ppt sidang

34
ِ مْ يِ ح ر ل اِ ن مْ ح ر ل اِ اِ مْ سِ بُ ة مْ ح ر وْ مُ كْ ي ل عُ ام ل س ل اُ ةُ ت ا كَ ر ب وِ ة ل ل ا

Upload: arief-rachman

Post on 14-Sep-2015

275 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

asdsadas

TRANSCRIPT

Assalamualaikum Wr. Wb.

1 TERAPI BERFOKUS PADA PERILAKU KOGNITIF PADA ANAK DENGAN POST TRAUMATIC STRESS DISORDER (PTSD) DITINJAU DARI KEDOKTERAN DAN ISLAMDisusun oleh:Arief Rachman1102011044

Dosen Pembimbing:Dr. H. Nasruddin, Noor, SpKJDra. Siti Marhamah, M.Ag

BAB IPENDAHULUANLatar BelakangPerumusan MasalahBagaimana gambaran klinis anak yang mengalami gangguan stres pasca trauma?

Bagaimana metode terapi perilaku kognitif pada anak dengan gangguan stres pasca trauma?

Bagaimana pandangan Islam terhadap terapi perilaku kognitif pada anak?ManfaatBAB IITERAPI BERFOKUS PERILAKU DAN KOGNITIF PADA ANAK DENGAN POST TRAUMATIC STRES DISORDER (PTSD)2.1. Post Traumatic Stress DisorderDefinisi & Epidemiologi(Dorland, 2010; National Institute of Mental Health, 2008; Kaplan, 2010; Setyawan, 2014)Etiologi(Elvira, 2010)Flight or fight reaction

DiagnosisKriteria diagnostik dengan menggunakan kriteria DSM-IV:

Terpapar oleh suatu kejadian traumatik (mengalami atau menyaksikan, dan merespon dengan ketakutan yang kuat).Kejadian traumatik secara menetap dapat dialami kembali (kenangan akan penderitaan dapat berulang dan mengganggu, mimpi buruk, ilusi, halusinasi, penderitaan, dan reaktifitas psikologis yang kuat).Penghindaran stimulus yang persisten (penghindaran pikiran, aktivitas, hilang minat, perasaan asing dengan orang lain, dan merasa masa depan menjadi pendek) Gejala menetap adanya peningkatan kesadaran (kesulitan untuk tidur, konsentrasi, ledakan kemarahan, mudah terkejut, dan kewaspadaan berlebih)

Gangguan diatas lebih dari satu bulan

(Kaplan, 2010)12Gejala(Mendatu, 2010; Smith & Segal, 2008)

132.2. Tatalaksana Non-Farmakologis Anak Dengan Post Traumatic Stress DisorderDefinisi Cognitive Behavior TherapyCognitive Behavior Therapy (CBT) adalah terapi yang mempergunakan gabungan antara tiga pendekatan yaitu biomedik, intrapsikik dan lingkungan. Dalam melakukan terapi dengan teknik ini banyak mempergunakan prosedur dasar untuk melakukan perubahan kognitif dan perilaku. Trauma Focused Cognitive Behavior Therapy (TF-CBT) adalah sebuah pendekatan terapi berbasis bukti (evidence based treatment) yang diperuntukan untuk menolong anak atau remaja, dan juga pendamping mereka untuk mengatasi kesulitan yang berhubungan dengan trauma. (Gunarsa, 2000; Child Welfare Information Gateway, 2006)Komponen Cognitive Behavior TherapyCognitive Therapy Tujuan: merubah perilaku/kebiasaan pada pola pikir yang menyimpangBehavior Therapy Tujuan: merubah respon perilaku pada perasaan marah dan takutFamily TherapyTujuan: mengidentifikasi dan mengatasi masalah pada pola interaksi keluarga

Trauma Focues Cognitive Behavior Therapy (TF-CBT) : Terapi jangka pendek yang membutuhkan 12-18 sesi dengan jangka waktu 60-90 menit atau lebih. Terapi ini mempunyai komponen yang diringkas dengan kata PPRACTICE

(Child Welfare Information Gateway, 2006)Komponen Cognitive Behavior Therapy(Feldman, 2006)Komponen Cognitive Behavior Therapy(Feldman, 2006)Komponen Cognitive Behavior Therapy(Feldman, 2006)Manfaat dan Hasil Penelitian

(Cohen, 2004; Cohen, 2011; Deblinger, 2011)BAB IIITERAPI BERFOKUS PADA PERILAKU KOGNITIF PADA ANAK DENGAN POST TRAUMATIC STRESS DISORDER (PTSD)DITINJAU DARI AGAMA ISLAMPandangan Islam Tentang Anak dan KeluargaDalam pandangan Islam, anak adalah amanat dari Allah SWT yang diberikan kepada orang tua. Sebagai amanat, anak sudah seharusnya mempunyai hak untuk mendapatkan pemeliharaan, bimbingan, dan pendidikan Harta dan anak-anak adalah perhiasan kehidupan dunia tetapi amalan-amalan yang kekal lagi saleh adalah lebih baik pahalanya di sisi Tuhanmu serta lebih baik untuk menjadi harapan. (QS.Al-Kahfi(18):46)

Tarbiyah adalah usaha memperhatikan, melindungi, memenuhi kebutuhan makan dan minum, membimbing, pertumbuhan mental dan mengajarkan akhlak baik.(Amshori, 2007; Thalib, 1995; Joban,2014)Keluarga merupakan pilar pertama bagi pendidikan anak. Pembentukan kepribadian seorang anak bersumber dari keluarga. hak-hak seorang anak dalam keluarga dapat dibagi menjadi dua:hak-hak sebelum kelahiran hak-hak setelah kelahiran Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah: "Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil". (QS. Al-Israa(17): 24)

(Amini, 2006)Pandangan Islam Tentang Trauma Pada AnakTrauma disebabkan oleh suatu pengalaman yang sangat menyedihkan atau melukai jiwanya, sehingga karena pengalaman tersebut sejak saat kejadian itu hidupnya berubah secara radikal. Pengalaman traumatis dapat juga bersifat psikologis. Misal mendapat peristiwa yang sangat mengerikan sehingga dapat menimbulkan kepiluan hati, shock jiwa dan lain-lainUlama telah membagi rasa takut menjadi beberapa bagian :Takut sirriTakut kepada selain Allah SWTTakut yang haramTakut thobiITakut wahm "Seorang mukmin yang kuat dan baik, lebih Allah cintai dari seorang mukmin yang lemah." (HR. Muslim)

(Al-Juhany, 2013; Rumman, 2009)24Pandangan Islam Tentang Terapi Perilaku dan KognitifPsikoterapi Islami merupakan bagian dari psikologi terapan Islami, yang berupaya menggambarkan dan menjelaskan penyebab penyakit mental dan perilaku abnormal individu dan kelompok serta penyembuhannya. Cabang psikologi ini menggambarkan dan menjelaskan beberapa penyakit mental dan prilaku abnormal individu dan kelompok serta menyembuhkannya. Tujuan psikologi ini didasarkan pada

Hai manusia, susungguhnya telah datang kepada mu pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit (yang berada) dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang beriman. (QS. Yunus(10):57).

(Vahab, 1996)

Pandangan Islam Tentang Terapi Perilaku dan KognitifPsikoterapi dibagi menjadi delapan yaitu:Psikoterapi suportif Psikoterapi re-edukatif Psikoterapi Rekonstruktif Psikoterapi Kognitif Psikoterapi Psikodinamik Psikoterapi Perilaku Psikoterapi KeluargaPsikoanalisa

(Hawari, 2001; Mujib 2002)Psikoterapi hati ada lima yaitu:Membaca Al-Quran dan memahami artinyaMelakukan shalat malamBergaul dengan orang shalihPuasaZikir malam hari yang lama

Melakukan zikir sama halnya nilainya dengan terapi rileksasi (yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, Hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram.(QS. Ar-Rad(13):28)

Terapi perilaku dan kognitif merupakan salah satu bagian dari psikoterapi islami, yang bertujuan menyembuhkan kemampuan berfikir dan perilaku yang maladaptif. Menurut islam tujuan dari psikoterapi adalah untuk mencapai ketenangan hati agar mereka dapat menjalani kehidupannya seperti semula seperti mengembalikan fungsi perilaku dan kemampuan berkonsentrasi.BAB IVKAITAN PANDANGAN ANTARA KEDOKTERAN DAN ISLAM TENTANG TERAPI BERFOKUS PERILAKU KOGNITIF PADA ANAK DENGAN POST TRAUMATIC STRESS DISORDER(PTSD)Kedokteran dan Islam sependapat, bahwa terapi perilaku kognitif merupakan psikoterapi yang bertujuan untuk merubah cara bertindak dan pola pikir pada anak yang mengalami trauma. Yang dapat dicapai melalui TF-CBT melalui bidang kedokteran dan dengan membaca Al-Quran, berteman dengan orang salih, berzikir, dan melakukan ibadah lainnya untuk mencapai ketenangan jiwa melalui bidang Agama Islam. Menurut keterkaitan dalam kedua bidang tersebut, maka terapi perilaku kognitif perlu dilakukan untuk menolong anak dalam menangani stres pasca trauma.BAB VSIMPULAN DAN SARANSimpulanGangguan stres pasca trauma mempunyai gejala seperti merasakan kembali peristiwa traumatik (re-experiencing symptoms), menghindar (avoidance symptomps), dan kewaspadaan berlebih (hyperarousal symptoms).Komponen dari terapi perilaku kognitif yang terdapat pada Trauma Focused Cognitive Behaviot Therapy (TF-CBT) merupakan terapi jangka pendek yang biasanya membutuhkan 12 sampai 18 sesi dengan jangka waktu 60 sampai 90 menit. TF-CBT mempunyai komponen-komponen yang disebut dengan PPRACTICE yang dibagi menjadi psikoedukasi, parenting, relaksasi, modulasi afektif, cognitive coping, narasi trauma serta trauma processing, in-vivo exposure, conjoint sessions (sesi gabungan), enchanting safety (meningkatkan keselamatan).Dalam pandangan Islam terapi perilaku kognitif merupakan komponen psikoterapi yang bertujuan untuk mengembalikan fungsi berpikir dan cara bertindak seorang anak. Psikoterapi yang digunakan dalam Agama Islam adalah membaca Al-Quran, shalat malam, puasa, dan berzikir. Yang diperuntukan untuk mencapai ketenangan jiwa sang anak dalam menghadapi stres pasca trauma.SaranKepada DokterDisarankan kepada dokter untuk membekali dan menambah pengetahuan tentang Post Traumatic Stress Disorder (PTSD), terutama anak yang membutuhkan penggobatan segera sehingga dokter dapat memilih terapi mana yang paling baik. Dokter juga diharapkan dapat memberikan edukasi yang baik mengenai aspek medis dan agama kepada keluarga pasien agar dapat mengambil keputusan yang baik untuk terapi PTSDKepada MasyarakatDiharapkan agar masyarakat dapat mengetahui tanda-tanda dari Post Traumatic Stress Disorder (PTSD) sehingga dapat mencegah terlambatnya penanganan pada anak di Indonesia.Kepada PenelitiDisarankan kepada para peneliti untuk melakukan penelitian lebih lanjut dengan subjek yang lebih banyak dan lebih tepat, karena masih kurangnya data dan jumlah penelitian yang ada pada terapi perilaku kognitif pada PTSD sehingga kedepannya hasil penelitian itu dapat menjadi dasar yang baik untuk dilakukannya penanganan pada kasus stres pasca trauma.SaranKepada PemerintahDiharapkan pemerintah dapat menunjang penelitian dan terapi perilaku kognitif pada Post Traumatic Stress Disorder (PTSD) secara fasilitas (peralatan) maupun biaya. Terutama pada terapi Trauma Focused Cognitive Behavior Therapy (TF-CBT) yang belum banyak dipakai di Indonesia dalam menangani kasus stres pasca trauma pada anak.Kepada UlamaDiharapkan ulama dapat menyebarkan dakwah agama Islam dan juga mengenai cara menagani stres pasca trauma kepada masyarakat sehingga masyarakat dapat mengerti penanganan pada anak dengan stres pasca trauma.Terima Kasih