presentasi screening
DESCRIPTION
ScreeningTRANSCRIPT
Screening
Abdullah Syafi’i
M. Wahyu Nugraha
Mayang Sari
Nissa Aqhilla
Screening merupakan salah satu proses pemisahan bahan-bahan berdasarkan ukuran. butiran, yang akan dipisahkan menjadi satu atau beberapa kelompok.
Proses pengayakan juga digunakan sebagai alat pembersih, pemisah kontaminan yang ukurannya berbeda dengan bahan baku.
Material yang masukkan ke dalam screening, akan terbagi 2 :
Undersize material, material yang melewati screening (produk)
Oversize material, material yang tertinggal diatas ayakan (screening)
Untuk pengayakan menggunakan ayakan ukuran tunggal, dikenal dua macam produk yaitu: (a). Undersize atau fine, yaitu produk yang lolos lubang ayakan, dan (b). Oversize atau tails, yaitu produk yang tertahan oleh ayakan. Pengayakan menggunakan dua jenis ayakan, akan diperoleh dua tiga macam ukuran produk, yaitu: (a). Undersize; (b). On-size, dan (c). Oversize.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pengayakan, yaitu:
1. Jenis ayakan
2. Cara pengayakan
3. Kecepatan pengayakan
4. Ukuran ayakan
5. Waktu pengayakan
6. Sifat bahan yang akan diayak
TUJUAN SCREENING
Mempersiapkan produk umpan (feed) yang ukurannya sesuai untuk beberapa proses berikutnya.
Mencegah masuknya mineral yang tidak sempurna dalam peremukan (Primary crushing) atau oversize ke dalam proses pengolahan berikutnya, sehingga dapat dilakukan kembali proses peremukan tahap berikutnya (secondary crushing).
Untuk meningkatkan spesifikasi suatu material sebagai produk akhir.
Mencegah masuknya undersize ke permukaan.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PROSES PENGAYAKAN Bentuk lubang ayakan
- bulat, segi empat, kubus, balok, lonjong dsb (yang paling sering digunakan adalah bujur sangkar)
Celah dan interval ayakan mesh : jumlah celah (lubang ayakan) bujur sangkar tiap 1 in
arah memanjang. Ukuran partikel Kapasitas ayakan dan keefektifan kapasitas ayakan diukur dengan massa bahan yang
diumpankan persatuan waktu dan persatuan luas ayak (bisa dikendalikan dengan mengubah laju umpan)efektifitas ayakan adalah ukuran keberhasilan ayakan dalam memisahkan bahan A dan B secara teliti (tergantung pada sifat pengoperasiannya)
Metode pengumpanan, umpan harus disebar merata dan mendekati ayakan dalam arah paralel pada sumbu vertikal ayakan
Permukaan ayakan Sudut kemiringan Kecepatan putar, semakin cepat semakin tinggi
kapasitas ayakan. Kecepatan yang baik adalah 0,33 – 0,45 kali kecepatan kritis
Frekuensi getaran, tergantung dari ukuran dan jenisnya. Umpan digetarkan dengan keras tetapi tidak membuat material terlempar ke udara
Pemilihan Alat Ayakan
1. kapasitas, kecepatan hasil yang diinginkan.
2. Kisaran ukuran ( size range),
3. Sifat bahan : densitas, kemudahan mengalir (flowability),
4. Unsur bahaya bahan : mudah terbakar, berbahaya, debu yang ditimbulkan.
5. Ayakan kering atau basah.
Range / jangkauan pemisahan yang didapat dari berbagai jenis screen
Istilah-istilah yang digunakan dalam pengayakan (screen) yaitu :
1. Under size yaitu ukuran bahan yang melewati celah ayakan
2. Over size yaitu ukuran bahan yang tertahan oleh ayakan
3. Screen aperture yaitu bukaan antara individu dari kawat mesh ayakan
4. Mesh number yaitu banyaknya lubang-lubang per 1 inci
5. Screen interval yaitu hubungan antara diameter kawat kecil pada seri ayakan standar.
TIPE-TIPE SCREENING Grizzlies Shaking screens Vibrating screens Revolving screens / trommel Oscillating Screen Reciprocating Screen
Oscillating
Reciprocating
BAGIAN – BAGIAN SCREENING SECARA UMUM
1/3 bagian atas permukaan screening : tempat material dijatuhkan
Bagian opening (pembukaan) :
terdiri dari bagian yang bergerak (screen) dan yang tidak bergerak (penampungan)
Bagian Penampungan (discharge chutes)
GRIZZLY SCREENAyakan statis, dimana material mengikuti aliran padaposisi kemiringan tertentu.
Terbuat dari batangan baja yang dirangkai sejajar.
Digunakan untuk material yang sangat kasarMaterial di atas 1 in. Grizzlies tersusun dari batangan-batangan logam yang disusun paralel dengan jarak antara 2 sampai 8 in
Umpan yang sangat kasar, jatuh pada ujung atas kisi.
Bongkahan yang besar akan menggelinding ke bagian ujung dan bongkahan kecil akan jatuh ke bawah masuk kedalam kolektor (pengumpul) tersendiri.
Kerugianmemerlukan banyak tempat, mudah tersumbat karena tidak ada getaran, kurang efisien
Keuntunganharga relatif murah, dapatt digunakan untuk material yang kasarperalatannya sederhana
SHAKING SCREENS
Shaking screen merupakan sebuah alat yang berfungsi sebagai menspesifikasikan ukuran dari bijih logam yang akan kita proses sebelum dimasukkan ke dalam bins (tempat penyimpanan).
Ayakan mempunyai bingkai berbentuk segiempat, yang digerakkan Maju Mundur. Keuntungan : hemat tempat dan energi kecil
Prinsip Kerja
Prinsip kerja shaking screen ini menggunakan prinsip gerakan bolak balik (shake) yang bekerja pada kondisi miring, dapat beroperasi dalam dengan jumlah stroke 60 – 800 per menit dan dapat mengecilkan bahan dengan ukuran hingga <12mm
Kerugian : biaya perawatan tinggi dan kapasitas rendah
VIBRATING SCREENS
Vibrating screener merupakan alat yang digunakan untuk memisahkan padatan dengan cairan dengan menggunakan peralatan penyaringan berlapis serta adanya nilai mesh saringan yang berbeda-beda.
Ciri-ciri vibrating screen Memiliki kapasitas penyaringan yang tinggi Mudah dalam pemeliharaan dan desain yang
tersusun rapi dan rapat Luas daerah getaran (fibrasi) dapat mudah
berubah dari keseimbangan berat Tahan lama Dapat digunakan dalam ukuran dan
kapasitas yang berbeda-beda
Vibrating Screen berbentuk jajar genjang pada umumnya, dimana vibrating terdiri dari 3 lapisan. Lapisannya banyak ukuran yang diinginkan mulai terbesar sampai terkecil.Feed masuk dari atas,
kemudian feed diayak sambil berjalan,feed akan masuk lubang bila ukuran feed sesuai dengan besarnya ukuran lubang. Feed yang
tidak masuk / lolos akan masuk ke lubang ayakan berikutnya atau keluar dengan sendirinya kemudian dibawa belt conveyor untuk di
recycle.
Keuntungan mampu menghasilkan
produk yang seragam, mudah dibawa kemana
– mana ( portable ) termasuk dengan proses recycle,
papan lubang pada vibrating screen dapat diatur sesuai kebutuhan.
Kerugian harga alatnya lebih
mahal dari Trommel Screen
perawatan mesin sangat mahal terutama pada motor penggerak ayakan.
REVOLVING SCREENS / TROMMEL
Bentuknya silinder atau kerucut yang miring terhadap horizontal
Kemiringan ayakan untuk memudahkan pengeluaran partikel kasar.
Ayakan ini berputar dengan kecepatan rendah, 15 – 20 rpm
Trommels yaitu alat ayakan yang dimana ayakannya yang berputar cepat pada sumbu horizontalnya, berbntuk silindris dan biasanya tersusun atas beberapa ayakan secara konsentris.
PRINSIP KERJA
Bahan atau zat yang mau diayak diletakkan di salah satu ujung trommel, dimana material yang berukuran kecil akan melewati apertures (lubang) screen, sedangkan material yang ukurannnya terlalu besar akan jatuh ke ujung yang berlawanan.
Fungsi:
revolving screen ini sama dengan alat ayakan yang lainnya yaitu untuk menghasilkan produk dengan beberapa ukuran dan dapat menangani material dengan ukuran 55 mm -6 mm, untuk material yang lebih kecil lagi dapat ditangani dengan screening di bawah kondisi basah.
Kekurangan kapasitas
pengayakannya yang minim.
Keuntungan dalam
menggunakan murah,
bebas dari getaran kuat
Oscillating screen
Oscilating Screen merupakan suatu alat screening yang berbentuk seperti tabung yang alat ini hampir mirip dengan trommel screen, dimana didalam tabung terdapat sikat dan ayakan yang mengikuti bentuk tabung itu sendiri. Oscilating mengayak dengan cara diputar.
Prinsip Kerja
Prinsip kerjanya Pada oscillating screen bahan dimasukkan dari lubang diatas dan oscillator akan berputar kemudian partikel-partikel yang kecil akan tersaring dan jatuh melewati lubang yang bawah sedangkan partikel yang besar tidak akan tersaring. Hasil gilingan ini dimasukkan kedalam vibrating screener dan mengalami proses-pengayakan. Untuk memisahkan bahan-bahan yang telah dihancurkan berdasarkan keseragaman ukuran partikel-partikel bahan, dilakukan dengan pengayakan dengan menggunakan ayakan standar.
Kelebihan menghasilkan
produk yang seragam dan lebih halus,
Kerugian biaya perawatan
tinggi, terutama pada dinamo motor dan sikat
lebih mahal dari vibrating screen.
Trommel screen/revolving screen Trommels yaitu alat
ayakan yang dimana ayakannya yang berputar cepat pada sumbu horizontalnya, berbntuk silindris dan biasanya tersusun atas beberapa ayakan secara konsentris.
Prinsip Kerja
Bahan atau zat yang mau diayak diletakkan di salah satu ujung trommel, dimana material yang berukuran kecil akan melewati apertures (lubang) screen, sedangkan material yang ukurannnya terlalu besar akan jatuh ke ujung yang berlawanan.
Fungsi revolving screen ini sama dengan alat ayakan yang lainnya yaitu untuk menghasilkan produk dengan beberapa ukuran dan dapat menangani material dengan ukuran 55 mm -6 mm, untuk material yang lebih kecil lagi dapat ditangani dengan screening di bawah kondisi basah.
Kekurangan kapasitas
pengayakannya yang minim.
Keuntungan dalam menggunakan
murah, bebas dari getaran kuat
Reciprocating screen
Reciprocating screen merupakan sebuah alat ayakan yang sudut kemiringan girasinya lebih kecil kira kira 5o. Alat ini diputar-getarkan pada sumbu mendatarnya, terkadang dua dek ayakan diisi bola-bola karet untuk meningkatkan efisiensi pengayakan, dan juga membersihkan aperture ayakan dari padatan-padatan yang menyumbat.
Reciprocating screen tersusun atas beberapa dek ayakan dengan berbagai ukuran aperture,
Ayakan dan casingnya digetarkan memutar untuk meloloskan zat atau bahan dari satu dek ke dek yang lain, kemudian memindahkannya dari tempat masuk hingga ke tempat keluarnya partikel.
Sudut Kemiringan ayakannya pada sudut 16o sampai 30o terhadap sumbu horizonntal. P
ada umumna ayakan berbentuk persegi panjang dengan ukuran (1.5 x 4 ft) sampai (5 x 14 ft).
Kecepatan girasi dan amplitudonya biasanya dapat diatur sesuai kebutuhan. Kecepatan girasi dapat mencapai 600 sampai 1800 rpm.