ppt keluarga muslim

15
KELUARGA MUSLIM

Upload: lestari-purnama-sari

Post on 13-Sep-2015

243 views

Category:

Documents


7 download

DESCRIPTION

berisi materi tentang apa yang dimaksud dengan keluarga muslim

TRANSCRIPT

Slide 1

KELUARGA MUSLIMIslam merupakan agama yang pertama kali memberikan perhatikan terhadap keluarga sebagai elemen sosial yang pertama. Dalam Al-Quran istilah keluarga disebut dengan Ahlun, sebagaimana terdapat dam surah At-Tahrim ayat 6 yang artinya:Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.

Selain itu keluarga dapat diartikan dzawil qurba sebagaimana terdapat dalam surah Al-Isra ayat 26 yang artinya :Dan berikanlah kepada keluarga-keluarga yang dekat akan haknya, kepada orang miskin dan orang yang dalam perjalanan dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros.Tujuan Terbentuknya Keluarga MuslimTujuan terbentuknya sebuah keluarga muslim adalah menciptakan keluarga yang sakinah (tentram), mawaddah (cinta dan gairah) dan rahmah (kasih sayang)Hal ini sebagaimana dalam surah ar-Rum ayat 21 yang artinya:Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir.

Sementara itu menurut Nadhirah Mudjab, yang dikutip oleh Prof. Dr.H. Wahyu, menyatakan bahwa tujuan terbentuknya suatu keluarga muslim adalah: Mengatur potensi kelamin/kebutuhan seks yang sehat dan bersihMelahirkan keturunan yang muliaMerasakan kasih sayang dan penderitaan hidupMendidik generasi baruMenjaga nasabMenjaga harta pusaka.Sebuah keluarga Muslim merupakan landasan utama bagi terbentuknya masyarakat Islami. Di dalam keluarga Muslim terkandung sebuah konsep religius (al-mafhum al-dini), yaitu bahwa para anggota keluarga diikat oleh sebuah ikatan agama untuk mewujudkan kepribadian yang luhur. Beberapa persyaratan yang perlu diketahui dan dilakukan oleh setiap pasangan suami isteri, agar dapat tercapai kebahagiaan dan ketentraman dalam keluarga. Syarat-syarat itu antara lain, hendaknya suami isteri itu :Saling mengerti antara suami isteriSaling menerimaSaling menghargaiSaling mempercayaiSaling mencintai

MASYARAKAT MUSLIMKarakteristik Masyarakat MuslimBerasaskan AqidahMasyarakat Islam adalah masyarakat yang tegak di atasnya aqidah Islam, yang menentukan falsafah hidupnya secara menyeluruh, baik mengenai prinsip, perjalanan, maupun tujuan akhirnya

( Dr. Yusuf Al Qardhawi, Sistem Masyarakat Islam dalam Al Qur'an & Sunnah )

Memelihara nilai akhlak

Berlandaskan keadilanBerlaku adil apabila meletakkan satu-satu hukuman dan tindakanBerlaku adil dalam percakapan Dan apabila kamu berkata, maka hendaklah berlaku adil sekalipun dia dari kaum kerabatmu (Al-Anam:152)Berlaku adil dalam menulis dan mencatat Dan hendaklah seorang penulis di antara kamu menulis dengan benar (adil) (Al- Baqarah:282)Berlaku adil dalam melaksanakan hukum dan pendamaian Dan apabila kamu menetapkan hukum di antara manusia hendaklah menghukum adil (An-Nisak:58)Berlaku adil dalam menimbang dan jual beliDan sempurnakan tukaran dan timbangan dengan adil (Al-Anam:152)Berakarkan keluarga

Memuliakan perempuan

Islam memuliakan wanita sebagai anak kecilRasulullah bersabda : Barangsiapa yang mempunyai anak perempuan lalu ia mengajarnya dan mendidiknya dengan baik, maka anak itu kelak akan menjadi tabir yang melindunginya dari api nerakaIslam memuliakan wanita sebagai isteriRasulullah bersabda : Sebaik-baik kesenangan di dunia ini ialah isteri yang soleh, kalau engkau melihat kepadanya, maka engkau merasa gembira dan kalau engkau berpergian, maka ia menjaga nama baikmuIslam memuliakan wanita sebagai ibu Dan kami memerintahkan kepada mausia supaya berbuat baik kepada ibubapanya. Ibunya menghamilkan dia dengan susah payah dan melahirkannya dengan susah payah Yusuf Islam_your motherTolong-menolong

Bertolong-tolonglah kamu dalam membuat kebajikan dan takwa dan janganlah kamu saling bertolong dalam membuat dosa dan permusuhan (Al-Maidah: 3)Dan orang-orang yang beriman, lelaki dan perempuan, sebahagian mereka (adalah) penolong bagi sebahagian yang lain. Mereka menyuruh (mengerjakan) yang maruf dan mencegah dari yang mungkar (Al- Taubah :81)1. Tamayyuz (berpenampilan berbeda)

Anggota masyarakat Islam memiliki memiliki identitas syakhshiyah (kepribadian) tersendiri. Jelas pendiriannya dan bisa mempertahankan diri untuk tidak larut oleh nilai-nilai dari luar sehingga hilang kepribadiannya untuk kemudian mengadopsi seluruh tradisinya tanpa dapat membedakan yang baik dari yang buruk, yang bermanfaat dari yang merusak.

Inilah yang kini terjadi di kalangan masyarakat. Sesudah mereka terlepas dari identitasnya, tahap berikutnya mereka mengikuti budaya dan tata kehidupan masyarakat Barat secara keseluruhan tanpa menyaringnya

Rasulullah SAW bersabda:"Sungguh kamu akan mengikuti suatu kaum sejengkal demi sejengkal, sehasta demi sehasta, sehingga seandainya mereka masuk ke lubang biawak niscaya kamu juga ikut masuk ke dalamnnya." Sahabat bertanya, "Apakah mereka itu Yahudi dan Nasrani wahai Rasulullah?" Nabi bersabda, "Siapa lagi (kalau bukan mereka)." (Muttafaqun 'Alaih)Pengaruh Tata Cara Hidup Masyarakat Islam2. Al Wahdah Al 'Amaliyah (kesatuan/keseragaman amal)

Meskipun tempat berjauhan, warna kulit, warna mata dan bahasa yang berbeda-beda, mereka memiliki keseragaman (kesatuan) amal yang realistis, dan kesatuan prinsip dan pemikiran, yang kesemuanya itu berpangkal tolak pada kesatuan aqidah, ibadah dan sumber nilai. "Assalaamu Alaikum, menghormati tamu, makan dengan tangan kanan, lalu mengakhirinya dengan bacaan hamdallah, dan tidak makan daging babi ataupun khamr.

Firman Allah swt (Ali Imran, 103) :Pengaruh Tata Cara Hidup Masyarakat Islam Dan berpegangteguhlah kamu semuanya pada tali (agama) Allah3. Mudah dan Sederhana

Tradisi Islam dan tata cara kehidupannya ditegakkan berdasarkan fithrah dan berorientasi kepada kemudahan, menjauhi keberatan dan kesulitan serta jauh dari sikap berlebihan.

Firman Allh (QS. Al Haj, 78) :Pengaruh Tata Cara Hidup Masyarakat Islam dan Dia tidak menjadikan kesukaran untukmu dalam agama.