prime analysis cosmic case

17
Prime Analysis Cosmic Clothes Knowledge and Innovation MM – 5011 Lecturer: Jaan Hidajat Tjakraatmadja Leo Aldianto Mohamad Odang Rizki - 29108310 MBA Executive - 40

Upload: odang-rizki

Post on 14-Jun-2015

707 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Prime Analysis COSMIC Case

Prime Analysis

Cosmic Clothes

Knowledge and Innovation MM – 5011Lecturer:

Jaan Hidajat TjakraatmadjaLeo Aldianto

Mohamad Odang Rizki - 29108310MBA Executive - 40

Page 2: Prime Analysis COSMIC Case

PRIME ANALYSIS TEMPLATE For Evaluating New Venture Ideas & Concepts

Directions: In the second column, type in your plus/minus ratings as described below. In the third column type in a) brief bullet points of facts, implications, or reasonable assumptions based on the facts or your knowledge and indicate what additional information is needed to help you evaluate this potential opportunity. That is, look beyond the facts of the case since we want to evaluate the opportunity from our standpoint (e.g., as potential supporters or investors), and not just whether the actors in the case think it is a good idea.

1. Your Name: Mohamad Odang Rizki2. Case Name: Cosmic Clothing

Office. Jl. Tanjung No. 7, BandungPh. +6227271427Email. [email protected]. http://cosmicclothes.net/

3. Date : 4 December 20094. Complete the Prime Template Tables on the following pages.

5. After considering each category in the tables below for the business case, type in here youroverall analysis/evaluation of this business opportunity? Is it a good business opportunity (yes or no)? Why or why not? Would you invest in this opportunity? Why or why not? What other information would you need to have to better make a decision? Briefly summarize here the key points from your completed tables on the following pages.

Company Overview:Cosmic didirikan pada tahun 2001 sebagai perusahaan yang bergerak pada bidang “clothing”. Perusahaan tersebut didirikan dengan nama CV. Daiva Wessa Subsistence di bandung. Cosmic didirikan dengan memegang konsep trend “clothing” sebagai suatu yang mengusung kebebasan yang anti keseragaman dan formalitas yang membosankan. Konsep tersebut mengangkat semangat untuk menciptakan suatu nilai yang dituangkan dalam produknya dengan semangat perubahan kearah yang baru yang dapat memberikan “new value”.

Cosmic sadar akan suatu “nilai kebebasan dalam bermain” yang bila diselami dengan suatu “learning process” akan memunculkan suatu hal yang lebih hidup. Dengan hal tersebutlah Cosmic berusaha mengubah dunia menjadi sesuatu yang lebih “hidup” dengan jargon utamanya yaitu We don’t play good, just PLAY JOY.

Cosmic telah membuka lebih dari 50 titik distribusi di seluruh Indonesia, dan mempunyai empat retail shop yang terletak pada kota-kota besar di Indonesia (Bandung, Surabaya, dan Bali). Bahkan lebih jauh Cosmic membentuk sebuah “sub culture pot”, dan dengan dedikasi nya untuk membangun keunikan dan semangat akan perubahan sehingga terus dapat menciptakan sesuatu yang “sweet”, “dance”, “feel”.

Page 3: Prime Analysis COSMIC Case

Cosmic Mission:Untuk menyadarkan semua orang bahwa hidup bukan hanya sekedar sebuah sistem. Hidup adalah sebuah sikap untuk mencari sebuah sistem yang lebih baik untuk semua orang agar bisa “STAY COSMICALLY JOY”

Product:Meskipun peroduk tersebut bukan merupakan produk baru, namun produk tersebut menawarkan suatu “taste” yang baru, sehingga dapat menarik perhatian dari target market yang ada. Produk-produk dari Cosmic diantaranya adalah T-shirt, kemeja, jaket, sweater, tas, celana jeans, boxer, sandal, dan aksesoris. Semua produk dari Cosmic merupakan suatu kesatuan yang saling mendukung, dan dengan nilai yang terkandung dalam produknya tersebut menjadikan produk tersebut unik dan spesial. Selain produk nya, Cosmic juga menawarkan suatu nilai “life style” dalam servis nya. Hal tersebut dapat dilihat pada semua toko retail yang dimiliki oleh Cosmic dan system penjualan yang menggunakan system “online sale”. Sampai saat ini, Cosmic telah menciptakan tiga buah “product brand”, yaitu; Cosmic, Cosmic Girl, dan Infamous. Pada saat awal Cosmik masuk ke dalam pasar yang sudah lama terbentuk, namun dengan nilai yang dimiliki oleh produknya, Cosmic dapat terus bertahan dan bahkan semakin berkembang.

Resources:Bandung yang merupakan salah satu tempat produksi bahan kain untuk pakaian, menjadi suatu pendukung dalam kelangsungan produksi di Cosmic. Bila dilihat kembali, kota Bandung dimana Cosmic didirikan merupakan suatu lingkungan yang sangat mendukung untuk perkembangan bisnis tersebut. Hal tersebut bsa dilihat baik dari sisi pasokan bahan baku, pasokan tenaga kerja, dan bahkan komunitas yang mendukung berlangsungnya trend yang mendukung bisnis “clothing”. Hal-hal tersebut mempunyai nilai tambah dan sekaligus penghambat untuk keberlangsungan Cosmic itu sendiri, mengingat bahwa Cosmic berkembang di tempat yang mempunyai tingkat kompetisi bisnis yang sangat tinggi.

Individual:Sang entrepreneur bergerak dari suatu lingkungan yang mengangkat nilai-nilai kreatif dan kebebasan berekspresi. Melihat adanya suatu kesempatan untuk memulai sebuah bisnis, sang entrepreneur bersama dengan temannya kemudian memutuskan untuk mendirikan Cosmic sebagai suatu perusahaan yang bergerak di bidang “clothing”. Apabila melihat latarbelakang didirikannya perusahaan tersebut, perusahaan tersebut didirikan sebagai suatu bisnis yang fleksibel dan dengan semakin berkembangnya perusahaan, sang entrepreneur mendukung dengan system dan organisasi perusahaan yang mendukung perusahaan tersebut.

Sang entrepreneur memegang suatu konsep yang menjadi “value” dalam produknya mulai dari perusahaan tersebut didirikan sampai pada saat ini. Hal tersebut tbahkan elah menjadi suatu “organization culture” dalam perusahaan tersebut. Dampak dari hal tersebut menjadikan perusahaan tersebut semakin terarah dalam perkembangan perusahaan menuju visi misi nya.

Market:Bisnis pakaian jadi mempunyai segmen pasar yang sangat beragam dan sangat besar. Dengan demikian segmen target dari produk tersebut harus diperjelas dan lebih terfokus, meskipun tidak menutup kemungkinan untuk mempunyai beberapa segmen target pasar.Dengan besarnya target pasar dalam bisnis ini, kemungkinan untuk dapat berkembang otomatis menjadi besar. Kemungkinan mendapatkan competitor dengan segmen target yang sama menjadi semakin kecil, meskipun hal tersebut tidak menjamin hilangnya kompetitor yang

Page 4: Prime Analysis COSMIC Case

ada. Dalam hal ini Cosmic berhasil untuk menangkap suatu target pasar dan menawarkan produk dengan “value” yang lebih dari produk lain pada segmen target yang sama. Dengan kuatnya nilai keunikan dan konsep yang dimiliki oleh Cosmic, perusahaan tersebut berhasil membentuk “niche market” yang setia dan tidak menutup kemungkinan untuk mendapatkan pembeli yang berasal dari target segmen yang lain sehingga Cosmic tetap dapat mengembangkan pasarnya.

Economics:Perusahaan tersebut dapat memberikan penghasilan yang sangat signifikan untuk sang entrepreneur, hal tersebut dapat dilihat dari jumlah total penjualan yang dihasilkan dari semua titik distribusinya. Hasil penjualan dari semua produk tidak begitu berimbang, sehingga ada beberapa jenis produk yang mempunyai jumlah penjualan yang berbeda sangat signifikan. Dapat dikatakan keuntungan yang didapat dari produk yang ada pada Cosmic stabil untuk setiap tahunnya, meskipun jumlah penjualan nya bersifat siklikal dalam satu tahun.

Page 5: Prime Analysis COSMIC Case

To evaluate a venture opportunity on the template below, rate each subtopic and major topic in the PRIME framework on the following 5 point scale. Then, provide data from the case and your own experience, knowledge, or research to justify your rating (go beyond the data provided, and use your own insights, since we are trying to determine whether a particular situation is a good opportunity, not just whether the characters in the case think it is a good opportunity)

++ This can be a major competitive advantage for this opportunity+ This is a very positive factor, but not one which gives an advantage over competitors. O No particular problems or advantages here, or a "me too" with regard to competitors- Weakness for this opportunity, but can the concept be modified to eliminate this/these? - - Deal Killer. Overwhelming problem or disadvantage.

++ + + characteristics become the backbone concepts in business planning. - - characteristics are invitations to reshape the venture concept or model.

PRODUCTS/SERVICES/PROCESSES:Prime Category Rating Facts from the case, your knowledge, or reasonable assumptions

Superiority++

Produk-produk Cosmic Clothes mempunyai desain yang mempunyai ciri Cosmic Clothes. Desain yang dikembangkan dari suatu konsep yang kuat menjadikan produk tersebut menjadi mempunyai karakter yang kuat dan mempunyai nilai lebih dari produk lainnya.

Uniqueness ++Keunikan dari produk ada pada genuine design yang “Cosmically Joy”, dalam hal ini sebenarnya produk tersebut bukanlah break trough yang baru, namun Cosmic menawarkan desain yang unik.

Protection

+

Cosmic clothes tidak membuat paten untuk desain-desain produknya. Desain dari produknya tetap bisa di ikuti oleh competitor lainnya, namun konsep Cosmic dengan memasuki komunitas yang ada dalam masyarakat menjadikan proteksi tersendiri terhadap barang Cosmic. Selain hal tersebut Cosmic menjaga berkas dan data desain dari produknya untuk tidak dengan mudah keluar dan diambil dari perusahaan, sehingga competitor yang meniru tidak bias dengan mudah menduplikasi produk Cosmic..

Ethicality+

Cosmic Clothes telah menjadi suatu produk dalam negeri yang menjadi produk premium di negri sendiri. Hal tersebut memunculkan suatu harapan untuk terus berkembangnya produk dan perusahaan dalam negeri untuk berkompetisi dengan barang import.

Readiness++

Cosmic Clothes dalam perjalanan perusahaannya, telah mampu untuk terus memiliki competitive advantage terhadap competitor dan kompetisi dalam bisniss itu sendiri. Hal tersebut merupakan kesiapan Cosmic Clothes untuk memasuki pasar yang ada.

Business Model

++

Explicit: Cosmic clothes memiliki konsep yang sangat kuat yang telah menjadi nilai tambah pada produk dan bahkan pada perusahaannya itu sendiri. Pasar yang telah dibentuk oleh perusahaan tersebut masih bisa berkembang mengingat perusahaan tersebut telah memiliki brand image yang kuat dalam pasar.

Innovative: Innovasi-innovasi dalam desain terus bias bermunculan dengan culture yang telah terbentuk pada perusahaan tersebut. Bahkan

Page 6: Prime Analysis COSMIC Case

++

Cosmic Clothes menambahkan divisi PLAYJOY DIVISION

Scalable: Dalam perkembangannya Cosmic Clothes telah berhasil meleverage perusahaannya sehingga memiliki business scale yang memiliki competitive advantage dalam bisnisnya.

RESOURCES (e.g., financial, social, human, physical, organizational, etc.):Prime Category Rating Facts from the case, your knowledge, or reasonable assumptions

Defined

++

Creativity dalam perusahaan ini merupakan resource utama yang dibutuhkan untuk mempertahankan competitive advantageperusahaan tersebut.

Perusahaan tersebut berhasi meleverage business scale nya dengan internal financing, yang diperlukan oleh perusaan ini lebih kepada Human Capital yang dapat mengembangkan perusahaannya. Human Capital tersebut bisa merupakan employee skill, network, maupun social resource nya.

Hubungan perusahaan dengan vendor nya membuat struktur perusahaan tersebut menjadi tetap ramping.

Accessible +Cosmic Clothes telah berhasil membentuk network yang baik dengan supplier dan vendor nya, sehingga yang harus menjadi perhatian perusahaan lebih kearah strategi bisnisnya.

Minimized+

Cosmic Clothes telah meminimalisasikan production cost nya dengan melakukan kerjasama dengan vendor. Hal tersebut membuat Cosmic Clothes bisa lebih memfokuskan pada Research and Development yang dibutuhkan oleh perusahaan tersebut.

Sustainable Advantage

+

Rareness: Pasokan bahan baku telah berhasil dijaga kelangsungan nya oleh perusaan tersebut. Kreatifitas untuk memunculkan desain juga berhasil dijaga keberlangsungannya dalam perusahaan.

Imitate-ability: Produk yang dimiliki bisa dengan mudah ditiru oleh competitor yang ada, namun konsep dan komunitas yang telah dibentuk oleh Cosmic Clothes tidak bisa di tiru oleh competitor.

Substitutability: Produk-produk substitusi terhadap produk Cosmic Clothes sebenarnya banyak. Namun nilai yang ada dalam produk Cosmic Clothes menjadikan produknya unik.

Value: Produk Value Cosmic Clothes muncul dalam keunikan dan kuatnya karakter desain. Hal tersebut menjadikan produk Cosmic Clothes lebih superior dibandingkan dengan produk kompetitornya.

INDIVIDUALS:Prime Category Rating Facts from the case, your knowledge, or reasonable assumptions

Skills++

Ability to Focus: Entrepreneur mengembangkan perusahaan tersebut sehingga bisa mencapi sebesar sekarang. Hal tersebut menjelaskan fokus dari si entrepreneur dalam melakukan bisnis nya.

Page 7: Prime Analysis COSMIC Case

++

Business/Functional: Kesiapan untuk menjadikan perusahaan tersebut merupakan hasil dari persiapan si entrepreneur untuk menyiapkan segala hal untuk mengembangkan perusahaannya.

Interpersonal: Entrepreneur mempunyai tingkat disiplin yang sangat tinggi, entrepreneur juga memiliki interpersonal skill yang sangat baik sehingga bisa membangun network yang ada.

Self Discipline: Perkembangan perusahaan yang berawal dengan modal hanya 600 ribu rupiah menjadi sebesar sekarang merupakan hasil dari kedisiplinan si entrepreneur dalam melakukan bisnisnya.

Creative Problem Solving: Entrepreneur bersama team nya telah berhasil memunculkan ide-ide creatif dan inovasi-inovasi baru selama perjalanan perusahaan tersebut.

Traits

++

Achievement Orientation: Si entrepreneur mempunyai target pencapaian yang sangat tinggi, dapat dilihat saat ini Cosmic Clothes sudah mempunyai Retail Shop yang beroperasi di 43, haji lane, singapore 189236 dan mengembangkan sales online untuk menangkap pasar di luar Indonesia.

Personal Responsibility & Control: Dari proses perkembanganperusahaannya dan bagaimana organisasi dalam perusahaan nya berkembang, dapat dilihat bahwa si entrepreneur mempunyai personal rensponsibility and control.

Personal Flexibility: Kemampuan si entrepreneur untuk menangkap kesempatan bisnis yang muncul selama perusahaan tersebut berjalan, dan bagaimana dia bisa fit in dalam komunitas-komunitas yang ada serta memunculkan ide-ide creatif menjadikan Cosmic Clothes menjadi seperti sekarang.

Resourcefulness: Si entrepreneur bisa memunculkan dan men-delivered kebutuhan perusahaannya dengan membangun network perusahaan dan capital perusahaan. Proactiveness: Kesempatan untuk mengembangkan bisnis berhasil dengan baik ditangkap oleh si entrepreneur.

Risk Taking Propensity (Calculated or Not): Kehati-hatiannya dalam mengembangkan bisnis, sehingga berhasil me-leverage bisnis nya dengan internal financing, bisa disimpulkan bahwa si entrepreneur selalu memperhitungkan langkah-langkah perkembangan bisnis nya.

Aspirations

+

Fit: Si entrepreneur telah terbiasa untuk berbisnis sejak dia masih menyelesaikan stuidinya. Keberhasilannya dalam membangun Cosmic Clothes merupakan kesempatan bisnis yang diciptakan oleh si entrepreneur.

Commitment: Company value yang muncul dari kekuatan konsep yang dikembangkan, merupakan tingginya tingkat komitment si entrepreneur.

Page 8: Prime Analysis COSMIC Case

Relevant Experience

+

Entrepreneurial/Leadership: Kemampuannya untuk berbisnis yang didapat dari pengalaman-pengalaman sebelumnya dan dari studinya merupakan faktor keberhasilannya dalam mengembangkan bisnis tersebut.

Educational: Studinya pada bidang manajemen merupakan pendukun untuk si entrepreneur dalam mengembangkan perusahaannya.

Industry: Pengalaman berbisnis pada bidang yang berbeda menjadikan si entrepreneur lebih memiliki pengetahuan yang menyeluruh dalam mengembangkan perusahaannya.

Synergies +Kemampuannya membentuk network yang dibutuhkan industi tersebut dan keberhasilan mengumpulkan pekerjanya yang mempunyai kesamaan visi dengan si entrepreneur menjadikan sinergi yang baik pada perusahaannya.

MARKETS:Prime Category Rating Facts from the case, your knowledge, or reasonable assumptions

Size++

Cosmic Clothes memasuki pasar yang sudah ada, namun cosmic menawarkan suatu konsep baru dan berhasil menciptakan segmen pasar yang baru dari pasar yang sudah ada. Pasar yang terbentuk tersebut semakin berkembang dan Cosmic juga mencoba untuk memasarkan produknya ke luar negeri.

Targeting+

Segmen yang dituju adalah untuk level market menengah ke atas yang ada di masyarakat. Segmentasi umur dari produknya lebih ke arah remaja, namun tidak menutup kemungkinan dapat menarik segmen dewasa yang memiliki jiwa muda, hal tersebut juga didukung dengan terbentuknya Infamous.

Reachability

++

Cosmic dapat di acces oleh konsumen dengan sangat mudah, baik secara langsung ataupun dengan melalui internet. Cosmic memiliki“retail shop” yang sangat mewakili nilai yang tertanam pada produknya. Hal tersebut terlihat pada semua retail shop Cosmic yang berposisi pada tempat-tempat yang eksklusif dan bisa di capai oleh konsumen dengan mudah.

Other Choices+

Kompetitor pada bidang usaha tersebut sangat banyak, maka dari itu Cosmic harus terus menjaga cirri dan konsep yang dibangunnya sampai saat ini, dan harus men-developed konsep tersebut melalui inovasi yang baru.

Needs +Kebutuhan dari pasar untuk produk tersebut cukup baik, melihat dari respon konsumen terhadap produk-produk dari Cosmic ataupun dari kompetitornya.

Growth+

Pertumbuhan usaha yang dialami oleh Cosmic sangat signifikan apabila dibandingkan dengan awal perusahaan tersebut. Dengan berkembang nya pasar yang dibangun oleh Cosmic, tidak mustahil perkembangan perusahaan tersebut akan menjadi semakin pesat.

Page 9: Prime Analysis COSMIC Case

ECONOMICS:Prime Category Rating Facts from the case, your knowledge, or reasonable assumptions

Forgiving+

Kurang suksesnya suatu produk untuk diterima oleh pasar tidak terlalu berpengaruh terhadap perusahaan, mengingat jumlah dan bentuk produk dari Cosmic sangat banyak. Konsep yang dikembangkan juga tidak membuat perusahaan tergantung hanya kepada suatu produk sehingga bisa tetap menjaga kelangsungan perusahaan tersebut.

Rewarding

++

New Venture’s Potential Returns (Is the risk worth the potential return): Perusahaan tidak memberikan data yang spesifik mengenai data financialnya, namun bisa dikatakan, apabila melihat dari proporsi biaya produksi dari perusahaan tersebut, perusahaan tersebut minimal dapat memutarkan 30% current assetnya pada setiap siklus produksi.

Industry Returns: What is the industry context or economic yardsticks such as typical economic returns for this type of venture?Bisnis tersebut bisa dikategorikan sebagai middle sacale business yang sukses. Dari keberlangsunagn perusahaannya, Cosmic memiliki ROI yang besar. Bahkan dengan melakukan internal financing dalam proses perkembangan perusahaannya selama 8 tahun, Cosmic telah berhasil menciptakan 50 titik distribusi dan 5 reail shop. Dengan asumsi 1 retail shop dan 10 titik distribusi sebagai start up perusahaannya, Cosmic bisa dikatakan mencapai 35-40% ROI pertahunnya.

Enduring+

Selama perjalanan perusahaan tersebut, Cosmic terus mengembangkan pasar nya. Dan apabila Cosmic gagal untuk menangkap pasar yang baru, perusahaan tersebut akan ada pada posisi yang stagnan. Meskipun seperti itu daya serap pasar akan selalu ada pada pasar di bidang industri tersebut.

Stable+

Revenue dari perusahaan tersebut mengalami syclical patern dalam satu tahunnya. Namun untuk periode pertahun, dapat dikatakan stabil. Perusahaan tersebut telah berhasil memprediksi dan mengatasi kondisi pasar seperti tersebut.

Harvest Options

+

Selama perusahaan tersebut berlangsung, perusahaan tersebut berhasil me-leverage business scale nya dengan internal financing. Dengan kata lain si entrepreneur menunda harvesting option nya dan terus melakukan investasi pada perusahaannya.

Mungkin perusahaan tersebut harus bisa melakukan proses leveraginglagi dengan bantuan modal dari kreditor, sehingga perusahaan tersebut bisa menempati posisi dominan pada industri tersebut, proses tersebut harus bisa mentargetkan untuk bisa mendapatkan return dalam jangka 5 tahun.

When done with columns above, go back to first page and complete #5

Page 10: Prime Analysis COSMIC Case

Business Model Components

Products/Services

- Product Definition :

Cosmic sampai saat ini mempunyai tiga buah product brand, yaitu; Cosmic, Cosmic Girl, dan Infamous. Ketiga brand tersebut memiliki Konsep yang berbeda, namun untuk jenis produknya tetap sama. Jenis produk yang di kembangkan oleh Cosmic diantaranya adalah; T-shirt, kemeja, jaket, sweater, tas, celana jeans, boxer, sandal, dan aksesoris

Cosmic Product:

Cosmic: Mempunya segmen yang luas, dengan konsep yang lebih umum. Csomic merupakan brand produk utama dari Cosmic Clothes.

Cosmic Girl: Mengkhusukan pada segmen produk untuk wanita, jenis produk nya pun disesuaikan dengan segmen target yang ada. Ada beberapa tambahan jenis produk, diantaranya; pants, vest, dress, girl accessories, etc.

Infamous: Terdapat perbedaan konsep pada Infamous, dimana desain dan pengembangan mode lebih mempunyai kesan “mature and simplicity”. Meskipun berbeda dengan konsep cosmic yang terllihat “cheerfull, expressive, and young”, dengan gaya yang fresh, konsep kebebasan, keunikan, dan “fun” tetap di pegang sebagai konsep utama.

- Core Compentencies and Pricing:

a. Core competencies

Inovasi pada berbagai macam “clothing” yang dijual sebagai produknya dengan konsep dan desain yang mempunyai nilai keunikan dan gaya yang berbeda.

Jaminan kualitas untuk produk-produk yang dijualnya.

b. Product Pricing

Penjualan dilakukan untuk setiap produk dengan harga yang beragam sesuai dengan produknya, harga produk berkisar sekitar Rp. 30.000,- sampai dengan sekitar Rp. 300.000,-atau lebih.Kisaran harga produk tersebut berbeda untuk setiap jenis produknya; T-shirt, berkisar antara Rp. 75.000,- atau lebih, kemeja, berkisar pada harga Rp.150.000,- atau lebih, jaket, Rp. 170.000,- atau lebih, sweater, Rp. 170.000,- atau lebih, tas, berkisar antara Rp. 95.000,- sampai dengan Rp. 200.000,- atau lebih, celana jeans, Rp. 150.000,- sampai dengan Rp. 300.000,- atau lebih,

Page 11: Prime Analysis COSMIC Case

boxer, berkisar diharga Rp. 70.000,- sandal, berkisar diharga Rp. 70.000,- sepatu, skitar Rp. 300.000,- atau lebih, dan aksesoris, kisaran harga nya lebih variatif tergantung jenis aksesoris nya, berkisar diharga

Rp. 30.000,- sampai dengan Rp. 100.000,- atau lebih.Harga ini telah mengalami kenaikan setelah adanya kenaikan harga bahan bakunya. Namun pemilik tidak memberikan nominal yang pasti mengenai besarnya profit margin.

Distribution Channel

- Channel strategy

Penjualan product dilakukan dengan beberapat tipe penjualan;

Penjualan pada toko retail,Cosmic menawarkan suatu nilai “life style” dalam servis nya. Hal tersebut dapat tertuang pada semua toko retail yang dimiliki oleh Cosmic dengan konsep JOY HOUSE

Penjualan melalui titik distribusi,Cosmic telah membuka lebih dari 50 titik distribusi di seluruh Indonesia. Distributor dari Cosmic dinamakan sebagai JOY DEALER

Penjualan secara online,Cosmic memang ingin memaksimalkan penggunaan teknologi. Produk Cosmic bisa diakses dengan browsing dan langsung melihat visualisasinya pada katalog produk Cosmic secara online serta sekaligus membeli produk tersebut secara online.

Page 12: Prime Analysis COSMIC Case

- Marketing

Pemasaran dilakukan dengan berbagai macam cara; Advertising,

Cosmic melakukanadvertising dengan berbagai media; magazine,radio, tv, internet marketing, etc.

Event and Exibition,Cosmic mengikuti beberapa event, diantaranya;

Kickfest 2009Khusus Kickfest 2009, Cosmic di dalam boothnya ada enam PC dan 2 LCd yang menampilkan sekitar 800 artikel (produk)

Menurut salah seorang desainer Cosmic, Icang, khusus Kickfest 2009, Cosmic memang ingin memaksimalkan penggunaan teknologi.

"Orang kayaknya lebih fun kalau sambil browsing dan langsung melihat visualisasinya,"

NAIF concertCosmic presents NAIF live in Singapore!!!9th October, 2009, Friday. YMCA function hall.

Community Group,Playjoy DivisionPlayjoy Division adalah sebuah divisi dari cosmicclothes yang selalu “bermain” dalam berimajinasi, berkarya dan bekerja untuk menghasilkan sesuatu baik dalam bentuk produk, photography maupun visual. Bermain dan bersenang-senang menjadikan divisi ini menjadi bagian terpenting dalam proses kreatif cosmic clothes.

JoyridersAdalah sebuah penamaan yang ditujukan bagi orang-orang yang memiliki jiwa kesenangan dan kebebsan dalam melakukan segala aktivitasnya. Bersenang-senang justru malah membuat orang-orang ini dapat menghasilkan karya-karya yang memiliki nilai tambah berupa keunikan dan cirri khas tertentu.

Page 13: Prime Analysis COSMIC Case

Partner Network

Dalam prosen desain, Cosmic memiliki desainer yang semuanya merupakan inhouse designer. Hasil dari desain tersebut baru masuk ke bagian produksi dan vendor.

Sedangkan pada proses produksi, selain mempunyai Inhouse Product Production, Cosmic bekerjasama dengan beberapa vendor dalam melakukan proses produksinya. Bahan baku dan proses produksi melalui tahap proses Quality Assurance yang sudah ditetapkan oleh Cosmic. Semua produk baik yang melalui vendor ataupun inhouse production melewati taha Quality Control.

Untuk bahan baku sebagian diperoleh melalui pembelian langsung oleh Cosmic kepada supplier, dan jika bahan baku yang langsung dari vendor, harus sesuai dengan standard yang diberikan oleh Cosmic.

Cosmic juga memiliki beberapa media partner dalam melakukan advertising dan promosi, diantaranya adalah;

Trans TV, Trans 7 Ripple Magazine OZ Radio Indosat

Value Proposition

Functional benefit : Sebagai pemenuh kebutuhan sandang bagi setiap orang dan juga menawarkan produk dan aksesoris sebagai sarana untuk mengekspresikan diri melalui fashion.

Emotional Benefit : Perasaan yang timbul sebagai pengekspresian diri melalui fashion dan ikut serta mendukung produk dalam negri. Konsumen juga dapat terpuaskan karena bisa mendapatkan produk yang kualitasnya terjaga.

Social benefit : Komunitas yang terbentuk dan “life style” yang lebih “hidup” muncul dalam masyarakat. Dalam komunitas tersebut tidaklah mustahil menjadi sarana untuk bersosialisasi bahkan tercetusnya suatu bisnis yang baru.

Target Consumers

- Target segment

Segmen yang dituju adalah untuk level market menengah ke atas yang ada di masyarakat.Segmentasi umur dari produknya lebih ke arah remaja, namun tidak menutup kemungkinan dapat menarik segmen dewasa yang memiliki jiwa muda, hal tersebut juga didukung dengan terbentuknya Infamous.

- Retail Location

Selain mempunyai titik distribusi barang, Cosmic memiliki “retail shop” yang sangat mewakili nilai yang tertanam pada produknya. Hal tersebut terlihat pada semua retail shop Cosmic yang berposisi pada tempat-tempat dan desain “retail shop” yang eksklusif.

Page 14: Prime Analysis COSMIC Case

Cosmic JoyHouse Jl. Trunojoyo No 23 Bandung Jl. Buah Batu No 72 Bandung Jl. Klampis Jaya 15 Surabaya Jl. Legian Komp. La Walon Centre Bali 43, haji lane, singapore 189236

Finance

- Network to source of capital

Sumber modal pada perusahaan ini berasal dari; Sungle Share Holder. Bisnis ini berkembang diawali dengan modal hanya Rp.600.000,- dan terus berkembang sampai menjadi sebesar sekarang. Dalam proses perkembangan perusahaan, perusahaan tidak pernah melakukan pinjaman pada kreditor ataupun menerima investasi dari pihak lain. Proses leveraging perusahaan tidak dijelaskan secara detail oleh si entrepreneur. Entrepreneur juga tidak memberikan informasi yang lebih detail pada data sumber modal, baik system ataupun nominal nya.

- Cost structure

Operational Expenses

Cosmic memberikan porsi yang cukup besar dalam pembiayaan operationalnya.

Production Cost

Dalam biaya produksi, perusahaan juga tidak memberikan data yang memadai untuk dilakukan analisa. Namun dalam hal ini biaya produksi diketahui menjadi terbagi dua, yaitu; biaya inhouse (desain dan produksi), dan biaya untuk vendor. Besaran nilai produksi diambil sekitar 30 % sampai dengan 70 % dari nilai infentory dan forcast sales nya.

Marketing and Advertaising

Porsi dalam marketing dan advertising yang dikeluarkan berkisar sekitar 10 % dari besaran nilai produksi, namun perusahaan tidak memberikan data angka nominal. Dan nilai untuk hal tersebut terbagi menjadi dua yaitu 70 % dalam bentuk produk dan 30 % dalam bentuk biaya.

Research and Development

Cosmic juga melakukan investasi dalam research dan development, namun mengenai detail data dan angka nominal dalam hal tersebut tidak diberikan oleh perusahaan. Entrepreneur menjelaskan biasanya dalam proses untuk develop produk baru, nilai yang dikeluarkan lebih dianggap menjadi cost produksi.

- Revenue

Sama seperti di atas, entrepreneur tidak memberikan data angka nominal mengenai pendapatan usaha yang di terimanya tiap bulan. Tetapi apabila melihat dari jumlah titik distribusi dan ”retail shop” yang dimiliki oleh Cosmic, perusahaan tersebut mendapatkan revenue yang dapat mempertahankan operasional perusahaan tersebut, bahkan untuk terus mengembangkannya.

Apabila melihat dari proporsi biaya produksi dari perusahaan tersebut, perusahaan tersebut minimal dapat memutarkan 30% current assetnya pada setiap siklus produksi.

Page 15: Prime Analysis COSMIC Case

Profile Pengusaha

Nama : Yudhi Febrianto

Alamat : Jl. Aceh 105

Tempat & Tanggal Lahir : Bandung, 2 Pebruari 1978

Latar Belakang Pendidikan: S1, Manajemen STIEB

Web Developer

Konsep online sales and marketing sebetulnya bukan merupakan hal yang baru. Namun meskipun demikian, dalam hal ini Cosmic mendevelope suatu web yang berfungsi untuk penjualan dan juga sekaligus advertise. Pengimplementasian konsep online tersebut merupakan kelanjutan dari nilai ”life style” yang di berikan oleh Cosmic pada pelanggannya, mengingat trend online pada saat ini sangat booming.

Breaktrough yang dilakukan Cosmic dalam memasuki komunitas-komunitas yang ada pada masyarakat meningkatkan value dari perusahaan tersebut. Tidak terkecuali komunitas yang terbentuk dalam dunia maya tersebut.

Web developer di Cosmic diantaranya adalah; Teddy I. S (Analyst) Sendi Teja (Web Coding) Icang (Web Design)

Page 16: Prime Analysis COSMIC Case

Company Structure

Saat ini Cosmic mempunyai pekerja sebanya lebih dari 30 orang, dengan jumlah posisi struktural 24 orang. Pada bagian inhaouse designer staff tetap berjumlah 5 orang dan pada bagian produksi 4 orang. Struktur organisasi Cosmic Clothes adalah sebagai berikut:

Struktur OrganisasiCosmic Clothing Co.

Update: Nov 2009

Page 17: Prime Analysis COSMIC Case