pt t-17-2002-c

9

Upload: abdullah-bin-samsuri

Post on 20-Jul-2015

62 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pt T-17-2002-C

5/17/2018 Pt T-17-2002-C - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pt-t-17-2002-c 1/9

Pt T-17-2002-C

PEDOMANKonstruksi dan Bangunan

Tata cara pengolahan air limbah secara

komunal pada kawasan penghijauan

1 , 1 4 1 DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM

Page 2: Pt T-17-2002-C

5/17/2018 Pt T-17-2002-C - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pt-t-17-2002-c 2/9

TATA CARA PENGELOLAAN AIR LIMBAH SECARA KOMUNAL

PADA KAWASAN PENGHIJAUAN

PENDAHULUAN

Pengelolaan air limbah rumah tangga sangat berguna untuk

mencegah pencemaran pada sumber-sumber air, tauah dan

lingkuugan permukiman, yang pad a akhirnya akan menciptakan

lingkungan permukiman bersih dan sehat,

Secara umum, pengelolan air dapat dikelompokan ke dalam

sistem seternpat (pengolahan air limbah hanya dari sebuah

rumah), dan sistem terpusat (pengolahan air limbah yang berasal

dari beberapa rumah), Pengelolaan sistern terpusat, biasa pula

disebut dengan pengolahan secara individual, sedangkan sistem

terpusat biasa disebut dengan pengolahan secara komunal.

Petunjuk teknis dimaksudkan sebagai acuan dalam me-

rencanakan pengelolaan air lim bah rumah tangga secara

kornunal pada kawasan pennukiman atau rumah susun.

Petunjuk teknis ditujukan untuk mendapatkan hasil pe-

rencanaan pengelolaan air limbah rumah tanggasecara kornuual

yang optimal dan tepat gum.Dasar pemikiran dalarn penyusunan petunjuk teknis ini

anlara lain: Pertama, perturnbuhan kawasan perurnahan se-

makin pesat, yang memerlukan sistem pengelolaan tepat guna

dapat dikelola oleh kornunitas setempat. Kedua, kebutuhan dan

kesadaran masyarakat tentang kebersihan lingkungan sernakin

tinggi, oleh karena itu memerlukan petunjuk praktis, supaya

mereka dapat terlibat langsung dalam pengelolaan air lim bah

secara komunal untuk karwasan permukimannya.

1. Ruang Lingkup

Petunjuk Teknis ini mencakup pendahuluan, istilah dan

definisi, persyaratan, dan mekanisme pelaksanaan peng-elolaan air limbah rumah tangga secara komunal pada

kawasan permukiman, dengan jumlah pelayanan 4 KK

hingga 100 KK.

2. Acuan

SNI T-07-1989-F., Tata Cara Perencanaan Tangki Septik.

Bahan SK SNI Cubluk Kembar, Puslitbang Pennukiman.

3. Istilah dan Definisi

1. Pennukiman adalah;

2. Air limbah rumah tangga adalah;

3. Tangki Septik adalah;

4. Tangki Bio-Filter adalah;

5. Cubluk Kembar adalah;

6. Up-fllow Anaerobic Sludge Blanket (UASB) adalah.

Persyaratan

4.1. Persyartan Umum

1. Air Iirnbah rumah tangga tidak bercampur dengan air limbah

industri;

2. Lahan untuk penempatan sistem tersedia:

3. Lembaga pelaksana atau pengelola tersedia, dan dapat

melakukan pengelolaan air limbah rumah tangga;

4. Masyarakat sanggup mernbiayai sistem tersebut.

4.2. Persyaratan Teknis

l. Kriteria penentu

Dalam merencanakan sistem peng- lolaan air limbah rumah

tang ga secant komunal pad a kawasan permukiman

mempertimbangkan kriteria tertentu sebagai berikut :

1) Lokasi pennukiman yang mempunyai kepadatan pen-

duduk berkisaran antara 300-500 jiwa/Ha;

2) Penyediaan air bersih dengan PDAM atau sumur

dangkal;

3) Daya resap tanah (permeabilitas tanah);

4) Kedalarnan air tanah;

5) K erniringan tanah;

6) Kemarnpuan membiayai dan mengelola sistem, terkait

dengan potensi masyarakat setempat,

2. Jenis Pengolahan dan Kapasitas Pelayanan

Berdasarkan kriteria penentu di alas, makajenis pengolahan

untuk air limbah rumah tangga secara komunal sebagai

berikut :

1) Tangki Septik yang dilengkapi dengan Sidang Resapan;

2) Tangki Septik yang dilengkapi dengan Up-Flow Filter;

3) Tangki Bio Filter;

4) UASB (Upjlow Anaerobic Sludge Blanket);

5) Cubluk Kembar. Hanya untuk pengelolaan maksimall 0

KK.

Penentuan jenis pengolahan air limbah rumah tangga

komunal. yang berdasarkan kriteria penentu di atas dapat dibaca

pada Gambar 1.

Page 3: Pt T-17-2002-C

5/17/2018 Pt T-17-2002-C - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pt-t-17-2002-c 3/9

Pt T-17 -2000-C

K~oesil8S

s u r r t . e r A ir

. ( l. . b' h r)

Pe:mea'>i!;z \

Ta.~n I

Tidal:

Tidai:

0J~.Yo 1 . j

! Ir 'Tel:

I,It+-- -,./+----+--

j II

Ii!I .

Tidak

Tidot

I~ IIII

.t

<1500\. ' \ { )

j

l T i d c kI

1

II

y,IIi

I'a I

IjI

r j Ih I

I T J ~ iR~

(

(I

i

~:!~ I 'Kolekt i f

I

• T frl'j<j ~!l~Upf low Fi l ter

• T anglO OO-fil1er

Ta.~j~~~Up1Iow Fillef

III. 'II

1~

Ij

.,II

1

Gamhar 1.

D iag ra m A lir U ntuk Pcnentuan P en go la ha n K omun alSS = . \ ' 1 ' . 1 ' 1 1 0 1 1 1 Sewerage Lain.

Page 4: Pt T-17-2002-C

5/17/2018 Pt T-17-2002-C - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pt-t-17-2002-c 4/9

Pt T·17·2000·C

Kapasitas pelayanan untuk pengolahan air limbab rumah

tangga diperhitungkan terhadap jumlab penduduk yang

dilayani oleh reaktor masing-masing. Volume dan kebutuhan

lahan seperti pada Tabell.

Sistem pengelolaan harus memperhitungkan sistem

perpipaan yang diperlukan untuk daerah pelayanan.

Pernilihan jenis pipa, penentuan dimensi dan pemasanganjaringan perpipaan sesuai dengan ketentuan yahg berlaku.

5. Mekanisme Pelaksanaan

5.1. Pelaksanaan dengan melibatkan masyarakat

Penerapan dengan melibatkan masyarakat setempat, pada

umumnya seluruh tahapan pekerjaan, mulai persiapan, pe-

rcncanaan, konstruksi dan operasi perawatan dilaksanakan

hcrsama masyarakat calon pengguna sarana tersebut. Setelah

pckcrjaan itu selesai, pengelolaan diserahkan kepada badan

pcngclola yang dihentuk oleh masyarakat sendiri. Segala

scsuatu yang umbul akibat pekerjaan tersebut adalah tanggung

jawah pengelola program/proyek dan masyarakat pengguna.Pola pelaksunaan program dengan melibatkan masyarakat

scperu tercantum pad", diagram pada Gambar 2.

5.2. Pelaksanaan Dengan Melibatkan Swasta

Penerapan dengan investasi pihak swasta pada umumnya

scluruh _tahapan pekerjaan, mulai persiapan, perencanaan,

konstruksi dan operasi-perawatan dilaksanakan oleh investor

swasta tersebut. Segala sesuatu yang timbul akibat pekerjaan

tcrscbut adalah tanggung jawab penglola investor. Ketentuan

tcntang pengeJolaan seperti tercantum pada diagram pada

Giunbar 3. Jenis-jenis pekerjaan yang didapat dilaksauakan

nlch sektor swasta, antara lain seperti yang dijelaskan dalam

lahel 2.

5.3 Pelaksanaan Operasi dan Perawatan

1. Kelernbagaan

Jenis institusi atau keJompok penglola sangat tergantung

pada pola pendekatan yang digunakan dalam pelaksanaan

sistcm pengelolaan. Secara umum, jenis institusi pengelola

sebagai berikut:

No. Pelaksanaan Institusi Atau Kelompok Pengelola

I. Pelaksanaan dengan Kelompok Swadaya Masyarakat dan

melibatkan masyarakat Pemerintah kota.

2. Pelaksanaan dengan Badan Usaha Swasta hingga waktu

melibatkan swasta. yang disepakati.

Kornbinasi Pemkot clanpihak swasta.

Page 5: Pt T-17-2002-C

5/17/2018 Pt T-17-2002-C - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pt-t-17-2002-c 5/9

Pt T-17'-2000-C

I

i.e i .e 0

i" I~ I~ 0

i]! a; i

t~: ' 4 ) c;

i c I. ,

coIe

1 1 .c: c:

I...'"

1m co

I~ ...c. ,.s;; ..c..!S • j~ .!S

I0~ 1 2 > ~ 0,# 00>0 E'~ Ig > ' if!. ~~O' ",0 ",0ID <0 o."i' a.,,\, l:t~,

,

0_

i ' u ; ~ .-° r o! ' : q ~ 1 '00. . . . . . . . , . . _jC_ c._ c: ~ j ~ < :> i·~,c

., ~~g I·~~~~ -;;0

! L U ~ 1 = . .. .. . .: <0,W LJ. . wU: w_ oW _ ,, , ,

! -

,!;

~---.--,-)-~-.-;

.:--..!--~......~-.~'-_, .-.. ,"'--'--- - .

. .i O J

! !

. ;;

- - - ; - - . : , i . "i---~--'.

. j ~ ~ .!

··-:--t··· --:·'--;-·--···1·--f-:----·-'--~~:------··--·-,---·····-._

,:.:. "! . '1 ._ : ~ ) \ , ( ) : i·lJ.C): 1"::-

•; •i •i" It--' - \ l" )!.~_.~.~- -co:~;.C; ~- C:) C.I'_ ~;,._I:;_~ .. \.'1 C"")

.r-. : '.•.. '; , '~:rvi-- : : . - = - . _ . -e- N ,_ -

i i ! i ...__~~__._j':__:__. __. __..l__._ l_ i: - r - r - + - - - - ( ' - - - · · - - · ~ - , ' . ~ : i!• ; ; I. . .oq

•• ~:~~~-."'C" :~:~.~ - - : , S .: e ~ - _ _ ~ ~ ('.,i~<.D:r--:'~- U " > _ r).~f.t')-

£ . ° f · i: :

~----.~---L-;. -·····r---r·~~·:-.-~ ..---- ..------.-.-. - _ - _._.J_ ..... -_--_•...

. . !. , !

i 1~. _ . __ j,..-...._ • .L____ .: ..•

~ .,: l

I

Page 6: Pt T-17-2002-C

5/17/2018 Pt T-17-2002-C - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pt-t-17-2002-c 6/9

TAHAP 1

REMSUG

AWALDAN

IDENTIFCKASr

MASALAH

PERS IAP A.t~• PCllj .j .~n aw~1

" ~-ec:".:bn

potensi &n

kondis i 1\;IH)lIh.

• Sosi,.'iusi

pr%ra.:n,

• Sll:\"hi prioritas

! ::::.~"::: ' :::;' ::

'. . - - ....<1')o.I\\LV\n.

Pt T-17-200O-C

TAlIAP II 'Q ! ·TAHAP III l C ) 1RGANlAS! D ES AIN D AN

KELOMPOK I KONSTRUKS l , I IENGELOLA REGULAS ! t t

/PANITIA

IDAN E VA LUA51

I IrELAKSb , PEN~ I I

I IAA..~ BANQAN• R em buk a m. :. r t • P< .. 'T I j: .j a~ 4n I

pe le ku (Pem i l ik

I • P er cn c an aa n I Ik -nga n wak il T eknis & bia~'a

W~:~~) t • ! 'c ! :: 1 :~~ ;< ., ,:

It

• Penyusunan I • E , -; ;IU: 1 si Iencana

• Fanbai\.ft~n ,.rp.

sosialisasi !rc , 'ce.~ I

I• P t: I1 C 1 J! p. 1 !1

IrcnCD.na

• Pcr~C!:("~Mrr~

ModeIIPAL I

J , !Iembcntukkan

kcicnllla~-u.n I

pengclola lingk.lt 1

kornuniias

l 'I

Ij ,I

1

TAHAP IVOPERASIONAL

KSMSEBAGAI

PENGELOLA

OPERASIDANPEMELIHARAAN

• Prilycwu::n

maIlualOF

• Pelatihan 01'

• PC\\\~Cf6.i\4\i e)i?

(;amhar 1.

Mekanisme Pelaksanaan Melihatkan Masyarakat

..................... _ .- - - _ , , , - _ - _ .,

eliI I

TAHAr r, TAHAP I£

r-'\

ILl !H1BUG PRADESAIN

.~ .W.~ . !. . D . lo .. ! 'i I i S!STE!I ' ! & . ifDENnFlKASI I ANALISIS IAS.-\U.H

IT !T IK rM PAS

I

PERSIAPA.N PELAKSA I• r~j'''.;~F\1 ::,:'-~1

INAA. . l - . ;

(

I i• P< :n f< "f '~ 'I an • Periodc

Io\co~i dan I iX-'o!~.t;4t t:~i!..:kOf1( i~ l i "-ibyah.

I (

I impo s mo da l

ISurv..iprioritas

I• Kesepakatan

h-!:>-.::"_~:;, I ~ I T \ I I Wll~:l1.(

• Studi Kclayakan pengelolean Icknis dan • Pc:rsctujuanE'-:oo.:-tr..u$ I

I

I 1 . . , . . . . . . . . = ,

TAHAP HI lq' TAHAP IVI

D ES AIN D AN I

IOPERASIONAL

ION,STR. !JKSJ. I ( !3.3: .D.~.NHL'KI.J."~ I

REGUlAS I1 I PENGELOLA

· 1. A . N EV. 'XLUAS!

jI

IENQEM" I O PER AS } DAN

i3ANGAJ' - (I I PE~~EL!HA~tAA!\( I

I I

!O ctil des a in ! I • Penyusunan

~~s & . ! i . ; : o y u . I i man" ...IOPI ,

• 'RcEui~3iI

• Konstruksi

I1

IPcenentuan Nama Irengllwasan oleh

in~ritu~i n:-n,e.ci'''in I I PcmI= c

• M ou dgn Pemko : II ,.I

• Penvuluhan. f

t

I

II

1 II

I II II . 1

Tidal. '

II

8Gamhar 2.

Mekanism= Pelaksanaan Melibatkan Swasta

Page 7: Pt T-17-2002-C

5/17/2018 Pt T-17-2002-C - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pt-t-17-2002-c 7/9

Pt T-17-2000-C

Tahel 2.

Jenis pekerjaan yang dapat dilaksanakan oleh investor swas ta

_-,:.t••OU

Ij Bentuk

i Pe:"lgel~!a~nJenis Pekerjaan Kerugianner-'

i Peng.da.n J...

!

Pensgihan reil:ening

retribusi air fimbah

. ~

I

I.!,Ii'

. ~

._----_-__-__ _:_--------

Keuntungan

i -1 •

!!,

· 1II

Tida;' memeliuitan

modal cesar

Dapat meng9iJn~lI:an

karyawan Oinas

Penoapatan dengan

per jenjian

teneruuuruuk Insentif,

d<;nca ; sangsi

II - investasi sistern

- 0 & P sistern

I tnve stasi srstern

penqelotaan air

!imb2h rumen

tango'!ii!

I - ;"";0021 yg cuxup besar

I - Dapat menggunakan

"'2!),2Y:'B[) d= n PD.t> .M .

Dinas Air Lirnbah

dengan perjanj!an

umUK Insemtt, dencaatao sanksi.

IPDANi/Din8s Cvi(up i

besar dibebani biaya-

Idepresiasl alas assei i

I yang dimiliki. II - Biaya 0 & P rnasin]

menjadibeban FDAi.i i, Oinas i

i

I-

! .

It

+---

l - ridal< mendorong

! POAM I Dinas

! -I!i

!i

,i

meJ.akukBn efi!;i~r:s-!iternadap pelayanan I

air !imbah I

POAM/Oinas rnasin'oibebant biaya depre-

Konsesi lnvest.ssl

Seluruh Sistem

\ - Penagihan rekening

i retribusi

l:-:~·es!O's: se!~i"Y:- :

III

limbah sistern Air Limbah,

0& P seluruh

sistem Air Lirnbah

SW'2sta bernak at as

pencapatan setiap

penqernoalian

gunakan karyawan

PDAM. DinasAir..! '- "J _

\.J""'.'"'' \.J"'" '~dl'

perjanjian, untuk

S2r.~5i. .'

Sangat rnendoronq

.;r.~i~n;ip.ai1g~:o:daii

air limbah sehingga

rr~iit.gon~on tiay~.

Operas: dan

Perawatan

Tercapat penqeunan

tenaga karyawan dari

?DA~,~; t};\1;;S ~an ;;;:

menjadi rnasalan dalamInC6_~;.f rl:1I("~'.'It_' ..

,-

I!

2. Pedornan operasi dan perawatan

Pedoman Umum

Sccara umum pedoman opcrasi perawatan masing-masing

tcknologi pcngolahan sebagai berikut :

Sangat dianiurkan agar pada tcknologi yang sudah

dihangun, kecuali Cubluk Kembar, sebelum diperguna-

kan dimasukan tcrlebih dahulu scding dcngan bibit dari

lumpur tangki sepuk yang lain, yang sedang beroperasi.

J

Selama tangki atau reaktor beroperasi harus dijaga agar

senyawa basa, lemak dan detergen jangan masuk secarabcrlebihan jumlahuya.

Lumpu r yang mengendap di bagian bawah, m akin lam a

sernakin banyak d an tin gg i. Apabila kedalaman l umpur

Le l ah men c apa i sepertiga dari ta ng ki, m a ka lumpur harus

dikcluarkan,

Pengurasan lumpur secara berkala menggunakan mobil

tinja.

Page 8: Pt T-17-2002-C

5/17/2018 Pt T-17-2002-C - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pt-t-17-2002-c 8/9

Media filter akan berfungsi bila sudah matang. Waktu

mematangkan filler dapat memakan waktu 12 bulan

dengan opcras i kontinyu, bila tanpamenggunakan seed-

ing. Bila menggunakan seeding dapat berkisar 10-180

hari. Lakukan penyiraman media tiller sewaktu-waktu

dari bagian alas filter, bila terlihat media mampa t a ta utersumbat.

Kondisi sludge blanklet pada Reaktor VASB perJu di-jaga agar tetap stabil, oleh karena itu stabilitas debit

intluen hams selalu sesuai dengan debit rencana.

Jangan memasukan limbah pada yang dapat media

kontak Tangki Biofilter Johkasou.

Pedornan Khusus

Lakukan opcras i dan p er aw a ta n s es ua i d en g an p ro s ed ur

teknis yang berlaku pada masing teknologi sccara

disiplin.

Buatlah program operasi dan perawatan buatan dan

tahunan.

Lakukan pelati han pada operator yang akan melaksana-

kan tugas operasi dan perawatan,

Pt T-17-200()"C

Siapkan peralatan untuk operasi dan perawatan.

Siapkan ball an dan suku cadang alat, terutama pada air

dan unit desinfeksi Tangki Biofilter aerobik.

Ha r us t er se dia dana u ntu k o pe ra si dan perawatan.

6. Bihliograpi

1 . Puslitbang Permukiman - LPM ITB. "Pengkajian dan

Pengembangan Kriteria Penentu Pada Pengolahan AirLimbah Domestik". Laporan Akhir,

2. P us litb an g P erm u kim a n "Penelitian dan Pengembangan

Pengolahan Air Limbah Rumah Tangga Dengan Sistem

Biofilter''. Rangkuman Eksekutif Bandung Maret 1994.

3. Puslitbang Permukiman "Model Penanganan Penyehatan

Lingkungan Permukiman Secara Kornunal Yang Dapat

Dikelola Sendiri". LaporanAkhir. Bandung Desembcr2000.

4 . L attinga G . "Use of the Upflow Anaerobic Sludge Blanket

(UASB) Reactor Concept for Biological l-i't'lste Water

Treatment", Especiallyfor Anaerobic Treatment Biotech-

nology and Bioengineering" John Willey & Son, Inc. Vol

XXIJ, PP 699-734, 1980.

LAMPlRAN B

7.1. CONTOH J>ERHITUNGAN DIMENSI CUBLUKKEMBAR

I) Kriteria Perencanaan

Kedalaman lubang cubluk maksimal4 m.

Luna penggunaan 0-2) tahun

Jumlah pemakai maksimal = 10 KK.

2) Rurnus untuk rnenentukan ukuran:

V = 1.33 KOJ (1)

Keterangan :

V Volume etektif cubluk

K = Kapasitas perencanaan cubluk, dalam (m3/orangltahun)

K = 0,06 m3/orang/tahun untuk cubluk kering

K = 0,04 m3/orang/lahun, untuk cubluk basah

o = Jumlah pemakai cubluk, dalam (orang)

J = Lama penggunaan cubluk, dalam (tahun),

3) Mung dimensi Cubluk Kernbar dengan Ketentuan

sehagai herikut :

Jumlah pemakai 10 KK = 10 KK x 5 orang/Kk = 50

orang;

Cubluk berada di tanah kering (air tanah tinggi), K =

0,06 m3/orang/tal1Un;

Luna penggunaan =2 tahun.

V 1,33 KOJ

V = 1,33 x (0,06 m) x (50) x (2)

V = 7,98 m3= 8 m3.

Jika tiuggi cubluk diambil 2 M, maka luas pennukaan

cubluk (A) = 8/ 4 = 4 m2.

Diameter penampang ala" cubluk (D) = . . . J {(A x D) 11t } =

1,6M.

-16M+

u

Gambar 7.1

Sketsa Cubluk Kembar

7.2. CONTOH PERHITUNGAN DIMENSI TANGKI

SEPTI-TERPISAH DILENGKAPI BIDANG RE·

SAPAN1) Kriteria Perencanaan :

Pemakaian air bersih 150-180) L/orang/hari

Debit air limbah rumah tangga (Qa) = 80% x pemakaian

air bers ih

Periode pengurasan (P) = (2 - 5) tahunWaktu detensi (td) 2 - 3) hari

Jumlah lumpur tinja (QI) 30 - 40) L'orang/tahun.

2) R um us untuk menentukan ukuran :

- TlUlgki Septik.

V = (Qa x 0 x td) + (QI x 0 x P) (2)

Page 9: Pt T-17-2002-C

5/17/2018 Pt T-17-2002-C - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pt-t-17-2002-c 9/9

Keteranaan :

Qa = Debit air limbah rumah tangga, dalam (Lzorang/hari)

o = Jumlah pemakai, dalam (orang).

Td = Waktu detensi, dalam (tahun)

QI = Debit lumpur tinja, dalam (L'orang/rahun),

P = Periode pengurasan, dalam (tahun),

Bidung Resupan.

L = (NXD )/(2Df) (3)

Keierungan :

L Panjang saluran rcsapan, dalam (1\1)

N Jumlah pcmakai, dalam (orang),

Q Debit air limbah rumah tangga, dalam (Lillari).

D Lebar s alu ran , minimal 0,5 M.

Kccepatan infiltrasi. dalam (L1J"12/11ari).

.tircnrukau berdasarkan uji pe r kolasi tanah, yang di-

nY~II<l.k;1l1 dengan T.

L'llllik T = O .O X M rjam , maka I = 4 ~O (UM2/lwri).

3, Iillln;.! dimensi Tangki Septik dengan ketentuan sehagai

herikut :

Pemakaian air hersih = 150 Llorang/hcu·i. maka debit

air Iimbah rumah tangga (Qa) = XO'k x 150 L/orcUlgl

hari = 120 L'orang/hari.

Jumlah pemkai (0) 10 KK = 10 KK x 5 orang/Kj; = 50orang.

Waktu deicnsi (tJ) 2 hari.

Debit lumpur linja (QI) = 30 (Lzorang/tahun).Pcriodc pcngurasan (P) = 3 tahun.

Kecepatan infiltrasi (I) = 4RO (U1vI2/h;u-i).

Lebar galian resapan (D) = 0,5 M.

Tinggi Tangki Septik efektiftt) = 1,5 M + preboard 0,25M.

Ukuran Tangki Septik

V = (Qa x 0 x td) + (QI x 0 x P)

V = (120 x 50 x 2) L + (30 x 50 x 3) L

V = 12.000 L + 4.500 L = 16.500 L = 16,5 M3

Luas penam pang atas (A ) = 1 6,5 1 1,5 = 1 1 M 2

D ihuat 2 un it T angki S eptik , m aka A / un it = 1 1/25,5 M 2

Panjang Tangki Septik (p) ditetapkan = 2,75 M.Maka lcbarTangki Septik (1) = 5,5 /12,75 = 2 M.

Ukuran Bidang Resapan.

Dibuat Z lajur rcsapan, mala N = 5012 orang = 25 orang.

L = (N x D) / (2Dl)

L = (2 5 x 120) / (2 x 0 ,5 x 4XO ) M = 6,25 M _

Untuk sebuai Tangki Septik dibuat 2 Iajur rcxapan, mak.

p anj.u ig p er s aluran res ap an = 6,25 M 1 2 = 3 M .

Judi 1I111uk data di atas dircncanakan 2 unit Tangki Tcpt i

dcng.ui :

Panj,lIig (p) = 2,75 M. Lebar (J) = 2 M. dan Tinggi (t) :

1,15_

4 lajur saluran resapan, deugan p.uijang musing-musing

Iv! d an lchar 0,5 M.

Catatan:

I) Dimcnsi Tangksi Scptik tcrpisah dihiiung dengan car

yang sama. Kecuali nilai Qa adalah debit air pcng

gclontor = 20 Lzorang/han.

2) Cara yang lcbih praktis untuk mencntukan bidan

rc s apuu dap.u m cngikuu S NI N o. T-Il7-ll)lN-F a ta u c di-

rcvisinya,

Ukurun Up-plow Filter.

So: :U : :1fU tk li s u p- pow J i1 ie r d c l J 1 : i l . d i tC i lGU la ! -; ;U l d .: :t l~ n l kne r ia hilkll

Tinggi lapisan media fitter = l75- 120) CM.

U ku ran b utir media fitter = (3-5) CM.

Bella tinggi muka air dalam Tangki Septik dcngan fitte

= (2,5-15) CM.

Pemhebanan hidrolik = (1-1,2) M3rM2/hm-i .

\\'aktu detcnsi (td) = (6-12)j;Ull.