prosedur pemberian obat melalui suntik intra muskuler
DESCRIPTION
keperawatan dasarTRANSCRIPT
![Page 1: Prosedur Pemberian Obat Melalui Suntik Intra Muskuler](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022082614/5695d0981a28ab9b02931537/html5/thumbnails/1.jpg)
PROSEDUR PEMBERIAN OBAT MELALUI SUNTIK INTRA MUSKULER (IM)
A. PERSIAPAN ALAT
Spuit dan jarum steril (ukuran tergantung yang diperlukan, spuit 2 - 5 cc, jarum no. 21 - 22)
Obat yang diperlukan (vial atau ampul)
Bak spuit steril
Kapas alkohol
Kassa steril untuk membuka ampul (bila perlu)
Gergaji ampul (bila perlu)
2 bengkok (satu berisi cairan desinfektan)
Sarung tangan steril
Daftar / formulir pengobatan
Pengalas (bila perlu)
B. CARA KERJA
Cek instruksi / order pengobatan
Perawat mencuci tangan
Siapkan obat, masukkan obat dari vial atau ampul dengan cara yang benar
Identifikasi klien (menyakinkan benar pasien)
Beritahu klien tentang tindakan yang akan dilakukan serta tujuannya
Bantu klien untuk posisi yang nyaman dan rileks sesuai lokasi penyuntikan
o Muskulus Deltoideus : klien duduk / berbaring mendatar dengan lengan fleksi / rileks diatas
abdomen. lokasi penyuntikan 3 jari dibawah akromion
o Muskulus Vastus lateralis : klien berbaring terlentang dengan lutut sedikit fleksi. lokasi
penyuntikan 1/3 bagian tengah antara trokanter mayor sampai dengan kondila femur lateral
o Muskulus Ventrogluteal : klien berbaring miring, tengkurap atau terlentang dengan lutut dan
pinggul pada sisi yang akan disuntik dalam keadaan fleksi. letakkan telapak tangan pada
trokanter mayor ke arah kepala, jari tengah diletakkan pada SIAS lalu rentangkan menjauh
membentuk huruf V dan injeksi ditengah area ini (bila klien miring ke kanan)
o Muskulus Dorsogluteal : klien tengkurap dengan lutut di putar ke arah dalam, atau miring
dengan lutut bagian atas dan pinggul fleksi dan diletakkan di depan tungkai bawah. Lokasi
penyuntikan ditentukan dengan cara
membagi area gluteal menjadi 4 kuadran, injeksi dilakukan pada kuadranluar atas.
![Page 2: Prosedur Pemberian Obat Melalui Suntik Intra Muskuler](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022082614/5695d0981a28ab9b02931537/html5/thumbnails/2.jpg)
menarik garis bayangan dari SIPS ke trokanter mayor, injeksi pada area lateral
superior
menarik garis dari SIAS ke coccygis, tempat penyuntikkan pada 1/3 bagian dari
SIAS
Membebaskan area yang akan di suntik dari pakaian / kain penutup
Pilih area penyuntikan yang tepat (bebas dari lesi, edema, massa, nyeri tekan, jaringan parut,
kemerahan / inflamasi, gatal)
Memakai sarung tangan
Membersihkan tempat penyuntikkan dengan mengusap kapas alkohol dari tengah keluar secara
melingkar sekitar 5 cm, menggunakan tangan yang tidak untuk menginjeksi
Siapkan spuit, lepaskan kap penutup secara tegak lurus sambil menunggu antiseptik kering dan
keluarkan udara dari spuit
Pegang spuit dengan salah satu tangan yang dominan antara ibu jari dan jari telunjuk dengan
telapak tangan menghadap kebawah. (seperti memegang pensil)
Gunakan tangan yang tidak memegang spuit untuk membentangkan kulit
Secara hati - hati dan mantap tusuk / suntikkan jarum secara tegak lurus dengan sudut 90'.
Raih ujung bawah barrel spuit dengan tangan non dominan dan pindahkan tangan dominan ke
plunger
Lakukan aspirasi dengan cara menarik plunger, jika terdapat darah dalam spuit maka segera cabut
spuit untuk dibuang dan diganti dengan spuit dan obat yang baru. bila tidak terdapat darah,
suntikkan obat secara perlahan ke dalam jaringan
Cabut spuit / jarum dengan cepat sambil meletakkan kapas alkohol pada tempat penyuntikkan lalu
usap pada area injeksi dan lakukan massage. bila tempat penusukan mengeluarkan darah, tekan
tempat penusukan dengan kassa steril kering sampai perdarahan berhenti.
Buang spuit tanpa harus menutup jarum dengan kap nya (guna mencegah cidera pada perawat)
pada tempat pembuangan secara benar
Melepas sarung tangan
Membereskan alat - alat
Mencuci tangan
C. HASIL
Letak jarum tepat
Bekerja rapih dan teliti
Memperhatikan prinsip aseptik dan antiseptik
![Page 3: Prosedur Pemberian Obat Melalui Suntik Intra Muskuler](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022082614/5695d0981a28ab9b02931537/html5/thumbnails/3.jpg)
D. RESPONSI
Relevansi jawaban dengan pertanyaan
Kemampuan berargumentasi