referat isk firas dr el

8/18/2019 Referat ISK Firas Dr El

1/17

REFERAT

Infeksi Saluran Kemih pada Anak

0


2/17

Disusun Oleh:

M.Firas Khusyi

11.2014.185

Kepaniteraan Klinik Ilmu Kesehatan Anak

Fakultas Kedkteran !ni"ersitas Kristen Krida #a$ana

%&!D KO'A 'akarta !tara

DAFTAR ISI

(A( I. )*+DA,!-!A+ ............. 2

(A( II./I+'A!A+ )!&/AKA

D*FI+I&I .....................

*/IO-OI ................................

*)ID*MIO-OI ............ 4

)A/OFI&IO-OI ........ 4

DIA+O&I& ..........

)*+!M)!-A+ DA+ A+A-I&A !%I+ ........

)*M*%IK&AA+ )*+3I/%AA+ ........... 8

MA+IF*&/A&I K-I+I& .......................................................................................... 10

K-A&IFIKA&I ..................................................... 11

/A/A-AK&A+A .................................................................................................... 11

A+/I(IO/IK .................... 12

I+DIKA&I %A#A/ ........ 14

KOM)-IKA&I .............. 14

)%O+O&I& ................ 14

1


3/17

(A( III. K*&IM)!-A+ 15

DAF/A% )!&/AKA ..........1

Pendahuluan

Ineksi saluran kemih I&K6 adalah ineksi yan7 teradi pada 7inal dan saluran kemih9

dan merupakan salah satu penyakit ineksi yan7 serin7 teradi pada anak selain ineksi

saluran napas atas dan diare. I&K perlu mendapat perhatian dari tena7a kesehatan dan

ran7tua karena I&K merupakan penyakit yan7 serin7 menyeakan 7a7al 7inal pada anak

yan7 men7akiatkan anak memerlukan tindakan $u$i darah dialisis6 dan $an7kk 7inal

transplantasi 7inal6. &elain itu9 I&K dapat menyeakan era7ai 7eala yan7 tidak nyaman

dan kmplikasi9 seperti demam9 nyeri pin77an79 nyeri ketika erkemih9 dan ineksi di seluruhtuuh sepsis6 yan7 menyeakan kematian. I&K pada anak memerlukan tata laksana yan7

ptimal. I&K palin7 serin7 diseakan kuman Escherichia coli *. $li6 yaitu sekitar 0;80

persen. Kuman ini erasal dari saluran $erna. &elain kuman *. $li9 I&K dapat diseakan

kuman lain9 seperti Klesiela9 )rteus9 *nterkkus9 *nterakter9 dan era7ai kuman

lainnya. I&K pada anak;anak merupakan hal yan7 perlu di


4/17

anak. (ila hal ini tidak terdeteksi anyak diantaranya yan7 akan men7alami I&K erulan7

yan7 dapat menyeakan timulnya parut pada 7inal ahkan kerusakan 7inal yan7

permanen9 men7in7at atasan terseut9 maka dia7nsis I&K memerlukan iakan

mikrr7anisme sea7ai 7lden standar dia7nsis.192

Definisi

Ineksi saluran kemih merupakan ineksi yan7 teradi pada saluran air kemih9

mulai dari uretra9 uli;uli9 ureter9 sampai arin7an 7inal. Ineksi ini dapat erupa

pielneritis akut9 pielneritis krnik9 ineksi saluran kemih erulan79 tentunya

den7an umlah akteriuria yan7 ermakna (akteriuria ermakna yaitu ila ditemukan

umlah klni = 105>ml spesies yan7 sama pada kultur urin dari sampel mid-stream

urine. Ini merupakan gold standard untuk dia7nstik I&K6.1

Etiologi

Ineksi leh akteria ram ne7ati enterkkus merupakan penyea

teranyak9 tetapi "irus dan un7us dapat u7a ditemukan pada eerapa penderita.

Ineksi erulan7 serin7 teradi pada penderita yan7 rentan9 atau teradi karena adanya

kelainan anatmik atau un7sinal saluran kemih yan7 menyeakan adanya stasis

urin atau reluks9 sehin77a perlu pen7enalan dini dan pen7atan yan7 adekuat untuk

mempertahankan un7si 7inal dan men$e7ah kerusakan leih lanut.1

3


5/17

Ineksi saluran kemih terutama diseakan leh akteri kln. )ada


6/17

tahap a


7/17

akutdan ineksi lain. (akteri pema m- dalam

6


8/17

spesimen mid stream urine. &edan7kan pen7amilan spesimen melalui urine bag dinilai

tidak $ukup "alid untuk menilai I&K pada anak karena tin77inya an7ka psiti palsu.?

Meskipun kultur urin adalah standar kriteria untuk dia7nsis !/I9 mun7kin

diperlukan


9/17

Pemeriksaan Pencitraan

/uuan dari studi pen$itraan pada anak;anak den7an I&K adalah men7identiikasi

kelainan anatmi yan7 mempen7aruhi terhadap ineksi. +amun pemilihan pmeriksaan

den7an ima7in7 yan7 sesuai untuk I&K pada anak masih merupakan kntr"ersi.

1. !ltrasn7rai

!ltrasn7rai telah men77eser ur7rai intra"ena sea7ai pemeriksaan a


10/17

diperhatikan khususnya pada anak;anak. Men7in7at kelemahan terseut9 ur7rai

intra"ena tampaknya memiliki peran yan7 ke$il dalam mendeteksi I&K pada anak.

/ael 4. Keuntun7an dan Keru7ian dari )emeriksaan %adil7is dalam *"aluasi I&K.10

Imaging study Adantages Disadantages

!ltrasund Measures renal sie and shape

Identiies hydrnephrsis9 stru$tural r

anatmi$ anrmalities and renal

$al$uli

+ radiatin

+t reliale t dete$t

"esi$ureteral reluG9 renal

s$arrin7 r inlammatry

$han7es

Intra"enus

ur7raphy

)re$ise anatmi$ ima7e the

kidneys

*stimates renal un$tin

+t as reliale t dete$t

renal s$arrin7 r

pyelnephritis

,i7h radiatin dse

%isk rea$tin t $ntrast

medium

%enal $rti$al

s$inti7raphy

Dete$ts pyelnephritis and renal

s$arrin7 e"en in early sta7es

!seul in nenates

-ittle radiatin

!seul in patients


11/17

$ysturethr7raphy Dete$ts and 7rades "esi$ureteral

reluG

*"aluates psterir urethral anmalies

in ys

3atheteriatin

!anisfestasi Klinis

Ineksi saluran kemih dapat simtmatik maupun asimtmatik. )ada ayi aru

lahir 7eala dapat erupa demam9 malas minum9 ikterus9 hamatan pertumuhan9 atau

tanda;tanda sepsis. )ada masa ayi 7eala serin7 erupa panas yan7 tidak diketahu

penyeanya9 nasu makan erkuran79 kadan7 kadan7 diare atau ken$in7 san7at

erau. )ada usia praseklah erupa sakit perut9 muntah9 demam9 serin7 ken$in79 dan

men7mpl. )ada usia seklah 7eala spesiik makin nyata erupa men7mpl9 serin7

ken$in7 sakit hiptermia tanpa diketahui seanya9 7an77uan

pertumuhan9 anreksia9 muntah9 diare9 kean79 kma9 klik anak menerit keras69 air

kemih erau > eruah pin77an7.

!mur 2 tahun : )anas > hiptermia tanpa diketahui seanya9 tidak dapat

menahan ken$in79 plakisuria9 disuria9 enuresis9 air kemih erau dan eruah


12/17

!mur 18 tahun : +yeri perut > pin77an79 panas tanpa diketahui seanya9 tidak

dapat menahan ken$in79 plikisuria9 disuria9 enuresis9 air kemih erau dan eruah


13/17

sea7ainya. )en7atan dierikan selama ? hari.

2. )en7atan dan pen$e7ahan ineksi erulan7

Dalam pen7amatan selanutnya 0;50 penderita akan men7alami ineksi erulan7 dan

sekitar 50 diantaranya tanpa 7eala. Oleh karena itu perlu dilakukan iakan ulan7 pada

min77u pertama sesudah selesai pen7atan ase akut9 kemudian 1 ulan9 ulan dan

seterusnya setiap ulan selama 2 tahun. &etiap ineksi erulan7 harus diati seperti

pen7atan pada ase akut. (ila relaps atau reineksi teradi leih ari 2 kali9 maka pen7atan

dilanutkan den7an pen7atan prilaksis9 den7an at;at anti septis urin9 yaitu

nitrurantin9 kntrimksal9 sealeksin atau metenamin mandelat. )ada umumnya

dierikan seperempat dsis nrmal9 satu kali sehari pada malam hari slama ulan. (ila

ineksi traktus urinarus disertai den7an kelainan anatmis diseut I&K kmpleks atau

$mpli$ated urinary ine$tin69 maka hasil pen7atan iasanya kuran7 memuaskan.

)emerian at disesuaikan den7an hasil ui resistensi dan dilakukan den7an terapi

prilaksis selama ulan dan ila perlu sampai 2 tahun.

. Kreksi pemedahan

(ila pada pemeriksaan radi7is ditemukan truksi9 maka perlu dilakukan kreksi edah.

)enan7anan terhadap reluks ter7antun7 dari deraat stadiumnya. %eluks stadium I sampai

III iasanya akan men7hilan7 den7an pen7atan terhadap ineksinya. )ada stadium IH perlu

dilakukan kreksi edah yaitu den7an reimplantasi ureter pada kandun7 kemih. )ada

keadaan;keadaan tertentu misalnya pada pineritis atrik krnik9 tindakan nerektmi

kadan7;kadan7 perlu dilakukan

Anti"iotika #

$ +enatus

% ampisilin : 50;100 m7>k7 ((>24 am IM>1H 9 dia7i ;4 dsis

entamisin : 5;? m7>k7 ((>24 am IM>1H 9 dia7i 2; dsis /ramisin : 5;? m7>k7 ((>24 am im>1H 9dia7i 2; dsis

Antiitika dierikan selama 10;14 hari

J Anak

Ktimksal : 4;8 m7 /M) >k7 ((>24 am IM>1H 9 dia7i 2dsis

Ampisilin : 50;100 m7>k7 ((>24 'AM IM>1H 9dia7i ;4 dsis

Amksilin : 50;100 m>k7 ((>24 am IM>1H 9dia7i ;4 dsis

&aaleksin : 50;100 m7>k7 ((>24 am IM>1H 9 dia7i ;4 dsis

Asam nalikdisat : 50 m7>k7 ((24 am IM>1H 9 dia7i dsis

12


14/17

+itrurantin : ;5 m7>k7 ((>am IM>1H 9dia7i dsis

/ael ?. A7en antiitik untuk men$e7ah ineksi ulan7

Agent Single Daily Dose

+itrurantin 1;2 m7>k7 )O

&ulamethGale

dan

trimethprim

1;2 m7>k7 /M)9 5;10 m7>k7 &M )O

/rimethprim 1;2 m7>k7 )O

ProfilaksisAntiitik prilaksis adalahn upaya pen$e7ahan I&K erulan79 terapi prilaksis

terseut serin7 dierikan pada anak risik tin77i seperti %H!9 urpati strukti9 dan era7ai

kndisi risik tin77i lainnya.?

/uuan untuk men$e7ah ineksi erulan7 dan men$e7ah teradinya parut 7inal.

(era7ai penelitian telah memuktikan eekti"itas antiitik prilaksis menurunkan risik

teradinya I&K erulan7 pada anak9 dan kuran7 dari 50 yan7 men7alami ineksi erulan7

selama pen7amatan 5 tahun. Antiitik prilaksis dimaksudkan untuk men$apai knsentrasi

antiitik yan7 tin77i dalam urin tetapi den7an eek yan7 minimal terhadap lra nrmal

dalam tuuh. (eerapa antiitik dapat di7unakan sea7ai prilaksis. ?

)ada I&K kmpleks pemerian prilaksis dapat erlan7sun7 ; 4 ulan. (ila

ternyata kasus yan7 dihadapi termasuk ke dalam I&K kmpleks adanya reluks atau

struksi6 maka pemerian prilaksis dapat dilanutkan leih lama. ?

Indikasi Ra&at

Indikasi ra


15/17

pielneritis adalah hipertensi9 7an77uan un7si 7inal9 penyakit 7inal krnik9 kmplikasi

kehamilan. Dehidrasi adalah kmplikasi yan7 palin7 umum dari Isk pada anak9 pen77anti

$airan intra"ena diperlukan pada kasus uan7 parah.11

PrognosisI&K memiliki pr7nsis aik pada pen7atan ase akut yan7 adekuat dan disertai

pen7a


16/17

Daftar Pustaka

1. Karen '9 Mar$dante9 %ert M9 Klie7man9 ,al (9 'ensn.

(uku +elsn Ilmu Kesehatan Anak *sensial ed: . (alai )enerit &aunders *lse"ier.

2014

2. +er M.&.9 +inik &emyars. Ineksi &aluran Kemih.

Diakses dari http:>>pediatrik.$m

. an77uan !rl7i )ada ayi dan Anak. In: +elsn #*9

Klie7man %M9 Ar"in M9 et al editr. +elsn Ilmu Kesehatan Anak *disi ke lima

elas9 $etakan I. 'akarta: *3B 2002B 182;18?1

4. #n7 &+. )ra$ti$al pediatri$ nephrl7y: an update

$urrent pra$ti$es. /ai


17/17

11. ,anssn &9 'dal !. !rinary tra$t ine$tin. Dalam: A"ner

*D9 et al9 penyuntin7. )ediatri$ nephrl7y. *disi ke;5. +e< Lrk: OGrd B 200.

12. )ardede &O9 /amunan /9 Alatas ,9 /rihn ))9 ,idayati

*-. Knsensus ineksi saluran kemih pada anak. 'akarta. Ikatan Dkter

Anak IndnesiaB 2011. 'akarta. Ikatan Dkter Anak IndnesiaB 2011.

16

referat isk firas dr el

Documents