PLAQUE DISCLOSING AGENT – A REVIEV

Shefali Sharma

Abstrak

Disclosing agent merupakan preparat dalam bentuk cairan, tablet atau permen yang mengandung pewarna atau jenis warna lainnya. Di bidang kedokteran gigi, bahan ini digunakan untuk mnegidentifikasi deposit bakteri plak untuk pembelajaran, evaluasi dan penelitian. Berbagai jenis dari disclosing agent, manfaat dan sifatnya akan dibahas disini.

Kata kunci: plak, disclosing agent, kontrol plak

PENDAHULUAN

Pembersihan plak gigi merupakan masalah penting dalam promosi kesehatan. Deposit plak menghasilkan perubahan inflamasi pada jaringan periodonsium yang dapat menyebabkan kerusakan jaringan dan kehilangan perlekatan (attachment). Menyikat gigi meupakan salah satu metode utama yang digunakan untuk tujuan tersebut sebagai metode home care yang dapat dimanfaatkan oleh pasien. Pasta gigi mungkin berisi plak disclosing agent dan dengan demikian memungkinkan plak gigi dapat diamati. Dalam upaya peningkatan kemampuan pasien dalam pembersihan plak, beberapa disclosing agent telah dikembangkan untuk memungkinkan pasien dapat melihat plak. Penyebaran plak pada permukaan gigi dapat terlihat secara langsung dengan berbagai pewarna sintetis. Noda plak bakteri adalah petunjuk untuk pasien dalam mengembangkan cara pembersihan plak yang efisien dan juga dalam menjelaskan dan mengajarkan pentingnya plak pada penyakit gigi.

Sejarah

Pertama larutan disclosing digunakan oleh skinner pada tahun 1914 untuk pembelajaran home care di mulut jauh sebelum plak gigi terlibat sebagai faktor etiologi utama dalam penyakit periodontal. Setelah itu butuh waktu sekitar 50 tahun bagi para peneliti untuk mengeksplorasi hubungan antara plak gigi dan gingivitis pada manusia. Pada tahun 1965 loe dan jansen melaporkan tentang perubahan flora mikroba dan gingiva ketika kebersihan mulut ditarik untuk menghasilkan gingivitis pada pasien dengan gingiva yang sebelumnya sehat. Skinner dalam beberapa tahun sejak tahun 1914, bahkan tanpa pengetahuan tentang plak merasa bahwa untuk mencegah penyakit pada gusi dan karies gigi,

1

penampilan gigi harus bersih. Dia menerapkan pewarna yodium yang menurutnya mengungkapkan semua benda asing yang tidak tercakup oleh jaringan gusi. Larutan Skinner yodium segera digantikan dengan larutan pewarna organik karena beberapa efek yang tidak diinginkan dari larutan yodium.

Berwick pada tahun 1920 memperkenalkan pewarna yang merupakan kombinasi hijau brilian dan kristal violet. Pada tahun 1935 Easlick digunakan Bismark coklat dan Raybin digunakan Gention violet pada tahun 1943. Raybin membuktikan keuntungan yodium non pewarna. Larutan non yodium terbaru lebih terlihat, berlangsung lebih lama dan terasa lebih baik.

Defenisi

Disclosing agent adalah preparat dalam bentuk tablet cair atau dari permen yang berisi pewarna atau pewarna lainnya.

Raybin pada tahun 1943 mendefenisikan disclosing agent sebagai larutan yang bila diaplikasikan pada gigi, membuat noda kasar dan benda asing pada gigi terlihat (materi asing berarti meliputi plak mucinous, kalkulus dan permukaan material)

disclosing agent digunakan untuk identifikasi plak bakteri, yang sebaliknya mungkin tak terlihat oleh mata telanjang.

disclosing agent adalah pewarna dalam bentuk cair atau tablet dengan pewarna khusus, terutama untuk menunjukkan plak pada gigi.

kegunaan disclosing agent:

a. Instruksi dan motivasi pribadi pasien b. Evaluasi diri oleh pasien c. Untuk mengevaluasi efektivitas pemeliharaan kebersihan mulut d. Perhitungan indeks plak

Sifat

A. Rasa: Rasa harus nyaman bagi pasien. Agen harus mempunyai rasa sehingga mendorong pasien bekerjasama.

B. Intensitas warna: warna kontras harus jelas. Ini harus dibedakan dari lingkungan sekitarnya.

C. Durasi intensitas: noda tidak harus dibersihkan segera. Harus tinggal di lingkungan mulut.

D. Iritasi mukosa mulut:larutan seharusnya tidak menyebabkan iritasi pada mukosa mulut dan juga seharusnya tidak menyebabkan alergi pada mukosa mulut.

2

E. Sifat antiseptik: penerapan antiseptik sebelum scaling sering disarankan dan jika antiseptik disclosing agent yang digunakan, salah satu larutan menjalankan fungsi ganda.

disclosing agent yang digunakan untuk plak :

1. Preparat Yodium 2. preparat mercurochrome 3. Bismark brown 4. Merbromin 5. Erythrosine 6. Hijau Cepat 7. Fluoroscein 8. Larutan 2 tone (noda tua plak biru dan merah yang lebih baru) 9. Basic fuchsin

Resep

Berbagai macam disclosing agent telah digunakan. Larutan Skinner yodium sebelumnya paling banyak digunakan. Gas pewarna anilin telah terbukti memiliki potensi karsiogenik. Oleh karena itu penggunaan fuchsin basic dan beta rose telah dilarang.

A. Preparat Iodine 1. Larutan Skinner yodium :

Kristal-Iodine 3,3% Kalium yodium - 16% Zinc yodium - 10% Air (disaring) -16%

Gliserin -16% 2. Tingtur yodium Dilured

Tingtur yodium - 21% Air (disaring) -15%

Larutan berbasis Yodium

             Keuntungan dari larutan basis yodium adalah sangat mencolok, plak yang bernoda sangat-cokelat atau hitam dan inflamasi gingiva juga muncul sebagai daerah gelap.

             Perubahan warna pada kenyataannya menghilang hanya dalam beberapa menit. Disclosing agent sangat baik untuk fotografi klinis. Dan keuntungannya adalah biayanya kecil.

3

Kerugian

1. Beberapa pasien alergi terhadap yodium 2. Beberapa pasien memberikan rasa tidak nyaman.

B. Preparat mercurochrome 1. Larutan Mercurochrome - 5% Mercurochrome - 1,5% Air (disaring) untuk membuat -30%

2. Larutan disclosing mercurochrome flavor Mercurochrome -13,5 gm Air (disaring) -3.0ml Minyak peppermint -3 tetes

 C. Bismark brown (larutan Easlick disclosing) Bismark -3.0 coklat gm Etil alkohol -10.0 ml Gliserin - 120 ml Anise (flavoring) -1 tetes 

D. Merbromin Merbromin NF -450 MG Minyak peppermint - 1 tetes Air disaring untuk membuat - 100 ml

 E. Erythrosin

1. Konsentrat untuk aplikasi dengan berkumur FD & C Red No: 3 atau No28 -6.0 gm untuk membuat air -100ml Alkohol (95%) -10.0ml Minyak peppermint -2 tetes

2. Untuk aplikasi topikal secara langsung Eryhtrosin -0.8 gm Air (disaring)-100.0ml Alkohol (95%) -10,0 ml               Minyak peppermint-2 tetes

3. Tablet atau waferFD & C Red No 3 -15,0 mg               Natrium klorida - 0.747% Sodium sucaryl - 0,747% Kalsium sterate -0,995% Minyak putih -1,124%

4

              Penyedap - 2.239% Sorbitol untuk membuat tablet 7 butir

 F. Fast Green:

FD & C Hijau Noo.3 - 5%  

Keuntungan dari erythorsin merah

1. Ini memudar dalam waktu singkat 2. Tidak terlihat pada jenis restorasi komposit permanen 3. tidak bernoda permanen pada pakaian atau peralatan gigi 4. Tidak memiliki efek samping seperti yang diketahui mungkin pada

yodium atau noda merkuri

(G) fluoroscein:

            FD & C kuning No.8 (menggunakan sumber cahaya ultraviolet khusus untuk membuat agen terlihat)

Plaklite: Menurut john forrest

              Alat ini terdiri dari operasi induk kecil lampu yang memberikan cahaya putih melalui dichrotic filter khusus. Dua tetes larutan berbasis fluoroscein dimasukkan ke dalam mulut dan pasien diinstruksikan untuk berdesis menggunakan air liur. Cairan indikator memiliki afinitas khusus untuk plak tetapi relatif terlihat sampai cahaya membuatnya tampak dengan cahaya kuning kehijauan.

Hal ini juga digunakan dalam aphthalmology untuk mengungkapkan lesi kornea mata.

(H) Two tone

FD & green No.3 FD & red No.3 Tebal (lebih tua) noda plak biru tipis (baru) noda plak merah

(I) Basic fuchsin 6 gm

Etil alkohol (95%) 100 ml Tambahkan dua tetes larutan H20 ke dalam dappen glass/dish

5

METODE APLIKASI

              Evaluasi jaringan gingiva harus dilakukan sebelum aplikasi karena disclosing agent akan menutupi warna jaringan.

(A)    larutan untuk aplikasi langsung 1. Keringkan gigi dengan hembusan udara, retraksi pipi dan lidah. 2. Gunakan swab atau cotton pellet kecil dengan penjepit kapas untuk

membawa larutan ke gigi 3. Aplikasikan larutan pada mahkota gigi saja 4. Arahkan pasien untuk menyebarkan agen dan meminta pasien

berkumur segera jika dibutuhkan

(B)   BerkumurBeberapa tetes preparat berkonsentrat ditempatkan dalam cangkir dan ditambahkan air untuk pengenceran yang tepat. Anjurkan pasien untuk mengibaskan dan kumur dengan larutan sehingga teraplikasikn pada semua permukaan gigi.

 (C)     Tablet atau wafer

Pasien harus mengunyah wafer atau tablet. Desir sekitar selama 30 sampai 60 detik dan berkumur.  

(D)    Efek Permukaan gigi bersih tidak menyerap zat pewarna. Ketika pelikel dan plak bakteri muncul, mereka menyerap agen dan terlihat. Pelikel stain sebagai pelapis yang relatif tipis, di mana bakteri plak muncul lebih gelap, lebih tebal dan lebih opaque. Membran mukosa mulut dan bibir dapat mempertahankan warna tertentu dari disclosing agent. Pengaplikasian petroleum atau bahan pewarna lainnya dapat mencegah penyerapan warna oleh bibir.

 Kesimpulan:

Sangat jarang menemukan setiap pasien tanpa adanya plak ringan yang terlihat pada rongga mulutnya, namun sejak lama disclosing agent terbukti menjadi tambahan yang baik untuk perawatan pemeliharaan pasien. Tidak ada bukti yang meyakinkan bahwa disclosing pada plak di klinik gigi membantu motivasi pasien dengan meningkatkan kontrol plak berikutnya, juga ada bukti bahwa penggunaan disclosing agent di rumah meningkatkan standar kontrol plak.

  

6

Referensi:

1. Albert ES Ton. Pengungkapan agen di plak control-A ulasan. J.west.sec. periodontal. Perio Abst.1981 :29-81

2. Gallagher HC et al. mechanisnm tindakan two tone plak Penyebaran informasi agen. J.peridontol.1977: 395

3. John O. Forrest Denstistry Pencegahan; Edisi kedua; Bristol: John Wright & anak Ltd: 1981:25

4. Wilkinsw EM praktek klinis dari kebersihan gigi: Edisi keenam: 1989; 366

 

 

7