refleksi transformasi pendidikan kristen (semua)

Upload: fourshared

Post on 15-Jul-2015

407 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

REFLEKSI TRANSFORMASI PENDIDIKAN KRISTEN Minggu 1(25-29 Juli 2011) Tanggal Mata Pelajaran Materi Kelas Proses Belajar Mengajar yang dilakukan y Pembukaan : Pada pengajaran Matematika tentang materi ini, guru menggunakan metode ceramah dan tanya jawab dengan siswa. Untuk pembukaan, guru meminta siswa untuk keluar dahulu sebentar, sekitar 5 menit. Sedangkan guru mempersiapkan pemberian soal untuk latihan siswa yang ditempelkan di bawah tempat duduk siswa. Oleh karena itu, diharapkan melalui ini dapat menumbuhkan rasa ingin tahu siswa akan pelajaran yang dibawakan. y Presentasi : Siswa dijelaskan mengenai materi ini dengan menggunakan metode ceramah. y Latihan Terbimbing : Siswa mengerjakan soal dengan mengambil terlebih dahulu soal yang telah ditempelkan di bawah tempat duduk mereka. Setelah itu siswa membahas soal yang telah mereka kerjakan. Dalam pengerjaan soal ini, siswa juga diajarkan tentang cara memberikan applause : 27 Juli 2011 : Matematika : Sifat Asosiatif pada Penjumlahan dan Pengurangan : 5 SD Acuan / Teori Pendidikan Kristen y Matematika bertujuan memperdalam pengertian siswa tentang ciptaan Allah dan bagaimana pengertian itu membantu mereka untuk memenuhi panggilan mereka. Siswa dapat meringkaskan aspek-aspek situasi kehidupan sesungguhnya secara matematika, menganalisanya dan menggunakan hasil belajar mereka dalam penerapannya (Batu Loncatan Kurikulum hal. 247-248) y Melalui pembelajaran Matematika, siswa diharapkan akan : y Mengenal bahwa Allah itu setia dan dapat dipercaya dalam menegakkan dunia melalui pola-pola matematika yang teratur, melalui hukum dan susunan yang Allah tanamkan dalam ciptaan-Nya. y Mendapatkan pengertian tentang konsep angka dan ruang dan hubungannya. Analisis Hal Positif dan Negatif Rencana Perbaikan yang akan dilakukan Instrumen yang digunakan y Lesson Plan Matematika kelas V. Topik : Sifat Asosiatif pada Penjumlahan dan Pengurangan . Hari, tanggal: Rabu, 27 Juli 2011 y Feedback mentor dalam pembelajaran Matematika kelas V. Topik : Sifat Asosiatif pada Penjumlahan dan Pengurangan . Hari, tanggal: Rabu, 27 Juli 2011 Validasi yang dilakukan y Tanda tangan pada Lesson Plan Matematika kelas V. Topik : Sifat Asosiatif pada Penjumlahan dan Pengurangan. Hari, tanggal: Rabu, 27 Juli 2011 y Tanda tangan mentor pada lembaran Feedback dalam pembelajaran Matematika kelas V. Topik : Sifat Asosiatif pada Penjumlahan dan Pengurangan. Hari, tanggal: Rabu, 27 Juli

Indikator

Lampiran

y Positif : y Siswa antusias dalam mengikuti pelajaran, yang diperlihatkan y melalui perhatian mereka dalam mengikuti pelajaran dari awal hingga akhir pelajaran. Penggunaan cara menempelkan soal yang menjadi lembar kerja siswa dibawah tempat duduk siswa membuat siswa mempunyai rasa ingin tahu akan isi dari soal. Siswa dapat mengerti materi yang dipelajari (sifat asosiatif pada penjumlahan dan perkalian) yang diketahui melaui hasil lembar kerja siswa, dimana tidak ada yang mempunyai nilai dibawah KKM (60) y Negatif : Suara guru dalam menjelaskan kurang

Volume suara yang perlu ditingkatkan lagi agar jelas dalam menjelaskan materi Menggunakan metode mengajar yang lebih variatif lagi, agar siswa dapat memahami pelajaran dengan baik dan tidak mudah bosan dalam mengikuti pelajaran.

Siswa dapat memahami konsep Matematika dalam materi Sifat dalam Operasi Hitung. Siswa dapat menyelesaikan soal yang diberikan guru Siswa dapat aktif dalam pembelajaran dengan memberikan pendapat atau pertanyaan Siswa dapat mengerjakan tugas dengan tepat waktu..

y

Hasil lembar kerja siswa dalam pelajar an Mate matika yang berupa soal isian yang berju mlah 10 soal.

kepada mereka yang berani mengerjakan ke depan kelas berhubungan dengan soal yang dibahas. Melalui kegiatan diatas, saya mempelajari bahwa siswa menjadi semangat dan keaktifan mereka meningkat ketika hasil karya mereka dihargai, meskipun itu hanya sebuah tepuk tangan yang menyatakan selamat karena telah berhasil mengerjakan tugasnya dengan baik.

y Memperdalam kesadaran matematika sebagai alat fungsional dalam memecahkan masalah seharihari pada latar belakang yang berbeda. y Mengalami matematika sebagai ilmu pengetahuan alam yang berkembang. (Batu Loncatan Kurikulum hal. 247-248) y Menurut Vermon dan Louise Jones (1990) dalam Van Brummelen, Harro (2009), ada beberapa usulan tentang membangun hubungan yang baik, antara lain adalah berikan respon sebanyak mungkin terhadap perilaku siswa yang positif (Berjalan dengan Tuhan di dalam kelas, hal 63).

keras, sehingga ada beberapa siswa yang duduknya berada di belakang kurang dapat mendengarkan dengan jelas

y Refleksi hari Rabu, 27 Juli 2011

2011

Minggu 2 (1-5 Agustus 2011) Tanggal : 2 Agustus 2011 Mata Pelajaran : Agama Materi : Ketidaktaatan Kelas : 5 SD Proses Belajar Mengajar yang dilakukan y Pembukaan : Siswa dijelaskan mengenai agenda kegiatan yang akan dilakukan pada hari ini. Setelah itu ditunjukkan tulisan yang berhubungan dengan topik yang dipelajari, seperti kata menyontek, melawan orang tua. Siswa ditanyakan hubungan halhal yang dituliskan dengan ketidaktaatan. Dalam pembukaan ini, ada Tanyajawab antara guru dengan siswa, dimana siswa bersedia menjawab pertanyaan yang diajukan guru pada pembukaan ini. y Dalam bagian presentasi, siswa dijelaskan mengenai ketidaktaatan. Setelah itu, siswa dijelaskan juga mengenai bagaimana kejatuhan manusia ke dalam dosa. Dalam penjelasan ini,ada beberapa siswa yang kurang memperhatikan dan hanya melamun saja di kelas. Namun, saya lupa untuk menegur siswa yang kurang mmeperhatikan ini. y Di kegiatan Latihan Terbimbing, siswa dibentuk dalam kelompok yang terdiri dari 4 orang setiap Acuan / Teori Pendidikan Kristen y Batu Loncatan Kurikulum hal. 272 : Pelajaran Agama dan etika berfokus secara lebih khusus pada pengakuan dosa dan aspek etis dari kenyataan. Mungkin juga memasukkan pelajaranpelajaran atau satuan pembelajaran tentang agama-agama dunia dan sejarah gereja maupun pelajaran alkitab. y Groome, H. Thomas.2010. Christian Religious Education : Pendidikan Agama Kristen Berbagi Cerita dan Visi Kita. Jakarta: Gunung Mulia. Halaman 48: Tujuan pendidikan agama Kristen adalah untuk memampukan orang-orang hidup sebagai orang-orang Kristen, yakni hidup sesuai iman Kristen. y Belajar kolaboratif dapat menjadi strategi yang efektif bila dilakukan dengan bijaksana. Bila direncanakan dengan teliti, cara ini dapat meningkatkan penyelesaian tugas yang tepat waktu dan Analisis Hal Positif dan Negatif y Positif Penggunaan media poster sangat membantu siswa untuk memahami materi yang dipelajari. Adanya tugas untuk membuat poster dapat memfasilitasi siswa yang cenderung pasif dalam pembelajaran dapat aktif dalam memberikan pendapat, komentar atau mengajukan pertanyaan. Siswa dapat berkreasi dalam membuat poster. y Negatif Pada saat bagian siswa mempresentasikan hasil poster yang telah dibuat, ada beberapa siswa yang tidak memperhatikan dan perlu diingatkan terlebih dahulu. Volume suara pada saat menjelaskan perlu lebih dikuatkan lagi Rencana Perbaikan yang akan dilakukan Instrumen yang digunakan y Lesson Plan Agama kelas V, Topik : Ketidak aatan. Refleksi harian Selasa, 2 Agustus 2011. y Validasi yang dilakukan Tanda tangan mentor pada Lesson Plan Agama kelas V, Topik : Ketidak aatan, pada hari Selasa, 2 Agustus 2011. Tanda tangan mentor pada Feedback pengajaran di balik Lesson Plan

Indikator

Lampiran

y

y

y

Volume suara yang perlu di tingkatan lagi, agar siswa dapat mengerti setiap instruksi yang guru berikan. Penggunaan variasi metode dalam mengajar untuk meningkatkan keaktifan siswa. Pengelolaan waktu perlu ditingktakan karena seringkali terdapat waktu yang pembagian kegiatannya kurang tepat.

y

y

y

Siswa dapat mengajukan pertanyaan Siswa dapat bekerjasama dalam kelompok masing-masing dalam menyelesaikan tugas yang diberikan guru. Siswa dapat memberikan contoh perbuatan ketidaktaatan dan cara mengatasinya.

y

y

Hasil poster siswa

y

kelompoknya (ada 4 kelompok keseluruhannya). Dalam pembagian kelompok tersebut, mahasiswa guru mendiskusikannya terlebih dahulu dengan mentor agar pembagian kelompok tersebut dapat heterogen. Dalam pembelajaran hari ini, feedback yang diberikan berasal dari salah satu guru wali kelas yang menjadi mentor saya dalam pengejaran hari ini dikarenakan pada hari ini mentor saya sedang berada di luar kota. y Di dalam kelompok, siswa mendapat tugas untuk membuat poster yang yang berhubungan dengan ajakan untuk berbuat taat dan meninggalkan ketidaktaatan mereka. Dalam feedback yang diberikan mentor, hal ini menjadi nilai positif dalam pembelajaran dimana menggunakan media yang kreatif dan dapat mengembangkan daya kreatifitas siswa. Tanggal Mata Pelajaran Materi Kelas Proses Belajar Mengajar yang dilakukan

mengembangkan kemampuan sosial yang tidak hanya memperkuat hubungan tetapi uga menjadi faktor penting dalam komunitas. Cara ini memperkuat rasa tanggung jawab bersama dan berbagi talenta. Van Brummelen, 2009, 76) (Brummelen, Haro Van. 2009. Berjalan dengan Tuhan di dalam kelas: Pendekatan Kristiani untuk Pembelajaran. Jakarta: Universitas Pelita Harapan. )

: 3 Agustus 2011 : Matematika : Sifat Distributif : 5 SD Acuan / Teori Pendidikan Kristen y Matematika bertujuan memperdalam pengertian siswa tentang ciptaan Allah dan bagaimana pengertian itu membantu mereka untuk memenuhi panggilan mereka. Siswa dapat Analisis Hal Positif dan Negatif y Positif Siswa dapat mengikuti pembelajaran dengan tertib. Pengalokasian waktu untuk pembukaan dan presentasi berjalan sesuai Rencana Perbaikan yang akan dilakukan Instrumen yang digunakan y Lesson Plan Matematika kelas V, Topik : Sifat Distributif. Refleksi Validasi yang dilakukan Tanda tangan mentor pada Lesson Plan Matematika kelas V, Topik : Sifat Distributif.

Indikator

Lampiran

y Pembukaan Siswa menyampaikan salam kepada guru. Saya menanyakan kabar siswa pada hari ini, untuk membuat siswa semangat belajar pada hari ini.

Melakukan pre test untuk mengetahui kemampuan dasar siswa yang dapat digunakan untk acuan dalam pembelajaran. Menggunakan variasi

Siswa dapat memahami materi yang dijelaskan. Siswa dapat mengerjakan tugas sesuai waktu yang telah

y

y

y Kertas asturo berbentu k apel yang digunaka n dalam

y

y

y

y

Siswa mereview pelajaran sebelumnya (mengenai materi sifat Asosiatif pada penjumlahan dan perkalian) Presentasi Siswa dijelaskan mengenai sifat distributif dalam perhitungan matematika. Siswa diberikan gambaran mengenai perhitungan dala sifat distributif menggunakan gambar yang diperagakan oleh beberapa siswa. Siswa diberikan kesempatan untuk bertanya. Siswa berpasangan dengan teman yang dipilih sendiri untuk mengucapkan perhitungan dalam sifat distributif, bergantian dengan teman yang dipilihnya. Latihan terbimbing Siswa diberikan tugas untuk mengerjakan tugas Matematika dari buku paket siswa (terbitan Erlangga). Setelah selesai mengerjakan, siswa membahas mengenai tugas yang telah mereka kerjakan. Penutup Siswa ditanyakan kembali tentang apa yang dipelajari. Siswa ditunjuk menggunakan jobstick secara acak oleh guru. Guru menyimpulkan pelajaran Latihan sendiri Siswa diberikan tugas PR untuk mengerjakan latihan soal yang dituliskan guru di

y

y

y

y

y

y

meringkaskan aspek-aspek situasi kehidupan sesungguhnya secara matematika, menganalisanya dan menggunakan hasil belajar mereka dalam penerapannya (Van Brummelen, 2009, 247-248) Melalui pembelajaran Matematika, siswa diharapkan akan : Mengenal bahwa Allha itu setia dan dapat dipercaya dalam menegakkan dunia melalui pola-pola matematika yang teratur, melalui hukum dan susunan yang Allah tanamkan dalam ciptaan-Nya. Mendapatkan pengertian tentang konsep angka dan ruang dan hubungannya. Memperdalam kesadaran matematika sebagai alat fungsional dalam memecahkan masalah seharihari pada latar belakang yang berbeda. Mengalami matematika sebagai ilmu pengetahuan alam yang berkembang. (Van Brummelen, 2009, 247248) Mengetahui berbagai gaya belajar akan membuat Anda memahami bahwa setiap gaya belajar siswa memiliki keistimewaan dengan cara yang berbeda.Untuk setiap unit atau bagian mata pelajaran, persiapkan beberapa kegiatan belajar agar siswa dapat

rencana pembelajaran y Negatif Siswa tidak termotivasi dalam mengerjakan tugas. Banyak siswa yang mengeluh yang diakibatkan soal yang terlalu susah bagi siswa. Guru kurang memfasilitasi pembelajaran dengan kurang memberikan waktu untuk siswa bertanya akan materi yang belum dimengerti. Alat peraga yang digunakan kurang dapat berjalan dengan maksimal,. Hanya sebagai penunjuk angka saja.

metode dalam pengajaran, tidak hanya menggunakan metode ceramah dan latihan soal. Dapat juga dengan menggunakan permainan, demonstasi, dll. Penggunaan alat peraga yang dapat membantu dalam pembelajaran, selain untuk menarik perhatian siswa, dapat juga untuk memudahkan siswa dalam memahami materi pembelajaran yang dipelajari.

disepakati. Siswa bersedia mengerjakan soal ke depan kelas tanpa menunggu ditunjuk dengan menggunakan jobstick.

harian Rabu, 3 Agustus 2011.

y

Tanda tangan mentor pada Feedback pengajaran di balik Lesson Plan.

presentas i y Feedbac k dari siswa mengena i pembelaj aran

papan tulis.

Tanggal Mata Pelajaran Materi Kelas

mengerjakannya dengan menggunakan gaya belajar yang mereka sukai. (Van Brummelen, 2009, 94). : 4 Agustus 2011 : Penjaskes : Cara menendang dalam sepakbola : 5 SD Rencana Perbaikan yang akan dilakukan Instrumen yang digunakan Lesson Plan Penjaskes kelas V, Topik : Cara menendang bola. Tanggal 4 Agustus 2011 Feedback mentor pada pengajaran Penjaskes kelas V, Topik : Cara menendang bola. Tanggal 4 Agustus 2011 Refleksi harian Kamis, 4 Agustus 2011.

Proses Belajar Mengajar yang dilakukan

Acuan / Teori Pendidikan Kristen

Analisis Hal Positif dan Negatif

Indikator

Validasi yang dilakukan

Lampiran

y Pembukaan Siswa menyampaikan salam kepada guru. Guru membalas salam siswa. Siswa melakukan pemanasan yang dipimpin oleh guru. y Presentasi Siswa menuju ke lapangan untuk mendapatkan penjelasan mengenai cara menendang dan menerimaumpan dalam sepakbola. Dalam kegiatan ini, siswa dibentuk dalam satu kelompok yang melingkar besar di lapangan. Saya berada di tengah untuk memberikan bola ntuk memberikan contoh cara menendang dan menerima umpan bola dalam sepakbola. Siswa melakukan satu per satu tentang menendang dan menerima bola yang saya operkan kepada siswa. y Latihan Terbimbing Siswa melakukan permainan

y Sasaran untuk pendidikan jasmani dan pendidikan kesehatan meliputi (berdasar pada Zuidema 1995, 11ff ; dan NASPE 1995) dalam Van Brummelen, Harro. 2009. Batu Loncatan Kurikulum hal. 256-257 : Menggunakan kesehatan fisik Anda untuk memuji Allah dengan melayani Dia dan tetangga kita Menggunakan pengetahuan kesehatan untuk meraih dan menjaga kesehatan optimal untuk melayani Allah dan sesama dengan berarti dan patuh. Berkelakuan dengan bertanggung jawab secara pribadi dan secara sosial dalam kegiatan fisik dan perawatan kesehatan.

y

y

Positif Siswa berpartisipasi dalam pembelajaran dengan melakukan instruksi tentang cara menendang dan menerima umpan bola. Siswa tertib dalam mengikuti pelajaran dengan mengikuti instruksi yang diberikan. Negatif Siswa perempuan tidak terlalu bersemangat dengan pembelajaran olaharag, terutama sepakbola. Siswa ada yang kurang mengerti saat penjelasan lisan karena bahasa yang digunakan terlalu sulit dimengerti siswa

y Menggunakan bahasa yang mudah dimengerti oleh siswa, dengan menggunakan penjelasan sederhana terlebih dahulu ke yang kompleks. y Menggunakan peraturan yang jelas dalam pembelajaran agar siswa dapat mengerti hal-hal yang ada dalam pembelajaran.

y Siswa bersemangat dalam mengikuti pelajaran. y Siswa senang dengan permainan dalam olahraga y Siswa dapat berpartisipasi dalam pembelajaran dengan ikut menjawab pertanyaan, memberikan jawaban atau komentar dan mengerjakan tugas sesuai instruksi.

y

y Tanda tangan mentor pada lesson plan dan feedback

y

Lesson Plan Penjask es kelas V, Topik : Cara menen dang bola.

y

y

olaharaga sesuai dengan minat mereka (sepakbola, bola voli dan badminton) y Penutup Siswa ditanyakan kembali tentang pelajaran hari ini. Guru menyimpulkan pelajaran dan siswa kembali menuju ke kelas.

Minggu 3 (8-12 Agustus 2011) Tanggal : 11 Agustus 2011 Mata Pelajaran : Bahasa Inggris Materi : Want to. and direction Kelas : 5 SD Proses Belajar Mengajar yang dilakukan y Pada pembukaan, siswa dijelaskan mengenai kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan pada hari ini. Di kegiatan yang dilakukan pada hari ini, terdapat bagian permainan setelah selesainya penjelasan singkat mengenai materi yang dipelajari. Dalam penjelasan kegiatan yang akan dilakukan pada hari ini, siswa senang dengan adanya respon dari siswa yang mengungkapkan rasa senangnya karena ada permainan dalam pembelajaran hari ini. y Dalam presentasi, siswa dapat memperhatikan penjelasan guru dengan baik. Namun, ada beberapa siswa yang perlu terus Acuan / Teori Pendidikan Kristen y Pelajaran bahasa asing membantu siswa mengembangkan pemahaman bagaimana orang dari kebudayaan lain hidup dan mengekspresikan dirinya sendiri. (Batu Loncatan Kur, hal 266). y David Smith dan Barbara Carvil (2000) berpendapat bahwa mempelajari bahasa asing amat penting untuk membantu siswa menyelidiki dan membuka wawasan mereka tentang kebudayaan baru atau dunia orang asing. Mereka mempelajari bentuk-bentuk baru untuk berinteraksi diri dan Analisis Hal Positif dan Negatif y Positif Penggunaan permainan dapat membantu siswa dalam berpartisipasi dalam pembelajaran dan memahami materi pelajaran yang sedang dipelajari. Siswa dapat mengerti akan pembelajaran pada hari ini. Siswa dapat ikut serta dalam pembelajaran terutama saat permainan y Negatif Penjelasan aturan permainan kurang dimengerti siswa, karena bahasa yang digunakan Rencana Perbaikan yang akan dilakukan Instrumen yang digunakan Lesson Plan Bahasa Inggris kelas V, Topik : Want to. and direction Refleksi harian, Kamis, 11 Agustus 2011. y Validasi yang dilakukan Tanda tangan mentor pada Lesson Plan Agama kelas V, Topik : Ketidak aatan, pada hari Selasa, 2 Agustus 2011 Tanda tangan mentor pada Feedback pengajaran

Indikator

Lampiran

Menciptakan suasana y Siswa dapat belajar yang berpartisipasi menyenangkan, yakni dalam dengan menggunakan pembelajaran permainan dengan terutama dalam aturan. Sehingga siswa permainan tiadk hanya sekedar y Siswa dapat bermain, akan tetapi menyelesaikan juga dapat mempelajari soal yang mengenai materi yang diberikan guru dipelajari. Pemberian penjelasan peraturan permainan disampaikan ketika masih di dalam kelas dan sebelum menuju ke tempat permainan, untuk mempersiapkan materi

y

y

y

Lemb ar kerja siswa dalam perma inan. Bahan ajar(b uku teks) yang diguna kan sebaga i acuan bahan

y

y

dipantau lebih lagi agar dapat memperhatikan pelajaran dengan lebih baik lagi. y Kemudian, siswa dibentuk dalam 4 kelompok (@kelompok terdiri dari 4 orang). Kegiatan selanjutnya adalah permainan, yang diadakan di perpustakaan SD. Dalam pelaksanaan permainan ini, siswa begitu antusias dalam mengikuti permainan dan dapat mengikuti prosedur permainan yang ada. y Latihan Terbimbing Siswa berpasangan dengan teman yang dipilih sesuai dengan keinginan siswa sendiri dan membuat percakapan berhubungan dengan want to dan direction. y Penutup Siswa ditanyakan pembelajaran hari ini. Kelas ditutup dengan doa. Tanggal Mata Pelajaran Materi Kelas

bercakap-cakap. y Pengetahuan bahasa asing membantu orang-orang Kristen melayani dan bekerjasama dengan orangorang yang mempunyai kebudayaan lain dan tentu saja, memperkenalkan mereka dengan injil. (Batu Loncatan Kur, hal 267). y Belajar kolaboratif dapat menjadi strategi yang efektif bila dilakukan dengan bijaksana. Bila direncanakan dengan teliti, cara ini dapat meningkatkan penyelesaian tugas yang tepat waktu dan mengembangkan kemampuan sosial yang tidak hanya memperkuat hubungan tetapi uga menjadi faktor penting dalam komunitas. Cara ini memperkuat rasa tanggung jawab bersama dan berbagi talenta. Van Brummelen, 2009, 76) : 12 Agustus 2011 : Bahasa Inggris : Permission : 5 SD Acuan / Teori Pendidikan Kristen y Pelajaran bahasa asing membantu siswa mengembangkan pemahaman bagaimana orang dari kebudayaan lain hidup dan mengekspresikan dirinya sendiri. (Batu

kurang membantu siswa dan dijelaskan berulangulang. Waktu pembelajaran habis dalam penjelasan peraturan permainan. Indikator pembelajaran dengan kegiatan pmbelajaran perlu disesuaikan.

di balik Lesson Plan

pengaj aran dalam pelajar an Bahas a Inggri s.

Proses Belajar Mengajar yang dilakukan Pembukaan Pada bagian pembukaan, siswa memberikan salam kepada guru. Guru membalas salam siswa. Siswa dituliskan mengenai agenda kegaitan hari ini. Siswa dijelaskan mengenai kegaitan

Analisis Hal Positif dan Negatif y Positif Siswa dapat bekerjasama dalam kelompoknya untuk berpartisipasi dalam permainan dengan menyelesaikan

Rencana Perbaikan yang akan dilakukan

Indikator

Instrumen yang digunakan Lesson Plan Bahasa Inggris kelas V, Topik : Permission Refleksi

Validasi yang dilakukan Tanda tangan mentor pada Lesson Plan Agama kelas V,

Lampiran

y

y

y

Pengelolaan waktu dalam pembelajaran perlu lebih dimatangkan agar pembelajaran tidak ada yang tertinggal. Penjelasan akan

Siswa dapat melaksanakan kesepakatan peraturan kelas yang berlaku. Siswa dapat memperhatikan

y

y

y

Lembar kerja siswa dalam permain an

y

y

y

y

y

yang dilakukan pada hari ini. Loncatan Kur, hal 266). Siswa ditanyakan cara untuk y David Smith dan Barbara meminta izin. Carvil (2000) berpendapat Presentasi bahwa mempelajari bahasa asing amat penting untuk Siswa dijelaskan mengenai izin membantu siswa menyelidiki dalam Bahasa Inggris dan membuka wawasan Siswa dijelaskan mengenau mereka tentang kebudayaan contoh-contoh kalimat dalam baru atau dunia orang permission. asing. Mereka mempelajari Siswa dibentuk dalam kelompok bentuk-bentuk baru untuk yang terdiri dari 4 kelompok, berinteraksi diri dan dimana setiap kelompok akan bercakap-cakap. terdiri dari 4 orang. Siswa menuju ke perpustakaan y Pengetahuan bahasa asing untuk melaksanakan permainan. membantu orang-orang Latihan terbimbing Kristen melayani dan Siswa berpasangan untuk bekerjasama dengan orangmembuat 2 buah percakapan orang yang mempunyai yang berhubungan dengan kebudayaan lain dan tentu Permission. Siswa dapat saja, memperkenalkan mereka mengambil 2 buah gambar yang dengan injil. ada di buku paket siswa (Grow In y Belajar kolaboratif dapat English, terbitan Erlangga). menjadi strategi yang efektif Penutup bila dilakukan dengan bijaksana. Bila direncanakan Siswa ditunjuk menggunakan dengan teliti, cara ini dapat jobstick untuk menjawab meningkatkan penyelesaian pertanyaan apa yang telah tugas yang tepat waktu dan mereka pelajari pada hari ini. mengembangkan kemampuan Latihan Mandiri sosial yang tidak hanya Tidak terlaksana, dikarenakan memperkuat hubungan tetapi terbatasnya waktu dalam uga menjadi faktor penting pembelajaran. dalam komunitas. Cara ini memperkuat rasa tanggung jawab bersama dan berbagi talenta. Van Brummelen, 2009, 76)

pertanyaan yang ada dalam permainan. Siswa dapat bersemangat dalam pembelajaran, karena adanya permainan. Siswa tertib dalam pembelajaran. y Negatif Waktu pembelajaran terbengkalai dikarenakan pembagian waktu yang kurang baik antara permainan dan pengerjaan tugas Latihan terbimbing.

peraturan permainan perlu diadakan pada saat siswa masih belum memulai permainan di perpustakaan dan masih di dalam kelas.

penjelasan yang diberikan guru Siswa dapat turut aktif dalam pembelajaran dengan memberikan pendapat atau menjawab pertanyaan atau bertanya.

harian Jumat, 12 Agustus 2011.

Topik : Ketidak aatan, pada hari Selasa, 2 Agustus 2011 y Tanda tangan mentor pada Feedback pengajaran di balik Lesson Plan

y

Bahan ajar(buk u teks) yang digunak an sebagai acuan bahan pengaja ran dalam pelajara n Bahasa Inggris.

Minggu 4 (15-19 Agustus 2011) Tanggal : 18 Agustus 2011 Mata Pelajaran : Bahasa Inggris Materi : Library Card Kelas : 5 SD Proses Belajar Mengajar yang dilakukan Acuan / Teori Pendidikan Kristen Analisis Hal Positif dan Negatif y Positif Penggunaan permainan dapat membantu siswa untuk dapat berpartisipasi dalam pembelajaran,terutama dalam permainan dimana siswa menjawab pertanyaan untuk mendapatkan hasil yang terbaik. Siswa dapat menyelesaikan soal yang diberikan guru Siswa dapat berpartisipasi dalam permainan dengan menjawab setiap pertanyaan yang menjadi bagiannya y Negatif Pembagian waktu antara penjelasan materi dan penjelasan aturan permainan dan permainannya perlu diperbaiki. Siswa yang berpartisipasi dalam permainan belum keseluruhan. Masih ada yang bercanda saat Rencana Perbaikan yang akan dilakukan Instrumen yang digunakan y Lesson Plan Bahasa Inggris kelas V, Topik : Library Card y Refleksi harian 18 Agustus 2011 Validasi yang dilakukan y Tanda tangan mentor pada Lesson Plan Bahasa Inggris kelas V, Topik : Library Card y Tanda tangan mentor pada Feedback pengajaran di balik Lesson Plan

Indikator

Lampiran

y

y

Pembukaan : y Pelajaran bahasa asing Siswa menyampaikan salam membantu siswa kepada guru. mengembangkan Siswa melakukan review singkat pemahaman bagaimana mengenai pertemuan sebelumnya orang dari kebudayaan lain yang membahas tentang hidup dan mengekspresikan permission. dirinya sendiri. (Batu Siswa dituliskan mengenai Loncatan Kur, hal 266). kegiatan yang akan dilakukan y David Smith dan Barbara pada hari ini. Kemudian Carvil (2000) berpendapat dijelaskan mengenai kegiatan bahwa mempelajari bahasa yang telah dituliskan. asing amat penting untuk Presentasi : membantu siswa menyelidiki dan membuka wawasan Siswa dijelaskan mengenai mereka tentang kebudayaan Library Card (pengertian, baru atau dunia orang kegunaan dan bagian-bagian asing. Mereka mempelajari yang ada dalam Library Card) bentuk-bentuk baru untuk Siswa diberikan contoh berinteraksi diri dan mengenai Library Card yang ada bercakap-cakap. di buku paket siswa (Grow in English 5, terbitan Erlangga) y Pengetahuan bahasa asing Siswa diberikan kesempatan membantu orang-orang untuk bertanya. Kristen melayani dan Siswa dibentuk dalam kelompok bekerjasama dengan orangyang terdiri dari 4 orang setiap orang yang mempunyai kelompok. Sehingga ada 4 kebudayaan lain dan tentu kelompok dalam satu kelas, saja, memperkenalkan mereka karena siswanya berjumlah 16 dengan injil. orang. y Belajar kolaboratif dapat Siswa belajar di perpustakaan menjadi strategi yang efektif untuk melaksanakan permainan bila dilakukan dengan tebak kata dimana siswa akan bijaksana. Bila direncanakan

Menggunakan metode mengajar yang dapat memfasilitasi siswa untuk dapat berperan serta dalam pembelajaran. Dalam hal ini menggunakan permainan yang terdiri dari permainan inividu dan kelompok. Menegur siswa yang tidak mengikuti pembelajaran dengan baik Mengingatkan siswa kembali akan peraturan kelas yang ada ketika pembelajaran sedang dilaksanakan

Siswa dapat melaksanakan peraturan kelas yang telah disepakati. Siswa dapat memperhatikan ketika pelajaran sedang berlangsung Siswa dapat memberikan pendapat atau jawaban saat ada pertanyaan yang diberikan guru atau teman.

y

y

Lembar kerja siswa dalam permain an Bahan ajar(buk u teks) yang digunak an sebagai acuan bahan pengaja ran dalam pelajara n Bahasa Inggris.

y

y

y

menuliskan data dari sebuah kartu yang diberikan. Permainan ini dilakukan dimana setiap siswa bergantian dalam 1 kelompok untuk menjawab soal yang diberikan oleh guru. Latihan Terbimbing : Siswa diberikan tugas untuk membuat sebuah contoh kartu perpustakaan (Library Card) dengan menggunakan data siswa sendiri. Siswa mengumpulkan tugas yang telah dikerjakan. Dalam pengerjaan tugas ini semua siswa dapat mengumpulkan dan mendapatkan hasil yang memuaskan setelah pekerjaan siswa dikoreksi. Penutup : Siswa ditanyakan tentang pelajaran yang dipelajari pada hari ini. Guru menyimpulkan pelajaran. Latihan mandiri : Tidak ada dalam rencana pembelajaran.

dengan teliti, cara ini dapat meningkatkan penyelesaian tugas yang tepat waktu dan mengembangkan kemampuan sosial yang tidak hanya memperkuat hubungan tetapi uga menjadi faktor penting dalam komunitas. Cara ini memperkuat rasa tanggung jawab bersama dan berbagi talenta. Van Brummelen, 2009, 76)

menunggu giliran.

Tanggal Mata Pelajaran Materi Kelas Proses Belajar Mengajar yang dilakukan y Pembukaan : Siswa menyampaikan salam kepada guru. Siswa dituliskan mengenai

: 19 Agustus 2011 : Bahasa Inggris : Thanksgiving : 5 SD Acuan / Teori Pendidikan Kristen y Pelajaran bahasa asing membantu siswa mengembangkan pemahaman bagaimana Analisis Hal Positif dan Negatif y Positif : Siswa dapat membuat kartu ucapan yang menjadi tugas dalam Rencana Perbaikan yang akan dilakukan Instrumen yang digunakan y Lesson Plan Bahasa Inggris kelas V, Topik : Thanksgiving Validasi yang dilakukan y Tanda tangan mentor pada Lesson PlanBahasa

Indikator

Lampiran

Menuliskan agenda kegiatan di papan tulis agar dapat mengingatkan baik

Siswa dapat bekerjasama dalam membantu siswa yang belum

y

y

y

y

kegiatan yang akan dilakukan orang dari kebudayaan lain pada hari ini. Kemudian hidup dan mengekspresikan dijelaskan mengenai kegiatan dirinya sendiri. (Batu yang telah dituliskan. Loncatan Kur, hal 266). Siswa ditanyakan mengenai y David Smith dan Barbara Bahasa Inggris dari Ucapan terima Carvil (2000) berpendapat kasih bahwa mempelajari bahasa asing amat penting untuk Presentasi : membantu siswa Siswa dijelaskan mengenai menyelidiki dan membuka Ucapan terima kasih dalam bahasa wawasan mereka tentang Inggris kebudayaan baru atau Siswa membuka buku paket (grow dunia orang asing. Mereka in English, terbitan Erlangga) mempelajari bentuk-bentuk Siswa diberikan contoh tentang baru untuk berinteraksi diri cara membuat kartu ucapan. dan bercakap-cakap. Siswa ditanyakan bagian yang y Pengetahuan bahasa asing perlu ada dalam penulisan kartu membantu orang-orang ucapan terimakasih. Kristen melayani dan Dalam penyampaian materi ini, bekerjasama dengan oranghanya 2/3 kelas yang orang yang mempunyai memperhatikan penjelasan guru. kebudayaan lain dan tentu Siswa diberika kesempatan untuk saja, memperkenalkan bertanya mengenai materi yang mereka dengan injil. belum dimengerti. y Latihan Terbimbing : Siswa diberikan tugas untuk membuat kartu Thankgiving kepada seseorang yang menurut siswa dapat menerima terimaskasih.. Siswa mengumpulkan kartu yang telah dibuat. Penutup : Siswa diberikan tugas untuk membuat kartu Thankgiving kepada seseorang yang menurut siswa dapat menerima terimaskasih.. Siswa mengumpulkan kartu yang telah mereka buat. Latihan mandiri : Tidak ada PR yang diberikan

Latihan terbimbing dengan kreasi yang bagus. Siswa dapat menuliskan semua bagian yang ada dalam kartu ucapan. Pembelajaran yang ada dalam lesson plan dapat terlaksana semua. y Negatif : Waktu dalam pembelajaran banyak yang masih tersissa, sehingga banyak siswa yang bosan karena tidak ada tugas yang mereka kerjakan. Ada siswa yang berjalan-jalan di kelas karena bosan setelah selesai mengerjakan tugas yang saya berikan.

guru ataupun siswa dalam kegiatan yan akan dilakukan pada pengajaran. Pembagian waktu dalam pebelajaran perlu diatur lebih baik lagi agar seimbang dalam pelaksanaan.

mengerti pada saat pengerjaan tugas (peer tutoring) Siswa dapat mengerjakan dengan tepat waktu Siswa dapat memperhatikan guru pada saat guru menjelaskan pada bagian presentasi.

y Refleksi harian 19 Agustus 2011

Inggris kelas V, Topik : Library Card y Tanda tangan mentor pada Feedback pengajaran di balik Lesson Plan

kepada siswa.

Minggu 5 (22-26 Agustus 2011) Tanggal : 23 Agustus 2011 Mata Pelajaran : Matematika Materi : Operasi Hitung Bilangan Bulat Kelas : 5 SD

Proses Belajar Mengajar yang dilakukan y Pembukaan : Siswa memberikan salam kepada guru. Guru membalas salam siswa dengan menanyakan kabar siswa. Siswa dijelaskan mengenai kegaitan hari ini. Guru menuliskan kaegiatanya di papan tulis. Pada saat penulisan bagian tersebut, ada bagian permaian yang membuat siswa merasa senang dengan mengucpakan hore, ada bermain y Presentasi : Siswa ditanyakan tentang konsep penjumlahan dan pengurangan. Jika ditambah akan bertambah banyak dan jika dikurang akan menjadi semakin sedikit. Siswa dijelaskan mengenai garis bilangan dalam operasi hitung Siswa melihat contoh dari penggunaan garis bilangan yang ada di buku paket siswa Siswa dijelaskan tentang penggunaan garis bilangan dalam operasi hitung Siswa diberikan contoh pengerjaan tugas menggunakan

Acuan / Teori Pendidikan Kristen y Matematika bertujuan memperdalam pengertian siswa tentang ciptaan Allah dan bagaimana pengertian itu membantu mereka untuk memenuhi panggilan mereka. Siswa dapat meringkaskan aspek-aspek situasi kehidupan sesungguhnya secara matematika, menganalisanya dan menggunakan hasil belajar mereka dalam penerapannya (Batu Loncatan Kurikulum hal. 247-248) y Melalui pembelajaran Matematika, siswa diharapkan akan : y Mengenal bahwa Allah itu setia dan dapat dipercaya dalam menegakkan dunia melalui pola-pola matematika yang teratur, melalui hukum dan susunan yang Allah tanamkan dalam ciptaan-Nya. y Mendapatkan pengertian tentang konsep angka dan ruang dan hubungannya. y Memperdalam kesadaran matematika sebagai alat fungsional dalam memecahkan masalah sehari-hari pada latar

Analisis Hal Positif dan Negatif y Positif : Siswa memiliki keantusiasan dalam mengerjakan tugas, terutama dalam permainan. Siswa dapat mengerjakan soal dalam Latihan Terbimbing, meskipun dengan waktu yang singkat. Siswa dapat mengikuti permaina sesuai dengan peraturan yang ada. y Negatif : Waktu pembelajaran habis dalam permainan. Tidak ada pembatasan waktu dalam pengerjaan soal ketika bagian permainan menjadikan waktu dalam pembelajaran tidak berjalan sesuai dengan rencana. Ada beberapa siswa yan merasa tidak adil dengan pembagian kelompok yang dilakukan.

Rencana Perbaikan yang akan dilakukan

Indikator

Instrumen yang digunakan

Validasi yang dilakukan

Lampiran

Penjelasan tentang permainan perlu saya tekankan dengan jelas. Pembagian waktu dalam pembelajaran perlu diperbaiki agar semua kegiatan pembelajaran dapat berjalan dengan baik. Diskusi dengan mentor mengenai pembagian kelompok dalam kelas.

Siswa dapat melaksanakan permainan dengan baik dan sesuai dengan waktu yang diberikan Siswa dapat aktif dalam menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru Guru dapat membagi waktu dalam pembelajaran dengan baik.

y Lesson Plan y Tanda Matematika tangan kelas V. mentor pada Topik : Lesson PlanBahasa Operasi Inggris kelas Hitung V, Topik : Bilangan Library Card Bulat. Hari, tanggal: y Tanda Selasa, 23 tangan Agustus mentor pada 2011 Feedback y Feedback pengajaran di balik mentor Lesson Plan dalam pembelajaran Matematika Topik : Operasi Hitung Bilangan Bulat. Hari, tanggal: Selasa, 23 Agustus 2011 y Refleksi harian Selasa, 23 Agustus 2011.

Lembar soal permaina n.

garis bilangan. Siswa dibentuk dalam 4 kelompok, dimana setiap kelompok terdiri atas 4 orang. Siswa dijelaskan mengenai kegiatan yang dilakukan dalam kelompok Siswa menuju ke luar kelas untuk menerima lembaran yang digunakan dalam permainan. y Latihan terbimbing : Siswa diberikan tugas untuk mengerjakan soal yang ada di buku paket yang terdiri dari 3 butir soal Siswa mngumpulkan buku tugas mereka. y Penutup : Siswa ditanyakan tentang pelajaran pada hari ini. y Latihan Mandiri : Tidak terlaksana, dikarenakan terbatasnya waktu dalam pembelajaran. Mata Pelajaran Materi Kelas Tanggal

belakang yang berbeda. y Mengalami matematika sebagai ilmu pengetahuan alam yang berkembang. (Batu Loncatan Kurikulum hal. 247248). y Belajar kolaboratif dapat menjadi strategi yang efektif bila dilakukan dengan bijaksana. Bila direncanakan dengan teliti, cara ini dapat meningkatkan penyelesaian tugas yang tepat waktu dan mengembangkan kemampuan sosial yang tidak hanya memperkuat hubungan tetapi uga menjadi faktor penting dalam komunitas. Cara ini memperkuat rasa tanggung jawab bersama dan berbagi talenta. Van Brummelen, 2009, 76)

: Bahasa Inggris : Review and test unit : 5 SD : 25 Agustus 2011

Proses Belajar Mengajar yang dilakukan y Pembukaan Siswa menyampaikan salam kepada guru. Guru membalas salam mereka. Siswa dituliskan akan agenda

Acuan / Teori Pendidikan Kristen y Pelajaran bahasa asing membantu siswa mengembangkan pemahaman bagaimana orang dari kebudayaan lain hidup dan

Analisis Hal Positif dan Negatif y Positif : Siswa dapat mengikuti ulangan harian dengan tertib. Siswa dapat mengerjakan

Rencana Perbaikan yang akan dilakukan

Indikator

Instrumen yang digunakan y Lesson Plan Bahasa Inggris kelas V. Topik : Review and

Validasi yang dilakukan y Tanda tangan mentor pada Lesson Plan Bahasa

Lampiran

Penggunaan waktu dalam pembelajaran perlu diatur dengan lebih baik lagi.

Siswa dapat menngerjakan soal ulangan yang diberikan guru. Siswa dapat

Soal Ujian Daftar Nilai siswa

hari ini. mengekspresikan dirinya sendiri. (Batu Loncatan Kur, Siswa dijelaskan agenda hal 266). kegiatan hari ini. Dalam kegiatan hari ini adalah ulangan y David Smith dan Barbara harian untuk Unit 1. Carvil (2000) berpendapat bahwa mempelajari bahasa Siswa diberikan waktu belajar 5 asing amat penting untuk menit. membantu siswa menyelidiki y Presentasi dan membuka wawasan Siswa ditanyakan bagian yang mereka tentang kebudayaan belum dimengerti pada bagian baru atau dunia orang asing. Unit 1 Mereka mempelajari bentuk Siswa dijelaskan singkat bentuk baru untuk berinteraksi mengenai materi yang ada di diri dan bercakap-cakap. unit 1. y Pengetahuan bahasa asing Siswa dijelaskan tentang membantu orang-orang Kristen peraturan dan waktu dalam melayani dan bekerjasama mengerjakan ulangan harian 1. dengan orang-orang yang y Latihan terbimbing mempunyai kebudayaan lain Siswa dibagikan soal ulangan dan tentu saja, memperkenalkan harian. mereka dengan injil. Siswa mengerjakan soal ulangan y harian Unit 1 y Penutup Siswa ditanyakan mengenai soal ulangan harian yang telah dikerjakan. Siswa membahas beberapa soal bersama dengan guru. y Latihan Mandiri Tidak tercantum dalam Rencana Pembelajaran. Tanggal Mata Pelajaran Materi Kelas : 26 Agustus 2011 : Bahasa Inggris : Menanyakan pendapat (what do you think?) : 5 SD Acuan / Teori Pendidikan Kristen

soal ulangan harian dengan tepat waktu. y Negatif : Dalam penjelasan singkat mengenai hal-hal yang dipelajari di Unit 1, waktu yang dipergunakan terlalu lama.

bertanya apa yang belum dimengerti. Siswa dapat menjawab pertanyaan guru, baik secara lisan maupun tertulis.

test unit. Hari, tanggal: Kamis, 25 Agustus 2011 y Feedback mentor dalam pembelajara n Bahasa Inggris kelas V. Topik : Review and test unit. Hari, tanggal: Kamis, 25 Agustus 2011 y Refleksi harian Kamis, 25 Agustus 2011

Inggris kelas V. Topik : Review and test unit. Hari, tanggal: Kamis, 25 Agustus 2011 y Tanda tangan mentor pada Feedback pengajaran di balik Lesson Plan y Tanda tangan mentor pada soal ulangan harian.

Proses Belajar Mengajar yang dilakukan

Analisis Hal Positif dan Negatif

Rencana Perbaikan yang akan dilakukan

Indikator

Instrumen yang digunakan

Validasi yang dilakukan

Lampiran

y Pembukaan Siswa menyampaikan salam kepada guru. Saya membalas salam mereka. Siswa dijelaskan agenda kegiatan hari ini. Siswa membuka buku paket dan mendengarkan dan melihat gambar tentang hal yang dilakukan pada gambar yang ada. (open the door, follow me, come in). setelah melihat gambar ini, ada salah satu siswa yang bertanya akan apa yang dilakukan Siswa mendengarkan pengucapan kata yang ada di gambar dan memperhatikan peragaan gerakan yang saya lakukan. y Presentasi Siswa berdiri di tempatnya masing-masing dan mempraktikkan gerakan bersama dengan saya. Dalam mempraktikkan gerakannya, siswa akan mendengarkan pengucapan kaa yang saya sampaikan. Siswa menebak gerakan yang saya lakukan berhubungan dengan kata apa dan arti dalam bahasa Indonesianya apa. Siswa dituliskan judul materi pada hari ini di papan tulis. (What do you think?) Siswa ditanyakan tentang arti kata What do you think?, siswa mencari arti katanya dalam kamus yang mereka bawa. Siswa dijelaskan tentang menanyakan pendapat

y Pelajaran bahasa asing membantu siswa mengembangkan pemahaman bagaimana orang dari kebudayaan lain hidup dan mengekspresikan dirinya sendiri. (Batu Loncatan Kur, hal 266). y David Smith dan Barbara Carvil (2000) berpendapat bahwa mempelajari bahasa asing amat penting untuk membantu siswa menyelidiki dan membuka wawasan mereka tentang kebudayaan baru atau dunia orang asing. Mereka mempelajari bentukbentuk baru untuk berinteraksi diri dan bercakap-cakap. y Pengetahuan bahasa asing membantu orang-orang Kristen melayani dan bekerjasama dengan orang-orang yang mempunyai kebudayaan lain dan tentu saja, memperkenalkan mereka dengan injil. y

y Positif : Penggunaan gerakan dalam penyampaian materi, meskipun sangat sedikit dapat membantu siswa untuk memahami arti kata yang dimaksudkan dalam pembelajaran. Siswa senang dengan adanya gerakan pada awal pembelajaran. Siswa dapat menyelesaika tugas pada Latihan Terbimbing. Siswa ada yang bertanya tentang materi yang belum dimengerti. y Negatif : Dalam pemilihan kelompok berpasangan ada beberapa siswa yang tidak setuju untuk memilih sendiri. Sehingga ada 1-2 orang yang sempat tidak mau berpasangan dengan temannya.

Penggunaan variasi metode mengajar, penggunaan adanya gerakan (kinestetik) misalnya. Hal ini akan membuat siswa akan tertarik dalam pembelajaran karena tdak hanya mendengarkan penjelasan guru dalam memahami materi pembelajaran. Dalam pembagian kelompok, saya perlu diberikan penjelasan kepada siswa agar siswa mengerti akan dasar pembagian kelompoknya.

Siswa dapat mempraktikkan percakapan di depan kelas dengan gerakan dan ekspresi. Siswa dapat bekerjasama dengan kelompok yang diberntuk dalam pembelajaran.

y Lesson Plan Bahasa Inggris kelas V. Topik : Menanyakan pendapat (what do you think?). Hari, tanggal: Jumat, 26 Agustus 2011 y Feedback mentor dalam pembelajaran Bahasa Inggris kelas V. Topik : Menanyakan pendapat (what do you think?). Hari, tanggal: Jumat, 26 Agustus 2011 y Refleksi harian Kamis, 25 Agustus 2011

y Tanda tangan mentor pada Lesson Plan Bahasa Inggris kelas V. Topik : Menanyaka n pendapat (what do you think?). Hari, tanggal: Jumat, 26 Agustus 2011. y Tanda tangan mentor pada Feedback pengajaran di balik Lesson Plan

-

menggunakan What do you think? Siswa ditanyakan tentang jawaban dari pertanyaan What do you think? Saya menuliskan jawaban yang siswa berikan dan bersama dengan siswa menganalisis jawabannya Guru memberikan garis besar tentang percakapan menggunakan What do you think?dan bagaimana jawaban yang perlu dituliskan. y Latihan terbimbing Siswa berpasangan dengan teman yang mereka pilih bebas untuk membuat dialog percakapan tentang What do you think? Siswa membuka Buku Paket Siswa (Grow in English, terbitan Erlangga) untuk membuat percakapan dari 3 gambar yang ada di buku. Siswa maju ke depan untuk mempraktiikan percakapan yang telah mereka tuliskan. y Penutup Siswa ditanyakan pelajaran hari ini Guru menyimpulkan pelajaran. y Latihan Mandiri Siswa diberikan tugas rumah yang dikumpulkan pada pertemuan berikutnya untuk membuat 2 buah percakapan dengan menggunakan What do you think?

Minggu 6 (29 Agustus 2 September 2011) Mata Pelajaran : Bahasa Inggris Materi : Room in the house with map Kelas : 5 SD Proses Belajar Mengajar yang dilakukan y Pada pengajaran Bahasa Inggris ini, siswa diajarkan mengenai materi pokok tentang ruangan yang ada dalam rumah dengan disertai petunjuk dengan map mengenai ruangan atas dan ruangan bawah Acuan / Teori Pendidikan Kristen y Pelajaran bahasa asing membantu siswa mengembangkan pemahaman bagaimana orang dari kebudayaan lain hidup dan mengekspresikan dirinya sendiri. (Batu Loncatan Kur, hal 266). y David Smith dan Barbara Carvil (2000) berpendapat bahwa mempelajari bahasa asing amat penting untuk membantu siswa menyelidiki dan membuka wawasan mereka tentang kebudayaan baru atau dunia orang asing. Mereka mempelajari bentukbentuk baru untuk berinteraksi diri dan bercakap-cakap. y Pengetahuan bahasa asing membantu orang-orang Kristen melayani dan bekerjasama dengan orang-orang yang mempunyai kebudayaan lain dan tentu saja, memperkenalkan mereka dengan injil. Analisis Hal Positif dan Negatif Hal positif : y Siswa memiliki keantusiasan dalam mengerjakan tugas dan tanya jawab yang diadakan di kelas. y Siswa dapat menuliskan ruangan yang ada di rumah menggunakan bahasa Inggris dan mengucapkannya dengan benar. Hal negatif : y Waktu dalam pengajaran menjadi tidak teratur, tidak sesuai dengan rencana yang telah ditulis dalam rencana pembelajaran y Pembagian kelompok yang menimbulkan kekacauan dalam siswa. Ada beberapa siswa yang tidak setuju dengan teman kelompoknya dan meminta untuk bertukar teman, akan tetapi ini tidak saya lakukan. Siswa yang meminta tukar teman menjadi agak bersungutsungut dalam permainan. y Ada siswa yang tidak aktif dalam permainan dan tidak berminat dalam pelajaran Rencana Perbaikan yang akan dilakukan Instrumen yang digunakan y Lesson Plan dan Feed Back mentor y Lembar an soal permainan siswa (map, soal yang telah dijawab siswa). Validasi yang dilakukan y Tanda tangan mentor y Refleksi penulis

Indikator

Lampiran

y Merencanakan kegiatan dalam pembelajaran dengan pertimbangan waktu yang lebih matang lagi. Aktivitas diberikan batasan waktu agar bisa berjalan tanpa mengganggu bagian pembelajaran yang lain. y Pembagian kelompok akan didiskusikan dengan mentor, agar mendapat gambaran akan kemampuan, minat siswa akan pelajaran yang merata dan siswa dapat bekerjasama dalam kelompoknya. y Menegur siswa yang tidak berminat dalam pelajaran (menggunakan reward dan konsekuensi).

y Siswa aktif dalam menjawab pertanyaan y Siswa dapat bekerjasama dalam menyelesaikan tugas dalam permainan kelompok.

y Hasil pekerjaan siswa dalam permaina n y Materi dari buku paket siswa

Tanggal Mata Pelajaran Materi Kelas

: 1 September 2011 : Bahasa Inggris : Invite card (happy birthday) : 5 SD Acuan / Teori Pendidikan Kristen y Pelajaran bahasa asing membantu siswa mengembangkan pemahaman bagaimana orang dari kebudayaan lain hidup dan mengekspresikan dirinya sendiri. (Batu Loncatan Kur, hal 266). y David Smith dan Barbara Carvil (2000) berpendapat bahwa mempelajari bahasa asing amat penting untuk membantu siswa menyelidiki dan membuka wawasan mereka tentang kebudayaan baru atau dunia orang asing. Mereka mempelajari bentukbentuk baru untuk berinteraksi diri dan bercakap-cakap. y Pengetahuan bahasa asing membantu orang-orang Kristen melayani dan bekerjasama dengan orang-orang yang mempunyai kebudayaan lain dan tentu saja, memperkenalkan mereka dengan injil. Analisis Hal Positif dan Negatif y Positif : Siswa dapat membuat contoh kartu undangan ulang tahun dengan bagianbagian yang disesuaikan dengan data mereka. y Negatif : Dalam permainan, siswa yang aktif hanya yang menjadi juru bicara dan orang pertama yang dibelakangnya. Beberapa siswa tidak mengikuti permainan dengan baik, ada yang sibuk bercerita dan ada yang sibuk menggambar masing-masing Rencana Perbaikan yang akan dilakukan Instrumen yang digunakan y Lesson Plan dan Feed Back mentor Validasi yang dilakukan y Tanda tangan mentor y Refleksi penulis

Proses Belajar Mengajar yang dilakukan y Pembukaan : Guru menyapa siswa dan membagikan hasil ulangan untuk unit 1 Siswa dijelaskan yang akan dipelajari pada unit yang kedua y Presentasi : Siswa dijelaskan tentang arti ulang tahun dan kartu ulang tahun dalam bahasa Inggris Siswa ada yang sibuk sendiri ketika dijelaskan. Ada siswa yang menggambar di buku tulis mereka pada saat dijelaskan. Siswa dibagi ke dalam kelompok dengan adanya juru bicara. Siswa melakukan permainan. y Latihan : Siswa membuat kartu undangan ulang tahun atas nama mereka sendiri untuk mengundang teman mereka. y Penutup : Tidak terlaksana akibat kekurangan waktu dalam permainan.

Indikator

Lampiran

Menggunakan permainan yang dapat melibatkan semua siswa dan menggunakan aturan permainan yang konsisten dalam pelaksanaannya

y Siswa terlibat aktif dalam pembelajaran dari awal hingga akhir. y Siswa dapat melakukan prosedur kelas yang telah disepakati. y Siswa dapat memberikan perhatian ketika dijelaskan dan mendengarkan teman yang membacakan jawaban.

y Hasil pekerjaan siswa dalam permaina n y Materi dari buku paket siswa

Minggu 7(5-9 September 2011) Mata Pelajaran Materi Kelas Proses Belajar Mengajar yang dilakukan y Pada pengajaran ini, pembukaan : menjelaskan tentang peraturan kelas yang dilakasanakan, tanya jawab mengenai cara merawat rumah dan kesukarannya y Presentasi : penjelasan dan tanya jaeab mengenai penyertaan Tuhan dalam memelihara ciptaan-Nya y Guideed : siswa mengerjakan tugas dari buku paket dan membahasnya y Dalam pembelajaran ini, bagian latihan sendiri tidak terlaksana akibat pengeturan waktu yang tidak baik. Dalam pelaksanaan peraturan kelas dapat berjalan dengan baik. Akan tetapi dalam beberapa menit sebelum pengerjaan tugas, siswa ada yang perlu mendapat perhatian karena dia sibuk dengan pekerjaan yang tidak berhubungan dengan pelajaran, seperti berjalan-jalan ketika guru akan mengakhiri penjelasan. Mata Pelajaran Materi Kelas Tanggal : Pendidikan Agama Kristen : Kuasa Allah dalam memelihara ciptaan-Nya : 4 SD Acuan / Teori Pendidikan Kristen Batu loncatan hal 272. Batu loncatan hal. 74-75 Batu loncatan hal. 65 Walking with God hal. 44 Walking with God hal. 60 Analisis Hal Positif dan Negatif Rencana Perbaikan yang akan dilakukan Instrumen yang digunakan y Lesson Plan dan Feed Back mentor y Buku paket siswa Validasi yang dilakukan y Tanda tangan mentor y Refleksi penulis

Indikator

Lampiran

y y y y y

Hal positif : y Pelaksanaan peraturan y Siswa dapat menaati kelas yang lebih peraturan bersama dalam konsisten lagi kelas, yakni salah satunya y Penggunaan waktu adalah mengangkat tangan dalam pembelajaran, dan menunggu diberi perlu bersama-sama kesempatan untuk menjawab dengan siswa agar atau bertanya kepada guru. siswa bertanggung y Keaktifan siswa dalam jawab atas waktu yang menjawab pertanyaan atau diberikan. bertanya berlangsung baik y Strategi mengajar yang dalam pelajaran. dengan menggunakan y Penggunaan gambar dalam metode yang kreatif menghubungkan materi dan membangkitkan membuat penalaran siswa minat siswa dalam berkembang belajar. Hal negatif : y Waktu dalam pengajaran mengalami kekurangan, akibatnya pemeberian tugas rumah untuk siswa di bagian individual practice tidak tidak terlaksana

y Siswa dapat mengangkat tangan terlebih dahulu sebelum menjawab atau bertanya y Siswa dapat memperhatikan pelajaran yang disampaikan guru.

y Materi dari buku paket siswa

: Bahasa Inggris : Kartu ucapan ulang tahun : 5 SD : 9 September 2011

Proses Belajar Mengajar yang dilakukan Pembukaan : Siswa mengucapkan salam kepada guru. Saya menyambut mereka dengan senyuman, dengan harapan bahwa siswa dapat mengikuti pelajaran saya tanpa rasa tegang dalam pelajaran. Kemudian, saya menuliskan tentang agenda kegiatan yang akan dilakukan pada hari ini. Presentasi : Pada bagian presentasi, saya melakukan Tanya jawab dengan siswa mengenai kartu ucapan ulang tahun (yang ada dalam bahasa Indonesia). Kemudian, siswa ditanyakan mengenai kartu ucapan dalam Bahasa Inggris. Hal ini untuk mengetahui apersepsi siswa mengenai kartu ucapan ulang tahun dengan menggunakan Bahasa Inggris. Siswa dijelaskan dengan metode ceramah tentang kartu ucapan Ulang Tahun (happy birthday Card). Siswa diberikan contoh tentang pengerjaan happy birthday Card dengan bagian-bagian yang ada dalam happy birthday Card. Siswa ditanyakan kembali mengenai Latihan Terbimbing : Dalam latihan terbimbing, siswa diberikan tugas untuk membuat kartu ucapan ulang tahun. Dalam mengerjakan tugas ini, siswa

Acuan / Teori Pendidikan Kristen

Analisis Hal Positif dan Negatif

Rencana Perbaikan yang akan dilakukan

Indikator

Instrumen yang digunakan y Lesson Plan Bahasa Inggris kelas V. Topik : Kartu ucapan ulang tahun. Hari, tanggal: Jumat, 9 September 2011. y Feedback mentor dalam pembelajar an Bahasa Inggris kelas V. Topik : Kartu ucapan ulang tahun. Hari, tanggal: Jumat, 9 September 2011. y Refleksi harian Jumat, 9 September 2011.

Validasi yang dilakukan Tanda tangan mentor pada Lesson Plan Bahasa Inggris kelas V. Topik : Kartu ucapan ulang tahun. Hari, tanggal: Jumat, 9 September 2011 y Tanda tangan mentor pada Feedback pengajaran di balik Lesson Plan

Lampiran

Hal positif : y Pelajaran bahasa asing Siswa dapat membuat kartu membantu siswa mengembangkan pemahaman ucapan ulang tahun yang menjadi tugas dalam bagaimana orang dari Latihan terbimbing dengan kebudayaan lain hidup dan kreasi yang bagus. mengekspresikan dirinya sendiri. (Batu Loncatan Kur, Siswa dapat menuliskan hal 266). semua bagian yang ada y David Smith dan Barbara dalam kartu ucapan ulang tahun. Carvil (2000) berpendapat bahwa mempelajari bahasa Pembelajaran yang ada asing amat penting untuk dalam lesson plan dapat membantu siswa menyelidiki terlaksana semua. dan membuka wawasan mereka tentang kebudayaan Hal negatif : baru atau dunia orang asing. Dalam menuliskan materi di Mereka mempelajari bentukpapan tulis, saya tidak bentuk baru untuk berinteraksi memperhatikan aktivitas yang diri dan bercakap-cakap. dilakukan siswa sehingga ada y Pengetahuan bahasa asing beberapa siswa yang sibuk membantu orang-orang Kristen dengan kegiatan di tempat melayani dan bekerjasama duduknya, berdasarkan dengan orang-orang yang pengamatan mentor. mempunyai kebudayaan lain Perhatian kepada siswa kurang dan tentu saja, memperkenalkan menyeluruh. mereka dengan injil.

y Perlu penggunaan eye contact yang lebih kuat, sehingga siswa dapat memperhatikan guru dan juga sebaliknya. y Penjelasan dalam materi pembelajaran lebih menggunakan bahasa yang dapat memudahkan siswa untuk memahami materi pelajaran

y Siswa dapat memperhatikan pada saat guru menjelaskan materi pengajaran. y Siswa dapat menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru.

Tidak ada

diberikan kertas karton yang boleh dihias sesuai dengan kreativitas siswa dalam membuat karu ini. Penutup : Siswa ditanyakan kembali akan pelajaran yang telah dipelajari. Akan tetapi dalam pelaksanaannya, saya memerlukan jobstick karena siswa kurang berani untuk menyampaikan pendapat sehingga harus menunggu ditunjuk. Latihan Mandiri : Tidak ada dalam rencana pembelajaran.

Minggu 8 (12-16 September 2011) Tanggal Mata Pelajaran Materi Kelas : 13 September 2011 : Matematika : Operasi Hitung dan Garis Bilangan : 5 SD Acuan / Teori Pendidikan Kristen y Matematika bertujuan memperdalam pengertian siswa tentang ciptaan Allah dan bagaimana pengertian itu membantu mereka untuk memenuhi panggilan mereka. Siswa dapat meringkaskan aspek-aspek situasi kehidupan sesungguhnya secara matematika, menganalisanya dan menggunakan hasil belajar mereka dalam penerapannya (Batu Loncatan Kurikulum hal. 247-248) y Melalui pembelajaran Matematika, siswa diharapkan akan : y Mengenal bahwa Allah itu setia dan dapat dipercaya dalam menegakkan dunia melalui pola-pola matematika yang teratur, melalui hukum dan susunan yang Allah tanamkan dalam ciptaan-Nya. y Mendapatkan pengertian tentang konsep angka dan ruang dan hubungannya. y Memperdalam kesadaran matematika sebagai alat fungsional dalam memecahkan masalah sehari-hari pada latar belakang yang berbeda. Analisis Hal Positif dan Negatif y Positif : Siswa dapat mengerjakan soal yang saya berikan pada saat latihan terbimbing dengan tepat waktu. Pembelajaran yang tertulis dalam rencana pembelajaran dapat berjalan dengan baik sesuai dengan rencana. Siswa bersemangat dalam mengerjakan soal yang diberikan guru. Siswa aktif dalam menjawab pertanyaan ketika permainan olimpiade pada bagian akhir pembelajaran. y Negatif : Berdasarkan masukan dari mentor, suara saya dalam mengajar masih perlu ditingkatkan lagi. Hal ini dikarenakan pada pembelajaran hari ini, ada beberapa siswa yang berada di belakang duduknya kurang dapat mendengarkan dengan jelas mengenai materi yang disampaikan. Siswa ada yang bosan pada saat presentasi karena penjelasan dengan metode Rencana Perbaikan yang akan dilakukan Instrumen yang digunakan y Lesson Plan Matematika kelas V. Topik : Operasi Hitung dan Garis Bilangan Hari, tanggal: Selasa, 13 September 2011 y Feedback mentor dalam pembelajaran Matematika kelas V. Topik : Operasi Hitung dan Garis Bilangan Hari, tanggal: Selasa, 13 September 2011 y Refleksi harian Selasa, 13 September 2011 Validasi yang dilakukan y Tanda tangan mentor pada Lesson Plan Matematika kelas V. Topik : Operasi Hitung dan Garis Bilangan Hari, tanggal: Selasa, 13 September 2011 y Tanda tangan mentor pada Feedback pengajaran di balik Lesson Plan

Proses Belajar Mengajar yang dilakukan y Pembukaan : Siswa menyampaikan salam, kemudian saya menanyakan kabar siswa menggunakan yelyel. Siswa dituliskan mengenai agenda kegaitan hari ini. Pada penulisan agenda ini, ada beberapa siswa yang bingung mengenai kegiatan yang baru yang bernama olimpiade. Siswa dijelaskan singkat mengenai kegiatan yang akan berjalan pada hari ini. y Presentasi Siswa dijelaskan mengenai operasi hitung (penjumlahan dan pengurangan, khusus untuk pembelajaran pada hari in). Siswa ditanyakan mengenai garis bilangan, terdiri dari berapa garis dalam garis bilangan Siswa diberikan contoh penggambaran garis bilangan yang diambil dari buku paket siswa (Matematika VA, terbitan Erlangga) Siswa diberikan contoh soal di papan tulis, dengan saya menuliskan contoh operasi hitung bilangan dan cara

Indikator

Lampiran

y Saya akan memperkuat suara dalam pengajaran agar siswa dapat mengerti akan materi ataupun instruksi yang disampaikan. y Penggunaan media yang dapat menarik siswa pada saat penjelasan. y Penggunaan permainan untuk membuat siswa bersedia untuk ikut berpartisipasi dalam pembelajaran.

y Siswa dapat berpartisipasidala m pembelajaran degan menjawab pertanyaan guru atau bertanya. y Siswa senang dan bersemangat dalam mengikuti pembelajaran.

y Contoh soal Lemba r Kerja Siswa.

pengerjaannya dengan menggunakan garis bialangan. y Latihan Terbimbing Siswa diberikan lembaran kerja siswa yang berisi soal yang berhubungan dengan materi yang dipelajari pada hari ini. Siswa mengumpulkan tugas yang telah mereka kerjakan ke depan. y Penutup Siswa ditanyakan kembali akan pelajaran yang telah dipelajari. Dalam menanyakan hal ini, saya menggunakan permainan yakni olimpiade. Dimana siswa akan menjawab pertanyaan yang saya berikan dengan mengangkat tangan terlebih dahulu dan menunggu ditunjuk. Untuk siswa yang tercepat dalam mengangkat tangan akan ditunjuk untuk menajwab pertanyaan yang saya berikan kepada siswa. Guru menyimpulkan pelajaran. Latihan Mandiri

y Mengalami matematika sebagai ilmu pengetahuan alam yang berkembang. (Batu Loncatan Kurikulum hal. 247248) y

ceramah, meskipun itu dalam waktu singkat dalam penjelasannya.

Minggu 9 (19-23 September 2011) Tanggal Mata Pelajaran Materi Kelas Proses Belajar Mengajar yang dilakukan Pra siklus y Pembukaan : Siswa menyampaikan salam kepada saya. Saya membalasnya dengan menanyakan kabar merekea (apa kabar hari ini?). Siswa digambarkan sebuah buku di papan tulis. Hal ini, saya lakukan untuk menarik siswa agar mempunyai rasa ingin tahu akan pelajaran pada hari ini, Siswa dijelaskan tentang kegiatan pada hari ini dengan guru menuliskan agenda hari ini. Hal ini saya lakukan agar siswa dapat mengetahui apa saja kegiatan yang akan mereka lakukan pada pembelajaran hari ini. y Presentasi, Saya mengajak siswa untuk membuka buku paket siswa (Grow in English) halaman 4041. Siswa membaca bersama-sama dengan guru tentang teks yang ada di buku. Siswa diberikan waktu 5 menit untuk berlatih membaca teks tersebut. Siswa ditanyakan untuk menjadi : 22 September 2011 : Bahasa Inggris : May I and reading test : 5 SD Acuan / Teori Pendidikan Kristen y Pelajaran bahasa asing membantu siswa mengembangkan pemahaman bagaimana orang dari kebudayaan lain hidup dan mengekspresikan dirinya sendiri. (Batu Loncatan Kur, hal 266). y David Smith dan Barbara Carvil (2000) berpendapat bahwa mempelajari bahasa asing amat penting untuk membantu siswa menyelidiki dan membuka wawasan mereka tentang kebudayaan baru atau dunia orang asing. Mereka mempelajari bentukbentuk baru untuk berinteraksi diri dan bercakap-cakap. y Pengetahuan bahasa asing membantu orang-orang Kristen melayani dan bekerjasama dengan orangorang yang mempunyai kebudayaan lain dan tentu saja, memperkenalkan mereka dengan injil. y Secara spesifik, tujuan penilaian mencakup hal berikut ini.(Van Brummelen, Harro, 2009, hal 144) Mendorong dan Analisis Hal Positif dan Negatif Rencana Perbaikan yang akan dilakukan Instrumen yang digunakan y Lesson Plan Bahasa Inggris kelas V. Topik : May I and reading test. Hari Kamis, 22 September 2011. y Feedback mentor dalam pembelajaran Bahasa Inggris kelas V. Topik : May I and reading test. Hari, tanggal: Kamis, 22 September 2011. y Refleksi harian Kamis, 22 September 2011 y Lembar observasi terhadap perilaku siswa saat pelajaran Bahasa Inggris berlangsung. Validasi yang dilakukan y Tanda tangan mentor pada Lesson Plan Bahasa Inggris kelas V. Topik : May I and reading test. Hari Kamis, 22 September 2011. y Tanda tangan mentor pada lembar Feedback pengajaran Bahasa Inggris kelas V. Topik : May I and reading test. Hari Kamis, 22 September 2011. y Tandatangan mentor pada lembar angket yang Lampira n Hasil nilai readi ng test siswa kelas 5 pada Angk et siswa Rubr ik penil aian mem baca (read ing test) Lem baro bserv asi yang diisio leh ment or pada saat

Indikator

y Positif : y Rencana yang tertulis dalam rencana pembelajaran dapat berjalan dengan baik, dari pembukaan hingga penutup dapat terlaksana. Siswa dapat mempraktikkan percakapan berhubungan y dengan materi yang diberikan. Penggunaan permainan di bagian akhir/penutup membantu siswa untuk mengemukakan pendapat dengan menjawab pertanyaan yang saya berikan kepada siswa. y Negatif : Siswa kurang memperhatikan guru saat penjelasan. Siswa ada yang menggambar di buku, melamun atau bermain ditempat duduknya. Siswa tidak ada yang bertanya atau menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru. Siswa terlihat bosan

Memberikan y Sudjana (1989, variasi hal. 21-22) pengajaran, yakni mengemukakan menggunakan indikator permainan, yang keaktifan siswa dapat melibatkan yaitu penampilan partisipasi siswa berbagai usaha dalam dan kekereatifan pembelajaran. belajar dalam menjalani dan Melibatkan siswa menyelesaikan dalam kegiatan belajarpembelajaran, mengajar sampai dengan mencapai memberikan keberhasilan. permainan dimana Lebih lanjut Paul setiap siswa akan B. Diedrich berpartisipasi (Sardiman 2010, dalam 101) merincikan pembelajaran. berbagai usaha siswa dan kekreatifan yang dikemukakan oleh Sudjana, yaitu: 1) Visual activities, misalnya, membaca, memperhatikanga mbar demonstrasi, percobaan, pekerjaan orang

y

y

y

y

yang pertama, tanpa ditunjuk guru. Akan tetapi, tidak ada siswa yang bersedia mengajukan dirinya menjadi yang pertama. Oelh karena itu, siswa ditunjuk dengan menggunakan jobstick. Siswa ditunjuk jobstick bergantian untuk membaca. Saya dan mentor saya menilai performa membaca setiap siswa. Siswa dijelaskan mengenai materei pada hari ini selain membaca, yakni tentang penggunaan May I dengan menggunakan metode ceramah dan saya menuliskan penjelasan di papan tulis. Siswa ditanyakan kembali materi yang telah dijelaskan. y Latihan terbimbing : Siswa berpasangan dengan teman yang dipilih bebas menurut mereka. Siswa diberikan tugas untuk membuat percakapan dengan menggunakan May I dari gambar yang di buku paket siswa halaman 34. Siswa memperagakan percakapan yang telah dibuat ke depan kelas. y Penutup : Siswa melakukan permainan Olimpiade, yakni siswa menjawab pertanyaan yang saya berikan secara lisan dengan mengangkat tangan terlebih dahulu dan menunggu saya panggil nama untuk menjawab. Hal ini saya lakukan agar siswa yang jarang menjawab pertanyaan guru dapat berani

meningkatkan pelajaran siswa. Menyampaikan informasi yang bermanfaat kepada para siswa, orang tua dan otoritas sekolah mengenai pelajaran siswa.

dengan kegiatan pembelajaran yang sedang dilaksanakan. Hal ini terlihat dari siswa yang

lain. 2) Oral activities, seperti: menyatakan, merumuskan, bertanya, memberi saran, mengeluarkanpend apat, mengadakanwawa ncara, diskusi, interupsi. 3) Listening activities, sebagaicontohmen dengarkan: uraian, percakapan, diskusi, musik, pidato. 4) Writing activities, sepertimisalnyame nuliscerita, karangan, laporan, angket, menyalin. 5) Drawing activities, misalnya: menggambar, membuat grafik, peta, diagram. 6) Motor activities, yang termasuk di dalamnya antara lain: melakukan percobaan, membuat konstruksi, model mereparasi, bermain, berkebun, beternak. 7) Mental

dibagikan kepada siswa y Tandatangan mentor pada lembaran observasi yang digunakan mentor dalam mengamati keadaan siswa ketika pelajaran Bahasa Inggris berlangsung y Tandatangan mentor pada rubrik penilaian membaca (reading test). y Tanda tangan siswa setelah mengisi angket yang dibgaikan kepada siswa

pemb elajar an berla ngsu ng.

menjawab tanpa menunggu ditunjuk guru, namun karena siswa mempunyai keinginan untuk menjawab pertanyaan dari guru.

activities, sebagai contoh misalnya: menanggapi, mengingat, memecahkansoal, menganalisis, melihat hubungan, mengambil keputusan. 8) Emotional activities, seperti misalnya, menaruh minat, merasa bosan, gembira, semangat, bergairah, berani, tenang, gugup. y Menurut Sardiman, keaktifan belajar adalah aktifitas yang bersifat fisik maupun mental (2010, hal. 100). Selanjutnya menurut Gulo (2009, hal. 92), keaktifan belajar merupakan aktifitas siswa yang mengerahkan semua potensinya. Wijaya (2004, hal. 105) menambahkan keaktifan belajar siswa berarti: 1) Siswa tidak menanggapi perintah guru secara pasif, tetap menyadari hakikat

dan maksud pekerjaan yang dilakukan 2) Siswa terbiasa mengajukan pertanyaan, mereka merasa bebas meminta bantuan dan bimbingan guru. 3) Siswa berinteraksi dengan siswa lain dan guru Berdasarkan indikator di atas, maka indikator yang saya pergunakan antara lain adalah : Siswa dapat memperhatikan penjelasan guru. Siswa dapat bertanya tentang materi yang dijelaskan. Siswa dapat menjawab pertanyaan yang diberikan guru. Siswa dapat menyelesaikan soal yang diberikan oleh guru. Siswa dapat bekerjasama dalam permainan.

y

y

y

y

y

Tanggal Mata Pelajaran Materi Kelas Proses Belajar Mengajar yang dilakukan

: 23 September 2011 : Bahasa Inggris : Numbers : 5 SD Acuan / Teori Pendidikan Kristen Analisis Hal Positif dan Negatif Rencana Perbaikan yang akan dilakukan Instrumen yang digunakan y Lesson Plan Bahasa Inggris kelas V. Topik : Numbers. Hari Jumat, 22 September 2011 y Feedback mentor dalam pembelajara n Bahasa Inggris kelas V. Topik : Numbers. Hari Jumat, 22 September 2011 y Refleksi harian tanggal 22 September 2011. y Lembar observasi terhadap perilaku Validasi yang dilakukan y Tanda tangan mentor pada Lesson Plan Bahasa Inggris kelas V. Topik : Numbers. Hari Jumat, 22 September 2011 y Tanda tangan mentor pada lembar Feedback pengajaran Bahasa Inggris kelas V. Topik : Numbers. Hari Jumat, 22 September 2011 y Tanda tangan mentor pada lembaran angket yang

Indikator

Lampiran

Siklus 1 y Pembukaan : y Pelajaran bahasa asing membantu siswa Siswa mengucapakan salam mengembangkan pemahaman kepada guru. Sebagai respon agar siswa dapat merasa nyaman bagaimana orang dari kebudayaan lain hidup dan di kelas, saya memberikan mengekspresikan dirinya senyum kepada mereka. Siswa mendengarkan penjelasan sendiri. (Batu Loncatan Kur, hal 266). dari guru mengenai peraturan y David Smith dan Barbara kelas yang ada, seperti : Carvil (2000) berpendapat Siswa mengangkat tangan bahwa mempelajari bahasa pada saat ingin berbicara asing amat penting untuk (baik itu bertanya, membantu siswa menyelidiki menjawab soal amupun dan membuka wawasan mereka memberikan pendapat) tentang kebudayaan baru atau One voice only dunia orang asing. Mereka Siswa dijelaskan mengenai mempelajari bentuk-bentuk agenda kegiatan pada baru untuk berinteraksi diri dan pembelajaran hari ini, dengan bercakap-cakap. guru menuliskan kegiatan y Pengetahuan bahasa asing pembelajaran pada hari ini di membantu orang-orang Kristen papan tulis. melayani dan bekerjasama Siswa dijelaskan mengenai dengan orang-orang yang kegiatan yang telah dituliskan mempunyai kebudayaan lain pada papan tulis. dan tentu saja, memperkenalkan mereka y Pembukaan : dengan injil. Siswa membuka buku paket siswa (Grow in English, karya Erlangga) y Cara belajar siswa aktif (CBSA) merupakan untuk melihat bilangan yang ada konsekuensi logis dari di buku paket siswa pengajaran yang seharusnya Siswa membaca pelafalan dari terjadi. CBSA merupakan bilangan tersebut bersama dengan

y Hal positif : y - Siswa dapat memperhatikan penjelasan guru karena tertarik pada pelajaran, dimana ada permainan setelah penjelasan singkat mengenai materi yang dipelajari - Siswa berani untuk bertanya ketika ada materi yang tidak dimengerti. - Siswa berani untuk menjawab pertanyaan guru tanpa ditunjuk oleh guru. y Hal negatif : - Ada siswa yang masih melamun ketika dijelaskan materi secara singkat. y - Ada siswa yang masih belum berpartisipasi dalam permainan. Siswa menyibukkan diri dengan y melempar-lempar alat tulisnya keatas. Hal ini terjadi karena siswa bosan menunggu giliran dalam mengerjakan soal dalam permainan.

Menggunakan y Sudjana (1989, hal. 21reward dan 22) mengemukakan punishment dalam indikator keaktifan permainan. siswa yaitu penampilan Sehingga ke berbagai usaha dan depannya, siswa kekereatifan belajar dapat mengikuti dalam menjalani dan peraturan menyelesaikan kegiatan permainan dengan belajar-mengajar sampai lebih baik lagi dan mencapai keberhasilan. tidak ada yang Lebih lanjut Paul B. berbuat curang Diedrich (Sardiman dalam permainan, 2010, 101) merincikan karena berbagai usaha siswa mengetahui dan kekreatifan yang punishment yang dikemukakan oleh akan diberikan Sudjana, yaitu: pada kelompok 1) Visual activities, apabila ada yang misalnya, membaca, berbuat curang memperhatikan gambar dalam permaian demonstrasi, percobaan, tersebut. pekerjaan orang lain. 2) Oral activities, Menegur siswa seperti: menyatakan, yang kurang merumuskan, bertanya, memperhatikan memberi saran, dalam permainan. mengeluarkan pendapat, Volume suara mengadakan wawancara, perlu diperkuat diskusi, interupsi. dan tidak datar, 3) Listening activities, sehingga dapat sebagai contoh menarik siswa mendengarkan: uraian, untuk percakapan, diskusi, memperhatikan

y

y y

Hasil lembar kerja siswa. Foto Rekaman wawanca ra dengan mentor

guru. tuntutan logis dari hakikat belajar dan mengajar dan Siswa diberikan kesempatan hakikat mengajar. Tidak ada kesempatan bertanya. Dalam proses belajar tanpa keaktifan kesempatan ini, siswa aktif dalam bertanya jika ada yang belum jelas anak didik yang belajar. Anak didik pasti aktif dalam belajar. mengenai pelafalan bilangan Hanya yang membedakannya mereka bertanya. Pada saat saya adalah kadar / bobot keaktifan menjawab pertanyaan mereka, siswa sambil belajar mengucapkan anak didik dalam belajar. Ada keaktifan belajar itu dengan kata yang mereka tanyakan. kategori rendah sedang, dan Siswa dibentuk dalam 4 tinggi. (Djamarah, 2005, hal kelompok, dimana setiap 79). kelompok terdiri dari 4 orang. y Prinsip pengaktifan siswa Dalam pemilihan kelompok ini, dalam Belajar : (Semiawa, didasarkan diskusi dengan mentor sebelum mengajar masuk ke kelas. Conny dkk. 1992. Pendekatan Siswa menuju ke perpustakaan SD Keterampilan Proses. Bagaimana mengaktifkan untuk melaksanakan permainan. Siswa dalam Belajar. Jakarta: Dalam permainan ini, siswa PT Gramedia Widiasarana belajar melalui 2 babak. Babak Indonesia) yang pertama, siswa menuliskan Prinsip motivasi nama bilangan dalam Bahasa Prinsip Latar atau konteks Inggris secara bergantian, 1 siswa mengerjakan 1 soal lalu kembali Prinsip Keterarahan kepada ke kelompoknya dan berganti titik pusat atau fokus tertentu dengan teman yang ada di Prinsip Hubungan Sosial atau belakangnya, begitu dan sosialisasi seterusnya hingga semua soal Prinsip Belajar sambil terjawab. Di babak kedua, siswa bekerja mencari nama bilangan dan Prinsip Perbedaan perorangan mencocokannya dengan atau Individualisasi bilangannya yang dikerjakan Prinsip menemukan bersama dalam kelompoknya. Prinsip pemecahan masalah Dalam pelaksanaan permainan ini, siswa terlihat bersemangat dan y Hidayat (2009, 39) menyatakan ikut berpastisipasi dalam bahwa permainan kooperatif kelompoknya untuk adalah permainan yang menyelesaikan lembaran soal dilakukan bersama dengan dalam permainan. adanya aturan yang jelas dalam pelaksanaannya. Permainan ini y Latihan terbimbing : bersifat aktif, dalam pengertian Setelah selesai permainan, siswa bahwa anak selalu kembali menuju ke kelas untuk

penjelasan guru.

musik, pidato. 4) Writing activities, seperti misalnya menulis cerita, karangan, laporan, angket, menyalin. 5) Drawing activities, misalnya: menggambar, membuat grafik, peta, diagram. 6) Motor activities, yang termasuk di dalamnya antara lain: melakukan percobaan, membuat konstruksi, model mereparasi, bermain, berkebun, beternak. 7) Mental activities, sebagai contoh misalnya: menanggapi, mengingat, memecahkan soal, menganalisis, melihat hubungan, mengabil keputusan. 8) Emotional activities, seperti misalnya, menaruh minat, merasa bosan, gembira, semangat, bergairah, berani, tenang, gugup. y Menurut Sardiman, keaktifan belajar adalah aktifitas yang bersifat fisik maupun mental (2010, hal. 100). Selanjutnya menurut Gulo (2009, hal. 92), keaktifan belajar merupakan aktifitas siswa yang mengerahkan semua potensinya. Wijaya (2004, hal. 105) menambahkan keaktifan

siswa saat pelajaran Bahasa Inggris berlangsung. y Angket siswa terhadap pembelajaran Bahasa Inggris dengan menggunaka n permainan. y Lembaran soal yang digunakan dalam permainan dan latihan terbimbing.

dibagikan kepada siswa. y Tanda tangan mentor pada lembaran observasi yang digunakan mentor dalam mengamati keadaan siswa ketika pelajaran Bahasa Inggris berlangsung y Tanda tangan mentor pada soal yang digunakan dalam permainan dan latihan terbimbing. y Tanda tangan pada lembar hasil wawancara dengan mentor. y Tanda tangan siswa setelah mengisi angket yang dibgaikan

y

mengerjakan latihan terbimbing dan tanya-jawab lewat permainan yang disebut olimpiade. Siswa mengerjakan latihan terbimbing dengan mengisi lembaran soal yang diberikan oleh guru. Siswa mengumpulkan soal yang telah mereka kerjakan. Penutup : Siswa melaksanakan tanya-jawab mengenai pelajaran yang telah dipelajari pada hari ini melalui permainan olimpiade. Siswa menjawab pertanyaan yang diberikan guru dengan mengangkat tangan terebih dahulu sebelum menjawab secara lisan pertanyaan yang saya berikan kepada siswa. Saat menjawab pertanyaan ini, siswa aktif dalam mengangkat tangan untuk menjadi yang tercepat agar dapat menjawab pertanyaan yang saya berikan kepada mereka. Guru menyimpulkan pelajaran untuk menutup pelajaran.

menumbuhkan kreativitasnya. Selain itu, permainan juga dapat melatih anak pada peraturan kelompok sehingga anak dituntut selalu mengikuti peraturan. Hidayat, A.A. (2009). Pengantar Ilmu Kesehatan Anak. Jakarta: Salemba Medika.

belajar siswa berarti: 1) Siswa tidak menanggapi perintah guru secara pasif, tetap menyadari hakikat dan maksud pekerjaan yang dilakukan 2) Siswa terbiasa mengajukan pertanyaan, mereka merasa bebas meminta bantuan dan bimbingan guru 3) Siswa berinteraksi dengan siswa lain dan guru y Siswa dapat mengerjakan soal tertulis yang diberikan pada permainan, latihan terbimbing serta secara lisan pada olimpiade y Siswa dapat berani bertanya dalam pembelajaran y Siswa dapat menjawab pertanyaan yang diberikan guru tanpa ditunjuk oleh guru terlebih dahulu y Siswa memperhatikan penjelasan guru.

kepada siswa

Minggu 10(26-30 September 2011) Tanggal Mata Pelajaran Materi Kelas Proses Belajar Mengajar yang dilakukan : 30 September 2011 : Bahasa Inggris : Job : 5 SD Acuan / Teori Pendidikan Kristen Analisis Hal Positif dan Negatif y Positif : Siswa dapat menjawab pertanyaan yang diberikan guru tanpa ditunjuk menggunakan jobstick Siswa bertanya kepada guru tentang materi pelajaran Siswa berpartisipasi dalam dengan mengerjakan soal dalam permainan Siswa dapat mengerjakan soal yang diberikan guru, dalam permainan maupun dalam latihan soal y Negatif : Siswa terlalu asyik dalam permainan dan terkadang lupa inti materi pelajaran. Rencana Perbaikan yang akan dilakukan Instrumen yang digunakan y Lesson Plan Bahasa Inggris kelas V. Topik : Numbers. Hari Jumat, 22 September 2011 y Feedback mentor dalam pembelajara n Bahasa Inggris kelas V. Topik : Numbers. Hari Jumat, 22 September 2011 y Refleksi harian tanggal 22 September 2011. y Lembar observasi Validasi yang dilakukan y Tanda tangan mentor pada Lesson Plan Bahasa Inggris kelas V. Topik : Numbers. Hari Jumat, 22 September 2011 y Tanda tangan mentor pada lembar Feedback pengajaran Bahasa Inggris kelas V. Topik : Numbers. Hari Jumat, 22 September 2011 y Tanda tangan mentor pada

Indikator

Lampiran

Siklus 2 y Pelajaran bahasa asing y Pembukaan : membantu siswa mengembangkan Siswa memberikan salam kepada pemahaman bagaimana saya. Setelah itu, saya menayakan orang dari kebudayaan lain kabar siswa dan siswa perlu hidup dan mengekspresikan menjawab luar biasa antusias, dirinya sendiri. (Batu yes, yes, yes.. Hal ini saya Loncatan Kur, hal 266). lakukan agar siswa semangat dalam pembelajaran sejak dari y David Smith dan Barbara awal pembelajaran. Carvil (2000) berpendapat bahwa mempelajari bahasa Siswa mengumpulkan tugas PR asing amat penting untuk mengenai nama-nama pekerjaan. membantu siswa menyelidiki Siswa diingatkan kembali dan membuka wawasan mengenai peraturan kelas yang mereka tentang kebudayaan ada, seperti : baru atau dunia orang Siswa mengangkat tangan asing. Mereka mempelajari pada saat ingin berbicara (baik bentuk-bentuk baru untuk itu bertanya, menjawab soal berinteraksi diri dan amupun memberikan bercakap-cakap. pendapat) y Pengetahuan bahasa asing One voice only membantu orang-orang Siswa diberikan agenda kegiatan Kristen melayani dan pada pembelajaran hari ini, bekerjasama dengan orangdengan guru menuliskan kegiatan orang yang mempunyai pembelajaran pada hari ini di kebudayaan lain dan tentu papan tulis. saja, memperkenalkan mereka Siswa dijelaskan mengenai dengan injil. kegiatan yang telah dituliskan y Cara belajar siswa aktif pada papan tulis. (CBSA) merupakan y Presentasi : konsekuensi logis dari Siswa membuka buku paket siswa

y

Memberikan y Sudjana (1989, hal. 21penjelasan 22) mengemukakan peraturan indikator keaktifan permainan di awal siswa yaitu penampilan pembelajaran. berbagai usaha dan kekereatifan belajar dalam menjalani dan menyelesaikan kegiatan belajar-mengajar sampai mencapai keberhasilan. Lebih lanjut Paul B. Diedrich (Sardiman 2010, 101) merincikan berbagai usaha siswa dan kekreatifan yang dikemukakan oleh Sudjana, yaitu: 1) Visual activities, misalnya, membaca, memperhatikan gambar demonstrasi, percobaan, pekerjaan orang lain. 2) Oral activities, seperti: menyatakan, merumuskan, bertanya, memberi saran, mengeluarkan pendapat, mengadakan wawancara, diskusi, interupsi. 3) Listening activities, sebagai contoh

y

y

Hasil lembar kerja siswa. Foto pada saat pembelaj aran berlangs ung.

(Grow in English, karya Erlangga) pengajaran yang seharusnya untuk melihat berbagai gambar terjadi. CBSA merupakan yang berhubungan dengan tuntutan logis dari hakikat pekerjaan yang ada . belajar dan mengajar dan hakikat mengajar. Tidak ada Siswa ditanyakan mengenai nama proses belajar tanpa keaktifan pekerjaan yang mereka ketahui anak didik yang belajar. Anak dalam bahasa Inggris. Dalam didik pasti aktif dalam belajar. tanya jawab ini, siswa aktif untuk Hanya yang membedakannya menjawab pertanyaan yang saya adalah kadar / bobot keaktifan berikan ini, dengan banyak siswa anak didik dalam belajar. Ada yang mengangkat tangan pada saat keaktifan belajar itu dengan menjawab pertanyaan ini. kategori rendah sedang, dan Siswa memperhatikan hasil tinggi. (Djamarah, 2005, hal jawaban yang mereka sampaikan 79). tadi, dituliskan di papan tulis oleh y Prinsip pengaktifan siswa guru. dalam Belajar : (Semiawa, Siswa diberikan penjelasan Conny dkk. 1992. Pendekatan singkat mengenai nama-nama Keterampilan Proses. pekerjaan yang dipelajari pada Bagaimana mengaktifkan pertemuan hari ini. Siswa dalam Belajar. Jakarta: Siswa dibentuk dalam 4 PT Gramedia Widiasarana kelompok. Dimana setiap Indonesia) kelompok terdiri dari 4 kelompok. Prinsip motivasi Dalam pertemuan hari ini, Prinsip Latar atau konteks kelompok yang dibentuk berbeda Prinsip Keterarahan kepada pada saat siklus 1. Hal ini agar siswa dapat saling bekerjasama titik pusat atau fokus tertentu tidak hanya dengan orang yang Prinsip Hubungan Sosial atau sama. sosialisasi Siswa dijelaskan mengenai Prinsip Belajar sambil permainan yang dilakukan bekerja berdasarkan kelompok yang telah Prinsip Perbedaan perorangan dibentuk. atau Individualisasi Siswa menuju ke perpustakaan SD Prinsip menemukan untuk melaksanakan permaina. Prinsip pemecahan masalah Dalam permainan hari ini, siswa bermain dalam 2 babak. Di babak y Hidayat (2009, 39) menyatakan yang pertama, siswa mengisi bahwa permainan kooperatif lembar kerja permainan secara adalah permainan yang bergantian. Pada babak yang dilakukan bersama dengan kedua, siswa dibagikan lembar adanya aturan yang jelas dalam soal permainan, lem dan amplop pelaksanaannya. Permainan ini yang berisi huruf-huruf yang telah

mendengarkan: uraian, percakapan, diskusi, musik, pidato. 4) Writing activities, seperti misalnya menulis cerita, karangan, laporan, angket, menyalin. 5) Drawing activities, misalnya: menggambar, membuat grafik, peta, diagram. 6) Motor activities, yang termasuk di dalamnya antara lain: melakukan percobaan, membuat konstruksi, model mereparasi, bermain, berkebun, beternak. 7) Mental activities, sebagai contoh misalnya: menanggapi, mengingat, memecahkan soal, menganalisis, melihat hubungan, mengabil keputusan. 8) Emotional activities, seperti misalnya, menaruh minat, merasa bosan, gembira, semangat, bergairah, berani, tenang, gugup. y Menurut Sardiman, keaktifan belajar adalah aktifitas yang bersifat fisik maupun mental (2010, hal. 100). Selanjutnya menurut Gulo (2009, hal. 92), keaktifan belajar merupakan aktifitas siswa yang mengerahkan semua potensinya.

terhadap perilaku siswa saat pelajaran Bahasa Inggris berlangsung. y Angket siswa terhadap pembelajaran Bahasa Inggris dengan menggunaka n permainan. y Lembaran soal yang digunakan dalam permainan dan latihan terbimbing.

lembaran angket yang dibagikan kepada siswa. y Tanda tangan mentor pada lembaran observasi yang digunakan mentor dalam mengamati keadaan siswa ketika pelajaran Bahasa Inggris berlangsung. y Tanda tangan mentor pada soal yang digunakan dalam permainan dan latihan terbimbing. y Tanda tangan pada lembar hasil wawancara dengan mentor y Tanda tangan siswa setelah

dipotong-potong untuk ditempelkan pada lembar soal permainan. Kemudian, siswa mendengarkan kata yang diucapkan guru yang berhubungan dengan nama pekerjaan menggunakan bahasa Inggris dan menempelkan huruf-huruf-yang ada dalam amplop sesuai dengan kata yang diucapkan oleh guru (contoh: teacher, siswa akan mencari huruf T, E, A, C, H, E, R untuk ditempelkan pada lembar soal permainan ini). Kelompok yang sudah selesai, berdiri dan mengangkat tangan, agar saya mengetahui kelompok yang tercepat dalam permainan ini. Dalam permainan ini, siswa dapat menyelesaikan soal yang diberikan dengan baik dan semua siswa berpartisipasi dalam permainan ini dan sedikit yang bermain sendiri dalam kelompok. y Latihan Terbimbing : Siswa kembali menuju ke kelas untuk mengerjakan latihan soal tentang materi Job, soal yang saya berikan berjumlah 8 butir soal. Soal tersebut berupa gambar pekerjaan dan siswa menuliskan nama pekerjaan tersebut dalam bahasa Inggris. Siswa mengumpulkan tugasnya ke depan. y Penutup : Siswa melaksanakan tanya-jawab mengenai pelajaran yang telah dipelajari pada hari ini melalui permainan olimpiade. Siswa menjawab pertanyaan yang diberikan guru dengan mengangkat tangan terebih

bersifat aktif, dalam pengertian bahwa anak selalu menumbuhkan kreativitasnya. Selain itu, permainan juga dapat melatih anak pada peraturan kelompok sehingga anak dituntut selalu mengikuti peraturan. Hidayat, A.A. (2009). Pengantar Ilmu Kesehatan Anak. Jakarta: Salemba Medika.

Wijaya (2004, hal. 105) menambahkan keaktifan belajar siswa berarti: 1) Siswa tidak menanggapi perintah guru secara pasif, tetap menyadari hakikat dan maksud pekerjaan yang dilakukan 2) Siswa terbiasa mengajukan pertanyaan, mereka merasa bebas meminta bantuan dan bimbingan guru 3) Siswa berinteraksi dengan siswa lain dan guru

mengisi angket yang dibagikan kepada siswa.

dahulu sebelum menjawab secara lisan pertanyaan yang saya berikan kepada siswa. Saat menjawab pertanyaan ini, siswa aktif dalam mengangkat tangan untuk menjadi yang tercepat agar dapat menjawab pertanyaan yang saya berikan kepada mereka. Guru menyimpulkan pelajaran untuk menutup pelajaran.

Minggu 11(3-7 Oktober 2011) Tanggal Mata Pelajaran Materi Kelas : 6 Oktober 2011 : Bahasa Inggris : How to : 5 SD Acuan / Teori Pendidikan Kristen y Pelajaran bahasa asing membantu siswa mengembangkan pemahaman bagaimana orang dari kebudayaan lain hidup dan mengekspresikan dirinya sendiri. (Batu Loncatan Kur, hal 266). y David Smith dan Barbara Carvil (2000) berpendapat bahwa mempelajari bahasa asing amat penting untuk membantu siswa menyelidiki dan membuka wawasan mereka tentang kebudayaan baru atau dunia orang asing. Mereka mempelajari bentuk-bentuk baru untuk berinteraksi diri dan bercakap-cakap. y Pengetahuan bahasa asing membantu orang-orang Kristen melayani dan bekerjasama dengan orangorang yang mempunyai kebudayaan lain dan tentu saja, memperkenalkan mereka dengan injil. Analisis Hal Positif dan Negatif y Positif : Siswa dapat mempelajari tentang cara mencuci, mengupas, memotong dan memakan buah secara langsung. Siswa dapat menjelaskan cara untuk mencuci, mengupas, memotong dan memakan buah ke temanteman dan guru dengan menggunakan Bahasa Inggris secara langsung. Penggunaan lagu untuk mencari orang yang mendapat kesempatan untuk menjelaskan membantu siswa untuk aktif dan bersemangat dalam pembelajaran. y Negatif : Tidak semua siswa mendapat bagian dalam menjelaskan langkahlangkah dalam mencuci, mengupas, memotong dan memakan buah ke temanteman dan guru dengan menggunakan Bahasa Inggris secara langsung. Pada saat Latihan Rencana Perbaikan yang akan dilakukan Instrumen yang digunakan y Lesson Plan Bahasa Inggris kelas V. Topik : How to. Hari, tanggal: Kamis, 6 Oktober 2011. y Feedback mentor dalam pembelajara n Bahasa Inggris kelas V. Topik : How to. Hari, tanggal: Kamis, 6 Oktober 2011 y Refleksi harian Kamis, 6 Oktober 2011 Validasi yang dilakukan y Tanda tangan mentor pada Lesson Plan Bahasa Inggris kelas V. Topik : How to. Hari, tanggal: Kamis, 6 Oktober 2011. y Tanda tangan mentor pada Feedback pengajaran di balik Lesson Plan

Proses Belajar Mengajar yang dilakukan y Pembukaan Siswa menyampaikan salam kepada guru. Saya membalas salam mereka. Siswa dijelaskan agenda kegiatan hari ini. Siswa ditanyakan tentang buah-buahan yang telah mereka bawa dari rumah. Siswa dijelasakan kegiatan yang dilakukan pada hari ini. y Presentasi Siswa ditunjukkan gambar buah (fruit) yang ada di papan tulis. Siswa ditanyakan tentang langkah-langkah dalam mempersiapkan buah sebelum siap untuk dimakan. Siswa ditunjukkan tentang gambar mencuci, mengupas, memotong dan memakan buah. Siswa ditanyakan Bahasa Inggris dari mencuci, mengupas, memotong dan memakan buah. Siswa memperagakan gerakan sederhana dari kata wash, peel, cut and eat fruit. Siswa diberikan kesempatan

Indikator

Lampiran

y Mengingatkan siswa yang kurang memperhatikan pada saat siswa yang lain menjelaskan atau dalam pembelajaran. y Menarik perhatian siswa, dengan menggunakan kata eyes on me please. y Lebih memanfaatkan alat peraga yang