politik organisasi
DESCRIPTION
Kepemimpinan PendidikanTRANSCRIPT
POLITIK ORGANISASI
ASSAWALLUDIN FITRO
1108036123
POLITIK
Didefinisikan sebagai kegiatan dimana
individu atau kelompok terlibat sedemikian rupa
guna memperoleh dan menggunakan
kekuasaan untuk mencapai kepentingannya
sendiri
Dhal menyatakan politik adalah aktifitas untuk
mendapatkan, mengembangkan, menggunakan
kekuasaan dan sumber-sumber lannya untuk
memperoleh hasil yang diinginkan dalam situasi
dimana adanya ketidakpastian atau adanya
ketidaksepakatan tentang suatu pilihan
Karl Albrecht (1983) memberikan pemahaman
bahwa suatu organisasi akan dipengaruhi factor-
faktor politis internal yang terkait dengan budaya
organisasi dan gaya manajemen.
OGANISASI
Organisasi pada dasarnya digunakan sebagai tempat atau
wadah dimana orang-orang berkumpul, bekerjasama secara
rasional dan sistematis, terencana, terorganisasi, terpimpin
dan terkendali, dalam memanfaatkan sumber daya
(UANG, material, mesin, metode, lingkungan), sarana-
parasarana, data, dan lain sebagainya yang digunakan
secara efisien dan efektif untuk mencapai tujuan organisasi.
Organisasi Menurut James D. Mooney Organisasi
adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk
mencapai tujuan bersama.
Organisasi Menurut Chester I. Bernard Organisasi
merupakan suatu sistem aktivitas kerja sama yang
dilakukan oleh dua orang atau lebih.
Politik keorganisasian adalah
serangkaian tindakan yang
secara formal tidak diterima
dalam suatu organisasi
dengan cara mempengaruhi
orang lain untuk mencapai
tujuan individu (Greenberg
dan Baron).
PENGERTIAN POLIT IK ORGANISASI MENURUT PARA
AHLI
Richard L. Daft mendefinisikan
politik organisasi sebagai
" [kegiatan yang] melibatkan kegiatan
memperoleh, mengembangkan dan
menggunakan kekuasaan (power) dan
sumber daya lainnya guna
mempengaruhi pihak lain serta
menambah hasil yang diharapkan
tatkala terdapat ketidakmenentuan
ataupun ketidaksetujuan seputar
pilihan yang tersedia . ".
TAKTIK UNTUK MEMAINKAN POLITIK DALAM ORGANISASI
meningkatkan ketidakmampuan mengganti
bersahabat/DEKAT dengan manaGer berkuasa
membentuk dan mengelola kualisi
mempengaruhi proses pengambilan keputusan
Menyalahkan atau menyerang pihak lain
Memanipulasi informasi
Menciptakan dan menjaga image yang baik
KESIMPULAN
Politik dijalankan untuk menyeimbangkan
kepentingan individu karyawan dan kepentingan
manajer, dan kepentingan organisasi. Ketika
keseimbangan tersebut tercapai, kepentingan
individu akan mendorong pencapaian kepentingan
organisasi