tumbuh kembang

57
USIA TULANG Lantas, bagaimana caranya jika orangtua ingin mengetahui apakah anaknya telah tumbuh secara normal atau tidak? Caranya, sebenarnya sederhana saja yaitu dengan menggunakan tabel yang menunjukkan tinggi badan ideal anak sesuai dengan usia dan jenis kelaminnya, yang biasa terdapat di klinik kesehatan anak. Melalui cara ini, orangtua dapat melihat apakah anaknya memiliki tinggi badan sesuai usianya atau tidak. Cara lain untuk memperkirakan berapa tinggi badan sang anak adalah dengan menggunakan rumus sederhana bernama Prediction Final Height (PFH), atau prediksi tinggi badan akhir. "Tinggi badan anak bisa diduga dari tinggi badan Ibu dan Ayahnya. Karena kakak dan adik berhubungan secara genetik, sehingga seharusnya potensi tingginya pun sama," papar Endang. Akan tetapi, jika ternyata hasil yang didapat jauh berbeda dari PFH-nya, maka ada kemungkinan pertumbuhan si anak tidak normal. Ini bisa terlihat jika tubuh sang anak lebih kecil daripada adiknya, atau teman-temannya. "Untuk mengetahuinya secara pasti, ada pemeriksaan awal yaitu dengan bone age," kata Endang. Melalui bone age atau rontgen tulang tangan kiri, maka orangtua dapat mengetahui normal atau tidaknya pertumbuhan tulang sang anak. "Tulang ini tumbuh semua dan ada atlasnya, jadi tinggal disesuaikan dengan usianya," jelas Endang lagi. Jika yang terjadi, misalnya, anak berusia 8 tahun tetapi hasil Rontgen tulang tangan kirinya menunjukkan tulangnya berusia 5 tahun, hal ini menunjukkan adanya gangguan pertumbuhan. "Jika pertumbuhan tulang tidak sesuai dengan usianya, kita akan tes hormon pertumbuhan (growth hormone), hormon tiroid, dan hormon seks-nya (sex hormone). Karena kedua hormon ini memengaruhi pertumbuhan seseorang. Tentu saja melalui pemeriksaan gizi, dan lainnya," papar Endang.

Upload: della-gustia

Post on 25-Oct-2015

103 views

Category:

Documents


11 download

TRANSCRIPT

Page 1: tumbuh kembang

USIA TULANGLantas, bagaimana caranya jika orangtua ingin mengetahui apakah anaknya telah tumbuh secara normal atau tidak? Caranya, sebenarnya sederhana saja yaitu dengan menggunakan tabel yang menunjukkan tinggi badan ideal anak sesuai dengan usia dan jenis kelaminnya, yang biasa terdapat di klinik kesehatan anak. Melalui cara ini, orangtua dapat melihat apakah anaknya memiliki tinggi badan sesuai usianya atau tidak.

Cara lain untuk memperkirakan berapa tinggi badan sang anak adalah dengan menggunakan rumus sederhana bernama Prediction Final Height (PFH), atau prediksi tinggi badan akhir. "Tinggi badan anak bisa diduga dari tinggi badan Ibu dan Ayahnya. Karena kakak dan adik berhubungan secara genetik, sehingga seharusnya potensi tingginya pun sama," papar Endang.

Akan tetapi, jika ternyata hasil yang didapat jauh berbeda dari PFH-nya, maka ada kemungkinan pertumbuhan si anak tidak normal. Ini bisa terlihat jika tubuh sang anak lebih kecil daripada adiknya, atau teman-temannya. "Untuk mengetahuinya secara pasti, ada pemeriksaan awal yaitu dengan bone age," kata Endang.

Melalui bone age atau rontgen tulang tangan kiri, maka orangtua dapat mengetahui normal atau tidaknya pertumbuhan tulang sang anak. "Tulang ini tumbuh semua dan ada atlasnya, jadi tinggal disesuaikan dengan usianya," jelas Endang lagi.

Jika yang terjadi, misalnya, anak berusia 8 tahun tetapi hasil Rontgen tulang tangan kirinya menunjukkan tulangnya berusia 5 tahun, hal ini menunjukkan adanya gangguan pertumbuhan.

"Jika pertumbuhan tulang tidak sesuai dengan usianya, kita akan tes hormon pertumbuhan (growth hormone), hormon tiroid, dan hormon seks-nya (sex hormone). Karena kedua hormon ini memengaruhi pertumbuhan seseorang. Tentu saja melalui pemeriksaan gizi, dan lainnya," papar Endang.

Seperti yang telah diketahui, hormon merupakan zat kimia yang diproduksi oleh kelenjar endokrin yang mempunyai efek tertentu pada aktivitas organ-organ lain dalam tubuh. Hormon pertumbuhan adalah hormon yang berperan dalam mengendalikan pertumbuhan tulang, otot dan organ, serta memengaruhi kecepatan pertumbuhan tubuh.

DAPAT DIOBATIHingga saat ini, belum ada penjelasan pasti mengapa seseorang bisa mengalami kekurangan kadar hormon pada tubuhnya, namun menurut Endang, semua ini bisa diakali dengan memberikan asupan gizi yang cukup.

"Makanan yang sehat itu bagus semua untuk pertumbuhan." Namun, jika hasil tes hormon menunjukkan sang anak kekurangan jenis-jenis hormon tadi, jangan dulu berkecil hati. Pasalnya kekurangan hormon ini bisa diobati, kok. Nantinya, menurut Endang, hormon yang kurang tadi dapat diobati dengan menyuntikkan hormon yang sesuai dengan kekurangannya.

Page 2: tumbuh kembang

Lalu, kapan waktu yang tepat untuk memeriksakan sang anak yang pertumbuhannya diduga tak normal? "Secepatnya. Sebenarnya paling bagus adalah sebelum anak mengalami pubertas," tegas Endang. Hal ini dikarenakan hormon seks yang mengatur pubertas dapat menghambat hormon pertumbuhan. "Pokoknya, jangan sampai terlambat. Karena, nanti sayang jika diobati tapi terhambat oleh hormon seks tadi."

Jangka waktu pengobatan pun sangat bervariasi, tergantung pada hasil tes bone age hasil pemeriksaan hormon. Misalnya jika anak berusia 8 tahun, tapi tulangnya baru berusia 5 tahun, itu artinya pengobatan harus dilakukan. "Dosis suntik hormonnya ditentukan lewat tinggi, berat badan, dan luas permukaan tubuhnya," jelas Endang. Selanjutnya, orangtua dan dokter tinggal menentukan berapa kali penyuntikan hormon dilakukan. "Idealnya disuntikan setiap hari."

Mengenai biaya, tes bone age ini memang tidak main-main. Sebagai perkiraan, biaya untuk sekali suntik hormon bisa mencapai 500 ribu rupiah. Namun, Endang mengingatkan, jangan sampai orangtua terpaku dengan masalah hormon ini jika pertumbuhan anak terhambat.

"Jangan lupa, anak yang tinggi badan dan berat badannya kurang, jangan langsung berpikir itu karena hormon. Bisa saja karena asupan gizi yang kurang, atau anak yang akit juga bisa menghambat pertumbuhan, " paparnya panjang lebar.

Bone Age, Apakah Itu?Seperti yang telah dipaparkan sebelumnya, bone age bisa menjadi salah satu cara untuk mengetahui apakah seorang anak tumbuh normal atau tidak. Lantas, apa sebenarnya bone age? "Bone age adalah biological age, usia tulang," jelas Endang.

Selain itu, bone age juga dapat didefinisikan sebagai sebuah metode untuk menentukan tingkat pertumbuhan tulang yang mengalami perubahan ukuran dan bentuk, sejak seseorang masih dalam masa kanak-kanak, puber, hingga pertumbuhannya terhenti, yaitu saat ia dewasa.

Melalui tes bone age, dapat diketahui sejauh mana pertumbuhan sistem kerangka seorang anak dibanding anak lainnya, pada umur yang sama. Tes yang dilakukan pada tulang tangan kiri dengan menggunakan rontgen X-Ray ini bisa memberitahu apakah pertumbuhan sang anak cepat atau lambat, dan dapat memperkirakan berapa tinggi badan idealnya pada usianya, juga nanti saat dia dewasa.

Ayo Cek!mudah saja, kok, mengetahui pertumbuhan anak normal atau tidak. Gunakan rumus PFH (Prediction Final Height) di bawah ini. Hasilnya sesuai dengan PFH, jika:

Untuk anak laki-laki= (Tinggi Ibu + 13) + Tinggi Ayah (dalam cm) ± 8,5 cm dibagi 2Untuk anak perempuan = (Tinggi Ayah - 13) + Tinggi Ibu (dalam cm) ± 8,5 cm dibagi 2

Page 3: tumbuh kembang

Pembentukan Tulang

Pembentukan tulang manusia dimulai pada saat masih janin dan umumnya akan bertumbuh dan berkembang terus sampai umur 30 sampai 35 tahun. Berikut adalah gambaran pembentukan tulang

Dari grafik massa tulang mulai bertumbuh sejak usia nol. Sampai usia 30 atau 35 tahun ( tergantung individual ) pertumbuhan tulang berhenti, dan tercapai puncak massa tulang. Puncak massa tulang belum tentu bagus, tapi diumur itulah tercapai puncak massa tulang manusia. Bila dari awal proses pertumbuhan, asupan kalsium selalu terjaga, maka tercapailah puncak massa tulang yang maksimal, tapi bila dari awal pertumbuhan tidak terjaga asupan kalsium serta giji yang seimbang, maka puncak massa tulang tidak maksimal.

Pada usia 0 – 30/35 tahun, disebut modeling tulang karena pada masa ini tercipta atau terbentuk MODEL tulang seseorang. Sehingga lain orang, lain pula bentuk tulangnya. Pada usia 30 – 35 tahun, pertumbuhan tulang sudah selesai, disebut remodeling dimana modeling sudah selesai tinggal proses pergantian tulang yang sudah tua diganti dengan tulang yang baru yang masih muda.

Secara alami setelah pembentukan tulang selesai, maka akan terjadi penurunan massa tulang. Hal ini bisa dicegah dengan menjaga assupan kalsium setelah tercapainya puncak massa tulang. Dengan assupan kalsium 800 – 1200 mg perhari, puncak massa tulang ini bisa dipertahankan. Di pasaran sudah beredar asupan kalsium dan vit.D3 yang dilengkapi EPO dengan nama dagang EPOCALDI mengandung kalsium 400 mg, Vit D3 50 iu dan EPO 400 mg, dengan mengkonsumsi EPOCALDI 2 x sehari, bisa mempertahankan puncak massa tulang.

Page 4: tumbuh kembang

Untuk apa Puncak massa tulang dipertahankan?Massa tulang dipertahankan untuk mencegah penurunan massa tulang, dimana penurunan massa tulang ini akan mengakibatkan berkurangnya kepadatan tulang, dan tulang akan mengalami OSTEOPOROSIS. Jadi… Selagi masih bisa, Jagalah massa tulang dari sekarang… jangan biarkan menurun massanya… pertahankan puncak massanya… agar jangan terjadi OSTEOPOROSIS. Karena OSTEOPOROSIS lebih baik dicegah dengan cara asupan kalsium yang cukup setelah usia 30 atau 35 tahun.

Kesimpulan :Dalam proses pembentukan tulang, tulang mengalami regenerasi yaitu pergantian tulang-tulang yang sudah tua diganti dengan tulang yang baru yang masih muda, proses ini berjalan seimbang sehingga terbentuk puncak massa tulang. Setelah terbentuk puncak massa tulang, tulang masih mengalami pergantian tulang yang sudah tua dengan tulang yamg masih muda, tapi proses ini tidak berjalan seimbang dimana tulang yang diserap untuk diganti lebih banyak dari tulang yang akan menggantikan, maka terjadi penurunan massa tulang, dan bila keadaan ini berjalan terus menerus, akan terjadi osteoporosis

DIIT GIZI KURANG DAN LEBIH

DIIT TINGGI ENERGI TINGGI PROTEIN PengertianYaitu diit yang mengandung energi dan protein lebih tinggi daripada makanan biasa.

Tujuan - memberikan makanan lebih banyak daripada keadaan biasa untuk memenuhi kebutuhan energi dan protein yang meningkat. - mencegah dan mengurangi kerusakan jaringan tubuh.

Page 5: tumbuh kembang

- menambah berat badan hingga mencapai normal. Persyaratan diit TETP:1. Tinggi energi;2. Tinggi protein;3. Cukup mineral dan vitamin;4. Mudah dicerna;5. Diberikan secara bertahap;6. Makanan yang dapat mengurangi nafsu makan, tidak diberikan dekat sebelum waktu makan.

Indikasi Pemberian Pemberian diit TETP dilakukan pada keadaan:1. Gizi kurang dan gizi buruk;2. Anemia gizi; 3. Persiapan operasi dan pasca operasi;4. Luka bakar; dan 5. Baru sembuh dari penyakit dengan panas tinggi dan penyakit kronik. Cara Memberi Makanan - Pada porsi biasa ditambahkan makanan berupa makanan pokok, lauk, dan susu.- Sesuai dengan kebutuhan gizi, pasien dapat diberikan salah satu diit TETP dengan kandungan energi 1700-2500 kkal dan protein 60-93 gram sehari.

Pembagian Makanan SehariPagi : nasi, telur, sayuran, minyak, susu bubuk, gula pasirPukul 10.00 : kacang hijau, gula pasir, pisang Siang : nasi, daging, tempe, sayuran, minyak, pisangPukul 16.00 : maizena, gula pasir, susu bubukMalam : nasi, daging, tempe, sayuran, minyak, pisangPukul 21.00 : biskuit, gula, susu bubuk

DIIT PADA GIZI BURUK Pengertian Yang dimaksud dengan gizi buruk dalam hal ini adalah Kurang Kalori Protein (KKP) atau disebut juga Protein Energi Malnutrition (PEM). Ada tiga macam KKP yaitu kwashiorkor, marasmic-kwashiorkor, dan marasmus. Tujuan Memberikan makanan tinggi energi dan tinggi protein secara bertahap sesuai dengan keadaan pasien untuk mencapai keadaan gizi optimal. Persyaratan diit gizi buruk:

Page 6: tumbuh kembang

1. Makanan diberikan secara bertahap sesuai dengan berat badan dan umur serta keadaan klinis pasien,2. Energi tinggi, 3. Protein tinggi, 4. Banyak cairan diatur untuk menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit,5. Vitamin dan mineral tinggi, 6. Mudah dicerna dan tidak merangsang,7. Porsi kecil dan sering, 8. Bentuk makanan disesuaikan dengan keadaan pasien

Indikasi Pemberian Tahap Penyesuaian - Tujuannya adalah menyesuaikan kemampuan pasien menerima makanan hingga ia mampu menerima diit TETP. - Tahap penyesuaian berlangsung singkat dan bergantung pada kemampuan pasien untuk menerima dan mencerna makanan. - Jika BB pasien < 7kg, makanan yang diberikan berupa makanan bayi. Makanan utama adalah formula yang dimodifikasi. Contoh: susu rendah laktosa + 2.5-5% glukosa + 2% tepung. Secara berangsur ditambahkan makanan lumat dan makanan lembek. Bila ada berikan ASI. - Jika BB pasien 7Kg atau lebih, makanan diberikan seperti makanan untuk anak usia di atas 1 tahun. Pemberian makanan dimulai dengan makanan cair, kemudian makanan lunak dan makanan biasa. Ketentuan pemberian makanan BB pasien 7Kg atau lebih:1. Pemberian energi dimulai dengan 50kkal/kg BB sehari, 2. Jumlah cairan 200ml/kg BB sehari,3. Sumber protein utama adalah susu yang diberikan secara bertahap dengan keenceran 1/3, 2/3, dan 3/3, masing-masing tahap selama 2-3 hari. Untuk meningkatkan energi ditambahkan 5% glukosa, dan 4. Makanan diberikan dalam porsi kecil dan sering, yaitu 8-10 kali sehari tiap 2-3 jam. Tahap Penyembuhan Bila nafsu makan dan toleransi terhadap makanan bertambah baik, secara berangsur tiap

Page 7: tumbuh kembang

1-2 hari, pemberian makanan ditingkatkan hingga konsumsi mencapai 150-200 kkal/kg BB sehari dan 2-5 gram protein /Kg BB sehari.

Tahap Lanjutan Sebelum pasien dipulangkan, hendaknya ia sudah dibiasakan memperoleh makanan biasa yang bukan merupakan diit TETP. Suplementasi zat gizi yang mungkin diperlukan:1. Glukosa, bila terdapat tanda-tanda hipoglikemia. 2. KCl, bila terdapat hipokalemia.3. , berupa MgSO4 50%, bila terdapat hipomagnesima. 4. Vitamin A, bila terdapat xeroftalmia.5. Vitamin B dan Vitamin C.6. Zat besi (Fe) dan asam folat, bila terdapat anemia yang biasanya menyertai KKP berat.

DIIT PADA GIZI LEBIH Gizi lebih dapat menyebabkan kegemukan, dapat dibagi 2 golongan yaitu:- berat badan lebih (overweight), bila BB 110-120% BB standar. - obesitas, bila BB lebih dari 120% BB standar.

Parameter untuk menemtukan kegemukan: - berat badan menurut umur, - berat badan menurut tinggi badan, dan - tebal lipatan kulit (triceps skinfold thickness).Penyebab gangguan keseimbangan energi:- Faktor keturunanAngka-angka yang menunjukkan faktor keturunan berpengaruh terhadap gangguan keseimbangan energi: ~ bila bapak dan ibu tidak gemuk, kemungkinan anak menjadi gemuk adalah 9%.~ bila bapak atau ibu gemuk, kemungkinan anak menjadi gemuk adalah 41-50%.~ bila bapak dan ibu gemuk, kemungkinan anak menjadi gemuk adalah 66-80%. - Konsumsi Energi Konsumsi energi yang berlebihan, terutama yang berasal dari karbohidrat, bisa menyebabkan kegemukan.

- Pengeluaran energi Pengeluaran energi yang menurun berpengaruh terhadap terjadinya kegemukan pada anak-anak. Obesitas terjadi pada anak-anak yang menderita penyakit yang menyebabkan aktivitas menurun, seperti meningomyelocele dan myopathy.

Page 8: tumbuh kembang

Prinsip Diit Mengusahakan konsumsi energi yang lebih rendah daripada keluaran (output). ~ Syarat-syarat pemberian diit:1. Rendah energi dan seimbang.2. Protein normal atau sedikit di atas normal.3. Cukup mineral dan vitamin.4. Kadar serat tinggi.5. Pemberian makanan paling kurang 3 x sehari.6. Diit ketat tidak dianjurkan.7. Pelaksanaan diit disertai dengan penyuluhan gizi kepada anak dan orang tua.Ketentuan Diit untuk Berbagai Golongan Umur

Bayi kurang dari 1 tahun Tidak diperlukan diit ketat, tujuan diit bukan menurunkan berat badan tetapi mencegah penambahan berat badan berlebihan.

Anak Prasekolah (1-6 Tahun) Diit pada golongan anak prasekolah ini, umumnya diit yang mengandung 600-800 kkal. Tujuan diit adalah mencegah penambahan berat badan.

Anak berusia lebih dari 7 tahun Diit yang dilakukan adalah diit yang mengandung 800-1000 kkal sehari. Pembagian Makanan Sehari Pagi : baras(nasi), telur, sayuran, minyak, gula pasir, susu tepung Pukul 10.00 : buah (pepaya)Siang : beras (nasi), daging, tempe, sayuran, minyak, buah (pepaya)Pukul 16.00 : buah (pepaya), gula pasir Malam : beras (nasi), daging, tempe, sayuran, minyak, buah (pepaya)Bahan Makanan yang Baik Diberikan Semua bahan makanan boleh diberikan dalam jumlah yang telah ditentukan. Untuk memberikan rasa kenyang sayuran dan buah dapat diberikan dalam jumlah lebih banyak.

Bahan Makanan yang Terutama Harus DibatasiMakanan yang mengandung energi tinggi, yaitu:~ makanan yang manis: gula, sirup, jam, selai, buah-buahan yang diawet dengan gula, susu kental manis, minuman botol ringan, es krim, kue-kue manis, cake, tarcis, dan sebagainya.~ makanan yang berlemak: goreng-gorengan,

Page 9: tumbuh kembang

makanan yang dimasak dengan kelapa atau santan, daging berlemak, dan kacang tanah.

GROWTH HORMONE REPLACEMENT 

 Obesitas DEFINISIObesitas adalah kelebihan berat badan sebagai akibat dari penimbunan lemak tubuh yang berlebihan.

Setiap orang memerlukan sejumlah lemak tubuh untuk menyimpan energi, sebagai penyekat panas, penyerap guncangan dan fungsi lainnya. Rata-rata wanita memiliki lemak tubuh yang lebih banyak dibandingkan pria. Perbandingan yang normal antara lemak tubuh dengan berat badan adalah sekitar 25-30% pada wanita dan 18-23% pada pria. Wanita dengan lemak tubuh lebih dari 30% dan pria dengan lemak tubuh lebih dari 25% dianggap mengalami obesitas.

Seseorang yang memiliki berat badan 20% lebih tinggi dari nilai tengah kisaran berat badannya yang normal dianggap mengalami obesitas. Obesitas digolongkan menjadi 3 kelompok: Obesitas ringan : kelebihan berat badan 20-40% Obesitas sedang : kelebihan berat badan 41-100% Obesitas berat : kelebihan berat badan >100%. Obesitas berat ditemukan sebanyak 5% dari antara orang-orang yang gemuk.

Perhatian tidak hanya ditujukan kepada jumlah lemak yang ditimbun, tetapi juga kepada lokasi penimbunan lemak tubuh. Pola penyebaran lemak tubuh pada pria dan wanita cenderung berbeda. Wanita cenderung menimbun lemaknya di pinggul dan bokong, sehingga memberikan gambaran seperti buah pir. Sedangkan pada pria biasanya lemak menimbun di sekitar perut, sehingga memberikan gambaran seperti buah apel. Tetapi hal tersebut bukan merupakan sesuatu yang mutlak; kadang pada beberapa pria tampak seperti buah pir dan beberapa wanita tampak seperti buah apel, terutama setelah masa menopause.

Seseorang yang lemaknya banyak tertimbun di perut mungkin akan lebih mudah mengalami berbagai masalah kesehatan yang berhubungan dengan obesitas. Mereka memiliki resiko yang lebih tinggi. Gambaran buah pir lebih baik dibandingkan dengan gambaran buah apel.

Page 10: tumbuh kembang

Untuk membedakan kedua gambaran tersebut, telah ditemukan suatu cara untuk menentukan apakah seseorang berbentuk seperti buah apel atau seperti buah pir, yaitu dengan menghitung rasio pinggang dengan pinggul. Pinggang diukur pada titik yang tersempit, sedangkan pinggul diukur pada titik yang terlebar; lalu ukuran pinggang dibagi dengan ukuran pinggul. Seorang wanita dengan ukuran pinggang 87,5 cm dan ukuran pinggul 115 cm, memiliki rasio pinggang-pinggul sebesar 0,76. Wanita dengan rasio pinggang:pinggul lebih dari 0,8 atau pria dengan rasio pinggang:pinggul lebih dari 1, dikatakan berbentuk apel.

PENYEBABSecara ilmiah, obesitas terjadi akibat mengkonsumsi kalori lebih banyak dari yang diperlukan oleh tubuh. Penyebab terjadinya ketidakseimbangan antara asupan dan pembakaran kalori ini masih belum jelas.

Terjadinya obesitas melibatkan beberapa faktor:

1. Faktor genetik. Obesitas cenderung diturunkan, sehingga diduga memiliki penyebab genetik. Tetapi anggota keluarga tidak hanya berbagi gen, tetapi juga makanan dan kebiasaan gaya hidup, yang bisa mendorong terjadinya obesitas. Seringkali sulit untuk memisahkan faktor gaya hidup dengan faktor genetik. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa rata-rata faktor genetik memberikan pengaruh sebesar 33% terhadap berat badan seseorang.

2. Faktor lingkungan. Gen merupakan faktor yang penting dalam berbagai kasus obesitas, tetapi lingkungan seseorang juga memegang peranan yang cukup berarti. Lingkungan ini termasuk perilaku/pola gaya hidup (misalnya apa yang dimakan dan berapa kali seseorang makan serta bagaimana aktivitasnya). Seseorang tentu saja tidak dapat mengubah pola genetiknya, tetapi dia dapat mengubah pola makan dan aktivitasnya.

3. Faktor psikis. Apa yang ada di dalam pikiran seseorang bisa mempengaruhi kebiasaan makannya. Banyak orang yang memberikan reaksi terhadap emosinya dengan makan.

Salah satu bentuk gangguan emosi adalah persepsi diri yang negatif. Gangguan ini merupakan masalah yang serius pada banyak wanita muda yang menderita obesitas, dan bisa menimbulkan kesadaran yang berlebihan tentang kegemukannya serta rasa tidak nyaman dalam pergaulan sosial.

Ada dua pola makan abnormal yang bisa menjadi penyebab obesitas yaitu makan dalam jumlah sangat banyak (binge) dan makan di malam hari (sindroma makan pada malam hari).

Page 11: tumbuh kembang

Kedua pola makan ini biasanya dipicu oleh stres dan kekecewaan. Binge mirip dengan bulimia nervosa, dimana seseorang makan dalam jumlah sangat banyak, bedanya pada binge hal ini tidak diikuti dengan memuntahkan kembali apa yang telah dimakan. Sebagai akibatnya kalori yang dikonsumsi sangat banyak. Pada sindroma makan pada malam hari, adalah berkurangnya nafsu makan di pagi hari dan diikuti dengan makan yang berlebihan, agitasi dan insomnia pada malam hari.

4. Faktor kesehatan. Beberapa penyakit bisa menyebabkan obesitas, diantaranya: - Hipotiroidisme - Sindroma Cushing - Sindroma Prader-Willi - Beberapa kelainan saraf yang bisa menyebabkan seseorang banyak makan.

5. Obat-obatan. Obat-obat tertentu (misalnya steroid dan beberapa anti-depresi) bisa menyebabkan penambahan berat badan.

6. Faktor perkembangan. Penambahan ukuran atau jumlah sel-sel lemak (atau keduanya) menyebabkan bertambahnya jumlah lemak yang disimpan dalam tubuh. Penderita obesitas, terutama yang menjadi gemuk pada masa kanak-kanak, bisa memiliki sel lemak sampak 5 kali lebih banyak dibandingkan dengan orang yang berat badannya normal. Jumlah sel-sel lemak tidak dapat dikurangi, karena itu penurunan berat badan hanya dapat dilakukan dengan cara mengurangi jumlah lemak di dalam setiap sel.

7. Aktivitas fisik. Kurangnya aktivitas fisik kemungkinan merupakan salah satu penyebab utama dari meningkatnya angka kejadian obesitas di tengah masyarakat yang makmur. Orang-orang yang tidak aktif memerlukan lebih sedikit kalori. Seseorang yang cenderung mengkonsumsi makanan kaya lemak dan tidak melakukan aktivitas fisik yang seimbang, akan mengalami obesitas.

GEJALAPenimbunan lemak yang berlebihan dibawah diafragma dan di dalam dinding dada bisa menekan paru-paru, sehingga timbul gangguan pernafasan dan sesak nafas, meskipun penderita hanya melakukan aktivitas yang ringan.

Gangguan pernafasan bisa terjadi pada saat tidur dan menyebabkan terhentinya pernafasan untuk sementara waktu (tidur apneu), sehingga pada siang hari penderita sering merasa ngantuk.

Obesitas bisa menyebabkan berbagai masalah ortopedik, termasuk nyeri punggung bawah dan memperburuk osteoartritis (terutama di daerah pinggul, lutut dan pergelangan kaki).

Sering ditemukan kelainan kulit. Seseorang yang obesitas memiliki permukaan tubuh yang relatif lebih sempit

Page 12: tumbuh kembang

dibandingkan dengan berat badannya, sehingga panas tubuh tidak dapat dibuang secara efisien dan mengeluarkan keringat yang lebih banyak.

Sering ditemukan edema (pembengkakan akibat penimbunan sejumlah cairan) di daerah tungkai dan pergelangan kaki.

KOMPLIKASI

Obesitas bukan hanya tidak enak dipandang mata tetapi merupakan dilema kesehatan yang mengerikan. Obesitas secara langsung berbahaya bagi kesehatan seseorang. Obesitas meningkatkan resiko terjadinya sejumlah penyakit menahun seperti: - Diabetes tipe 2 (timbul pada masa dewasa) - Tekanan darah tinggi (hipertensi) - Stroke - Serangan jantung (infark miokardium) - Gagal jantung - Kanker (jenis kanker tertentu, misalnya kanker prostat dan kanker usus besar) - Batu kandung empedu dan batu kandung kemih - Gout dan artritis gout - Osteoartritis - Tidur apneu (kegagalan untuk bernafas secara normal ketika sedang tidur, menyebabkan berkurangnya kadar oksigen dalam darah) - Sindroma Pickwickian (obesitas disertai wajah kemerahan, underventilasi dan ngantuk).

DIAGNOSAMengukur lemak tubuh.

Tidak mudah untuk mengukur lemak tubuh seseorang. Cara-cara berikut memerlukan peralatan khusus dan dilakukan oleh tenaga terlatih: Underwater weight, pengukuran berat badan dilakukan di dalam air dan kemudian lemak tubuh dihitung berdasarkan jumlah air yang tersisa. BOD POD merupakan ruang berbentuk telur yang telah dikomputerisasi. Setelah seseorang memasuki BOD POD, jumlah udara yang tersisa digunakan untuk mengukur lemak tubuh. DEXA (dual energy X-ray absorptiometry), menyerupai skening tulang. Sinar X digunakan untuk menentukan jumlah dan lokasi dari lemak tubuh.

2 cara berikut lebih sederhana dan tidak rumit: Jangka kulit, ketebalan lipatan kulit di beberapa bagian tubuh diukur dengan jangka (suatu alat terbuat dari logam yang menyerupai forseps). Bioelectric impedance analysis (analisa tahanan bioelektrik), penderita berdiri diatas skala khusus dan sejumlah arus listrik yang tidak berbahaya dialirkan ke seluruh tubuh lalu dianalisa.

Page 13: tumbuh kembang

Pemeriksaan tersebut bisa memberikan hasil yang tidak tepat jika tidak dilakukan oleh tenaga ahli.

Tabel berat badan-tinggi badan.

Tabel ini telah digunakan sejak lama untuk menentukan apakah seseorang mengalami kelebihan berat badan. Tabel biasanya memiliki suatu kisaran berat badan untuk tinggi badan tertentu.

Permasalahan yang timbul adalah bahwa kita tidak tahu mana tabel yang terbaik yang harus digunakan. Banyak tabel yang bisa digunakan, dengan berbagai kisaran berat badan yang berbeda. Beberapa tabel menyertakan ukuran kerangka, umur dan jenis kelamin, tabel yang lainnya tidak. Kekurangan dari tabel ini adalah tabel tidak membedakan antara kelebihan lemak dan kelebihan otot. Dilihat dari tabel, seseorang yang sangat berotot bisa tampak gemuk, padahal sesungguhnya tidak.

Body Mass Index (BMI).

BMI merupakan suatu pengukuran yang menghubungkan (membandingkan) berat badan dengan tinggi badan. BMI merupakan rumus matematika dimana berat badan (dalam kilogram) dibagi dengan tinggi badan (dalam meter) pangkat dua. Seseorang dikatakan mengalami obesitas jika memiliki nilai BMI sebesar 30 atau lebih.

PENGOBATANPembatasan asupan kalori dan peningkatan aktivitas fisik merupakan komponen yang paling penting dalam pengaturan berat badan. Kedua komponen ini juga penting dalam mempertahankan berat badan setelah terjadi penurunan berat badan. Harus dilakukan perubahan dalam pola aktivitas fisik dan mulai menjalani kebiasaan makan yang sehat.

Langkah awal dalam mengobati obesitas adalah menaksir lemak tubuh penderita dan resiko kesehatannya dengan cara menghitung BMI. Resiko kesehatan yang berhubungan dengan obesitas akan meningkat sejalan dengan meningkatnya angka BMI: Resiko rendah : BMI < 27 Resiko menengah : BMI 27-30 Resiko tinggi : BMI 30-35 Resiko sangat tinggi : BMI 35-40 Resiko sangat sangat tinggi : BMI 40 atau lebih.

Jenis dan beratnya latihan, serta jumlah pembatasan kalori pada setiap penderita berbeda-beda dan obat yang diberikan disesuaikan dengan keadaan penderita.

Page 14: tumbuh kembang

Penderita dengan resiko kesehatan rendah, menjalani diet sedang (1200-1500 kalori/hari untuk wanita, 1400-2000 kalori/hari untuk pria) disertai dengan olah raga Penderita dengan resiko kesehatan menengah, menjalani diet rendah kalori (800-1200 kalori/hari untuk wanita, 1000-1400 kalori/hari untuk pria) disertai olah raga Penderita dengan resiko kesehatan tinggi atau sangat tinggi, mendapatkan obat anti-obesitas disertai diet rendah kalori dan olah raga.

Peluang penurunan berat badan jangka panjang yang berhasil akan semakin tinggi bila dokter bekerja dalam suatu tim profesional yang melibatkan ahli diet, psikologis dan ahli olah raga. Tim ini akan membantu penderita untuk: - mencapai perubahan gaya hidup yang permanen - memantau perkembangan penderita - memberikan dukungan dan dorongan yang positif - menemukan dan membantu mengurangi sumber stres - mencegah kekambuhan.

Obat-obatan.

Ada 2 jenis utama obat-obatan yang digunakan untuk mengatasi obesitas: 1. Obat yang mengurangi nafsu makan, contohnya fenfluramin, deksfenfluramin,

fentermin. 2. Obat yang menghalangi penyerapan zat gizi dari usus, contohnya orlistat

(menghalangi penyerapan lemak di usus).

Perasaan lapar dan kenyang diatur oleh zat kimia otak yang disebut neurotransmiter. Contoh neurotransmiter adalah serotonin, norepinefrin dan dopamin. Obat anti-obesitas yang menekan nafsu makan bekerja dengan cara meningkatkan kadar neurotransmiter ini pada persambungan diantara ujung-ujung saraf di otak (persambungan ini disebut sinaps). Fenfluramin (fen) dan deksfenfluramin menekan nafsu makan terutama dengan meningkatkan pelepasan serotonin oleh sel-sel saraf. Tetapi fen dan deksfen telah ditarik dari pasaran sejak September 1997 karena obat ini menyebabkan hipertensi pulmoner dan fen menyebabkan kerusakan katup jantung.

Fentermin menekan nafsu makan dengan menyebabkan pelepasan norepinefrin oleh sel-sel saraf. Fentermin saja masih bisa digunakan untuk mengobati obesitas, tetapi hanya untuk jangka pendek (beberapa minggu). Efek samping dari obat ini adalah sakit kepala, insomnia (sulit tidur), mudah tersinggung dan gelisah.

Memilih program penurunan berat badan yang aman dan berhasil.

Unsur-unsur yang harus dipertimbangkan dalam memilih suatu program penurunan berat

Page 15: tumbuh kembang

badan: 1. Diet harus aman dan memenuhi semua kebutuhan harian yang dianjurkan

(vitamin, mineral dan protein). Diet untuk menurunkan berat badan harus rendah kalori.

2. Program penurunan berat badan harus diarahkan kepada penurunan berat badan secara perlahan dan stabil.

3. Sebelum sebuah program penurunan berat badan dimulai, dilakukan pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh.

4. Program yang diikuti harus meliputi pemeliharaan berat badan setelah penurunan berat badan tercapai. Pemeliharaan berat badan merupakan bagian tersulit dari pengendalian berat badan. Program yang dipilih harus meliputi perubahan kebiasaan makan dan aktivitas fisik yang permanen, untuk merubah gaya hidup yang pada masa lalu menyokong terjadinya penambahan berat badan. Program ini harus menyelenggarakan perubahan perilaku, termasuk pendidikan dalam kebiasaan makan yang sehat dan rencana jangka panjang untuk mengatasi masalah berat badan.

Obesitas merupakan suatu keadaan menahun (kronis). Obesitas seringkali dianggap suatu keadaan sementara yang bisa diatasi selama beberapa bulan dengan menjalani diet yang ketat. Pengendalian berat badan merupakan suatu usaha jangka panjang. Agar aman dan efektif, setiap program penurunan berat badan harus ditujukan untuk pendekatan jangka panjang.

Pembedahan hanya boleh dilakukan pada obesitas berat. Pada umumnya pembedahan ini aman dan efisien.

Kelenjar TiroidDEFINISI

Tiroid merupakan kelenjar kecil, dengan diameter sekitar 5 cm dan terletak di leher, tepat dibawah jakun. Kedua bagian tiroid dihubungkan oleh ismus, sehingga bentuknya menyerupai huruf H atau dasi kupu-kupu.Dalam keadaan normal, kelenjar tiroid tidak terlihat dan hampir tidak teraba, tetapi bila membesar, dokter dapat merabanya dengan mudah dan suatu benjolan bisa tampak dibawah atau di samping jakun.

Kelenjar tiroid

Kelenjar tiroid menghasilkan hormon tiroid, yang mengendalikan kecepatan metabolisme tubuh.Hormon tiroid mempengaruhi kecepatan metabolisme tubuh melalui 2 cara:

Page 16: tumbuh kembang

1. Merangsang hampir setiap jaringan tubuh untuk menghasilkan protein2. Meningkatkan jumlah oksigen yang digunakan oleh sel.

Jika sel-sel bekerja lebih keras, maka organ tubuh akan bekerja lebih cepat.

Untuk menghasilkan hormon tiroid, kelenjar tiroid memerlukan yodium, yaitu suatu eleman yang terdapat di dalam makanan dan air.Kelenjar tiroid menangkap yodium dan mengolahnya menjadi hormon tiroid.Setelah hormon tiroid digunakan, beberapa yodium di dalam hormon kembali ke kelenjar tiroid dan didaur-ulang untuk kembali menghasilkan hormon tiroid.

Tubuh memiliki mekanisme yang runit untuk menyesuaikan kadar hormon tiroid.Hipotalamus (terletak tepat di atas kelenjar hipofisa di otak) menghasilkan thyrotropin-releasing hormone, yang menyebabkan kelenjar hipofisa mengeluarkan thyroid-stimulating hormone (TSH).Sesuai dengan namanya, TSH ini merangsang kelenjar tiroid untuk menghasilkan hormon tiroid.Jika jumlah hormon tiroid dalam darah mencapai kadar tertentu, maka kelenjar hipofisa menghasilkan TSH dalam jumlah yang lebih sedikit; jika kadar hormon tiroid dalam darah berkurang, maka kelenjar hipofisa mengeluarkan lebih banyak TSH. Hal ini disebut mekanisme umpan balik.

Hormon tiroid terdapat dalam 2 bentuk:

1. Tiroksin (T4), merupakan bentuk yang dihasilkan oleh kelenjar tiroid, hanya memiliki efek yang ringan terhadap kecepatan metabolisme tubuh.2. Tiroksin dirubah di dalam hati dan organ lainnya ke dalam bentuk aktif, yaitu tri-iodo-tironin (T3).Perubahan ini menghasilkan sekitar 80% bentuk hormon aktif, sedangkan 20% sisanya dihasilkan oleh kelenjar tiroid sendiri.

Perubahan dari T4 menjadi T3 di dalam hati dan organ lainnya, dipengaruhi oleh berbagai faktor, diantaranya kebutuhan tubuh dari waktu ke waktu.Sebagian besar T4 dan T3 terikat erat pada protein tertentu di dalam darah dan hanya aktif jika tidak terikat pada protein ini. Dengan cara ini, tubuh mempertahankan jumlah hormon tiroid yang sesuai dengan kebutuhan agar kecepatan metabolisme tetap stabil.

Agar kelenjar tiroid berfungsi secara normal, maka berbagai faktor harus bekerjasama secara benar:- hipotalamus- kelenjar hipofisa- hormon tiroid (ikatannya dengan protein dalam darah dan perubahan T4 menjadi T3 di dalam hati serta organ lainnya).

Page 17: tumbuh kembang

GEJALA

Gejala-gejala penyakit tiroid

DIAGNOSA

Untuk mengetahui fungsi kelenjar tiroid, bisa dilakukan beberapa pemeriksaan laboratorium.Salah satu pemeriksaan yang paling sering dilakukan adalah pengukuran kadar TSH di dalam darah. Hormon ini merangsang kelenjar tiroid, karena itu jika kelenjar tiroid kurang aktif maka kadar hormon ini tinggi; sedangkan jika kelenjar tiroid terlalu aktif , maka kadar hormon ini rendah.

Biasanya pemeriksaan yang perlu dilakukan adalah pengukuran kadar TSH dan kadar T4 yang bebas dalam darah.Tetapi bisa juga dilakukan pengukuran kadar protein globulin pengikat tiroksin, karena kadar protein yang abnormal bisa menimbulkan kesalahpahaman dalam menilai kadar hormon tiroid total.Penderita penyakit ginjal, beberapa penyakit keturunan atau pemakaian steroid anabolik memiliki kadar globulin pengikat tiroksin yang rendah. Sebaliknya, wanita hamil, pemakai pil KB atau estrogen lainnya, penderita hepatitis stadium awal dan beberapa penyakit lainnya, memiliki kadar globulin pengikat tiroksin yang tinggi.

Beberapa pemeriksaan bisa dilakukan pada kelenjar tiroid.Jika diduga terdapat pertumbuhan di dalam kelenjar tiroid, dilakukan pemeriksaan USG, untuk menentukan apakah pertumbuhan ini berupa cairan atau padat.Skening kelenjar tiroid dengan yodium radioaktif atau teknetium, bisa menunjukkan kelainan fisik pada kelenjar tiroid. Skening tiroid juga bisa membantu menentukan apakah fungsi dari suatu daerah tiroid bersifat normal, terlalu aktif atau kurang aktif.

Jika masih belum yakin apakah kelainannya terletak pada kelenjar tiroid atau kelenjar hipofisa, maka dilakukan pemeriksaan perangsangan fungsional.Pada salah satu dari pemeriksaan ini dilakukan penyuntikan thyrotropin-releasing hormone intravena dan pemeriksaan darah untuk mengukur respon dari kelenjar hipofisa.

- Apakah Galaksi Itu ?- Asteroid dan Meteor

- Mengenal Planet Merkurius - Planet Kecil Mirip Bumi

- Mengenal Satuan Jarak dalam Astronomi

- Bawang putih : umbi seribu khasiat

- Rasi bintang - Warna-warni pelangi

- Tokoh-Tokoh Astronomi

Page 18: tumbuh kembang

- Kekuatan petir yang tersembunyi

- Bagaimana awan terbentuk ?- Sejarah Astronomi- Mengenal Bintang

- Bagaimana Embun Terjadi?- Cahaya, penerang kehidupan

manusia - Mengenal si Planet Merah

- Planet Terbesar- Peranan Iklim dalam Kehidupan

- Mengenal planet uranus - Planet terjauh dari matahari

- Stasiun Luar Angkasa - Berlayar di Luar Angkasa

- Mengenal gas rumah kaca (2) - Mengenali Struktur Vertikal

Atmosfer - Planet bercincin

- Mengenal Efek Rumah Kaca - Mengenal Benda Optik

Bumi Dan Alam Lingkungannya - Gunung Berapi- Mengapa Terjadi Banjir ?- GURUN- GEMPA BUMI- Udara- Air...- Api dan asal-usulnya- Bagaimana Kabut Terbentuk ? - Bagaimana tanah terjadi ? - TSUNAMI- Mengenal macam-macam hutan- Melestarikan Cagar Alam - Mengenal Biofuel dan Biodiesel - Suaka Margasatwa dan Manfaatnya - Taman Nasional dan manfaatnya - Fosil dan

Page 19: tumbuh kembang

Asal Usulnya - Banjir datang lagi... - Mengenal hujan dan proses terjadinya - Sampah & Pengelolaannya - Asal Usul Batubara- R a w a - Mengenal angin dan jenisnya - Memilih printer warna - Taman Wisata Alam - Mengenal Sumber Daya Alam Indonesia - Iklim dan jenisnya - Teknologi Solusi Banjir - Mengapa terjadi abrasi ?- Mengenal Gua Karst - Pemanfaatan Flora dan Fauna - Mengetahui Kualitas Air Laut - Mengapa terjadi longsor ? Manusia Dan Kehidupannya - Sistem Pencernaan- Sistem Saraf- Susunan Gigi- Alat Penglihatan Manusia- Sistem Pernafasan Manusia- TELINGA- Kerangka tubuh manusia - Ayo... Cegah Penyakit DBD- Bermain catur

Page 20: tumbuh kembang

- Stonehenge batu raksasa - Olimpiade- Tips Mata Sehat - Sistem Otot- Mengenal Insomnia - Cairan Tubuh Manusia - Baik buruk vitamin C- Jerawat dan penyebabnya - Mengenal Magnet - Mengenal Bakteri- Mahkota Kepala- Imunisasi- FUNGSI DARAH- Pentingnya Gizi Bagi Tubuh- Memahami rantai dan jaring makanan

- Si Bulat yang bermanfaat - Mengenali Penyakit Lupa - Mengenali Buta Warna - Mengapa sakit kepala terjadi ?- Infeksi virus avian influenza pada manusia - Mengenali batuk dan penyebabnya - Pertanian dari zaman ke zaman - Mengenali Virus Influenza

- Dibalik kenikmatan kopi - Asal Usul Ketupat - Mengapa Pesawat Udara Bisa Terbang?- Waspada

Page 21: tumbuh kembang

Formalin dan boraks Dunia Binatang - Kupu-kupu- KELELAWAR- GAJAH- Hewan Gurun- Apakah Burung Itu ?- Sigung- Kanguru Si Jago Lompat- Koala, Si Tukang Tidur- Mengenal Pinguin - Arwana Si Ikan Naga- Kehidupan Laba-laba- Beo, si peniru ulung - Burung Cendrawasih - Hewan berlengan 8- Hamster, si pengerat yang lucu - Warna-warni Bunglon- Capung: Mesin Terbang Super Canggih

- Hewan-hewan bercahaya - Metamorfosis pada hewan- Lumba-Lumba, Sang Arsitek Kapal Selam- Keunikan Kuda Laut- Burung Bangau - Hewan berlena\- Pufin Burung Pemancing - Keindahan burung kasuari

- Kodok dan Katak - Kelomang- Penyu atau kura-kura ?

Page 22: tumbuh kembang

- Krik-krik si ramah lingkungan - Kutu, binatang kecil pembuat gatal - Musang pemakan kopi - Panda, si lucu yang langka - Hewan berjalan mundur - Adakah kalajengking yang tidak berbisa?- Awas piranha... Dunia Tumbuhan - Proses Fotosintesis- Proses Reproduksi pada Tumbuhan- Mengapa Tumbuhan Berbunga ?- Tumbuhan Laut - Tumbuhan Gurun- Pohon Serba Guna- Tanaman Khas di Indonesia- Mengenal Buah Naga - Padi- Eceng Gondok, tumbuhan pengganggu yang bermanfaat- Buah berambut merah- Pohon Aren dan manfaatnya - Bawang Merah- Si buah pedas… - Belimbing, si

Page 23: tumbuh kembang

buah bintang - Buah Rambutan - Mengenal khasiat wortel - Bunga Eidelweis- Bunga Raksasa- Mengenali Sunflower (Bunga Matahari) - Mengenal Tanaman Rempah Indonesia - Mengenal Jambu Air - Mengenal Tanaman Obat Indonesia - Tanaman dan buah duku - Mengenali tanaman beracun - Mengenali tanaman beracun (2) - Tomat, buah atau sayuran? - Mengenal Tanaman Lidah Buaya - Pohon pun bisa menangis - Pisang, si kaya mineral - Mengenali buah nanas dan khasiatnya

- Mengenal buah nonaSerba-serbi

Bank Data

Tokoh Dunia - Albert Einstein- Charlie Chaplin- R.A Kartini- Abraham Lincoln- Christhoper Columbus

Page 24: tumbuh kembang

- Alfred Wagner- Mengenang Arti Hari Pahlawan 10 November - Tokoh Hak Asasi Manusia- Penemu Mesin Uap- Anders Celsius - Penemu Dinamit, Pendiri Hadiah Nobel- Rudolf Diesel : Penemu Mesin Diesel- Adolf Hitler - Louis Braille - Samuel Morse- Bapak Kedokteran Dunia - Alexander Graham Bell- Tokoh Dunia Bulutangkis - Jengis Khan - Archimedes, ilmuwan matematika - Sang filosof : Socrates - Laksamana Cheng Ho - Mengenal Edwin P Hubble - MARIE CURIE- Lao Tse - SIGMUND FREUD - Louis Daguerre- William Sang Penakluk - Simon Bolivar

Page 25: tumbuh kembang

Pentingnya Gizi Bagi Tubuh

"Empat Sehat Lima Sempurna" "Dalam tubuh yang sehat, terdapat jiwa yang kuat".

Slogan ataupun semboyan tersebut mungkin sering kita dengar. Tapi kenyataannya, beberapa wilayah Indonesia saat ini, dan bahkan di Jakarta masih banyak anak-anak dan usia balita yang kondisi tubunya sangat memprihatinkan karena kekurangan gizi (gizi buruk). Mengapa hal itu

terjadi? Gizi makanan sangat penting untuk pertumbuhan, perkembangan dan pemeliharaan aktifitas tubuh kita. Tanpa asupan gizi yang cukup maka kemungkinan besar kita mudah terkena penyakit, misalnya penyakit yang menyerang pencernaan. Lalu apa ya kira-kira penyebab gizi buruk tersebut?

Beberapa penyebab gizi buruk

Pada tahun 1988, UNICEF, salah satu badan organisasi PBB yang khusus bergerak dibidang kesejahteraan anak telah mengembangkan kerangka konsep perbaikan gizi. Dalam kerangka tersebut ditunjukkan bahwa masalah gizi kurang dapat disebabkan oleh:

A. Penyebab langsung Makanan dan penyakit dapat secara langsung menyebabkan gizi kurang. Timbulnya gizi kurang tidak hanya dikarenakan asupan makanan yang kurang, tetapi juga penyakit. Anak yang mendapat cukup makanan tetapi sering menderita sakit, pada akhirnya dapat menderita gizi kurang. Demikian pula pada anak yang tidak memperoleh cukup makan, maka daya tahan tubuhnya akan melemah dan akan mudah terserang penyakit.

B. Penyebab tidak langsung Ada 3 penyebab tidak langsung yang menyebabkan gizi kurang yaitu :

Ketahanan pangan keluarga yang kurang memadai.

Page 26: tumbuh kembang

Setiap keluarga diharapkan mampu untuk memenuhi kebutuhan pangan seluruh anggota keluarganya dalam jumlah yang cukup baik jumlah maupun mutu gizinya.

Pola pengasuhan anak kurang memadai. Setiap keluarga dan mayarakat diharapkan dapat menyediakan waktu, perhatian, dan dukungan terhadap anak agar dapat tumbuh kembang dengan baik baik fisik, mental dan sosial.

Pelayanan kesehatan dan lingkungan kurang memadai. Sistim pelayanan kesehatan yang ada diharapkan dapat menjamin penyediaan air bersih dan sarana pelayanan kesehatan dasar yang terjangkau oleh setiap keluarga yang membutuhkan.

Ketiga faktor tersebut berkaitan dengan tingkat pendidikan, pengetahuan dan ketrampilan keluarga. Makin tinggi tingkat pendidikan, pengetahuan dan ketrampilan, makin baik tingkat ketahanan pangan keluarga, makin baik pola pengasuhan maka akan makin banyak keluarga yang memanfaatkan pelayanan kesehatan.

C. Pokok masalah di masyarakat Kurangnya pemberdayaan keluarga dan kurangnya pemanfaatan sumber daya masyarakat berkaitan dengan berbagai faktor langsung maupun tidak langsung.

D. Akar masalah Kurangnya pemberdayaan wanita dan keluarga serta kurangnya pemanfaatan sumber daya masyarakat terkait dengan meningkatnya pengangguran, inflasi dan kemiskinan yang disebabkan oleh krisis ekonomi, politik dan keresahan sosial yang menimpa Indonesia sejak tahun 1997. Keadaan tersebut teleh memicu munculnya kasus-kasus gizi buruk akibat kemiskinan dan ketahanan pangan keluarga yang tidak memadai.

Setelah membaca penjelasan di atas, mudah-mudahan kita jadi lebih memahami bahwa kekurangan gizi dapat menyebabkan beberapa hal buruk yang tidak kita inginkan. Karenanya, mari kita sama-sama memperbaiki gizi kita dan membantu memperbaiki gizi teman dan saudara-saudara kita. Caranya mungkin bisa saja kita aktif dalam lingkungan kita maupun organisasi yang memang berkonsentrasi dalam hal gizi anak dan keluarga. Bagi adik-adik pelajar, jangan malas untuk makan. Makanlah makanan yang bergizi tinggi. Jika harus jajan, belilah makanan yang baik dan bersih. Gizi yang baik sangat berpengaruh untuk mencetak manusia yang berkualitas baik.

Pertumbuhan tulang anak dan aktivitas olahraganya

Pertumbuhan fisik anak sangat tergantung pada berbagai faktor penting, di antaranya adalah: faktor pemenuhan gizi, faktor pemenuhan istirahat,

Page 27: tumbuh kembang

faktor gerak tubuh, dan faktor keturunan.

Cobalah lihat apa penyebab lambatnya pertumbuhan anak Anda melalui faktor-faktor di atas. Untuk pemenuhan gizi, cobalah untuk memberikan makanan dengan energi dan gizi yang lengkap (4 sehat 5 sempurna), bila perlu rangsanglah nafsu makannya dengan aktivitas gerak tubuh yang cukup maupun dengan vitamin penambah nafsu makan yang banyak tersedia.

Untuk pemenuhan istirahat, pada usianya ia butuh tidur setidaknya 12 jam per hari. Pastikan ia tidur 10 jam di malam hari ditambah 2 jam tidur siang. Untuk aktivitas gerak, berilah ia keleluasaan bergerak atau berolahraga, terutama setelah ia menyelesaikan PR-nya. Namun kalau untuk faktor keturunan, tampaknya tidak banyak yang bisa dilakukan kecuali memaksimalkan ketiga faktor tadi.

Tags

Sebutkan faktor yang mempengaruhi pertumbuhan tulang pada manusia?

3 minggu lalu

Lapor Penyalahgunaan

by Zhy :D Anggota sejak:

12 Agustus 2009Total poin:

315 (Tingkat 2) Tambahkan ke Kontak Saya Blokir Pengguna

Jawaban Terbaik - Dipilih oleh Suara TerbanyakInformasi penting tentang pertumbuhan tulang:

Pada umumnya, masa pertumbuhan manusia terjadi sebelum melewati usia 20 tahun. Pada usia sebelum 20th tersebut, pertumbuhan tinggi badan terjadi secara alami yang dipengaruhi oleh beberapa faktor tertentu. Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan tinggi badan tersebut antara lain adalah faktor keturunan, faktor asupan nutrisi harian, faktor aktifitas olahraga, dan beberapa faktor penting lainnya. Untuk mengetahui secara jelas tentang pertambahan tinggi badan dan hal-hal yang berkaitan dengan itu, silakan simak artikel-artikel seputar peninggi badan berikut ini....

Pertumbuhan tinggi badan manusia

Page 28: tumbuh kembang

kerangka-manusia Umumnya, pertambahan tinggi badan manusia dimulai sejak bayi sampai dengan usia dewasa (kurang lebih 20 tahun). Namun tentu saja ada beberapa perkecualian. Mereka yang mengalami kelainan kretinisme (kekerdilan) tidak bisa bertambah tinggi badannya sejak usia tertentu. Sehingga tubuhnya sangat pendek, seukuran anak usia Sekolah Dasar. Ada pula yang menderita kelainan gigantisme (raksasa). Orang yang menderita kelainan gigantisme ini akan terus bertambah tinggi meskipun telah berusia dewasa (lebih dari 20 tahun) oleh karena hormon pertumbuhannya tidak berhenti sebagaimana mestinya. Sehingga orang tersebut memiliki ukuran tubuh sangat besar bagaikan raksasa. Oleh karena itu bersyukurlah kita semua yang mendapatkan ukuran tubuh yang relatif normal. Tidak kerdil. Tidak pula raksasa.

Adapun, hal-hal yang mempengaruhi pertumbuhan tinggi badan antara lain genetik, asupan nutrisi atau gizi makanan, kualitas tidur, serta olahraga atau rutinitas tertentu.

Faktor Yang Mempengaruhi Tinggi Badan :

tinggi-badanGenetik (Keturunan)Faktor ini cukup dominan dalam menentukan tinggi badan seseorang. Dan faktor ini sudah ada sejak lahir. Seorang anak yang memiliki ibu dan ayah yang berpostur tinggi biasanya nantinya akan tumbuh menjadi seorang dewasa yang berpostur tinggi pula. Begitupun sebaliknya. Jika ayah dan ibunya pendek, maka seringkali anaknya juga memiliki postur yang juga pendek. Anda dapat mengamati bahwa orang-orang Afrika meskipun tidak mendapatkan gizi makanan yang baik, namun memiliki postur yang tinggi. Hal itu dapat terjadi lebih dikarenakan faktor keturunan atau genetik ini. Secara umum, faktor genetik ibu lebih berpengaruh ketimbang faktor genetik dari ayah. Ini berarti bahwa Si A yang memiliki ibu tinggi dan ayah pendek akan berpeluang memiliki tubuh yang lebih tinggi ketimbang si B yang memiliki ayah tinggi dan ibu pendek. Namun tentu saja hal itu bukanlah suatu kepastian, namun hanya kecenderungan medis telah diamati.

tinggi-badanAsupan nutrisiGizi makanan sangat penting dalam membantu pertumbuhan tinggi badan seseorang. Mengapa orang Eropa memiliki tubuh yang tinggi daripada orang Asia? Salah satu sebabnya adalah gizi makanan yang mereka konsumsi sehari-hari mereka jauh lebih baik daripada gizi makanan yang dikonsumsi oleh orang-orang Asia. Pernahkah anda mengamati pertambahan tinggi badan seorang balita?. Biasanya mereka mengalami pertambahan tinggi badan yang pesat. Dan tahukah anda apa sebabnya? Oleh karena balita mendapatkan gizi yang sangat baik, terutama dari susu yang mereka minum. Susu adalah makanan yang memiliki gizi ”sempurna” bagi pertumbuhan tulang (tubuh). Susu mengandung semua zat yang dibutuhkan tulang untuk bertambah panjang. Protein, Kalsium, Magnesium, berbagai macam vitamin dan berbagai macam mineral ada dalam kandungan susu.

tinggi-badan Tidur BerkualitasTidur berkualitas sangat penting dalam memaksimalkan pertumbuhan tinggi badan. Sebab hormon pertumbuhan bekerja ”penuh” sewaktu tidur. Semakin berkualitas tidur

Page 29: tumbuh kembang

seseorang, maka hormon pertumbuhan semakin bekerja optimal. Dan itu artinya akan menghasilkan pertambahan tinggi badan secara optimal pula. Cobalah anda mengukur tinggi badan anda pada pagi hari tepat setelah bangun tidur. Mungkin anda akan kaget. Sebab meskipun telah dewasa (tidak lagi dalam masa pertumbuhan), namun tinggi badan anda bertambah sewaktu bangun tidur (biasanya 1-2 cm). Ini disebabkan oleh karena adanya pertambahan panjang tulang rawan pada punggung dan kaki. Namun pertambahan ini bersifat sementara saja. Pada sore hari tinggi badan anda akan kembali seperti semula oleh karena berbagai aktifitas yang anda lakukan dan oleh karena gaya gravitasi bumi. Oleh karena itu, dalam melaksanakan program peninggi badan alami ini, nantinya kualitas tidur anda harus ditingkatkan untuk meraih hasil yang optimal. Tidur yang sangat menunjang bagi pertumbuhan badan adalah tidur lelap (deep sleep) selama kurang lebih 7-8 jam tanpa terputus-putus, tanpa perasaan gelisah dan tanpa mimpi.

tinggi-badan Olahraga teraturPernahkah anda membandingkan tinggi badan seorang teman yang sering berolahraga renang atau basket dengan teman lainnya yang tidak pernah atau jarang berolahraga tersebut ? Jika ya, anda akan melihat perbedaan yang cukup mencol

materi referensi:ulang berperan penting untuk menyangga tubuh manusia. Gabungan dari beberapa tulang akan membentuk suatu rangka sehingga tubuh dapat berdiri tegak dan organ-organ vitalnya terlindungi. Namun, bagaimana jika tulang kita keropos? 

Proses pembentukan tulang sudah di mulai sejak dalam kandungan dan terus dibentuk secara menyeluruh sampai tercapai puncak massa tulang. Pada pria dan wanita, massa tulang mencapai puncaknya pada usia 30 tahunan. Setelah itu, massa tulang pun akan menurun. 

Pertumbuhan tulang bayi di dalam rahim dipengaruhi oleh hormon plasenta dan kalsium. Setelah anak lahir, proses pertumbuhan tulangnya diatur oleh hormon pertumbuhan, kalsium, dan aktivitas sehari-hari. Osteoblas dan osteoklas berperan dalam proses pembentukan tulang, dimana keduanya bekerja secara bertolak belakang (osteoblas memicu pertumbuhan tulang, sedangkan osteoklas menghambat pertumbuhan tulang) agar tercapai proses pembentukan tulang yang seimbang. 

Menunjang Proses Pertumbuhan Balita Gizi.net - Komposisi gizi ikan sangat bervariasi, dipengaruhi oleh banyak faktor, yaitu spesies (jenis), jenis kelamin, tingkat kematangan (umur), musim, siklus bertelur, dan letak geografis. Pada produk perikanan, protein merupakan komponen kedua terbesar setelah air, tetapi menempati posisi terpenting dalam peranannya sebagai zat gizi.

Kandungan protein ikan sangat dipengaruhi oleh kadar air dan lemaknya. Namun, secara umum, dapat dikatakan bahwa ikan bersirip mengandung protein 16-24 persen. Pada ikan yang telah diolah, kandungan proteinnya dapat mencapai 35 persen.

Proporsi protein konektif (kolagen) pada ikan jauh lebih rendah daripada daging ternak, yaitu berkisar antara 3-5 persen dari total protein. Hal ini merupakan salah satu faktor yang menyebabkan daging ikan lebih empuk. Kolagen ikan mulai menyusut pada temperatur sekitar 45oC, jauh lebih rendah dibandingkan dengan kolagen mamalia (60-65oC). Ini merupakan faktor kedua yang menyebabkan daging ikan lebih mudah dicerna.

Page 30: tumbuh kembang

Secara umum, nilai cerna protein ikan sangat tinggi (lebih dari 90 persen), sehingga sangat mudah dicerna oleh bayi sekalipun. Ikan dapat digunakan sebagai sumber protein yang baik bagi bayi dan anak balita, yaitu untuk menunjang proses pertumbuhan dan perkembangannya.

Lemak ikan air tawar sangat sedikit mengandung kolesterol. Hal ini sangat menguntungkan bagi kesehatan karena kolesterol yang berlebih dapat menyebabkan terjadinya penyumbatan pembuluh darah dan penyakit jantung koroner.

Selain kaya protein bermutu tinggi, ikan air tawar juga mengandung sejumlah vitamin dan mineral yang berimbang. Vitamin yang banyak terdapat pada ikan adalah larut lemak (vitamin A dan D), sedangkan mineral yang dominan adalah kalsium, fosfor, iodium, besi, dan selenium. Zat-zat gizi tersebut bermanfaat untuk mencegah berbagai penyakit degeneratif dan akibat kekurangan zat gizi mikro.

Dewasa ini, masyarakat Indonesia dihadapkan pada masalah gizi ganda, yaitu sebagian penduduk mengalami kekurangan dan sebagian lagi kelebihan zat gizi. Masalah kurang gizi erat berkaitan dengan penyakit infeksi dan kemiskinan.

Di lain pihak, oleh karena makin meningkatnya pendapatan, perubahan gaya hidup, dan pengaruh budaya global, masalah gizi lebih akan mengancam kehidupan penduduk golongan menengah ke atas serta kelompok usia lanjut. Ancaman tersebut berupa makin meningkatnya penyakit bukan infeksi, terutama dalam bentuk kegemukan, jantung, tekanan darah tinggi, dan kanker.

Dalam konteks masalah gizi ganda tersebut, peranan ikan air tawar sangat besar dalam penanggulangan masalah gizi kurang maupun lebih. @

Tips Cara Meninggikan Badan Tips cara meninggikan badan. Seperti yang kita ketahui bahwa masa pertumbuhan manusia yang paling produktif cuma sampe umur 18 tahun, setelah masa itu masa pertumbuhan perlahan mulai berkurang sampai umur 25 tahun. Selain karena faktor usia hormon pertumbuhan juga bisa berhenti sebelum waktunya karena faktor stres dalam kehidupannya (sekolah, tempat kerja, rumah tangga dll).

Faktor lainnya lagi adalah masalah kebiasaan yang tidak sehat seperti diet yang berlebihan, posisi tidur yang tidak baik, olahraga yang salah, postur badan yang tidak semestinya (cacat). Dengan demikian, untuk bertambah tinggi anda harus menghindari faktor-faktor tersebut : harus memiliki nutrisi yang cukup, tidur yang cukup dengan posisi yang baik

Berikut beberapa tips cara meninggikan badan secara alami yang bisa anda coba.

1. Makan makanan yang bergizi2. Minum susu & multivitamin3. olahraga renang, skipping, kalo mau maksimal angkat badan kamu pake tangan sesering mungkin.4. Terakhir,,Tanya ke dokter spesialis tulang..:)

Page 31: tumbuh kembang

inggi badan anak tidak hanya dipengaruhi oleh faktor genetik dan hormonal. Cek juga status gizinya.

Secara estetika, anak yang memiliki perawakan tinggi memang lebih sedap dipandang dibanding anak yang memiliki perawakan pendek. Jadi, siapa yang tidak ingin memiliki anak dengan berat dan tinggi badan ideal?

Bayi, umumnya, memiliki berat badan normal antara 2500-3000 gram, dengan panjang badan 48-50 cm. Selanjutnya, pertumbuhan tinggi dan berat badan bayi-bayi tersebut tidak akan sama.

Pertumbuhan ini akan terbagi dalam 3 tahap. Pertama, dimulai dari bayi lahir sampai berusia 3 tahun. Pada tahun pertama, pertambahan tinggi badan mencapai 1,5 kali panjang lahir. Memasuki usia 2 tahun, rata-rata anak akan tumbuh sebanyak 6 -10 cm per tahun.

Tahap kedua adalah tahap anak-anak, yang akan berakhir ketika anak memasuki masa pubertas, yaitu mulai usia 6-12 tahun. Di tahap ini, pertambahan tinggi badan anak mencapai 5-7 cm per tahunnya. Di tahap ini, tubuh anak akan kelihatan memanjang, mengurus, dan perutnya tidak buncit lagi

Tahap akhir, adalah tahap pubertas (12-18 tahun) yang ditandai dengan percepatan pertumbuhan karena pengaruh hormon seksual. Pertumbuhan tinggi badan anak remaja akan melaju dengan cepat, untuk kemudian secara perlahan berhenti ( growth spurt period ). Pada anak perempuan, yang masa pubertasnya terjadi lebih awal, tinggi badannya akan mencapai 8 cm/tahun. Sedangkan pada anak laki-laki akan mencapai 10 cm/tahun. Bila tahap ini berakhir, berakhir pula proses pertumbuhan perawakan anak.

Lihat kurva pertumbuhan. Sesuai atau tidaknya tinggi badan anak bisa Anda ukur melalui grafik tinggi badan atau kurva pertumbuhan. Bila tinggi anak berada pada atau melebihi persentil 97 (97 perseratus) dari kurva pertumbuhan yang berlaku pada populasi tertentu, maka ia dapat disebut memiliki perawakan tinggi,&rdquo; jelas

Maksudnya, tinggi si anak berada pada atau lebih dari 97 perseratus dari batas garis maksimal tinggi seseorang pada kurva pertumbuhan yang berlaku pada populasi tertentu. Sayangnya, kurva pertumbuhan untuk anak Indonesia baru akan terbit. Sedangkan tinggi badan rata-rata anak Indonesia mulai dari lahir sampai berusia 5 tahun kira-kira 48 cm-120 cm.

Terapi Hormon Sebagai Solusi Meninggikan Tubuh Anak-Anak Pendek

Diposting pada Selasa, 19-08-2008 | 05:33:24 WIB

Page 32: tumbuh kembang

Ada sebagian anak lelaki yang memiliki tinggi badan tertinggal dari teman-teman sebayanya. Karena berperawakan pendek, mereka bisa merasa minder. Bagi orang tua yang memiliki anak-anak lelaki dengan perawakan pendek, ada solusi yang membuat mereka bisa lebih tinggi. Yakni, dengan terapi hormon pertumbuhan (growth hormone). Omni Medical Center Hospital, di kawasan Pulo Mas, Jakarta Utara, membuka dan meresmikan Klinik Endokrin Anak, yang terletak di lantai 3, Jumat (1/8).

Di klinik ini anak-anak yang ingin melakukan terapi dengan pertumbuhan hormon akan diukur terlebih dahulu tinggi normal pada umurnya dan berapa tinggi yang harus dikejar oleh pasien terapi. Dengan begitu akan dilihat berapa jumlah hormon yang diperlukan untuk pasien. Beberapa bulan setelah terapi, anak akan dievaluasi hasilnya, untuk mengetahui apakah pemberian hormon pertumbuhan perlu dikurangi ataukah sudah cukup.

Saat ini ilmu pengetahuan tentang hormon tengah berkembang dengan amat pesat di seluruh dunia.

"Anak lelaki di Cina dan negara Asia lainnya kini mengalami pertumbuhan tinggi badan yang lebih pesat daripada tahuntahun sebelumnya,’’ ujar dr Hardjono Djatioetomo Sp And, pencetus lahirnya Klinik Endokrin Anak ini.

Ahli infertil itu melanjutkan, berbeda dari penggunaan hormon pertumbuhan di masa sebelumnya, penggunaan hormon pertumbuhan saat ini lebih dinamis karena dilakukan evaluasi pada hasil terapinya.

Ia berpesan, pemberian hormon pertumbuhan pada anak sebaiknya dilakukan sebelum anak memasuki usia pubertas. Pada masa pubertas pemberian hormon pertumbuhan tidak akan memberikan hasil yang maksimal sebagaimana apabila dilakukan di usia 4 - 12 tahun.

"Tidak perlu khawatir anak akan terkena penyakit Acromegali atau penyakit kelebihan hormon bila melakukan terapi ini. Pemberian hormon pertumbuhan tidak akan membawa efek samping selama dilakukan di bawah pengawasan,’’ tutur Hardjono.

"Di sini akan dilakukan pengukuran dan evaluasi secara bertahap sehingga tidak perlu khawatir akan terjadi kelebihan hormon,’’ ujar Hardjono, kepala Bagian Bayi Tabung Omni Medical Center Hospital.

Selain melakukan terapi untuk pertumbuhan tinggi badan pada anak, di Klinik Endokrin ini Anda dapat juga melakukan terapi dengan hormon untuk berbagai permasalahan

Page 33: tumbuh kembang

seperti obesitas, mengatasi penuaan, mengatasi permasalahan moicropenispada anak dan masih banyak lagi.

"Mengatasi berbagai permasalahan dengan terapi hormon memang menjadi keunggulan klinik ini,’’ ujar Hardjono.

Kalau sebelumnya masalah obesitas diselesaikan secara khusus, begitu pula dengan penanganan permasalahan penuaan serta micropenisyang harus dilakukan dengan ahli hormon tersendiri. Di klinik Endokrin ini semuanya ditangani secara terpadu.

"Klinik ini menerima rujukan dari dokter-dokter sebelumnya,’’ ujar Hardjono. Menurutnya, rujukan yang datang bisa berasal dari dokter gizi, dokter kecantikan, hingga rujukan untuk memperbaiki ingatan pada orang-orang yang mulai mengalami pikun akibat proses penuaan. (fkr/rol)

Hormon Pertumbuhan : Horomon Yang Memulihkan Jan 06, 2009 at 08:46 AM Oleh : Prof Dr Eulis Alwi Datau,SpPD-KAI

HORMON pertumbuhan atau yang dikenal dengan Growth Hormone (GH) adalah suatu hormon anabolik yang berperan sangat besar dalam pertimbuhan dan pembentukan tubuh, terutama pada masa anak-anak dan puberitas. Growth Hormone berperan meningkatkan ukuran dan volume dari otak, rambut, otot dan organ-organ di dalam tubuh.

Pada orang dewasa GH berperan terutama untuk menjaga volume dan kekuatan yang cukup dari kulit, otot-otot, dan tulang. Selain itu GH juga berperan meningkatkan fungsi, perbaikan dan memelihara kesehatan dari otot, jantung, paru-paru, hati, ginjal, persendian, persarafan tubuh, dan otak. Hal ini diungkapkan  Prof Dr Eulis Alwi Datau, SpPD-KAIIa menambahkan, Growth Hormone diproduksikan oleh kelenjar hipofise di otak pada tiga sampai empat jam pertama dari waktu tidur, dan produksinya mencapai puncak pada masa remaja, hingga mencapai kadar 1500 µg perhari. Pada pria dan wanita muda dengan usia 25 tahun dan bertumbuh dengan baik, produksi GH mencapai 350 µg perhari. Secara normal, seseorang akan mengalami penurunan kadar dari GH sejak usia memasuki 20 tahun yaitu menurun sebesar 14 % setiap pertumbuhan 10 tahun usia, dan akan memiliki GH dalam jumlah yang sedikit ataupun tidak sama sekali pada usia 65 tahun. Penurunan kadar GH di dalam tubuh, akan menyebabkan berbagai kemunduran, baik kemunduran fisik maupun mental. Tanda-tanda adanya penurunan GH diantaranya adalah rambut yang menipis, kulit menjadi tipis, kering dan mengendur, kedua belah pipi yang mengendur, gusi yang menyusut, perut yang membesar dan kenyal seperti karet ban, otot-otot tubuh yang mengendur, mudah atau senantiasa merasa leleh dan sulit kembali menjadi bugar walupun telah beristirahat, perasaan tidak menyukai dan pandangan yang buruk tentang lingkungan sekitar sehingga cenderung lebih suka menyendiri dan disertai perasaan cemas serta khawatir yang dialami terus menerus.Lebih lanjut, Guru besar Alergi dan Imunologi Klinik Fakultas Kedokteran Unsrat menjelaskan, Kemunduran fisik maupun mental akibat penurunan kadar GH didalam tubuh dapat diketahui melalui pemeriksaan Insulin-like Growth Factor 1 (IGF-I) atau yang

Page 34: tumbuh kembang

juga dikenal dengan Somatomedin C, dan seseorang dianggap mengalami kekurangan GH apabila didapatkan kadar IGF-1 kurang dari 350 ng/ml. Kekurangan GH dapat diatasi dengan terapi pemberian hormon atau sulih hormon dengan menggunakan sediaan GH yang diberikan memalui suntikan dan sediaan tersebut telah banyak tersedia di pasaran. Terapi sulih hormon menggunakan suntikan GH, mengikuti prinsip pemberian dosisi kecil dan dengan jumlah pemberian yang sering, biasanya dosis sebesar 0,5 – 1 IU dengan pemberian sebanyak tiga kali perminggu. Pemberian terapi sulih hormon dengan GH dengan menggunakan prinsip tersebut adalah untuk menghindari efek samping yang dapat timbul akibat pemberian GH, diantaranya berupa carpal tunnel syndrome,  pembengkakan dan rasa nyeri yang ringan pada tubuh.

Pemberian GH tidak boleh dilakukan pada orang-orang dengan penyakit pada retina (retinopati proliferatif), peninggian tekanan di dalam kepala, penderita kanker (walupun masih menjadi kontroversi), dan relative pemberiannya tidak ditujukan pada wanita yang sedang hamil. Manfaat dari terapi sulih hormon pada orang yang mengalami kekurangan GH meliputi peningkatan massa otot sebesar 8,8% dalam terapi selama 6 bulan tanpa melakukan olah raga, hilangya lemak sebesar 14,4% dalam terapi selama 6 bulan tanpa melakukan diet, memiliki tenaga ataupun kemampuan bekerja yang meningkat, perbaikan dari organ-organ hati, jantung, limpah dan organ-organ tubuh lainya yang terpengaruh oleh bertambahnya usia, perbaikan  dari daya ingat, penurunan tekanan darah yang tinggi, perbaikan sistem daya tahan tubuh terhadap penyakit, penurunan kadar kolesterol yang merugikan tubuh (koleterol LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol yang baik (kolesterol HDL), penurunan rasa lelah dandepresei akibat penuaan, penglihatan dan pendengaran yang lebih tajam, tulang yang lebih kuat, perbaikan mood, perbaikan dari penampilan tubuh yang ditandai dengan kembali menebalnya rambut, hilangnya keriput dan selulit di kaki, penembahan jumlah jaringan ikat dan kolagen kulit yang menyebabkan kulit menjadi tebal, lentur, dan terlebih mudah. Hormon-hormon lain juga dapat berperan dalam menigkatkan kadar atau manfaat dari GH, antara lain melatonin, insulin, hormone tiroid, estrogen, progesteron, gonadotropin, hormon luteizing, vasopressin, dihidroepiandrosteron (DHEA). 5-alfa-androstenediol, testosteron, eritropoeitin, dan hormon paratiroid. Peningkatan ataupun untuk mempertahankan kadar GH dapat dilakukan secara alamiah tanpa melalui pemberian obat-obatan. Cara alamiah tersebut dengan memakan makanan, dengan jumlah kalor dan protein yang cukup terutama makanan –makanan berupa buah-buahan, daging terutama dari golongan unggas, telur dan ikan, kurangi konsumsi alkohol, cuka, maupun minuman ataupun makanan yang mengandung kafein, gula , permen, kue-kue, roti, pasta, sereal dan produk-produk olahan dari susu. “Hindari memiliki berat badan berlebihan ataupun gemuk, kurang tidur, tingkat stress yang tinggi dalam jangka waktu lama, rokok, obat-obatan atau narkoba,”ujar Prof Datau, Pakar dan Praktisi Anti-Aging Medicine di Manado .(cw-08)

KOMPAS.com — Tak perlu menunggu hingga anak duduk di SD, kala si kecil masih TK dan ia tampak kalah tinggi ketimbang teman-teman sebayanya (sementara ayah dan ibunya memiliki tinggi standar), sebaiknya Anda memeriksakan anak ke dokter.

Page 35: tumbuh kembang

Seperti diketahui, pertumbuhan tinggi badan (TB) anak selain dipengaruhi oleh faktor genetik, juga faktor lingkungan dan faktor hormon. Faktor genetik terkait dengan tinggi badan kedua orangtua. Ibu-bapak yang berperawakan tinggi, anak-anaknya pun kelak akan bertubuh tinggi. Begitu sebaliknya pada orangtua yang relatif pendek, kemungkinan anaknya akan berbadan pendek pula. Sepanjang tak ada kelainan genetik dan masalah gangguan kesehatan, anak dapat tumbuh dengan normal. Sementara, faktor yang dapat memengaruhi TB anak, antara lain gizi yang diperoleh sejak dalam kandungan, kondisi kesehatan anak, dan kondisi psikologis, dalam hal ini berkaitan dengan kasih sayang kedua orangtua.

Akan halnya faktor hormon yang memengaruhi TB adalah hormon pertumbuhan (growth hormone), IGF 1 (insulin like growth factor), dan hormon tiroid. Hormon pertumbuhan yang terdiri atas sekitar 191 asam amino spesifik yang terikat dalam struktur tiga dimensi ini, diproduksi di bagian depan kelenjar hipofisis di otak, berfungsi di masa fase anak dan pubertas.

Anak yang kekurangan hormon akan mengalami kekerdilan. Memang, saat lahir, pertumbuhan anak (dalam hal ini TB) akan tampak normal. Namun, setelah usia 1-2 tahun pertumbuhannya melambat. Kurangnya hormon pertumbuhan bisa karena kongenital atau ada sesuatu di otak, seperti tumor otak sehingga otak tidak dapat memproduksi hormon pertumbuhan tersebut atau ada kelainan pada reseptornya.

Untuk mengetahui anak memang betul pendek karena kekurangan hormon pertumbuhan tentu harus dipastikan dengan pemeriksaan hormon tersebut melalui uji stimulasi yang dilakukan di klinik atau rumah sakit. Pemberian hormon pertumbuhan yang sintetis bisa dilakukan dari luar lewat suntikan pen khusus atau dengan alat khusus tanpa jarum.

Tak boleh sembaranganPemberian hormon pertumbuhan tentu harus dilakukan oleh ahli, tepatnya dokter endokrinologi anak. Yang perlu diketahui, pemberian hormon memiliki efek samping. Pengaturan dosis dan juga evaluasi pengobatan harus dilakukan oleh dokter yang kompeten.

Hormon pertumbuhan hanya diberikan kepada anak bertubuh pendek yang memiliki indikasi antara lain: memang ada defisiensi hormon pertumbuhan dengan gejala adanya penurunan massa otot, tulang lemah, dan kadar berbagai lemak darah abnormal; anak mempunyai berat badan lahir kurang dari 2.500 gr (BBLR) dan ketika usianya 2 tahun tetap tampak kecil dibandingkan teman sebayanya; anak mengalami kemunduran perlahan pada fungsi ginjalnya yang menyebabkan penimbunan limbah metabolik di dalam darah; anak berbadan pendek tanpa suatu sebab patologis dan mengalami sindrom Turner atau sindrom Prader Willy. Pada anak-anak yang tidak memiliki indikasi medis tadi tak boleh disuntikkan hormon pertumbuhan ini.

Dari penelitian yang ada, pemberian hormon pertumbuhan pada anak yang mengalami gangguan pertumbuhan tersebut responsnya cukup baik. Bila pertumbuhan anak sudah

Page 36: tumbuh kembang

normal sesuai potensi genetiknya, tentunya efek hormon pertumbuhan menjadi minimal sekali atau bahkan mungkin tidak ada.

Pemberian hormon pertumbuhan dilakukan sebanyak 7 kali dalam seminggu, dilakukan hingga bertahun-tahun sampai potensi pertumbuhannya sudah berhenti, untuk anak perempuan sampai usia 13-14 tahun, dan anak laki-laki sekitar 18 tahun. Umumnya pada anak perempuan, setelah mengalami menstruasi, pertumbuhan TB-nya akan berhenti, tak bertambah tinggi lagi.

Penelitian di Belanda juga mengungkap, pemberian hormon pertumbuhan selama 14 tahun saja ternyata rata-rata bisa menambah TB 7 cm/tahun. Untuk anak perempuan, penambahan TB sekitar 5-7 cm, sementara untuk anak laki-laki sekitar 6-9 cm. Meskipun hanya bertambah 7 cm, bagi anak yang merasa pendek, itu sudah cukup berarti.

Kalau usia potensi pertumbuhan sudah dilewati, di usia 18-20 tahun, otomatis tak ada obat maupun alat yang dapat membantu meninggikan badan.

Pembentukan Tulang

Dengan menurunnya kadar estrogen, maka proses osteoblas (pembentukan tulang)yang berfungsi membentuk tulang baru terhambat dan fungsi osteoklas(perusakan/resorpsi tulang) meningkat. Akibatnya, tulang tua diserap dan dirusakosteoklas tetapi tidak dibentuk tulang baru oleh osteoblas sehingga tulangmenjadi osteoporosis.

Kejadian osteoporosis primer pada wanita, menurut Ichramsjah, tidak hanyadipengaruhi penurunan kadar hormon estrogen, tetapi juga dipengaruhi asupankalsium, aktivitas, paparan ultraviolet dan sinar matahari yang singkat, gayahidup (merokok dan alkohol), dan obat-obat yang bisa menurunkan massa tulang.

Penurunan hormon estrogen, ujarnya, meningkatkan risiko osteoporosis karenaseorang ibu menjadi pemalas, asupan kalsium menurun, paparan matahari menurundan aktivitas menurun. "Pada pria lebih cenderung terjadi osteoporosis sekunder.Pada usia 70-75 tahun kadar testosteron menurun. Demikian juga dengan kadarestrogen. Kepadatan tulang mulai menurun pada masa andropause. Osteoporosisprimer lebih sering pada wanita, 6 sampai 8 kali lebih banyak kejadiannyadibanding pria," kata Ichramsjah.

Tulang secara makroskopik bentuknya dibagi dua yaitu tulang panjang dan tulangpipih. Bagian luar tulang terdiri dari bagian yang padat disebut tulang kortikal(kompakta) sebagai pembungkus bagian dalam yang disebut tulang trabekular(spongiosa). Proses pembentukan tulang (formasi tulang) dimulai dari dalamkandungan dan terus dibentuk secara menyeluruh sampai tercapai puncak massatulang. Pada pria dan wanita, massa tulang mencapai puncak pada usia 30 tahunan.Setelah itu massa tulang pun menurun.

Page 37: tumbuh kembang

Pertumbuhan tulang di rahim terutama dipengaruhi oleh hormon plasenta dankalsium. Setelah anak lahir, proses pertumbuhan tulang terutama diatur hormonpertumbuhan, kalsium, dan aktivitas anak tersebut. Dalam proses pembentukantulang berperan osteoblas dan osteoklas. Keduanya bekerja serentak secaraberpasangan yang dipengaruhi banyak faktor yang saling bertolak belakang (memicuosteoblas dan menghambat osteoklas atau sebaliknya) agar tercapai prosespembentukan tulang yang seimbang. Sel osteoblas berusia sekitar tiga bulan,sedangkan sel osteoklas hanya dua minggu.

Kejadian ancaman patah tulang akibat osteoporosis telah menghantui duniakedokteran dengan kisaran kejadian di luar negeri 25-29 persen. Apabila terjadipatah tulang maka risiko kematian ibu meningkat akibat gangguan faktor pembekuan(stroke) pada saat perawatan pascaoperasi. Karena tidak menimbulkan keluhanklinis, kecuali fraktur (patah tulang), osteoporosis dijuluki "si pencuri dimalam hari". Di samping itu, mendiagnosis penyakit ini secara klinis pun sulit.Untuk menilai secara langsung ada atau tidak osteoporosis antara lain dilakukandengan pemeriksaan dengan densitometer.

Lalu, apakah tulang yang sudah keropos bisa normal kembali dengan berbagaimetode pengobatan? Menurut Ichramsjah, tulang yang sudah keropos tidak bisadinormalkan kembali. Pengobatan bisa meningkatkan kepadatan tulang sehingga yangtadinya osteoporosis menjadi osteopenia (setingkat di atas osteoporosis).Pengobatan osteoporosis antara lain dengan terapi sulih horman (TSH) denganhormon estrogen selama lima sampai tujuh tahun dengan pengawasan yang ketat.Karena keterbatasan pemakaian hormon estrogen, maka saat ini dipergunakanfitoestrogen (estrogen tumbuh-tumbuhan) antara lain terdapat pada kedelai danproduknya seperti tahu, tempe dan susu kedelai. (N-4). Dari mana sih sumber hormone pertumbuhan? Apakah sama sptvitamin yg bisa didpt dari makanan.Hormon pertumbuhan diahsilkan oleh kelenjar hipofisis, berbeda dengan vitamindan tidak bisa didaptkan dari makanan.2. Bagaimana cara meningkatkan hormone pertumbuhan ? /tidak ada carakhusus jika nakanya kekurangan hormon pertumbuhan.Pada anak yang normal hormon pertumbuhan akan keluar secara ritmik, pada saattidur nyenyak, exercise, jadi sebaiknya anak dioptimalisaasi tidur danolahraganya namun pada anak yang kekurangn hormon tentu tidak ada cara untukmeningkatkanya kecuali diberi pengobatan hormon.

3. Produksi hormone pertumbuhan dipengaruhi oleh factor apa saja?Produksi hromon petumbuhan diregulasi oleh growth hormon releasing hormon(GHRH) dan somatostatin. Dalam plasma hormon pertumbuhan akan terikat denganGrowth hormon binding protein dan dalam hati pengeluaran hormon pertumbuhandimediasi oleh insulin-like growth factor (IGF)-I, IGF-binding protein. IGF akanmemediasi pertumbuhan dengan berikatan dengan IGF receptor.

Page 38: tumbuh kembang

4. Selain hormone pertumbuhan, pertumbuhan anak dipengaruhi olehhormone apa saja?Pertumbuhan dipengaruhi oleh Nutrisi, gen dan kromosom, lingkuangn yang baikdan hormon pertumbuhan, hormon tiroid dan hormon seks (testosteron dan estrogen)