profil bpbd mlg

68
1 A. PENDAHULUAN Kabupaten Malang adalah sebuah kawasan yang terletak pada bagian tengah selatan Propinsi Jawa Timur, Kabupaten Malang berbatasan dengan enam Kabupaten dan samudera Indonesia. Sebelah Utara Timur berbatasan dengan Kabupaten Pasuruan dan Probolinggo. Swebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Lumajang . Sebelah Selatan Berbatasan dengan Samudera Indonesia . sebelah barat berbatasan dengan Kabupaten Blitar dan Sebelah Barat Utara berbatasan dengan Kabupaten Kediri dan Mojokerto. Posisi Koordinat Kabupaten Malang terletak antaran 112 0 17’, 10,90” bujur timur dan 122 0 57’ ,00,00” Bujut Timur serta antara 7 0 44’, 55,11” lintang selatan dan 8 0 26’,35,45” lintang selatan. Dengan luas Wilayah 3.238,26 Km 2 . Kabupaten Malang menepati urutan kedua terluas setelah Kabupaten Banyuwangi dari 38 Kota / Kabupaten di Jawa Timur. Kondisi Topografis Kabupaten Malang merupakan dataran tinggi yang dikelililngi oleh beberapa gunung dan dataran rendah atau lembah pada ketinggian 250 – 500 meter dpl . yang terletak diwilayah tenggah Kabupaten Malang. Daerah dataran tinggi merupakan daerah perbukitan kapur dibagian selatan pada ketinggian 0 – 650 meter dpl. Derah lereng Tengger Semeru dibagian timur membujur dari utara ke selatan pada ketinggian 500 – 3.600 meter dpl dan Derah Kawi Arjuno di bagian Barat pada ketinggian 500 – 3.300 meter dpl. Kabupaten Malang terdapat sembilan Gunung dan satu pengunungan yang menyebar merata di sebelah utara , Timur, Selatan dan Barat. Beberapa Gunung telah dikenal secara Nasional yaitu Gunung Semeru ( 3.676 m ), Gunung Bromo ( 2.329 m ), Gunung Kawi ( 2.651 m ) Gunung Kelut ( 1.731 m) , Gunung Welirang ( 2.156 m ) dan Gunung Arjuno ( 3.339 m) . Kondisi Topografi yang demikian itu menunjukan potensi hutan yang besar. Hutan yang menunjukan sumber air yang besar, yang mengalir sepanjang tahun melalui sunggai – sungai besar di Kabupaten Malang ada 18 sungai besar dan bernama diantaranya Sungai Berantas merupakan sungai terpanjang di Jawa Timur.

Upload: bpbd-lamongan-bidang-kedaruratan

Post on 08-Feb-2016

61 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: Profil Bpbd Mlg

1

A. PENDAHULUAN

Kabupaten Malang adalah sebuah kawasan yang terletak pada bagian tengah selatan Propinsi Jawa Timur, Kabupaten Malang berbatasan dengan enam Kabupaten dan samudera Indonesia. Sebelah Utara Timur berbatasan dengan Kabupaten Pasuruan dan Probolinggo. Swebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Lumajang . Sebelah Selatan Berbatasan dengan Samudera Indonesia . sebelah barat berbatasan dengan Kabupaten Blitar dan Sebelah Barat Utara berbatasan dengan Kabupaten Kediri dan Mojokerto. Posisi Koordinat Kabupaten Malang terletak antaran 1120 17’, 10,90” bujur timur dan 122057’ ,00,00” Bujut Timur serta antara 70 44’, 55,11” lintang selatan dan 8026’,35,45” lintang selatan.

Dengan luas Wilayah 3.238,26 Km2 . Kabupaten Malang menepati urutan kedua terluas setelah Kabupaten Banyuwangi dari 38 Kota / Kabupaten di Jawa Timur. Kondisi Topografis Kabupaten Malang merupakan dataran tinggi yang dikelililngi oleh beberapa gunung dan dataran rendah atau lembah pada ketinggian 250 – 500 meter dpl . yang terletak diwilayah tenggah Kabupaten Malang. Daerah dataran tinggi merupakan daerah perbukitan kapur dibagian selatan pada ketinggian 0 – 650 meter dpl. Derah lereng Tengger Semeru dibagian timur membujur dari utara ke selatan pada ketinggian 500 – 3.600 meter dpl dan Derah Kawi Arjuno di bagian Barat pada ketinggian 500 – 3.300 meter dpl.

Kabupaten Malang terdapat sembilan Gunung dan satu pengunungan yang menyebar merata di sebelah utara , Timur, Selatan dan Barat. Beberapa Gunung telah dikenal secara Nasional yaitu Gunung Semeru ( 3.676 m ), Gunung Bromo ( 2.329 m ), Gunung Kawi ( 2.651 m ) Gunung Kelut ( 1.731 m) , Gunung Welirang ( 2.156 m ) dan Gunung Arjuno ( 3.339 m) .

Kondisi Topografi yang demikian itu menunjukan potensi hutan yang besar. Hutan yang menunjukan sumber air yang besar, yang mengalir sepanjang tahun melalui sunggai – sungai besar di Kabupaten Malang ada 18 sungai besar dan bernama diantaranya Sungai Berantas merupakan sungai terpanjang di Jawa Timur.

Kondisi Pengunungan menjadikan Kabupaten Malang sebagai Daerah Sejuk dan banyak diminati sebagai tempat tinggal dan tempat peristirahatan. Berdasarkan hasil pemantauan tiga pos Stasuin Klimatologi, suhu udara relatif rendah , berkisar 19.10 C hingga 26,60C . kelembaban udara rata rata 71.0 % hingga 89,0% dan curah hujan rata – rata terendan pada bulan Juni dan tertinggi pada bulan Desember

Memperhatikan kondisi wilayah dan UU Nomor 24 Tahun 2007, tentang Penanggulangan Bencana, maka dibentuklah BPBD Kabupaten Malang melalui Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2011 dan Peraturan Bupati Nomor 25 Tahun 2011, tentang Organisasi Perangkat Daerah Badan Penaggulangan Bencana.

Page 2: Profil Bpbd Mlg

2

B. VISI MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

1. Visi dan Misi

a. Visi

“ Terwujudnya Ketangguhan Masyarakat Kabupaten Malang Dalam

Menghadapi Bencana”

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Malang harus

mampu mengoptimalkan perannya koordinasi penanggulangan bencana

serta terus mendorong upaya keterlibatan masyarakat dalam meningkatkan

kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana serta membangun kesadaran

masyarakat dalam upaya pengarusutamaan pengurangan risiko bencana

dalam berbagai aspek kehidupan berbangsa dan bernegara.

b. Misi

Dalam mewujudkan pencapaian visi yang telah dirumuskan tersebut,

maka implementasinya dijabarkan melalui misi dengan tujuan dan sasaran

yang akan dicapai, yang selanjutnya akan dituangkan dalam rumusan

program kegiatan nantinya. Sebagai arah tindak organisasi, maka perumusan

misi dilakukan dengan tetap mengacu dan mempertimbangkan tugas pokok

dan fungsi organisasi. Misi yang diemban Badan Penanggulangan Bencana

Daerah Kabupaten Malang adalah:

1. Melindungi masyarakat dari ancaman bencana melalui pengurangan

risiko bencana;

2. Membangun sistem penanggulangan bencana yang handal;

3. Menyelenggarakan penanggulangan bencana secara terencana,

terpadu, terkoordinasi dan menyeluruh.

Upaya pencapaian misi tersebut diperlukan adanya suatu kerjasama yang

sinergis antar lembaga pemerintah dan non pemerintah, pemerintah daerah

serta masyarakat untuk dapat melaksanakan program kegiatan dalam Badan

Penanggulangan Bencana Daerah sesuai dengan arah kebijakan dan sasaran

kinerja yang direncanakan.

Page 3: Profil Bpbd Mlg

3

c.Tujuan dan Sasaran

1. Tujuan

- Mewujudkan ketangguhan masyarakat melalui peningkatan pengetahuan,

kesadaran, dan komitmen serta perilaku dan budaya sadar bencana;

- Mewujudkan sistem penyelenggaraan penanggulangan bencana yang

handal, mencakup penanganan prabencana, tanggap darurat dan

pascabencana;

- Mewujudkan kesadaran, kesiapan dan kemampuan (pemerintah dan

masyarakat) dalam upaya penanggulangan bencana melalui peningkatan

kapasitas di tingkat kecamatan dan desa;

- Mewujudkan sistem penanganan kedaruratan bencana yang efektif

melalui peningkatan koordinasi penanganan kedaruratan, peningkatan

sarana dan prasarana pendukung serta peningkatan sistem logistik dan

peralatan

- Meningkatkan tertib administrasi perkantoran.

2. Sasaran

- Penguatan kapasitas aparatur pemerintah dan masyarakat dalam usaha

mitigasi resiko bencana serta penanganan bencana

- Pembentukan Tim Gerak Cepat ( Unit khusus penanganan bencana)

dengan dukungan peralatan dan alat transportasi yang memadai.

- Terwujudnya kesadaran, siapan dan kemampuan (pemeribtah dan

masyarakat) dalam upaya pennggulangan bencana ;

- Terwujudnya sisitim penanganan kedaruratan bencana yang efektif

melalui peningkataan koordinasi penanangan kedaruratan, peningkatan

srana dan prasarana pendukung, serta peningkatan sistim logistic dan

peralatan penanggulangan bencana yang efektif dan efisien;

- Terwujudnya upaya rehabilitasi dan rekontruksi yang lebih baik

disbanding sebelum bencana, melalui peningkatan kapasitas

perencanaan rehabilitasi dan rekontruksi yang handal, peningkatan

koordinasi pelaksanaan serta pengarusutamaan pengurangan resiko

bencana dalam setiap kegiatan rehabilitasi dan rekontruksi dalam rangka

pembangunan berkelanjutan

- Kelancaran pelaksanaan tugas kedinasan

Page 4: Profil Bpbd Mlg

4

C. Strategi dan Kebijakan

1. Strategi

- Membangun kemitraan antar stakeholder / pihak-pihak terkait dalam

penanggulangan bencana ( kerjasama dengan LPBI NU, PMI, RAPI,

ORARI, SAR, Komunitas peduli kemanusiaan dll)

- Membangun kesadaran kolektif masyarakat dan dunia usaha dalam

penanggulangan bencana ( kerjasama dengan swasta/pengusaha)

- Membangun kerjasama lintas sektoral dalam penanganan

penanggulangan bencana ( pembentukan posko bersama penangann

bencana )

2. Kebijakan

- Terselenggaranya penanggulangan bencana yang terencana, terarah,

terkoordinasi, terpadu dan menyeluruh serta akuntabel;

- Meningkatnya kesadaran, kemampuan, dan kesiapsiagaan dalam

menghadapi bencana melalui pembentukan satuan reaksi cepat

penanggulangan bencana;

- Terselesaikannya penanganan kedaruratan korban bencana di wilayah

pascabencana secara cepat, tepat, efektif serta terkoordinir/terpadu;

- Terselesaikannya pemulihan saran dan prasarana fisik dan non fisik di

wilayah pascabencana secara terpadu dan menyeluruh

- Peningkatkan tertib administrasi perkantoran

Page 5: Profil Bpbd Mlg

5

D. ANALISA ANCAMAN

Pemetaan Rawan Bencana di Kabupaten Malang

Page 6: Profil Bpbd Mlg

6

DATA KEJADIAN BENCANA PERKECAMATAN

No Kecamatan

FREKUENSI KEJADIAN BENCANA PERTAHUNGA

GM

BJ

LG

AP PL

EP BD

KR

KI

TS

KT

KB

1 Ampelgading 1 1 1 2 1 - - - 1 2 - - 1 22 Tirtoyudo 1 1 2 4 1 - - - 1 2 - - 1 33 Dampit - 1 1 1 - - - - 1 2 - - - 34 Sbr.Manjing - 1 2 4 - - - - 1 2 1 - 1 45 Turen - - - - - - - - - - - - - 16 Bululawang - - - - 2 - - - 1 - - - - -7 Gondanglegi - - 1 - 1 - - - - - - - - 28 Pagelaran - - 1 - - - - - - - - - - -9 Wajak 1 - 1 - - - - - - - - - - -10 Tajinan - - - - - - - - - - - - - 211 Pagak - 1 1 2 - - - - - - 1 - - 312 Bantur - - 2 2 - - - - 1 2 1 - - 413 Gedangan - 1 2 3 - - - - 1 2 1 - - 214 Donomulyo - - - 1 - - - - 1 2 1 - - 215 Kalipare - - - 1 - - - - 1 - 1 - - 216 Kepanjen - - 1 - - - - - 1 - - - - 117 Pakisaji - - - - - - - - - - - - - -18 Wagir - - - - 2 - - - - - - - - 219 Ngajum - - - - - - - - - - - - - 220 Wonosari - - - - - - - - - - - - - -21 Kromengan - - - - 1 - - - - - - - - 222 Sumber

pucung- - - - 1 - - 1 - - - - - -

23 Tumpang - - - 1 1 - - - - - - - - 424 Pakis - - 1 - 1 - - - - - 3 - 125 Poncokusum

o1 - 1 1 2 - - - - - - - - 3

26 Jabung - - 1 1 1 - - - - - 1 - - 327 Singosari - - - - 2 - - - - - 3 - 228 Lawang - - - - 1 - - - - - - 4 - 329 Karangploso - - - - 1 - - - - - - - - -30 Dau - - - - - - - - - - - - -31 Pujon - - 1 1 - - - - - - - - - 432 Ngantang - - - 1 1 - - - - - - - - -33 Kasembon - - 1 1 - - - - - - - - -

GA = Gunung Api GM = Gempa BJ= BanjirLSR= Longsor AP = Angin Puyuh KS= Konflik SosialTRS= Terorisme PL = Polusi Lingkungan EP= Epedimi BD = Badai KK = Kekeringan KI = Kecelakaan IndustriTs = Tsunami KT = Kecelakaan TranportasiKB = Kebakaran

Page 7: Profil Bpbd Mlg

7

Peta umum Kabupaten Malang

Page 8: Profil Bpbd Mlg

8

Page 9: Profil Bpbd Mlg

9

Page 10: Profil Bpbd Mlg

10

Page 11: Profil Bpbd Mlg

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAHJumlah Fasilitas

medisJUMLAH

TempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

56995 30 6 2 - 1 - 3 75 - -

11

PETA KECAMATAN AMPELGADING

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

BANJIR

Page 12: Profil Bpbd Mlg

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAHJumlah Fasilitas

medisJUMLAH

TempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

70.979 39 7 2 - 2 - 7 91 - -

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

12

PETA KECAMATAN BANTUR

Page 13: Profil Bpbd Mlg

13

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAH Jumlah Fasilitas medisJUMLAH

TempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

60.653 23 10 7 - 1 - 7 47 - -

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

PETA KECAMATAN BULULAWANG

Page 14: Profil Bpbd Mlg

14

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAH Jumlah Fasilitas medisJUMLAH

TempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

117462 50 11 4 - 2 - 6 100 - -

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

PETA KECAMATAN DAMPIT

PETA KECAMATAN DAU

Page 15: Profil Bpbd Mlg

15

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAH Jumlah Fasilitas medisJUMLAH

TempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

56.782 26 7 3 - 1 - 3 53 1 -

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

PETA KECAMATAN DONOMULYO

Page 16: Profil Bpbd Mlg

16

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAH Jumlah Fasilitas medisJUMLAH

TempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

70.895 46 8 4 - 1 - 6 105 - -

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

PETA KECAMATAN GEDANGAN

Page 17: Profil Bpbd Mlg

17

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAH Jumlah Fasilitas medisJUMLAH

TempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

53.703 34 10 2 - 1 - 4 58 - -

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

PETA KECAMATAN GONDANGLEGI

Page 18: Profil Bpbd Mlg

18

JMLH PDDK JUMLAH SEKOLAH Jumlah Fasilitas medis

JUMLAHTempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

79.009 25 8 8 - 2 1 6 47 2 -

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

PETA KECAMATAN JABUNG

Page 19: Profil Bpbd Mlg

19

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAH Jumlah Fasilitas medisJUMLAH

TempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

66.234 33 4 2 - 1 - 4 59 - -

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

PETA KECAMATAN KALIPARE

Page 20: Profil Bpbd Mlg

20

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAH Jumlah Fasilitas medisJUMLAH

TempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

62.692 44 10 1 - 1 - 4 72 - -

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

PETA KECAMATAN KARANGPLOSO

Page 21: Profil Bpbd Mlg

21

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAH Jumlah Fasilitas medisJUMLAH

TempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

55.654 25 5 4 - 1 - 4 53 - -

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

PETA KECAMATAN KASEMBON

Page 22: Profil Bpbd Mlg

22

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAH Jumlah Fasilitas medisJUMLAH

TempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

30.088 19 5 2 - 1 - 3 49 - -

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

PETA KECAMATAN KEPANJEN

Page 23: Profil Bpbd Mlg

23

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAH Jumlah Fasilitas medisJUMLAH

TempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

93.046 46 14 12 - 1 1 6 59 1 -

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

PETA KECAMATAN KROMENGAN

Page 24: Profil Bpbd Mlg

24

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAH Jumlah Fasilitas medisJUMLAH

TempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

39.115 22 7 3 - 1 - 3 39 - -

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

PETA KECAMATAN LAWANG

Page 25: Profil Bpbd Mlg

25

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAH Jumlah Fasilitas medisJUMLAH

TempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

86.757 50 12 6 - 1 1 5 92 - -

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

PETA KECAMATAN NGAJUM

Page 26: Profil Bpbd Mlg

26

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAH Jumlah Fasilitas medisJUMLAH

TempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

49.714 30 7 - - 1 - 3 58 - -

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

PETA KECAMATAN NGANTANG

Page 27: Profil Bpbd Mlg

27

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAH Jumlah Fasilitas medisJUMLAH

TempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

54.714 39 7 4 - 1 - 4 66 - -

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

PETA KECAMATAN PAGAK

Page 28: Profil Bpbd Mlg

28

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAH Jumlah Fasilitas medisJUMLAH

TempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

50.286 29 6 2 - 2 - 5 69 - -

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

PETA KECAMATAN PAGELARAN

Page 29: Profil Bpbd Mlg

29

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAH Jumlah Fasilitas medisJUMLAH

TempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

61.148 23 7 3 - - - 1 54 - -

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

PETA KECAMATAN PAKIS

Page 30: Profil Bpbd Mlg

30

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAH Jumlah Fasilitas medisJUMLAH

TempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

113908 34 6 6 - 1 1 4 76 - -

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

PETA KECAMATAN PAKISAJI

Page 31: Profil Bpbd Mlg

31

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAH Jumlah Fasilitas medisJUMLAH

TempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

71.233 35 10 3 - 1 - 3 57 - -

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

PETA KECAMATAN PONCOKUSUMO

Page 32: Profil Bpbd Mlg

32

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAH Jumlah Fasilitas medisJUMLAH

TempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

91.555 39 4 - - 1 - 5 52 - -

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

PETA KECAMATAN SINGOSARI

Page 33: Profil Bpbd Mlg

33

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAH Jumlah Fasilitas medisJUMLAH

TempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

143486 53 11 8 - 2 1 5 91 2 -

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

PETA KECAMATAN SUMBERMANJING W

Page 34: Profil Bpbd Mlg

34

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAH Jumlah Fasilitas medisJUMLAH

TempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

73.886 49 9 4 - 2 - 7 76 - -

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

PETA KECAMATAN SUMBERPUCUNG

Page 35: Profil Bpbd Mlg

35

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAH Jumlah Fasilitas medisJUMLAH

TempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

55.147 32 8 6 - 1 - 4 37 - -

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

PETA KECAMATAN TAJINAN

Page 36: Profil Bpbd Mlg

36

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAH Jumlah Fasilitas medisJUMLAH

TempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

47.259 21 5 2 - 1 - 4 40 - -

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

PETA KECAMATAN TIRTOYUDO

Page 37: Profil Bpbd Mlg

37

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAH Jumlah Fasilitas medisJUMLAH

TempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

63.226 35 8 1 - 1 - 5 81 - -

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

PETA KECAMATAN TUMPANG

Page 38: Profil Bpbd Mlg

38

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAH Jumlah Fasilitas medisJUMLAH

TempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

70.002 34 6 3 - 1 2 4 55 - -

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

PETA KECAMATAN TUREN

Page 39: Profil Bpbd Mlg

39

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAH Jumlah Fasilitas medisJUMLAH

TempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

105831 52 13 8 - 1 1 4 76 - -

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

PETA KECAMATAN WAGIR

Page 40: Profil Bpbd Mlg

40

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAH Jumlah Fasilitas medisJUMLAH

TempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

72.830 38 7 1 - 1 - 4 67 - -

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

PETA KECAMATAN WAJAK

Page 41: Profil Bpbd Mlg

41

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAH Jumlah Fasilitas medisJUMLAH

TempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

81.908 39 7 2 - 1 - 3 76 - -

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

PETA KECAMATAN WONOSARI

Page 42: Profil Bpbd Mlg

42

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAH Jumlah Fasilitas medisJUMLAH

TempatIbadah

Radio swasta

Fasilitas lainSD SLTP SLTA PT PUSK RS LAIN

45.743 30 5 - - 1 - 3 37 - -

JENIS BENCANA :

JALAN RAWAN LONGSOR BANJIR TSUNAMI

KEKERINGAN GEMPA BUMI VULKANIK

E . DESKRIPSI UMUM SKENARIO BENCANA DI KABUPATEN MALANG

Kerentanan dan DampakE.1. Ekonomi

Aspek perekonomian yang terkena dampak dari bencana terganggu dikarenakan masyarakat tidak dapat melakukan kegiatan ekonomi sebagaimana mestinya. Pada anggota masyarakat di suatu wilayah

Page 43: Profil Bpbd Mlg

43

yang bermata pencaharian lebih homogen seperti masyarakat nelayan di pesisir pantai,lebih rentan terkena dampak dari bencana di banding masyarakat dengan diversifikasi mata pencaharian.

Pada jenis bencana tanah longsor,akibat rusaknya bangunan dan lahan yang tertinbun longsoran tanah menyebabkan terganggunya aspek perekonomian. Mobilitas penduduk terganggu di karenakan akses transprotasi terputus. Aktivitas bekerja terganggu, pedagang tidak dapat berdagang, dan sebagainya.

Hancurnya akses transportasi juga dapat menyebabkan terganggunya pemenuhan kebutuhan pokok sehari-hari masyarakat akibat dampak bencana terganggu disebabkan terganggunya distribusi barang di pasar. Dalam kondisi ini permintaan akan barang meningkat sedangkan suply barang di pasar terbatas sehingga harga bahan pokok menjadi meningkat.secara individu maupun di kelompok, dampak bencana menyebabkan kemampuan ekonomis suatu masyarakat berkurang.

E.2. Sosial Budaya

Kesadaran terhadap potensi ancaman di masyarakat masih perlu di tingkatkan. Meskipun telah banyak kegiatan terkait upaya pengurangan resiko dari pemerintah maupun organisasi penaggulangan bencana. Umumnya, pemerintah dan masyarakat baru melakukan kegiatan tersebut jika telah mengalami dampak bencana.

Akses pelayana kesehatan, pelayanan air bersih, dan kebersihan lingkungan, akses terhadap fasilitas pendidikan, dan fasilitas social lainya di sejumlah daerah masih terbatas jika di bandingkan jumlah penduduk. Proporsi antara sarana pelayanan social dan umum dengan jumlah penduduk di sejumlah daerah yang mempunyai akses transportasi terbatas masih tidak berimbang baik kuantitas dan kualitasnya. Masyarakat di daerah terpencil/remote area menjadi semakin rentan dengan terbatasnya akses terhadap pelayanan tersebut.

Struktur social di masyarakat yang paling rentan akibat dampak bencana adalah kelompok anak-anak. Bencana menyebabkan arena bermain dan belajar anak-anak hilang. Kelompok anak-anak dalam hal ini sangat sensitive akan perubahan yang terjadi di masyarakat akibat bencana. Kerusakan tempat bermain dan belajar akibat bencana yang terjadi menyebabkan mereka kehilangan aktifitasnya dan berpengaruh pada aspek psikologis.

E.3. Kelembagaan/Keorganisasian.

Institusi penaggulangan bencana Tingkat Nasional merupakan wewenang dari BNPB yang menggantikan peran Bakornas PBP berdasarkan amanat undang-undang no. 24 tahun 2007 tentang

Page 44: Profil Bpbd Mlg

44

penaggulagan bencana. Badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) di tingkat Provinsi dan Kota / Kabupaten juga dikuatkan oleh peraturan kepala BNPB no. 3 tahun 2008.

Selain pemerintah banyak organisasi-organisasi yang juga mempunyai perhatian besar pada penanggulanga bencana baik lokal maupun nasional. Koordinasi merupakan hal yang selalu mendapat perhatian khusus dalam hal pelaksanaan tanggap darurat di lapangan. Bertambahnya organisasi yang menangani bencana memberikan keuntungan penanganan bencana namun tidak dipungkiri di sisi lain memunculkan permasalahan tersendiri dalam pelaksanaanya

Beberapa lembaga/instansi yang terlibat dalam pelayanan Tanggap Darurat Bencana di Kabupaten Malang antara lain:

TNI – Polri Dinas sosial Dinas kesehatan Dinas Binamarga Dinas Cipta Karya BMKG Linmas PMI Basarnas ORARI RAPI Tim sar Mahameru Malang Selatan Rescue Pramuka Tagana LPBI NU Jangkar Kelud Laskar Semeru

Kegiatan-kegiatan dalam menejemen bencana yang telah dilaksanakan baik berupa upaya promosi, pelatihan , dan simulasi tanggap darurar bencana yang telah dilakukan perlu terus disosialisasikan dan diperbaharui berdasar situasi dan kondisi terkini.

E.4. Kesehatan, fisik dan lingkungan

Di beberapa daerah akses untuk mendapatkan pelayanan kesehatan tergolong kurang menyeluruh. Kejadian bencana yang terjadi pada masyarakat yang derajat kesehatanya rendah tentunya akan

Page 45: Profil Bpbd Mlg

45

mempengarui korban bencana yang mempunyai masalah kesehatan sebelum bencana terjadi.

Ancaman gerakan tanah dan tanah longsor umumnya menimpa area di wilayah perbukitan/di daerah hulu sungai. Kontur tanah yang labil atau pun rapuh sangat berpotensi terjadi longsoran. Curah hujan yang tinggi dengan Intensitas waktu yang lama dapat memicu longsoran tanah ke area pemukiman warga. Ancaman longsoran dikarenakan kontur tanah yang rapuh harus diwaspadai meskipun tidak terjadi hujan. Penataan permukiman yang kurang baik dengan kepadatan rumah tinggal serta pengurangan tempat terbuka umum menambah kerentanan jika ancanman terjadi. Ada pun hal lain yang menyebabkan kerentanan atas ancaman adalah sempitnya jalan masuk ke pemukiman dan hydrant air yang tidak berfungsi.

Khusus pada jenis bencana ancaman gempa bumi dan tanah longsor, fasilitas umum dan fasilitas sosial di Indonesia tidak seluruhnya memenuhi standar keamanan terhadap ancaman tersebut. Kondisi bangunan khususnya di daerah rawan belum dilaksanakan sepenuhnrya bahkan belum tersosialisasi. Struktur bangunan yang tidak memenuhi kode bangunan menjadikan masyarakat di daerah rawan semakin rentan.

Di daerah perkotaan dan gedung-gedung tinggi yang letaknya salinng berdekatan rawan akan runtuhan dari gedung di dekatnya. Bangunan yang masih di peruntuhkan khusus sebagai tempat penampungan darurat di Indonesia sangatlah jarang. Alih fungsi fasilitas umum dan fasilitas sosial seperti bangunan sekolah, tenpat ibadah, dan lainya sering sering kali terjadi.

E.5. perilaku dan motivasi

Pengetahuan mengenahi ancanman dan upaya pengurangan resiko di masyarakat masih perlu di tingkatkan. Sosialisasi seta simulasi bencana belum semua daerah mengimplementasikan. Peningkatan pengetahuan akan ancaman dan resiko juga di butuhkan tingkat kepedulian masyarakat untuk mengaplikasikanya dalam kehidupan sehari-hari

Sikap yang hanya mengharapkan bantuan dari luar pada sebagian masyarakat, perlu dihilangkan. Bantuan yang diberikan pemerintah, organisasi kemanusiaan dan para donatur kepada masyarakat penerima bantuan perlu dipertimbangkan danpak negatifnya. Adat istiadat atau kebiasaan masyarakat indonesia yang masih berpandangan bahwa bencana yang terjadi merupakan sesuatu hal yang harus diterima dengan kepasrahan, karena datang dari tuhan menyebabkan masyarakat sulit untuk memperbaiki diri mereka sendiri.

Page 46: Profil Bpbd Mlg

46

Kesadaran akan bahaya : Dari hasil wawancara mendalam pada masyarakat sekitar, kesadaran akan bahaya bencana bisa dikategorikan antara rendah dan sedang; Mengalami bencana sebagai takdir (fatalis) Masih terdapat sesuatu yang dapat menambah resiko bencana(khususnya alam),seperti:penebangan hutan, tinggal di bawah lerengyang gundul, dan sebagainya; Di pantai selatan, belum menyadari adanya ancaman tsunami dan tidak tahu tentang bahayanya . Ada kecenderungan masyarakat lebih percaya pada tokoh lokal

dalam pemberitaan ancaman bencana ( lihat kasus Gn.kelud, akhir tahun 2007);

Fakta dan realita saat ini seolah-olah semua menjadi tanggung jawab pemerintah dan lembaga sosial lainya semisal PMI, di mana titik berat kesiapsiagaan ada pada pihak pelaksanan, belum banyak menyentuh upaya pemberdayaan masyarakat;Masyarakat korban cenderung hanya menerima apa yang di sediakan,dan cenderung bergantung atau ketergantungan :

NO INDIKATOR RINGAN(TINGKAT KABUPATEN )

SEDANG(TINGKAT POVINSI)

BERAT(TINGKAT NASIONAL)

1 Gambaran kejadian

Bencana terjadi menyebabkan sarana dan prasarana ringan

Bencana terjadi menyebabkan kerusakan menengah pada sarana dan prasarana beberapa diantaranya menggagu kehidupan masyarakat

Bencana terjadi menyebabkan kerusakan menengah pada sarana dan prasarana sangat berat sehingga menyebabkan kerusakan yang luas pada seluruh asoek kehidupan masy

2 Perkiraan dampak korban

Presentasi dampak bencana dalam skala kecil antara lain:

Korban meninggal

Korban terluka

Rumah rusak

Presentase dampak becana dalam skala sedang, antara lain meliputi:

Korban meninggal

Korban terluka

Rumah

Presentase dampak becana dalam skala besar antara lain:

Korban meninggal

Korban terluka

Rumah rusak

Page 47: Profil Bpbd Mlg

47

Fasumsos rusak

Fasuskes rusak

Fasumkomk rusak

Dsb

rusak Fasumsos

rusak Fasuskes

rusak Fasumkom

k rusak Dsb

Fasumsos rusak

Fasuskes rusak

Fasumkomk rusak

Dsb

3 Pengungsi Jumlah pengungsi sedikit di banding jumlah penduduk selamat

Jumlah pengungsi cukup di banding jumlah penduduk selamat

Jumlah pengungsi sangat besar di banding jumlah penduduk selamat

4 Cakupan wilayah terkena bencana

Berada di dalam satu wilayah atministrasi

Cakupan wilayah yang luas dari beberapa wilayah kabupaten dalam sebuah propinsi

Cakupan wilayah yang sangat luas, mencakup sebagian besar wilayah kabupaten/provinsi

5 Taksiran kerugian

Kerugian sedikit di banding jumlah dari total nilai asset/kapasitas masyarakat

Kerugian cukup bamyak di banding jumlah dari total nilai asset/kapasitas masyarakat

Kerugian sangat di banding jumlah dari total nilai asset/kapasitas masyarakat besar

6 Dampak sosial dan ekonomi

Sebagian kecil saja kegiatan sosial dan perekonomian mengalami gangguan

Sebagian besar kegiatan sosial dan perekonomian mengalami gangguan

Kegiatan sosial dan perekonomian terhenti dalam jangka waktu yang cukup lama

7 Pemerintahan

Tanpa intervensi pemerintah provinsi, pemerintah ,kabupaten/kota mampu menagani bencana dari segi sumber daya manusia,finansial,dan teknologi

Pemerintah provinsi bersama pemerintah kabupaten/kota mmpu menangani bencana ditinjau dari segi sumber daya manusia,finansial,kelembagaan ,menejemen,dan teknologi.

Pemerintah provinsi bersama pemerintah kabupaten/kota kurang mampu menangani bencana ditinjau dari segi sumber daya manusia,finansial,kelembagaan ,menejemen,dan teknologi.

8 Fasilitas kesehatan

Fasilitas kesehatan masyarakat mengalami

Mengalami kerusakan sehigga pelayanan dalam

Semua puskesmas,rumah sakit daerah tidak dapat berfungsi

Page 48: Profil Bpbd Mlg

48

kerusakan tetapi masih dapat memberikan layanaan kesehatan

waktu tertentu masih dilakukan secara darurat

sebagaimana senestintya

9 Fasilitas umum

Kerusakan terjadi namun pemberian pelayanan umum masih dapat diberikan kepada masyarakat

Sarana pendidikan ibadah, pemerintahan, dan layanan lainya mengalami kerusakan sehingga pelayanan tidak dapat diberikan dalam waktu yang cukup lama

Jumlah kerusakan pada fasilitas umum menyebabkan pelayanan umum sama sekali tidak dapat berjalan dan membutuhkan perbaikan dengan waktu yang panjang

10 Sarana transpotasi dan komunikasi

Kerusakan terjadi pada akses jalan darat tetapi tidak menganggu akses transpotasi dan sarana komunikasi masih berfungsi

Sarana transportasi dan komunikasi mengalami gangguan yang berarti menyebabkan keterlambatan pertolongan dan mobilisasi bantuan

Akses transportasi,laut dan udara lumpuh dikarenakan kerusakan yang ditimbulkan.

F. GAMBARAN PENANGANAN BENCANA DI KABUPATEN MALANG

Penentuan penanganan tingkat bencana BPBD adalah berjenjang dari tingkat Kabupaten , meningkat ke Propinsi sampai pada Pusat.

F.1. Kapasitas Sumber Daya Manusia BPBD Kabupaten Malang

Kapasitas Sumber Daya Manusia di PMI Kabupaten Malang terdiri dari SKPD, TNI/POLRI dan lembaga non pemerintah/relawan kemanusiaan lainnya. Dalam Upaya kesiapsiagaan bencana BPBD Kabupaten Malang selalu mengembangkan Kapasitas Relawan melalui Pelatihan – pelatihan, Sosialisasi dan Simulasi Penanganan Bencana , baik dilaksanakan sendiri mapun dalam bentuk Kerjasama dengan LPBI NU dalam bentuk pelatihan Pengurangan Resiko Bencana, ESDM Prov Jatim dalam bentuk sosialaisasi mitigasi bencana kepada masyarakat daerah rawan bencana. Yang kegiatannya dilaksanakan di tingkat Kabupaten Provinsi maupun sampai Nasional .

Page 49: Profil Bpbd Mlg

49

Data Sumberdaya Manusia Tanggap Darurat Kabupaten Malang adalah sebagai berikut :

KAPASITAS PERSONIL

Dinas Sosial

Dinas Kesehatan(Tng.Med

ic)

TNIPOLRI

BINA MARGA

CIPTA KARYA

PMI

TAGANA

SAR Linmas ORARI/RAPI

KET

15menyesua

ikan625

122 25 1290 45

TNI/POLRI Cipta

Karya, Binamrga, Kesehatan. Menyesuai

kan

PERSONIL BPBD KABUPATEN MALANG

NO JABATAN NAMA NOMOR TELPON KET

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

Kepala Pelaksana BPBD

Sektretaris

Kabid Pencegahan dan Ksiapsiagaan

Kabid Kedaruratan dan Logistik

Kabid Rehabilitasi dan Rekontruksi

Subag Umum dan Kepegawaian

Kasubag Keuangan

Kasubag Perencanaan Evaluasi dan Pelaporan

Kasi Pencegahan

Kasi Kesiapsiagaan

Drs. Ek. Hafi Lutfi

Drs. Endah Parminingtyas, M.Si

Drs. Agung Sukarna

Ir. Bagyo Setiono

Sukardi Agus Sungkono, S.Sos

Vivi Lokasari, S.Sos

Lilik Cholifah, S.Sos

Chalifah Irawati, S.Sos

Suprayitno, S.Sos

Aprillijanto, SE

081334652346 / 0341716932

081235027884 / 08785992488203417718135

0818387502

08123384900 / 03417701900

0812334191

081252738097 / 03419021712

081805183842 / 03417755338

081945145350 / 03415342141

087859772650 / 03418695078

081937777839 / 03417777839

Page 50: Profil Bpbd Mlg

50

11.

12.

13.

14.

Kasi Kedaruratan

Kasi Logistik

Kasi Rehailitasi

Kasi Rekontruksi

Nyoto Wasono, S.Sos

Dwi Sasmianto, SH

Samsul Ariifin, SH

Wahyuningdyah

08123361483 / 03418178800

081334170002

081334279111 / 03419916111

081333975599

F.2. SARANA DAN PRASARANA

Sarana dan Prasarana harus ada dalam sebuah Operasi Tanggap Darurat Bencana , di BPBD Kabupaten Malang Sarana yang tersedia adalah :

DATA PERLENGKAPAN

No Nama Barang Merk/Type Jumlah Satuan Tahun Pembelian

Keterangan

1 2 3 4 5 6 7

1 Tenda Pleton 4 Buah 2009 Tali 1 set rusak

2 Handy talky (HT) 4 Buah 2009

3 Printer Canon IP 1980

1 Buah 2009 Rusak

4 Kapak 5 Buah 2009

5 Kompas 2 Buah 2009

6 Genset 3 Unit 2009

7 Komputer 1 Unit 2009 Rusak

8 Kompor gas 4 Buah 2009

9 Tabung LPG 4 Buah 2009

10 Tenda Pleton 4 Buah 2009 Tali 1 set rusak

Page 51: Profil Bpbd Mlg

51

11 Handy talky (HT) 4 Buah 2009

12 Printer Canon IP 1980

1 Buah 2009 Rusak

13 Kapak 5 Buah 2009

14 Kompas 2 Buah 2009

15 Genset 3 Unit 2009

16 Komputer 1 Unit 2009 Rusak

17 Kompor gas 4 Buah 2009

18 Tabung LPG 4 Buah 2009

DATA KAPASITAS PERKECAMATAN

NO KECAMATAN

JMLH PDDK

JUMLAH SEKOLAH

Jumlah Fasilitas medis

JUMLAHTempatIbadah

Radio

swasta

Fasilitas

lainSD SLTP SLT

APUS

KRS LA

IN

1 Ampelgading

56995 30 6 2 1 - 3 75 -

2 Tirtoyudo 63226 35 8 1 1 - 5 81 -3 Dampit 117462 50 11 4 2 - 6 100 -4 Sbr.Manjin

g73886 49 9 4 2 - 7 76 -

5 Turen 105831 52 13 8 1 - 4 76 -6 Bululawang 60653 23 10 7 1 - 7 47 -7 Gondangleg

i79009 25 8 8 2 1 6 47 2

8 Pagelaran 61148 23 7 3 1 - 1 54 -9 Wajak 81908 39 7 2 1 - 3 76 -10 Tajinan 47259 21 5 2 1 - 4 40 -11 Pagak 50286 29 6 2 2 - 5 69 -12 Bantur 70979 39 7 2 2 - 7 91 -13 Gedangan 53709 34 10 2 1 - 4 58 -14 Donomulyo 70895 46 8 4 1 - 6 105 -15 Kalipare 62692 44 10 1 1 - 4 72 -16 Kepanjen 93046 46 14 12 1 1 6 59 117 Pakisaji 71233 35 10 3 1 - 3 57 -18 Wagir 72830 38 7 1 1 - 4 67 -19 Ngajum 49714 30 7 - 1 - 3 58 -20 Wonosari 45743 30 5 - 1 - 3 37 -21 Kromengan 39115 22 7 3 1 - 3 39 -

Page 52: Profil Bpbd Mlg

52

22 Sumber pucung

55147 32 8 6 1 - 4 37 -

23 Tumpang 70002 34 6 3 1 2 4 55 -24 Pakis 113908 34 6 6 1 1 4 76 -25 Poncokusu

mo91555 39 4 - 1 - 5 52 -

26 Jabung 66234 33 4 2 1 - 4 59 -27 Singosari 143486 53 11 8 2 1 5 91 228 Lawang 86757 50 12 6 1 1 5 92 -29 Karangplos

o55654 25 5 4 1 - 4 53 -

30 Dau 56782 26 7 3 1 - 3 53 131 Pujon 62585 32 5 1 1 1 3 53 -32 Ngantang 54741 39 7 4 1 - 4 66 -33 Kasembon 30088 19 5 2 1 - 3 49 -

G. INTERVENSI PADA SAAT TANGGAP DARURAT

H.1. Peringatan Dini

Peringatan Dini merupakan Upaya awal untuk mengurangi dampak Bencana yang potensi terjadi. Dalam rangka EWS / Peringatan dini, BPBD Kabupaten Malang telah membekali Kasi Trantib/Perngkat Desa, Relawan dan Masyarakat yang hidup pada daerah rawan bencana dengan EWS yang dapat dikenali oleh Masyarakat Contoh : tanda tanda Puting beliun ditandai dengan Cuaca yang panas kemudian tiba-tiba berubah dengan cuaca mendung pekat , Menyebarluaskan Nomor Telpon BPBD kepada semua Institusi Pemerintah dan Lembaga lainya serta kepada masyarakat luas dll.

H.2. Assesment

Tim Aassedsment/kaji cepat BPBD Kabupaten Malang telah dibekali dengan Standart Assesment yang berlaku sesuai dengan buku Petujuk Assesment yang ada. Baik Assesment Cepat, Detail Assesment maupun Kontinew Assesment selalu dilakukan Tim BPBD Kabupaten Malang ketika Merespon sebuah Bencana.

H.3.Pertolongan Pertama

Ketika Merespon sebuah bencana BPBD Kabupaten Malang Berusaha mencapai lokasi pada jam - jam pertama setelah terjadi Bencana. Pada saat Merespon tersebut BPBD Kabupaten Malang selain Menurunkan TIM Assesment juga sekaligus menurunkan Tim lainnya ( seperti PMI, Taganana, SAR, TNI Polri) termasuk Tenaga Medis dan Paramedisnya

Page 53: Profil Bpbd Mlg

53

H.4.Evakuasi

Evakuasi merupakan ketrampilan Dasar yang harus dimiliki ole Relawan. sehingga setiap relawan wajib menguasi Prosedur dan Tecknik Evakuasi baik Evakuasi Darat , Air maupun Vertical Rescuue.

H.5. Penampungan Darurat dan Dapur Umum

Pelayanan yang utama dalam penggungsian adalah kebutuhan pangan yang selalu menjadi permasalahan ketika dampak bencana penduduk harus diungsikan , Tim Tanggap Darurat BPBD Kabupaten Malang mempunyai kapasitas DU untuk 5000 orang satu kali masak , serta Tenda pengunsi / Pleton 7 Unit

H.6. Pelayanan Kesehatan

Pelayanan Kesehatan menjadi sangat penting didalam sebuah penyelenggaraan penanganan Bencan . BPBD Kabupaten Malang Melibatkan Dinas kesehatan dalam pelayanan Medis.

H.7. Pelayanan Air dan Sanitasi

Pelayanan Air dan Sanitasi menjadi sangat Sentral dalam sebuah penyelenggaraan tanggap Darurat Bencana. BPBD Kabupaten Malang, melibatkan PDAM dan PMI yg Mempunyai 32 tenaga yang terlatih dalam Pelayana Air dan Sanitasi yang dapat digerakkan dalam setiap Operasional Bencana di Kabupaten Malang

I. P E N U T U P

Rencana Kesiapsiagaan ini disususn berdasarkan data dan informasi dan kondisi yang sebenarnya dan akan selalu dilakukan pemutachiran data secara berkala . terkait dalam memeberikan pelayanan Tanggap Darurat Bencana kepada Masyarakat yang membutuhkan.

Kami sangat berharap masukan , Usul dan saran saran dari berbagai pihak untuk melakukan perbaikan dan kesempurnaan Rencana Kontinjensi ini , dengan harapan dapat meningkatkan mutu Pelayanan kami kepada Masyarakat.

J. U S U L A NMemperhatikan kondisi diatas, dalam rangka mengoptimalkan pelayanan BPBD, maka bersama ini kami mengusulkan bantuan berupa Sarana sebagai berikut:

1. Kendaraan Daouble Cabin 4 X 42. Kendaraan Pick Up

Page 54: Profil Bpbd Mlg

54

3. Water Threatment (penjernih air)4. Peralatan Komunikasi yang ditempatkan di deseaa rawan

bencana5. Peralatan SAR6. Peralatan Dapur Umum7. Peralatan Penyemprot Lumpur8. Peralatan Pompa Air (Besar)9. Gergaji Mesin

Malang, Oktober 2011

KEPALA PELAKSANA BPBD

Kabupaten Malang

Drs.Ek. HAFI LUTFI, MM

Pembina Tingkat I Nip.19610813 1999001 1

001