pt bank mnc internasional tbk laporan keuangan...modal saham dengan nilai nominal rp 100 per saham...

71
PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) DAN 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT) SERTA UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017

Upload: others

Post on 31-Oct-2020

11 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK

LAPORAN KEUANGAN

31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) DAN 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR

PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017

Page 2: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347
Page 3: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

Halaman

SURAT PERNYATAAN DIREKSI

LAPORAN KEUANGAN

Laporan Posisi Keuangan 1 - 2

Laporan Laba Rugi Komprehensif 3 - 4

Laporan Perubahan Ekuitas 5

Laporan Arus Kas 6

1 Informasi Umum 7 - 9

2 Kebijakan Akuntansi 9 - 24

3 Pertimbangan Kritisi Akuntansi dan Estimasi Akuntansi yang Signifikan 25 - 27

4 Kas 27

5 Giro pada Bank Indonesia 27

6 Giro pada Bank Lain 27 - 28

7 Penempatan pada Bank Indonesia dan Bank Lain 28 - 29

8 Efek-efek 29 - 30

9 Tagihan dan Liabilitas Derivatif 30 - 31

10 Kredit yang Diberikan 31 - 34

11 Tagihan dan Liabilitas Akseptasi 34 - 35

12 Biaya Dibayar Dimuka 35

13 Aset tetap 35 - 36

14 Aset Pajak Tangguhan 36

15 Aset Tidak Berwujud 37

16 Aset Lain Lain 37

17 Liabilitas Segera 38

18 Simpanan 38 - 40

19 Simpanan dari Bank Lain 40 - 41

20 Utang Pajak 41

21 Liabilitas Imbalan Pasca Kerja 41

22 Beban Yang Masih Harus Dibayar 41 - 42

23 Liabilitas Lain-lain 42

24 Modal Saham 42 - 43

25 Tambahan Modal Disetor 43

26 Penghasilan (Rugi) Komprehensif Lain 43

27 Pendapatan Bunga 43

28 Beban Bunga 44

29 Provisi Dan Komisi Selain Kredit - Bersih 44

30 Pendapatan Operasional Lainnya 44

31 Beban (Pemulihan) Kerugian Penurunan Nilai Aset Keuangan 44

32 Beban Umum dan Administrasi 45

33 Beban Tenaga Kerja 45

34 Penjelasan Pendapatan dan Beban Non Operasional 46

35 Laba per Saham 46

36 Sifat,transaksi dan saldo dangan pihak-pihak berelasi 46 - 48

37 Komitmen dan Kontinjensi 48

38 Aset dan Liabilitas Dalam Mata Uang Asing 48 - 49

39 Informasi Segmen 50 - 51

40 Jaminan pemerintah terhadap kewajiban pembayaran Bank Umum 51 - 52

41 Perhitungan Modal Posisi 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017 52

42 Manajemen Risiko 52 -68

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK

L A P O R A N K E U A N G A N

UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR 31 MARET 2018 DAN 2017 (TIDAK DIAUDIT)

SERTA TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

DAFTAR ISI

Page 4: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

1

ASET 31-Mar-18 31-Des-17

Kas 122.163 121.769

Giro Pada Bank Indonesia 527.738 603.840

Giro Pada Bank Lain - Pihak Ketiga 226.226 192.564

Penempatan Pada Bank Indonesia

dan Bank Lain - Pihak Ketiga 948.748 1.117.872

Efek-Efek - Pihak Ketiga 1.034.956 1.101.137

Tagihan Derivatif - Pihak Ketiga 328 20

Kredit

Pihak Berelasi 87.496 98.465

Pihak Ketiga 6.859.119 7.016.457

Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (227.110) (331.116)

Jumlah 6.719.505 6.783.806

Tagihan Akseptasi - Pihak Ketiga 1.544 1.522

Biaya Dibayar Dimuka 168.113 150.968

Aset Tetap - Bersih 52.437 55.113

Aset Pajak Tangguhan - Bersih 247.116 276.842

Aset Tak Berwujud - Bersih 22.934 24.570

Aset Lain-lain - Bersih 583.240 276.071

JUMLAH ASET 10.655.048 10.706.094

11.

12.

4.

5.

9.

10.

PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK

LAPORAN POSISI KEUANGAN

31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

(Disajikan Dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

Catatan

Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian tak terpisahkan

dari laporan keuangan secara keseluruhan

6.

7.

8.

13.

14.

15.

16.

Page 5: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

2

LIABILITAS DAN EKUITAS 31-Mar-18 31-Des-17

LIABILITAS

Liabilitas Segera 177.862 39.585

Simpanan

Pihak Berelasi 1.155.593 584.194

Pihak Ketiga 7.459.348 8.443.515

Jumlah 8.614.941 9.027.709

Simpanan dari Bank lain - Pihak Ketiga 327.887 197.257

Liabilitas Derivatif - Pihak Ketiga 719 95

Liabilitas Akseptasi - Pihak Ketiga 1.544 1.522

Utang Pajak 12.052 12.462

Liabilitas Imbalan Pasca Kerja 53.583 53.355

Beban yang Masih Harus Dibayar 86.699 110.878

Liabilitas lain-lain 13.412 10.683

JUMLAH LIABILITAS 9.288.699 9.453.546

EKUITAS

Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham

modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan

dan disetor penuh 21.511.473.347 saham pada

31 Maret 2018 dan 21.261.473.347 saham pada

31 Desember 2017

Tambahan modal disetor - bersih 25. 722 722

Penghasilan (Rugi) komprehensif lain 26. (3.379) 2.614

Saldo laba (Defisit)

Telah ditentukan penggunaannya 17.940 17.940

Belum ditentukan penggunaannya (800.081) (894.875)

JUMLAH EKUITAS 1.366.349 1.252.548

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 10.655.048 10.706.094

Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian tak terpisahkan

dari laporan keuangan secara keseluruhan

2.126.147

17.

18.

11.

9.

24. 2.151.147

20.

21.

22.

23.

PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK

LAPORAN POSISI KEUANGAN

31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

(Disajikan Dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

19.

Catatan

Page 6: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

3

PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL 31-Mar-18 31-Mar-17

Pendapatan Bunga

Bunga yang diperoleh 223.614 269.687

Komisi dan Fee dari kredit yang diberikan. 7.276 6.330

Jumlah Pendapatan Bunga 230.890 276.017

Beban Bunga

Bunga 145.044 170.300

Provisi dan komisi yang harus dibayar 4.179 5.388

Jumlah Beban Bunga 149.223 175.688

Pendapatan Bunga - Bersih 81.667 100.329

Pendapatan Operasional Lainnya

Pendapatan transaksi valuta asing - bersih 1.196 3.388

Keuntungan bersih penjualan efek 1.630 4.204

Provisi komisi dan fee selain kredit - bersih 10.353 7.449

Penerimaan kembali kredit yang dihapus buku 45.495 124

Keuntungan (kerugian) yang belum direalisasi

dari efek yang diperdagangkan (2.008) 456

Lain - lain 30. 50.445 10.541

Jumlah Pendapatan Operasional Lainnya 107.111 26.162

Beban (Pemulihan) Kerugian Penurunan Nilai 31.

Aset Keuangan (66.622) 70.356

Jumlah Beban (Pemulihan) Kerugian Penurunan Nilai (66.622) 70.356

Beban Operasional lainnya

Umum dan administrasi 32. 60.231 57.133

Tenaga Kerja 33. 56.617 51.687

Beban Pensiun dan imbalan pasca kerja 1.773 4.215

Lainnya 10.177 8.139

Jumlah Beban Operasional lainnya 128.798 121.174

Pendapatan (Beban) Operasional lainnya - Bersih 44.935 (165.368)

LABA (RUGI) OPERASIONAL 126.602 (65.039)

PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK

LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF

UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2018 DAN 2017

(Disajikan Dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

Catatan

29.

Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian tak terpisahkan

dari laporan keuangan secara keseluruhan

27.

28.

Page 7: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

PENDAPATAN (BEBAN) NON OPERASIONAL Catatan 31-Mar-18 31-Mar-17

Hasil Sew a 61 65

Keuntungan penjualan dan penghapusan

aset tetap 17 56

Rugi penjualan agunan yang diambil alih - (62)

Lainnya - bersih (164) (72)

BEBAN NON OPERASIONAL - BERSIH (86) (13)

LABA (RUGI) SEBELUM BEBAN PAJAK 126.516 (65.052)

MANFAAT (BEBAN) PAJAK (31.722) 16.258

LABA (RUGI) BERSIH PERIODE BERJALAN 94.794 (48.794)

PENGHASILAN (RUGI) KOMPREHENSIF LAIN

Pos yang akan direklasif ikasi ke laba rugi

Perubahan nilai w ajar efek tersedia untuk dijual (7.990) 9.816

Pajak penghasilan terkait pos yang akan

direklasif ikasi ke laba rugi 1.997 (2.454)

Jumlah penghasilan (rugi) komprehensif lain periode berjalan setelah pajak (5.993) 7.362

JUMLAH LABA (RUGI) KOMPREHENSIF 88.801 (41.432)

Laba (Rugi) per Saham

(dalam rupiah penuh) 4,59 (2,65)

4

PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK

LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF

UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA 31 MARET 2018 DAN 2017

(Disajikan Dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

34.

dari laporan keuangan secara keseluruhan

35.

Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian tak terpisahkan

Page 8: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

Ditentukan

penggunaannya

Tidak ditentukan

penggunaannya

Saldo 1 Januari 2016 1.912.957 3.555 (10.296) 3.079 17.940 (219.031) 1.708.204

Laba bersih tahun berjalan - - - - - 9.349 9.349

Laba komprehensif lain - setelah pajak - - 3.933 (3.436) - - 497

Penawaran umum terbatas V dan pelaksanaan waran145.190 (2.835)

- - - - 142.355

Saldo per 31 Desember 2016 2.058.147 720 (6.363) (357) 17.940 (209.682) 1.860.405

Rugi bersih periode berjalan - - - - - (48.794) (48.794)

Penghasilan ( rugi) komprehensif lain - setelah pajak - - 7.362 - - - 7.362

Saldo per 31 Maret 2017 2.058.147 720 999 (357) 17.940 (258.476) 1.818.973

Saldo 1 Januari 2017 2.058.147 720 (6.363) (357) 17.940 (209.682) 1.860.405

Rugi bersih tahun berjalan - - - - - (685.193) (685.193)

Laba komprehensif lain - setelah pajak - - 8.781 553 - - 9.334

Pelaksanaan waran seri II dan III 68.000 2 - - - - 68.002

Saldo per 31 Desember 2017 2.126.147 722 2.418 196 17.940 (894.875) 1.252.548

Laba bersih periode berjalan - - - - - 94.794 94.794

Pelaksanaan waran seri III 25.000 - - - - - 25.000

Penghasilan komprehensif lainnya - setelah pajak - - (5.993) - - - (5.993)

Saldo per 31 Maret 2018 2.151.147 722 (3.575) 196 17.940 (800.081) 1.366.349

dari laporan keuangan secara keseluruhan

Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian tak terpisahkan

PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS

Untuk periode yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018

( Disajikan Dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

Modal SahamTambahan

Modal disetor

Perubahan nilai wajar

efek tersedia untuk dijual

Pengukuran kembali atas

kewajiban imbalan pasti

Saldo Laba

Jumlah Ekuitas

5

Page 9: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

31-Mar-18 31-Mar-17

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI

Bunga, provisi dan komisi kredit yang diterima 213.052 258.453

Bunga, provisi dan komisi yang dibayar (153.642) (177.328)

Penerimaan pendapatan operasional lainnya 109.119 25.701

Pembayaran gaji dan tunjangan karyawan (63.164) (49.499)

Pembayaran beban operasional lainnya (79.368) (44.914)

Penerimaan pendapatan beban non-operasional 103 124

Pembayaran beban non-operasional (206) (131)

Arus kas operasi sebelum perubahan dalam aset dan Liabilitas 25.894 12.406

Penurunan (kenaikan) aset operasi

Penempatan pada bank indonesia dan bank lain 42.508 (139.856)

Efek-efek (303.905) (315.177)

Kredit 130.812 124.027

Tagihan derivatif (308) (5.589)

Tagihan akseptasi (22) (8.651)

Aset lain-lain (99.646) (60.459)

Kenaikan (penurunan) liabilitas Operasi

Liabilitas segera 138.276 4.348

Simpanan (412.768) (844.508)

Simpanan dari bank lain 130.630 259.594

Efek yang dijual dengan janji dibeli kembali - 176.198

Liabilitas derivatif 625 (1.471)

Liabilitas akseptasi 22 8.651

Liabilitas lain-lain 3.497 110

Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Operasional (344.385) (790.377)

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI

Hasil penjualan aset tetap 47 67

Perolehan Aset Tetap (1.538) (2.702)

Perolehan Aset tak berwujud (64) (2.959)

Penjualan efek tersedia untuk dijual 152.279 121.236

Kas Bersih Diperoleh Dari Aktivitas Investasi 150.724 115.642

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN

Penambahan Modal Saham 25.000 -

Kas Bersih Diperoleh Dari Aktivitas Pendanaan 25.000 -

Penurunan Bersih Kas dan Setara Kas (168.661) (674.735)

Kas dan Setara Kas Pada Awal Periode 1.499.507 3.037.683

Kas dan Setara Kas pada Akhir Periode 1.330.846 2.362.948

Kas dan setara kas terdiri dari :

Kas 122.163 121.097

Giro pada Bank Indonesia 527.738 709.141

Giro pada Bank lain 226.226 101.609

Penempatan pada Bank Indonesia dan Bank lain

jatuh tempo kurang dari 3 Bulan 454.719 1.431.101

Jumlah Kas dan Setara Kas 1.330.846 2.362.948

PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK

LAPORAN ARUS KAS

UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017

(Disajikan Dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian tak terpisahkan

dari laporan keuangan secara keseluruhan

6

Page 10: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

7

1. INFORMASI UMUM

a. Pendirian dan Informasi Umum Bank

PT Bank MNC Internasional Tbk (selanjutnya disebut "Bank") didirikan di Indonesia dengan nama PT Bank

Bumiputera Indonesia berdasarkan akta No 49 tanggal 31 Juli 1989 dari notaris Sri Rahayu, SH. Akta

pendirian ini disahkan oleh Menteri Kehakiman dalam Surat Keputusan No. C-2..7223.HT.01.01.TH.89 tanggal

9 Agustus 1989 serta diumumkan dalam tambahan No. 1917 dari Berita Negara Republik Indonesia

No. 75 tanggal 19 September 1989. Nama Bank telah mengalami beberapa kali perubahan,yang

terakhir menjadi PT Bank MNC Internasional Tbk, berdasarkan akta No. 57 tanggal 16 Juli 2014 yang telah

mendapat Persetujuan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, berdasarkan Surat

Keputusan No. AHU-06038.40.20.2014 tanggal 24 Juli 2014. Anggaran Dasar Bank telah mengalami

beberapa kali perubahan, yang terakhir dengan akta No. 64 tanggal 27 Desember 2017 dari Aryanti

Artisari,S.H.,Mkn, notaris di Jakarta, mengenai penambahan modal disetor dan ditempatkan penuh

sehubungan dengan pelaksanaan waran Seri II dan waran Seri III sebanyak 680.008.566 lembar saham

dengan nilai nominal sebesar Rp 100. Akta perubahan ini telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum

dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-AH.01.03-0205497

tanggal 27 Desember 2017.

Bank berkedudukan di Jakarta dan memiliki 16 kantor cabang, 29 kantor cabang pembantu, 19 kantor kas dan

93 ATM per tanggal 31 Maret 2018. Kantor pusat Bank beralamat di Gedung MNC Financial Center Lantai 6, 7

& 8, Jl. Kebon Sirih Raya No. 27, Jakarta 12930, Indonesia. Jumlah karyawan Bank masing-masing 1.095 dan

1.081 karyawan pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 17.

Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar Bank, ruang lingkup kegiatan Bank adalah menjalankan usaha di

bidang perbankan sesuai dengan undang-undang dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Bank mulai beroperasi secara komersial pada tanggal 12 Januari 1990, sesuai dengan izin usaha yang

diberikan oleh Menteri Keuangan Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. 10/KMK.013/1990 tanggal 4

Januari 1990. Sesuai dengan Surat Keputusan Bank Indonesia No. 30/146/KEP/DIR tanggal 5 Desember 1997,

Bank telah mendapat persetujuan menjadi bank devisa.

Bank tergabung dalam kelompok usaha MNC Group dengan entitas induk terakhir adalah

PT MNC Investama Tbk.

b. Penawaran Umum Efek Bank

Penawaran Umum Perdana Saham

Pada tanggal 27 Juni 2002, Bank memperoleh pernyataan efektif dari Ketua BAPEPAM dengan surat No. S-

1402/PM/2002 untuk melakukan penawaran umum saham atas 500.000.000 (lima ratus juta) saham Bank

kepada masyarakat. Nilai nominal per saham adalah sebesar Rp 100 (seratus Rupiah) dan harga penawaran

adalah sebesar Rp 120 (seratus dua puluh Rupiah) per saham. Pada tanggal 15 Juli 2002, saham Bank telah

dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia.

Penawaran Umum Terbatas I

Pada tanggal 23 November 2005, Bank memperoleh pernyataan efektif dari Ketua BAPEPAM dengan surat

No. S-3278/PM/2005 untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas I atas 3.000.000.000 (tiga miliar) saham

Page 11: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

8

Bank dengan harga penawaran sama dengan nilai nominal sebesar Rp 100 (seratus rupiah) per saham,

disertai dengan penerbitan 666.666.654 (enam ratus enam puluh enam juta enam ratus enam puluh enam ribu

enam ratus lima puluh empat) Waran Seri I yang memberikan hak pemegang saham untuk membeli saham

baru dengan harga pelaksanaan Rp 120 (seratus dua puluh) per saham. Pembelian dilakukan selama masa

pelaksanaan yaitu mulai tanggal 30 Juni 2006 sampai dengan 29 Desember 2010. Saham-saham tersebut

telah dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia pada tanggal 2 Januari 2006.

Penawaran Umum Terbatas II

Pada tanggal 22 Juni 2010, Bank memperoleh penyertaan efektif dari Ketua BAPEPAM-LK melalui surat No. S-

5539/BL/2010 untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas II (“PUT II”) kepada para pemegang saham

perseroan dalam rangka penerbitan hak memesan efek terlebih dahulu (“HMETD”) dengan penerbitan obligasi

wajib konversi yang diberi nama obligasi wajib konversi Bank ICB Bumiputera tahun 2010 (“OWK”) dengan

jumlah pokok sebesar Rp 150.000.000.

Setiap pemegang 10 (sepuluh) saham Bank yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Bank

pada tanggal 2 Juli 2010 pukul 16.00 WIB berhak atas 3 (tiga) HMETD dimana setiap 1 (satu) HMETD berhak

untuk membeli 1 (satu) satuan OWK, dengan harga penawaran sebesar Rp 100 (seratus rupiah) setiap 1

(satu) satuan OWK yang harus dibayar penuh pada saat mengajukan pemesanan OWK.

Penawaran Umum Terbatas III

Pada tanggal 20 Juni 2014, Bank memperoleh surat pernyataan efektif dari Dewan Komisioner Otoritas Jasa

Keuangan No. S-291/D.04/2014 untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas III (“PUT III”) dalam rangka

penerbitan hak memesan efek terlebih dahulu (“HMETD”) sebanyak 8.046.248.527 lembar saham dengan

harga penawaran Rp 100 per saham yang disertai dengan penerbitan Waran Seri II sebanyak 1.828.692.847

waran, dimana setiap 22 (dua puluh dua) saham hasil pelaksanaan HMETD tersebut melekat 5 (lima) Waran

Seri II yang memberikan hak kepada pemegang saham untuk membeli saham baru dengan harga

pelaksanaan Rp 150 per saham. Pelaksanaan Waran Seri II dapat dilaksanakan mulai tanggal 4 Februari 2015

sampai dengan tanggal 3 Juli 2017 dimana setiap pemegang 1 (satu) waran berhak untuk membeli 1 (satu)

saham Bank. Pada tanggal 31 Desember 2016, jumlah waran yang belum dilaksanakan adalah 1.828.691.381

waran.

Penawaran Umum Terbatas IV

Pada tanggal 25 September 2015, Bank memperoleh surat pernyataan efektif dari Dewan Komisioner Otoritas

Jasa Keuangan No.S-437/D.04/2015 untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas IV (“PUT IV”) dalam rangka

penerbitan hak memesan efek terlebih dahulu (“HMETD”) sebanyak 6.744.407.924 lembar saham dengan

harga penawaran Rp 100 per saham. Pada tanggal 31 Desember 2016 hasil pelaksanaan PUT IV yang

diterima Bank sebanyak 4.097.235.004 lembar saham dan sisanya dikembalikan ke portepel.

Penawaran Umum Terbatas V

Pada tanggal 23 September 2016 , Bank memperoleh surat pernyataan efektif dari Dewan Komisioner Otoritas

Jasa Keuangan No.S-531/D.04/2016 untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas V (“PUT V”) dalam rangka

penerbitan hak memesan efek terlebih dahulu (“HMETD”) sebanyak 4.782.390.768 lembar saham dengan

harga penawaran Rp 100 per saham, yang disertai dengan penerbitan Waran Seri III sebanyak 4.782.390.768

saham, dimana setiap 1 (satu) saham hasil pelaksanaan HMETD tersebut melekat 1 (satu) Waran Seri III yang

Page 12: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

9

memberikan hak kepada pemegang saham untuk membeli saham baru dengan harga pelaksanaan Rp 100 per

saham. Hasil Pelaksanaan PUT V yang diterima Bank sebanyak 1.451.901.709 dan sisanya dikembalikan

keportapel.

Pada tanggal 31 Maret 2018, sejumlah 21.296.358.614 saham Bank telah dicatatkan pada Bursa Efek

Indonesia dan sejumlah 215.114.733 saham yang merupakan saham pendiri tidak dicatatkan di bursa, sebagai

pemenuhan ketentuan Peraturan Pemerintah No.29 tahun 1999 tentang pembelian saham Bank Umum.

c. Dewan Komisaris, Direksi dan Komite Audit

Dewan Komisaris 31-Mar-18 31-Des-17

Presiden Komisaris (Independen) Eko B. Supriyanto Eko B. Supriyanto

Komisaris Purnadi Hardjono* Purnadi Hardjono*

Komisaris Independen Rusli Witjahjono Rusli Witjahjono

Direksi

Presiden Direktur Benny Purnomo Benny Purnomo

Direktur Keuangan - -

Direktur Sumber Daya Manusia Nerfita Primasari ** Nerfita Primasari

Direktur Kepatuhan Chisca Mirawati Chisca Mirawati

Direktur Operasional & IT Widiatama Bunarto Widiatama Bunarto

Komite Audit

Ketua Rusli Witjahjono Rusli Witjahjono

Anggota Eko B. Supriyanto Eko B. Supriyanto

Tri Restu Ramadhan Putra Tri Restu Ramadhan Putra

H.Eddy Yantho Sofwan H.Eddy Yantho Sofwan

Komite Pemantau Risiko

Ketua Eko B. Supriyanto Eko B. Supriyanto

Anggota Purnadi Hardjono* Purnadi Hardjono*

Rusli Witjahjono Rusli Witjahjono

Arifin S. Haris Arifin S. Haris

Muhammad Sumarsono Muhammad Sumarsono

Komite Remunerasi dan Nominasi

Ketua Eko B. Supriyanto Eko B. Supriyanto

Anggota Purnadi Hardjono* Purnadi Hardjono*

Sari Wulandari Budi Satrio

Kepala Audit Internal Riva Yan Abdillah Riva Yan Abdillah

Sekretaris Perusahaan Andri Latif Andri Latif

* Purnadi Hardjono mengajukan surat pengunduran diri pada tanggal 11 Desember 2017, yang akan efektif

setelah memperoleh persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2017.

** Nerfita Primasari mengajukan surat pengunduran diri pada tanggal 16 Maret 2018, yang akan efektif

setelah memperoleh persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2017.

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI

a. Pernyataan Kepatuhan

Laporan keuangan disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia.

b. Dasar Penyusunan

Dasar penyusunan laporan keuangan adalah biaya historis, kecuali instrumen keuangan tertentu yang diukur

pada jumlah revaluasian atau nilai wajar pada setiap akhir periode pelaporan, yang dijelaskan dalam kebijakan

Page 13: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

10

akuntansi di bawah ini. Mata uang penyajian yang digunakan untuk penyusunan laporan keuangan adalah

mata uang Rupiah (Rp), yang merupakan mata uang fungsional Bank.

Biaya historis umumnya didasarkan pada nilai wajar dari imbalan yang diberikan dalam pertukaran barang dan

jasa.

Nilai wajar adalah harga yang akan diterima untuk menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk

mengalihkan suatu liabilitas dalam suatu transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal pengukuran,

terlepas apakah harga tersebut dapat diobservasi secara langsung atau diestimasi menggunakan teknik

penilaian lain. Dalam mengestimasi nilai wajar aset atau liabilitas, Bank memperhitungkan karakteristik aset

atau liabilitas, jika pelaku pasar memperhitungkan karakteristik tersebut ketika menentukan harga aset atau

liabilitas pada tanggal pengukuran. Nilai wajar untuk tujuan pengukuran dan/atau pengungkapan dalam laporan

keuangan ditentukan berdasarkan basis tersebut, kecuali untuk transaksi pembayaran berbasis saham dalam

ruang lingkup PSAK 53, transaksi sewa dalam ruang lingkup PSAK 30, dan pengukuran yang memiliki

beberapa kemiripan dengan nilai wajar tetapi bukan merupakan nilai wajar, seperti nilai realisasi neto dalam

PSAK 14 dan nilai pakai dalam PSAK 48.

Laporan arus kas disusun dengan menggunakan metode langsung yang dimodifikasi dengan mengelompokkan

arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. Kas dan setara kas terdiri dari kas, giro pada Bank

Indonesia, giro pada bank lain, penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain dan Sertifikat Bank Indonesia

yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang dari tanggal perolehannya dan yang tidak dijaminkan

serta tidak dibatasi penggunaannya.

c. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing

Dalam penyusunan laporan keuangan Bank, transaksi dalam mata uang selain mata uang fungsional entitas

(mata uang asing) diakui pada kurs yang berlaku pada tanggal transaksi. Pada setiap akhir periode pelaporan,

pos moneter dalam valuta asing dijabarkan dengan menggunakan kurs laporan (penutupan) yang ditetapkan

oleh Bank Indonesia, yaitu kurs spot Reuters pada pukul 16.00 WIB untuk mencerminkan kurs yang berlaku

pada tanggal tersebut. Pos-pos non moneter yang diukur pada nilai wajar dalam valuta asing dijabarkan

kembali pada kurs yang berlaku pada tanggal ketika nilai wajar ditentukan. Pos nonmoneter diukur dalam biaya

historis dalam valuta asing yang tidak dijabarkan kembali. Selisih kurs atas pos moneter diakui dalam laba rugi

pada periode saat terjadinya.

Kurs spot Reuters pukul 16.00 WIB dengan rincian sebagai berikut:

31-Mar-18 31-Des-17

1 Dollar Amerika Serikat (USD) 13.767,50 13.567,50

1 Dollar Singapura (SGD) 10.491,13 10.154,54

1 Yen Jepang (JPY) 129,09 120,52

1 Euro (EUR) 16.943,67 16.236,22

1 Dollar Hong Kong (HKD) 1.754,07 1.736,21

1 Dollar Australia (AUD) 10.560,36 10.594,19

1 Renmimbi (CNY) 2.191,00 2.081,00

Page 14: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

11

d. Transaksi dengan pihak-pihak berelasi

Pihak-pihak berelasi adalah orang atau entitas yang terkait dengan Bank (entitas pelapor):

a) Orang atau anggota keluarga dekatnya mempunyai relasi dengan entitas pelapor jika orang tersebut:

i. memiliki pengendalian atau pengendalian bersama atas entitas pelapor;

ii. memiliki pengaruh signifikan atas entitas pelapor; atau

iii. merupakan personil manajemen kunci entitas pelapor atau entitas induk dari entitas pelapor.

b) Suatu entitas berelasi dengan entitas pelapor jika memenuhi salah satu hal berikut:

i. Entitas dan entitas pelapor adalah anggota dari kelompok usaha yang sama (artinya entitas induk,

entitas anak, dan entitas anak berikutnya saling berelasi dengan entitas lainnya).

ii. Satu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura bersama dari entitas lain (atau entitas asosiasi atau

ventura bersama yang merupakan anggota suatu kelompok usaha, yang mana entitas lain tersebut

adalah anggotanya).

iii. Kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama.

iv. Satu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi

dari entitas ketiga.

v. Entitas tersebut adalah suatu program imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja dari salah satu entitas

pelapor atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor.

vi. Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam huruf (a).

vii. Entitas, atau anggota dari kelompok yang mana entitas merupakan bagian dari kelompok tersebut,

menyediakan jasa personil manajemen kunci kepada entitas pelapor atau kepada entitas induk dari

entitas pelapor.

Seluruh transaksi yang dilakukan dengan pihak-pihak berelasi, baik dilakukan dengan kondisi dan persyaratan

yang sama dengan pihak ketiga maupun tidak, diungkapkan pada laporan keuangan.

e. Aset Keuangan

Seluruh aset keuangan diakui dan dihentikan pengakuannya pada tanggal diperdagangkan dimana pembelian

dan penjualan aset keuangan berdasarkan kontrak yang mensyaratkan penyerahan aset keuangan dalam

kurun waktu yang ditetapkan oleh kebiasaan pasar yang berlaku, dan awalnya diukur sebesar nilai wajar

ditambah biaya transaksi, kecuali untuk aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, yang

awalnya diukur sebesar nilai wajar.

Aset keuangan Bank diklasifikasikan sebagai berikut:

a) Nilai wajar melalui laba rugi

b) Dimiliki hingga jatuh tempo

c) Tersedia untuk dijual

d) Pinjaman yang diberikan dan piutang

Nilai wajar melalui laba rugi (FVTPL)

Aset keuangan diklasifikasi dalam FVTPL, jika aset keuangan dimiliki untuk diperdagangkan atau pada saat

pengakuan awal ditetapkan untuk diukur pada FVTPL.

Page 15: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

12

Aset keuangan diklasifikasi sebagai kelompok diperdagangkan, jika:

a) Diperoleh atau dimiliki terutama untuk tujuan dijual kembali dalam waktu dekat atau

b) Pada pengakuan awal merupakan bagian dari portofolio instrumen keuangan tertentu yang dikelola

bersama dan terdapat bukti mengenai pola ambil untung dalam jangka pendek aktual terkini; atau

c) Merupakan derivatif yang tidak ditetapkan dan tidak efektif sebagai instrumen lindung nilai.

Aset keuangan selain aset keuangan yang diperdagangkan, dapat ditetapkan sebagai FVTPL pada saat

pengakuan awal, jika:

a) Penetapan tersebut mengeliminasi atau mengurangi secara signifikan inkonsistensi pengukuran dan

pengakuan yang dapat timbul; atau

b) Kelompok aset keuangan, liabilitas keuangan atau keduanya, dikelola dan kinerjanya dievaluasi

berdasarkan nilai wajar, sesuai dengan manajemen risiko atau strategi investasi yang didokumentasikan,

dan informasi tentang Bank disediakan secara internal kepada manajemen kunci entitas, misalnya direksi

dan CEO.

Aset keuangan FVTPL disajikan sebesar nilai wajar, keuntungan atau kerugian yang timbul diakui dalam laba

rugi. Keuntungan atau kerugian bersih yang diakui dalam laba rugi mencakup dividen atau bunga yang

diperoleh dari aset keuangan. Nilai wajar ditentukan dengan cara seperti dijelaskan pada Catatan 2i

Dimiliki hingga jatuh tempo

Aset keuangan diklasifikasikan sebagai investasi dimiliki hingga jatuh tempo hanya jika investasi tersebut

memiliki pembayaran yang tetap atau telah ditentukan dan jatuh temponya telah ditetapkan serta Bank

mempunyai intensi positif dan kemampuan untuk memiliki asset keuangan tersebut hingga jatuh tempo. Pada

saat pengakuan awal, investasi dimiliki hingga jatuh tempo diukur pada nilai wajar ditambah dengan biaya

transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehan aset keuangan. Setelah pengakuan

awal, investasi dimiliki hingga jatuh tempo diukur dengan biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan

metode suku bunga efektif dikurangi kerugian penurunan nilai yang ada.

Aset keuangan tersedia untuk dijual

Aset keuangan yang tidak diklasifikasikan sebagai dimiliki hingga jatuh tempo, diukur pada nilai wajar melalui

laba rugi, atau pinjaman yang diberikan dan piutang diklasifikasikan sebagai tersedia untuk dijual. Pada saat

pengakuan awal, aset keuangan yang tersedia untuk dijual diukur pada nilai wajar ditambah dengan biaya

transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung. Setelah itu, aset keuangan tersedia untuk dijual diukur dan

dicatat pada nilai wajar.

Keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar diakui dalam pendapatan komprehensif

lainnya dan akumulasi revaluasi investasi AFS di ekuitas kecuali untuk kerugian penurunan nilai, bunga yang

dihitung dengan metode suku bunga efektif dan laba rugi selisih kurs atas aset moneter yang diakui pada laba

rugi. Jika aset keuangan dilepas atau mengalami penurunan nilai, akumulasi laba atau rugi yang sebelumnya

diakui pada revaluasi investasi AFS, direklas ke laba rugi.

Dividen atas instrumen AFS, jika ada, diakui pada laba rugi pada saat hak untuk memperoleh pembayaran

dividen ditetapkan.

Page 16: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

13

Pinjaman yang diberikan dan piutang

Aset keuangan dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif

diklasifikasi sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang, yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi

dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi kerugian penurunan nilai. Bunga diakui dengan

menggunakan metode suku bunga efektif, kecuali piutang jangka pendek dimana pengakuan bunga tidak

material.

Metode suku bunga efektif

Metode suku bunga efektif adalah metode yang digunakan untuk menghitung biaya perolehan diamortisasi dari

instrumen keuangan dan metode untuk mengalokasikan pendapatan bunga dan beban bunga selama periode

yang relevan. Suku bunga efektif adalah suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi penerimaan

atau pembayaran kas masa depan (mencakup seluruh komisi dan bentuk lain yang dibayarkan dan diterima

oleh para pihak dalam kontrak yang merupakan bagian yang tak terpisahkan dari suku bunga efektif, biaya

transaksi dan premium dan diskonto lainnya) selama perkiraan umur instrumen keuangan, atau jika lebih tepat,

digunakan periode yang lebih singkat untuk memperoleh nilai tercatat bersih dari aset keuangan pada saat

pengakuan awal.

Perhitungan dari suku bunga efektif termasuk semua fee dan pembayaran atau penerimaan poin yang

merupakan bagian integral dari suku bunga efektif. Biaya transaksi termasuk biaya incremental yang secara

langsung berkaitan dengan akuisisi atas penerbitan aset atau liabilitas keuangan.

Pendapatan diakui berdasarkan suku bunga efektif untuk instrumen keuangan selain dari instrumen keuangan

FVTPL.

Penurunan nilai aset keuangan

Aset keuangan, selain aset keuangan FVTPL, dievaluasi terhadap indikator penurunan nilai pada setiap

tanggal pelaporan. Aset keuangan diturunkan nilainya bila terdapat bukti objektif, sebagai akibat dari satu atau

lebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset keuangan, dan peristiwa yang merugikan

tersebut berdampak pada estimasi arus kas masa depan atas aset keuangan yang dapat diestimasi secara

andal.

Untuk investasi ekuitas AFS yang tercatat dan tidak tercatat di bursa, penurunan yang signifikan atau jangka

panjang dalam nilai wajar dari instrumen ekuitas di bawah biaya perolehannya dianggap sebagai bukti obyektif

terjadinya penurunan nilai.

Bukti obyektif penurunan nilai termasuk sebagai berikut:

a) Kesulitan keuangan signifikan yang dialami penerbit atau pihak peminjam; atau

b) Pelanggaran kontrak, seperti terjadinya wanprestasi atau tunggakan pembayaran pokok atau bunga; atau

c) Terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam akan dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi

keuangan.

Untuk aset keuangan yang diukur pada biaya perolehan yang diamortisasi, jumlah kerugian penurunan nilai

merupakan selisih antara jumlah tercatat aset keuangan dengan nilai kini dari estimasi arus kas masa depan

yang didiskontokan menggunakan suku bunga efektif awal dari aset keuangan.

Page 17: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

14

Kerugian penurunan nilai dihitung secara individual untuk asset keuangan yang signifikan secara individual

serta kolektif untuk asset yang secara individual tidak signifikan dan secara individual signifikan namun tidak

terdapat bukti obyektif penurunan nilai. Di dalam menentukan penurunan nilai kolektif, aset keuangan

dikelompokkan pada kelompok asset keuangan berdasarkan karakteristik risiko kredit yang serupa. Arus kas

masa depan dari kelompok asset keuangan ini diestimasi berdasarkan arus kas kontraktual dan pengalaman

kerugian historis untuk aset yang memiliki karakteristik risiko kredit yang serupa. Pengalaman historis kerugian

disesuaikan berdasarkan hasil pengamatan data pada masa kini, untuk merefleksikan efek dari kondisi masa

kini yang tidak mempengaruhi periode dari pengalaman historis.

Dalam melakukan penilaian secara kolektif, Bank harus menghitung:

a) Probability of default (”PD”) – model ini menilai probabilitas konsumen gagal melakukan pembayaran

kembali secara penuh dan tepat waktu.

b) Recoverable amount – didasarkan pada identifikasi arus kas masa depan dan estimasi nilai kini dari arus

kas tersebut (discounted cash flow).

c) Loss given default (”LGD”) – Bank mengestimasi kerugian ekonomis yang mungkin akan diderita Bank

apabila terjadi tunggakan fasilitas kredit. LGD menggambarkan jumlah utang yang tidak dapat diperoleh

kembali dan umumnya ditunjukkan dalam persentase dari exposure at default (EAD). Model perhitungan

LGD mempertimbangkan jenis peminjam, fasilitas dan mitigasi risiko, misalnya ketersediaan agunan.

d) Loss identification period (”LIP”) – periode waktu antara terjadinya peristiwa yang merugikan dalam

kelompok aset keuangan sampai bukti obyektif dapat diidentifikasi atas fasilitas kredit secara individual.

e) Exposure at default (”EAD”) – Bank mengestimasi tingkat utilisasi yang diharapkan dari fasilitas kredit pada

saat terjadi tunggakan.

PD, LGD dan LIP diperoleh dari observasi data fasilitas kredit selama minimal empat tahun.

Cadangan kerugian penurunan nilai yang dinilai secara kolektif dilakukan dengan mengkalikan nilai baki debet

fasilitas kredit pada posisi laporan dengan probability default (PD), loss identification period (LIP) dan loss given

default (LGD).

Kerugian penurunan nilai diakui pada laba rugi dan nilai tercatat dari aset keuangan atau kelompok aset

keuangan dikurangi dengan cadangan kerugian penurunan nilai yang terbentuk. Pada saat penurunan nilai

diakui dalam aset keuangan atau kelompok aset keuangan, pendapatan bunga diakui berdasarkan nilai tercatat

setelah penurunan nilai menggunakan tarif bunga yang digunakan untuk mendiskontokan estimasi arus kas

masa depan pada saat menghitung penurunan nilai.

Jika aset keuangan AFS dianggap menurun nilainya, keuntungan atau kerugian kumulatif yang sebelumnya

telah diakui dalam ekuitas direklasifikasi ke laba rugi.

Pengecualian dari instrumen ekuitas AFS, jika, pada periode berikutnya, jumlah penurunan nilai berkurang dan

pengurangan tersebut dapat dikaitkan secara obyektif dengan peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai

diakui, kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya dipulihkan melalui laba rugi hingga nilai tercatat

investasi pada tanggal pemulihan penurunan nilai tidak melebihi biaya perolehan diamortisasi sebelum

pengakuan kerugian penurunan nilai dilakukan.

Page 18: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

15

Dalam hal efek ekuitas AFS, kerugian penurunan nilai yang sebelumnya diakui dalam laba rugi tidak boleh

dipulihkan melalui laba rugi. Setiap kenaikan nilai wajar setelah penurunan nilai diakui secara langsung ke

pendapatan komprehensif lain.

Penghentian pengakuan aset keuangan

Bank menghentikan pengakuan aset keuangan jika dan hanya jika hak kontraktual atas arus kas yang berasal

dari aset keuangan berakhir, atau Bank mentransfer aset keuangan dan secara substansial mentransfer

seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset kepada entitas lain. Jika Bank tidak mentransfer serta tidak

memiliki secara substansial atas seluruh risiko dan manfaat kepemilikan serta masih mengendalikan aset yang

ditransfer, maka Bank mengakui keterlibatan berkelanjutan atas aset yang ditransfer dan liabilitas terkait

sebesar jumlah yang mungkin harus dibayar. Jika Bank memiliki secara substansial seluruh risiko dan manfaat

kepemilikan aset keuangan yang ditransfer, Bank masih mengakui aset keuangan dan juga mengakui pinjaman

yang dijamin sebesar pinjaman yang diterima.

Pada saat penghentian pengakuan aset keuangan secara keseluruhan, selisih antara jumlah tercatat aset dan

jumlah pembayaran dan piutang yang diterima dan keuntungan atau kerugian kumulatif yang telah diakui dalam

pendapatan komprehensif lain dan terakumulasi dalam ekuitas diakui dalam laba rugi.

Pada saat penghentian pengakuan aset keuangan terhadap satu bagian saja (misalnya ketika Bank masih

memiliki hak untuk membeli kembali bagian aset yang ditransfer), Bank mengalokasikan jumlah tercatat

sebelumnya dari aset keuangan tersebut pada bagian yang tetap diakui berdasarkan keterlibatan berkelanjutan

dan bagian yang tidak lagi diakui berdasarkan nilai wajar relatif dari kedua bagian tersebut pada tanggal

transfer. Selisih antara jumlah tercatat yang dialokasikan pada bagian yang tidak lagi diakui dan jumlah dari

pembayaran yang diterima untuk bagian yang yang tidak lagi diakui dan setiap keuntungan atau kerugian

kumulatif yang dialokasikan pada bagian yang tidak lagi diakui tersebut yang sebelumnya telah diakui dalam

pendapatan komprehensif lain diakui pada laba rugi. Keuntungan dan kerugian kumulatif yang sebelumnya

diakui dalam pendapatan komprehensif lain dialokasikan pada bagian yang tetap diakui dan bagian yang

dihentikan pengakuannya, berdasarkan nilai wajar relatif kedua bagian tersebut.

Aset dihapus bukukan dari cadangan kerugian penurunan nilai pada saat manajemen berpendapat bahwa aset

tersebut harus dihapuskan karena secara operasional debitur sudah tidak mampu membayar dan/atau sulit

untuk ditagih. Penerimaan kembali aset yang telah dihapuskan pada tahun berjalan dicatat sebagai

penambahan cadangan kerugian penurunan nilai yang bersangkutan selama tahun berjalan. Penerimaan

kembali aset yang telah dihapuskan pada tahun-tahun sebelumnya dicatat sebagai pendapatan operasional

tahun berjalan.

f. Liabilitas Keuangan dan Instrumen Keuangan

Klasifikasi sebagai liabilitas atau ekuitas

Liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas yang diterbitkan oleh Bank diklasifikasi sesuai dengan substansi

perjanjian kontraktual dan definisi liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas.

Page 19: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

16

Instrumen ekuitas

Instrumen ekuitas adalah setiap kontrak yang memberikan hak residual atas aset entitas setelah dikurangi

dengan seluruh liabilitasnya. Instrumen ekuitas yang diterbitkan oleh Bank dicatat sebesar hasil penerimaan

bersih setelah dikurangi biaya penerbitan langsung.

Liabilitas keuangan

Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagai FVTPL atau pada biaya perolehan diamortisasi.

Liabilitas keuangan yang Diukur pada Nilai Wajar melalui Laba Rugi (FVTPL)

Liabilitas keuangan diklasifikasi sebagai FVTPL pada saat liabilitas keuangan baik dimiliki untuk

diperdagangkan atau ditetapkan pada FVTPL.

Liabilitas keuangan dimiliki untuk diperdagangkan jika:

a) Diperoleh terutama untuk tujuan dibeli kembali dalam waktu dekat; atau

b) Pada pengakuan awal merupakan bagian dari portofolio instrumen keuangan tertentu yang dikelola

bersama dan terdapat bukti mengenai pola ambil untung dalam jangka pendek aktual terkini; atau

c) Merupakan derivatif yang tidak ditetapkan dan tidak efektif sebagai instrumen lindung nilai.

Liabilitas keuangan selain liabilitas keuangan yang diperdagangkan, dapat ditetapkan sebagai FVTPL pada

saat pengakuan awal, jika:

a) Penetapan tersebut mengeliminasi atau mengurangi secara signifikan inkonsistensi pengukuran dan

pengakuan yang dapat timbul; atau

b) Kelompok aset keuangan, liabilitas keuangan atau keduanya, dikelola dan kinerjanya dievaluasi

berdasarkan nilai wajar, sesuai dengan manajemen risiko atau strategi investasi yang didokumentasikan,

dan informasi tentang Bank disediakan secara internal kepada manajemen kunci entitas, misalnya direksi

dan CEO.

Liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, keuntungan atau kerugian yang timbul diakui

dalam laba rugi. Keuntungan atau kerugian bersih yang diakui dalam laba rugi mencakup setiap bunga yang

dibayar dari liabilitas keuangan.

Liabilitas keuangan diukur pada biaya perolehan diamortisasi

Pada saat pengakuan awal, liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan yang diamortisasi, diakui

pada nilai wajarnya. Nilai wajar tersebut dikurangi biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung

dengan penerbitan liabilitas keuangan tersebut. Pengukuran selanjutnya diukur pada biaya perolehan

diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif, dimana beban bunga diakui berdasarkan

tingkat pengembalian yang efektif, kecuali untuk liabilitas jangka pendek dimana pengakuan bunganya tidak

material.

Penghentian pengakuan liabilitas keuangan

Bank menghentikan pengakuan liabilitas keuangan, jika dan hanya jika, kewajiban Bank telah dilepaskan,

dibatalkan atau kadaluarsa. Selisih antara jumlah tercatat liabilitas keuangan yang dihentikan pengakuannya

dan imbalan yang dibayarkan dan utang diakui dalam laba rugi.

Page 20: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

17

g. Reklasifikasi Instrument Keuangan

Reklasifikasi Aset Keuangan

Bank tidak diperkenankan untuk melakukan reklasifikasi aset keuangan ke kelompok aset keuangan FVTPL.

Bank hanya dapat melakukan reklasifikasi aset keuangan ke kelompok pinjaman yang diberikan dan piutang

jika aset keuangan tersebut memenuhi definisi pinjaman yang diberikan dan piutang dan Bank memiliki intensi

dan kemampuan memiliki aset keuangan untuk masa depan yang dapat diperkirakan atau hingga jatuh tempo

dari kelompok aset keuangan FVTPL atau dari kelompok tersedia untuk dijual. Aset keuangan tersebut

direklasifikasi pada nilai wajar pada tanggal reklasifikasi yang menjadi biaya perolehan diamortisasi yang baru.

Setiap keuntungan dan kerugian yang sudah diakui dalam laba rugi tidak boleh dipulihkan. Setiap keuntungan

dan kerugian yang sudah diakui dalam pendapatan komprehensif lain diamortisasi ke laba rugi selama sisa

umur aset keuangan (jika aset keuangan memiliki jatuh tempo tetap) atau tetap diakui dalam pendapatan

komprehensif lain sampai aset keuangan tersebut dilepas atau dijual (jika aset keuangan tidak memiliki jatuh

tempo tetap).

Reklasifikasi Liabilitas Keuangan

Bank tidak diperkenankan untuk mereklasifikasi liabilitas keuangan dari atau ke kelompok liabilitas keuangan

FVTPL.

h. Saling Hapus Antar Aset Keuangan dan Liabilitas Keuangan

Aset keuangan dan liabilitas keuangan Bank saling hapus dan nilai bersihnya disajikan dalam laporan posisi

keuangan, jika dan hanya jika:

Saat ini memiliki hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui

tersebut

Berniat untuk menyelesaikan secara neto atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya

secara simultan.

i. Nilai Wajar

Sejak 1 Januari 2015, nilai wajar adalah harga yang akan diterima untuk menjual suatu aset atau harga yang

akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal

pengukuran tanpa memperhatikan apakah harga tersebut dapat diobservasi secara langsung atau diestimasi

menggunakan teknik penilaian lain. Dalam mengukur nilai wajar atas suatu aset atau liabilitas pada tanggal

pengukuran, Bank memperhitungkan karakteristik suatu aset atau liabilitas jika pelaku pasar akan

memperhitungkan karakteristik tersebut ketika menentukan harga aset atau liabilitas pada tanggal pengukuran.

Sebelum 1 Januari 2015, nilai wajar adalah nilai yang digunakan untuk mempertukarkan suatu aset atau untuk

menyelesaikan suatu liabilitas antara pihak-pihak yang memahami dan berkeinginan untuk melakukan

transaksi secara wajar (arm’s length transaction).

Dalam rangka konsistensi dan perbandingan dalam pengukuran nilai wajar dan pengungkapan terkait, Bank

melakukan pengukuran nilai wajar atas instrumen keuangan yang dimiliki dengan hirarki berikut:

a. Tingkat 1 pengukuran nilai wajar adalah yang berasal dari harga kuotasian (tidak disesuaikan) dalam pasar

aktif untuk aset atau liabilitas yang identik.

Page 21: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

18

b. Tingkat 2 pengukuran nilai wajar adalah yang berasal dari input selain harga kuotasian yang termasuk

dalam Tingkat 1 yang dapat diobservasi untuk aset atau liabilitas, baik secara langsung (misalnya harga)

atau secara tidak langsung (misalnya deviasi dari harga).

c. Tingkat 3 pengukuran nilai wajar adalah yang berasal dari teknik penilaian yang mencakup input untuk aset

atau liabilitas yang bukan berdasarkan data pasar yang dapat diobservasi (input yang tidak dapat

diobservasi).

j. Giro pada Bank Indonesia dan Bank lain

Giro pada Bank Indonesia dan bank lain diklasifikasikan dalam kategori pinjaman yang diberikan dan piutang.

Pengakuan, pengukuran awal, pengukuran setelah pengakuan awal, reklasifikasi, penentuan nilai wajar,

penurunan nilai dan penghentian pengakuan giro pada Bank Indonesia dan bank lain mengacu pada Catatan

2e, 2g dan 2i terkait aset keuangan.

k. Penempatan pada Bank Indonesia dan Bank Lain

Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain diklasifikasikan dalam kategori pinjaman yang diberikan dan

piutang.

Pengakuan, pengukuran awal, pengukuran setelah pengakuan awal, reklasifikasi, penentuan nilai wajar,

penurunan nilai dan penghentian pengakuan penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain mengacu pada

Catatan 2e, 2g dan 2i terkait aset keuangan.

l. Efek-efek

Efek-efek diklasifikasikan dalam kategori diperdagangkan, tersedia untuk dijual dan dimiliki hingga jatuh tempo.

Pengakuan, pengukuran awal, pengukuran setelah pengukuran awal, reklasifikasi, penentuan nilai wajar,

penurunan nilai dan penghentian pengakuan efek-efek mengacu pada Catatan 2e, 2g dan 2i terkait aset

keuangan.

m. Tagihan dan Liabilitas Derivatif

Tagihan dan liabilitas derivatif diklasifikasikan dalam kategori diukur pada nilai wajar melalui laba rugi (FVTPL).

Pengakuan, pengukuran awal, pengukuran setelah pengakuan awal, reklasifikasi, penentuan nilai wajar,

penurunan nilai dan penghentian pengakuan tagihan dan liabilitas derivatif mengacu pada Catatan 2e, 2f, 2g

dan 2i terkait aset keuangan dan liabilitas keuangan.

n. Kredit

Kredit diklasifikasikan dalam kategori pinjaman yang diberikan dan piutang.

Pengakuan, pengukuran awal, pengukuran setelah pengakuan awal, reklasifikasi, penentuan nilai wajar,

penurunan nilai dan penghentian pengakuan kredit mengacu pada Catatan 2e, 2g dan 2i terkait aset keuangan.

o. Restrukturisasi Kredit Bermasalah

Kerugian yang timbul dari restrukturisasi kredit yang berkaitan dengan modifikasi persyaratan kredit diakui bila

nilai sekarang dari jumlah penerimaan kas yang akan datang yang telah ditentukan dalam persyaratan kredit

yang baru, termasuk penerimaan yang diperuntukkan sebagai bunga maupun pokok, adalah lebih kecil dari

nilai kredit yang diberikan yang tercatat sebelum restrukturisasi seperti yang dibahas pada Catatan 2n.

Page 22: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

19

p. Tagihan dan Liabilitas Akseptasi

Tagihan akseptasi diklasifikasikan dalam kategori pinjaman yang diberikan dan piutang. Liabilitas akseptasi

dikategorikan sebagai liabilitas keuangan diukur pada biaya perolehan yang diamortisasi.

Pengakuan, pengukuran awal, pengukuran setelah pengakuan awal, reklasifikasi, penentuan nilai wajar,

penurunan nilai dan penghentian pengakuan tagihan dan liabilitas akseptasi mengacu pada Catatan 2e, 2f, 2g

dan 2i terkait aset keuangan dan liabilitas keuangan.

q. Sewa

Sewa merupakan suatu perjanjian yang mana lessor memberikan kepada lessee hak untuk menggunakan aset

selama periode waktu yang disepakati. Sebagai imbalannya, lessee melakukan pembayaran atau serangkaian

pembayaran kepada lessor.

Sewa diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan jika sewa tersebut mengalihkan secara substantial seluruh

risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset. Sewa lainnya, yang tidak memenuhi kriteria tersebut,

diklasifikasikan sebagai sewa operasi.

Sebagai Lessor

Pendapatan sewa dari sewa operasi diakui sebagai pendapatan dengan dasar garis lurus selama masa sewa.

Biaya langsung awal yang terjadi dalam proses negosiasi dan pengaturan sewa operasi ditambahkan dalam

jumlah tercatat dari aset sewaan dan diakui dengan dasar garis lurus selama masa sewa.

Sebagai Lessee

Pembayaran sewa operasi diakui sebagai beban dengan dasar garis lurus (straight-line basis) selama masa

sewa, kecuali terdapat dasar sistematis lain yang dapat lebih mencerminkan pola waktu dari manfaat aset yang

dinikmati pengguna. Rental kontijen diakui sebagai beban di dalam periode terjadinya.

Dalam hal insentif diperoleh dalam sewa operasi, insentif tersebut diakui sebagai liabilitas. Keseluruhan

manfaat dari insentif diakui sebagai pengurangan dari biaya sewa dengan dasar garis lurus kecuali terdapat

dasar sistematis lain yang lebih mencerminkan pola waktu dari manfaat yang dinikmati pengguna.

r. Biaya Dibayar Dimuka

Biaya dibayar dimuka diamortisasi selama manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis

lurus.

s. Aset Tetap

Aset tetap yang dimiliki untuk digunakan dalam penyediaan barang atau jasa atau untuk tujuan administratif

dicatat berdasarkan biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian

penurunan nilai.

Penyusutan diakui sebagai penghapusan biaya perolehan aset dengan menggunakan metode garis lurus

(straight-line method) masing-masing dengan tarif sebagai berikut:

Page 23: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

20

Tahun

Bangunan 20

Prasarana kantor (partisi dan renovasi kantor) 5

Kendaraan bermotor 5

Perabotan kantor 5

Peralatan kantor 5

Perangkat keras komputer 5

Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan metode penyusutan direview setiap akhir tahun dan pengaruh dari

setiap perubahan estimasi tersebut berlaku prospektif.

Tanah dinyatakan berdasarkan biaya perolehan dan tidak disusutkan.

Beban pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada laba rugi pada saat terjadinya. Biaya-biaya lain yang

terjadi selanjutnya yang timbul untuk menambah, mengganti atau memperbaiki aset tetap dicatat sebagai biaya

perolehan aset jika dan hanya jika besar kemungkinan manfaat ekonomis di masa depan berkenaan dengan

aset tersebut akan mengalir ke entitas dan biaya perolehan aset dapat diukur secara andal.

Aset tetap yang dihentikan pengakuannya atau yang dijual nilai tercatatnya dikeluarkan dari kelompok aset

tetap. Keuntungan atau kerugian dari penjualan aset tetap tersebut dibukukan dalam laba rugi.

Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya perolehan. Biaya perolehan tersebut termasuk biaya

pinjaman yang terjadi selama masa pembangunan yang timbul dari utang yang digunakan untuk pembangunan

aset tersebut. Akumulasi biaya perolehan akan dipindahkan ke masing-masing aset tetap yang bersangkutan

pada saat selesai dan siap digunakan.

t. Aset Tak Berwujud

Aset tak berwujud merupakan perangkat lunak yang dibeli oleh Bank dan dicatat sebesar biaya perolehan

dikurangi akumulasi amortisasi.

Amortisasi diakui dalam laba rugi dengan menggunakan metode garis lurus (straight - line method)

berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis selama 5 tahun.

Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan metode amortisasi direview setiap akhir periode.

u. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan kecuali Goodwill

Pada setiap akhir periode pelaporan, Bank menelaah nilai tercatat aset non-keuangan untuk menentukan

apakah terdapat indikasi bahwa aset tersebut telah mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut,

nilai yang dapat diperoleh kembali dari aset diestimasi untuk menentukan tingkat kerugian penurunan nilai (jika

ada). Bila tidak memungkinkan untuk mengestimasi nilai yang dapat diperoleh kembali atas suatu aset individu,

Bank mengestimasi nilai yang dapat diperoleh kembali dari unit penghasil kas atas aset.

Perkiraan jumlah terpulihkan adalah nilai tertinggi antara nilai wajar dikurangi biaya untuk pelepasan nilai pakai.

Dalam menilai nilai pakai, estimasi arus kas masa depan didiskontokan ke nilai kini menggunakan tingkat

diskonto sebelum pajak yang menggambarkan penilaian pasar kini dari nilai waktu uang dan risiko spesifik atas

aset yang mana estimasi arus kas masa depan belum disesuaikan.

Page 24: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

21

Jika jumlah yang yang terpulihkan dari aset non-keuangan (unit penghasil kas) lebih kecil dari nilai tercatatnya,

nilai tercatat aset (unit penghasil kas) diturunkan menjadi sebesar nilai terpulihkan dan rugi penurunan nilai

segera diakui dalam laba rugi.

v. Agunan yang Diambil Alih

Tanah dan aset lainnya (jaminan kredit yang telah diambil alih oleh Bank) disajikan dalam akun Agunan yang

Diambil Alih dalam kelompok “Aset lain-lain”.

Agunan yang diambil alih diakui sebesar nilai realisasi bersih. Selisih lebih saldo kredit di atas nilai realisasi

bersih dari agunan yang diambil alih, dibebankan kedalam akun cadangan kerugian penurunan nilai.

Selisih antara nilai agunan yang telah diambil alih dan hasil penjualannya diakui sebagai keuntungan atau

kerugian pada saat penjualan agunan.

Manajemen mengevaluasi nilai agunan yang diambil alih secara berkala. Cadangan kerugian penurunan nilai

agunan yang diambil alih dibentuk atas penurunan nilai agunan yang diambil alih.

Bila terjadi penurunan nilai yang bersifat permanen, maka nilai tercatatnya dikurangi untuk mengakui

penurunan tersebut dan kerugiannya dibebankan pada laba rugi.

w. Liabilitas Segera

Liabilitas segera merupakan liabilitas Bank kepada pihak lain yang sifatnya wajib segera dibayarkan sesuai

dengan perintah pemberi amanat perjanjian yang ditetapkan sebelumnya.

Pengakuan, pengukuran awal, pengukuran setelah pengakuan awal, reklasifikasi, penentuan nilai wajar dan

penghentian pengakuan liabilitas segera mengacu pada Catatan 2f, 2g dan 2i terkait liabilitas keuangan.

x. Simpanan

Simpanan diklasifikasikan dalam kategori liabilitas keuangan diukur pada biaya perolehan yang diamortisasi.

Pengakuan, pengukuran awal, pengukuran setelah pengakuan awal, reklasifikasi, penentuan nilai wajar dan

penghentian pengakuan simpanan mengacu pada Catatan 2f, 2g dan 2i terkait liabilitas keuangan.

y. Simpanan dari Bank Lain

Simpanan dari bank lain diklasifikasikan dalam kategori liabilitas keuangan diukur pada biaya perolehan yang

diamortisasi.

Simpanan dari bank lain terdiri dari liabilitas terhadap bank lain, baik local maupun luar negeri, dalam bentuk

giro, inter-bank call money dengan periode jatuh tempo menurut perjanjian kurang dari atau 90 hari, tabungan

dan deposito berjangka.

Pengakuan, pengukuran awal, pengukuran setelah pengakuan awal, reklasifikasi, penentuan nilai wajar dan

penghentian pengakuan simpanan dari bank lain mengacu pada Catatan 2f, 2g dan 2i terkait liabilitas

keuangan.

Page 25: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

22

z. Instrumen Utang dan Ekuitas yang Diterbitkan

Surat Berharga yang Diterbitkan

Obligasi yang diterbitkan diklasifikasikan dalam kategori liabilitas keuangan diukur pada biaya perolehan yang

diamortisasi.

Pengakuan, pengukuran awal, pengukuran setelah pengakuan awal, reklasifikasi, penentuan nilai wajar dan

penghentian pengakuan instrumen utang dan ekuitas yang diterbitkan mengacu pada Catatan 2f, 2g dan 2h

terkait liabilitas keuangan.

Biaya emisi saham

Biaya emisi saham yang menambah dan beratribusi secara langsung terhadap penerbitan saham baru

disajikan sebagai bagian dari tambahan modal disetor dan tidak diamortisasi.

aa. Pengakuan Pendapatan dan Beban Bunga

Pendapatan dan beban bunga diakui secara akrual menggunakan metode suku bunga efektif (Catatan 2e).

Pendapatan kredit yang mengalami penurunan nilai dihitung menggunakan suku bunga efektif atas dasar nilai

kredit setelah memperhitungkan kerugian penurunan nilai.

Pendapatan dan beban bunga yang diakui dalam laporan keuangan termasuk:

a) Bunga pada aset dan liabilitas keuangan pada biaya perolehan diamortisasi yang dihitung menggunakan

suku bunga efektif.

b) Bunga pada instrumen sekuritas investasi tersedia untuk dijual dihitung menggunakan suku bunga efektif.

Perubahan nilai wajar pada efek-efek yang diklasifikasikan sebagai diperdagangkan diukur pada nilai wajar

pada laba rugi dan derivatif lainnya yang digunakan untuk kepentingan manajemen risiko, dan aset dan

liabilitas keuangan lainnya yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, akan mempengaruhi laporan laba rugi

dan penghasilan komprehensif lain.

bb. Pengakuan Pendapatan dan Beban Provisi dan Komisi

Pendapatan provisi dan komisi yang berkaitan langsung dengan kegiatan perkreditan atau jangka waktu

tertentu yang jumlahnya signifikan ditangguhkan dan diamortisasi sesuai dengan jangka waktunya dengan

menggunakan suku bunga efektif.

Provisi dan komisi yang tidak berkaitan dengan kegiatan perkreditan atau pinjaman dan jangka waktu tertentu

atau nilainya tidak material menurut Bank diakui sebagai pendapatan atau beban pada saat terjadinya

transaksi.

cc. Program Pensiun dan Imbalan Pasca Kerja Lainnya

Program Iuran Pasti

Pembayaran kepada program dana pensiun pasti dibebankan pada saat jatuh tempo. Pembayaran kepada

program dana pensiun didasarkan pada iuran pasti tertentu yang ditentukan program.

Program Imbalan Pasti

Bank juga memberikan imbalan pasca kerja imbalan pasti, untuk karyawan sesuai dengan Undang-undang

Ketenagakerjaan No. 13/2003. Tidak terdapat pendanaan yang disisihkan sehubungan dengan imbalan pasca-

kerja ini.

Page 26: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

23

Biaya penyediaan imbalan ditentukan dengan menggunakan metode projected unit credit dengan penilaian

aktuaria yang dilakukan pada setiap akhir periode pelaporan tahunan. Pengukuran kembali, terdiri dari

keuntungan dan kerugian aktuarial, perubahan dampak batas atas aset (jika ada) dan dari imbal hasil atas aset

program (tidak termasuk bunga), yang tercermin langsung dalam laporan posisi keuangan yang dibebankan

atau dikreditkan dalam penghasilan komprehensif lain periode terjadinya. Pengukuran kembali diakui dalam

penghasilan komprehensif lain tercermin segera sebagai pos terpisah pada penghasilan komprehensif lain di

ekuitas dan tidak akan direklas ke laba rugi. Biaya jasa lalu diakui dalam laba rugi pada periode amandemen

program. Bunga neto dihitung dengan mengalikan tingkat diskonto pada awal periode imbalan pasti dengan

liabilitas atau aset imbalan pasti neto. Biaya imbalan pasti dikategorikan sebagai berikut:

a) Biaya jasa (termasuk biaya jasa kini, biaya jasa lalu serta keuntungan dan kerugian kurtailmen dan

penyelesaian)

b) Beban atau pendapatan bunga neto

c) Pengukuran kembali

Bank menyajikan dua komponen pertama dari biaya imbalan pasti di laba rugi, keuntungan dan kerugian

kurtailmen dicatat sebagai biaya jasa lalu.

Liabilitas imbalan pensiun yang diakui pada laporan posisi keuangan merupakan defisit atau surplus aktual

dalam program imbalan pasti Bank. Surplus yang dihasilkan dari perhitungan ini terbatas pada nilai kini

manfaat ekonomik yang tersedia dalam bentuk pengembalian dana program dan pengurangan iuran

masa depan ke program.

Liabilitas untuk pesangon diakui pada lebih awal ketika entitas tidak dapat lagi menarik tawaran imbalan

tersebut dan ketika entitas mengakui biaya restrukturisasi terkait.

Imbalan kerja jangka panjang lainnya

Bank memberikan penghargaan masa kerja kepada karyawan yang memenuhi persyaratan.

Perhitungan imbalan kerja jangka panjang lainnya ditentukan dengan menggunakan metode Projected Unit

Credit. Jumlah diakui sebagai provisi untuk imbalan kerja jangka panjang lainnya di laporan posisi keuangan

adalah nilai kini kewajiban imbalan pasti.

dd. Pajak Penghasilan

Pajak saat terutang berdasarkan laba kena pajak untuk satu tahun. Laba kena pajak berbeda dari laba sebelum

pajak seperti yang dilaporkan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain karena pos

pendapatan atau beban yang dikenakan pajak atau dikurangkan pada tahun berbeda dan pos-pos yang tidak

pernah dikenakan pajak atau tidak dapat dikurangkan.

Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba kena pajak dalam periode yang bersangkutan yang dihitung

berdasarkan tarif pajak yang berlaku.

Pajak tangguhan diakui atas perbedaan temporer antara jumlah tercatat aset dan liabilitas dalam laporan

keuangan dengan dasar pengenaan pajak yang digunakan dalam perhitungan laba kena pajak. Liabilitas pajak

tangguhan umumnya diakui untuk seluruh perbedaan temporer kena pajak. Aset pajak tangguhan umumnya

diakui untuk seluruh perbedaan temporer yang dapat dikurangkan sepanjang kemungkinan besar bahwa laba

Page 27: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

24

kena pajak akan tersedia sehingga peredaan temporer dapat dimanfaatkan. Aset dan liabilitas pajak tangguhan

tidak diakui jika perbedaan temporer timbul dari pengakuan awal (bukan kombinasi bisnis) dari aset dan

liabilitas suatu transaksi yang tidak mempengaruhi laba kena pajak atau laba akuntansi. Selain itu, liabilitas

pajak tangguhan tidak diakui jika perbedaan temporer timbul dari pengakuan awal goodwill.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang diekspektasikan berlaku

dalam periode ketika liabilitas diselesaikan atau aset dipulihkan dengan tarif pajak (dan peraturan pajak) yang

telah berlaku atau secara substantif telah berlaku pada akhir periode pelaporan.

Pengukuran aset dan liabilitas pajak tangguhan mencerminkan konsekuensi pajak yang sesuai dengan cara

Bank ekspektasikan, pada akhir periode pelaporan, untuk memulihkan atau menyelesaikan jumlah tecatat aset

dan liabilitasnya.

Jumlah tercatat aset pajak tangguhan dikaji ulang pada akhir periode pelaporan dan dikurangi jumlah

tercatatnya jika kemungkinan besar laba kena pajak tidak lagi tersedia dalam jumlah yang memadai untuk

mengkompensasikan sebagian atau seluruh aset pajak tangguhan tersebut.

Pajak kini dan pajak tangguhan diakui sebagai beban atau penghasilan dalam laba rugi, kecuali sepanjang

pajak penghasilan yang berasal dari transaksi atau kejadian yang diakui, diluar laba rugi (baik dalam

pendapatan komprehensif lain maupun secara langsung di ekuitas), dalam hal tersebut pajak juga diakui di luar

laba rugi atau yang timbul dari akuntansi awal atau kombinasi bisnis. Dalam kasus kombinasi bisnis, pengaruh

pajak termasuk dalam akuntansi kombinasi bisnis.

ee. Laba (Rugi) per Saham

Laba (rugi) per saham dasar dihitung dengan membagi laba (rugi) bersih yang diatribusikan kepada pemilik

entitas induk dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar pada periode yang bersangkutan.

Laba (rugi) per saham dilusian dihitung dengan membagi laba (rugi) bersih yang diatribusikan kepada pemilik

entitas induk dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang telah disesuaikan dengan dampak dari

semua efek berpotensi saham biasa yang dilutif.

ff. Segmen Operasi

Segmen operasi diidentifikasi berdasarkan laporan internal mengenai komponen dari Bank yang secara regular

direview oleh “pengambil keputusan operasional” dalam rangka mengalokasikan sumber daya dan menilai

kinerja segmen operasi.

Segmen operasi adalah suatu komponen dari entitas:

a) Yang terlibat dalam aktivitas bisnis yang mana memperoleh pendapatan dan menimbulkan beban

(termasuk pendapatan dan beban terkait dengan transaksi dengan komponen lain dari entitas yang sama);

b) Yang hasil operasinya dikaji ulang secara regular oleh pengambil keputusan operasional untuk membuat

keputusan tentang sumber daya yang dialokasikan pada segmen tersebut dan menilai kinerjanya; dan

c) Dimana tersedia informasi keuangan yang dapat dipisahkan.

Informasi yang digunakan oleh pengambil keputusan operasional dalam rangka alokasi sumber daya dan

penilaian kinerja mereka terfokus pada kategori dari setiap produk.

Page 28: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

25

3. PERTIMBANGAN KRITISI AKUNTANSI DAN ESTIMASI AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN

Dalam penerapan kebijakan akuntansi Bank, yang dijelaskan dalam Catatan 3, manajemen diwajibkan untuk

membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi tentang jumlah tercatat aset dan liabilitas yang tidak tersedia dari

sumber lain. Estimasi dan asumsi yang terkait didasarkan pada pengalaman historis dan faktor-faktor lain yang

dianggap relevan. Hasil aktualnya mungkin berbeda dari estimasi tersebut.

Estimasi dan asumsi yang mendasari ditelaah secara berkelanjutan. Revisi estimasi akuntansi diakui dalam

periode yang estimasi tersebut direvisi jika revisi hanya mempengaruhi periode tersebut, atau pada periode revisi

dan periode masa depan jika revisi mempengaruhi periode saat ini dan masa depan.

Pertimbangan Kritis dalam Penerapan Kebijakan Akuntansi

Di bawah ini adalah pertimbangan kritisi, selain dari estimasi yang telah diatur, dimana manajemen telah membuat

suatu proses penerapan kebijakan akuntansi Bank dan memiliki pengaruh paling signifikan terhadap jumlah yang

diakui dalam laporan keuangan.

Aset Keuangan Dimiliki Hingga Jatuh Tempo

Klasifikasi atas aset keuangan dimiliki hingga jatuh tempo memerlukan pertimbangan yang signifikan. Dalam

membuat pertimbangan tersebut, Bank mengevaluasi tujuan dan kemampuan untuk memiliki suatu investasi

hingga jatuh tempo. Jika Bank tidak dapat menjaga investasinya hingga jatuh tempo selain dalam kondisi

tertentu - contohnya, menjual sekuritas dengan nilai tidak signifikan pada waktu yang mendekati jatuh tempo - hal

ini mengharuskan reklasifikasi seluruh portofolio menjadi investasi tersedia untuk dijual. Investasi tersebut

selanjutnya akan diukur pada nilai wajar dan bukan pada biaya perolehan diamortisasi.Jumlah tercatat atas

sekuritas dimiliki hingga jatuh tempo diuangkapkan dalam Catatan 8.

Sumber Estimasi Ketidakpastian

Asumsi utama mengenai masa depan dan sumber estimasi ketidakpastian utama lainnya pada akhir periode

pelaporan, yang memiliki risiko signifikan yang mengakibatkan penyesuaian material terhadap jumlah tercatat aset

dan liabilitas dalam periode pelaporan berikutnya dijelaskan dibawah ini.

Rugi penurunan nilai aset keuangan

Bank menilai penurunan nilai aset keuangan pada setiap tanggal pelaporan. Dalam menentukan apakah rugi

penurunan nilai harus dicatat dalam laba rugi, manajemen membuat penilaian, apakah terdapat bukti obyektif

bahwa kerugian telah terjadi. Suatu aset keuangan dinyatakan mengalami penurunan nilai bila ada bukti obyektif

terjadinya peristiwa yang berdampak pada estimasi arus kas atas aset keuangan. Bukti tersebut meliputi data yang

dapat diobservasi yang menunjukkan bahwa telah terjadi peristiwa yang merugikan dalam status pembayaran

debitur atau kondisi ekonomi nasional atau lokal yang berkorelasi dengan kelalaian membayar piutang.

Cadangan kerugian penurunan nilai akan dibentuk untuk mengakui kerugian penurunan nilai yang terjadi dalam

portofolio aset keuangan. Manajemen menggunakan perkiraan berdasarkan pengalaman kerugian historis untuk

aset dengan karakteristik risiko kredit dan bukti obyektif adanya penurunan nilai yang serupa dengan yang ada

dalam portofolio pada saat penjadwalan arus kas masa depan.

Manajemen juga membuat penilaian atas metodologi dan asumsi untuk memperkirakan jumlah dan waktu arus kas

masa depan yang direview secara berkala untuk mengurangi perbedaan antara estimasi kerugian dan kerugian

aktualnya.

Page 29: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

26

Bank melakukan penilaian terhadap penurunan nilai dalam dua cara, yaitu:

a. Individual, dilakukan untuk jumlah aset keuangan yang melebihi ambang batas (threshold) tertentu dan aset

keuangan yang memiliki bukti obyektif penurunan nilai yang telah teridentifikasi secara terpisah pada tanggal

laporan posisi keuangan. Kerugian penurunan nilai adalah selisih antara nilai tercatat dan nilai kini dari estimasi

terbaik atas arus kas masa depan dan realisasi agunan pada tingkat suku bunga efektif awal dari aset

keuangan tersebut. Estimasi ini dilakukan dengan mempertimbangkan kapasitas utang dan fleksibilitas

keuangan debitur, kualitas pendapatan debitur, jumlah dan sumber arus kas, industri di mana debitur

beroperasi dan nilai realisasi agunan. Estimasi jumlah dan waktu pemulihan masa depan akan membutuhkan

banyak pertimbangan. Jumlah penerimaan tergantung pada kinerja debitur pada masa mendatang dan nilai

agunan, keduanya akan dipengaruhi oleh kondisi ekonomi di masa depan, di samping itu agunan mungkin tidak

mudah dijual. Nilai aktual arus kas masa depan dan tanggal penerimaan mungkin berbeda dari estimasi

tersebut dan akibatnya kerugian aktual yang terjadi mungkin berbeda dengan yang diakui dalam laporan

keuangan.

b. Kolektif, dilakukan untuk jumlah aset keuangan yang tidak melebihi ambang batas (threshold) tertentu, tidak

memiliki bukti obyektif penurunan nilai dan aset keuangan yang memiliki bukti obyektif penurunan nilai, namun

belum diidentifikasi secara terpisah pada tanggal laporan posisi keuangan. Pembentukan kerugian penurunan

nilai dilakukan secara kolektif dengan antara lain memperhitungkan jumlah dan lamanya tunggakan, agunan

dan pengalaman kerugian masa lalu. Faktor paling penting dalam pembentukan cadangan adalah probability of

default dan loss given default. Kualitas aset keuangan pada masa mendatang dipengaruhi oleh ketidakpastian

yang dapat menyebabkan kerugian aktual aset keuangan dapat berbeda secara material dari cadangan

kerugian penurunan nilai yang telah dibentuk. Ketidakpastian ini termasuk lingkungan ekonomi, suku bunga

dan pengaruhnya terhadap pembelanjaan debitur, tingkat pengangguran dan perilaku pembayaran.

Manfaat Karyawan

Penentuan liabilitas imbalan kerja tergantung pada pemilihan asumsi tertentu yang digunakan oleh aktuaris dalam

menghitung jumlah liabilitas tersebut. Asumsi tersebut termasuk antara lain tingkat diskonto dan tingkat kenaikan

gaji. Realisasi yang berbeda dari asumsi Bank diakumulasi dan diamortisasi selama periode mendatang dan

akibatnya akan berpengaruh terhadap jumlah biaya serta liabilitas yang diakui di masa mendatang. Walaupun

asumsi Bank dianggap tepat dan wajar, namun perubahan signifikan pada kenyataannya atau perubahan

signifikan dalam asumsi yang digunakan dapat berpengaruh secara signifikan terhadap liabilitas imbalan pasca

kerja Bank.

Taksiran Masa Manfaat Ekonomis Aset Tetap

Masa manfaat setiap aset tetap Bank ditentukan berdasarkan kegunaan yang diharapkan dari aset tersebut.

Estimasi ini ditentukan berdasarkan evaluasi teknis internal dan pengalaman atas aset sejenis. Masa manfaat

setiap aset direview secara periodik dan disesuaikan apabila prakiraan berbeda dengan estimasi sebelumnya

karena keausan, keusangan teknis dan komersial, hukum atau keterbatasan lainnya atas pemakaian aset. Namun

terdapat kemungkinan bahwa hasil operasi dimasa mendatang dapat dipengaruhi secara signifikan oleh

perubahan atas jumlah serta periode pencatatan biaya yang diakibatkan karena perubahan faktor yang disebutkan

di atas.

Perubahan masa manfaat aset tetap dapat mempengaruhi jumlah biaya penyusutan yang diakui dan penurunan

nilai tercatat aset tersebut.

Page 30: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

27

Nilai tercatat aset tetap diungkapkan dalam Catatan 13.

4. KAS

Saldo Kas terdiri atas :

31-Mar-18 31-Des-17

Rupiah 119.381 119.530

Dollar Amerika Serikat 2.313 1.809

Dollar Singapura 469 430

Jumlah 122.163 121.769

Saldo kas termasuk uang pada mesin ATM (Automated Teller Machines) sejumlah Rp 12.562 dan

Rp 16.827 masing-masing pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017.

5. GIRO PADA BANK INDONESIA

Jumlah Persentase Jumlah Persentase

Rupiah 472.668 90% 523.792 87%

Dollar Amerika Serikat 55.070 10% 80.048 13%

527.738 100% 603.840 100%

31-Mar-18 31-Des-17

Sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia (PBI) No. 15/15/PBI/2013 tanggal 24 Desember 2013 dan

perubahannya PBI No. 17/21/PBI/2015 tanggal 26 November 2015, PBI No. 18/3/PBI/2016 tanggal

10 Maret 2016, PBI No. 18/14/PBI/2016 tanggal 18 Agustus 2016 dan PBI No. 19/6/PBI/2017 tanggal

18 April 2017 tentang Giro Wajib Minimum Bank Umum bagi Bank Umum konvensional dalam Rupiah dan Valuta

Asing, setiap bank di Indonesia diwajibkan mempunyai saldo giro minimum di Bank Indonesia untuk cadangan

likuiditas. Giro Wajib Minimum (GWM) dalam Rupiah terdiri dari GWM Primer ditetapkan sebesar rata-rata

6,5% dan secara harian sebessar 5% dan GWM Sekunder ditetapkan sebesar 4% serta GWM Loan to Funding

Ratio (LFR) sebesar perhitungan antara parameter disinsentif bawah atau parameter disinsentif atas dengan

selisih antara LFR bank dan LFR target dengan memperhatikan selisih antara Kewajiban Penyediaan Modal

Minimum (KPMM) bank dan KPMM Insentif. GWM dalam Dollar Amerika Serikat ditetapkan sebesar 8%.

Pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017, rincian giro wajib minimum Bank adalah sebagai berikut:

31-Mar-18 31-Des-17

Rupiah

GWM Primer

Harian 5,50% 5,61%

Rata-rata 6,68% 6,86%

GWM Sekunder 14,75% 14,85%

Dollar Amerika Serikat

GWM Primer 9,03% 8,29%

Pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017, Bank telah memenuhi GWM yang harus disediakan sesuai

dengan ketentuan Bank Indonesia.

6. GIRO PADA BANK LAIN

Rincian giro pada bank lain berdasarkan pihak dimana Bank menempatkan dananya dan jenis mata uang adalah

sebagai berikut :

Page 31: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

28

31-Mar-18 31-Dec-17

Rp Juta Rp Juta

Pihak ketiga

Rupiah

Bank Central Asia 47.806 26.875

Standard Chartered Bank 57 28

Bank Maybank Indonesia 55 4

Bank Mandiri 45 46

Bank CIMB Niaga 1 1

Sub jumlah 47.964 26.954

Dollar Amerika Serikat

Standard Chartered Bank, New York 149.375 134.354

Bank Mandiri, Jakarta 10.490 8.731

Bank Central Asia, Jakarta 5.836 13.207

Standard Chartered Bank, Jakarta 2 2

Sub jumlah 165.703 156.294

Dollar Singapura

United Overseas Bank Ltd., Singapura 7.440 4.203

Euro

Standard Chartered Bank, Frankurt 1.533 1.454

Dollar Australia

Commonwealth Bank, Sydney 744 781

Dollar Hongkong

Standard Chartered Bank, Hongkong 1.103 1.228

Yen Jepang

Wells Fargo Bank, Tokyo 595 -

Standard Chartered Bank, Tokyo - 1.512

Sub jumlah 595 1.512

Renmimbi

Bank ICBC Indonesia 1.144 138

Jumlah Giro pada Bank Lain 226.226 192.564

Tingkat bunga efektif rata-rata per tahun :

31-Mar-18 31-Des-17

Rupiah 0,05% 0,07%

Valuta Asing 0,01% 0,01%

Pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017, tidak terdapat giro pada bank lain yang dijadikan agunan

oleh Bank.

Tidak terdapat cadangan kerugian penurunan nilai yang diakui karena manajemen berpendapat bahwa seluruh

giro pada bank lain dapat ditagih.

7. PENEMPATAN PADA BANK INDONESIA DAN BANK LAIN

Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain berdasarkan jenis penempatan adalah sebagai berikut:

Page 32: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

29

Jangka waktu Tingkat bunga

efektif rata-rata

per tahun

Jumlah Jangka waktu

Tingkat bunga

efektif rata-rata

per tahun

Jumlah

Pihak ketiga

Rupiah

Sertifikat Deposito Bank Indonesia 182 - 364 hari 5,18% 494.029 182 - 364 hari 5,67% 492.216

Fasililtas Simpanan Bank Indonesia 4 hari 3,50% 261.975 3 hari 3,91% 159.984

Call money - 0,00% - 14 - 15 hari 4,37% 150.000

Sertifikat Deposito - 0,00% - 370 hari 7,36% 44.322

Sub jumlah 756.004 846.522

Valas

Call Money 4 hari 1,68% 192.744 - 0,00% -

Term deposit Bank Indonesia - 0,00% - 4 hari 1,01% 271.350

Sub jumlah 192.744 271.350

Jumlah Penempatan pada

Bank Indonesia dan Bank Lain 948.748 1.117.872

31 Maret 2018 31 Desember 2017

Rincian penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain berdasarkan pihak dimana Bank menempatkan dananya

adalah sebagai berikut:

31-Mar-18 31-Dec-17

Rp Juta Rp Juta

Pihak ketiga

Rupiah

Bank Indonesia 756.004 652.200

Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia - 100.000

Bank BJB - 50.000

Bank Negara Indonesia - 44.322

Sub jumlah 756.004 846.522

Valuta Asing

Bank Negara Indonesia 96.373 -

Bank Sinarmas 96.371 -

Bank Indonesia - 271.350

Sub jumlah 192.744 271.350

Jumlah Penempatan pada Bank

Indonesia dan Bank Lain 948.748 1.117.872

Penempatan pada bank lain pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017 ditempatkan pada pihak ketiga

dan dikelompokkan sebagai lancar.

Tidak terdapat cadangan kerugian penurunan nilai yang diakui karena manajemen berpendapat bahwa seluruh

penempatan pada bank lain dapat ditagih.

8. EFEK-EFEK

Seluruh efek-efek dilakukan dengan pihak ketiga dan dalam mata uang rupiah.

Page 33: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

30

Berdasarkan jenis dan tujuan investasi, efek-efek adalah sebagai berikut:

31-Mar-18 31-Dec-17Rp Juta Rp Juta

Dimiliki hingga jatuh tempoObligasi Pemerintah Indonesia 476.251 476.251

Tersedia untuk dijualObligasi Pemerintah Indonesia 187.865 306.005 Obligasi lainnya 110.811 102.799Reksadana 31.196 81.336

Jumlah efek tersedia untuk dijual 329.872 490.140

DiperdagangkanObligasi Pemerintah Indonesia 130.041 124.725 Obligasi lainnya 98.792 10.021

Jumlah efek diperdagangkan 228.833 134.746

Jumlah Efek-Efek 1.034.956 1.101.137

Tingkat bunga efektif rata-rata per tahun untuk efek-efek adalah sebagai berikut :

31-Mar-18 31-Des-17

Rupiah

Obligasi Pemerintah Indonesia 6,94% 6,38%

Obligasi lainnya 6,99% 8,12%

Jangka waktu efek sejak tanggal pembelian hingga tanggal jatuh tempo adalah sebagai berikut:

31-Mar-18 31-Des-17

Obligasi Pemerintah Indonesia 19 bulan - 31 tahun 8 bulan - 28 tahun

Obligasi lainnya 13 - 37 bulan 26 - 61 bulan

Rincian efek-efek berdasarkan penerbit dan peringkat obligasi berdasarkan beberapa perusahaan pemeringkat

pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017 adalah sebagai berikut:

Rp Juta Peringkat Rp Juta Peringkat

Rupiah

Obligasi

Pemerintah Republik Indonesia 794.156 idBBB 906.981 idBBB

Perusahaan Lainnya

PT Pegadaian Persero 78.569 idAAA - -

PT Sarana Multigriya Finance 50.010 idAA+ 10.021 idAAA

Lembaga pembiayaan ekspor indonesia 50.000 idAAA - -

PT. Adira Dinamika Multifinace 30.000 idAAA - -

PT Surya Artha Nusantara 1.025 idAA- 1.020 idAA-

PT Pupuk Indonesia - - 50.114 idAAA

PT Hutama Karya - - 45.665 idAAA

PT Aneka Tambang - - 6.000 idBBB+

Reksadana

Danareksa Seruni Pasar Uang II 31.196 81.336

Jumlah Efek-efek 1.034.956 1.101.137

31-Des-1731-Mar-18

Efek-efek telah diperingkat oleh PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) dan Fitch Rating Indonesia.

Pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017, tidak terdapat efek-efek yang dijadikan agunan oleh Bank.

9. TAGIHAN DAN LIABILITAS DERIVATIF

Bank melakukan transaksi derivatif dalam bentuk pembelian dan penjualan berjangka valuta asing (forward) dan

swap untuk tujuan trading.

Page 34: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

31

Risiko pasar dari transaksi derivatif timbul dari potensi perubahan nilai akibat fluktuasi kurs mata uang asing,

sedangkan risiko kredit timbul dalam hal pihak lain tidak dapat memenuhi kewajibannya kepada Bank.

Rincian tagihan dan liabilitas derivatif pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017 adalah sebagai berikut:

Tagihan Liabilitas Tagihan Liabilitas

Forward 238 447 - 53

Spot 90 272 20 42

328 719 20 95

31-Des-1731-Mar-18

Tagihan derivatif pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017 merupakan transaksi pada pihak ketiga

dan dikelompokkan sebagai lancar.

10. KREDIT YANG DIBERIKAN

Kredit memiliki suku bunga tetap maupun mengambang, sehingga Bank terpapar resiko suku bunga atas nilai

wajar (fair value interest rate risk) dan resiko suku bunga atas arus kas (cash flow interest rate risk)

a. Kredit yang diberikan menurut jenisnya adalah sebagai berikut :

Berelasi Pihak Ketiga Jumlah Berelasi Pihak Ketiga Jumlah

Rupiah

Modal Kerja 52.785 2.402.546 2.455.331 62.859 2.627.836 2.690.695

Konsumsi 24.491 3.026.309 3.050.800 25.044 2.880.557 2.905.601

Investasi - 1.122.987 1.122.987 - 1.185.460 1.185.460

Pinjaman Karyawan 10.220 26.850 37.070 10.562 30.236 40.798

Jumlah 87.496 6.578.692 6.666.188 98.465 6.724.089 6.822.554

Valuta Asing

Modal Kerja - 233.897 233.897 - 239.800 239.800

Investasi - 46.530 46.530 - 52.568 52.568

Jumlah - 280.427 280.427 - 292.368 292.368

Jumlah Kredit 87.496 6.859.119 6.946.615 98.465 7.016.457 7.114.922

Cadangan Kerugian

Penurunan Nilai (227.110) (331.116)

Kredit Bersih 6.719.505 6.783.806

Hubungan Hubungan

31-Des-1731-Mar-18

Manajemen berpendapat bahwa jumlah penyisihan penurunan nilai untuk kredit yang diberikan pada tanggal

31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017 telah memadai.

Page 35: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

32

b. Kredit yang diberikan berdasarkan sektor ekonomi adalah sebagai berikut :

31-Mar-18 31-Dec-17

Rp Juta Rp Juta

Rupiah

Rumah Tangga 2.529.002 2.513.788

Jasa-jasa dunia usaha 2.175.075 2.326.275

Perindustrian 606.931 611.105

Perdagangan, restoran dan hotel 586.534 652.467

Konstruksi 184.678 214.360

Angkutan, gudang dan komunikasi 85.874 63.476

Jasa sosial/masyarakat 14.330 13.066

Pertambangan 8.232 5.436

Pertanian dan perhutanan 5.177 2.693

Listrik, gas dan air 895 893

Lainnya 469.460 418.995

Jumlah - Rupiah 6.666.188 6.822.554

Valuta asing

Perindustrian 224.633 236.565

Angkutan, gudang dan komunikasi 55.064 55.084

Listrik, gas dan air 730 719

Jumlah - Valuta asing 280.427 292.368

Jumlah 6.946.615 7.114.922

Cadangan kerugian penurunan nilai (227.110) (331.116)

Jumlah Kredit - Bersih 6.719.505 6.783.806

Sektor ekonomi lain-lain terdiri dari perikanan, pertambangan, penyediaan akomodasi, listrik, gas dan air,

transportasi dan perantara keuangan

c. Kredit yang diberikan berdasarkan penilaian internal bank sebagai berikut :

31-Mar-18 31-Dec-17

Rp Juta Rp Juta

Kredit yang dinilai secara individual

Baki debet 414.462 520.807

Cadangan kerugian penurunan

nilai (191.178) (297.234)

Jumlah 223.284 223.573

Kredit yang dinilai secara kolektif

Baki debet 6.532.153 6.594.115

Cadangan kerugian penurunan

nilai (35.932) (33.882)

Jumlah 6.496.221 6.560.233

Jumlah Kredit - Bersih 6.719.505 6.783.806

d. Kredit yang diberikan berdasarkan jangka waktu adalah sebagai berikut :

Jangka waktu pinjaman diklasifikasikan berdasarkan periode pinjaman dalam perjanjian kredit adalah sebagai

berikut:

Rupiah Valas Jumlah Rupiah Valas Jumlah

≤ 1 tahun 1.696.033 207.622 1.903.655 1.278.213 211.428 1.489.641

1-2 tahun 230.935 730 231.665 655.773 719 656.492

2-5 tahun 2.270.249 25.633 2.295.882 2.097.637 28.483 2.126.120

> 5 tahun 2.468.971 46.442 2.515.413 2.790.932 51.737 2.842.669

Jumlah Kredit 6.666.188 280.427 6.946.615 6.822.555 292.367 7.114.922

Cadangan Kerugian

Penurunan Nilai (227.110) (331.116)

Kredit Bersih 6.719.505 6.783.806

31-Des-1731-Mar-18

Page 36: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

33

e. Tingkat bunga efektif rata-rata per tahun :

31-Mar-18 31-Des-17

Rupiah

Investasi 18,10% 18,19%

Modal Kerja 13,75% 13,73%

Konsumsi 13,25% 13,22%

Kartu kredit 28,21% 30,25%

Pinjaman sindikasi 12,53% 12,61%

Dollar Amerika

Investasi 9,78% 7,39%

Modal Kerja 7,07% 7,07%

f. Kredit yang diberikan kepada karyawan Bank merupakan kredit untuk membeli rumah, kendaraan dan

keperluan lainnya dengan jangka waktu 1 (satu) sampai 20 (dua puluh) tahun dan dibayar kembali melalui

pemotongan gaji setiap bulan.

g. Kredit kepada pihak berelasi kecuali kredit yang diberikan kepada karyawan diberikan dengan persyaratan dan

kondisi yang sama dengan kredit yang diberikan kepada pihak ketiga.

h. Rasio kredit usaha mikro dan kecil terhadap kredit yang diberikan adalah sebesar 5,23% dan 5,88% masing-

masing pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017.

i. Pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017, rincian kredit yang direstrukturisasi menurut jenis

pinjaman sebelum dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai adalah sebagai berikut:

31-Mar-18 31-Des-17

Rupiah

Kredit modal kerja 210.060 250.716

Kredit investasi 80.617 82.101

Kredit konsumsi 2.939 2.624

Jumlah - rupiah 293.616 335.441

Valuta asing

Kredit modal kerja 25.675 26.067

Jumlah - valuta asing 25.675 26.067

Jumlah kredit 319.291 361.508

j. Berikut ini adalah saldo kredit pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017 berdasarkan klasifikasi

kolektibilitas:

Rupiah Valas Jumlah Rupiah Valas Jumlah

Lancar 5.699.439 163.409 5.862.848 5.805.953 148.059 5.954.012

Dalam Perhatian Khusus 628.879 54.464 683.343 563.655 82.663 646.318

Kurang Lancar 58.361 - 58.361 90.968 - 90.968

Diragukan 36.263 - 36.263 110.573 - 110.573

Macet 243.245 62.555 305.800 251.404 61.647 313.051

6.666.187 280.428 6.946.615 6.822.553 292.369 7.114.922

Cadangan Kerugian

Penurunan Nilai (227.110) (331.116)

Kredit Bersih 6.719.505 6.783.806

31-Des-1731-Mar-18

k. Dalam laporan Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK) kepada Bank Indonesia pada tanggal

31 Maret 2018 tidak terdapat kredit yang tidak memenuhi ketentuan BMPK.

l. Pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017, rincian kredit bermasalah menurut sektor ekonomi

adalah sebagai berikut:

Page 37: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

34

Kredit

bermasalah

Penyisihan

penurunan nilai

Kredit

bermasalah

Penyisihan

penurunan nilai

Rupiah

Konstruksi 64.518 56.036 75.334 69.864

Perindustrian 52.765 23.143 52.738 23.249

Perdagangan, restoran dan hotel 47.248 22.385 111.390 84.268

Jasa-jasa dunia usaha 29.929 28.360 74.963 73.494

Jasa sosial/masyarakat 4.497 623 4.565 708

Transportasi, gudang dan komunikasi 3.081 2.228 4.855 2.504

Pertanian dan perhutanan 1.799 638 1.805 588

Lainnya 134.032 55.167 127.295 52.984

Sub Jumlah 337.869 188.580 452.945 307.659

Valas

Perindustrian 61.826 5.876 60.928 5.791

Listrik, gas dan air 730 730 719 719

Sub Jumlah 62.556 6.606 61.647 6.510

Jumlah 400.425 195.186 514.592 314.169

31-Des-1731-Mar-18

m. Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai adalah sebagai berikut :

Rupiah Valas Jumlah Rupiah Valas Jumlah

Saldo awal tahun 324.576 6.540 331.116 52.008 513 52.521

Penyisihan (pemulihan)

tahun berjalan (Catatan 31)

Individual (85.559) 225 (85.334) 757.066 17.208 774.274

Kolektif 18.736 (24) 18.712 51.945 (39) 51.906

Penghapusan (37.495) - (37.495) (536.443) (11.161) (547.604)

Selisih Kurs - (111) (111) - 19 19

Saldo Periode Berjalan 220.258 6.630 226.888 324.576 6.540 331.116

31-Des-1731-Mar-18

n. Rasio non-performing loan (NPL) yang dihitung berdasarkan Surat Edaran Otoritas Jasa

Keuangan No. 43/SEOJK.03/2016 tanggal 28 september 2016 adalah sebagai berikut:

31-Mar-18 31-Des-17

Rasio NPL

NPL Gross 5,76% 7,23%

NPL Net 2,95% 2,82%

11. TAGIHAN DAN LIABILITAS AKSEPTASI

a. Tagihan dan Liabilitas akseptasi berdasarkan mata uang

31-Mar-18 31-Des-17 31-Mar-18 31-Des-17

Bukan bank - Pihak ketiga

Mata uang asing 1.544 1.522 1.544 1.522

Jumlah 1.544 1.522 1.544 1.522

Liabilitas AkseptasiTagihan Akseptasi

Tagihan akseptasi pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017 dikelompokkan sebagai lancar.

Page 38: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

35

b. Tagihan dan Liabilitas akseptasi berdasarkan jatuh tempo

31-Mar-18 31-Des-17 31-Mar-18 31-Des-17

Lebih dari 3 s/d 6 bulan 1.544 1.522 1.544 1.522

Jumlah 1.544 1.522 1.544 1.522

Liabilitas AkseptasiTagihan Akseptasi

12. BIAYA DIBAYAR DIMUKA

31-Mar-18 31-Des-17

Akuisisi kartu kredit 119.708 104.350

Sewa dibayar dimuka 38.601 34.010

Beban promosi dibayar dimuka 2.810 1.086

Pemeliharaan 651 7.372

Lainnya 6.343 4.150

168.113 150.968

Biaya dibayar dimuka lainnya terdiri atas premi LPS dan promosi tabungan MNC .

13. ASET TETAP

Aset tetap terdiri dari :

Aset tetap 01-Jan-18 31-Mar-18

Biaya Perolehan Penambahan Pengurangan Reklasifikasi

Bangunan dan

prasarana kantor 75.092 608 773 - 74.927

Kendaraan bermotor 2.814 - - - 2.814

Perabotan Kantor 17.722 - 156 - 17.566

Peralatan Kantor 19.382 480 73 - 19.789

Perangkat Keras Komputer 36.107 450 145 - 36.412

Aset tetap dalam

penyelesaian 45 - - - 45

Jumlah 151.162 1.538 1.147 - 151.553

Akumulasi penyusutan :

Bangunan dan prasarana

kantor 48.420 1.944 750 - 49.614

Kendaraan Bermotor 1.782 123 - - 1.905

Perabotan Kantor 10.336 577 156 - 10.757

Peralatan Kantor 11.905 543 69 - 12.379

Perangkat Keras Komputer 23.606 997 142 - 24.461

Jumlah 96.049 4.184 1.117 - 99.116

Nilai Aset Tetap 55.113 52.437

Page 39: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

36

Aset tetap 01-Jan-17 31-Des-17

Biaya Perolehan Penambahan Pengurangan Reklasifikasi

Bangunan dan

prasarana kantor 73.443 3.997 3.823 1.475 75.092

Kendaraan bermotor 3.322 - 508 - 2.814

Perabotan Kantor 17.576 1.474 1.414 86 17.722

Peralatan Kantor 17.338 3.167 1.264 141 19.382

Perangkat Keras Komputer 31.125 6.043 1.521 460 36.107

Aset tetap dalam

penyelesaian 700 1.507 - (2.162) 45

Jumlah 143.504 16.188 8.530 - 151.162

Akumulasi penyusutan :

Bangunan dan prasarana

kantor 44.901 7.301 3.782 - 48.420

Kendaraan Bermotor 1.797 493 508 - 1.782

Perabotan Kantor 9.578 2.161 1.403 - 10.336

Peralatan Kantor 11.384 1.773 1.252 - 11.905

Perangkat Keras Komputer 21.693 3.435 1.522 - 23.606

Jumlah 89.353 15.163 8.467 - 96.049

Nilai Aset Tetap 54.151 55.113

Rincian dan tingkat penyelesaian aset tetap dalam penyelesaian per 31 Maret 2018 adalah:

Renovasi ruangan divisi Card Centre dengan tingkat penyelesaian sebesar 20% 45

Pada tanggal 31 Maret 2018, tidak terdapat proyek yang mengalami hambatan yang siginifikan dalam

penyelesainnya. Manajemen berpendapat bahwa nilai tercatat semua aset tetap masih lebih rendah dari pada nilai

yang dapat dipulihkan, oleh karena itu tidak diperlukan penurunan nilai aset tetap.

Aset tetap dalam penyelesaian merupakan prasarana kantor dan peralatan kantor yang diperkirakan akan selesai

pada tahun 2018.

Aset tetap telah diasuransikan terhadap risiko kebakaran, kecurian dan risiko lainnya kepada PT MNC Insurance

dengan jumlah pertanggungan sebesar Rp 105.847 juta dan Rp 101.400 juta masing – masing pada tanggal

31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk

menutupi kemungkinan kerugian atas aset yang dipertanggungkan.

14. ASET PAJAK TANGGUHAN

Rincian dari aset dan liabilitas pajak tangguhan Bank adalah sebagai berikut:

31-Mar-18 31-Des-17

Aset (liabilitas) pajak tangguhan

Cadangan kerugian penurunan nilai kredit 60.792 60.792

Liabilitas imbalan pasca kerja 13.339 13.339

Penyusutan aset tetap 2.847 2.847

Cadangan kerugian aset keuangan selain

kredit yang diberikan 5.794 5.794

Kerugian (keuntungan) yang belum direalisasi

atas perubahan nilai wajar efek tersedia untuk dijual 1.191 (806)

Lainnya (29.143) 2.580

Rugi fiskal 192.296 192.296

247.116 276.842

Page 40: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

37

15. ASET TIDAK BERWUJUD

Aset Tidak Berwujud 01-Jan-18 31-Mar-18

Biaya Perolehan Penambahan Pengurangan Reklasifikasi

Piranti Lunak Komputer 98.738 64 - - 98.802

Aset Tidak berwujud

dalam penyelesaian 995 - - - 995

Sub Jumlah 99.733 64 - - 99.797

Akumulasi Amortisasi

Perangkat Lunak Komputer 75.163 1.700 - - 76.863

Sub Jumlah 75.163 1.700 - - 76.863

Jumlah Tercatat 24.570 22.934

Aset Tidak Berwujud 01-Jan-17 31-Des-17

Biaya Perolehan Penambahan Pengurangan Reklasifikasi

Piranti Lunak Komputer 85.106 8.681 46 4.997 98.738

Aset Tidak berwujud

dalam penyelesaian 3.274 2.718 - (4.997) 995

Sub Jumlah 88.380 11.399 46 - 99.733

Akumulasi Amortisasi

Perangkat Lunak Komputer 69.053 6.156 46 - 75.163

Sub Jumlah 69.053 6.156 46 - 75.163

Jumlah Tercatat 19.327 24.570

Rincian dan tingkat penyelesaian aset tidak berwujud dalam penyelesaian per 31 Maret 2018 adalah:

Enchancement sistem software dengan tingkat penyelesaian sebesar 28% 995

16. ASET LAIN-LAIN

Aset lain-lain terdiri dari :

31-Mar-18 31-Des-17

Agunan yang diambil alih 212.333 129.323

Pendapatan yang masih akan diterima 63.689 46.830

Biaya yang ditangguhkan 51.691 46.843

Setoran Jaminan 28.695 35.135

Lainnya 250.005 41.113

Sub Jumlah 606.413 299.244

Cadangan Kerugian Penurunan Nilai

Aset Non Keuangan (23.173) (23.173)

Jumlah 583.240 276.071

Agunan yang diambil alih untuk periode 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017 masing masing sebesar Rp.

212.333 dan Rp. 129.323.

Manajemen berpendapat bahwa jumlah penyisihan penurunan nilai untuk agunan yang diambil alih pada tanggal

31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017 telah memadai.

Page 41: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

38

17. LIABILITAS SEGERA

Liabilitas segera terdiri dari :

31-Mar-18 31-Des-17

Transaksi pembelian Surat Berharga Trading 128.450 -

Titipan dana kliring 11.450 5.882

Transfer dana dalam proses 3.521 3.517

Titipan nasabah 788 578

Titipan Pajak Bumi dan bangunan 243 243

Lain-lain 33.410 29.365

Jumlah 177.862 39.585

18. SIMPANAN

Simpanan terdiri dari :

Berelasi Ketiga Jumlah Berelasi Ketiga Jumlah

Giro 268.260 780.767 1.049.027 369.317 490.174 859.491

Tabungan 29.171 555.171 584.342 15.881 591.080 606.961

Deposito Berjangka 858.162 6.123.410 6.981.572 198.996 7.362.261 7.561.257

Jumlah 1.155.593 7.459.348 8.614.941 584.194 8.443.515 9.027.709

31-Des-1731-Mar-18

Hubungan Hubungan

31-Mar-18 31-Des-17

Simpanan

Giro 1.049.027 859.491

Tabungan 584.342 606.961

Deposito Berjangka 6.981.572 7.561.257

Jumlah 8.614.941 9.027.709

Beban bunga yang

masih harus dibayar (Catatan 22)

Deposito Berjangka 28.912 33.275

Jumlah 8.643.853 9.060.984

a. Giro

Giro terdiri dari :

31-Mar-18 31-Des-17

Pihak berelasi

Rupiah 185.608 298.886

Dollar Amerika Serikat 82.628 70.409

Lainnya 24 22

Sub jumlah 268.260 369.317

Pihak ketiga

Rupiah 532.800 418.560

Dollar Amerika Serikat 242.773 64.967

Dollar Singapura 3.011 3.271

Euro 1.319 1.953

Lainnya 864 1.423

Sub jumlah 780.767 490.174

Jumlah 1.049.027 859.491

31-Mar-18 31-Des-17

Tingkat bunga efektif rata-rata per tahun adalah:

Rupiah 2,27% 2,74%

Valas 0,76% 0,88%

Page 42: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

39

Jumlah giro yang diblokir dan dijadikan jaminan kredit pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017

masing-masing sebesar Rp 25.427 dan Rp 32.262.

b. Tabungan

Tabungan terdiri dari :

31-Mar-18 31-Des-17

Tabungan MNC 410.202 434.709

Tabungan MNC Bisnis 46.895 34.666

Tabungan MNC Junior 20.123 20.690

Tabungan Rencana MNC 17.877 19.685

Tabungan MNC Program Hadiah 9.659 9.799

Tabunganku 9.532 13.813

Tabungan MNC Bunga Khusus 4.658 1.936

Lainnya 65.396 71.663 Total Tabungan 584.342 606.961

31-Mar-18 31-Des-17

Tingkat bunga efektif rata-rata per tahun adalah:

Rupiah 1,69% 2,16%

Jumlah tabungan yang diblokir dan dijadikan jaminan kredit pada tanggal 31 Maret 2018 dan

31 Desember 2017 masing-masing sebesar Rp 145.370 dan Rp 141.342.

c. Deposito Berjangka

Deposito berjangka terdiri dari :

31-Mar-18 31-Des-17

Pihak berelasi

Rupiah 850.845 193.830

Dollar Amerika Serikat 7.317 5.166

Sub jumlah 858.162 198.996

Pihak ketiga

Rupiah 5.767.819 6.720.582

Dollar Amerika Serikat 350.502 639.301

Lainnya 5.089 2.378

Sub jumlah 6.123.410 7.362.261

Jumlah 6.981.572 7.561.257

31-Mar-18 31-Des-17

Tingkat bunga efektif rata-rata per tahun adalah:

Rupiah 6,42% 7,61%

Valuta asing 1,42% 2,24%

Klasifikasi deposito berjangka berdasarkan periode adalah sebagai berikut :

Page 43: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

40

Rupiah Valas Jumlah Rupiah Valas Jumlah

1 bulan 1.363.937 15.657 1.379.594 974.847 271.813 1.246.660

3 bulan 1.012.322 8.644 1.020.966 2.057.607 48.009 2.105.616

6 bulan 1.762.076 78.386 1.840.462 1.355.494 189.553 1.545.047

12 bulan 958.277 197.640 1.155.917 836.201 32.470 868.671

Lebih dari 12 bulan 1.522.052 62.581 1.584.633 1.690.263 105.000 1.795.263

Jumlah 6.618.664 362.908 6.981.572 6.914.412 646.845 7.561.257

31-Des-1731-Mar-18

Jumlah deposito berjangka yang diblokir dan dijadikan jaminan kredit pada tanggal 31 Maret 2018 dan

31 Desember 2017 masing-masing sebesar Rp 145.370 dan Rp 62.604.

19. SIMPANAN DARI BANK LAIN

Simpanan dari bank lain memiliki suku bunga tetap maupun mengambang, sehingga Bank terpapar risiko suku

bunga atas nilai wajar (fair value interest rate risk) dan risiko suku bunga atas arus kas (cash flow interest rate

risk).

Simpanan dari bank lain terdiri :

31-Mar-18 31-Des-17

Pihak ketiga

Call Money 150.000 -

Giro 97.633 120.208

Tabungan 54.355 51.999

Deposito Berjangka 25.899 25.050

Jumlah 327.887 197.257

Tingkat bunga efektif rata-rata per tahun :

31-Mar-18 31-Des-17

Call Money 5,13% 5,36%

Giro 1,83% 2,04%

Tabungan 2,07% 2,40%

Deposito Berjangka 5,03% 4,92%

Nilai tercatat biaya perolehan diamortisasi dari simpanan dari bank lain adalah sebagai berikut :

31-Mar-18 31-Des-17

Simpanan dari bank lain 327.887 197.257

Beban bunga yang masih harus dibayar

(Catatan 22) 148 6

Jumlah 328.035 197.263

Deposito Berjangka

Klasifikasi deposito berjangka berdasarkan periode adalah sebagai berikut:

31-Mar-18 31-Des-17

1 bulan - 3.000

3 bulan 10.197 5.262

6 bulan 3.000 15.087

12 bulan 6.000 -

Lebih dari12 bulan 6.702 1.701

Jumlah 25.899 25.050

Page 44: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

41

Call Money

Pada tanggal 31 Maret 2018 jangka waktu call money rupiah masing-masing 4 sampai dengan 7 hari.

20. UTANG PAJAK

Hutang pajak, terdiri dari:

31-Mar-18 31-Des-17

Pajak Penghasilan

Pasal 21 1.660 1.732

Pasal 23/26 334 238

Pasal 4 ayat 2 9.610 10.140

Pajak Pertambahan Nilai 448 352

Jumlah 12.052 12.462

21. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA

Bank menyelenggarakan program dana pensiun iuran pasti untuk seluruh karyawan tetap yang memenuhi

persyaratan. Iuran untuk program ini dihitung berdasarkan gaji kotor karyawan, sebesar 2% yang ditanggung oleh

karyawan dan antara 3,5% sampai 10% ditanggung oleh Bank. Program tersebut dikelola oleh DPLK Manulife

Indonesia. Bagian iuran ditanggung oleh Bank dibebankan langsung pada operasi pada saat terjadinya.

Bank memiliki kebijakan untuk menghitung dan mengakui selisih antara imbalan yang akan diterima karyawan

berdasarkan Undang-undang Ketenagakerjaan yang berlaku dengan manfaat yang diperoleh dari program dana

pensiun iuran pasti di atas.

Sehubungan dengan kebijakan Bank dan sejalan dengan Undang-undang Ketenagakerjaan No. 13/2003 (UU

Tenaga Kerja) tanggal 25 Maret 2003 dan PSAK No. 24 (Revisi 2010), “Imbalan Kerja”, Bank melakukan

penyisihan untuk taksiran kewajiban manfaat karyawan sebesar kekurangan manfaat yang diperoleh dari program

dana pensiun iuran pasti, sebagaimana telah dijelaskan di atas, agar memenuhi manfaat minimum yang

dipersyaratkan untuk dibayarkan kepada karyawan sesuai dengan UU Tenaga kerja untuk dibayarkan kepada

karyawan.

Berdasarkan kebijakan Bank, umur pensiun normal adalah 55 tahun. Jumlah karyawan yang memenuhi

persyaratan manfaat diatas adalah 797 dan 821 karyawan masing masing pada tahun 31 Maret 2018 dan

31 Desember 2017.

Rincian liabilitas imbalan pasca kerja adalah sebagai berikut :

31-Mar-18 31-Des-17

Saldo Awal Tahun 53.355 47.997

Beban Tahun Berjalan 8.489 14.554

Pembayaran Manfaat (8.261) (9.196)

Jumlah 53.583 53.355

22. BEBAN YANG MASIH HARUS DIBAYAR

Beban yang masih harus dibayar terdiri dari :

31-Mar-18 31-Des-17

Bunga yang masih harus dibayar

Simpanan (catatan 18) 28.912 33.275

Simpanan dari Bank lain (catatan 19) 148 6

Sub Jumlah 29.060 33.281

Page 45: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

42

31-Mar-18 31-Des-17

Beban yang masih harus dibayar lainnya

Tunjangan karyawan 22.323 27.324

Jasa Pihak Ketiga 10.141 12.803

Promosi 6.798 12.295

Sewa 4.711 2.537

Komunikasi 3.079 5.713

Lainnya 10.587 16.925

Sub Jumlah 57.639 77.597

Jumlah 86.699 110.878

23. LIABILITAS LAIN-LAIN

31-Mar-18 31-Des-17

Pendapatan diterima dimuka 5.340 6.319

Setoran jaminan 841 933

Lainnya 7.231 3.431

Jumlah 13.412 10.683

Pendapatan diterima di muka

Merupakan pendapatan diterima dimuka atas kredit yang diberikan dan pendapatan sewa atas agunan yang

diambil alih.

Setoran jaminan

Merupakan setoran jaminan yang diterima dari pelanggan untuk keperluan transaksi luar negeri, bank garansi dan

safe deposit box.

24. MODAL SAHAM

Berdasarkan laporan Biro Administrasi Efek, rincian pemegang saham Bank pada tanggal 31 Maret 2018 dan

31 Desember 2017 adalah sebagai berikut:

Jumlah SahamPersentase

Kepemilikan

Jumlah Modal

Disetor

PT MNC Kapital Indonesia Tbk 9.059.678.241 42,12% 905.968

Marco Prince Corp 2.654.374.881 12,34% 265.437

Masyarakat (masing-masing

di bawah 5%) 9.797.420.225 45,55% 979.742

Jumlah 21.511.473.347 100,01% 2.151.147

31-Mar-18

Jumlah SahamPersentase

Kepemilikan

Jumlah Modal

Disetor

PT MNC Kapital Indonesia Tbk 8.809.678.241 41,43% 880.968

Marco Prince Corp 2.654.374.881 12,48% 265.437

Masyarakat (masing-masing

di bawah 5%) 9.797.420.225 46,09% 979.742

Jumlah 21.261.473.347 100,00% 2.126.147

31-Des-17

Modal ditempatkan dan disetor penuh adalah saham biasa yang memberikan hak satu suara per saham dan

berpartisipasi dalam dividen.

Perubahan jumlah saham beredar Bank adalah sebagai berikut :

Page 46: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

43

Lembar

Saldo 01 Januari 2017 20.581.465.247

Pelaksanaan waran seri II 8.091

Pelaksanaan waran seri III 680.000.009

Saldo 31 Desember 2017 21.261.473.347

Pelaksanaan waran seri III 250.000.000

Saldo 31 Maret 2018 21.511.473.347

25. TAMBAHAN MODAL DISETOR

Agio saham merupakan kelebihan di atas nominal dari penjualan saham perdana, penawaran umum terbatas (right

issue) dan pelaksanaan waran dengan perincian sebagai berikut :

31-Mar-18

Saldo 01 Januari 2016 3.555

Biaya-biaya yang dikeluarkan sehubungan

dengan penawaran terbatas IV kepada

masyarakat (2.835)

Saldo 31 Desember 2016 720

Pelaksanaan waran seri II 2

Saldo 31 Desember 2017 dan 31 Maret 2018 722

26. PENGHASILAN (RUGI) KOMPREHENSIF LAIN

31-Mar-18 31-Des-17

Perubahan nilai wajar efek tersedia (3.575) 2.418

untuk dijual

Pengukuran kembali atas kewajiban 196 196

imbalan pasti

Jumlah rugi komprehensif lain (3.379) 2.614

27. PENDAPATAN BUNGA

31-Mar-18 31-Mar-17

Rupiah

Kredit yang diberikan 192.062 224.523

Efek-efek 15.503 23.602

Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain 12.459 13.146

Sub jumlah 220.024 261.271

Mata uang asing

Kredit yang diberikan 3.016 5.909

Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain 561 1.884

Efek-efek - 612

Giro pada bank lain 13 11

Sub jumlah 3.590 8.416

Jumlah 223.614 269.687

31-Mar-18 31-Mar-17

Pendapatan bunga kredit dari pihak berelasi

Kredit 1.451 2.725

Page 47: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

44

28. BEBAN BUNGA

29. PROVISI DAN KOMISI SELAIN KREDIT - BERSIH

Provisi dan komisi selain kredit terdiri dari :

31-Mar-18 31-Mar-17

Kartu Kredit 7.136 3.999

Komisi ATM Bersama 1.702 1.412

Asuransi 590 1.010

Kiriman Uang 478 596

Lainnya Bersih 447 432

Jumlah 10.353 7.449

30. PENDAPATAN OPERASIONAL LAINNYA

31-Mar-18 31-Mar-17

Pendapatan denda keterlambatan pembayaran kredit 6.431 5.163

Pendapatan administrasi 3.823 3.945

Lainnya 40.191 1.433

Jumlah 50.445 10.541

31. BEBAN (PEMULIHAN) KERUGIAN PENURUNAN NILAI ASET KEUANGAN

31-Mar-18 31-Mar-17

Kredit yang diberikan (66.622) 70.356

Jumlah (66.622) 70.356

31-Mar-18 31-Mar-17

Rupiah

Simpanan 135.354 149.576

Simpanan dari bank lain 2.339 6.752

Surat Berharga Yang Diterbitkan - 4.508

Lainnya 4.859 1.714

Sub jumlah 142.552 162.550

Mata uang asing

Simpanan 2.492 7.750

Sub jumlah 2.492 7.750

Jumlah 145.044 170.300

Page 48: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

45

32. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI

31-Mar-18 31-Mar-17

Biaya sewa gedung dan pemeliharaan 10.559 10.377

Data komunikasi dan sewa komputer 12.864 9.968

Keanggotaan kartu kredit 11.067 9.266

Penyusutan dan amortisasi 5.884 5.140

Transportasi dan sewa kendaraan 4.363 3.880

Keamanan 2.959 1.802

Outsourching 2.397 2.714

Listrik dan air 2.047 1.786

Jasa tenaga ahli 1.626 1.256

Pemeliharaan dan perbaikan 1.214 963

Promosi dan iklan 950 5.678

Cetak dan alat tulis 905 845

Telepon, teleks dan fax 842 983

Administrasi bank 637 712

Pengiriman 427 358

Asuransi 420 204

Perjalanan dinas 82 142

Lainnya 988 1.059

Jumlah 60.231 57.133

33. BEBAN TENAGA KERJA

31-Mar-18 31-Mar-17

Gaji 40.359 38.387

Tunjangan 14.100 11.740

Honorarium dan bonus 1.082 1.247

Beban pelatihan karyawan 1.074 260

Lainnya 2 53

Jumlah 56.617 51.687

Rincian gaji dan tunjangan atas kelompok direksi, dewan komisaris, komite audit dan pejabat eksekutif adalah

sebagai berikut:

Jumlah

Pejabat

Gaji dan

TunjanganBeban Manfaat

Karyawan

Jumlah

Dewan Komisaris 3 458 - 458

Direksi 4 2.333 - 2.333

Anggota Komite Audit 4 190 - 190

Pejabat Eksekutif 37 6.996 6.364 13.360

Jumlah 48 9.977 6.364 16.341

31-Mar-18

Jumlah

Pejabat

Gaji dan

TunjanganBeban Manfaat

Karyawan

Jumlah

Dewan Komisaris 3 436 - 436

Direksi 5 2.924 - 2.924

Anggota Komite Audit 4 190 - 190

Pejabat Eksekutif 40 8.589 15.166 23.755

Jumlah 52 12.139 15.166 27.305

31-Mar-17

Page 49: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

46

34. PENJELASAN PENDAPATAN DAN BEBAN NON OPERASIONAL

31-Mar-18 31-Mar-17

Keuntungan penjualan dan penghapusan aset tetap 17 56

Kerugian penjualan AYDA - (62)

Hasil sewa dan Lainnya (103) (7)

Jumlah (86) (13)

35. LABA PER SAHAM

Laba per saham terdiri dari : 31-Mar-18 31-Mar-17

Laba (rugi) bersih selama periode berjalan 94.794 (48.794)

Rata-rata tertimbang saham biasa 20.652 18.383

Laba (rugi) bersih per saham biasa 4,59 (2,65)

36. SIFAT, TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI

Sifat Relasi

a) PT MNC investama adalah entitas induk terakhir Bank

b) PT MNC Kapital Indonesia merupakan pemegang saham Bank

c) Pihak berelasi yang pemegang saham utamanya sama dengan Bank:

- PT MNC Asset Management

- PT MNC Finance

- PT MNC Sekuritas

- PT MNC Life Assurance

- PT MNC Asuransi Indonesia

- PT MNC Guna Usaha Indonesia

- PT Medan Nusantara Propertindo

- PT Riau Nusantara Propertindo

- PT Bandung Nusantara Propertindo

- PT Semarang Nusantara Propertindo

- PT Makasar Nusantara Propertindo

- PT Jakarta Nusantara Propertindo

- PT Surabaya Nusantara Propertindo

- PT Palembang Nusantara Propertindo

- PT Yogyakarta Nusantara Propertindo

d) Pihak berelasi yang merupakan entitas dalam grup yang sama :

- Innoform Media Pte Ltd

- MNC International Ltd

- MNC Lisensi Internasional

- MNC Televisi Network

- PT Bali Nirwana Resort

- PT Cipta Televisi Pendidikan Indonesia

- PT Flash Mobile

Page 50: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

47

- PT GLD Property

- PT Global Informasi Bermutu

- PT Global Jasa Sejahtera

- PT Infokom Elektrindo

- PT Linktone Indonesia

- PT Media Nusantara Citra

- PT Media Nusantara Informasi

- PT Mediate Indonesia

- PT MNC Energi

- PT MNC GS Home Shopping

- PT MNC Infotainment Indonesia

- PT MNC Kabel Mediacom

- PT MNC Land

- PT MNC Pictures

- PT MNC Sky Vision Tbk

- PT MNC Studios International

- PT Nuansa Cipta Coal Investama

- PT Nusadua Graha International

- PT Putra Muba Coal

- PT Rajawali Citra Televisi Indonesia

- PT Star Media Nusantara

Transaksi Berelasi

Dalam kegiatan usahanya, Bank juga mengadakan transaksi tertentu dengan pihak-pihak berelasi. Transaksi

transaksi tersebut meliputi antara lain:

1. Pemberian kredit dan penerimaan bunga.

2. Penempatan dana dari pihak-pihak berelasi dalam bentuk simpanan dan pembayaran bunga.

3. Pembelian kendaraan bermotor kepada PT. MNC Finance

4. Bank menyewa ruang kantor dari PT MNC Land dan PT GLD Property.

5. Aset tetap Bank, cash-in safe dan kesehatan diasuransikan pada PT MNC Asuransi Indonesia dan PT MNC

Life Assurance.

6. Bank melakukan kegiatan promosi menggunakan jasa PT MNC Pictures, PT Mediate Indonesia dan PT Media

Nusantara Citra.

Persentase Kredit yang diberikan dari pihak berelasi terhadap jumlah aset adalah sebagai berikut:

31-Mar-18 Persentase 31-Des-17 Persentase

Kredit yang diberikan

Modal kerja 52.785 0,50% 62.859 0,59%

Konsumsi 24.491 0,23% 25.045 0,23%

Pinjaman karyawan 10.220 0,10% 10.561 0,10%

87.496 0,83% 98.465 0,92%

Persentase simpanan dari pihak berelasi terhadap jumlah liabilitas adalah sebagai berikut:

Page 51: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

48

37. KOMITMEN DAN KONTINJENSI

31-Mar-18 31-Des-17

Tagihan Komitmen

Pembelian berjangka valuta asing 485.275 181.731

485.275 181.731

Liabilitas Komitmen

Fasilitas kredit kepada nasabah yang belum digunakan (321.790) (420.381)

L/C yang irrevocable dan masih berjalan dalam rangka

ekspor dan impor (1.353) (1.333)

Penjualan tunai valuta asing yang belum diselesaikan (485.783) (181.795)

Jumlah Liabilitas Komitmen (808.926) (603.509)

Jumlah Liabilitas Komitmen - Bersih (323.651) (421.778)

31-Mar-18 31-Dec-17

Tagihan kontinjensi

Bank garansi 8.261 8.141

Pendapatan bunga dalam penyelesaian 114.748 122.308

Jumlah Tagihan Kontinjensi 123.009 130.449

Liabilitas Kontijensi

Bank garansi (5.374) (11.533)

Stand-by L/C (8.261) (8.141)

Jumlah Liabilitas Kontinjensi (13.635) (19.674) Lainnya

Kredit hapus buku 1.038.970 992.388

38. ASET DAN LIABILITAS DALAM MATA UANG ASING

Posisi aset dan liabilitas dalam mata uang asing adalah sebagai berikut :

31-Mar-18 Persentase 31-Des-17 Persentase

Simpanan

Giro 268.260 2,89% 369.318 3,91%

Tabungan 29.171 0,31% 15.881 0,17%

Deposito 858.162 9,24% 198.996 2,10%

1.155.593 12,44% 584.195 6,18%

Page 52: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

49

31-Mar-18 31-Des-17

Aset

Kas 2.782 2.239

Giro pada Bank Indonesia 55.070 80.048

Giro pada Bank Lain 178.262 165.610

Penempatan pada Bank Indonesia

dan Bank Lain 192.744 271.350

Kredit 280.427 292.368

Tagihan akseptasi 1.544 1.522

Aset lain-lain 15.837 22.260

Jumlah 726.666 835.397

Cadangan kerugian penurunan nilai (7.258) (6.540)

Jumlah Aset 719.408 828.857

Liabilitas

Liabilitas Segera 786 798

Simpanan 693.527 788.890

Liabilias Akseptasi 1.544 1.522

Liabilitas Lain - lain 2.054 2.390

Jumlah Liabilitas 697.911 793.600

Mata uang asing

dalam nilai penuh

Ekuivalen dalam

Rupiah

Aset

Kas USD 168.033 2.313

SGD 44.741 469

Giro pada Bank Indonesia USD 4.000.000 55.070

Giro pada Bank Lain USD 12.035.882 165.704

EUR 90.468 1.533

SGD 709.198 7.440

JPY 4.606.374 595

HKD 628.810 1.103

AUD 70.414 744

CNY 521.687 1.143

Penempatan Bank Indonesia Dan Bank lain USD 14.000.000 192.744

Kredit USD 20.368.826 280.427

Tagihan Akseptasi USD 112.173 1.544

Aset lain-lain USD 1.150.250 15.837

SGD 4 -

Cadangan kerugian penurunan nilai USD (527.148) (7.258)

Jumlah Aset 719.408

Liabilitas

Liabilitas Segera USD 57.103 786

Simpanan

Pihak Berelasi USD 6.533.103 89.945

AUD 542 6

SGD 1.736 18

Pihak Ketiga USD 43.092.473 593.275

AUD 62.296 658

SGD 771.913 8.099

EUR 77.861 1.319

JPY 1.599.983 207

Liabilitas Akseptasi USD 112.173 1.544

Liabilitas Lain - lain USD 147.713 2.036

JPY 60.000 8

EUR 72 1

AUD 433 5

SGD 228 2

HKD 2.800 2

Jumlah Liabilitas 52.520.429 697.911

Jumlah Aset - Bersih 21.497

Page 53: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

50

39. INFORMASI SEGMEN

a. Segmen Operasi

Sejak 1 Januari 2011, Bank telah menyajikan segmen operasi berdasarkan PSAK no. 5 (Revisi 2009)

"Segmen Operasi" segmen operasi dilaporkan sesuai dengan laporan internal bank yang disiapkan untuk

mengambil keputusan operasional yang bertanggung jawab untuk mengalokasikan sumber daya ke segmen

tertentu dan penilaian atas performanya.

Untuk kepentingan manajemen, Bank diorganisasikan kedalam empat segmen operasi berdasarkan produk dan

jasa sebagai berikut:

Segmen Bisnis Perbankan

Segmen Konsumer

Segmen treasury

Segmen Lain Lain

Business

Banking

Consumer

BankingTreasury Lain-lain Jumlah

Pendapatan

Pendapatan bunga 124.702 73.679 20.888 11.621 230.890

Pendapatan operasional lainnya 11.094 6.487 332 89.198 107.111

Jumlah 135.796 80.166 21.220 100.819 338.001

Beban

Beban bunga (76.154) (66.149) (2.218) (4.702) (149.223)

Beban operasional (12.330) (1.050) - (48.796) (62.176)

Jumlah (88.484) (67.199) (2.218) (53.498) (211.399)

Beban Non Operasional - - - (86) (86)

Laba (Rugi)

sebelum Pajak 47.312 12.967 19.002 47.235 126.516

94.794

Jumlah laba komprehensif 88.801

INFORMASI LAINNYA

ASET

Penempatan pada Bank

Indonesia dan Bank lain - - 494.029 454.719 948.748

Efek - efek - - 1.034.956 - 1.034.956

Kredit bersih 3.700.230 3.019.275 - - 6.719.505

Aset tetap bersih - - - 52.437 52.437

Aset lainnya 26.000 15.292 328 1.857.782 1.899.402

Jumlah Aset 3.726.230 3.034.567 1.529.313 2.364.938 10.655.048

LIABILITAS

Simpanan 8.025.599 589.342 - - 8.614.941

Simpanan dari bank lain 177.887 - - 150.000 327.887

Liabilitas lainnya 43.209 399 10.449 291.814 345.871

Jumlah Liabilitas 8.246.695 589.741 10.449 441.814 9.288.699

31-Mar-18

Laba bersih periode berjalan

Page 54: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

51

Business

Banking

Consumer

BankingTreasury Lain-lain Jumlah

Pendapatan

Pendapatan bunga 158.359 76.077 33.503 8.078 276.017

Pendapatan operasional lainnya 5.219 2.476 7.786 10.681 26.162

Jumlah 163.578 78.553 41.289 18.759 302.179

Beban

Beban bunga (158.613) (6.825) (4.349) (5.901) (175.688)

Beban operasional (69.686) (670) (121.174) - (191.530)

Jumlah (228.299) (7.495) (125.523) (5.901) (367.218)

Pendapatan (beban) Non Operasional 2 2 - (17) (13)

Laba (Rugi)

Sebelum Pajak (64.719) 71.060 (84.234) 12.841 (65.052)

Rugi bersih periode berjalan (48.794)

Jumlah rugi komprehensif (41.432)

Business

Banking

Consumer

BankingTreasury Lain-lain Jumlah

INFORMASI LAINNYA

ASET

Penempatan pada Bank

Indonesia dan Bank lain - - 492.216 625.656 1.117.872

Efek - efek - - 1.101.137 - 1.101.137

Kredit bersih 3.852.248 2.931.558 - - 6.783.806

Aset tetap bersih - - - 55.113 55.113

Aset lainnya 24.038 14.353 20 1.609.755 1.648.166

Jumlah Aset 3.876.286 2.945.911 1.593.373 2.290.524 10.706.094

LIABILITAS

Simpanan 4.797.882 4.229.827 - - 9.027.709

Simpanan dari bank lain 197.257 - - - 197.257

Liabilitas lainnya 47.701 264 9.127 171.488 228.580

Jumlah Liabilitas 5.042.840 4.230.091 9.127 171.488 9.453.546

31-Mar-17

31-Des-17

b. Segmen Geografis

Seluruh kegiatan operasional Bank berada di wilayah negara Indonesia.

40. JAMINAN PEMERINTAH TERHADAP KEWAJIBAN PEMBAYARAN BANK UMUM

Berdasarkan Salinan Peraturan Lembaga Penjamin Simpanan No. 1/PLPS/2005 pada tanggal 26 September 2005

tentang Program Penjaminan Simpanan yang menyatakan bahwa sejak tanggal 22 September 2005, Lembaga

Penjamin Simpanan menjamin simpanan yang meliputi giro, deposito berjangka, sertifikat deposito, tabungan, dan

atau bentuk lain yang dipersamakan dengan itu yang merupakan simpanan yang berasal dari masyarakat

termasuk yang berasal dari bank lain.

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 66 tahun 2008 tanggal 13 Oktober 2008, yang

menyatakan bahwa sejak tanggal 13 Oktober 2008 besaran nilai simpanan yang dijamin Lembaga Penjamin

Simpanan untuk setiap nasabah pada satu bank yang semula maksimal Rp 100 Juta. diubah menjadi maksimal

Rp 2.000 Juta.

Page 55: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

52

Beban premi penjaminan Pemerintah yang dibayar pada tahun 2018 dan 2017 masing-masing sebesar

Rp 18.370 juta dan Rp 20.788 juta.

41. PERHITUNGAN MODAL POSISI 31 MARET 2018 DAN 31 MARET 2017

Kewajiban Penyediaan Modal Minimum pada tanggal 31 Maret 2018 dan 2017 dihitung berdasarkan Peraturan

Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No.11/POJK.03/2016 tanggal 26 Januari 2016 dan perubahannya POJK

No. 34/POJK.03/2016 tanggal 22 September 2016, tentang Kewajiban Penyediaan Modal Minimum Bank

Umum dimana bank wajib membentuk tambahan modal minimum sesuai profil risiko yang berfungsi sebagai

penyangga (buffer) yaitu Capital Conservation Buffer, Countercyclical Buffer dan Capital Surcharge untuk

Domestic Systematically Important Bank.

Berdasarkan profil risiko Bank pada tanggal 31 Maret 2018 dan 2017, yaitu peringkat 3 (tiga), maka KPMM

minimum per 31 Maret 2018 dan 2017 ditetapkan masing- masing sebesar 10% sampai dengan kurang dari 11%.

Rasio kewajiban penyediaan modal Bank dengan memperhatikan risiko kredit, risiko operasional dan risiko

pasar pada tanggal 31 Maret 2018 dan 2017 masing-masing dihitung sebagai berikut:

31-Mar-18 31-Mar-17

Modal

Modal Inti 1.083.832 1.537.188

Modal Pelengkap 64.182 76.706

Jumlah Modal 1.148.014 1.613.894

Aset Tertimbang Menurut Resiko

Untuk resiko kredit 6.844.149 7.864.735

Untuk resiko operasional 853.014 750.410

Untuk resiko pasar 171.361 182.975

Jumlah ATMR 7.868.524 8.798.120

Rasio Kewajiban Penyediaan Modal

Minimum dengan memperhitungkan :

Rasio CET 1 13,77% 17,47%

Rasio Tier 1 13,77% 17,47%

Rasio Tier 2 0,82% 0,87%

Rasio Total 14,59% 18,34%

Pada tanggal 31 Maret 2018 dan 2017, Bank telah memenuhi rasio sesuai yang diisyaratkan oleh Bank Indonesia

dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk rasio kecukupan modal.

42. MANAJEMEN RISIKO

Penerapan manajemen risiko di Bank berpedoman pada peraturan Otoritas Jasa Keuangan tentang Penerapan

Manajemen Risiko bagi Bank Umum berikut perubahannya serta dokumen-dokumen dari Basel Committee on

Banking Supervision, terutama konsep Basel Accord II.

Pengelolaan risiko di Bank mencakup seluruh jenis risiko dari semua aktivitas fungsional Bank berdasarkan

kebutuhan akan keseimbangan antara pertumbuhan usaha dengan pengelolaan risikonya.

Untuk mengakomodasi tren perbankan dan pertumbuhan bisnis, Bank secara terus menerus melakukan evaluasi

secara berkala dan mengembangkan serta meningkatkan kerangka sistem pengelolaan risiko perusahaan terpadu

dan struktur pengendalian internal yang komprehensif, agar dapat memberikan informasi secara dini mengenai

terdapatnya potensi risiko kepada manajemen, sehingga manajemen dapat mengambil langkah-langkah yang

Page 56: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

53

memadai untuk meminimalisasi dampak risiko tersebut. Kerangka manajemen risiko perusahaan terpadu tersebut

dituangkan dalam kebijakan, prosedur, batas-batas transaksi, kewenangan dan ketentuan lain serta berbagai

perangkat manajemen risiko, yang berlaku di seluruh lingkup aktivitas fungsional.

Selain itu Bank juga menerapkan kerangka manajemen risiko perusahaan terpadu yang merupakan sarana untuk

menentukan strategi, organisasi, kebijakan dan pedoman untuk memastikan bahwa semua risiko yang dihadapi

Bank dapat dikenali, diukur, diatasi dan dilaporkan dengan baik.

Bank memiliki Komite Manajemen Risiko di level Direksi dan Komite Pemantau Risiko di level Dewan Komisaris

untuk menentukan kebijakan dan membahas permasalahan risiko yang dihadapi Bank secara keseluruhan.

Selain komite-komite tersebut, terdapat komite-komite lain yang bertugas untuk menangani risiko-risiko secara

lebih spesifik, antara lain: komite pemutus kredit dan komite manajemen aset dan kewajiban (ALCO).

Terkait dengan produk atau aktivitas bisnis baru, penilaian risiko dilakukan untuk memastikan bahwa semua risiko

telah diidentifikasi, dinilai dan dimitigasi secara tepat.

Bank secara berkala membuat profil risiko yang mencerminkan tingkat risiko yang dimiliki Bank berdasarkan 8

(delapan) jenis risiko yang ditetapkan Otoritas Jasa Keuangan.

Manajemen Risiko Kredit

Risiko kredit diartikan sebagai risiko kerugian akibat kegagalan debitur atau pihak lain dalam memenuhi

kewajibannya pada saat jatuh tempo. Risiko kredit dikelola baik pada tingkat transaksi maupun portofolio.

Pengelolaan risiko kredit dirancang untuk menjaga independensi dan integritas proses penilaian risiko, serta

diversifikasi risiko kredit.

Kebijakan manajemen dalam pemberian kredit didasarkan pada prinsip kehati-hatian, yang meliputi:

a. Menghindari pemberian kredit pada debitur yang mengandung risiko tinggi, tujuan usaha yang bersifat

spekulatif atau usaha dimana Bank tidak memiliki pengalaman atau keahlian signifikan dalam menilai dan

menghindari pemberian kredit pada debitur yang bermasalah, tidak terbatas pada debitur yang namanya

tercantum dalam daftar hitam Otoritas Jasa Keuangan.

b. Menghindari konsentrasi pemberian kredit hanya di satu sektor ekonomi.

c. Melakukan pemantauan dan pemeriksaan yang ketat, berkala dan terus menerus pada kredit yang telah

disalurkan.

Pengawasan risiko kredit di tangani oleh divisi khusus di bawah manajemen Satuan Kerja Manajemen Risiko,

dikerjakan bersama-sama dengan unit bisnis pemberi kredit, unit evaluasi kredit yang mengevaluasi kelayakan

pemberian kredit, unit pemulihan kredit yang menangani kredit bermasalah, Satuan Kerja Audit Internal, dan audit

eksternal.

Risiko kredit di kelola melalui kebijakan kredit yang mengatur seluruh aktivitas kredit, antara lain pengaturan

berdasarkan sasaran pasar, jenis kredit, lapangan usaha, wilayah geografis, mata uang, dan jangka waktu.

Pengelolaan risiko kredit secara portfolio diatur dalam kebijakan Risk Appetite & Risk Tolerance yang menetapkan

alokasi kredit maksimum pada tiap sektor konsentrasi, seperti konsentrasi pada debitur inti, ekonomi tertentu, mata

Page 57: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

54

uang asing tertentu, dan sektor-sektor lainnya. Untuk konsentrasi kredit per debitur atau grup debitur Perseroan

menetapkan Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK) dengan mengikuti ketentuan Otoritas Jasa Keuangan.

Bank telah melaksanakan pengelolaan portofolio kredit secara konsisten dan berkelanjutan serta melaporkannya

kepada manajemen senior dan Dewan Komisaris secara berkala.

Agunan

Bank menerapkan kebijakan untuk memitigasi risiko kredit, antara lain dengan meminta agunan sebagai jaminan

pelunasan kredit jika jaminan berupa sumber pembayaran utama debitur berdasarkan arus kas tidak terpenuhi.

Jenis agunan yang dapat diterima dalam rangka memitigasi risiko meliputi kas, tanah dan/atau bangunan, mesin,

kendaraan bermotor, piutang dagang, dan persediaan.

Untuk meminimalisir kerugian kredit, Bank akan meminta tambahan agunan dari debitur ketika terdapat penurunan

nilai atas agunan untuk pinjaman yang terkait. Perkiraan nilai wajar dari agunan yang digunakan oleh Bank

didasarkan pada nilai agunan yang dinilai oleh penilai internal maupun eksternal.

Korporasi Ritel Mikro

Kredit

pemilikan

rumah

Lainnya Jumlah

Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta

Eksposur kredit 3.667.493 193.624 13.218 1.624.074 1.448.206 6.946.615

Nilai agunan *) 11.350.257 540.002 56.092 3.604.151 1.779.974 17.330.476

Jumlah eksposur kredit

tanpa agunan 663.485 663.485

Porsi eksposur kredit

tanpa agunan (%) 45,81% 9,55%

Jenis agunan :

Kas (deposito dan tabungan) 82.689 25.666 - 198 1.500 110.053

Tanah dan/atau bangunan 6.011.665 438.234 55.882 3.603.953 129.946 10.239.680

Mesin-mesin 487.197 4.500 - - - 491.697

Kendaraan 185.647 135 210 - 1.647.005 1.832.997

Piutang usaha 3.469.091 64.775 - - - 3.533.866

Persediaan 394.811 5.792 - - - 400.603

Kapal 18.250 - - - - 18.250

Lainnya 700.907 900 - - 1.523 703.330

-

Jumlah 11.350.257 540.002 56.092 3.604.151 1.779.974 17.330.476

31-Mar-18

*) Berdasarkan penilaian yang dilakukan Bank

Page 58: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

55

Korporasi Ritel MikroKredit pemilikan

rumahLainnya Jumlah

Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta

Eksposur kredit 3.924.688 181.504 20.063 1.712.609 1.276.058 7.114.922

Nilai agunan *) 12.125.271 499.575 60.547 3.475.104 1.734.021 17.894.518

Jumlah eksposur kredit

tanpa agunan - - - - 637.659 637.659

Porsi eksposur kredit

tanpa agunan (%) - - - - 49.97% 8.96%

Jenis agunan :

Kas (deposito dan tabungan) 82.683 17.966 - 197 1.500 102.346

Tanah dan/atau bangunan 6.778.995 378.782 60.337 3.474.907 131.576 10.824.597

Mesin-mesin 541.289 7.331 - - - 548.620

Kendaraan 69.012 315 210 - 1.599.422 1.668.959

Piutang usaha 3.697.190 89.388 - - - 3.786.578

Persediaan 343.649 5.793 - - - 349.442

Kapal 19.870 - - - - 19.870

Lainnya 592.583 - - - - 1.523 594.106

Jumlah 12.125.271 499.575 60.547 3.475.104 1.734.021 17.894.518

31-Dec-17

*) Berdasarkan penilaian yang dilakukan Bank

Eksposur Maksimum Risiko Kredit

Tabel berikut menyajikan eksposur maksimum Bank terhadap risiko kredit (sebelum dikurangi cadangan kerugian

penurunan nilai) untuk instrumen keuangan pada laporan posisi keuangan maupun rekening administratif dengan

memperhitungkan agunan yang dimiliki atau perlindungan kredit lainnya.

Laporan Posisi Keuangan 31-Mar-18 31-Dec-17

Rp Juta Rp Juta

Giro pada Bank Indonesia 527.738 603.840

Giro Pada Bank Lain 226.226 192.564

Penempatan pada Bank Indonesia dan Bank Lain 948.748 1.117.872

Efek Efek 1.034.956 1.101.137

Tagihan Derivatif 328 20

Kredit Yang Diberikan 6.946.615 7.114.922

Tagihan Akseptasi 1.544 1.522

Aset Lain lain 300.194 81.965

Jumlah 9.986.349 10.213.842 Komitmen dan kontinjensi Fasilitas kredit kepada nasabah yang belum digunakan 321.790 420.381

L/C yang Irrevocable dan masih berjalan 1.353 1.333

Bank garansi yang diterbitkan 5.374 11.533

Jumlah 328.517 433.247

Risiko konsentrasi kredit

Risiko konsentrasi kredit timbul ketika sejumlah nasabah yang memiliki aktivitas usaha yang serupa atau memiliki

kemiripan karakteristik yang akan menyebabkan kemampuan nasabah dalam memenuhi kewajiban kontraktualnya

dipengaruhi oleh perubahan kondisi ekonomi dan kondisi lainnya.

Berikut ini adalah tabel dari konsentrasi aset keuangan dan rekening administratif berdasarkan jenis counterparty

(sebelum dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai):

Page 59: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

56

Pemerintah dan

Bank IndonesiaBank lain

Korporasi dan

perseoranganJumlah

Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta

Giro pada Bank Indonesia 527.738 - - 527.738

Giro Pada Bank Lain - 226.226 - 226.226

Penempatan pada Bank

Indonesia dan Bank Lain 756.004 192.744 - 948.748

Efek Efek 794.157 50.000 190.799 1.034.956

Tagihan Derivatif - 267 61 328

Kredit - 3.070 6.943.545 6.946.615

Tagihan Akseptasi - - 1.544 1.544

Aset Lain lain 22.328 41.361 236.505 300.194

Komitmen dan kontinjensi - 3.806 324.711 328.517

Jumlah 2.100.227 517.474 7.697.165 10.314.866

31-Mar-18

Pemerintah dan

Bank IndonesiaBank lain

Korporasi dan

perseoranganJumlah

Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta

Giro pada Bank Indonesia 603.840 - - 603.840

Giro Pada Bank Lain - 192.564 - 192.564

Penempatan pada Bank -

Indonesia dan Bank Lain 923.550 194.322 - 1.117.872

Efek Efek 906.981 - 194.156 1.101.137

Tagihan Derivatif - 20 - 20

Kredit - 3.226 7.111.696 7.114.922

Tagihan Akseptasi - - 1.522 1.522

Aset Lain lain 7.313 265 74.387 81.965

Komitmen dan kontinjensi - 86 433.161 433.247

Jumlah 2.441.684 390.483 7.814.922 10.647.089

31-Dec-17

Pengungkapan konsentrasi risiko kredit maksimum berdasarkan wilayah geografis adalah sebagai berikut :

Jakarta Jawa Barat

Jawa

Tengah &

Jogjakarta

Jawa Timur &

BaliSumatera

Indonesia

TimurJumlah

Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta

Giro pada Bank Indonesia 527.738 - - - - - 527.738

Giro Pada Bank Lain 226.226 - - - - - 226.226

Penempatan pada Bank

Indonesia dan Bank Lain 948.748 - - - - - 948.748

Efek Efek 1.034.956 - - - - - 1.034.956

Tagihan Derivatif 328 - - - - - 328

Kredit 4.465.363 169.214 688.441 1.141.022 297.573 185.002 6.946.615

Tagihan Akseptasi 1.544 - 1.544

Aset Lain lain 283.344 593 5.393 8.955 1.244 665 300.194

Fasilitas kredit kepada

nasabah yang belum digunakan 133.854 104.529 22.107 39.514 7.698 14.088 321.790

L/C yang Irrevocable

dan masih berjalan 1.353 - - - - - 1.353

Bank garansi yang diterbitkan 1.781 43 - - 2.200 1.350 5.374

Jumlah 7.625.235 274.379 715.941 1.189.491 308.715 201.105 10.314.866

31-Mar-18

Page 60: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

57

Jakarta Jawa Barat

Jawa

Tengah &

Jogjakarta

Jawa Timur &

BaliSumatera

Indonesia

TimurJumlah

Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta

Giro pada Bank Indonesia 603.840 - - - - - 603.840

Giro Pada Bank Lain 192.564 - - - - - 192.564

Penempatan pada Bank

Indonesia dan Bank Lain 1.117.872 - - - - - 1.117.872

Efek Efek 1.101.137 - - - - - 1.101.137

Tagihan Derivatif 20 - - - - - 20

Kredit 4.521.832 164.453 712.443 1.163.637 355.795 196.762 7.114.922

Tagihan Akseptasi 1.522 - - - - - 1.522

Aset Lain lain 67.259 618 5.003 7.207 1.197 681 81.965

Fasilitas kredit kepada

nasabah yang belum digunakan 191.092 113.104 48.274 57.757 4.771 5.383 420.381

L/C yang Irrevocable 1.333 - - - - - 1.333

dan masih berjalan

Bank garansi yang diterbitkan 5.598 85 - - 4.500 1.350 11.533

Jumlah 7.804.069 278.260 765.720 1.228.601 366.263 204.176 10.647.089

31-Dec-17

Kualitas Kredit Berdasarkan Kelas Aset Keuangan

Sebagai bagian dari manajemen risiko kredit, Bank mengadopsi bobot resiko dalam perhitungan aset tertimbang

menurut risiko untuk mengukur kualitas kredit dari aset keuangan. Pedoman perhitungan bobot risiko dalam ATMR

risiko kredit mengacu kepada Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan nomor 42/SEOJK.03/2016.

Kualitas kredit aset keuangan berdasarkan bobot risiko diklasifikasikan sebagai berikut :

- Grade A = bobot risiko 0%

- Grade B = bobot risiko 20%

- Grade C = bobot risiko 35%

- Grade D = bobot risiko 50%

- Grade E = bobot risiko 75 %

- Grade F = bobot risiko 100%

- Grade G = bobot risiko 150%

Kelas aset keuangan di atas adalah untuk aset keuangan yang belum jatuh tempo dan tidak mengalami penurunan

nilai.

Untuk aset keuangan yang sudah jatuh tempo dibagi menjadi dua bagian :

a. Telah jatuh tempo tetapi tidak mengalami penurunan nilai

b. Mengalami penurunan nilai

Tabel dibawah ini menyajikan kualitas aset keuangan berdasarkan kelas risiko kredit, jumlah yang disajikan adalah

sebelum dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai.

Page 61: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

58

A B C D E F

Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta

Aset keuangan

Kas 122.163 - - - - - - - 122.163

Giro pada Bank Indonesia 527.738 - - - - - - - 527.738

Giro pada bank lain - 226.224 - 2 - - - - 226.226

Penempatan pada Bank

Indonesia dan bank lain 756.004 192.744 - - - - - - 948.748

Efek-efek 844.157 - - - - 190.799 - - 1.034.956

Tagihan derivatif 328 - - - - - - - 328

Kredit yang diberikan - - 1.078.487 1.621.223 3.857.989 295.172 - 93.744 6.946.615

Tagihan akseptasi - - - - - 1.544 - - 1.544

Aset lain-lain - - - - 300.194 - 300.194

Jumlah 2.250.390 418.968 1.078.487 1.621.225 3.857.989 787.709 - 93.744 10.108.512

Belum jatuh tempo dan tidak mengalami penurunan

Telah jatuh

tempo tetapi

tidak

mengalami

penurunan

Mengalami

penurunan

nilai

Jumlah

31-Mar-18

A B C D E F

Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta

Aset keuangan

Kas 121.769 - - - - - - - 121.769

Giro pada Bank Indonesia 603.840 - - - - - - - 603.840

Giro pada bank lain - 192.562 - 2 - - - - 192.564

Penempatan pada Bank

Indonesia dan bank lain 923.550 150.000 - 44.322 - - - - 1.117.872

Efek-efek 963.095 11.041 - - - 127.001 - - 1.101.137

Tagihan derivatif 20 - - - - - - - 20

Kredit yang diberikan - - 23.532 106.775 2.209.477 4.260.546 - 514.592 7.114.922

Tagihan akseptasi - - - - - 1.522 - - 1.522

Aset lain-lain - - - - 81.965 - 81.965

Jumlah 2.612.274 353.603 23.532 151.099 2.209.477 4.471.034 - 514.592 10.335.611

Belum jatuh tempo dan tidak mengalami penurunan

Telah jatuh

tempo tetapi

tidak

mengalami

penurunan

Mengalami

penurunan

nilai

Jumlah

31-Dec-17

Risiko Pasar

Risiko Pasar adalah risiko pada posisi neraca dan rekening administratif termasuk transaksi derivatif, akibat

perubahan secara keseluruhan dari kondisi pasar, termasuk risiko perubahan harga option. Bank menggunakan

standar model untuk menghitung dan memantau risiko pasar sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan

No.11/POJK-03/2016 tentang kewajiban penyediaan modal minimum. Hasil perhitungan risiko pasar yang

berdampak terhadap rasio kewajiban penyediaan modal minimum dilaporkan kepada Dewan Komisaris, Direksi

dan manajemen senior secara berkala.

Tujuan utama Manajemen Risiko untuk Risiko Pasar adalah untuk meminimalkan kemungkinan dampak negatif

akibat perubahan kondisi pasar terhadap aset dan permodalan Bank.

Pengelolaan risiko pasar

Bank mengelola risiko pasar yang inheren pada portofolio trading book dan banking book menggunakan

pengukuran sebagai berikut:

Sensitivitas dari posisi atau portofolio terhadap perubahan faktor risiko pasar yang mempengaruhinya;

Maksimal perubahan dari faktor risiko pasar dalam horison waktu tertentu dengan tingkat keyakinan tertentu;

pengukuran yang dimaksud ini adalah volatilitas.

Page 62: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

59

Sebagai tambahan dari pendekatan tersebut, Bank juga melakukan stress testing untuk mengetahui kemampuan

Bank dalam menghadapi pergerakan atau kondisi pasar yang tidak normal.

Risiko suku bunga

Pengelolaan risiko pasar dilakukan dengan berbagai analisa risiko dan limit.

Sementara itu, pengelolaan risiko pasar pada posisi non trading (banking book) difokuskan pada pengelolaan

risiko suku bunga melalui analisis imbal hasil suku bunga bulanan untuk penelaahan dampak dari perubahan suku

bunga aktual terhadap aset dan liabilitas yang sensitif terhadap perubahan suku bunga dan pengukuran dengan

menggunakan analisis repricing gap, dalam analisis ini aset yang akan di-reprice dalam suatu periode tertentu

akan dikurangi dengan pasiva yang akan di-reprice dalam periode yang sama untuk menghasilkan net repricing

gap untuk periode waktu tersebut.

Tabel berikut merangkum aset dan liabilitas Bank yang sensitif terhadap perubahan tingkat suku bunga:

Sampai

dengan 1

bulan

>1 bulan s/d 3

bulan

>3 bulan s/d

12 bulan

>1 tahun s/d 5

tahun>5 tahun Jumlah

Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta

Aset Keuangan

Giro pada Bank Indonesia 527.738 - - - - 527.738

Giro pada Bank lain 226.226 - - - - 226.226

Penempatan pada Bank

Indonesia dan Bank Lain 654.183 - 294.565 - - 948.748

Efek-efek - - 31.811 220.339 782.806 1.034.956

Kredit 3.284.738 74.571 489.144 1.823.555 1.274.607 6.946.615

Jumlah Aset Keuangan 4.692.885 74.571 815.520 2.043.894 2.057.413 9.684.283

Liabilitas Keuangan

Simpanan 5.774.869 2.405.136 390.174 43.097 1.665 8.614.941

Simpanan dari bank lain 317.537 4.050 6.100 200 - 327.887

Jumlah Liabilitas Keuangan 6.092.406 2.409.186 396.274 43.297 1.665 8.942.828

Jumlah aset (liabilitas)-bersih (1.399.521) (2.334.615) 419.246 2.000.597 2.055.748 741.455

31-Mar-18

Sampai dengan

1 bulan

>1 bulan s/d 3

bulan

>3 bulan s/d

12 bulan

>1 tahun s/d 5

tahun>5 tahun Jumlah

Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta

Aset Keuangan

Giro pada Bank Indonesia 603.840 - - - - 603.840

Giro pada Bank lain 192.564 - - - - 192.564

Penempatan pada Bank

Indonesia dan Bank Lain 681.147 143.289 293.436 - - 1.117.872

Efek-efek 81.336 100.359 49.492 165.596 704.354 1.101.137

Kredit 3.367.288 216.153 436.948 1.804.494 1.290.039 7.114.922

Jumlah Aset Keuangan 4.926.175 459.801 779.876 1.970.090 1.994.393 10.130.335

Liabilitas Keuangan

Simpanan 5.718.560 2.736.234 556.775 14.420 1.720 9.027.709

Simpanan dari bank lain 193.815 2.550 892 - - 197.257

Jumlah Liabilitas Keuangan 5.912.375 2.738.784 557.667 14.420 1.720 9.224.966

Jumlah aset (liabilitas)-bersih (986.200) (2.278.983) 222.209 1.955.670 1.992.673 905.369

31-Dec-17

Page 63: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

60

Jika terjadi perubahan suku bunga yang mungkin dapat mempengaruhi kinerja Bank, maka Bank dapat segera

merestruktur aset dan liabilitas yang dimiliki, baik tanggal repricing date-nya ataupun jenis suku bunganya (tetap

atau variabel).

Risiko mata uang

Risiko mata uang adalah risiko-risiko dimana nilai instrumen keuangan akan berfluktuasi karena perubahan dalam

nilai tukar mata uang asing. Bank telah menetapkan limit posisi berdasarkan mata uang. Posisi tersebut dimonitor

harian dan strategi lindung nilai akan digunakan untuk meyakinkan bahwa posisi dijaga agar dalam batasan yang

telah ditetapkan.

Sesuai Peraturan Bank Indonesia nomor. 5/13/PBI/2003, sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan

Bank Indonesia nomor. 17/5/PBI/2015, Bank wajib mengelola dan memelihara Posisi Devisa Neto (PDN) pada

akhir hari kerja secara keseluruhan paling tinggi 20% dari modal. Bank menetapkan limit internal PDN sebesar

17% dari modal dalam rangka mencegah terjadinya pelampauan terhadap limit yang ditetapkan oleh regulator.

Rasio PDN pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017, adalah sebagai berikut:

Aset Liabilitas Nilai BersihNilai Bersih

Absolut

Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta

Laporan Posisi Keuangan

Dollar Amerika Serikat 706.383 687.587 18.796 18.796

Dollar Singapura 7.910 8.119 (209) 209

Euro 1.533 1.320 213 213

Renmimbi 1.143 - 1.143 1.143

Dollar Hongkong 1.103 2 1.101 1.101

Dollar Australia 744 668 76 76

Yen Jepang 595 214 381 381

Jumlah 719.411 697.910 21.501 21.919

Rekening Administratif

Dollar Amerika Serikat 224.494 272.004 (47.510) 47.510

Yen Jepang 27.487 27.552 (65) 65

Dollar Singapura 5.246 4.957 289 289

Euro 3.389 3.389 - -

Jumlah 260.616 307.902 (47.286) 47.864

Jumlah 980.027 1.005.812 (25.785) 69.783

Presentase PDN 6,08%

31-Mar-18

Page 64: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

61

Aset Liabilitas Nilai BersihNilai Bersih

Absolut

Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta

Laporan Posisi Keuangan

Dollar Amerika Serikat 819.111 784.531 34.580 34.580

Dollar Hongkong 1.228 2 1.226 1.226

Dollar Singapura 4.633 5.664 (1.031) 1.031

Yen Jepang 1.512 608 904 904

Euro 1.454 1.953 (499) 499

Renminbi 138 - 138 138

Dollar Australia 781 842 (61) 61

Jumlah 828.857 793.600 35.257 38.439

Rekening Administratif

Dollar Amerika Serikat 50.176 150.576 (100.400) (100.400)

Jumlah 50.176 150.576 (100.400) (100.400)

Jumlah 879.033 944.176 (65.143) 138.839

Presentase PDN 6,95%

31-Dec-17

Tabel di bawah menggambarkan analisa sensitivitas 10 basis poin kenaikan atau penurunan dalam nilai tukar

terhadap PDN Bank per tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017.

Mata Uang

kenaikan /

(penurunan) Dalam

basis poin

Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta

Dollar Amerika Serikat 10/(10) (28.716) (28.710) 65.885 65.754

Yen Jepang 10/(10) 316 316 905 903

Euro 10/(10) 212 212 (499) (499)

Dollar Singapura 10/(10) 79 79 (1.032) (1.030)

Dollar Hongkong 10/(10) 1.101 1.100 1.227 1.225

Dollar Australia 10/(10) 75 75 (61) (61)

Renminbi China 10/(10) 1.143 1.143 138 138

31-Mar-18 31-Dec-17

Sensitivitas dalam posisi mata uang

Risiko likuiditas

Risiko Likuiditas adalah risiko akibat ketidakmampuan Bank untuk memenuhi kewajiban yang jatuh tempo dari

sumber pendanaan arus kas dan/ atau dari aset likuid berkualitas tinggi yang dapat diagunkan, tanpa mengganggu

aktivitas dan kondisi keuangan Bank.

Tujuan utama Manajemen Risiko untuk Risiko Likuiditas adalah untuk meminimalkan kemungkinan

ketidakmampuan Bank dalam memperoleh sumber pendanaan arus kas.

Pemantauan dan perhitungan risiko likuiditas dilakukan dengan menggunakan indikator risiko likuiditas seperti Giro

Wajib Minimum Primer dan Sekunder, Loan to Funding Ratio (LFR), rasio aset lancar terhadap dana pihak ketiga,

konsentrasi 50 nasabah terbesar serta maturity mismatch, dilaporkan kepada Dewan Komisaris, Direksi dan

manajemen senior secara harian, mingguan dan bulanan maupun dalam rapat bulanan ALCO.

Secara berkala Bank melakukan kaji ulang terhadap kebijakan dan limit risiko likuiditas. Selain itu, Bank memiliki

kebijakan contingency funding plan sebagai pedoman bagi Bank untuk mengantisipasi situasi krisis likuiditas.

Untuk mengetahui dampak perubahan pasar maupun faktor internal pada kondisi ekstrim (krisis) terhadap kondisi

Page 65: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

62

likuiditas yang dapat berdampak pada kecukupan modal Bank, Bank melakukan stress test terhadap posisi

likuiditas Bank secara regular. Melalui stress test, Bank dapat mengantisipasi lebih awal dan mengambil langkah-

langkah pengendalian dan solusi yang paling optimal sebagai strategi jangka pendek maupun jangka panjang

pemulihan likuiditas.

Tabel berikut menggambarkan profil maturitas aset dan liabilitas Bank (sebelum dikurangi penyisihan cadangan

kerugian penurunan nilai) berdasarkan behavioral dana pihak ketiga dan sisa jatuh tempo, sebagai berikut:

Sampai

dengan 1

bulan

>1 bulan s/d 3

bulan

>3 bulan s/d 12

bulan

>1 tahun s/d 5

tahun>5 tahun Jumlah

Aset Keuangan

Tanpa suku bunga

Kas 122.163 - - - - 122.163

Giro pada Bank Indonesia 527.738 - - - - 527.738

Tagihan derivatif 328 - - - - 328

Tagihan akseptasi 1.544 - - - - 1.544

Aset lain-lain 63.689 - - 236.505 - 300.194

-

Suku bunga variabel -

Kredit 394.829 169.198 855.614 819.920 789.156 3.028.717

-

Suku bunga tetap -

Giro pada Bank Lain 226.226 - - - - 226.226

Penempatan pada Bank Indonesia 654.183 - 294.565 - - 948.748

dan bank lain -

Efek-efek - - 31.811 220.339 782.806 1.034.956

Kredit 256.021 74.571 489.144 1.823.555 1.274.607 3.917.898

Jumlah Aset Keuangan 2.246.722 243.769 1.671.134 3.100.319 2.846.569 10.108.514

Liabilitas Keuangan

Tanpa suku bunga

Liabilitas segera 177.862 - - - - 177.862

Liabilitas derivatif 719 - - - - 719

Liabilitas akseptasi 1.544 - - - - 1.544

Liabilitas lain-lain 6.181 - - - - 6.181

Biaya yang masih - - -

harus dibayar 8.718 7.846 64.904 5.231 - 86.699

Suku bunga variabel

Simpanan 1.560.866 - - - - 1.560.866

Simpanan dari bank lain 111.921 - - - - 111.921

Suku bunga tetap

Simpanan 4.214.004 2.405.136 390.174 43.097 1.664 7.054.075

Simpanan dari bank lain 205.616 4.050 6.100 200 - 215.966

Jumlah Liabilitas Keuangan 6.287.431 2.417.032 461.178 48.528 1.664 9.215.833

31-Mar-18

Page 66: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

63

Sampai

dengan 1

bulan

>1 bulan s/d

3 bulan

>3 bulan s/d

12 bulan

>1 tahun s/d 5

tahun>5 tahun Lain-lain Jumlah

Aset Keuangan

Tanpa suku bunga

Kas 121.769 - - - - - 121.769

Giro pada Bank Indonesia 603.840 - - - - - 603.840

Efek-efek - - - - - - - - - 81.336 81.336

Tagihan derivatif 20 - - - - - 20

Tagihan akseptasi - - 1.522 - - - 1.522

Aset lain-lain 46.830 - - 35.135 - - 81.965

Suku bunga variabel

Kredit 330.420 181.592 1.035.986 728.836 908.802 - 3.185.636

Suku bunga tetap

Giro pada Bank Lain 192.564 - - - - - 192.564

Penempatan pada Bank Indonesia

dan bank lain 681.147 143.289 293.436 - - - 1.117.872

Efek-efek - 100.359 49.492 165.596 704.354 - 1.019.801

Kredit 181.652 216.153 436.948 1.804.494 1.290.039 - 3.929.286

Jumlah Aset Keuangan 2.158.242 641.393 1.817.384 2.734.061 2.903.195 81.336 10.335.611

Liabilitas Keuangan

Tanpa suku bunga

Liabilitas segera 39.585 - - - - - 39.585

Liabilitas derivatif 95 - - - - - 95

Liabilitas akseptasi - - 1.522 - - - 1.522

Biaya yang masih

harus dibayar 18.925 12.010 79.943 - - - 110.878

Liabilitas lain-lain 7.252 - - - - - 7.252

Suku bunga variabel

Simpanan 393.064 45.324 24.131 1.003.932 - - 1.466.451

Simpanan dari bank lain 144.209 - - - - - 144.209

-

Suku bunga tetap

Simpanan 862.358 428.053 154.915 6.115.932 - - 7.561.258

Simpanan dari bank lain 49.606 2.550 892 - - - 53.048

Jumlah Liabilitas Keuangan 1.515.094 487.937 261.403 7.119.864 - - 9.384.298

31-Dec-17

Analisa Jatuh Tempo untuk Liabilitas Keuangan

Tabel di bawah menunjukkan arus kas kontraktual tidak terdiskonto dari liabilitas keuangan dan rekening

administratif bank didasarkan pada sisa jatuh tempo kontrak dari tanggal pelaporan per 31 Maret 2018 dan 31

Desember 2017.

Page 67: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

64

Sampai

dengan 1

bulan

>1 bulan s/d 3

bulan

>3 bulan

s/d 12

bulan

>1 tahun s/d

5 tahun>5 tahun Lain-lain Jumlah

Liabilitas Keuangan

Tanpa suku bunga

Liabilitas segera 177.862 - - - - - 177.862

Liabilitas derivatif 719 - - - - - 719

Liabilitas akseptasi 1.544 - - - - - 1.544

Biaya yang masih -

harus dibayar - - 86.699 - - - 86.699

Liabilitas lain-lain - - - - - 6.181 6.181

Suku bunga variabel

Simpanan 1.563.451 - - - - - 1.563.451

Simpanan dari bank lain 112.357 - - - - - 112.357

Suku bunga tetap

Simpanan 4.200.967 2.413.668 392.093 43.097 1.665 - 7.051.490

Simpanan dari bank lain 205.149 4.055 6.126 200 - - 215.530

Sub jumlah 6.262.049 2.417.723 484.918 43.297 1.665 6.181 9.215.833

Liabilitas komitmen

Fasilitas kredit kepada nasabah

yang belum digunakan 42.042 7.976 122.868 3.536 145.368 - 321.790

L/C yang irrevocable dan masih

berjalan - 1.353 - - - - 1.353

Sub jumlah liabilitas komitmen 42.042 9.329 122.868 3.536 145.368 - 323.143

Liabilitas kontijensi

Bank garansi yang

diterbitkan 1.600 400 3.374 - - - 5.374

Jumlah 6.305.691 2.427.452 611.160 46.833 147.033 6.181 9.544.350

31-Mar-18

Sampai

dengan 1

bulan

>1 bulan s/d 3

bulan

>3 bulan s/d

12 bulan

>1 tahun s/d

5 tahun>5 tahun Lain-lain Jumlah

Liabilitas Keuangan

Tanpa suku bunga

Liabilitas segera 39.585 - - - - - 39.585

Liabilitas derivatif 95 - - - - - 95

Liabilitas akseptasi - - 1.522 - - - 1.522

Biaya yang masih

harus dibayar - - 77.597 - - - 77.597

Liabilita lain-lain 7.252 - - - - - 7.252

Suku bunga variabel

Simpanan 1.392.529 - - - - - 1.392.529

Simpanan dari bank lain 144.776 - - - - - 144.776

Suku bunga tetap

Simpanan 2.135.418 5.078.943 - 1.084.011 - - - - - - 8.298.372

Simpanan dari bank lain 36.217 16.149 918 - - - 53.284

Sub jumlah 3.755.872 5.095.092 1.164.048 - - - 10.015.012

Liabilitas komitmen

Fasilitas kredit kepada nasabah

yang belum digunakan 53.715 19.242 97.466 34.404 215.554 - 420.381

L/C yang irrevocable dan masih

berjalan - - 1333 - - - 1.333

Sub jumlah liabilitas komitmen 53.715 19.242 98.799 34.404 215.554 - 421.714

Liabilitas kontijensi

Bank garansi yang

diterbitkan 6.159 1.100 3.623 651 - - 11.533

Jumlah 3.815.746 5.115.434 1.266.470 35.055 215.554 - 10.448.259

31-Dec-17

Page 68: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

65

Risiko Operasional

Risiko operasional adalah akibat ketidakcukupan dan/atau tidak berfungsinya proses internal, kesalahan manusia,

kegagalan sistem, dan/atau adanya kejadian-kejadian eksternal yang mempengaruhi operasional Perseroan.

Risiko ini melekat dalam semua proses bisnis, kegiatan operasional, sistem dan produk Bank, dari mulai Kantor

Pusat sampai Kantor Kas. Kegagalan mengelola risiko operasional dapat menyebabkan kerugian keuangan,

keselamatan karyawan dan reputasi Perseroan.

Tujuan Bank dalam mengelola risiko operasional adalah meminimalisasi dampak kegagalan/ketidakcukupan

proses internal, faktor manusia, sistem atau kejadian-kejadian eksternal yang dapat mempunyai dampak kerugian

keuangan dan merusak reputasi Perseroan

Dalam rangka penerapan manajemen risiko khususnya untuk risiko operasional, Satuan Kerja Manajemen Risiko

memiliki divisi khusus yang mengelola risiko operasional melalui kebijakan dan perangkat risiko operasional.

Mekanisme yang digunakan Bank untuk mengidentifikasi dan mengukur risiko operasional antara lain dilakukan

melalui perangkat risiko operasional.

Dalam melakukan pengukuran risiko operasional, Perseroan menggunakan pendekatan Basic Indicator Approach

(BIA) untuk menghitung Asset Tertimbang Menurut Risiko (ATMR) Risiko Operasional yang kemudian digunakan

dalam pengukuran Kecukupan Pemenuhan Modal Minimum (KPMM).

Mitigasi risiko operasional dilakukan oleh Pemilik Risiko dan dipantau oleh Lini Kedua dan Ketiga. Hasil

pemantauan risiko operasional disampaikan kepada Direksi maupun kepada Risk Taking Unit untuk diupayakan

proses mitigasi guna mengendalikan risiko sekaligus memperbaiki proses operasional Bank.

Menyadari Sumber Daya Manusia adalah aset yang berharga dan merupakan unsur kunci didalam pengelolaan

risiko operasional, Bank telah melakukan rekrutmen tenaga kerja professional dari industri perbankan untuk

membawa kontribusi didalam penyempurnaan proses. Bank juga telah melakukan banyak pelatihan untuk

meningkatkan ketrampilan didalam bekerja.

Risiko Reputasi

Risiko reputasi adalah risiko akibat menurunnya tingkat kepercayaan stakeholder yang bersumber dari persepsi

negatif terhadap Bank. Risiko ini melekat dalam setiap kegiatan yang dilakukan oleh Bank. Kegagalan Bank dalam

menjaga reputasinya dimata masyarakat dapat menimbulkan pandangan maupun persepsi negatif masyarakat

terhadap Bank. Apabila risiko ini dihadapi oleh Bank, maka dalam waktu singkat dapat terjadi penurunan atau

hilangnya kepercayaan nasabah terhadap Bank yang pada akhirnya akan memberikan dampak negatif terhadap

pendapatan dan volume aktivitas Bank.

Untuk memitigasi risiko reputasi, Bank telah menunjuk Divisi Corporate Secretary untuk melakukan pengamatan

terhadap pemberitaan media guna memantau publikasi negatif atau keluhan nasabah yang muncul di media.

Untuk pemberitaan negatif dan keluhan nasabah yang muncul di media selanjutnya dibuatkan klarifikasi dan

tanggapan sesuai dengan langkah yang ditempuh Bank. Pemantauan atas keluhan nasabah, Bank memiliki

fasilitas seperti call center dan website, sedangkan keluhan yang datang dari cabang Bank diakomodasi dengan

sistem CDS (Customer Desk Solution) yang disampaikan langsung ke Bank melalui unit kerja Quality Service

untuk kemudian ditindaklanjuti penyelesaiannya.

Page 69: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

66

Risiko Hukum

Risiko hukum adalah risiko akibat tuntutan hukum dan/ atau kelemahan aspek yuridis. Risiko Hukum timbul antara

lain karena ketiadaan peraturan perundang-undangan yang mendukung atau kelemahan perikatan seperti tidak

dipenuhinya syarat sahnya kontrak atau pengikatan agunan yang tidak sempurna.

Proses identifikasi risiko hukum dilakukan dengan menganalisis seluruh sumber risiko hukum yang sekurang-

kurangnya dilakukan terhadap risiko hukum dari produk dan aktivitas usaha Bank serta risiko hukum dari produk

dan aktivitas baru melalui proses pengendalian manajemen risiko hukum yang layak sebelum diperkenalkan atau

dijalankan.

Proses identifikasi risiko hukum yang melekat pada Bank dilakukan dengan menggunakan indikator/parameter:

a. faktor litigasi.

b. faktor Kelemahan Perikatan.

c. faktor Ketiadaan/Perubahan Perundang-undangan.

Hasil pengukuran risiko hukum tercermin dalam Profil Risiko Hukum. Pemantauan risiko hukum dilakukan guna

mengevaluasi eksposur risiko hukum yang melekat terutama yang bersifat material atau yang berdampak pada

permodalan Bank. Hasil pemantauan yang mencakup evaluasi terhadap eksposur risiko hukum tersebut dilaporkan

secara berkala termasuk tindak lanjut yang diperlukan

Risiko Kepatuhan

Risiko kepatuhan merupakan risiko akibat Bank tidak mematuhi dan/atau tidak melaksanakan peraturan

perundang-undangan yang berlaku. Dalam menjalankan kegiatan usaha pada industri perbankan, Bank

diwajibkan untuk selalu tunduk terhadap peraturan perbankan yang diterbitkan baik oleh Pemerintah, Otoritas

Jasa Keuangan, dan Bank Indonesia. Selain itu, Bank juga wajib tunduk kepada beberapa ketentuan lainnya,

seperti peraturan yang mengatur Penjaminan Simpanan, Perseroan Terbatas, Perpajakan dan peraturan di bidang

Pasar Modal yang diatur oleh Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”, sebelumnya Badan Pengawas Pasar Modal dan

Lembaga Keuangan (“BAPEPAM-LK”)), dan Bursa Efek Indonesia

Bank memiliki satuan kerja divisi kepatuhan yang bertanggung jawab secara langsung kepada Direktur Kepatuhan.

Tugas utama pada satuan kerja divisi kepatuhan adalah melakukan koordinasi atas pelaksanaan Fungsi

Kepatuhan Bank yaitu :

1. Mewujudkan terlaksananya Budaya kepatuhan pada semua tingkatan organisasi dan kegiatan usaha Bank.

2. Mengelola risiko kepatuhan yang dihadapi oleh bank.

3. Memastikan agar kebijakan, ketentuan, sistem dan prosedur serta kegiatan usaha yang dilakukan oleh bank

telah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

4. Memastikan kepatuhan Bank terhadap komitmen yang dibuat oleh bank kepada otoritas pengawas yang

berwenang.

Mitigasi risiko kepatuhan dilakukan dalam rangka pengendalian aspek kepatuhan yang setidaknya meliputi: 1. Menerbitkan kebijakan terkait dengan penetapan limit risiko, konsistensi kebijakan manajemen risiko,

penerapan kepatuhan pada jenjang organisasi, kebijakan penyimpangan dalam pengambilan keputusan guna

Page 70: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

67

menyelaraskan dengan struktur organisasi yang berlaku, kebijakan pemantauan kepatuhan, kebijakan

whistleblowing dan kebijakan pelaporan kepada Bank Indonesia atau Otoritas Jasa Keuangan sesuai

ketentuan yang berlaku.

2. Menerbitkan prosedur terkait dengan ketepatan waktu pengkomunikasian kebijakan kepada seluruh pegawai,

pengendalian dan analisa terhadap produk dan aktivitas baru, kewajiban pelaporan dan sistem data,

kecukupan pengawasan komisaris dan direksi, pemisahan fungsi dan lain-lain.

3. Melakukan analisa kepatuhan untuk memberikan saran, masukan serta rekomendasi atas draft kebijakan

internal Bank termasuk review terhadap produk dan aktivitas baru yang akan diterbitkan untuk memastikan

bahwa kebijakan internal yang dikeluarkan oleh manajemen dan produk/aktivitas baru tersebut telah sesuai

dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

4. Melakukan pengawasan (monitoring) dan memastikan kepatuhan terhadap perjanjian dan komitmen yang

dibuat dengan Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan, serta bertanggung jawab untuk mengirimkan

semua laporan perkembangan atas temuan dan tindakan perbaikan kepada Bank Indonesia dan Otoritas Jasa

Keuangan sekaligus bertindak sebagai pejabat perantara antara Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan

dengan Bank.

5. Memberikan pelatihan tentang pelaksanaan fungsi kepatuhan Bank dan ketentuan Bank Indonesia kepada

karyawan baru, karyawan frontliner, karyawan yang sedang mengikuti pelatihan internal dan juga karyawan di

kantor cabang.

6. Menerapkan kebijakan program Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU-PPT)

sebagaimana diatur dalam Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 32/SEOJK.03/2017 perihal Penerapan

Program Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme di Sektor Perbankan.

7. Dalam rangka untuk memperkuat sistem pengendalian internal, khususnya dalam mengendalikan fraud, maka

telah diterapkan dan diterbitkan kebijakan dan prosedur penerapan strategi anti fraud, sebagai salah satu

bentuk kepatuhan terhadap Surat Edaran Bank Indonesia No. 13/28/DPNP perihal Penerapan Strategi Anti

Fraud Bagi Bank Umum.

Risiko Stratejik

Risiko stratejik adalah risiko akibat ketidaktepatan dalam pengambilan dan/atau pelaksanaan suatu keputusan

stratejik serta kegagalan dalam mengantisipasi perubahan lingkungan bisnis. Untuk dapat tumbuh dan

berkembang menjadi sebuah institusi keuangan terdepan di Indonesia, Bank membutuhkan serangkaian strategi

untuk mencapai tujuan tersebut. Ketidakmampuan Bank dalam melakukan penyusunan strategi yang tepat dapat

menimbulkan kegagalan bisnis Bank di masa yang akan datang.

Risiko stratejik berhubungan dengan perencanaan strategi yang baik untuk menghindari terjadinya kerugian atau

dampak negatif lainnya sebagai akibat dari kesalahan dalam proses pengambilan keputusan dimana kesalahan

dalam dalam proses pengambilan keputusan berpotensi memiliki dampak luas dan atau berjangka panjang

Bank secara berkelanjutan memantau kondisi pasar dan mengumpulkan informasi penting sebagai bahan

pertimbangan dalam proses pengambilan keputusan dan penetapan kebijakan serta strategi Bank. Seiring dengan

Page 71: PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK LAPORAN KEUANGAN...Modal saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham modal dasar - 60.000.000.000 saham modal ditempatkan dan disetor penuh 21.511.473.347

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2018 (TIDAK DIAUDIT) dan 31 DESEMBER 2017 (DIAUDIT)

SERTA PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

68

pemantauan kondisi pasar tersebut, Bank memiliki portfolio beragam produk yang variatif agar rencana stratejik

yang ditetapkan dapat tercapai.

Bank memiliki kebijakan mengidentifikasi dan merespon atas perubahan lingkungan yaitu:

1. Analisa lingkungan bisnis

Menganalisa faktor internal dan eksternal, menangkap peluang dan tantangan dari perubahan lingkungan

bisnis dan menganalisa kelebihan internal dan kekurangan.

2. Perencanaan

Menyusun sasaran yang ingin dicapai disesuaikan dengan kompleksitas, profil risiko maupun risk bearing

capacity, menetapkan strategi dan direksi menetapkan kebijakan untuk dijadikan dasar keputusan.

3. Implementasi

Mengalokasikan sumber daya berupa keuangan maupun manusia, menyelesaikan program kerja, dan

komitmen direksi untuk mengalokasikan sumber daya yang dibutuhkan.

4. Evaluasi

Evaluasi terhadap kondisi aktual dengan apa yang telah direncanakan, dan melakukan corrective action

untuk perbaikan.

Secara triwulanan melalui pengukuran profil risiko, Bank melakukan pengukuran risiko stratejik dengan

menggunakan indikator atau parameter berupa tingkat kompleksitas strategi bisnis Bank, posisi bisnis Bank di

industri perbankan, pencapaian rencana bisnis, dan kesesuaian strategi dengan kondisi lingkungan bisnis.