pertemuan 12-apbo-componen-diagram-dan-deployment-diagram
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
KOMPONEN DAN DEPLOYMENT DIAGRAME. Haodudin Nurkifli
Universitas Ahmad Dahlan
Pertemuan
1
DIAGRAM KOMPONEN2
DIAGRAM KOMPONEN Komponen adalah bagian fisik atau
replaceable dari sistem yang bersesuaian dan menyediakan realisasi dari sekumpulan interface
Diagram komponen menunjukkan organisasi dan ketergantungan antar komponen
Diagram komponen tidak hanya penting untuk visualisasi, spesifikasi, dan dokumentasi, tapi juga mengembangkan executable system.
3
DIAGRAM KOMPONEN
Fungsi: Model statik implementasi Memodelkan physical things yang ada pada
sebuah node seperti file executable, library, tabel, dokumen dan page
Penting untuk mengkontruksikan executable system
4
DIAGRAM KOMPONEN
Diagram komponen umumnya terdiri dari: Komponen Interface Relasi: Dependensi, generalisasi, asosiasi, dan
realisasi Tambahan: catatan (note) dan batasan
(constraint)
5
DIAGRAM KOMPONEN
Diagram komponen umumnya digunakan untuk: Memodelkan source code Memodelkan executable release Memodelkan basis data fisik Memodelkan adaptable system
6
MEMODELKAN SOURCE CODE Identifikasi file-file source code Untuk sistem yang besar, gunakan package
untuk menunjukkan kelompok file source code
Jika diperlukan, berikan tag yang menunjukkan informasi tertentu (misal: nomor versi, pembuat, tanggal update terakhir)
Modelkan dependency antar file
7
CONTOH signal.h adalah
header file. Perhatikan urutan versi pembuatan.
File signal.h digunakan oleh dua file lain (interp.cpp dan signal.cpp).
interp.cpp memiliki dependency terhadap irq.h. Sebaliknya, device.cpp memiliki dependency terhadap interp.cpp
8
MEMODELKAN EXECUTABLE RELEASE Identifikasi komponen yang akan dimodelkan Tentukan stereotype dari setiap komponen Untuk setiap komponen, tentukan relasi
dengan komponen lain. Seringkali melibatkan interface yang diekspor/diimpor antar komponen
9
CONTOH Pemodelan executable
release dari robot. Komponen driver.dll yang mengekspor interface IDrive, yang diimport oleh komponen path.dll
driver.dll mengeksport interface ISelfTest yang kemungkinan diimport oleh komponen lain (meski tidak digambarkan dalam diagram)
10
MEMODELKAN BASIS DATA FISIK
Identifikasi model class yang menggambarkan skema logikal basis data
Tentukan strategi pemetaan kelas menjadi table
Buat diagram komponen yang berisi komponen dengan stereotype table
11
MEMODELKAN BASIS DATA FISIK
Implementasi operasi Untuk operasi sederhana (create, read,
update, delete), implementasikan dengan standar SQL
Untuk operasi yang rumit, petakan dengan trigger atau stored procedure
12
CONTOH
Perhatikan bahwa basis data school.db (komponen dengan stereotype database) terdiri dari lima table (student, class, instructor, department dan course) 13
MEMODELKAN ADAPTABLE SYSTEM
Tentukan distribusi komponen secara fisik antar node
Lokasi komponen dapat dinyatakan dengan mencantumkan tag keterangan
Untuk menggambarkan aksi yang menyebabkan komponen bermigrasi, buat diagram interaksi yang berisi instansiasi komponen
14
CONTOH
Perhatikan dua instans dari komponen school.db. Perbedaan keduanya ditunjukkan dengan tag yang menyatakan lokasi. Juga disertakan keterangan yang menyatakan adanya replikasi instan
15
DIAGRAM DEPLOYMENT16
DIAGRAM DEPLOYMENT Berisi:
Node Relasi : dependensi, asosiasi Tambahan: catatan (note) dan batasan
(constraint)
Fungsi: Model statik distribusi komponen pada perangkat
keras
17
DIAGRAM DEPLOYMENT
Penggunaan: Memodelkan embedded system : perangkat
lunak yang mengontrol device Memodelkan client-server system Memodelkan fully distributed system
18
MEMODELKAN EMBEDDED SYSTEM Identifikasi device
dan node Modelkan relasi
antara prosesor dan device pada diagram deployment
19
MEMODELKAN CLIENT-SERVER SYSTEM
Identifikasi node yang menunjukkan client dan server dari sistem
Lengkapi dengan stereotype Modelkan topologi node-node pada
diagram deployment20
MEMODELKAN FULLY DISTRIBUTED SYSTEM
21