refraksi optisi - pdpersi.co.id · refraksi optisi pendidikan tenaga kesehatan kementerian...
TRANSCRIPT
Standar Perpustakaan
REFRAKSI OPTISI Pendidikan Tenaga Kesehatan
Kementerian Kesehatan RI
Badan PPSDM Kesehatan
Pusat Pendidikan Tenaga Kesehatan
Tahun 2010
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan i
KATA PENGANTAR
Pesatnya perkembangan IPTEK mengharuskan perpustakaan untuk selalu
melakukan antisipasi sehingga perpustakaan dapat tetap menjadi pusat informasi
yang diandalkan. Saat ini kondisi perpustakaan pada masing-masing institusi
berbeda-beda, bervariasi antara institusi dengan ketersediaan koleksi yang lengkap
sampai institusi dengan ketersediaan yang minimal. Hal ini pada akhirnya akan
mempengaruhi kualitas proses pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat.
Standar ini diharapkan dapat menjadi panduan bagi para pengelola perpustakaan di
institusi pendidikan tenaga kesehatan dalam menyelenggarakan suatu perpustakaan
sehingga tujuan daripada dibentuknya suatu unit perpustakaan dapat tercapai sesuai
tugas dan fungsinya dengan sebaik-baiknya
Kepada kelompok kerja yang sudah membantu dalam menyelesaikan standar ini
Pusat Pendidikan Tenaga Kesehatan menyampaikan penghargaan dan ucapan
terima kasih. Kritik dan saran dalam rangka penyempurnaan sangat kami harapkan.
Semoga bermanfaat.
Jakarta, Desember 2010
Kepala Pusat Pendidikan Tenaga Kesehatan
Dr. Asjikin Iman H.Dachlan, MHA
N I P. 19591213 198512 1 002
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan ii
SAMBUTAN
KEPALA BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN
SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh
Peningkatan mutu pendidikan tenaga kesehatan untuk menjawab tantangan dan
tuntutan kebutuhan nasional dan global perlu terus dilanjutkan. Salah satu upaya
untuk itu adalah dengan menetapkan acuan bagi institusi pendidikan tenaga
kesehatan dalam bentuk Standar Perpustakaan.
Saya menyambut baik terbitnya Standar Perpustakaan karena dengan adanya
standar ini maka institusi pendidikan tenaga kesehatan dapat mengembangkan
perpustakaannya dan pada akhirnya perpustakaan dapat memberikan kontribusi
yang berarti dalam mencapai tujuan pendidikan. Saya juga yakin bahwa Standar ini
akan bermanfaat bagi institusi pendidikan tenaga kesehatan karena tenaga
kesehatan memiliki kekhasan tersendiri dan pada akhirnya memerlukan
perpustakaan sebagai pendukung yang secara substansial harus memiliki kekhasan
yang juga sesuai.
Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa memberikan Rahmat dan Hidayah-
Nya kepada kita semua.
Jakarta, Desember 2010
Kepala Badan PPSDM Kesehatan
Dr. Bambang Giatno R, MPH
NIP. 19520501 198001 1 002
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan iii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .................................................... i
SAMBUTAN
DAFTAR ISI
.........................................................
.......................................................
ii
iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan Standar Perpustakaan
C. Dasar Hukum
D. Ruang Lingkup
....................................................
....................................................
.........................................................
...............................................
1
1
1
2
BAB II PERPUSTAKAAN DIKNAKES
A. Pengertian
B. Tujuan Perpustakaan
C. Fungsi Perpustakaan
D. Organisasi Perpustakaan
....................................................
....................................................
....................................................
....................................................
3
3
3
4
BAB III UNSUR UTAMA
PERPUSTAKAAN
A. Pengelola Perpustakaan
B. Dana
C. Koleksi
D. Ruang Perpustakaan
E. Sistem Informasi
F. Peraturan Perpustakaan
.........................................................
...............................................
....................................................
....................................................
....................................................
....................................................
6
7
7
9
11
11
G. Pemeliharaan Perpustakaan .................................................... 12
BAB IV KEGIATAN LAYANAN
PERPUSTAKAAN
....................................................
14
BAB V DAFTAR KEPUSTAKAAN
ANALIS KESEHATAN
....................................................
16
BAB VI PENUTUP .................................................... 38
DAFTAR PUSTAKA .................................................... 39
LAMPIRAN - LAMPIRAN
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 1
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Perkembangan ilmu pengetahuan dan Teknologi di segala bidang yang begitu
pesat membuat kita sadar bahwa tidak mungkin hanya mengandalkan dosen
untuk menyampaikan pengetahuan kepada mahasiswa. Perpustakaan
merupakan salah satu sarana untuk memperoleh pengetahuan dalam
melaksanakan fungsi pendidikan penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat.
Perpustakaan perguruan tinggi merupakan unsur penunjang perguruan tinggi
bersama-sama dengan unsur penunjang lainnya, yang berperan serta dalam
melaksanakan tercapainya visi dan misi perguruan tingginya. Tugas
perpustakaan adalah memberi layanan, mengembangkan koleksi, mengolah
dan merawat bahan perpustakaan, serta melaksanakan administrasi
perpustakaan. Kelima tugas tersebut dilaksanakan dengan sistem administrasi
dan organisasi yang berlaku bagi penyelenggaraan sebuah perpustakaan di
institusi pendidikan.
Dengan adanya perpustakaan diharapkan peserta didik diberi kesempatan ikut
aktif membuka dan mengembangkan pemikiran serta potensi yang dimilikinya
dengan menggunakan koleksi yang terdapat di perpustakaan.
Seiring dengan tuntutan tersebut di atas dalam rangka peningkatan mutu dan
akuntabilitas pendidikan tenaga kesehatan yang mampu menghadapi
tantangan sesuai dengan tuntutan nasional dan global perlu disiapkan acuan
bagi institusi Diknakes berupa Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga
Kesehatan, agar perpustakaan di institusi pendidikan terstandar sebagai unsur
menunjang kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat dan
aktifitas ilmiah lainnya.
B. TUJUAN STANDAR PERPUSTAKAAN
Sebagai panduan para pengelola perpustakaan untuk menunjang
pengembangan kepustakaan di institusi pendidikan tenaga kesehatan.
C. DASAR HUKUM
1. Undang-undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
(Lembaran Negara Tahun 2003 No.78, Tambahan Lembaran Negara No.
4301)
2. Undang-undang No. 43 Tahun 2007 tentang perpustakaan (Lembaran
Negara Tahun 2007 No. 129)
3. Undang-undang No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran
Negara Tahun 2009 No. 5063)
4. Peraturan Pemerintah No. 32 Tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan
(Lembaran Negara Tahun 1996 No.49, Tambahan lembaran Negara No.
3637)
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 2
5. Peraturan Pemerintah No. 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi
(Lembaran Negara Tahun 1999 No.115, Tambahan lembaran Negara No.
3859)
6. Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan (Lembaran Negara Tahun 2005 No.41, Tambahan lembaran
Negara No. 4496)
7. PeraturanMenteriKesehatan RI Nomor.1192/Menkes/Per/X/2004 tentang
pendirian Diploma Bidang Kesehatan
8. Peraturan Menteri Kesehatan No 890 tahun 2007 tentang Organisasi dan
Tata Kerja Poltekkes.
9. Standar Nasional Indonesia – SNI 7330.2009 Tentang Perpustakaan
Perguruan Tinggi
D. RUANG LINGKUP
Standar perpustakaan Analis Kesehatan Pendidikan Tenaga Kesehatan ini
berlaku bagi seluruh Institusi Tenaga Kesehatan yang berisi tentang
pedoman umum suatu perpustakaan dan daftar buku yang perlu dimiliki oleh
suatu perpustakaan sesuai dengan kategori tenaga kesehatan itu sendiri.
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 3
BAB II
PERPUSTAKAAN
PENDIDIKAN TENAGA KESEHATAN
A. PENGERTIAN
Perpustakaan institusi pendidikan tenaga kesehatan merupakan fasilitas
utama pendidikan untuk mendukung proses pendidikan, penelitian dan
pengabdian masyarakat.
B. TUJUAN PERPUSTAKAAN
1. Melayani kebutuhan pengguna (pemustaka) perpustakaan dengan
menyediakan tenaga yang professional serta penuh dedikasi.
2. Menunjang sistem belajar mengajar bagi sivitas akademika sehingga
menghasilkan lulusan yang bermutu.
3. Menunjang terlaksananya penelitian bagi sivitas akademika sehingga
pengetahuan dan teknologi dapat berkembang dengan baik.
4. Mengadakan dan merawat buku, jurnal, dan bahan perpustakaan lainnya
untuk dipakai oleh dosen, peserta didik dan staf lainnya bagi kelancaran
program pengajaran dan penelitian di institusi pendidikan.
5. Mengusahakan, menyimpan, dan merawat bahan perpustakaan yang
bernilai sejarah, yang memiliki kandungan informasi, dan yang dihasilkan
oleh sivitas akademika, untuk dimanfaatkan kembali sebagai sumber
pembelajaran (learning resources).
6. Melakukan kerjasama dengan pihak-pihak luar perguruan tinggi dalam
mengumpulkan, pengolahan serta penyebarluasan informasi ilmu
pengetauan teknologi.
7. Mengumpulkan, mengolah, menyebarkan Dan menyimpan bahan
pustaka/informasi.
8. Meningkatkan cara mengakses informasi baik dari dalam kampus
maupun dari luar kampus bahkan luar negeri.
C. FUNGSI PERPUSTAKAAN
Perpustakaan sebagai unsur penunjang memiliki fungsi sebagai berikut :
1. Fungsi Edukasi
Merupakan sumber belajar para civitas akademika, oleh karena itu koleksi
yang disediakan adalah koleksi yang mendukung pencapaian tujuan
pembelajaran, pengorganisasian bahan pembelajaran, koleksi tentang
strategi belajar mengajar dan materi pendukung pelaksanaan evaluasi
pembelajaran.
2. Fungsi Informasi
Perpustakaan merupakan sumber informasi yang mudah diakses oleh
pencari dan pengguna informasi.
3. Fungsi Riset
Perpustakaan mempersiapkan bahan-bahan primer dan sekunder yang
paling muktahir sebagai bahan untuk melakukan penelitiandan pengkajian
ilmu pengetahuan, teknologi dan seni.
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 4
4. Fungsi Rekreasi
Perpustakaan harus menyediakan koleksi rekreatif yang bermakna untuk
membangun dan mengembangkan kreatifitas, minat dan daya inovasi
pengguna perpustakaan.
5. Fungsi Publikasi
Perpustakaan selayaknya juga membantu melakukan publikasi karya
yang dihasilkan oleh warga institusi pendidikan yakni civitas akademik
dan staf non-akademik.
6. Fungsi Deposit
Perpustakaan menjadi pusat deposit untuk seluruh karya dan
pengetahuan yang dihasilkan oleh warga institusi pendidikan.
7. Fungsi Interpretasi
Perpustakaan sudah seharusnya melakukan kajian dan memberikan nilai
tambah terhadap sumber-sumber informasi yang dimilikinya untuk
membantu pengguna dalam melakukan dharmanya.
D. ORGANISASI PERPUSTAKAAN
Perpustakaan wajib menerapkan prinsip-prinsip manajemen modern secara
tertulis. Perpustakaan dipimpin oleh seorang kepala yang bertanggung jawab
kepada Pimpinan perguruan tinggi.
Struktur organisasi perpustakaan disesuaikan dengan Organisasi dan Tata
Laksana di institusi masing-masing. Bagi institusi poltekkes sesuai dengan
Permenkes No. 890 tahun 2007 tentang Organisasi dan Tata Kerja Poltekkes
DepKes.
Pada umumnya perpustakaan perguruan tinggi tersusun berdasar fungsi.
Struktur organisasi perpustakaan dapat berkembang sesuai dengan besarnya
perpustakaan.
Struktur organisasi minimal berdasarkan fungsi terlihat pada gambar adalah
sebagai berikut:
Gambar 1. Bagan Struktur Organisasi Perpustakaan
Kepala Perpustakaan/ penanggung jawab langsung perpustakaan
Bagian Layanan Teknis, tugasnya adalah :
- Mengusulkan pengembangan koleksi
- Mengusulkan pengadaan bahan perpustakaan yang tepat
- Mengolah bahan perpustakaan dengan melakukan registrasi,
katalogisasi, klasifikasi, dsb.
- Menyimpan bahan perpustakaan dalam rak untuk dimanfaatkan oleh
pengguna.
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 5
Bagian Layanan Pengguna terdiri atas Layanan Sirkulasi, Layanan
Rujukan, dan layanan serial.
Bagian layanan pengguna merupakan bagian yang langsung
berhubungan dengan pengguna.
Tugasnya adalah:
- Mencarikan informasi
- melayani peminjaman dan pengembalian bahan pustaka.
- memberikan konsultasi dsb.
- Mengawasi aktivitas pengguna perpustakaan
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 6
BAB III
UNSUR UTAMA PERPUSTAKAAN
A. PENGELOLA PERPUSTAKAAN
1. Pengertian
Pengelola perpustakaan merupakan sumber daya manusia yang sangat
menentukan keberhasilan perpustakaan institusi diknakes.
Secara umum pengelola perpustakaan terdiri atas:
a. Pustakawan tingkat ahli, mempunyai tugas melaksanakan tugas
keprofesian dalam bidang perpustakaan
b. Pustakawan tingkat terampil, mempunyai tugas melaksanakan tugas
penunjang keprofesian dalam bidang perpustakaan.
c. Tenaga Fungsional lain, mempunyai tugas melaksanakan pekerjaan
penunjang keprofesian, seperti pranata komputer dan kearsipan.
d. Tenaga Administrasi, mempunyai tugas melaksanakan kegiatan
kepegawaian, keuangan, kerumahtanggaan, perlengkapan,
penjilidan, perlistrikkan, grafika dan lain-lain.
2. Kualifikasi tenaga perpustakaan
a. Pustakawan, termasuk kepala perpustakaan, dengan pendidikan
Strata 1 Perpustakaan atau Strata 1 bidang kesehatan dan telah
mengikuti pelatihan di bidang perpustakaan dengan masa kerja di
Perpustakaan minimal 5 (lima) tahun.
b. Pustakawan tingkat terampil dengan pendidikan tingkat Diploma III
atau yang sederajat dalam bidang ilmu Perpustakaan, dokumentasi
dan informasi
c. Tenaga fungsional lain dengan pendidikan kejuruan atau keahlian
tingkat kesarjanaan, seperti pranata komputer, ahli arsip dan
teknologi informasi
d. Tenaga adminisrasi perpustakaan, dengan pendidikan dapat sarjana
berbagai bidang ilmu untuk ditempatkan di bagian pengolahan
bahan perpustakaan
3. Jumlah dan jabatan staf perpustakaan
Banyaknya jumlah tenaga yang diperlukan di perpustakaan dapat dihitung
dengan rumus sebagai berikut :
T = (W + WH) x N ) + ( n + 1) + ( X + Y )
( 2 WH 150 + T ) 2.000 50.000
Keterangan :
T : Jumlah SDM perpustakaan yang dibutuhkan
W : Jumlah jam kerja nyata tiap minggu
WH : Jumlah jam kerja minimal tiap minggu 37 ½ jam
N : Jumlah pengguna (mahasiswa, dosen, dll)
T : Perubah otomasi pada titik layanan; dengan nilai konstan t1 =
10; t2=20; t = 30; dst.
n : Jumlah titik layanan di semua unit
X : Penambahan koleksi tiap tahun
Y : Besarnya koleksi
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 7
Untuk mengetahui kebutuhan pustakawan di perpustakaan,
menggunakan rumus Jabatan Pustakawan yang dikembangkan oleh
Pustakawan RI sebagai berikut :
Formasi JF : Formasi jabatan fungsional yang diperlukan
W : Jumlah jam yang diperlukan untuk menyelesaikan
status pekerjaan per tahun
JKE : Standar jam kerja efektif setiap orang yaitu 1250 jam
per tahun
Catatan : Perhitungan rumus tersebut dilakukan untuk setiap
titik layanan.
Rasio perbandingan adalah sebagai berikut 1 (satu) pustakawan, 3 (tiga)
asisten pustakawan dan 5 (lima) tenaga teknis.
B. DANA
Direktur Institusi Diknakes wajib menjamin tersedianya anggaran
perpustakaan setiap tahun. Jumlah dana yang memadai harus disediakan
agar perpustakaan mampu menunjang kurikulum, proses pembelajaran dan
program pendidikan institusi dengan baik. Tidak ada rumus yang umum untuk
menentukan berapa dana yang harus dialokasikan untuk perpustakaan, tetapi
anggaran yang disarankan guna pengembangan koleksi perpustakaan
sekurang-kurangnya 3–5 % dari total anggaran Institusi Diknakes diluar biaya
gaji pegawai. Pendanaan dapat bersumber dari Pemerintah, yang berupa
anggaran rutin dan anggaran pembangunan atau dana dari masyarakat,
berupa sumbangan pembinaan pendidikan (SPP) dan hibah.
C. KOLEKSI
Koleksi perpustakaan harus lengkap dalam arti beragam subjeknya dan
memadai besarnya agar dapat menunjang tujuan dan program institusi
diknakes di bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat.
1. Jenis Koleksi
Ragam koleksi yang selayaknya tersedia di perpustakaan adalah:
a. Bahan ajar
Berfungsi untuk memenuhi tujuan kurikulum. Bahan ajar/buku wajib
untuk setiap mata kuliah dapat lebih dari satu judul karena cakupan
isinya yang berbeda sehingga bahan yang satu dapat melengkapi
bahan yang lain. Selain itu ada pula bahan ajar/buku penunjang yang
dianjurkan untuk memperkaya wawasan. Jumlah judul bahan ajar
untuk tiap-tiap mata kuliah ditentukan oleh dosen, sedangkan jumlah
eksemplarnya bergantung kepada rasio pemustaka (lihat lampiran).
b. Koleksi Rujukan
Merupakan tulang punggung perpustakaan dalam menyediakan
informasi yang akurat. Berbagai bentuk dan jenis informasi seperti
data, fakta dan lain-lain. Jenis koleksi rujukan seperti ensiklopedi
umum dan khusus, kamus umum dan khusus, buku pegangan,
direktori, berbagai standar baik dalam bentuk buku atau non buku
(e-lib, e-journal,dll.)
Formasi JF = W/JKE orang
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 8
c. Terbitan Berkala
Untuk melengkapi informasi yang tidak terdapat di dalam bahan ajar
dan bahan rujukan, perpustakaan berlangganan bermacam-macam
terbitan berkala seperti jurnal dan surat kabar. Perpustakaan
sejogyanya berlangganan majalah ilmiah.
d. Terbitan Pemerintah
Berbagai terbitan pemerintah yang berkaitan dengan masalah
kesehatan seperti lembaran negara, himpunan peraturan negara,
kebijakan, laporan tahunan, pidato resmi, dsb dapat dimanfaatkan
para peneliti atau dosen dalam menyiapkan kuliahnya.
e. Bidang Khusus
Koleksi khusus masalah kesehatan lainnya yang juga perlu
diperhatikan seperti sejarah daerah, budaya daerah dsb. Berbagai
macam pustaka ini memuat kekayaan informasi yang penting, tidak
saja untuk memenuhi kurikulum atau penelitian tetapi untuk
pengembangan ilmu. Koleksi ini harus selalu disesuaikan dengan
perkembangan program studi.
f. Koleksi Gray Literature
memuat hasil karya tulis mahasiswa (skripsi dan atau tugas akhir),
hasil penelitian dosen, makalah dosen, modul pengajaran dll.
g. Koleksi Non Cetak
Selain koleksi bahan cetak, perpustakaan dapat menghimpun koleksi
AVA seperti film, slide, kaset, video, kaset audio,dan serta koleksi
media elektronika seperti compact disc dan online database.
h. Bahan Bacaan untuk rekreasi intelektual
Perpustakaan juga perlu meyediakan bahan bacaan lain untuk
keperluan rekreasi intelektual mahasiswa dan bahan bacaan lain
yang memperkaya khasanah pembaca.
2. Jumlah Koleksi
Banyaknya koleksi ditentukan oleh berbagai faktor antara lain:
a. Jumlah program studi
b. Jumlah mata kuliah yang ditawarkan
c. Tingkat pendidikan
d. Kegiatan penelitian
e. Banyaknya buku ajar per mata kuliah
f. Jumlah dosen dan mahasiswa
Perpustakaan wajib menyediakan 100% dari bahan bacaan wajib mata
kuliah yang ditawarkan di Institusi Diknakes.
3. Penataan koleksi
Koleksi dapat ditata sebagai berikut :
a. Sistem terbuka, yaitu pengguna dapat langsung mendatangi rak
untuk memilih dan mengambil sendiri bahan perpustakaan yang
dikehendaki. Ada dua macam pengaturan dan sistem terbuka yaitu
tempat koleksi terpisah dari ruang baca (tata parak) dan tempat
koleksi berbaur dengan ruang baca (tata baur).
b. Sistem tertutup, yaitu pengguna tidak dapat memilih dan mengambil
sendiri bahan perpustakaan yang dibutuhkan, tetapi dilakukan oleh
petugas perpustakaan.
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 9
Untuk mengembangkan koleksi, diperlukan pustakawan yang mampu :
a. bekerja sama dengan pustakawan lain dan civitas akademika
b. memahami kecendrungan dan perubahan program institusi
c. memahami dan tanggap akan inovasi teknologi yang berkaitan
dengan pengembangan koleksi
D. RUANG PERPUSTAKAAN
Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam merencanakan bangunan dan
ruang perpustakaan agar berfungsi dengan baik, adalah alokasi luas lantai,
pembagian ruang fungsi, tata ruang, struktur dan utilitas, ergonomi ruang,
pengamanan ruang-ruang perpustakaan serta rambu-rambu dan harus
memperhatikan rencana pengembangan perpustakaan 5 tahun mendatang.
1. Persyaratan dan Fasilitas Ruang Perpustakaan
a. Luas lantai perpustakaan yang standar adalah 1,6 meter2 per
pemustaka perpustakaan, dan jumlah pemustaka dihitung sebesar
25 % dari jumlah total pemustaka.
b. Rak satu muka, lima pagu dengan lebar 100 cm dapat memuat 115-
165 eksemplar buku, dan jarak antar rak 100-110 cm. Dengan
demikian 1 meterr2
luas lantai dapat memuat 150-220 eksemplar
buku.
2. Pembagian ruang menurut fungsi
Menurut fungsinya pembagian persentase ruang seluruh luas lantai untuk
perpustakaan dengan sistem terbuka maupun sistem tertutup :
a. area untuk koleksi seluas 45%.
b. area untuk pemustaka seluas 25%.
c. area untuk pengelola seluas 20%.terdiri dari dari lobi, meja sirkulasi,
tempat penitipan tas, ruang lemari katalog, ruang pengolahan, ruang
penjilidan, ruang pertemuan/diskusi, ruang penyimpanan buku yang
belum diproses, musholla dan kantin.
d. area untuk keperluan lain seluas 10%. Terdiri dari selasar, toilet,
areal tangga, areal untuk mesin-mesin dan peralatan gedung dan
lain-lainnya.
Ruang Petugas Perpustakaan adalah :
a. Kepala Perpustakaan 5,4 m2
b. Asisten Pustakawan 4,5 m2
c. Staff 2 m2
Ruang khusus
a. Area multimedia 3,0 m2/meja
b. Area diskusi/seminar 2,0 m2/tempat duduk
c. Area untuk konferensi 1,9 m2/orang
3. Pengelompokan jenis ruang menurut fungsinya
a. Area Koleksi
1) area bahan rujukan (lengkap dengan meja layanan rujukan)
2) area bahan ajar
3) area koleksi muatan lokal (koleksi grey literature, koleksi tugas
akhir/laporan, koleksi penelitian, koleksi langka)
4) area terbitan berkala
5) area multimedia, dan
6) area internet/hotspot
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 10
7) area penempatan surat kabar/kliping
b. Area pemustaka
1) area sirkulasi
2) area baca yang bercampur dengan koleksi
3) area baca bebas
4) area diskusi /area study carrel
5) area istirahat (rest room area)
6) area katalog perpustakaan
7) area display koleksi mutakhir
8) area fotocopy dan penggandaan
9) area penitipan barang/tas
c. Area Staf
1) area penggandaan
2) area pengolahan
3) area penjilidan dan penggandaan
4) area preservasi digital
d. Area Alat
1) gudang buku,
2) gudang peralatan
3) area server
4. Tata Ruang
Perencanaan tata ruang hendaknya didasarkan pada hubungan antar
ruang dan dipandang dari segi efisiensi dan alur kerja, mutu pelayanan
serta pengawasan/keamanan koleksi perpustakaan.
5. Struktur dan Utilitas pembangunan
Dalam perencanaan pembangunan perpustakaan juga harus
memperhatikan hal-hal sbb:
a. Sistem bangunan
b. Sistem Ventilasi
c. Sistem Penerangan
d. Sistem warna
e. Sistem Akustik
6. Fasilitas lain
Yang harus tersedia di perpustakaan adalah perabotan sebagai
penunjang fungsi perpustakaan seperti :
a. Rak buku
b. Rak pamer buku baru/display
c. Rak pamer majalah/jurnal
d. Rak koran
e. Lemari katalog (kabinet katalog).
f. Filling cabinet
g. Meja baca
h. Meja kerja
i. Kursi baca
j. Kursi kerja
k. Meja sirkulasi (sirculation desk)
l. Meja referensi (referens desk)
m. Lemari penitipan tas
n. Kereta buku
o. Komputer
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 11
p. Meja komputer
q. Printer
r. Lemari arsip
s. Mesin foto copy (bekerjasama dengan pihak ketiga)
t. Telpon/fak
u. Jaringan Internet
E. SISTEM INFORMASI
Perpustakaan wajib mengadopsi teknologi informasi dan komunikasi.
Perpustakaan menggunakan aplikasi sistem informasi yang sesuai dengan
kebutuhan. Perpustakaan wajib memungkinkan perluasan jangkauan layanan
dengan mengaplikasikan jaringan komputer lokal dan perlu memberikan
kesempatan akses jaringan global dengan akses kepada internet.
Sistem Informasi Perpustakaan diantaranya :
1. Perangkat lunak
Perpustakaan menggunakan perangkat lunak yang dapat membantu
pengolahan dan penyebaran informasi, sistem informasi manajemen,
dan operasional administrasi seperti pengolah kata dan data dengan
tetap memperhatikan Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI).
2. Perangkat keras
3. Penyelenggaraan perpustakaan berbasis pada terknologi informasi untuk
mendukung pengolahan informasi, penyebaran informasi dan tukar
menukar informasi dalam rangka pengembangan jaringan perpustakaan
di lingkungan Poltekes, dan perpustakaan lain bila dipandang perlu.
4. Jumlah perangkat keras komputer sekurang-kurangnya 4unit. Dengan
perincian sebagai berikut: 1 unit untuk pengolahan, 1 unit untuk OPAC,
satu unit untuk Server, 1 unit backup data.
F. PERATURAN PERPUSTAKAAN
Perpustakaan harus mempunyai peraturan dan tata tertib sebagai pedoman
bagi pemustaka dalam memanfaatkan fasilitas dan layanan perpustakaan.
Peraturan perpustakaan dimaksudkan untuk memelihara ketertiban di
perpustakaan dan dituangkan secara tertulis dalam bentuk surat keputusan
direktur institusi pendidikan.
Peraturan perpustakaan paling sedikit berisi hal-hal sebagai berikut:
1. Peraturan mengenai keanggotaan, yang meliputi persyaratan, hak dan
kewajiban anggota perpustakaan
2. Waktu pelayanan, yang meliputi hari dan jam buka perpustakaan
sekurang-kurangnya jam layanan per minggu untuk perpustakaan
perguruan tinggi adalah 54 jam
3. Peraturan peminjaman, yang meliputi :
a. syarat peminjaman
b. macam bahan perpustakaan yang dipinjamkan
c. batas waktu peminjaman dan jumlah eksemplar bahan
perpustakaan yang boleh dipinjam
4. Peraturan pengembalian bahan perpustakaan, yang berisi syarat
pengembalian
5. Perpanjangan waktu peminjaman, yang meliputi persyaratan dan jangka
waktunya
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 12
6. Macam kesalahan pengguna dan sanksinya
7. Tata tertib, yang meliputi ketentuan mengenai : penitipan barang, sopan
santun di perpustakaan, ketenangan, keamanan, kebersihan, dan
beberapa larangan lain di perpustakaan.
G. PEMELIHARAAN PERPUSTAKAAN
1. Perawatan bahan perpustakaan
Merawat bahan perpustakaan memerlukan pengetahuan tentang
penyebab kerusakan bahan perpustakaan, proses terjadinya kerusakan,
cara mencegah dan memperbaikinya, serta cara-cara melestarikannya.
Perawatan bahan perpustakaan dapat dikategorikan dalam 3 jenis yaitu :
a. Perawatan dari segi fisik bahan perpustakaan
Perawatan fisik bahan perpustakaan merupakan upaya untuk
menjaga agar kondisi fisik bahan perpustakaan bertahan lamadan
koleksi tetap berdaya guna dan berhasil guna. Perawatan bahan
perpustakaan dilakukan melalui upaya pelestarian dan pengawetan.
Tujuan perawatan meliputi hal sebagai berikut :
1) mencegah penyebab kerusakanbahan perpustakaan
2) melindungi bahan perpustakaan dari faktor penyebab kerusakan
3) memperbaiki bahan perpustakaan yang masih layak disimpan
dan bermanfaat
4) melestarikan isi bahan perpustakaan yang masih bermanfaat
b. Perawatan koleksi (isi/content dari keseluruhan koleksi)
Tujuannya antara lain :
1) Membina dan memperbaiki nilai pelayanan informasi oleh
perpustakaan
2) Memperbaiki penampilan dan kinerja perpustakaan
3) Meningkatkan daya guna dan hasi guna ruang dan koleksi
c. Perawatan dari segi teknologi dan media
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah membawa
banyak perubahan di dalam pengemasan informasi dan cara
mengakses informasi. Informasi dalam format elektronik/digital yang
disimpan dalam media disket, CD ROM sampai dengan informasi
yang diakses melalui internet.
Yang perlu diperhatikan :
1) Perpustakaan harus memastikan agar media penyimpanan
informasi tidak usang, dalam artian fisik maupun ketertinggalan
teknologi
2) Perpustakaan harus memastikan bahwa informasi dalam format
elektronik/digital tersebut dapat tetap diakses oleh pengguna
dengan mengantisipasi terjadinya ketertinggalan teknologi dari
segi perangkat keras maupun perangkat lunak yang digunakan
untuk mengakses/membaca informasi tersebut.
2. Pencegahan Kerusakan
Kerusakan yang disebabkan oleh faktor dari dalam sulit untuk dicegah,
tetapi beberapa upaya berikut dapat dilakukan :
a. menghindarkan bahan perpustakaan dari sinar matahari langsung
b. mengatur peredaran udara, kelembapan, dan suhu udara ruangan
Kerusakan bahan perpustakaan yang disebabkan oleh faktor dari
luar dapat dicegah dengan usaha sebagai berikut :
1) memberikan bimbingan tentang cara menggunakan tentang
cara menggunakan bahan perpustakaan secara baik
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 13
2) membersihkan ruangan dari debu dan kotoran secara teratur
3) menempatkan bahan perpustakaan sehingga terhindar dari
sinar matahari langsung
4) melarang orang merokok dan makan di dalam ruang
perpustakaan
5) mengawahamakan bahan perpustakaan secara berkala
6) menyediakan sarana pemadam api gas
7) membuat rambu-rambu peringatan atau peraturan tertulis yang
mudah dipahami maksudnya
3. Pelestarian
Melestarikan bahan perpustakaan dapat dilakukan dengan cara sebagai
berikut :
a. memperbaiki bahan perpustakaan agar dapat digunakan kembali
b. menjilid
c. melaminasi
d. menyampul
e. fumigasi
f. melakukan alih media dalam bentuk micro
g. melakukan preservasi digital / digitalisasi dokumen
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 14
BAB IV
KEGIATAN LAYANAN PERPUSTAKAAN
Layanan perpustakaan adalah pemberian informasi dan fasilitas kepada pengguna
dan pengguna dapat memperoleh hal-hal sebagai berikut :
1. Informasi yang dibutuhkan secara optimal dari berbagai media
2. Manfaat berbagai alat bantu penelusuran yang tersedia
Sistem layanan, dalam memberikan layanan terdapat beberapa sistem, yaitu:
1. Layanan Terbuka
Dalam sistem ini para pengguna dapat secara langsung memilih dan mencari
sendiri bahan pustaka yang ada di rak. Bila mengalami kesulitan pengguna
dapat menggunakan katalog atau bertanya pada petugas. Pada sistem ini ruang
baca dan ruang koleksi berada dalam satu ruangan.
2. Layanan Tertutup
Dalam sistem ini pengguna tidak dapat mengambil sendiri bahan pustaka yang
hendak dibaca maupun dipinjam. Untuk mendapatkan koleksi yang diinginkan
pengguna harus melalui katalog atau petugas. Pengguna tidak diijinkan
langsung ke rak buka dan menunggu petugas untuk mengambilkannya.
3. Sistem Campuran
Banyak perpustakaan yang membuat sistem campuran antara terbuka dan
tertutup. Koleksi umum diberikan layanan terbuka, sedangkan koleksi khusus,
seperti buku-buku rujukan dengan sistem tertutup/.
Jenis layanan yang ditawarkan perpustakaan bergantung kepada besar kecilnya
perpustakaan. Layanan yang lazim ditawarkan adalah :
1. Layanan Sirkulasi
2. Layanan Rujukan
3. Layanan Serial
4. Silang Layan
A. LAYANAN SIRKULASI
Proses layanan sirkulasi meliputi kegiatan sebagai berikut :
1. meminjamkan
2. mengembalikan
3. mencatat pesanan
4. memperpanjang masa pinjam
5. menagih
6. memberikan sanksi
7. memberikan keterangan bebas/bersih pinjaman
Semua kegiatan tersebut tercakup dalam peraturan perpustakaan untuk
diketahui dan dipatuhi oleh pengguna dan staff perpustakaan
B. LAYANAN RUJUKAN
Layanan rujukan adalah kegiatan untuk membantu pengguna menelusur
informasi dengan cepat, menelusur informasi dengan lebih spesifik. Adapun
layanan rujukan yang diberikan meliputi :
1. memberikan informasi yang bersifat umum
2. membantu menggunakan katalog dan memberikan petunjuk cara
memanfaatkannya
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 15
3. membimbing pengguna dalam penelusuran informasi
4. menjelaskan cara menggunakan bahan perpustakaan rujukan
5. membantu pengguna untuk menemukan informasi/bahan perpustakaan
yang dicarinya
6. membuat jajaran vertikal yang berisi prospektus, brosur
C. LAYANAN SERIAL
Layanan serial/terbitan berseri adalah kegiatan untuk membantu pengguna
mendapatkan informasi tentang suatu terbitan (seperti surat kabar, jurnal,
buku tahunan atau buletin) yang diterbitkan dengan nomor yang berurutan dan
terbit secara berseri dan terus menerus, waktu yang tidak terbatas. Termasuk
didalamnya adalah :
1. Terbitan berkala (periodicals)
2. Koran
3. Buku tahunan
4. Seri monografi yang bernomor
D. SILANG LAYAN
Silang layan adalah kerjasama antara sejumlah perpustakaan dalam bentuk
saling memanfaatkan sumber daya dan layanan informasi semua
perpustakaan yang terlibat. Cara silang layan yang dapat ditempuh adalah :
1. perpustakaan menghubungi langsung perpustakaan lain
2. perpustakaan menghubungi pusat jaringan informasi
Adanya networking antar Perpustakaan Institusi sejenis dalam rangka
pengadaan dan pengembangan koleksi perpustakaan.
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 16
BAB V
DAFTAR KEPUSTAKAAN JURUSAN REFRAKSI OPTISI
NO KELOMPOK MATA
KULIAH JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT
TAHUN
TERBIT
RASIO
BUKU/ MHS
I MATA KULIAH PENGEMBANGAN DAN KEPRIBADIAN (MPK)
1 PENDIDIKAN AGAMA BUKU WAJIB
1 Atlas Alqur`an Dr. Syauqi Abu Khalil Almahira 2006 1:10
2 Agama dan Masyarakat Elizabeth K. notthingham CV. Rajawali 1:10
3 Kuliah Agama A Hasan Bulan Bintang 1987 1:10
4 Kuliah Ahlaq Dr. Suwito MA dkk. IKIP Muhammadyah Jakarta 1996 1:10
5 Evolusi dan Penciptaan Gazalba Sidi Bulan Bintang Jakarta 1966 1:10
6 Pengembangan Kepribadian 1:10
7 Pendidikan Agama Islam untuk Perguruan Tinggi Nabiet Fuad Almusawa Bandung Syamil Cipta Media 2005 1:10
BUKU PENUNJANG
1 Islam dari Berbagai Aspeknya Dr. Harun Nasution Bulan Bintang Jakarta 1974 1:10
2 Etika Bekerja dalam Islam Dr. Abdul Aziz Al – Khayyath Gema Insani Press Jakarta 1994 1:10
3 Membina Jemaat Beriman Hasbi Ash-Shidiqi Bulan Bintang Jakarta 1975 1:10
4 Gaya Hidup Sehat Menurut Agama Depkes Depkes 2005 1:10
2 PENDIDIKAN PANCASILA BUKU WAJIB
1 Pancasila dan UUD 1945 Drs. C.T.S. Kansil, S.H PT. Pradnya Paramita Jakarta 1975 1:10
2 UUD 1945 dan GBHN Kholida Santosa A.K Group Yogyakarta 2004 1:10
3 UUD 1945 dan Konstitusi Indonesia Indonesia Legal Center Publishing 2008 1:10
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 17
NO KELOMPOK MATA
KULIAH JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT
TAHUN
TERBIT
RASIO
BUKU/ MHS
4 Pembinaan Pendidikan Pelaksanaan Pedoman
Penghayatan dan Pengamalan Pancasila
Kepala Bp-7 DKI Djakarta 1994 1:10
5 Pendidikan Pancasila, Edisi Reformasi Drs. H. Kaelan, M.S Paradigma, Yogyakarta 2000 1:10
6 Proklamasi dan Konstruksi Prof. Muh Yamin 1:10
7 Pancasila Secara ilmiah Populer Prof. Dr. Nugroho Notosusanto 1:10
BUKU PENUNJANG
1 Pancasila Sebagai Paham Kemasyarakatan dan
Kenegaraan Indonesia
Drs. H. Syaidus Syahar SH & Prof. H
Muzayin Ar, M.Ed
Penerbit Alumni/1975/ Bandung 1:10
2 Ideologi Pancasila Drs. A.W.Widjaja 1:10
3 Pedoman Pokok-Pokok dan Materi Perkuliahan
Pancasila pada Perguruan Tinggi
Prof. Darji Darmodiharjo SH &
Sidharta, SH, M.Hum
1:10
4 Penjabaran Nilai-Nilai Pancasila dalam Sistem Hukum
Indonesia
Sholeh Soeaidy SH & Prof.Dr.
Sunarjo Resosuharjo
1:10
5 UU Republik Indonesia tentang Susunan
Kepemerintahan
BP. Darma Bhakti 1990 1:10
6 Ilmu Pancasila Yuridis Kenegaraan dan Ilmu Filsafat Andy, Yogjakarta 2001 1:10
3 PENDIDIKAN
KEWARGANEGARAAN
BUKU WAJIB
1 Sejarah Nasional Indonesia Nugroho Notosusunto dkk Dep. Pendidikan & BO-7 Pusat 1990 1:10
2 Pendidikan Kewarganegaraan Drs. S Sumarsono MBA, dll PT. Gramedia 1:10
3 Penuntun Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan
Drs. Aim Abdulkarim M.Pd 1994 1:10
4 Pancasila dan Kewiraan Untuk Tenaga Kesehatan Drs. Rosyadi 2001 1:10
5 Kewiraan untuk Mahasiswa Lemhanas PT. Gramedia Pustaka Umum
Jakarta
1999 1:10
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 18
NO KELOMPOK MATA
KULIAH JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT
TAHUN
TERBIT
RASIO
BUKU/ MHS
BUKU PENUNJANG
1 Manusia Dalam Lingkungan P. Leen Houwers PT. Gramedia 1:10
2 Dasar-Dasar Ilmu Politik Miriam Budiarjo 1993 1:10
3 Ilmu Pancasila Yuridis Kenegaraan & Ilmu filsafat
Pancasila
Prof. Dr. Sunarjo Reksosuhardjo Andy, Yogyakarta 2001 1:10
4 Proklamasi dan Konstruksi Prof. Mr. Moh Yamin 1:10
4 BAHASA INGGRIS BUKU WAJIB
1 Kamus Besar Inggris-Indonesia Indonesia-Inggris Drs. Ahmad A.K Muda Gitamedia Press 2008 1:10
2 Readers dictionary A.S Horaby E.C Parawell Oxford Progresive English 1:10
3 New School and Office Dictionary Webster Deal for Contest and crossword
Fuzzels
1989 1:10
4 An Intermediate English Practice Book Alter JB 1:10
5 English Sentence Structure, n.d. 1971 R. Kanaku 1971 1:10
6 Essential Grammar 1:10
BUKU PENUNJANG
1 Gateway English For Communication J.S. Marsudi dan Munir Siradj &
Wahyutomo
Intensive Engish Course 1997 1:10
2 Gateway 2 English For Communication Robert J Dixson Intensive Engish Course 1997 1:10
3 Essential iidioms in english Shane, Ferrys, Keener Regents Publishing Company.inc 1980 1:10
4 Using good english Student Allend Ladlaw, Brothers Publisher 2003 1:10
5 Living English Structure 2002 1:10
II MATA KULIAH KEILMUAN DAN KETERAMPILAN (MKK)
1 ADMINISTRASI
KESEHATAN/SISTEM RUJUKAN
BUKU WAJIB
1 Undang-Undang Kesehatan Indonesia Legal Center Publishing 2006 1:15
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 19
NO KELOMPOK MATA
KULIAH JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT
TAHUN
TERBIT
RASIO
BUKU/ MHS
2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Dr. Indah Entjang PT. Citra Bakti Bandung 2000 1:15
3 Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat Dr. Nyoman Kumara Rai Departemen Kesehatran 1996 1:15
4 Materi Dasar Pelatihan Kepemimpinan Kesehatan
Bagi Semua
Dirjen Pembinaan KesMas. Departemen Kesehatan 1990 1:15
5 Administrasi Kesehatan Azrul Anwar 1:15
6 Concept and Methods of Evaluation in Health
Education
Barye J. Robert 1979 1:15
BUKU PENUNJANG
1 Prinsip-Prinsip dan Dasar Statistik Perencanaan
Kesehatan
Dr. Fuad Amsyari MPH PT. Galia Indonesia 1979 1:15
2 Desentralisasi Sistem Kesehatan Anne Milis dkk. 1:15
3 Statification of Health Centers The Provicial Health Office 1982 1:15
4 Sistim Kesehatan Nasional Depkes Dep. Kes. RI 1982 1:15
2 HYGIENE SANITASI BUKU WAJIB
1 Hygiens Perusahaan dan Kesehatan Kerja Dr. Sumamur PK.M.SC Gunung agung Jakarta 1980 1:15
2 Penyelamatan Tanah Air dan Lingkungan Sitanala A, dan Ernan S Yayasan Obor Indonesia 2008 1:15
3 Pencemaran Lingkungan A. Tresna Satra Wijaya Bineka cipta 1980 1:15
4 Higiene Kesehatan dan Keselamatan Kerja Sumakmur PK MSc CV Haji Masagung, Jakarta 1971 1:15
5 Keselamatan Kerja dan Pencegahan Kecelakaan Sumakmur PK. MSc PT Gunung Agung, Jakarta 1985 1:15
BUKU PENUNJANG
1 Fasilitas Kesehatan Jakarta Dr. S. Reksodikusumo. MPH. Yayasan Wira Husada Dep. Kes. 1998 1:15
2 Pengelolaan Sumber Daya Air Terpadu Robert J. Kodo Atie Andy 2008 1:15
3 Concept and Methods of Evaluation in Health
Education
Barye J. Robert Andy 1979 1:15
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 20
NO KELOMPOK MATA
KULIAH JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT
TAHUN
TERBIT
RASIO
BUKU/ MHS
3 STATISTIK METODE RISET BUKU WAJIB
1 Dasar-Dasar Metode Statistika Sigit Nugroho. Phd Grasindo 2008 1:15
2 Statitstika Dasar Asep Saefudin, Khairil Anwar,
Notodiputro, Aam Alamudi, Kusman
Sadik.
Grasindo 2009 1:15
3 Metode-Metode Penelitian Masyarakat Koentjaraningrat, PT.Gramedia Jakarta 1985 1:15
4 Pengantar Metode Statistik Anton Dajan LP3ES 1995 1:15
5 Dasar-Dasar Penelitian Ilmiah M Subana & Sudrajat Pustaka Setia Bandung 1992 1:15
6 Pengantar Statistik Pendidikan Drs. Anas Sudijono Rajawali Pers
1:15
7 Pengantar Statistik Kesehatan Ekobudiarto Alumni Bandung 1985 1:15
8 Metode Statistik Sudjana Tarsito, Bandung 1988 1:15
BUKU PENUNJANG
1 Pengantar Penelitian Ilmiah Dasar Prof. Dr. Winarno
Surakhmad,M.SC.ED
TARSITO Bandung 1990 1:15
2 Metode Riset Apikasinya Dalam Pemasaran J. Supranto,M.A Fakultas Ekonomi UI 1997 1:15
3 Memahami Statistik Bisnis Lukas Setia Atmaja Andi Yogyakarta 2002 1:15
4 Statistika ( Deskriptif ) Bambang Kustituantu, Rudy
Badrudin
Gunadarma 1994 1:15
5 Dasar-Dasar Statistik Kesehatan Ahmad WP Rajawali Press 1986 1:15
4 EPIDEMIOLOGI BUKU WAJIB
1 Metode Epidemilogi Bambang Sutrisna PT. Dian Rakyat 1986 1:15
2 Pengantar Epidemiologi Modern Andres Ahlbom dan Staffan Norell Yayasan Esentia Medica 2004 1:15
3 Bimbingan Studi Tentang Epidemiologi dan Biostatika Richard F Morton M.B.B.S., M.P.H.,
F.A.C., P.M & J Richard Hebel Phd
Penerbit Djambatan 1986 1:15
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 21
NO KELOMPOK MATA
KULIAH JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT
TAHUN
TERBIT
RASIO
BUKU/ MHS
4 A Study Guide to Epidemiology and Biostatistics Marton Hebel Aspen Publ, Maryland 1984 1:15
BUKU PENUNJANG
1 Strategi Pemerataan dan Peningkatan Pemanfaatan
Tenaga
Departemen Keshatan Jakarta Depkes 2001 1:15
2 Pedoman, Operasional Manajemen Paket
Pemeliharaan Kesehatan Dasar Program JPKM
Departemen Kesehatan Depkes 1994 1:15
5 ILMU KESEHATAN
MASYARAKAT DAN PROMOSI
KESEHATAN
BUKU WAJIB
1 Ilmu Kesehatan Masyarakat Prof. Dr. Soekidjo Notoatmodjo Rineka Cipta, Jakarta 1996 1:15
2 Pengantar Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Prilaku
Kesehatan
Soekidjo Notoatmodjo Andi Offset, Jogjakarta 1993 1:15
3 Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku Sukidjonotoatmodjo Bhineka Cipta 2007 1:15
4 Penyuluhan Masyarakat Pusdiknakes DepKes RI, Jakarta 1977 1:15
5 Pedoman Latihan Kedokteran Masyarakat Salaman BLKM 1982 1:15
BUKU PENUNJANG
1 Klasifikasi dan Diagnosis Banding Penyakit Mata Ramatjandra Ilyas, Sidarta Ilyas FK UI, Jakarta 1991 1:15
2 Kesehatan Masyarakat Iilmu dan Seni Sukijonoatmojo Bineka cipta 2008 1:15
6 EKOLOGI KEPENDUDUKAN BUKU WAJIB
1 Ekologi Industri Philip Cristanto Andy 1986 1:15
2 Teknik Analisis Kependudukan J.W.Barday Bineka cipta 1982 1:15
3 Ekologi Lingkungan Hidup dan Pembangunan Otto Sumarwoto Penerbit Jembatan, Bandung. 1997. 1:15
4 Kesehatan Lingkungan Haryoto Kusnoputranto Universitas Indonesia, FKM,
Jakarta.
1986 1:15
5 Basic Ecology E. Pondum Sounder College Publ, Japan 1983 1:15
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 22
NO KELOMPOK MATA
KULIAH JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT
TAHUN
TERBIT
RASIO
BUKU/ MHS
BUKU PENUNJANG
1 Pendidikan Kependudukan Untuk Sekolah Menengah
di Lingkungan Depkes
Dr. Abdul Rahman Soerono.MPH. Depkes RI 1996 1:15
2 Pedoman Pengelolaan Data Lingkup Depkes Melilala SKM,DSP. Depkes RI 1996 1:15
3 Pembuangan Tinja dan Limbah cair Soeparman EGC 2008 1:15
4 Pengantar Ilmu Kependudukan dan Masalah
Kesehatan Masyarakat
Firman Lubis FK UI, Jakarta, 1980 1:15
7 PATOLOGI UMUM BUKU WAJIB
1 Hereners Ocular Pharmacology Thomas F. Mauger, OD. MD Mosby 1994 1:15
2 Patologi dr. Sutisna Himawan FK. UI Jakarta 1992 1:15
3 Patologi, Ginekologi Sarjadi Gramedia, Jakarta 1995 1:15
4 Eye Disease in Hot Climates John sandford smith Wright london 1990 1:15
5 Patofisiologi, Konsep Klinik, Proses Penyakit Price, SA & Wilson, LM Jakarta 1998 1:15
6 Dasar-Dasar Patologi Syamsunin EGC, Jakarta 1993 1:15
BUKU PENUNJANG
1 Diagnosis and Managemen in Vision Care John F Ames Buterwoth, Boston 1987 1:15
2 Patologi Umum dan Sistematika JCE underworth EGC 1990 1:15
3 Patologi Cinic DN Barron EGC 1995 1:15
8 PATOLOGI MATA DAN
MIKROBIOLOGI
BUKU WAJIB
1 Ocular Implamation Samual B.Atonson James.H Elliot The CV Mosby Compony 1972 1:15
2 Patologi Dr. Sutisna Himawan FK.UI Jakarta 1992 1:15
3 Ilmu Penyakit Mata Dr. Sidarta Ilyas Dep. Kes 1982 1:15
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 23
NO KELOMPOK MATA
KULIAH JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT
TAHUN
TERBIT
RASIO
BUKU/ MHS
4 Buku Ajar Patologi Robbins, Gramedia, Jakarta 1995 1:15
BUKU PENUNJANG
1 Ilmu Perawatan Mata Prof. dr. Sidarta Ilyas SPM Jagung Seto 2004 1:15
2 Cinical Anatomy of The eye Richard S Snell, MD. MPH Blackwell science 1998 1:15
3 Patologi Clinic DN Barron EGC 1995 1:15
4 Eye Disease in Hot Climates John sandford smith Wright london 1990 1:15
9 KEBUTAAN BUKU WAJIB
1 Glaukoma Anda Dr. Bondan Hariono Seri Pengenalan Penyakit Mata 2004 1:15
2 Glaukoma Cara Pemeriksaan dan Jenis Glaukoma Dr. Edi Supiandi Fakultas Kedokteran UI 2002 1:15
3 Ilmu Penyakit Mata Prof.DR.dr Sidarta Ilyas Balai Penerbit FKUI 2003 1:15
4 Kebutaan dan Kedaruratan Mata Prof.DR.dr Sidarta Ilyas Balai Penerbit FKUI 2003 1:15
5 Atlas Ilmu Penyakit Mata Prof.DR.dr Sidarta Ilyas Jagung Seto 1987 1:15
BUKU PENUNJANG
1 Klasifikasi dan Diagnosis Banding Penyakit-Penyakit
Mata
Ramatjandra & Sidarta Ilyas FK.UI Jakarta 1991 1:15
2 Masalah Kesehatan Mata Anda Prof.DR.dr Sidarta Ilyas FK.UI Jakarta 2004 1:15
3 The Eye Systemic Disease Daniel H.Gold, Thomas.A.Weingeist J.B. Lippicott. Piladelpia 1990 1:15
4 Penanganan Cidera Mata dan Aspek Soisal Kebutaan Editor: Hadi Sujono, Edy supi, Andy,
Widyapaty w.
FK.UI Jakarta 1988 1:15
III MATA KULIAH KEAHLIAN BERKARYA (MKB)
1 ANATOMI & FISIOLOGI UMUM BUKU WAJIB
1 Fisiologi Kedokteran Gamong W.F. Ran EGC Jakarta 1983 1:15
2 Fisiologi Organ (Review of Medical Physicology) Dharma A EGC Jakarta 1981 1:15
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 24
NO KELOMPOK MATA
KULIAH JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT
TAHUN
TERBIT
RASIO
BUKU/ MHS
3 Anatomi Susunan Syaraf Dr. Daniel S. Wibowo Alumni/1986/Bandung 2002 1:15
4 Fisiologi Kedokteran Ganong W.F EGC 2000 1:15
5 Anatomi dan Fisiologi Manusia Setiadi Graha Ilmu 2004 1:15
6 Atlas Anatomi Manusia Sobotta EGC 1987 1:15
7 Biologi Slamet Prawirohartono Erlangga 1:15
BUKU PENUNJANG
1 Ikhtisar Anatomi Alat Gerak dan Ilmu Gerak Dr. A. Munandar Buku Kedokteran Jakarta 1979 1:15
2 Individual Diferences in Color Vision RW.Pich Ford The Macmillon Company 1951 1:15
3 Anatomy Physiology Pasky, B Mac Milan Pub Co, New York 1973 1:15
4 Anatomi dan Fisiologi untuk Paramedis Pearce E.C PT Gramedia, Jakarta 1985 1:15
2 ANATOMI & FISIOLOGI MATA BUKU WAJIB
1 Basic Opthalmologi Sidney Leiman,M.D. MC Graw-Hill Book Company 1966 1:15
2 Clinical Opthalmology Thomas D.Duane,.MD.,P.HD. &
edward Jaeger, MD
Harper and Row Publisher 1984 1:15
3 Opthalmology N.M Evans Oxford University Press 2003 1:15
4 Clinical Anatomy Of The Eye Ricard S.Snell,M.D.,P.HD.and
Michael A.Lemp,M.D
Blackwell Science 1998 1:15
5 Opthalmoscopy George L. Speath Philadelphia Ferdinand ENKE Publisher 2003 1:15
6 Adeler Physiology of the eye clinical application Robert A Moses M.D 1:15
BUKU PENUNJANG
1 Pediatric Opthalmology Robinson D. Harley,M.D.,PH.D W.B.Saunders Company
Education
2001 1:15
2 Penuntun Ilmu Penyakit Mata Ilyas, Sidarta FKUI 2004 1:15
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 25
NO KELOMPOK MATA
KULIAH JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT
TAHUN
TERBIT
RASIO
BUKU/ MHS
3 FISIKA OPTIK UMUM BUKU WAJIB
1 Fisika Universitas, edisi Kesepuluh Jilid 2 Young & Freedman Erlangga 2001 1:15
2 Fisika Optika Sears, Zemonsky Bina cipta 1972 1:15
3 Optika Dan Cahaya Zeir 1987 1:15
4 Essensial for Lens Work Clifford W. brooks 1996 1:15
BUKU PENUNJANG
1 Clnical Optic Panin OD, dan T.Grosvenor Butherworth Heleman, Boston 1996 1:15
2 Optik dan Permasalahan DJoko Pitono UPI Bandung 1979 1:15
3 Systim for Othlamic Dispensing Irfin M Boris and Clifford W. brooks 1:15
4 FISIKA OPTIK MATA BUKU WAJIB
1 Optika Dan Cahaya Zeir 1987 1:15
2 Optics Eugen Hecht/Alfred zasac Addison-wesley publish com. 1977 1:15
3 Fisika Modern Drs. D. Aryono, M.SE dkk Alumni Bandung 1980 1:15
4 Fisika Olympiade Sear Zemansky 2004 1:15
5 Esensial for Lens Work Clifford W. Brooks 1987 1:15
6 Sistim for Othlamic Dispensing Irfin M Boris and Clifford W. Brooks 1987 1:15
BUKU PENUNJANG
1 Optical Formulas Tutorial Ellen D. Stoner, Mals Abom Elsevier Butterworth Heinemann 2005 1:15
2 Clinical Optic Panin OD, dan T.Grosvenor Butherworth Heleman, Boston 1979 1:15
3 Clinical Visual Optics Bennett Arthur G 1:15
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 26
NO KELOMPOK MATA
KULIAH JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT
TAHUN
TERBIT
RASIO
BUKU/ MHS
5 FARMAKOLOGI UMUM DAN
MATA
BUKU WAJIB
1 1Drug Handbook Ocular Side Effects Of Some
Commonly Used Systemic Drugs
C.E. Coulson C.F. Wildsoet, K.J. Dep. Of Optometry Quensland 1989 1:15
2 2Ocular Side Effect of Some Commonly Used
Systemic Drugs
Bowman University Of Technology 1995 1:15
3 Opthalmologi Umum CE Coulson Quessland 1998 1:15
4 Farmakologi Dasar Klinik Edisi 6 Daniel G. Vaughen, MD Widya Medika 2003 1:15
5 ISO Indonesia 2002 Edisi Farmakoterapi Gramedia, Jakarta 2003 1:15
BUKU PENUNJANG
1 Masalah Kesehatan Mata Anda 1:15
2 Penuntun Ilmu Penyakit Mata Prof.dr. Sidarta Ilyas FK.UI Jakarta 2004 1:15
3 The Eye in Systemic Disease Prof.dr. Sidarta Ilyas FK.UI Jakarta 2001 1:15
IV MATA KULIAH PERILAKU BERKARYA (MPB)
1 INSTRUMEN LABORATORIUM
OPTIK DASAR
BUKU WAJIB
1 Clinical and Laboratory Procedures Mary F.Bodanza ,R.N.,CMA-C A Wlley Medical Publication 1982 1:20
2 Optometric Instrumentation David A.Wenson Butterworth-Heinemann 1982 1:20
3 Opthalmic Instrumen National academi of Optionary NAO 1996 1:20
4 Practical Aspect of Ophtalmic Optics Margaret Dowely 1:20
5 Worked Problem in Ophtalmic Lenses A.H. Tunanacliffe 1:20
BUKU PENUNJANG
1 Visual Optic and Refraksi Clinic Approach David D. Michaels, MD Mosby Company 1980 1:20
2 Measurement & Movement Nasional academiy of opticianary NAO 1993 1:20
3 Pratical Optical Dispensing Clifford W. Brooks, OD Chicago 1983 1:20
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 27
NO KELOMPOK MATA
KULIAH JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT
TAHUN
TERBIT
RASIO
BUKU/ MHS
4 The Principle and Practice of Optical Dispensing and
Fitting
W.S. Topliss 1981 1:20
5 Make Spectacle for Low Cost WHO 1990 1:20
6 Spectacle Lens of Thnology D.F. horne 1989 1:20
2 KLINIK REFRAKSI BUKU WAJIB
1 Clinical Refraction Irvin M.Borish, O.D., D.OS., LL.D.,
D.SC.
Professional Press Books Fairchild
Publications New York
1980 1:20
2 Manual of Refraction Albert E. Sloane ,M.D. Little Brown and Company 1983 1:20
3 Refraction and Clinical Optic Aran Safir,M.D Harper and Row Publisher 1980 1:20
4 Manual Of Refraction 2nd Edition Albert E. Sloane ,M.D. Little Brown and Company 1987 1:20
5 Dictionary For The Optometrist Merceditas A.SY.,O.D. Kent Daum,
O.D. M.S. PH.D
Centro Escolar University 1:20
6 Visual Optics and Refraction a Clinical Approach David D.Michaels,M.D The CV Mosby Company 1991 1:20
7 Primary Care Optometry A Clinical Manual Theodore Grosvenor,O.D.,PH.D Prof.Of Optmetry University Of
Houston
2003 1:20
8 Borish's Clinical Refraction, 2nd
Edition By William J. Benjamin, OD, MS,
PhD
Butterworth-Heinemann 1997 1:20
BUKU PENUNJANG
1 Clinical Management Of Myopia Theodore Grosvenor, O.D., PH.D.,
F.A.A.O & David A. Goss, O.D.,
PH.D., F.A.A.O & W. Hofstetter,
O.D., PH.D., F.A.A.O
Butterworth-Heinemann 1980 1:20
2 Kelainan refraksi dan kacamata Prof. Dr. Ilyas, Sidarta FKUI 1982 1:20
3 Textbook Of Refraction Edwin Forbes Tait,M.D.,PH.D W.B.Saunders Company 1987 1:20
4 Practical Opthhalmic Microsorgery Arthur Lim Siew Ming,M.B.B.S.,A.M.,
F.R.C.S.,F.R.A.C.S.,F.R.A.C.O.,D.O.,
& Saiichi Mishima,M.D
P.E. Medical Books 1981 1:20
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 28
NO KELOMPOK MATA
KULIAH JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT
TAHUN
TERBIT
RASIO
BUKU/ MHS
5 The Virtual Refractor Jack Alexander PHD International Centre For Eyecare 1982 1:20
3 KLINIK OPTIK I (SURFACING) BUKU WAJIB
1 Clinical Visual Optic Ronald B Rabbetts,M.SC.,SMSA.
FCOPTOM, DCLP
Butterworth-Heinemann 1998 1:20
2 Ophthalmic Lenses A.E.Benetett F.S.M.C.,F.B.O.A.,II.D. London The Hatton Press 1:20
3 Spectacle Lens Technology D.F. Horne,M.B.E. Adam Hilger 1978 1:20
Understanding Lens Surfacing Clifford W.Brooks.O.D. Westall Butterworth-Heinemann 1:20
5 System for Opthalmic Dispensing Clifford W.Brooks 1:20
6 Clinical Optics Throy E. Fanin& Theodore P
Grosvenor
1:20
7 Ophtalmic Dispencing and Workshop Practice LS. Sasienii 1:20
BUKU PENUNJANG
1 Ordering Opthalmic Lens Ann C. Mangin, FNAO NAO 1991 1:20
2 Practical Opthalmic Dispensing David Wilson Oren 1999 1:20
3 Essential for Opthalmic Lens Work Clifford W. Brooks, OD chicago 1993 1:20
4 Practical Aspect of Ophtalmic Optics M. Dowaliby
4 KLINIK OPTIK II (DISPENSING) BUKU WAJIB
1 Clinical Optics Troy E.Fannin,O.D.,Theodore
Grosvenor
Butterworth-Heinemann 1987 1:20
2 Primary Care Optometry A Clinical Manual Theodore Grosvenor,O.D.,PH.D. Prof.Of Optmetry University Of
Houston
1996 1:20
3 Practical Optical Dispensing David Wilson TAFE 1999 1:20
4 Optics A.H. Tunnaclife, BA., Drp., Maths.,
DCLP., FBOA. & J.E. Hirst. B.SC., &
M.Phill.,Grad., Cert.,ED.
The Asbociation Of British
Dispensing Optician 22
Nottingham Place
1981 1:20
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 29
NO KELOMPOK MATA
KULIAH JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT
TAHUN
TERBIT
RASIO
BUKU/ MHS
5 System for Ophthalmic Dispensing, 3rd Edition By Clifford W. Brooks, OD and Irvin
Borish, OD, DOS, LLD, DSc
Butterworth-Heinemann 1:20
6 The principles and Practice of Dispensing and Fitting Sasieni, L.S., E.B.O.A, F.S.M.C,D.
ORTH, D.C.L.P
London : Butter Worth’s 1979 1:20
BUKU PENUNJANG
1 How To Make Spectacles at Low Cost World Health Organization
1:20
2 The Dispensing Optician Birch Fame Peter Spoerer FADO Pilkington 1983 1:20
3 Worked Problems In Optics A.H. Tunnaclife The Eastern Press Limited 1977 1:20
4 Clinical Aphakia and Its Spectacle Gary L.Renier,O.D.& Robert C.Welsh Proffessional Press Inc 1:20
5 LENSA KONTAK BUKU WAJIB
1 Contact Lens Lecture and Practical Manual Michael Collins Queensland University Of
Technology
1:20
2 Contact Lenses Procedures and Techniques Gerald E Lowther,O.D.,P.H.D. Butterworth-Heinemann 1:20
3 Contact Lenses Janet Stone, FBOA., HD.,FSMC.,
FAAO, DCLP. & Anthony J. Phillips,
Mphill., FBOA., HD.,
Butterworth-Heinemann 1:20
4 Contact Lens Studies VI dan VII Michael Collins Dep. Of Optometry Quensland 1990 1:20
5 Contact Lens Management Morgan B Raiford M.D.Dsc Litle Brwon & company Boston 1962 1:20
BUKU PENUNJANG
1 Contact Lens Practice Robert B. Mandell,O.D.,PH.D. Charles C.Thoms Publisher 1988 1:20
2 Contact Lens Practice Jack Harststien,M.D. The CV Mosby Company 1988 1:20
3 Contact Lens Practice Montague Ruben FRCS.
FRCOPHTH & Michael Guillon,PH.D.
Chapman dan Hall Medical 1:20
5 Contact Lens Correction Norman Bier,D.SC.,F.B.O.A.,H.D.,
F.A.A.O., D.Orth.,D.C.L.P.,& Gerald
E.Lowther, O.D., PH.D.,F.A.A.O
Butterworth-Heinemann 1988 1:20
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 30
NO KELOMPOK MATA
KULIAH JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT
TAHUN
TERBIT
RASIO
BUKU/ MHS
5 Extended Wear Contact Lenses For Aphakia and
Myopia
Jack Harststien,M.D. The CV Mosby Company 1981 1:20
6 Contact Lenses and Corneal Disease Antonio R.Gassel,M.D ACC (Applenton Century Cropis) 1982 1:20
6 PENGLIHATAN SUB NORMAL BUKU WAJIB
1 Foundation Of Low Vision Clinical and Functional
Perspectives
Anne L. Corn dan Alan J. Koeing AFB Pres New York 1996 1:20
2 Low Vision Principles and Application George C.Woo Springer Verlag 1986 1:20
3 Diagnosis and Management In Vision Care Jhon S.AMOS.,O.D Butterworth-Heinemann 1:20
4 Cilical Low Vision Eleanor. E.Faye.MD Litle, Brown and Company, Boston 1976 1:20
5 Understanding Low Vision Randal T Jose American Fondation for Blind 1983 1:20
BUKU PENUNJANG
1 Ilmu Penyakit Mata Prof . Dr. Sidarta Ilyas FK.UI Jakarta 2004 1:20
2 Rehabilitasion Low vision Sylabus Lusiana Hasan, AMRO ARO Leprindo Jakarta 1998 1:20
3 Pengenalan Dasar Low vision Sudarmedi A.Md.RO ARO Gapopin Jakarta 2006 1:20
4 International Classification of Diseases World Health Organization 9 th revision ( ICD-9 ), Genewa :
World Health Organization,
1977 1:20
5 Partially Sigted The Center For The Partially Sigted Wilshire Boulevard, Suite, Los
Angles, California
2001 1:20
6 Low Vision Care – Prescribing and Counseling Mehr, Edwin, and Fried, Allan Professional Press, Chicago.. 1975 1:20
7 A New Look at Low Vision Care Resident Training Manual The Lighthouse Ophthalmology 2000 1:20
7 PENILAIAN PENGLIHATAN
BINOKULER
BUKU WAJIB
1 1. Anomalies Of Binocular Vision Robert P. Ruistein,O.D.,M.S. Mosby 1998 1:20
2 2. Kelainan Mata AR. Elkington 1:20
3 3. A Manual of Clinical Analysis David A,Goss,O.D,Ph.D & Henry
Whofstetter, O.D., PH.D.
1:20
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 31
NO KELOMPOK MATA
KULIAH JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT
TAHUN
TERBIT
RASIO
BUKU/ MHS
4 4. Anomalies Of Binocular Vision Robert P. Ruistein,O.D.,M.S & Kent
Daum, O.D., M.S.,PH.D.
Mosby 1:20
5 5. Orthoptic Assessment and Management Stidwell O.D Blackwell scientific, Oxford, UK 1990 1:20
6 6.Binocular Vision Anomalies David Pickwell 1:20
BUKU PENUNJANG
1 Clinical Refraction Irvin M. Boris
2 Visual Optics and Refraction David D. Michael
3 Assessing Chidrens Vision Susan J.Leat-Rosalyn H.Shute-Carol
A
Butterworth-Heinemann 1999 1:20
4 Vision Its Development In Infrant and Child Arnold Gesell M.D. Frances
L.ILG.,M.D Glenna E. Bullis
Paul B. Hoeber Inc
1:20
8 PENGLIHATAN BINOKULER &
OPTIK
BUKU WAJIB
1 Fundamntal For Assisting In Primary Care Optomety Steven S.Bates ,O.D.,M.P.H Professional Press Inc Chicago
Illinois
1:20
2 Assesing Children Susan J.Leat, Resalynih, shutecarol
A.
Butter Worth Helnemann 1999 1:20
3 Atlas Strabismus Gunter K.Von Norden, MD The CV. Mosby Company 1976 1:20
4 Manual of Refraction Albert. E. Sloan .MD Little Brown And Company 1:20
5 Clinical Refraction Irvin M. Boris 1:20
BUKU PENUNJANG
1 Primary Care Optometry A Clinical Manual Theodore P. Grosvenor, OD, PHD USA 1982 1:20
2 Ocular Motility and Strabismus Marshall M. Parks New York, San Fransisco London. 1975 1:20
3 Clinical Strabismus Management Arthur L. Rosenbaum W.B Souders Company,Tokyo 1999 1:20
9 ERGONOMI PENGLIHATAN BUKU WAJIB
1 Higene Perusahaan dan Kesehatan Kerja Suma’mur P.K Gunung Agung 1989 1:20
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 32
NO KELOMPOK MATA
KULIAH JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT
TAHUN
TERBIT
RASIO
BUKU/ MHS
2 Ergonomi untuk Produktifitas Kerja Suma’mur P.K Yayasan Swabhawa Karya 1982 1:20
3 Occupational Ergonomic Battacharya, A & McGlothin,J.D. Marcel Dekker Inc. 1996 1:20
4 Ergonomi, Teori dan Aplikasinya Eka Nurmianta ITS Surabaya 1:20
5 Keselamatan Kerja dan Pencegahan Sumakmur PK MSc 1:20
BUKU PENUNJANG
1 Ergonomic Manusia Peralatan dan Lingkungan Gempur Santoso 2007 1:20
2 Meningkatkan Produktifitas dengan Ergonomi Suyatno sastro winito 1992 1:20
3 Bunga Rampai Keselamatan dan Kesehatan Kerja Ir. Budiono 1:20
10 FISIOLOGI PENGLIHATAN &
PERSEPSI
BUKU WAJIB
1 Cahaya dan Pengilhatan Conrad G Muller,MAE Rudolph Queensland University 1980 1:20
2 Ocular and Regional Anatomy Chris Wildsoetjoane Wood Medical Departerment Harper 1975 1:20
3 Ocular Motility and Strabismus Marshall M. Parks,.M.D. Butterworth-Heinemann 1:20
4 Ocular Acommodation Convergence and Fixation
Disparity Manual Of Clinical
David A. Goss ,O.D.,PH.D 1:20
BUKU PENUNJANG
1 Physiologi of The Eye Clinical Application Adlers The CV Mosby Company 1975 1:20
2 Anomalies of Binocular Vision Diagnosis and
Management
Robert P, Rutstein, OD,MS Mosby 1998 1:20
3 Ilmu Penyakit Mata Sidarta Ilyas, Prof. dr. DSM FKUI, Jakarta 2000 1:20
4 Binakuler Vision Anomalies David Dickwell 1:20
11 PENILAIAN VISUAL & OKULER BUKU WAJIB
1 Eyes Their Problems And Treatments Michael Glasspoool,F.R.C.S Positive Health Guide 1:20
2 Visual Optics and Refraction A Clinical Approach David D. Michaels MD. Mosby Company 1980 1:20
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 33
NO KELOMPOK MATA
KULIAH JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT
TAHUN
TERBIT
RASIO
BUKU/ MHS
3 Ophtalmic Instrumentation Ann C. Mangin, FNAO NAO 1988 1:20
4 Atlas Ilmu Penyakit Mata Prof Dr. Sidarta Ilyas FK.UI Jakarta 1987 1:20
5 Clinical Visual Optics Bennet, Arthur G 1:20
6 Ocular Motility and Strabismus Marsall M Pank, MD 1:20
7 Clinical Refraction Irvin M Bannis 1:20
BUKU PENUNJANG
1 Konjungtivitis Pada Bayi Baru Lahir Pencegahan dan
Pengobatannya
Dr. Wardhani Subiyanto Buku Kedokteran (EDC) 1:20
2 Ocular Inflammation Samuel B. Akonson James H Elliot William & Wilkis Company 1953 1:20
3 Optometric Instrumentation David.B.Wenson 1:20
12 PRAKTEK KLINIK DASAR BUKU WAJIB
1 Practical Optical Dispensing David Wilson TAFE 1996 1:20
2 Refraction and Clinic Optic Aran Safir, MD Harper and Row Publiser 1980 1:20
3 Clinical Refraction Irvin Borish, OD. Profesional Pres Book 1:20
4 Clinical optic Ronald B Rabbets, M.SC. Butterworth Heineman 1988 1:20
BUKU PENUNJANG
1 Understanding Lens Surfacing Clifford W. Brooks.OD. Weatall Butterworth Heineman 1978 1:20
2 How To Make Spectacles at Low Cost Peter Spoerer FADO World Health Organization 1:20
3 Worked Problems In Optics A.H. Tunnaclife The Eastern Press Limited 1:20
4 Anatomy and physiologi of the eye Ann C. Mangin, FNAO NAO 1:20
13 PRAKTEK KLINIK LANJUT BUKU WAJIB
1 Practical Optical Dispensing David Wilson TAFE 1996 1:20
2 Refraction and Clinic Optic Aran Safir, MD Harper and Row Publiser 1980 1:20
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 34
NO KELOMPOK MATA
KULIAH JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT
TAHUN
TERBIT
RASIO
BUKU/ MHS
3 Clical Refraction Irvin Borish, OD. Profesional Pres Book 1988 1:20
4 Clical Optic Ronald B Rabbets, M.SC. Butterworth Heineman 1978 1:20
BUKU PENUNJANG
1 Understanding Lens Surfacing Clifford W. Brooks.OD. Weatall Butterworth Heineman 1961 1:20
2 How To Make Spectacles at Low Cost Peter Spoerer FADO World Health Organization 1955 1:20
3 Worked Problems In Optics A.H. Tunnaclife The Eastern Press Limited 1987 1:20
4 Anatomy and Physiologi of The Eye Ann C. Mangin, FNAO NAO
V MATA KULIAH BERKEHIDUPAN BERMASYARAKAT (MBB)
1 ETIKA PROFESI BUKU WAJIB
1 Asal Bangsa dan Bahasa Nusantara Prof. Dr. Slametmoljono PN Balai Pustaka 1986 1:10
2 Inleding Tot De Ethnologie Van De Indonesische
Archipel
J.B Wolters Groningen, Jakarta 1951 1:10
3 Cara Berfikir yang Baik Bambang Marfiyanto CV. Bintang Pelajar 1974 1:10
4 Etika Filsafat Tingkah Laku Poedjowijatmo, Ir, Obor, Jakarta 1:10
BUKU PENUNJANG
1 Kepemimpinan dan Komunikasi Drs. Onong Uchjana, SKM.DSP PT Alumni Bandung 1:10
2 History of Philosophy S. Radhakrisnan Eastern and Western 1:10
3 A History of Modern Philosophy Freedick Mayer American book company, New
york DepKes, Jakarta
1:10
4 Peraturan Menteri Kesehatan No 113 Depkes 1979 1:10
5 Peraturan Pemerintah RI nomor 32 Depkes 1996 1:10
2 MANAJEMEN UMUM BUKU WAJIB
1 Dasar-Dasar Manajemen M.Mannulang UGM Press 1:10
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 35
NO KELOMPOK MATA
KULIAH JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT
TAHUN
TERBIT
RASIO
BUKU/ MHS
2 Manajemen Tugas dan Tanggung Jawab Praktek Peter F Drucker PT. Gramedia 1:10
3 Ekonomi Pembangunan Sadono Sukirno Lembaga Penerbit FE UI 1:10
4 Dasar-Dasar Organisasi dan Manajemen Sarwata Ghalia Indonesia 1991 1:10
5 Organisasi dan Manajemen ed. 4 Jilid II. Fredment E Kost Bumi Aksara 1990 1:10
6 Manajemen Personalia ed 6. jilid I EdwinB, Flipa Erlangga, Jakarta 1989 1:10
BUKU PENUNJANG
1 Ilmu Ekonomi Perusahaan Drs. Buchari ALMA Dunia Usaha IKIP Bandung 1985 1:10
2 Skets Ekonomi Perusahaan B.Van Der Mecr.EC.Drs. & J.C.T.
Simorangkir, S.H
Pradnya Paramita 1:10
3 Pendidikan dan Latihan Manajemen Institut Pendidikan & Pembinanan
Manajemen
1:10
4 Manajemen Perkantoran M. Syafei Antonio Institut Pendidikan & Pembinanan
Manajemen
1:10
5 Muhammad SAW Super Leader Super Manajer Pro LM 2007 1:10
3 MANAJEMEN OPTIK BUKU WAJIB
1 Managemen Keuangan J. Fred Westoa Erlangga 1977 1:10
2 Filsafah Administrasi Sondang P Siagian
1980 1:10
3 Manajemen Malayu Sp Hasibuan Depdikbud 2000 1:10
4 Manajemen SDM Sarwata
1:10
5 Dasar-Dasar Organisasi dan Manajemen Ghalia Indonesia 1991 1:10
BUKU PENUNJANG
1 Strategi Bisnis dan Pemasaran Sri Bramantoro A Penerbit Republika 1:10
2 Dasar Pengembangan dan Pengelolaan Usaha Kecil Dean F. Olson PATMA Bandung 1:10
3 Manajemen Personalia ed 6. jilid I EdwinB, Flipa Erlangga, Jakarta 1989 1:10
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 36
NO KELOMPOK MATA
KULIAH JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT
TAHUN
TERBIT
RASIO
BUKU/ MHS
4 WIRASWASTA BUKU WAJIB
1 Kewirausahaan Dr.Buchari Alma Alfabeta 1:10
2 Kewirausahaan Indonesia dengan Semangat
17.8.1945
Drs. Salim Siagian. MBA Puslatkop dan PK 2000 1:10
3 Kewirausahaan Teori dan Praktek Geoferry G. Meredieth et.dl PPM 1:10
4 Strategi Efektif Berwirausaha Joe Setiawan PT Gramedia Pustaka Utama,
Jakarta
1994 1:10
BUKU PENUNJANG
1 Entrepreneur dan Entrepreneurship Prof. Dr. J. Winardi, SE Kencana 1:10
2 Membangun Kualitas Wirausahawan Ach.Hidayat IK Production 1:10
3 The Practice of Entrepreneurship Geoffrey G. Meredith International Labour Org 1:10
4 The Art of Dealing With People Les Giblin gramedia pustaka 1:10
5 Kunci Sukses Dalam Penjualan Boyke Siahaan Progress Press 1990 1:10
5 KARYA TULIS ILMIAH BUKU WAJIB
1 Metode Tehnik Petunjuk Praktis KTI Drs. Antonius Yrama Widya 1989 1:10
2 Cara Penulisan, Makalah, Tesis, Desertasi yang Baik
dan Benar, edisi 1
Prof.Dr Gorys Keraf Tiga Serangkai 1:10
3 Pengantar Penelitian Ilmiah Dasar Prof Dr. Winarno Tarsito, Bandung 1981 1:10
4 Paper, Skripsi, Tesis, Desertasi Winarno Surakhmad Tarsito, Bandung 1988 1:10
5 Metode Penelitian Moh. Nasir Ghalia Indonesia, Jakarta 1:10
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 37
NO KELOMPOK MATA
KULIAH JUDUL BUKU PENGARANG PENERBIT
TAHUN
TERBIT
RASIO
BUKU/ MHS
BUKU PENUNJANG
1 Buku Klinik Refraksi 1:10
2 Buku Klinik Lensa Kontak 1:10
3 Buku Klinik Optic 1 1:10
4 Buku Klinik Optic 2 1:10
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 38
BAB VI
PENUTUP
Guna menjamin kualitas pendidikan perlu diperhatikan perpustakaan institusi pendidikan, agar proses pembelajaran dapat dilaksanakan dengan baik. Aspek yang perlu
diperhatikan dalam perencanaan dan pengembangan perpustakaan institusi pendidikan yaitu harus berdasarkan rasio dan kompetensi yang akan dicapai sesuai dengan
kurikulum.
Untuk itu perpustakaan institusi di institusi pendidikan sudah seharusnya disiapkan dan dikembangkan sesuai dengan perkembangan IPTEK serta secara terus menerus
melakukan evaluasi terhadap kinerjanya bagi pengelolanya secara rutin, sekurang-kurangnya sekali dalam setahun, sehingga perpustakaan institusi pendidikan dapat
ditingkatkan. Kegiatan ini juga merupakan salah satu cara melakukan evalusi diri dalam rangka melakukan perencanaan kegiatan tahun berikutnya.
Demikianlah standar perpustakaan institusi pendidikan tenaga kesehatan yang telah disusun, semoga dapat memenuhi harapan dan memberikan manfaat kepada semua pihak.
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan 39
DAFTAR PUSTAKA
Amin, Wijaya Tunggal. (2002). Manajemen Kewirausahaan. Harwarindo. Jakarta.
Bambang S,dkk.(1993). Pengendalian Produksi Bineka Cipta, Jakarta.
Departemen Pendidikan Nasional. Undang-Undang RI. Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Departemen Pendidikan Nasional. Peraturan Pemerintah RI. Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan.
Departemen Pendidikan Nasional. Peraturan Menteri Kesehatan RI. Nomor 1192/Menkes/Per/X/2004 Tentang Pendirian Diploma Bidang kesehatan.
Departemen Pendidikan Nasional, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. (2004). Perpustakaan Perguruan Tinggi Buku Pedoman.
Winardi. 2002. Promosi dan Reklame. CV Mandor Maju. Bandung.
Lampiran 1
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan
Contoh Kartu Perpustakaan untuk
sistim otomasi
Contoh Kartu
Anggota Perpustakaan
Perpustakaan Jurusan Kesehatan Gigi Poltekkes Bandung
Nama :
No.Anggota :
KARTU ANGGOTA PERPUSTAKAAN
DEPARTEMEN KESEHATAN R.I.
POLITEKNIK KESEHATAN BANDUNG
JURUSAN KESEHATAN GIGI
Nama
Nama
:
:
No.Anggota
No.Anggota
:
:
KARTU ANGGOTA PERPUSTAKAAN
KARTU ANGGOTA PERPUSTAKAAN
DEPARTEMEN KESEHATAN R.I.
DEPARTEMEN KESEHATAN R.I.
POLITEKNIK KESEHATAN
POLITEKNIK KESEHATAN
BANDUNG
BANDUNG
JURUSAN KESEHATAN GIGI
JURUSAN KESEHATAN GIGI
1 4 0 1 3 1 0 7 12 0 0 5 0 3 1
2 0 0 5 0 1 6
Nama :
No.Anggota :
KARTU ANGGOTA PERPUSTAKAAN
DEPARTEMEN KESEHATAN R.I.
POLITEKNIK KESEHATAN BANDUNG
JURUSAN KESEHATAN GIGI
2 0 0 6 0 8 2
Kartu Perpustakaan untuk sistim
manual
Lampiran 2
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan
Formulir Pendaftaran, ukuran 10,5 x 4,8 cm
KARTU ANGGOTA Lambang perpustakaan
Nama : ..................... (foto)
Pekerjaan : .....................
NIP/NIM/NRM : ......................
Jurusan : ..................... Berlaku sampai
dengan
No Anggota : ...................... (Cap Perpustakan)
Bagian depan Bagian Belakang
Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan
KONTRIBUTOR
Standar Perpustakaan ini berhasil disusun atas partisipasi aktif dan kontribusi positif dari berbagi pihak, antara lain :
Tingkat Pusat : dr. Bambang Giatno, MPH, dr. Setiawan Soeparan, MPH, drg. Rosita Gusfourni, MM, Dra. Trini Nurwati, M.Kes, Ir. Purwadi, M.Kes, Drs. Suherman, M.Kes,
Ns. I Ratnah, S.Kep, Erlina Yoselin Sena, SKM, Sugiharto, SKM, MM, Verdhany Puspitasari, S.Kep, Dora Handyka, SST, Eric Irawati, S.Si.T
Tingkat Daerah : Ghodiq Uftoni, RO, SKM, Sudarmedi, AMd.RO
Dan semua individu /pihak yang telah membantu penyusunan standar perpustakaan yang tidak dapat disebutkan satu persatu
Mohon maaf bila ada kesalahan dalam penulisan nama dan gelar