya bercak luas di perut sebelah kanan

ANAMNESISRIWAYAT PENYAKIT SEKARANGPasien menyadari adanya bercak-bercak hitam luas di perut kanannya sejak 2 hari

yang lalu. Awalnya, pasien merasakan adanya benjolan kecil bernanah di daerah perut

yang sangat gatal. Pasien secara tidak sadar menggaruk benjolan tersebut. Setelah

digaruk, pasien merasa lebih gatal dari sebelumnya. Atas saran dari tetangga, pasien

membeli salep “genaltin” sendiri di warung. Setelah memakai salep, luka bertambah

luas dan berwarna hitam. Gatal tidak juga mereda

RIWAYAT PENYAKIT DAHULU

Pasien tidak pernah mengalami hal yang sama sebelumnya

RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA (ORANG TUA/SAUDARA KANDUNG)

Tidak ada keluarga pasien yang mengalami hal yang sama

HASIL PEMERIKSAAN FISIK

Ku: baik

Tax: 36,8°C TD: 120/70 mmHg nadi: 82 x/m

Kepala dan leher: anemia (-) ikterik (-)

Thorax: Rh - - Wh - - RR: 18 x/m

- - - - - - - -

Abdominal: rounded, soefl, BU (+) normal, meteorismus (-),

Extremitas : edema

Kesimpulan :

Pada pemeriksaan klinis ditemukan perut yang rounded dengan macula

hipopigmentasi yang bergerombol.

Pada pemeriksaan fungsional tidak didapatkan kelainan

HASIL : EXPLORASI HASIL FAKTOR LINGKUNGAN SOSIALPasien merupakan ibu rumah tangga yang tinggal di rumah bersama suaminya. Sejak

hamil, pasien tidak pernah mengikuti acara perkumpulan di kampung. Namun

hubungan pasien dengan tetangga baik. Anak-anak kecil sering bermain di rumah

pasien setiap hari.

HASIL : EXPLORASI HASIL FAKTOR UPAYA LINGKUNGAN EKONOMI

Suami pasien berkerja sebagai pengerajin mebel dengan penghasilan Rp 1.000.000-

per bulan

HASIL : EXPLORASI UPAYA KESEHATAN BUDAYA

Page 6: Penyakit Reproduksi - Tinea Corporis

Pasien tidak menganut budaya-budaya tertentu di daerahnya.

HASIL PEMERIKSAAN PHYSIC DIAGNOSTIC TAMBAHAN PSIKOLOGI

Pasien merupakan seorang ibu rumah tangga. Hubungan pasien dengan suami baik.

DIAGNOSIS

DIAGNOSIS PERMASALAHAN KESEHATAN (STATUS BIOMEDIS)

1. Primigravida usia kehamilan 7 bulan

2. Tinea corporis

DIAGNOSIS PERMASALAHAN LINGKUNGAN (FAKTOR RESIKO)

Fisik : Kurangnya sumber air bersih

Kimia : -

Biologis : Mandi 1-2x per hari, jarang ganti pakaian, immunocompromised

Sosial : anak-anak kecil sering bermain tanpa mencuci tangan

Budaya : -

Psikologi : -

Ekonomi : Ekonomi menengah ke bawah sehingga kadang berat untuk KB

Ergonomis : -

DIAGNOSIS UPAYA KESEHATAN (RIWAYAT PENGOBATAN/PENCEGAHAN)

Pasien menggunakan salep “genaltin” sebelum berobat ke PKM Gondanglegi. Pasien

rutin control kehamilan setiap bulan di PKM Gondanglegi

ANALISIS MASALAH DAN FAKTOR RESIKO

MASALAH PADA PASIEN

Ny. Erna (20 th) hamil usia 7 bulan,

mengalami gatal-gatal di daerah

perut kemudian timbul bercak-bercak

hitam yang meluas di perut

Pasien malas ganti baju. Terkadang

setelah 1 minggu baru ganti baju

Pasien mandi 1-2x sehari

FAKTOR RESIKO

Kondisi immunocompromised pada pasien

hamil

Kelembaban tubuh berlebihan

Higienitas diri kurang

INTERVENSI : YANKES DOKTER KELUARGA

1. STATUS BIOMEDIS MEDIKA MENTOSA DAN PROSEDUR Tx

Nystatin cream yang dioleskan 2x sehari

Page 7: Penyakit Reproduksi - Tinea Corporis

Ny. Erna (Pasien) setiap setelah mandi

Nystatin cream dioleskan tipis-tipis pada

daerah yang terkena

2. STATUS LINGKUNGAN

Kondisi immunocompromised pada

pasien

Kelembaban tubuh yang berlebihan

Higienitas kurang

HEALTH EDUCATION DAN ADVOKASI

Meyakinkan pasien agar mau makan yang

lebih bergizi seperti daging ayam atau telur

Menjaga kondisi tubuh agar tidak cepat

lelah

Rutin mengganti baju setiap kali sudah

bau/berkeringat

Memastikan baju terjemur kering baru

boleh dipakai

Mandi secara teratur, dan keringkan setiap

selesai mandi

3. STATUS UPAYA KESEHATAN

Pasien selalu mendatangi

puskesmas setiap melahirkan dan

kontrol rutin ke puskesmas untuk

kehamilannya.

Keluarga pasien juga selalu

memeriksakan diri ke PKM

Gondanglegi jika didapatkan

keluhan.

HEALTH EDUCATION DAN ADVOKASI

Penyuluhan mengenai pentingnya menjaga

kebersihan diri selama kehamilan

Memberi informasi untuk rutin

memeriksakan kehamilan ke PKM serta

penjelasan untuk mendapat pelayanan

yang aman saat melahirkan.

Mengusulkan adanya penyuluhan

kesehatan ke petugas kesehatan setempat

EFEK PADA KOMUNITAS

Kehamilan disertai dengan infeksi oportunistik bisa membahayakan pasien dan anak di

kadungan, namun tidak berbahaya bagi komunitas

Page 8: Penyakit Reproduksi - Tinea Corporis

LAMPIRAN

SOSIOGRAM/GENOGRAM

Keterangan:

Menderita masalah yang sama

Pasien

Laki-laki normal

Wanita normal

Status Fungsi Keluarga

Negatif Kurang Sedang Berat Penjelasan

Genetik +

Sosial +

Role +

Psikologis +

Ekonomi +

Stres +

Page 9: Penyakit Reproduksi - Tinea Corporis