plagiat merupakan tindakan tidak terpuji - core.ac.uk · sd 2013 pada sub tema keanekaragaman hewan...

164
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MENGACU KURIKULUM SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Oleh: Bunaiya NIM. 111134314 RINTISAN PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI GURU TERINTEGRASI (PPGT) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR JURUSAN ILMU PENDIDIKAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2015 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Upload: nguyenkhuong

Post on 10-Apr-2019

219 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MENGACU KURIKULUM

SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN

UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Oleh:

Bunaiya

NIM. 111134314

RINTISAN PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI GURU TERINTEGRASI (PPGT)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

JURUSAN ILMU PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2015

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

i

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MENGACU KURIKULUM SD

2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK

SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Oleh:

Bunaiya

NIM. 111134314

RINTISAN PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI GURU TERINTEGRASI (PPGT)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

JURUSAN ILMU PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2015

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

ii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

iii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

iv

HALAMAN PERSEMBAHAN

Karya ini kupersembahkan untuk:

ALLAH SWT

Sebagai Tempat ku memohon dan mengadu, di kala suka maupun dukaku

dan telah memberikanku talenta dalam hidup ini

Nabi Muhammad SAW

Penuntun umatnya dari alam kebodohan kepada alam yang penuh dengan

ilmu pengetahuan serta peradaban yang mulia

Ibunda Tersayang

Ibu Rahmah, yang selalu merindukan aku dan selalu memberikan motivasi

Alm. Bapak

Bapak M. Yahya

Sebagai sosok teladan dalam hidupku

Abang dan Kakakku

Yang Terkasih

Guruku tersayang dari SD sampai di Perkuliahan

Yang telah menjadikan aku sosok yang bermakna hingga aku mengerti

banyak hal

Kupersembahkan karya ini untuk almamaterku

Universitas Sanata Dharma

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

v

MOTTO

Sederhana Dalam Melangkah Besar Dalam Upaya

Janganlah Dunia Mengubahmu tapi Ubahlah Dunia

Olehmu

Kita Dulu Terlahir Sebagai Pemenang dan Kita Harus

Mati sebagai Juara yang dikenang

Terus maju dan Ubahlah Cara Yang Salah

Jangan Sampai Sikap pasrah bunuh Impianmu yang megah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

vi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

vii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

viii

ABSTRAK

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MENGACU KURIKULUM SD

2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK

SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR

Bunaiya

Universitas Sanata Dharma

2015

Penelitian ini dilakukan karena masih banyak guru yang membutuhkan contoh

perangkat pembelajaran mengacu Kurikulum SD 2013. Tujuan utama dari penelitian ini

adalah mengembangkan suatu produk berupa perangkat pembelajaran yang mengacu pada

Kurikulum SD 2013 dan menggunakan pendekatan tematik integratif, pendekatan saintifik,

pendidikan karakter, serta penilaian secara otentik dalam setiap pembelajarannya.

Penelitian ini merupakan jenis penelitian pengembangan. Pengembangan perangkat

pembelajaran ini menggunakan prosedur pengembangan perangkat pembelajaran Jerold E

Kemp dan prosedur penelitan pengembangan yang dikemukakan oleh Bord dan Gal. Kedua

prosedur pengembangan tersebut diadaptasi menjadi sebuah model pengembangan yang lebih

sederhana, yang dijadikan landasan dalam penelitian. Prosedur pengembangan yang

digunakan dalam penelitianmeliputi 5 langkah yaitu: (1) potensi dan masalah, (2)

pengumpulan data, (3) desain produk, (4) validasi ahli, (5) revisi desain, hingga menghasilkan

desain produk final berupa perangkat pembelajaran yang mengacu Kurikulum 2013 untuk

siswa kelas IV Sekolah Dasar. Instrumen dalam penelitian ini adalah daftar pertanyaan

wawancara analisis kebutuhan dan kuesioner. Wawancara digunakan untuk analisis

kebutuhan kepada guru kelas IV SD Negeri Kalasan 1, Sleman Yogyakarta, sedangkan

kuesioner digunakan untuk validasi kualitas perangkat pembelajaran oleh dua orang Pakar

Kurikulum 2013, dua guru kelas IV SD.

Berdasarkan validasi dua orang Pakar Kurikulum 2013 menghasilkan skor 3,71 (baik)

dan 4,11 (baik), dua guru kelas IV SD menghasilkan skor 4,33 (sangat baik) dan 3,97 (baik).

Perangkat pembelajaran tersebut memperoleh rerata skor 4,03 dan termasuk dalam kategori

(baik). Hasil validasi tersebut berpedoman pada 11 aspek yaitu 1) identitas RPPTH, 2)

perumusan indikator, 3) perumusan tujuan pembelajaran, 4) pemilihan materi ajar, 5)

pemilihan sumber belajar, 6) pemilihan media belajar, 7) metode pembelajaran, 8) skenario

pembelajaran, 9) penilaian, 10) lembar kerja siswa, 11) bahasa. Dengan demikian perangkat

pembelajaran yang dikembangkan sudah layak digunakan sebagai perangkat pembelajaran

mengacu Kurikulum 2013.

Kata kunci: Kurikulum SD 2013, perangkat pembelajaran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

ix

ABSTRACT

DEVELOPMENT OF LEARNING INSTRUMENT BASED ON 2013 ELEMENTARY

CURRICULUM ON SUBTHEME KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN

FOR FOUR GRADE OF ELEMENTARY SCHOOL

Bunaiya

Universitas Sanata Dharma

2015

This research was conducted because there were still many teachers who needed

example of learning instrument referring to 2013 Elementary School Curriculum. The main

objective of this research was to produce learning instrument referring to 2013 Elementary

School Curriculum and using integrative thematic approach, scientific approach, character

building and authentic assesment in the learning activity.

This research was research and development. The development of learning instrument

used a procedure of development of learning instrument by Jerold E Kemp. It also used

research and development procedure which proposed by Bord and Gall. Those two

development procedures were adapted to be a simpler learning model, which became the base

of the research. The development procedure used in this research covered five steps, they

were (1) potentian and problem, (2) data gathering, (3) product design, (4) experts’ validation,

(5) design revision, which finally produced final product design in the form of learning

instrument referring to 2013 Elementary School Curriculum for fourth grade students of

elementary school. The research instrument was need analysis interview and questionnaire.

The interview was used for the need analysis of teachers of the fourth grade of SD Negeri

Kalasan 1 Sleman. While the questionnaire was used to validate the quality of the learning

instrument by one experts of 2013 curriculum and two teachers of the fourth grade of

elementary school.

According to the validation, the two experts of 2013 curriculum showed result on the

score of 3,71 (good) and 4,11 (good), and the two teachers of the fourth grade of elementary

school showed result on the score of 4,33 (very good) and 3,97 (good). The learning

instrument got mean score 4,03 and it was categorized as “good”. The result of the validation

was based on 11 aspects which were: (1) daily lesson plan identity, (2) formulation of

indicators, (3) formulation of learning objective, (4) choice of learning material, (5) choice of

learning source, (6) choice of learning media, (7) learning method, (8) learning scenario, (9)

assessment, (10) student task, and (11) language. Therefore, the learning instrument which

was developed has been approriate to be used in the learning instrument referring to 2013

curriculum.

Key words: 2013 Elementary School Curriculum, learning instrument.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

x

KATA PENGANTAR

Puji syukur peneliti panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan

rahmat dan hidayah-Nya, sehingga skripsi yang berjudul Pengembangan Perangkat

Pembelajaran Mengacu Kurikulum SD 2013 Pada Sub Tema Keanekaragaman Hewan Dan

Tumbuhan Untuk Siswa Kelas IV Sekolah Dasardapat peneliti selesaikan dengan baik. Skripsi

ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Guru

Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma,

Yogyakarta.

Peneliti menyadari bahwa dalam menyelesaikan skripsi ini, penelitibanyak

mendapatkan bimbingan, bantuan, masukan, dan dukungan dari berbagai pihak baik secara

langsung ataupun tidak langsung sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik. Maka

pada kesempatan ini peneliti ingin mengucapkan terimakasih kepada:

1. Rohandi, Ph.D. selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas

Sanata Dharma.

2. Romo Gregorius Ari Nugrahanta, SJ., S.S., B.S.T., M.A.selaku Ketua Program Studi

PGSD.

3. Drs. Puji Purnomo, M.Si. selaku Dosen Pembimbing I yang telah membimbing dan

memberi dukungan sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

4. Galih Kusumo, S.Pd., M.Pd. selaku Dosen Pembimbing II yang telah membimbing

dan memberi dukungan sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

5. Para dosen dan Staf PGSD yang telah melayani peneliti dengan baik.

6. Rusmawan, S.Pd., M.Pd. selaku validator Pakar KurikulumSD 2013 yang telah

memberikan bantuan dalam penelitian ini dengan melakukan validasi produk

penelitian.

7. Sarjono, S.Pd.,SD selaku kepala sekolah SD Negeri Kalasan 1 yang telah memberikan

bantuan selama peneliti melakukan penelitian di sekolah.

8. MM. Suyatini, M.Pd selaku kepala sekolah SD Negeri Timbulharjo yang telah

membantu peneliti dalam melakukan validasi.

9. Bapak Budi Rahmanto, S.Pd yang telah membantu peneliti dalam melakukan validasi

produk penelitian.

10. Kartika Kirana, S.S. selaku guru kelas I SD Kanisius Eksperimental Mangunan yang

telah membantu peneliti dalam melakukan validasi produk penelitian.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

xi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

xii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .......................................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING .............................................................. ii

HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................................... iii

HALAMAN PERSEMBAHAN ........................................................................................ iv

HALAMAN MOTTO ........................................................................................................ v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ............................................................................ vi

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA

ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS ........................................................ vii

ABSTRAK .......................................................................................................................... viii

ABSTRACT ......................................................................................................................... ix

KATA PENGANTAR ....................................................................................................... x

DAFTAR ISI ...................................................................................................................... xii

DAFTAR TABEL .............................................................................................................. xiv

DAFTAR GAMBAR ......................................................................................................... xv

DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................................... xvi

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ............................................................................................. 1

B. Rumusan Masalah ...................................................................................................... 3

C. Tujuan Penelitian ....................................................................................................... 3

D. Manfaat Penelitian ..................................................................................................... 4

E. Batasan Istilah ............................................................................................................ 5

F. Spesifikasi Produk yang dikembangkan .................................................................... 6

BAB II LANDASAN TEORI

A. Kajian Pustaka ............................................................................................................ 9

1. Kurikulum SD 2013 .............................................................................................. 9

a. Rasional dan Elemen Perubahan Kurikulum SD 2013 ................................. 10

b. Penguatan Pendidikan Karakter .................................................................... 18

c. Pendekatan Tematik Integratif ...................................................................... 23

d. Pendekatan Saintifik ....................................................................................... 26

e. Penilaian Otentik ............................................................................................ 31

2. Model Pengembangan Perangkat Pembelajaran ................................................... 36

B. Penelitian yang Relevan ............................................................................................. 46

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

xiii

C. Kerangka Pikir ........................................................................................................... 47

D. Pertanyaan Penelitian ................................................................................................. 49

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian ........................................................................................................... 50

B. Prosedur Pengembangan ............................................................................................ 53

C. Jadwal Pelaksanaan Penelitian ................................................................................... 56

D. Validasi Ahli Kurikulum SD 2013 ............................................................................. 58

E. Validasi Guru SD Kelas IV Pelaksana Kurikulum SD 2013 ..................................... 58

F. Intrumen Penelitian .................................................................................................... 58

G. Teknik Pengumpulan Data ......................................................................................... 59

H. Teknik Analisis Data .................................................................................................. 59

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Analisis Kebutuhan .................................................................................................... 63

1. Hasil Wawancara Analisis Kebutuhan .................................................................. 63

2. Pembahasan Hasil WawancaraAnalisisKebutuhan ............................................... 68

B. Deskripsi Produk Awal .............................................................................................. 69

1. Silabus ................................................................................................................... 70

2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian (RPPTH) ........................... 70

C. Data Hasil Validasi Pakar Kurikulum SD 2013 dan Revisi Produk .......................... 79

D. Data Hasil Validasi Guru Kelas IV SD Pelaksana Kurikulum SD 2013 .................. 82

E. Kajian Produk Akhir dan Pembahasan ...................................................................... 90

1. Kajian Produk Akhir ............................................................................................. 90

2. Pembahasan ........................................................................................................... 93

BAB V KESIMPULAN, KETERBATASAN PENGEMBANGAN DAN SARAN

A. Kesimpulan ................................................................................................................ 96

B. Keterbatasan Penelitian .............................................................................................. 97

C. Saran .......................................................................................................................... 98

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................................... 99

LAMPIRAN ....................................................................................................................... 101

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Pergantian KTSP ke kurikulum 2013....................................................................8

Tabel 2. Penyempurnaan pola pikir dari KBK

2004 dan KTSP 2006 ke Kurikulum 2013..........................................................................13

Tabel 3. Perubahan yang diharapkan dari implementasi kurikulum 2013..........................15

Tabel 4. Jadwal pelaksanaan Penelitian..............................................................................51

Tabel 5. Konversi Nilai Skala Lima....................................................................................53

Tabel 6. Kriteria Skor Skala Lima menurut Sukardjo........................................................56

Tabel 7. Saran Pakar Kurikulum SD 2013 dan Revisi........................................................69

Tabel 8. Saran Guru Pelaksana Kurikulum SD 2013 dan Revisi.......................................77

Tabel 9. Rekapitulasi Validasi Pakar Kurikulum SD 2013 dan

Guru SD Pelaksana Kurikulum SD 2013...................................................................87

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

xv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Sistem Pengembangan Bahan Ajar Menurut Jerold E

Kemp...........................................................................................................35

Gambar 2. Langkah-langkah penelitian Research and Development..............................44

Gambar 3. Langkah-langkah Pengembangan Perangkat Pembelajaran......................................48

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Surat Ijin Penelitian........................................................................................101

Lampiran 2. Surat Keterangan Penelitian...........................................................................104

Lampiran 3. Rangkuman Wawancara Survei Kebutuhan..................................................106

Lampiran 4. Data Mentah Skor Validasi Ahli Kurikulum SD 2013..................................110

Lampiran 5. Data Mentah Skor Validasi Guru Kelas IV SD Pelaksana

Kurikulum SD 2013.................................................................................119

Lampiran 6. Silabus...........................................................................................................128

Lampiran 7 Biodata Penulis..............................................................................................145

Lampiran 8 Perangkat Pembelajaran (Dicetak Terpisah)..................................................147

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Mengembangkan dan meningkatkan mutu pendidikan yang berkualitas

tidak terlepas dari peranan kurikulum. Kurikulum yang digunakan sebagai alat

dan pedoman dalam penyelenggaraan pendidikan sehingga dapat meningkatkan

mutu pendidikan, khususnya di Indonesia. Pendidikan di Indonesia pada

hakikatnya tidak boleh terlepas pada tuntutan kurikulum. Kurikulum harus sesuai

dengan UUD 1945 sehingga menggambarkan falsafah atau pandangan hidup

suatu bangsa.

Perubahan kurikulum merupakan suatu respon pendidikan terhadap

kebutuhan masyarakat dan bangsa dalam membangun generasi muda bangsanya.

Menurut Kurinasih (2014:3) secara etimologis kurikulum adalah tempat berlari

dengan kata berasal dari bahasa latin curir yaitu pelari, dan curere yang artinya

tempat berlari. Dalam sejarahnya, kurikulum merupakan suatu jarak yang harus

ditempuh oleh pelari mulai dari garis awal atau start sampai dengan finish,

kemudian pengertian kurikulum tersebut juga mendapat tempat dalam dunia

pendidikan, dengan pengertian sebagai rencana dan pengaturan tentang sejumlah

mata pelajaran yang harus dipelajari peserta didik dalam menempuh pendidikan di

lembaga pendidikan.

Cita-cita luhur dalam meningkatkan mutu pendidikan dengan kurikulum

baru tidak akan terwujud tanpa ada usaha dari guru untuk memperbaiki kualitas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

2

pembelajaran. Menurut Hidayat (2013:157) kurikulum dan pembelajaran

merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan. Sebagai suatu rencana atau

program, kurikulum tidak akan bermakna manakala tidak diimplementasikan

dalam bentuk pembelajaran. Demikian juga sebaliknya, tanpa kurikulum yang

jelas sebagai acuan, maka pembelajaran tidak akan berlangsung secara efektif.

Berbicara tentang pembelajaran tentu tidak terlepas dari pengembangan

perangkat pembelajaran yang dikembangkan oleh guru. Perangkat pembelajaran

sangat penting dalam pengajaran, sukses atau tidak pembelajaran salah satunya

tergantung dari perangkat pembelajaran yang dikembangkan. Perangkat

pembelajaran yang dikembangkan guru dalam mengajar terutama pada siswa SD

haruslah relevan dengan KI (Kompetensi Inti), KD (Kompetensi Dasar). RPP

yang dikembangkan harus sesuai dangan KI dan KD, LKS yang digunakan harus

sesuai dengan materi dan indikator yang dikembangkan.

Berdasarkan hasil wawancara dengan ibu S guru kelas IV tanggal 17 Mei

2014 jam 10:00-12:00 di SDN Kalasan 1. Penerapan kurikulum 2013 di sekolah

SDN Kalasan 1 belum maksimal, hal ini dikarnakan sebagian besar guru masih

kurang memahami kurikulum 2013. Sosialisisi dan pelatihan kurikulum di sekolah

juga masih kurang dan masih perlu jam terbang yang banyak. Guru di sekolah

masih banyak yang kurang memahami dalam pengembangan perangkat

pembelajaran terutama dalam penilaian. Guru juga menginginkan perangkat

pembelajaran yang dapat mempermudah dalam mengajar, yaitu perangkat

pembelajaran yang mencakup penggunaan pendekatan tematik integratif dan

pendekatan saintifik dalam pembelajaran, lalu pendidikan karakter yang lebih

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

3

ditonjolkan, serta penilaian otentik yang dapat membantu guru dalam

mengevaluasi dan memberikan penilaian proses dan hasil pembelajaran pada

siswa.

Berdasarkan kenyataan diatas untuk mendapatkan perangkat pembelajaran

(RPP, LKS, penilaian dan bahan ajar) peneliti mencoba memecahkan kebuntuan

dengan cara mengembangkan perangkat pembelajaran yang sesuai dengan

kurikulum 2013 yang mencakup kebutuhan guru dan siswa pada umumnya

dengan judul “pengembangan perangkat pembelajaran mengacu kurikulum SD

2013 pada sub tema keanekaragaman hewan dan tumbuhan untuk siswa kelas IV

sekolah dasar.

B. Rumusan Masalah

1. Bagaimana mengembangkan perangkat pembelajaran subtema

Keaneragaman Hewan Dan Tumbuhan mengacu kurikulum SD 2013 untuk

siswa kelas IV Sekolah Dasar?

2. Bagaimana kualitas produk perangkat pembelajaran subtema Keaneragaman

Hewan Dan Tumbuhan mengacu kurikulum SD 2013 untuk siswa kelas IV

Sekolah Dasar?

C. Tujuan Penelitian

1. Untuk mengembangan perangkat pembelajaran subtema Keaneragaman

Hewan Dan Tumbuhan mengacu kurikulum SD 2013 untuk siswa kelas

IV Sekolah Dasar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

4

2. Untuk mendeskripsikan kualitas produk prosedur perangkat pembelajaran

subtema Keaneragaman Hewan Dan Tumbuhan mengacu kurikulum SD

2013 untuk siswa kelas IV Sekolah Dasar.

D. Manfaat Penelitian

1. Bagi mahasiswa

Penelitian pengembangan ini bermanfaat untuk menambah pengalaman dan

pengetahuan, serta dapat menjadikan bekal kepada mahasiswa sebagai calon guru

dalam mengembangkan perangkat pembelajaran yang mengacu pada kurikulum

2013.

2. Bagi guru

Penelitian pengembangan ini dapat dijadikan sebagai salah satu perangkat

pembelajaran yang dapat digunakan guru dalam proses belajar mengajar.

3. Bagi siswa

Pengembangan perangkat pembelajaran ini bermanfaat untuk meningkatkan

pemahaman siswa pada sub tema keanekaragaman hewan dan tumbuhan untuk

siswa kelas IV SD.

4. Bagi sekolah

Dapat menambah perangkat pembelajaran sebagai bahan acuan pada sekolah

dalam mengembangkan perangkat pembelajaran yang mengacu pada kurikulum

2013.

5. Bagi Prodi PGSD

Menambah koleksi bacaan dan dapat dijadikan contoh dalam mengembangkan

perangkat pembelajaran yang mengacu pada kurikulum 2013.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

5

E. Batasan Istilah

1. Kurikulum SD 2013 adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai

tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman

penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan

di sekolah dasar dengan menerapkan pembelajaran tematik integratif,

pendekatan saintifik, dan penguatan pendidikan karakter serta mengunakan

penilaian otentik.

2. Pendidikan karakter adalah pendidikan yang berusaha mengembangkan pola

perilaku seseorang sesuai dengan kehendak atau kebiasaan masyarakatnya

serta digunakan sebagai kekuatan moral dalam hidupnya.

3. Pendekatan tematik integratif adalah pendekatan yang menggunakan tema

untuk mengaitkan beberapa mata pelajaran sehingga dapat memberikan

pengalaman bermakna pada siswa.

4. Pendekatan saintifik adalah pendekatan pembelajaran yang menggunakan

tahapan ilmiah agar peserta didik secara aktif mengonstruk konsep, hukum

atau prinsip melalui tahapan-tahapan dengan mengamati, menanya, menalar,

mencoba, dan mengkomunikasikan hasil yang ditemukan.

5. Penilaian otentik adalah penilaian kinerja yang menyeluruh dan

komprehensif untuk menilai secara holistik dalam pembelajaran dan untuk

mengukur aspek sikap, pengetahuan, dan keterampilan.

6. Perangkat pembela adalah Rencana Pembelajaran Tematik Harian (RPPTH)

beserta lampirannya yang terdiri dari LKS, media pembelajaran, Instrumen

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

6

penilaian yang berupa soal dan kunci jawaban serta tugas dan rubrik

penilaian.

F. Spesifikasi Produk yang dikembangkan

1. Komponen RPPTH yang disusun lengkap, yang terdiri dari:

a) Identitas RPPTH terdiri dari:

1) sekolah yaitu nama satuan pendidikan

2) identitas muatan pelajaran terkait

3) tema/subtema;

4) kelas/semester;

5) pembelajaran keberapa;

6) alokasi waktu;

b) Kompetensi Inti terdiri dari KI 1,2,3 dan 4

c) Kompetensi Dasar dan Indikator setiap Kompetensi Inti

d) Tujuan Pembelajaran mencakup semua ranah (pengetahuan,

keterampilan, sosial, spiritual)

e) Materi Pembelajaran mencakup materi pokok setiap muatan

f) Pendekatan dan Metode Pembelajaran

g) Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran

h) Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran yang terdiri dari kegiatan

pendahuluan, kegiatan inti, dan penutup.

i) Penilaian mencakup teknik penilaian, instrumen, dan pedoman

penskoran.

j) Lampiran-lampiran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

7

2. RPPTH disusun dengan memperhatikan keutuhan perkembangan pribadi

siswa (intelektual, keterampilan, dan karakter). Hal tersebut dapat dilihat

pada perumusan indikator setiap pembelajaran yang mencakup aspek

intelektual, keterampilan, dan karakter. Pada aspek karakter terbagi menjadi

dua ranah yaitu sikap sosial dan spiritual.

3. RPPTH disusun dengan pendekatan tematik integratif. Pendekatan tematik

integratif adalah pembelajaran tematik terpadu yang memadukan beberapa

mata pelajaran menggunakan tema sebagai pemersatu dengan

mengintegrasikan konteks hasil belajar, pengalaman belajar, dan konten

belajar, sehingga dapat memberikan pembelajaran bermakna kepada peserta

didik.

4. RPPTH disusun berbasis aktivitas siswa dengan menerapkan pendekatan

saintifik. Pendekatan saintifik dalam pembelajaran bertujuan untuk

mengembangkan dan mengasah dimensi keterampilan siswa dalam kegiatan

mengamati, menanya, menalar, mencoba, dan membentuk

jejaring/mengkomunikasikan atau dapat menghubungkan keterkaitan pada

semua mata pelajaran.

5. Penilaian dalam RPPTH menggunakan penilaian otentik. Penilaian otentik

adalah penilaian yang dilakukan secara komprehensif mulai dari input,

proses, sampai output dari kegiatan pembelajaran yang bermakna secara

signifikan atas hasil belajar peserta didik untuk ranah sikap, keterampilan,

dan pengetahuan. Penilaian kompetensi pengetahuan melalui tes tulis, tes

lisan, dan penugasan. Penilaian kompetensi sikap melalui observasi,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

8

penilaian diri, penilaian “teman sejawat” (peer evaluation) oleh peserta

didik dan jurnal. Instrumen yang digunakan untuk observasi, penilaian diri,

dan penilaian antar peserta didik adalah daftar cek atau skala penilaian

(rating scale) yang disertai rubrik, sedangkan pada jurnal berupa catatan

pendidik. Penilaian kompetensi keterampilan melalui penilaian kinerja,

yaitu penilaian yang menuntut peserta didik mendemonstrasikan suatu

kompetensi tertentu dengan menggunakan performance/kinerja/unjuk kerja,

produk, proyek, dan penilaian portofolio.

6. RPPTH disusun sesuai dengan ketentuan EYD. Penyusunan perangkat

pembelajaran ini mengacu pada kaidah bahasa yang baik dan benar sesuai

dengan Ejaan Yang Disempurnakan (EYD).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

9

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Kajian Pustaka

1. Kurikulum SD 2013

Pendidikan di Indonesia pada hakikatnya tidak boleh terlepas pada tuntutan

kurikulum. Perubahan kurikulum merupakan suatu respon pendidikan terhadap

kebutuhan masyarakat dan bangsa dalam membangun generasi muda bangsanya.

Menurut Kurinasih (2014: 3) Secara etimologis kurikulum adalah tempat berlari

dengan kata berasal dari bahasa latin curir yaitu pelari, dan curere yang artinya

tempat berlari. Dalam sejarahnya, kurikulum merupakan suatu jarak yang harus

ditempuh oleh pelari mulai dari garis awal atau start sampai dengan finish,

kemudian pengertian kurikulum tersebut juga mendapat tempat dalam dunia

pendidikan, dengan pengertian sebagai rencana dan pengaturan tentang sejumlah

mata pelajaran yang harus dipelajari peserta didik dalam menempuh pendidikan di

lembaga pendidikan.

Secara pedagogis, kurikulum adalah rancangan pendidikan yang memberi

kesempatan untuk peserta didik mengembangkan potensi dirinya dalam suatu

suasana belajar yang menyenangkan dan sesuai dengan kemampuan dirinya untuk

memiliki kualitas yang diinginkan masyarakat dan bangsanya. Secara yuridis,

kurikulum adalah suatu kebijakan publik yang didasarkan kepada dasar filosofis

bangsa dan keputusan yuridis di bidang pendidikan. Landasan yuridis kurikulum

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

10

adalah Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945, Undang-undang nomor 20

tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Di Indonesia sendiri, pengertian kurikulum terdapat dalam pasal 1 butir 19

UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional yaitu kurikulum

adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan

pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan

pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan nasional.

a. Rasional dan Elemen Perubahan Kurikulum SD 2013

Kurikulum 2006 atau KTSP sudah memasuki usia ke-7 tahun, dikaitkan

dengan semangat dan tantangan zaman memang sudah saatnya diubah dan

direvisi. Menurut Hidayat (2013: 112) jika kurikulum 2006 tidak dilakukan

perubahan dan pengembangan tidak bisa dipastikan bagaimana mutu pendidikan

serta kualitas keluarannya. Hasil dan dampaknya juga dipertanyakan karena para

lulusan yang lahir dari sistem pendidikan yang capaian kompetensi peserta didik

kurang jelas dan kurang terarah. Pada tabel dibawah ini dijelaskan apa saja

perubahan yang dilakukan dari kurikulum KTSP (2006) ke kurikulum 2013 yang

bersumber dari Kemendikbud (2013:14).

Tabel 1. Pergantian KTSP ke kurikulum 2013

KTSP 2006 Kurikulum 2013 Ket

Mata pelajaran tertentu

mendukung kompetensi

tertentu

Tiap mata pelajaran mendukung

semua kompetensi [sikap,

keterampilan, pengetahuan]

Semua Jenjang

Mata pelajaran dirancang Mata pelajaran dirancang terkait Semua Jenjang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

11

berdiri sendiri dan

memiliki kompetensi

dasar sendiri

satu dengan yang lain dan

memiliki kompetensi dasar yang

diikat oleh kompetensi inti tiap

kelas

Bahasa Indonesia sejajar

dengan mapel lain

Bahasa Indonesia sebagai

penghela mapel lain [sikap dan

keterampilan berbahasa}

SD

Tiap mata pelajaran

diajarkan dengan

pendekatan berbeda

Semua mata pelajaran diajarkan

dengan pendekatan yang sama

[saintifik] melalui mengamati,

menanya, mencoba, menalar,

mengkomunikasikan.

Semua Jenjang

Tiap jenis konten

pembelajaran diajarkan

terpisah [separated

curriculum]

Bermacam jenis konten

pembelajaran diajarkan terkait

dan terpadu satu sama lain

[cross curriculum atau integrated

curriculum]

SD

Konten ilmu pengetahuan

diintegrasikan dan dijadikan

penggerak konten pembelajaran

lainnya

SD

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

12

Banyak sekali alasan kenapa terjadi perubahan kurikulum, disamping alasan

kurikulum sebelumnya harus disempurnakan karena banyak kekurangan

dimana-mana. Latar belakang yang paling mendasar perubahan kurikulum

adalah agar mampu menjawab tantangan zaman yang terus berubah tanpa dapat

dicegah, dan untuk mempersiapkan peserta didik yang mampu bersaing di

masa depan dengan segala kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Banyak

kalangan yang berpendapat bahwa kurikulum KTSP adalah kurikulum yang

sangat memberatkan peserta didik, karena terlalu banyak materi pelajaran yang

harus dipelajari oleh peserta didik. Para siswa menjadi terbebani dengan

banyaknya materi yang harus dituntaskan dan dikuasai.

Dalam Mulyasa (2013: 65) disebutkan bahwa pengembangan kurikulum

2013 bertujuan untuk menghasilkan insan Indonesia yang produktif, kreatif,

inovatif, afektif, melalui penguatan sikap, ketrampilan, dan pengetahuan yang

terintegrasi. Dalam hail ini pengembangan kurikulum difokuskan pembentukan

kompetensi dan karakter peserta didik, berupa paduan pengetahuan,

ketrampilan dan sikap yang dapat didemonstrasikan peserta didik sebagai

wujud pemahaman terhadap konsep yang dipelajarinya secara kontekstual.

Kurikulum 2013 memungkinkan para guru menilai proses belajar peserta didik

dalam proses pencapaian sasaran belajar, yang mencerminkan penguasaan dan

pemahaman terhadap apa yang dipelajari. Oleh karena itu, peserta didik perlu

memahami dan mengetahui kriteria penguasaan kompetensi dan karakter yang

akan dijadiakan sebagai penilaian hasil belajar, sehingga para peserta didik

dapat mempersiapkan dirinya melalui penguasaan terhadap sejumlah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

13

kompetensi dan karakter tertentu, sebagai prasyarat untuk melanjutkan ke

tingkat penguasaan kompetensi dan karakter berikutnya.

Menurut Widyastono (2014: 119) rasional pengembangan Kurikulum

2013 meliputi konsep dasar, faktor-faktor pengembangan, karakteristik dan

tujuan Kurikulum 2013 itu sendiri.

1) Konsep Dasar

Kurikulum 2013 lebih menekankan pada pengembangan kompetensi

kognitif, psikomotor, dan sikap peserta didik secara seimbang. Ketiga

kompetensi tersebut terdapat dalam rapor dan dijadikan penentu kenaikan

kelas dan kelulusan siswa, sehingga guru harus mengimplementasikan dalam

pembelajaran dan penilaian.

2) Faktor-faktor pengembangan kurikulum 2013

Faktor-faktor yang dikembangkan dalam Kurikulum 2013 adalah

tantangan internal dan tantangan eksternal. Tantangan internal berkaitan

dengan tuntutan yang mengacu pada 8 Standar nasional Pendidikan. Selain itu

tantangan internal lain yaitu terkait dengan pertumbuhan penduduk Indonesia

pada usia produktif (15-64 tahun) lebih banyak dibandingkan dengan jumlah

penduduk usia tidak produktif (0-14 tahun). Sehingga tantangan internal yang

harus dihadapai yaitu mengupayakan SDM mengembangkan potensi yang

dimiliki menjadi kemampuan yang dapat digunakan untuk membangun

kehidupan dirinya, masyarakat, bangsa, dana umat manusia.

Tantangan lain yang dihadapi yaitu tantangan eksternal. Tantangan

ekternal yang dihadapi yaitu mengenai arus globalisasi dan berbagai isu yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

14

terkait dengan masalah lingkungan hidup, kemajuan teknologi, kebangkitan

industri kreatif dan budaya, dan perkembangan pendidikan di tingkat

internasional.

3) Karakteristik Kurikulum 2013

Karakteristik yang dikembangkan pada Kurikulum SD 2013 yaitu sikap

spiritual dan sosial, mengembangkan pengalaman belajar yang didapatkan di

sekolah ke masyarakat dan memanfaatkannya sebagai sumber belajar yang

seimbang, menerapkan sikap, pengetahuan dan keterampilan dalam berbagai

situasi di sekolah dan masyarakat, memberikan waktu cukup untuk

mengembangkan berbagai sikap, pengetahuan dan keterampilan tersebut.

4) Tujuan Kurikulum 2013

Kurikulum 2013 bertujuan untuk mempersiapkan generasi Indonesia yang

memiliki kemampuan hidup sebagai pribadi dan warga negara yang beriman,

produktif, kreatif dna inovatif dan afektif serta dapat berkontribusi pada

kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara dan peradaban dunia.

Pengembangan kurikulum perlu dilakukan karena adanya berbagai

macam tantangan yang dihadapi secara internal dan eksternal. Menurut

Daryanto (2014: 28) tantangan internal muncul karena adanya tantangan yang

berpedoman pada 8 Standar Nasional Pendidikan yaitu Standar Pengelolaan,

Standar Biaya, Standar Sarana Prasarana, Standar Pendidik dan Tenaga

Kependidikan, Standar Isi, Standar Proses, Standar Penilaian, dan Standar

Kompetensi Lulusan. Selain itu, tantangan internal yang lain adalah adanya

keterkaitan antara faktor perkembangan masayarakat Indonesia yang dapat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

15

dilihat dari pertumbuhan penduduk usia produktif. Tantangan eksternal yang

muncul diakibatkan dari beberapa hal yaitu 1) adanya tantangan masa depan

baik dalam globalisasi, kemajuan teknologi maupun masalah lingkungan, 2)

kompetensi masa depan seperti kemampuan berkomunikasi, kemampuan

berpikir jernih dan kritis, kemampuan mempertimbangkan segi moral suatu

permasalah, 3) adanya persepsi masyarakat, 4) adanya perkembangan

pengetahuan dan pedagodi dan 5) fenomena negatif yang banyak terjadi saat

ini.

Menurut Kurinasih (2014: 32) kurikulum 2013 merupakan serentetan

rangkaian penyempurnaan terhadap kurikulum yang harus dirintis tahun 2004

yang berbasis kompetensi lalu diteruskan dengan kurikulum 2006 (KTSP).

Mulyasa (2013: 63) juga berpendapat bahwa perubahan pola berfikir dalam

pembelajaran sangat penting, sebagai contoh yang berpusat dari guru menuju

berpusat pada siswa, dari satu arah menjadi interaktif dan lain-lain. Berikut ini

adalah tabel penyempurnaan pola pikir dapat dilihat pada tabel dibawah ini.

Tabel 2. Penyempurnaan pola pikir dari KBK 2004 dan KTSP 2006 ke

Kurikulum 2013

No. KBK 2004 KTSP 2006 Kurikulum 2013

1. Standar Kompetensi Lulusan

diturunkan dari Standar Isi

Standar Kompetensi Lulusan

diturunkan dari kebutuhan

2. Standar Isi dirumuskan

berdasarkan Tujuan Mata

Pelajaran (Standar Kompetensi

Standar Isi diturunkan dari Standar

Kompetensi Lulusan melalui

Kompetensi Inti yang bebas mata

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

16

Lulusan Mata Pelajaran) yang

dirinci menjadi Standar

Kompetensi dan Kompetensi

Dasar Mata Pelajaran

pelajaran

3. Pemisahan antara mata pelajaran

pembentukan sikap,

pembentukan keterampilan, dan

pembentukan pengetahuan

Semua mata pelajaran harus

berkontribusi terhadap pembentukan

sikap, keterampilan, dan pengetahuan

4. Kompetensi diturunkan dari

mata pelajaran

Mata pelajaran diturunkan dari

kompetensi yang ingin dicapai

5. Mata pelajaran lepas satu dengan

yang lain, seperti sekumpulan

mata pelajaran terpisah

Semua mata pelajaran diikat oleh

Kompetensi Inti (tiap kelas)

Perubahan atau pengembangan kurikulum menunjukkan bahwa sistem

pendidikan itu dinamis. Hidayat (2013: 111) berpendapat bahwa jika sistem

pendidikan tidak ingin terjebak dalam stagnasi, semangat perubahan perlu terus

dilakukan dan merupakan suatu keniscayaan. Kita berharap, perubahan dan

pengembangan kurikulum 2013 tak hanya perampingan mata pelajaran semata,

tetapi juga harus mampu menjawab tantangan perubahan dan perkembangan

zaman. Pada tabel dibawah ini adalah perubahan yang diharapkan dari

implementasi kurikulum 2013 yang bersumber dari Kemendikbud (2013: 12).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

17

Tebel 3. Perubahan yang diharapkan dari implementasi kurikulum

2013

No Entitas Pendidikan Perubahan Yang Diharapkan

1 Peserta Didik Lebih produktif, kreatif, inovatif,

afektif

Lebih bergairah dan senang di sekolah

dan belajar

2 Pendidik dan Tenaga

Kependidikan

Lebih bergairah dalam mengajar

Lebih mudah dalam memenuhi

ketentuan 24 jam per minggu

3 Manajemen Satuan Pendidikan Lebih mengedepankan layanan

pembelajaran termasuk bimbingan dan

penyuluhan

4 Masyarakat Umum Memperoleh lulusan sekolah yang

kompeten

Kebutuhan pendidikan dapat dipenuhi

oleh sekolah

Dapat meningkatkan kesejahteraannya

5 Negara dan Bangsa Meningkatkan reputasi internasional

dalam bidang pendidikan

Meningkatkan daya saing

Berkembangnya peradaban bangsa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

18

1) Landasan Filosofis Kurikulum 2013

Kurinasih (2014: 33) dalam UU No. 20/2003 Tentang sistem pendidikan

Nasional pada pasal 1 butir 1 menyatakan bahwa “Pendidikan adalah usaha

sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses

pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya

untuk memiliki kekuatan spritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian,

kecerdasan, akhlak mulia, ketrampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat,

bangsa, dan negara. Undang-undang ini dirumuskan dengan berlandaskan pada

dasar falsafah negara yaitu pancasila. Oleh karena itu, pancasila sebagai

falsafat bangsa dan negara Indonesia menjadi sember utama dan penentu arah

yang akan dicapai dalam kurikulum. Nilai-nilai yang terkandung dalam

Pancasila harus tumbuh dalam peserta didik. Landasan filosofi pengembangan

Kurikulum 2013 dikembangkan dengan membawa amanah harus mampu

menumbuhkan nilai-nilai Pencasila dalam diri peserta didik.

b. Penguatan Pendidikan Karakter

UU Nomor 20 Tahun 2013 pasal 3 tentang sistem pendidikan nasional

dalam Adisusilo (2011: 76) menyebutkan bahwa pendidikan nasional berfungsi

untuk mengembangkan kemampuan dan membentuk karakter serta peradaban

bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa. Akar

dari semua tindakan yang jahat dan buruk terletak pada hilangnya karakter.

Karakter yang kuat adalah sandangan fundamental yang memberikan

kemampuan kepada populasi manusia untuk hidup bersama dalam kedamaian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

19

serta membentuk dunia yang dipenuhi dengan kebaikan dan kebajikan, yang

bebas dari kekerasan dan tindakan-tindakan tidak bermoral.

1. Pengertian Karakter

Menurut Dumaidi dalam Adisusilo (2011: 76). Karakter sendiri berasal dari

bahasa Yunani yaitu “charassein”, yang berarti barang atau alat untuk

menggores yang kemudian dipahami sebagai stempel atau cap. Jadi karakter itu

sebuah stempel atau cap atau sifat-sifat yang melekat pada seseorang

Definisi lain tentang karakter dikemukakan oleh Hariyanto (2011: 43)

yaitu karakter adalah nilai dasar yang dibangun pribadi seseorang, terbentuk

baik karena pengaruh heriditas maupun pengaruh lingkungan, yang

membedakannya dengan orang lain serta diwujudkanya dalam sikap dan

perilaku dalam kehidupan sehari hari.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (2008) karakter marupakan sifat-

sifat tabiat, sifat-sifat kejiwaan, akhlak atau budi pekerti yang membedakannya

seseorang dengan orang lain.

Hal ini tidak jauh berbeda dari apa yang diungkapkan Gunawan (2012:3)

karakter adalah keadaan asli yang ada dalam diri individu seseorang yang

membedakan antara dirinya dengan orang lain.

Pendapat lain dikemukakan oleh Wibowo (2013: 14) karakter adalah sifat

alami seseorang dalam merespons situasi secara bermoral, sifatnya jiwa

manusia mulai dari angan-angan hingga terjelma sebagai tenaga; cara berfikir

dan berperilaku yang menjadi ciri khas tiap individu untuk hidup dan bekerja

sama.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

20

Bedasarkan dari beberapa pengertian para ahli diatas, maka dapat

dimaknai bahwa karakter adalah sifat kepribadian seseorang yang berbeda satu

sama lain, yang terbentuk dari pembawaan dan lingkungan serta terwujud pada

perilakunya dalam kehidupan sehari-hari.

Karakter seseorang dapat dibentuk, artinya watak seseorang dapat berubah,

kendati watak mengandung unsur bawaan (potensi internal), yang setiap orang

dapat berbeda. Namun watak dapat dipengaruhi oleh faktor eksternal, yaitu

keluarga , sekolah, masyarakat, lingkungan pergaulan, dan lain-lain.

2. Pendidikan Karakter

Semakin hari pendidikan karakter merupakan suatu istilah yang semakin

mendapat pengakuan dari masyarakat Indonesia. Pendidikan dalam kurikulum

2013 semakin menekankan implementasi pendidikan karakter dari semua

jenjang pendidikan. Dengan pendidikan karakter diharapkan dapat

memperbaiki wajah bangsa dari sumua keterpurukan bangsa Indonesia selama

ini.

Menurut Hariyanto (2011: 45) pendidikan karakter adalah suatu sistem

penanaman nilai-nilai baik kepada warga sekolah dan menginternalisasi nilai-

nilai sehingga peserta didik dapat berprilaku sebagai insan kamil. Pendikan

karakter juga dapat dimaknai sebagai proses pemberian tuntutan kepada peserta

didik untuk menjadi manusia seutuhnya yang berkarakter dalam dimensi hati,

pikir, raga, serta rasa dan karsa yang bertujuan untuk mengembangkan

kemampuan peserta didik memberi keputusan baik dan buruk, memelihara apa

yang baik, dan mewujudkan kebaikan itu dalam kehidupan sehari-hari.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

21

Menurut Zubaedi (2011: 17) pendidikan karakter dimaknai sebagai

pendidikan yang mengembangkan nilai-nilai karakter pada siswa sehingga

memiliki nilai dan karakter sebagai ciri khas dirinya, dapat menerapkan nilai-

nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari, sebagai anggota masyarakat dan

warga negara yang religius, nasionalis, produktif, dan kreatif. Selain itu

menurut Ratna Megawangi dalam Kesuma (2011: 5) pendidikan karakter dapat

diartikan sebagai sebuah usaha untuk mendidik anak agar dapat mengambil

suatu keputusan dengan bijaksana dan dapat mempraktikkannya dalam

keseharian, sehingga dapat memberikan masukan yang positif pada lingkungan

sekitar. Koesoemo (2010: 193) menyatakan pendidikan karakter merupakan

bagian dari kinerja sebuah lembaga pendidikan yang di dalamnya terdapat

bermacam-macam keikutsertaan individu dan tata aturan kelembagaan.

Sementara menurut Kemendiknas 2010 dalam Wibowo (2013: 15)

pendidikan karakter adalah pendidikan yang menanamkan dan

mengembangkan karakter-karakter luhur kepada anak didik, sehingga mereka

memiliki karakter luhur itu, menerapkan dan mempraktikkan dalam

kehidupannya, entah dalam keluarga, sebagai anggota masyarakat dan warga

negara.

Seorang ahli pendidikan karakter Lickhona, dalam Gunawan (2012: 23)

juga berpendapat bahwa yang dimaksud dengan pendidikan karakter adalah

pendidikan untuk membentuk kepribadian seseorang melalui pendidikan budi

pekerti, yang hasilnya terlihat dalam tindakan nyata seseorang, yaitu tingkah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

22

laku yang baik, jujur dan bertanggung jawab, menghormati hak orang lain,

kerja keras dan sebagainya.

Dari beberapa pengertian diatas dapat kita maknai bahwa yang dimaksud

dengan pendidikan karakter adalah pendidikan yang berproses dalam upaya

penanaman nilai-nilai luhur kepada peserta didik yang terwujud dalam tingkah

laku peserta didik dalam kehidupan sehari-hari.

Munculnya gagasan program pendidikan karakter di Indonesia, bisa

dimaklumi. Sebab, selama ini dirasakan proses pendidikan kurang berhasil

membangun manusia Indonesia yang berkarakter. Bahkan, banyak yang

menyebut pendidikan telah gagal karena banyak lulusan lembaga pendidikan

termasuk sarjana yang pandai dan mahir dalam menjawab soal ujian, berotak

cerdas, tetapi tidak memiliki mental yang kuat bahkan mereka cendrung

amoral.

Pendidikan karakter bukanlah sebuah proses penghafal materi soal ujian,

dan teknik-teknik menjawabnya. Pendidikan karakter memerlukan pembiasaan.

Pembiasaan untuk berbuat baik. Seringkali ada kesenjangan antara praktik

pendidikan dengan karakter peserta didik.

Adapun karakter yang dikembangkan menurut Indonesia Heritage

Foundation (IHF) dalam Gunawan (2012: 32) merumuskan sembilan karakter

yang menjadi tujuan pendidikan karakter yaitu, (1) cinta kepada Allah dan

semesta beserta isinya (religius), (2) tanggung jawab, (3) jujur, (4) hormat dan

santun, (5) kasih sayang, peduli, dan kerja sama, (6) percaya diri, kreatif, kerja

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

23

keras, dan pantang menyerah,(7) keadilan dan kepemimpinan, (8) baik dan

rendah hati, (9) toleransi, cinta damai dan persatuan.

Publikasi pusat kurikulum dalam Hariyanto (2011:9) dinyatakan bahwa

pendidikan karakter berfungsi (1) mengembangkan potensi dasar agar berhati

baik, berpikiran baik, dan berperilaku baik, (2) memperkuat dan membangun

perilaku bangsa yang multikultur, (3) meningkatkan peradaban bangsa yang

kompetitif dalam pergaulan dunia. Dalam kaitan itu telah diidentifikasi

sejumlah nilai pembentuk karakter yang merupakan hasil kajian pusat

kurikulum. Nilai-nilai yang bersumber dari agama, pancasila, budaya, dan

tujuan pendidikan nasional. Adapun nilai-nilai sebagai berikut: (1) Religius, (2)

Jujur, (3) Toleransi, (4) Disiplin, (5) Kerja Keras, (6) Kreatif, (7) Mandiri, (8)

Demokratis, (9) Rasa ingin tau, (10) Semangat kebangsaan, (11) Cinta tanah

air, (12) Menghargai prestasi, (13) Bersahabat/Komunikatif, (14) Cinta damai,

(15) Gemar Membaca, (16) Peduli lingkungan, (17) Peduli sosial, dan (18)

Tanggung jawab.

c. Pendekatan Tematik Integratif

Kurikulum SD 2013 menggunakan pendekatan pembelajaran tematik

integratif dari kelas I sampai kelas VI. Pendekatan tematik integratif

merupakan pendekatan pembelajaran yang mengintegrasikan berbagai

kompetensi dari berbagai mata pelajaran ke dalam berbagai tema.

Goris Keraf dalam Majid (2013: 86) menyatakan bahwa kata tema berasal

dari bahasa Yunani tithenai yang berarti “menempatkan” atau “meletakkan”

dan kemudian kata itu mengalami perkembangan sehingga kata tithenai

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

24

berubah menjadi tema. Menurut arti katanya, tema berarti sesuatu yang telah

diuraikan” atau sesuatu yang telah ditempatkan. Pengertian secara luas, tema

merupakan alat atau wadah untuk mengenalkan berbagai konsep kepada anak

didik secara utuh, memperkaya bahasa anak didik dan membuat pelajaran lebih

bermakna. Penggunaan tema dimaksudkan agar anak mampu mengenal

berbagai konsep secara mudah dan jelas. Pembelajaran tematik merupakan

suatu srategi pembelajaran yang melibatkan beberapa mata pelajaran untuk

memberikan pengalaman yang bermakna kepada siswa. Keterpaduan

pembelajaran ini dapat dilihat dari aspek proses atau waktu, aspek kurikulum,

dan aspek belajar mengajar. Jadi pembelajaran tematik adalah pembelajaran

terpadu yang menggunakan tema sebagai pemersatu materi dalam beberapa

mata pelajaran sekaligus dalam satu kali pertemuan.

Poerwadarminta dalam Majid (2014: 80) mengartikan pendekatan tematik

adalah pendekatan terpadu yang menggunakan tema untuk mengaitkan

beberapa mata pelajaran sehingga dapat memberikan pengalaman bermakna

kepada peserta didik. Tidak jauh berbeda dengan apa yang diungkapkan

Ahmadi (2014: 225) metode tematik adalah pembelajaran yang menggunakan

tema untuk mengaitkan beberapa materi ajar sehingga dapat memberikan

pengalaman bermakna pada peserta didik. Tema adalah pokok pemikiran atau

gagasan pokok yang menjadi pokok pembicaraan.

Beberapa pengertian pembelajaran tematik dapat dijelaskan sebagai berikut.

1. Pembelajaran yang berangkat dari suatu tema tertentu sebagai pusat yang

digunakan untuk memahami gejala-gejala, dan konsep-konsep, baik yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

25

berasal dari bidang studi yang bersangkutan maupun dari bidang studi

lainnya.

2. Suatu pendekatan pembelajaran yang menghubungkan berbagai bidang studi

yang mencerminkan dunia riil di sekeliling dan dalam rentang kemampuan

dan perkembangan anak.

3. Suatu cara untuk mengembangkan pengetahuan dan ketrampilan anak

secara simultan.

4. Menggabungkan suatu konsep dalam beberapa bidang studi yang berbeda

dengan harapan anak akan belajar lebih baik dan bermakna.

Berdasarkan uraian diatas, dapat dipahami bahwa pembelajaran tematik

adalah pembelajaran yang dirancang berdasarkan tema-tema tertentu. Dalam

pembahasannya tema ini ditinjau dari beberapa mata pelajaran. Pembelajaran

tematik menyediakan keluasaan dan kedalaman implementasi kurikulum,

menawarkan kesempatan yang sangat banyak pada peserta didik untuk

memunculkan dinamika dalam proses pembelajaran.

Dalam Majid (2014: 85) disebutkan bahwa konsep pendekatan tematik

merupakan pengembangan dua orang tokoh pendidikan yakni Jacob tahun

1998 dengan konsep pembelajaran interdisipliner dan Fogarty pada tahun 1991

dengan konsep pembelajaran terpadu. Pendekatan tematik merupakan suatu

pendekatan dalam pembelajaran yang secara sengaja mengaitkan beberapa

aspek baik dalam satu mata pelajaran maupun antar mata pelajaran. Dengan

adanya pemaduan itu peserta didik akan memperoleh pengetahuan dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

26

ketrampilan secara utuh sehingga pembelajaran menjadi bermakna bagi peserta

didik.

Pembelajaran bermakna artinya bahwa pada pembelajaran tematik peserta

didik akan dapat memahami konsep-konsep yanga akan mereka pelajari

melalui pengalaman langsung dan nyata yang menghubungkan antar konsep

dalam intra maupun antar mata pelajaran. Jika dibandingkan dengan

pendekatan konvensional, pembelajaran tematik tampak lebih menekankan

pada keterlibatan peserta didik dalam proses pembelajaran sehingga peserta

didik aktif terlibat dalam proses pembelajaran untuk pembuatan keputusan.

d. Pendekatan Saintifik

1) Pengertian Pendekatan Saintifik

Menurut Kemendikbud (2013: 15) pendekatan saintifik adalah proses

pembelajaran yang dirancang sedemikian rupa agar peserta didik secara aktif

mengkonstruk konsep, hukum atau prinsip melalui tahapan-tahapan mengamati

(untuk mengidentifikasi dan menemukan masalah), merumuskan masalah,

mengajukan dan merumuskan hipotesis, mengumpulkan data dengan berbagai

teknik, menganalisis data, menarik kesimpulan dan mengomunikasikan konsep,

hukum atau prinsip yang ditemukan. Pendekatan saintifik atau pendekatan

ilmiah dimaksudkan proses pembelajaran besifat ilmiah dan seusuai dengan

prinsip-prinsip ilmiah yang mana peserta didik mengetahui konsep, dan

menemukan masalah hingga akhir penyelesaian masalah dan penarikan

kesimpulan atau penjelasan suatu kebenaran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

27

Dalam Kemendikbud (2013: 15) metode ilmiah memuat serangkaian

aktifitas pengumpulan data melalui observasi atau eksperimen, mengolah

informasi atau data, menganalisis data, kemudian memformalisasi dan menguji

hipotesis.

Mengenai penerapan pendekatan saintifik Hosnan (2014: 34) berpendapat

bahwa pendekatan saintifik dalam pembelajaran melibatkan ketrampilan proses

seperti mengamati, mengklasifikasi, mengukur, meramalkan, menjelaskan, dan

menyimpulkan. Dalam melaksanakan proses-proses tersebut, bantuan guru

diperlukan. Akan tetapi, bantuan guru tersebut harus semakin berkurang

dengan semakin bertambah dewasanya siswa atau semakin tingginya siswa.

2) Ciri-ciri Pendekatan Saintifik

Menurut McCollum dalam Kemendikbud (2013: 15) pendekatan saintifik

memiliki ciri-ciri yang khas, adapun ciri-cirinya sebagai berikut:

a) Menyajikan pembelajaran yang dapat meningkatkan rasa keingintahuan

(Foster a sense of wonder),

b) Meningkatkan keterampilan mengamati (Encourage observation),

c) Melakukan analisis ( Push for analysis),

d) Aspek-aspek pada pendekatan saintifik terintegrasi pada pendekatan

keterampilan proses dan metode ilmiah

e) Keterampilan proses sains merupakan seperangkat keterampilan yang

digunakan para ilmuwan dalam melakukan penyelidikan ilmiah, dengan

pengelidikan ilmiah siswa diajak untuk berfikir tingkat tinggi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

28

f) Keterampilan proses yang dikembangkan melalui pengalaman-pengalaman

langsung sebagai pengalaman pembelajaran.

Dari ciri tersebut guru perlu mengontrol dan menuntun siswa agar proses

belajar mengajar dapat berjalan secara efektif.

3) Tujuan Pendekatan Saintifik

Menurut Hosnan (2014:36) tujuan pembelajaran dengan pendekatan

saintifik didasarkan pada keunggulan pendekatan tersebut. Beberapa tujuan

dengan pendekatan saintifik adalah sebagai berikut.

a) Untuk meningkatkan kemampuan intelek, khususnya kemampuan berfikir

tingkat tinggi siswa. Penggunaan pendekatan yang berdasarkan prinsip-

prinsip ilmiah dalam pembelajaran diharapkan mampu membangun intelek

siswa dan mengunbah pola pikir siswa dari berpikir tingkat rendah ke

berpikir tingkat tinggi.

b) Untuk membentuk kemampuan siswa dalam menyelesaikan suatu masalah

secara sistematik.

c) Terciptanya kondisi pembelajaran di mana siswa merasa bahwa belajar itu

merupakan suatu kebutuhan.

d) Diperolehnya hasil belajar yang tinggi.

e) Untuk melatih siswa dalam mengkomunikasikan ide-ide, khususnya

menulis sesuatu yang bersifat ilmiah.

f) Untuk mennembangkan karakter siswa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

29

Dilhat dari beberapa keunggulan pendekatan saintifik maka sangatlah

relevan jika pendekatan saintifik mampu menambah keefektifan dalam

pembelajaran sehingga dapat dijadikan pendekatan utama dalam kurikulum 2013.

4) Langkah-langkah Pendekatan Saintifik

Pendekatan saintifik merupakan sebuah pendekatan dalam pembelajaran

yang berbasis ilmiah. Dalam hal itu pendekatan saintifik berprinsip pada

langkah-langkah ilmiah. Berdasarkan kutipan dari Kemendikbud (2013: 15)

langkah-langkah pendekatan ilmiah dalam pembelajaran adalah sebagai

berikut:

a) Mengamati

Kegiatan belajar dari mengamati adalah: membaca, mendengar,

menyimak, melihat (tanpa atau dengan alat peraga). Kompetensi yang di

kembangkan dari mengamati adalah melatih kesungguhan, ketelitian, mencari

informasi.

b) Menanya

Mengajukan pertanyaan tentang informasi yang tidak dipahami dari apa

yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi tambahan tentang

apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang

bersifat hipotetik. Dari menanya kompetensi yang di kembangkan adalah

kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk

membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang

hayat.

c) Mengumpulkan Informasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

30

• beberapa kegiatan belajar dari mengumpulkan informasi adalah

melakukan eksperimen

• membaca sumber lain selain buku teks

• mengamati objek/ kejadian

• aktivitas

• wawancara dengan nara sumber

Dari kegiatan belajar mengumpulkan informasi kompetensi yang dikembangkan

adalah:sikap teliti, jujur,sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan

berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai

cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.

d) Menalar

Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan baik terbatas dari hasil kegiatan

mengumpulkan/eksperimen mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan

mengumpulkan informasi. Pengolahan informasi yang dikumpulkan dari yang bersifat

menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang

bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda

sampai kepada yang bertentangan.

Kegiatan belajar dari hasil menalar. Kompetensi yang dikembangkan adalah:

sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur

dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam menyimpulkan.

e) Mengkomunikasikan

Kegiatan belajar mengkomunikasikan berupa menyampaikan hasil pengamatan,

kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

31

Kompetensi yang dikembangkan dari hasil menalar adalah : jujur, teliti, toleransi,

kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan singkat dan jelas,

dan mengembangkan kemampuan berbahasa yang baik dan benar.

f) Mencipta

Kegiatan belajar dari mencipta adalah membuat produk dari hasil yang telah

dipelajari. Kompetensi yang dikembangkan adalah kreaktivitas, teliti dan kerja

sama.

e. Penilaian Otentik

Dalam Kunandar (2013: 35) disebutkan bahwa penilaian adalah proses

pengumpulan berbagai data yang bisa memberikan gambaran perkembangan

belajar siswa. Pendapat yang sama tentang pengertian penilaian juga dikemukakan

oleh Hosnan (2014: 387) bahwa penilaian mengandung makna proses yang

dilakukan guru untuk mengumpulkan informasi tentang perkembangan belajar

yang dilakukan siswa. Nurgiyantoro (2011: 22) juga berpendapat bahwa penilaian

merupakan proses sistematis dalam pengumpulan, analisis, dan penafsiran

informasi untuk menentukan seberapa jauh seorang peserta didik dapat mencapai

tujuan pendidikan. Dari beberapa pengertian penilaian di atas maka dapat

disimpulkan bahwa penilaian adalah kegiatan pengumpulan data atau informasi

yang dilakukan pendidik untuk melihat seberapa jauh siswa mengalami

perkembangan belajar dan melihat seberapa jauh kompentensi pembelajaran

tercapai.

Dalam hubungan dengan penilaian dikenal dengan istilah penilaian otentik

(authentic assesment). Penilaian otentik merupakan suatu penekanan penilaian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

32

dalam kurikulum 2013. Dalam kurikulum sebelumnya, kurikulum KTSP sudah

memberi ruang terhadap penilaian otentik, tetapi dalam implementasi di lapangan

belum berjalan secara optimal. Melalui kurikulum 2013 ini penilaian otentik

menjadi penekanan yang serius di mana guru dalam melakukan penilaian hasil

belajar, pendidik benar-benar memerhatikan penilaian otentik.

Dalam Kunandar (2013: 35) Penilaian otentik adalah kegiatan menilai

peserta didik yang menekankan pada apa yang seharusnya dinilai, baik dari proses

maupun dari hasil dengan berbagai instrumen penilaian yang disesuaikan dengan

tuntutan kompetensi yang ada pada (KI) dan (KD). Tidak jauh berbeda dengan

apa yang dikatakan Hosnan (2014: 287) penilaian otentik adalah pengukuran yang

bermakna secara signifikan atas hasil belajar peserta didik untuk ranah sikap,

ketrampilan, dan pengetahuan. Pendapat lain juga dikemukakan oleh Muslich

(2011: 2) yang dimaksud dengan penilaian otentik adalah penilaian yang

dilakukan dengan berbagai cara seperti pengumpulan kerja peserta didik

(portofolio), hasil karya (produk), penugasan (proyek), kinerja (performance), dan

tes tertulis. Basuki (2014: 168) juga berpendapat bahwa penilaian otentik dapat

didefinisikan sebagai suatu bentuk penilaian yang mengharuskan para siswa untuk

melaksanakan tugas-tugas dunia nyata yang menunjukkan penerapan dari suatu

pengetahuan atau ketrampilan. Dari berbagai pendapat diatas dapat disimpulkan

bahwa yang dimaksud dengan penilaian otentik adalah Penilaian yang bersifat

komprehensif dan objektif dilakukan dengan berbagai cara dan sesuai dengan

tuntutan kompetensi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

33

Dalam Kunandar (2013: 35) disebutkan bahwa penilaian dalam kurikulum

2013 mengacu pada Permendikbud Nomor 66 Tahun 2013 tentang Standar

Penilaian Pendidikan. Standar Penilaian bertujuan untuk menjamin: (1)

perencanaan penilaian peserta didik seusuai dengan kompetensi yang akan dicapai

dan berdasarkan prinsip-prinsip penilaian, (2) pelaksanaan penilaian peserta didik

secara profesional, terbuka, edukatif, efektif, efesien dan seusuai dengan konteks

sosial budaya ; dan (3) pelaporan hasil penilaian peserta didik secara objektif,

akuntabel, dan informatif. Tentang penilaian pendidikan ini disusun sebagai acuan

penilaian bagi pendidik, satuan pendidikan, dan pemerintah pada satuan

pendidikan untuk jenjang pendidikan dasar dan menengah.

Dalam kurikulum 2013 mempertegas adanya pergeseran dalam melakukan

penilaian, yakni dari penilaian melalui tes (mengukur kompetensi pengetahuan

berdasarkan hasil saja), menuju penilaian otentik (mengukur kompetensi sikap,

ketrampilan, dan pengetahuan berdasarkan proses dan hasil). Dalam penilaian

otentik peserta didik diminta untuk menerapkan konsep atau teori pada dunia

nyata. Otentik berarti keadaan yang sebenarnya, yaitu kamampuan atau

ketrampilan yang dimiliki oleh peserta didik dalam kehidupan sehari-hari atau

dunia nyata. Dalam Kunandar (2013: 36) dijelaskan bahwa Penilaian otentik

mengacu pada Penilaian Acuan Patokan (PAP), yaitu pencapaian hasil belajar

didasarkan pada posisi skor yang diperolehnya terhadap skor ideal (maksimal).

Dengan demikian, pencapaiaan kompetensi peserta didik tidak dalam konteks

dibandingkan dengan peserta didik lainnya, tetapi dibandingkan dengan standar

atau kriteria tertentu, yakni kriteria ketuntasan minimal (KKM). Dalam penilaian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

34

otentik guru melakukan penilaian tidak hanya penilaian dalam level KD, tetapi

juga kompetensi inti dan SKL.

Dalam Hosnan (2014: 387) disebutkan bahwa penilaian hasil belajar

bertujuan untuk mengukur kompetensi atau kemampuan tertentu terhadap

kegiatan yang telah dilaksanakan dalam kegiatan pembelajaran, sedangkan

penilaian untuk mengetahui sikap digunakan teknik nontes. Jenis penilaian tes

dapat berupa tes tulis, tes lisan, tes kinerja/tes praktik, sedangkan nontes berupa

observasi dan penugasan, baik perorangan maupun kelompok dapat berbentuk

tugas rumah dan atau proyek, produk, portofolio dan penilaian afektif. Sedangkan

teknik penilaian tidak lepas dari jenis instrumen yang digunakan dan aspek yang

dinilai dalam rangka mengumpulkan informasi kemajuan belajar peserta didik,

baik yang berhubungan dengan proses belajar maupun hasil belajar, sesuai dengan

kompetensi yang harus dikuasai. Penilaian kompetensi dilakukan melalui

pengukuran indikator-indikator pada setiap kompetensi dasar.

Dalam Hosnan (2014: 396) Teknik dan instrumen yang digunakan dalam

penilaian otentik untuk penilaian kompetensi sikap, pengetahuan, dan ketrampilan

adalah sebagai berikut.

1) Penilaian Kompetensi sikap (Attitude)

Pendidik melakukan penilaian kompetensi sikap melalui observasi, penilaian

diri, penilaian teman sejawat oleh peserta didik. Instrumen yang digunakan untuk

observasi, penilaian diri, dan penilaian antar peserta didik adalah daftar cek atau

skala penilaian yang disertai rubrik, sedangkan pada jurnal berupa catatan

pendidik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

35

a) Observasi: merupakan teknik penilaian yang dilakukan secara

berkesinambungan dengan menggunakan indra dan menggunakan pedoman

observasi yang berisi sejumlah indikator perilaku yang diamati.

b) Penilaian diri: merupakan tenik penilaian yang dilakukan dengan cara

meminta peserta didik untuk mengemukakan kelebihan dan kekurangan

dirinya dalam konteks pencapaian kompetensi. Instrumen yang digunakan

berupa lembar penilaian diri.

c) Penilaian antar peserta didik/ teman: merupakan teknik penilaian dengan cara

meminta peserta didik untuk saling menilai terkait dengan pencapaian

kompetensi. Instrumen yang digunakan berupa lembar penilaian antar peserta

didik.

d) Jurnal/catatan guru: merupakan catatan di dalam dan di luar kelas yang berisi

informasi hasil pengamatan tentang kekuatan dan kelemahan peserta didik

yang berkaitan dengan sikap dan perilaku.

2) Penilaian Kompetensi Pengetahuan (Knowledge)

a) Instrumen tes tulis: berupa soal pilihan ganda, isian, jawaban singkat, benar-

salah, menjodohkan, dan uraian. Instrumen uraian dilengkapi pedoman

penskoran.

b) Instrumen tes lisan: berupa daftar pertanyaan yang diberikan oleh guru secara

ucap/oral, sehingga peserta didik merespons pertanyaan tersebut, sehingga

menimbulkan keberanian siswa. Jawaban dapat berupa kata, frase, kalimat,

atau paragraf yang diucapkan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

36

c) Instrumen penugasan berupa pekerjaan rumah dan/atau projek yang

dikerjakan secara individu atau kelompok yang sesuai dengan karakteristik

tugas.

3) Penilaian Kompetensi Keterampilan (Skill)

Pendidik menilai kompetensi ketrampilan melalui penilaian kinerja, yaitu

penilaian yang menuntut peserta didik, mendemonstrasikan suatu kompetensi

tertentu dengan menggunakan tes praktik, projek, dan penilaian portofolio.

Instrumen yang digunakan berupa dafta cek atau skala penilaian yang dilengkapi

rubrik.

a) Tes praktik/kinerja, yaitu penilaian yang menuntut respon berupa ketrampilan

melakukan aktivitas atau perilaku sesuai dengan tuntutan kompetensi.

b) Penilaian projek adalah tugas-tugas belajar yang meliputi kegiatan

perancangan, pelaksanaan, dan pelaporan secara tertulis maupun lisan dalam

waktu tertentu.

c) Penilaian portofolio adalah penilaian yang dilakukan dengan cara menilai

kumpulan seluruh karya peserta didik dalam bidang tertentu yang bersifat

reflektif-reflektif untuk mengetahui minat, perkembangan, prestasi, dan/atau

kreatifitas peserta didik dalam kurun waktu tertentu. Karya tersebut dapat

membentuk tindakan nyata yang mencerminkan kepedulian peserta didik

terhadap lingkungannya.

2. Model Pengembangan Perangkat Pembelajaran

Menyusun sebuah pengembangan perangkat pembelajaran diperlukan model

yang sesuai dengan dengan sistem pendidikan. Dalam penelitian ini peneliti

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

37

menggunakan model pengembangan perangkat pembelajaran menurut Kemp

dikarenakan model ini lebih lengkap dibandingkan model pengembangan

perangkat pembelajaran yang lain.

Kemp mengatakan (dalam Trianto, 2010: 81) bahwa pengembangan

perangkat merupakan suatu lingkaran yang kontinum. Dalam model Kemp

terdapat siklus pengembangan yang meliputi, identifikasi masalah (instructional

problems), analisis siswa (learning characteristics), analisis tugas (task analysis),

merumuskan indikator (intructional objectives), urutan isi (content sequencing),

strategi pembelajaran (instructional strategy), cara penyampaian pesan atau isi

pembelajaran (instructional delivery), penyusunan instrumen evaluasi (evaluation

instrument), pemilihan media atau sumber belajar (instructional resourche),

pelayanan pendukung (support services), kemudian evaluasi formatif (formative

evaluation), dan evaluasi sumatif (summative evaluation) yang dilanjutkan dengan

adanya revisi perangkat pembelajaran (revision).

Berikut merupakan bagan dan pemaparan pengembangan perangkat

pembelajaran model Kemp (dalam Morrison, 2011: 12).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

38

Gambar 1. Bagan Model Jerold E.Kemp

a. Identifikasi Masalah Pembelajaran (Instructional Problems)

Tahap ini bertujuan utnuk mengidentifikasi adanya kesenjangan antara tujuan

kurikulum dengan kenyataan yang terjadi di lapangan, baik dalam model,

pendekatan, metode, teknik, maupun strategi yang digunakan oleh guru dalam

pembelajaran. Bahan kajian, pokok bahasan atau materi yang dikembangkan,

selanjutnya dapat disusun dengan cara pembelajaran yang sesuai untuk

mencapai tujuan yang diharapkan dalam kurikulum.

b. Analisis siswa (Learning Characteristics)

Planning

Revision

Learner

Characteristi

Instructional

Problems

Sum

mativ

e

Evalu

ation

Confi

rmat

ive

Eval

uat

ion

Implem

entatio

n

Suppo

rt

Ser

vic

es

Formative

Evaluation

Project Management

Instructional

Objectives

Content

Sequencing

Instructional

Strategies

Designing

the Message

Developmen

t of

Evaluation

Instruments

Task

Analysis

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

39

Tahap ini dilakukan untuk mengetahui tingkah laku awal dan karakter peserta

didik meliputi ciri, kemampuan, dan pengalaman secara individu ataupun

kelompok. Hasil dari analisis peserta didik dapat dijadikan acuan untuk

menyiapkan perangkat pembelajaran. Analisis tersebut antara lain: 1) tingkah

laku awal peserta didik, menurut Kardi (dalam Trianto, 2010: 83) mengatakan

bahwa perlunya mengidentifikasi keterampilan peserta didik sebelum

melaksanakan proses pembelajaran., 2) karakteristik peserta didik, menurut

Ibrahim (dalam Trianto, 2010: 83) analisis peserta didik dilakukan dengan

memperhatikan ciri, kemampuan, dan pengalaman peserta didik baik dalam

perseorangan ataupun dalam kelompok. Analisis dapat berupa kemampuan

akademik, usia dan tingkat kedewasaan, motivasi terhadapat mata pelajaran,

pengalaman, keterampilan psikomotor, kemampuan berkerja sama,

keterampilan sosial dan lainnya.

c. Analisis Tugas (Task Analysis)

Analisis tugas merupakan kumpulan dari langkah untuk menentukan isi suatu

pengajaran. Analisis tugas bertujuan untuk mengetahui dan menentukan

model pembelajaran untuk mencapai suatu tujuan yang telah ditentukan.

Analisis tugas tidak lain dengan analisis isi pelajaran, analisis konsep, analisis

pemrosesan informasi, dan analisis prosedural yang digunakan untuk

memudahkan pemahaman atau penugasan tentang tugas belajar dan tujuan

pembelajaran yang dituangkan dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

(RPPTH) dan Lembar Kegiatan Siswa (LKS).

d. Merumuskan Indikator (Intructional Objectives)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

40

Perumusan indikator didasarkan pada analisis pembelajaran dan identifikasi

tingkah laku awal siswa. Indikator yang dirumuskan berfungsi sebagai alat

untuk merancang kegiatan pembelajaran, kerangka kerja dalam merencanakan

dan cara mengevaluasi hasil belajar peserta didik.

e. Urutan Isi (Content Sequencing)

Urutan isi ditentukan berdasarkan tingkat kesulitan untuk membantu siswa

memahami pelajaran.

f. Strategi Pembelajaran (Instructional Strategy)

Kegiatan yang dilakukan pada tahap ini yaitu menentukan model, pendekatan,

metode, pemilihan format, yang diyakini dapat memberikan pengalaman yang

berguna dalam pembelajaran sehingga dapat mencapai tujuan.

g. Cara Penyampaian Pesan atau Isi Pembelajaran (Instructional Delivery)

Cara penyampaian pesan atau isi pembelajaran dengan memilih gambar

atau media yang digunakan dalam pembelajaran yang bertujuan untuk

membantu siswa memahami pengetahuan tersebut.

h. Penyusunan Instrumen Evaluasi (Evaluation Instrument)

Penyusunan hasil belajar merupakan alat penilaian yang digunakan untuk

mengukur ketuntasan indikator dan penugasan peserta didik setelah

mengikuti proses pembelajaran. Kriteria penilaian yang dilakukan adalah

penilaian acuan patokan, sehingga instrumen yang dikembangkan harus dapat

mengukur ketuntasan pencapaian tujuan pembelajaran yang khusus telah

dirumuskan.

i. Pemilihan Media atau Sumber Pembelajaran (Instructional Resourche)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

41

Pemilihan media dan sumber pembelajaran dilakukan berdasarkan hasil

analisis tujuan, analisis karakteristik siswa, dan analisis tugas. Keberhasilan

pembelajaran sangat bergantung pada penggunaan media dan sumber

pembelajaran yang digunakan. Pemilihan sumber pembelajaran yang baik

dapat memotivasi peserta didik, melibatkan peserta didik, dan menjelaskan

pembelajaran dengan lebih menarik.

j. Pelayanan Pendukung (Support Services)

Pelayanan pendukung adalah semua pihak yang ikut terlibat antara lain, guru,

mitra, tata usaha, tenaga terkait serta layanan laboratorium dan perpustakaan.

Selain itu anggaran, fasilitas, bahan, perlengkapan, pelayanan tenaga kerja,

jadwal penyelesaian tahapan perencanaan dan pengembangan juga

dibutuhkan.

k. Evaluasi formatif (Formative Evaluation)

Evaluasi formatif merupakan bagian yang penting dari proses perancangan

pembelajaran dan berfungsi sebagai pemberi informasi kepada pengajar.

Evaluasi formatif dilakukan selama pengembangan dan uji coba.

l. Evaluasi Sumatif (Summarative Evaluation)

Evaluasi sumatif secara langsung mengukur tingkat pencapaian tujuan utama

pada akhir pembelajaran. Penilaian sumatif meliputi hasil uji akhir unit dan uji

akhir untuk pelajaran tertentu.

m. Revisi Perangkat Pembelajaran (Revision)

Revisi dilakukan untuk mengevaluasi dan memperbaiki rancangan yang dibuat.

Revisi dilakukan berdasarkan masukan, saran, dan penilaian yang diperoleh dari

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

42

validasi perangkat oleh pakarAdapun model pengembangan perangkat

pembelajaran yang dilakukan oleh peneliti terdiri dari:

1. Silabus

Silabus merupakan acuan penyusunan kerangka pembelajaran untuk setiap

bahan kajian mata pelajaran. Silabus paling sedikit memuat:

a) Identitas mata pelajaran

b) Identitas meliputi, satuan pendidikan dan kelas.

c) Kompetensi inti, gambaran secara kategorial mengenai kompetensi dalam

aspek sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang harus dipelajari peserta

didik untuk suatu jenjang sekolah, kelas dan mata pelajaran.

d) Kompetensi dasar, merupakan kemampuan spesifik yang mencangkup sikap,

pengetahuan dan keterampilan yang terkait muatan atau mata pelajaran.

e) Materi pokok, memuat fakta, konsep, prinsip, dan prosedur yang relevan, dan

ditulis dalam bentuk butir-butir sesuai dengan rumusan indikator pencapaian

kompetensi.

f) Kegiatan pembelajaran, yaitu kegiatan yang dilakukan oleh pendidik dan

peserta didik untuk mencapai kompetensi yang diharapkan.

g) Penilaian, merupakan proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk

menentukan pencapaian hasil belajar peserta didik.

h) Alokasi waktu sesuai dengan jumlah jam pelajaran dalam struktur kurikulum

untuk satu semester dan satu tahun.

i) Sumber belajar, dapat berupa buku, media cetak, dan elektronik, alam sekitar

atau sumber belajar lain yang relevan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

43

2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP), adalah rencana kegiatan

pembelajaran tatap muka untuk satu pertemuan atau lebih, Permendikbud (2013:

9). RPP dikembangkan secara rinci dari suatu materi pokok atau tema tertentu

yang mengacu pada silabus untuk mengarahkan kegiatan pembelajaran siswa

dalam mencapai Kompetensi Dasar (KD). Dalam RPP terdiri dari beebagai

komponen sebagai pembentuknya, komponen-komponen tersebut adalah,

a) . Identitas sekolah yaitu nama satuan pendidikan.

b) Identitas pelajaran atau tema/subtema.

c) Kelas/semester.

d) Materi pokok

e) Alokasi waktu ditentukan sesuai dengan keperluan untuk pencapaian KD dari

beban belajar dengan mempertimbangkan jumlah jam pelajaran yang tersedia

dalam silabus dan KD yang harus dicapai.

f) Kompetensi inti (KI), merupakan gambaran secara kategorial mengenai

kompetensi dalam aspek sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang harus

dipelajari siswa untuk suatu jenjang sekolah, kelas, dan mata pelajaran.

g) Kompetensi dasar dan indikator pencapaian kompetensi.

3. Lembar Kerja Siswa (LKS)

Lembar kerja siswa berarti lembaran duplikat yang berisi uraiansingkat

materi dan soal-soal yang disusun langkah demi langkah secara teratur dan

sistematis yang haris dikerjakan oleh siswa dalam kegiatan pembelajaran sehingga

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

44

mempermudah pemahaman terhadap materi pelajaran yang didapat. Selain itu

LKS memiliki tujuan, diantaranya sebagai berikut:

a) Melatih para siswa lebih mendalami ilmu yang telah dipelajari untuk agar

tercipta dasar pengetahuan yang lebih baik untuk belajar pada tahap

berikutnya.

b) Melatih para siswa untuk bekerja sungguh-sungguh dengan cermat serta

berpikir jujur, sistematis, rasional dalam sistem kerja yang praktis.

c) Melatih para siswa membuat laporan praktis percobaan sekaligus menjawab

pertanyaan-pertanyaan tentang persoalan yang sudah diperaktekkan.

4. Instrumen Penilaian

Penilaian adalah proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk

mengukur pencapaian hasil belajar peserta didik mencangkup penilaian otentik,

penilaian diri, penilaian berbasis portofolio, ulangan, ulangan harian, ulangan

tengah semester, dan ulangan akhir semester. Pemendikbud (2013: 5). Pada

penilaian kurikulum 2013 terdapat karakteristik sebagai berikut:

a). Belajar tuntas.

Asumsi yang digunakan dalam belajar tuntas adalah peserta didik dapat

mencapai kompetensi yang ditentukan, asalkan peserta didik mendapat bantuan

yang tepat dan dapat diberi waktu sesuai yang dibutuhkan. Peserta didik yang

belajar lambat perlu diberi waktu lebih lama untuk materi yang sama,

dibandingkan peserta didik pada umumnya.

b). Otentik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

45

Memandang penilaian dan pembelajaran adalah merupakan dua hal yang saling

berkaitan. Penilaian otentik harus mencerminkan masalah dunia nyata, bukan

dunia sekolah. Menggunakan berbagai cara dan kriteria holistik (kompetensi utuh

merefleksikan pengetahuan, keteampilan, dan sikap). Contoh-contoh tugas

otentik: pemecahan masalah matematika, melaksanakan percobaan, bercerita,

menulis laporan, berpidato, membaca puisi, membuat peta perjalanan.

c). Berkesinambungan.

Penilaian berkesinambungan dimaksudkan sebagai penilaian yang dilakukan

secar terus menerus dan berkelanjutan selama pembelajaran berlangsung.

Tujuannya adalah untuk mendapatkan gambaran yang utuh mengenai

perkembangan hasil belajar peserta didik, memantau proses, dan berbagai jenis

ulangan secara berkelanjutan (ulangan harian, ulangan tengah semester, ulangan

akhir semester, atau ulangan kenaikan kelas).

d). Menggunakan teknik penilian yang bervariasi.

Teknik penilian yang dipilih dapat berupa tertulis, lisan, produk, portofolio,

unjuk kerja, proyek, pengamatan, dan penilaian diri.

e). Berdasarkan acuan kriteria.

Penilaian didasarkan pada ukuran pencapaian kompetensi yang ditetapkan.

Kemampuan peserta didik tidak dibandingkan terhadap kelompoknya, tetapi

dibandingkan terhadap kriteria yang ditetapkan, misalnya ketuntasan belajar

minimal (KKM), yang ditetapkan oleh satuan pendidikan masing-masing dengan

mempertimbangkan karakteristik kompetensi dasar yang akan dicapai, daya

dukung (saran dan guru), dan karakterisitik peserta didik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

46

B. Penelitian yang Relevan

Berikut ini adalah beberapa penelitian yang relevan yang terkait dengan

pengembangan perangkat pembelajaran.

Pertama, penelitian pengembangan yang berjudul “Pengembangan

Perangkat Pembelajaran Subtema Pengalaman Masa Kecil Mengacu Kurikulum

Sd 2013 Untuk Siswa Kelas Satu (1) Sekolah Dasar (Skripsi tidak diterbitkan),

yang dilakukan oleh Safitri Eka Ambarwati (2014). Penelitian ini menghasilkan

produk perangkat pembelajaran kelas I kurikulum 2013. Pengembangan perangkat

pembelajaran ini menggunakan prosedur pengembangan Jerold E Kemp dan

prosedur penelitan pengembangan yang dikemukakan oleh Bord and Gall.

Berdasarkan validasi pakar Kurikulum 2013, dua guru kelas I SD dan dua pakar

kurikulum SD 2013 perangkat pembelajaran tersebut memperoleh rerata skor 4,51

dan termasuk dalam kategori “sangat baik”.

Kedua, penelitian pengembangan yang berjudul “Pengembangan Bahan

Ajar Mengacu Kurikulum 2013 Subtema Meneladani Sikap Pahlawan Bangsaku

Untuk Siswa Kelas IV Sekolah Dasar (Skripsi tidak diterbitkan), yang dilakukan

oleh Vitus Winda Ari Wismantaka (2014). Penelitian ini menghasilkan produk

bahan ajar kelas IV kurikulum 2013. Pengembangan bahan ajar ini menggunakan

prosedur pengembangan bahan ajar Jerold E Kemp dan prosedur penelitan

pengembangan yang dikemukakan oleh Bord and Gall. Berdasarkan validasi

pakar Kurikulum 2013, dua guru kelas IV SD, dan 10 siswa kelas IV SD Pangudi

Luhur Sedayu bahan ajar tersebut memperoleh rerata skor 4,43 dan termasuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

47

dalam kategori “sangat baik”. setelah melakukan tahap uji coba di SD Pangudi

Luhur Sedayu.

Ketiga, penelitian pengembangan yang berjudul “Pengembangan Bahan

Ajar Yang Terintegrasi Dengan Pendidikan Karakter Untuk Keterampilan

Membaca Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia SD Kelas IV Semester Gasal”.

(Skripsi tidak diterbitkan) yang dilakukan oleh Yohanna Prisca Apriyani (2011).

Penelitian ini menghasilkan produk bahan ajar kelas IV SD. Berdasarkan Validasi

guru pakar bahasa Indonesia SD bahan ajar tersebut memperoleh rerata skor 4,43

dan termasuk dalam kategori “sangat baik”.

C. Kerangka Pikir

Kurikulum SD 2013

1. Rasional dan elemen perubahan.

2. Penguatan pendidikan karakter.

3. Pendekatan tematik integratif dan

pendekatan saintifik.

4. Penilaian otentik.

Analisis Kebutuhan

1. Guru masih sangat

membutuhkan contoh perangkat

pembelajaran yang baik mengacu

kurikulum SD 2013.

Spesifikasi Produk yang Dikembangkan

1. Komponen RPPTH yang disusun lengkap.

2. RPPTH disusun dengan memperhatikan keutuhan perkembangan pribadi siswa

(intelektual, keterampilan, dan karakter).

3. RPPTH disusun dengan pendekatan tematik integratif.

4. RPPTH disusun berbasis aktivitas siswa dengan menerapkan pendekatan saintifik.

5. Penilaian dalam RPPTH menggunakan penilaian otentik.

6. RPPTH disusun sesuai dengan ketentuan EYD.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

48

Berdasarkan dari berbagai uraian diatas maka disusun kerangka berpikir

tentang pengembangan perangkat pembelajaran mengacu kurikulum SD 2013

pada sub tema keanekaragaman hewan dan tumbuhan untuk siswa kelas IV

sekolah dasar. Pergantian kurikulum KTSP ke kurikulum 2013 akan berpengaruh

juga pada bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman

penyelenggaraan kegiatan pembelajaran. Kurikulum 2013 merupakan landasan

penyelenggara pendidikan, diharapkan mampu mempersiapkan peserta didik agar

memiliki sikap religius dan sikap sosial, keterampilan, dan pengetahuan.

Kurikulum 2013 juga sebagai pintu mencetak generasi penerus bangsa yang

berkompeten dan handal dalam rangka menyambut 100 tahun Indonesia merdeka.

Dalam implementasi kurikulum 2013, pemerintah juga telah menerbitkan

perangkat pembelajaran yang sesuai dengan kurikulum 2013. Perangkat

pembelajaran yang baru diterbitkan pemerintah perlu sebuah renovasi dan

penyempurnaan agar semakin layak digunakan dan relevan dengan kebutuhan

peserta didik dan tuntutan masyarakat.

Berdasarkan hasil wawancara dengan guru, guru masih kesulitan untuk

mengembangkan perangkat pembelajaran, guru juga masih membutuhkan

perangkat pembelajaran yang lengkap dan fungsional sebagai acuan dalam

kegiatan pembelajaran. Berdasarkan kenyataan tersebut maka peneliti ingin

menembangkan perangkat pembelajaran sesuai dengan kurikulum 2013 pada sub

tema keanekaragaman hewan dan tumbuhan untuk siswa kelas IV sekolah dasar.

Pendekatan tematik integratif dan pendekatan saintifik merupakan ciri khas utama

dalam setiap kegiatan pembelajaran pada kurikulum 2013. Pendidikan karakter

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

49

juga dimasukkan dalam kegiatan pembelajaran yang termuat dalam perangkat

pembelajaran yang dikembangkan. Penilaian otentik digunakan untuk mengukur

kemampuan siswa dengan berbagai jenis penilaian. Perangkat pembelajaran yang

dibuat oleh peneliti yaitu dengan judul “Pengembangan Perangkat Pembelajaran

Mengacu Kurikulum SD 2013 Pada Sub Tema Keanekaragaman Hewan Dan

Tumbuhan Untuk Siswa Kelas IV Sekolah Dasar. Perangkat pembelajaran yang

ingin dikembangkan oleh peneliti pun belum sempurna dan masih perlu

perbaikan.

D. Pertanyaan Penelitian

Berdasarkan uraian teori diatas maka dapat dirumuskan beberapa pertanyaan

penelitian sebagai berikut.

1. Bagaimana mengembangan perangkat pembelajaran subtema

Keaneragaman Hewan dan Tumbuhan mengacu kurikulum SD 2013 untuk

siswa kelas IV Sekolah Dasar?

2. Bagaimana kualitas perangkat pembelajaran subtema Keaneragaman Hewan

Dan Tumbuhan mengacu kurikulum SD 2013 untuk siswa kelas IV Sekolah

Dasar menurut pakar kurikulum SD 2013?

3. Bagaimana kualitas perangkat pembelajaran subtema Keaneragaman Hewan

Dan Tumbuhan mengacu kurikulum SD 2013 untuk siswa kelas IV Sekolah

Dasar menurut Guru SD kelas IV yang telah melaksanakan kurikulum SD

2013?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

50

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang dikembangkan dalam penelitian ini adalah

penelitian pengembangan atau dikenal dengan penelitian R&D (Research

and Development). Menurut Sugiyono (2012:297) Research and

Development adalah penelitian yang digunakan untuk menghasilkan

produk tertentu, dan menguji keefektifan produk tersebut. Dalam

penelitian ini, produk yang dikembangkan berupa perangkat pembelajaran

mengacu kurikulum SD 2013 pada sub tema keanekaragaman hewan dan

tumbuhan untuk siswa kelas IV sekolah dasar. Berikut ini adalah gambar

langkah-langkah penelitian Research and Development.

Gambar 2. Langkah –langkah Pengembangan Borg dan Gall

1. Potensi Masalah

Penelitian diawali dengan adanya potensi atau masalah. Potensi dan masalah

yang dikemukakan dalam penelitian harus menunjukkan data faktual yang

Potensi dan

Masalah

Pengumpulan

data

Desain

Produk

Validasi

Desain

Revisi

Desain

Ujicoba

Produk

Revisi

Produk

Ujicoba

Pemakaian

Revisi

Produk

Produksi

Masal

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

51

sesuai dari pengalaman (empirik). Data tentang potensi dan masalah tidak

harus dicari sendiri tetapi bisa dari berdasarkan laporan penelitian orang lain.

2. Pengumpulan Data

Setelah mendapatkan potensi atau masalah, maka langkah selanjutnya adalah

mengumpulkan informasi yang digunakan sebagai bahan untuk perencanaan

produk. Perencanaan produk tersebut bertujuan untuk mengatasi masalah yang

didapatkan.

3. Desain Produk

Pada langkah ini desain produk yang dihasilkan harus lengkap dan spesifikasi.

Produk yang dihasilkan dalam penelitian ini yaitu perangkat pembelajaran

mengacu Kurikulum SD 2013.

4. Validasi Desain

Langkah ini bertujuan untuk menilai rancangan produk yang telah dibuat dan

mengetahui kelemahan serta kelebihan pada produk yang dihasilkan. Validasi

produk dapat dilakukan oleh pakar atau tenaga ahli yang sudah berpengalaman

untuk menilai desain tersebut.

5. Revisi Desain

Setelah melakukan desain produk, langkah selanjutnya yaitu memperbaiki

desain produk dari kelemahan yang telah diketahui.

6. Ujicoba Produk

Uji coba produk bertujuan untuk mengetahui keefektifan dan keefisienan

produk dalam mengatasi masalah. Pada langkah ini, uji coba dilakukan secara

terbatas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

52

7. Revisi Produk

Setelah melakukan ujicoba produk secara terbatas maka dapat diketahui

kinerja produk yang dibuat. Langkah selanjutnya yaitu merevisi desain produk

mengenai kelemahan yang didapatkan. Setelah desain produk direvisi maka

perlu dilakukannya uji coba produk sesungguhnya.

8. Ujicoba Pemakaian

Pada langkah ini dilakukan uji coba produk secara nyata dalam pemakaian

produk yang dibuat.

9. Revisi Produk

Revisi produk ini dilakukan, apabila masih terdapat kelemahan dan

kekurangan yang masih perlu diperbaiki.

10. Produksi Masal

Pembuatan produk masal ini dilakukan apabila produk yang dihasilkan sudah

dapat dinyatakan efektif dan layak untuk diproduksi secara masal.

Berdasarkan penjelasan di atas peneliti hanya membatasi pada 5 langkah

prosedur pengembangan, yaitu (1) potensi dan masalah, (2) pengumpulan data, (3)

desain produk, (4) validasi ahli, dan (5) revisi desain. Hal ini dikarenakan

terbatasnya waktu yang dibutuhkan dalam penelitian dan perangkat pembelajaran

ini disusun untuk menjadi pegangan guru sehingga cukup divalidasi oleh dua

pakar Kurikulum 2013 dan dua guru kelas IV SD yang telah melaksanakan

Kurikulum 2013.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

53

B. Prosedur Pengembangan

Prosedur pengembangan penelitian ini menghasilkan desain produk

final berupa perangkat pembelajaran. Peneliti mengembangkan produk ini

dengan mengikuti prosedur penelitian pengembangan hasil modifikasi

antara model pengembangan Kemp dan langkah penelitian pengembangan

Borg and Gall. Prosedur pengembangan ini melalui lima langkah prosedur

pengembangan, yaitu tahap (1) potensi dan masalah, (2) pengumpulan

data, (3) desain produk, (4) validasi, (5) revisi desain. sampai

menghasilkan desain produk final perangkat pembelajaran yang sesuai

dengan Kurikulum 2013,dalam sub tema keanekaragaman hewan dan

tumbuhan untuk siswa kelas iv sekolah dasar. Berikut ini akan dijelaskan

secara rinci prosedur pengembangan yang disertai dengan tabel.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

54

Gambar 3. Langkah-langkah Pengembangan Perangkat Pembelajaran

1) Potensi dan Masalah

Penelitian pengembangan ini berangkat dari adanya potensi dan masalah di

SD N Kalasan 1. Untuk mengetahui adanya potensi dan masalah di Sekolah Dasar

peneliti melakukan analisis kebutuhan. Analisis kebutuhan dilakukan dengan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

55

melakukan wawancara langsung dengan ibu S guru kelas IV pada tanggal 17 Mei

2014 di SDN Kalasan 1 jam 10:00-12:00 yang ditunjuk oleh kepala sekolah

sebagai guru yang sering mengikuti diklat tentang kurikulum 2013. Wawancara

ini bertujuan untuk mengidentifikasi adanya fakta dan masalah yang terjadi di

lapangan menyangkut ketersediaan perangkat pembelajaran yang digunakan guru

untuk mencapai tujuan pembelajaran, sehingga diharapkan perangkat

pembelajaran yang akan dikembangkan disusun sesuai dengan Kurikulum 2013

untuk siswa kelas IV sekolah dasar.

2) Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara. Dari hasil wawancara

tersebut digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk perencanaan produk yang

berupa perangkat pembelajaran mengacu Kurikulum 2013 untuk kelas IV Sekolah

Dasar. Pengumpulan data untuk perangkat pembelajaran dilakukan dengan

melakukan studi pustaka, mencari bahan melalui internet, dan mengumpulkan

bahan dari berbagai sumber.

3) Desain Produk

Desain produk dimulai dengan menentukan desain awal perangkat

pembelajaran. Desain awal dilakukan dengan menentukan tema, setelah memilih

tema kemudian memilih kompetensi inti dan kompetensi dasar yang sesuai

dengan tema. Peneliti kemudian memilih subtema yang akan dibuat berdasarkan

pemetaan KI dan KD. Berdasarkan KI dan KD tersebut kemudian dilakukan

pembuatan silabus berdasarkan KD. Silabus dibuat berdasarkan indikator dan

tujuan sesuai subtema kemudian silabus diturunkan untuk menyusun Rencana

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

56

Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Berdasarkan RPP maka dapat dibuat kerangka

urutan isi untuk membuat strategi pembelajaran yang akan digunakan, sesuai

dengan RPP. Peneliti kemudian menentukan sumber belajar yang akan digunakan

dan terakhir terbentuk desain produk. Peneliti menentukan evaluasi yang berupa

instrument penilaian untuk mengetahui ketercapaian tujuan yang diharapakan

dalam perangkat pembelajaran.

4) Validasi Desain

Dalam validasi desain peneliti menggunakan validasi ahli sebagai evaluasi

formatif terhadap desain bahan produk pengembangan perangkat pembelajaran.

Produk yang akan dikembangkan akan divalidasi oleh dua validator ahli dan dua

guru SD kelas IV SD. Validasi produk ini bertujuan untuk memperoleh kritik dan

saran serta penilaian produk yang dikembangkan oleh peneliti. Kritik dan saran

tersebut untuk mengetahui adanya kelebihan dan kekurangan produk yang akan

dikembangkan untuk revisi desain terhadap perangkat pembelajaran yang

dikembangkan oleh peneliti.

5) Revisi Desain

Revisi desain akan dilakukan setelah mendapatkan kritik dan saran dari

validasi ahli, peneliti melakukan revisi terhadap produk yang dibuat berdasarkan

hasil validasi ahli. Revisi dilakukan untuk memperbaiki kekurangan dari produk

yang telah divalidasi oleh ahli.

C. Jadwal Pelaksanaan Penelitian

Berikut ini merupakan tabel jadwal penelitian yang dilakukan dari bulan Mai

2014 sampai bulan Februari 2015.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

57

Tabel 4. Jadwal Kegiatan Penelitian

No Kegiatan

Bulan

Mei

Ju

ni

Ju

li

Ag

ustu

s

Sep

temb

er

Ok

tob

er

No

vem

ber

r

Desem

be

r Ja

nu

ari

Feb

rua

ri

Ma

ret

1 Potensi dan Masalah

2 Pengumpulan Data

3 Menentukan tema

4

Menentukan KI-KD dan

subtema

5

Merumuskan indikator dan

tujuan

6 Menyusun silabus dan RPP

7

Menyusun urutan isi, strategi

pembelajaran, kegiatan

belajar, sumber belajar, dan

evaluasi.

8 Validasi ahli

9 Analisis data validasi ahli

10 Revisi Desain

11 Ujian Skripsi

12 Revisi akhir

13 Pembuatan artikel ilmiah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

58

D. Validasi Ahli Kurikulum SD 2013

Dalam penelitian ini, peneliti membutuhkan validator ahli kurikulum 2013

guna mendapatkan hasil yang baik, validator tersebut terdiri dari dua pakar

kurikulum SD 2013.

E. Validasi Guru SD Kelas IV Pelaksana Kurikulum SD 2013

Selain melakukan validasi dengan dua orang ahli Kurikulum SD 2013,

peneliti juga melakukan validasi kepada dua orang guru SD Kelas IV. Validasi

guru bertujuan untuk mengetahui dan menilai kesesuaian perangkat pembelajaran

yang telah dibuat dengan perkembangan peserta didik kelas IV SD. Selain itu,

kritik dan saran dari guru yang diberikan dapat dijadikan acuan untuk merevisi

perangkat pembelajaran dengan lebih baik.

F. Instrumen Penelitian

Dalam penelitian pengembangan ini menggunakan instrumen yang berupa

daftar pertanyaan wawancara dan kuesioner. Daftar pertanyaan wawancara

digunakan untuk menganalisis kebutuhan terhadap bahan ajar mengacu

Kurikulum 2013 untuk siswa kelas IV Sekolah Dasar. Lembar kuesioner berisi

pernyataan yang disusun berdasarkan indikator perangkat pembelajaran yang baik

untuk melakukan validasi bahan ajar yang dibuat oleh peneliti. Lembar kuesioner

tersebut diisi oleh validator ahli dan dua guru kelas IV . Hasil validasi melalui

kuesioner dapat digunakan sebagai masukan untuk melakukan revisi dalam

perangkat pembelajaran yang dibuat oleh peneliti.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

59

G. Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitian pengembangan ini, teknik pengumpulan data yang

dilakukan adalah wawancara dan kuesioner. Peneliti melakukan wawancara

kepada guru SDN Kalasan I kelas IV .Wawancara dilakukan untuk survei

kebutuhan. Data yang diperoleh disusun untuk mendapatkan informasi mengenai

kebutuhan guru kelas IV pada perangkat pembelajaran yang mengacu pada

kurikulum 2013.Teknik pengumpulan data berupa kuesioner bertujuan untuk

mevalidasi dan membantu peneliti dalam melakukan revisi pada perangkat

pembelajaran yang dikembangkan.

H. Teknik Analisis Data

Dalam penelitian ini data yang diperoleh yaitu data berupa skor dari penilaian

oleh dua validator ahli dan dua guru kelas IV SD. Data tersebut kemudian

dianalisis sebagai dasar dari hasil penilaian kuesioner yang diubah menjadi data

interval. Skala penilaian terhadap bahan ajar yang dikembangkan yaitu sangat

baik (5), baik (4), cukup baik (3), kurang baik (2), sangat kurang baik (1). Skor

yang sudah didapat kemudian dikonversikan menjadi data kualitatif skala lima

dengan acuan menurut Sukardjo (2008:101) sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

60

Tabel 5. Konversi Nilai Skala Lima

Interval Skor Kategori

X > i + 1,80 Sbi Sangat baik

i + 0,60 SBi< X ≤ i + 1, 80Sbi Baik

i – 0,60 SBi < X ≤ i + 0,60Sbi Cukup

i – 1,80 SBi < X ≤ i – 0,60Sbi Kurang

X ≤ i – 1,80Sbi Sangat Kurang

Keterangan:

Rerata ideal ( i) :

(skor maksimal ideal + skor minimal

ideal)

Simpangan baku ideal (SBi) :

(skor maksimal ideal - skor minimal

ideal)

X : Skor aktual

Berdasarkan rumus konversi di atas perhitungan data-data kuantitatif

dilakukan untuk memperoleh data kualitatif dengan menerapkan rumus

konversi tersebut.Penentuan rumus kualitatif pengembangan ini

diterapkan dengan konversi sebagai berikut.

Diketahui:

Skor maksimal ideal : 5

Skor minimal ideal : 1

Rerata ideal ( i) :

(5+1) = 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

61

Simpangan baku ideal (SBi) :

(5-1) = 0,67

Ditanyakan:

Interval skor kategori sangat baik, baik, cukup baik, kurang baik, dan

sangat kurang baik.

Jawaban:

Kategori sangat baik = X > i + 1,80 SBi

= X >3 + (1,80 . 0,67)

= X >3 + (1,21)

= X > 4,21

Kategori baik = i + 0,60SBi < X ≤ i + 1,80SBi

= 3 + (0,60 . 0,67) < X ≤ 3 + (1,80 . 0,67)

= 3 + (0,40) < X ≤ 3 + (1,21)

= 3,40< X ≤ 4,21

Kategori cukup baik = i - 0,60SBi < X≤ i + 0,60SBi

= 3 - (0,60 . 0,67) < X ≤ 3 + (0,60 . 0,67)

= 3 – (0,40) < X≤ 3 + (0,40)

= 2,60< X≤ 3,40

Kategori kurang baik = i - 1,80SBi < X≤ i - 0,60SBi

= 3 - (1,80 . 0,67) < X ≤ 3 - (0,60 . 0,67)

= 3 - (1,21) < X ≤ 3 - (0,40)

= 1,79< X ≤ 2,60

Kategori sangat kurang baik = ≤ i – 1,80SBi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

62

= X ≤ 3 - (1,80 . 0,67)

= X ≤ 3 - (1,21)

= X ≤ 1,79

Berdasarkan perhitungan tersebut, diperoleh konversi data kuantitatif

menjadi data kualitatif skala lima sebagai berikut.

Tabel 2. Kriteria Skor Skala Lima

Interval Skor Kriteria

4,22 - 5 Sangat Baik

3,41 - 4,21 Baik

2,61 - 3,40 Cukup

1,80 - 2,60 Kurang

1 - 1,79 Sangat Kurang

Hasil dari penghitungan skor masing-masing validasi yang dilakukan akan

dicari rerata skor perolehannya kemudian dapat dikonversikan dari data kuantitatif

ke data kualitatif dalam kategori tertentu seperti yang tertera pada tabel kriteria

skor skala lima.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

63

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Analisis Kebutuhan

Langkah awal yang dilakukan peniliti dalam melakukan penelitian

pengembangan perangkat pembelajaran ini adalah dengan melakukan analisis

kebutuhan. Analisis kebutuhan dilakukan oleh peneliti berdasarkan langkah-

langkah pengembangan perangkat pembelajaran yang telah dijabarkan pada bab

III. Peneliti melakukan analisis kebutuhan dengan melakukan wawancara.

Wawancara dilakukan kepada ibu S guru kelas IV hari Sabtu tanggal 17 Mei 2014

jam 11:30-12:00 di SDN Kalasan 1, Sleman, Yogyakarta. Wawancara tersebut

bertujuan untuk mengetahui dan mengidentifikasi permasalahan yang dihadapi di

lapangan sesuai dengan fakta yang terjadi. Permasalahan tersebut berkaitan

dengan pemahaman mengenai kurikulum SD 2013 dan berkaitan dengan

ketersediaannya perangkat pembelajaran yang digunakan untuk mencapai tujuan

pembelajaran. Dari hasil wawancara tersebut dapat dijadikan sebagai acuan dalam

pengembangan perangkat pembelajaran yang disusun sesuai dengan upaya

pencapaian tujuan seperti yang diharapkan dalam Kurikulum 2013.

1. Hasil Wawancara Analisis Kebutuhan

Peneliti melakukan wawancara ibu S pada hari Sabtu tanggal 17 Mei 2014

jam 11:30-12:00 di SDN Kalasan 1, Sleman, Yogyakarta. Wawancara tersebut

berpedoman pada 13 butir pertanyaan untuk melakukan analisis kebutuhan

perangkat pembelajaran yang sesuai dengan Kurikulum SD 2013. Berikut data

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

64

hasil wawancara dengan ibu S pada hari Sabtu tanggal 17 Mei 2014 jam 11:30-

12:00 di SDN Kalasan 1 Sleman, Yogyakarta yang akan dijelaskan pada setiap

butir.

1. Sejauh mana pemahaman Ibu terhadap Kurikulum SD 2013? Guru tersebut

memberikan jawaban bahwa guru hanya memahami sebatas apa yang

diberikan pemerintah lewat pelatihan kurikulum 2013, Ibu S juga

menambahkan bahwa dia masih banyak perlu belajar mengenai kurikulum

2013, yang beliau tau bahwa kurikulum 2013 disampaikan secara holistik

dalam 1 tema dan tidak terpisah antar mata pelajaran berbeda dengan KTSP

pada kelas VI yang terdapat beberapa mata pelajaran yang terpisah.

2. Sejauh mana pemahaman Ibu terkait dengan perumusan indikator dan tujuan

pembelajaran yang mempertimbangkan keutuhan pribadi siswa? Guru

memberikan jawaban bahwa pada KTSP perumusan indikator dan tujuan lebih

mempertimbangkan pada aspek pengetahuan semata berbeda dengan

perumusan indikator dan tujuan pada Kurikulum 2013 yang meliputi 4

kompetensi yakni pengetahuan, keterampilan, sikap spiritual dan sikap sosial.

Kompetensi 1 dan 2 boleh tidak semuanya di tulis setiap mata pelajaran

asalkan dalam satu pembelajaran ada mata pelajaran yang memuat kompetensi

1 dan 2.

3. Sejauh mana pemahaman Ibu terkait dengan pendekatan tematik integratif

dalam pembelajaran? Guru menjawab bahwa pembelajaran tematik integratif

adalah pembelajaran yang memuat beberapa mata pelajaran kemudian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

65

disatukan dalam 1 kegiatan pembelajaran dan penyampaiannya tidak boleh

terpisah.

4. Sejauh mana pemahaman Ibu terkait dengan penerapan pendekatan saintifik

dalam pembelajaran? guru menjawab bahwa yang dimaksud dengan

pendekatan saintifik adalah pendekatan pembelajaran yang memiliki 5 tahap

kegiatan, mengamati, menanya, menalar, mencoba, menyimpulkan. Beliau

menambahkan bahwa 5 kegiatan pembelajaran dari pendekatan saintifik ini

tidak harus urut.

5. Sejauh mana pemahaman Ibu terkait dengan penilaian otentik? Guru

menjawab bahwa yang dimaksud dengan penilaian otentik adalah penilaian

yang dilakukan secara keseluruhan, menurut beliau penilaian otentik

dilakukan secara keseluruhan yang meliputi semua aspek, hal ini untuk

melihat perkembangan siswa. Beliau menambahkan penilaian otentik

hendaknya dilakukan secara berkesinambungan.

6. Apakah Ibu masih memerlukan contoh-contoh rubrik penilaian non tes? Guru

menjawab bahwa rubrik-rubrik penilaian non tes beliau sudah punya, tetapi

kalau ada contoh yang lebih riil dan lebih baik guru membutuhkan sebagai

bahan perbandingan untuk memahami dan belajar. Beliau menambahkan

bahwa penilaian otentik itu sangat berat, beliau sudah melaksanakan penilaian

otentik tetapi pelaksanaannya belum maksimal. Hal ini disebabkan karna

keterbatasan SDM yang belum mahir, keterbatasan sarana prasarana, dan yang

menjadi sangat berat adalah jumlah murid yang banyak dengan waktu yang

sedikit. Beliau belum dapat menemukan bagaimana penilaian otentik yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

66

efektif, selama ini penilaian otentik dilakukan tertatih-tatih, beliau

menjalankan sebisa mungkin.

7. Sejauh mana pemahaman Bapak/Ibu terkait dengan penguatan pendidikan

karakter dalam pembelajaran? Guru menjawab dalam kurikulum 2013

pendidikan karakter setiap hari muncul dalam kegiatan pembelajaran berbeda

dengan KTSP yang hanya menitikberatkan pendidikan karakter pada mata

pelajaran agama dan PKn saja. Beliau menambahkan dengan adanya

pendidikan karakter yang termuat setiap harinya dalam kegiatan pembelajaran

diharapkan setelah lulus siswa tidak hanya memiliki pengetahuan yang cukup

tetapi juga memiliki karakter yang baik.

8. Sejauh mana pemahaman Ibu terkait dengan jenis-jenis karakter yang

dikembangkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nasional? Guru

menjawab bahwa ada 18 jenis karakter yang dikembangkan oleh kemedikbud,

beliau belum menghafal apa saja 18 karakter yang dikembangkan, menurut

beliau karakter itu merupakan sikap yang baik, beliau dalam mengajar tidak

pernah melihat apa saja karakter yang dikembangkan yang penting sikap apa

saja yang baik dan cocok untuk siswa beliau berikan. Sebagai contoh yang

beliau sampaikan, seperti budaya jawa kalau berjalan di depan orang tua harus

menunduk, beliau pun mengajarkannya kepada siswanya.

9. Kesulitan-kesulitan apa yang Ibu alami dalam mengembangkan perangkat

pembelajaran mengacu Kurikulum SD 2013? Mengapa? Guru menjawab

kesulitan tidak terlalu signifikan hal ini karena sudah ada buku guru dan siswa

meskipun belum sempurna, yang menjadi kesulitan menurut beliau adalah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

67

instrumen penilaian yang beragam itu yang membuat beliau sedikit kesulitan,

hal ini dikarnakan dengan jumlah siswa yang banyak dan waktu yang sedikit.

Beliau menambahkan bila ada penilaian yang lebih efektif dan cukup

mengukur beliau sangat mau menerimanya.

10. Apakah contoh-contoh perangkat pembelajaran yang sesuai tuntutan

Kurikulum 2013 tersedia di Sekolah Ibu? Guru menjawab sudah tersedia tapi

belum maksimal, beliau masih membutuhkan rubrik penilaian dari karakter

sikap yang beliau belum miliki, guru menambahkan untuk penilaian sikap

yang beliau miliki belum sesungguhnya mengukur dari aspek yang mau

diukur, jadi guru masih membutuhkan rubrik penilaian sikap yang efektif dan

bisa mengukur aspek yang mau diukur.

11. Apakah Ibu masih memerlukan contoh-contoh perangkat pembelajaran yang

sesuai dengan tuntutan Kurikulum SD 2013? Guru menjawab contoh

perangkat pembelajaran sudah ada, namun beliau membutuhkan jika ada

sebagai bahan rujukan terutama untuk rubrik penilaian. Rubrik penilaian

terutama penilaian sikap, guru sangat membutuhkan karena selama ini contoh

rubrik penilaian sikap sangat jarang kalaupun ada itu kurang efektif

menurutnya.

12. Karakteristik/ciri-ciri RPPTH yang mengacu Kurikulum SD 2013 yang Ibu

butuhkan? Guru menjawab beliau sudah bisa mengembangkan RPPTH namun

belum maksimal hal ini dikarnakan kurikulum 2013 masih baru menurutnya,

secara teoritis beliau sudah tau meskipun belum mendalam tetapi pada

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

68

pelaksanaannya, beliau masih banyak menemukan kesulitan-kesulitan

terutama saat mengembangkan rubrik penilaian.

13. Saran apa yang dapat Ibu berikan terkait dengan penyusunan perangkat

pembelajaran yang mengacu pada Kurikulum SD 2013? Guru menjawab

perangkat pembelajaran yang dibuat menurutnya harus dapat mengembangkan

potensi siswa dan sesuai dengan tujuan kurikulum SD 2013.

2. Pembahasan Hasil Wawancara Analisis Kebutuhan

Berdasarkan hasil wawancara dengan guru S pada hari Sabtu tanggal 17 Mei

2014 jam 11:30-12:00 di SDN Kalasan 1 Sleman, Yogyakarta yang telah

dijabarkan di atas, peneliti dapat menarik kesimpulan bahwa guru sudah

menunjukkan pemahaman terhadap Kurikulum SD 2013, namun belum

maksimal. Guru lebih banyak mengikuti indikator dan tujuan yang sesuai

dengan buku guru dan sedikit mengembangkannya dengan memperhatikan

rambu-rambu yang telah diberikan. Pemahaman guru mengenai pendekatan

tematik integratif, pendekatan saintifik, muatan pendidikan karakter juga belum

begitu mendalam. Kesulitan yang sering dialami oleh guru berkaitan dengan

penilaian otentik terutama pada penilaian sikap. Guru masih membutuhkan

perangkat pembelajaran sebagai bahan rujukan terutama dalam

mengembangkan rubrik penilaian.

Guru telah mampu melaksanakan pembelajaran yang mengacu pada

Kurikulum SD 2013 tetapi belum begitu memahami secara lebih mendalam..

Hal ini dikarnakan kurikulum 2013 masih baru, menurut guru perlu 5 tahun

untuk menjadi bagian dari hidupnya, beliau juga masih perlu mengumpulkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

69

ilmu dari berbagai macam sumber. Saat ini guru lebih banyak mengikuti apa

yang telah disediakan di dalam buku guru dan buku siswa. Guru masih

membutuhkan contoh perangkat pembelajaran yang efektif dan benar dari siapa

saja yang mau memberikannya. Guru juga merasa kesulitan dalam penilaian

otentik terutama pada penilaian sikap. Selain itu sarana dan prasarana yang

disediakan di sekolah perlu lebih mendukung dalam proses pembelajaran.

B. Deskripsi Produk Awal

Peneliti melakukan beberapa langkah dalam pengembangan perangkat

pembelajaran ini. Langkah awal yang dilakukan yaitu membagi tema dan

subtema untuk setiap kelompok. Setiap kelompok terdiri dari tiga orang yang

akan dibagi menjadi tiga subtema. Selanjutnya peneliti menentukan kompetensi

inti dan kompetensi dasar. Peneliti menentukan indikator dan memetakan

indikator secara keseluruhan dalam satu semester. Kemudian peneliti membuat

jaring-jaring subtema pada kompetensi dasar dan indikator yang telah

ditentukan. Langkah selanjutnya yaitu merancang silabus dan Rencana

Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian (RPPTH) berdasarkan indikator dan

tujuan pada setiap muatan pelajaran. Kemudian peneliti mengembangkan

rangkuman materi pembelajaran. Dalam RPPTH Peneliti juga mengembangkan

instrumen penilaian yang sesuai dengan penilaian otentik. Komponen terakhir

dalam RPPTH peneliti membuat lembar kerja siswa untuk siswa kelas IV yang

menerapkan pendekatan tematik integratif dan pendekatan saintifik dalam

pembelajaran. Dalam lembar kerja siswa juga diterapkan nilai karakter pada

kegiatan pembelajaran. Lembar Kerja Siswa juga berisikan materi pokok, soal-

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

70

soal dan kegiatan yang dilakukan siswa. Langkah terakhir yang dilakukan

peneliti yaitu memberikan evaluasi dan refleksi pada setiap akhir pembelajaran

dalam lembar kerja siswa berupa soal postes.

1. Silabus

Silabus merupakan salah satu perangkat pembelajaran yang dibuat

sebelum menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian

(RPPTH). Menurut Daryanto (2014:6) Silabus adalah perangkat pembelajaran

yang disusun berdasarkan standar isi, yang didalamnya berisikan Identitas

mata pelajaran, standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, materi

pokok, kegiatan pembelajaran, alokasi waktu, sumber belajar, dan penilaian.

Silabus pada dasarnya merupakan garis besar dalam pembelajaran. Silabus

merupakan pedoman yang digunakan dalam proses pembelajaran yang akan

dikembangkan dalam RPPTH. Pendekatan tematik dan pendekatan saintifik

dikembangkan dalam kegiatan pembelajaran. Silabus disusun secara sistematis

dan berisikan rencana pembelajaran pada komponen-komponen tertentu.

Komponen-komponen tersebut antara lain 1) muatan pelajaran terkait, 2)

kompetensi dasar, 3) materi pembelajaran, 4) kegiatan pembelajaran, 5)

penilaian, 6) alokasi waktu, dan 7) sumber belajar.

2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian (RPPTH)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian (RPPTH)

merupakan rencana pembelajaran yang dikembangkan secara rinci yang

berpedoman pada silabus. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian

(RPPTH) menggambarkan proses kegiatan pembelajaran siswa dalam upaya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

71

untuk mencapai Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar yang ditentukan.

RPPTH disusun secara sistematis dengan menggunakan pendekatan tematik

integratif dan pendekatan saintifik. Dalam RPPTH terdapat beberapa

komponen yaitu:

1. Identitas Sekolah

a) Nama Satuan Pendidikan

b) Kelas/ Semester

c) Identitas Tema/Subtema

d) Pembelajaran Ke

e) Muatan Pelajaran Terkait

f) Alokasi Waktu

2. Kompetensi Inti

3. Kompetensi Dasar dan Indikator

4. Tujuan Pembelajaran

5. Materi Pembelajaran

6. Pendekatan dan Metode Pembelajaran

7. Media, Alat dan Sumber Pembelajaran

8. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

9. Penilaian.

10. Lampiran-lampiran

a) Rangkuman Materi Pembelajaran

b) Media Pembelajaran

c) Penilaian Setiap Muatan Pelajaran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

72

d) Lembar Kerja Siswa (LKS)

e) Soal Postes

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian (RPPTH) dibuat untuk

enam pembelajaran. Setiap pembelajaran memiliki alokasi waktu 6x35 menit pada

setiap harinya. RPPTH ini memiliki desain yang rinci tetapi sederhana dan mudah

dipahami oleh guru untuk pembelajaran. Setiap pembelajaran dibuat sesuai

langkah-langkah yang baik dan kegiatan yang disusun dengan pendekatan

saintifik. Kegiatan dibuat dengan menarik agar siswa dapat aktif, sehingga guru

tidak hanya memberikan materi disepanjang pembelajaran tetapi hanya sebagai

fasilitator. Pada RPPTH dilampirkan pula penilaian otentik yang sesuai dengan

kegiatan yang telah direncanakan.

Lembar kerja siswa juga merupakan salah satu lampiran dari RPPTH.

Lembar kerja siswa yang dikembangkan pada penelitian ini adalah lembar kerja

siswa untuk siswa kelas IV SD yang mengacu pada tematik integratif dan

pendekatan saintifik Kurikulum SD 2013. Lembar kerja siswa berisi materi pokok

yang dapat dipahami siswa dengan baik serta sesuai dengan kompetensi dan

tujuan yang telah ditentukan. Kegiatan pembelajaran dalam lembar kerja siswa

dibuat semenarik mungkin sehingga dapat mengaktifikan siswa dalam

pembelajaran. Selain itu pendidikan karakter juga diterapkan pada kegiatan

pembelajaran seperti sikap percaya diri, bertanggung jawab, menghargai

perbedaan serta sikap spiritual yang berhubungan antara kepribadian siswa

dengan Tuhan Yang Maha Esa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

73

Lembar kerja siswa berisikan tujuan pembelajaran, materi pokok, soal-soal

latihan dan kegiatan yang dilakukan siswa. Refleksi dan evaluasi juga terdapat

pada lembar kerja siswa pada akhir kegiatan pembelajaran. Kegiatan yang

dirancang pada lembar kerja siswa sesuai dengan kegiatan yang telah dijabarkan

pada RPPTH. Evaluasi yang terdapat pada akhir pembelajaran bertujuan untuk

mengukur sejauh mana siswa dapat memahami materi pada pembelajaran

tersebut. Selain evaluasi pada akhir pembelajaran terdapat refleksi, pada bagian

refleksi siswa dapat menyimpulkan materi yang telah dipahami dan didapatkan

pada pembelajaran tersebut, siswa juga dapat mengungkapkan perasaan dan sikap

yang telah dilakukan pada pembelajaran tersebut. Pada akhir pembelajaran

keenam terdapat ulangan evaluasi formatif. Ulangan evaluasi formatif yaitu

berupa soal-soal mengenai materi yang telah diajarkan selama satu minggu yang

bertujuan untuk mengukur sejauh mana siswa dapat memahami materi

pembelajaran yang diberikan dalam satu subtema. Guru dapat mengukur tingkat

kesulitan dan pemahaman yang siswa alami sehingga dapat mengulang kembali

atau menegaskan materi yang masih belum dipahami oleh siswa.

Daftar pustaka juga disertakan pada lembar kerja siswa. Daftar pustaka

digunakan peneliti dalam menyusun lembar kerja siswa. Daftar pustaka memuat

sumber-sumber yang digunakan dalam lembar kerja siswa. Daftar pustaka disusun

sesuai abjad nama depan pengarang buku. Daftar pustaka yang digunakan antara

lain buku, artikel, dan sumber yang mendukung dari internet.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

74

C. Data Hasil Validasi Pakar Kurikulum SD 2013 dan Revisi Produk

Produk awal yang telah dibuat oleh peneliti divalidasi oleh dua orang

dosen pakar Kurikulum SD 2013. Validasi ahli dilakukan dengan cara

seseorang atau beberapa ahli pembelajaran melakukan penilaian pada

perangkat pembelajaran dengan menggunakan instrumen validasi. Validasi

bertujuan untuk mengetahui kelayakan perangkat pembelajaran yang dibuat.

Validator dapat memberikan saran dan kritik yang dapat dijadikan acuan

dalam pelaksanaan revisi. Peneliti melakukan validasi produk yang dihasilkan

dalam penelitian pengembangan perangkat pembelajaran ini kepada dua

orang dosen pakar Kurikulum SD 2013. Dua orang dosen pakar kurikulum

SD 2013 yaitu R dan GK. Produk divalidasi sebanyak satu kali oleh pakar

kurikulum SD yaitu dosen R pada tanggal 4 Desember 2014. Terdapat

beberapa aspek dalam instrumen penilaian yang digunakan. Aspek yang

dinilai yaitu 1) identitas RPPTH, 2) perumusan indikator, 3) perumusan

tujuan pembelajaran, 4) pemilihan materi ajar, 5) pemilihan sumber belajar,

6) pemilihan media belajar, 7) metode pembelajaran, 8) skenario

pembelajaran, 9) penilaian dan 10) lembar kerja siswa dan 11) penggunaan

bahasa Indonesia yang baik dan benar.

Berdasarkan hasil validasi pada kedua pakar tersebut memperoleh skor

rata-rata 3.71 dengan katagori “baik” dan 4,11 dengan “kategori “baik”.

Perangkat pembelajaran dinyatakan layak untuk digunakan/ uji coba

lapangan dengan revisi sesuai saran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

75

Saran yang diberikan yaitu, 1) usahakan kemampuan berpikir tingkat

tinggi, 2) tujuan pembelajaran untuk ranah sikap belum ada degree 3) tulis

dengan tata tulis baku, 4) perpindahan antar mata pelajaran buat lebih landai,

5) rubrik penilaian dan pedoman penskoran diperbaiki, 6) lembar kerja siswa

dilengkapi dengan refleksi , 7) cek kembali langkah-langkah dalam

pendekatan saintifik untuk setiap kegiatan pembelajaran, 8) buat lembar kerja

siswa lebih menarik, 9) EYD diperbaiki dan di cek lagi. Untuk lebih jelas

saran validasi ahli kurikulum SD 2013 adalah sebagai berikut.

Tabel 7. Saran Pakar Kurikulum SD 2013 dan Revisi

No. Aspek yang dinilai Saran Revisi

A IDENTITAS RPP

1 Kelengkapan unsur identitas

RPP (Satuan pendidikan,

kelas, semester, tema, sub tema,

muatan pelajaran terkait,

pembelajaran ke, alokasi

waktu)

- -

B PERUMUSAN INDIKATOR

1 Kesesuaian rumusan indikator

dengan SKL, KI, dan KD

- -

2 Kesesuaian penggunaan kata

kerja operasional dengan

kompetensi yang diukur

- -

3 Kesesuaian dengan aspek

sikap spiritual, sikap sosial,

- -

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

76

No. Aspek yang dinilai Saran Revisi

pengetahuan, dan

keterampilan

4 Rumusan indikator

menunjukkan kemampuan

berpikir tingkat tinggi

Usahakan

kemampuan berpikir

tingkat tinggi

Merubah kata kerja pada

indikator yang banyak

menggunakan kata kerja

menyebutkan dan

menjelaskan menjadi

menyimpulkan dan

membedakan

C PERUMUSAN TUJUAN PEMBELAJARAN

1 Kesesuaian tujuan

pembelajaran dengan

kompetensi dasar dan

indikator

- -

2 Kelengkapan komponen

ABCD (Audience, Behaviour,

Condition, Degree) dalam

rumusan tujuan pembelajaran

Cek ulang tujuan

pembelajaran

kususnya aspek sikap

yang masih banyak

belum ada degree

Memberikan degree pada

tujuan pembelajaran,

kususnya pada aspek

sikap yang belum ada

degree

3 Menggunakan kata kerja yang

dapat diamati dan diukur

- -

4 Rumusan tujuan hanya

mengandung satu (1) jenis

tingkah laku

- -

D PEMILIHAN MATERI AJAR

1 Kesesuaian materi ajar dengan

indikator/tujuan pembelajaran

- -

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

77

No. Aspek yang dinilai Saran Revisi

2 Kesesuaian materi ajar dengan

lingkungan (kontekstual) dan

karakteristik peserta didik

- -

3 Kesesuaian materi ajar

dengan alokasi waktu

- -

E PEMILIHAN SUMBER BELAJAR

1 Kesesuaian sumber belajar

dengan KI dan KD

Dapat mencari lebih

banyak sumber

Mencari lebih banyak

sumber agar lebih

berbobot

2 Kesesuaian sumber belajar

dengan materi pembelajaran

dan pendekatan scientific

- -

3 Kesesuaian sumber belajar

dengan karakteristik peserta

didik

- -

4 Sumber belajar yang dikutip

ditulis dengan tata tulis baku

Ada beberapa

sumber belajar yang

ditulis belum

menggunakan tata

tulis dan kata-kata

yang baku

Mengganti sumber

belajar yang belum ditulis

dengan kata-kata baku

F PEMILIHAN MEDIA BELAJAR

1 Kesesuaian media belajar

dengan indikator/tujuan

pembelajaran.

Perlu diperkaya dan

ditambah

Menambah media belajar

yang sesuai dengan

indikator/tujuan

pembelajaran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

78

No. Aspek yang dinilai Saran Revisi

2 Kesesuaian media belajar

dengan materi pembelajaran

dan pendekatan scientific.

- -

3 Kesesuaian media belajar

dengan karakteristik peserta

didik

- -

G METODE PEMBELAJARAN

1 Kesesuaian metode

pembelajaran dengan

indikator/tujuan pembelajaran

- -

2 Kesesuaian metode

pembelajaran dengan

pendekatan Scientific

- -

H SKENARIO PEMBELAJARAN

1 Menampilkan kegiatan

pendahuluan dengan jelas

(apersepsi, motivasi, orientasi)

Kegiatan orientasi

kurang sesuai

Memperbaiki kegiatan

orientasi agar lebih sesuai

2 Menampilkan kegiatan inti

sesuai dengan pendekatan

scientific (mengamati,

menanya, menalar,

mencoba/mempraktikkan,

mengomunikasikan)

Perlu diakhiri dengan

mengkomunikasikan

Mengakhiri kegiatan

pembelajaran dengan

mengkomunikasikan

3 Menampilkan kegiatan

penutup dengan jelas

(menyimpulkan, posttest,

refleksi, tindak lanjut)

- -

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

79

No. Aspek yang dinilai Saran Revisi

4 Kesesuaian penyajian dengan

materi pembelajaran

- -

5 Skenario pembelajaran sesuai

dengan langkah-langkah

metode pembelajaran yang

dipilih dan kondisi/proses

yang dirumuskan dalam tujuan

pembelajaran

- -

5 Keterpaduan antar muatan

pelajaran tertata dengan baik

sehingga perpindahan antar

muatan pelajaran berjalan

landai

Perpindahan antar

mata pelajaran

buatlah lebih landai

Membenarkan skenario

pembelajaran dengan

membuat perpindahan

antar mata pelajaran

secara lebih landai

6 Rumusan skenario

pembelajaran berpotensi untuk

memberdayakan siswa

- -

7 Rumusan skenario

pembelajaran berpotensi untuk

terciptanya pembelajaran yang

menyenangkan dan bermakna

- -

8 Pengaturan skenario

pembelajaran dengan alokasi

waktu proporsional

- -

I PENILAIAN

1 Penilaian bersifat otentik

(kontekstual dan

menggunakan beragam teknik

- -

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

80

No. Aspek yang dinilai Saran Revisi

penilaian) meliputi sikap

spiritual, sikap sosial,

pengetahuan, dan

keterampilan

2 Kesesuaian teknik, bentuk,

dan instrumen penilaian

dengan indikator yang akan

dicapai

Teknik dan

instrumen penilaian

diperbaiki lagi

Memperbaiki beberapa

teknik penilaian, dengan

membuat lebih sesuai dan

benar-benar mengukur

aspek yang di ukur

3 Kesesuaian kunci jawaban

dengan soal

- -

4 Kesesuaian tugas dengan

rubrik penilaian

Rubrik penilaian

diperbaiki

Memperbaiki beberapa

rubrik penilaian sehingga

sesuai dengan tugas

5 Kesesuaian pedoman

penskoran dari soal dan rubrik

penilaian

Pedoman penskoran

diperbaiki

Memperbaiki beberapa

pedoman penskoran

sehingga sesuai dengan

soal dan rubrik penilain

J LEMBAR KERJA SISWA (LKS)

1 Kelengkapan unsur-unsur

LKS (tujuan, petunjuk,

kegiatan belajar, dan refleksi)

Lembar kerja siswa

dilengkapi dengan

refleksi

Menambahkan beberapa

refleksi pada lembar kerja

siswa yang belum

tersedia refleksi

2 Rumusan petunjuk LKS

sederhana dan mudah

dipahami siswa

Kurang nampak Memperbaiki petunjuk

LKS agar lebih nampak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

81

No. Aspek yang dinilai Saran Revisi

3 Rumusan kegiatan

pembelajaran dalam LKS

singkat, sederhana, dan mudah

dipahami siswa

Perlu lebih rinci Merincikan kegiatan

pembelajaran

4 Urutan kegiatan pembelajaran

pada LKS runtut

- -

5 Kegiatan pembelajaran dalam

LKS memungkinkan

tercapainya indikator/tujuan

pembelajaran

- -

6 Kegiatan pembelajaran dalam

LKS mencerminkan

pendekatan scientific

Cek kembali

pendekatan saintifik

apakah sudah semua

di laksanakan

Menambahkan

pendekatan saintifik yang

belum dilaksanakan pada

kegiatan pembelajaran

7 Bahasa yang digunakan pada

LKS sesuai dengan tingkat

perkembangan siswa

- -

8 Tersedia beberapa pertanyaan

untuk refleksi

Tidak tersedia

refleksi

Membuat refleksi pada

setiap pembelajaran yang

belum tersedia refleksi

9 Tampilan LKS indah dan

menarik

Kurang menarik Membuat lembar kerja

siswa lebih menarik

dengan menambah

gambar-gambar.

J BAHASA

1 RPP menggunakan Bahasa EYD diperbaiki Memperbaiki semua

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

82

No. Aspek yang dinilai Saran Revisi

Indonesia yang baik dan benar perangkat pembelajaran

yang kurang sesuai

dengan EYD

D. Data Hasil Validasi Guru Kelas IV SD Pelaksana Kurikulum SD 2013

Peneliti juga melakukan validasi produk perangkat pembelajaran dalam

penelitian ini dengan dua orang guru SD pelaksana Kurikulum SD 2013. Guru

yang menjadi validator yaitu BD guru kelas IV SD Negeri Timbulharjo, Sleman,

Yogyakarta dan KK kepala sekolah SDKE Mangunan, Kalasan, Sleman,

Yogyakarta. Validasi dengan bapak BD dilakukan pada tanggal 5 Desember 2014

sedangkan dengan Ibu KK dilakukan pada tanggal 14 Januari 2015. Berdasarkan

validasi dengan guru tersebut, bapak BD memberikan skor rata-rata 4,33 dengan

kategori “sangat baik” dan perangkat pembelajaran dapat dinyatakan layak untuk

digunakan/ uji dengan revisi sesuai saran. Skor rata-rata yang diberikan oleh ibu

KK yaitu 3,97 dengan kategori “baik” dan dinyatakan layak untuk digunakan/ uji

coba lapangan dengan revisi sesuai saran.

Pada validasi dengan bapak BD ada dua aspek yang mendapatkan saran yaitu

pada 1), penilaian 2) lembar kerja siswa. Sedangkan pada validasi dengan Ibu KK

ada beberapa aspek yang mendapatkan saran untuk perbaikan. Apek-aspek

tersebut yaitu 1) perumusan indikator 2) pemilihan materi ajar, 3) pemilihan

sumber belajar, 4) skenario pembelajaran, 5) penilaian.

Pada aspek perumusan indikator guru memberikan saran perbaikan dalam

rumusan indikator kususnya pada KI yang tidak harus semua dengan kegiatan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

83

berdoa. Pada aspek pemilihan materi ajar guru memberikan saran perbaikan untuk

lebih teliti mengembangkan materi ajar sesuai dengan indikator. Saran yang

diberikan pada aspek pemilihan sumber belajar yaitu sumber harus diperkaya, dan

perlunya menambah sumber lain yang relevan. Selain itu saran yang diberikan

pada aspek pemilihan media belajar yaitu media belajar perlu ditambah dan sesuai

dengan indikator. Pada aspek skenario pembelajaran guru memberikan saran

perbaikan untuk perlunya mengalokasikan waktu pembelajaran PJOK sebaiknya

tidak di siang hari . Saran perbaikan dari bapak BD dan ibu KK dapat dijabarkan

sebagai berikut:

Tabel 8. Saran Guru Pelaksana Kurikulum SD 2013 dan Revisi

No. Aspek yang dinilai Saran Revisi

A IDENTITAS RPP

1 Kelengkapan unsur identitas

RPP (Satuan pendidikan,

kelas, semester, tema, sub tema,

muatan pelajaran terkait,

pembelajaran ke, alokasi

waktu)

- -

B PERUMUSAN INDIKATOR

1 Kesesuaian rumusan indikator

dengan SKL, KI, dan KD

- -

2 Kesesuaian penggunaan kata

kerja operasional dengan

kompetensi yang diukur

- -

3 Kesesuaian dengan aspek - -

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

84

No. Aspek yang dinilai Saran Revisi

sikap spiritual, sikap sosial,

pengetahuan, dan

keterampilan

4 Rumusan indikator

menunjukkan kemampuan

berpikir tingkat tinggi

Usahakan

kemampuan berpikir

tingkat tinggi

Merubah kata kerja pada

indikator yang banyak

menggunakan kata kerja

menyebutkan dan

menjelaskan menjadi

menyimpulkan dan

membedakan

C PERUMUSAN TUJUAN PEMBELAJARAN

1 Kesesuaian tujuan

pembelajaran dengan

kompetensi dasar dan

indikator

- -

2 Kelengkapan komponen

ABCD (Audience, Behaviour,

Condition, Degree) dalam

rumusan tujuan pembelajaran

Cek ulang tujuan

pembelajaran

kususnya aspek sikap

yang masih banyak

belum ada degree

Memberikan degree pada

tujuan pembelajaran,

kususnya pada aspek

sikap yang belum ada

degree

3 Menggunakan kata kerja yang

dapat diamati dan diukur

- -

4 Rumusan tujuan hanya

mengandung satu (1) jenis

tingkah laku

- -

D PEMILIHAN MATERI AJAR

1 Kesesuaian materi ajar dengan - -

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

85

No. Aspek yang dinilai Saran Revisi

indikator/tujuan pembelajaran

2 Kesesuaian materi ajar dengan

lingkungan (kontekstual) dan

karakteristik peserta didik

- -

3 Kesesuaian materi ajar

dengan alokasi waktu

- -

E PEMILIHAN SUMBER BELAJAR

1 Kesesuaian sumber belajar

dengan KI dan KD

- -

2 Kesesuaian sumber belajar

dengan materi pembelajaran

dan pendekatan scientific

- -

3 Kesesuaian sumber belajar

dengan karakteristik peserta

didik

- -

4 Sumber belajar yang dikutip

ditulis dengan tata tulis baku

Ada beberapa

sumber belajar yang

ditulis belum

menggunakan tata

tulis dan kata-kata

yang baku

Mengganti sumber

belajar yang belum ditulis

dengan kata-kata baku

F PEMILIHAN MEDIA BELAJAR

1 Kesesuaian media belajar

dengan indikator/tujuan

pembelajaran.

- -

2 Kesesuaian media belajar - -

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

86

No. Aspek yang dinilai Saran Revisi

dengan materi pembelajaran

dan pendekatan scientific.

3 Kesesuaian media belajar

dengan karakteristik peserta

didik

- -

G METODE PEMBELAJARAN

1 Kesesuaian metode

pembelajaran dengan

indikator/tujuan pembelajaran

- -

2 Kesesuaian metode

pembelajaran dengan

pendekatan Scientific

- -

H SKENARIO PEMBELAJARAN

1 Menampilkan kegiatan

pendahuluan dengan jelas

(apersepsi, motivasi, orientasi)

- -

2 Menampilkan kegiatan inti

sesuai dengan pendekatan

scientific (mengamati,

menanya, menalar,

mencoba/mempraktikkan,

mengomunikasikan)

- -

3 Menampilkan kegiatan

penutup dengan jelas

(menyimpulkan, posttest,

refleksi, tindak lanjut)

- -

4 Kesesuaian penyajian dengan - -

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

87

No. Aspek yang dinilai Saran Revisi

materi pembelajaran

5 Skenario pembelajaran sesuai

dengan langkah-langkah

metode pembelajaran yang

dipilih dan kondisi/proses

yang dirumuskan dalam tujuan

pembelajaran

- -

5 Keterpaduan antar muatan

pelajaran tertata dengan baik

sehingga perpindahan antar

muatan pelajaran berjalan

landai

Perpindahan antar

mata pelajaran

buatlah lebih landai

Membenarkan skenario

pembelajaran dengan

membuat perpindahan

antar mata pelajaran

secara lebih landai

6 Rumusan skenario

pembelajaran berpotensi untuk

memberdayakan siswa

- -

7 Rumusan skenario

pembelajaran berpotensi untuk

terciptanya pembelajaran yang

menyenangkan dan bermakna

- -

8 Pengaturan skenario

pembelajaran dengan alokasi

waktu proporsional

- -

I PENILAIAN

1 Penilaian bersifat otentik

(kontekstual dan

menggunakan beragam teknik

penilaian) meliputi sikap

spiritual, sikap sosial,

- -

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

88

No. Aspek yang dinilai Saran Revisi

pengetahuan, dan

keterampilan

2 Kesesuaian teknik, bentuk,

dan instrumen penilaian

dengan indikator yang akan

dicapai

Teknik dan

instrumen penilaian

diperbaiki lagi

Memperbaiki beberapa

teknik penilaian, dengan

membuat lebih sesuai dan

benar-benar mengukur

aspek yang di ukur

3 Kesesuaian kunci jawaban

dengan soal

- -

4 Kesesuaian tugas dengan

rubrik penilaian

Rubrik penilaian

diperbaiki

Memperbaiki beberapa

rubrik penilaian sehingga

sesuai dengan tugas

5 Kesesuaian pedoman

penskoran dari soal dan rubrik

penilaian

Pedoman penskoran

diperbaiki

Memperbaiki beberapa

pedoman penskoran

sehingga sesuai dengan

soal dan rubrik penilain

J LEMBAR KERJA SISWA (LKS)

1 Kelengkapan unsur-unsur

LKS (tujuan, petunjuk,

kegiatan belajar, dan refleksi)

Lembar kerja siswa

dilengkapi dengan

refleksi

Menambahkan beberapa

refleksi pada lembar kerja

siswa yang belum

tersedia refleksi

2 Rumusan petunjuk LKS

sederhana dan mudah

dipahami siswa

- -

3 Rumusan kegiatan

pembelajaran dalam LKS

- -

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

89

No. Aspek yang dinilai Saran Revisi

singkat, sederhana, dan mudah

dipahami siswa

4 Urutan kegiatan pembelajaran

pada LKS runtut

- -

5 Kegiatan pembelajaran dalam

LKS memungkinkan

tercapainya indikator/tujuan

pembelajaran

- -

6 Kegiatan pembelajaran dalam

LKS mencerminkan

pendekatan scientific

Cek kembali

pendekatan saintifik

apakah sudah semua

di laksanakan

Menambahkan

pendekatan saintifik yang

belum dilaksanakan pada

kegiatan pembelajaran

7 Bahasa yang digunakan pada

LKS sesuai dengan tingkat

perkembangan siswa

- -

8 Tersedia beberapa pertanyaan

untuk refleksi

Tidak tersedia

refleksi

Membuat refleksi pada

setiap pembelajaran yang

belum tersedia refleksi

9 Tampilan LKS indah dan

menarik

Kurang menarik Membuat lembar kerja

siswa lebih menarik

dengan menambah

gambar-gambar.

J BAHASA

1 RPP menggunakan Bahasa

Indonesia yang baik dan benar

EYD diperbaiki Memperbaiki semua

perangkat pembelajaran

yang kurang sesuai

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

90

No. Aspek yang dinilai Saran Revisi

dengan EYD

E. Kajian Produk Akhir dan Pembahasan

Produk akhir diperoleh dari saran perbaikan yang diberikan oleh kedua

validator Pakar Kurikulum SD 2013 dan dua guru SD pelaksana Kurikulum SD

2013. Peneliti melakukan revisi pada produk awal yang dihasilkan. Revisi

dilakukan sesuai dengan saran perbaikan yang diberikan oleh para validator.

Revisi bertujuan untuk menghasilkan produk akhir yang lebih baik dari pada

produk awal. Produk akhir dikemas menjadi satu jilid Rencana Pelaksanaan

Pembelajaran Tematik Harian beserta ringkasan materi, penilaian, dan lembar

kerja siswa beserta soal postes untuk kelas IV SD.

1. Kajian Produk Akhir

Produk akhir yang dihasilkan pada Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Tematik Harian (RPPTH) yaitu telah direvisi sesuai dengan saran perbaikan yang

diberikan oleh validator. Peneliti menambahkan dan memperbaiki RPPTH beserta

penilaian sesuai dengan saran yang diberikan. Komponen yang terdapat pada

RPPTH yaitu 1) Identitas RPPTH, 2) Kompetensi Inti, 3) Kompetensi Dasar dan

Indikator, 4) Tujuan Pembelajaran, 5) Materi Pembelajaran, 6) Metode dan

Pendekatan, 7) Media, Alat dan Sumber Belajar, 8) Langkah-langkah Kegiatan

Pembelajaran, 9) Penilaian, 10) lampiran-lampiran berupa ringkasan materi,

rubrikk penilaian, lembar kerja siswa beserta gambar media dan soal postes.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

91

Pertama, identitas RPPTH berisikan nama satuan instansi, kelas,

tema/subtema, pembelajaran ke-, muatan pelajaran terkait dan alokasi waktu.

Kedua adalah kompetensi inti, kompetensi inti merupakan gambaran mengenai

kompetensi yang harus dipelajari dalam aspek sikap social, sikap spiritual,

pengetahuan dan keterampilan.

Ketiga, kompetensi dasar dan indikator. Kompetensi dasar adalah

kemampuan khusus yang mencangkup sikap sosial dan spiritual, pengetahuan dan

keterampilan. Sedangkan indikator dikembangkan sesuai karakter siswa dan

digunakan sebagai alat untuk penilaian. Kompetensi dasar dan indikator disusun

dengan urutan kompetensi yang mencangkup pengetahuan, keterampilan dan

sikap sosial dan spiritual.

Keempat, tujuan pembelajaran disusun berdasarkan kompetensi dasar dan

menggunakan kata kerja yang operasional sehingga dapat diukur dan diamati.

Tujuan pembelajaran mengandung ABCD yaitu Audience, Behavior, Condition,

dan Degree. Kelima adalah materi pembelajaran hanya dituliskan materi pokok

yang akan dipelajari dalam pembelajaran. Keenam metode pembelajaran dan

pendekatan. Metode pembelajaran dituliskan sesuai dengan kegiatan yang

dilakukan dalam pembelajaran. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan

tematik integratif dan pendekatan saintifik. Kedua pendekatan ini merupakan

pendekatan yang digunakan dalam kurikulum 2013

Ketujuh yaitu media, alat dan sumber belajar yang digunakan pada setiap

pembelajaran berbeda-beda disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran yang

dilakukan. Kedelapan, langkah-langkah pembelajaran yaitu urutan skenario

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

92

pembelajaran mengenai kegiatan yang akan dilakukan dari kegiatan awal yang

memuat apersepsi, motivasi dan orientasi, kemudian masuk kegiatan inti dan

berakhir dengan kegiatan akhir yaitu mengimpulkan, mengerjakan soal postes dan

refleksi. Kesembilan yaitu penilaian, penilaian berisi jenis/tekhnik penilaian,

bentuk instrumen dan pedoman penskoran. Penilaian yang lebih rinci dijadikan

lampiran pada RPPTH. Kesepuluh lampiran-lampiran yang berisi ringkasan

materi pembelajaran, rubrik penilaian, lember kerja siswa beserta media gambar

dan soal postes.

Selain melakukan revisi pada RPPTH, peneliti juga melakukan revisi pada

lembar kerja siswa sesuai dengan saran perbaikan yang diberikan oleh validator.

Lembar kerja siswa dibuat dengan menggunakan pendekatan tematik integratif

dan pendekatan saintifik pada kegiatan-kegiatan yang dibuat. Pada lembar kerja

siswa terdapat beberapa muatan pelajaran yang digabungkan menjadi satu dalam

suatu pembelajaran. Perpindahan muatan pelajaran tidak tampak pada kegiatan

pembelajaran. Kegiatan yang dibuat di dalam lembar kerja siswa mencerminkan

pendekatan saintifik yang dapat mengaktifkan siswa, sehingga guru hanya

menjadi fasilitator dan memberi penegasan pada materi yang belum dipahami

siswa. Pada kegiatan di dalam lembar kerja siswa merangsang siswa untuk

melakukan pengamatan, tanya jawab, berdiskusi dan mempraktikkan suatu hal.

Berdasarkan hasil revisi lembar kerja siswa dibuat dengan semenarik mungkin

baik dalam kegaitan maupun tampilannya.

Pada lembar kerja siswa juga terdapat refleksi. Refleksi berisikan beberapa

pertanyaan untuk siswa yang bertujuan sebagai sarana siswa untuk menuangkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

93

apa yang dirasakan dan apa yang telah dilakukan pada pembelajaran tersebut.

Selain itu pada lembar kerja siswa juga terdapat evaluasi. Evaluasi dilakukan pada

akhir pembelajaran berupa soal postes yang bertujuan untuk mengukur tingkat

pemahaman siswa terkait meteri yang telah diberikan. Dalam pembelajaran ke

enam terdapat ulangan evaluasi formatif pada akhir pembelajaran. Ulangan

evaluasi formatif tersebut dilakukan untuk mengetahui pencapaian kompetensi

dalam satu subtema. Daftar pustaka juga diserta pada lembar kerja siswa. Daftar

pustaka berisi mengenai buku-buku dan referensi lain yang digunakan dalam

pembuatan lembar kerja siswa yang mengacu Kurikulum SD 2013.

2. Pembahasan

Berdasarkan pembuatan perangkat pembelajaran dan hasil validasi oleh dua

orang pakar Kurikulum SD 2013 serta dua orang guru SD pelaksana Kurikulum

SD 2013 diperoleh hasil bahwa perangkat pembelajaran tersebut masuk dalam

kategori “baik” dengan skor rerata “4,03”. Hasil tersebut peneliti jabarkan pada

tabel sebagai berikut:

Tabel 9. Rekapitulasi Validasi Pakar Kurikulum SD 2013 dan

Guru SD Pelaksana Kurikulum SD 2013

No. Validasi Perangkat Pembelajaran

Skor Kategori

1. Pakar Kurikulum SD 2013 3,71 Baik

2. Pakar Kurikulum SD 2013 4,11 Baik

3. Guru SD Kelas IV 4,33 Sangat Baik

4. Guru SD Kelas IV 3,97 Baik

Jumlah 16,12

Rerata (Jumlah total: Responden) 4,03

Kategori Baik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

94

Hasil validasi tersebut berpedoman pada 11 aspek yaitu 1) identitas RPP, 2)

perumusan indikator, 3) perumusan tujuan pembelajaran, 4) pemilihan materi ajar,

5) pemilihan sumber belajar, 6) pemilihan media belajar, 7) metode pembelajaran,

8) skenario pembelajaran, 9) penilaian, 10) lembar kerja siswa, 11) bahasa. Pada

validasi perangkat pembelajaran, pakar Kurikulum SD 2013 (A) memberi skor

3,71 dengan kategori “Baik”. Pakar Kurikulum SD 2013 (B) memberi skor “4,11”

dengan kategori “baik”. Pada guru SD kelas IV (A) memberi skor “4,33” dengan

kategori “sangat baik”. Guru SD pelaksana kurikulum 2013 (B) memberi skor

“3,97” dengan kategori “baik”. Dari keseluruhan hasil validasi tersebut

didapatkan rerata skor “4,03” dengan kategori “baik”.

Perangkat pembelajaran dikategorikan “baik” karena sudah memenuhi

semua aspek RPPTH. Dalam RPPTH yang dibuat memuat 1) identitas RPPTH

sudah lengkap, 2) perumusan indikator sudah sesuai dengan SKL, KI dan KD dan

sudah mencerminkan kegiatan berpikir tingkat tinggi, contohnya: pada pelajaran

PPKn siswa tidak hanya menyebutkan dan menjelaskan hak dan kewajiban di

lingkungan sekolah, warga, dan masyarakat tetapi juga sampai pada menemukan

contoh pelaksanaan hak dan kewajiban sebagai anggota masyarakat, 3) perumusan

tujuan pembelajaran sudah mengandung ABCD yaitu Audience, Behavior,

Condition, dan Degree contohnya: Melalui membaca teks petualangan siswa dapat

menemukan minimal 1 informasi penting yang digali dari berita petualangan., 4)

pemilihan materi ajar sudah sesuai dengan kegiatan pembelajaran, 5) pemilihan

sumber belajar sudah relevan, 6) pemilihan media belajar sudah menarik dan

sesuai, 7) metode pembelajaran sudah menggunakan pendekatan tematik integratif

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

95

yaitu pendekatan terpadu yang menggunakan tema untuk mengaitkan beberapa

mata pelajaran sehingga dapat memberikan pengalaman bermakna kepada peserta

didik, Majid (2014:80). Pendekatan saintifik yaitu pendekatan pembelajaran yang

menggunakan tahapan ilmiah agar peserta didik secara aktif mengonstruk konsep,

hukum atau prinsip melalui tahapan-tahapan dengan mengamati, menanya,

menalar, mencoba, dan mengkomunikasikan hasil yang ditemukan

(Kemendikbud: 2013). Skenario pembelajaran sudah mencerminkan kegiatan

pendekatan saintifik dalam pembelajaran contoh pada pembelajaran 2, siswa

membaca teks dan mengamati tanaman anggrek (mengamati), siswa membuat

pertanyaan mengenai gambar dan teks (menanya), siswa menjawab pertanyaan

mengenai teks dan gambar (mencoba), siswa menuliskan informasi penting dari

gambar dan dari teks yang mereka baca (menalar), dan siswa mempresentasikan

hasil yang mereka temukan (mengkomunikasikan) 9) penilaian sudah

menggunakan penilaian otentik, penilaian otentik adalah kegiatan menilai peserta

didik yang menekankan pada apa yang seharusnya dinilai, baik dari proses

maupun dari hasil dengan berbagai instrumen penilaian yang disesuaikan dengan

tuntutan kompetensi yang ada pada (KI) dan (KD), Kunandar (2013:35). 10)

lembar kerja siswa dibuat semenarik mungkin dan sesuai dengan kegiatan

pembelajaran, 11) bahasa yang digunakan sudah menggunakan bahasa yang baik

dan benar. Dengan demikian, produk yang dikembangkan dapat dikatakan

memiliki kualitas yang baik dan layak untuk digunakan sebagai perangkat

pembelajaran yang mengacu pada Kurikulum SD 2013.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

96

BAB V

PENUTUP

Bab ini memaparkan kesimpulan, keterbatasan penelitian dan saran.

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan sebagai

berikut:

a. Perangkat pembelajaran yang mengacu Kurikulum SD 2013

dikembangkan dengan langkah penelitian dan pengembangan dari

hasil modifikasi antara model pengembangan perangkat

pembelajaran model Kemp dan prosedur penelitian R&D model

Borg dan Gall. Pengembangan tersebut meliputi lima langkah

pengembangan yaitu 1) potensi dan masalah, 2) pengumpulan data,

3) desian produk, 4) validasi ahli, 5) revisi desain, sampai

dihasilkan desain produk akhir yang berupa perangkat

pembelajaran mengacu Kurikulum SD 2013 subtema

keanekagraman hewan dan tumbuhan untuk siswa kelas VI sekolah

dasar.

b. Berdasarkan hasil penelitian pengembangan yang telah melalui

beberapa tahap antara lain validasi ahli yaitu validasi oleh dua

orang dosen pakar Kurikulum SD 2013 dan dua orang guru SD

pelaksana kurikulum 2013. Pada validasi perangkat pembelajaran,

pakar Kurikulum SD 2013 (A) memberi skor “3,71”dengan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

97

kategori “baik”. Pakar Kurikulum SD 2013 (B) memberi skor

“4,11”. dengan kategori “baik”. Pada guru SD kelas IV (A)

memberi skor 4,33. dengan kategori “sangat baik”. Pada guru SD

(B) memberi skor 3,97. dengan kategori “baik” Dari hasil validasi

tersebut diperoleh skor rerata perangkat pembelajaran “4,03”. Skor

tersebut menunjukkan bahwa perangkat pembelajaran yang

mengacu Kurikulum SD 2013 subtema keanekagraman hewan dan

tumbuhan kelas VI sekolah dasar memiliki kualitas “baik: yang

dapat ditinjau pada 11 aspek yaitu 1) identitas RPPTH, 2)

perumusan indikator, 3) perumusan tujuan pembelajaran, 4)

pemilihan materi ajar, 5) pemilihan sumber belajar, 6) pemilihan

media belajar, 7) metode pembelajaran, 8) skenario pembelajaran,

9) penilaian, 10) lembar kerja siswa, 11)bahasa.

B. Keterbatasan Penelitian

Perangkat pembelajaran yang dikembangkan pada penelitian ini

memiliki beberapa keterbatasan yang dapat dipaparkan sebagai berikut:

a. Wawancara untuk analisis kebutuhan hanya dilakukan dengan satu

orang guru SD kelas IV dan hanya dilakukan pada satu sekolah.

b. Tidak dilaksanakannya uji coba lapangan pada perangkat

pembelajaran yang dikembangkan. Hal tersebut dikarenakan

perangkat pembelajaran lebih kepada penilaian dari guru, dan

keterbatasan waktu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

98

C. Saran

Saran yang dapat diberikan kepada peneliti yang akan

mengembangkan perangkat pembelajaran yang mengacu Kurikulum SD

2013 selanjutnya adalah sebagai berikut:

a. Wawancara untuk analisis kebutuhan sebaiknya dilakukan kepada

beberapa guru SD kelas IV pelaksana kurikulm 2013 dan dilakukan

pada beberapa sekolah agar lebih banyak mengetahui masalah

pelaksanaan kurikulum 2013.

b. Perangkat pembelajaran yang dikembangkan alangkah baiknya

dilakukan uji coba lapangan sesuai dengan waktu yang telah

dialokasikan agar lebih terbukti keefektifan produk yang

dikembangkan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

99

DAFTAR REFERENSI

Ahmadi. 2014. Pengembangan & Model Pembelajaran Tematik integratif.

Jakarta: Prestasi Pustakaraya.

Daryanto. (2014). Pengembangan Perangkat Pembelajaran. Yogyakarta:

Gava Media.

Daryanto dan Herry Sudjendro. 2014. Siap menyongsong Kurikulum 2013.

Yogyakarta: Gava Media

Gunawan, Heri. (2012). Pendidikan Karakter Konsep dan Implementasi.

Bandung: Alfabeta

Hariyanto, dkk. (2011). Pendidikan Karakter. Bandung: PT Remaja

Rosdakarya

Hidayat, Sholeh. (2013). Pengembangan Kurikulum Baru. Bandung: PT

Remaja Rosdakarya.

Hosnan. (2014). Pendekatan Saintifik dan Kontekstual Dalam Pembelajaran

Abad 21. Bogor: Ghalia Indonesia

Kunandar. (2013). Penilaian Autentik. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Kurinasih, Imas. (2014). Implementasi Kurikulum 2013 Konsep dan

Penerapan. Surabaya: Kata Pena.

Kesuma, Dharma. Cepi Triatna, Johar Permana. 2011. Pendidikan Karakter:

Kajian Teori dan Praktik di Sekolah. Bandung: PT Remaja

Rosdakarya.

Kemp, Jerold E. dkk. 2011. Design Effective Instruction. America: John

Wiley & Sons.

Majid, Abdul. (2014). Pembelajaran Tematik Terpadu. Bandung: PT

Remaja Rosdakarya.

Mulyasa. (2013). Pengembangan dan Implementasi Kurikulum 2013.

Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Muslich, Masnur. (2011). Authentic Assesment: Penilaian Berbasis Kelas

dan Kompetensi. Bandung: PT Refika Aditama.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

100

Nurgiyantoro, Burhan. (2011). Penilaian Otentik Dalam Pembelajaran

Bahasa. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press

Safitri Eka Ambarwati (2014). Pengembangan Perangkat Pembelajaran

Subtema Pengalaman Masa Kecil Mengacu Kurikulum Sd 2013

Untuk Siswa Kelas Satu (1) Sekolah Dasar (Skripsi tidak

diterbitkan),

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D.

Bandung: ALFABETA

Sukardjo. (2008). Kumpulan Materi Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta:

Prodi Teknologi Pembelajaran, PPS UNY.

Wibowo, Agus. (2013). Pendidikan Karakter Berbasis Sastra. Yogyakarta:

Pustaka Pelajar.

Widyastono, Herry. 2014.Pengembangan Kurikulum di Era Otonomi

Daerah dari Kurikulum 2004, 2006, ke Kurikulum 2013. Jakarta:

Bumi Aksara.

Wismantaka, Vitus Winda Ari. 2014. Pengembangan Bahan Ajar Mengacu

Kurikulum 2013 Subtema Meneladani Sikap Pahlawan Bangsaku

untuk Siswa Kelas IV Sekolah Dasar. (Skripsi tidak diterbitkan).

Yogyakarta: USD

Yohanna. (2011). Pengembangan Bahan Ajar Yang Terintegrasi Dengan

Pendidikan Karakter Untuk Keterampilan Membaca Pada Mata

Pelajaran Bahasa Indonesia SD Kelas IV Semester Gasal”. (Skripsi

tidak diterbitkan). Yogyakarta: USD

Zubaedi. 2011. Desain Pendidikan Karakter: Konsepsi dan Aplikasinya

dalam Lembaga Pendidikan Edisi Pertama. Jakarta: Kencana.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

101

LAMPIRAN 1

Surat Ijin

Penilitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

102

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

103

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

104

LAMPIRAN 2

Surat

Keterangan

Penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

105

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

106

LAMPIRAN 3 Rangkuman

Wawancara Survei

Kebutuhan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

107

Instrumen Survai Kebutuhan

No. Daftar Pertanyaan Jawaban Pertanyaan

1 Sejauh mana pemahaman

Bapak/Ibu terhadap Kurikulum

SD 2013?

Guru menjawab kurikulum 2013 itu adalah kurikulum

yang penyampaiannya secara utuh, Guru juga

menambahkan bahwa dia masih banyak perlu belajar

mengenai kurikulum 2013, selama ini beliau memahami

dari apa yang diberikan pemerintah lewat diklat-diklat.

yang beliau tau bahwa kurikulum 2013 disampaikan

secara holistik dalam 1 tema dan tidak terpisah antar mata

pelajaran berbeda dengan KTSP pada kelas VI yang

terdapat beberapa mata pelajaran yang terpisah.

2 Sejauh mana pemahaman

Bapak/Ibu terkait dengan

perumusan indikator dan

tujuan pembelajaran yang

mempertimbangkan keutuhan

pribadi siswa?

Guru memberikan jawaban bahwa pada KTSP perumusan

indikator dan tujuan lebih mempertimbangkan pada aspek

pengetahuan semata berbeda dengan perumusan indikator

dan tujuan pada Kurikulum 2013 yang meliputi 4

kompetensi yakni pengetahuan, keterampilan, sikap

spiritual dan sikap sosial. Kompetensi 1 dan 2 boleh tidak

semuanya di tulis setiap mata pelajaran asalkan dalam satu

pembelajaran ada mata pelajaran yang memuat

kempetensi 1 dan 2.

3 Sejauh mana pemahaman

Bapak/Ibu terkait dengan

pendekatan tematik integratif

dalam pembelajaran?

Guru menjawab bahwa pembelajaran tematik integratif

adalah pembelajaran yang memuat beberapa mata

pelajaran kemudian disatukan dalam 1 kegiatan

pembelajaran dan penyampaiannya tidak boleh terpisah.

4 Sejauh mana pemahaman

Bapak/Ibu terkait dengan

penerapan pendekatan saintifik

dalam pembelajaran?

Guru menjawab bahwa yang dimaksud dengan

pendekatan saintifik adalah pendekatan pembelajaran

yang memiliki 5 tahap kegiatan, mengamati, menanya,

menalar, mencoba, menyimpulkan. Beliau menambahkan

bahwa 5 kegiatan pembelajaran dari pendekatan saintifik

ini tidak harus urut.

5 Sejauh mana pemahaman

Bapak/Ibu terkait dengan

penilaian otentik?

Guru menjawab bahwa yang dimaksud dengan penilaian

otentik adalah penilaian yang dilakukan secara

keseluruhan, menurut beliau penilaian otentik dilakukan

secara keseluruhan yang meliputi semua aspek, hal ini

untuk melihat perkembangan siswa. Beliau menambahkan

penilaian otentik hendaknya dilakukan secara

berkesinambungan

6 Apakah Bapak/Ibu masih

memerlukan contoh-contoh

rubrik penilaian non tes?

Guru menjawab bahwa rubrik-rubrik penilaian non tes

beliau sudah punya, tetapi kalau ada contoh yang lebih riil

dan lebih baik guru membutuhkan sebagai bahan

perbandingan untuk memahami dan belajar. Beliau

menambahkan bahwa penilaian otentik itu sangat berat,

beliau sudah melaksanakan penilaian otentik tetapi

pelaksanaannya belum maksimal. Hal ini disebabkan

karna keterbatasan SDM yang belum mahir, keterbatasan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

108

sarana prasarana, dan yang menjadi sangat berat adalah

jumlah murid yang banyak dengan waktu yang sedikit.

Beliau belum dapat menemukan bagaimana penilaian

otentik yang efektif, selama ini penilaian otentik

dilakukan tertatih-tatih, beliau menjalankan sebisa

mungkin.

7 Sejauh mana pemahaman

Bapak/Ibu terkait dengan

penguatan pendidikan karakter

dalam pembelajaran?

Guru menjawab dalam kurikulum 2013 pendidikan

karakter setiap hari muncul dalam kegiatan pembelajaran

berbeda dengan KTSP yang hanya menitikberatkan

pendidikan karakter pada mata pelajaran agama dan PKn

saja. Beliau menambahkan dengan adanya pendidikan

karakter yang termuat setiap harinya dalam kegiatan

pembelajaran diharapkan setelah lulus siswa tidak hanya

memiliki pengetahuan yang cukup tetapi juga memiliki

karakter yang baik.

8 Sejauh mana pemahaman

Bapak/Ibu terkait dengan

jenis-jenis karakter yang akan

dikembangkan oleh

Kementerian Pendidikan dan

Kebudayaan Nasional?

Guru menjawab bahwa ada 18 jenis karakter yang

dikembangkan oleh kemedikbud, beliau belum menghafal

apa saja 18 karakter yang dikembangkan, menurut beliau

karakter itu merupakan sikap yang baik, beliau dalam

mengajar tidak pernah melihat apa saja karakter yang

dikembangkan yang penting sikap apa saja yang baik dan

cocok untuk siswa beliau berikan. Sebagai contoh yang

beliau sampaikan, seperti budaya jawa kalau berjalan di

depan orag tua harus menunduk, beliau pun

mengajarkannya kepada siswanya.

9 Kesulitan-kesulitan apa yang

Bapak/Ibu alami dalam

mengembangkan perangkat

pembelajaran mengacu

Kurikulum SD 2013?

Mengapa?

Guru menjawab kesulitan tidak terlalu signifikan hal ini

karena sudah ada buku guru dan siswa meskipun belum

sempurna, yang menjadi kesulitan menurut beliau adalah

instrumen penilaian yang beragam itu yang membuat

beliau sedikit kesulitan, hal ini dikarnakan dengan jumlah

siswa yang banyak dan waktu yang sedikit. Beliau

menambahkan bila ada penilaian yang lebih efektif dan

cukup mengukur beliau sangat mau menerimanya.

10 Apakah contoh-contoh

perangkat pembelajaran yang

sesuai tuntutan Kurikulum

2013 tersedia di Sekolah

Bapak/Ibu?

Guru menjawab sudah tersedia tapi belum maksimal,

beliau masih membutuhkan rubrik penilaian dari karakter

sikap yang beliau belum miliki, guru menambahkan untuk

penilaian sikap yang beliau miliki belum sesungguhnya

mengukur dari aspek yang mau diukur, jadi guru masih

membutuhkan rubrik penilaian sikap yang efektif dan bisa

mengukur aspek yang mau diukur.

11 Apakah Bapak/Ibu masih

memerlukan contoh-contoh

perangkat pembelajaran yang

sesuai dengan tuntutan

Kurikulum SD 2013?

Guru menjawab contoh perangkat pembelajaran sudah

ada, namun beliau membutuhkan jika ada sebagai bahan

rujukan terutama untuk rubrik penilaian. Rubrik penilaian

terutama penilaian sikap guru sangat membutuhkan karna

selama ini contoh rubrik penilaian sikap sangat jarang

kalaupun ada itu kurang efektif menurutnya.

12 Karakteristik/ciri-ciri RPPTH Guru menjawab beliau sudah bisa mengembangkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

109

yang mengacu Kurikulum SD

2013 yang Bapak/Ibu

butuhkan?

RPPTH namun belum maksimal hal ini dikarnakan

kurikulum 2013 masih baru menurutnya, secara teoritis

beliau sudah tau meskipun belum mendalam tetapi pada

pelaksanaannya, beliau masih banyak menemukan

kesulitan-kesulitan terutama saat mengembangkan rubrik

penilaian.

13 Saran apa yang dapat

Bapak/Ibu berikan terkait

dengan penyusunan perangkat

pembelajaran yang mengacu

pada Kurikulum SD 2013?

Guru menjawab perangkat pembelajaran yang dibuat

menurutnya harus dapat mengembangkan potensi siswa

dan sesuai dengan tujuan kurikulum SD 2013.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

110

LAMPIRAN 4 Data Mentah Skor

Validasi Pakar

Kurikulum SD 2013

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

111

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 129: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

112

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 130: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

113

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 131: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

114

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 132: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

115

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 133: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

116

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 134: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

117

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 135: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

118

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 136: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

119

LAMPIRAN 5 Data Mentah Skor

Validasi Guru Kelas

IV SD Pelaksana

Kurikulum SD 2013

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 137: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

120

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 138: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

121

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 139: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

122

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 140: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

123

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 141: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

124

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 142: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

125

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 143: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

126

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 144: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

127

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 145: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

128

LAMPIRAN 6

SILABUS

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 146: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

129

SILABUS PEMBELAJARAN TEMATIK SD

Berdasarkan Kurikulum SD 2013

Satuan Pendidikan : SD/MI

Kelas : IV (empat)

Tema/Subtema : Keindahan Alam Negeriku/Keanekagraman Hewan dan Tumbuhan

Alokasi Waktu : 1 Minggu (6 Pertemuan)

Muatan Pelajaran dan

KD

Indikator Meteri

Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran Penilaian Alokasi

Waktu

Sumber Belajar

PEMBELAJARAN 1

Matematika

3.7 Menentukan operasi

penjumlahan dan

pengurangan bilangan

desimal

4.2 Menyatakan pecahan

ke bentuk desimal dan

persen

2.1 Menunjukkan sikap

kritis, cermat dan teliti,

jujur, tertib dan mengikuti

aturan, peduli, disiplin

waktu, tidak mudah

menyerah serta

bertanggung jawab dalam

mengerjakan tugas.

1.1 Menerima,

menjalankan, dan

menghargai ajaran agama

Matematika

3.7. 1 Menjelaskan

operasi penjumlahan

bilangan desimal dan

persen.

3.7.2 Menjelaskan

operasi pengurangan

bilangan desimal dan

persen.

4.2.1 Mengisi tabel dari

hasil observasi operasi

penjumlahan bilangan

desimal dan persen.

2.1.1 Menunjukkan sikap

kritis dalam

pembelajaran

2.1.2 Menunjukkan sikap

teliti dalam mengerjakan

tugas operasi

1. Matematika: operasi

penjumlahan

bilangan desimal

dan persen.

2. IPA: 3. Pemanfaatan

sumber daya

alam (Hewan

langka dan tidak

langka)

4. B.Indnesia:

Menyimpulkan

berita teks

petualangan.

Siswa mengamati gambar yang

terdiri dari hewan langka dan tidak

langka. (mengamati)

Siswa membuat pertanyaan yang

mereka anggap penting berdasarkan

gambar tersebut. (menanya)

Siswa mendiskusikan jawaban atas

pertanyaan yang telah mereka tulis

dengan pasangan masing-masing.

(menalar)

Siswa mengelompokkan hewan

tersebut berdasarkan langka atau

tidak langka pada tabel yang telah

disediakan dengan penjelasan dan

panduan guru. (mencoba)

Matematika

1. Pengetahuan : tes

tertulis

2. Keterampilan:

Produk

3. Sikap

individu/sosial:

observasi

4. Spiritual:

observasi

IPA

1. Pengetahuan; tes

tertulis

2. Keterampilan;

produk dan unjuk

kerja

3. Sikap

6 JP Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan. 2014.

Indahnya Negeriku:

Buku Guru Tematik

Terpadu Kurikulum

2013 Untuk SD/MI

Kelas IV-- Edisi

Revisi. Jakarta:

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan.

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan. 2014.

Indahnya Negeriku:

Buku Siswa Tematik

Terpadu Kurikulum

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 147: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

130

yang dianutnya.

IPA

3.7 Mendeskrpisikan

hubungan antara sumber

daya alam dengan

lingkungan, teknologi, dan

masyarakat

4.6 Menyajikan laporan

tentang sumberdaya alam

dan pemanfaatannya oleh

masyarakat

2.1 Menunjukkan perilaku

ilmiah (memiliki rasa ingin

tahu; obyektif; jujur; teliti;

cermat; tekun; hati-hati;

bertanggung jawab;

terbuka; dan peduli

lingkungan) dalam

aktivitas sehari-hari

sebagai wujud

implementasi sikap dalam

melakukan inkuiri ilmiah

dan berdiskusi

1.1 Bertambah

keimanannya dengan

menyadari hubungan

keteraturan dan

kompleksitas alam dan

jagad raya terhadap

kebesaran Tuhan yang

menciptakannya, serta

penjumlahan.

2.1.3Menunjukkan sikap

disiplin waktu dalam

mengumpulkan tugas

1.1.1 Mewujudkan rasa

syukur atas keberagaman

yang ada di lingkungan

sekolah.

IPA

3.7.1 Mendeskripsikan

hewan langka di

Indonesia

3.7. 2 Membedakan

hewan langka dan tidak

langka

4.6.1 Menyimpulkan

laporan berita perburuan

hewan langka dengan

bahasa yang baku

2.1.1 Menunjukkan sikap

rasa ingin tau dalam

menemukan contoh-

contoh sumber daya

alam.

2.1.2 Menunjukkan sikap

obyektif dalam menggali

informasi mengenai

sumberdaya alam

2.1.3 Bertanggung jawab

terhadap tugas yang

diberikan

1.1.1 Berdoa sebagai wujud

rasa syukur atas alam

jagad raya terhadap

kebesaran Tuhan dengan

wujud disiplin dalam

beribadah dan berdoa.

Siswa mempresentasikan hasilnya

dalam kelompok masing-

masing(mengkomunikasikan)

individu/sosial;

observasi

4. Spiritual;

observasi

B. Indonesia

1. Pengetahuan; tes

tertulis

2. Keterampilan;

Observasi

3. Sikap

individu/sosial;

observasi

4. Spiritual;

observasi

2013 Untuk SD/MI

Kelas IV -- Edisi

Revisi. Jakarta:

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan.

Http. www.

macam+media+opera

si+bilangan+desimal

+dan+persen&imgdii

=_&imgrc=Ja2N_vn

OAI1QEM%253A%.

Diunduh tanggal 25

Januari 2015 jam 8:15

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 148: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

131

mewujudkannya dalam

pengamalan ajaran agama

yang dianutnya.

B. Indonesia

3.4 Menggali informasi

dari teks cerita petualangan

tentang lingkungan dan

sumber daya alam dengan

bantuan guru dan teman

dalam bahasa Indonesia

lisan dan tulis dengan

memilih dan memilah

kosakata baku

4.4 Menyajikan teks cerita

petualangan tentang

lingkungan dan sumber

daya alam secara mandiri

dalam teks bahasa

Indonesia lisan dan tulis

dengan memilih dan

memilah kosakata baku

2.4 Memiliki kepedulian

terhadap lingkungan dan

sumber daya alam melalui

pemanfaatan bahasa

Indonesia

1.2 Mengakui dan

mensyukuri anugerah

Tuhan yang Maha Esa atas

keberadaan lingkungan

dan sumber daya alam, alat

teknologi modern dan

tradisional, perkembangan

teknologi, energi, serta

permasalahan sosial.

B. Indonesia

3.4.1 Menjelaskan

dengan mengguna-kan

kata-kata sendiri dari

informasi yang digali

dari berita petualangan.

3.4.2 Menceritakan

kembali mengguna-kan

kata-kata sendiri dari

informasi yang digali

dari berita petualangan.

4.4.1 Mempresentasikan

teks cerita petualangan

tentang lingkungan dan

sumber daya alam

dengan intonasi dan

suara yang jelas

2.4.1 Teliti dalam

melaporkan pengamatan

sumber daya alam

melalui penggunaan

bahasa Indonesia sesuai

dengan EYD

1.2.1 Bersyukur atas

keberadaan lingkungan

dan sumber daya alam,

alat teknologi modern

dan tradisional,

perkembangan teknologi,

energi, serta

permasalahan sosial

dengan cara tidak

merusak barang-barang

yang ada di dalam kelas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 149: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

132

dan di sekolah.

PEMBELAJARAN 2

B. Indonesia

3.4 Menggali informasi

dari teks cerita petualangan

tentang lingkungan dan

sumber daya alam dengan

bantuan guru dan teman

dalam bahasa Indonesia

lisan dan tulis dengan

memilih dan memilah

kosakata baku.

4.4 Menyajikan teks cerita

petualangan tentang

lingkungan dan sumber

daya alam secara mandiri

dalam teks bahasa

Indonesia lisan dan tulis

dengan memilih dan

memilah kosakata baku

2.4 Memiliki kepedulian

terhadap lingkungan dan

sumber daya alam melalui

pemanfaatan bahasa

Indonesia

1.2 Mengakui dan

mensyukuri anugerah

Tuhan yang Maha Esa atas

keberadaan lingkungan

dan sumber daya alam, alat

teknologi modern dan

tradisional, perkembangan

teknologi, energi, serta

permasalahan sosial.

PPKn

3.2 Memahami hak dan

B. Indonesia

3.4.1 Menemukan

informasi penting yang

digali dari berita

petualangan.

3.4.2 Menyimpulkan

informasi penting yang

digali dari berita

petualangan.

4.4.1 Menuliskan

pengalaman melalui

cerita petualangan

tentang lingkungan dan

sumber daya alam secara

mandiri.

2.2.1 Peduli terhadap

lingkungan dan sumber

daya alam dengan cara

rajin merawat tanaman di

sekolah

1.2.1 Mewujudkan sikap

syukur atas keberadaan

lingkungan dan sumber

daya alam, alat teknologi

modern dan tradisional,

perkembangan teknologi,

energi, serta

permasalahan sosial

dengan berdoa.

PPKn

3.2.1 Menjelaskan hak

sebagai warga sekolah,

keluarga dan masyarakat

B. Indonesia:

Menulis cerita

petualangan

lingkungan dengan

paragraf yang

runtut

PPKn: Hak dan kewajiban

sebagai warga

terhadap

lingkungan.

PJOK:

Mempraktikkan

kombinasi gerak

dasar.

1. Siswa mengamati gambar dan

membaca kisah petualangan tentang

Pesona Kecantikan Anggrek

Indonesia. (mengamati)

2. Siswa membuat pertanyaan

berdasarkan gambar dan teks.

(menanya) 3. Siswa menuliskan informasi penting

dari teks yang mereka baca pada

bagan yang terdapat di buku siswa.

(menalar) 4. Siswa menjawab pertanyaan tersebut

sesuai pengalaman dan pengetahuan

yang mereka miliki (mencoba)

5. Siswa menjelaskan mengapa

informasi yang mereka tulis adalah

penting. (mengkomunikasikan)

B.Indonesia:

1. Pengetahuan : tes

tertulis

2. Keterampilan:

Produk

3. Sikap

individu/sosial:

observasi

4. Spiritual:

observasi

PPKn

1. Pengetahuan : tes

tertulis

2. Keterampilan:

Kinerja

3. Sikap

individu/sosial:

observasi

4. Spiritual:

observasi

PJOK

1. Pengetahuan : tes

tertulis

2. Keterampilan:

kinerja

3. Sikap

individu/sosial:

observasi

4. Spiritual:

observasi

6 JP Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan. 2014.

Indahnya Negeriku:

Buku Guru Tematik

Terpadu Kurikulum

2013 Untuk SD/MI

Kelas IV-- Edisi

Revisi. Jakarta:

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan.

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan. 2014.

Indahnya Negeriku:

Buku Siswa Tematik

Terpadu Kurikulum

2013 Untuk SD/MI

Kelas IV -- Edisi

Revisi. Jakarta:

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan.

https://www.google.co

m/search?q=gambar+

macam-

macam+bunga+anggre

k+di+Indonesia&es_s

m=93&tbm=isch&img

il=xX98mXs9CqvJcM

%253A%253BJ.

Diunduh tanggal 25

Januari 2015 jam 8:15

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 150: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

133

kewajiban sebagai warga

dalam kehidupan sehari-

hari di rumah, sekolah dan

masyarakat

4.2 Melaksanakan

kewajiban sebagai warga

di lingkungan rumah,

sekolah dan masyarakat

2.2 Menunjukkan perilaku

yang sesuai dengan hak

dan kewajiban di rumah,

sekolah, dan masyarakat

sekitar

1.1 Menghargai

kebhinneka tunggalikaan

dan keragama agama, suku

bangsa, pakaian

tradisional, bahasa, rumah

adat, makanan khas,

upacara adat, sosial, dan

ekonomi di lingkungan

rumah, sekolah dan

masyarakat sekitar.

PJOK

sehubungan dengan

pemanfaatan sumber

daya alam

3.2.2 Menjelaskan

kewajiban sebagai warga

sekolah, keluarga dan

masyarakat sehubungan

dengan pemanfaatan

sumber daya alam

3.2.3 Menemukan contoh

pelaksanaan kewajiban

sebagai warga terhadap

lingkungan sekolah,

keluarga dan masyarakat

sehubungan dengan

pemanfaatan sumber

daya alam.

4.2.1

Mengkomunikasikan

contoh pelaksanaan

kewajiban sebagai warga

terhadap lingkungan

sekolah, keluarga dan

masyarakat sehubungan

dengan pemanfaatan

sumber daya alam

2.2.1 Menghargai

keberagaman yang ada

disekolah

2.2.2 Peduli terhadap

teman

1.1.1 Bersyukur atas

keberagaman yang ada di

lingkungan sekolah

dengan berdoa sebelum

pelajaran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 151: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

134

3.3 Memahami konsep

variasi dan kombinasi pola

gerak dasar lokomotor dan

nonlokomotor untuk

membentuk gerakan dasar

atletik jalan cepat dan lari

melalui permainan dan

atau olahraga tradisional.

4.1 Mempraktikkan pola

gerak dasar lokomotor

untuk membentuk gerakan

dasar atletik jalan cepat

dan lari yang dilandasi

konsep gerak melalui

permain

2.3 Menghargai perbedaan

karakteristik individual

dalam melakukan berbagai

aktivitas fisik

1.2 Tumbuhnya kesadaran

bahwa tubuh harus

dipelihara dan dibina,

sebagai wujud syukur

kepada sang Pencipta..

PJOK

3.3.1 Mengenal

kombinasi gerak dasar

lokomotor jalan cepat

dan lari melalui

permainan tentang

lingkungan hidup

3.3.2 Menjelaskan

kombinasi gerak dasar

lokomotor jalan cepat

dan lari melalui

permainan tentang

lingkungan hidup yang di

ajarkan guru

4.1.1 Mempraktikkan

kombinasi gerak dasar

lokomotor jalan cepat

dan lari melalui

permainan tentang

lingkungan hidup

2.3.1 Santun dalam

melakukan aktivitas fisik

2.3.2 Peduli terhadap

teman dalam melakukan

pola gerak dasar

lokomotor dan

nonlokomotor

1.2.1 Mensyukuri tubuh

harus dipelihara dan

dibina, sebagai wujud

syukur kepada sang

Pencipta dengan berdoa

sebelum pelajaran

dimulai.

PEMBELAJARAN 3

Matematika

3.7 Menentukan hasil

operasi penjumlahan dan

Matematika

3.7.2 Menjelaskan

Matematika:

Operasi

penjumlahan dan

1. Siswa mengamati kertas dengan

berbagai ukuran (Mengamati)

Matematika:

1. Pengetahuan : tes

6 JP Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan. 2014.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 152: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

135

pengurangan bilangan

desimal

4.2 Menyatakan pecahan

ke bentuk desimal dan

persen

2.1 Menunjukkan sikap

kritis, cermat dan teliti,

jujur, tertib dan mengikuti

aturan, peduli, disiplin

waktu, tidak mudah

menyerah serta

bertanggung jawab dalam

mengerjakan tugas

1.1 Menerima,

menjalankan, dan

menghargai ajaran agama

yang dianutnya

Indikator

3.7.2 Menjelaskan

langkah-langkah operasi

penjumlahan dan

pengurangan bilangan

desimal.

4.2.1 Menyelesaikan soal

tentang operasi

penjumlahan dan

pengurangan bilangan

desimal

3.7.1 Menunjukkan

langkah-langkah operasi

penjumlahan dan

pengurangan bilangan

desimal.

2.1.1 Tertib dalam

mengumpulkan tugas

2.1.2 Bertanggung jawab

dalam mengumpulkan

tugas.

1.1.1 Bersyukur dengan

langkah-langkah operasi

penjumlahan dan

pengurangan bilangan

desimal.

4.2.1 Menyelesaikan soal

tentang operasi

penjumlahan dan

pengurangan bilangan

desimal

3.7.1 Menunjukkan

langkah-langkah operasi

penjumlahan dan

pengurangan bilangan

desimal.

2.1.1 Tertib dalam

mengumpulkan tugas

2.1.2 Bertanggung jawab

dalam mengumpulkan

tugas.

1.1.1 Bersyukur dengan

serius dalam berdoa

sebelum pelajaran

dimulai.

pengurangan

bilangan desimal

PPKn :

Hak dan kewajiban

sebagai warga

terhadap

lingkungan

SBdP:

Alur cara

menggambar

pemandangan alam

2. Siswa menanya antar kelompok ada

berapa jenis ukuran kertas dan berapa

jumlah kertas yang sama (menanya)

3. Siswa menganalisis tabel tentang

ukuran kertas. (menalar)

4. Siswa menyelesaikan soal yang

terdapat di buku siswa. (mencoba)

5. Secara berpasangan, siswa

mempertukarkan soal yang mereka

buat, lalu mempresentasikan

jawabannya di depan kelas.

(Mengkomunikasikan)

tertulis

2. Keterampilan:

produk

3. Sikap

individu/sosial:

observasi

4. Spiritual:

observasi

PPKn 1. Pengetahuan : tes

tertulis

2. Keterampilan:

Kinerja

3. Sikap

individu/sosial:

observasi

4. Spiritual:

observasi

SBdP

1. Pengetahuan : tes

tertulis

2. Keterampilan:

Produk

3. Sikap

individu/sosial:

observasi

4. Spiritual:

observasi

Indahnya Negeriku:

Buku Guru Tematik

Terpadu Kurikulum

2013 Untuk SD/MI

Kelas IV-- Edisi

Revisi. Jakarta:

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan.

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan. 2014.

Indahnya Negeriku:

Buku Siswa Tematik

Terpadu Kurikulum

2013 Untuk SD/MI

Kelas IV -- Edisi

Revisi. Jakarta:

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 153: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

136

serius dalam berdoa

sebelum pelajaran dimulai.

PPKn

3.2 Memahami hak dan

kewajiban sebagai warga

dalam kehidupan sehari-

hari di rumah, sekolah dan

masyarakat

4.2 Melaksanakan

kewajiban sebagai warga

di lingkungan rumah,

sekolah dan masyarakat

2.3 Menunjukkan perilaku

sesuai dengan hak dan

kewajiban sebagai warga

dalam kehidupan sehari-

hari di rumah sekolah dan

masyarakat sekitar

1.2 Menghargai

kebersamaan dalam

keberagaman sebagai

anugerah Tuhan Yang

Maha Esa di lingkungan

rumah, sekolah, dan

masyarakat sekitar.

SBdP

3.4 Mengetahui berbagai

alur cara dan pengolahan

media karya kreatif

4.1 Menggambar

berdasarkan tema

2.3 Menunjukkan rasa

ingin tahu dalam

mengamati alam di

lingkungan sekitar untuk

mendapatkan ide dalam

berkarya seni

PPKn

3.2.1 Menjelaskan

kewajiban sebagai warga

sehubungan dengan

pemanfaatan tumbuhan

3.2.2 Memberi contoh

kewajiban sebagai warga

sehubungan dengan

pemanfaaatan tumbuhan.

4.2.1 Mengomunikasikan

secara lisan contoh

tindakan untuk

melestarikan tumbuhan.

2.3.1 Menunjukkan sikap

santun terhadap guru di

sekolah.

2.3.1 Menunjukkan sikap

ramah kepada teman

1.2.1 Menunjukkan

syukur atas keberagaman

yang ada di sekolah

melalui doa.

SBdP

3.4.1 Menyebutkan alur

cara menggambar

pemandangan alam.

3.4.2 Mengurutkan alur

cara menggambar

pemandangan alam.

4.4.1 Menggambar

pemandangan alam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 154: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

137

1.1 Mengagumi ciri khas

keindahan karya seni dan

karya kreatif masing-

masing daerah sebagai

anugerah Tuhan.

2.3.1 Menunjukkan sikap

rajin dalam mengamati

alam di lingkungan

sekitar untuk

mendapatkan ide dalam

berkarya seni.

1.1.1 Menunjukkan sikap

syukur dengan berdoa

terhadap keberagaman

karya seni dan karya

kreatif masing-masing

daerah sebagai anugerah

Tuhan.

PEMBELAJARAN 4

Matematika

3.7 Menentukan hasil

operasi penjumlahan dan

pengurangan bilangan

desimal

4.2 Menyatakan pecahan

ke bentuk desimal dan

persen

2.1 Menunjukkan sikap

kritis, cermat dan teliti,

jujur, tertib dan mengikuti

aturan, peduli, disiplin

waktu, tidak mudah

menyerah serta

bertanggung jawab dalam

mengerjakan tugas.

1.1 Menerima,

Matematika

3.7.1 Menjelaskan

konsep operasi

penjumlahan dan

pengurangan bilangan

persen dan desimal.

3.7.2 Menentukan

presentase operasi

penjumlahan dan

pengurangan bilangan

persen dan desimal

dalam bentuk soal cerita.

4.2.1 Mengisi tabel dari

hasil observasi operasi

penjumlahan bilangan

desimal dan persen.

4.2.2 Mengisi tabel dari

Matematika:

Melakukan operasi

penjumlahan dan

pengurangan

bilangan desimal

dan persen

IPA:

Interaksi manusia

dengan lingkungan

alam

IPS:

Manusia dalam

dinamika interaksi

dengan lingkungan

Siswa mengamati gambar burung

cendrawasih. (mengamati)

Siswa membuat pertanyaan yang

mereka ingin ketahui lebih lanjut

tentang gambar. (menanya)

Siswa membaca teks dan

mendiskusikan secara berkelompok.

(mencoba)

Siswa mempresentasikan hasilnya di

depan kelas dalam kelompoknya

masing-masing.

(mengkomunikasikan)

Matematika

1. Pengetahuan : tes

tertulis

2. Keterampilan:

produk

3. Sikap

individu/sosial:

observasi

4. Spiritual:

observasi

IPA

1. Pengetahuan :

tertulis

2. Keterampilan:

Produk

3. Sikap

individu/sosial:

6 JP

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan. 2014.

Indahnya Negeriku:

Buku Guru Tematik

Terpadu Kurikulum

2013 Untuk SD/MI

Kelas IV-- Edisi

Revisi. Jakarta:

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan.

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan. 2014.

Indahnya Negeriku:

Buku Siswa Tematik

Terpadu Kurikulum

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 155: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

138

menjalankan, dan

menghargai ajaran agama

yang dianutnya.

IPA

3.7Mendeskripsikan

hubungan antara sumber

daya alam dengan

lingkungan, teknologi, dan

masyarakat.

4.7 Menyajikan laporan

hasil pengamatan tentang

teknologi yang digunakan

di kehidupan sehari-hari

serta kemudahan yang

diperoleh oleh masyarakat

dengan memanfaatkan

teknologi tersebut.

2.2 Menghargai kerja

individu dan kelompok

dalam aktivitas sehari-hari

sebagai wujud

implementasi

melaksanakan penelaahan

fenomena alam secara

mandiri maupun

berkelompok.

1.1 Bertambah

keimanannya dengan

menyadari hubungan

keteraturan dan

kompleksitas alam dan

jagad raya terhadap

kebesaran Tuhan yang

menciptakannya, serta

hasil obsevasi data

operasi pengurangan

bilangan desimal dan

persen

2.1.1 Cermat dalam

menjelaskan konsep

operasi penjumlahan dan

pengurangan bilangan

persen dan desimal.

2.1.2 Menunjukkan sikap

tidak mudah menyerah

saat mengerjakan operasi

penjumlahan dan

pengurangan bilangan

persen dan desimal

dalam bentuk soal cerita.

1.1.1 Bersyukur terhadap

ajaran agama yang

dianutnya dengan berdoa

secara sungguh-sungguh

sebelum pelajaran

dimulai

IPA

3.7.1 Mendeskripsikan

hubungan antara

kegiatan manusia dan

kelangkaan hewan

3.7.2 Menemukan

persamaan perilaku

makluk hidup yang

berbeda

4.7.1 Menyimpulkan

hasil penelitian terhadap

observasi

4. Spiritual:

observasi

IPS

1. Pengetahuan : tes

lisan

2. Keterampilan:

Unjuk kerja

3. Sikap

individu/sosial:

observasi

4. Spiritual: observasi

2013 Untuk SD/MI

Kelas IV -- Edisi

Revisi. Jakarta:

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 156: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

139

mewujudkannya dalam

pengamalan ajaran agama

yang dianutnya.

IPS

3.5 Memahami manusia

dalam dinamika interaksi

dengan lingkungan alam,

sosial, budaya, dan

ekonomi.

4.5 Menceritakan manusia

dalam dinamika interaksi

dengan lingkungan alam,

sosial, budaya, dan

ekonomi.

2.3 Menunjukkan perilaku

santun, toleran dan peduli

dalam melakukan interaksi

sosial dengan lingkungan

dan teman sebaya.

1.2 Menjalankan ajaran

agama dalam berfikir dan

berperilaku sebagai

penduduk Indonesia

dengan

mempertimbangkan

kelembagaan sosial,

budaya, ekonomi dan

politik dalam masyarakat.

perilaku makhluk hidup

4.7.2 Mempresentasikan

laporan hasil penelitian

terhadap perilaku

makhluk hidup.

2.2.1 Menunjukkan sikap

santun dalam

menanggapi presentasi

kelompok

2.2.2 Menunjukkan sikap

terbuka terhadap teman

yang membutuhkan

penjelasan

1.1.1 Bertambah

keimanannya serta

mewujudkannya dalam

pengamalan ajaran

agama yang dianutnya

dengan cara berdoa

sebelum pelajaran

dimulai.

IPS

3.5.1 Menyebutkan

contoh interaksi manusia

dengan lingkungan alam

3.5.2 Menggali informasi

mengenai contoh

interaksi manusia dengan

lingkungan alam.

4.5.1. Menceritakan

manusia dalam dinamika

interaksi dengan

lingkungan alam.

2.3.4 Menunjukkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 157: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

140

perilaku peduli dalam

melakukan interaksi

sosial dengan

lingkungan.

2.3.1 Menunjukkan

perilaku toleran terhadap

teman sebaya yang

berbeda budaya.

1.2.1 Menjalankan ajaran

agama dalam berfikir dan

berperilaku sebagai

penduduk Indonesia

dengan menghargai

pemeluk agama yang

berbeda.

PEMBELAJARAN 5

PPKn

3.2 Memahami hak dan

kewajiban sebagai warga

dalam kehidupan sehari-

hari di rumah, sekolah dan

masyarakat.

4.2 Melaksanakan

kewajiban sebagai warga

di lingkungan rumah,

sekolah dan masyarakat

2.3 Menunjukkan perilaku

sesuai dengan hak dan

kewajiban sebagai warga

dalam kehidupan sehari-

hari di rumah sekolah dan

masyarakat sekitar.

PPKn

3.3.1 Menemukan hak

dan kewajiban sebagai

warga terhadap

lingkungan dalam

kehidupan sehari-hari..

3.3.2 Menyebutkan

contoh-contoh perilaku

yang tidak menunjukkan

hak dan kewajiban

sebagai warga terhadap

lingkungan dalam

kehidupan sehari-hari.

4.2.1 Mempresentasikan

hasil wawancara secara

PPKn:

Hak dan kewajiban

sebagai warga

terhadap

lingkungan dalam

kehidupan sehari-

hari.

B.Indonesia:

Menemukan

informasi penting

dalam teks tentang

sumber daya alam

PJOK:

pola gerak dasar

berirama

1. Siswa membaca teks dan

mengamati gambar tentang

keanekaragaman hewan dan

tumbuhan di pantai dan bawah laut.

(mengamati)

2. Siswa membuat pertanyaan dari

cerita petualangan (menanya)

3. Siswa mencoba membuat

pertanyaan yang sesuai dengan teks

yang dibaca (menalar)

4. Siswa menjawab pertanyaan yang

terdapat dalam buku siswa.

(mencoba)

5. Siswa menceritakan cerita

petualangan di teks dan cerita

petualangan, pengalaman mengenal

PPKn

1. Pengetahuan : tes

tertulis

2. Keterampilan:

Kinerja

3. Sikap

individu/sosial:

observasi

4. Spiritual: observasi

B. Indonesia 1. Pengetahuan :

tertulis

2. Keterampilan:

Kinerja

3. Sikap

individu/sosial:

observasi

6 JP

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan. 2014.

Indahnya Negeriku:

Buku Guru Tematik

Terpadu Kurikulum

2013 Untuk SD/MI

Kelas IV-- Edisi

Revisi. Jakarta:

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan.

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan. 2014.

Indahnya Negeriku:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 158: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

141

1.2 Menghargai

kebersamaan dalam

keberagaman sebagai

anugerah Tuhan Yang

Maha Esa di lingkungan

rumah, sekolah, dan

masyarakat sekitar.

B. Indonesia

3.4 Menggali informasi

dari teks cerita petualangan

tentang lingkungan dan

sumber daya alam dengan

bantuan guru dan teman

dalam bahasa Indonesia

lisan dan tulis dengan

memilih dan memilah

kosakata baku.

4.4 Menyajikan teks cerita

petualangan tentang

lingkungan dan sumber

daya alam secara mandiri

dalam teks bahasa

Indonesia lisan dan tulis

dengan memilih dan

memilah kosakata baku.

2.4 Memiliki kepedulian

terhadap lingkungan dan

sumber daya alam melalui

pemanfaatan bahasa

Indonesia.

1.2 Mengakui dan

mensyukuri anugerah

Tuhan yang Maha Esa atas

lisan dan tulisan.

2.3.1. Menunjukkan

sikap jujur dalam

melaporkan hasil

wawancara.

1.2.1 Menunjukkan sikap

menghargai kebersamaan

dalam keberagaman

sebagai anugerah Tuhan

Yang Maha Esa dengan

cara berdoa menurut

kepercayaannya masing-

masing.

B. Indonesia

3.4.1 Menemukan

informasi penting dalam

teks tentang sumber daya

alam.

3.4.2 Mengidentifikasi

dengan memilih dan

memilah kosa kata baku.

4.4.1 Menceritakan

kembali teks cerita

petualangan

menggunakan kata-kata

sendiri.

2.4.1 Peduli terhadap

lingkungan dan sumber

daya alam melalui

pemanfaatanbahasa

Indonesia.

makhluk hidup yang pernah

mereka alami saat main di pantai.

(mengkomunikasikan)

4. Spiritual: observasi

PJOK

1. Pengetahuan :

tertulis

2. Keterampilan:

Kinerja

3. Sikap

individu/sosial:

observasi

4. Spiritual: observasi

Buku Siswa Tematik

Terpadu Kurikulum

2013 Untuk SD/MI

Kelas IV -- Edisi

Revisi. Jakarta:

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 159: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

142

keberadaan lingkungan

dan sumber daya alam, alat

teknologi modern dan

tradisional, perkembangan

teknologi, energi, serta

permasalahan sosial.

PJOK

3.6 Mengetahui konsep

kombinasi gerak dasar

langkah dan ayunan lengan

bertema budaya daerah

mengikuti irama (ketukan)

tanpa/ dengan musik dalam

aktivitas gerak ritmik.

4.6 Mempraktikkan gerak

dasar langkah dan ayunan

lengan bertema budaya

daerah mengikuti irama

(ketukan) tanpa/dengan

musik dalam aktivitas

gerak ritmik.

2.6 Disiplin dalam

melakukan berbagai

aktivitas fisik.

1.2 Tumbuhnya kesadaran

bahwa tubuh harus

dipelihara dan dibina,

sebagai wujud syukur

kepada sang Pencipta..

1.2.1 Mensyukuri

anugerah Tuhan yang

Maha Esa atas

keberadaan lingkungan

serta energi dengan

menunjukkan sikap rajin

berdoa.

PJOK

3.6.1 Menjelaskan pola

gerak dasar berirama.

3.6.2 Menyebutkan

contoh-contoh pola

gerak dasar berirama.

4.6.1 Mempraktikkan

pola gerak dasar langkah

dan ayunan mengikuti

irama (ketukan)

tanpa/dengan musik.

2.6.1 Disiplin dalam

melakukan berbagai

aktivitas fisik.

1.2.1 Menunjukkan sikap

syukur kepada sang

pencipta melalui berdoa.

PEMBELAJARAN 6

SBdP

3.4 Mengetahui berbagai

SBdP SBdP: 1. Siswa mengamati pemandangan alam

lingkungan sekitar. (mengamati)

SBdP

1. Pengetahuan : tes

6 JP

Kementerian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 160: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

143

alur cara dan pengolahan

media kreatif.

4.1 Menggambar

berdasarkan tema.

2.3 Menunjukkan rasa

ingin tahu dalam

mengamati alam di

lingkungan sekitar untuk

mendapatkan ide dalam

berkarya seni.

2.4 Menunjukkan perilaku

sikap mengenal sikap

disiplin, tanggung jawab

dan kepedulian terhadap

alam sekitar melalui

berkarya seni.

1.1 Mengagumi ciri khas

keindahan karya seni dan

karya kreatif masing-

masing daerah sebagai

anugerah

B.Indonesia

3.4 Menggali informasi

dari teks cerita petualangan

tentang lingkungan dan

sumber daya alam dengan

bantuan guru dan teman

dalam bahasa Indonesia

lisan dan tulis dengan

memilih dan memilah

kosakata baku.

4.4 Menyajikan teks cerita

petualangan tentang

3.4.1 Menyebutkan alur

cara menggambar

pemandangan alam.

4.1.1Menggambar dan

mewarnai sebuah

pemandangan alam.

2.3.1 Tekun dalam

mengamati alam untuk

mendapatkan ide dalam

berkarya.

1.1.1 Bersyukur atas

keindahan karya seni

khas daerah yang ada di

lingkungan sekolah

dengan berdoa.

B. Indonesia

3.4.1 Menyebutkan alur

cara menggambar

pemandangan alam

3.4.2 Menceritakan

kembali proses membuat

gambar pemandangan

alam.

4.4.1 Mempresentasikan

hasil pekerjaan dengan

menggunakan bahasa

yang runtut.

2.2.1 Menunjukkan

perilaku disiplin dalam

menggali informasi

mengenai sumber daya

Menjelaskan proses

pembuatan gambar,

mengaplikasikan

teknik pewarnaan

PPKn:

Menjelasakan

makna yang

terkandung pada

gambar

2. Siswa bertanya kepada guru

bagaimana menggunakan teknik

menggambar yang benar. (menanya)

3. Siswa mencoba memikirkan tentang

menggunakan teknik menggambar

yang bagus. (menalar)

4. Siswa menyiapkan sketsa gambar

hitam putih tentang lingkungan yang

telah mereka buat sebelumnya.

Kemudian, mereka mengaplikasi

teknik pewarnaaan yang sesuai

dengan tema. (mencoba)

5. Siswa menceritakan gambar

pemandangan yang telah mereka

buat kepada teman dalam satu

kelompok secara bergantian.

(mengkomunikasikan)

tertulis

2. Keterampilan:

Produk

3. Sikap

individu/sosial:

observasi

4. Spiritual: observasi

B.Indonesia

1. Pengetahuan :

tertulis

2. Keterampilan:

Kinerja

3. Sikap

individu/sosial:

observasi

4. Spiritual: observasi

Pendidikan dan

Kebudayaan. 2014.

Indahnya Negeriku:

Buku Guru Tematik

Terpadu Kurikulum

2013 Untuk SD/MI

Kelas IV-- Edisi

Revisi. Jakarta:

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan.

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan. 2014.

Indahnya Negeriku:

Buku Siswa Tematik

Terpadu Kurikulum

2013 Untuk SD/MI

Kelas IV -- Edisi

Revisi. Jakarta:

Kementerian

Pendidikan dan

Kebudayaan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 161: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

144

lingkungan dan sumber

daya alam secara mandiri

dalam teks bahasa

Indonesia lisan dan tulis

dengan memilih dan

memilah kosakata baku.

2.2 Menunjukkan perilaku

yang sesuai dengan hak

dan kewajiban di rumah,

sekolah, dan masyarakat

sekitar.

1.2 Menghargai

kebersamaan dalam

keberagaman sebagai

anugerah Tuhan Yang

Maha Esa di lingkungan

rumah, sekolah, dan

masyarakat sekitar.

alam.

2.2.2 Menunjukkan

perilaku tanggung jawab

dalam menggali

informasi mengenai

sumber daya alam.

1.2.1 Menghargai

kebersamaan dalam

keberagaman dengan

berdoa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 162: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

145

LAMPIRAN

7

Biodata

Penulis

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 163: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

146

Biografi Penulis :

Bunaiya . Lahir di Desa Deudap, kec Pulo Aceh, 24 Februari

1993. Memulai pendidikan dasar di desa kelahirannya pada tahun

1999 di SDN Deudap. Kemudian melanjutkan Sekolah Menengah

Pertama pada tahun 2007 di SMPN 1 Pulo Aceh dan pada tahun

2009 di SMAN 1 Pulo Aceh di daerah asalnya. Setelah

menyelesaikan pendidikan dasar dan menengah di daerah

kelahirannya. Pada tahun 2011 terdaftar sebagai mahasiswa PPGT

dan menginjakkan kakinya di Yoyakarta untuk menempuh pendidikan di Universitas

Sanata Dharma Yogyakarta pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (SI) prodi

Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

Pendidikan di perguruan tinggi diakhiri dengan menulis skripsi yang berjudul

“Pengembangan Perangkat Pembelajaran Mengacu Kurikulum SD 2013 Pada Sub Tema

Keanekaragaman Hewan Dan Tumbuhan Untuk Siswa Kelas IV Sekolah Dasar”.

Pengembangan perangkat pembelajaran tersebut dilakukan karena masih banyak guru yang

membutuhkan contoh perangkat pembelajaran yang baik mengacu Kurikulum SD 2013.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 164: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · SD 2013 PADA SUB TEMA KEANEKARAGAMAN HEWAN DAN TUMBUHAN UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI ... khususnya di Indonesia

147

LAMPIRAN 8 Produk Perangkat

Pembelajaran

(dicetak terpisah)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI