praktikum labfor

62
LABORATORIUM KEDOKTERAN LABORATORIUM KEDOKTERAN FORENSIK SEDERHANA FORENSIK SEDERHANA Ilmu Kedokteran Forensik & Ilmu Kedokteran Forensik & Medikolegal Medikolegal FKUI FKUI

Upload: vina-subaidi

Post on 03-Aug-2015

65 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: PRAKTIKUM LABFOR

LABORATORIUM KEDOKTERAN LABORATORIUM KEDOKTERAN FORENSIK SEDERHANAFORENSIK SEDERHANA

Ilmu Kedokteran Forensik & Medikolegal Ilmu Kedokteran Forensik & Medikolegal

FKUIFKUI

Page 2: PRAKTIKUM LABFOR

Ilmu Kedokteran ForensikIlmu Kedokteran Forensik

Bidang Kerja :

• Patologi Forensik

• Forensik Klinik

• Forensik Laboratoris

Page 3: PRAKTIKUM LABFOR

Forensik LaboratorisForensik LaboratorisKasus Kejahatan dengan kekerasan Fisik

TKP

Bukti Biologis : Darah, Cairan Mani,

Sperma, Saliva, Rambut

Pemeriksaan Laboratorium Forensik

Pelaku

Korban

Objek

Pengungkapan Secara Ilmiah

Page 4: PRAKTIKUM LABFOR

Pemeriksaan Laboratorium Pemeriksaan Laboratorium Kedokteran ForensikKedokteran Forensik

• Darah• Cairan mani dan Spermatozoa• Golongan darah (darah, cairan mani, rambut,

kuku, dan kerokan kuku)• Gonokok • Toksikologi• DNA• Dan Lain-lain

Page 5: PRAKTIKUM LABFOR

PEMERIKSAAN DARAHPEMERIKSAAN DARAH

Tujuan pemeriksaan:• IDENTIFIKASI darah pelaku/korban

Darah kering/bercak darah:• Darah/bukan• Darah manusia/binatang• Golongan Darah• Darah menstruasi

Page 6: PRAKTIKUM LABFOR

Alur Pemeriksaan DarahAlur Pemeriksaan Darah

Bercak ?Penyaring

+ -

Teichmann/Takayama/Wagenaar

Bukan darah

Pasti darah

Benzidin/Phenolpthalin

Penentuan

Precipitat testManusia

- +

- + Gol. Darah

Page 7: PRAKTIKUM LABFOR

PEMERIKSAAN DARAHPEMERIKSAAN DARAH

1. Mikroskopis

2. Kimiawi :

a. Penyaring

b. Penentuan

3. Spektroskopis

4. Serologik

Page 8: PRAKTIKUM LABFOR

PEMERIKSAAN MIKROSKOPISPEMERIKSAAN MIKROSKOPISTujuan : - Morfologi SDM- menentukan darah berasal dari kelas

mamalia

-”drum stick” pada sel lekosit berinti banyak

- Sel pseudodecidua

Bahan :

Darah masih basah atau baru mengering

Page 9: PRAKTIKUM LABFOR

PEMERIKSAAN MIKROSKOPISPEMERIKSAAN MIKROSKOPIS

Cara Kerja :• Letakkan pada kaca obyek, tambahkan 1 tetes

garam faal, tutup dengan kaca penutup• Buat sediaan apus, dengan pewarnaan

Giemsa atau Wright

Hasil :

• Mamalia SDM, cakram & tidak berinti

• kelas lain oval / elips & berinti

• Onta : oval / elips & tidak berinti

Page 10: PRAKTIKUM LABFOR

Pemeriksaan Kimiawi DarahPemeriksaan Kimiawi Darah

• PEMERIKSAAN PENYARING :PEMERIKSAAN PENYARING :

– BenzidineBenzidine

– PhenolphthalinPhenolphthalin

• PEMERIKSAAN PENENTUAN :PEMERIKSAAN PENENTUAN :

– Reaksi TakayamaReaksi Takayama

– Reaksi TeichmannReaksi Teichmann

– Reaksi WagenaarReaksi Wagenaar

Page 11: PRAKTIKUM LABFOR

PEMERIKSAAN PENYARINGPEMERIKSAAN PENYARING

BENZIDINE :BENZIDINE :

• reagen : lar. Jenuh kristal benzidine dalam reagen : lar. Jenuh kristal benzidine dalam

as.acetat glacialas.acetat glacial

(+) biru gelap

PHENOPHTHALIN :PHENOPHTHALIN :

• reagen : phenophthalin 2 gr + 100 ml NaOH 20%, reagen : phenophthalin 2 gr + 100 ml NaOH 20%,

dipanaskan dg butiran Zndipanaskan dg butiran Zn

(+) merah muda(+) merah muda

Page 12: PRAKTIKUM LABFOR

Reaksi Benzidine/ PhenolphtalinReaksi Benzidine/ PhenolphtalinPrinsip :

Darah + H2O2 H2O + On

On + Reagen perubahan warna

Prosedur :1. Gosok kertas saring pada darah/bercak yang dicurigai.

2. Tambahkan 1 tetes H2O2 20% dan 1 tetes reagen pada kertas tersebut.

3. Munculnya warna merah menunjukkan hasil positif

Interpretasi :Hasil (+) mungkin darahHasil (-) PASTI BUKAN DARAH

Page 13: PRAKTIKUM LABFOR

PemeriksaanPemeriksaan PenentuanPenentuan

Tujuan :

Memastikan darah atau bukan

Bahan Pemeriksaan :

Darah kering pada senjata, lantai, kursi, dll/bercak

pada pakaian

Pemeriksaan :• Reaksi Takayama • Reaksi Teichmann• Reaksi Wagenaar

Page 14: PRAKTIKUM LABFOR

Reaksi TakayamaReaksi Takayama

Prinsip :

Pembentukan kristal Pyridine Hemochromogen

Hasil positif tampak :– kristal Pyridine Hemochromogen – berwarna merah dadu/jingga – berbentuk seperti bulu-bulu.

Interpretasi :

Hasil (+) PASTI DARAH

Page 15: PRAKTIKUM LABFOR

Reaksi TakayamaReaksi Takayama

Page 16: PRAKTIKUM LABFOR

Reaksi TeichmannReaksi Teichmann

Prinsip :Pembentukan pigmen/kristal Hematin HCl

Hasil positif tampak :• kristal hemin hidroklorida • berbentuk batang-batang warna coklat.

Interpretasi :Hasil Positif PASTI DARAH

Page 17: PRAKTIKUM LABFOR

Reaksi WagenaarReaksi Wagenaar

Prinsip :Prinsip :

Pembentukan kristal Aceton-heminPembentukan kristal Aceton-hemin

Hasil positif tampak :Hasil positif tampak :

• kristal aceton-hemin, kristal aceton-hemin,

• berbentuk batang warna coklatberbentuk batang warna coklat

Page 18: PRAKTIKUM LABFOR

PEMERIKSAAN SEROLOGIKPEMERIKSAAN SEROLOGIK

Tujuan :

• Menentukan species darah

• Golongan Darah

Prinsip Pemeriksaan :

• Reaksi antara antigenantigen (bercak darah) dengan antibodiantibodi (antiserum)

Page 19: PRAKTIKUM LABFOR

Penentuan species darahPenentuan species darah

• Reaksi Cincin (Reaksi precipitin dalam tabung)

• Reaksi precipitin dalam agar

• Immuno-electrophoresis dalam agar

Page 20: PRAKTIKUM LABFOR

Penentuan Golongan DarahPenentuan Golongan DarahDarah Kering :

• SDM utuh• SDM rusak : - Aglutinin +

Antigen +- Aglutinin - Antigen +- Aglutinin - Antigen -

• Paling lama bertahan sistem Golongan ABO

Page 21: PRAKTIKUM LABFOR

PEMERIKSAAN CAIRAN MANI & PEMERIKSAAN CAIRAN MANI & SPERMASPERMA

Tujuan :

• Menentukan sperma dalam vagina untuk membuktikan adanya persetubuhan

Bahan :

• Forniks posterior vagina

• Bercak pada pakaian

Page 22: PRAKTIKUM LABFOR

ALUR PEMERIKSAAN CAIRAN MANI DAN SPERMAALUR PEMERIKSAAN CAIRAN MANI DAN SPERMA

Sampel

Bilas & Swab Vagina

Bercak

Sperma Mani Mani Sperma

Malachite green

BerberioFlorence

Fosfatase Asam BaecchiLangsung

Page 23: PRAKTIKUM LABFOR

Pemeriksaan SpermatozoaPemeriksaan Spermatozoa

- Pemeriksaan Langsung

-Pewarnaan Malachite Green

- Pewarnaan Baecchi

Page 24: PRAKTIKUM LABFOR

Pemeriksaan LangsungPemeriksaan Langsung

Cara Pemeriksaan :• Satu tetes lendir vagina diletakkan pada kaca

objek, lihat dibawah mikroskop• Perhatikan adanya sperma/pergerakkan

Bahan dari swab/bilas vaginal • Buat ekstrak dalam tabung reaksi + garam

fisiologis• Sentrifuge 1000 rpm selama 2 menit• Endapan diperiksa dibawah mikroskop

Page 25: PRAKTIKUM LABFOR

Pemeriksaan LangsungPemeriksaan Langsung

Page 26: PRAKTIKUM LABFOR

Malachite greenMalachite green Reagen :Larutan Malachite green 1%Larutan Eosin Yellowish 1%

Cara kerja :

• Bahan diletakkan pada kaca objek, biarkan mengering di udara, Bahan diletakkan pada kaca objek, biarkan mengering di udara,

atau fiksasi dengan api kecilatau fiksasi dengan api kecil

• Pulas dengan lar.Pulas dengan lar.malachite green 1%malachite green 1% selama 10 – 15 menit, lalu selama 10 – 15 menit, lalu

cuci dengan aircuci dengan air

• Pulas lagi dengan larPulas lagi dengan lar.eosin yellowish 1%.eosin yellowish 1% selama 1 detik, keringkan selama 1 detik, keringkan

di udaradi udara

• Lihat dengan mikroskop

Page 27: PRAKTIKUM LABFOR

Malachite greenMalachite green

Page 28: PRAKTIKUM LABFOR

Malachite greenMalachite green

Hasil :

• Kepala sperma tampak berwarna merah,

• leher warna merah muda dan

• ekornya berwarna hijau

Page 29: PRAKTIKUM LABFOR

BAECCHIBAECCHIReagen Baecchi• Asam Fuschin 1 % 1 tetes• Biru Methylen 1% 1 tetes• Asam klorida 1 % 40 tetes

Cara Kerja :• Gunting pakaian yang mengandung bercak sebesar 5 mm X

5 mm, lalu masukkan ke dalam reagen selama 3-5 menit, masukkan ke dalam HCl 1% sebentar

• Dehidrasi berturut dalam alkohol 70%, 85% & absolut, jernihkan dengan Xylol sebanyak 2 kali

• Ambil 1-2 helai benang dan uraikan menjadi serabut halus, lihat dengan mikroskop

Page 30: PRAKTIKUM LABFOR

BAECCHIBAECCHI

Page 31: PRAKTIKUM LABFOR

BAECCHIBAECCHI

Hasil :

• Kepala spermatozoa berwarna merah,

• ekor merah muda,

• menempel pada serabut benang

Page 32: PRAKTIKUM LABFOR

PEMERIKSAAN CAIRAN MANI PEMERIKSAAN CAIRAN MANI

Sampel :

1. Forniks posterior vagina

Fosfatase asam, PAN, Berberio, Florence

2. Bercak pada pakaian

Pemeriksaan Taktil, Visual, Sinar UV,

Fosfatase asam, PAN, Berberio, Florence

Page 33: PRAKTIKUM LABFOR

PEMERIKSAAN CAIRAN MANIPEMERIKSAAN CAIRAN MANI

Pemeriksaan Bercak Cairan Mani pada pakaianPemeriksaan Bercak Cairan Mani pada pakaian• Pemeriksaan TaktilPemeriksaan Taktil Bercak pada pakaian teraba kaku seperti kanji

• Pemeriksaan VisualPemeriksaan Visual Bercak segar permukaannya mengkilat dan

transulen, lama kelamaan akan berwarna kuning sampai coklat

• Pemeriksaan Sinar UVPemeriksaan Sinar UV Bercak akan berfluoresensi putih

Page 34: PRAKTIKUM LABFOR

Reaksi Fosfatase AsamReaksi Fosfatase Asam

Dasar Reaksi :

• Fosfatase asam menghidrolisis Na-Alfa-naftil fosfat dibebaskan Alfa-naftol

• Alfa-naftol + Brentamin fast blue menghasikan zat warna azo berwarna merah ungu

Page 35: PRAKTIKUM LABFOR

Reaksi Fosfatase AsamReaksi Fosfatase Asam

Cara kerja :

• Kertas saring dibasahkan dengan air, letakkan pada bercak/kapas lidi dan tekan dengan tangan

• Setelah 5-10 menit teteskan reagen FA

• (+) muncul warna ungu, < 30 detik

Page 36: PRAKTIKUM LABFOR

Reaksi Fosfatase AsamReaksi Fosfatase Asam

Page 37: PRAKTIKUM LABFOR

Uji PAN Uji PAN Cara kerja :• Bercak pada pakaian diekstraksi dengan cara

menempelkan kertas saring Whatman no.2 yang dibasahi dengan aquadest, selama 10 menit

• Biarkan kertas mengering pada suhu ruangan

• Teteskan reagen PAN pada bercak

• Catat warna yang terbentuk

• Hasil (+) warna merah jambu

Page 38: PRAKTIKUM LABFOR

Uji BerberioUji Berberio

Dasar Reaksi :

• Spermin dalam cairan mani dengan asam pikrat jenuh menghasilkan kristal spermin pikrat.

• Reagen : larutan asam pikrat jenuh

Page 39: PRAKTIKUM LABFOR

Uji BerberioUji Berberio

Cara Kerja :• Ekstraksi bercak dengan aquadest, taruh taruh

di kaca obyek, biarkan mengering di di kaca obyek, biarkan mengering di udara, lalu tutup dengan kaca penutupudara, lalu tutup dengan kaca penutup

• 1 tetes Reagen dialirkan di bawah kaca 1 tetes Reagen dialirkan di bawah kaca penutup pada satu sisipenutup pada satu sisi

• Lihat di bawah mikroskopLihat di bawah mikroskop

Page 40: PRAKTIKUM LABFOR

Uji BerberioUji Berberio

Page 41: PRAKTIKUM LABFOR

Uji BerberioUji Berberio

Hasil :• Kristal spermin pikrat berwarna

kekuningan berbentuk jarum dengan ujung tumpul

• Kadang-kadang tedapat garis refraksi terletak longitudinal

• Kristal kadang berbentuk ovoid

Page 42: PRAKTIKUM LABFOR

Reaksi FlorenceReaksi FlorenceDasar reaksi :• adanya kholin dalam cairan mani, merupakan

produk degradasi dari lechitin, dengan larutan lugol, kholin bereaksi dengan cholin membentuk kristal kholin peryodida

Reagen :Larutan Lugol dibuat dari :• Kalium Iodida 1,5 gram• Yodium 2,5 gram• Aquadest 30 ml

Page 43: PRAKTIKUM LABFOR

Reaksi FlorenceReaksi Florence

Cara Kerja :• Ekstraksi bercak dengan aquadest, taruh taruh

di kaca obyek, biarkan mengering di di kaca obyek, biarkan mengering di udara, lalu tutup dengan kaca penutupudara, lalu tutup dengan kaca penutup

• 1 tetes Reagen dialirkan di bawah kaca 1 tetes Reagen dialirkan di bawah kaca penutup pada satu sisipenutup pada satu sisi

• Lihat di bawah mikroskopLihat di bawah mikroskop

Page 44: PRAKTIKUM LABFOR

Uji FlorenceUji Florence

Page 45: PRAKTIKUM LABFOR

Reaksi FlorenceReaksi Florence

Hasil :

• Tampak kristal kholin peryodida

• berwarna coklat berbentuk jarum dengan ujung sering terbelah

Page 46: PRAKTIKUM LABFOR

Pemeriksaan GonokokPemeriksaan Gonokok Tujuan :

Menentukan adanya bakteri Gonokok

Alat/bahan :1. Larutan Methylen Blue 1%2. Larutan Eosin/Acid Fuchin 1% 3. Alkohol 70%

Page 47: PRAKTIKUM LABFOR

Pemeriksaan GonokokPemeriksaan Gonokok

Hasil pemeriksaan :

• Tampak bakteri gonokok, bentuk kokus berpasangan seperti biji kopi

Page 48: PRAKTIKUM LABFOR

TOKSIKOLOGITOKSIKOLOGI

• Alkohol darah/urine• Narkoba urine• Karbonmonoksida

Page 49: PRAKTIKUM LABFOR

Pemeriksaan Alkohol darahPemeriksaan Alkohol darah

Alat/bahan:Mangkuk Conway

Page 50: PRAKTIKUM LABFOR

Pemeriksaan Alkohol darahPemeriksaan Alkohol darahCara kerja :

• Letakkan 2 ml reagen anti kedalam ruang tengah

mangkuk conway

• Sebarkan 1 ml darah/urine kedalam ruang sebelah luar

• 1 ml Kalium karbonat jenuh dalam ruang sebelah luar

pada sisi yang berlawanan

• Tutup sel mikrodifusi, goyangkan

• Biarkan berdifusi selama 1 jam pada suhu ruang

• Amati perubahan warna pada reagen anti

Page 51: PRAKTIKUM LABFOR

Pemeriksaan Alkohol darahPemeriksaan Alkohol darah

Hasil Pemeriksaan :

• Warna kuning kenari berarti hasil (-)

• Perubahan warna kuning kehijauan menunjukkan kadar etanol sekitar 80%,

• sedangkan warna hijau kekuningan sekitar 300%

Page 52: PRAKTIKUM LABFOR

Pemeriksaan Alkohol darahPemeriksaan Alkohol darah

Page 53: PRAKTIKUM LABFOR

Pemeriksaan Narkoba UrinePemeriksaan Narkoba Urine

Alat/bahan :• Urine sample• Test Kit urine

Page 54: PRAKTIKUM LABFOR

Pemeriksaan Narkoba UrinePemeriksaan Narkoba Urine

Cara Kerja/Hasil :

Page 55: PRAKTIKUM LABFOR

Pemeriksaan COPemeriksaan CO

• Uji Dilusi Alkali/pengenceran alkali

• Uji Formalin (Eachlolz-Liebmann)

• Uji Paladium Clorida

Page 56: PRAKTIKUM LABFOR

Uji Dilusi AlkaliUji Dilusi AlkaliDasar reaksi :Dasar reaksi :COHb resisten terhadap alkali sehingga pembentukan hematin alkali lebih lambat

Alat/Bahan :Alat/Bahan :• 2 tabung reaksi• Aquadest• Larutan NaOH 10%• Darah sampel dan darah kontrol

Page 57: PRAKTIKUM LABFOR

Uji Dilusi AlkaliUji Dilusi Alkali

Cara Kerja :• Setiap tabung diisi 5 ml aquadest

• Tambahkan 5 tetes darah sampel pada tabung I, dan 5 tetes darah kontrol pada tabung II

• Masing-masing tabung teteskan NaOH 10% hingga tabung II berubah warna menjadi coklat (warna hematin-alkali)

Page 58: PRAKTIKUM LABFOR

Uji Dilusi AlkaliUji Dilusi AlkaliHasil :• Bila tabung berisi darah sampel tidak

berubah warna sedangkan tabung kontrol telah berubah warna menjadi coklat (+)

• (+) Co-Hb > 30% saturasi

• Bila tabung berisi darah sampel berubah warna sesuai tabung kontrol telah berubah warna menjadi coklat (-)

Page 59: PRAKTIKUM LABFOR

Uji Formalin (Uji Formalin (Eachlolz-LiebmannEachlolz-Liebmann))

Dasar reaksi :Dasar reaksi :• Terbentuknya Terbentuknya koagulat berwarna merah koagulat berwarna merah

terangterang pada darah dengan COHb >30% pada darah dengan COHb >30% saturasisaturasi

Alat/Bahan :Alat/Bahan :• 2 tabung reaksi• Larutan Formalin 40%• Darah sampel dan darah kontrol

Page 60: PRAKTIKUM LABFOR

Uji Formalin (Uji Formalin (Eachlolz-LiebmannEachlolz-Liebmann))Cara Kerja :• Masing-masing tabung diisi 5 ml darah sampel

dan darah kontrol• Tambahkan 2 ml Formalin 40% ke tiap tabung• Biarkan beberapa saat hingga terbentuk

koagulat/endapan

Hasil :• (+) endapan berwarna merah terang• (-) endapan berwarna kecoklatan

Page 61: PRAKTIKUM LABFOR

PENUTUPPENUTUP

• Kedokteran Forensik Laboratoris membantu pembuktian tindak pidana terhadap tubuh dan nyawa manusia secara ilmiah

Page 62: PRAKTIKUM LABFOR