rabu, 10 juni 2020 · rabu, 10 juni 2020 mohon perhatikan disclaimer di akhir publikasi ini nido...
TRANSCRIPT
Rabu, 10 Juni 2020
Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini
Nido Qubein—Your present circumstances don’t determine where you can go. They merely determine where you start.
Yield Tinggi, Obligasi Pemerintah Masih Menarik
Obligasi pemerintah Indonesia yang menawarkan yield tinggi, masih menjadi
daya tarik bagi investor asing. Berdasarkan data Direktorat Jendera Pengelolaan
Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan, hingga 8 Juni 2020
kepemilikan asing di obligasi pemerintah mencapai Rp940,91 triliun atau 30,61%
dari total obligasi pemerintah yang dapat diperdagangkan, sedikit meningkat dari
posisi akhir Mei 2020 sebesar 30,54%. Persentase kepemilikan asing dalam
obligasi pemerintah Indonesia termasuk yang paling tinggi dibandingkan dengan
negara Asia lainnya. Berdasarkan data asiabondonline.com, per 30 Maret 2020
persentase kepemilikan asing di obligasi pemerintah Malaysia 22,15%, Thailand
16,97% (per Desember 2019) dan Filipina 3,91%. Sementara itu menurut data
Bloomberg, investor asing kembali memasuki pasar obligasi pemerintah pada Mei
2020 (Rp7,07 triliun) dan Juni 2020 (Rp9,07 triliun). Meskipun demikian,
sepanjang tahun ini investor asing masih mencatat outflow sekitar Rp120 triliun
di pasar obligasi pemerintah. Namun mulai masuknya kembali investor asing
menunjukkan bahwa obligasi pemerintah masih menjadi investasi yang menarik
dan mengindikasikan bahwa kepercayaan investor asing mulai meningkat. (Bisnis
Indonesia, DJPPR, HP Analytics Team).
Macro and Sector
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Kuartal II/2020 akan Negatif
Target Realisasi Investasi 2020 Sulit Tercapai
Stock News
WIKA (-1.08%) Catatkan Penurunan Laba
LINK (-1.13%) Optimis Laba Tumbuh Double Digit
GIAA (-2.07%) Kaji Kenaikan Tiket Pesawat
PTBA (+3.91%) Proyek Gasifikasi Terancam Mundur
Technical View & Key Calls
IHSG. Support: 4890, Resistance: 5140/5365.
INDF
Buy on Break, Entry Level: 6325; Target: 6725-6850; Stoploss: 6150.
TLKM
Buy on Weakness, Entry Level: 3050-3000; Target: 3190-3220 / 3360-3400;
Stoploss: 2990.
Global Wrap
DJIA (-1.09%), S&P500 (-0.78%), Stoxx600 (-1.22%), DAX (-1.57%)
Indeks S&P dan Dow Jones ditutup melemah pada perdagangan kemarin (9/6),
setelah mengalami penguatan beberapa waktu terakhir, sedangkan Nasdaq di-
tutup menguat mencapai level tertinggi. Investor kini berfokus pada Federal Re-
serve AS. Kemarin (9/6) the National Bureau of Economic Research mengu-
mumkan bahwa ekspansi ekonomi AS yang telah berlangsung selama 128 bulan,
berakhir pada Februari 2020, seiring ekonomi negara itu yang jatuh ke dalam
resesi. Bank Dunia memperkirakan ekonomi global akan mengalami kontraksi
5,2% pada 2020 akibat pandemi virus corona. Laporan lain mengungkapkan
bahwa pemilik usaha kecil di AS lebih optimis terkait pemulihan ekonomi dan
berpandangan bahwa resesi yang dipicu oleh virus corona akan “berumur pen-
dek”.
Pada akhir perdagangan Selasa (9/6), IHSG ditutup melemah 0.70% ke level
5,035.1. Penutupan perdagangan diikuti aksi jual bersih investor asing regular
market sebesar Rp230.4 miliar. Tiga sektoral indeks yang menjadi penghambat
kenaikan IHSG: industri dasar (-1.97%), konstruksi dan properti (-1.93%), serta
sektor infrastruktur (-1.53%). Saham-saham penggerak IHSG: BBCA (-1.61%),
BBRI (-2.73%), TLKM (-2.79%), BRPT (-6.84%).
JCI Statistic
Daily Foreign Net Flow (IDR Bn)
JCI Performance
Source: Bloomberg, HP
Source: Bloomberg, HP
Economic Indicators
GDP Growth 1Q20 YoY (%) 2.97
GDP Nominal 1Q20 (IDR Tn) 3,922.6
CPI April 2020 YoY (%) 2.67
Trade Bal. Apr 2020 (USD Bn) -0.35
BI 7-day RR Rate May (%) 4.50
M2 February 2019 (IDR Tn) 6,116.5
Third Party Fund Mar. YoY (%) 9.54
Banking Loan March YoY (%) 7.95
Reserves March (USD Bn) 120.97
Last Spot 5,035.06
1D change (%) (0.70)
1M change (%) 9.52
1Y change (%) (19.95)
52W High 6,468.25
52W Low 3,911.72
Volume (bn) 11.54
Value (bn) 9,633.36
PER (TTM) 16.38
PBV (TTM) 1.69
ROE (TTM) 13.72
GIDN10YR Index 7.25
Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini
Rabu, 10 Juni 2020
Comparative Table
Stock Key Calls — TLKM
Overview
Buy on Weakness TLKM pada Lower Parallel Channel (blue) di sekitaran 3050. Average Up bisa dilakukan ketika TLKM berhasil lepas dari MA50 @ 3150. TLKM
diharapkan mampu sampai pada Target pertama MA10&20 di 3190-3220, disusul next Target adalah
Resistance Previous High di 3360-3400.
Rekomendasi Buy on Weakness, Entry Level: 3050-3000; Target:
3190-3220 / 3360-3400; Stoploss: 2990.
Stock Key Calls — LQ45
Overview LQ45 sempat memasuki perairan 800an, namun sa-
yang harus ditutup merah di bawah angka bulat yang bertindak sebagai Resistance Psikologis. Jika berhasil menembus level ini, Resistance terdekat berada pada Upper Parallel Channel (red) di seputaran 840. Se-baliknya jika memilih melemah, LQ45 berpotensi
menuju Dynamic Support MA10 di 754
Rekomendasi Hold, Support: 754; Resistance: 797-800 / 840.
Technical View & Key Calls
Stock Key Calls — INDF
Overview Buy on Break INDF ketika mampu bergerak di atas Dynamic Resistance MA50 di 6300. Seiring dengan volume yang lebih tinggi dari perdagangan sebe-
lumnya, diharapkan INDF mampu melanjutkan perjal-anan menuju Resistance Previous High 6725 extended to Trendline mid-term (green & blue) di sekitar 6850.
Rekomendasi
Buy on Break, Entry Level: 6325; Target: 6725-6850; Stoploss: 6150.
Source: Bloomberg, HP
Indices Last Price 1D% 1M% 3M% Commodities Last Price 1D% 1M% 3M%
Dow Jones 27272.30 -1.09% 12.09% 9.01% Bloomberg Commodity 64.73 0.13% 3.86% -6.59%
S&P 500 3207.18 -0.78% 9.47% 11.27% Nymex Oil 38.32 -1.59% 54.89% 11.53%
DAX 12617.99 -1.57% 15.71% 20.45% Brent Crude 41.18 0.93% 32.97% 19.85%
Nikkei 225 23091.03 -0.38% 14.43% 16.23% CPO Rotterdam Kospi 2188.92 0.21% 12.49% 11.51% CPO Malaysia 2415.00 0.42% 17.23% 3.38%
Hang Seng 25057.22 1.13% 3.41% -1.32% Soybean CBT 863.25 -0.17% 1.71% -0.03%
Straits Times 2794.17 -0.10% 7.80% -1.35% Rubber Tocom 138.90 0.73% -1.42% -13.46%
Shanghai 2956.11 0.62% 2.10% -1.36% Nickel Spot 12,837.75 -1.15% 4.70% 1.87%
S&P/ASX 200 6144.95 2.44% 13.98% 3.46% Nickel Inventory 232110.00 0.00% -0.40% -1.26%
IHSG 5035.06 -0.70% 9.52% -3.56% Tin Spot 17,132.00 1.38% 11.81% 2.62%
LQ-45 782.64 -1.59% 14.05% -5.99% Tin Inventory 2495.00 -0.20% -48.40% -65.96%
EIDO 19.65 -3.44% 19.82% 1.29% Newcastle Coal 53.70 -2.10% 4.99% -17.57%
Vix Index 27.57 6.82% -1.47% -41.71% Gold 1715.05 -0.02% 0.73% 3.98%
Currency Last Price 1D% 1M% 3M% Bond Yield Last Price 1D% 1M% 3M%
USD-IDR 13890.00 -0.04% 7.24% 3.62% US 10 Year 0.83 -5.70% 20.82% 52.64%
EUR-USD 1.13 -0.04% 4.89% 0.48% ID 10 Year 7.25 0.00% -10.49% 4.11%
USD-JPY 107.82 -0.06% -0.15% -2.02% ID 30 Year 7.76 0.09% -6.96% 1.97%
Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini
Rabu, 10 Juni 2020
Macro and Sector
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Kuartal II/2020
akan Negatif
Menteri Koordinator Bidang Ekonomi Airlangga Hartarto
mengatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal
II/2020 akan negatif. Oleh karenanya pemerintah akan beru-
paya menghidupkan kembali mesin ekonomi di di kurtal II
dan IV sehingga potensi mencapai pertumnbuhan di akhir
tahun 2020 sebesar 0,5-2,3 persen. Di sisi lain, IMF
memproyeksikan terdapat tiga negara yang akan mem-
bukukan pertumbbuhan positif yaitu : China, India dan Indo-
nesia. (Bisnis Indonesia).
Target Realisasi Investasi 2020 Sulit Tercapai
Tahun ini, realisasi investasi potensi tidak tercapai ditengah
dampak Pandemi Covid-19. Dari target yang ditetapkan di
awal tahun ini (Rp886 miliar), Kepala Badan Koordinasi Pena-
naman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menyampaikan dua
skenario. Pertama, Jika Covid-19 berlangsung hingga Mei 20
maka realisasi investasi potensi hanya mencapai Rp850 tri-
liun. Kedua bila pandemi akan berlanjut hingga Juni 2020
maka angka tersebut dapat turun hingga menjadi Rp817
triliun. Adapun BKPM memproyeksikan realisasi investasi di
2Q20 hanya sekitar Rp130 triliun. (Kontan)
Charts
Oil Price Bloomberg Commodity Index
Daily Sector Performance IDR Currency
Source: Bloomberg, HP Source: Bloomberg, HP
Source: Bloomberg, HP Source: Bloomberg, HP
Stocks News
WIKA (-1.08%) Catatkan Penurunan Laba
WIKA mencatatkan laba sebesar Rp99,21 miiar pada kuartal
I/2020. Jumah itu turun 65,3% dibandingkan dengan periode
kuartal I/2019 sejauh lebih sebesar Rp285,89 miliar. Secara
umum, kinerja perseroan terkena dampak pandemi Covid-19.
Adapun WIKA per kuartal I/2020 menunjukkan, pendapatan
turun 35,44% yoy. Tekanan dari penurunan pendapatan
bertambah berat dengan adanya kenaikan beban usaha
sebesar 12,62% menjadi Rp194,67 miliar. Penyebab utama
adalah kenaikan beban umum dan administrasi sebesar
13,33% menjadi Rp192,35 miliar. (Bisnis)
LINK (-1.13%) Optimis Laba Tumbuh Double Digit
LINK mencatat penambahan pelanggan hingga 40 persen
selama masa pandemi. CEO & President Director LINK
mengatakan dari periode 15 Maret 2020 hingga awal Juni
2020, penambahan jumlah pelanggan baru mencapai 40%
dibandingkan dengan masa sebelum pandemi. Sementara
itu, dalam periode yang sama trafik penggunaan internet
juga melonjak hingga 47%. (Bisnis)
GIAA (-2.07%) Kaji Kenaikan Tiket Pesawat
GIAA terus berupaya untuk bangkit walaupun bisnisnya ba-
bak belur dihantam pandemi Covid-19. Berita terbaru,
emiten penerbangan milik negara ini akhirnya bisa menam-
bah kapasitas angkut penumpang dalam penerbangan men-
jadi 70% dari semula 50%. Adapun selain menekan biaya
operasional, menaikkan harga tiket juga bisa menjadi salah
satu alternatif bagi perusahaan ini. Direktur Utama GIAA
mengaku, pihaknya masih membahas penyesuaian harga
tiket. Yang jelas, dapat dipastikan kalaupun ada kenaikan
harga tiket maksimal 20%. (Kontan)
PTBA (+3.91%) Proyek Gasifikasi Terancam Mundur
Proyek gasifikasi batu bara PTBA terancam mundur dari tar-
get penyelesaian seiring dengan pandemi Covid-19. Sebe-
lumnya, gasifikasi diharapkan dapat beroperasi di akhir 2023.
Adapun, total investasi untuk pengembangan gasifikasi ini
adalah US$3,2 miliar. Gasifikasi ini mengkonversi batubara
muda menjadi syngas untuk diproses menjadi Dimethyl
Ether, Methanol, dan Mono Ethylene Glycol. (Bisnis)
Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini
Rabu, 10 Juni 2020
Economic Calendar
Date Country Event Survey Actual Prior Revised
06/09/2020 09:30 CH Manpower Survey 3Q -- 0.03 0.06 --
06/09/2020 16:00 EC Employment QoQ 1Q F -- -0.002 -0.002 --
06/09/2020 16:00 EC Employment YoY 1Q F -- 0.004 0.003 --
06/09/2020 16:00 EC Gross Fix Cap QoQ 1Q -0.048 -0.043 0.042 0.05
06/09/2020 16:00 EC Household Cons QoQ 1Q -0.048 -0.047 0.001 --
06/09/2020 16:00 EC Govt Expend QoQ 1Q -0.004 -0.004 0.003 --
06/09/2020 16:00 EC GDP SA QoQ 1Q F -0.038 -0.036 -0.038 --
06/09/2020 16:00 EC GDP SA YoY 1Q F -0.032 -0.031 -0.032 --
06/09/2020 17:00 US NFIB Small Business Optimism May 92.5 94.4 90.9 --
06/09/2020 21:00 US JOLTS Job Openings Apr 5750 5046 6191 6011
06/09/2020 21:00 US Wholesale Inventories MoM Apr F 0.004 0.003 0.004 --
06/09/2020 21:00 US Wholesale Trade Sales MoM Apr -0.02 -0.169 -0.052 -0.051
06/10/2020 08:30 CH PPI YoY May -0.033 -- -0.031 --
06/10/2020 08:30 CH CPI YoY May 0.027 -- 0.033 --
06/10/2020 16:00 EC OECD Publishes Economic Outlook
06/10/2020 18:00 US MBA Mortgage Applications 5-Jun -- -- -0.039 --
06/10/2020 19:30 US CPI MoM May 0 -- -0.008 --
06/10/2020 19:30 US CPI Ex Food and Energy MoM May 0 -- -0.004 --
06/10/2020 19:30 US CPI YoY May 0.003 -- 0.003 --
06/10/2020 19:30 US CPI Ex Food and Energy YoY May 0.013 -- 0.014 --
06/10/2020 19:30 US CPI Index NSA May 256.813 -- 256.389 --
06/10/2020 19:30 US CPI Core Index SA May 265.601 -- 265.601 --
06/10/2020 19:30 US Real Avg Hourly Earning YoY May -- -- 0.075 0.076
06/10/2020 19:30 US Real Avg Weekly Earnings YoY May -- -- 0.069 0.07
06/10/2020 06/15 CH Money Supply M0 YoY May 0.098 -- 0.102 --
06/10/2020 06/15 CH Money Supply M1 YoY May 0.057 -- 0.055 --
06/10/2020 06/15 CH Money Supply M2 YoY May 0.113 -- 0.111 --
06/10/2020 06/15 CH New Yuan Loans CNY May 1600.0b -- 1700.0b 1697.8b
06/10/2020 06/15 CH Aggregate Financing CNY May 3100.0b -- 3090.0b 3094.1b
06/10/2020 06/18 CH Foreign Direct Investment YoY CNY May -- -- 0.118 --
Corporate Action
Code Type OS:NS Rp Cum Ex Record Pay Trade
ADRO Cash Dividend 44.13 3-Jun-20 4-Jun-20 5-Jun-20 19-Jun-20
MLPT Cash Dividend 133.00 10-Jun-20 11-Jun-20 12-Jun-20 22-Jun-20
PPRO Cash Dividend 0.56 11-Jun-20 12-Jun-20 15-Jun-20 3-Jul-20
PPRE Cash Dividend 6.50 11-Jun-20 12-Jun-20 15-Jun-20 3-Jul-20
HEAL Cash Dividend 12.00 11-Jun-20 12-Jun-20 15-Jun-20 3-Jul-20
Rabu, 10 Juni 2020
Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini
DISCLAIMER: Laporan ini diterbitkan oleh PT Henan Putihrai Sekuritas, anggota Bursa Efek Indonesia (BEI)
yang terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Laporan ini dan akses el-
ektronik apa pun di dalamnya dibatasi dan dimaksudkan hanya untuk klien, entitas terkait,
dan digunakan oleh penerima yang dialamatkan oleh PT Henan Putihrai Sekuritas.
Laporan ini dapat berisi informasi rahasia dan/atau hak khusus secara hukum. Laporan ini
tidak direproduksi, disalin, atau disediakan untuk pihak lain. Dalam keadaan apa pun laporan
ini tidak dianggap sebagai penawaran penjualan atau permintaan pembelian efek. Setiap
rekomendasi di laporan ini mungkin tidak tepat untuk semua investor. Dalam mempertim-
bangkan setiap jenis investasi, Anda harus membuat penilaian mandiri dan mencari nasihat
keuangan dan hukum yang profesional. Meskipun informasi dalam dokumen ini diperoleh dari
sumber yang dapat dipercaya, keakuratan dan kelengkapannya tidak dapat dijamin. PT He-
nan Putihrai Sekuritas secara khusus menyangkal semua kewajiban atas kerugian langsung
atau tidak langsung, konsekuensi atas hilangnya keuntungan yang ditimbulkan oleh Anda
atau pihak ketiga, yang mungkin timbul dari ketergantungan pada laporan ini atau atas
faktor keandalan, akurasi, kelengkapan atau ketepatan waktu.
Jika Anda bukan penerima yang dituju atau telah menerima informasi ini secara tidak senga-
ja, harap segera memberitahukan kepada kami. Jika Anda bukan penerima yang dituju, se-
tiap penggunaan, ketergantungan pada, referensi, pengungkapan, perubahan atau penyali-
nan dan/atau distribusi informasi yang terkandung untuk tujuan apa pun sangat dilarang dan
mungkin melanggar hukum. PT Henan Putihrai Sekuritas tidak akan bertanggung jawab atas
setiap kehilangan dan/atau kerusakan yang disebabkan oleh virus yang ditransmisikan oleh
laporan ini atau lampirannya, atau untuk pengiriman informasi secara tepat dan lengkap,
atau untuk setiap keterlambatan dalam penerimaannya. Seluruh hak cipta dimiliki oleh PT
Henan Putihrai Sekuritas. Untuk informasi lebih lanjut silakan hubungi nomor (+62 21) 520
6464.