Nama: M. Ryanda PutraNIM: 1113093000022Jurusan: Sistem InformasiSemester: 3

Perbedaan Aristektur x86 dan x64

Arsitektur x86 mengacu pada arsitektur mikroprosesor dengan 32-bit. Yang awalnya dikembangkan Intel dalam seri prosesor 80x86. Sedangkan x64 merupakan pengembangan dari prosesor x86, dengan arsitektur mikroprosesor 64-bit yang digagas oleh AMD.Antara 32-bit dengan 64-bit memiliki beberapa perbedaan, diantaranya :Kemampuan prosesor dalam mengolah bit informasi.Dalam prosesor terdapat tempat penyimpanan data sementara yang disebut Register, sehingga dapat mempercepat eksekusi suatu informasi. Kata bit dalam arsitektur tersebut mengacu pada lebar Register yang dapat di olah prosesor. Sehingga prosesor dengan 64-bit dapat menyimpan data lebih banyak dari yang 32-bit.Kemampuan prosesor dalam memaksimalkan penggunaan memori (RAM).Pada prosesor 32-bit kemampuan menggunakan memory hanya terbatas pada 4GB (3.8GB) karena Register hanya mampu menunjuk posisi memory dari 0 s/d 4294967295 (4 GiB). Sedangkan prosesor 64-bit mampu menunjuk posisi memory dari 0 s/d 18446744073709551615 (16 EiB), kalau diubah ke satuan GB, hingga mencapai 17 juta GB.Mendukung penggunaan aplikasi yang butuh pemrosesan cepat.Dengan adanya prosesor 64-bit yang sanggup menggunakan memori hingga tak terbatas, sangat membantu dalam penggunaan aplikasi yang haus memori. Seperti bermain game terbaru, melakukan rendering objek 3D, hingga menjalankan server hosting.Kemampuan dalam memproses DatasetDataset adalah istilah untuk seperangkat data yang di load ke dalam memory untuk diproses dan ditulis kembali dalam harddisk. Sistem 32-bit hanya terbatas pada dataset sebesar (2^32)-1 atau (4 GiB -1), selain itu juga dibagi untuk penggunaan OS dan Program. Sehingga sebuah database berukuran 20 GiB misalnya harus diproses 10-20x.Berbeda dengan sistem 64-bit, yang mana tidak memiliki batasan dalam pemrosesan. Dia dapat me-load database sebesar ketersediaan memory. Artinya database 20 GiB dapat diproses hanya 1x asal memory nya mencukupiKeamananKhusus pada sistem 64-bit, untuk melakukan install driver di sistem tersebut. Driver tersebut harus melewati proses verifikasi, sehingga keamanan lebih terjamin. Pada sistem 32-bit tidak terdapat keamanan tersebut.