PERAN AKTUARIA

DALAM ASURANSI

UMUMUMUM

disusun oleh :

1. Alex Hendrik

1. 2. Wulandari Sitorus

Rabu, 28 Agustus 2019

Asuransi(General

� Asuransi adalah salah satu mekanisme bentuk pengalihan Resiko dari Tertanggung (individu atau badan usaha) kepada pihak Penanggung (perusahaan Asuransi) dengan membayar sejumlah premi.

� Resiko adalah ketidakpastian akan terjadinya peristiwa yang menimbulkan kerugian ekonomis(General

Overview)� Premi merupakan kewajiban yang harus dibayarkan tertanggung

kepada penanggung atas jasa pengalihan risiko

� Polis asuransi merupakan surat kontrak/ perjanjian sebagai bukti pengalihan risiko dari tertanggung kepada penanggung

� Penanggung berkewajiban untuk mengganti rugi

PertumbuhanJumlahPerusahaan

No Keterangan 2013 2014 2015 2016 2017

1. Asuransi Jiwa 49 50 55 55 61

2. Asuransi Umum 82 81 80 80 79

3. Reasuransi 4 5 6 6 7

4. BadanPenyelenggara

Jaminan Sosial

2 2 2 2 2

Perusahaan Perasuransian2013- 2017

Jaminan Sosial

5. PenyelenggaraAsuransi wajib

3 3 3 3 3

Total 140 141 146 146 152

Data di atas belum termasuk konsultan Aktuaria, dan penunjang usaha asuransi (seperti brokers atau pialang asuransi, dll)

Source : statistic perasuransian ojk 2017

Siapa itu

� Aktuaris adalah seorang ahli yang dapat mengaplikasikan teori

matematika, probabilita, dan statistika, serta ilmu ekonomi dan

keuangan untuk menyelesaikan persoalan-persoalan actual pada

sebuah bisnis khususnya yang berhubungan dengan risiko.

Aktuaris � Masalah bisnis tersebut dihubungkan dengan peristiwa yang

terjadi dimasa depan, kemungkinan peristiwa tersebut terjadi,

kapan peristiwa tersebut akan terjadi dan berapa jumlah dana

yang disisihkan untuk mengatasi biaya yang muncul jika peristiwa

tersebut terjadi.

Source : Sosialisasi PERATURAN MENTERI KEUANGANNOMOR 137/PMK.01/2016TENTANG AKTUARIS oleh Pusat Pembinaan Profesi Keuangan Kemenkeu pada 2nd Actuary Summit 2017

Ruang LingkupJasa Aktuaria

1. Analisa Data Statitik

2. Penentuan Cadangan Teknis perusahaan yang terdiri dari cadangan premi dan cadangan klaim

3. Pricing terkait produk yang diajukanJasa Aktuaria

3. Pricing terkait produk yang diajukan

4. Melakukan laporan kondisi Keuangan Perusahaan

5. Aspek-aspek lain sesuai ketentuan atau peraturan perundang-undangan

BagaimanamenjadimenjadiAktuaris

Ujian Professionalisme Penyetaraan

Source : Sosialisasi PERATURAN MENTERI KEUANGANNOMOR 137/PMK.01/2016TENTANG AKTUARIS oleh Pusat Pembinaan Profesi Keuangan Kemenkeu pada 2nd Actuary Summit 2017

- Institut Teknologi Bandung (ITB)

- Universitas Gajah Mada (UGM)

- Institut Pertanian Bogor (IPB)

- Universitas Indonesia (UI)

- Institut Teknologi Surabaya (ITS)

Universitas yang disetarakan

UjianProfesionalism

A10

Matematika

Keuangan

A20

Probabilita &

Statistika

A30

Ekonomi

A40

Akuntansi

A60

Matematika

A70

Pemodelan & A80

Profesionalisme

A50

Metode

ASAIUjianProfesionalisme Profesionalism

e Aktuaria

Matematika

Aktuaria

Pemodelan &

Teori RisikoProfesionalisme

F3#

F31 Asuransi Jiwa

F32 Dana Pensiun

F33 Asuransi Umum

F43 Asuransi Kesehatan

F20

Manajemen

Aktuaria

F10

Investasi & Mgmt

Aset

Metode

Statistika

FSAI

ProfesionalismeAktuaria

JumlahAktuaris di

No Institusi FSAI ASAI CNLA

1. Asuransi Jiwa 193 146 0

2. Asuransi Umum 28 44 67

3. Konsultan 41 22 0

4. Pemerintahan 1 0 0

5. Asuransi Sosial 5 11 0

6. Asuransi Syariah 9 1 0Aktuaris di Indonesia

6. Asuransi Syariah 9 1 0

7. OJK 2 3 0

8. Dana Pensiun 0 2 0

9. Reasuransi 9 9 0

10. Universitas 0 4 0

11. Lain-lain 26 54 0

Total 314 296 67

JumlahAktuaris di

2817

630

178

Aktuaris di Indonesia

FSAI 314 Members

63

97

JumlahAktuaris di Aktuaris di Indonesia

JumlahAktuaris di Aktuaris di Indonesia

Jenis-jenisProdukAsuransi

ASURANSI HARTA BENDA

Merupakan pertanggungan yang menjaminkerugian/ kerusakan atas harta benda yang disebabkan oleh kebakaran

ASURANSI PENGANGKUTAN

yaitu melindungi pemilik barang terhadapkemungkinan bahaya atau resiko yang menimpa muatan, yang ditanggung olehbarang-barang yang diangkut dari/ ke luarnegeri atau di angkut di dalam negeri

ASURANSI RANGKA KAPAL

Yang ditanggung adalah tubuh kapal, mesininduk, mesin pembantu, perlengkapan standarseperti sekoci, jangkar, tangkai mesin, baling-baling, dll

ASURANSI KENDARAAN BERMOTOR

Objek pertanggungan dalam asuransikendaraan bermotor adalah kendaraanbermotor itu sendiri yang diakibatkan karenaresiko kecelakaan, kerusakan, ataupun dicuri

1

2

5

6

AsuransiUmum

ASURANSI JAMINAN/ BONDING

Diperlukan untuk menjamin kredit ataupekerjaan suatu proyek, jaminan diperlukan olehprincipal (pemilik proyek) untuk memastikanbahwa kontraktor akan melaksanakan proyeksesuai dengan kontraknya

ASURANSI TANGGUNG GUGAT

Asuransi tanggung gugat (liability) menjamintanggung jawab hukum terhadap kerusakanatau kerugian harta benda (property demage) dan cidera badan (bodily injury) yang dialamipihak ketiga akibat kegiatan bisnis

ASURANSI ENGINEERING

Pertanggungan yang diterapkan dalamproyek-proyek pembanggunan yang berhubungan dengan rekayasa

ASURANSI SATELITE

Objek pertanggungan dalam segala jeniskerugian yang diakibatkan oleh kegagalanpada peluncuran satellite ke antariksa

3

4

7

8

Jenis-jenisProdukAsuransi

ASURANSI ANEKA

Cabang asuransi umum yang biasanya terdiri dari Pencurian (bulgary), Asuransi Uang (Money Insurance), Asuransi Kecelakaan (Personal Accident)

ASURANSI KESEHATAN

Memberikan jaminan kesehatan atas rawat inap , rawat jalan, pengobatan untuk gigi, penggantian kacamata, melahirkan sesuai dengan batasan yang dijamin

ASURANSI ENERGI

Menjamin kegiatan eksplorasi energy baik energy Darat (on shore) maupun energy leas pantai (off shore)

9

10

11

AsuransiUmum

leas pantai (off shore)

ASURANSI PERTANIAN

Produk ini menjamin risiko ketidakpastian kegiatan usaha pertanian, baik disebabkanfaktor bencana alam, gangguan hama, maupun perubahan iklim

ASURANSI AVIASI

Objek Pertanggungan dalam asuransi pengangkutan udara adalah pesawat udara danmuatannya (barang dan penumpang) , yang terjadi di bandar udara atau dalam penerbangan

11

12

13

6 PrinsipAsuransi

� Ada 6 prinsip Asuransi yaitu

� Insurable Interest – Kepentingan untuk Diasuransikan

� Utmost Good Faith – Iktikad Baik

� Proximate Cause – Penyebab Utama

� Indemnity – Prinsip Ganti Rugi

� Subrogation – Prinsip Pengalihan Hak

� Contribution – Pertanggungan bersama-sama

� Insurable interest

� Tertanggung berhak untuk mengasuransikan suatu objek pertanggungan karenaadanya hubungan kepentingan (keuangan) yang diakui secara hukum antara

Asuransiadanya hubungan kepentingan (keuangan) yang diakui secara hukum antaratertanggung dan objek pertanggungannya tersebut.

� Kepentingan keuangan terhadap objek pertanggungannya tersebut yang akanmenjadi pokok perjanjian asuransi. Beberapa contoh bentuk aplikasinya adalahsebagai berikut.

� Seseorang yang mengasuransikan kendaraan bermotor, tempat tinggal, atau propertiberharga lainnya.

� Seorang kepala keluarga atau pencari nafkah utama yang mengasuransikan dirinyadalam asuransi jiwa, kesehatan, atau kecelakaan diri bagi kepentingan keluarganyajika ia sewaktu-waktu tidak dapat bekerja.

� Pengusaha yang mengasuransikan bisnis komersilnya.

Cont

� Utmost Good Faith ���� itikad baik

� Adalah kewajiban tertanggung untuk menyampaikan fakta-fakta mengenai objek pertanggungan (material facts) yang ia miliki.

� Fakta-fakta yang bersifat penting dan dibutuhkan oleh penanggung harus dijabarkan secara lengkap dan akurat, baik atas permintaan penanggung atau sukarela serta tidak boleh ada hal yang disembunyikan atas risiko yang akan ditimbulkan dari objek pertanggungan tersebut.

� Apabila ada material facts yang sengaja disembunyikan, penanggung akan menganggapnya sebagai sebuah penipuan (fraudulent) dan selanjutnya, perusahaan asuransi berhak untuk menolak membayar ganti rugi jika terjadi klaim atau penghentian kontrak asuransi.

Di sisi lain, penanggung juga harus menyatakan dengan jujur apakah Cont � Di sisi lain, penanggung juga harus menyatakan dengan jujur apakah pihaknya memiliki kemampuan untuk menjamin objek pertanggungan tersebut atau tidak. Beberapa contoh bentuk cara kerjanya dalam asuransi adalah sebagai berikut.

� Menginformasikan penyakit kronis atau penyakit bawaan yang diderita dalam penutupan asuransi kesehatan.

� Menginformasikan penggunaan kendaraan bermotor, apakah untuk penggunaan pribadi atau komersil.

� Memberitahukan barang-barang di dalam rumah yang memiliki potensi besar yang dapat menimbulkan kebakaran.

Cont

Proximate Cause

Proximate Cause adalah suatu penyebab utama yang efektif menimbulkan suatu

rantaian kejadian dan menimbulkan suatu akibat, tanpa adanya intervensi suatu

kekuatan yang mulai dan secara aktif dari sumber yang baru serta berdiri sendiri

Contoh : Andi sedang berburu di Hutan, dia berburu dengan menaiki seekor kuda.

Saat sedang memacu kudanya untuk mengejar buruan, Andi tiba-tiba terkenanCont Saat sedang memacu kudanya untuk mengejar buruan, Andi tiba-tiba terkenan

serangan jantung sehingga mengakibatkan Andi terjatuh dari kudanya dan

kepalanya terbentur mengenai sebuah batu besar sehingga Andi mengalami gegar

otak lalu meninggal. Penyebab utama dan efektif Andi adalah serangan jantung

bukan karena gegar otak.

Cont

� Indemnity adalah suatu prinsip yang mengatur mekanisme pemberian ganti rugi

bagi tertanggung sesuai kerugian finansial yang benar-benar diderita tertanggung.

� Contoh :

� Perbaikan bagi rumah yang terbakar yang terbatas pada bagian rumah

yang benar-benar rusak karena kebakaran tersebut.

� Penggantian terhadap mobil yang hilang dengan nilai maksimal sesuai Cont � Penggantian terhadap mobil yang hilang dengan nilai maksimal sesuai

dengan harga pertanggungannya jika mobil tersebut tidak under

insured.

� Prinsip indemnitas tidak berlaku pada jenis asuransi yang objek pertanggungannya

adalah jiwa seseorang seperti asuransi jiwa, asuransi kesehatan, asuransi

kecelakaan diri

Cont

Subrogation (Prinsip Pengalihan hak)

Perusahaan asuransi akan mengalihkan hak kepada pihak yang telah

ditunjuk oleh kliennya apabila terjadi suatu kerugian. Perusahaan asuransi

akan mengalihkan hak kepada pihak ketiga yang dirugikan. Prinsip

pengalihan hak (subrogation) umumnya diaplikasikan pada perusahaan

asuransi kerugian

ContContribution

Suatu prinsip yang mengatur dalam hal suatu objek pertanggungan yang

diprtanggungkan pada 2 (dua) atau lebih perusahaan asuransi, maka

kerugian yang terjadi akan dikontribusikan pada seluruh perusahaan

asuransi yang telah menutup pertanggungan tersebut, sebanding dengan

tanggung jawabnya masing-masing dari perusahaan asuransi yang terlibat

MetodePerhitunganPremi Untuk �Premi UntukAsuransiUmum

�

MetodePerhitungan

� Secara umum ada 2 metode untuk menghitung premi, yaitu metode parametrik dan metode nonparametrik.

� Metode parametrik: perhitungan preminya didasarkan pada pemodelan data kerugian (loss) oleh distribusi tertentu.Perhitungan

Premipemodelan data kerugian (loss) oleh distribusi tertentu.

� Metode nonparametrik: perhitungan preminya tidak didasarkan pada pemodelan data kerugian (loss) oleh distribusi tertentu.

1. Metode Non Parametrik

�

Parametrik�

1. Metode Non ParametrikParametrik

Contoh untukMetode Non �Metode Non Parametrik

�

2. MetodeParametrik

� Perhitungan preminya didasarkan pada pemodelan data kerugian

(loss) oleh distribusi tertentu.

� Distribusi yang dilibatkan adalah distribusi untuk kasus diskrit dan

kontinu.

Parametrik Contoh :

Dalam asuransi kendaraan bermotor: data frekuensi klaim pemegang

polis dimodelkan oleh model/distribusi diskrit. Sedangkan data besar

klaim pemegang polis dimodelkan oleh model/distribusi kontinu.

Contoh untukMetode

Model frekuensi untuk total Loss

Model Besarnya Klaim untuk Total Loss

MetodeParametrik

Model Kerugian �KerugianAgregat

�

Model KerugianKerugianAgregat

Model Kerugian �KerugianAgregat

�

acainsurance

Don’t forget to follow our social media :

acainsurance

www.aca.co.id

ACA Asuransi

www. aca-akademi.com