rancang bangun website organisasi intra gereja (oig
TRANSCRIPT
RANCANG BANGUN WEBSITE ORGANISASI INTRA GEREJA
(OIG) PERSEKUTUAN PEMUDA GEREJA TORAJA
(PPGT) JEMAAT IMANUEL TERPEDO
ROVA SENDA
1604411008
FAKULTAS TEKNIK KOMPUTER
UNIVERSITAS COKROAMINOTO PALOPO
2020
RANCANG BANGUN WEBSITE ORGANISASI INTRA GEREJA (OIG)
PERSEKUTUAN PEMUDA GEREJA TORAJA
(PPGT) JEMAAT IMANUEL TERPEDO
SKRIPSI
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Komputer
pada Program Studi Informatika Fakultas Teknik Komputer Universitas
Cokroaminoto Palopo
ROVA SENDA
1604411008
PROGRAM STUDI INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK KOMPUTER
UNIVERSITAS COKROAMINOTO PALOPO
2020
iv
UNIVERSITAS COKROAMINOTO PALOPO
LEMBAGA PENJAMINAN MUTU
Jalan Latammacelling No. 19 Kota Palopo 91913 - Sulawesi Selatan
Telepon (0471) 22111, Fax. (0471) 325055. Website http://www.uncp.ac.id
SURAT PERNYATAAN
KEASLIAN NASKAH SKRIPS/TESIS*
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Rova Senda
NIM : 1604411008
Program Studi : Informatika
Fakultas : Teknik Komputer
menyatakan bahwa naskah Skripsi/Tesis* Saya dengan
Judul : Rancang Bangun Website Organisasi Intra Gereja
(Oig) Persekutuan Pemuda Gereja Toraja (Ppgt) Jemaat
Imanuel Terpedo
adalah benar merupakan karya asli saya yang dibuat berdasarkan serangkaian gagasan,
rumusan, metode, dan penelitian yang telah saya laksanakan sendiri. Sumber informasi
dalam karya ini telah dituliskan sesuai dengan kaidah pengutipan yang berlaku dan
telah dicantumkan dalam daftar pustaka dan belum pernah dipublikasikan.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebaik-baiknya tanpa ada paksaan dari
pihak manapun dan apabila dikemudian hari ditemukan keterangan yang tidak benar
maka saya bertanggung jawab atas segala akibat yang ditimbulkan.
Palopo, 29 Desember 2020
Yang Membuat Pernyataan
Materai 3000
Rova Senda 1604411008 * disesuaikan dengan jenis karya ilmiah
v
ABSTRAK
Rova Senda. 2020. Rancang Bangun Website Organisasi Intra Gereja (OIG)
Persekutuan Pemuda Gereja Toraja (PPGT) Jemaat Imanuel Terpedo. (dibimbing oleh
Rusmala dan Iin karmila Putri Karsa).
Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan membangun website Organisasi
Intra Gereja (OIG) Persekutuan Pemuda Gereja Toraja (PPGT) Jemaat Imanuel
Terpedo yang sampai saat ini pelayanannya masih menggunakan cara manual dalam
penyampaian informasinya. Jenis penelitian yang digunakan yaitu Research and
Development (R & D). Adapun metode pengumpulan data yang digunakan yaitu
observasi, wawancara dan studi literatur. Pembuatan website ini menggunakan media
pendukung Aura CMS. Hasil dari penelitian ini menghasilkan program website
organisasi yang dapat digunakan oleh PPGT untuk mempermudah dalam memperoleh
informasi yang terkait. Pengujian yang digunakan pada website ini menggunakan
metode pengujian blackbox
Kata kunci: Website, Aura CMS, Organisasi PPGT
iv
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas karunia-Nya yang telah
memberikan kekuatan dan kesehatan sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi
sebagai mestinya. Skripsi ini membahas tentang bagaimana merancang website
dengan judul “Perancangan Website Organisasi Intra Gereja (Oig) Persekutuan
Pemuda Gereja Toraja (Ppgt) Jemaat Imanuel Terpedo”. Sebagai syarat untuk
menyelesaikan Program Sarjana (S1) pada Program Studi Informatika Fakultas Teknik
Komputer Universitas Cokroaminoto Palopo.
Terwujudnya website ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak yang telah
mendorong dan membimbing penulis, sehingga penulis dapat mengatasi hambatan dan
kesulitan dalam menyusun skripsi sehingga selesai tepat waktu. Dalam kesempatan ini
penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah banyak membantu
dalam penyusunan skripsi ini kepada Ibu Rusmala, S.Kom.M.Kom. Selaku Dosen
Pembimbing I dan Ibu Iin Karmila Putri Karsa, M. Si. S.Si. selaku Dosen Pembimbing
II yang telah memberikan petunjuk, bimbingan, dan motivasi dalam menyusun propsal
ini. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak Prof. Drs. Hanafie Mahtika, Ms., selaku Rektor Universitas Cokroaminoto
Palopo.
2. Bapak Muhammad Idham Rusdi, S.T., M.Kom. Selaku ketua Program Prodi Studi
Informatika, Fakultas Teknik Komputer, Universitas Cokroaminoto Palopo.
3. Ibu Rusmala, S.Kom., M.Kom., selaku Dekan Fakultas Teknik Komputer,
Universitas Cokroaminoto Palopo.
4. Bapak Nirsal, S.Kom. M.Pd., selaku Wakil Dekan Fakultas Teknik Komputer,
Universitas Cokroaminoto Palopo.
5. Orang tua penulis yang selalu setia memberikan doa, dukungan, dan semangat baik
berupa moril maupun materil kepada penulis.
6. Sahabat dan teman-teman yang telah memberikan masukan, semangat dan motivasi
kepada penulis.
Dalam penyusunan skripsi ini, penulis menyadari masih banyak kekurangan
dan jauh dari kesempurnaan dikarenakan terbatasnya pengalaman dan pengetahuan
yang dimiliki oleh penulis. Penulis mengharapkan saran dan kritik yang sifatnya
membangun dari berbagai pihak penulis mengharapkan skripsi ini dapat memberikan
v
manfaat bagi bidang pendidikan serta bisa dikembangkan lebih baik lagi. Akhir kata
penulis mengucapkan mohon maaf apabila ada hal-hal yang kurang berkenan.
Palopo, Mei 2020
Rova Senda
vi
RIWAYAT HIDUP
Rova Senda, lahir di Talikawat pada tanggal 20 September
1997. Merupakan anak pertama dari dua bersaudara, buah hati
dari pasangan rafles dan salma. Penulis menempuh pendidikan
dasar di SD Negeri 012 Buntu Terpedo tahun 2004 Sampai
dengan tahun 2010 Kemudian pada tahun yang sama
melanjutkan pendidikan Sekolah Menengah Tingkat Pertama
di SMP Negeri 2 Sabbang dan tamat tahun 2013 selanjutnya,
penulis melanjutkan pendidikan di SMA Negeri 1 Sabbang dan tamat pada tahun 2016.
Kemudian pada tahun 2016 penulis melanjutkan pendidikan di salah satu perguruan
tinggi swasta di Kota Palopo dan terdaftar sebagai mahasiswa program studi
Informatika pada Universitas Cokroaminoto Palopo.
vii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ........................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................. ii
HASIL SIMILARITY ........................................................................................... iii
KEASLIAN SKRIPSI ........................................................................................... iv
ABSTRAK ........................................................................................................... v
KATA PENGANTAR ......................................................................................... vi
RIWAYAT HIDUP ............................................................................................... viii
DAFTAR ISI ........................................................................................................ ix
DAFTAR TABEL ................................................................................................ xi
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xii
DAFTAR LAMPIRAN ......................................................................................... xiv
DAFTAR SINGKATAN ..................................................................................... xv
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ...................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ................................................................................. 2
1.3 Tujuan Penelitian .................................................................................. 2
1.4 Manfaat Penelitian ................................................................................ 3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Kajian Teori ......................................................................................... 4
2.2 Hasil Penelitian yang Relevan ............................................................. 12
2.3 Kerangka Pikir ..................................................................................... 14
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian ...................................................................................... 15
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian ............................................................... 15
3.3 Batasan Penelitian ................................................................................. 16
3.4 Tahapan Penelitian ................................................................................ 16
1. Pengumpulan Data ............................................................................... 16
2. Analisis Sistem ..................................................................................... 17
a. Sistem yang berjalan ............................................................................ 17
viii
b. Sistem yang diusulkan ......................................................................... 18
c. Kebutuhan Fungsional .......................................................................... 19
d. Kebutuhan Non-Fungsional ................................................................. 20
3. Desain ................................................................................................... 20
a. Perancangan Model/Sistem ................................................................ 20
b. Rancangan Interface Sistem…….. ..................................................... 33
c. Rancangan Database ......................................................................... 36
4. Pembuatan ............................................................................................ 38
5. Pengujian .............................................................................................. 38
a. Pengujian Sistem ................................................................................ 38
b. Penilaian Ahli ..................................................................................... 39
6. Hasil Akhir ........................................................................................... 39
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitia ...................................................................................... 40
4.2 Pembahasan penelitian ......................................................................... 51
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan ........................................................................................... 53
5.2 Saran ..................................................................................................... 53
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 54
ix
DAFTAR TABEL
Halaman
1. Simbol Use Case Diagram ............................................................................. 8
2. Simbol Activity Diagram ................................................................................ 9
3. Simbol Sequence Diagram ............................................................................. 9
4. Rancangan Database...................................................................................... 37
5. Hasil Pengujian Blackbox .............................................................................. 49
6. Hasil Pengujian halaman login ...................................................................... 50
7. Hasil Pengujian halaman dashboard admin .................................................... 50
8. Hasil Pengujian halaman index ...................................................................... 51
x
DAFTAR GAMBAR
Halaman
1. Kerangka Pikir ............................................................................................... 14
2. Sistem yang Berjalan ..................................................................................... 17
3. Sistem yang Diusulkan .................................................................................. 18
4. Use Case Diagram Admin .............................................................................. 21
5. Use Case Diagram anggota PPGT ................................................................. 21
6. Diagram activity login admin ......................................................................... 22
7. Diagram activity menu home admin .............................................................. 22
8. Diagram activity menu profil admin .............................................................. 23
9. Diagram activity menu program kerja admin ................................................ 24
10. Gambar 9. Diagram activity menu galeri admin ............................................ 24
11. Diagram Activity menu keuangan Admin ....................................................... 25
12. Diagram Activity menu kepengurusan Admin ................................................ 25
13. Diagram activity menu home pengguna......................................................... 26
14. Diagram activity menu profil pengguna......................................................... 27
15. Diagram activity menu Program Kerja pengguna .......................................... 27
16. Diagram Activity Menu Galeri Pengguna ...................................................... 28
17. Diagram Diagram activity menu Keuangan pengguna .................................. 28
18. Diagram Diagram activity menu Kepengurusan pengguna ........................... 29
19. Sequence Diagram pengguna ......................................................................... 30
20. Sequence Diagram Admin .............................................................................. 31
21. Diagram class ................................................................................................. 32
22. Rancangan menu login ................................................................................... 32
23. Rancangan Menu Utama utama ..................................................................... 33
24. Rancangan Menu Profil ................................................................................. 33
25. Rancangan Menu Visi dan Misi ..................................................................... 34
26. Rancangan Menu Program Kerja .................................................................. 34
27. Rancangan Menu Galeri ................................................................................ 35
28. Rancangan Menu Keuangan .......................................................................... 35
29. Rancangan Menu Kepengurusan ................................................................... 36
30. Rancangan Menu Utama Admin ................................................................... 36
xi
31. Tampilan Tampilan menu utama ................................................................. 40
32. Tampilan Menu login ................................................................................... 41
33. Tampilan Menu menu Struktur Badan Pekerja Pengurus PPGT ................. 41
34. Tampilan Menu Visi dan Misi ..................................................................... 42
35. Tampilan Menu Program Kerja ................................................................... 43
36. Tampilan Menu Jadwal Ibadah .................................................................... 44
37. Tampilan Menu Galeri ................................................................................. 45
38. Tampilan Menu Keuangan ........................................................................... 46
39. Tampilan Menu Kepengurusan .................................................................... 47
40. Tampilan Menu Utama Admin .................................................................... 48
xii
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
1. Dokumentasi Penelitian ................................................................................. 58
2. Instrumen Validasi ......................................................................................... 59
xiii
DAFTAR ARTI LAMBANG DAN SINGKATAN
Singkatan Keterangan
CDA Content delivery application
CMA Content Management application
CMS Content Management System
DBMS Database Management System
GMI Gereja Methodist Indenesia
GPL General Public License
HTML Hypertext Markup Language
HTTP Hypertext Transfer Protocol
MySQL My Structured Query Language
OO Object Oriented
OIG Organisasi Intra Gereja
PHP Personal Home Page/Hypertext Prepocessor
PPGT Persekutuan Pemuda Gereja Toraja
R&D Research and Develpment
UML Unified Modeling Language
WWW World Wide Web
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pada zaman seperti sekarang ini, perkembangan teknologi informasi di sesuai
dengan kebutuhan manusia, agar dapat mempermudah manusia dalam melakukan
aktifitasnya. Seperti banyaknya teknologi yang digunakan untuk memperoleh suatu
informasi. Hasil pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna bagi
penerima yang mengambarkan kejadian-kejadian yang nyata yang digunakan untuk
mengambil keputusan merupakan sebuah Informasi.
Teknologi informasi sekarang ini dibutuhkan dalam berbagai bidang, baik itu
bidang kesehatan, keagamaan, bisnis, instansi pemerintahan, pendidikan, entertaiment
(hiburan) dan lain sebagainya. Pesatnya perkembangan teknologi informasi zaman
sekarang ini membuat gereja berada di tengah-tengah perkembangan teknologi
informasi yang sangat pesat. Perkembangan tersebut terjadi di seluruh penjuru dunia.
Dengan perkembangan teknologi, segala berita dan informasi dapat disebarkan atau
pun diakses di manapun dan kapan pun.
Dengan demikian pula tempat ibadah seperti gereja sekarang ini perlu
menggunakan teknologi informasi untuk mendapatkan dan menyalurkan informasi-
informasi yang sifatnya rohaniya bagi masyarakat yang khususnya beragama kristiani.
Dilihat dari perkembangan masyarakat Indonesia saat ini, penggunaan internet sebagai
sarana pelayanan kepada masyarakat merupakan metode baru yang patut
dikembangkan. Selain itu dengan menggunakan sarana internet, gereja dapat bebas
mengekspresikan pemberitaan injil melalui website. Untuk dapat memanfaatkan
internet menjadi alat yang efektif, mudah dan cepat dalam mendapatkan suatu
informasi.
Gereja Toraja Jemaat Imanuel Terpedo yang terletak di Desa Terpedo Jaya
Kabupaten Luwu Utara. Dilingkungan Gereja Toraja Imanuel Terpedo khususnya
Pada Organisasi Intra Gereja (OIG) Persekutuan Pemuda Gereja Toraja (PPGT)
Jemaat Imanuel Terpedo pemanfaatan teknologi informasi dapat diwujudkan dalam
suatu sistem agar informasi tentang OIG PPGT Jemaat Imanuel Terpedo dapat di
ketahui juga oleh seluruh anggota PPGT bahkan seluruh jemaat mengingat banyaknya
pemuda-pemudi di Jemaat Imanuel Tepedo yang merantau ke luardaerah yang juga
2
berkeinginan untuk mengetahui informasi dengan cepat tentang kegiatan pelayanan
antara lain program kerja PPGT, kepengurusan, data keuangan, dokumentasi kegiatan-
kegiatan PPGT dan pewartaan berita jemaat lainnya.
PPGT Jemaat Imanuel Terpedo selama ini, hanya memperoleh informasi
secara manual, seperti bertatap muka secara langsung melalui warta jemaat yang hanya
diumumkan pada hari Minggu di setiap jam ibadah saja, dengan penyebaran informasi
yang demikian dirasakan masih memiliki banyak kekurangan, antara lain penyebaran
informasinya masih kurang luas, serta update informasi yang terbatas dan kurang
detail bagi anggota PPGT dalam meperoleh informasi maka PPGT yang berada di luar
daerah tidak mengetahui informasi mengenai kegiatan PPGT di Jemaat Imanuel
Terpedo. Selain itu masih terdapat kekurangan dalam hal penyimpanan data,
diantaranya mencatat beberapa data pada buku yang bersifat pasif, begitu pula dalam
hal mengakses data-data tersebut sangat lambat. Oleh karena itu pemanfaatan
teknologi diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan mampu menghasilkan informasi
secara cepat, tepat dan akurat. Sehingga mempermudah pekerjaan serta menghasilkan
informasi dan nilai tambah bagi kemajuan PPGT Jemaat Imanuel terpedo. Oleh karena
itu, Berdasarkan masalah diatas maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian yg
berjudul “Rancang Bangun Website Organisasi Intra Gereja (OIG) Persekutuan
Pemuda Gereja Toraja (PPGT) Jemaat Imanuel Terpedo”
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang diatas maka dapat dirumuskan masalah
sebagai berikut “Bagaimana merancang dan membangun website Organisasi Intra
Gereja (OIG) Persekutuan Pemuda Gereja Toraja (PPGT) Jemaat Imanuel Terpedo”.
1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk merancang dan membangun website
Organisasi Intra Gereja (OIG) Persekutuan Pemuda Gereja Toraja (PPGT) Jemaat
Imanuel Terpedo.
3
1.4 Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Bagi Penulis
Sebagai media pembelajaran, penambahan wawasan dan untuk meningkatkan
kemampuan penulis dalam pembuatan website OIG PPGT Jemaat Imanuel Terpedo
dalam kehidupan nyata.
2. Manfaat Terhadap PPGT
Dengan adanya website ini dapat memudahkan pengurus untuk membagikan
informasi kepada anggota PPGT dengan cepat dan efisien dan Sebagai media untuk
mengetahui informasi dilingkungan PPGT dan mempermudah penyampaian informasi
bagi anggota PPGT sehingga dalam penerapannya kedepan PPGT yang berada diluar
daerah lebih muda dalam mengetahui informasi.
3. Manfaat Bagi Mahasiswa
Dengan adanya penelitian ini, mahasiswa dapat memanfaatkan sebagai media
pembelajaran, menambah wawasan dan mengembangkan pengetahuan yang telah
didapatkan selama melakukan proses perkuliahan di Universitas Cokroaminoto
Palopo.
4. Bagi Universitas Cokroaminoto Palopo
Dijadikan sebagai salah satu bahan acuan atau referensi yang bisa berguna bagi
institusi prodi informatika dalam pengembangan pengetahuan tentang website.
BAB ll
TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Kajian Teori
Kajian teori yaitu penjelasan materi-materi yang dikaji dan digunakan untuk
merancang aplikasi yang akan dibangun atau kajian materi-materi yang diambil dari
buku, internet dan media cetak.
1. Perancangan
Perancangan adalah merancang atau mendesain suatu sistem yang baik yang
isinya adalah langkah – langkah operasi dalam proses pengolahan data untuk
mendukung operasi sistem. Perancangan adalah sebuah proses untuk mendefinisikan
sesuatu yang akan dikerjakan dengan menggunakan teknik yang bervariasi serta
didalamnya melibatkan deskripsi mengenai arsitektur serta detail komponen dan juga
keterbatasan yang akan dialami dalam proses pengerjaannya. Tanpa adanya
perancangan maka pembuatan perangkat lunak tidak berjalan baik.(Sagala dkk, 2018)
Tahapan dalam membuat sebuah sistem informasi dengan melalui tahapan
perancangan terlebih dahulu. Yang termasuk tahapan perancangan adalah tahap input
data, pemrosesan data dan output dari data menjadi sebuah informasi. Perancangan
sistem dapat didefinisikan sebagai penggambaran, perencanaan, dan pembuatan sketsa
atau pengaturan dari beberapa elemen terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh dan
berfungsi.(Sagala dkk., 2018)
Berdasarkan definisi diatas, penulis menarik kesimpulan bahwa Perancangan
adalah suatu gambaran tentang program yang akan dibuat dengan membuat suatu
desain yang dapat berfungsi membantu suatu program agar dapat berjalan dengan baik.
Oleh karena itu dibutuhkan tahap perancangan yang membantu dalam mengatur
komponen-komponen dalam program yang akan dikerjakan.
2. Website
Website atau yang biasa disebut web dapat diartikan sebagai sekumpulan
halaman yang berhubungan yang dapat diakses publik melalui world wide web. Suatu
website biasanya mengandung teks, gambar, suara bahkan video interaktif dan
mempunyai kelebihan untuk menghubungkan (link) satu dokumen lainnya (hypertext)
yang dapat diakses melalui sebuah browser.
5
Abdullah (2015:42) menyatakan terminologi website adalah kumpulan dari
halaman-halaman situs, yang biasanya terangkum dalam sebuah domain atau
subdomain, yang tempatnya berada didalam World Wide Web (WWW) di Internet.
Sebuah web page adalah dokumen yang ditulis dalam format HTML (Hyper Text
Markup Language), yang hampir selalu bisa diakses melalui HTTP, yaitu protokol
yang menyampaikan informasi dari server website untuk ditampilkan kepada para
pemakai melalui web browser. Semua publikasi dari website-website tersebut dapat
membentuk sebuah jaringan informasi yang sangat besar.
Pada dasarnya web merupakan suatu kumpulan hyperlink yang menuju alamat
satu kealamat yang lainnya dengan bahasa HTML (Hypertext Markup Languange).
Website atau situs dapat diartikan sebagai “kumpulan halaman yang digunakan untuk
menampilkan informasi teks, gambar dian atau bergerak, animasi suara dan/atau
gabungan dari semuanya, baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk
satu rangkaian bangunan yang saling berkaitan, yang masing-masing di hubungkan
dengan jaringan-jaringan halaman”. (Hikmah Dkk.2015).
Berdasarkan definisi diatas, penulis menarik kesimpulan bahwa Web
merupakan sekumpulan halaman yang dapat diakses yang berfungsi sebagai media
penyampaian informasi baik itu berupa teks, gambar, suara bahkan video untuk
ditampilkan kepada para pengguna melalui web browser.
3. Gereja
Cikal bakal gereja toraja berawal dari benih injil yang di taburkan oleh guru-
guru sekolah landschap (anggota indische kerk-gereja protestan Indonesia), yang di
buka oleh pemerintah hindia Belanda pada tahun 1908. Pemberitaan injil kemudian
dilanjutkan secara intensif oleh gereformerde zendinggsbond (GZB) yang datang
ketanah toraja sejak 10 november 1913. Hasi sinose 1 pada tahun 1950 yang dihadiri
35 utusandari 18 klasis tersebut, memutuska bahwa orang-orang toraja yang menganut
agama kristen bersekutu dan berdiri sendiri dalam satu institusi gereja yang diberi
nama gereja toraja. Gereja ini menjadi anggota persekutuan gereja-gereja di indonesia
(PGI) pada tahun 1950. Saat ini, kantor pusat gereja toraja terletak di rantepao,
sulawesi selatan.
6
Gereja-gereja protestan di Indonesia terbagi kedalam kelompok-kelompok
suku dan regional, salah satu di antaranya adalah gereja Toraja. Menurut data
Evangelical Mission In Solidarity (EMS) tahun 2015, gereja Toraja memiliki 650.000
anggota. Gereja toraja adalah gereja protestan yang berasal dari daerah sulawesi
selatan dikalangan masyarakat suku toraja. (Srianivita Dkk., 2015)
Gereja berasal dari bahasa portugis: igreja, yang berasal dari bahasa yunani:
ekklesia yang berarti dipanggil keluar (ek = keluar; klesia dari kata kaleo =
memanggil); kumpulan orang yang dipanggil keluar dari dunia). Gereja adalah
institusi atau badan yang diatur berdasarkan konsep illahi. Gereja-gereja di Indonesia
pada hakikatnya hidup dalam keberagaman. Keberagaman tersebut dapat dilihat dari
berbagai sudut, antara lain: latar belakang etnis, corak kekristenan, pengakuan iman,
pengkabaran injil, dan pengorganisasian diri. (Sagala dkk., 2018)
4. Microsoft Visio
Microsoft Visio merupakan software yang digunakan untuk pembuatan
diagram dan alur kerja. Di dalam buku ini, kita akan membahas berbagai cara
pembuatan diagram yang meliputi: - pengenalan visio - diagram bisnis - diagram
elektronika - flowchart - diagram umum - pembuatan denah - perancangan gedung -
diagram jaringan komputer - diagram aplikasi berbasis database - diagram pivot - dan
lain sebagainya sistem minimum yang dibutuhkan: - microsoft visio 2007 - microsoft
windows XP. (Jubilee enterprise, 2016).
5. Xampp
XAMPP adalah perangkat lunak bebas (free software) yang mendukung
banyak sistem operasi, merupakan kompilasi dari beberapa program. Fungsi XAMPP
sendiri sebagai server yang berdiri sendiri (localhost), yang terdiri dari beberapa
program, antara lain: apache HTTP server, MySQL database, dan penerjemah bahasa
yang di tulis dengan bahasa pemprograman PHP dan perl.
Nama XAMPP sendiri merupakan singkatan dari X (empat sistem operasi
apapun), Apache, MySQL, PHP, dan Perl. Program ini tersedia dalam GNU General
Public License dan bebas, merupakan web server yang mudah di gunakan, dapat
menampilkan halaman web yg dinamis.(Haqi & Setiawan, 2019)
XAMPP merupakan server yang paling banyak digunakan untuk keperluan
belajar PHP secara mandiri, terutama bagi programmer pemula. Selain gratis, fiturnya
7
tergolong lengkap dan gampang digunakan oleh programmer PHP tingkat awal, yang
anda perlu lakukan menjalankan module Apache yang ada didalam XAMPP tersebut.
Jubilee Enterprise (2018:3)
Menurut aryanto (2018), XAMPP merupakan sebuah aplikasi perangkat lunak
pemprograman dan database yang didalamnya terdapat berbagai macam aplikasi
pemprograman seperti: Apache HTTP server, MyQSL database, bahasa
pemprograman PHP dan Perl.
6. MySQL(My Structure Query Language)
“MySQL (My Structure Query Language) adalah salah satu database
management System (DBMS) dari sekian banyak DBMS, seperti Oracle, MS SQL,
postagre SQL, dan lainnya”. MySQL berfungsi untuk mengelolah database
menggunakan bahasa SQL. MySQL bersifat open source sehingga menggunakannya
secara gratis. Pemprograman PHP juga sangant mendukung database MySQL.
”.(Hikmah dkk, 2015)
Abdullah (2015:42) menyatakan MySQL merupakan sebuah perangkat lunak
sistem manajemen basis data SQL atau DBMS yang multithread dan multi-user.
MySQL sangat popular pengembang web (web developers) karena memiliki kecepatan
dan ukuran yang kecil membuat MySQL lebih ideal untuk website ditambah lagi
dengan fakta bahwa MySQL adalah open source yang berarti gratis.
MySQL mulai dikembangkan pada tahun 1979 dengan tool database UNIREG
yang dibuat Michael Monty Widenius untuk perusahaan TcX di Swedia. Pada tahun
1996 MySQL 3.11.1 mulai dipublikasi di dunia dan didistribusikan untuk Linux.
Sampai saat ini MySQL sudah dapat bekerja untuk banyak flatform dengan dilengkapi
source code. (Yanto, 2016)
Berdasarkan definisi diatas, penulis menarik kesimpulan bahwa MySQL
merupakan salah satu jenis database server yang menggunakan bahasa SQL sebagai
bahasa dasar untuk mengakses databasenya.
7. UML (Unified Modeling Language)
Syahputra (2015:59) UML singkatan dan Unified Modeling Language yang
berarti bahasa pemodelan standar. (Chonoles, 2003: 1) mengatakan sebagai bahasa,
berarti UML memiliki sintaks dan semantik. Ketika kita membuat model
menggunakan konsep UML ada aturan-aturan yang harus diikuti. UML bukan hanya
8
sekedar diagram, tetapi juga menceritakan konteksnya. Ketika pelanggan memesan
sesuatu dan sistem, bagaimana transaksinya? bagaimana sistem mengatasi error yang
terjadi? bagaimana keamanan terhadap sistem yang kita buat? dan sebagainya dapat
dijawab dengan UML. Kesimpulan bahwa “Unified Modeling Language (UML)
adalah sebuah bahasa yang berdasarkan grafik atau gambar untuk menvisualisasikan,
menspesifikasikan, membangun dan pendokumentasian dari sebuah sistem
pengembangan perangkat lunak berbasis OO (Object Oriented)”.
a. Use Case Diagram
Use case diagram merupakan pemodelan untuk kelakuakn (behavior) sistem
informasi yang Akan dibuat. Use case digunakan untuk mengetahui fungsi apa saja
yang ada di dalam sistem informasi dan siapa saja yang berhak menggunakan fungsi-
fungsi tersebut. Simbol-simbol yang digunakan dalam Use Case Diagram yaitu:
Tabel 1. Simbol Use case diagram
Gambar Keterangan
Use Case menggambarkan fungsionalitas yang disediakan
sistem sebagai unit-unit yang bertukar pesan antar unit
dengan aktir, yang dinyatakan dengan menggunakan kata
kerja
Actor atau Aktor adalah Abstraction dari orang atau sistem
yang lain yang mengaktifkan fungsi dari target sistem.
Untuk mengidentifikan, harus ditentukan pembagian
tenaga kerja dan tugas-tugas yang berkaitan dengan peran
pada konteks target sistem. Orang atau sistem bisa muncul
dalam beberapa peran. Perlu dicatat bahwa aktor
berinteraksi dengan Use Case, tetapi tidak memiliki kontrol
terhadap use case.
Asosiasi antara aktor dan use case, digambarkan dengan
garis tanpa panah yang mengindikasikan siapa atau apa
yang meminta interaksi secara langsung dan bukannya
mengindikasikan data.
Asosiasi antara aktor dan use case yang menggunakan
panah terbuka untuk mengindikasikan bila aktor
berinteraksi secara pasif dengan sistem
Include, merupakan di dalam use case lain (required) atau
pemanggilan use case oleh use case lain, contohnya adalah
pemanggilan sebuah fungsi program.
Extend, merupakan perluasan dari use case lain jika kondisi
atau syarat terpenuhi.
Sumber: (Hendini, 2016)
9
b. Diagram Aktivitas (Activity Diagram)
Activity Diagram menggambarkan workflow (aliran kerja) dari sebuah sistem
atau proses bisnis atau menu yang ada pada perangkat lunak. Simbol-simbol Activity
Diagram yaitu:
Tabel 2. Simbol Activity Diagram Gambar Keterangan
Start Point, diletakkan pada pojok kiri atas dan merupakan
awal aktivitas
End Point, akhir aktivitas
Activities, menggambarkan suatu proses/kegiatan
Fork/percabangan, digunakan untuk menunjukkan
kegiatan yang dilakukan secara paralel atau untuk
menggabung kan dua kegiatan paralel menjadi satu.
Join (penggabungan) atau rake, digunakan untuk
menunjukkan adanya dekomposisi.
Decision Points, menggambarkan pilihan untuk
pengambilan keputusan, true atau false
Sumber: (Hendini, 2016)
c. Diagram Urutan (Sequence Diagram)
Sequence Diagram menggambarkan kelakuan objek pada use case dengan
mendeskripsikan waktu hidup objek dan pesan yang dikirimkan dan diterima antar
objek. Simbol-simbol yang digunakan dalam Sequence Diagram yaitu:
10
Tabel 3. Simbol Sequence Diagram Keterangan
Gambar Keterangan
Entity Class, merupakan bagian dari sistem
yang berisi kumpulan kelas berupa entitas-
entitas yang membentuk gambaran awal
sistem dan menjadi landasan untuk
menyusun basis data.
Boundary Class, berisi kumpulan kelas y ang menjadi interfaces atau interaksi antara
satu atau lebih aktor dengan sistem, seperti
tampilan form entry dan form cetak
Recursive, simbol menggambarkan
pengiriman pesan yang dikirim untuk
dirinya sendiri.
Activation, mewakili sebuah eksekusi
operasi dari objek, panjang kotak ini
berbanding lurus dengan durasi aktivasi
sebuah operasi.
Control class, suatu objek yang berisi logika
aplikasi yang tidak memiliki tanggung
jawab kepada entitas.
Message, simbol mengirim pesan antar
class.
Sumber: (Hendini, 2016)
8. CMS (Content Management System)
CMS (Content management System) atau dalam bahasa Indonesia disebut
dengan sistem manajemen konten adalah perangkat lunak yang digunakan untuk
menambahkan atau memanipulasi (mengubah) isi dari suatu situs web.
Biasanya CMS terdiri dari 2 elemen yaitu:
a. CMA (Content Management Application)
b. CDA (content delivery application)
CMA digunakan untuk mengelola konten dengan mudah, dan biasanya tidak
diperlukan pengetahuan khusus dalam bahasa pemrograman web seperti HTML, CSS,
Javascript, dan PHP. sedangkan CDA menggunakan dan menghimpun informasi-
informasi yang sebelumnya telah ditambah, dikurangi atau diubah oleh pemilik situs
web untuk memperbaharui situs web tersebut.(Ilham Efendi, 2016)
9. AuraCMS
Awal mulanya, AuraCMS itu berasal dari ide yang tercetus saat ingin membuat
website dengan konten dinamis. Pada saat itu muncul ide untuk membuat kumpulan
11
script PHP yang terintegrasi. Dan kemudian terbuatlah dua buah jenis script PHP
tersebut yang satu menggunakan data berupa file text dan yang lainnya menggunakan
database MySQL.
Salah satu software portal yang unik adalah AuraCMS. Software ini merupakan
salah satu software portal buatan anak negeri sehingga antarmuka yang digunakan pun
menggunakan Bahasa Indonesia. AuraCMS adalah salah satu CMS yang simple dan
mudah dioperasikan.
AuraCMS adalah hasil karya anak bangsa yang merupakan software CMS
(Content Management System) untuk website yang berbasis PHP dan MySQL
berlisensi GPL (General Public License). (Solusindo, 2008:87)
10. Pengujian Black-Box dan White-Box
Pada pengujian sistem, penulis menggunakan dua metode yaitu Black-Box dan
white-box Testing.
a. Black-Box
Black-Box Testing merupakan Teknik pengujian perangkat lunak yang
berfokus pada spesifikasi fungsional dari perangkat lunak. Black-box Testing bekerja
dengan mengabaikan struktur kontrol yang difokuskan pada informasi domain. Black-
box Testing memungkinkan pengembang software untuk membuat kondisi input yang
akan melatih seluruh syarat-syarat fungsional suatu program.
Keuntungan penggunaan metode Black-box Tetsting adalah: (1) Penguji tidak
perlu memiliki pengetahuan tentang bahasa pemrograman tertentu; (2) Pengujian
dilakukan dari sudut pandang pengguna, ini membantu untuk mengungkapkan
ambiguitas atau inkonsistensi dalam spesifikasi persyaratan; (3) Programmer dan
tester keduanya saling bergantung satu sama lain.
Adapun kekurangan dari metode Blackbox Testing adalah: (1) Uji kasus sulit
disain tanpa spesifikasi yang jelas; (2) Kemungkinan memiliki pengulangan tes yang
sudah dilakukan oleh programmer; (3) Beberapa bagian back end tidak diuji sama
sekali. (Jaya, 2018)
b. White-box
White-box testing merupakan salah satu metode pengujian program yang
bertujuan untuk memeriksa komponen program apakah berjalan semestinya dengan
melihat internet kode program tersebut. Dengan menggunakan metode white-box
12
testing, software engineer dapam membuat test case yang menjamin semua jalur
independen di dalam modul telah dieksekusi sekurangnya sekali, menguji semua
keputusan logika pada nilai true dan false, menjalankan semua perulangan pada
batasannya dan dalam batas oprasionalnya, dan menguji struktur data internet untuk
memastikan kebenarananya.
2.2. Hasil Penelitian yang Relevan
Peneliti melakukan penelusuran terhadap penelitian-penelitian terdahulu untuk
menghindari terjadinya duplikasi. Maka di peroleh beberapa masalah yang berkaitan
dengan masalah yang Akan diteliti yaitu:
1. Pratama Bayu Dkk (2017). Dalam penelitian yang berjudul “Implementasi Sistem
Informasi Berbasis Web (Studi Kasus Gereja Gke Sion Palangkaraya) “
Berdasarkan penelitian implementasi sistem Informasi berbasis web dengan studi
kasus di GKE Sion Palangkaraya diharapkan memotivasi gereja untuk
meningkatkan pelayanan kepada umatNya, gereja berusaha dan menyediakan
media website sebagai solusi yang tepat untuk dapat memperkenalkan profil dan
seputar GKE SION agar dapat diketahui identitas kelembagaannya sebagai gereja
yang cukup tertua di Palangka Raya ini dan juga kemudahan dokumentasi
kegiatan pelayanan gerejawi GKE SION sendiri. Dengan adanya warta jemaat
berbasis web, maka warga jemaat GKE SION dimudahkan dalam mendapatkan
sebuah informasi-informasi pewartaaan dan pelayanan ibadah. Warga jemaat
disini meliputi petugas-petugas pelayanan di GKE SION seperti Pendeta, Penatua,
Diakon, Pengurus gereja lainnya, dan jemaat biasa yang berhak mengakses
informasi yang ada di website sebagai media pembantu memeperlancar arus akses
informasi diluar warta jemaat pada ibadah minggu.
2. Rupilele Frits Gerit John (2018). Dalam penelitian yang berjudul” perancangan
sistem informasi manajamen palayanan anggota jemaat, baptisan, dan pernikahan
berbasis web pada Gereja GEKARI Lembah Pujian Kota Sorong” bahwa sistem
dapat memberikan informasi tentang gereja dan perangkat pelayan, informasi
kegiatan gereja, warta jemaat, artikel, pelayanan pendaftaran anggota jemaat,
baptisan dan pernikahan, laporan data pendaftaran yang sajikan dalam bentuk
13
grafik, laporan cetakan surat baptis dan surat nikah serta manajemen seluruh data
jemaat dan data gereja dalam sistem.
3. Rumapea Yolanda (2015).Dalam penelitian yang berjudul “Perancangan Sistem
Informasi Gereja Methodist Indonesia Berbasis Web” di GMI-Immanuel
Simalingkar maka peneliti mengambil kesimpulan yang mungkin dapat
meningkatkan kinerja lembaga gereja. Adapun Aplikasi yang dibuat dan
dirancang dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP ini sangat membantu
pihak GMI-Immanuel Simalingkar dalam mengakses informasi-informasi yang
ada pada gereja tersebut. Aplikasi yang dirancang ini dapat saling berdiskusi
antara jemaat dengan pendeta tanpa harus bertatap muka. Aplikasi yang dirancang
ini juga dapat mengetahui berita-berita dan kegiatan-kegiatan pada GMI-
Immanuel Simalingkar.
14
2.3. Kerangka Pikir
Adapun kerangka pikir dari pokok permasalahan hingga penulisan dapat
menyelesaikan permasalahan pada objek penelitian dapat dilihat gambar 1. Berikut:
Gambar 1. Kerangka pikir
Perancangan Website OIG PPGT Jemaat Imanuel Terpedo
Gereja Toraja Jemaat Imanuel Terpedo terdiri dari beberapa organisasi intra gereja
(OIG) yang ada didalamnya salah satunya adalah persekutuan pemuda gereja toraja
(PPGT)
Selama ini, PPGT Jemaat Imanuel Terpedo hanya memperoleh informasi secara
manual. Seperti melalui Warta jemaat yang hanya diumumkan pada hari minggu di
setiap jam ibadah saja maka PPGT yang berada di luar daerah tidak mengetahui
informasi PPGT di Jemaat Imanuel Terpedo. Selain itu dalam hal pengumpulan dan
penyimpanan data masih terdapat kekurangan, diantaranya mencatat beberapa data
pada buku, dalam hal mengakses data-data tersebut sangat lambat.
Dari penelitian ini menghasilkan sebuah website yang dapat membantu PPGT Jemaat
Imanuel Terpedo dalam menyampaikan dan memberikan informasi
Jenis penelitian yang digunakan penulis adalah jenis penelitian R&D (Research and
Development), Penelitian R&D dapat pula diartikan sebagai suatu proses atau
langkah-langkah untuk mengembangkan produk baru atau menyempurnakan produk
yang sudah ada. Penelitian ini dilakukan secara bertahap dan sistematis dan Metode
pengembangan sistem yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode waterfall.
Pengujian Website ini menggunakan pengujian Black-Box Testing yang merupakan
Teknik pengujian perangkat lunak yang berfokus pada spesifikasi fungsional dari
perangkat lunak. Black-box Testing bekerja dengan mengabaikan struktur kontrol
yang difokuskan pada informasi domain.
PPGT Jemaat Imanuel Terpedo memerlukan sebuah Website untuk dijadikan media
penyampaian informasi kepada anggota PPGT lainnya, sekaligus mempermudah
anggota PPGT baik yang ada didadalam daerah maupun diluar daerah dan
mempermudah pengurus PPGT dalam memberikan informasi kepada anggota PPGT.
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan penulis adalah jenis penelitian R&D
(Research and Development), yang saat ini merupakan salah satu jenis penelitian yang
sudah dikembangkan berdasarkan kebutuhan. Penelitian ini dilakukan secara bertahap
dan sistematis dan Metode pengembangan sistem yang digunakan dalam penelitian ini
adalah metode waterfall. Metode ini merupakan model yang paling banyak dipakai
karena metode ini melakukan pendekatan secara sistematis dan berurutan. Dalam
pengembangannya metode waterfall memiliki beberapa tahapan sebagai berikut:
1. Analisis sistem
Tahap ini merupakan proses pengumpulan kebutuhan sistem informasi yang
diperlukan dalam pembuatan sistem.
2. Desain
Tahap ini merupakan pembuatan rancangan program perangkat lunak termasuk
perancangan model atau sistem dan rancangan interface sistem.
3. Pembuatan
Pada tahapan ini termasuk langkah-langkah dalam pembuatan website dengan
penulisan bahasa program.
4. Pengujian
Pada tahapan ini pengujian fokus pada pengujian system yang menggunakan
metode blackbox.
3.2. Tempat Dan Waktu Penelitian
Tempat penelitian ini dilakukan di dilakukan di Gereja Toraja Imanuel
Terpedo, desa Terpedo Jaya, Kec Sabbang, Kab. Luwu Utara. Peneliti memilih lokasi
ini karena penyampaian informasi yang ada di Gereja khususnya pada Organisai Intra
Gereja (OIG) PPGT masih menggunakan Cara yang manual. Waktu penelitian di
mulai dari bulan November 2019 dengan melakukan ovservasi awal. Lalu pada bulan
Desember 2019 penulis membuat perancangan sistem dan pembuatan website yang
sudah dirancang sebelumnya. Dalam pembuatan Website
16
dilakukan pada bulan Februari 2020 sampai dengan bulan Mei 2020. Kemudian untuk
pembuatan laporan dilakukan setelah pembuatan Website sudah selesai yaitu pada
bulan Mei 2020.
3.3. Batasan Penelitian
Berdasarkan uraian dan penjelasan sebelumnya, maka batasan pada penelitian
ini yaitu:
1. Penelitian ini menggunakan AuraCMS salah satu software yang digunakan
Membuat website perusahaan, organisasi atau komunitas.
2. Penulis hanya merancang website yang menyediakan informasi mengenai
organisasi Pemuda Gereja Toraja (PPGT)
3. Penelitian ini dilakukan di Gereja Jemaat Imanuel Terpedo Desa Terpedo Jaya
Kecamatan Sabbang.
4. Perancangan sistem informasi pengolahan data berbasis website ini dirancang
menggunakan aplikasi Microsoft Visio 2010 dengan menggunakan pemodelan
UML (Unifed Modelling Language) dan menggunakan empat diagram yaitu
diagram usecase, diagram activity, diagram sequence, diagram class dan rancangan
interface dan database menggunakan Microsoft Word 2013.
3.4. Tahapan Penelitian
1. Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilakukan untuk memperoleh dan informasi yang terkait
yang dibutuhkan oleh penulis dalam melakukan penelitian, untuk itu teknik dalam
pengumpulan data yang digunakan adalah sebagai berikut:
a. Observasi
Observasi atau pengamatan langsung di gereja toraja jemaat imanuel terpedo
memberi gambaran tentang bagaimana sistem informasi yang ada di OIG PPGT jemaat
imanuel terpedo. Hasil dari observasi ini yaitu proses penyampaian informasi yang ada
disana masi menggunakan cara manual seperti melalui pewartaan jemaat yang di
sampaikan hanya pada jam ibadah saja.
b. Wawancara
Penulis melakukan wawancara atau bertanya jawab terhadap pihak pengurus
PPGT mengenai bagaimana proses penyampaian informasi yang ada disana yang
17
teryata masih menggunakan cara yang manual sehingga hasil dari wawancara ini yaitu
dalam penyampaian informasi perlu adanya sarana yang dapat menghasilkan suatu
informasi dengan cepat dan akurat dengan membuat suatu website OIG PPGT jemaat
imanuel terpedo.
c. Studi Literatur
Studi literatur dilakukan dengan mengumpulkan data dengan membaca serta
mempelajari referensi dari sumber-sumber baik secara online maupun ofline yang
terkait dengan perancangan website OIG PPGT Imanuel Terpedo.
2. Analisis Sistem
a. Sistem yang Berjalan
Adapun sistem yang sedang berjalan pada OIG PPGT Jemaat Imanuel Terpedo
masih bersifat manual, informasi hanya disampaikan dengan cara bertatap muka
langsung melalui warta jemaat, dengan penyebaran informasi yang demikian dirasakan
masih memiliki banyak kekurangan, antara lain penyebaran informasinya masih
kurang luas, serta update informasi yang terbatas dan kurang detail bagi anggota PPGT
dalam meperoleh informasi. Untuk lebih jelasnya mengenai sistem yang sedang
berjalan dapat dilihat pada gambar berikut:
Informasi baru
Melakukan rapat
Memberikan
informasi
Terima informasi
Terima hasil rapat
Pengurus PPGT
Anggota PPGT
Majelis Gereja
System
Gambar 2. Analisis sistem yang sedang berjalan
18
Keterangan:
Anggota ppgt menerima informasi yang disediakan oleh pihak gereja dan
pengurus ppgt, sedangkan pihak gereja dan pengurusn ppgt memberikan informasi
kepada pengguna.
b. Sistem yang Diusulkan
Berdasarkan sistem yang berjalan pada OIG PPGT jemaat imanuel terpedo,
penulis mengusulkan untuk merancang website OIG PPGT jemaat imanuel terpedo.
Adapun sistem yang penulis usulkan dapat dilihat pada gambar berikut:
Pengurus PPGTAnggota PPGT
Login
Data keuangan
Data profil
Data galeri
Data program kerja
Data pengurus
Logout
System
Data Home
Struktur Badan
Pekerja Pengurus PPGTVisi & Misi
Jadwal Ibadah
Gambar 3. Sistem yang diusulkan
Gambar 3 menunjukkan aktifitas yang dilakukan oleh pengurus PPGT dan
anggota PPGT. Dimana pengurus/admin bertugas mengelola website, data yang
dikelola diantaranya data profil, data berita, data galeri, data program kerja PPGT, data
kepengurusan dan data keuangan. Sedangkan anggota PPGT/user dapat melihat
19
informasi PPGT melalui website, informasi yang dapat dilihat user adalah data profil,
data berita, data galeri, data program kerja PPGT, data kepengurusan dan data
keuangan.
c. Kebutuhan Fungsional
Kebutuhan fungsional dari sistem informasi yang akan dibuat yaitu sebagai
berikut:
1) Kebutuhan Admin
Adapun kebutuhan fungsional admin yaitu:
a) Admin dapat melakukan login dan logout.
b) Admin dapat mengubah, mengedit dan menghapus visi dan misi PPGT serta
struktur badan pekerja pengurus PPGT jika ada pergantian pengurus dan
keanggotaan PPGT pada data profil
c) Admin dapat menambah berita baru mengenai seputar kegiatan PPGT pada data
berita
d) Admin dapat mengubah, mengedit dan menghapus foto baru maupun foto lama
dalam data galeri
e) Admin dapat mengubah, mengedit dan menghapus data pengurus
f) Admin dapat mengubah, mengedit dan menghapus data keuangan sesuai dengan
pemasukan atau pengeluaran pada data keuangan
g) Admin dapat mengubah, mengedit dan menghapus jadwal ibadah isidentil PPGT
maupun agenda rapat pada data program kerja
2) Kebutuhan Anggota Jemaat
Adapun kebutuhan fungsional anggota jemaat yaitu:
a) Pengunjung dapat melihat visi dan misi PPGT serta struktur badan pekerja
pengurus PPGT dan keanggotan pada data profil
b) Pengunjung dapat melihat berita baru mengenai seputar kegiatan PPGT pada data
berita
c) Pengunjung dapat melihat foto baru maupun foto lama mengenai kegiatan PPGT
dalam data galeri
d) Pengunjung dapat melihat susunan data pengurus inti PPGT pada data pengurus
e) Pengunjung dapat melihat data keuangan
20
f) Pengunjung dapat melihat jadwal ibadah isidentil PPGT maupun agenda rapat
pada data program kerja
d. Kebutuhan Non Fungsional
Adapun untuk mewujudkan tujuan tersebut maka dibutuhkan beberapa
kebutuhan non fungsional dalam pembuatan website OIG PPGT Jemaat Imanuel
Terpedo, yaitu meliputi AuraCMS, XAMPP 1.8.0 win32 dan basis data MySQL (My
Structure Query language).
Spesifikasi perangkat lunak dan perangkat keras yang digunakan penulis dalam
pembuatan website ini adalah sebagai berikut:
a. Perangkat lunak
1) Sistem Informasi Menggunakan Windows 7.0;
2) Xampp 1.8.0 win32;
3) AuraCMS;
4) Google Chrome;
b. Perangkat Keras
1) Komputer/laptop
2) Keyboard
3) Monitor
4) Mouse
c. Spesifikasi
1) Processor Intel Celeron Inside Dual CPU @2.00 GHz;
2) Hardiks 320 GB
3) Monitor Dengan Resolusi 1366 x 768 pixel
3. Desain
a. Perancangan Model/Sistem
1) Use Case Diagram
Perancangan sistem menggunakan use case diagram menggambarkan deskripsi
fungsi dari sebuah sistem perspektif pengguna. Berikut adalah use case diagram:
a) Use Case Diagram admin
Pada gambar 4 mengambarkan tentang aktifitas admin dalam mengelolah
sistem, seperti pada gambar berikut:
21
Pengurus PPGT
Login
Data keuangan
Data profil
Data galeri
Data program kerja
Data pengurus
Logout
Data Home
Struktur Badan
Pekerja Pengurus PPGT
Visi & Misi
Jadwal Ibadah
Gambar 4. Use Case Diagram admin
b) Use case diagram anggota PPGT
Anggota PPGT
Data keuangan
Data profil
Data galeri
Data program kerja
Data pengurus
Data Home
Struktur Badan
Pekerja Pengurus PPGT
Visi & Misi
Jadwal Ibadah
Gambar 5. Use case diagram anggota ppgt
2) Diagram Activity
Activity diagram menggambarkan berbagai alur kerja aktivitas dalam sistem
yang sedang dirancang, bagaimana alur activity diagram berawal, decision yang
mungkin terjadi, dan bagaimana alur berakhir.
22
a. Diagram Activity Admin
1. Diagram Activity Login Admin
Pada diagram activity login admin dibawah ini menjelaskan langka admin saat
login sebelum ke halaman dashboard.
Admin Sistem
Buka website
Pilih Menu Home
Kelolah Menu Home
Validasi Username & Password
Tampilan Halaman DashboardPilih Menu Home
Gambar 6. Diagram activity login admin
2. Diagram Activity Menu home Admin
Setelah admin login, admin dapat mengelolah menu home untuk di tampilkan di
website. Berikut gambar dari diagram activity profil yang dikelola oleh admin:
Admin Sistem
Buka website
Pilih Menu Home
Kelolah Menu Home
Menampilkan Pilihan Menu
Proses menyimpan data
Gambar 7. Diagram activity menu home admin
23
3. Diagram Activity menu profil admin
Pada diagram activity menu profil, admin dapat mengelolah menu profil untuk
ditampilkan di website. Berikut gambar dari diagram activity profil yang dikelola oleh
admin:
Admin Sistem
Buka Website
Pilih Menu Profil
Data
Kelolah Profil
Menampilkan Pilihan
Menu
Proses menyimpan
data
Visi & MisiStruktur Organisasi
Kepengurusan
Menampilkan menu Profil
Gambar 8. Diagram activity menu profil admin
4. Diagram activity menu program kerja admin
Pada diagram activity menu data program kerja, admin dapat mengelolah menu
data program kerja untuk ditampilkan di website. Berikut gambar dari diagram activity
data program kerja yang dikelola oleh admin:
24
Admin Sistem
Buka Website
Pilih Menu Program
Kerja
Kelolah
ProgramKerja
Menampilkan Pilihan
Menu
Proses menyimpan
data
Jadwal Ibadah
Menampilkan menu Program
Kerja
Gambar 9. Diagram activity menu program kerja admin
5. Diagram Activity Input Menu Galeri Admin
Pada diagram activity menu galeri, admin dapat mengelolah menu galeri untuk
ditampilkan di website. Berikut ini gambar dari diagram activity menu galeri yang
dikelola oleh admin.
Admin Sistem
Buka Website
Pilih Menu galeri
Kelolah galeri
Menampilkan Pilihan
Menu
Proses menyimpan
data
Menampilkan menu
Galeri
Gambar 10. Diagram activity menu galeri admin
6. Diagram Activity Input Menu Keuangan Admin
Pada diagram activity menu keuangan, admin dapat mengelolah menu
keuangan untuk ditampilkan di website. Berikut gambar dari diagram activity
keuangan yang dikelola oleh admin:
25
Admin Sistem
Buka Website
Pilih Menu
keuangan
Kelolah
Keuangan
Menampilkan Pilihan
Menu
Proses menyimpan
data
Menampilkan menu
Keuangan
Gambar 11. Diagram activity menu keuangan admin
7. Diagram Activity Input Menu Pengurus Admin
Pada diagram activity menu pegurus, admin dapat mengelolah menu pengurus
untuk ditampilkan di website. Berikut gambar dari diagram activity pengurus yang
dikelola oleh admin:
Admin Sistem
Buka Website
Pilih Menu
kepengurusan
Kelolah
Kepengurusan
Menampilkan Pilihan
Menu
Proses menyimpan
data
Menampilkan menu
kepengurusan
Gambar 12. Diagram activity menu pengurus admin
b. Diagram Activity Pengguna/ Anggota PPGT
1. Diagram Activity Menu Home
Pada diagram activity menu home, setelah pengguna membuka website
pengguna dapat melakukan akses pada menu home, karna yang muncul pertama kali
26
ketika webisite dibuka adalah menu home itu sendiri. Untuk lebih jelasnya alur
diagram activity pengguna dapat dilihat pada gambar dibawah ini:
a. Diagram Activity Menu Home Pengguna
Pada diagram activity menu home, pengguna (user) hanya dapat melihat menu
home yang ditampilkan di website. Berikut gambar dari diagram activity home yang
dikelola oleh pengguna:
Pengguna Sistem
Buka Website
Pilih Menu home
Melihat Menu
Home
Menampilkan Pilihan
Menu
Selesai
Menampilkan menu
Home
Gambar 13. Diagram activity menu home pengguna
b. Diagram Activity Menu Profil
Pada diagram activity menu profil, pengguna (user) hanya dapat melihat menu
profil yang ditampilkan di website. Berikut gambar dari diagram activity profil yang
dikelola oleh pengguna:
27
Pengguna Sistem
Buka Website
Pilih Menu Profil
Data
Melihat Profil
Menampilkan Pilihan
Menu
Selesai
Visi & MisiStruktur Organisasi
Kepengurusan
Menampilkan menu Profil
Gambar 14. Diagram activity menu profil pengguna
c. Diagram Activity Menu Program Kerja
Pada diagram activity menu galeri, pengguna (user) hanya dapat melihat menu
Program Kerja yang ditampilkan di website. Berikut gambar dari diagram activity
Program Kerja yang dikelola oleh pengguna:
Pengguna Sistem
Buka Website
Pilih Menu Program
Kerja
Melihat Menu
Program Kerja
Menampilkan Pilihan
Menu
Selesai
Menampilkan menu
Program Kerja
Jadwal Ibadah
Gambar 15. Diagram activity menu Program Kerja pengguna
28
d. Diagram Activity Menu Galeri
Pada diagram activity menu Galei, pengguna (user) hanya dapat melihat menu
pengurus yang ditampilkan di website. Berikut gambar dari diagram activity galeri
yang dikelola oleh pengguna:
Pengguna Sistem
Buka Website
Pilih Menu Program
Galeri
Melihat Menu
Galeri
Menampilkan Pilihan
Menu
Selesai
Menampilkan Menu
Galeri
Gambar 16. Diagram Activity Menu Galeri Pengguna
e. Diagram Activity Menu Keuangan
Pada diagram activity menu program kerja, pengguna (user) hanya dapat
melihat menu program kerja yang ditampilkan di website. Berikut gambar dari diagram
activity program kerja yang dikelola oleh pengguna:
Pengguna Sistem
Buka Website
Pilih Menu Program
Keuangan
Melihat Menu
Keuangan
Menampilkan Pilihan
Menu
Selesai
Menampilkan Menu
Keuangan
Gambar 17. Diagram activity menu Keuangan pengguna
29
f. Diagram Activity Menu Kepengurusan
Pada diagram activity menu kepengurusan, pengguna (user) hanya dapat
melihat menu kepengurusan yang ditampilkan di website. Berikut gambar dari diagram
activity kepengurusan yang dikelola oleh pengguna:
Pengguna Sistem
Buka Website
Pilih Menu Program
Kepengurusan
Melihat Menu
Kepengurusan
Menampilkan Pilihan
Menu
Selesai
Menampilkan Menu
Kepengurusan
Gambar 18. Diagram activity menu Keuangan pengguna
3) Diagram Sequence
Diagram Sequence berikut ini adalah diagram Sequence pengguna dan admin
yang menggambarkan aktifitas pengguna terhadapa sistem dan menjelaskan tentang
keseluruhan Proses yang terjadi di sistem. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada
gambar 15 dan 16.
a. Diagram Sequence Pengguna
Diagram sequence di bawah ini menjelaskan bahwa user dapat melihat menu
yang terdapat pada website OIG ppgt Jemaat Imanuel Terpedo yang terdiri dari menu
home, profil, berita, proker, pengurus, galeri, dan keuangan seperti pada gambar
dibawah ini:
30
Actor1User Home Profil Proker Pengurus Galeri
melihat menu home
melihat menu profil
melihat menu Proker
Keuangan
melihat menu Pengurus
melihat menu Galeri
melihat menu Keuangan
Gambar 19. Sequence pengguna (anggota PPGT)
b. Diangram Sequence Admin
Diagram sequence di bawah ini menjelaskan bahwa admin melakukan login
terlebih dahulu untuk dapat mengakses menu admin. Pada diagram sequence ini,
admin dapat mengelola data seperti pada gambar di bawah ini:
31
Actor1Admin Login Home Profil Proker Pengurus
login
kelola menu profil
Galeri
kelola menu proker
kelola data pengurus
kelola data galeri
simpan data
kelola menu home
Keuangan
simpan data
simpan data
simpan data
kelola data keuangan
simpan data
Gambar 20. Sequence admin
4) Diagram Class
Diagram Class adalah gambaran grafik mengenai struktur objek statis dari
suatu sistem, yabg menampilkan kelas-kelas objek yang menyusun sebua sistem dan
hubungan antar kelas objek tersebut. Diagram Class memberikan gambaran sistem
secara statis dan relasi antar mereka. Biasanya dibuat beberapa class diagram untuk
sistem tunggal. Beberapa diagram akan menampilkan subset dari kelas-kelas dan
relasinya. Dapat dibuat diagram sesuai dengan yang diinginkan untuk mendapatkan
gambaran lengkap terhadap sistem yang dibangun. Lebih jelasnya dapat dilihat pada
gambar berikut:
32
Gambar 21. Diagram class
b. Rancangan Interface Sistem
Perancangan interface dalam penelitian ini dapat dilihat pada gambar-gambar
dibawah ini:
1) Rancangan Login
Rancangan login Admin untuk masuk ke menu admin, seperti pada gambar
sebagai berikut:
Gambar 22. Rancangan menu login
33
2) Rancangan Menu Utama
Berikut rancangan menu utama Website OIG PPGT jemaat Imanuel Terpedo
dapat dilihat pada gambar berikut:
Gambar 23. Rancangan menu utama
3) Rancangan Menu Profil
Gambar 24. Rancangan menu profil
34
4) Rancangan Menu visi & misi
Gambar 25. Rancangan menu Visi & Misi
5) Rancangan Menu Program Kerja
Gambar 26. Rancangan menu Program Kerja
35
6) Rancangan Galeri
Gambar 27. Rancangan menu Galeri
7) Rancangan Menu Keuangan
Gambar 28. Rancangan menu Keuangan
36
8) Rancangan Menu Kepengurusan
Gambar 29. Rancangan menu kepengurusan
9) Rancangan Menu utama Admin
Gambar 30. Rancangan menu menu utama admin home
c. Rancangan Databases
Pada penelitian ini, Akan menggunakan Bahasa SQL dalam pembuatan
database. Selain menggunakan database, juga menghubungkan database yang terkait
agar saling dapat menyingkronkan tabel-tabel di dalamnya. Berikut adalah tabel-tabel
di dalam sistem perancangan pengolahan data ini.
37
Tabel 4. Rancangan Database
Tabel-tabel Admin Field Tipe Value
Id Int 50
Username Varchar 25
Password Varchar 25
Tabel-tabel Data berita Field Tipe Data Value
Id Int 11
Judul Varchar 150
Isi Test
Tanggal_posting Date
Penulis Varchar 50
Gambar Varchar 50
Dibaca Int 1
Tabel-tabel Data profil Field Tipe Data Value
Id Int 11
Url Varchar 150
Isi Varchar 150
Tanggal Varchar 150
Gambar Varchar 150
Tabel-tabel Data pengurus Field Tipe Data Value
Id Int 11
Nama_lengkap Varchar 150
Tempat_lahir Varchar 150
Tgl_lahir Date 150
Alamat Text 150
Agama Varchar 25
Telepon Varchar 20
Jabatan Varchar 150
Foto Varchar 150
Tabel-tabel Data program kerja Field Tipe Data Value
Id Int 11
Judul_proker Varchar 150
tempat_agenda Varchar 150
Tgl_mulai Date 150
Tgl_selesai Date 150
Tabel-tabel Data galeri Nama Tipe Data Value
Id Int 11
Nama Varchar 150
Keterangan Varchar 150
Tgl_mulai Date 150
38
Tabel-tabel Data keuangan Nama Tipe Data Value
Id_keuangan Int 11
Pengeluaran int 150
Pemasukan Int 150
Sisa_saldo Int 150
4. Pembuatan
Langkah-langkah dalam pembuatan website OIG PPGT Jemaat Imanuel Terpedo
menggunakan aplikasi AuraCMS. Adapun langkah-langkahnya yaitu apabila ingin
menginstal AuraCMS, maka harus memiliki aplikasi XAMPP terlebih dahulu. Jika
sudah memiliki aplikasi XAMPP, selanjutnya buka aplikasi XAMPP, kemudian
jangan lupa klik start pada Apache dan MySQL.
Langkah selanjutnya adalah menginstal AuraCMS di localhost. Pertama klik menu
download dan pilih folder AuraCMS yang ingin diinstall, jika belum memiliki folder
AuraCMS maka harus didownload terlebih dahulu. Kemudian, setelah folder aura tadi
dicopy, silahkan klik Win & (C) atau biasa disebut dengan localdisk (C), lalu pilih
folder XAMPP yang telah diinstal. Kemudian pilih folder htdocs yang berada didalam
folder XAMPP tadi. Silahkan paste kan folder aura tadi didalam folder htdocs. Setelah
itu ubah nama folder tadi menjadi aura agar lebih mudah saat mengetik URL di web
browser. Kemudian buka web browser dan ketik URL “localhost/aura”.
Langkah kedua akan diminta untuk mengisi MySQL Host Name, MySQL
username dan MySQL Database, jika sudah terisi dengan baik, kemudian pilih next.
Langkah ketiga, mengkonfigurasikan website, silahkan isi site name, site URL,
username, password, serta email, jika sudah klik next. Kemudian setelah itu, proses
penginstalan AuraCMS sudah selesai.
5. Pengujian
a. Pengujian Sistem
Pada pengujian sistem, penulis menggunakan dua metode yaitu Black-Box
Testing. Metode Black-Box testing merupakan pengujian program yang
mengutamakan pengujian terhadap kebutuhan fungsi dari suatu program. Tujuan dari
metode Black-Box testing untuk menemukan kesalahan fungsi pada program.
Pengujian dengan metode Black-Box dilakukan hanya mengamati hasil eksekusi
melalui data uji dan memeriksa fungsional dari software dan fungsionalitasnya tanpa
39
mengetahui yang terjadi dalam proses detail, melainkan hanya mengetahui input dan
output.
b. Penilaian Ahli
Penilaian ahli dilakukan oleh pihak pengurus PPGT Jemaat Imanuel Terpedo
untuk menguji keakuratan website yang telah dibuat. Pada proses pengujian ini
dilakukan untuk memeriksa apakah website ini tersebut dapat digunakan atau
dioperasikan secara optimal agar nantinya dapat digunakan tanpa ada kendala yang
terjadi.
6. Hasil Akhir
Hasil akhir dari penelitian ini menghasilkan sebuah website PPGT. Website ini
diharapkan dapat berguna dengan semestinya dan dapat berjalan lebih mudah dalam
mengelolah informasi serta mampu memenuhi kebutuhan anggota PPGT dalam
berpartisipasi untuk meningkatkan kemajuan dan kreatifitas PPGT Jemaat Imanuel
Terpedo.
BAB IV
HASIL DAN PENELITIAN
4.1 Hasil Penelitian
Berdasarkan hasil perancangan yang telah saya buat mengenai Rancang
Bangun Website Organisasi Intra Gereja (OIG) Persekutuan Pemuda Gereja Toraja
(PPGT) Jemaat Imanuel Terpedo dimana saya menggunakan bahasa pemprograman
AuraCMS. Maka tampilan website dari hasil perancangan tersebut dapat dilihat pada
gambar berikut:
1. Tampilan Interface Sistem
a. Tampilan Menu Utama Home
Pada tampilan menu utama terdapat beberapa menu antara lain: menu home,
menu profil, menu program kerja, menu galeri, menu keuangan, dan menu
kepengurusan serta menu polling website, calender, topik berita, arsip berita, artikel
terakhir dan statisitik website. Dapat diliat pada Gambar 29.
Gambar 29. Tampilan menu Utama
41
b. Tampilan Halaman Login
Pada tampilan halaman login memuat tentang username dan pasword sebelum
login kemenu admin. Dapat diliat pada gambar 30.
Gambar 30. Tampilan menu login
c. Tampilan Menu Profil
Pada tampilan menu profil terdiri dari dua menu antara lain menu struktur
badan pekerja pengurus PPGT, menu visi dan misi, menu polling website, calender,
artikel terakhir dan statisitik website. Dapat diliat pada gambar 31.
Gambar 31. Tampilan menu Struktur Badan Pekerja Pengurus PPGT
Gambar 30. Tampilan menu Utama
42
d. Tampilan Menu Visi dan Misi
Pada tampilan menu visi dan misi terdapat visi dan misi PPGT Jemaat Imanuel
Terpedo, menu polling website, calender, artikel terakhir dan statisitik website. Dapat
diliat pada gambar 32.
Gambar 32. Tampilan menu Visi & Misi
e. Tampilan Menu Program Kerja
Pada tampilan menu program kerja terdapat menu Jadwal Ibadah PPGT Jemaat
Imanuel Terpedo di dalamnya dan ada menu polling website, calender, artikel terakhir
dan statisitik website. Dapat diliat pada gambar 33.
43
Gambar 33. Tampilan menu Program Kerja
44
f. Tampilan Menu Jadwal Ibadah
Pada tampilan menu jadwal ibadah terdapat jadwal ibadah PPGT Jemaat
Imanuel Terpedo, menu polling website, calender, artikel terakhir dan statisitik
website. Dapat diliat pada gambar 34.
Gambar 34. Tampilan menu Jadwal Ibadah
g. Tampilan Menu Galeri
Pada tampilan menu galeri menampilan foto dokumentasi mengenai kegiatan
PPGT Jemaat Imanuel Terpedo terdapat pula menu polling website, calender, artikel
terakhir dan statisitik website. Dapat diliat pada gambar 35.
45
Gambar 35. Tampilan menu Galeri
h. Tampilan Menu Keuangan
Pada tampilan menu keuangan menampilkan rincian keuangan kas PPGT
Jemaat Imanuel Terpedo terdapat pula menu polling website, calender, artikel terakhir
dan statisitik website. Dapat diliat pada gambar 36.
46
Gambar 36. Tampilan menu Keuangan
i. Tampilan Menu Kepengurusan
Pada tampilan menu kepengurusan menampilkan struktur profil pengurus
Jemaat Imanuel Terpedo terdapat pula menu polling website, calender, artikel terakhir
dan statisitik website. Dapat diliat pada gambar 37.
47
Gambar 37. Tampilan menu Kepengurusan
j. Tampilan Menu Admin
Tampilan menu admin terdapat dashboard, content, users, galeri manager,
polling, optimize, logout, setting, menu manager, action manager, client info, dan web
statik. Dapat dilihat pada gambar 58.
48
Gambar 38. Tampilan menu admin
2. Pengujian Sistem
Berdasarkan dari hasil penelitian yang telah dilakukan dengan menerapkan
setiap desain telah di rancang kedalam bentuk website maka selanjutnya adalah
melakukan pengecekan pada setiap komponen dari website yang dibuat. Pengujian
yang dilakukan menggunakan dua metode pengujian yaitu pengujian blackbox dan
pengujian ahli.
a. Pengujian Blackbox
Pengujian yang di gunakan pada website ini adalah pengujian blackbox,
dimana pengujian blackbox merupakan pengujian perangkat lunak yang menguji
fungsionalitas pada suatu program. Pengujian blackbox didasarkan pada tampilan serta
fungsi-fungsi yang ada dan kesesuaian alur fungsi pada suatu program.adapun
pengujian dapat diliat pada tabel berikut:
49
Tabel 5. Hasil Pengujian Blackbox
No. Indikator Pengujian Realisasi yang diharapkan Pengujian
Berhasil Tidak
1. Tombol Home
Sistem akan menampilkan tampilan
gambar slide berita, gambar, polling
website, calender, berita terbaru, topik
berita, arsip berita, artikel terakhir,
serta statistik website.
2.
Tombol Profil
Sistem akan menampilkan Tombol
Struktur badan pekerja pengurus
PPGT, tombol visi dan misi, gambar,
polling website, artikel terakhir,
calender, dan statistik website, berita
terkait
3.
Tombol Struktur
badan pekerja
pengurus PPGT
Sistem akan menampilkan Struktur
badan pekerja pengurus PPGT,
gambar, polling website, artikel
terakhir, calender, dan statistik
website.
4. Tombol Visi dan Misi
Sistem akan menampilkan visi dan
misi, gambar, polling website, artikel
terakhir, calender, dan statistik
website.
5. Tombol Program
Kerja
Sistem akan menampilkan program
kerja, tombol jadwal ibadah, gambar,
polling website, artikel terakhir,
calender, dan statistik website.
6. Tombol Jadwal Ibadah
Sistem ini akan menampilkan jadwal
ibadah, gambar, polling website,
artikel terakhir, calender, dan statistik
website.
7. Tombol Galeri
Sistem ini akan menampilkan galeri
PPGT, gambar, polling website, artikel
terakhir, calender, dan statistik
website.
8. Tombol Keuangan
Sistem ini akan menampilkan data
keuangan, gambar, polling website,
artikel terakhir, calender, dan statistik
website.
9. Tombol Kepengurusan
Sistem ini akan menampilkan data
kepengurusan, gambar, polling
website, artikel terakhir, calender, dan
statistik website.
Hasil dari pengujian
Tombol yang telah
dibuat pada website
berjalan dengan baik.
b. Pengujian Ahli
Pengujian ini dilakukan oleh dosen informatika dengan keahlian dibidang
website. Lembar instrumen validasi ini dibuat untuk kemudian diisi oleh pihak
validator untuk mendapatkan kevalidasian dari program website yang telah dibuat.
Hasil pengujian oleh ahli dapat dilihat pada tabel 5 berikut:
50
1. Halaman login
Tabel 5. Tabel pengujian halaman login
Komponen uji
Hasil yang diharapkan
keterangan
Sukses Tidak sukses
Tombol Login Sistem akan menampilkan form menu
utama/dashboard ketika admin
menginputkan username dan password
dengan benar
2. Halaman dashboard admin
Tabel 6. Tabel pengujian halaman dashboard admin
Komponen uji
Hasil yang diharapkan
Keterangan
Sukses Tidak sukses
Menu content Sistem akan menampilkan form content,
pages, topic dan artikel masuk
Menu video Sistem akan menampilkan form video
Menu guestbook Sistem akan menampilkan pengimputan
setting
Menu users Sistem akan menampilkan form users
Menu modul Sistem akan menampilkan form right
sidebar dan left sidebar
Menu setting Sistem akan menampilkan form setting
website dan email setting
Menu optimize Sistem akan menampilkan optimizing
database PPGT
Menu manager Sistem akan menampilkan form manager
Menu actions
manager
Sistem akan menampilkan form actions
Menu files manager Sistem akan menampilkan form files
manager
Menu gallery
manager
Sistem akan menampilkan form gallery
Menu download Sistem akan menampilkan form
download
Menu polling Sistem akan menampilkan form polling
Menu logout Sistem akan kembali ke menu utama
51
3. Halaman index
Tabel 7. Tabel pengujian halaman index
Komponen uji
Hasil yang diharapkan
keterangan
Sukses Tidak sukses
Menu Profil
Menu Struktur
badan pekerja
pengurus PPGT
Sistem akan menampilkan Struktur
badan pekerja pengurus PPGT
Menu Visi dan misi Sistem akan menampilkan visi dan misi
PPGT jemaat imanuel terpedo
Menu Program
Kerja
Sistem akan menampilkan halaman
program kerja PPGT jemaat imanuel
terpedo
Menu Jadwal Ibadah Sistem akan menampilkan jadwal
ibadah PPGT
Menu Galeri Sistem akan menampilkan galeri
Menu Keuangan Sistem akan menampilkan keuangan
PPGT jemaat imanuel terpedo
Menu Kepengurusan Sistem akan menampilkan kepegurusan
PPGT jemaat imanuel terpedo
4.2 Pembahasan Penelitian
Pembahasan dalam penelitian ini membahas tentang rancang bangun Website
Organisasi Intra Gereja (OIG) Persekutuan Pemuda Gereja Toraja (PPGT) Jemaat
Imanuel Terpedo dimana dari hasil penelitian dirancang sebuah sistem Informasi
sebagai media penyampaian informasi kepada anggota PPGT lainnya, sekaligus
mempermudah anggota PPGT baik yang ada didadalam daerah maupun diluar daerah
dan mempermudah pengurus PPGT dalam memberikan informasi kepada anggota
PPGT.
Adapun jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian R&D
(Research and Development), yang saat ini merupakan salah satu jenis penelitian yang
sudah dikembangkan berdasarkan kebutuhan. Penelitian R&D dapat pula diartikan
sebagai suatu proses atau langkah-langkah untuk mengembangkan produk baru atau
menyempurnakan produk yang sudah ada. Penelitian ini dilakukan secara bertahap dan
sistematis dan Metode pengembangan sistem yang digunakan dalam penelitian ini
adalah metode waterfall. Metode ini merupakan model yang paling banyak dipakai
52
karena metode ini melakukan pendekatan secara sistematis dan berurutan. Dalam
pengembangannya metode waterfall memiliki beberapa tahapan antara lain:
1. Analisa sistem
Tahapan analisa sistem ada 2 yaitu, sistem yang berjalan dan sistem yang
diusulkan. Pada sistem yang berjalan dimana Organisasi Intra Gereja (OIG)
Persekutuan Pemuda Gereja Toraja (PPGT) Jemaat Imanuel Terpedo penyebaran
informasinya masih secara manual melalui warta jemaat pada jam ibadah.
2. Desain
Tahapan desain dilakukan sebuah perancangan sistem yang menggunakan
pemodelan UML (Unified Modelling Language). Jenis UML yang digunakan adalah
use case diagram, sequence diagram, activity diagram dan class diagram berdasarkan
sistem yang diusulkan.
3. Pembuatan
Pembuatan website Organisasi Intra Gereja (OIG) Persekutuan Pemuda Gereja
Toraja (PPGT) Jemaat Imanuel Terpedo menggunakan Aura CMS.
4. Pengujian
Pada tahapan pengujian menggunakan pengujian sistem dan pengujian ahli.
Dimana pengujian sistem ini menggunaka metode blackbox testing yang dilakukan
hanya mengamati hasil eksekusi melalui data uji dan memeriksa fungsional. Kemudian
penilaian ahli dilakukan untuk memastikan semua fungsi didalam website berfungsi
dengan baik.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka disimpulkan bahwa
dengan adanya website PPGT Jemaat Imanuel Terpedo yang telah dibuat
menggunakan AuraCMS ini dapat membantu dan mempermudah dalam penyampaian
informasi kepada seluruh anggota PPGT Jemaat Imanuel Terpedo.
5.2 Saran
Dalam pembuatan skripsi ini diharapkan dapat memberi referensi dalam
penelitian ataupun pembuatan website selanjutnya. Masih ada kekurangan dan masih
jauh dari sempurna. Maka saran bagi peneliti selanjutnya terkait dengan pengembagan
website ini adalah sebagai berikut:
1. Diharapkan penelitian berikutnya dapat lebih berkembang, mebuat lebih menarik
lagi, dan lebih bermanfaat.
2. Diharapkan rancangan sistemnya dilengkapi dengan menu-menu yang terkait
dengan penelitian.
DAFTAR PUSTAKA
Hendini, A. 2016. Pemodelan UML Sistem Informasi Monitoring Penjualan Dan Stok
Barang (studi kasus: distro zhezha Pontianak). Jurnal khatulistiwa Informatika
vol.IV no.2. Pontianak
Ai, F., Silvia. 2014. Desain dan Pengembangan Bahan Ajar Sistem Komputer
Universitas Pendidikan Indonesia. repository.upi.edu. perpustakaan.upi.edu
Aryanto. 2018. Soal Latihan dan Jawaban Pengolahan Database Mysql Tingkat
Dasar / Pemula. Yogyakarta: Deepublish.
Nugroho, B. P., & Sherly, J. 2017. Implementasi Sistem Informasi Bebrasis Web (studi
kasus gereja GKE Sion palangkaraya). STMIK Palangka Raya
Dahlan, A. 2015. Perancangan Sistem Informasi Pendaftaran Siswa SMP Islam
Swasta Darul Yatama Berbasis Web. Indonesian journal on networking and
secutity vol.4 no.1. Aceh Utara
Frits Gerit John Rumpilele. 2018. Perancangan Sistem Informasi Manajemen
Pelayanan Anggota Jemaat, Baptisan, Dan Pernikahan Berbasis Web. Jurnal
Teknologi Informasi Dan Ilmu Komputer (JTIIK). Vol. 5, No. 2, Mei 2018, hlm.
147-156
Ginanjar, W. S. 2017. Penerapan Metode Waterfall Pada Desain Sistem Informasi
Geografis Industri Kabupaten Tegal.Jurnal Informatika: jurnal Pengembangan IT
(JPIT), Vol. 2, No. 1, Januari ISSN: 2477-5126 e-ISSN: 2548-9356. Tegal
Haqi, B., & Setiawan, H. satria. 2019. Aplikasi Ambensi Dosen Dengan Java Dan
Smartphone Sebagai Barcode Reader. Jakarta.
Hendini, A. 2016. Pemodelan UML Sistem Informasi Monitoring Penjualan Dan Stok
Barang. Pemodelan Uml Sistem Informasi Monitoring Penjualan Dan Stok
Barang (Studi Kasus: Distro Zhezha Pontianak).
https://doi.org/10.2135/cropsci1983.0011183X002300020002x
Hikmah, A. B., Deddy, S., & Tuli, A. 2015. Cara Cepat Membangun Website Dari
Nol (P. Christian, Ed.). yogyakarta.
Handy & Joko, S. (2015). Aplikasi Pengujian White-Box Ibii Online Judge. Jurnal
Informatika Dan Bisnis. Jakarta Utara
Ilham, E. 2016. Pengertian CMS (Content Management System). IT-Jurnal.Com
Jubilee enterprise. 2016. Trik Cepat Menguasai Microsoft Visio. Jakarta.
55
Jaya, T. S. 2018. Pengujian Aplikasi dengan Metode Blackbox Testing Boundary
Value Analysis (Studi Kasus: Kantor Digital Politeknik Negeri Lampung). Jurnal
Informatika Pengembangan IT (JPIT).
Noni, R., & herry, M. 2016. Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Pemasaran
Berbasis Web Pada Toko Billy. Jurnal manajement sistem informasi vol.1 no.2.
Jambi
Sagala, D. C., Sadikin, A., & Irawan, B. 2018. Perancangan Sistem Pengolahan Data
Jemaat Berbasis Web Pada Gereja Gkpi Kota Jambi. Journal V-Tech (Vision
Technology). https://doi.org/10.35141/jvt.v1i2.92
Srianovita, Luther, B., & Joseph, R. 2015. Gereja Toraja Di Manado “Simbolisme
Dalam Arsitektur. Arsitektur Universitas Sam Ratulangi
Solusindo, E.-M. (2008). Membangun Komunitas Online Secara Praktis dan Gratis.
PT Elex Media Komputindo.
Yuhendra, M.T, Dr. Eng, & Riza, E. Y. 2015. Rekayasa Perangkat Lunak Pengolahan
Data Distribusi Obat-Obatan Di Pt. Anugrah Pramindo Lestari Berbasis Web. Jurnal
momentum vol.17 no.2. Padang
Yolanda, Y.P Rumpea. 2015. Perancangan Sistem Informasi Gereja Methodist
Indonesia Berbasis Web. Jurnal methodika.
Yanto, R. 2016. Manajemen Basis Data Menggunakan MySQL. Yogyakarta:
Deenpublish.
Syahputra, Z. 2015. Penerapan Pemodelan UML Sistem Informasi Perpustakaan
Pada Universitas Islam Indragiri Berbasis Client Server. Junal Sistemasi, volume
4, nomor 1, januari 2015:57-64. Riau
LAMPIRAN
Lampiran 1. Dokumentasi penelitian
DOKUMENTASI PENELITIAN
Judul Penelitian
RANCANG BANGUN WEBSITE ORGANISASI INTRA GEREJA (OIG)
PERSEKUTUAN PEMUDA GEREJA TORAJA (PPGT)
JEMAAT IMANUEL TERPEDO
ROVA SENDA
1604411008
PROGRAM STUDI INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK KOMPUTER
UNIVERSITAS COKROAMINOTO PALOPO
2020
58
DOKUMENTASI PENELITIAN
Foto pengambilan data bersama ketua PPGT
Foto bersama ketua PPGT Jemaat Imanuel Terpedo
Lampiran 2. Instrumen validasi
INSTRUMEN VALIDASI
Judul Penelitian
RANCANG BANGUN WEBSITE ORGANISASI INTRA GEREJA (OIG)
PERSEKUTUAN PEMUDA GEREJA TORAJA (PPGT)
JEMAAT IMANUEL TERPEDO
ROVA SENDA
1604411008
PROGRAM STUDI INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK KOMPUTER
UNIVERSITAS COKROAMINOTO PALOPO
2020
60
61