MAKUL RESPIRASIKELOMPOK 2

DOSEN PEMBIMBINGNs.Indah Dwi Rahayu S.Kep

Analisa gas darah ?????

Analisa gas darah adalah salah satu tindakan pemeriksaan laboraturium yang di tujukan ketika di butuhkan informasi yang berhubungan dengan keseimbangan asam basa pasien. Hal ini berhubungan untuk mengetahui keseimbangan asam basa tubuh yang di kontrol melalui 3 mekanisme, yaitu : buffer, sistem respiratori dan sistem renal (Wilson, 1999).

Analisa gas darah memiliki tujuan sebagai berikut (McCann, 2004) :•Mengetahui keseimbangan asam dan basa dalam tubuh.•Mengetahui ventilasi melalui pengukuran pH, tekanan parsial oksigen arteri ( PaO2 ), dan tekanan parsial karbondioksida (PaCO2).•Mengetahui jumlah oksigen yang di edarkan oleh paru-paru melalui darah yang di tunjukkan melalui PaO2.•Mengetahui kapasitas paru-paru dalam mengeliminasikan karbondioksida yang di tunjukkan oleh PaCO2.•Menganalisa isi oksigen dan pemenuhannya serta untuk mengetahui

jumlah bikarbonat.

TUJUAN

Indikasi dilakukannya pemeriksaan Analisa Gas Darah (AGD) yaitu :• Pasien dengan penyakit  obstruksi paru kronik•Pasien dengan edema pulmo•Pasien akut respiratori distress sindrom (ARDS)•Infark miokard•Pneumonia•Pasien syok•Post pembedahan coronary arteri baypass•Resusitasi cardiac arrest

INDIKASI

•Denyut arteri tidak terasa, pada pasien yang mengalami koma (Irwin & Hippe, 2010).

•Modifikasi Allen tes negatif , apabila test Allen negative tetapi tetap dipaksa untuk dilakukan pengambilan darah arteri lewat arteri radialis, maka akan terjadi thrombosis dan beresiko mengganggu viabilitas tangan.

•Selulitis atau adanya infeksi terbuka atau penyakit pembuluh darah perifer pada tempat yang akan diperiksa

•Adanya koagulopati (gangguan pembekuan) atau pengobatan denganantikoagulan dosis sedang dan tinggi merupakan kontraindikasi relatif.

Kontra Indikasi Analisa Gas Darah

Arteri RadialisPilihan pertama yang paling aman di pakai untuk fungsi arteri kecuali terdapat banyak bekas atau haematoem juga apabila Allen test negatif.

Arteri Dorsalis PedisPilihan kedua.

Arteri BranchialisPilihan ketiga karna lebih banyak risikonya bila terjadi obstruksi pembuluh darah.

Arteri FemoralisPilihan terakhir, apabila pada semua arteri di atas tidak dapat di ambil.

Lokasi Atau Tempat Pengambilan Darah Pada Arteri

Spuit 3 mlNiddle(jarum) ukuran 23Perlak Handuk BetadineAlcohol swabHandscone steril dan bersihPlasterGunting plaster

peralatan

Heparin Korentang Nierbeken Jar Wadah berisi es ( baskom atau kantung plastik )Beri label untuk menulis status klinis pasien yang meliputi : - Nama, tanggal daan waktu. - Apakah menerima O2 dan bila ia beberapa banyak dan dengan rute apa. - Suhu.

Lanjut

•Jas Laboratorium

Sarung Tangan (Handscoon)•Masker•Sepatu Laboratorium•Kap (penutup rambut)•Pelindung Mata

Alat Perlindungan Diri (APD) Untuk Petugas

•Jelaskan prosedur dan tujuan dari tindakan yang di lakukan.•Jelaskan bahwa dalam prosedur pengambilan akan menimbulkan rasa sakit.•Jelaskan komplikasi yang mungkin timbul.•Jelaskan tentang allen’s test.

Persiapan Pasien

Langkah-langkah Tindakan / Prosedur

Komplikasi yang dapat terjadi pada tindakan ini yaitu, (McCann, 2004) :•Adanya risikon jarum sampai mengenai periosteum tulang yang akan menyebabkan pasien mengalami kesakitan dan nyeri.•Perdarahan.•Cidera syaraf.•Spasme arteri, sehingga darah tidak mau mengalir ke syringe (alat suntik

Komplikasi/Bahaya Yang Mungkin Terjadi

Celecai