powder met

17
Afif Hermawan Dhani Noor W Lina Maulimah Irma Septiani Rissa Deshanty Teknik pembentukan serbuk metoda Mechanical Alloying dan Reaksi Redoks

Upload: lina-maulimah

Post on 30-Jun-2015

211 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: Powder met

Afif Hermawan

Dhani Noor W

Lina Maulimah

Irma Septiani

Rissa Deshanty

Teknik pembentukan serbuk metoda Mechanical Alloying dan Reaksi

Redoks

Page 2: Powder met

Metoda Mechanical Alloying dan Reaksi Reduksi-

Oksidasi

Mechanical Alloying

Reaksi Reduksi Oksidasi (Redoks)

Page 3: Powder met

Mechanical Alloying

Mekanisme

Definisi

Komponen pemaduan mekanik

Contoh Pemaduan

Parameter

Page 4: Powder met

Definisi

• Proses solid state serbuk dengan teknik menyertakan pengulangan penggabungan, penghancuran dan penggabungan kembali (rewelding) untuk butiran serbuk pada high energy ball mill.

• Proses penggilingan bola dimana suatu campuran serbuk yang ditempatkan dalam suatu wadah penggilingan dipadu dengan cara dikenai benturan bola-bola berenergi tinggi.

Page 5: Powder met

Dalam mechanical alloying/mechanical milling, serbuk akan di campur dalam suatu chamber (ruangan) dan dikenai energi agar terjadi deformasi yang berulang- ulang sehingga akan terjadi partikel–partikel yang lebih kecil dari sebelumnya.

Mekanisme

Klik

Page 6: Powder met

• Bahan baku• Bola giling• Wadah penggilingan• Alat penggiling bola

Komponen Pemaduan Mekanik

Page 7: Powder met

Bahan Baku Serbuk 1 μm – 200 μm Semakin kecil ukuran partikel serbuk

semakin efektif dan efisien. Berdasarkan sifat mekanik:

Bahan baku

Serbuk ulet &serbuk ulet

Serbuk ulet &serbuk getas

Serbuk getas &serbuk getas

Page 8: Powder met

Bola Giling• Fungsinya sebagai penghancur dan

pemadu campuran serbuk sehingga terbentuk suatu paduan baru.

• Diameter bola giling > diameter serbuknya.

• Material bola giling : baja tahan karat, baja karbon, baja perkakas dan baja kromium.

Page 9: Powder met

Wadah penggilingan

Gambar bola giling dan wadah penggilingan

Media yang digunakan untuk menahan gerakan bola-bola giling dan serbuk ketika proses penggilingan berlangsung sehingga terjadinya benturan antara bola-bola giling, serbuk dan wadah penggilingan.

Material yang dapat digunakan: baja perkakas, baja kromium dan baja tahan karat.

Page 10: Powder met

Alat Penggiling Bola

Alat penggiling bola

planetary ball mill

conventional horizontal ball mill

horizontal ball mill by magnetic force

attritor mill

shaker ball mill

Page 11: Powder met

1. Kecepatan dan waktu penggilingan2. Perbandingan berat bola terhadap

berat serbuk3. Volume pengisian wadah

penggilingan4. Atmosfer penggilingan5. Process control agent6. Temperatur penggilingan

Parameter Proses

Page 12: Powder met

Serbuk Fe dan Al pemaduan mekanik serbuk ulet dengan serbuk ulet sehingga dapat menghasilkan serbuk dengan bentuk angular. Gambar disamping adalah gambaran tentang perubahan bentuk partikel serbuk Fe-Al selama proses milling :

Contoh Pemaduan Mekanik Serbuk Fe-50%Al

Page 13: Powder met

Morfologi serbuk sebelum penggilingan (kiri) Serbuk Fe, (kanan) Serbuk Al

Page 14: Powder met

Reaksi Reduksi Oksidasi bagian dari proses

deposisi elektrolisis.

Proses deposisi elektrolisis cara yang banyak

digunakan secara luas dalam pembuatan serbuk

Cu, Be, Fe dan Ni.

Menghasilkan serbuk logam dengan kemurnian

tinggi sehingga sangat baik untuk pengolahan

metalurgi serbuk industri elektronika.

Reaksi Reduksi - Oksidasi

Page 15: Powder met

• Contoh pembuatan serbuk proses pembuatan serbuk

tembaga (Cu).

Proses Reaksi Kimia (Elektrolisis)

Proses elektrolisis pembuatan

serbuk tembaga mirip

dengan proses elektrolisis

pemurnian tembaga yaitu:

logam mentah tembaga

dicetak menjadi lempengan

(anoda) dalam sel elektrolisis

yang mengandung larutan

CuSO4 dalam H2SO4 dan

lembaran tipis tembaga

murni (katoda) .

Page 16: Powder met

Adapun reaksi yang terjadi yaitu :

Zn(s) + CuSO4(aq) ZnSO4 + Cu

K : Cu2+(aq) + 2e Cu(s)

A : Zn Zn2+(aq) + 2e

Page 17: Powder met

17Teknik Metalurgi dan Material UI