perbedaan efektifitas aromaterapi, kompres hangat dan yoga ...repository.ump.ac.id/1826/1/kurniati...
TRANSCRIPT
1
PERBEDAAN EFEKTIFITAS AROMATERAPI, KOMPRES HANGAT DAN YOGA DALAM PENANGANAN DISMENORE PRIMER
PADA SISWI SMP NEGERI I WANGON
KARYA TULIS ILMIAH
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Ujian Guna Memperoleh Gelar Ahli Madya Kebidanan Program Studi Diploma III Kebidanan
Disusun oleh :
KURNIATI RAHMANI NIM. 1111030016
PROGRAM STUDI KEBIDANAN D III FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO
2014
2
Perbedaan Efektivitas Aromaterapi..., Kurniati Rahmani, Kebidanan DIII UMP, 2014
3
Perbedaan Efektivitas Aromaterapi..., Kurniati Rahmani, Kebidanan DIII UMP, 2014
4
Perbedaan Efektivitas Aromaterapi..., Kurniati Rahmani, Kebidanan DIII UMP, 2014
5
CURRICULUM VITAE
Nama : Kurniati Rahmani
NIM : 1111030016
Tempat, Tanggal Lahir : Banyumas, 14 April 1988
Alamat : Jl. KH. Barowi No. 36 RT 04 RW 07 Desa Rawalo
Kecamatan Rawalo Kabupaten Banyumas 53173
Institusi : Program Studi DIII Kebidanan Fakultas Ilmu
Kesehatan Universitas Muhammadiyah Purwokerto
Angkatan : 2011/2012
Biografi : a. TK Aisyah I Rawalo Lulus Tahun 1993
b. SD Negeri I Rawalo Lulus Tahun 1999
c. SMP MTA Gemolong Lulus Tahun 2002
d. SMA MTA Surakarta Lulus Tahun 2005
v
Perbedaan Efektivitas Aromaterapi..., Kurniati Rahmani, Kebidanan DIII UMP, 2014
6
MOTTO
“Perbaikilah dirimu sebelum memperbaiki orang lain”
“Sebelum menjadi kupu-kupu yang indah, ulat akan menjadi kepompong”
vi
Perbedaan Efektivitas Aromaterapi..., Kurniati Rahmani, Kebidanan DIII UMP, 2014
7
PERSEMBAHAN
Karya Tulis Ilmiah ini aku persembahkan untuk kedua orangtuaku,
Bapak Suharto dan Ibu Sukirah, yang tidak letih terus mendukung
kemajuanku,
Untuk anakku tercinta, Muhammad Fathi Farahat,
yang selalu menjadi kebanggaan mamah,
Dan untuk kedua adikku tercinta,
Rizka Abida Fastiati dan Yahya Glendina Fasti.
I love you all as always.
vii
Perbedaan Efektivitas Aromaterapi..., Kurniati Rahmani, Kebidanan DIII UMP, 2014
8
Universitas Muhammadiyah Purwokerto
Fakultas Ilmu Kesehatan Program Studi Kebidanan DIII
2014
Kurniati R.1 Bunyamin M.2 Wilis DP.3
PERBEDAAN EFEKTIFITAS AROMATERAPI, KOMPRES HANGAT DAN YOGA
DALAM PENANGANAN DISMENORE PRIMER
PADA SISWI SMP NEGERI I WANGON
ABSTRAK
Latar Belakang: Berdasarkan studi pendahuluan di SMP Negeri I Wangon
didapatkan bahwa penderita dismenore primer menangani nyerinya dengan
konsumsi obat-obatan. Penanganan nyeri non-farmakologis belum menjadi
pilihan Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan efektifitas
aromaterapi, kompres hangay dan yoga terhadap penurunan nyeri dismenore.
Metode: Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian eksperimental dengan
desain studi pre eksperimen one group pre and post tes design. Lokasi penelitian
di SMP Negeri I Wangon, Banyumas. Populasi penelitian ini adalah 426 siswi.
Jumlah sampel yang diambil 102 responden yang memenuhi kriteria tertentu.
Pengambilan data dilakukan dengan pengisian instrumen penelitian yang sudah
disiapkan. Analisis yang digunakan univariat, bivariat dan multivariat. Uji statistik
menggunakan paired sample t test (uji t test untuk sampel yang berpasangan
atau berkorelasi) dan uji ANOVA.
Hasil: Ada pengaruh penggunaan Aromaterapi, Kompres Hangat dan Yoga
dalam penurunan nyeri dismenore. Perbedaa efektifitas Aromaterapi, Kompres
Hangat dan Yoga ditunjukkan dengan nilai p-value = 11.675 dengan taraf nyata
0.05 sehingga ada perbedaan efektifitas antara Aromaterapi, Kompres Hangat
dan Yoga
Kesimpulan: Terdapat perbedaan efektifitas antara Aromaterapi, Kompres
Hangat dan Yoga dalam penanganan dismenore primer.
Kata Kunci: Dismenore Primer, Aromaterapi, Kompres Hangat, Yoga
1 Mahasiswa Program Studi Kebidanan DIII Fikes UMP 2,3 Staf Pengajar Fakultas Ilmu Kesehatan UMP
viii
Perbedaan Efektivitas Aromaterapi..., Kurniati Rahmani, Kebidanan DIII UMP, 2014
9
Muhammadiyah University of Purwokerto Midwifery Study Program (D3) of Health Science Faculty
2014 Kurniati R.1 Bunyamin M.2 , Wilis DP.3
THE DIFFERENCES OF EFFECTIVENESS AROMATHERAPHY, WARM COMPRESSES AND YOGA IN PRIMARY DYSMENORRHEA TREATMENT OF THE GIRL STUDENTS OF SMP NEGERI I WANGON ABSTRACT Background : Based on the background study in SMP Negeri I Wangon, it showed that primary dysmenorrhea sufferer handled their pain by medication. The non-pharm logical treatment had not been the alternatives. The aim of this research was to find out the differences of the effectivity of the aromatherapy, warm compress and yoga against the pain of dysmenorrhea. Method: This research used experimental research design with one group pre and post test design. The research was located in SMP Negeri I Wangon. The research population was 426 students, the sample taken was 110 respondents with some certain criteria. The data collection was done by filling some research instrument had been prepared. The analysis used was by univariate, bivariate and multivariate. The statistic test was by paired sample t test (t test for the paired or correlated samples) and ANOVA test. Result : There was an influence of aromatherapy, warm compress and yoga in the pain reduction of dysmenorrhea pain. The differences of aromatherapy, warm compress and yoga was seen with p value = 11.675 with the real level of 0.05, and then there were differences among aromatherapy, warm compress and yoga. Conclusion: There were differences among aromatherapy, warm compress and yoga in primary dysmenorrhea treatment. The best effectivity is warm compress to against the pain of dysmenorrhea. Key words : Primary Dysmenorrhea, Aromatherapy, Warm Compress, Yoga. 1 Student of Midwifery Study Program (D3) of Health Science Faculty 2,3 The Lecturer of Health Science Faculty
ix
Perbedaan Efektivitas Aromaterapi..., Kurniati Rahmani, Kebidanan DIII UMP, 2014
10
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahi robbil „alamin, puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat
Allah SWT atas rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis
Ilmiah dengan judul “Perbedaan Efektifitas Aromatherapi, Kompres Hangat dan
Yoga terhadap Dismenore Primer pada Siswi SMP Negeri I Wangon. Karya Tulis
Ilmiah ini disusun dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk
menyelesaikan Program Diploma III (D III) Fakultas Ilmu Kesehatan Program
Studi Kebidanan Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
Selama proses penyusunan Karya Tulias Ilmiah ini, penulis mendapatkan
bimbingan, arahan, bantuan dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu,
dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1. Dr. H. Syamsulhadi Irsyad, S.H., M.H., selaku Rektor Universitas
Muhammadiyah Purwokerto.
2. Ns. Jebul Suroso, S.Kep., M.Kep., selaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
3. Khamidah Achyar, M.Keb., selaku Kepala Program Studi Kebidanan D III
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
4. Bapak Bunyamin Muchtasjar, S.T., M.T., dan Ibu Wilis Dwi P., M.Keb.,
selaku dosen pembimbing Karya Tulis Ilmiah, yang telah meluangkan waktu
dan dengan penuh kesabaran memberikan bimbingan dan arahan yang
sangat bermanfaat sehingga Karya Tulis Ilmiah ini dapat terselesaikan
dengan baik.
5. Seluruh dosen dan staf pengajar atas ilmu dan bantuan yang telah diberikan
sehingga penyelesaian Karya Tulis Ilmiah ini dapat berjalan dengan baik.
x
Perbedaan Efektivitas Aromaterapi..., Kurniati Rahmani, Kebidanan DIII UMP, 2014
11
6. Bapak Suharto, S.Pd., dan Ibu Sukirah, S.Pd, selaku orang tua yang selalu
memberikan doa, dorongan dan semangat selama pengerjaan Karya Tulis
Ilmiah ini.
7. Anakku, Muhammad Fathi Farahat, yang terkadang harus menemani
pengerjaan Karya Tulis Ilmiah ini.
8. Adikku, Rizka Abida Fastiati yang membantu pencarian sumber dan data
selama pengerjaan Karya Tulis Ilmian ini, dan Yahya Glendina Fasti yang
selalu memberikan dukungan.
9. Sahabat-sahabat seperjuangan Tria Budi Wahyuni, Rifki Nur Hidayati, Affifah
Nur Ariani dan Aulia Nur Fitriana atas semangat, dukungan dan doanya
selama ini.
10. Teman-teman Kebidanan D III kelas A dan kelas B angkatan 2011 atas
kebersamaan, keceriaan, bantuan dan kerjasamanya. Terima kasih sudah
menjadi teman yang baik.
11. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah
memberikan bantuan dan dukungannya. Semoga kebaikan dibalas oleh
Allah SWT.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan Karya Tulis Ilmiah ini masih
banyak kekurangan karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman, oleh
karena itu kritik dan saran sangat diharapkan. Semoga Karya Tulis Ilmiah ini
dapat bermanfaat dan digunakan sebagai tambahan informasi dan wacana bagi
semua pihak yang membutuhkan.
Purwokerto, Juli 2014
xi
Perbedaan Efektivitas Aromaterapi..., Kurniati Rahmani, Kebidanan DIII UMP, 2014
12
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL…………………………………………………………………….
HALAMAN PERSETUJUAN………………………………………………………….
HALAMAN PENGESAHAN…………………………………………………………..
HALAMAN PERNYATAAN…………………………………………………………..
CURICULUM VITAE…………………………………………………………………..
MOTTO………………………………………………………………………………….
PERSEMBAHAN………………………………………………………………………
ABSTRAK………………………………………………………………………………
ABSTRACT…………………………………………………………………………….
KATA PENGANTAR………………………………………………………………….
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………….
DAFTAR TABEL……………………………………………………………………….
DAFTAR GAMBAR……………………………………………………………………
DAFTAR LAMPIRAN………………………………………………………………….
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah………………………………………………...
B. Rumusan Masalah……………………………………………………….
C. Tujuan Penelitian…………………………………………………………
D. Manfaat Penelitian……………………………………………………….
E. Keaslian Penelitian……………………………………………………...
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Dismenore………………………………………………………..............
1. Definisi Dismenore………………………………………………….
i
ii
iii
iv
v
vi
vii
viii
ix
x
xii
xv
xvi
xvii
1
6
7
7
8
11
11
xii
Perbedaan Efektivitas Aromaterapi..., Kurniati Rahmani, Kebidanan DIII UMP, 2014
13
2. Klasifikasi Dismenore………………………………………………
3. Gejala Dismenore……………………………………………………
4. Etiologi Dismenore Primer…………………………………………
5. Patofisiologi Dismenore Primer……………………………………
6. Faktor Penyebab Dan Faktor Resiko……………………………..
7. Derajat Dismenore………………………………………………….
8. Upaya Mengatasi Dismenore………………………………………
B. Yoga…………………………………………………..............................
1. Tujuan Teknik Yoga…………………………………………………
2. Prosedur Pelaksanaan Yoga………………………………………
3. Fisiologis Teknik Yoga Terhadap Penurunan Nyeri………….....
C. Aromaterapi…………………………………………………..................
1. Tujuan Aromaterapi…………………………………......................
2. Mekanisme Aromaterapi…………………………………………...
3. Cara Penggunaan Aromaterapi……………………………...........
D. Kompres Hangat…………………………………………………...........
1. Tujuan Kompres Hangat…………………………………………....
2. Prosedur Pelaksanaan……………………………………………...
3. Fisiologi Kompres Hangat………………………………………….
E. Kerangka Teori Penelitian……………………………………………....
BAB III METODE PENELITIAN
A. Kerangka Konsep………………………………………………………..
B. Variabel Penelitian……………………………………………………….
C. Definisi Operasional……………………………………………………..
D. Hipotesis…………………………………………………………………..
11
14
14
15
16
20
23
25
26
26
29
30
30
30
31
32
32
33
34
35
36
36
37
37
xiii
Perbedaan Efektivitas Aromaterapi..., Kurniati Rahmani, Kebidanan DIII UMP, 2014
14
E. Rancangan Penelitian…………………………………………………...
F. Instrumen Penelitian………………………………………………….....
G. Validitas Dan Reliabilitan Instrumen…………………………………...
H. Jalan Penelitian Dan Pengumpulan Data……………………………..
I. Analisis Data………………………………………………….................
J. Etika Penelitian………………………………………………….............
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum Obyek Penelitian…………………………………...
B. Hasil Penelitian…………………………………………………………...
C. Pembahasan……………………………………………………………...
D. Keterbatasan Penelitian…………………………………………………
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan………………………………………………………………..
B. Saran………………………………………………………………………
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
38
41
42
42
43
45
47
48
54
64
65
65
xiv
Perbedaan Efektivitas Aromaterapi..., Kurniati Rahmani, Kebidanan DIII UMP, 2014
15
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1 Definisi Operasional .................................................. 37
Tabel 4.1 Karakteristik Siswi Dismenore Primer ....................... 49
Tabel 4.2 Pengukuran Nyeri Dismenore Primer Sebelum dan
Sesudah Perlakuan Yoga di SMP N I Wangon.......... 50
Tabel 4.3 Pengukuran Nyeri Dismenore Primer Sebelum dan
Sesudah Perlakuan Kompres Hangat
di SMP N I Wangon................................................... 51
Tabel 4.4 Pengukuran Nyeri Dismenore Primer Sebelum dan
Sesudah Perlakuan Aromaterapi
Di SMP N I Wangon................................................... 52
Tabel 4.5 Perbandingan Hasil Setelah Pemberian Terapi Yoga,
Kompres Hangt dan Aromaterapi.............................. 53
xv
Perbedaan Efektivitas Aromaterapi..., Kurniati Rahmani, Kebidanan DIII UMP, 2014
16
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Skala Intensitas Nyeri ............................................... 22
Gambar 2.2 Kerangka Teori Penurunan Nyeri Dismenore ........... 35
Gambar 3.1 Kerangka Konsep Penurunan Nyeri Dismenore ....... 36
xvi
Perbedaan Efektivitas Aromaterapi..., Kurniati Rahmani, Kebidanan DIII UMP, 2014
17
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran I Surat Permohonan Menjadi Responden
Lampiran II Informed Consent
Lampiran III Surat Ijin Pengambilan Data
Lampiran IV Surat Ijin Penelitian
Lampiran V Instrumen Penelitian
Lampiran VI Statistik
Lampiran VII Jadwal Penelitian
Lampiran VIII Lembar Konsultasi
xvii
Perbedaan Efektivitas Aromaterapi..., Kurniati Rahmani, Kebidanan DIII UMP, 2014