proposal program holistik pembinaan dan pemberdayaan desa
TRANSCRIPT
PROPOSAL PROGRAM HOLISTIK
PEMBINAAN DAN PEMBERDAYAAN DESA
MACILI (MASYARAKAT CINTA LINGKUNGAN) : SOLUSI PENANGGULANGAN
UTAMA DALAM PENCEMARAN LIMBAH ORGANIK DI KAMPUNG
PASIRANGLING, DESA SUNTENJAYA, LEMBANG, JAWA BARAT
Oleh :
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
BANDUNG
2020
Reynard Benedict Septian NIM 1702165 2017 Tria Nurwina Novianti NIM 1908686 2019
Taupik Saepuloh NIM 1702579 2017 Miftahul Jannah NIM 1902066 2019
Sarah Amelia N.W. Al Falah NIM 1906066 2019 Falah Hasbi Assidiqi NIM 1905671 2019
Dela Ayu Nur Amalia NIM 1904866 2019 Firda Siti Hodijah NIM 1701806 2017
Kameela Munayya Tasneem NIM 1908325 2019 Aldi NIM 1807399 2018
Elis Dayanti NIM 1901920 2019 Hanif Mursyida NIM 1804596 2018
Susi Novi Febrianti NIM 1901990 2019 Azmi Candini NIM 1802029 2018
Widi Aprilia Purnama NIM 1802087 2018 Syahbandi Uli Akbar NIM 1807145 2018
Fiqi Lestari NIM 1802295 2018 Imron Ahmadi NIM 1705642 2017
Israj Muhammad Ramdan H NIM 1807679 2018
i
HALAMAN PENGESAHAN
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL
HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................................................ i
DAFTAR ISI.......................................................................................................................................... ii
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................................................ iii
DAFTAR TABEL ................................................................................................................................ iv
A. JUDUL ........................................................................................................................................... 1
B. LATAR BELAKANG ................................................................................................................... 1
C. PERUMUSAN MASALAH .......................................................................................................... 3
D. TUJUAN ........................................................................................................................................ 3
E. INDIKATOR KEBERHASILAN PROGRAM .......................................................................... 4
F. LUARAN YANG DIHARAPKAN .............................................................................................. 5
G. MANFAAT .................................................................................................................................... 6
H. GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN ................................................................ 7
I. METODE PELAKSANAAN ....................................................................................................... 9
J. JADWAL KEGIATAN............................................................................................................... 14
K. RANCANGAN BIAYA............................................................................................................... 15
L. INSTRUMEN PENDUKUNG ................................................................................................... 17
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................................................... 19
LAMPIRAN – LAMPIRAN
iii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Letak Geografis Kampung Pasir Angling .......................................................... 8
Gambar 2. Bak Tampung Limbah Kotoran Sapi ................................................................. 9
Gambar 3. Limbah Kotoran Berlebih ................................................................................... 9
Gambar 4. Penyusunan Program Macili ............................................................................. 11
iv
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Indikator Keberhasilan Program ............................................................................ 5
Tabel 2. Jadwal Kegiatan ...................................................................................................... 14
Tabel 3. Rancangan Biaya ..................................................................................................... 15
1
A. JUDUL
Macili (Masyarakat Cinta Lingkungan) : Solusi Penanggulangan Utama
Dalam Pencemaran Limbah Organik Di Kampung Pasirangling, Desa Suntenjaya,
Lembang, Jawa Barat
B. LATAR BELAKANG
Sungai Cikapundung adalah satu dari 13 anak sungai Citarum. Sungai
dengan panjang 28 kilometer, melintasi 11 kecamatan di tiga kabupaten kota,
yaitu kota Bandung, Kabupaten Bandung, dan Kabupaten Bandung Barat. Sebagai
hulu, sungai Cikapundung menjadi penyumbang pencemaran sungai Citarum.
Salah satu penyumbang pencemaran sungai Cikapundung berasal dari kotoran
sapi. Kolonel Asep Rahman Taufik (dalam Admin, S. 2020) mengemukakan tidak
kurang dari 22.000 ton/hari kotoran sapi yang ada di daerah Lembang mengalir
mencemari sungai Cikapundung dan Cibeureum.
Kotoran sapi berasal dari peternakan sapi diberbagai desa di daerah
Lembang. Banyaknya peternak sapi mengakibatkan banyaknya kotoran sapi yang
dihasilkan setiap harinya. Kotoran sapi biasanya dibuang ke sungai Cikapundung
yang terhubung dengan sungai Citarum, dan mencemari sepanjang sungai. Salah
satu daerah di Lembang yang membuang kotoran sapi ke sungai Cikapundung
yaitu kampung Pasirangling yang banyak menghasilkan kotoran sapi.
Kampung Pasirangling yang berada di Desa Suntenjaya Kec. Lembang
Kab. Bandung Barat. Kampung Pasirangling memiliki 2 Rukun Warga (RW) dan
4 Rukun Tetangga (RT). Terdapat 170 kepala keluarga yang menetap dan mencari
nafkah di kampung Pasirangling. Mata pecaharian warga kampung Pasirangling
sebagian besar hanya terfokus pada pertanian dan peternak sapi perah. Dimana
terdapat 500 - 600 ekor sapi di Kampung ini. Sapi dipelihara untuk diambil
susunya, sedangkan kotoran dan urin langsung dibuang ke area sungai dan
mencemarinya. Kotoran sapi yang dihasilkan setiap minggunya bahkan mencapai
7-10 kg/ ekor sapi untuk kotoran padat dan 20 kg/ ekor sapi untuk kotoran cair.
Selain bekerja sebagai peternak, mayoritas penduduk juga bekerja sebagai
petani. Lahan pertanian di kampung Pasirangling begitu luas dimana luas tanah
60% digunakan sebagai lahan pertanian sedangkan sisanya 40% digunakan
sebagai rumah penduduk. Hal tersebut menunjukan bahwa luas tanah di kampung
2
tersebut lebih banyak digunakan sebagai lahan pertanian. Adapun jenis tanaman
yang banyak ditanam oleh petani yaitu lemon, kopi dan sayuran (brokoli, tomat,
dan kentang). Kedua bidang tersebut merupakan sumber pendapatan utama bagi
warga kampung Pasirangling.
Kampung Pasirangling menghasilkan kotoran sapi yang melimpah namun
penduduk belum bisa mengelola dan memanfaatkan kotoran sapi secara
maksimal. Pengolahan kotoran sapi hanya dilakukan dalam skala kecil itupun
dibantu oleh Perum Perhutani dalam rangka kerjasama dengan program Citarum
Harum sehingga sebagai besar kotoran sapi di buang ke sungai Cikapundung dan
menyebabkan pencemaran air. Padahal menurut Windi Al Zahra, Dosen Fakultas
Peternakan Institut Pertanian Bogor (IPB) (dalam Husodo, H.S. 2018) Kotoran
sapi mengandung nitrogen dan fosfor, yang diperlukan tanaman sebagai pupuk
organik. Ketika kotoran sapi tidak dimanfaatkan, karena sangat banyak terbuang,
itu sama saja dengan kita membuang pupuk, membuang nitrogen, fosfor, serta
nutrien yang dibutuhkan tanaman. Sebetulnya pupuk kandang atau pupuk organik
itu diperlukan untuk kesuburan tanah, itu yang paling penting. Ketika tanah itu
diberi pupuk kimia terus-menerus, yang terjadi adalah tanah itu miskin unsur hara.
Pupuk organik inilah yang berperan untuk memperbaikinya.
Kotoran sapi dari peternakan sapi di Kampung Pasirangling sebaiknya
dimanfaatkan secara maksimal dengan cara diolah, dipakai, dan dijual sebagai
pupuk organik. Hal ini sangat cocok dengan keadaan kampung yang mayoritasnya
peternak dan petani. Sikap gotong royong dan ramah penduduk kampung akan
mempermudah jalannya pengolahan ini, yang dilain sisi juga akan membuka
potensi yang sudah ada, seperti wisata edukasi dengan pengalaman tinggi di
bidang pertanian dan keadaan yang sudah lebih baik dengan berkurangnya
kotoran sapi, penjualan pupuk yang akan menaikkan taraf ekonomi penduduk.
Dengan berkurangnya pencemaran lingkungan akibat kotoran sapi serta
didukung pengalaman mumpuni para warganya di bidang pertanian, program
Macili ini juga dapat mendorong penataan lingkungan yang lebih baik lagi
sehingga meningkatkan potensi wisata di kampung ini sebagai wisata edukasi
pertanian dan bumi perkemahan.
Oleh karena itu, tim kami memberikan gagasan sebagai solusi
3
permasalahan pencemaran sungai oleh kotoran sapi di wilayah Lembang melalui
Macili (Masyarakat cinta lingkungan) dengan memanfaatkan kotoran dan urin
sapi sebagai pupuk organik sehingga tidak mencemari sungai Cikapundung dan
Citarum. Penerapan Macili pada kegiatan PHP2D ini difokuskan di Kampung
Pasirangling, Desa Suntenjaya Kec. Lembang Kab. Bandung Barat, Jawa Barat.
Penerapan Macili diharapkan dapat menggugah masyarakat agar peka dan peduli
lingkungan dengan mengolah kotoran sapi sehingga tidak mencemari lingkungan
dan dapat dijadikan sebagai acuan untuk kampung lainnya di daerah Lembang.
Selain itu, melalui Macili diharapkan masyarakat Kampung Pasirangling dapat
menaikkan taraf ekonomi dengan mengolah, memakai dan menjual pupuk organik
kotoran sapi, serta meningkatkan potensi wisata edukasi pertanian dan bumi
perkemahan di kampung tersebut.
C. PERUMUSAN MASALAH Permasalahan yang ditemukan oleh tim MACILI :
1. Bagaimana cara meningkatkan keterampilan warga Kampung
Pasirangling, Desa Suntenjaya, Kabupaten Bandung Barat dalam
pengolahan limbah kotoran sapi?
2. Bagaimana cara mengembangkan pengetahuan masyarakat desa
Suntenjaya dalam upaya pencegah Covid-19?
3. Apa inovasi yang dibutuhkan untuk mengolah limbah padat kotoran sapi
agar tidak mencemari lingkungan dan sungai serta dapat menjadi produk
bermanfaat bagi para petani di Kampung Pasirangling, Desa Suntenjaya,
Kabupaten Bandung Barat?
4. Apa inovasi yang dibutuhkan dalam pengolahan limbah cair kotoran sapi
sebagai produk yang dapat menyuburkan tanah guna meningkatkan hasil
pertanian di di Kampung Pasirangling, Desa Suntenjaya, Kabupaten
Bandung Barat?
D. TUJUAN
Berdasarkan permasalahan yang ada, maka tujuan diadakannya program
program holistik pembinaan dan pemberdayaan desa ini adalah:
1. Meningkatkan keterampilan warga Kampung Pasirangling, Desa
Suntenjaya, Kabupaten Bandung Barat dalam pengolahan limbah kotoran
sapi.
4
2. Membelajarkan dan meningkatkan pengetahuan masyarakat desa
Suntenjaya dan peternak mengenai Covid-19 dengan cara menjaga
kebersihan di sekitar kandang, menggunakan masker, serta mencuci
tangan menggunakan sabun setelah dari kandang.
3. Menciptakan sebuah inovasi penampungan dalam rangka pengolahan
limbah padat kotoran sapi agar tidak mencemari lingkungan dan sungai
serta dapat menjadi produk bermanfaat bagi para petani di Kampung
Pasirangling, Desa Suntenjaya, Kabupaten Bandung Barat
4. Menciptakan inovasi dalam pengolahan limbah cair kotoran sapi melalui
pembuatan biopori untuk meningkatkan kesuburan tanah guna
meningkatkan hasil pertanian di Kampung Pasirangling, Desa Suntenjaya,
Kabupaten Bandung Barat.
E. INDIKATOR KEBERHASILAN PROGRAM
Berikut adalah indikator yang menjadi parameter keberhasilan program
PHP2D “MACILI” :
Tabel 1. Indikator Keberhasilan Program
Parameter Indikator Target
Program Terbentuknya program
pengolahan limbah oleh
MACILI ini dalam
mendukung program
kampung wisata
Edukasi di Pasirangling
Program pengolahan
limbah organik oleh
MACILI mendukung
program kampung wisata
edukasi pertanian di
Pasirangling
Membangun kemitraan Terjalinnya Kerjasama
antara tim Macili UPI
dengan beberapa
stakeholder terkait
seperti Pemerintah Desa
Suntenjaya, Karang
Taruna Pasirangling, dan
warga Pasirangling
dalam membuat produk
pupuk organik dari hasil
ternak warga untuk di
produksi serta
merancang program
5
Desa Suntenjaya dalam
mewujudkan
Pasirangling sebagai
Kampung Wisata
berbasis Edukasi
Pertanian
Produk Menjadi pelopor produk
pupuk organik asli dari
warga Pasirangling
Minimal dapat
digunakan oleh petani
sekitar Pasirangling
Menjadi rintisan awal
dalam membangun
Pasirangling menjadi
Kampung Wisata
Edukasi Pertanian
Dengan adanya bak
penampungan serta
pengloahan limbah
kotoran ternak ini, dapat
menjadi titik awal
pembangunan Kampung
Wisata Pasirangling.
Dan peningkatan
pengunjung yang ingin
mengikuti program live
in di Pasirangling
meningkat sebanyak 5%
Lingkungan Pencemaran karena
limbah kotoran ternak
terhadap Sungai
Cikapundung berkurang
Minimal 50% kotoran
ternak dari peternak di
Kampung Pasirangling
dapat tertampung serta
diolah menjadi pupuk
Masyarakat Menambah penghasilan
tambahan bagi
masyarakat
Dalam proses
pengolahan hingga
produksi, masyarakat
akan dilibatkan dan
mendapatkan tambahan
penghasilan maupun
membantu petani sekitar
dalam bercocok tanam,
sehingga tidak harus
membeli pupuk diluar
Kampung Pasirangling
dengan harga yang
cukup mahal.
F. LUARAN YANG DIHARAPKAN
Luaran yang diharapkan dari program ini :
1. Menumbuhkan sikap kesadaran cinta lingkungan pada masyarakat
Kampung Pasirangling, Desa Suntenjaya, Kecamatan Lembang,
Kabupaten Bandung Barat.
6
2. Terbangunnya penampungan dan sistem pengolahan limbah padat
kotoran sapi untuk menghasilkan pupuk kandang yang bermanfaat
bagi petani di Kampung Pasirangling, Desa Suntenjaya, Kecamatan
Lembang, Kabupaten Bandung Barat.
3. Terbangunnya sistem biopori guna pembuatan kompos untuk
meningkatkan kesuburan tanah di Kampung Pasirangling, Desa
Suntenjaya, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat.
4. Produk pupuk organik hasil pengolahan limbah kotoran sapi yang siap
dipasarkan ke luar daerah.
5. Modul buku panduan "Teknik Pengolahan Limbah Kotoran Sapi
Dengan Baik Dan Benar" untuk mengedukasi masyarakat.
6. Publikasi program sejak awal proses melalui media sosial dan media
massa.
7. Infografis berupa poster mengenai penerapan program masyarakat
cinta lingkungan
G. MANFAAT
Bagi Mahasiswa
1. Meningkatkan jiwa sosial mahasiswa
2. Meningkatkan jiwa kepedulian dan cinta terhadap kebersihan
lingkungan
3. Mengaplikasikan ilmu pengetahuan tentang pengolahan limbah
kotoran sapi
4. Meningkatkan keterampilan dalam pembuatan pupuk kandang yang
berasal dari limbah kotoran sapi
Bagi warga
1. Meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga
kebersihan lingkungan
2. Memanfaatkan limbah kotoran sapi menjadi pupuk kandang yang
bermanfaat untuk pertanian warga desa Suntenjaya, Kabupaten
Bandung
7
3. Menambah pengetahuan tentang cara mengolah sampah terutama
limbah kotoran sapi yang baik dan benar untuk mengurangi
pencemaran lingkungan
4. Mengoptimalkan sumber daya yang ada untuk meningkatkan hasil
pertanian dengan pemanfaatan pupuk kandang
Bagi petani
1. Pemanfaatan limbah kotoran sapi menjadi pupuk kandang yang dapat
meningkatkan pertumbuhan tanaman pertanian
2. Menyuburkan tanah sehingga menjadi tanah yang ideal untuk
pertanian
3. Meningkatkan hasil dan kualitas hasil pertanian sehingga dapat
meningkatkan pendapatan
4. Mengurangi penggunaan pupuk anorganik sehingga lebih ekonomis
Bagi peternak
1. Menambah nilai guna pada kotoran sapi yang diolah menjadi pupuk
kandang yang bermanfaat untuk pertanian
2. Menambah pengetahuan tentang cara mengolah sampah terutama
limbah kotoran sapi yang baik dan benar untuk mengurangi
pencemaran lingkungan di kampong pasirangling, Desa Suntenjaya,
Kecamatan Lembang dan sekitarnya.
Bagi pemerintah
1. Mengurangi masalah pencemaran lingkungan yang disebabkan oleh
limbah kotoran sapi dari daerah desa Suntenjaya, Kabupaten Bandung
2. Meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD)
H. GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN
Kampung Pasir Angling merupakan salah satu kampung yang terletak di
Desa Sunten Jaya, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Provinsi
Jawa Barat dengan kordinat 6°49'19.0"S 107°42'35.2"E sesuai pada (Gambar 1).
Desa Suntenjaya merupakan desa terluas diantara desa lain yang ada di Lembang,
dengan jumlah penduduknya sebesar 8.403 jiwa (Data Badan Pusat Statistik
(BPS) Lembang Tahun 2018). Rata-rata penduduknya berprofesi menjadi petani
8
dan peternak sapi sehingga menjadi salah satu desa dengan produksi hasil
pertanian yaitu kopi, lemon dan sayuran (brokoli, tomat kentang) dan susu sapi
yang diandalkan.
Menurut data BPS tahun 2019, belakangan ini terjadi peningkatan jumlah
penduduk di Desa Sunten Jaya sebesar 10%. Hal ini berdampak dalam
peningkatan jumlah peternak di Desa Sunten Jaya sehingga limbah ternak
meningkat pula sebanding lurus dengan meningkatnya peternak.
Para tokoh masyarakat seperti Ketua Rukun Warga dan Ketua Karang
Taruna sudah bekerja sama dengan Perum Perhutani yang juga sedang bekerja
sama dengan program “Citarum Harum” dalam mengelola limbah ternak dengan
membuat bak tampung, tetapi dengan meningkatnya volume limbah ternak bak
tidak bisa menampung kembali sehingga masyarakat membuang limbah ternak
bentuk cair ke selokan yang mengalir ke sungai sesuai pada (Gambar 2 dan 3).
Mengingat pada saat ini kondisi sedang tidak kondusif untuk melakukan kegiatan
di luar rumah akibat pandemik virus covid-19, mengakibatkan limbah ternak
Gambar 1. Letak Geografis Kampung Pasir Angling, Desa
Sunten Jaya, Kecamatan Lembang, Provinsi Jawa Barat.
(Sumber : Google Earth)
9
menjadi tidak tesentuh sehingga mebusuk dan mengeluarkan bau tidak sedap
disatu tempat.
Melihat dari permasalahan yang ada perlu diadakannya kegiatan untuk
meningkatkan wawasan masyarakat dalam mengelola limbah ternak menjadi
suatu hal yang bermanfaat dan mengingatkan protokol kesehatan di masa
pandemik. Maka dari itu, ada empat program yang akan diterapkan di Kampung
Pasir Angling yaitu, sosialisasi pentingnya menjaga lingkungan hidup dengan
pengolahan limbah organik, sosialisasi protokol kesehatan Covid – 19,
pengolahan limbah ternak bentuk padat dan cair.
I. METODE PELAKSANAAN
Pada program ini dilakukan pemberdayaan masyarakat desa secara penuh
dilakukan dilapangan karena akan ada pembuatan saluran limbah dari sampah
maupun kotoran hewan dari sapi yang sangat mencemari lingkungan terutama
air, bukan hanya desa tersebut yang terkena dampak akan tetapi hingga
keperkotaan apabila limbah tersebut dibiarkan.
1. Uraian Roadmap
Kegiatan diawali dengan sosialisasi dan pembukaan program sebagai
pengenalan kegiatan kepada masyarakat Kampung Pasirangling.
Sosialisasi adalah proses memasyarakatkan suatu kebijakan atau informasi
Gambar 3. Limbah Ternak Berlebih
Gambar 2. Bak Tampung Limbah Kotoran Sapi
10
kepada masyarakat agar dapat memahami dan dapat menerapkan materi
yang dipaparkan. Terkait program pemberdayaan, sosialisasi yang
dilakukan terkait pengelolaan limbah organik dan kotoran sapi, agar dapat
dimanfaatkan sebagai pupuk kandang. Setelah melaksanakan sosialisasi,
dilanjutkan dengan pembuatan saluran limbah berupa penanaman pipa
sepanjang 1 meter dalam tanah dengan menggunakan semen.
2. Tahap-Tahap Kegiatan:
A. Dari hasil survei yang dilakukan ke Kampung Pasirangling, Desa
Suntenjaya, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat
dengan tujuan mengamati keadaan desa tersebut baik dari segi
masyarakat, lingkungan, mata pencaharian, maupun pendapatanya.
Sebagian besar warga Kampung Pasirangling berprofesi sebagai
Peternak dan Petani. Dimana terdapat 500-600 ekor sapi di kampung
ini dan 60% luas tanahnya digunakan untuk lahan pertanian.
Berdasarkan data BPS, diketahui bahwa jumlah penduduk di Desa
Suntenjaya pada tahun 2013 sebanyak 7.747 jiwa dan meningkat
menjadi 8.403 jiwa pada tahun 2018 (Data BPS “Kecamatan
Lembang Dalam Angka, 2013 & 2018). Peningkatan jumlah
penduduk tersebut sebanding dengan peningkatan jumlah konsumsi
yang memengaruhi besarnya peningkatan volume sampah di wilayah
Kecamatan Lembang, maupun di Kota Bandung.
B. Identifikasi masalah, pada tahap identifikasi masalah tim MACILI
menemukan suatu permasalahan yaitu banyaknya limbah kotoran
sapi yang tidak diolah sehingga mencemari sungai Cikapundung dan
Citarum. Sehingga pencemaran air ini sampai hingga derah kota
karena letak Pasirangling yang bereada dihulu sungai. Hal tersebut
disebabkan oleh kurangnya pengetahuan dan keinginan masyarakat
dalam pengolahan limbah kotoran sapi
C. Analisis kebutuhan Kampung Pasirangling ditemukan bahwa
Kampung Pasirangling merupakan kampung penyumbang
pencemaran sungai Citarum karena letak kampung sebagai hulu
sungai Cikapundung. Banyak masyarakat Kampung Pasirangling
11
yang menjadi peternak sapi. Akan tetapi, banyak peternak sapi di
kampung Pasirangling yang kurangnya pengetahuan masyarakat dan
keinginan secara menyeluruh untuk mengolah limbah kotoran sapi
sehingga aliran sungai menjadi kotor, bau, beracun, dan tidak indah.
Oleh sebab itu, dibutuhkan alat penampung untuk pengolahan limbah
kotoran sapi tersebut bisa diolah menjadi pupuk kandang sehingga
dapat dimanfaatkan untuk menyuburkan tanah oleh para petani
sayuran di kampung tersebut dan juga dapat dipasarkan ke luar
daerah. Selain itu, agar terciptanya masyarakat yang cinta
lingkungan, maka diadakanlah sosialisasi lingkungan tentang
bagaimana cara mengelola sampah yang baik dan benar. sehingga
masyarakat kampung pasirangling menjadi masyarakat yang cinta
lingkungan dan terciptanya lingkungan yang lebih baik
D. Penetapan khalayak sasaran. Sasaran kegiatan PHP2D Tim MACILI
UPI yaitu peternak sapi dan petani sayuran di kampung pasirangling,
Desa Suntenjaya, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung, Jawa
Barat.
E. Penyusunan Program
Gambar 4. Penyusunan Program “MACILI”.
12
F. Perumusan dan pengukuran indikator keberhasilan yaitu
terlaksananya indikator keberhasilan dari segi kelembagaan,
lingkungan dan masyarakat.
G. Pelaksanaan program tahapan praktik nyata dari sosialisasi dan studi
perancangan MACILI. Tahap pelaksanaan terbagi menjadi :
1) Sosialisasi pengolaan limbah yang baik agar tidak terjadi
pencemaran lingkungan
2) Pemasangan tempat penampungan limbah
3) Pemasangan biopori sedalam kurang lebih 1 meter
H. Strategi pembinaan khalayak sasaran menggunakan Participatory
Rural Appraisal (PRA) yaitu teknik pemberdayaan masyarakat yang
memungkinkan masyarakat untuk turut serta dalam membuat
tindakan nyata rencana, pengawasan, dan evaluasi kebiajkaan yang
berpengaruh pada kehidupannya.
I. Perintisan kemitraan yaitu dengan melakukan pendekatan kepada
tokoh masyarakat Kampung Pasirangling dan pemangku kepentingan
kampung, kemudian menjalankan kemitraan dengan beberapa
stakeholder dan start-up di bidang peternakan dan pertanian untuk
membantu memasarkan produk pupuk organik hasil pengolahan
limbah kotoran sapi.
J. Tahap Monitoring dan evaluasi berdasarkan indikator keberhasilan
program yaitu melihat perkembangan dan progres program yang
dijalankan. Tahap ini dilakukan setiap 1 bulan dua kali Monitoring
dan evaluasi juga befungsi untuk penyusunan laporan akhir yang
berisikan seluruh rangkaian program dari awal hingga akhir yang
menjelaskan transparansi kegiatan, mulai dari pendanaan, proses
selama pelaksanaan dan dokumentasi kegiatan.
K. Tahap Lokakarya Hasil merupakan tahapan lokakarya yang akan
dilaksanakan pada bulan Desember 2020 dengan menghadirkan
stakeholder program dan seluruh pihak yang terlibat.
L. Pelaporan yaitu berisikan seluruh rangkaian program dari awal
hingga akhir. Pada laporan ini akan menjelaskan transparansi
13
kegiatan, mulai dari pendanaan, proses selama pelaksanaan dan
dokumentasi kegiatan.
M. Pemutakhiran data sasaran pasca program per 2 bulan dilakukan
setelah kegiatan lokakarya dan pembuatan laporan akhir selesai.
14
J. JADWAL KEGIATAN
Tabel 2. Jadwal Kegiatan
No Kegiatan
Bulan
ke 1
Bulan
ke 2
Bulan
ke 3
Bulan
ke 4
Bulan
ke 5
1 2 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3
1 Perencanaan dan
Pemberdayaan
Organisasi
a. Survei
b. Penyuluhan
tentang program
MACILI dan
Sosialisasi
COVID-19
c. Studi
Perancangan
Program
MACILI
d. Pembentukan
Kelompok
2. Pelaksanaan
a. Pembangunan
MACILI
b. Pelatihan dan
pemberian
pemahaman
tentang program
MACILI
c. Praktik
pengelolaan
limbah
menggunakan
program
MACILI
3. Pengawasan dan
Pelaporan
a. Pendampingan
b. Perintisan
Kemitraan
c. Monitoring dan
Evaluasi
d. Inovasi dan
Pengembangan
15
K. RANCANGAN BIAYA
Tabel. 3. Rancangan Biaya
No. Jenis Pengeluaran Besaran Biaya (Rp)
1 Bahan habis pakai 16.120.000
2. Peralatan penunjang 18.730.000
3. Sosialisasi Masyarakat 900.000
4. Publikasi 4.250.000
Jumlah 40.000.000
1. Bahan habis pakai
No Material Justifikasi pemakaian Volume Harga satuan Jumlah biaya
1 Pipa Untuk biopori 440 Rp 11.000 Rp 4.840.000
2 Semen
Sebagai campuran
beton pada
penampungan limbah
7 Rp 50.000 Rp 350.000
3 Pasir
Sebagai campuran
beton pada
penampungan limbah
400 Rp 5.000 Rp 2.000.000
4 Kerikil
Sebagai campuran
beton pada
penampungan limbah
600 Rp 4.000 Rp 2.400.000
5 Cat
Untuk melapisi dan
memproteksi dinding
penampungan limbah
2 Rp 210.000 Rp 420.000
6 Kayu
Untuk pembuatan
bekisting
penampungan limbah
30 Rp 28.000 Rp 840.000
7 Baja Tulangan
per 12 m
Untuk memperkuat
konstruksi
penampungan limbah
68 Rp 77.500 Rp 5.270.000
Sub total Rp 16.120.000
2. Peralatan Penunjang
No Material Justifikasi pemakaian Volume Harga satuan Jumlah biaya
1 Chopper rumput Untuk menghaluskan
kotoran sapi 2 Rp 4.000.000 Rp 8.000.000
2 Bor tanah Untuk pembuatan
biopori 5 Rp 400.000 Rp 2.000.000
16
3 Gerobak sorong Untuk pembuatan
penampungan limbah 3 Rp 600.000 Rp 1.800.000
4 Sendok Semen Untuk pembuatan
penampungan limbah 10 Rp 20.000 Rp 200.000
5 Palu Untuk pembuatan
penampungan limbah 10 Rp 25.000 Rp 250.000
6 Tang Untuk pembuatan
penampungan limbah 10 Rp 30.000 Rp 300.000
7 Kuas roll Untuk pembuatan
penampungan limbah 5 Rp 18.000 Rp 90.000
8 Paku Untuk pembuatan
penampungan limbah 90 Rp 1.000 Rp 90.000
9 Mesin molen
pengaduk semen
Untuk pembuatan
penampungan limbah 2 Rp 3.000.000 Rp 6.000.000
Sub Total Rp 18.730.000
3. Sosialisasi
No Material Justifikasi pemakaian Volume Harga satuan Jumlah biaya
1 Sosialisasi
Sosialisasi dan
pematerian
pengolahan limbah
kotoran sapi dan
edukasi Covid 19
1 Rp
750.000 Rp 750.000
2 Evaluasi Evaluasi selama
proses kegiatan 3
Rp
50.000 Rp 150.000
Sub Total Rp 900.000
4. Publikasi
No Material Justifikasi pemakaian Volume Harga satuan jumlah biaya
1 Buku Modul
Buku modul
pengolahan limbah
kotoran sapi
170 Rp 20.000 Rp 3.400.000
2 Publikasi Publikasi selama
proses kegiatan 3 Rp 150.000 Rp 450.000
3 Pelaporan Pelaporan selama
kegiatan 3 Rp 50.000 Rp 150.000
4 Pengawasan
Pengawasan kegiatan
yang telah
diselenggarakan
5 Rp 50.000 Rp 250.000
Sub Total Rp 4.250.000
TOTAL Rp 40.000.000
17
L. INSTRUMEN PENDUKUNG
1. Logbook Kegiatan
2. Form Pemutakhiran Data Sasaran PHP2D Pasca Program
TANGGAL :
JUDUL PROGRAM :
TAHUN PELAKSANAAN :
PERGURUAN TINGGI :
KETUA PELAKSANA :
NOMOR HP :
NO KELEMBAGAAN/KLP/KEGIATAN
YANG ADA/TERBENTUK
WAKTU
TERBENTUK
JUMLAH
ANGGOTA ALAMAT
KEGIATAN
KLP DAN
VOLUME
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Tanggal/ Bulan/ Tahun
2 Nama Kegiatan / Sub
Kegiatan
3 Tujuan Kegiatan / Sub
Kegiatan
4 Uraian Kegiatan
5 Lanjutan Uraian Kegiatan
6 Hasil yang diperoleh
7 Hambatan
8 Kesimpulan dan Saran
9 Rencana kegiatan selanjutnya
10 Nama Peneliti 1
2
3
11 Tanda Tangan 1
2
3
18
Keterangan :
1) Cukup Jelas
2) Tuliskan lembaga/kelompok/kegiatan yang terbentuk pada saat
PHP2D dilaksanakan (dalam masa kontrak). Tuliskan pula pada
nomor terpisah, lembaga/kelompok baru jika ada yang terbangun
di masa pasca PHP2D (setelah kontrak PHP2D berakhir).
3) Tuliskan tanggal, bulan dan tahun terbentuknya
lembaga/kelompok yang ditulis pada kolom 2
4) Tuliskan jumlah anggota/masyarakat yang aktif dalam kegiatan
lembaga/kelompok tersebut.
5) Nama dan Nomor HP ketua/pengurus lembaga/kelompok.
6) Alamat secretariat/kantor/tempat berkumpul/pusat kegiatan
lembaga/kelompok
7) Tuliskan semua jenis kegiatan lembaga/kelompok dan volume
setiap jenis kegiatannya
19
DAFTAR PUSTAKA
Admin, S. (2020). Tak Pernah Menyerah, Dansektor 22 Citarum Harum
Sosialisasi Kepada Masyarakat Cimeunyan. [Online]. Diakses dari
https://kicaunews.com/2020/06/16/tak-pernah-menyerah-dansektor-22-
citarum-harum-sosialisasi-kepada-masyarakat-cimeunyan/
Citarum.bappenas. (2010). Gambaran Umum Sungai Cikapundung. [Online].
Diakses dari http://citarum.bappenas.go.id/info-citarum/berita-
artikel/1174-gambaran-umum-sungai-cikapundung.html
Husodo, H. S. (2018). Kurangi Pencemaran Sungai Citarum, Kotoran Sapi Harus
Dimanfaatkan. [Online]. Diakses dari https://www.pikiran-
rakyat.com/jawa-barat/pr-01300154/kurangi-pencemaran-sungai-citarum-
kotoran-sapi-harus-dimanfaatkan-428638?page=2#
Samudra, N. dkk. (2018). Pembangunan Gapura Tosaya: Laporan Pengabdian
Masyarakat. [Online]. Diakses dari
http://repository.unpar.ac.id/bitstream/handle/123456789/7626/lpmsc31_N
enny%20Samudra_Pembangunan%20Gapura%20Tosaya-
p.pdf?sequence=1&isAllowed=y
20
LAMPIRAN – LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua Tim dan Dosen Pendamping
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap : Reynard Benedict Septian
2 Jenis Kelamin : Laki- laki
3 Program Studi : Teknik Sipil
4 NIM : 1702165
5 Tempat, Tanggallahir : Jakarta, 20 September 1999
6 E-mail : [email protected]
7 NomorTelepon/HP : 085864031402
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SD. ST.
Fransiskus III
SMP. ST.
Fransiskus II
SMAN 27 Jakarta
Jurusan - - IPA
TahunMasuk-Lulus 2005-2011 2011-2014 2014-2017
C. Pemakalah Pertemuan Ilmiah (Oral Presentation)
No. Nama
PertemuanIlmiah/Seminar
JudulArtikelIlmiah WaktudanTempat
1 - - -
D. Penghargaan dalam 5 TahunTerakhir
Nio. JenisPenghargaan Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
1 Finalis Geotechnical Engineering
Competition Civil Expo ITS
2019
ITS 2017
2. Finalis LKTIN Matematika Fair
UNIMED
UNIMED 2020
Semua data yang sayaisikan dan tercantumdalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata
dijumpai ketidak sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan Proposal PHP2D dengan judul “Macili
21
(Masyarakat Cinta Lingkungan) : Solusi Penanggulangan Utama Dalam
Pencemaran Limbah Organik Di Kampung Pasirangling, Desa Suntenjaya,
Lembang, Jawa Barat”
Bandung, 24 Juni 2020
(Reynard Benedict Septian)
22
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Dr. Eka Cahya Prima, S.Pd., M.T.
2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 NIP 199006262014041001
4 NIDN 0026069001
5 No Sertifikasi Dosen 006120 bidang Fisika
6 Nomor Registrasi Penguji PPG 110204000970000909
7 Bidang Kajian Penelitian Sel Surya, Devais Elektronik, Literasi
Saintifik, Pendidikan STEM
8 Tempat dan Tanggal Lahir Sumedang, 26 Juni 1990
9 E-mail [email protected]
10 Nomor Telepon/HP +6285793245289
11 Nama Institusi Tempat Kerja FPMIPA Universitas Pendidikan Indonesia
12 Alamat Kantor Jl. Dr. Setiabudhi 229 Bandung
13 Nomor Telepon/Faks (022) 2001108, 2013163 Ext.4633
14 Identitas Peneliti Internasional Google Scholar h-indeks = 8
Scopus Author ID 56313118800
Scopus h-index = 5
Sinta ID 5977482
Sinta Score 10.01
Orcid.org/0000-0002-7852-5611
ResearcherID WoS G-6662-2015
A. Riwayat Pendidikan
Sarjana S2/Magister S3/Doktor
Nama Institusi Universitas
Pendidikan
Indonesia
Institut
Teknologi
Bandung
Institut
Teknologi
Bandung
Jurusan Pendidikan Fisika Teknik Fisika Teknik Fisika
TahunMasuk-Lulus 2007-2011 2011-2013 2013-2017
Judul The Use of Performance Electron
Skripsi/Tesis/Disertasi Problem based of Natural Dye Transfer
Learning Model Sensitized Evaluation of
with the inquiry Solar Cell Natural Dye-
Instruction using Sensitized Solar
23
Approach to
Improve Students’
Science Process
Skills and Concept
Comprehension of
Elasticity Applied
at Senior High
School
Photoelectrode
of TiO2
Nanoparticles
Cell utilizing
Anthocyanin as
Sensitizer using
Spectroscopy
and Density
Functional
Theory Methods
Nama
Pembimbing/Promotor
Dr. Ida Kaniawati,
M.Si.
Brian Yuliarto,
M.Eng., Ph.D.
Prof. Ir.
Hermawan
Kresno
Dipojono,
MSEEE., Ph.D.
B. Pengalaman Penelitian Dalam 5
Tahun Terakhir (Bukan Skripsi,
Tesis, dan Disertasi)
No Tahun Judul Penelitian Pendanaan
Sumber Jml (Juta Rp)
1 2015 Rekonstruksi Pembelajaran Sains
(Fisika) untuk Melatihkan Literasi
Sains (LS) Siswa di Sekolah Menegah
Pengembangan
Experimental
100
2 2016 Desain Didaktik Pembelajaran
Fisika di SMA Berdasarkan
Analisis Peningkatan Korelasi
Dimensi Belajar Terhadap
Literacy Science (LS) Siswa
Penelitian
Produk
Terapan
50
3 2016 A Combined Spectroscopic and TDDFT Study of Single-Double
Penelitian
Kerjasama
Luar Negeri
dan Publikasi
Internasional
200
Anthocyanins for Application in
Dye-Sensitized Solar Cell. –
Toyohashi University of
Technology
4 2018 Desain Didaktik Pembelajaran Penelitian 150 Fisika Berdasarkan Analisis Dasar
Respon Siswa Dalam Unggulan
Pembelajaran Dengan Perguruan
Menggunakan Dimensi Belajar Tinggi
Marzano Dan Strategi Reading
Infusion Terhadap Literacy
Scientific.
24
5 2019 Desain Didaktik Pembelajaran
Fisika Berdasarkan Analisis
Penelitian
Dasar
150
Respon Siswa Dalam
Pembelajaran Dengan
Menggunakan Dimensi Belajar
Marzano Dan Strategi Reading
Infusion Terhadap Literacy
Scientific.
Unggulan
Perguruan
Tinggi
6 2019 Pengembangan Tes On-Line
Interaktif berbasis Virtual
Laboratory untuk Mengukur
Keterampilan Abad 21 Anak
Indonesia
Penelitian
Terapan
Unggulan
Perguruan
Tinggi
250
7 2019 Pengembangan Material Energi
Terbarukan Cu2ZnSn(S,Se)2
Memafaatkan Potensi Material
Lokal untuk Aplikasi Sel Surya
Generasi Ketiga
Penelitian
Kolaborasi
Indonesia
200
C. Publikasi Artikel Ilmiah Dalam Jurnal dalam 5 Tahun Terakhir
No Judul Artikel Ilmiah Identitas Jurnal Tahun
1 Improving photochemical properties of Ipomea
pescaprae, Imperata cylindrica (L.) Beauv, and
Paspalum conjugatum Berg as photosensitizers
for dye sensitized solar cells
Journal of Materials
Science: Materials
in Electronics 25
(10), 4603-4611
2014
2 A Light Harvesting Antenna Using Natural
ExtractGraminoids Coupled with Plasmonic
Metal Nanoparticles for Bio‐Photovoltaic Cells
Advanced Energy
Materials 4 (18),
1400470
2014
3 Ground and excited state properties of high
performance anthocyanidin dyes-sensitized
solar cells in the basic solutions
AIP Conference
Proceedings,
1677(1), 120002
2015
4 Theoretical investigation of anthocyanidin
aglycones as photosensitizers for dye- sensitized TiO2 solar cells
Advanced Materials
Research, 112, 317-320
5 pH Influences on optical absorption of
Anthocyanin from Black Rice as Sensitizer
for Dye Sensitized Solar Cell TiO2
Nanoparticles
Materials Science
Forum, 864, 154-
158
2015
6 Influence of anthocyanin co-pigment on
electron transport and performance in black
rice dye-sensitized solar cell
Ionics, 22(9), 1687-
1697
2016
25
7 Kinematics investigations of cylinders
rolling down a ramp using tracker AIP Conference
Proceedings,
1708(1), 070010
2016
8 Charge Transfer Dynamics of Highly
Efficient Cyanidin-3-O-Glucoside Sensitizer
for Dye-Sensitized Solar Cells
Journal of Physics:
Conference Series,
739(1), 012031
2016
9 Simulation of root forms using cellular
automata model AIP Conference
Proceedings,
1708(1), 070013
2016
10 Recostructing the Physics Teaching Didactic
based on Marzano’s Learning Dimension on
Training the Scientific Literacies
Spectrochimica
Acta Part A:
Molecular and
Biomolecular
Spectroscopy, 171, 112-125
2017
11 A combined spectroscopic and TDDFT study
of natural dyes extracted from fruit peels of
Citrus reticulata and Musa acuminata for
dye-sensitized solar cells
Spectrochimica
Acta Part A:
Molecularand
Biomolecular
Spectroscopy, 171, 112-125
12 Heat Transfer Lab Kit using Temperature
Sensor based ArduinoTM for Educational
Purpose
Procedia
Engineering, 170, 536-540
2017
13 Automatic Water Tank Filling System
Controlled Using ArduinoTM Based Sensor
for Home Application
Procedia
Engineering, 170, 373-377
2017
14 Applying Pre and Post Role-Plays supported
by Stellarium Virtual Observatory to
Improve Students’ Understanding on
Learning Solar System
Journal of Science
Learning, 1(1), 1-7
2017
15 Donor-Modified Anthocyanin Dye-
Sensitized Solar Cell with TiO2
Nanoparticles: Density Functional Theory
Investigation
Materials Science
Forum, 889, 178--
183
2017
16 Fabrication Dye Sensitized Solar Cells
(DSSCs) Using β-Carotene Pigment Based
Natural Dye.
MATEC Web of
Conferences p.
02073, EDP Sciences.
2018
17 Using Physics Education Technology as
Virtual Laboratory in Learning Waves and Sounds.
Journal of Science
Learning 1, 116- 121.
2018
18 STEM learning on electricity using arduino-
phet based experiment to improve 8th grade
students’ STEM literacy.
Journal of Physics:
Conference Series
(p. 012030, IOP Publishing.
2018
26
19 Learning solar system using PhET
simulation to improve students’
understanding and motivation.
Journal of Science
Learning 1, 60-70.
2018
20 A Combined Spectroscopic and TDDFT
Study of Single-Double Anthocyanins for
New Journal of
Chemistry 42 (14),
2018
D. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No. Nama PertemuanIlmiah
/ Seminar JudulArtikelIlmiah Waktu dan Tempat
1 Simposium Nasional
Inovasi dan
Pembelajaran Sains
Fotofisika-kimia Biosel
Surya Cordyline
Fruticosa berpigmen
Kuersetin-3-O-
Glukosida terkombinasi
Klorofil
Bandung, 2015
2 International Conference
on Mathematics, Science,
and Education
Designing Science
Learning for Training
Student’s Science
Literacies at Junior High
School Level
Semarang, 2015
E. Karya Buku dalam 5 Tahun Terakhir
No Judul Penerbit Tahun Urutan Penulis Jumlah
Hal.
1 PENDALAMAN MATERI Energi,
Mekanika, Fluida,
Kalor dan
Material
Direktorat Jendral
Pembelajaran dan
Kemahasiswaan,
Kementerian
Riset, Teknologi
danPendidikan
Tinggi
2018 Eka Cahya
Prima
Eliyawati
Heli Siti Halimatul
Ikmanda Nugraha
Lilit Rusyat
132
Application in Dye-Sensitized Solar Cell. 11616-11628
21 Learning Electricity using Arduino-Android
based Game to Improve STEM Literacy.
Journal of Science
Learning 1 (3), 77- 94
2018
22 Heat and temperature experiment designs to
support students’ conception on nature of
science
Journal of
Technology and
Science Education
8 (4), 453-472
2018
27
2 PENDALAMAN
MATERI
Getaran,
Gelombang,
Bunyi, Optik,
Listrik, dan
Magnet
Direktorat Jendral
Pembelajaran dan
Kemahasiswaan,
Kementerian
Riset, Teknologi
dan Pendidikan
2018 Eka Cahya
Prima
Eliyawati
Heli Siti Halimatul
Ikmanda Nugraha
Lilit Rusyat
214
Tinggi
3 PENDALAMAN
MATERI
Bumi, Mitigasi
Bencana,
Antariksa,
Pemanasan
Global, dan
Teknologi
Ramah
Lingkungan
Direktorat Jendral
Pembelajaran dan
Kemahasiswaan,
Kementerian
Riset, Teknologi
dan Pendidikan
Tinggi
2018 Eka Cahya
Prima
Eliyawati
Heli Siti Halimatul
Ikmanda Nugraha
Lilit Rusyat
183
4 PENDALAMAN
MATERI
Struktur dan
Fungsi Sel,
Genetika dan
Hereditas, Sistem
Pencernaan, dan
Bioteknologi
Bidang Medis
Direktorat Jendral
Pembelajaran dan
Kemahasiswaan,
Kementerian
Riset, Teknologi
dan Pendidikan
Tinggi
2018 Eka Cahya
Prima
Eliyawati
Heli Siti Halimatul
Ikmanda Nugraha
Lilit Rusyat
123
5 PENDALAMAN
MATERI
Klasifikasi dan
Keanekaragaman
Makhluk Hidup,
Ekologi dan Ilmu
Lingkungan
Direktorat Jendral
Pembelajaran dan
Kemahasiswaan,
Kementerian
Riset, Teknologi
dan Pendidikan
Tinggi
2018 Eka Cahya
Prima
Eliyawati
Heli Siti Halimatul
Ikmanda Nugraha
Lilit Rusyat
130
6 PENDALAMAN
MATERI
Partikel Materi,
Larutan dan
Sifatnya,
Senyawa
Organik dan
Anorganik, Zat
Aditif dan Zat
Adiktif
Direktorat Jendral
Pembelajaran dan
Kemahasiswaan,
Kementerian
Riset, Teknologi
dan Pendidikan
Tinggi
2018 Eka Cahya
Prima
Eliyawati
Heli Siti Halimatul
Ikmanda Nugraha
Lilit Rusyat
101
28
7 Science
Laboratory
Experiment I
Universitas
Pendidikan
Indonesia
2017 Eka Cahya
Prima
Rika Rafikah
Eliyawati Ikmanda
Nugraha
92
8 Science
Laboratory
Experiment II
Universitas
Pendidikan
Indonesia
2017 Eka Cahya
Prima
Eliyawati Ikmanda Nugraha
113
9 Konsep Literasi
Sains dalam
Kurikulum 2013
(Dokumen
Rahasia)
Pusat Kurikulum
dan Perbukuan
2017 Eka Cahya
Prima
26
29
F. Perolehan HAKI dalam 10 tahun terakhir
No Tahun Identitas Hak Cipta
1 2016 Trainer Portable Fotoreaktor Kimia, No. C00201607007 pada 1 Desember
2016, atas nama Asep Bayu Dani Nandiyanto dan Eka Cahya Prima
2 2018 Experiment Kits of Heat and Temperature to Construct Students’ Scientific
Literacy in High Schools, No. 000114227 pada Juli 2018, atas nama Eka Cahya
Prima, Setiya Utari
3
2018
Website of International Program on Science Education, No. 000112313
pada
Juli 2018, atas nama Eka Cahya Prima
4 2018 Journal of Science Learning, No. 000114228 pada Juli 2018, atas nama Eka
Cahya Prima, Ari Widodo
5
2018
Science Laboratory Experiment I, No. 000112252 pada 19 Juli 2018, atas
nama
Eka Cahya Prima, Rika Rafikah Agustin, Eliyawati, Ikmanda Nugraha
6 2018 Science Laboratory Experiment II, No. 000112182 pada 19 Juli 2018, atas
nama Eka Cahya Prima, Eliyawati, Ikmanda Nugraha
7
2018
Kit Eksperimen Model Tumbukan Kelereng dengan Gantungan Ganda untuk
Pengujian Hukum Kekekalan Momentum, No. 000112473 pada 24 Juli 2018,
atas nama Eka Cahya Prima, Setiya Utari
8
2018
Rancangan Model Pembelajaran Inquiry dengan Reading Infusion untuk
Melathkan Literasi Saintifik Siswa SMA, No. 000123780 pada 9 November
2018, atas nama Eka Cahya Prima, Ade Rima Nurhalimah, Ida Kaniawati,
Setiya Utari, Duden Saepuzaman, Muhamad Gina Nugraha, Saeful Karim
30
G. Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa
Sosial Lainnya dalam 10 Tahun Terakhir
No Judul/Tema/Jenis Rekayasa Sosial Lainnya Tahun Tempat Respon
yang Telah Diterapkan Penerapan Masyarakat
1 Tim Pengembang Soal Ujian Tulis Nasional 2017 Jakarta, Baik
Sertifikasi Guru, Kemendikbud Bandung
2 Tim Uji Publik Naskah Literasi Dinas 2017 Bandung Baik
Pendidikan Provinsi Jawa Barat
3 Tim Pengembang Modul Hybrid Learning 2018 Bandung Baik
Program Profesi Guru, Kemenristekdikti
31
H. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir
Indonesia
14
UPI Award for International Journal
Publication
Universitas Pendidikan Indonesia 2018
J. PENGABDIAN PADA MASYARAKAT
No. Kegiatan Pengabdian
Kepada Masyarakat
Tahun Khalayak
Sasaran/
Kerjasama
Lama
Kegiatan
1. Workshop “Implementasi
media pembelajaran IPA”
di SMP IT Ibnu Khaldun
2015 Guru-guru SMP IT
Ibnu Khaldun
1 Juli 2015
No Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan Tahun
1 Physics Comprehension and Creativity Universitas Pendidikan Indonesia 2008
Contest Award
2 Student Outstanding Award Universitas Pendidikan Indonesia 2009
3 National Student Creativity Contest Universitas Pendidikan Indonesia 2010
Award
4 Bronze Medal of National Physics Kemendikbud 2010
Olympiad for Undergraduate Level
5 BU Government Scholarship Kemendikbud 2011
6 Best undergraduate student in University Universitas Pendidikan Indonesia 2011
7 BPPDN Government Scholarship Kemendikbud 2013
8 Best Pre-Civil Servant Training Award, Kemendikbud 2014
PUSBANGTENDIK
9 UPI Award for International Journal Universitas Pendidikan Indonesia 2015
Publication
10 Best Presenter Award of 5th
International ICEIM 2016 Conference on Engineering and
Innovative Materials (ICEIM 2016)
11 UPI Award for International Journal Universitas Pendidikan Indonesia 2016
Publication
12 Best graduate student in University Institut Teknologi Bandung 2017
13 Dosen Berprestasi bidang Sains dan Universitas Pendidikan Indonesia 2018
Teknologi, Universitas Pendidikan
32
2. Workshop “Science
Investigation for Young
Learner” di SD Ar-Rafi
2015 Guru-guru SD Ar-
Rafi
29 Agustus
2015
3. Workshop “Pembuatan Alat
Pengolahan Air Tanah
dengan Teknologi Nano” di
Madrasah Ibtidaiyah
Kebumen
2016 Masyarakat
Setempat
1 Juni—30
November
2016
4. Workshop “Inovasi
Percobaan Fisika Sekolah
Berbasis Mikrokontroler”
di MGMP IPA Kabupaten
Bandung Barat
2016 Guru-guru MGMP
IPA Kabupaten
Bandung Barat
20 Agustus
2016
5. Workshop “Pengembangan
Praktikum sederhana bagi
Guru-guru” di MGMP IPA
Kabupaten Bandung Barat
2016 Guru-guru MGMP
IPA Kabupaten
Bandung Barat
23 Januari
2016
6. Workshop “Pengembangan
Sekolah Melalui
Pendidikan, Inovasi, dan
Motivasi” di SMP 3 Cililin
2017 Guru-guru dan
siswa SMP 3
Cililin
13 Januari
2017
7. Workshop “Bersinergi
Mewujudkan Desa Cinta
Lingkungan dan Peduli
Pendidikan” di SMP 3
Cililin
2017 Guru-guru dan
siswa SMP 3
Cililin
1 Agustus
2017
8. Workshop “Pembelajaran
IPA berbasis STEM dengan
Menggunakan Sensor
2017 Guru-guru MGMP
IPA Kabupaten
Bandung Barat
9 Desember
2017
33
Cuaca” bagi guru MGMP
IPA Kabupaten Bandung
Barat
9. Workshop “Pembelajaran
Abad 21 dan Penyusunan
Soal” bagi Guru-guru SMA
Negeri 6 Tasikmalaya
2018 Guru-guru SMA
Negeri 6
Tasikmalaya
10—11 Juli
2018
10. Workshop “Pembelajaran
IPA terpadu berbasis
Teknologi Informasi dan
Higher Order Thinking
Skills” bagi Guru-guru IPA
MGMP Provinsi Bali
2018 Guru-guru IPA
MGMP Provinsi
Bali
11 Desember
2018
11. Workshop “Pembelajaran
IPA berbasis Aplikasi
Android” bagi Guru-guru
IPA Jawa Barat
2019 Guru-guru IPA
Provinsi Jawa
Barat
2 Maret 2019
34
Lampiran 2. Daftar Kegiatan 2 (dua) Terakhir Organisasi
No. Nama Kegiatan Tujuan Waktu Kegiatan
1. Leppim Intensiv Class
(LIC)
Meningkatkan kemampuan
di bidang leadership,
keorganisasian, penalaran,
keilmiahan,
communication skills, dan
community development
anggota muda LEPPIM
UPI
Sabtu/Minggu, 28 September 2019 -02 November 2019
2. Young Researcher Training
(YRT)
Mengimplementasikan
materi LIC dengan sistem
lomba dan melantik Calon
Anggota Muda LEPPIM
UPI
Sabtu-Minggu,
07 Desember
2019 - 08
Desember 2019
35
Lampiran 3. Surat Pernyataan Kesediaan Bekerjasama dengan Pemerintah
Desa yang Menjadi Lokasi Binaan
36
37
Lampiran 4. Surat Pernyataan Pelaksana PHP2D
38
Lampiran 5. Denah Lokasi Bina Desa