INSTITUTE SAINS DAN TEKNOLOGI NASIONAL

PERANGKAT – PERANGKAT SUBSTATION

OLEH

PERANGKAT PERANGKAT SUBSTATION

REMOTE TERMINAL UNIT

(RTU)

INPUT OUTPUT INTERFACE

CATU DAYA PERANGKAT SCADA

METER INTERFACE

PEMBAHASAN MATERI

Struktur Perancangan RTU secara

modularLevel 1 Central Unit. Highway

bus dan fasilitas dialog MMI dengan

Pheriperal Equipment

Level 2Coupler berkomunikasi

dengan Central Unit melalui Highway Bus dan perangkat Input Output

melalui Data way Bus

Level 3Perangkat I/O dengan

proses listrik dan Transmition Coupler

dengan Control Center

Perlindungan yang efektif untuk Highway bus

computer terhadap noiseOperasi asinkron dari peralatan terhadap

kontrol centreMenghilangkan crosstalk dan memproteksi sendiri dan memudahkan dalam

melokalisasi kesalahan pada bus 2 arah

STRUKTUR PERANCANGAN RTU

UNIT CATU DAYA •MEMBERIKAN SUMBER TEGANGAN DC UNTUK MENGOPERASIKAN MODULE, RELAI YANG TERDAPAT PADA SISTEM

CENTRAL UNIT •BERKOMUNIKASI DENGAN CONTROL CENTER ATAU RTU LAIN, MEMBERI LAPORAN KE RTU,SEBAGAI PROGRAM DEBUGGING INISIALISASI SISTEM, UJI DIRI DAN PENANGAN KESALAHAN, MENGONTROL PERANGKAT I/O DAN APPLICATION INTERFACING, KONTROL PROSES SECARA SERENTAK, PENGHITUNG SOFTWARE,TEMPERATURE MONITORING, MEMONITOR POLARITAS KENDALI JAUH, DETEKSI KEGAGALAN CATU DAYA, MENGONTROL CALL RESPONSE TRANSMISSION PROCEDURE

MODUL KOMUNIKASI •SEBAGAI INTERFACE ANTARA CPU DAN MODEM

MEMORI •SEBAGAI MEDIA PENYIMPAN PROGRAM DAN DATA APLIKASI, SEPERTI : KUMPULAN INSTRUKSI, DATABASE YANG BERISI DATA – DATA ( NAMA/ALAMAT RTU, KONFIGURASI RTU, JENIS PHERIPERAL YANG DIPAKAI, ALAMAT PHERIPERAL DAN JENIS SINYAL YANG DIPANTAU )

PERANGKAT I/O •MENERIMA DAN MEMBERIKAN SINYAL YANG DIPERLUKAN OLEH PERALATAN LISTRIK DI SUBSTATION (SEPERTI : RANGKAIAN PEMUTUS, TRANSFORMATOR, GENERATOR, TEGANGAN / DAYA JALA – JALA, DSB).

MODUL – MODUL RTU DAN FUNGSINYA

•INFORMASI SINYAL TUNGGAL (SINGLE SIGNAL S/S)•INFORMASI SINYAL GANDA (DOUBLE SIGNALING INFORMATION D/S)

KARAKTERISTIK SINYAL INDIKASI

•KARAKTERISTIK EXTERNAL•KARAKTERISTIK INTERNAL

KARAKTERISTIK SINYAL ANALOG

•PANJANG SIRKUIT INDIKASI > 100 METER •TAHANAN MAKSIMUM 100 OHM (TERMASUK TAHANAN KONTAKNYA)•WAKTU KERJA ARUS MAKSIMUM <= 20 mA•ARUS TRANSIENT MAKSIMUM 30 mA

KARAKTERISTIK ELEKTRIS DAN SIRKUIT INDIKASI

•DIKODEKAN ATAS 16 BIT DENGAN 1 BIT STROBE DAN 1 BIT UNTUK SIGN , DENGAN KEMUNGKINAN :•16 BIT DALAM GREY CODE•16 BIT DALAM 3 BCD DECODER•16 BIT DALAM BILANGAN BINER

DIGITAL TELEMEASURING SIGNAL

•COUNTING VALUE DITERIMA DALAM BENTUK PULSA DARI COUNTER 32 BIT•INPUT CONTING VALUE BERUPA KONTAK NO ATAU NC YANG DISUPLAI DENGAN TEGANGAN 48 V DC

COUNTING VALUE SINYAL

•SINGLE COMMAND•DOUBLE COMMAND•ANALOG SET POINT•DIGITAL SET POINT

CARA PERINTAH KENDALI RTU

KARAKTERISTIK INPUT/OUTPUT RTU

SINYAL INFORMASI TUNGGAL INI DIGUNAKAN UNTUK MENGINDIKASIKAN STATUS ALARM YANG DIPEROLEH DARI KONTAK – KONTAK RELAY YANG BEBAS

TEGANGAN

SINYAL INFORMASI TUNGGAL

SINYAL INFORMASI TUNGGAL INI DIGUNAKAN UNTUK MEREFLESKSIKAN STATUS DARI PERALATAN YANG DAPAT DIGUNAKAN PADA KEADAAN STEADY

STATE SEPERTI GAMBAR DI ATAS. KONTAK – KONTAK TERSEBUT DISUPLAY DENGAN TEGANGAN ± 48 VDC ATAU ± 110 VDC DIMANA SALAH SATU

POLARITASNYA DIBUMIKAN.

SINYAL INFORMASI GANDA

SPESIFIKASI RTU

SINYAL INDIKASI

AKUISISI DATA

BANJIRAN DATA – DATA INDIKASI

DOUBLE INDICATION SIGNAL

SINYAL YANG BEROSILASI

SINYAL – SINYAL YANG DIPARALEL

SINYAL ON LOAD TAP CHARGER

SINYAL PENGUKURAN (TERDIRI DARI MEASUREMENT CODING DAN ACQUISITION TRANSMITION )

PENGUKURAN BESARAN DIGITAL

PULSA AKUMULATOR

PERANGKAT – PERANGKAT YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM MERANCANG RTU

POSISI TAP CHARGER

PERINTAH KENDALI (CONTROL ORDER)

POSISI TAP CHARGER

PERINTAH KENDALI (CONTROL ORDER)

TIME PROCESSING DAN SYNCHRONIZATION

PEMANTAUAN DAN PENGENDALIAN (REMOTE CONROL DAN MONITORING)

MEDIA KOMUNIKASI

MODA TRANSMISI

KRONOLOGI INFORMASI

GENERAL CHECKING

PERANGKAT – PERANGKAT YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM MERANCANG RTU

TRANSMISI HARGA – HARGA TELEMETERING

KONFIGURASI RTU

KONFIGURASI DATA

STRUKTUR MEMORI

DEGRADASI OPERASI

PERAWATAN UNTUK GANGGUAN ( GANGGAUAN SOFTWARE DAN GANGGUAN HARDWARE)

GANGGUAN PERANGKAT

PROTOKOL KOMUNIKASI RTU

VDU UNTUK PENGENDALIAN LOKAL

KAPASITAS RTU

MODEM - MODEM

PERANGKAT – PERANGKAT YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM MERANCANG RTU

KEBUTUHAN PEKERJAAN ADAPTASI

• SURVEY LAPANGAN UNTUK MENGUMPULKAN DATA – DATA• SKEMATIK DIAGRAM RANGKAIAN PROSES• LAY OUT

AKTIFITAS PEKERJAAN ADAPTASI

• MERANGKAI SINYAL TELEINFORMASI PADA SUMBER SINYAL RANGKAIAN PROSES• MEMBUAT WIRING – WIRING DIANTARA SUMBER SINYAL RANGKAIAN PROSES DENGAN TERMINAL SINYAL TELEINFORMASI• MEMASANG PANEL INTERFACE• MEMASANG KABEL PENGHUBUNG ANTARA PANEL INTERFACE DENGAN RTU• MEMASANG PERANGKAT – PERANGKAT YANG DIBUTUHKAN PADA SAAT REMOTE CONTROL

PEKERJAAN ADAPTASI

SINYAL MASUKAN

INFORMASI – INFORMASI INDIKASI DAN BESARAN DAN BESARAN-

BESARAN PENGUKURAN

JENIS SINYAL MASUKAN RTU ADALAH SINYAL YANG BERASAL DARI RANGKAIAN PROSES PADA SUBSTATION YANG PERLU DITRANSMISIKAN KE CONTROL CENTER

MELALUI RTU

JENIS SINGLE POINT INFORMATION SS, JENIS DOUBLE INFORMATION DS, JENIS SINYAL PENGUKURAN

ANALOG

SINYAL KELUARAN

SINYAL – SINYAL PERINTAH KENDALI DIGITAL MAUPUN SINYAL

– SINYAL ANALOG SET POINT

JENIS SINYAL KELUARAN RTU ADALAH SEMHA SINYAL YANG BERASAL DARI

CONTROL CENTRE YANG PERLU DITERUSKAN KE RANGKAIAN PROSES

SUBSTATION

JENIS PULSA KENDALI, SINGLE POINT SC, JENIS PULSA KENDALI

DOUBLE POINT DC, JENIS KENDALI ANALOG ASV

KLASIFIKASI SINYAL - SINYAL

MEMASANG TERMINAL – TERMINAL BLOK DI DEKAT SUMBER SINYA PA RANGKAIAN PROSES

MEMASANG RELAY PENGULANG YANG DIPERLUKAN

MENGISOLASI DAN MENGKONDISIKAN MASUKAN BESARAN ANALOG

MENGUMPULKNA SINYAL – SINYAL MENUJU PANEL – PANEL INTERFACE

MENYAMBUNGKAN DAN MENGELOMPOKKAN SINYAL – SINYAL DARI PANEL INTERFACE DENGAN RTU

CARA PENYETINGAN SINYAL INPUT - OUTPUT

CATU DAYA PERANGKAT SCADA GARDU – GARDU INDUK

LANGKAH – LANGKAH MENENTUKAN KAPASITAS UKURAN SISTEM CATU DAYA ARUS SEARAH

MANAJEMEN TANGGAL

MENGUBAH BESAR DAYA AKTIF YANG DIKONSUMSI MENJADI BESARAN PULSA – PULSA

MEMPROSES PULSA DAN MENYIMPANNYA DALAM MEMORI

MELAKUKAN KEBIJAKAN PENERAPAN MULTI TARIF

KEGUNAAN METER INTERFACE

INSTITUTE SAINS DAN TEKNOLOGI NASIONAL

TERIMA KASIH

ORGANISASI INTERNAL RTU

1

2SISTEM ORGANISASI CENTRAL UNIT

SISTEM BUS RTU

HUBUNGAN RTU DENGAN RANGKAIAN PROSES

HUBUNGAN PENGAWATAN RANGKAIAN REMOTE CONTROL

PRINSIP HUBUNGAN RANGKAIAN TELESIGNAL

PRINSIP HUBUNGAN RANGKAIAN TELEMETERING