prognosis dan komplikasi bab x

4
PROGNOSIS DAN KOMPLIKASI Cara penyampaian prognosis kepada pasien/ keluarga: Ada beberapa langkah yang harus dilakukan seorang dokter apabila akan menyampaikan kabar buruk kepada pasien, antara lain: 1. Bukalah komunikasi dengan membangun kepercayaan pasien terhadap dokter 2. Lihat situasi dan kondisi yang terjadi pada pasien tersebut 3. Carilah perhatian pasien untuk mendengarkan informasi yang akan disampaikan oleh seorang dokter 4. Berilah fakta/ berita yang sebenarnya terjadi pada pasien 5. Tunjukkan sikap empati Pengobatan hipertiroid meliputi: 1. Mengobati gejala hipertiroid 2. Pemberian obat anti hipertiroid 3. Yodium radioaktif 4. Tindakan bedah Pengobatan dari gejala penyakit hipertiroid biasanya diberi obat untuk menghilangkan gejala jantung yang berdetak sangat cepat, misalnya Propanolol atau Atenolol. Dan terkadangjuga diberi obat penenang dang tambahan obat vitamin. Pemakaian obat jangka panjang perludiperiksa jumlah leukosit darah karena efeknya dapat berimbas pada sumsum tulang. Yang kedua dengan cara yodium radioaktif. Pengobatan radiasi ini menggunakan yodium 131 yang diminum dalam bentuk tablet atau cairan. Bahan yodium ini hanya diserap oleh sel tiroid yang mengandung bahan radioaktif berfungsi merusak sel tiroid itu sendiri, sehingga produksi hormone tiroid yang berlebihan bisa dihentikan. Pengobtan ini tidak dianjurkan kepada ibu hamil dan menyusui tetapi baik untuk orang yang dengan sakit jantung berat atau tidak tahan dengan obat anti tiroid. Yang ketiga dengan cara pembedahan(operasi). Pembedahan biasanya mengambil

Upload: mirabelladonna

Post on 09-Apr-2016

223 views

Category:

Documents


8 download

DESCRIPTION

kesehatan

TRANSCRIPT

Page 1: Prognosis Dan Komplikasi Bab x

PROGNOSIS DAN KOMPLIKASI

Cara penyampaian prognosis kepada pasien/ keluarga:

Ada beberapa langkah yang harus dilakukan seorang dokter apabila akan menyampaikan kabar buruk kepada pasien, antara lain:

1. Bukalah komunikasi dengan membangun kepercayaan pasien terhadap dokter2. Lihat situasi dan kondisi yang terjadi pada pasien tersebut3. Carilah perhatian pasien untuk mendengarkan informasi yang akan disampaikan oleh

seorang dokter4. Berilah fakta/ berita yang sebenarnya terjadi pada pasien5. Tunjukkan sikap empati

Pengobatan hipertiroid meliputi:

1. Mengobati gejala hipertiroid2. Pemberian obat anti hipertiroid3. Yodium radioaktif4. Tindakan bedah

Pengobatan dari gejala penyakit hipertiroid biasanya diberi obat untuk menghilangkan gejala jantung yang berdetak sangat cepat, misalnya Propanolol atau Atenolol. Dan terkadangjuga diberi obat penenang dang tambahan obat vitamin. Pemakaian obat jangka panjang perludiperiksa jumlah leukosit darah karena efeknya dapat berimbas pada sumsum tulang.

Yang kedua dengan cara yodium radioaktif. Pengobatan radiasi ini menggunakan yodium

131 yang diminum dalam bentuk tablet atau cairan. Bahan yodium ini hanya diserap oleh sel tiroid yang mengandung bahan radioaktif berfungsi merusak sel tiroid itu sendiri, sehingga

produksi hormone tiroid yang berlebihan bisa dihentikan. Pengobtan ini tidak dianjurkan kepada ibu hamil dan menyusui tetapi baik untuk orang yang dengan sakit jantung berat atau tidak tahan dengan obat anti tiroid.

Yang ketiga dengan cara pembedahan(operasi). Pembedahan biasanya mengambil

sebagian dari kelenjar tiroid, dengan tujuan agar produksi hormon menjadi normal dan tidak lagi berlebihan. Akan tetapi jika pengambilannya terlalu banyak maka akan timbul hipotiroid. Komplikasi lainnya adalah kerusakan jaringan sekitarnya, misalnya saraf untuk pita suara dan kelenjar tiroid yang mengatur darah. Dengan adanya obat anti tiroid, tindakan bedah sudah tidak selalu sering lagi dilakukan. Pembedahan dilakukan terhadap orang yang tidak berhasil dengan obat oral, atau kelenjar tiroidnya mengalami pembesaran yang sangat berlebihan sehingga mengganggu meminum obat anti tiroid, menekan jalan nafas dan mengganggu proses menelan.

Komplikasi hipertiroidisme yang dapat mengancam nyawa adalah krisis tiroid (thyroid

storm) yang merupakan komplikasi serius, dengan angka kematian 20-60 %. Hal ini dapat

berkembang secara spontan pada pasien hipertiroid yang menjalani terapi, selama pembedahan kelenjar tiroid, atau terjadi pada pasien hipertiroid yang tidak terdiagnosis.

Page 2: Prognosis Dan Komplikasi Bab x

Krisisi tiroid merupakan kejadian yang jarang, tidak biasa dan berat dari hipertiroid.

Krisis tiroid mengacu pada kejadian mendadak yang mengancam jiwa akibat peningkatan dari hormon tiroid sehingga terjadi kemunduran fungsi organ dan apabila tidak segera diobati dapat menyebabkan kematian.

Jika mengalami gejala seperti diatas, sebaiknya segera rujuk pasien tersebut ke dokter

spesialis penyakit dalam (endokrin) untuk mengetahui apakah gejala tersebut akibat kelebihan hormon tiroid atau bukan. Ingat bahwa penyakit tiroid merupakan penyakit yang umum terjadi, dan dengan penanganan yang baik, penyakit ini dapat dengan mudah didiagnosis dan ditanggulangi.

Tanda dan gejala untuk merujuk pasien:

Hipertiroid mempunyai tanda dan gejala yang bervariasi yaitu :

- Banyak keringat

- Tidak tahan panas

- Sering BAB, kadang diare

- Jari tangan gementar (tremor)

- Nervus, tegang, gelisah, cemas, mudah tersinggung

- Jantung berdebar cepat

- Haid menjadi tidak teratur

- Bola mata menonjol dapat disertai dengan penglihatan ganda

- Denyut nadi tidak teratur terutama pada usia diatas 60 th

- Tekanan darah meningkat

- Denyut nadi cepat, seringkali >100x/menit

- Berat badan turun, meskipun banyak makan rasa capai

- Otot lemas, terutama lengan atas dan paha

- Rambut rontok

- Kulit halus dan tipis

- Pikiran sukar konsentrasi

- Kehamilan sering berakhir dengan keguguran

- Terjadi perubahan pada mata bertambahnya pembentukan air mata, iritasi dan peka

terhadap cahaya

Page 3: Prognosis Dan Komplikasi Bab x

Peran pasien dan keluarga untuk penyembuhan:

1. Pihak keluarga berperan dalam suport pasien akan mental dan semangat dalam menjalani proses penyembuhan

2. Perawatan dari pihak keluarga sangat berperan dalam penyembuhan pasien3. Kedisiplinan pasien dalam mengonsumsi obat sangat diperlukan

Hipertiroidisme pada umumnya tidak dapat mencegah. Namun, perokok lebih mungkin untuk mengembangkan penyakit Graves dan kanker dibandingkan non-perokok. Berhenti merokok dapat mengurangi risikonya. Menghindari konsumsi makanan dengan kadar garam berlebih