presentasi bab iii
DESCRIPTION
Antibakteri dari kulit durianTRANSCRIPT
![Page 1: Presentasi Bab III](https://reader031.vdocuments.net/reader031/viewer/2022013116/577c81e91a28abe054aea8b1/html5/thumbnails/1.jpg)
![Page 2: Presentasi Bab III](https://reader031.vdocuments.net/reader031/viewer/2022013116/577c81e91a28abe054aea8b1/html5/thumbnails/2.jpg)
TEMPAT DAN WAKTU PENELITIAN
Tempat : Laboratorium Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana
Waktu : Satu bulan
![Page 3: Presentasi Bab III](https://reader031.vdocuments.net/reader031/viewer/2022013116/577c81e91a28abe054aea8b1/html5/thumbnails/3.jpg)
RANCANGAN PENELITIAN
Rancangan penelitian ini bersifat eksperimental murni ( true experiment ), memakai kelompok
kontrol dengan menggunakan rancangan Post test only control group design.
![Page 4: Presentasi Bab III](https://reader031.vdocuments.net/reader031/viewer/2022013116/577c81e91a28abe054aea8b1/html5/thumbnails/4.jpg)
POPULASI PENELITIAN Untuk mendapatkan data yang valid maka pengulangan dihitung menggunakan Rumus Federer (1997). Berdasarkan hasil perhitungan maka didapat banyaknya pengulangan yang dilakukan adalah 6 kali.
![Page 5: Presentasi Bab III](https://reader031.vdocuments.net/reader031/viewer/2022013116/577c81e91a28abe054aea8b1/html5/thumbnails/5.jpg)
VARIABLE PENELITIAN 1. Variabel bebas a. Ekstrak etanol kulit durian. 2. Variabel tergantung b. Zona hambatan Salmonella thypii. 3 Variabel kontrol a. Suhu dan waktu pengeraman Salmonella thypii. b. Media pengeraman dan pembuatan Salmonella thypii. c. Cara penghitungan zona hambat terhadap Salmonella thypii.
d. Sterilisasi alat dan bahan.
![Page 6: Presentasi Bab III](https://reader031.vdocuments.net/reader031/viewer/2022013116/577c81e91a28abe054aea8b1/html5/thumbnails/6.jpg)
DEFINISI OPERASIONAL VARIABEL A. Ekstrak etanol kulit durian :
Ekstrak dibuat dengan besar konsentrasi 25%, 12.5%, 6.25%, dan 3.125%
B. Zona hambat Salmonella thypii : Terbentuk karena kemampuan larutan dalam menghambat pertumbuhan Salmonella thypii.
Diameter zona bening : a. 20mm atau lebih daya hambat yang sangat kuat. b. 10mm-20mm daya hambat kuat
c. 5mm-10mm daya hambat sedang d. < 5mm daya hambat lemah (Doni, 2013)
![Page 7: Presentasi Bab III](https://reader031.vdocuments.net/reader031/viewer/2022013116/577c81e91a28abe054aea8b1/html5/thumbnails/7.jpg)
DEFINISI OPERASIONAL VARIABEL C. Media pengeraman : Media yang dipakai untuk menumbuhkan Salmonella thypii dalam hal ini berbentuk agar, yang dipakai adalah Mueller-Hinton (MH) agar.
D. Sterilisasi alat dan bahan : suatu usaha untuk membebaskan alat-alat atau bahan bahan dari segala macam kehidupan, terutama kehidupan mikroorganisme.
![Page 8: Presentasi Bab III](https://reader031.vdocuments.net/reader031/viewer/2022013116/577c81e91a28abe054aea8b1/html5/thumbnails/8.jpg)
PEMBUATAN SIMPLISIA
![Page 9: Presentasi Bab III](https://reader031.vdocuments.net/reader031/viewer/2022013116/577c81e91a28abe054aea8b1/html5/thumbnails/9.jpg)
EKSTRAKSI ETANOL KULIT BUAH DURIAN
![Page 10: Presentasi Bab III](https://reader031.vdocuments.net/reader031/viewer/2022013116/577c81e91a28abe054aea8b1/html5/thumbnails/10.jpg)
STERILISASI ALAT
![Page 11: Presentasi Bab III](https://reader031.vdocuments.net/reader031/viewer/2022013116/577c81e91a28abe054aea8b1/html5/thumbnails/11.jpg)
PEMBUATAN MEDIA AGAR
![Page 12: Presentasi Bab III](https://reader031.vdocuments.net/reader031/viewer/2022013116/577c81e91a28abe054aea8b1/html5/thumbnails/12.jpg)
PEMBUATAN STOK BAKTERI
![Page 13: Presentasi Bab III](https://reader031.vdocuments.net/reader031/viewer/2022013116/577c81e91a28abe054aea8b1/html5/thumbnails/13.jpg)
PEMBUATAN SERI KONSENTRAT
![Page 14: Presentasi Bab III](https://reader031.vdocuments.net/reader031/viewer/2022013116/577c81e91a28abe054aea8b1/html5/thumbnails/14.jpg)
UJI AKTIVITAS ANTI BAKTERI
![Page 15: Presentasi Bab III](https://reader031.vdocuments.net/reader031/viewer/2022013116/577c81e91a28abe054aea8b1/html5/thumbnails/15.jpg)
ANALISIS DATA1. Untuk mengetahui aktivitas antibakteri terhadap bakteri Salmonella typhi : memerhatikan ada atau tidaknya zona hambat yang terbentuk pada media. 2. Untuk mengetahui pada konsentrasi berapakah ekstrak etanol kulit durian dapat menghambat pertumbuhan bakteri Salmonella typhi : dengan melihat hasil diameter zona hambat yang terbentuk.3. Untuk mengetahui hubungan antara peningkatan konsentrasi ekstrak etanol kulit durian dan peningkatan efek anti bakteri terhadap bakteri Salmonella typhii: membandingkan data yang didapat hubungan yang tercipta dapat berbanding terbalik atau berbanding lurus.